SlideShare a Scribd company logo
1 of 8
FARMAKOLOGI INFAK MIOKARD AKUT
Dosen pembimbing :Nikmah Nur R, S.Farm., M.Farm., Apt
Disusunoleh
Kelompok 4 :
1. Safitri Dewi (108114029)
2. Eka Mailina I (108114030)
3. Laelatul M (108114031)
4. Alfiani D.W. (108114032)
5. Syarah Eka.P (108114033)
6. Tri puji Rahayu(108114034)
7. SitiMarfungah (108114035)
8. SitiNurAeni (108114036)
9. WisnuAji (108114037)
10. A. Faqih (108114039)
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKES)
AL-IRSYAD AL-ISLAMIYYAH CILACAP
TAHUN AKADEMIK 2015/2016
FARMAKOLOGI INFAK MIOKARD AKUT
A. Pengertian
Infark miokardium mengacu pada proses rusaknya jaringan jantung akibat suplay
darah yang tidak adekuat sehingga aliran darah coroner berkurang.
(brunner&sudarth,2002)
Infark miokard akut adalah nekrosis miocard akibat aliran darah ke otot jantung
terganggu. (Suyono,1999)
B. Farmakologi AMI
1. Trombolitik
Obat-obat antrom bolitik di tujukan untuk memperbiki kembali aliran darah
pembuluh darah coroner, sehingga dapat mencegah kerusakan miokard lebih lanjut.
Obat-obatan ini di gunakan untuk melarutkan bekuan darah yang menyumbat arteri
coroner.Waktu paling efektif pemberiannya adalah 1 jam setelah timbul gejala
perrtamadantidakbolehlebihdari 12 jam setelahserangan.
a. Sreptokinase
Hanya di gunakan untuk infark miokard akut. Di gunakan sebanyak 1.500.000
IU/vial. 1 vial untuk 5 hari.
b. Ateplase
Hanya di gunakan untuk infark miokard akut. Di gunakan dengan injeksi 50
mg/Vial
2. Beta Blocker
Obat-obatan ini menurunkan beban kerja jantung. Bisa di gunakan untuk mengurangi
nyeri dada.
a. Inderal
Dosis : Propranolol HCL tab.10 mg : 40 mg
b. Bisoprolol
Dosis : awal :sehari 1 X 5mg, dapat di naikan sampai 10 – 20 mg
c. Carvedilol
d. Esmolol
e. Metoprolol
f. Atenolol tab.50 mg
3. ACE (Angiotensin Converting Enzyme) Inhibitor
Obat-obatan ini menurunkan tekanan darah dan mengurangi cedera pada otot jantung.
a. Kaptopriltab.scored 12,5 mg
b. Lisinopril tab. 5 mg
c. Ramipril tab 1,25 mg
d. Enalapril
4. Antikoagulan
Obat-obatan ini dapat mengencerkan darah dan mencegah pembentukan bekuan
darah pada arteri.
a. Heparin
b. Enoksaparin
c. Aspirin
d. Bivalirudin
5. Angiotensin Antagonis II
a. Valsartan tab-NI 80 mg
1. Dosis : 1x80 mg per hari di tingkatkan sampai 160 mg. pasca
Infark miokard awal 2x20 mg per hari dapat di tingkatkan
menjadi 2x40, 80,160 mg perhari
2. Efek samping : pusing, lelah, sakit kepala, hypokalemia
3. Kontra indikasi : sirosis hati, ibu hamil, dan menyusui, gagal hati berat
b. Losartan
Dosis :awal 1x50 mg/hari dapat di tingkatkan menjadi 100
mg/hari
c. Candesartan
6. Anti angina
a. Gliseril Trinitrat, tab.2,5 mg
b. Diltiazem HCL, tab.30 mg
c. Fedipin
Dosis : dewasa :5-10 mg 3 X per hari, interval pemberian 2 dosis
paling sedikit 2 jam ; di minum sebelum makan dengan
sedikit cairan.
d. Ficor
Dosis : umum : 3 X sehari 10 mg setelah makan; bilaperlu 3 x 20
mg; interval dosis 1 ke dosis lainnya tidak boleh kurang
dari 2 jam, atau dengan petunjuk dokter.
Kontraindikasi : wanita hamil dan menyusui
e. Glyceryltrinitrate
Dosis : larutkan dengan 5 % NaCl atau 5% glukosa. Kadar
maksimal 400 mc/ml. titrasiawal 5 mcg/menit, dapat di
tingkatkan 20 mcg/menit
Efeksamping : sakitkepala, lukamerah, pusing, palpitasi hipotensi
ortostatik, takikardia, fertigo, lemah
Kontaindikasi : hipotensi, peningkatan TIK, indiosintrasi, pericarditis
konstritiva, tamponadeperikardiak, anemia berat,
