SlideShare a Scribd company logo
1 of 13
Dosen Pengampu : Ns. Hendri Heriyanto S.Kep.,M.Kep
Mata Kuliah Antropologi
Disusun Oleh Kelompok 4 Tingkat 1 B
1. Amelia Suci Ramadhani P05120221056
2. Bagas Dwi Putra. P05120221061
3. Desinta Fitrianti. P05120221064
4. Dewi Fitria Sari. P05120221065
5. Dinda Meila Putri. P05120221067
6. Nadilla Nafla Fulania. P05120221086
7. Rachmat Farex. P05120221088
8. Rifcky Leon Jhonnathan. P05120221090
9. Ryshka Desti Amanda. P05120221092
10. Siti Nurhajizah. P05120221095
11. Victor Ardiansa. P05120221100
Pengertian Pelayanan Keperawatan
Pelayanan Kesehatan di bidang Keperawatan(Pelayanan keperawatan)
adalah salah satu pelayanan kesehatan yang disediakan oleh organisasi
penyedia layanan kesehatan dalam bentuk jasa.
Dalam pelayanan kesehatan, keperawatan berperan penting karena
mempunyai tanggung jawab untuk memberikan pelayanan sesuai standar
asuhan keperawatan secara professional (Syakuro, 2010). Masalah utama
dalam lembaga jasa pelayanan kesehatan dengan prinsip syariah adalah
akankah sesuai dengan harapan para pelanggan atau pasien.
Lanjutan
Departemen kesehatan mendefinisikan perawat
adalah seseorang yang memberikan pelayanan
kesehatan secara profesional dimana pelayanan
tersebut berbentuk pelayanan biologis, psikologis
sosial, spiritual yang ditujukan kepada individu,
keluarga dan masyarakat.
Lanjutan
Pelayanan keperawatan diberikan karena
adanya kelemahan fisik dan mental,
keterbatasan pengetahuan serta kurangnya
pengertian pasien akan kemampuan
melaksanakan kegiatan secara mandiri.
Kegiatan itu dilakukan dalam usaha
mencapai peningkatan kesehatan dengan
penekanan pada upaya pelayanan
kesehatan yang memungkinkan setiap
individu mencapai kemampuan hidup
sehat dan produktif
Pelayanan keperawatan merupakan bagian dari
pelayanan kesehatan yang meliputi pelayanan
dasar dan pelyanan rujukan. Pelayanan
keperawatan oleh tenaga perawat dalam
pelayanannya memiliki tugas, diantaranya
memberikan keperawatan keluarga, komunitas
dalam elayanan kesehatan dasar dan akan
memberikanasuhan keperawatn secara umum
pada pelayanan rujukan.
Tujuan Pelayanan Keperawatan
1. Terselenggaranya pelayanan keperawatan prima
melalui proses keperawatan
2. Terlaksanaknya pengembangan SDM Keperawatan
melalui pendidikan berkelanjutan bagi tenaga
keperawatan, baik formal maupun nonformal sesuai
rencana pengembenagan tenaga keperawatan.
3. Tersedianya fasilitas keperawatan yang dapat
meningkatkan mutu pelayanan keperawatan.
4. Terlaksananya monitoring dan evaluasi asuhan
keperawatan.
5. Terpeliharanya hubungan kerja yang efektif dengan
semua anggota tim kesehatan.
6. Terciptanya iklim yang menunjang proses belajar
mengajar dalam kegiatan pendidikan bagi
pengembangan tenaga keperawatan
Aspek-Aspek Pelayanan Keperawatan
a. penerimaan meliputi
sikap perawat yang selalu
ramah, periang, selalu
tersenyum, menyapa
semua pasien.
b. perhatian, meliputi sikap
perawat dalam memberikan
pelayanan keperawatan perlu
bersikap sabar, murah hati dalam
arti bersedia memberikan
bantuan dan pertolongan kepada
pasien dengan sukarela tanpa
mengharapkan imbalan,dan mau
mengerti terhadap kecemasan
dan ketakutan pasien.
c. komunikasi, meliputi sikap perawat yang
