SlideShare a Scribd company logo
1 of 34
KUMPULAN MATERI 
SATUAN KEGIATAN LAYANAN BIMBINGAN 
Oleh : Rovianti azhari. 
Nim : 002143 
A. Jenis Layanan : Layanan Informasi 
B. Topik : Mengatasi Stress 
C. Bidang Bimbingan : Bimbingan Pribadi 
D. Fungsi Layanan : Pemahaman Dan Pengembangan 
E. Tujuan Layanan : 
1. Siswa mempunyai pengetahuan tentang gejala-gejala Stress 
2. Siswa mempunyai pengetahuan, pemahaman dan kemampuan 
dalam menghadapi stress yang di alaminya 
3. Siswa dapat mengembangkan potensinya tanpa harus 
terhambat oleh stress 
F. Sasaran Layanan : Siswa SMU Kelas 1 
G. Waktu Penyelenggara : 1 x 40 Menit 
H. Tempat Penyelenggara : Ruang Kelas 
I. Penyelenggara : Guru Praktek 
J. materi 
MENGATASI STRESS 
Stress membuat kita merasa sakit kepala, tidak enak badan, mual, 
diare, sesak napas, nyeri tulang, nyeri dada dan banyak lagi. Pada tingkat 
yang lebih parah kita bisa mengalami serangan jantung atau terjangkit 
penyakit yang berbahaya seperti kanker. Padahal sebetulnya kita ini 
sehat-sehat saja. Hanya konflik itu sedang kita alami dan mengakibatkan 
gangguan kejiwaan yang ditandai kecemasan. 
Salah satu contoh kita sedang mengalami stress adalah kalau kita 
melakukan sesuatu dengan waktu yang sangat sempit, di tambah lagi
dengan tuntutan harus serba cepat dan tepat, akan membuat kamu hidup 
dalam ketegangan dan kecemasan. Akibatnya dari stress ini bisa terlihat 
dari keluhan-keluhan fisik maupun mental (depresi). 
Keluhan fisik disini antara lain : 
· merasa letih dan lelah yang berlebihan 
· ganguan sistem pencernaan (gangguan usus, maag) 
· jantung berdebar sesak nafas 
· gangguan tidur 
· konsentrasi kurang 
· perasaan tegang pada otot 
Keluhan mental (defresi) 
Keluhan mental (defresi) bisa dilihat dari sikap kemurungan, 
kelesuan, tidak bersemangat, putus asa, perasaan tidak berguna, 
hilang rasa senang, kreativitas menurun pemarah. 
Setiap orang mempunyai persoalan yang berbeda-beda. Setiap 
orang akan menemui masalah dan tidak setiap orang mampu 
menghadapinya dengan baik. Cara –cara yang dapat digunakan untuk 
bisa menghindari, mengatasi dan menghadapi stres adalah sebagai 
berikut : 
1. makanan sehat. Makanlah secara teratur, usahakan jangan sampai 
terlambat. Makan jangan berlebihan dan jangan sampai kurang yang 
akhirnya kekurangan gizi, tapi usahakan sewajarnya dan tentunya 
menyehatkan. 
2. Olah raga untuk meningkatkan daya tahan dan kekebalan baik fisik 
maupun mental, olahraga teratur adalah salah satu caranya. 
Contohnya lari-lari pagi, jalan-jalan pagi atau senam juga sudah 
cukup. Usahakan olah raga dua kali seminggu badan kamu begerak 
sampai berkeringat. 
3. Dialog dengan diri sendiri. Dialog dengan diri sndiri berarti kita 
melakukan introspeksi diri terhadap apa yang sudah kita lakukan atau
merancang apa yang akan kita lakukan untuk memperbaiki 
kelemahan-kelemahan kita. Introspeksi berarti kita akan lebih banyak 
bebicara dengan hati nurani, menjadikan diri dan orang lian. 
Lakukanlah introspeksi setiap hari agar esok selalu lebih baik dari hari 
kemarin. 
4. Efektif bicara. Manusia sebagai mahluk sosial tidak mungkin hidup 
sendiri, sebaiknya kita harus banyak bergaul, banyak teman dan 
jangan menyendiri, setiap orang butuh teman untuk bertukar fikiran 
atau curhat yang bisa membantu mengeluarkan keluh kesah atau 
uneg-uneg. Soalnya kalau disimpan sendiri akan menyebabkan stres. 
5. Rekreasi/rileks. Ada cara yang dapat kita lakukan yaitu dengan teknik 
visualisasi. Tujuannya yaitu untuk membebaskan pikiran kita dari 
beban yangberat. Caranya adalah sebagai berikut : 
Lemaskan otot-otot kita, aturlah posisis senyaman mungkin (bisa 
duduk, berdiri atau berbaring) usahakanlah untuk bersikap santai. 
Tarik nafas dalam-dalam dan keluarkan dengan lambat 
Tutuplah mata, bayangkanlah tempat favorit yang indah, baik itu di 
gunung, pantai, tamna dsb. Rasakan udaranya, dekatkanlah pikiran 
kita dengan suasana disana, lakukan 10-20 menit. 
6. Atur stress bagaimna caranya kita bisa mengatur stress? Iya. Bisa saja 
yaitu dengan menyiapkan diri untuk menghadapi stres, mengatasi 
stres atau siap-siap stres. Kalau menghadapi stres berarti stres sudah 
berada di depan mata, tapi belum kejadian. Kalau mengatasi stres 
berati stres sudah menimpa, mau tidak mau harus kita selesaikan. Dan 
kalau siap-siap stres berartyi kapanpu, dimanapun kamu siap 
menghadapi stres. 
7. Tidur efektif. Tidur yang cukup dan efektif adalah obat yang mujarab 
yang bisa memulihkan rasa capek fisik maupun mental kita. Tidur 
berarti tidur yang cukup dan tidak terlalu lama, karna kebanyakan
tidur malah akan membuat badan kita lemas. Tidurlah tanpa mimpi-mimpi 
yang menegangkan, supaya besok hari kita merasa segar bugar. 
K. Metode : Simulasi dan ceramah 
L. Sumber / media : 
· Gambar sebagai bahan apersepsi materi 
· Chart (materi yang ditulis dalam karton/transparansi) 
· Baban Sabarna dan Dina Diana (2002) “AMPUH”. Menjadi cerdas 
tanpa batas. Elex Media Komputindo: jakarta. 
M. Kegiatan 
PRAKTIKAN SISWA 
Tahap awal 
· Praktikan membuka pertemuan 
· Praktikan melakukan apersepsi 
mengenai materi layanan dengan 
memberikan gambar sebagai 
contoh 
· Siswa memperhatikan apersepsi 
yang dilakukan praktikan 
· Siswa memberi respon terhadap 
apersepsi yang diberikan oleh 
praktikan 
Tahap inti 
· Praktikan memberikan penjelasan 
tentang materi layanan 
“mengatasi stres” 
· Praktikan bersama-sama siswa 
melakukan kegiatan secara 
langsung (mempraktikan) tentang 
cara-cara mengatasi stres 
· Praktikan memberikan 
kesempatan kepada siswa, untuk 
menjelaskan tentang kegiatan 
yang telah dilakukan 
· Siswa memperhatikan apersepsi 
yang dilakukan praktikan 
· Siswa bersama-sama praktikan 
melakukan kegiatan yang 
diinstruksikan oleh praktikan 
· Siswa memberikan penjelasan 
kepada praktikan mengenai 
kegiatan yang telah dilakukan 
Tahap akhir
· Praktikan menyimpulkan 
keseluruhan materi yang telah 
dijelaskan kepada siswa 
· Praktikan melakukan proses 
