SlideShare a Scribd company logo
1 of 8
Download to read offline
Pertumbuhan dan Perkembangan Makhluk Hidup

A. Pertumbuhan dan Perkembangan Hewan
     Pertumbuhan dan perkembangan hewan dimulai sejak terbentuknya zigot.
  Satu sel zigot akan tumbuh dan berkembang hingga terbentuk embrio. Embrio
  akan berdiferensi sehingga terbentuk berbagai macam jaringan dan organ.
  Organ-organ akan menyatu dan bergabung menjadi janin. Janin akan
  dilahirkan sebagai bayi. Kemudian, bayi tumbuh dan berkembang menjadi
  anak-anak, remaja, dan dewasa.
     Pada siklus hidup hewan tertentu, terjadi perubahan bentuk tubuh dari
  embrio sampai dewasa. Perubahan bentuk ini disebut metamorfosis.
  Metamorfosis dapat dibagi menjadi dua macam, yaitu metamorfosis sempurna
  dan tidak sempurna.
     Metamorfosis sempurna dicirikan dengan adanya bentuk tubuh yang
  berbeda di setiap fase metamorfosis. Contoh hewan yang mengalami
  metamorfosis sempurna adalah kupu-kupu dan katak. Tahapan metamorfosis
  kupu-kupu mulai dari telur       larva (ulat)   pupa (kepompong)      imago
  (dewasa).




  Jika diperhatikan ternyata dalam setiap fase metamorfosis kupu-kupu, terlihat
  adanya perbedaan bentuk tubuh. Begitu juga dengan katak. Katak mengalami
  metamorfosis sempurna mulai dari telur          berudu (kecebong)      katak
  dewasa.
Metamorfosis tidak sempurna ditandai dengan adanya bentuk tubuh yang
  sama, tetapi ukurannya berbeda pada salah satu fase metamorfosis. Contohnya
  adalah belalang dan kecoa. Belalang mengalami metamorfosis yang dimulai
  dari telur    nimfa      imago (dewasa). Nimfa memiliki bentuk tubuh yang
  sama dengan serangga dewasa, tetapi memiliki ukuran tubuh yang lebih kecil.
      Faktor-faktor yang mempengaruhipertumbuhan dan perkembangan hewan
  dapat dibagi menjadi dua, yaitu: faktor internal dan eksternal. Faktor internal
  meliputi gen dan hormone. Faktor eksternal meliputi air, makanan, dan
  cahaya.
  1. Gen
      Gen merupakan faktor keturunan yang diwariskan dari orang tua (induk)
      kepada keturunannya. Gen akan mengendaalikan pola pertumbuhan dan
      perkembangan hewan.
  2. Hormon
      Hormon merupakan senyawa organik yang mengatur pertumbuhan dan
      perkembangan hewan adalah hormon somatotrof (hormon pertumbuhan).
      Bila hewan kekurangan hormone pertumbuhan, maka pertumbuhan akan
      terhambat sehingga badannya kerdil. Bila kelebihan hormon pertumbuhan,
      maka akan mengalami pertumbuhan raksasa.
  3. Makanan
      Makanan sangat diperlukan oleh hewan. Makanan digunakan sebagai zat
      pembangun tubuh dan sumber energi.
  4. Air
      Air merupakan pelarut dan media untuk terjadinya reaksi metabolisme
      tubuh. Reaksi metabolisme ini akan menghasilkan energi, membantu
      pembentukan sel-sel yang baru, dan memperbaiki sel-sel yang rusak.
  5. Cahaya Matahari
      Cahaya matahari sangat diperlukan dalam pembentukan vitamin D.
      Vitamin itu diperlukan dalam pembentukan tulang.


B. Pertumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan
Setelah terjadinya penyerbukan, inti generatif serbuksari akan membelah
menjadi dua sel sperma (gamet jantan). Satu sperma membuahi sel telur untuk
membentuk zigot. Sperma yang lain menyatu dengan kedua inti sel yang
terdapat di tengah kantung embrio untuk membentuk endosperma. Penyatuan
dua sperma dengan sel-sel yang berbeda dalamkantung embrio disebut
pembuahan ganda. Setelah fertilisasi ganda, bakal biji akan berkembang
menjadi biji dan bakal buah akan berkembang menjadi biji dan bakal buah
akan berkembang menjadi buah.
1. Struktur Biji
          Embrio dikelilingi oleh kotiledon dan endosperma yang merupakan
   persediaan makanan. Embrio dan persediaan makanannya terbungkus oleh
   selaput biji. Bila kita membuka biji kacang (dikotil), terlihat bahwa embrio
   melekat pada kotiledon. Di bawah titik pelekatan embrio dan kotiledon,
   terdapat sumbu embrionik yang disebut hipokotil. Di bawah hipokotil,
   terdapat radikula yang merupakan bakal akar. Bagian sumbu embrionik di
   atas kotiledon adalah epikotil. Pada ujungnya terdapat plumula yang
   merupakan bakal daun.
          Pada biji kacang-kacangan, kotiledon berdaging sebelum biji
   berkecambah.     Namun,     kotiledon   biji   jarak   sangat   tipis   dan
   mempertahankan persediaan makanannya di endosperma. Kotiledon ini
   akan menyerap zat-zat makanan dari endosperma dan memindahkannya ke
   embrio ketika biji jarak mulai berkecambah. Anggota famili rumput-
   rumputan memiliki kotiledon khusus yang disebut skutelum. Skutelum
   akan menyerap zat-zat makanan dari endosperma selama perkecambahan.
   Embrio biji rumput-rumputan terbungkus oleh lapisan koleorhiza dan
   koleoptil. Koleorhiza melindungi akar dan koleoptil melindungi tunas
   embrionik.
2. Perkecambahan Biji
          Perkecambahan biji bergantung pada imbibisi. Imbibisi merupakan
   penyerapan air oleh biji. Air yang berimbibisi menyebabkan biji
   mengembang, memecahkan kulit biji, dan memicu perubahan metabolic
pada    embrio       yang   menyebabkan    biji   tersebut   melanjutkan
  pertumbuhannya. Zat-zat makanan dipindahkan dari endosperma atau
  kotiledon ke bagian embrio yang sedang tumbuh.
         Organ pertama yang muncul dari biji yang berkecambah
  dinamakan radikula (bakal akar). Pada tanaman buncis, hipokotil akan
  tumbuh dan mendorong epikotil dan kotiledon ke atas permukaan tanah.
  Selanjutnya plumula yang terletak di ujung epikotil, akan berkembang
  menjadi daun pertama. Daun ini terus tumbuh dan berkembang menjadi
  hijau dan mulai berfotosintesis. Kotiledon akan layu dan rontok dari biji
  karena cadangan makanannya telah dihabiskan oleh embrio yang
  berkecambah. Perkecambahan biji yang disebabkan oleh pertumbuhan
  hipokotil yang mendorong kotiledon dan epikotil ke atas permukaan tanah
  ini disebut tipe perkecambahan epigeal.
3. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pertumbuhan dan Perkembangan
  Tumbuhan
  a. Faktor internal
     1.) Gen
         Ukuran, bentuk, dan kecepatan tumbuh dikendalikan oleh gen-gen
         yang terdapat di dalam kromosom. Gen-gen tersebut diariskan dari
         induk tumbuhan kepada keturunannya. Gen-gen tersebut akan
         mengatur pola dan kecepatan pertumbuhan dan perkembangan
         tumbuhan.
     2.) Hormon
         Hormon merupakan senyawa organic yang mengatur pertumbuhan
         tumbuhan. Hormon juga dikenal sebagai zat tumbuh. Ada lima
         hormone tumbuhan, yaitu auksin, giberalin, sitokinin, asam absisat,
         dan etilen.
         a. Auksin terdapat di embrio biji, meristem apical, dan daun-daun
             muda. Berfungsi untuk merangsang pemanjangan batang;
             pertumbuhan, diferensiasi, dan percabangan akar; dominansi
             apical; dan merangsang pembentukan bunga dan buah. Auksin
yang terdapat pada ujung batang (meristem apikal) dapat
         menghambat pertumbuhan tunas cabang. Keadaan ini disebut
         dominansi apikal. Karena itu, tumbuhan dapat tumbuh lurus
         dan tinggi.
      b. Giberelin terdapat pada meristem apikal akar, meristem apikal
         batang, dan daun. Giberelin berperan dalam mempercepat
         perkecambahan           biji     dan      tunas;    pemanjangan      batang;
         pertumbuhan raksasa; terbentuknya buah yang besar dan tidak
         berbiji; dan merangsang perbungaan.
      c. Sitokinin dihasilkan pada bagian akar dan diangkut ke organ
         lainnya.      Sitokinin        berperan     dalam      pertumbuhan     akar;
         merangsang pembelahan dan pertumbuhan sel; menghambat
         penuaan;      menghambat           dominasi        apikal;   dan   mengatur
         pembentukan bunga dan buah.
      d. Asam absisat terdapat pada daun, batang, akar, dan buah.
         Asam absisat berperan dsalam menghambat pertumbuhan
         ketika keadaan lingkungan tidak memungkinkan (cekaman
         lingkungan) dan penutupan stomata selama kekurangan air.
      e. Etilen terdapat pada buah yang matang, batang, daun, dan
         bunga yang sudah tua. Etilen berperan dalam pematangan buah
         dan pengguguran daun dan bunga.
b. Faktor eksternal
   1.) Air dan mineral
      Tumbuhan memerlukan air dan mineral untuk pertumbuhan dan
      perkembangannya. Air dan mineral diserap dari dalam tanah oleh
      akar. Air berfungsi sebagai pelarut dan untuk fotosintesis. Mineral
      seperti karbon, nitrogen, fosfat, kalsium, dan magnesium berguna
      sebagai bahan pembangun tubuh tumbuhan.
   2.) Kelembapan
      Kelembapan menunjukkan kandungan air di tanah dan udara. Bila
      kelembapan       rendah,      transpirasi      akan     meningkat     sehingga
penyerapan air dan mineral semakin banyak. Keadaanini dapat
            memacu laju pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan.
        3.) Cahaya
            Cahaya matahari sangat diperlukan dalam proses fotosintesis.
            Proses ini menghasilkan makanan yang dapat digunakan untuk
            mendapatkan energi dan membangun tubuh.
  4. Metagenesis
            Siklus hidup tumbuhan memperlihatkan suatu pergiliran keturunan
     (metagenesis). Pergiliran keturunan meliputi fase gametofit dan sporofit.
     Fase gametofit atau fase generatif merupakan tahap menghasilkan gamet
     haploid. Fase sporofit atau fase vegetatif merupakan tahap menghasilkan
     spora. Gametofit menghasilkan gamet haploid yang menyatu membentuk
     zigot. Zigot berkembang menjadi sporofit diploid. Pembelahan sporofit,
     menghasilkan spora yang menghasilkan generasi gametofit berikutnya.
     Tumbuhan lumut dan paku mengalami pergiliran keturunan. Pada
     tumbuhan lumut, gametofit merupakan tahapan dominant dan dapat
     diamati. Sedangkan pada tumbuhan paku, sporofit merupakan tahapan
     dominant dan dapat diamati.


C. Pertumbuhan dan Perkembangan Manusia
  1. Perkembangan Embrio dalam Rahim
            Embrio yang menempel pada rahim (uterus) terus tumbuh dan
     berkembang sampai terbentuk dua bagian utama sel dan jaringan. Bagian
     pertama berupa embrio yang akan menjadi janin, bagian lain akan
     membentuk     membran     ekstraembrio.   Membran     ekstraembrio    ini
     selanjutnya membentuk amnion dan tali pusat yang merupakan
     penghubung antara embrio dengan jaringan induknya.
            Fungsi plasenta dan tali pusat adalah untuk mengalirkan makanan
     dan oksigen dari induk ke embrio serta mengalirkan sisa-sisa metabolisme
     embrio ke peredaran darah induknya. Perkembangan embrio selanjutnya
     adalah sebagai berikut.
a. pada umur empat minggu, janin sudah memperlihatkan pertumbuhan
            mata dan telinga;
         b. pada umur kira-kira 8 minggu, janin sudah mirip dengan bayi dengan
            kepala lebih besar, mata, telinga, hidung, jari tangan dan jari kaki
            mulai terlihat;
         c. pada umur 10 minggu, panjang embrio kira-kira 6 cm, ukuran kepala
            masih lebih besar dari badannya;
         d. pada umur kira-kira 8 bulan (32 minggu), panjang janin kurang lebih
            40 cm;
         e. pada umur kira-kira 9 bulan, bayi mencapai perkembangan yang
            sempurna dan panjangnya kira-kira 50 cm serta beratnya + 3 kg.
            Begitu bayi siap untuk dilahirkan otot-otot pada rahim berkontraksi
            secara teratur dan mendorong bayi keluar dari rahim melalui vagina.
   2. Tahapan Perkembangan Manusia
                Pada      masa    pubertas,   terjadi     pertumbuhan    sekunder   dan
         pematangan organ kelamin manusia sehingga mampu bereproduksi atau
         manghasilkan keturunan. Pertumbuhan sekunder yang terjadi pada anak
         laki-laki dan wanita selama masa pubertas dapat dilihat sebagai berikut.
Wanita          Rata-rata        Rentang      Laki-laki        Rata-rata    Rentang
                usia             usia                          usia         usia
Buah dadak 10 th                 8-13 th      Buah      zakar 11,5 th       9,5-13,5 th
mulai                                         mulai
berpucuk                                      membesar
Peningkatan     10 th            8-13 th      Peningkatan      12,5 th      10,5-16 th
tinggi badan                                  tinggi badan
Rambut          10,5 th          8-14 th      Rambut           12 th        10-15 th
kemaluan                                      kemaluan
muncul                                        muncul
                                              Penis     mulai 12 th         14-15,5 th
                                              membesar
Puncak         11,7 th   10-13,5 th   Puncak             14 th     12,5-15,5
peningkatan                           peningkatan                  th
tinggi badan                          tinggi badan
Menstruasi     12,8 th   10,5-15,5    Penyemburan 13 th            12-16 th
pertama                  th           pertama      air
                                      mani
Terhentinya    13 th     10-16 th
peningkatan
tinggi badan
Berakhirnya    14 th     10-16 th     Suara      mulai 14 th       12,5-15,5
pertumbuhan                           terdengar                    th
buah dada                             dalam
Berakhirnya    14,5 th   14-15 th     Berakhirnya        14,5 th   12-16 th
pertumbuhan                           pertumbuhan
rambut                                penis
kemaluan
                                      Terbentuknya 15,3 th         13-17 th
                                      kumis       dan
                                      jenggot
                                      Tinggi badan 15,5 th         13,5-17,5
                                      dewasa                       th
                                      tercapai
                                      Berakhirnya        15,5 th   14-17 th
                                      pertumbuhan
                                      rambut
                                      kemaluan

