SlideShare a Scribd company logo
1 of 2
PERKERASAN LENTUR
Jenis dan fungsi lapisan perkerasan
Lapisan perkerasan jalan berfungsi untuk menerima beban lalu-lintas dan menyebarkannya ke
lapisan di bawahnya terus ke tanah dasar
Lapisan Tanah Dasar (Subgrade)
Lapisan tanah dasar adalah lapisan tanah yang berfungsi sebagai tempat perletakan lapis
perkerasan dan mendukung konstruksi perkerasan jalan diatasnya. Menurut Spesifikasi, tanah
dasar adalah lapisan paling atas dari timbunan badan jalan setebal 30 cm, yang mempunyai
persyaratan tertentu sesuai fungsinya, yaitu yang berkenaan dengan kepadatan dan daya
dukungnya (CBR).
Lapisan tanah dasar dapat berupa tanah asli yang dipadatkan jika tanah aslinya baik, atau
tanah urugan yang didatangkan dari tempat lain atau tanah yang distabilisasi dan lain lain.
Ditinjau dari muka tanah asli, maka lapisan tanah dasar dibedakan atas :
• Lapisan tanah dasar, tanah galian.
• Lapisan tanah dasar, tanah urugan.
• Lapisan tanah dasar, tanah asli.
Kekuatan dan keawetan konstruksi perkerasan jalan sangat tergantung dari sifat-sifat dan
daya dukung tanah dasar.
Umumnya persoalan yang menyangkut tanah dasar adalah sebagai berikut :
• Perubahan bentuk tetap (deformasi permanen) akibat beban lalu lintas.
• Sifat mengembang dan menyusutnya tanah akibat perubahan kadar air.
• Daya dukung tanah yang tidak merata akibat adanya perbedaan sifat-sifat tanah pada lokasi
yang berdekatan atau akibat kesalahan pelaksanaan misalnya kepadatan yang kurang baik.
Lapisan Pondasi Bawah (Subbase Course)
Lapis pondasi bawah adalah lapisan perkerasan yang terletak di atas lapisan tanah dasar dan
di bawah lapis pondasi atas.
Lapis pondasi bawah ini berfungsi sebagai :
• Bagian dari konstruksi perkerasan untuk menyebarkan beban roda ke tanah dasar.
• Lapis peresapan, agar air tanah tidak berkumpul di pondasi.
• Lapisan untuk mencegah partikel-partikel halus dari tanah dasar naik ke lapis pondasi atas.
• Lapis pelindung lapisan tanah dasar dari beban roda-roda alat berat (akibat lemahnya daya
dukung tanah dasar) pada awal-awal pelaksanaan pekerjaan.
• Lapis pelindung lapisan tanah dasar dari pengaruh cuaca terutama hujan.
Lapisan pondasi atas (base course)
Lapisan pondasi atas adalah lapisan perkerasan yang terletak di antara lapis pondasi bawah
dan lapis permukaan.
Lapisan pondasi atas ini berfungsi sebagai :
• Bagian perkerasan yang menahan gaya lintang dari beban roda dan menyebarkan beban ke
lapisan di bawahnya.
• Bantalan terhadap lapisan permukaan.
Bahan-bahan untuk lapis pondasi atas ini harus cukup kuat dan awet sehingga dapat menahan
beban-beban roda.
Dalam penentuan bahan lapis pondasi ini perlu dipertimbangkan beberapa hal antara lain,
kecukupan bahan setempat, harga, volume pekerjaan dan jarak angkut bahan ke lapangan.
Lapisan Permukaan (Surface Course)
Lapisan permukaan adalah lapisan yang bersentuhan langsung dengan beban roda kendaraan.
Lapisan permukaan ini berfungsi sebagai :
• Lapisan yang langsung menahan akibat beban roda kendaraan.
• Lapisan yang langsung menahan gesekan akibat rem kendaraan (lapisaus).
• Lapisan yang mencegah air hujan yang jatuh di atasnya tidak meresap ke lapisan bawahnya
dan melemahkan lapisan tersebut.
• Lapisan yang menyebarkan beban ke lapisan bawah, sehingga dapat dipikul oleh lapisan di
bawahnya.
Apabila dperlukan, dapat juga dipasang suatu lapis penutup / lapis aus (wearing course) di
atas lapis permukaan tersebut.
Fungsi lapis aus ini adalah sebagai lapisan pelindung bagi lapis permukaan untuk mencegah
masuknya air dan untuk memberikankekesatan (skid resistance) permukaan jalan. Apis aus
tidak diperhitungkan ikut memikul beban lalu lintas.

