Dokumen ini membahas hukum Ohm yang menjelaskan hubungan antara arus listrik, tegangan listrik, dan hambatan listrik dalam suatu rangkaian listrik. Hukum Ohm ditemukan oleh ilmuwan Jerman bernama George Simon Ohm yang menyatakan besar arus berbanding lurus dengan besar tegangan. Dokumen ini juga memberikan contoh soal penerapan rumus-rumus dasar listrik seperti rumus arus, tegangan, hambatan, dan daya beserta penye
2. Hukum Ohm
β’ Hubungan antara arus listrik, tegangan
listrik dan hambatan listrik dalam suatu
rangkaian listrik dinyatakan dalam
hukum Ohm
β’ Nama Ohm ini diambil dari seorang ahli
fisika dan matematika Jerman bernama
George Simon Ohm
β’ Hukum Ohm adalah suatu pernyataan
bahwa besar arus listrik yang mengalir
melalui sebuah penghantar selalu
berbanding lurus dengan tegangan yang
diterapkan kepadanya
4. Hubungan Arus, Tegangan &
Hambatan
Rumus :
I =
π½
πΉ
Keterangan :
I = Arus Listrik (A)
V = Tegangan (V)
R= hambatan listrik adalah (Ohm) β¦Contoh soal 1:
Diket : R = 100 β¦
: V = 12 V
Ditanya : I ?
Jawab :
I =
π½
πΉ
ο I =
ππ
πππ
β = 0,12 A
5. Contoh soal 2:
Diket : R = 100 β¦
: V = 12 V
Ditanya : P ?
Jawab :
P =
π½ π
πΉ
P =
ππ π
πππ
P=
πππ
πππ
P= 1,44 Wat