More Related Content

What's hot

Laporan penelitian perkecambahan
Laporan penelitian perkecambahanLaporan penelitian perkecambahan
Laporan penelitian perkecambahanRizka Pratiwi
 
Transpirasi & stomata
Transpirasi & stomataTranspirasi & stomata
Transpirasi & stomataSiska Purba
 
Bab iii semarang andal
Bab iii semarang andalBab iii semarang andal
Bab iii semarang andalyepisamurdiani
 
Laporan pengamatan Biologi SMA - Pengaruh Air terhadap Pertumbuhan Dan Perkem...
Laporan pengamatan Biologi SMA - Pengaruh Air terhadap Pertumbuhan Dan Perkem...Laporan pengamatan Biologi SMA - Pengaruh Air terhadap Pertumbuhan Dan Perkem...
Laporan pengamatan Biologi SMA - Pengaruh Air terhadap Pertumbuhan Dan Perkem...Rizki Amalia
 
Laporan praktikum pertumbuhan biji
Laporan praktikum pertumbuhan bijiLaporan praktikum pertumbuhan biji
Laporan praktikum pertumbuhan bijiAstoeti Utie'
 
Pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan
Pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhanPertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan
Pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhanKurnia Wardhani
 
Pengaruh Media Tanam Terhadap Perkecambahan Kacang Hijau dan Kekahatannya
Pengaruh Media Tanam Terhadap Perkecambahan Kacang Hijau dan KekahatannyaPengaruh Media Tanam Terhadap Perkecambahan Kacang Hijau dan Kekahatannya
Pengaruh Media Tanam Terhadap Perkecambahan Kacang Hijau dan Kekahatannya Ari Dewayani
 
Penetapan potensial air jaringan
Penetapan potensial air  jaringanPenetapan potensial air  jaringan
Penetapan potensial air jaringanEkal Kurniawan
 
Sistem ekskresi manusia
Sistem ekskresi manusiaSistem ekskresi manusia
Sistem ekskresi manusiakak_mayya
 
2. pertumbuhan dan perkembangan
2. pertumbuhan dan perkembangan2. pertumbuhan dan perkembangan
2. pertumbuhan dan perkembanganAndi Hafiidh
 
Faktor internal dan eksternal
Faktor internal dan eksternalFaktor internal dan eksternal
Faktor internal dan eksternalmuhammad123syafii
 
LAPORAN PERCOBAAN PENGARUH KADAR AIR TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN JAGUNG
LAPORAN PERCOBAANPENGARUH KADAR AIR TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN JAGUNGLAPORAN PERCOBAANPENGARUH KADAR AIR TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN JAGUNG
LAPORAN PERCOBAAN PENGARUH KADAR AIR TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN JAGUNGMuhibbudin Kamal
 
Dampak Kebijakan Politik dan Ekonomi pada Masa Orde Baru
Dampak Kebijakan Politik dan Ekonomi pada Masa Orde BaruDampak Kebijakan Politik dan Ekonomi pada Masa Orde Baru
Dampak Kebijakan Politik dan Ekonomi pada Masa Orde BaruFitkhy Aulia
 
Ekosistem darat & ekosistem akuatik ppt
Ekosistem darat & ekosistem akuatik pptEkosistem darat & ekosistem akuatik ppt
Ekosistem darat & ekosistem akuatik pptsunaryono
 

What's hot (20)

Biologi SMA - Ekologi
Biologi SMA - EkologiBiologi SMA - Ekologi
Biologi SMA - Ekologi
 
Laporan penelitian perkecambahan
Laporan penelitian perkecambahanLaporan penelitian perkecambahan
Laporan penelitian perkecambahan
 
Transpirasi & stomata
Transpirasi & stomataTranspirasi & stomata
Transpirasi & stomata
 
dormansi biji
dormansi bijidormansi biji
dormansi biji
 
Bab iii semarang andal
Bab iii semarang andalBab iii semarang andal
Bab iii semarang andal
 
Laporan pengamatan Biologi SMA - Pengaruh Air terhadap Pertumbuhan Dan Perkem...
Laporan pengamatan Biologi SMA - Pengaruh Air terhadap Pertumbuhan Dan Perkem...Laporan pengamatan Biologi SMA - Pengaruh Air terhadap Pertumbuhan Dan Perkem...
Laporan pengamatan Biologi SMA - Pengaruh Air terhadap Pertumbuhan Dan Perkem...
 
Laporan praktikum pertumbuhan biji
Laporan praktikum pertumbuhan bijiLaporan praktikum pertumbuhan biji
Laporan praktikum pertumbuhan biji
 
Pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan
Pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhanPertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan
Pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan
 
Pengaruh Media Tanam Terhadap Perkecambahan Kacang Hijau dan Kekahatannya
Pengaruh Media Tanam Terhadap Perkecambahan Kacang Hijau dan KekahatannyaPengaruh Media Tanam Terhadap Perkecambahan Kacang Hijau dan Kekahatannya
Pengaruh Media Tanam Terhadap Perkecambahan Kacang Hijau dan Kekahatannya
 
Penetapan potensial air jaringan
Penetapan potensial air  jaringanPenetapan potensial air  jaringan
Penetapan potensial air jaringan
 
Sistem ekskresi manusia
Sistem ekskresi manusiaSistem ekskresi manusia
Sistem ekskresi manusia
 
