SlideShare a Scribd company logo
1 of 26
PERTUMBUHAN
DAN
PERKEMBANGAN
PADA TUMBUHAN
BY : SRI HARTATI S
INTRODUCE
• Salah satu ciri organisme adalah tumbuh dan
berkembang.
• Pertumbuhan adalah suatu proses pertambahan
ukuran, volume dan jumlah sel dan bersifat
irreversibel (tidak kembali lagi seperti semula).
• Perkembangan adalah suatu proses menuju suatu
keadaan yang lebih kompleks dan dewasa.
• Pertumbuhan dan perkembangan merupakan
hasil interaksi antara faktor dalam dan faktor luar.
PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN PADA
TUMBUHAN
A. Perkecambahan
• Perkecambahan merupakan proses pertumbuhan dan
perkembangan embrio.
• Plumula menjadi batang dan radikula menjadi akar.
• Perkecambahan dibedakan menjadi dua macam yaitu:
1. Hipogeal, epikotil muncul di atas permukaan tanah
sedangkan hipokotil dan kotiledonnya tetap berada
di dalam tanah. Contohnya kecambah kacang
merah dan kacang kapri.
2. Epigeal, epikotil, hipokotil dan kotiledonnya muncul
di atas permukaan tanah. Contohnya kecambah
kacang hijau dan kacang tanah.
 Embrio yang tumbuh belum memiliki klorofil, sehingga
embrio belum dapat membuat makanan sendiri.
 Embrio mengambil makanan dari endosperma atau putih
lembaga.
 Tumbuhan polong-polongan, contohnya kacang tanah
tidak memiliki endosperm sehingga embrio mengambil
makanannya dari kotiledon.
 Proses perkecambahan dipengaruhi oleh oksigen, suhu
dan cahaya.
 Oksigen dipakai dalam proses oksidasi sel untuk
menghasilkan energi.
 Perkecambahan tidak dapat berlangsung pada suhu yang
tinggi, karena suhu yang tinggi dapat merusak enzim.
 Perkecambahan membutuhkan hormon auksin yang
mudah rusak bila terkena intensitas cahaya yang tinggi.
Oleh karena itu, kecambah tumbuh lebih panjang di
tempat gelap daripada di tempat terang.
Pertumbuhan primer
Pertumbuhan dimana aktivitas sel-sel meristem
menyebabkan batang dan akar tumbuh
memanjang.
Sel-sel meristem akan berdiferensiasi menjadi
sel-sel yang memiliki struktur dan fungsi
khusus.
Daerah pertumbuhan pada ujung
batang dan akar menurut aktivitasnya
dibagi menjadi 3 bagian yakni:
a. Daerah pembelahan
Terdapat di bagian ujung yang sel-
selnya aktif membelah dan sifatnya
tetap meristem.
b. Daerah perpanjangan sel
Terletak di belakang daerah
pembelahan yang merupakan
daerah dimana setiap sel memiliki
aktivitas untuk membesar dan
memanjang
c. Daerah diferensiasi
Daerah yang sel-selnya memiliki struktur
dan fungsi khusus. Meristem batang
membentuk primordia daun. Pada sudut
daun dan batang terdapat sel-sel yang
dipertahankan sebagai sel-sel meristematis
yang akan berkembang menjadi cabang.
Pertumbuhan Sekunder
 Pertumbuhan sekunder
tumbuhan terjadi akibat
aktivitas kambium.
 Sel kambium membelah ke
arah luar membentuk floem
dan membelah ke dalam
membentuk xilem.
 Pertambahan jumlah sel
floem dan xilem
menyebabkan diameter
batang bertambah besar.
 Aktivitas kambium yang
membentuk xilem dan floem
ini merupakan pertumbuhan
sekunder.
Aktivitas pertumbuhan sekunder dipengaruhi
oleh musim
Dimana pada saat musim hujan dan cukup
hara, pertumbuhan akan sangat cepat
sedangkan pada saat musim kemarau,
pertumbuhan sekunder akan lambat atau
terhenti.
Faktor-Faktor yang mempengaruhi
Pertumbuhan dan Perkembangan
A. FAKTOR LUAR
• Faktor luar atau faktor lingkungan adalah
faktor yang ada di sekeliling organisme.
• Faktor lingkungan meliputi:
1. nutrien dan air,
2. cahaya,
3. suhu,
4. kelembaban
1. Nutrien dan
air
• Nutrien atau zat makanan diperlukan sebagai sumber
energi dan sumber materi untuk sintesis berbagai
komponen sel yang diperlukan selama pertumbuhan.
• Hewan mendapatkan nutrien dari tumbuhan dan hewan
lain.
• Tumbuhan mendapatkan nutrien dari dalam tanah.
• Nutrien dibedakan menjadi dua yaitu
1. makronutrien (unsur yang dibutuhkan dalam jumlah
banyak) dan
2. mikronutrien (unsur yang dibutuhkan dalam jumlah
sedikit).
 Air sangat penting bagi
kehidupan karena air
merupakan bahan pelarut di
dalam tubuh.
 Tumbuhan yang
kekurangan air akan
meningkatkan sintesis
hormon absisi yang dapat
menghambat pertumbuhan.
 Air mempengaruhi kadar
enzim dan substrat
sehingga secara tidak
langsung air mempengaruhi
laju reaksi metabolisme.
2. Cahaya
• Cahaya diperlukan oleh semua makhluk
hidup.
• Tumbuhan memerlukan cahaya matahari
untuk fotosintesis dan pertumbuhan.