hipoksemiaarteri.
Interaksiobat : efek hipotensi di tingkatkan oleh alcohol, pre broker, anti
hipertansi, anti depresantrisiklik, narkotik
f. Sorbidin
Dosis : sorbidin dinitrat 10 mg
g. Udopa
Dosis : dewasa awal 2,5 mcg/kg bb/ menitscrinfus. Pasien sakit
berat awal 5 mcg/ kg bb/ menit, di tingkatkan secara
bertahap sebesar 5-10 mcg/ kg bb/ menit sampai dosis 20-
50 mcg/ kg bb/menit
Kontra indikasi : feokromositoma, takikaritmia
Efek samping :akstrasistol ventrikel, suviasi atrium, takikardia ventrikel,
iskemiaperiver, angina, palpitasi, dispenia, hipotensi,
gangguan konduksi jantung, mual muntah, distensi
abdomen.
h. Vasoner
1. Dosis : tunggal 5-10 mg, rata-rata 3 X sehari 4-10 mg sebelum
makan
2. Efek samping : pusing, mual, edem, hipotensi, palpitasi
3. Konta indikasi : wanita hamil, hiper sensitif
i. Zendatzenith
Dosis : 3 X sehari 5-10 mg
Efek samping :sensasi rasa panas, sakitkepala, mual, pening, rasa lesu
Kontra indikasi : hipersensitif, wanita hamil dan menyusui, syok
kardiogenik
7. Anti Hipertensi ( ACE inhibitor)
a. Cardace
Dosis :awal 1 X sehari 2,5 mg. pemeliharaan 2,5-5 mg sehari.
Maksimum 10 mg perhari. Dosismaksimal 10 mg per hari
Efek samping hipotensi di awal, mual, pusing, sakitkepala, mengantuk,
batuk
Interaksiobat : suplemen kalium dan agen hematkalium. Diuretic dan anti
hipertensi lainnya, nitrat, anti depresan trisiklik, anastesi.
Kontraindikasi : hiper sensitivitas terhadap penghambat ACE
b. Inhitril
Dosis :hiper tansiesensial, dosis awal 10 mg per hari. Dosis
pemeliharaan 20 mg per hari. Hipertensi tenovaskuler dosis
awal 2,5-5 mg .
c. Linoxal
Dosis :sehari 1X hiper tensiesensial renovaskular awal sehari 2,5
mg selama 2-4 minggu dapat di tingkatkan maksimal sehari
10-20 mg
Kontra indikasi : hamil, edema, angio neurotic
Efek samping : hipotermi, reaksi hipotermi, pusing, sakitkepala, diare,
batuk, mual, lemah.
d. Metropil
Dosis : 3 x sehari 12,5 mg atau 2 X sehari 25 mg ascaimamual
6,25 mg naikan 3,75 mg
e. Redutens
Dosis :hipertensi awal 1x2,5 mg per hari. Pemeliharaan : 2,5-20
mg perhari
Kontra indikasi : gangguan pembuluh darah ginjal, idio patik.
f. Tenapril
Dosis : dosis awal tanpa di uretic 1x2,5 mg per hari.
Pemeliharaan:2,5-20 mg terbagi dalam 1 atau 2 dosis.
Kontra indikasi : riwayat angiodema yang berhubungan dengan ACE
inhibitor
Efek samping: hipotensi, sinkop, angina pectoris, aritmia, nyeri dada
g. Triatec
Dosis :hipertensi awal 1x2,5mg per hari. Pemeliharaan: 2,5-5 mg per hari
Efek samping : jantung dan system syaraf ginjal dan elektrolit keseimbangan,
saluran pernafasan.
Kontra indikasi :riwayat edema angioneurotik, stenosis hemodinamik
8. Anti disritmia
a. Mexited
Dosis : awal 400-500 mg, seteah 2 jam di berikan dosis pemeliharaan tiap 6-8
jam 200 mg
Efek samping : mual, muntah, rasa tidak enak, cegukkan, mengantuk, bingung,
pusing
b. Rytmilen
Dosis :secara individu. Dewasa; awal 300 mg per hari. Bb <50 kg dengan
insufisiensi ginjal, hati, dan jantung atau kardiomiopati awal, 200 mg perhari,
pemeliharaan: 300-800 mg per hari dibagi 3-4 dosis
Efek samping : mulut kering, penglihatan kabur, retensi kemih
Kontra indikasi :blok AV drajat 2 dan 3, syok kardiogenik, payah jantung.
9. Untuk syok ( inotropic )
a. Debutamin Glulini
b. Pro Infark
10. Vasokonstriktor
Levophed
11. Penurun koleserol
Cholespar
Pravinat
Zovast
DAFTAR PUSTAKA
Kasron.2012.Gangguan Sistem Kardiovaskuler.Nuhu Medika:Yogyakarta

