Biokimia Mikroba

1. Metabolisme Senyawa
Inorganik

2. Pengertian Metabolisme
 Metabolisme merupakan proses
kimiawi yang dilakukan oleh
organisme atau semua reaksi yang
melibatkan transformasi energi kimia
didalam makhluk hidup.

3. Metabolisme Senyawa
Inorganik
 Metabolisme senyawa inorganik terdiri
dari 3 jalur yaitu :
 Jalur asimilasi (biosintesis)
 Jalur disimilasi (katabolisme)
 Jalur oksidatif (donor elektron)

4. Klasifikasi Mikroorganisme

5. Metabolisme pada Mikroba
 Bakteri autotrof merupakan kelompok
mikroorganisme yang menggunakan
karbon inorganik atau karbon dioksida
bebas (CO2) sebagai sumber karbon.
 Bakteri kemoautotrof menggunakan
CO2 sebagai sumber karbon untuk
kemudian diubah menjadi material sel.
Energi dan NADPH yang diperlukan
dalam proses tersebut didapat dari
oksidasi senyawa kimia.

6.  Bakteri kemoautotrof dikelompokkan
menjadi beberapa generasi
berdasarkan pada jenis senyawa
organik yang dioksidasi sebagai
sumber energi (Priani 2003) :
 Bakteri sulfur
 Bakteri amonia
 Bakteri nitrit
 Bakteri hidrogen
 Bakteri nitrat
 Bakteri penambat nitrogen
 Bakteri sulfat

7. Siklus Nitrogen (N)

8. Amonifikasi
 Amonifikasi dilakukan oleh
tumbuhan, hewan dan
mikroorganisme.
 Pada lingkungan asam/netral, NH3
 ion NH4
+. Pada lingkungan basa,
NH3  dilepas ke atmosfir.
 Ion NH4
+ merupakan bentuk N 
digunakan oleh berbagai organisme
termasuk mikroorganisme.

9. Nitrifikasi

10. Reduksi Nitrat dan Denitrifikasi
 Ion NO3
-  organisme melalui reduksi
nitrat asimilatif.
 Reduksi nitrat asimilatif tergantung
kepada konsentrasi ion NH4
+.
 Ion NO3
- dapat berfungsi sebagai
akseptor e – terakhir apabila di
lingkungan tidak terdapat oksigen.
Fenomena ini disebut respirasi nitrat
atau reduksi nitrat disimilatif.
Escherichia Pseudomonas
NO3
-
NO2
-
NH3
Denitrificans

11. Siklus Belerang (S)

12. Siklus Besi
 Elemen esensial pada organisme
 Dirubah menjadi Fe2+ dari Fe3+ dengan
oksidasi oleh mikroorganisme
Aerobic
Anaerobic
Iron oxidation
Iron reduction
Fe2-
Fe3-