• Dalam keadaan gelap, auksin merangsang
pemanjangan sel sehingga tumbuhan akan
tumbuh lebih cepat.
• Cahaya dibutuhkan tumbuhan dalam
intensitas sedang karena jika intensitas
cahaya terlalu tinggi, klorofil akan rusak.
Berdasarkan panjang dan intensitas
penyinaran, tumbuhan dikelompokkan
menjadi 3 jenis yakni :
Tumbuhan berhari pendek (short day plant):
strawbery, dahlia,aster, dan krisatinum
Tumbuhan berhari panjang (long day plant):
bayam, selada, gandum, dan kentang
Tumbuhan netral (day netral plant): mawar,
anyer, dan bunga matahari
3. Suhu
 Semua organisme memerlukan suhu
tertentu untuk bertahan hidup.
 Suhu berpengaruh terhadap kerja enzim
dan fisiologi orgnisme.
 Suhu optimum yang paling baik untuk
pertumbuhan adalah 10-38oC.
 Bila suhu terlalu tinggi, enzim akan rusak
 Bila suhu terlalu rendah enzim menjadi
tidak aktif
4. Kelembapan
 Pada tumbuhan, kelembaban udara mempengaruhi
proses penguapan air.
 Jika kelembapan udara rendah, maka penguapan air
meningkat sehingga penyerapan air dan garam-
garam mineral oleh akar semakin banyak. Keadaan
ini akan memacu pertumbuhan.
 Kelembapan tanah juga mempengaruhi kandungan
zat organik di dalam tanah.
 Jika kelembapan tanah tinggi, maka kandungan air
dan bahan organik dalam tanah semakin banyak.
B. FAKTOR DALAM
• Faktor dalam adalah faktor yang terdapat
dalam tubuh organisme seperti sifat genetik
dan hormon.
1. Gen
• Gen bertanggung jawab dalam pewarisan
sifat keturunan.
• Gen juga berperan sebagai pembawa kode
untuk pembentukan protein, enzim dan
hormon yang mempengaruhi, mengatur
dan mengendalikan pertumbuhan.
2. Hormon
Hormon tumbuhan (fitohormon)
berperan untuk pertumbuhan,
pembelahan sel, pemanjangan
sel dan ada yang menghambat
pertumbuhan. Contohnya
hormon auksin, giberelin,
sitokinin, asam absisat, etilen,
asam traumatin dan kalin.
1. Auksin
• Fungsi auksin adalah:
1.mengatur pembesaran sel,
2.memacu perpanjangan sel di daerah
belakang meristem ujung.
3.merangsang pembelahan sel-sel
kambium,
4.meningkatkan perkembangan bunga dan
buah,
5.merangsang perkembangan akar lateral.
• Auksin rusak jika terkena cahaya sehingga
batang yang terkena sinar memiliki kadar
auksin yang rendah dan membengkok
menuju arah datangnya sinar.
2. Giberelin
• Giberelin ditemukan pada semua bagian tanaman misalnya
pucuk batang, ujung akar, bunga, buah dan terutama pada
biji.
• Peranan giberelin adalah:
• merangsang pembelahan sel,
• merangsang aktivitas enzim amilase dan proteinase
dalam perkecambahan,
• merangsang pembentukan tunas,
• menghilangkan dormansi biji,
• merangsang munculnya bunga sebelum waktunya
• merangsang pertumbuhan buah secara partenokarpi.
• Giberelin dapat mengubah tanaman kerdil menjadi 3-5 kali
lebih tinggi.
3. Sitokinin
 Sitokinin banyak terdapat pada organ muda
(biji, buah dan daun) dan di ujung akar.
 Sitokinin dibuat di akar lalu diangkut melalui
xilem menuju daun dan buah.
 Peranan sitokinin adalah:
 merangsang pembelahan sel,
 merangsang pembentukan tunas,
 menghambat efek dominasi apikal oleh
auksin dan mempercepat pertumbuhan
memanjang.
 Sitokinin menunda penuaan dan
mempertahankan kesegaran jaringan
supaya tetap hijau.
4. Asam Absisat
 Nama asam absisat berasal dari kemampuan
zat ini untuk mendorong absisi
 Asam absisat ditenemukan oleh F.T. Addicott
(1963).
 Peranan asam absisat adalah:
1. menghambat pembelahan dan
pemanjangan sel,
2. menunda pertumbuhan,
3. membantu dormansi.
5. Gas Etilen
 Gas etilen ditemukan pada tahun 1934 oleh R.
Gane.
 Gas etilen berperan dalam mempercepat
pematangan buah.
 Nama dagang etilen adalah karbit.
 Etilen juga menyebabkan pertumbuhan batang
menjadi tebal yang berguna untuk menahan
pengaruh angin.
 Kombinasi etilen dengan hormon lain dapat
menguntungkan. Misalnya etilen dengan auksin
dapat memacu pembungaan pada mangga dan
nanas.
 Kombinasi etilen dengan giberelin dapat
mengatur tumbuhnya bunga jantan dan bunga
betina.
6. Asam Traumatin
Asam traumatin (hormon luka), berperan
merangsang pembelahan sel-sel di bagian
tumbuhan yang luka supaya tertutup.
7. Kalin
Hormon kalin dibedakan atas:
– rizokalin untuk merangsang pembentukan akar;
– kaulokalin merangsang pembentukan batang;
– filokalin merangsang pembentukan daun; dan
– antokalin atau florigen merangsang
pembentukan bunga.
Pertumbuhan dan perkembangan

