SlideShare a Scribd company logo
1 of 7
AKTIVITAS ILMIAH 3.1
STRUKUR TULANG PAHA
KELOMPOK 3
Anggota : 1. Dian Ayu Cahyani
2. Gea Sara Amanda
3. Lisa Putri Hanindita
4. M. Heykal Moustafa
5. Richie Charlie
6. Rifka Putri Hairadifa
7. Syamil Noorsyahriyan
A. Mengamati Struktur Tulang
Alat dan bahan yang dibutuhkan diantaranya
tulang paha ayam yang masih segar, gambar
struktur tulang paha, dan gambar struktur
penampang tulang.
Tulang paha ayam Struktur tulang paha Penampang tulang
B. Langkah – Langkah Kerja
 Sediakan tulang paha ayam yang masih segari
 Amati bagian – bagian tulang seperti bonggol tulang, tulang
spons, tulang padat, da rongga sumsum.
 Gambar hasil pengamatan serta beri keterangan.
 Bandingkan hasil pengamatan dengan gambar penampang yang
sudah disediakan.
C. Pembahasan Struktur Tulang
Pada tulang paha ayam terdiri atas tulang paha rawan dan
tulang paha keras. Jaringan tulang rawan (kartilago)
merupakan jaringan yang tidak memiliki pembuluh darah
dan saraf, kecuali pada lapisan luarnya. Tulang rawan
dilapisi oleh suatu selaput yang disebut perikondrim yang
jarak antarsel-selnya renggang. Sel – sel ini disebut kondrit.
Tulang rawan terbagi atas tulang rawan hialin, tulang
rawan fibrosa, dan tulang rawan elastin. Selain tulang
rawan, penyusun tulang pada bagian paha ayam disebut
juga jaringan tulang keras. Tulang merupakan pengikat
berstruktur kaku yang memilikimatriks serabut kolagen.
Matriks kolagen mengandung garam kalsium sehingga
kombinasi ini menjadikan tulang keras mempunyai sifat
tidak rapuh.
Selain itu, jaringan tulang mempunyai saluran yang disebut
sistem kanalikuli, pembuluh darah, dan substansi interseluler.
Saluran kanalikuli berperan dalam menyuplai makanan sel
tulang (osteosit). Substansi interseluler tulang selalu
mengalami osifikasi (pengapuran) yang berperan dalam proses
pembentukan tulang. Sel osteosit terletak di dalam rongga
lakuna. Sel penyusun tulang lainnyaadalah osteoblas.
Osteoblas bertanggung jawab dalam pembentukan matriks
tulang. Matriks osteoblas mengandung kalsium fosfat.
Pada jaringan tulang keras terdapat saluran atau sistem
Heavers yang dikelilingi oleh lamela konsentris. Pada lamela
konsentris terdapat osteosit. Di dalam saluran Heavers
terdapat pembuluh kapiler, arteri, vena, dan saluran Volkman.

More Related Content

What's hot

PPT SISTEM SARAF Presentation1
PPT SISTEM SARAF Presentation1PPT SISTEM SARAF Presentation1
PPT SISTEM SARAF Presentation1
indri yetti
 
Bab 1 pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan kelas XII SMA IPA
Bab 1 pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan kelas XII SMA IPABab 1 pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan kelas XII SMA IPA
Bab 1 pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan kelas XII SMA IPA
Tezzara Clara Sutjipto
 
Power point peredaran darah
Power point peredaran darahPower point peredaran darah
Power point peredaran darah
sicua050896
 
Laporan praktikum peristiwa osmosis pada kentang
Laporan praktikum peristiwa osmosis pada kentangLaporan praktikum peristiwa osmosis pada kentang
Laporan praktikum peristiwa osmosis pada kentang
Yasinta Surya
 

What's hot (20)

Bab 7 evolusi XII SMA IPA
Bab 7 evolusi XII SMA IPABab 7 evolusi XII SMA IPA
Bab 7 evolusi XII SMA IPA
 
Laporan praktikum bio (uji zat makanan)
Laporan praktikum bio (uji zat makanan)Laporan praktikum bio (uji zat makanan)
Laporan praktikum bio (uji zat makanan)
 
SISTEM RANGKA MANUSIA
SISTEM RANGKA MANUSIASISTEM RANGKA MANUSIA
SISTEM RANGKA MANUSIA
 
Laporan praktikum biologi
Laporan praktikum biologiLaporan praktikum biologi
Laporan praktikum biologi
 
