SlideShare a Scribd company logo
1 of 10
BAB 1 PERTEMUAN 2
TUJUAN KEGIATAN:
1.PESERTA DIDIK DAPAT MENJELASKAN PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH DAERRAH DENGAN TEPAT
2. PESERTA DIDIK TERAMPIL MENYAJIKAN HASIL ANALISIS MENGENAI PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH DAERAH
3. PESERTA DIDIK DAPAT MENJELASKAN REGULASI AKUNTANSI PEMERINTAH DAERAH DI INDONESIA
4. PESERTA DIDIK TERAMPIL MENYAJIKAN HASIL MENELAAH REGULASI AKUNTANSI PEMERINTAH DAERAH DI INDONESIA
PENGERTAN AKUNTANSI PEMERINTAH
• AKUNTANSI PEMERINTAH ; suatu aktivitas pemberian jasa untuk
menyediakan informasi keuangan pemerintah berdasarkan proses;
1. Pencatatan
2. Pengklasifikasian
3. Pengikhtisaran
Suatu transaksi keuangan pemerintah, serta penafsiran atas keuangan.
Berdasarkan PP No 71 thn 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan
(SAP) berbasis akrual ; proses identifikasi, pencatatan, pengukuran,
pengklasifikasian, pengikhtisaran transaksi & kejadian keuangan , penyajian
laporan keuangan, serta penginterpretasian atas hasilnya.
C. AKUNTANSI PEMERINTAH DAERAH
PENGERTIAN AKUNTANSI PEMERINTAH DAERAH
Serangkaian kegiatan mulai dari proses identifikasi, pencatatan,
pengukuran, pengklasifikasian, pengikhtisaran transaksi dan kejadian
keuangan, penyajian laporan, serta penginterpretasian yang dilakukan
oleh lembaga pemerintah baik gubernur, bupati/walikota.
Pengguna informasi akuntansi pemerintah
daerah
• Masyarakat
• Para wakil rakyat, lembaga pengawas, lembaga pemeriksa
• Pihak yang memberi peran dalam proses donasi, investasi, pinjaman
• Pemerintah
Informasi yang dihasilkan oleh akuntansi pemerintah daerah dapat
berupa laporan keuangan dan laporan pertanggungjawaban
penggunaan dana, ke 4 pengguna informasi ini diatur dalam PP No 71
tahun 2010 tentang standar akintansi pemerintah daerah berbasis
akrual
Entitas akuntansi dan entitas pelaporan
• Entitas akuntansi; unit pemerintah pengguna anggaran yang berkewajiban
menyelenggarakan akuntansi dan menyusun laporan keuangan untuk
digabung,an pada entitas pelaporan
• Entitas pelaporan: unit pemerintahan yang terdiri atas satu/lebih entitas
akuntansi yang berkewajiban menyampaikan laporan pertanggungjawaban
berupa laporan keuangan. Entitas pelaporan terdiri dari:
1. Pemerintah pusat, daerah
2. Masing-masing kementrian Negara/lembaga di lingkungan pemerintah
pusat
3. Satuan organisasi (bila dalam perundang-undangan wajib menyajikan
laporan keuangan)
Peranan pelaporan keuangan
• Akuntabilitas; bentuk pertanggungjawaban entitas pelaporan terhadap
pengelolaan sumber daya serta pelaksanaan kebijakan yang telah
ditetapkan secara periodic
• Manajemen; membantu para pengguna untuk mengevaluasi pelaksanaan
kegiatan suatu entitas pelaporan memudahkan fungsi perencanaan,
pengelolaan dan pengendalian atas seluruh asset
• Transparansi; memberikan informasi terbuka dan jujur kepada masyarakat
• Keseimbangan antargenerasi; membantu para pengguna untuk bisa
mengukur kecukupan penerimaan pada periode pelaporan dalam
membiayai seluruh pengeluaran yang dialokasikan, apakah generasi dating
diasumsikan ikut menanggung beban pengeluaran.
• Evaluasi kinerja; mengevaluasi kinerja entitas pelaporan
Komponen laporan keuangan
Berdasarkan PP no 71 tahun 2010 tentang akuntansi pemerintah berbasis akrual,
komponen laporan keuang terdiri dari;
1. Laporan realisasi anggaran (LRA)
2. Laporan perubahan saldo anggaran lebih (laporan perubahan SAL)
3. Neraca
4. Laporan operasional (LO)
5. Laporan arus kas (LAK)
6. Laporan perubahan ekuitas (LPE)
7. catatan atas laporan keuangan (CaLK)
selain laporan keuangan poko, entitas pelaporan wajib menyajikan laporan
lain/elemen informasi akuntansi yang wajib oleh ketentuan peraturan perundang-
undangan (statutory report)
Asumsi Dasar
Asumsi dasar merupakan anggapan yang diterima sebagai suatu
kebenaran tanpa perlu dibuktikan agar standar akuntansi dapat
ditetapkan.
1. Asumsi kemandirian entitas; setiap entitas berkewajiban membuat
laporannya masing-masing
2. Asumsi kesinambungan entitas; laporan yang berkelanjutan
3. Asumsi keterukuran dalam satuan uang (monetary measurement);
harus menyajikan setiap kegiatan dengan satuan uang.
Proses penyusunan laporan keuangan
pemerintah daerah
Step one;
Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD); {pejabat
penatausahaan keuangan SKPD, pejabat pelaksana teknis kegiatan,
bendahara penerimaan, bendahara pengeluaran} selaku pengguna
anggaran menyusun laporan keuangan sebagai bentuk
pertanggungjawaban pelaksanaan APBD kepada
gubernur/bupati/walikota melalui pejabat pengelola keuangan daerah
(PPKD);bendahara umum daerah (BUD).
Step two;
D. SISTEM PEMBUKUAN
1. SISTEM PEMBUKUAN TUNGGAL
PENCATATAN TRANSAKSI EKONOMI YANG DILAKUKA DENGAN MENCATAT
SATU KALI, TRANSAKSI BERAKIBAT BERTAMBAHNYA KAS AKAN DICATAT DI
SISI PENERIMAAN, JIKA BERKURANG DISISI PENGELUARAN.media yang
digunakan Buku Kas Umum (BKU) laporan yang dihasilkan laporan kredit
anggaran dan laporan keadaan kas.
2. SISTEM PEMBUKUAN BERPASANGAN
Apada tanggal 13 juni 2005, pemerintah menetapkan PP No 24 tahun 2005
tentang STABDAR AKUNTANSI PEMERINTAHAN (SAP). Dalam SAP tersebut
berisi laporan keuangan pokok terdiri dari laporan realisasi anggaran (LRA),
neraca dan Laporan arus kas dan catatan atas laporan keuangan.
Pembukuan berpasangan maskudnya transaksi akan dicatat dua kali pada sisi
kredit dan debit .