Organologi tumbuhan
Organologi tumbuhanOrganologi tumbuhan
Organologi tumbuhan
 
2. pertumbuhan dan perkembangan
2. pertumbuhan dan perkembangan2. pertumbuhan dan perkembangan
2. pertumbuhan dan perkembangan
 
Faktor internal dan eksternal
Faktor internal dan eksternalFaktor internal dan eksternal
Faktor internal dan eksternal
 
LAPORAN PERCOBAAN PENGARUH KADAR AIR TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN JAGUNG
LAPORAN PERCOBAANPENGARUH KADAR AIR TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN JAGUNGLAPORAN PERCOBAANPENGARUH KADAR AIR TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN JAGUNG
LAPORAN PERCOBAAN PENGARUH KADAR AIR TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN JAGUNG
 
REVIEW RENCANA INI SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM KARANGANYAR
REVIEW RENCANA INI SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM KARANGANYARREVIEW RENCANA INI SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM KARANGANYAR
REVIEW RENCANA INI SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM KARANGANYAR
 
kultur jaringan
kultur jaringankultur jaringan
kultur jaringan
 
Dampak Kebijakan Politik dan Ekonomi pada Masa Orde Baru
Dampak Kebijakan Politik dan Ekonomi pada Masa Orde BaruDampak Kebijakan Politik dan Ekonomi pada Masa Orde Baru
Dampak Kebijakan Politik dan Ekonomi pada Masa Orde Baru
 
Agroforestri
AgroforestriAgroforestri
Agroforestri
 
Ekosistem darat & ekosistem akuatik ppt
Ekosistem darat & ekosistem akuatik pptEkosistem darat & ekosistem akuatik ppt
Ekosistem darat & ekosistem akuatik ppt
 

Viewers also liked

Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 1
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 1Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 1
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 1Ir. Zakaria, M.M
 
Spss rancangan-acak-lengkap
Spss rancangan-acak-lengkapSpss rancangan-acak-lengkap
Spss rancangan-acak-lengkapIr. Zakaria, M.M
 
Definisi dan pengertiannya
Definisi dan pengertiannyaDefinisi dan pengertiannya
Definisi dan pengertiannyaIr. Zakaria, M.M
 
Fp unsam 2009 teknik sampling
Fp unsam 2009 teknik samplingFp unsam 2009 teknik sampling
Fp unsam 2009 teknik samplingIr. Zakaria, M.M
 
01. rancob fp unsam pertemuan perdana1thn 2011
01. rancob fp unsam  pertemuan perdana1thn 201101. rancob fp unsam  pertemuan perdana1thn 2011
01. rancob fp unsam pertemuan perdana1thn 2011Ir. Zakaria, M.M
 
Tes dalam-dunia-pendidikan1
Tes dalam-dunia-pendidikan1Tes dalam-dunia-pendidikan1
Tes dalam-dunia-pendidikan1Ir. Zakaria, M.M
 
Fp unsam 2009 sampling, estimasi dan pengukuran kepercayaan
Fp unsam 2009 sampling, estimasi dan pengukuran kepercayaanFp unsam 2009 sampling, estimasi dan pengukuran kepercayaan
Fp unsam 2009 sampling, estimasi dan pengukuran kepercayaanIr. Zakaria, M.M
 
Fp unsam a bab 2-1-u ji-statistika-non-parametrik stain dan fp
Fp unsam a bab 2-1-u ji-statistika-non-parametrik stain dan fpFp unsam a bab 2-1-u ji-statistika-non-parametrik stain dan fp
Fp unsam a bab 2-1-u ji-statistika-non-parametrik stain dan fpIr. Zakaria, M.M
 
Uji beda rata rataa stai 2010
Uji beda rata rataa stai 2010Uji beda rata rataa stai 2010
Uji beda rata rataa stai 2010Ir. Zakaria, M.M
 
Uji bedarata rata fp unsam & stai 2010
Uji bedarata rata fp unsam & stai 2010Uji bedarata rata fp unsam & stai 2010
Uji bedarata rata fp unsam & stai 2010Ir. Zakaria, M.M
 
Fp unsam 2009 bab iii distribusi sampling
Fp unsam 2009 bab iii distribusi samplingFp unsam 2009 bab iii distribusi sampling
Fp unsam 2009 bab iii distribusi samplingIr. Zakaria, M.M
 

Viewers also liked (20)

Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 1
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 1Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 1
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 1
 
Binomial fp u nsam 2009
Binomial fp u nsam 2009Binomial fp u nsam 2009
Binomial fp u nsam 2009
 
Binomial fe u nsam 2011
Binomial fe u nsam 2011Binomial fe u nsam 2011
Binomial fe u nsam 2011
 
Aneka kue tepung_pisang
Aneka kue tepung_pisangAneka kue tepung_pisang
Aneka kue tepung_pisang
 
Spss rancangan-acak-lengkap
Spss rancangan-acak-lengkapSpss rancangan-acak-lengkap
Spss rancangan-acak-lengkap
 
09. rbsl
09. rbsl09. rbsl
09. rbsl
 
Definisi dan pengertiannya
Definisi dan pengertiannyaDefinisi dan pengertiannya
Definisi dan pengertiannya
 
Manusiaternak
ManusiaternakManusiaternak
Manusiaternak
 
Abon
AbonAbon
Abon
 
Pp11 2011
Pp11 2011Pp11 2011
Pp11 2011
 
Fp unsam 2009 teknik sampling
Fp unsam 2009 teknik samplingFp unsam 2009 teknik sampling
Fp unsam 2009 teknik sampling
 
Cara membuat susu kedelai
Cara membuat susu kedelaiCara membuat susu kedelai
Cara membuat susu kedelai
 
01. rancob fp unsam pertemuan perdana1thn 2011
01. rancob fp unsam  pertemuan perdana1thn 201101. rancob fp unsam  pertemuan perdana1thn 2011
01. rancob fp unsam pertemuan perdana1thn 2011
 
Tes dalam-dunia-pendidikan1
Tes dalam-dunia-pendidikan1Tes dalam-dunia-pendidikan1
Tes dalam-dunia-pendidikan1
 
Fp unsam 2009 sampling, estimasi dan pengukuran kepercayaan
Fp unsam 2009 sampling, estimasi dan pengukuran kepercayaanFp unsam 2009 sampling, estimasi dan pengukuran kepercayaan
Fp unsam 2009 sampling, estimasi dan pengukuran kepercayaan
 
Fp unsam a bab 2-1-u ji-statistika-non-parametrik stain dan fp
Fp unsam a bab 2-1-u ji-statistika-non-parametrik stain dan fpFp unsam a bab 2-1-u ji-statistika-non-parametrik stain dan fp
Fp unsam a bab 2-1-u ji-statistika-non-parametrik stain dan fp
 
Uji beda rata rataa stai 2010
Uji beda rata rataa stai 2010Uji beda rata rataa stai 2010
Uji beda rata rataa stai 2010
 