evaluasi, dengan memberikan 
pertanyaan evaluasi secara lisan 
· Praktikan menutp pertemuan 
dengan salam 
· Siswa memperhatikan penjelasan 
dari praktikan tentang 
kesimpulan materi yang telah di 
sampaiakan 
· Siswa menjawab semua 
pertanyaan evaluasi yang 
diberikan oleh praktikan 
· Siswa menjawab salam 
N. Evaluasi 
· Jenis evaluasi : Lisan 
· Soal Evaluasi : Tulisan 
· Bentuk Evaluasi : - 
1. apa yang kalian rasakan, ketika kalian mengalami stres ? 
2. apa kebiasaan kalian, ketika kalian mengalami stres ? 
3. upaya apa yang kalian lakukan ketika kalian mengalami stres ? 
O. Tindak lanjut : 
· Apabila ada Siswa yang membutuhkan informasi yang lebih jelas 
mengenai materi yang telah disampaikan, siswa diberikan bantuan 
bimbingan yang lebih khusus berupa bimbingan kelompok 
· Apabila ada siswa yang mengalami masalah dengan gejala-gejala 
seperti yang telah dijelaskan diatas, sehingga menyebabkan stres, 
pembimbing memberikan bimbingan konseling individual kepada 
siswa yang bersangkutan untuk membantu mereduksi stres.
SATUAN KEGIATAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING 
A. Topik : 5 cara mengatasi serangan gugup 
B. Tujuan Layanan : 
Siswa dapat mengatasi rasa gugup 
Siswa dapat tampil di depan umum 
C. Sasaran Layanan : Siswa SMU Kelas 2 
D. Metode : informasi dan tanya jawab 
E. Materi : 
Lima Cara Mengatasi Serangan Gugup 
1. Jangan pasang target tinggi 
Kalau kita mau tampil untuk menyanyi, lomba pidato atau 
semacamnya, enggak usah pasang target tinggi dulu. Lupakan soal 
ketakutan untuk tidak juara atau harus bagus. Supaya enggak 
diketawain orang. Pasrah saja dengan apa yang sudah kita siapkan. 
Tapi yang bener ya, persiapannya. 
2. Ngobrol dengan teman 
Ini kalau di sekitar kita ada teman, daripada mikirin bagaimana 
tampil di depan publik, alihkan perhatian dengan ngobrol sama 
teman. Kegugupan kita akan berkurang dengan sendirinya. 
3. Menguyah permen 
Ini kalau kita enggak ada teman yang bisa di ajak ngobrol. Sambil 
menunggu giliran. Kita iseng-iseng menguyah permen atau makan 
cemilan. Dengan menguyah, perhatian kita akan ke makanan. 
4. Tarik nafas panjang 
Sesaat sebelum tampil, jantung kita biasanya berdegup kencang. 
Deg-degan. Luangkan waktu untuk tarik nafas panjang beberapa kali, 
untuk menenagkan diri. kalau kita sudah mulai tenang, segeralah maju 
ke depan.
5. Fokus ke materi 
Kita sudah berada di depan orang banyak. Entah itu di depan kelas 
atau panggung. Pusatkan perhatian pada aktivitas yang kita lakukan. 
Saat ini enggak usah melihat audience. Kalau perlu anggap saja 
mereka ini benda yang enggak bisa melihat kita. Baru setelah rasa 
gugup tak ada lagi, kita belajar untuk berkomunikasi dengan mereka 
melalui pandangan mata yang bersahabat dengan mereka.
SATUAN KEGIATAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING 
A. Topik : Kartu Sortir 
B. Tujuan Layanan : 
1. Siswa mampu menggolongkan sifat, fakta tentang suatu objek, atau 
mengulang informasi 
2. siswa mampu untuk tetap enerjik dalam kondisi kelas yang 
menjenuhkan 
C. Sasaran Layanan : Siswa SMU Kelas 1 
D. Alat dan sumber : Active Learning (yappendis) 
E. Metode : Simulasi 
F. Materi : 
1. Pada awal kegiatan bentuklah tim, berilah masing-masing tim 
satu set kartu yang lengkap. Pastikan kartu tersebut dikocok 
sehingga kategori yang mereka sortir tidak jelas. Mintalah 
masing-masing tim untuk menyortir kartu kedalam kategori 
masing-masing tim bisa memperoleh nilai untuk nomor kartu 
yang di sortir dengan benar 
2. Berilah siswa kartu indeks yang berisi informasi 
contoh : tipe pohon yang berganti daun dengan pohon yang 
daunnya selalu hijau, kata kerja, kata sifat, kata keterangan dll. 
3. Mintalah siswa untuk berusaha mencari temannya di ruang 
kelas dan menemukan orang yang memiliki kartu dengan 
katageri sama (dijelaskan pada saat sebelum permainan di 
mulai) 
4. Biarkan siswa dengan kartu kategorinya sama menyajikan 
sendiri kepada yang lainnya
SATUAN KEGIATAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING 
A. Topik : Gabungan Dua Kekuatan (The Power of Two) 
B. Tujuan Layanan : 
1. Siswa mampu untuk belajar kolaboratif 
2. Siswa mampu untuk mendorong kepentingan dan keuntungan 
sinergi kolaboratif 
3. siswa mampu untuk mengharagai pendapat orang lain 
C. Sasaran Layanan : Siswa SMU Kelas 2 
D. Alat dan sumber : Active Learning 
E. Metode : Simulasi 
F. Materi : 
1. Berilah siswa satu atau lebih pertanyaan yang membutuhkan 
refleksi dan pikiran : 
 bagaimanakah tubuh kita mencerna makanan ? 
 apakah pengetahuan itu ? 
 mengapa hal buruk sering terjadi pada orang baik ? 
2. Mintallah siswa untuk menjawab pertanyaannya sendiri-sendiri 
3. Setelah siswa melengkapi jawabannya, bentuklah ke dalam 
pasangan dan mintallah mereka untuk berbagi (sharring) 
jawabannya dengan yang lain 
4. Mintallah pasangan tersebut membuat jawaban baru untuk 
masing-masing pertanyaan dengan memperbaiki respon masing-masing 
individu 
5. Ketika semua pasangan selesai menulis jawaban baru, bandingkan 
jawaban dari masing-masing pasangan ke pasangan lain.
SATUAN KEGIATAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING 
A. Topik : Menulis di sini dan kini 
B. Tujuan Layanan : 
1. siswa mampu untu merefleksikan pengalaman yang telah di 
alami 
2. siswa mampu untuk mengambil hikmah dari pengalaman yang 
telah terjadi 
C. Sasaran Layanan : Siswa SMU Kelas 1 
D. Alat dan sumber : Active Leraning 
E. Metode : Simulasi 
F. Materi : 
1. Kegiatan awal, untuk membantu siswa dalam suasana hati untuk 
tulisan reflektif, pertama lakukanlah latihan khayalan mental atau 
adakan diskusi kelompok yang relevan dengan topik yang akan 
disampaikan 
2. Pilihlah jenis pengalaman yang akan di sampaikan kepada siswa 
dan ditulis oleh siswa. Bisa peristiwa masa lampau ataupun akan 
datang. Contoh : problem baru, peristiwa keluarga, pengalaman 
dengan teman atau situasi belajar 
3. Informasikan kepada siswa tentang pengalaman yang telah dipilih 