More Related Content

What's hot

Obat saluran pernafasan
Obat saluran pernafasan Obat saluran pernafasan
Obat saluran pernafasan
Dedi Kun
 
Gagal ginjal-akut-sita
Gagal ginjal-akut-sitaGagal ginjal-akut-sita
Gagal ginjal-akut-sita
Sita Resmi
 
Kanker paru paru
Kanker paru paruKanker paru paru
Kanker paru paru
NY O
 
Makalah askep pada pasien dengan penyakit hipertensi
Makalah askep pada pasien dengan penyakit hipertensiMakalah askep pada pasien dengan penyakit hipertensi
Makalah askep pada pasien dengan penyakit hipertensi
Warnet Raha
 

What's hot (20)

Cpotb
CpotbCpotb
Cpotb
 
Obat saluran pernafasan
Obat saluran pernafasan Obat saluran pernafasan
Obat saluran pernafasan
 
ASKEP HIPERTENSI
ASKEP HIPERTENSIASKEP HIPERTENSI
ASKEP HIPERTENSI
 
Contoh Rekomendasi dan kesediaan
Contoh Rekomendasi dan kesediaanContoh Rekomendasi dan kesediaan
Contoh Rekomendasi dan kesediaan
 
Penerimaan pasien baru
Penerimaan pasien baruPenerimaan pasien baru
Penerimaan pasien baru
 
Gagal ginjal-akut
Gagal ginjal-akutGagal ginjal-akut
Gagal ginjal-akut
 
Gagal jantung
Gagal jantungGagal jantung
Gagal jantung
 
Gagal ginjal-akut-sita
Gagal ginjal-akut-sitaGagal ginjal-akut-sita
Gagal ginjal-akut-sita
 
Kanker paru paru
Kanker paru paruKanker paru paru
Kanker paru paru
 
Makalah askep pada pasien dengan penyakit hipertensi
Makalah askep pada pasien dengan penyakit hipertensiMakalah askep pada pasien dengan penyakit hipertensi
Makalah askep pada pasien dengan penyakit hipertensi
 
