1. Dokumen membahas klasifikasi hipertensi dalam kehamilan termasuk preeklamsia, eklamsia, hipertensi kronis, dan hipertensi gestasional.
2. Preeklamsia dibedakan menjadi preeklamsia ringan dan berat, diagnosis tidak selalu bergantung pada proteinuria.
3. Preeklamsia dapat menyebabkan komplikasi organ multi sistem dan meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular di masa depan.
2. KLASIFIKASI HIPERTENSI DALAM
KEHAMILAN AC O G 2013
• Preeklamsia - eklamsia
• Hipertensi kronis :Hipertensi yang terjadi sebelum
kehamilan atau sebelum UK 20 minggu
• Superimposed preeklamsia :Kondisi hipertensi yang
memberat setelah kehamilan 20 minggu disertai tanda tanda
preeklamsia
• Hipertensi gestational :hipertensi yang terjadi sesudah usia
kehamilan 20 minggu tanpa disertai tanda-tanda preeklamsia
3. KLASIFIKASI PREEKLAMSIAYANG BARU
• Preeklamsia dan preeklamsia berat
• Diagnosis preeklamsia tidak tergantung pada
proteinuria
JANGAN mengangap
preeklamsia :RING A N
4. • Preeklampsia :tekanan darah > 140/90 mmHg
dan ada minimal 1 dari gejala berikut :
• Protenuria :dipstick > +1 atau > 300 mg/24 jam
• Serum kreatinin > 1,1 mg/
dL
• Edema paru
• Peningkatan fungsi hati > 2 kali
• Trombosit > 100.0000
• Nyeri kepala,nyeri epigastrium dan gangguan
penglihatan
5. PREKLAMPSIABERAT JIKAADASALAH SATU
DARI :
T
ekanan darah > 160/110 mmHg
Proteinuria > +1
Serum kreatinin > 1,1 mg/dl
Peningkatan enzim hati > 2 kali
T
rombosit < 100.000
Edema paru
Nyeri kepala,gangguan penglihatan dan nyeri epigastrium
8. KOMPLIKASI
• Wanita dengan riwayat preeklamsia memiliki
risiko penyakit kardiovaskuler
,termasuk 4x
peningkatan risiko hipertensi,dan 2x risiko
penyakit jantung iskemik,stroke,dan DVT di masa
yad
• Risiko kematian pada wanita dengan riwayat
preeklamsia lebih tinggi ,termasuk disebabkan
oleh penyakit serebrovaskuler
9. Haemoglobin, haematokrit, AT
Serum asam urat
Serum creatinine
Fungsi hepar: transaminase, albumin
Urinalisis
Kadar protein urin
Rasio protein urin/kreatinin
24 jam
Pemeriksaan Laboratorium
10.
11. PENILAIAN K LINIK
TEKANAN DARAH
MENINGKAT
( 140/90 mmHg)
NYERI KEPALA
GANGGUAN
PENGLIHATAN
HIPERREFLEKSIA
PROTEINURIA
KOMA
HAMIL
> 20 MG
SUPERIMPOSED
PREECLAMPSIA
EKLAMPSIA
PREEKLAMPSIA
BERAT
PREEKLAMPSIA
RINGAN
HIPERTENSI
KEJANG +
KEJANG –
HIPERTENSI
KRONIK
HAMIL
< 20 MG
12. PENILAIAN
K LINIK
TEKANAN
DARAH
NORMAL
KEJANG
RIWAYAT KEJANG
DEMAM (-)
KAKU KUDUK (-)
MALARIA
SEREBRAL
MENINGITIS
ENSEFALITIS
TETANUS
MIGRAINE
EPILEPSI
DEMAM
NYERI KEPALA
KAKU KUDUK (+)
DISORIENTASI
TRISMUS
SPASME OTOT
MUKA
NYERI KEPALA
GANGGUAN
PENGLIHATAN
MUNTAH
RIWAYAT GEJALA
SERUPA