More Related Content

What's hot

PPT Interaktid Pertumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan
PPT Interaktid Pertumbuhan dan Perkembangan TumbuhanPPT Interaktid Pertumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan
PPT Interaktid Pertumbuhan dan Perkembangan TumbuhanAde Khairun Nisa
 
Pertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembanganPertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembanganSri Sihaloho
 
Pertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembanganPertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembanganJanez Chintyasa
 
Biologi Pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan
Biologi Pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan Biologi Pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan
Biologi Pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan galuhadha
 
Pertumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan
Pertumbuhan dan Perkembangan TumbuhanPertumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan
Pertumbuhan dan Perkembangan TumbuhanKenrick .
 
Buku xii bab 1 (Pertumbuhan dan Perkembangan pada Tumbuhan)
Buku xii bab 1 (Pertumbuhan dan Perkembangan pada Tumbuhan)Buku xii bab 1 (Pertumbuhan dan Perkembangan pada Tumbuhan)
Buku xii bab 1 (Pertumbuhan dan Perkembangan pada Tumbuhan)Muhamad Toha
 
Pertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembanganPertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembanganxempat
 
Bab 1 pertumbuhan dan perkembangan 1617
Bab 1 pertumbuhan dan perkembangan 1617Bab 1 pertumbuhan dan perkembangan 1617
Bab 1 pertumbuhan dan perkembangan 1617Leonardus Leonard
 
1.1 bab pertumbuhan dan perkemban g bailmu
1.1 bab pertumbuhan dan perkemban g bailmu1.1 bab pertumbuhan dan perkemban g bailmu
1.1 bab pertumbuhan dan perkemban g bailmuAndi Hafiidh
 
Faktor faktor eksternal yang mempengaruhi pertumbuhan tanaman
Faktor faktor eksternal yang mempengaruhi pertumbuhan tanamanFaktor faktor eksternal yang mempengaruhi pertumbuhan tanaman
Faktor faktor eksternal yang mempengaruhi pertumbuhan tanamanSammy Lazuardi
 
Pertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembanganPertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembanganIseu Pranyoto
 
Pertumbuhan dan perkembangan : Ismail
Pertumbuhan dan perkembangan : IsmailPertumbuhan dan perkembangan : Ismail
Pertumbuhan dan perkembangan : IsmailIsmail Fizh
 
Pertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembanganPertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembanganSoga Biliyan Jaya
 
