SlideShare a Scribd company logo
1 of 10
Batuan Piroklastik

Batuan yang tersusun atas fragmen-fragmen hasil erupsi volkanik secara eksplosif. (Williams,
Turner & Gilber, 1954)
Bahan rombakan yang diletuskan dari lubang volkanik, diangkut melalui udara sebagai bahan
maupun awan pijar dan diendapkan di atas tanah atau dalam tubuh air. (Hienrich, 1956)

Konsolidasi-litififkasi bahan-bahan lepas yang dilemparkan dari pusat volkanik selama erupsi
yang bersifat eksplosif. Bahan-bahan lepas tersebut bergerak dari pusat volkanik dalam medium
gas, air atau angin. Segera terendapkan di atas tanah kering atau dalam tubuh air. Erupsi bawah
laut - bahan piroklastik segera terendapkan melalui tubuh air ke dalam dasar samodra.

BATUAN BEKU FRAGMENTAL
Batuan beku ini juga dikenal dengan nama batuan piroklastik yang merupakan bagian dari
batuan vulkanik. Batuan fragmental secara khusus terbentuk oleh proses vulkanik yang eksplosif
(letusan). Bahan-bahan yang diletuskan dari erupsi kemudian mengalami lithifikasi sebelum atau
sesudah mengalami perombakan oleh air atau es.
Secara genetic batuan beku fragmental dapat di bagi menjadi 4 tipe utama,yaitu :
• endapan jatuhan piroklastik
piroklast terlontar ke athmosfir dan jatuh ke bawah
• endapan aliaran piroklastik
konsentrasi partikel relatif tinggi yang bergerak di dasar/lereng volkan
• pyroclastic surge deposits
konsentrasi partikel relatif rendah yang bergerak menuruni dasar/lereng volkan
• lahar
(Indriyani dkk, 2007)

KLASIFIKASI GENETIK ENDAPAN VOLKANIKLASTIK
Klasifikasikan endapan volkaniklastik didasarkan pada proses pembentukan dan transportasi
klastika, dan proses pengendapan.
Prinsip gentik pengelompokkannya sbb :
1. AUTOKLASTIK - non-eksplosiv, fragmentasi dari lava atau magma yang bergerak
(autobrecctiotion & quench fragmentation)
2. PIROKLASTIK - dihasilkan dari erupsi eksplosiv dan terendapkan oleh aktifita volkanik
primer (jatuhan, aliran, surge)
3. RESEDIMENTED SYN-ERUPTIVE VOLKANIKLASTIK - pengendapan kembali segera
dari partikel erupsi piroklastik atau autoklastik
4. SEDIMENT ASAL VOLKANIK - kumpulan volkaniklastik berisikan partikel-partikel berasal
hasil pengerjaan atau erosi endapan volkanik dan diendapkan lama setelah erupsi

ERUPSI EKSPLOSIV
ERUPSI MAGMATIK EKSPLOSIV (EKSPLOSIVE MAGMATIC) / MAGMATIK
HIDROTHERMAL)
- Exsolution dan ekspansi gas/uap yang berasal dari magma
- Relatif erupsi kering - kontribusi air dari luar sedikit
FREATOMAGMATIK (PHREATOMAGMATIC)
- Uap dihasilkan dari interaksi magma (lava) dengan air berasal dari luar (groundwater)
FREATIK (PHREATIC)
- Letusan akibat uap air panas
FREATOMAGMATIK (PHREATOMAGMATIC) & FREATIK (PHREATIC)
- erupsi hidrovolkanik


Stuktur Batuan
Struktur adalah kenampakan hubungan antara bagian-bagian batuan yang berbeda. Pengertian
struktur pada batuan beku biasanya mengacu pada pengamatan dalam skala besar atau singkapan
dilapangan. Pada batuan pyroclastic struktur yang sering ditemukan adalah :
• Vesikuler
Dicirikan dengan adanya lubang-lubang gas,sturktur ini dibagi lagi menjadi 3 yaitu:
a. Skoriaan, bila lubang-lubang gas tidak saling berhubungan.
b. Pumisan, bila lubang-lubang gas saling berhubungan.
c. Aliran, bila ada kenampakan aliran dari kristal-kristal maupun lubang-lubang gas
• Amigdaloidal
Bila lubang-lubang gas terisi oleh mineral-mineral sekunder.
(Indriyani dkk, 2007)

Dasar Klasifikasi Batuan Fragmental
1. Ukuran Butir
Batas kisaran butir dan peristilahannya tersaji dalam tabel berikut ini:
256 Coarse Fine Block & Bomb
64 Lapili
2 Coarse
1/16 Fine Ash
(Indriyani dkk, 2007)

2. Komposisi Fragmen Piroklastik
Komponen – komponen dalam endapan piroklastik lebih mudah dikenali pada endapan muda
atau sedikit terlitifikasi. Pada material piroklastik berukuran halus dan telah terlitifikasi,
identifikasi sulit dilakukan.