More Related Content

What's hot

What's hot (20)

Konstruksi Jalan Komposit
Konstruksi Jalan KompositKonstruksi Jalan Komposit
Konstruksi Jalan Komposit
 
Konstruksi jalan komposit
Konstruksi jalan kompositKonstruksi jalan komposit
Konstruksi jalan komposit
 
Perkersan jalan
Perkersan jalanPerkersan jalan
Perkersan jalan
 
Perkerasan kaku
Perkerasan kakuPerkerasan kaku
Perkerasan kaku
 
Rjr 2 (1)
Rjr 2 (1)Rjr 2 (1)
Rjr 2 (1)
 
Pondasi sumuran
Pondasi sumuranPondasi sumuran
Pondasi sumuran
 
Chapter 3 asas
Chapter 3 asasChapter 3 asas
Chapter 3 asas
 
Pondasi bendungan
Pondasi bendunganPondasi bendungan
Pondasi bendungan
 
Conduit
ConduitConduit
Conduit
 
Materi ii-tipe-bendungan-urugan
Materi ii-tipe-bendungan-uruganMateri ii-tipe-bendungan-urugan
Materi ii-tipe-bendungan-urugan
 
Bahan ajar pondasi 2
Bahan ajar pondasi 2Bahan ajar pondasi 2
Bahan ajar pondasi 2
 
Desain Pondasi
Desain PondasiDesain Pondasi
Desain Pondasi
 
C3010 bab4
C3010 bab4C3010 bab4
C3010 bab4
 
Pondasi 1
Pondasi 1Pondasi 1
Pondasi 1
 
Tugas power point pondasi bangunan
Tugas power point pondasi bangunanTugas power point pondasi bangunan
Tugas power point pondasi bangunan
 
Teknik pondasi 1
Teknik pondasi 1Teknik pondasi 1
Teknik pondasi 1
 
RIGIS PAVEMENT Gupita Diah Kusuma
RIGIS PAVEMENT Gupita Diah KusumaRIGIS PAVEMENT Gupita Diah Kusuma
RIGIS PAVEMENT Gupita Diah Kusuma
 
Pondasi sumuran persegi
Pondasi sumuran persegiPondasi sumuran persegi
Pondasi sumuran persegi
 
Pondasi
PondasiPondasi
Pondasi
 
Pondasi Sumuran dan Bore Pile
Pondasi Sumuran dan Bore PilePondasi Sumuran dan Bore Pile
Pondasi Sumuran dan Bore Pile
 

Similar to 1.Perkerasan lentur

Makalah perkerasan jalan TEKNIK PIPIL
Makalah perkerasan jalan TEKNIK PIPILMakalah perkerasan jalan TEKNIK PIPIL
Makalah perkerasan jalan TEKNIK PIPILefdharey
 
Bahan Perkerasan Jalan.ppt
Bahan Perkerasan Jalan.pptBahan Perkerasan Jalan.ppt
Bahan Perkerasan Jalan.pptdpibskanida
 
1-perkersan-jalan.pptx
1-perkersan-jalan.pptx1-perkersan-jalan.pptx
1-perkersan-jalan.pptxarief294504
 
03. Analisa Biaya Proyek, Pengendalian Pelaksanaan Proyek, Pelaksanaan Pekerj...
03. Analisa Biaya Proyek, Pengendalian Pelaksanaan Proyek, Pelaksanaan Pekerj...03. Analisa Biaya Proyek, Pengendalian Pelaksanaan Proyek, Pelaksanaan Pekerj...
03. Analisa Biaya Proyek, Pengendalian Pelaksanaan Proyek, Pelaksanaan Pekerj...DewiMustikawati2
 
Pekerjaan peningkatan jalan m
Pekerjaan peningkatan jalan mPekerjaan peningkatan jalan m
Pekerjaan peningkatan jalan mBinsar Frengki
 
Modul TKP M4KB2 - Perkeras Jalan
Modul TKP M4KB2 - Perkeras JalanModul TKP M4KB2 - Perkeras Jalan
Modul TKP M4KB2 - Perkeras JalanPPGHybrid1
 