Bab 1 pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan kelas XII SMA IPA
Bab 1 pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan kelas XII SMA IPABab 1 pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan kelas XII SMA IPA
Bab 1 pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan kelas XII SMA IPATezzara Clara Sutjipto
 
ppt biologi bab 1 kelas 12
ppt biologi bab 1 kelas 12ppt biologi bab 1 kelas 12
ppt biologi bab 1 kelas 12umi_fadhilah
 
perkecambahan hipogeal dan epigeal
perkecambahan hipogeal dan epigealperkecambahan hipogeal dan epigeal
perkecambahan hipogeal dan epigealindra sianturi
 

What's hot (20)

PPT Interaktid Pertumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan
PPT Interaktid Pertumbuhan dan Perkembangan TumbuhanPPT Interaktid Pertumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan
PPT Interaktid Pertumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan
 
Pertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembanganPertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembangan
 
Pertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembanganPertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembangan
 
Laporan Praktikum Perkecambahan
Laporan Praktikum PerkecambahanLaporan Praktikum Perkecambahan
Laporan Praktikum Perkecambahan
 
Pertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembanganPertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembangan
 
Biologi Pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan
Biologi Pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan Biologi Pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan
Biologi Pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan
 
Ppt perkecambahan
Ppt perkecambahanPpt perkecambahan
Ppt perkecambahan
 
Pertumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan
Pertumbuhan dan Perkembangan TumbuhanPertumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan
Pertumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan
 
Buku xii bab 1 (Pertumbuhan dan Perkembangan pada Tumbuhan)
Buku xii bab 1 (Pertumbuhan dan Perkembangan pada Tumbuhan)Buku xii bab 1 (Pertumbuhan dan Perkembangan pada Tumbuhan)
Buku xii bab 1 (Pertumbuhan dan Perkembangan pada Tumbuhan)
 
pertumbuhan dan perkembangan
pertumbuhan dan perkembanganpertumbuhan dan perkembangan
pertumbuhan dan perkembangan
 
Pertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembanganPertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembangan
 
Bab 1 pertumbuhan dan perkembangan 1617
Bab 1 pertumbuhan dan perkembangan 1617Bab 1 pertumbuhan dan perkembangan 1617
Bab 1 pertumbuhan dan perkembangan 1617
 
1.1 bab pertumbuhan dan perkemban g bailmu
1.1 bab pertumbuhan dan perkemban g bailmu1.1 bab pertumbuhan dan perkemban g bailmu
1.1 bab pertumbuhan dan perkemban g bailmu
 
Faktor faktor eksternal yang mempengaruhi pertumbuhan tanaman
Faktor faktor eksternal yang mempengaruhi pertumbuhan tanamanFaktor faktor eksternal yang mempengaruhi pertumbuhan tanaman
Faktor faktor eksternal yang mempengaruhi pertumbuhan tanaman
 
Pertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembanganPertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembangan
 
Pertumbuhan dan perkembangan : Ismail
Pertumbuhan dan perkembangan : IsmailPertumbuhan dan perkembangan : Ismail
Pertumbuhan dan perkembangan : Ismail
 
Pertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembanganPertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembangan
 
Bab 1 pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan kelas XII SMA IPA
Bab 1 pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan kelas XII SMA IPABab 1 pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan kelas XII SMA IPA
Bab 1 pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan kelas XII SMA IPA
 
ppt biologi bab 1 kelas 12
ppt biologi bab 1 kelas 12ppt biologi bab 1 kelas 12
ppt biologi bab 1 kelas 12
 
perkecambahan hipogeal dan epigeal
perkecambahan hipogeal dan epigealperkecambahan hipogeal dan epigeal
perkecambahan hipogeal dan epigeal
 

Similar to Pertumbuhan dan perkembangan

Biologi kelas XII IPA
Biologi kelas XII IPABiologi kelas XII IPA
Biologi kelas XII IPAIkha Mardiyah
 
BAB 01 PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN.ppt
BAB 01 PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN.pptBAB 01 PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN.ppt
BAB 01 PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN.pptMarfaNis
 
BAB 01 PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN.pdf
BAB 01 PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN.pdfBAB 01 PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN.pdf
BAB 01 PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN.pdfPinkPantsu
 
Pertumbuhan & perkembangan
Pertumbuhan & perkembanganPertumbuhan & perkembangan
Pertumbuhan & perkembanganHotimah Kusuma
 
pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan
pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhanpertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan
pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhanAldi Azwardi Imani
 