Askep gerd
Askep gerdAskep gerd
Askep gerd
 
3-6peran komunikasi farmasi..ppt
3-6peran komunikasi farmasi..ppt3-6peran komunikasi farmasi..ppt
3-6peran komunikasi farmasi..ppt
 
Kasus farmakoterapi I
Kasus farmakoterapi IKasus farmakoterapi I
Kasus farmakoterapi I
 
Penyakit jantung pada hipertensi
Penyakit jantung pada hipertensiPenyakit jantung pada hipertensi
Penyakit jantung pada hipertensi
 
Farmakog semen
Farmakog semenFarmakog semen
Farmakog semen
 
Inaayah Regita Putri
Inaayah Regita Putri Inaayah Regita Putri
Inaayah Regita Putri
 
Analisa proses interaksi
Analisa proses interaksiAnalisa proses interaksi
Analisa proses interaksi
 
GAGAL GINJAL AKUT.pptx
GAGAL GINJAL AKUT.pptxGAGAL GINJAL AKUT.pptx
GAGAL GINJAL AKUT.pptx
 
Askep obesitas
Askep obesitasAskep obesitas
Askep obesitas
 
Askep transkultural
Askep transkulturalAskep transkultural
Askep transkultural
 

Similar to farmakologi infrak miokard akut (IMA)

materi obat jantung dan pembuuluh daarAH
materi obat jantung dan pembuuluh daarAHmateri obat jantung dan pembuuluh daarAH
materi obat jantung dan pembuuluh daarAH
nadyahermawan
 
konseling hipertensi
konseling hipertensikonseling hipertensi
konseling hipertensi
witanurma
 
A2_Kajian Resep Studi Kasus Hipertensi.pdf
A2_Kajian Resep Studi Kasus Hipertensi.pdfA2_Kajian Resep Studi Kasus Hipertensi.pdf
A2_Kajian Resep Studi Kasus Hipertensi.pdf
DinahAbasi
 
Klp 1 calcium channel blokers (cc bs)
Klp 1 calcium channel blokers (cc bs)Klp 1 calcium channel blokers (cc bs)
Klp 1 calcium channel blokers (cc bs)
Alljabar Rahmat
 

Similar to farmakologi infrak miokard akut (IMA) (20)

materi obat jantung dan pembuuluh daarAH
materi obat jantung dan pembuuluh daarAHmateri obat jantung dan pembuuluh daarAH
materi obat jantung dan pembuuluh daarAH
 
AH 2.docx
AH 2.docxAH 2.docx
AH 2.docx
 
AH 2.docx
AH 2.docxAH 2.docx
AH 2.docx
 
SARTAN.ppt
SARTAN.pptSARTAN.ppt
SARTAN.ppt
 
OBAT_OBAT_EMERGENSI.pdf
OBAT_OBAT_EMERGENSI.pdfOBAT_OBAT_EMERGENSI.pdf
OBAT_OBAT_EMERGENSI.pdf
 
Obat Anti Hipertensi
Obat Anti HipertensiObat Anti Hipertensi
Obat Anti Hipertensi
 
FARMAKOLOGI HIPERTENSI
FARMAKOLOGI HIPERTENSIFARMAKOLOGI HIPERTENSI
FARMAKOLOGI HIPERTENSI
 
konseling hipertensi
konseling hipertensikonseling hipertensi
konseling hipertensi
 
PENANGANAN DEMAM BERDARAH
PENANGANAN DEMAM BERDARAHPENANGANAN DEMAM BERDARAH
PENANGANAN DEMAM BERDARAH
 
Kelompok annona muricata
Kelompok annona muricataKelompok annona muricata
Kelompok annona muricata
 
Kardiovaskular CASE STUDY PELAYANAN KEFARMASIAN
Kardiovaskular CASE STUDY PELAYANAN KEFARMASIANKardiovaskular CASE STUDY PELAYANAN KEFARMASIAN
Kardiovaskular CASE STUDY PELAYANAN KEFARMASIAN
 