untuk tujuan penulisan reflektif 
4. Beritahu mereka bahwa cara yang berharga untuk merefleksikan 
pengalaman adalah mengenangkan atau mengalaminya untuk 
pertama kali disini dan sekarang. Dengan demikian tindakan itu 
menjadikan pengaruh lebih jelas dan lebih dramatik daripada 
menulis tentang sesuatu di”sana dan kemudian” atau dimasa 
depan yang jauh. 
5. Perintahkan siswa menulis, saat sekarang, tentang pengalaman 
yang telah dipilih. Perintahkan mereka untuk memulai awal
pengalaman dan menulis apa yang sedang mereka dan lainnya 
lakukan dan rasakan seperti “ saya sedang berdiri dihadapan 
teman-teman kelas menyampaikan presentasi, saya sebenarnya 
ingin nampak percaya diri……” Ajaklah siswa untuk menulis 
sebanyak mungkin yang mereka inginkan tentang peristiwa-peristiwa 
yang terjadi dan perasaan-perasaan yang dihasilkannya. 
6. Berilah waktu yang cukup untuk menulis. Siswa diusahakan 
mengerjakan dengan santai, ketika mereka selesai. Ajaklah mereka 
untuk membacakan tentang refleksinya disini dan sekarang. 
7. Diskusikan tindakan-tindakan baru yang bisa mereka lakukan di 
masa depan
SATUAN KEGIATAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING 
A. Topik : APA GILIRAN SAYA? (What's My Line?) 
B. Tujuan Layanan : 
1. Siswa mampu mempelajari materi kognitif. 
2. Siswa mampu beradaptasi 
3. Siswa mampu mengingat apa yang telah disampaikan oleh guru 
C. Sasaran Layanan : Siswa SMU Kelas 1 
D. Alat dan sumber : Active learning 
E. Metode : simulasi 
F. Materi : 
1.Bagilah kelas anda menjadi dua atau lebih team. 
2.Tuliskan pada potongan-potongan kertas terpisah beberapa 
hal dari berikut ini : 
· Aku adalah: (berikan seseorang) misalnya, Aku 
adalah Karl Marx. 
· Aku adalah: (berikan suatu peristiwa) misalnya, Aku 
adalah suatu “gerhana matahari.” 
· Aku adalah: (berikan suatu teori) misalnya, Aku 
adalah “Darwinisme.” 
· Aku adalah: (berikan suatu konsep) misalnya, Aku 
adalah “inflasi.” 
o Aku adalah: (berikan suatu ketrampilan) misalnya, Aku 
adalah “Heimlich maneuver.” 
o Aku adalah: (berikan suatu kutipan) misalnya, Aku adalah ‘to be 
or not to be’. 
o Aku adalah: (berikan suatu rumus) misalnya, Aku adalah e= mc2. 
3. Letakkan potongan-potongan kertas mi dalam sebuah kotak, dan 
mintalah masing-masing team untuk memilih satu potongan.
Potongan yang dipilih tersebut memunculkan identitas dan tamu 
misteri. 
4. Berilah team itu lima menit untuk melakukan tugas-tugas berikut 
mi: 
· Pilihlah seorang anggota team untuk jadi “tamu misteri” 
· Buatlah antisipasi terhadap pertanyaan-pertanyaan yang akan 
dia tanyakan dan pikirkan bagaimana 
meresponnya. 
5. Pilihlah team itu yang akan menyajikan tamu misteri pertama. 
6. Buatlah suatu panel peserta didik dan team-team lainnya (dengan 
metode apapun yang anda pilih). 
7. Mulailah permainan tersebut. Mintalah tamu misteni itu untuk 
menyebutkan kategoninya (orang, peristiwa, dsb.). Para panelis 
bergiliran menanyakan pertanyaan ya-atautidak tentang tamu 
misteni itu sampai salah satu panelis bisa mengidentifikasi tamu 
tersebut. 
8. Ajaklah team yang tersisa menyampaikan tamu-tamu misterinya. 
Buatlah suatu panel baru untuk tiap-tiap tamu.
SATUAN KEGIATAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING 
A. Topik : PEMERIKSAAN OLEH PENGADILAN 
B. Tujuan Layanan : 
1. Siswa mampu untuk mengklasifikasikan 
permasalahan yang muncul di masyarakat 
2. Siswa mampu untuk peka sosial di lingkungan 
sekitar 
C. Sasaran Layanan : Siswa SMU Kelas 
D. Alat dan sumber : Active Learning 
E. Metode : Simulasi 
F. Materi : 
1. Buatlah sebuah dakwaan yang akan membantu para peserta didik 
melihat sisi-sisi yang berbeda dan suatu masalah. Contoh-contoh 
“kejahatan” yang dengan itu seseorang atau sesuatu inungkin 
diperiksa: sebuah karakter sastra atau tokoh nyata dengan kegagalan-kegagalan 
moral; sebuah buku kontroversial; satu teori yang belum 
terbukti; suatu nilai yang tidak mempunyai manfaat; dan satu proses, 
hukum, atau lembaga yang keliru. 
2. Tentukan peran-peran bagi peserta didik. Bergantung pada jumlah 
peserta didik, anda bisa inenggunakan semua atau beberapa peran 
tersebut: terdakwa, pengacara terdakwa, saksi terdakwa, pengacara 
penuntut, saksi penuntut, pegawai pengadilan, hakim, anggota hakiin. 
Tiap peran dapat diisi dengan satu orang atau oleh sebuah team. Anda 
bisa meinpunyai nomor dalam pengadilan itu. 
3. Berikan waktu bagi peserta didik untuk mempersiapkan din. Hal mi 
bisa jadi beberapa menit sampai satu jam, tergantung pada kerumitan 
masalah. 
4. Lakukan pengadilan itu. Pertimbangkan dengan menggunakan 
kegiatan-kegiatan mi: argumen pembuka, kasus disampaikan oleh
jaksa dan saksi, teman-teman dan laporan pengadilan, dan argumen 
penutup. 
5. Lakukan pentimbangan-pertimbangan pengadilan. Pertimbangan mi 
hendaknya dilakukan secana umuin, sehingga setiap onang bisa 
mendengar bagaimana bukti dipertimbangkan. Para anggota non-pengadilan 
dapat dibenikan sebuah tugas untuk mendengar berbagai 
aspek dan kasus tensebut. 
VARIASI 
1. Perluaslah kegiatan itu dengan menyelengganakan pemeniksaan 
kembali. 
2. Hilangkan sebuah pemeniksaan oleh pengadilan dan gantilah hanya 
pemeriksaan oleh hakim.
SATUAN KEGIATAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING 
A. Topik : MENCARI INFORMASI 
B. Tujuan Layanan : 
1.Siswa merasa senang dalam pembelajaran 
2.Siswa mampu untuk mencari informasi 
C. Sasaran Layanan : Siswa SMU Kelas 
D. Alat dan sumber : Active Learning 
E. Metode : Simulasi 
F. Materi : 
1. Buatlah kelompok pertanyaan yang bisa dijawab dengan 
cara mencari infonmasi yang dapat dijumpai di sumber 
materi yang telah Anda buat untuk pesenta didik. Sumber 
informasi bisa mencakup: 
· Selebaran 
· Dokumen 
· Buku teks 
· Buku panduan 
Komputer mengakses informasi 
· Banang hasil karya manusia 
· Perlengkapan “keras” (contoh : inesin) 
2. Berilah pertanyaan-pertanyaan tentang topik. 
3. Biarkan peserta didik mencari informasi dalam tim kecil. 