Laporan penelitian perkecambahan
Laporan penelitian perkecambahanLaporan penelitian perkecambahan
Laporan penelitian perkecambahanRizka Pratiwi
 
Pertumbuhan perkembangan
Pertumbuhan perkembanganPertumbuhan perkembangan
Pertumbuhan perkembanganIsmy Giantamy
 
393491399 laporan-percobaan-kacang-media-kapas-basah-dan-tanah-docx
393491399 laporan-percobaan-kacang-media-kapas-basah-dan-tanah-docx393491399 laporan-percobaan-kacang-media-kapas-basah-dan-tanah-docx
393491399 laporan-percobaan-kacang-media-kapas-basah-dan-tanah-docxDickySanjaya10
 
Pertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembanganPertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembanganIr. Zakaria, M.M
 
Kelompok 4 biologi pengaruh cahaya terhadap proses pertumbuhan tanaman jagung
Kelompok 4 biologi pengaruh cahaya terhadap proses pertumbuhan tanaman jagungKelompok 4 biologi pengaruh cahaya terhadap proses pertumbuhan tanaman jagung
Kelompok 4 biologi pengaruh cahaya terhadap proses pertumbuhan tanaman jagungPoltekkes Kemenkes Banten
 
Biologi - Percobaan Pertumbuhan Biji Kacang Hijau 2 (Isi)
Biologi - Percobaan Pertumbuhan Biji Kacang Hijau 2 (Isi)Biologi - Percobaan Pertumbuhan Biji Kacang Hijau 2 (Isi)
Biologi - Percobaan Pertumbuhan Biji Kacang Hijau 2 (Isi)Ramadhani Sardiman
 
pengamatan pertumbuhan tanaman tomat
pengamatan pertumbuhan tanaman tomatpengamatan pertumbuhan tanaman tomat
pengamatan pertumbuhan tanaman tomatSarah Iklima
 
LAPORAN HASIL PENELITIAN MENGAMATI MACAM PERKECAMBAHAN EPIGEAL DAN HIPOGEAL P...
LAPORAN HASIL PENELITIAN MENGAMATI MACAM PERKECAMBAHAN EPIGEAL DAN HIPOGEAL P...LAPORAN HASIL PENELITIAN MENGAMATI MACAM PERKECAMBAHAN EPIGEAL DAN HIPOGEAL P...
LAPORAN HASIL PENELITIAN MENGAMATI MACAM PERKECAMBAHAN EPIGEAL DAN HIPOGEAL P...Afina Luthfi Azmi
 
PRAKTIKUM BIOLOGI TIMUN
PRAKTIKUM BIOLOGI TIMUNPRAKTIKUM BIOLOGI TIMUN
PRAKTIKUM BIOLOGI TIMUNMira Sandrana
 
pertumbuhan-dan-perkembangan-tumbuhan-2-smp.ppt
pertumbuhan-dan-perkembangan-tumbuhan-2-smp.pptpertumbuhan-dan-perkembangan-tumbuhan-2-smp.ppt
pertumbuhan-dan-perkembangan-tumbuhan-2-smp.pptAstiKasari4
 

Similar to Pertumbuhan dan perkembangan (20)

Biologi kelas XII IPA
Biologi kelas XII IPABiologi kelas XII IPA
Biologi kelas XII IPA
 
BAB 01 PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN.ppt
BAB 01 PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN.pptBAB 01 PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN.ppt
BAB 01 PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN.ppt
 
BAB 01 PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN.pdf
BAB 01 PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN.pdfBAB 01 PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN.pdf
BAB 01 PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN.pdf
 
Pertumbuhan & perkembangan
Pertumbuhan & perkembanganPertumbuhan & perkembangan
Pertumbuhan & perkembangan
 
Pertmbhn&perkmbgn revisi nurhayanti
Pertmbhn&perkmbgn revisi nurhayantiPertmbhn&perkmbgn revisi nurhayanti
Pertmbhn&perkmbgn revisi nurhayanti
 
pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan
pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhanpertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan
pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan
 
Laporan penelitian perkecambahan
Laporan penelitian perkecambahanLaporan penelitian perkecambahan
Laporan penelitian perkecambahan
 
Makalah Biologi
Makalah BiologiMakalah Biologi
Makalah Biologi
 
Pertumbuhan perkembangan
Pertumbuhan perkembanganPertumbuhan perkembangan
Pertumbuhan perkembangan
 