Tabel organel sel 2003
Tabel organel sel 2003Tabel organel sel 2003
Tabel organel sel 2003
 
MATERI Sistem indra KELAS XI SMA
MATERI Sistem indra KELAS XI SMAMATERI Sistem indra KELAS XI SMA
MATERI Sistem indra KELAS XI SMA
 
PPT SISTEM SARAF Presentation1
PPT SISTEM SARAF Presentation1PPT SISTEM SARAF Presentation1
PPT SISTEM SARAF Presentation1
 
LAPORAN PRAKTIKUM LARUTAN ELEKTROLIT DAN NON ELEKTROLIT
LAPORAN PRAKTIKUM LARUTAN ELEKTROLIT DAN NON ELEKTROLITLAPORAN PRAKTIKUM LARUTAN ELEKTROLIT DAN NON ELEKTROLIT
LAPORAN PRAKTIKUM LARUTAN ELEKTROLIT DAN NON ELEKTROLIT
 
MATERI Sistem eksresi KELAS XII SMA
MATERI Sistem eksresi KELAS XII SMAMATERI Sistem eksresi KELAS XII SMA
MATERI Sistem eksresi KELAS XII SMA
 
Laporan praktikum bio (uji kandungan urin)
Laporan praktikum bio (uji kandungan urin)Laporan praktikum bio (uji kandungan urin)
Laporan praktikum bio (uji kandungan urin)
 
MATERI Sistem reproduksi KELAS XI SMA
MATERI Sistem reproduksi KELAS XI SMAMATERI Sistem reproduksi KELAS XI SMA
MATERI Sistem reproduksi KELAS XI SMA
 
Ppt. sel
Ppt. selPpt. sel
Ppt. sel
 
Laporan Praktikum Supravital Epithelium Mukosa Mulut@Lab. Bio UNNES
Laporan Praktikum Supravital Epithelium Mukosa Mulut@Lab. Bio UNNESLaporan Praktikum Supravital Epithelium Mukosa Mulut@Lab. Bio UNNES
Laporan Praktikum Supravital Epithelium Mukosa Mulut@Lab. Bio UNNES
 
Bab 1 pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan kelas XII SMA IPA
Bab 1 pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan kelas XII SMA IPABab 1 pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan kelas XII SMA IPA
Bab 1 pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan kelas XII SMA IPA
 
LAPORAN PRAKTIKUM REAKSI ENDOTERM DAN REAKSI EKSOTERM
LAPORAN PRAKTIKUM REAKSI ENDOTERM DAN REAKSI EKSOTERMLAPORAN PRAKTIKUM REAKSI ENDOTERM DAN REAKSI EKSOTERM
LAPORAN PRAKTIKUM REAKSI ENDOTERM DAN REAKSI EKSOTERM
 
Power point peredaran darah
Power point peredaran darahPower point peredaran darah
Power point peredaran darah
 
Bab 3 substansi genetik kelas XII IPA
Bab 3 substansi genetik kelas XII IPABab 3 substansi genetik kelas XII IPA
Bab 3 substansi genetik kelas XII IPA
 
MATERI Sistem saraf KELAS XI SMA
MATERI Sistem saraf KELAS XI SMAMATERI Sistem saraf KELAS XI SMA
MATERI Sistem saraf KELAS XI SMA
 
Laporan praktikum peristiwa osmosis pada kentang
Laporan praktikum peristiwa osmosis pada kentangLaporan praktikum peristiwa osmosis pada kentang
Laporan praktikum peristiwa osmosis pada kentang
 
laporan praktikum nadi
laporan praktikum nadilaporan praktikum nadi
laporan praktikum nadi
 

Similar to AKTIVITAS ILMIAH "MENGAMATI STRUKTUR TULANG PAHA AYAM"

Similar to AKTIVITAS ILMIAH "MENGAMATI STRUKTUR TULANG PAHA AYAM" (20)

SISTEM GERAK MANUSIA
SISTEM GERAK MANUSIASISTEM GERAK MANUSIA
SISTEM GERAK MANUSIA
 
1. jenis tulang
1. jenis tulang1. jenis tulang
1. jenis tulang
 
Modul Sesi 6 RMK140 Anatomi Fisiologi..pdf
Modul Sesi 6 RMK140 Anatomi Fisiologi..pdfModul Sesi 6 RMK140 Anatomi Fisiologi..pdf
Modul Sesi 6 RMK140 Anatomi Fisiologi..pdf
 