3. Tingkatan dan Tipe Welding
Jika material piroklastik khususnya yang berbutir halus terdeposisikan saat masih panas, maka
butiran – butiran itu seakan – akan terelaskan atau terpateri satu sama lain. Peristiwa ini disebut
welding. Welding pada umumnya dijumpai pada piroklastik aliran namun kadang – kadang juga
dijumpai pada endapan jatuhan.
(Indriyani dkk, 2007)

CAMPURAN PIROKLASTIK DAN EPIKLASTIK

Klasifikasi Tuf (Tuff/Ash)
SECARA PEMERIAN
Berdasarkan ukuran butir
Tuf kasar - berukuran butir pasir (2 - 1/16 mm)
Tuf halus - berukuran butir lanau-lempung (<1/16 mm)
 Berdasarkan komposisi butiran
vitric tuffs - tuf gelas
cystall tuffs- tuf kristal
lithic tuffs - tuf batu
crystall vitric tuffs - tuf gelas kristal
lithic crystall tuffs - tuf kristal batu
 Berdasarkan komposisi (mineral/kimia) batuan
rhyolitic tuffs - tuf riolitik
dasitc tuffs - tuf dasit
andesitic tuffs - tuf andesitik
andesit basaltic tuffs - tuf andesitik basaltik
basaltic tuffs - tuf basalt

 Berdasarkan komposisi dominansi pumis atau skoria
pomiceous tuffs - tuf pumis : basaltik-andesitik -------- erupsi strombolian
scoriaceous tuffs - tuf skoria : dasitik-riolitik -------------- erupsi plinian,stratovolcano


lithic tuff - tuf didominasi oleh fragmen batuan
vitric tuff - tuf didominasi oleh pumis dan fragmen glas vulkanik
crystal tuff - tuf didominasi oleh fragmen kristal

BREKSI GUNUNGAPI (VOLCANIC BRECCIAS)
- Breksi Andesit - fragmen penyusun utama batuan andesit
- Breksi Pumis - fragmen penyusun utama pumis
- Breksi Skoria - fragmet penyusun utama skoria
- Breksi Obsidian - fragmen penyusun utama obsidian
- Breksi Hialoklastik - fragmen penyusun utama hialoklastik
- BREKSI TUF - fragmen penyusun utama tuf prosentase fragmen dan matrik didominasi oleh
tuf

AGLOMERAT DAN KONGLOMERAT GUNUNGAPI
- Konglomerat gunung api (volcanic conglomerates)
batuan klastika gunungapi, dimana fragmennya berbentuk bulat karena proses abrasi, transportasi
dan proses-proses pengerjaan kembali lainnya.
- Aglomerat (aglomerates)
batuan klastika gunungapi yang didominasi oleh bom gunungapi hasil lontaran erupsi eksplosif
gunungapi.
batuan pada kerak bagian atas dan mantel bagian atas yang jarang bertahan dalam perjalanan