harus bisa melakukan komunikasi yang baik
dengan pasien, dan keluarga pasien.
d. kerjasama, meliputi sikap perawat yang
harus mampu melakukan kerjasama yang baik
dengan pasien dan keluarga pasien.
e. tanggung jawab, meliputi sikap
perawat yang jujur, tekun dalam
tugas, mampu mencurahkan waktu
dan perhatian, sportif dalam tugas,
konsisten serta tepat dalam
bertindak.
Penyebab Rendahnya Kualitas Pelayanan Rumah Sakit
Banyak alasannya kenapa pelayanan di negeri kita ini bisa jadi
terburuk salah satunya:
"Menurut dr. Nugroho Wiyadi, MPH, ada pelaku pelayanan
primer yang secara profesi tidak memiliki kompetensi dan
kewenangan yang memadai, sehingga penanganan penyakit
tidak sesuai standar, dan sering terjadi pemakaian berbagai
obat secara tidak tepat yang pada akhirnya mengakibatkan
ketidakefektifan biaya, dan juga masalah-masalah lain seperti
resistensi obat akibat pemakaian obat antibiotik.
Upaya Mendorong Revolusi Keperawatan bagi Pelayanan Kesehatan
Dalam sebuah perubahan pelayanan
keperawatan sebenarnya mempunyai dua
pilihan utama yang saling berhubungan
dengan perubahan, mereka melakukan
inovasi dan berubah atau mereka yang
hanya menunngu perubahan yang
disebabkan oleh sebuah situasi.
Perubahan adalah bagaimana perawat dan
calon perawat berkonstribusi untuk
mempertahan profesi keperawatan sebagai
profesi yang sprofesional, namun lebih dari
itu berperan aktif dalam melakukan sebuah
perbaikan dalam memberikan pelayanan
yang baik.
Berikut beberapa upaya yang bisa dilakukan mahasiswa keperawatan dalam
menciptakan sebuah revolusi bagi profesi keperawatan, diantaranya:
4. Memiliki jiwa
seorang perawat
1. Senantiasa menggali ilmu
secara berkesinambungan
3. Mengikuti perkembangangan
mengenai isu-isu keperawatan
yang sedang berjembang dan
ikut andil di dalamnya
2. Mempunyai Skill yang baik
Penilaian Mutu Pelayanan Keperawatan
• Audit Struktur (Input)
Struktur merupakan masukan (input) yang meliputi
sarana fisik perlengkapan/peralatan, organisasi,
manajemen, keuangan, sumber daya manusia dan
sumber daya lainnya dalam fasilitas keperawatan.
Baik tidaknya struktur sebagai input dapat diukur
dari jumlah besarnya mutu, mutu struktur, besarnya
anggaran atau biaya dan kewajaran.
• Proses (Process)
Pendekatan ini merupakan proses yang
mentransformasi struktur (input) ke dalam hasil
(outcome). Proses adalah kegiatan yang dilaksanakan
secara profesional oleh tenaga kesehatan dalam hal ini
perawat dan interaksinya dengan pasien (Wijono 2000).
Kegiatan proses mencakup diagnosa, rencana
perawatan, indikasi tindakan, prosedur dan penanganan
• Hasil (Outcome)
Pendekatan ini adalah hasil akhir kegiatan dan tindakan perawat terhadap pasien.
Adanya perubahan derajat kesehatan dan kepuasan baik positif maupun negatif. Baik
tidaknya hasil dapat diukur dari derajat kesehatan pasien dan kepuasan pasien terhadap
pelayanan perawatan yang telah diberikan (Wijono 2000).
Pada proses pelayanan keperawatan, outcome dapat berupa perubahan yang terjadi
pada konsumen termasuk kepuasan dari konsumen. Tanpa mengukur hasil kinerja
rumah sakit dan tidak diketahui apakah input proses yang baik menghasilkan output
yang baik
Pengertian dan Tujuan Pelayanan Keperawatan