BAB 2 Sistem Gerak Manusia
BAB 2 Sistem Gerak ManusiaBAB 2 Sistem Gerak Manusia
BAB 2 Sistem Gerak Manusia
 
Bahan Ajar Sistem Gerak pada Manusia
Bahan Ajar Sistem Gerak pada ManusiaBahan Ajar Sistem Gerak pada Manusia
Bahan Ajar Sistem Gerak pada Manusia
 
Kelompok 1 Biologi.pdf
Kelompok 1 Biologi.pdfKelompok 1 Biologi.pdf
Kelompok 1 Biologi.pdf
 
Biologi sistem gerak dwika
Biologi sistem gerak dwikaBiologi sistem gerak dwika
Biologi sistem gerak dwika
 
Jaringan Ikat Penyokong
Jaringan Ikat Penyokong Jaringan Ikat Penyokong
Jaringan Ikat Penyokong
 
Jenis tulang
Jenis tulangJenis tulang
Jenis tulang
 
Sistem muskuloskeletal 2
Sistem muskuloskeletal 2Sistem muskuloskeletal 2
Sistem muskuloskeletal 2
 
Organisasi sistem rangka
Organisasi sistem rangkaOrganisasi sistem rangka
Organisasi sistem rangka
 
Sistem gerak
Sistem gerakSistem gerak
Sistem gerak
 
Materi sistem gerak
Materi sistem gerakMateri sistem gerak
Materi sistem gerak
 
Makalah biologi
Makalah biologiMakalah biologi
Makalah biologi
 
Sistem Rangka Manusia dan Hewan
Sistem Rangka Manusia dan HewanSistem Rangka Manusia dan Hewan
Sistem Rangka Manusia dan Hewan
 
Organisasi sistem rangka
Organisasi sistem rangkaOrganisasi sistem rangka
Organisasi sistem rangka
 
Biologi SMA - Bab Sistem gerak pada manusia
Biologi SMA - Bab Sistem gerak pada manusiaBiologi SMA - Bab Sistem gerak pada manusia
Biologi SMA - Bab Sistem gerak pada manusia
 
Makalah sistem muscular dan skeleton
Makalah sistem muscular dan skeletonMakalah sistem muscular dan skeleton
Makalah sistem muscular dan skeleton
 
BAB 1 PERTEMUAN PERTAMA DAN KEDUA.pptx
BAB 1 PERTEMUAN PERTAMA DAN KEDUA.pptxBAB 1 PERTEMUAN PERTAMA DAN KEDUA.pptx
BAB 1 PERTEMUAN PERTAMA DAN KEDUA.pptx
 
Biologi (Sistem gerak)
Biologi (Sistem gerak)Biologi (Sistem gerak)
Biologi (Sistem gerak)
 

Recently uploaded

TUGAS MANDIRI 3 _ SKETSA KEHIDUPAN BERAGAMA DI INDONESIA.pdf
TUGAS MANDIRI 3 _ SKETSA KEHIDUPAN BERAGAMA DI INDONESIA.pdfTUGAS MANDIRI 3 _ SKETSA KEHIDUPAN BERAGAMA DI INDONESIA.pdf
TUGAS MANDIRI 3 _ SKETSA KEHIDUPAN BERAGAMA DI INDONESIA.pdf
AbdulHalim854302
 

Recently uploaded (8)

3_Kerangka Kompetensi Numerasi - M Ilhamul Qolbi
3_Kerangka Kompetensi Numerasi - M Ilhamul Qolbi3_Kerangka Kompetensi Numerasi - M Ilhamul Qolbi
3_Kerangka Kompetensi Numerasi - M Ilhamul Qolbi
 
Biokimia Gizi 13: Metabolisme Mineral 2024.pptx
Biokimia Gizi 13: Metabolisme Mineral 2024.pptxBiokimia Gizi 13: Metabolisme Mineral 2024.pptx
Biokimia Gizi 13: Metabolisme Mineral 2024.pptx
 
Biokimia Gizi 12: Metabolisme Vitamin 2024.pptx
Biokimia Gizi 12: Metabolisme Vitamin 2024.pptxBiokimia Gizi 12: Metabolisme Vitamin 2024.pptx
Biokimia Gizi 12: Metabolisme Vitamin 2024.pptx
 
PENGEMBANGAN & PERBANYAKAN TRICHODERMA SP.ppt
PENGEMBANGAN & PERBANYAKAN TRICHODERMA SP.pptPENGEMBANGAN & PERBANYAKAN TRICHODERMA SP.ppt
PENGEMBANGAN & PERBANYAKAN TRICHODERMA SP.ppt
 