Uji bedarata rata fp unsam & stai 2010
Uji bedarata rata fp unsam & stai 2010Uji bedarata rata fp unsam & stai 2010
Uji bedarata rata fp unsam & stai 2010
 
Fp unsam spss mm
Fp unsam spss mmFp unsam spss mm
Fp unsam spss mm
 
Fp unsam 2009 bab iii distribusi sampling
Fp unsam 2009 bab iii distribusi samplingFp unsam 2009 bab iii distribusi sampling
Fp unsam 2009 bab iii distribusi sampling
 

Similar to Pertumbuhan dan perkembangan

pertumbuhan-dan-perkembangan-tumbuhan-2-smp.ppt
pertumbuhan-dan-perkembangan-tumbuhan-2-smp.pptpertumbuhan-dan-perkembangan-tumbuhan-2-smp.ppt
pertumbuhan-dan-perkembangan-tumbuhan-2-smp.pptAstiKasari4
 
Pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan
Pertumbuhan dan perkembangan tumbuhanPertumbuhan dan perkembangan tumbuhan
Pertumbuhan dan perkembangan tumbuhanKhalifati sifa
 
PRAKTIKUM BIOLOGI TIMUN
PRAKTIKUM BIOLOGI TIMUNPRAKTIKUM BIOLOGI TIMUN
PRAKTIKUM BIOLOGI TIMUNMira Sandrana
 
Pertumbuhan & perkembangan
Pertumbuhan & perkembanganPertumbuhan & perkembangan
Pertumbuhan & perkembanganHotimah Kusuma
 
pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan
pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhanpertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan
pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhanAldi Azwardi Imani
 
Pertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembanganPertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembanganxempat
 
Bab i pertumbuhan dan konsultasi
Bab i pertumbuhan dan konsultasiBab i pertumbuhan dan konsultasi
Bab i pertumbuhan dan konsultasiSiti Irmawati
 
Pertumbuhan dan Perkembangan
Pertumbuhan dan PerkembanganPertumbuhan dan Perkembangan
Pertumbuhan dan PerkembanganLintang Nirasmara
 
Laporan fitum c1
Laporan fitum c1Laporan fitum c1
Laporan fitum c1dwi_alam
 
Pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan materi kelas_12_biologi (1)
Pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan materi kelas_12_biologi (1)Pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan materi kelas_12_biologi (1)
Pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan materi kelas_12_biologi (1)massonie44
 
Pertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembanganPertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembangantheahdk
 
Pertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembanganPertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembanganSri Sihaloho
 
Pertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembanganPertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembanganSri Sihaloho
 
Pertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembanganPertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembanganIseu Pranyoto
 
BAB 01 PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN.ppt
BAB 01 PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN.pptBAB 01 PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN.ppt
BAB 01 PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN.pptMarfaNis
 
BAB 01 PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN.pdf
BAB 01 PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN.pdfBAB 01 PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN.pdf
BAB 01 PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN.pdfPinkPantsu
 
Pertumbuhan dan perkembangan : Ismail
Pertumbuhan dan perkembangan : IsmailPertumbuhan dan perkembangan : Ismail
Pertumbuhan dan perkembangan : IsmailIsmail Fizh
 

Similar to Pertumbuhan dan perkembangan (20)

Pertumbuhan
PertumbuhanPertumbuhan
Pertumbuhan
 
pertumbuhan-dan-perkembangan-tumbuhan-2-smp.ppt
pertumbuhan-dan-perkembangan-tumbuhan-2-smp.pptpertumbuhan-dan-perkembangan-tumbuhan-2-smp.ppt
pertumbuhan-dan-perkembangan-tumbuhan-2-smp.ppt
 
Pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan
Pertumbuhan dan perkembangan tumbuhanPertumbuhan dan perkembangan tumbuhan
Pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan
 
PRAKTIKUM BIOLOGI TIMUN
PRAKTIKUM BIOLOGI TIMUNPRAKTIKUM BIOLOGI TIMUN
PRAKTIKUM BIOLOGI TIMUN
 
Pertumbuhan & perkembangan
Pertumbuhan & perkembanganPertumbuhan & perkembangan
Pertumbuhan & perkembangan
 
pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan
pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhanpertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan
pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan
 
Pertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembanganPertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembangan
 
Bab i pertumbuhan dan konsultasi
Bab i pertumbuhan dan konsultasiBab i pertumbuhan dan konsultasi
Bab i pertumbuhan dan konsultasi
 
Pertumbuhan dan Perkembangan
Pertumbuhan dan PerkembanganPertumbuhan dan Perkembangan
Pertumbuhan dan Perkembangan
 
Laporan fitum c1
Laporan fitum c1Laporan fitum c1
Laporan fitum c1
 
Pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan materi kelas_12_biologi (1)
Pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan materi kelas_12_biologi (1)Pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan materi kelas_12_biologi (1)
Pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan materi kelas_12_biologi (1)
 
Pertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembanganPertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembangan
 
Pertumbuhan perkembangan
Pertumbuhan perkembanganPertumbuhan perkembangan
Pertumbuhan perkembangan
 
Pertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembanganPertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembangan
 
Pertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembanganPertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembangan
 
Pertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembanganPertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembangan
 
BAB 01 PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN.ppt
BAB 01 PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN.pptBAB 01 PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN.ppt
BAB 01 PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN.ppt
 
BAB 01 PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN.pdf
BAB 01 PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN.pdfBAB 01 PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN.pdf
BAB 01 PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN.pdf
 
Bab i
Bab iBab i
Bab i
 
Pertumbuhan dan perkembangan : Ismail
Pertumbuhan dan perkembangan : IsmailPertumbuhan dan perkembangan : Ismail
Pertumbuhan dan perkembangan : Ismail
 

More from Ir. Zakaria, M.M

Presentasi kandidat jpt dinas komunikasi dan informatika
Presentasi kandidat jpt  dinas komunikasi dan informatikaPresentasi kandidat jpt  dinas komunikasi dan informatika
Presentasi kandidat jpt dinas komunikasi dan informatikaIr. Zakaria, M.M
 
Presentasi kandidat jpt dinas ketahanan pangan dan penyuluhan
Presentasi kandidat jpt dinas ketahanan pangan dan penyuluhanPresentasi kandidat jpt dinas ketahanan pangan dan penyuluhan
Presentasi kandidat jpt dinas ketahanan pangan dan penyuluhanIr. Zakaria, M.M
 
Makalah ketahanan pangan pdf
Makalah ketahanan pangan pdfMakalah ketahanan pangan pdf
Makalah ketahanan pangan pdfIr. Zakaria, M.M
 
Perbub aceh timur no 11 tahun 2017 kominfo
Perbub aceh timur no 11 tahun 2017  kominfoPerbub aceh timur no 11 tahun 2017  kominfo
Perbub aceh timur no 11 tahun 2017 kominfoIr. Zakaria, M.M
 
