3. STRUKTUR GINJAL
Ginjal terdiri dari tiga bagian, yaitu korteks (kulit ginjal), medulla
(sumsum ginjal), dan pelvis renal (rongga ginjal).
Korteks merupakan bagian terluar ginjal yang didalamnya terdapat
badan Malpighi
Medulla adalah bagian tengah ginjal
Bagian terdalamnya berupa rongga yang berisi urine yang disebut
pelvis renal (rongga ginjal).
Rongga ginjal merupakan tempat bermuara tubulus penampung
urine (tubulus kolektivus). Urine kemudian disalurkan ke kandung
kemih melalui ureter
5. Fungsi Ginjal
Fungsi ginjal secara umum antara lain:
a. Menyaring darah dan mengeluarkan zat-zat yang tidak berguna
dalam bentuk urine
b. Mengatur konsentrasi garam dalam darah
c. Mengatur keseimbangan asam dan basa dalam tubuh
d. Mengatur keseimbangan air dalam darah
e. Membuang bahan berbahaya bagi tubuh
6. PROSES PEMBENTUKAN URINE DI DALAM
GINJALTerdiri dari 3 Tahap :
1. Filtrasi/Penyaringan Darah
Darah Ginjal (arteri renal) Glomerulus Filtrat glomerulus/urine
primer Kapsul Bowman Tubulus Ginjal
2. Reabsorpsi
Urine Primer (NaCL, asam amino, H2O, & glukosa) Tubulus Kontortus
Proksimal Filtrat Tubulus/Urine sekunder
3. Augmentasi dan Sekresi
Terjadi di Tubulus Kontortus Distal Urine Sebenarnya (H2O, garam,
urea, dan tidak mengandung protein dan gula)
7. Komposisi dan Jumlah Urine
Urine normal yang dihasilkan ginjal, 95% nya berupa air. Sisanya adalah garam-garam
mineral, terutama garam dapur, urea, dan ammonia yang merupakan sisa-sisa
pembongkaran protein. Urine berwarna kuning disebabkan oleh bilirubin, hasil
pembongkaran hemoglobin sel darah merah.
Benyak sedikitnya urine yang dikeluarkan oleh tubuh dipengaruhi oleh beberapa factor, di
antaranya’
a. Jumlah cairan yang diminum
b. Jumlah pengeluaran garam untuk kestabilan tekanan osmosis
c. Jumlah hormone antidiuretika (ADH)
9. Diabetes melitus
Penyebabnya adalah tingginya kadar gula dalam darah. Penderita mengalami gangguan proses
perubahan glukosa menjadi glikogen karena jumlah hormone insulin terlalu sedikit
10. Penyebabnya adalah pengendapan kalsium pada rongga ginjal atau kandung
kemih. Endapan kalsium muncul antara lain karena kebiasaan menahaan buang
air kecil dan kurang minum.
11. Nefritis
Infeksi pada nefron ini disebabkan oleh bakteri Streptococcus sp. Bakteri masuk ke
nefron melalui saluran pernapasan atau darah yang dibawa ke ginjal. Urine penderita
nefritis biasanya mengandung protein.
13. DIABETES INSIPIDUS
Penyakit ini ditandai dengan peningkatan volume urine karena tubuh kekurangan
hormone antidiuretika. Penyakit diabetes insipidus biasanya sering buang air kecil
SELESAI