Uji triaxial pada material batuan beku sebagai penanda kekuatan pondasi
Uji triaxial pada material batuan beku sebagai penanda kekuatan pondasiUji triaxial pada material batuan beku sebagai penanda kekuatan pondasi
Uji triaxial pada material batuan beku sebagai penanda kekuatan pondasi
 
TUGAS MANDIRI 3 _ SKETSA KEHIDUPAN BERAGAMA DI INDONESIA.pdf
TUGAS MANDIRI 3 _ SKETSA KEHIDUPAN BERAGAMA DI INDONESIA.pdfTUGAS MANDIRI 3 _ SKETSA KEHIDUPAN BERAGAMA DI INDONESIA.pdf
TUGAS MANDIRI 3 _ SKETSA KEHIDUPAN BERAGAMA DI INDONESIA.pdf
 
Bahasa Arab kelas 4 BAB 6 (kosa kata tentang perlengkapan yang ada di rumah)
Bahasa Arab kelas 4 BAB 6 (kosa kata tentang perlengkapan yang ada di rumah)Bahasa Arab kelas 4 BAB 6 (kosa kata tentang perlengkapan yang ada di rumah)
Bahasa Arab kelas 4 BAB 6 (kosa kata tentang perlengkapan yang ada di rumah)
 
Materi Presentasi Dasar Perkembangan Tanaman.pptx
Materi Presentasi Dasar Perkembangan Tanaman.pptxMateri Presentasi Dasar Perkembangan Tanaman.pptx
Materi Presentasi Dasar Perkembangan Tanaman.pptx
 

AKTIVITAS ILMIAH "MENGAMATI STRUKTUR TULANG PAHA AYAM"

  • 2. KELOMPOK 3 Anggota : 1. Dian Ayu Cahyani 2. Gea Sara Amanda 3. Lisa Putri Hanindita 4. M. Heykal Moustafa 5. Richie Charlie 6. Rifka Putri Hairadifa 7. Syamil Noorsyahriyan
  • 3. A. Mengamati Struktur Tulang Alat dan bahan yang dibutuhkan diantaranya tulang paha ayam yang masih segar, gambar struktur tulang paha, dan gambar struktur penampang tulang. Tulang paha ayam Struktur tulang paha Penampang tulang
  • 4. B. Langkah – Langkah Kerja  Sediakan tulang paha ayam yang masih segari  Amati bagian – bagian tulang seperti bonggol tulang, tulang spons, tulang padat, da rongga sumsum.
  • 5.  Gambar hasil pengamatan serta beri keterangan.  Bandingkan hasil pengamatan dengan gambar penampang yang sudah disediakan.
  • 6. C. Pembahasan Struktur Tulang Pada tulang paha ayam terdiri atas tulang paha rawan dan tulang paha keras. Jaringan tulang rawan (kartilago) merupakan jaringan yang tidak memiliki pembuluh darah dan saraf, kecuali pada lapisan luarnya. Tulang rawan dilapisi oleh suatu selaput yang disebut perikondrim yang jarak antarsel-selnya renggang. Sel – sel ini disebut kondrit. Tulang rawan terbagi atas tulang rawan hialin, tulang rawan fibrosa, dan tulang rawan elastin. Selain tulang rawan, penyusun tulang pada bagian paha ayam disebut juga jaringan tulang keras. Tulang merupakan pengikat berstruktur kaku yang memilikimatriks serabut kolagen. Matriks kolagen mengandung garam kalsium sehingga kombinasi ini menjadikan tulang keras mempunyai sifat tidak rapuh.
  • 7. Selain itu, jaringan tulang mempunyai saluran yang disebut sistem kanalikuli, pembuluh darah, dan substansi interseluler. Saluran kanalikuli berperan dalam menyuplai makanan sel tulang (osteosit). Substansi interseluler tulang selalu mengalami osifikasi (pengapuran) yang berperan dalam proses pembentukan tulang. Sel osteosit terletak di dalam rongga lakuna. Sel penyusun tulang lainnyaadalah osteoblas. Osteoblas bertanggung jawab dalam pembentukan matriks tulang. Matriks osteoblas mengandung kalsium fosfat. Pada jaringan tulang keras terdapat saluran atau sistem Heavers yang dikelilingi oleh lamela konsentris. Pada lamela konsentris terdapat osteosit. Di dalam saluran Heavers terdapat pembuluh kapiler, arteri, vena, dan saluran Volkman.