Perhitungan perkerasan lentur
Perhitungan perkerasan lenturPerhitungan perkerasan lentur
Perhitungan perkerasan lenturHelny Lalan
 
Metode pelaksanaan proyek
Metode pelaksanaan proyekMetode pelaksanaan proyek
Metode pelaksanaan proyekWesly Simarmata
 
MATERI PEMBELAJARAN JENIS PEKERASAN JALAN
MATERI PEMBELAJARAN JENIS PEKERASAN JALANMATERI PEMBELAJARAN JENIS PEKERASAN JALAN
MATERI PEMBELAJARAN JENIS PEKERASAN JALANKonstruksiWHW
 
Pelaksanaan jalan-beton-semen-ok
Pelaksanaan jalan-beton-semen-okPelaksanaan jalan-beton-semen-ok
Pelaksanaan jalan-beton-semen-okPutik Ervia Mei
 
SOSIALISASI INFRASTRUKTUR JALAN DI DUSUN NIPIS KABUPATEN MAGELANG
SOSIALISASI INFRASTRUKTUR JALAN DI DUSUN NIPIS KABUPATEN MAGELANGSOSIALISASI INFRASTRUKTUR JALAN DI DUSUN NIPIS KABUPATEN MAGELANG
SOSIALISASI INFRASTRUKTUR JALAN DI DUSUN NIPIS KABUPATEN MAGELANGintan mustika
 
1. STANDAR DESAIN JALAN PELAKSANAAN PEKERJAAN JALAN.ppt
1. STANDAR DESAIN JALAN PELAKSANAAN PEKERJAAN JALAN.ppt1. STANDAR DESAIN JALAN PELAKSANAAN PEKERJAAN JALAN.ppt
1. STANDAR DESAIN JALAN PELAKSANAAN PEKERJAAN JALAN.pptmardiahdiah16
 
metode-xx kerja-pelaksanaan-perkerasan-kaku.ppt
metode-xx kerja-pelaksanaan-perkerasan-kaku.pptmetode-xx kerja-pelaksanaan-perkerasan-kaku.ppt
metode-xx kerja-pelaksanaan-perkerasan-kaku.pptdarmadi ir,mm
 
Metode kontruksi (pemadatan alat berat) presentasi 2
Metode kontruksi (pemadatan alat berat) presentasi 2Metode kontruksi (pemadatan alat berat) presentasi 2
Metode kontruksi (pemadatan alat berat) presentasi 2Selphiepuspita
 
06 ho pelaksanaan pekerjaan pekerasan jalan beton
06 ho pelaksanaan pekerjaan pekerasan jalan beton06 ho pelaksanaan pekerjaan pekerasan jalan beton
06 ho pelaksanaan pekerjaan pekerasan jalan betonIoKusuma
 
Presentasi alat pemadat_Metode Konstruksi_kelompok2_UNS_2014
Presentasi alat pemadat_Metode Konstruksi_kelompok2_UNS_2014Presentasi alat pemadat_Metode Konstruksi_kelompok2_UNS_2014
Presentasi alat pemadat_Metode Konstruksi_kelompok2_UNS_2014Dedy Hartono
 
01. Webinar Gb. Standar Perkerasan Jalan_Ok.pdf
01. Webinar Gb. Standar Perkerasan Jalan_Ok.pdf01. Webinar Gb. Standar Perkerasan Jalan_Ok.pdf
01. Webinar Gb. Standar Perkerasan Jalan_Ok.pdfRaihanZahran2
 

Similar to 1.Perkerasan lentur (20)

Makalah perkerasan jalan TEKNIK PIPIL
Makalah perkerasan jalan TEKNIK PIPILMakalah perkerasan jalan TEKNIK PIPIL
Makalah perkerasan jalan TEKNIK PIPIL
 
Bahan Perkerasan Jalan.ppt
Bahan Perkerasan Jalan.pptBahan Perkerasan Jalan.ppt
Bahan Perkerasan Jalan.ppt
 
1-perkersan-jalan.pptx
1-perkersan-jalan.pptx1-perkersan-jalan.pptx
1-perkersan-jalan.pptx
 
03. Analisa Biaya Proyek, Pengendalian Pelaksanaan Proyek, Pelaksanaan Pekerj...
03. Analisa Biaya Proyek, Pengendalian Pelaksanaan Proyek, Pelaksanaan Pekerj...03. Analisa Biaya Proyek, Pengendalian Pelaksanaan Proyek, Pelaksanaan Pekerj...
03. Analisa Biaya Proyek, Pengendalian Pelaksanaan Proyek, Pelaksanaan Pekerj...
 