Makalah jpt pratama 2018 kominfo
Makalah jpt pratama 2018 kominfoMakalah jpt pratama 2018 kominfo
Makalah jpt pratama 2018 kominfoIr. Zakaria, M.M
 
Makalah jpt pratama 2018 ketahanan pangan dan penyuluhan 2018
Makalah jpt pratama 2018 ketahanan pangan dan penyuluhan 2018Makalah jpt pratama 2018 ketahanan pangan dan penyuluhan 2018
Makalah jpt pratama 2018 ketahanan pangan dan penyuluhan 2018Ir. Zakaria, M.M
 
Daftar isi ketahanan pangan dan penyuluhan
Daftar isi ketahanan pangan dan penyuluhanDaftar isi ketahanan pangan dan penyuluhan
Daftar isi ketahanan pangan dan penyuluhanIr. Zakaria, M.M
 
Cover ketahanan pangan dan penyuluhan
Cover ketahanan pangan dan penyuluhanCover ketahanan pangan dan penyuluhan
Cover ketahanan pangan dan penyuluhanIr. Zakaria, M.M
 
Bahan Administrasi Calon JPT Pratama Prov. Aceh
Bahan Administrasi Calon JPT Pratama Prov. AcehBahan Administrasi Calon JPT Pratama Prov. Aceh
Bahan Administrasi Calon JPT Pratama Prov. AcehIr. Zakaria, M.M
 
Kuliah ke 3 program linear iain zck langsa
Kuliah ke   3 program linear iain zck langsaKuliah ke   3 program linear iain zck langsa
Kuliah ke 3 program linear iain zck langsaIr. Zakaria, M.M
 
Kuliah ke 2 program linear iain zck langsa
Kuliah ke   2 program linear iain zck langsaKuliah ke   2 program linear iain zck langsa
Kuliah ke 2 program linear iain zck langsaIr. Zakaria, M.M
 
UTS BUDIDAYA PETERNAKAN 2015
UTS BUDIDAYA PETERNAKAN 2015UTS BUDIDAYA PETERNAKAN 2015
UTS BUDIDAYA PETERNAKAN 2015Ir. Zakaria, M.M
 
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 12 &16 segi empat
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 12 &16 segi empatStain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 12 &16 segi empat
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 12 &16 segi empatIr. Zakaria, M.M
 
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 8 s.d 10 lingkaran dan persam...
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 8 s.d 10  lingkaran dan persam...Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 8 s.d 10  lingkaran dan persam...
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 8 s.d 10 lingkaran dan persam...Ir. Zakaria, M.M
 
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 6 7 segi tiga dan teoremanya
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 6 7 segi tiga dan teoremanyaStain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 6 7 segi tiga dan teoremanya
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 6 7 segi tiga dan teoremanyaIr. Zakaria, M.M
 

More from Ir. Zakaria, M.M (20)

Presentasi kandidat jpt dinas komunikasi dan informatika
Presentasi kandidat jpt  dinas komunikasi dan informatikaPresentasi kandidat jpt  dinas komunikasi dan informatika
Presentasi kandidat jpt dinas komunikasi dan informatika
 
Presentasi kandidat jpt dinas ketahanan pangan dan penyuluhan
Presentasi kandidat jpt dinas ketahanan pangan dan penyuluhanPresentasi kandidat jpt dinas ketahanan pangan dan penyuluhan
Presentasi kandidat jpt dinas ketahanan pangan dan penyuluhan
 
Makalah kominfo
Makalah kominfoMakalah kominfo
Makalah kominfo
 
Makalah ketahanan pangan pdf
Makalah ketahanan pangan pdfMakalah ketahanan pangan pdf
Makalah ketahanan pangan pdf
 
Perbub aceh timur no 11 tahun 2017 kominfo
Perbub aceh timur no 11 tahun 2017  kominfoPerbub aceh timur no 11 tahun 2017  kominfo
Perbub aceh timur no 11 tahun 2017 kominfo
 
Cover kominfo
Cover kominfoCover kominfo
Cover kominfo
 
Daftar isi kominfo
Daftar isi kominfoDaftar isi kominfo
Daftar isi kominfo
 
Makalah jpt pratama 2018 kominfo
Makalah jpt pratama 2018 kominfoMakalah jpt pratama 2018 kominfo
Makalah jpt pratama 2018 kominfo
 
Makalah jpt pratama 2018 ketahanan pangan dan penyuluhan 2018
Makalah jpt pratama 2018 ketahanan pangan dan penyuluhan 2018Makalah jpt pratama 2018 ketahanan pangan dan penyuluhan 2018
Makalah jpt pratama 2018 ketahanan pangan dan penyuluhan 2018
 
Daftar isi ketahanan pangan dan penyuluhan
Daftar isi ketahanan pangan dan penyuluhanDaftar isi ketahanan pangan dan penyuluhan
Daftar isi ketahanan pangan dan penyuluhan
 
Cover ketahanan pangan dan penyuluhan
Cover ketahanan pangan dan penyuluhanCover ketahanan pangan dan penyuluhan
Cover ketahanan pangan dan penyuluhan
 
Moralitas karya tulis
Moralitas karya tulisMoralitas karya tulis
Moralitas karya tulis
 
Moralitas
MoralitasMoralitas
Moralitas
 
Bahan Administrasi Calon JPT Pratama Prov. Aceh
Bahan Administrasi Calon JPT Pratama Prov. AcehBahan Administrasi Calon JPT Pratama Prov. Aceh
Bahan Administrasi Calon JPT Pratama Prov. Aceh
 
Kuliah ke 3 program linear iain zck langsa
Kuliah ke   3 program linear iain zck langsaKuliah ke   3 program linear iain zck langsa
Kuliah ke 3 program linear iain zck langsa
 
Kuliah ke 2 program linear iain zck langsa
Kuliah ke   2 program linear iain zck langsaKuliah ke   2 program linear iain zck langsa
Kuliah ke 2 program linear iain zck langsa
 
UTS BUDIDAYA PETERNAKAN 2015
UTS BUDIDAYA PETERNAKAN 2015UTS BUDIDAYA PETERNAKAN 2015
UTS BUDIDAYA PETERNAKAN 2015
 
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 12 &16 segi empat
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 12 &16 segi empatStain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 12 &16 segi empat
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 12 &16 segi empat
 
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 8 s.d 10 lingkaran dan persam...
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 8 s.d 10  lingkaran dan persam...Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 8 s.d 10  lingkaran dan persam...
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 8 s.d 10 lingkaran dan persam...
 