kepermukaan pada kondisi asli.
1.Pengertian Batuan Piroklastik

Batuan piroklastik atau pyroclastics (berasal dari bahasa Yunani πρ, yang

ῦ

  berarti api; dan κλαςτόσ, yang berarti rusak) adalah bebatuan clastic semata-mataatau terutama terdiri
dari material vulkanik. Mana materi vulkanik telah diangkutdan ulang melalui tindakan mekanis,
seperti oleh angin atau air, batu -batuan inidisebut volcaniclastic. Umumnya terkait dengan
aktivitas gunung berapi ledakan -seperti Plinian atau letusan Krakatau gaya, atau letusan
phreatomagmatic - piroklastik deposito yang umumnya terbentuk dari udara abu, dan bom lapilli
atau blok yang dikeluarkan dari gunung berapi itu sendi ri, dicampur dengan negara hancur
batu.Batuan piroklastik dapat terdiri dari berbagai macam ukuran clast; dariagglomerates terbesar,
dengan sangat halus dan tuffs abu. Pyroclasts denganukuran yang berbeda diklasifikasikan sebagai bom
vulkanik, lapilli dan abuvulkanik. Abu dianggap piroklastik karena debu halus terbuat dari batu
vulkanik.Salah satu bentuk yang paling spektakuler adalah deposito piroklastik ignimbrites,deposito
dibentuk oleh suhu tinggi gas dan abu campuran dari aliran piroklastik acara.T i g a j e n i s
t r a n s p o r t a s i d a p a t d i b e d a k a n : a l i r a n p i r o k l a s t i k , a l i r a n piroklastik, dan
piroklastik jatuh. Selama letusan Plinian, batu apung dan abuyang terbentuk ketika
magma silicic terpecah dalam saluran vulkanik, karenadekompresi dan pertumbuhan
gelembung. Pyroclasts kemudian entrained dalamletusan apung membanggakan yang
dapat naik beberapa kilometer ke udara dan menyebabkan bahaya penerbangan. Partikel jatuh
dari awan letusan bentuk lapisan di tanah (ini jatuh atau tephra piroklastik). Piroklastik kerapatan arus,
yangdisebut sebagai 'aliran' atau 'gelombang', tergantung pada konsentrasi partikel dantingkat
turbulensi, kadang-kadang disebut bercahaya longsoran. Deposit batuapung yang kaya aliran piroklastik
dapat disebut ignimbrites.

2

PETROLOGI BATUAN PIROKLASTIK
Test
Test
Test
Test
Test
Test

More Related Content

What's hot (20)

genesa mineral bijih pembukaan
genesa mineral bijih pembukaangenesa mineral bijih pembukaan
genesa mineral bijih pembukaan
 
Tugas ganesa bahan galian i
Tugas ganesa bahan galian iTugas ganesa bahan galian i
Tugas ganesa bahan galian i
 
Kuliah genesa bahan galian
Kuliah genesa bahan galianKuliah genesa bahan galian
Kuliah genesa bahan galian
 
pembentukan.mineral di alam
pembentukan.mineral di alampembentukan.mineral di alam
pembentukan.mineral di alam
 
Litosfer
LitosferLitosfer
Litosfer
 
Petrologi
PetrologiPetrologi
Petrologi
 
Bagaimana batuan beku_terbentuk
Bagaimana batuan beku_terbentukBagaimana batuan beku_terbentuk
Bagaimana batuan beku_terbentuk
 
Proses magmatik
Proses magmatikProses magmatik
Proses magmatik
 
Vulkanisme
VulkanismeVulkanisme
Vulkanisme
 
TENAGA EKSOGEN DAN TENAGA ENDOGEN
TENAGA EKSOGEN DAN TENAGA ENDOGENTENAGA EKSOGEN DAN TENAGA ENDOGEN
TENAGA EKSOGEN DAN TENAGA ENDOGEN
 
Dasar
DasarDasar
Dasar
 
Proses terbentuknya batuan beku
Proses terbentuknya  batuan bekuProses terbentuknya  batuan beku
Proses terbentuknya batuan beku
 
Abu vulkanik
Abu vulkanikAbu vulkanik
Abu vulkanik
 
Pembentukan batuan sedimen
Pembentukan batuan sedimenPembentukan batuan sedimen
Pembentukan batuan sedimen
 
GEO_2010_1000913_NORM_VULKANISME
GEO_2010_1000913_NORM_VULKANISMEGEO_2010_1000913_NORM_VULKANISME
GEO_2010_1000913_NORM_VULKANISME
 
batuan metamorf
batuan metamorfbatuan metamorf
batuan metamorf
 
Batuan sedimen
Batuan sedimenBatuan sedimen
Batuan sedimen
 
Pengaruh Vulkanis Terhadap Kehidupan
Pengaruh Vulkanis Terhadap KehidupanPengaruh Vulkanis Terhadap Kehidupan
Pengaruh Vulkanis Terhadap Kehidupan
 
Vulkanisme
VulkanismeVulkanisme
Vulkanisme
 
Makalah Geologi Teknik Bab Intrusi
Makalah Geologi Teknik Bab IntrusiMakalah Geologi Teknik Bab Intrusi
Makalah Geologi Teknik Bab Intrusi
 

Similar to Test (20)