More Related Content

What's hot

Makalah 2011 wasis eko kurniawan
Makalah 2011 wasis eko kurniawanMakalah 2011 wasis eko kurniawan
Makalah 2011 wasis eko kurniawanYabniel Lit Jingga
 
Peran dan fungsi keperawatan
Peran dan fungsi keperawatanPeran dan fungsi keperawatan
Peran dan fungsi keperawatanFirdy Liesyanto
 
Model praktek keperawatan slide
Model praktek keperawatan slideModel praktek keperawatan slide
Model praktek keperawatan slideejjariza
 
Mutu pelayanan kesehatan
Mutu pelayanan kesehatanMutu pelayanan kesehatan
Mutu pelayanan kesehatanSulistia Rini
 
Intervensi keperawatan lansia
Intervensi keperawatan lansiaIntervensi keperawatan lansia
Intervensi keperawatan lansiaWarung Bidan
 
Perspektif kep medikal bedah
Perspektif kep medikal bedahPerspektif kep medikal bedah
Perspektif kep medikal bedahardiners
 
Model keperawatan primer
Model keperawatan primerModel keperawatan primer
Model keperawatan primerasadul usud
 
Mutu asuhan keperawatan rangki AKPER PEMKAB MUNA
Mutu asuhan keperawatan rangki    AKPER PEMKAB MUNA Mutu asuhan keperawatan rangki    AKPER PEMKAB MUNA
Mutu asuhan keperawatan rangki AKPER PEMKAB MUNA Operator Warnet Vast Raha
 
Konsep Dasar Jaminan Mutu
Konsep Dasar Jaminan MutuKonsep Dasar Jaminan Mutu
Konsep Dasar Jaminan Mutupjj_kemenkes
 
Proses Keperawatan: Tahap perencanaan
Proses Keperawatan: Tahap perencanaanProses Keperawatan: Tahap perencanaan
Proses Keperawatan: Tahap perencanaanAnnisa Setia Candra
 
Metode penugasan fungsional
Metode penugasan fungsionalMetode penugasan fungsional
Metode penugasan fungsionalSulistia Rini
 
materi mutu layanan kebidanan
materi mutu layanan kebidananmateri mutu layanan kebidanan
materi mutu layanan kebidananandes septiya
 
Metode penugasan fungsional dalam Keperawatan
Metode penugasan fungsional dalam KeperawatanMetode penugasan fungsional dalam Keperawatan
Metode penugasan fungsional dalam KeperawatanSulistia Rini
 
METODE KEPERAWATAN PRIMER
METODE KEPERAWATAN PRIMERMETODE KEPERAWATAN PRIMER
METODE KEPERAWATAN PRIMERSulistia Rini
 
1 Aspek Hukum Praktik Keperawatan 2 Politik dan Kebijakan dalam Kesehatan ...
1	Aspek Hukum Praktik Keperawatan			 2	Politik dan Kebijakan dalam Kesehatan ...1	Aspek Hukum Praktik Keperawatan			 2	Politik dan Kebijakan dalam Kesehatan ...
1 Aspek Hukum Praktik Keperawatan 2 Politik dan Kebijakan dalam Kesehatan ...pjj_kemenkes
 
Peran Fungsi dan tugas Perawat
Peran Fungsi dan tugas PerawatPeran Fungsi dan tugas Perawat
Peran Fungsi dan tugas PerawatUwes Chaeruman
 

What's hot (19)

Makalah 2011 wasis eko kurniawan
Makalah 2011 wasis eko kurniawanMakalah 2011 wasis eko kurniawan
Makalah 2011 wasis eko kurniawan
 
Peran dan fungsi keperawatan
Peran dan fungsi keperawatanPeran dan fungsi keperawatan
Peran dan fungsi keperawatan
 
Model praktek keperawatan slide
Model praktek keperawatan slideModel praktek keperawatan slide
Model praktek keperawatan slide
 
Mutu pelayanan kesehatan
Mutu pelayanan kesehatanMutu pelayanan kesehatan
Mutu pelayanan kesehatan
 
Intervensi keperawatan lansia
Intervensi keperawatan lansiaIntervensi keperawatan lansia
Intervensi keperawatan lansia
 
Perspektif kep medikal bedah
Perspektif kep medikal bedahPerspektif kep medikal bedah
Perspektif kep medikal bedah
 
Model keperawatan primer
Model keperawatan primerModel keperawatan primer
Model keperawatan primer
 
Mutu asuhan keperawatan rangki AKPER PEMKAB MUNA
Mutu asuhan keperawatan rangki    AKPER PEMKAB MUNA Mutu asuhan keperawatan rangki    AKPER PEMKAB MUNA
Mutu asuhan keperawatan rangki AKPER PEMKAB MUNA
 