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 6 7 segi tiga dan teoremanya
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 6 7 segi tiga dan teoremanyaStain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 6 7 segi tiga dan teoremanya
Stain zawiyah cot kala 2010 geometri bidang ke 6 7 segi tiga dan teoremanya
 

Pertumbuhan dan perkembangan

  • 1. Pertumbuhan dan Perkembangan Makhluk Hidup A. Pertumbuhan dan Perkembangan Hewan Pertumbuhan dan perkembangan hewan dimulai sejak terbentuknya zigot. Satu sel zigot akan tumbuh dan berkembang hingga terbentuk embrio. Embrio akan berdiferensi sehingga terbentuk berbagai macam jaringan dan organ. Organ-organ akan menyatu dan bergabung menjadi janin. Janin akan dilahirkan sebagai bayi. Kemudian, bayi tumbuh dan berkembang menjadi anak-anak, remaja, dan dewasa. Pada siklus hidup hewan tertentu, terjadi perubahan bentuk tubuh dari embrio sampai dewasa. Perubahan bentuk ini disebut metamorfosis. Metamorfosis dapat dibagi menjadi dua macam, yaitu metamorfosis sempurna dan tidak sempurna. Metamorfosis sempurna dicirikan dengan adanya bentuk tubuh yang berbeda di setiap fase metamorfosis. Contoh hewan yang mengalami metamorfosis sempurna adalah kupu-kupu dan katak. Tahapan metamorfosis kupu-kupu mulai dari telur larva (ulat) pupa (kepompong) imago (dewasa). Jika diperhatikan ternyata dalam setiap fase metamorfosis kupu-kupu, terlihat adanya perbedaan bentuk tubuh. Begitu juga dengan katak. Katak mengalami metamorfosis sempurna mulai dari telur berudu (kecebong) katak dewasa.
  • 2. Metamorfosis tidak sempurna ditandai dengan adanya bentuk tubuh yang sama, tetapi ukurannya berbeda pada salah satu fase metamorfosis. Contohnya adalah belalang dan kecoa. Belalang mengalami metamorfosis yang dimulai dari telur nimfa imago (dewasa). Nimfa memiliki bentuk tubuh yang sama dengan serangga dewasa, tetapi memiliki ukuran tubuh yang lebih kecil. Faktor-faktor yang mempengaruhipertumbuhan dan perkembangan hewan dapat dibagi menjadi dua, yaitu: faktor internal dan eksternal. Faktor internal meliputi gen dan hormone. Faktor eksternal meliputi air, makanan, dan cahaya. 1. Gen Gen merupakan faktor keturunan yang diwariskan dari orang tua (induk) kepada keturunannya. Gen akan mengendaalikan pola pertumbuhan dan perkembangan hewan. 2. Hormon Hormon merupakan senyawa organik yang mengatur pertumbuhan dan perkembangan hewan adalah hormon somatotrof (hormon pertumbuhan). Bila hewan kekurangan hormone pertumbuhan, maka pertumbuhan akan terhambat sehingga badannya kerdil. Bila kelebihan hormon pertumbuhan, maka akan mengalami pertumbuhan raksasa. 3. Makanan Makanan sangat diperlukan oleh hewan. Makanan digunakan sebagai zat pembangun tubuh dan sumber energi. 4. Air Air merupakan pelarut dan media untuk terjadinya reaksi metabolisme tubuh. Reaksi metabolisme ini akan menghasilkan energi, membantu pembentukan sel-sel yang baru, dan memperbaiki sel-sel yang rusak. 5. Cahaya Matahari Cahaya matahari sangat diperlukan dalam pembentukan vitamin D. Vitamin itu diperlukan dalam pembentukan tulang. B. Pertumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan
  • 3. Setelah terjadinya penyerbukan, inti generatif serbuksari akan membelah menjadi dua sel sperma (gamet jantan). Satu sperma membuahi sel telur untuk membentuk zigot. Sperma yang lain menyatu dengan kedua inti sel yang terdapat di tengah kantung embrio untuk membentuk endosperma. Penyatuan dua sperma dengan sel-sel yang berbeda dalamkantung embrio disebut pembuahan ganda. Setelah fertilisasi ganda, bakal biji akan berkembang menjadi biji dan bakal buah akan berkembang menjadi biji dan bakal buah akan berkembang menjadi buah. 1. Struktur Biji Embrio dikelilingi oleh kotiledon dan endosperma yang merupakan persediaan makanan. Embrio dan persediaan makanannya terbungkus oleh selaput biji. Bila kita membuka biji kacang (dikotil), terlihat bahwa embrio melekat pada kotiledon. Di bawah titik pelekatan embrio dan kotiledon, terdapat sumbu embrionik yang disebut hipokotil. Di bawah hipokotil, terdapat radikula yang merupakan bakal akar. Bagian sumbu embrionik di atas kotiledon adalah epikotil. Pada ujungnya terdapat plumula yang merupakan bakal daun. Pada biji kacang-kacangan, kotiledon berdaging sebelum biji berkecambah. Namun, kotiledon biji jarak sangat tipis dan mempertahankan persediaan makanannya di endosperma. Kotiledon ini akan menyerap zat-zat makanan dari endosperma dan memindahkannya ke embrio ketika biji jarak mulai berkecambah. Anggota famili rumput- rumputan memiliki kotiledon khusus yang disebut skutelum. Skutelum akan menyerap zat-zat makanan dari endosperma selama perkecambahan. Embrio biji rumput-rumputan terbungkus oleh lapisan koleorhiza dan koleoptil. Koleorhiza melindungi akar dan koleoptil melindungi tunas embrionik. 2. Perkecambahan Biji Perkecambahan biji bergantung pada imbibisi. Imbibisi merupakan penyerapan air oleh biji. Air yang berimbibisi menyebabkan biji mengembang, memecahkan kulit biji, dan memicu perubahan metabolic
  • 4. pada embrio yang menyebabkan biji tersebut melanjutkan pertumbuhannya. Zat-zat makanan dipindahkan dari endosperma atau kotiledon ke bagian embrio yang sedang tumbuh. Organ pertama yang muncul dari biji yang berkecambah dinamakan radikula (bakal akar). Pada tanaman buncis, hipokotil akan tumbuh dan mendorong epikotil dan kotiledon ke atas permukaan tanah. Selanjutnya plumula yang terletak di ujung epikotil, akan berkembang menjadi daun pertama. Daun ini terus tumbuh dan berkembang menjadi hijau dan mulai berfotosintesis. Kotiledon akan layu dan rontok dari biji karena cadangan makanannya telah dihabiskan oleh embrio yang berkecambah. Perkecambahan biji yang disebabkan oleh pertumbuhan hipokotil yang mendorong kotiledon dan epikotil ke atas permukaan tanah ini disebut tipe perkecambahan epigeal. 3. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pertumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan a. Faktor internal 1.) Gen Ukuran, bentuk, dan kecepatan tumbuh dikendalikan oleh gen-gen yang terdapat di dalam kromosom. Gen-gen tersebut diariskan dari induk tumbuhan kepada keturunannya. Gen-gen tersebut akan mengatur pola dan kecepatan pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan. 2.) Hormon Hormon merupakan senyawa organic yang mengatur pertumbuhan tumbuhan. Hormon juga dikenal sebagai zat tumbuh. Ada lima hormone tumbuhan, yaitu auksin, giberalin, sitokinin, asam absisat, dan etilen. a. Auksin terdapat di embrio biji, meristem apical, dan daun-daun muda. Berfungsi untuk merangsang pemanjangan batang; pertumbuhan, diferensiasi, dan percabangan akar; dominansi apical; dan merangsang pembentukan bunga dan buah. Auksin