PIROKLASTIK_KELOMPOK 5.ppt
PIROKLASTIK_KELOMPOK 5.pptPIROKLASTIK_KELOMPOK 5.ppt
PIROKLASTIK_KELOMPOK 5.ppt
 
dokumen.tips_petrologi-batuan-piroklastikppt.pptx
dokumen.tips_petrologi-batuan-piroklastikppt.pptxdokumen.tips_petrologi-batuan-piroklastikppt.pptx
dokumen.tips_petrologi-batuan-piroklastikppt.pptx
 
PPT ACARA II BATUAN PIROKLASTIK.pptx
PPT ACARA II BATUAN PIROKLASTIK.pptxPPT ACARA II BATUAN PIROKLASTIK.pptx
PPT ACARA II BATUAN PIROKLASTIK.pptx
 
Litosfer 1
Litosfer 1Litosfer 1
Litosfer 1
 
Batuan
BatuanBatuan
Batuan
 
Evan Hardianto_4200232006_Tugas 03 -Magmatisme & Volkanisme.pptx
Evan Hardianto_4200232006_Tugas 03 -Magmatisme & Volkanisme.pptxEvan Hardianto_4200232006_Tugas 03 -Magmatisme & Volkanisme.pptx
Evan Hardianto_4200232006_Tugas 03 -Magmatisme & Volkanisme.pptx
 
Vulkano 8
Vulkano 8Vulkano 8
Vulkano 8
 
Litsfer
LitsferLitsfer
Litsfer
 
Proses Terbentuknya Lahan vulkanis .pptx
Proses Terbentuknya Lahan vulkanis .pptxProses Terbentuknya Lahan vulkanis .pptx
Proses Terbentuknya Lahan vulkanis .pptx
 
geologi umum
geologi umum geologi umum
geologi umum
 
Batuan sediment
Batuan sedimentBatuan sediment
Batuan sediment
 
Bab 1 fixxx.pdf
Bab 1 fixxx.pdfBab 1 fixxx.pdf
Bab 1 fixxx.pdf
 
Lithosfer pedosfer
Lithosfer pedosferLithosfer pedosfer
Lithosfer pedosfer
 
Batuan sedimen dan asalnya
Batuan sedimen dan asalnyaBatuan sedimen dan asalnya
Batuan sedimen dan asalnya
 
Geodas (alfian)(cia2 11002)
Geodas (alfian)(cia2 11002)Geodas (alfian)(cia2 11002)
Geodas (alfian)(cia2 11002)
 
Laporan Pembentukan Asal Vulkanik
Laporan Pembentukan Asal VulkanikLaporan Pembentukan Asal Vulkanik
Laporan Pembentukan Asal Vulkanik
 
power point.pptx
power point.pptxpower point.pptx
power point.pptx
 
power point.pptx
power point.pptxpower point.pptx
power point.pptx
 
1052147 634431066424712500
1052147 6344310664247125001052147 634431066424712500
1052147 634431066424712500
 
Docslide.net nota geografi-tingkatan-4
Docslide.net nota geografi-tingkatan-4Docslide.net nota geografi-tingkatan-4
Docslide.net nota geografi-tingkatan-4
 