Konsep Dasar Jaminan Mutu
Konsep Dasar Jaminan MutuKonsep Dasar Jaminan Mutu
Konsep Dasar Jaminan Mutu
 
Tugas hungan perawat gigi dng profesi lain
Tugas hungan perawat gigi dng profesi lainTugas hungan perawat gigi dng profesi lain
Tugas hungan perawat gigi dng profesi lain
 
Proses Keperawatan: Tahap perencanaan
Proses Keperawatan: Tahap perencanaanProses Keperawatan: Tahap perencanaan
Proses Keperawatan: Tahap perencanaan
 
Metode penugasan fungsional
Metode penugasan fungsionalMetode penugasan fungsional
Metode penugasan fungsional
 
materi mutu layanan kebidanan
materi mutu layanan kebidananmateri mutu layanan kebidanan
materi mutu layanan kebidanan
 
Metode penugasan fungsional dalam Keperawatan
Metode penugasan fungsional dalam KeperawatanMetode penugasan fungsional dalam Keperawatan
Metode penugasan fungsional dalam Keperawatan
 
METODE KEPERAWATAN PRIMER
METODE KEPERAWATAN PRIMERMETODE KEPERAWATAN PRIMER
METODE KEPERAWATAN PRIMER
 
1 Aspek Hukum Praktik Keperawatan 2 Politik dan Kebijakan dalam Kesehatan ...
1	Aspek Hukum Praktik Keperawatan			 2	Politik dan Kebijakan dalam Kesehatan ...1	Aspek Hukum Praktik Keperawatan			 2	Politik dan Kebijakan dalam Kesehatan ...
1 Aspek Hukum Praktik Keperawatan 2 Politik dan Kebijakan dalam Kesehatan ...
 
MUTU PELAYANAN KESEHATAN DAN KEBIDANAN
MUTU PELAYANAN KESEHATAN DAN KEBIDANANMUTU PELAYANAN KESEHATAN DAN KEBIDANAN
MUTU PELAYANAN KESEHATAN DAN KEBIDANAN
 
Peran Fungsi dan tugas Perawat
Peran Fungsi dan tugas PerawatPeran Fungsi dan tugas Perawat
Peran Fungsi dan tugas Perawat
 
Konsep dan-perspektif-kmb
Konsep dan-perspektif-kmbKonsep dan-perspektif-kmb
Konsep dan-perspektif-kmb
 

Similar to Pengertian dan Tujuan Pelayanan Keperawatan

tantangan dalam profesi keperawatan (4th meeting)
tantangan dalam profesi keperawatan (4th meeting)tantangan dalam profesi keperawatan (4th meeting)
tantangan dalam profesi keperawatan (4th meeting)Ade Rahman
 
Konsep dasar manajemen keperawatan
Konsep dasar manajemen keperawatanKonsep dasar manajemen keperawatan
Konsep dasar manajemen keperawatanAnita Widiastuti
 
Chapter 17 Buku Implementing Continuous Quality Improvement in Health care
Chapter 17  Buku Implementing Continuous Quality Improvement in Health careChapter 17  Buku Implementing Continuous Quality Improvement in Health care
Chapter 17 Buku Implementing Continuous Quality Improvement in Health careNasiatul Salim
 
JENIS-JENIS ZAT GIZI
JENIS-JENIS ZAT GIZI JENIS-JENIS ZAT GIZI
JENIS-JENIS ZAT GIZI pjj_kemenkes
 
432964387-PENGELOMPOKKAN-PROFESI-KEPERAWATAN.pptx
432964387-PENGELOMPOKKAN-PROFESI-KEPERAWATAN.pptx432964387-PENGELOMPOKKAN-PROFESI-KEPERAWATAN.pptx
432964387-PENGELOMPOKKAN-PROFESI-KEPERAWATAN.pptxsmksatriabhaktinganj
 
Mengenal Proses Keperawatan Untuk Menerapkan Perilaku Caring Dalam Proses Kep...
Mengenal Proses Keperawatan Untuk Menerapkan Perilaku Caring Dalam Proses Kep...Mengenal Proses Keperawatan Untuk Menerapkan Perilaku Caring Dalam Proses Kep...
Mengenal Proses Keperawatan Untuk Menerapkan Perilaku Caring Dalam Proses Kep...suciamin
 