Persaingan sehat bisa membantu untuk mendorong berpartisipasi 
4. Tinjau kembali jawaban selagi di kalas. Kembangkan 
jawaban untuk memperluas jangkauan belajar. 
VARIASI 
1. Buatlah pertanyaan yang memaksa peserta didik untuk 
menyimpulkan jawaban dan sumben informasi yang ada, daripada 
menggunakan pertanyaan yang bisa langsung dengan pencanian.
2. Dari pada mencari jawaban pentanyaan, berilah peserta didik tugas 
yang berbeda seperti satu kasus untuk dipecahkan, latihan yang bisa 
mencocokkan butir-butir soal, atau menyusun acak kata atau jika 
tidak diacak, tunjukkan istilah penting yang tendapat disumber 
informasi.
SATUAN KEGIATAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING 
A. Topik : KELOMPOK BELAJAR 
B. Tujuan Layanan : 
Siswa mampu untuk bertanggung jawab terhadap pelajaran yang di 
berikan. 
C. Sasaran Layanan : Siswa SMU Kelas 1 
D. Alat dan sumber : Active Learning 
E. Metode : Simulasi 
F. Materi : 
1. Berilah peserta didik satu ringkasan, selebaran pelajanan yang disusun 
dengan baik; teks singkat, bagan atau diagram yang menanik. Mintalah 
mereka membacanya dengan tenang. Kelompok belajar melaksanakan 
tugasnya dengan baik kalau materinya cukup menantang atau terbuka 
untuk interpretasi luas. 
2. Bentuklah sub kelompok dan ben meneka nuang yang tenang untuk 
mengadakan sesi belajan mereka. 
3. Berikan petunjuk yang jelas yang dapat memandu peserta didik belajar 
dan terangkan mateni dengan jelas. Petunjuk tersebut mencakup hal 
benikut: 
· Jelaskan isi. 
· Buatlah contoh, ilustrasi atau permintaan infonmasi atau ide. 
· Tandai poin-poin yang membingungkan atau yang anda tidak setujui. 
· Jika ragu dengan teks, kembangkan sudut pandang yang berlawanan. 
· Taksirlah seberapa jauh anda mendalami materi. 
Berikut contohnya: 
Langkah-langkah Cardiopulmonary Resuscitation (CPR) 
a. Lihatlah keadaan 
b. Cek detak jantung
c. Panggillah untuk meminta bantuan 
d. Bukalah lalu lintas udara 
e. Lihat; dengar dan rasakan selama bernafas 
f. Benikan pennafasan buatan 
g. Cek urat nadi 
h. Benikan 15 kali tekanan dada (jika orang dewasa), kemudian 
benikan pernafasan buatan. 
i. Ulangi 3 kali 
j. Cek kembali urat tadi. Jika tidak berhasil, kembali kelangkah d. 
Diskusikan masing-masing langkah. 
Benikan ilustrasi masing-masing langkah. 
Langkah manakah yang penlu saya jelaskan atau 
peragakan? 
Berikut contoh yang berbeda: 
Dasar-dasar Paham Impresionisme 
A. Impersonalitas: Seniman secara jujur tidak tertarik pada pokok 
persoalan dan membuat gambar-gambar dimana perasaannya 
sama sekali tidak terlibat. 
Diskusikan 
Ben contohnya 
Seberapa jauh anda memahami konsep mi? 1 2 3 4 5 
B. Cahaya: Para seniman mencoba membuat ilusi dimandikan 
dalam cahaya dan atmosfir, memerlukan studi intensif tentang 
cahaya sebagai sumber warna. 
Diskusikan 
Berikan contoh
SATUAN KEGIATAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING 
A. Topik : MENGKHAYAL 
B. Tujuan Layanan : 
Siswa dapat menciptakan ide-idenya sendiri. Khayalan yang 
efektif sebagai suplemen kreatif pada belajar kolaboratif. Ia dapat juga 
berfungsi sebagai batu loncatan menuju penelitian independen yang 
mungkin pada awalnya nampak berlebihan bagi siswa 
C. Sasaran Layanan : Siswa SMU Kelas 
D. Alat dan sumber : Active Learning 
E. Metode : 
F. Materi : 
PROSEDUR 
1. Perkenalkan topik yang akan dicakup. Jelaskan pada peserta 
didik bahwa pelajaran menuntut kneatifitas dan penggunaan 
khayalan visual bisa membantu usaha mereka. 
2. Intruksikan pada kelas untuk menutup mata meneka. 
Penkenalkan latihan nileksasi yang mempenjelas pikinanpikiran 
sekarang dan pikinan peserta. Gunakan latar musik, lampu yang 
sunam, dan pernafasan untuk mencapai basil. 
3. Lakukan latihan pemanasan untuk membuka mata pikiran. 
Mintalah peserta didik, dengan matanya yang tentutup, untuk 
mecoba memvisualisasikan cahaya dan suana sepenti kuntum 
bunga, kamar tidur meneka, lampu lalu lintas yang benubah, atau 
rintik hujan. 
4. Ketika anggota kelas nileks dan pemanasan, siapkan satu 
khayalan bagi mereka untuk dibangun. Saran-saran itu 
mencakup: 
· Pengalaman masa depan
· Setting yang tidak biasa 
· Problem untuk dipecahkan Rencana kedepan. 
Misalnya, seorang pengajar membantu peserta didik menyiapkan 
wawancara pekenjaan. Siswa ditanyai pertanyaan-pentanyaan 
benikut: 
· Apa yang kamu pakai? 
· Jam berapa sekanang? 
· Nampak sepenti apa kanton mi? 
· Jenis kursi apa yang kamu duduki? 
· Dimana pewawancana duduk? 
· Sepenti apa tampang pewawancana? 
· Bagaimana kamu rasakan? 
· Apa yang ditanyakan penginterview kepadamu? Bagaiaman 
kamu menespon? 
5. Ketika khayalan dilukiskan, siapkan janak sunyi neguler sehingga 
pesenta didik dapat membangun khayalan visual mereka sendini. 
Susunlah pentanyaan-pertanyaan yang mendorong penggunaan 
pancaindra, sepenti: 
· Ia nampak seperti apa? 
· Siapa yang kamu lihat? 
· Apa yang sedang mereka lakukan? 
· Apa yang kamu nasakan? 
6. Simpulkan panduan khayalan dan instruksikan anggota kelas untuk 
mengingat khayalannya. Dengan penlahan akhini latihan. 
7. Mintalah peserta didik untuk membentuk keloinpokkelompok kecil 
dan saling membagi pengalaman khayalannya. Mintalah mereka 
untuk melukiskan khayalan kepada yang lainnya dengan 
menggunakan panca indra sebanyak mungkin. Atau minta meneka 
untuk menulis tentang itu.
SATUAN KEGIATAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING 
A. Topik : APA? LALU APA? SEKARANG APA? 
B. Tujuan Layanan : siswa mampu untuk merefleksikan 
pengalaman yang pernah dialaminya 
C. Sasaran Layanan : Siswa SMU 
D. Alat dan sumber : Active Learning 
E. Metode : 
F. Materi : 
1. Pilih pelajaran melalui pengalaman yang sesuai dengan topik kamu. 
Pengalaman mi bisa meliputi pengalaman 
benikut mi: 
· Penmainan atau latihan simulasi 
· Penjalanan lapangan 
· Vidio 
· Penelitian belajan tindakan 
· Pendebatan 
· Benmain penan 
· Latihan khayalan mental 
2. Mintalah peserta didik untuk saling membagi apa yang terjadi pada 
inereka selama pengalaman itu; 