More Related Content

Similar to AkuntansiPemerintahDaerah

219421-pengaruh-pemahaman-akuntansi-pemanfaatan.pdf
219421-pengaruh-pemahaman-akuntansi-pemanfaatan.pdf219421-pengaruh-pemahaman-akuntansi-pemanfaatan.pdf
219421-pengaruh-pemahaman-akuntansi-pemanfaatan.pdfAgus arwani
 
PPT PALP XI AKL.pptx
PPT PALP XI AKL.pptxPPT PALP XI AKL.pptx
PPT PALP XI AKL.pptxssusereda2ea1
 
Ringkasan Pernyataan Standar Akuntansi Pemerintah
Ringkasan Pernyataan Standar Akuntansi PemerintahRingkasan Pernyataan Standar Akuntansi Pemerintah
Ringkasan Pernyataan Standar Akuntansi PemerintahEnvaPya
 
TUGAS MAKALAH MATKUL KEUANGAN DAERAH.docx
TUGAS MAKALAH MATKUL KEUANGAN DAERAH.docxTUGAS MAKALAH MATKUL KEUANGAN DAERAH.docx
TUGAS MAKALAH MATKUL KEUANGAN DAERAH.docxAnggreineTamboto
 
1 lingk-akpem
1 lingk-akpem1 lingk-akpem
1 lingk-akpemfycar
 
Kerangka konseptual by Andani Blogger
Kerangka konseptual by Andani BloggerKerangka konseptual by Andani Blogger
Kerangka konseptual by Andani BloggerAndani Abayz
 
Kerangka konseptual by http://diahandani.blogspot.com/
Kerangka konseptual by http://diahandani.blogspot.com/Kerangka konseptual by http://diahandani.blogspot.com/
Kerangka konseptual by http://diahandani.blogspot.com/Andani Abayz
 
Kerangka konseptual
Kerangka konseptualKerangka konseptual
Kerangka konseptualAndani Abayz
 