393491399 laporan-percobaan-kacang-media-kapas-basah-dan-tanah-docx
393491399 laporan-percobaan-kacang-media-kapas-basah-dan-tanah-docx393491399 laporan-percobaan-kacang-media-kapas-basah-dan-tanah-docx
393491399 laporan-percobaan-kacang-media-kapas-basah-dan-tanah-docx
 
Bab i
Bab iBab i
Bab i
 
Kelompok 11
Kelompok 11Kelompok 11
Kelompok 11
 
Pertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembanganPertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembangan
 
Kelompok 4 biologi pengaruh cahaya terhadap proses pertumbuhan tanaman jagung
Kelompok 4 biologi pengaruh cahaya terhadap proses pertumbuhan tanaman jagungKelompok 4 biologi pengaruh cahaya terhadap proses pertumbuhan tanaman jagung
Kelompok 4 biologi pengaruh cahaya terhadap proses pertumbuhan tanaman jagung
 
Biologi - Percobaan Pertumbuhan Biji Kacang Hijau 2 (Isi)
Biologi - Percobaan Pertumbuhan Biji Kacang Hijau 2 (Isi)Biologi - Percobaan Pertumbuhan Biji Kacang Hijau 2 (Isi)
Biologi - Percobaan Pertumbuhan Biji Kacang Hijau 2 (Isi)
 
Modul xii sm tnew
Modul xii sm tnewModul xii sm tnew
Modul xii sm tnew
 
pengamatan pertumbuhan tanaman tomat
pengamatan pertumbuhan tanaman tomatpengamatan pertumbuhan tanaman tomat
pengamatan pertumbuhan tanaman tomat
 
LAPORAN HASIL PENELITIAN MENGAMATI MACAM PERKECAMBAHAN EPIGEAL DAN HIPOGEAL P...
LAPORAN HASIL PENELITIAN MENGAMATI MACAM PERKECAMBAHAN EPIGEAL DAN HIPOGEAL P...LAPORAN HASIL PENELITIAN MENGAMATI MACAM PERKECAMBAHAN EPIGEAL DAN HIPOGEAL P...
LAPORAN HASIL PENELITIAN MENGAMATI MACAM PERKECAMBAHAN EPIGEAL DAN HIPOGEAL P...
 
PRAKTIKUM BIOLOGI TIMUN
PRAKTIKUM BIOLOGI TIMUNPRAKTIKUM BIOLOGI TIMUN
PRAKTIKUM BIOLOGI TIMUN
 
pertumbuhan-dan-perkembangan-tumbuhan-2-smp.ppt
pertumbuhan-dan-perkembangan-tumbuhan-2-smp.pptpertumbuhan-dan-perkembangan-tumbuhan-2-smp.ppt
pertumbuhan-dan-perkembangan-tumbuhan-2-smp.ppt
 