  • 5. yang terdapat pada ujung batang (meristem apikal) dapat menghambat pertumbuhan tunas cabang. Keadaan ini disebut dominansi apikal. Karena itu, tumbuhan dapat tumbuh lurus dan tinggi. b. Giberelin terdapat pada meristem apikal akar, meristem apikal batang, dan daun. Giberelin berperan dalam mempercepat perkecambahan biji dan tunas; pemanjangan batang; pertumbuhan raksasa; terbentuknya buah yang besar dan tidak berbiji; dan merangsang perbungaan. c. Sitokinin dihasilkan pada bagian akar dan diangkut ke organ lainnya. Sitokinin berperan dalam pertumbuhan akar; merangsang pembelahan dan pertumbuhan sel; menghambat penuaan; menghambat dominasi apikal; dan mengatur pembentukan bunga dan buah. d. Asam absisat terdapat pada daun, batang, akar, dan buah. Asam absisat berperan dsalam menghambat pertumbuhan ketika keadaan lingkungan tidak memungkinkan (cekaman lingkungan) dan penutupan stomata selama kekurangan air. e. Etilen terdapat pada buah yang matang, batang, daun, dan bunga yang sudah tua. Etilen berperan dalam pematangan buah dan pengguguran daun dan bunga. b. Faktor eksternal 1.) Air dan mineral Tumbuhan memerlukan air dan mineral untuk pertumbuhan dan perkembangannya. Air dan mineral diserap dari dalam tanah oleh akar. Air berfungsi sebagai pelarut dan untuk fotosintesis. Mineral seperti karbon, nitrogen, fosfat, kalsium, dan magnesium berguna sebagai bahan pembangun tubuh tumbuhan. 2.) Kelembapan Kelembapan menunjukkan kandungan air di tanah dan udara. Bila kelembapan rendah, transpirasi akan meningkat sehingga
  • 6. penyerapan air dan mineral semakin banyak. Keadaanini dapat memacu laju pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan. 3.) Cahaya Cahaya matahari sangat diperlukan dalam proses fotosintesis. Proses ini menghasilkan makanan yang dapat digunakan untuk mendapatkan energi dan membangun tubuh. 4. Metagenesis Siklus hidup tumbuhan memperlihatkan suatu pergiliran keturunan (metagenesis). Pergiliran keturunan meliputi fase gametofit dan sporofit. Fase gametofit atau fase generatif merupakan tahap menghasilkan gamet haploid. Fase sporofit atau fase vegetatif merupakan tahap menghasilkan spora. Gametofit menghasilkan gamet haploid yang menyatu membentuk zigot. Zigot berkembang menjadi sporofit diploid. Pembelahan sporofit, menghasilkan spora yang menghasilkan generasi gametofit berikutnya. Tumbuhan lumut dan paku mengalami pergiliran keturunan. Pada tumbuhan lumut, gametofit merupakan tahapan dominant dan dapat diamati. Sedangkan pada tumbuhan paku, sporofit merupakan tahapan dominant dan dapat diamati. C. Pertumbuhan dan Perkembangan Manusia 1. Perkembangan Embrio dalam Rahim Embrio yang menempel pada rahim (uterus) terus tumbuh dan berkembang sampai terbentuk dua bagian utama sel dan jaringan. Bagian pertama berupa embrio yang akan menjadi janin, bagian lain akan membentuk membran ekstraembrio. Membran ekstraembrio ini selanjutnya membentuk amnion dan tali pusat yang merupakan penghubung antara embrio dengan jaringan induknya. Fungsi plasenta dan tali pusat adalah untuk mengalirkan makanan dan oksigen dari induk ke embrio serta mengalirkan sisa-sisa metabolisme embrio ke peredaran darah induknya. Perkembangan embrio selanjutnya adalah sebagai berikut.
  • 7. a. pada umur empat minggu, janin sudah memperlihatkan pertumbuhan mata dan telinga; b. pada umur kira-kira 8 minggu, janin sudah mirip dengan bayi dengan kepala lebih besar, mata, telinga, hidung, jari tangan dan jari kaki mulai terlihat; c. pada umur 10 minggu, panjang embrio kira-kira 6 cm, ukuran kepala masih lebih besar dari badannya; d. pada umur kira-kira 8 bulan (32 minggu), panjang janin kurang lebih 40 cm; e. pada umur kira-kira 9 bulan, bayi mencapai perkembangan yang sempurna dan panjangnya kira-kira 50 cm serta beratnya + 3 kg. Begitu bayi siap untuk dilahirkan otot-otot pada rahim berkontraksi secara teratur dan mendorong bayi keluar dari rahim melalui vagina. 2. Tahapan Perkembangan Manusia Pada masa pubertas, terjadi pertumbuhan sekunder dan pematangan organ kelamin manusia sehingga mampu bereproduksi atau manghasilkan keturunan. Pertumbuhan sekunder yang terjadi pada anak laki-laki dan wanita selama masa pubertas dapat dilihat sebagai berikut. Wanita Rata-rata Rentang Laki-laki Rata-rata Rentang usia usia usia usia Buah dadak 10 th 8-13 th Buah zakar 11,5 th 9,5-13,5 th mulai mulai berpucuk membesar Peningkatan 10 th 8-13 th Peningkatan 12,5 th 10,5-16 th tinggi badan tinggi badan Rambut 10,5 th 8-14 th Rambut 12 th 10-15 th kemaluan kemaluan muncul muncul Penis mulai 12 th 14-15,5 th membesar
  • 8. Puncak 11,7 th 10-13,5 th Puncak 14 th 12,5-15,5 peningkatan peningkatan th tinggi badan tinggi badan Menstruasi 12,8 th 10,5-15,5 Penyemburan 13 th 12-16 th pertama th pertama air mani Terhentinya 13 th 10-16 th peningkatan tinggi badan Berakhirnya 14 th 10-16 th Suara mulai 14 th 12,5-15,5 pertumbuhan terdengar th buah dada dalam Berakhirnya 14,5 th 14-15 th Berakhirnya 14,5 th 12-16 th pertumbuhan pertumbuhan rambut penis kemaluan Terbentuknya 15,3 th 13-17 th kumis dan jenggot Tinggi badan 15,5 th 13,5-17,5 dewasa th tercapai Berakhirnya 15,5 th 14-17 th pertumbuhan rambut kemaluan