Makalah etika akper pemkab muna
Makalah etika akper pemkab munaMakalah etika akper pemkab muna
Makalah etika akper pemkab munaWarnet Raha
 
PPT Aditia Sulistio Sempro.pptx
PPT Aditia Sulistio Sempro.pptxPPT Aditia Sulistio Sempro.pptx
PPT Aditia Sulistio Sempro.pptxAditiaSulistio
 
Dokumentasi kep 3
Dokumentasi kep 3Dokumentasi kep 3
Dokumentasi kep 3mertayasa
 

Similar to Pengertian dan Tujuan Pelayanan Keperawatan (20)

tantangan dalam profesi keperawatan (4th meeting)
tantangan dalam profesi keperawatan (4th meeting)tantangan dalam profesi keperawatan (4th meeting)
tantangan dalam profesi keperawatan (4th meeting)
 
Makalah etika akper pemkab muna
Makalah etika akper pemkab munaMakalah etika akper pemkab muna
Makalah etika akper pemkab muna
 
Konsep dasar manajemen keperawatan
Konsep dasar manajemen keperawatanKonsep dasar manajemen keperawatan
Konsep dasar manajemen keperawatan
 
Chapter 17 Buku Implementing Continuous Quality Improvement in Health care
Chapter 17  Buku Implementing Continuous Quality Improvement in Health careChapter 17  Buku Implementing Continuous Quality Improvement in Health care
Chapter 17 Buku Implementing Continuous Quality Improvement in Health care
 
JENIS-JENIS ZAT GIZI
JENIS-JENIS ZAT GIZI JENIS-JENIS ZAT GIZI
JENIS-JENIS ZAT GIZI
 
93981535 keperawatan-maternitas
93981535 keperawatan-maternitas93981535 keperawatan-maternitas
93981535 keperawatan-maternitas
 
PROMKES NO 4, 5, 6
PROMKES NO 4, 5, 6PROMKES NO 4, 5, 6
PROMKES NO 4, 5, 6
 
432964387-PENGELOMPOKKAN-PROFESI-KEPERAWATAN.pptx
432964387-PENGELOMPOKKAN-PROFESI-KEPERAWATAN.pptx432964387-PENGELOMPOKKAN-PROFESI-KEPERAWATAN.pptx
432964387-PENGELOMPOKKAN-PROFESI-KEPERAWATAN.pptx
 
Etika ibu mus (kel)
Etika ibu mus (kel)Etika ibu mus (kel)
Etika ibu mus (kel)
 
Etika ibu mus (kel)
Etika ibu mus (kel)Etika ibu mus (kel)
Etika ibu mus (kel)
 
prilaku cering
prilaku ceringprilaku cering
prilaku cering
 
Mengenal Proses Keperawatan Untuk Menerapkan Perilaku Caring Dalam Proses Kep...
Mengenal Proses Keperawatan Untuk Menerapkan Perilaku Caring Dalam Proses Kep...Mengenal Proses Keperawatan Untuk Menerapkan Perilaku Caring Dalam Proses Kep...
Mengenal Proses Keperawatan Untuk Menerapkan Perilaku Caring Dalam Proses Kep...
 
Filsafat keperawatan maternitas jiwa anak
Filsafat keperawatan maternitas jiwa anakFilsafat keperawatan maternitas jiwa anak
Filsafat keperawatan maternitas jiwa anak
 
Makalah etika akper pemkab muna
Makalah etika akper pemkab munaMakalah etika akper pemkab muna
Makalah etika akper pemkab muna
 
Makalah etika akper pemkab muna
Makalah etika akper pemkab munaMakalah etika akper pemkab muna
Makalah etika akper pemkab muna
 
Makalah etika akper pemkab muna
Makalah etika akper pemkab munaMakalah etika akper pemkab muna
Makalah etika akper pemkab muna
 
Etika ibu mus (kel)
Etika ibu mus (kel)Etika ibu mus (kel)
Etika ibu mus (kel)
 
Makalah etika akper pemkab muna
Makalah etika akper pemkab munaMakalah etika akper pemkab muna
Makalah etika akper pemkab muna
 