Software Akuntansi Pemerintahan
Software Akuntansi PemerintahanSoftware Akuntansi Pemerintahan
Software Akuntansi PemerintahanBarmed Studio
 
Bab ii
Bab iiBab ii
Bab ii4545wr
 
PPT AKPEM KEL. VI - Sistem Akuntansi Pemerintah Pusat dan Sistem Pemerintah D...
PPT AKPEM KEL. VI - Sistem Akuntansi Pemerintah Pusat dan Sistem Pemerintah D...PPT AKPEM KEL. VI - Sistem Akuntansi Pemerintah Pusat dan Sistem Pemerintah D...
PPT AKPEM KEL. VI - Sistem Akuntansi Pemerintah Pusat dan Sistem Pemerintah D...YuliaGita
 
Penilaian aset-tetap-dalam-perspektif-sap-141111
Penilaian aset-tetap-dalam-perspektif-sap-141111Penilaian aset-tetap-dalam-perspektif-sap-141111
Penilaian aset-tetap-dalam-perspektif-sap-141111anhynurhayani77
 
2. Laporan Keuangan Tgl. 14-9-22.pptx
2. Laporan Keuangan Tgl. 14-9-22.pptx2. Laporan Keuangan Tgl. 14-9-22.pptx
2. Laporan Keuangan Tgl. 14-9-22.pptxMutee28
 
Kerangka Konseptual Akuntansi Pemerintahan
Kerangka Konseptual Akuntansi PemerintahanKerangka Konseptual Akuntansi Pemerintahan
Kerangka Konseptual Akuntansi PemerintahanSujatmiko Wibowo
 
Tugas standar akuntansi
Tugas standar akuntansiTugas standar akuntansi
Tugas standar akuntansiulvia nanda
 
Makalah akuntansi pemerintahan 4
Makalah akuntansi pemerintahan 4Makalah akuntansi pemerintahan 4
Makalah akuntansi pemerintahan 4Cyrenia Dini
 
Catatan atas laporan keuangan
Catatan atas laporan keuanganCatatan atas laporan keuangan
Catatan atas laporan keuanganAdi Jauhari
 

Similar to AkuntansiPemerintahDaerah (20)

Gak bisa dibuka
Gak bisa dibukaGak bisa dibuka
Gak bisa dibuka
 
219421-pengaruh-pemahaman-akuntansi-pemanfaatan.pdf
219421-pengaruh-pemahaman-akuntansi-pemanfaatan.pdf219421-pengaruh-pemahaman-akuntansi-pemanfaatan.pdf
219421-pengaruh-pemahaman-akuntansi-pemanfaatan.pdf
 
PPT PALP XI AKL.pptx
PPT PALP XI AKL.pptxPPT PALP XI AKL.pptx
PPT PALP XI AKL.pptx
 
Ringkasan Pernyataan Standar Akuntansi Pemerintah
Ringkasan Pernyataan Standar Akuntansi PemerintahRingkasan Pernyataan Standar Akuntansi Pemerintah
Ringkasan Pernyataan Standar Akuntansi Pemerintah
 
TUGAS MAKALAH MATKUL KEUANGAN DAERAH.docx
TUGAS MAKALAH MATKUL KEUANGAN DAERAH.docxTUGAS MAKALAH MATKUL KEUANGAN DAERAH.docx
TUGAS MAKALAH MATKUL KEUANGAN DAERAH.docx
 
1 lingk-akpem
1 lingk-akpem1 lingk-akpem
1 lingk-akpem
 
Kerangka konseptual by Andani Blogger
Kerangka konseptual by Andani BloggerKerangka konseptual by Andani Blogger
Kerangka konseptual by Andani Blogger
 
Kerangka konseptual by http://diahandani.blogspot.com/
Kerangka konseptual by http://diahandani.blogspot.com/Kerangka konseptual by http://diahandani.blogspot.com/
Kerangka konseptual by http://diahandani.blogspot.com/
 
Kerangka konseptual
Kerangka konseptualKerangka konseptual
Kerangka konseptual
 
Software Akuntansi Pemerintahan
Software Akuntansi PemerintahanSoftware Akuntansi Pemerintahan
Software Akuntansi Pemerintahan
 
Bab ii
Bab iiBab ii
Bab ii
 
PPT AKPEM KEL. VI - Sistem Akuntansi Pemerintah Pusat dan Sistem Pemerintah D...
PPT AKPEM KEL. VI - Sistem Akuntansi Pemerintah Pusat dan Sistem Pemerintah D...PPT AKPEM KEL. VI - Sistem Akuntansi Pemerintah Pusat dan Sistem Pemerintah D...
PPT AKPEM KEL. VI - Sistem Akuntansi Pemerintah Pusat dan Sistem Pemerintah D...
 