SKRINING RESEP 1_KEL 2.pptx
SKRINING RESEP 1_KEL 2.pptxSKRINING RESEP 1_KEL 2.pptx
SKRINING RESEP 1_KEL 2.pptx
 
GAGAL GINJAL KRONIK TAHAP AKHIR STUDI KASUS APOTEKERPHARMACEUTICAL CARE
GAGAL GINJAL KRONIK TAHAP AKHIR STUDI KASUS APOTEKERPHARMACEUTICAL CARE GAGAL GINJAL KRONIK TAHAP AKHIR STUDI KASUS APOTEKERPHARMACEUTICAL CARE
GAGAL GINJAL KRONIK TAHAP AKHIR STUDI KASUS APOTEKERPHARMACEUTICAL CARE
 
FARMAKOLOGI HIPERTENSI
FARMAKOLOGI HIPERTENSIFARMAKOLOGI HIPERTENSI
FARMAKOLOGI HIPERTENSI
 
A2_Kajian Resep Studi Kasus Hipertensi.pdf
A2_Kajian Resep Studi Kasus Hipertensi.pdfA2_Kajian Resep Studi Kasus Hipertensi.pdf
A2_Kajian Resep Studi Kasus Hipertensi.pdf
 
PPT KASUS PJK.pptx
PPT KASUS PJK.pptxPPT KASUS PJK.pptx
PPT KASUS PJK.pptx
 
Lanatoside
LanatosideLanatoside
Lanatoside
 
ht2.pptx
ht2.pptxht2.pptx
ht2.pptx
 
Klp 1 calcium channel blokers (cc bs)
Klp 1 calcium channel blokers (cc bs)Klp 1 calcium channel blokers (cc bs)
Klp 1 calcium channel blokers (cc bs)
 
KELOMPOK 9_PPT_PENGGUNAA OBAT PADA GANGGUAN HATI.pptx
KELOMPOK 9_PPT_PENGGUNAA OBAT PADA GANGGUAN HATI.pptxKELOMPOK 9_PPT_PENGGUNAA OBAT PADA GANGGUAN HATI.pptx
KELOMPOK 9_PPT_PENGGUNAA OBAT PADA GANGGUAN HATI.pptx
 

More from Sulistia Rini

More from Sulistia Rini (20)

Tindakan Kolaborasi pada Pneumotoraks
Tindakan Kolaborasi pada PneumotoraksTindakan Kolaborasi pada Pneumotoraks
Tindakan Kolaborasi pada Pneumotoraks
 
Tindakan Kolaborasi pada Empiema
Tindakan Kolaborasi pada EmpiemaTindakan Kolaborasi pada Empiema
Tindakan Kolaborasi pada Empiema
 
Tindakan Kolaborasi pada Efuisi pleura
Tindakan Kolaborasi pada Efuisi pleuraTindakan Kolaborasi pada Efuisi pleura
Tindakan Kolaborasi pada Efuisi pleura
 
Tindakan Kolaborasi pada Pneumothoraks
Tindakan Kolaborasi pada PneumothoraksTindakan Kolaborasi pada Pneumothoraks
Tindakan Kolaborasi pada Pneumothoraks
 
Tindakan Kolaborasi pada Efusi Pleura
Tindakan Kolaborasi pada Efusi PleuraTindakan Kolaborasi pada Efusi Pleura
Tindakan Kolaborasi pada Efusi Pleura
 
Tindakan Kolaborasi pada Ca Paru
Tindakan Kolaborasi pada Ca ParuTindakan Kolaborasi pada Ca Paru
Tindakan Kolaborasi pada Ca Paru
 
Tindakan Kolaborasi pada Ca Paru
Tindakan Kolaborasi pada Ca ParuTindakan Kolaborasi pada Ca Paru
Tindakan Kolaborasi pada Ca Paru
 