Pertumbuhan dan perkembangan

  • 2. INTRODUCE • Salah satu ciri organisme adalah tumbuh dan berkembang. • Pertumbuhan adalah suatu proses pertambahan ukuran, volume dan jumlah sel dan bersifat irreversibel (tidak kembali lagi seperti semula). • Perkembangan adalah suatu proses menuju suatu keadaan yang lebih kompleks dan dewasa. • Pertumbuhan dan perkembangan merupakan hasil interaksi antara faktor dalam dan faktor luar.
  • 3. PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN PADA TUMBUHAN A. Perkecambahan • Perkecambahan merupakan proses pertumbuhan dan perkembangan embrio. • Plumula menjadi batang dan radikula menjadi akar. • Perkecambahan dibedakan menjadi dua macam yaitu: 1. Hipogeal, epikotil muncul di atas permukaan tanah sedangkan hipokotil dan kotiledonnya tetap berada di dalam tanah. Contohnya kecambah kacang merah dan kacang kapri. 2. Epigeal, epikotil, hipokotil dan kotiledonnya muncul di atas permukaan tanah. Contohnya kecambah kacang hijau dan kacang tanah.
  • 4.
  • 5.  Embrio yang tumbuh belum memiliki klorofil, sehingga embrio belum dapat membuat makanan sendiri.  Embrio mengambil makanan dari endosperma atau putih lembaga.  Tumbuhan polong-polongan, contohnya kacang tanah tidak memiliki endosperm sehingga embrio mengambil makanannya dari kotiledon.  Proses perkecambahan dipengaruhi oleh oksigen, suhu dan cahaya.  Oksigen dipakai dalam proses oksidasi sel untuk menghasilkan energi.  Perkecambahan tidak dapat berlangsung pada suhu yang tinggi, karena suhu yang tinggi dapat merusak enzim.  Perkecambahan membutuhkan hormon auksin yang mudah rusak bila terkena intensitas cahaya yang tinggi. Oleh karena itu, kecambah tumbuh lebih panjang di tempat gelap daripada di tempat terang.
  • 6. Pertumbuhan primer Pertumbuhan dimana aktivitas sel-sel meristem menyebabkan batang dan akar tumbuh memanjang. Sel-sel meristem akan berdiferensiasi menjadi sel-sel yang memiliki struktur dan fungsi khusus.
  • 7. Daerah pertumbuhan pada ujung batang dan akar menurut aktivitasnya dibagi menjadi 3 bagian yakni: a. Daerah pembelahan Terdapat di bagian ujung yang sel- selnya aktif membelah dan sifatnya tetap meristem. b. Daerah perpanjangan sel Terletak di belakang daerah pembelahan yang merupakan daerah dimana setiap sel memiliki aktivitas untuk membesar dan memanjang
  • 8. c. Daerah diferensiasi Daerah yang sel-selnya memiliki struktur dan fungsi khusus. Meristem batang membentuk primordia daun. Pada sudut daun dan batang terdapat sel-sel yang dipertahankan sebagai sel-sel meristematis yang akan berkembang menjadi cabang.
  • 9. Pertumbuhan Sekunder  Pertumbuhan sekunder tumbuhan terjadi akibat aktivitas kambium.  Sel kambium membelah ke arah luar membentuk floem dan membelah ke dalam membentuk xilem.  Pertambahan jumlah sel floem dan xilem menyebabkan diameter batang bertambah besar.  Aktivitas kambium yang membentuk xilem dan floem ini merupakan pertumbuhan sekunder.
  • 10. Aktivitas pertumbuhan sekunder dipengaruhi oleh musim Dimana pada saat musim hujan dan cukup hara, pertumbuhan akan sangat cepat sedangkan pada saat musim kemarau, pertumbuhan sekunder akan lambat atau terhenti.
  • 11. Faktor-Faktor yang mempengaruhi Pertumbuhan dan Perkembangan A. FAKTOR LUAR • Faktor luar atau faktor lingkungan adalah faktor yang ada di sekeliling organisme. • Faktor lingkungan meliputi: 1. nutrien dan air, 2. cahaya, 3. suhu, 4. kelembaban
  • 12. 1. Nutrien dan air • Nutrien atau zat makanan diperlukan sebagai sumber energi dan sumber materi untuk sintesis berbagai komponen sel yang diperlukan selama pertumbuhan. • Hewan mendapatkan nutrien dari tumbuhan dan hewan lain. • Tumbuhan mendapatkan nutrien dari dalam tanah. • Nutrien dibedakan menjadi dua yaitu 1. makronutrien (unsur yang dibutuhkan dalam jumlah banyak) dan 2. mikronutrien (unsur yang dibutuhkan dalam jumlah sedikit).
  • 13.  Air sangat penting bagi kehidupan karena air merupakan bahan pelarut di dalam tubuh.  Tumbuhan yang kekurangan air akan meningkatkan sintesis hormon absisi yang dapat menghambat pertumbuhan.  Air mempengaruhi kadar enzim dan substrat sehingga secara tidak langsung air mempengaruhi laju reaksi metabolisme.