Penilaian aset-tetap-dalam-perspektif-sap-141111
Penilaian aset-tetap-dalam-perspektif-sap-141111Penilaian aset-tetap-dalam-perspektif-sap-141111
Penilaian aset-tetap-dalam-perspektif-sap-141111
 
2. Laporan Keuangan Tgl. 14-9-22.pptx
2. Laporan Keuangan Tgl. 14-9-22.pptx2. Laporan Keuangan Tgl. 14-9-22.pptx
2. Laporan Keuangan Tgl. 14-9-22.pptx
 
Kerangka Konseptual Akuntansi Pemerintahan
Kerangka Konseptual Akuntansi PemerintahanKerangka Konseptual Akuntansi Pemerintahan
Kerangka Konseptual Akuntansi Pemerintahan
 
Tugas standar akuntansi
Tugas standar akuntansiTugas standar akuntansi
Tugas standar akuntansi
 
Makalah akuntansi pemerintahan 4
Makalah akuntansi pemerintahan 4Makalah akuntansi pemerintahan 4
Makalah akuntansi pemerintahan 4
 
Catatan atas laporan keuangan
Catatan atas laporan keuanganCatatan atas laporan keuangan
Catatan atas laporan keuangan
 
laporan arus kas
laporan arus kaslaporan arus kas
laporan arus kas
 
PPT PALIP.pptx
PPT PALIP.pptxPPT PALIP.pptx
PPT PALIP.pptx
 

Recently uploaded

Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxmawan5982
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxssuser50800a
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptxcontoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptxHR MUSLIM
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxdpp11tya
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)MustahalMustahal
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 

Recently uploaded (20)

Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptxcontoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 