Asma
AsmaAsma
Asma
 
Efusi pleura
Efusi pleuraEfusi pleura
Efusi pleura
 
Pneumonia
PneumoniaPneumonia
Pneumonia
 
Pneumonia
PneumoniaPneumonia
Pneumonia
 
Efusi pleura
Efusi pleuraEfusi pleura
Efusi pleura
 
Asuhan Keperawatan pneumuthorax
Asuhan Keperawatan pneumuthoraxAsuhan Keperawatan pneumuthorax
Asuhan Keperawatan pneumuthorax
 
Asuhan Keperawatan pneumuthorax
 Asuhan Keperawatan pneumuthorax Asuhan Keperawatan pneumuthorax
Asuhan Keperawatan pneumuthorax
 
Terapi komplementer pada pasien bronchitis
Terapi komplementer pada pasien bronchitisTerapi komplementer pada pasien bronchitis
Terapi komplementer pada pasien bronchitis
 
Terapi komplementer pada anak pertusis
Terapi komplementer pada anak pertusisTerapi komplementer pada anak pertusis
Terapi komplementer pada anak pertusis
 
Terapi komplementer pada anak asma bronkhial
Terapi komplementer pada anak asma bronkhialTerapi komplementer pada anak asma bronkhial
Terapi komplementer pada anak asma bronkhial
 
Terapi komplementer pada anak asma bronkhial
Terapi komplementer pada anak asma bronkhialTerapi komplementer pada anak asma bronkhial
Terapi komplementer pada anak asma bronkhial
 
Terapi komplementer pada anak pneumonia
Terapi komplementer pada anak pneumoniaTerapi komplementer pada anak pneumonia
Terapi komplementer pada anak pneumonia
 
Terapi komplementer pada anak TBC
Terapi komplementer pada anak TBCTerapi komplementer pada anak TBC
Terapi komplementer pada anak TBC
 

Recently uploaded

PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
dpp11tya
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
NurindahSetyawati1
 
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajaraksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
HafidRanggasi
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
dheaprs
 

Recently uploaded (20)

Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajaraksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
 
aksi nyata sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
aksi nyata sosialisasi  Profil Pelajar Pancasila.pdfaksi nyata sosialisasi  Profil Pelajar Pancasila.pdf
aksi nyata sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
 

farmakologi infrak miokard akut (IMA)