  • 14. 2. Cahaya • Cahaya diperlukan oleh semua makhluk hidup. • Tumbuhan memerlukan cahaya matahari untuk fotosintesis dan pertumbuhan. • Dalam keadaan gelap, auksin merangsang pemanjangan sel sehingga tumbuhan akan tumbuh lebih cepat. • Cahaya dibutuhkan tumbuhan dalam intensitas sedang karena jika intensitas cahaya terlalu tinggi, klorofil akan rusak.
  • 15. Berdasarkan panjang dan intensitas penyinaran, tumbuhan dikelompokkan menjadi 3 jenis yakni : Tumbuhan berhari pendek (short day plant): strawbery, dahlia,aster, dan krisatinum Tumbuhan berhari panjang (long day plant): bayam, selada, gandum, dan kentang Tumbuhan netral (day netral plant): mawar, anyer, dan bunga matahari
  • 16. 3. Suhu  Semua organisme memerlukan suhu tertentu untuk bertahan hidup.  Suhu berpengaruh terhadap kerja enzim dan fisiologi orgnisme.  Suhu optimum yang paling baik untuk pertumbuhan adalah 10-38oC.  Bila suhu terlalu tinggi, enzim akan rusak  Bila suhu terlalu rendah enzim menjadi tidak aktif
  • 17. 4. Kelembapan  Pada tumbuhan, kelembaban udara mempengaruhi proses penguapan air.  Jika kelembapan udara rendah, maka penguapan air meningkat sehingga penyerapan air dan garam- garam mineral oleh akar semakin banyak. Keadaan ini akan memacu pertumbuhan.  Kelembapan tanah juga mempengaruhi kandungan zat organik di dalam tanah.  Jika kelembapan tanah tinggi, maka kandungan air dan bahan organik dalam tanah semakin banyak.
  • 18. B. FAKTOR DALAM • Faktor dalam adalah faktor yang terdapat dalam tubuh organisme seperti sifat genetik dan hormon. 1. Gen • Gen bertanggung jawab dalam pewarisan sifat keturunan. • Gen juga berperan sebagai pembawa kode untuk pembentukan protein, enzim dan hormon yang mempengaruhi, mengatur dan mengendalikan pertumbuhan.
  • 19. 2. Hormon Hormon tumbuhan (fitohormon) berperan untuk pertumbuhan, pembelahan sel, pemanjangan sel dan ada yang menghambat pertumbuhan. Contohnya hormon auksin, giberelin, sitokinin, asam absisat, etilen, asam traumatin dan kalin.
  • 20. 1. Auksin • Fungsi auksin adalah: 1.mengatur pembesaran sel, 2.memacu perpanjangan sel di daerah belakang meristem ujung. 3.merangsang pembelahan sel-sel kambium, 4.meningkatkan perkembangan bunga dan buah, 5.merangsang perkembangan akar lateral. • Auksin rusak jika terkena cahaya sehingga batang yang terkena sinar memiliki kadar auksin yang rendah dan membengkok menuju arah datangnya sinar.
  • 21. 2. Giberelin • Giberelin ditemukan pada semua bagian tanaman misalnya pucuk batang, ujung akar, bunga, buah dan terutama pada biji. • Peranan giberelin adalah: • merangsang pembelahan sel, • merangsang aktivitas enzim amilase dan proteinase dalam perkecambahan, • merangsang pembentukan tunas, • menghilangkan dormansi biji, • merangsang munculnya bunga sebelum waktunya • merangsang pertumbuhan buah secara partenokarpi. • Giberelin dapat mengubah tanaman kerdil menjadi 3-5 kali lebih tinggi.
  • 22. 3. Sitokinin  Sitokinin banyak terdapat pada organ muda (biji, buah dan daun) dan di ujung akar.  Sitokinin dibuat di akar lalu diangkut melalui xilem menuju daun dan buah.  Peranan sitokinin adalah:  merangsang pembelahan sel,  merangsang pembentukan tunas,  menghambat efek dominasi apikal oleh auksin dan mempercepat pertumbuhan memanjang.  Sitokinin menunda penuaan dan mempertahankan kesegaran jaringan supaya tetap hijau.
  • 23. 4. Asam Absisat  Nama asam absisat berasal dari kemampuan zat ini untuk mendorong absisi  Asam absisat ditenemukan oleh F.T. Addicott (1963).  Peranan asam absisat adalah: 1. menghambat pembelahan dan pemanjangan sel, 2. menunda pertumbuhan, 3. membantu dormansi.
  • 24. 5. Gas Etilen  Gas etilen ditemukan pada tahun 1934 oleh R. Gane.  Gas etilen berperan dalam mempercepat pematangan buah.  Nama dagang etilen adalah karbit.  Etilen juga menyebabkan pertumbuhan batang menjadi tebal yang berguna untuk menahan pengaruh angin.  Kombinasi etilen dengan hormon lain dapat menguntungkan. Misalnya etilen dengan auksin dapat memacu pembungaan pada mangga dan nanas.  Kombinasi etilen dengan giberelin dapat mengatur tumbuhnya bunga jantan dan bunga betina.
  • 25. 6. Asam Traumatin Asam traumatin (hormon luka), berperan merangsang pembelahan sel-sel di bagian tumbuhan yang luka supaya tertutup. 7. Kalin Hormon kalin dibedakan atas: – rizokalin untuk merangsang pembentukan akar; – kaulokalin merangsang pembentukan batang; – filokalin merangsang pembentukan daun; dan – antokalin atau florigen merangsang pembentukan bunga.