1 2
1 21 2
1 2
 
Pekerjaan peningkatan jalan m
Pekerjaan peningkatan jalan mPekerjaan peningkatan jalan m
Pekerjaan peningkatan jalan m
 
Modul TKP M4KB2 - Perkeras Jalan
Modul TKP M4KB2 - Perkeras JalanModul TKP M4KB2 - Perkeras Jalan
Modul TKP M4KB2 - Perkeras Jalan
 
Perhitungan perkerasan lentur
Perhitungan perkerasan lenturPerhitungan perkerasan lentur
Perhitungan perkerasan lentur
 
Metode pelaksanaan proyek
Metode pelaksanaan proyekMetode pelaksanaan proyek
Metode pelaksanaan proyek
 
Pertemuan 1.pptx
Pertemuan 1.pptxPertemuan 1.pptx
Pertemuan 1.pptx
 
MATERI PEMBELAJARAN JENIS PEKERASAN JALAN
MATERI PEMBELAJARAN JENIS PEKERASAN JALANMATERI PEMBELAJARAN JENIS PEKERASAN JALAN
MATERI PEMBELAJARAN JENIS PEKERASAN JALAN
 
rigid pavement
rigid pavementrigid pavement
rigid pavement
 
Pelaksanaan jalan-beton-semen-ok
Pelaksanaan jalan-beton-semen-okPelaksanaan jalan-beton-semen-ok
Pelaksanaan jalan-beton-semen-ok
 
SOSIALISASI INFRASTRUKTUR JALAN DI DUSUN NIPIS KABUPATEN MAGELANG
SOSIALISASI INFRASTRUKTUR JALAN DI DUSUN NIPIS KABUPATEN MAGELANGSOSIALISASI INFRASTRUKTUR JALAN DI DUSUN NIPIS KABUPATEN MAGELANG
SOSIALISASI INFRASTRUKTUR JALAN DI DUSUN NIPIS KABUPATEN MAGELANG
 
1. STANDAR DESAIN JALAN PELAKSANAAN PEKERJAAN JALAN.ppt
1. STANDAR DESAIN JALAN PELAKSANAAN PEKERJAAN JALAN.ppt1. STANDAR DESAIN JALAN PELAKSANAAN PEKERJAAN JALAN.ppt
1. STANDAR DESAIN JALAN PELAKSANAAN PEKERJAAN JALAN.ppt
 
metode-xx kerja-pelaksanaan-perkerasan-kaku.ppt
metode-xx kerja-pelaksanaan-perkerasan-kaku.pptmetode-xx kerja-pelaksanaan-perkerasan-kaku.ppt
metode-xx kerja-pelaksanaan-perkerasan-kaku.ppt
 
Metode kontruksi (pemadatan alat berat) presentasi 2
Metode kontruksi (pemadatan alat berat) presentasi 2Metode kontruksi (pemadatan alat berat) presentasi 2
Metode kontruksi (pemadatan alat berat) presentasi 2
 
06 ho pelaksanaan pekerjaan pekerasan jalan beton
06 ho pelaksanaan pekerjaan pekerasan jalan beton06 ho pelaksanaan pekerjaan pekerasan jalan beton
06 ho pelaksanaan pekerjaan pekerasan jalan beton
 
Presentasi alat pemadat_Metode Konstruksi_kelompok2_UNS_2014
Presentasi alat pemadat_Metode Konstruksi_kelompok2_UNS_2014Presentasi alat pemadat_Metode Konstruksi_kelompok2_UNS_2014
Presentasi alat pemadat_Metode Konstruksi_kelompok2_UNS_2014
 
01. Webinar Gb. Standar Perkerasan Jalan_Ok.pdf
01. Webinar Gb. Standar Perkerasan Jalan_Ok.pdf01. Webinar Gb. Standar Perkerasan Jalan_Ok.pdf
01. Webinar Gb. Standar Perkerasan Jalan_Ok.pdf
 

Recently uploaded

DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxbkandrisaputra
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 

Recently uploaded (20)

DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 

1.Perkerasan lentur

  • 1. PERKERASAN LENTUR Jenis dan fungsi lapisan perkerasan Lapisan perkerasan jalan berfungsi untuk menerima beban lalu-lintas dan menyebarkannya ke lapisan di bawahnya terus ke tanah dasar Lapisan Tanah Dasar (Subgrade) Lapisan tanah dasar adalah lapisan tanah yang berfungsi sebagai tempat perletakan lapis perkerasan dan mendukung konstruksi perkerasan jalan diatasnya. Menurut Spesifikasi, tanah dasar adalah lapisan paling atas dari timbunan badan jalan setebal 30 cm, yang mempunyai persyaratan tertentu sesuai fungsinya, yaitu yang berkenaan dengan kepadatan dan daya dukungnya (CBR). Lapisan tanah dasar dapat berupa tanah asli yang dipadatkan jika tanah aslinya baik, atau tanah urugan yang didatangkan dari tempat lain atau tanah yang distabilisasi dan lain lain. Ditinjau dari muka tanah asli, maka lapisan tanah dasar dibedakan atas : • Lapisan tanah dasar, tanah galian. • Lapisan tanah dasar, tanah urugan. • Lapisan tanah dasar, tanah asli. Kekuatan dan keawetan konstruksi perkerasan jalan sangat tergantung dari sifat-sifat dan daya dukung tanah dasar. Umumnya persoalan yang menyangkut tanah dasar adalah sebagai berikut : • Perubahan bentuk tetap (deformasi permanen) akibat beban lalu lintas. • Sifat mengembang dan menyusutnya tanah akibat perubahan kadar air. • Daya dukung tanah yang tidak merata akibat adanya perbedaan sifat-sifat tanah pada lokasi yang berdekatan atau akibat kesalahan pelaksanaan misalnya kepadatan yang kurang baik. Lapisan Pondasi Bawah (Subbase Course) Lapis pondasi bawah adalah lapisan perkerasan yang terletak di atas lapisan tanah dasar dan di bawah lapis pondasi atas. Lapis pondasi bawah ini berfungsi sebagai : • Bagian dari konstruksi perkerasan untuk menyebarkan beban roda ke tanah dasar. • Lapis peresapan, agar air tanah tidak berkumpul di pondasi. • Lapisan untuk mencegah partikel-partikel halus dari tanah dasar naik ke lapis pondasi atas. • Lapis pelindung lapisan tanah dasar dari beban roda-roda alat berat (akibat lemahnya daya dukung tanah dasar) pada awal-awal pelaksanaan pekerjaan. • Lapis pelindung lapisan tanah dasar dari pengaruh cuaca terutama hujan. Lapisan pondasi atas (base course) Lapisan pondasi atas adalah lapisan perkerasan yang terletak di antara lapis pondasi bawah dan lapis permukaan. Lapisan pondasi atas ini berfungsi sebagai : • Bagian perkerasan yang menahan gaya lintang dari beban roda dan menyebarkan beban ke lapisan di bawahnya. • Bantalan terhadap lapisan permukaan. Bahan-bahan untuk lapis pondasi atas ini harus cukup kuat dan awet sehingga dapat menahan beban-beban roda. Dalam penentuan bahan lapis pondasi ini perlu dipertimbangkan beberapa hal antara lain, kecukupan bahan setempat, harga, volume pekerjaan dan jarak angkut bahan ke lapangan.
  • 2. Lapisan Permukaan (Surface Course) Lapisan permukaan adalah lapisan yang bersentuhan langsung dengan beban roda kendaraan. Lapisan permukaan ini berfungsi sebagai : • Lapisan yang langsung menahan akibat beban roda kendaraan. • Lapisan yang langsung menahan gesekan akibat rem kendaraan (lapisaus). • Lapisan yang mencegah air hujan yang jatuh di atasnya tidak meresap ke lapisan bawahnya dan melemahkan lapisan tersebut. • Lapisan yang menyebarkan beban ke lapisan bawah, sehingga dapat dipikul oleh lapisan di bawahnya. Apabila dperlukan, dapat juga dipasang suatu lapis penutup / lapis aus (wearing course) di atas lapis permukaan tersebut. Fungsi lapis aus ini adalah sebagai lapisan pelindung bagi lapis permukaan untuk mencegah masuknya air dan untuk memberikankekesatan (skid resistance) permukaan jalan. Apis aus tidak diperhitungkan ikut memikul beban lalu lintas.