PPT Aditia Sulistio Sempro.pptx
PPT Aditia Sulistio Sempro.pptxPPT Aditia Sulistio Sempro.pptx
PPT Aditia Sulistio Sempro.pptx
 
Dokumentasi kep 3
Dokumentasi kep 3Dokumentasi kep 3
Dokumentasi kep 3
 

Recently uploaded

Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod SurabayaToko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabayaajongshopp
 
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar KepHaslianiBaharuddin
 
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdfStrategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdfhsetraining040
 
2.8.2.a Bukti Pemantauan Kegiatan Evaluasi UKME.docx
2.8.2.a Bukti Pemantauan Kegiatan Evaluasi UKME.docx2.8.2.a Bukti Pemantauan Kegiatan Evaluasi UKME.docx
2.8.2.a Bukti Pemantauan Kegiatan Evaluasi UKME.docxpuskesmasseigeringin
 
SOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.ppt
SOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.pptSOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.ppt
SOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.pptDwiBhaktiPertiwi1
 
ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANAN
ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANANETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANAN
ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANANDianFitriyani15
 
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxkonsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxrittafarmaraflesia
 
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONALPPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONALMayangWulan3
 
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdfMeboix
 
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptanatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptRoniAlfaqih2
 
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxLaporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxkaiba5
 
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinanDwiNormaR
 
Update 2023 Tentang Sepsis Dan Syok Pada Pasien Dewasa
Update 2023 Tentang Sepsis Dan Syok Pada Pasien DewasaUpdate 2023 Tentang Sepsis Dan Syok Pada Pasien Dewasa
Update 2023 Tentang Sepsis Dan Syok Pada Pasien DewasaErdinataKusuma1
 
Laporan kasus restorasi kelas 2 komposit.pdf
Laporan kasus restorasi kelas 2 komposit.pdfLaporan kasus restorasi kelas 2 komposit.pdf
Laporan kasus restorasi kelas 2 komposit.pdfHilalSunu
 
materi tentang sistem imun tubuh manusia
materi tentang sistem  imun tubuh manusiamateri tentang sistem  imun tubuh manusia
materi tentang sistem imun tubuh manusiastvitania08
 
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.pptPERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.pptika291990
 
ILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptx
ILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptxILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptx
ILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptxfania35
 
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinannPelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinannandyyusrizal2
 
05. PPT Pelayanan Kefarmasian Penggunanan Obat Bimbingan.pptx
05. PPT Pelayanan Kefarmasian Penggunanan Obat Bimbingan.pptx05. PPT Pelayanan Kefarmasian Penggunanan Obat Bimbingan.pptx
05. PPT Pelayanan Kefarmasian Penggunanan Obat Bimbingan.pptxssuser1f6caf1
 
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).ppt
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).pptMATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).ppt
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).pptbambang62741
 

Recently uploaded (20)

Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod SurabayaToko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
 
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
 
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdfStrategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
 
2.8.2.a Bukti Pemantauan Kegiatan Evaluasi UKME.docx
2.8.2.a Bukti Pemantauan Kegiatan Evaluasi UKME.docx2.8.2.a Bukti Pemantauan Kegiatan Evaluasi UKME.docx
2.8.2.a Bukti Pemantauan Kegiatan Evaluasi UKME.docx
 
SOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.ppt
SOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.pptSOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.ppt
SOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.ppt
 
ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANAN
ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANANETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANAN
ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANAN
 
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxkonsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
 
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONALPPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
 
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
 
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptanatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
 
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxLaporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
 
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
 
Update 2023 Tentang Sepsis Dan Syok Pada Pasien Dewasa
Update 2023 Tentang Sepsis Dan Syok Pada Pasien DewasaUpdate 2023 Tentang Sepsis Dan Syok Pada Pasien Dewasa
Update 2023 Tentang Sepsis Dan Syok Pada Pasien Dewasa
 
Laporan kasus restorasi kelas 2 komposit.pdf
Laporan kasus restorasi kelas 2 komposit.pdfLaporan kasus restorasi kelas 2 komposit.pdf
Laporan kasus restorasi kelas 2 komposit.pdf
 
materi tentang sistem imun tubuh manusia
materi tentang sistem  imun tubuh manusiamateri tentang sistem  imun tubuh manusia
materi tentang sistem imun tubuh manusia
 