Test

  • 1. Batuan Piroklastik Batuan yang tersusun atas fragmen-fragmen hasil erupsi volkanik secara eksplosif. (Williams, Turner & Gilber, 1954) Bahan rombakan yang diletuskan dari lubang volkanik, diangkut melalui udara sebagai bahan maupun awan pijar dan diendapkan di atas tanah atau dalam tubuh air. (Hienrich, 1956) Konsolidasi-litififkasi bahan-bahan lepas yang dilemparkan dari pusat volkanik selama erupsi yang bersifat eksplosif. Bahan-bahan lepas tersebut bergerak dari pusat volkanik dalam medium gas, air atau angin. Segera terendapkan di atas tanah kering atau dalam tubuh air. Erupsi bawah laut - bahan piroklastik segera terendapkan melalui tubuh air ke dalam dasar samodra. BATUAN BEKU FRAGMENTAL Batuan beku ini juga dikenal dengan nama batuan piroklastik yang merupakan bagian dari batuan vulkanik. Batuan fragmental secara khusus terbentuk oleh proses vulkanik yang eksplosif (letusan). Bahan-bahan yang diletuskan dari erupsi kemudian mengalami lithifikasi sebelum atau sesudah mengalami perombakan oleh air atau es. Secara genetic batuan beku fragmental dapat di bagi menjadi 4 tipe utama,yaitu : • endapan jatuhan piroklastik piroklast terlontar ke athmosfir dan jatuh ke bawah • endapan aliaran piroklastik konsentrasi partikel relatif tinggi yang bergerak di dasar/lereng volkan • pyroclastic surge deposits konsentrasi partikel relatif rendah yang bergerak menuruni dasar/lereng volkan • lahar (Indriyani dkk, 2007) KLASIFIKASI GENETIK ENDAPAN VOLKANIKLASTIK Klasifikasikan endapan volkaniklastik didasarkan pada proses pembentukan dan transportasi klastika, dan proses pengendapan. Prinsip gentik pengelompokkannya sbb : 1. AUTOKLASTIK - non-eksplosiv, fragmentasi dari lava atau magma yang bergerak (autobrecctiotion & quench fragmentation) 2. PIROKLASTIK - dihasilkan dari erupsi eksplosiv dan terendapkan oleh aktifita volkanik primer (jatuhan, aliran, surge) 3. RESEDIMENTED SYN-ERUPTIVE VOLKANIKLASTIK - pengendapan kembali segera dari partikel erupsi piroklastik atau autoklastik 4. SEDIMENT ASAL VOLKANIK - kumpulan volkaniklastik berisikan partikel-partikel berasal hasil pengerjaan atau erosi endapan volkanik dan diendapkan lama setelah erupsi ERUPSI EKSPLOSIV ERUPSI MAGMATIK EKSPLOSIV (EKSPLOSIVE MAGMATIC) / MAGMATIK HIDROTHERMAL) - Exsolution dan ekspansi gas/uap yang berasal dari magma - Relatif erupsi kering - kontribusi air dari luar sedikit FREATOMAGMATIK (PHREATOMAGMATIC)
  • 2. - Uap dihasilkan dari interaksi magma (lava) dengan air berasal dari luar (groundwater) FREATIK (PHREATIC) - Letusan akibat uap air panas FREATOMAGMATIK (PHREATOMAGMATIC) & FREATIK (PHREATIC) - erupsi hidrovolkanik Stuktur Batuan Struktur adalah kenampakan hubungan antara bagian-bagian batuan yang berbeda. Pengertian struktur pada batuan beku biasanya mengacu pada pengamatan dalam skala besar atau singkapan dilapangan. Pada batuan pyroclastic struktur yang sering ditemukan adalah : • Vesikuler Dicirikan dengan adanya lubang-lubang gas,sturktur ini dibagi lagi menjadi 3 yaitu: a. Skoriaan, bila lubang-lubang gas tidak saling berhubungan. b. Pumisan, bila lubang-lubang gas saling berhubungan. c. Aliran, bila ada kenampakan aliran dari kristal-kristal maupun lubang-lubang gas • Amigdaloidal Bila lubang-lubang gas terisi oleh mineral-mineral sekunder. (Indriyani dkk, 2007) Dasar Klasifikasi Batuan Fragmental 1. Ukuran Butir Batas kisaran butir dan peristilahannya tersaji dalam tabel berikut ini: 256 Coarse Fine Block & Bomb 64 Lapili 2 Coarse 1/16 Fine Ash (Indriyani dkk, 2007) 2. Komposisi Fragmen Piroklastik Komponen – komponen dalam endapan piroklastik lebih mudah dikenali pada endapan muda atau sedikit terlitifikasi. Pada material piroklastik berukuran halus dan telah terlitifikasi, identifikasi sulit dilakukan. 3. Tingkatan dan Tipe Welding Jika material piroklastik khususnya yang berbutir halus terdeposisikan saat masih panas, maka butiran – butiran itu seakan – akan terelaskan atau terpateri satu sama lain. Peristiwa ini disebut welding. Welding pada umumnya dijumpai pada piroklastik aliran namun kadang – kadang juga dijumpai pada endapan jatuhan. (Indriyani dkk, 2007) CAMPURAN PIROKLASTIK DAN EPIKLASTIK Klasifikasi Tuf (Tuff/Ash) SECARA PEMERIAN Berdasarkan ukuran butir