  • 1. FARMAKOLOGI INFAK MIOKARD AKUT Dosen pembimbing :Nikmah Nur R, S.Farm., M.Farm., Apt Disusunoleh Kelompok 4 : 1. Safitri Dewi (108114029) 2. Eka Mailina I (108114030) 3. Laelatul M (108114031) 4. Alfiani D.W. (108114032) 5. Syarah Eka.P (108114033) 6. Tri puji Rahayu(108114034) 7. SitiMarfungah (108114035) 8. SitiNurAeni (108114036) 9. WisnuAji (108114037) 10. A. Faqih (108114039) SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKES) AL-IRSYAD AL-ISLAMIYYAH CILACAP TAHUN AKADEMIK 2015/2016
  • 2. FARMAKOLOGI INFAK MIOKARD AKUT A. Pengertian Infark miokardium mengacu pada proses rusaknya jaringan jantung akibat suplay darah yang tidak adekuat sehingga aliran darah coroner berkurang. (brunner&sudarth,2002) Infark miokard akut adalah nekrosis miocard akibat aliran darah ke otot jantung terganggu. (Suyono,1999) B. Farmakologi AMI 1. Trombolitik Obat-obat antrom bolitik di tujukan untuk memperbiki kembali aliran darah pembuluh darah coroner, sehingga dapat mencegah kerusakan miokard lebih lanjut. Obat-obatan ini di gunakan untuk melarutkan bekuan darah yang menyumbat arteri coroner.Waktu paling efektif pemberiannya adalah 1 jam setelah timbul gejala perrtamadantidakbolehlebihdari 12 jam setelahserangan. a. Sreptokinase Hanya di gunakan untuk infark miokard akut. Di gunakan sebanyak 1.500.000 IU/vial. 1 vial untuk 5 hari. b. Ateplase Hanya di gunakan untuk infark miokard akut. Di gunakan dengan injeksi 50 mg/Vial 2. Beta Blocker Obat-obatan ini menurunkan beban kerja jantung. Bisa di gunakan untuk mengurangi nyeri dada. a. Inderal Dosis : Propranolol HCL tab.10 mg : 40 mg b. Bisoprolol Dosis : awal :sehari 1 X 5mg, dapat di naikan sampai 10 – 20 mg c. Carvedilol d. Esmolol e. Metoprolol
  • 3. f. Atenolol tab.50 mg 3. ACE (Angiotensin Converting Enzyme) Inhibitor Obat-obatan ini menurunkan tekanan darah dan mengurangi cedera pada otot jantung. a. Kaptopriltab.scored 12,5 mg b. Lisinopril tab. 5 mg c. Ramipril tab 1,25 mg d. Enalapril 4. Antikoagulan Obat-obatan ini dapat mengencerkan darah dan mencegah pembentukan bekuan darah pada arteri. a. Heparin b. Enoksaparin c. Aspirin d. Bivalirudin 5. Angiotensin Antagonis II a. Valsartan tab-NI 80 mg 1. Dosis : 1x80 mg per hari di tingkatkan sampai 160 mg. pasca Infark miokard awal 2x20 mg per hari dapat di tingkatkan menjadi 2x40, 80,160 mg perhari 2. Efek samping : pusing, lelah, sakit kepala, hypokalemia 3. Kontra indikasi : sirosis hati, ibu hamil, dan menyusui, gagal hati berat b. Losartan Dosis :awal 1x50 mg/hari dapat di tingkatkan menjadi 100 mg/hari c. Candesartan 6. Anti angina a. Gliseril Trinitrat, tab.2,5 mg b. Diltiazem HCL, tab.30 mg c. Fedipin
  • 4. Dosis : dewasa :5-10 mg 3 X per hari, interval pemberian 2 dosis paling sedikit 2 jam ; di minum sebelum makan dengan sedikit cairan. d. Ficor Dosis : umum : 3 X sehari 10 mg setelah makan; bilaperlu 3 x 20 mg; interval dosis 1 ke dosis lainnya tidak boleh kurang dari 2 jam, atau dengan petunjuk dokter. Kontraindikasi : wanita hamil dan menyusui e. Glyceryltrinitrate Dosis : larutkan dengan 5 % NaCl atau 5% glukosa. Kadar maksimal 400 mc/ml. titrasiawal 5 mcg/menit, dapat di tingkatkan 20 mcg/menit Efeksamping : sakitkepala, lukamerah, pusing, palpitasi hipotensi ortostatik, takikardia, fertigo, lemah Kontaindikasi : hipotensi, peningkatan TIK, indiosintrasi, pericarditis konstritiva, tamponadeperikardiak, anemia berat, hipoksemiaarteri. Interaksiobat : efek hipotensi di tingkatkan oleh alcohol, pre broker, anti hipertansi, anti depresantrisiklik, narkotik f. Sorbidin Dosis : sorbidin dinitrat 10 mg g. Udopa Dosis : dewasa awal 2,5 mcg/kg bb/ menitscrinfus. Pasien sakit berat awal 5 mcg/ kg bb/ menit, di tingkatkan secara bertahap sebesar 5-10 mcg/ kg bb/ menit sampai dosis 20- 50 mcg/ kg bb/menit Kontra indikasi : feokromositoma, takikaritmia Efek samping :akstrasistol ventrikel, suviasi atrium, takikardia ventrikel, iskemiaperiver, angina, palpitasi, dispenia, hipotensi, gangguan konduksi jantung, mual muntah, distensi abdomen.
  • 5. h. Vasoner 1. Dosis : tunggal 5-10 mg, rata-rata 3 X sehari 4-10 mg sebelum makan 2. Efek samping : pusing, mual, edem, hipotensi, palpitasi 3. Konta indikasi : wanita hamil, hiper sensitif i. Zendatzenith Dosis : 3 X sehari 5-10 mg Efek samping :sensasi rasa panas, sakitkepala, mual, pening, rasa lesu Kontra indikasi : hipersensitif, wanita hamil dan menyusui, syok kardiogenik 7. Anti Hipertensi ( ACE inhibitor) a. Cardace Dosis :awal 1 X sehari 2,5 mg. pemeliharaan 2,5-5 mg sehari. Maksimum 10 mg perhari. Dosismaksimal 10 mg per hari Efek samping hipotensi di awal, mual, pusing, sakitkepala, mengantuk, batuk Interaksiobat : suplemen kalium dan agen hematkalium. Diuretic dan anti hipertensi lainnya, nitrat, anti depresan trisiklik, anastesi. Kontraindikasi : hiper sensitivitas terhadap penghambat ACE b. Inhitril Dosis :hiper tansiesensial, dosis awal 10 mg per hari. Dosis pemeliharaan 20 mg per hari. Hipertensi tenovaskuler dosis awal 2,5-5 mg . c. Linoxal Dosis :sehari 1X hiper tensiesensial renovaskular awal sehari 2,5 mg selama 2-4 minggu dapat di tingkatkan maksimal sehari 10-20 mg Kontra indikasi : hamil, edema, angio neurotic Efek samping : hipotermi, reaksi hipotermi, pusing, sakitkepala, diare, batuk, mual, lemah.
  • 6. d. Metropil Dosis : 3 x sehari 12,5 mg atau 2 X sehari 25 mg ascaimamual 6,25 mg naikan 3,75 mg e. Redutens Dosis :hipertensi awal 1x2,5 mg per hari. Pemeliharaan : 2,5-20 mg perhari Kontra indikasi : gangguan pembuluh darah ginjal, idio patik. f. Tenapril Dosis : dosis awal tanpa di uretic 1x2,5 mg per hari. Pemeliharaan:2,5-20 mg terbagi dalam 1 atau 2 dosis. Kontra indikasi : riwayat angiodema yang berhubungan dengan ACE inhibitor Efek samping: hipotensi, sinkop, angina pectoris, aritmia, nyeri dada g. Triatec Dosis :hipertensi awal 1x2,5mg per hari. Pemeliharaan: 2,5-5 mg per hari Efek samping : jantung dan system syaraf ginjal dan elektrolit keseimbangan, saluran pernafasan. Kontra indikasi :riwayat edema angioneurotik, stenosis hemodinamik 8. Anti disritmia a. Mexited Dosis : awal 400-500 mg, seteah 2 jam di berikan dosis pemeliharaan tiap 6-8 jam 200 mg Efek samping : mual, muntah, rasa tidak enak, cegukkan, mengantuk, bingung, pusing b. Rytmilen Dosis :secara individu. Dewasa; awal 300 mg per hari. Bb <50 kg dengan insufisiensi ginjal, hati, dan jantung atau kardiomiopati awal, 200 mg perhari, pemeliharaan: 300-800 mg per hari dibagi 3-4 dosis Efek samping : mulut kering, penglihatan kabur, retensi kemih Kontra indikasi :blok AV drajat 2 dan 3, syok kardiogenik, payah jantung. 9. Untuk syok ( inotropic )
  • 7. a. Debutamin Glulini b. Pro Infark 10. Vasokonstriktor Levophed 11. Penurun koleserol Cholespar Pravinat Zovast
  • 8. DAFTAR PUSTAKA Kasron.2012.Gangguan Sistem Kardiovaskuler.Nuhu Medika:Yogyakarta