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.pptPERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
 
ILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptx
ILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptxILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptx
ILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptx
 
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinannPelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinann
 
05. PPT Pelayanan Kefarmasian Penggunanan Obat Bimbingan.pptx
05. PPT Pelayanan Kefarmasian Penggunanan Obat Bimbingan.pptx05. PPT Pelayanan Kefarmasian Penggunanan Obat Bimbingan.pptx
05. PPT Pelayanan Kefarmasian Penggunanan Obat Bimbingan.pptx
 
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).ppt
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).pptMATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).ppt
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).ppt
 

Pengertian dan Tujuan Pelayanan Keperawatan

  • 1. Dosen Pengampu : Ns. Hendri Heriyanto S.Kep.,M.Kep Mata Kuliah Antropologi
  • 2. Disusun Oleh Kelompok 4 Tingkat 1 B 1. Amelia Suci Ramadhani P05120221056 2. Bagas Dwi Putra. P05120221061 3. Desinta Fitrianti. P05120221064 4. Dewi Fitria Sari. P05120221065 5. Dinda Meila Putri. P05120221067 6. Nadilla Nafla Fulania. P05120221086 7. Rachmat Farex. P05120221088 8. Rifcky Leon Jhonnathan. P05120221090 9. Ryshka Desti Amanda. P05120221092 10. Siti Nurhajizah. P05120221095 11. Victor Ardiansa. P05120221100
  • 3. Pengertian Pelayanan Keperawatan Pelayanan Kesehatan di bidang Keperawatan(Pelayanan keperawatan) adalah salah satu pelayanan kesehatan yang disediakan oleh organisasi penyedia layanan kesehatan dalam bentuk jasa. Dalam pelayanan kesehatan, keperawatan berperan penting karena mempunyai tanggung jawab untuk memberikan pelayanan sesuai standar asuhan keperawatan secara professional (Syakuro, 2010). Masalah utama dalam lembaga jasa pelayanan kesehatan dengan prinsip syariah adalah akankah sesuai dengan harapan para pelanggan atau pasien.
  • 4. Lanjutan Departemen kesehatan mendefinisikan perawat adalah seseorang yang memberikan pelayanan kesehatan secara profesional dimana pelayanan tersebut berbentuk pelayanan biologis, psikologis sosial, spiritual yang ditujukan kepada individu, keluarga dan masyarakat.
  • 5. Lanjutan Pelayanan keperawatan diberikan karena adanya kelemahan fisik dan mental, keterbatasan pengetahuan serta kurangnya pengertian pasien akan kemampuan melaksanakan kegiatan secara mandiri. Kegiatan itu dilakukan dalam usaha mencapai peningkatan kesehatan dengan penekanan pada upaya pelayanan kesehatan yang memungkinkan setiap individu mencapai kemampuan hidup sehat dan produktif Pelayanan keperawatan merupakan bagian dari pelayanan kesehatan yang meliputi pelayanan dasar dan pelyanan rujukan. Pelayanan keperawatan oleh tenaga perawat dalam pelayanannya memiliki tugas, diantaranya memberikan keperawatan keluarga, komunitas dalam elayanan kesehatan dasar dan akan memberikanasuhan keperawatn secara umum pada pelayanan rujukan.
  • 6. Tujuan Pelayanan Keperawatan 1. Terselenggaranya pelayanan keperawatan prima melalui proses keperawatan 2. Terlaksanaknya pengembangan SDM Keperawatan melalui pendidikan berkelanjutan bagi tenaga keperawatan, baik formal maupun nonformal sesuai rencana pengembenagan tenaga keperawatan. 3. Tersedianya fasilitas keperawatan yang dapat meningkatkan mutu pelayanan keperawatan. 4. Terlaksananya monitoring dan evaluasi asuhan keperawatan. 5. Terpeliharanya hubungan kerja yang efektif dengan semua anggota tim kesehatan. 6. Terciptanya iklim yang menunjang proses belajar mengajar dalam kegiatan pendidikan bagi pengembangan tenaga keperawatan