· Apa yang telah mereka lakukan? 
· Apa yang telah mereka amati? Berfikin tentang apa? 
· Apa perasaan yang mereka rasakan selama pengalaman itu? 
Gunakan diantara pilihan-pilihan yang tertulis dalam “sepuluh 
metode untuk Benpantisipasi Kapanpun”, 
3. Berikutnya mintalah pesenta didik bertanya kepada dirinya sendini, 
“Kemudian apa?”
· Apa keuntungan yang mereka peroleh dan pengalaman? 
· Apa yang telah meneka pelajani? Pelajani kembali? 
· Apa iinplikasi dan aktifitas itu? 
· Bagaimana pengalaman (jika ia merupakan simulasi atau penmainan 
peran) berhubungan dengan dunia nyata? 
4. Terakhir, mintalah peserta didik untuk mempentimbangkan “sekarang 
apa?” 
· Bagaimana kamu ingin melakukan sesuatu secara berbeda di masa 
depan? 
· Bagaimana kamu mengembangkan belajar yang telah kamu lakukan? 
· Apa langkah-langkah yang bisa kamu ambil untuk inengaplikasikan 
apa yang telah kainu pelajari?
SATUAN KEGIATAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING 
A. Topik : MODEL-MODEL PERAN 
B. Tujuan Layanan : 
1. Siswa mampu menstimulasi tentang nilai-nilai dan sikap. 
2. Siswa mampu membedakan kepribadian 
C. Sasaran Layanan : Siswa SMU Kelas 
D. Alat dan sumber : Active Learning 
E. Metode : 
F. Materi : 
1. Keloinpokkan pesenta didik ke dalain sub-sub kelompok dan liina atau 
enam, dan benilah setiap keloinpok satu lemban kertas dan alat tulis. 
2. Penintahkan setiap kelompok untuk mengidentifiasi tiga onang yang 
akan inereka identifikasi sebagai nepnesentasi subyek yang sedang 
didiskusikan. Dalam musik, misalnya, mereka bisa memilih Elton Jhon, 
Billy Joel, dan Stevie Wonder. 
3. Setelab meneka mengidentifikasi tiga figun yang dikenal dengan baik, 
minta meneka untuk membuat satu daftar karaktenistik ketiga onang 
itu yang ineinpunyai kesainaan yang menilai mereka sebagai contoh 
atau model-model penan bagi subyek yang sedang didiskusikan. 
Meneka hanus menulis daftannya tentang orang dan kanaktenistik 
pada kentas atau menempelkan pada dinding. 
4. Kumpulkan kembali selunuh kelas dan bandingkan daftandaftar, 
dengan meminta kepada setiap kelompok untuk menjelaskan mengapa 
meneka memilih orang itu· 
5. Pimpinlah kelas dalain diskusi persepsi yang benagam diantara para 
pesenta didik.
SATUAN KEGIATAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING 
A. Topik : BERMAIN PERAN YANG TIDAK 
MENAKUTKAN 
B. Tujuan Layanan : Siswa mampu untuk mensetting kondisi 
kelas yang diinginkan. 
C. Sasaran Layanan : Siswa SMU Kelas 
D. Alat dan sumber : Active Learning 
E. Metode : 
F. Materi : 
1. Buatlah satu perinainan peran dimana kamu akan mendemonstrasikan 
perilaku yang diinginkan, seperti menangani onang yang marah· 
2. Informasikan pada kelas bahwa kainu akan memainkan peran utama 
dalam bermain peran mi. Pekerjaan peserta didik adalah membantu 
kamu benhubungan dengan situasi. 
3. Mintalah relawan peserta didik benmain penan menjadi orang lain 
dalam situasi itu. (misalnya, orang yang marah)· Berilah peserta didik 
itu catatan peinbukaan untuk dibaca guna inembantunya atau 
membawa masuk pada penan. Mulailah benmain peran, tetapi 
berhentilah pada interval yang sening dan mintalah kelas untuk 
memberimu feedback dan anah seperti kemajuan skenanio· Jangan 
ragu untuk menyunuh peserta didik untuk memberikan garis khusus 
bagi kamu untuk digunakan. Misalnya, pada poin khusus, tanyakan, 
“Apa yang seharusnya saya katakana benikutnya?” Dengarkan saran-saran 
dan audiens dan coba pnaktekkan 
4. Teruskan bermain peran sampai siswa secara meningkat melatih kamu 
bagaimana menangani situasi. Hal mi membeni mereka latihan 
ketnampilan ketika kamu melakukan peran yang sebenarnya untuk 
mereka.
VA RI AS I 
1. Menggunakan prosedun yang sama, kamu perintahkan peserta didik 
melatih peserta berikutnya (sebagai ganti pengajan) 
2. Rekain selunuh penmainan penan. Putar ulang dan diskusikan 
dengan pesenta didik cana-cana lain untuk menespon poin khusus 
dalam situasi itu·
SATUAN KEGIATAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING 
A. Topik : BERMAIN PERAN LIPAT TIGA ~ 
B. Tujuan Layanan : 
C. Sasaran Layanan : Siswa SMU Kelas 
D. Alat dan sumber : Active Learning 
E. Metode : 
F. Materi : 
PROSEDUR 
1. Dengan bantuan peserta didik yang mau, demonstrasikan teknik dasar 
bermain peran (jika perlu) dengan situasi seperti siswa memprotes nilai 
kepada pengajar. 
2. Buatlah skenario dan deskripsikan hal itu kepada kelas. 
3. Mintalah empat pesenta didik dan kelas untuk mengasumsikan peran 
karakter dalam permainan peran. Tugasilah seseorang untuk tetap 
seperti karakter standar (misalnya, pengajar) dan instruksikan tiga 
individu yang ada bahwa mereka akan memainkan peran yang ada 
(misalnya, peserta didik) atas dasar bergiliran. 
4. Mintalah tiga relawan yang bergilir untuk meninggalkan ruangan dan 
memutuskan susunan yang mana mereka akan berpartisipasi di 
dalamnya. Ketika siap, relawan pertama memasuki kembali ruangan 
dan mulai bermain peran dengan relawan standar. 
5. Setelah tiga menit, umumkan waktunya dan mintalah relawan kedua 
untuk masuk ruangan dan mengulangi situasi yang sama. Relawan 
yang pertama sekarang bisa tinggal di ruangan. Setelah tiga menit 
dengan relawan kedua, teruskan dengan nelawan ketiga dengan 
mengulangi skenanio. 
6. Pada kesimpulan, mintalah pesenta didik untuk membandingkan dan 
mengkonotasikan gaya tiga relawan dengan mengidentifikasi teknik
mana yang efektif dan tidak wilayah untuk penbaikan. 
VA RI A SI 
1. Sebagai ganti menyelenggarakan diskusi kelas luas, kelompokkan 
pesenta didik menjadi tiga kelompok. Tugaskan satu dan tiga 
pemain peran itu pada setiap kelompok. Penintahkan setiap 
kelompok untuk membenikan kepada orang yang ditugskan kepada 
mereka feedback suppontif. Gunakan prosedun mi ketika kamu 
menasa perlu inengurangi potensi yang memalukan dan 
membandingkan pemain penan secana publik. 
2. Untuk kelompok yang lebih besan, keloinpokkan kelas menjadi tiga 
seksi dan ikuti perpindahan benmain penan lipat tiga dengan 