AkuntansiPemerintahDaerah

  • 1. BAB 1 PERTEMUAN 2 TUJUAN KEGIATAN: 1.PESERTA DIDIK DAPAT MENJELASKAN PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH DAERRAH DENGAN TEPAT 2. PESERTA DIDIK TERAMPIL MENYAJIKAN HASIL ANALISIS MENGENAI PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH DAERAH 3. PESERTA DIDIK DAPAT MENJELASKAN REGULASI AKUNTANSI PEMERINTAH DAERAH DI INDONESIA 4. PESERTA DIDIK TERAMPIL MENYAJIKAN HASIL MENELAAH REGULASI AKUNTANSI PEMERINTAH DAERAH DI INDONESIA
  • 2. PENGERTAN AKUNTANSI PEMERINTAH • AKUNTANSI PEMERINTAH ; suatu aktivitas pemberian jasa untuk menyediakan informasi keuangan pemerintah berdasarkan proses; 1. Pencatatan 2. Pengklasifikasian 3. Pengikhtisaran Suatu transaksi keuangan pemerintah, serta penafsiran atas keuangan. Berdasarkan PP No 71 thn 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP) berbasis akrual ; proses identifikasi, pencatatan, pengukuran, pengklasifikasian, pengikhtisaran transaksi & kejadian keuangan , penyajian laporan keuangan, serta penginterpretasian atas hasilnya.
  • 3. C. AKUNTANSI PEMERINTAH DAERAH PENGERTIAN AKUNTANSI PEMERINTAH DAERAH Serangkaian kegiatan mulai dari proses identifikasi, pencatatan, pengukuran, pengklasifikasian, pengikhtisaran transaksi dan kejadian keuangan, penyajian laporan, serta penginterpretasian yang dilakukan oleh lembaga pemerintah baik gubernur, bupati/walikota.
  • 4. Pengguna informasi akuntansi pemerintah daerah • Masyarakat • Para wakil rakyat, lembaga pengawas, lembaga pemeriksa • Pihak yang memberi peran dalam proses donasi, investasi, pinjaman • Pemerintah Informasi yang dihasilkan oleh akuntansi pemerintah daerah dapat berupa laporan keuangan dan laporan pertanggungjawaban penggunaan dana, ke 4 pengguna informasi ini diatur dalam PP No 71 tahun 2010 tentang standar akintansi pemerintah daerah berbasis akrual
  • 5. Entitas akuntansi dan entitas pelaporan • Entitas akuntansi; unit pemerintah pengguna anggaran yang berkewajiban menyelenggarakan akuntansi dan menyusun laporan keuangan untuk digabung,an pada entitas pelaporan • Entitas pelaporan: unit pemerintahan yang terdiri atas satu/lebih entitas akuntansi yang berkewajiban menyampaikan laporan pertanggungjawaban berupa laporan keuangan. Entitas pelaporan terdiri dari: 1. Pemerintah pusat, daerah 2. Masing-masing kementrian Negara/lembaga di lingkungan pemerintah pusat 3. Satuan organisasi (bila dalam perundang-undangan wajib menyajikan laporan keuangan)
  • 6. Peranan pelaporan keuangan • Akuntabilitas; bentuk pertanggungjawaban entitas pelaporan terhadap pengelolaan sumber daya serta pelaksanaan kebijakan yang telah ditetapkan secara periodic • Manajemen; membantu para pengguna untuk mengevaluasi pelaksanaan kegiatan suatu entitas pelaporan memudahkan fungsi perencanaan, pengelolaan dan pengendalian atas seluruh asset • Transparansi; memberikan informasi terbuka dan jujur kepada masyarakat • Keseimbangan antargenerasi; membantu para pengguna untuk bisa mengukur kecukupan penerimaan pada periode pelaporan dalam membiayai seluruh pengeluaran yang dialokasikan, apakah generasi dating diasumsikan ikut menanggung beban pengeluaran. • Evaluasi kinerja; mengevaluasi kinerja entitas pelaporan
  • 7. Komponen laporan keuangan Berdasarkan PP no 71 tahun 2010 tentang akuntansi pemerintah berbasis akrual, komponen laporan keuang terdiri dari; 1. Laporan realisasi anggaran (LRA) 2. Laporan perubahan saldo anggaran lebih (laporan perubahan SAL) 3. Neraca 4. Laporan operasional (LO) 5. Laporan arus kas (LAK) 6. Laporan perubahan ekuitas (LPE) 7. catatan atas laporan keuangan (CaLK) selain laporan keuangan poko, entitas pelaporan wajib menyajikan laporan lain/elemen informasi akuntansi yang wajib oleh ketentuan peraturan perundang- undangan (statutory report)
  • 8. Asumsi Dasar Asumsi dasar merupakan anggapan yang diterima sebagai suatu kebenaran tanpa perlu dibuktikan agar standar akuntansi dapat ditetapkan. 1. Asumsi kemandirian entitas; setiap entitas berkewajiban membuat laporannya masing-masing 2. Asumsi kesinambungan entitas; laporan yang berkelanjutan 3. Asumsi keterukuran dalam satuan uang (monetary measurement); harus menyajikan setiap kegiatan dengan satuan uang.
  • 9. Proses penyusunan laporan keuangan pemerintah daerah Step one; Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD); {pejabat penatausahaan keuangan SKPD, pejabat pelaksana teknis kegiatan, bendahara penerimaan, bendahara pengeluaran} selaku pengguna anggaran menyusun laporan keuangan sebagai bentuk pertanggungjawaban pelaksanaan APBD kepada gubernur/bupati/walikota melalui pejabat pengelola keuangan daerah (PPKD);bendahara umum daerah (BUD). Step two;
  • 10. D. SISTEM PEMBUKUAN 1. SISTEM PEMBUKUAN TUNGGAL PENCATATAN TRANSAKSI EKONOMI YANG DILAKUKA DENGAN MENCATAT SATU KALI, TRANSAKSI BERAKIBAT BERTAMBAHNYA KAS AKAN DICATAT DI SISI PENERIMAAN, JIKA BERKURANG DISISI PENGELUARAN.media yang digunakan Buku Kas Umum (BKU) laporan yang dihasilkan laporan kredit anggaran dan laporan keadaan kas. 2. SISTEM PEMBUKUAN BERPASANGAN Apada tanggal 13 juni 2005, pemerintah menetapkan PP No 24 tahun 2005 tentang STABDAR AKUNTANSI PEMERINTAHAN (SAP). Dalam SAP tersebut berisi laporan keuangan pokok terdiri dari laporan realisasi anggaran (LRA), neraca dan Laporan arus kas dan catatan atas laporan keuangan. Pembukuan berpasangan maskudnya transaksi akan dicatat dua kali pada sisi kredit dan debit .