  • 7. Aspek-Aspek Pelayanan Keperawatan a. penerimaan meliputi sikap perawat yang selalu ramah, periang, selalu tersenyum, menyapa semua pasien. b. perhatian, meliputi sikap perawat dalam memberikan pelayanan keperawatan perlu bersikap sabar, murah hati dalam arti bersedia memberikan bantuan dan pertolongan kepada pasien dengan sukarela tanpa mengharapkan imbalan,dan mau mengerti terhadap kecemasan dan ketakutan pasien. c. komunikasi, meliputi sikap perawat yang harus bisa melakukan komunikasi yang baik dengan pasien, dan keluarga pasien. d. kerjasama, meliputi sikap perawat yang harus mampu melakukan kerjasama yang baik dengan pasien dan keluarga pasien. e. tanggung jawab, meliputi sikap perawat yang jujur, tekun dalam tugas, mampu mencurahkan waktu dan perhatian, sportif dalam tugas, konsisten serta tepat dalam bertindak.
  • 8. Penyebab Rendahnya Kualitas Pelayanan Rumah Sakit Banyak alasannya kenapa pelayanan di negeri kita ini bisa jadi terburuk salah satunya: "Menurut dr. Nugroho Wiyadi, MPH, ada pelaku pelayanan primer yang secara profesi tidak memiliki kompetensi dan kewenangan yang memadai, sehingga penanganan penyakit tidak sesuai standar, dan sering terjadi pemakaian berbagai obat secara tidak tepat yang pada akhirnya mengakibatkan ketidakefektifan biaya, dan juga masalah-masalah lain seperti resistensi obat akibat pemakaian obat antibiotik.
  • 9. Upaya Mendorong Revolusi Keperawatan bagi Pelayanan Kesehatan Dalam sebuah perubahan pelayanan keperawatan sebenarnya mempunyai dua pilihan utama yang saling berhubungan dengan perubahan, mereka melakukan inovasi dan berubah atau mereka yang hanya menunngu perubahan yang disebabkan oleh sebuah situasi. Perubahan adalah bagaimana perawat dan calon perawat berkonstribusi untuk mempertahan profesi keperawatan sebagai profesi yang sprofesional, namun lebih dari itu berperan aktif dalam melakukan sebuah perbaikan dalam memberikan pelayanan yang baik.
  • 10. Berikut beberapa upaya yang bisa dilakukan mahasiswa keperawatan dalam menciptakan sebuah revolusi bagi profesi keperawatan, diantaranya: 4. Memiliki jiwa seorang perawat 1. Senantiasa menggali ilmu secara berkesinambungan 3. Mengikuti perkembangangan mengenai isu-isu keperawatan yang sedang berjembang dan ikut andil di dalamnya 2. Mempunyai Skill yang baik
  • 11. Penilaian Mutu Pelayanan Keperawatan • Audit Struktur (Input) Struktur merupakan masukan (input) yang meliputi sarana fisik perlengkapan/peralatan, organisasi, manajemen, keuangan, sumber daya manusia dan sumber daya lainnya dalam fasilitas keperawatan. Baik tidaknya struktur sebagai input dapat diukur dari jumlah besarnya mutu, mutu struktur, besarnya anggaran atau biaya dan kewajaran. • Proses (Process) Pendekatan ini merupakan proses yang mentransformasi struktur (input) ke dalam hasil (outcome). Proses adalah kegiatan yang dilaksanakan secara profesional oleh tenaga kesehatan dalam hal ini perawat dan interaksinya dengan pasien (Wijono 2000). Kegiatan proses mencakup diagnosa, rencana perawatan, indikasi tindakan, prosedur dan penanganan
  • 12. • Hasil (Outcome) Pendekatan ini adalah hasil akhir kegiatan dan tindakan perawat terhadap pasien. Adanya perubahan derajat kesehatan dan kepuasan baik positif maupun negatif. Baik tidaknya hasil dapat diukur dari derajat kesehatan pasien dan kepuasan pasien terhadap pelayanan perawatan yang telah diberikan (Wijono 2000). Pada proses pelayanan keperawatan, outcome dapat berupa perubahan yang terjadi pada konsumen termasuk kepuasan dari konsumen. Tanpa mengukur hasil kinerja rumah sakit dan tidak diketahui apakah input proses yang baik menghasilkan output yang baik