nelawan yang bengiliran diantana tiga kelompok. Kelas keinudian 
dapat berkumpul kembali untuk membandingkan dan 
mengkonotasikan tiga gaya itu.
SATUAN KEGIATAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING 
A. Topik : PERMAINAN BERGILIR 
B. Tujuan Layanan : Siswa memiliki kecakapan dalam proses 
belajar 
C. Sasaran Layanan : Siswa SMU Kelas 
D. Alat dan sumber : Active Learning 
E. Metode : Simulasi 
F. Materi : 
1. Kelompokkan kelas ke dalam kelompok-keloinpok yang terdini tiga 
pesenta didik yang menyebar di seluruh ruangan dengan sebanyak 
mungkin ruang diantara kelompok. 
2. Perintahkan setiap trio (kelompok yang beranggotakan tiga peserta) 
untuk membuat tiga skenario kehidupan yang sebenarnya berkaitan 
dengan topik yang sedang kamu diskusikan. 
3. Setelah masing-masing trio menulis tiga skenanionya pada lembaran 
kertas yang terpisah, satu anggota tim dan setiap kelompok 
menyampaikan skenario kepada kelompok berikutnya dan ia ada 
ketika anggota kelompok membaca skenanio untuk mengklanifikasi 
atau memberikan informasi tambahan kalau perlu. Peserta didik 
kemudian kembali kepadanya atau kelompok aslinya 
4. Atas dasar bergiliran, setiap trio akan mempunyai kesempatan 
untuk latihan peran utama. (misalnya, orang tua), peran skunder 
(misalnya, anak), dan pengamat. 
5. Setiap ronde sehanusnya tendiri paling tidak 10 menit dan bermain 
peran, dengan 5 sampai 10 menit feedback dan para pengamat. 
Kamu akan menentukan lamanya setiap ronde berdasarkan batasan-batasan 
waktumu, topik, dan tingkat kecakapan peserta didik. 
6. Dalam setiap ronde, pengamat seharusnya konsentrasi pada 
identifikasi apa yang pelaku utama lakukan dengan baik dalam
menggunakan konsep dan kecakapan yang dipelajari di kelas dan 
apa yang dapat dia lakukan untuk pengembangan. 
7. Setelah semua tiga ronde selesai, kumpulkan kembali seluruh 
kelompok untuk diskusi umum dan poin-poin belajan kunci dan 
nilai aktifitas. 
VARIASI 
1. Kamu dapat menyiapkan skenario sebagai ganti menyuruh setiap 
kelompok untuk menulisnya. 
2. Siapkanlah lembaran feedback pengamat yang mengidentifikasi 
kecakapan khusus dan teknik yang seharusnya dicari oleh 
pengamat.
SATUAN KEGIATAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING 
A. Topik : DEMONSTRASI BISU (Silent 
Demonstration) 
B. Tujuan Layanan : Siswa mampu dalam untuk berkomunikasi 
dengan baik 
C. Sasaran Layanan : Siswa SMU Kelas 
D. Alat dan sumber : Active Learning 
E. Metode : Simulasi 
F. Materi : 
1. Tentukan prosedur berbagai langkah yang kamu inginkan untuk 
dipelajari peserta didik. Prosedur mungkin mencakup sebagian 
berikut: : 
· Menggunakan aplikasi computer 
· Menggunakan perlengkapan lab 
· Mengoperasikan mesin 
· Memberikan bantuan pertama 
· Memecahkan problem matematis 
· Meneliti materi referensi 
· Menggambarkan dan ekspresi artistik lain. 
· Memperbaiki alat-alat 
· Mengaplikasikan prosedur accouting 
2. Perintahkan pesenta didik untuk menyaksikan kamu melaksankan 
seluruh prosedur. Lakukan saja itu, dengan sedikit atau tanpa 
penjelasan dan komentar tentang apa dan mengapa kamu sedang 
inelakukan apa yang kamu lakukan. Benilah meneka pengambil 
visual gambar besan atau selunub pekerjaan. Jangan mengharap 
pengulangan. Pada tahap mi, kamu semata-mata sedang meinbangun 
kesiapan untuk belajar. 
3. Bentuklah pasangan. Demonstrasikan bagian pertama prosedur, lagi
dengan sedikti atau tanpa penjelasan dan komentar. Penintahkan 
pasangan itu untuk mendiskusikan satu sama lainnya apa yang 
mereka amati kamu sedang melakukan. (Dengan membenitahu 
mereka apa yang kamu lakukan akan mengunangi kesiapsiagaan 
mental pesenta didik.) carilah nelawan untuk menjelaskan apa yang 
telah kamu lakukan. Jika pesenta didik mempunyai kesulitan, 
demonstrasikan lagi. Akuilah observasi yang benar. 
4. Surulah pasangan berlatih satu sama lain bagian pertama dan 
prosedur; Ketika itu dikuasai, inaka mulailah dengan demonstrasi 
bisu terhadap bagian prosedur berikutnya, yang diikuti oleh latihan 
berpasangan. 
5. Akhirilah dengan menantang peserta didik untuk melakukan seluruh 
prosedur tanpa bantuan apapun. 
VARIASI 
1. Jika mungkin, berilah peserta didik satu tugas pembukaan untuk 
mencoba prosedur sebelum demonstrasi apapun. Doronglah dugaan 
dan keterbukaan membuat kesalahan. Dengan melakukan ini, kamu 
akan segera menjadikan pesenta didik terlibat secara mental. 
Kemudian perintahkan mereka menyaksikan apa yang kamu 
demonstrasikan. 
2. Jika sebagian pesenta didik menguasai prosedur lebih cepat dan 
pada yang lain, maka rekrutlah mereka sebagai “demonstrator bisu”
SATUAN KEGIATAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING 
A. Topik : Saya adalah …………….. 
B. Tujuan Layanan : 
1. siswa mampu mengasumsikan perilaku temannya 
2. siswa mampu bersosialisasi dengan lingkungannya 
C. Sasaran Layanan : Siswa SMU Kelas 
D. Alat dan sumber : Active Learning 
E. Metode : simulasi 
F. Materi : 
1. Pilihlah peran yang kamu inginkan para peserta didik untuk 
melaksanakan: 
· Berikut ini beberapa contoh: 
· Saya adalah: bupati 
pengunjung (ke negara luar) editor 
sejarawan 
Ilmuwan 
pelamar kenja pemilik usaha peneliti 
jurnalis 
2. Siapkan intruksi tertulis yang menjelaskan satu atau beberapa pekerjaan 
yang ditugaskan pada peran itu. Misalnya, seorang bupati bisa disuruh 
untuk membawa rancangan undang-undang ke dewan kota. 
3. Jadikan peserta didik berpasangan dan berikan tugas kepada setiap 
pasangan. Berilah mereka waktu yang cukup untuk menyelesaikan 
tugas-tugas itu. Berilah materi referensi untuk mendukung mereka 
ketika mereka mencoba melakukan tugas itu. 
4. Kumpulkan kembali semua kelas dan diskusikan tugastugas tensebut.
VARIASI 
1. Ijinkan peserta didik untuk meninggalkan ruangan kelas dan 
mencari latihan dan pekerja-pekerja yang dapat bertindak sebagai 
sumber bagi mereka. 
2. Perintahkan para peserta didik untuk melakukan tugas itu sendirian, 
tanpa dukungan patner.