  • 3. Tuf kasar - berukuran butir pasir (2 - 1/16 mm) Tuf halus - berukuran butir lanau-lempung (<1/16 mm) Berdasarkan komposisi butiran vitric tuffs - tuf gelas cystall tuffs- tuf kristal lithic tuffs - tuf batu crystall vitric tuffs - tuf gelas kristal lithic crystall tuffs - tuf kristal batu Berdasarkan komposisi (mineral/kimia) batuan rhyolitic tuffs - tuf riolitik dasitc tuffs - tuf dasit andesitic tuffs - tuf andesitik andesit basaltic tuffs - tuf andesitik basaltik basaltic tuffs - tuf basalt Berdasarkan komposisi dominansi pumis atau skoria pomiceous tuffs - tuf pumis : basaltik-andesitik -------- erupsi strombolian scoriaceous tuffs - tuf skoria : dasitik-riolitik -------------- erupsi plinian,stratovolcano lithic tuff - tuf didominasi oleh fragmen batuan vitric tuff - tuf didominasi oleh pumis dan fragmen glas vulkanik crystal tuff - tuf didominasi oleh fragmen kristal BREKSI GUNUNGAPI (VOLCANIC BRECCIAS) - Breksi Andesit - fragmen penyusun utama batuan andesit - Breksi Pumis - fragmen penyusun utama pumis - Breksi Skoria - fragmet penyusun utama skoria - Breksi Obsidian - fragmen penyusun utama obsidian - Breksi Hialoklastik - fragmen penyusun utama hialoklastik - BREKSI TUF - fragmen penyusun utama tuf prosentase fragmen dan matrik didominasi oleh tuf AGLOMERAT DAN KONGLOMERAT GUNUNGAPI - Konglomerat gunung api (volcanic conglomerates) batuan klastika gunungapi, dimana fragmennya berbentuk bulat karena proses abrasi, transportasi dan proses-proses pengerjaan kembali lainnya. - Aglomerat (aglomerates) batuan klastika gunungapi yang didominasi oleh bom gunungapi hasil lontaran erupsi eksplosif gunungapi.
  • 4. batuan pada kerak bagian atas dan mantel bagian atas yang jarang bertahan dalam perjalanan kepermukaan pada kondisi asli. 1.Pengertian Batuan Piroklastik Batuan piroklastik atau pyroclastics (berasal dari bahasa Yunani πρ, yang ῦ berarti api; dan κλαςτόσ, yang berarti rusak) adalah bebatuan clastic semata-mataatau terutama terdiri dari material vulkanik. Mana materi vulkanik telah diangkutdan ulang melalui tindakan mekanis, seperti oleh angin atau air, batu -batuan inidisebut volcaniclastic. Umumnya terkait dengan aktivitas gunung berapi ledakan -seperti Plinian atau letusan Krakatau gaya, atau letusan phreatomagmatic - piroklastik deposito yang umumnya terbentuk dari udara abu, dan bom lapilli atau blok yang dikeluarkan dari gunung berapi itu sendi ri, dicampur dengan negara hancur batu.Batuan piroklastik dapat terdiri dari berbagai macam ukuran clast; dariagglomerates terbesar, dengan sangat halus dan tuffs abu. Pyroclasts denganukuran yang berbeda diklasifikasikan sebagai bom vulkanik, lapilli dan abuvulkanik. Abu dianggap piroklastik karena debu halus terbuat dari batu vulkanik.Salah satu bentuk yang paling spektakuler adalah deposito piroklastik ignimbrites,deposito dibentuk oleh suhu tinggi gas dan abu campuran dari aliran piroklastik acara.T i g a j e n i s t r a n s p o r t a s i d a p a t d i b e d a k a n : a l i r a n p i r o k l a s t i k , a l i r a n piroklastik, dan piroklastik jatuh. Selama letusan Plinian, batu apung dan abuyang terbentuk ketika magma silicic terpecah dalam saluran vulkanik, karenadekompresi dan pertumbuhan gelembung. Pyroclasts kemudian entrained dalamletusan apung membanggakan yang dapat naik beberapa kilometer ke udara dan menyebabkan bahaya penerbangan. Partikel jatuh dari awan letusan bentuk lapisan di tanah (ini jatuh atau tephra piroklastik). Piroklastik kerapatan arus, yangdisebut sebagai 'aliran' atau 'gelombang', tergantung pada konsentrasi partikel dantingkat turbulensi, kadang-kadang disebut bercahaya longsoran. Deposit batuapung yang kaya aliran piroklastik dapat disebut ignimbrites. 2 PETROLOGI BATUAN PIROKLASTIK