More Related Content

Viewers also liked

Webgalamb email marketing szoftver
Webgalamb email marketing szoftverWebgalamb email marketing szoftver
Webgalamb email marketing szoftverChrome Ball
 
Programma acorel event slideshare
Programma acorel event slideshareProgramma acorel event slideshare
Programma acorel event slidesharervdploeg
 
Wireless Technologies for Chronic Care Management - Med-e-Tel Luxembourg (Apr...
Wireless Technologies for Chronic Care Management - Med-e-Tel Luxembourg (Apr...Wireless Technologies for Chronic Care Management - Med-e-Tel Luxembourg (Apr...
Wireless Technologies for Chronic Care Management - Med-e-Tel Luxembourg (Apr...Ofer Atzmon
 

Viewers also liked (6)

Webgalamb email marketing szoftver
Webgalamb email marketing szoftverWebgalamb email marketing szoftver
Webgalamb email marketing szoftver
 
25 atasi konflik
25 atasi konflik25 atasi konflik
25 atasi konflik
 
Programma acorel event slideshare
Programma acorel event slideshareProgramma acorel event slideshare
Programma acorel event slideshare
 
Modern light
Modern lightModern light
Modern light
 
Wireless Technologies for Chronic Care Management - Med-e-Tel Luxembourg (Apr...
Wireless Technologies for Chronic Care Management - Med-e-Tel Luxembourg (Apr...Wireless Technologies for Chronic Care Management - Med-e-Tel Luxembourg (Apr...
Wireless Technologies for Chronic Care Management - Med-e-Tel Luxembourg (Apr...
 
Berfikir
BerfikirBerfikir
Berfikir
 

Similar to SKM_MengatasiStres

Kuliah itu Asik atau Stress?
Kuliah itu Asik atau Stress?Kuliah itu Asik atau Stress?
Kuliah itu Asik atau Stress?Diyanah Shabitah
 
11. Stress dan Cara Mengatasinya.pptx
11. Stress dan Cara Mengatasinya.pptx11. Stress dan Cara Mengatasinya.pptx
11. Stress dan Cara Mengatasinya.pptxSeveriusNansang
 
3. Stress dan Cara Mengatasinya.pptx
3. Stress dan Cara Mengatasinya.pptx3. Stress dan Cara Mengatasinya.pptx
3. Stress dan Cara Mengatasinya.pptxDikyrivaldi
 
Tips belajar efektif dan cara mengerjakan soal ujian
Tips belajar efektif dan cara mengerjakan soal ujianTips belajar efektif dan cara mengerjakan soal ujian
Tips belajar efektif dan cara mengerjakan soal ujianugiadb
 
Latihan Motivasi diri
Latihan Motivasi diriLatihan Motivasi diri
Latihan Motivasi diripjj_kemenkes
 
Mengelola Emosi
Mengelola EmosiMengelola Emosi
Mengelola Emosiarrumd
 
Dasar dasar komunikasi.2
Dasar dasar komunikasi.2Dasar dasar komunikasi.2
Dasar dasar komunikasi.2om_wiez
 
How to stress management2
How to stress management2How to stress management2
How to stress management2Amalia Senja
 
Sap new dikonversi
Sap new dikonversiSap new dikonversi
Sap new dikonversiindah298543
 
Sap new dikonversi
Sap new dikonversiSap new dikonversi
Sap new dikonversiindah298543
 
Latihan Motivasi Diri
Latihan Motivasi DiriLatihan Motivasi Diri
Latihan Motivasi Diripjj_kemenkes
 
Cerdas mengajar
Cerdas mengajarCerdas mengajar
Cerdas mengajarsyifaul123
 
4113935-phpapp01
4113935-phpapp014113935-phpapp01
4113935-phpapp01FBnya Jhoe
 
Jurnal Penelitian Stres dan Coping Stres pada Guru Bantu
Jurnal Penelitian Stres dan Coping Stres pada Guru Bantu Jurnal Penelitian Stres dan Coping Stres pada Guru Bantu
Jurnal Penelitian Stres dan Coping Stres pada Guru Bantu Indah Ayu Septriyaningrum
 
pptaksinyatamodul1-230319081529-46b8ab7d.pptx
pptaksinyatamodul1-230319081529-46b8ab7d.pptxpptaksinyatamodul1-230319081529-46b8ab7d.pptx
pptaksinyatamodul1-230319081529-46b8ab7d.pptxDedi Dedi
 
Kesadaran Diri dan Afek Emosi Manusia
Kesadaran Diri dan Afek Emosi ManusiaKesadaran Diri dan Afek Emosi Manusia
Kesadaran Diri dan Afek Emosi Manusiapjj_kemenkes
 
Makalah bk tentang hambatan karir
Makalah bk tentang hambatan karirMakalah bk tentang hambatan karir
Makalah bk tentang hambatan karirDevin Grandonk
 
Makalah bk tentang hambatan karir
Makalah bk tentang hambatan karirMakalah bk tentang hambatan karir
Makalah bk tentang hambatan karirdevinGrandonk
 
Latihan Pengendalian diri dalam Pengembangan Diri
 Latihan Pengendalian diri dalam Pengembangan Diri Latihan Pengendalian diri dalam Pengembangan Diri
Latihan Pengendalian diri dalam Pengembangan Diripjj_kemenkes
 

Similar to SKM_MengatasiStres (20)

Kuliah itu Asik atau Stress?
Kuliah itu Asik atau Stress?Kuliah itu Asik atau Stress?
Kuliah itu Asik atau Stress?
 
11. Stress dan Cara Mengatasinya.pptx
11. Stress dan Cara Mengatasinya.pptx11. Stress dan Cara Mengatasinya.pptx
11. Stress dan Cara Mengatasinya.pptx
 
3. Stress dan Cara Mengatasinya.pptx
3. Stress dan Cara Mengatasinya.pptx3. Stress dan Cara Mengatasinya.pptx
3. Stress dan Cara Mengatasinya.pptx
 
Bengkel Pengurusan Stress
Bengkel Pengurusan StressBengkel Pengurusan Stress
Bengkel Pengurusan Stress
 
Tips belajar efektif dan cara mengerjakan soal ujian
Tips belajar efektif dan cara mengerjakan soal ujianTips belajar efektif dan cara mengerjakan soal ujian
Tips belajar efektif dan cara mengerjakan soal ujian
 
Latihan Motivasi diri
Latihan Motivasi diriLatihan Motivasi diri
Latihan Motivasi diri
 
Mengelola Emosi
Mengelola EmosiMengelola Emosi
Mengelola Emosi
 
Dasar dasar komunikasi.2
Dasar dasar komunikasi.2Dasar dasar komunikasi.2
Dasar dasar komunikasi.2
 
How to stress management2
How to stress management2How to stress management2
How to stress management2
 
Sap new dikonversi
Sap new dikonversiSap new dikonversi
Sap new dikonversi
 
Sap new dikonversi
Sap new dikonversiSap new dikonversi
Sap new dikonversi
 
Latihan Motivasi Diri
Latihan Motivasi DiriLatihan Motivasi Diri
Latihan Motivasi Diri
 
Cerdas mengajar
Cerdas mengajarCerdas mengajar
Cerdas mengajar
 
4113935-phpapp01
4113935-phpapp014113935-phpapp01
4113935-phpapp01
 
Jurnal Penelitian Stres dan Coping Stres pada Guru Bantu
Jurnal Penelitian Stres dan Coping Stres pada Guru Bantu Jurnal Penelitian Stres dan Coping Stres pada Guru Bantu
Jurnal Penelitian Stres dan Coping Stres pada Guru Bantu
 
pptaksinyatamodul1-230319081529-46b8ab7d.pptx
pptaksinyatamodul1-230319081529-46b8ab7d.pptxpptaksinyatamodul1-230319081529-46b8ab7d.pptx
pptaksinyatamodul1-230319081529-46b8ab7d.pptx
 
Kesadaran Diri dan Afek Emosi Manusia
Kesadaran Diri dan Afek Emosi ManusiaKesadaran Diri dan Afek Emosi Manusia
Kesadaran Diri dan Afek Emosi Manusia
 
Makalah bk tentang hambatan karir
Makalah bk tentang hambatan karirMakalah bk tentang hambatan karir
Makalah bk tentang hambatan karir
 
Makalah bk tentang hambatan karir
Makalah bk tentang hambatan karirMakalah bk tentang hambatan karir
Makalah bk tentang hambatan karir
 
Latihan Pengendalian diri dalam Pengembangan Diri
 Latihan Pengendalian diri dalam Pengembangan Diri Latihan Pengendalian diri dalam Pengembangan Diri
Latihan Pengendalian diri dalam Pengembangan Diri
 

Recently uploaded

tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarantugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarankeicapmaniez
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxdpp11tya
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxPurmiasih
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfNurulHikmah50658
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)MustahalMustahal
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxssuser8905b3
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxssuser50800a
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...Kanaidi ken
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptxPPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptxSaefAhmad
 
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptxcontoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptxHR MUSLIM
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolikDasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolikThomasAntonWibowo
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSovyOktavianti
 
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdfaksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdfwalidumar
 

Recently uploaded (20)

tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarantugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptxPPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
 
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptxcontoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolikDasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdfaksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
 

SKM_MengatasiStres

  • 1. KUMPULAN MATERI SATUAN KEGIATAN LAYANAN BIMBINGAN Oleh : Rovianti azhari. Nim : 002143 A. Jenis Layanan : Layanan Informasi B. Topik : Mengatasi Stress C. Bidang Bimbingan : Bimbingan Pribadi D. Fungsi Layanan : Pemahaman Dan Pengembangan E. Tujuan Layanan : 1. Siswa mempunyai pengetahuan tentang gejala-gejala Stress 2. Siswa mempunyai pengetahuan, pemahaman dan kemampuan dalam menghadapi stress yang di alaminya 3. Siswa dapat mengembangkan potensinya tanpa harus terhambat oleh stress F. Sasaran Layanan : Siswa SMU Kelas 1 G. Waktu Penyelenggara : 1 x 40 Menit H. Tempat Penyelenggara : Ruang Kelas I. Penyelenggara : Guru Praktek J. materi MENGATASI STRESS Stress membuat kita merasa sakit kepala, tidak enak badan, mual, diare, sesak napas, nyeri tulang, nyeri dada dan banyak lagi. Pada tingkat yang lebih parah kita bisa mengalami serangan jantung atau terjangkit penyakit yang berbahaya seperti kanker. Padahal sebetulnya kita ini sehat-sehat saja. Hanya konflik itu sedang kita alami dan mengakibatkan gangguan kejiwaan yang ditandai kecemasan. Salah satu contoh kita sedang mengalami stress adalah kalau kita melakukan sesuatu dengan waktu yang sangat sempit, di tambah lagi
  • 2. dengan tuntutan harus serba cepat dan tepat, akan membuat kamu hidup dalam ketegangan dan kecemasan. Akibatnya dari stress ini bisa terlihat dari keluhan-keluhan fisik maupun mental (depresi). Keluhan fisik disini antara lain : · merasa letih dan lelah yang berlebihan · ganguan sistem pencernaan (gangguan usus, maag) · jantung berdebar sesak nafas · gangguan tidur · konsentrasi kurang · perasaan tegang pada otot Keluhan mental (defresi) Keluhan mental (defresi) bisa dilihat dari sikap kemurungan, kelesuan, tidak bersemangat, putus asa, perasaan tidak berguna, hilang rasa senang, kreativitas menurun pemarah. Setiap orang mempunyai persoalan yang berbeda-beda. Setiap orang akan menemui masalah dan tidak setiap orang mampu menghadapinya dengan baik. Cara –cara yang dapat digunakan untuk bisa menghindari, mengatasi dan menghadapi stres adalah sebagai berikut : 1. makanan sehat. Makanlah secara teratur, usahakan jangan sampai terlambat. Makan jangan berlebihan dan jangan sampai kurang yang akhirnya kekurangan gizi, tapi usahakan sewajarnya dan tentunya menyehatkan. 2. Olah raga untuk meningkatkan daya tahan dan kekebalan baik fisik maupun mental, olahraga teratur adalah salah satu caranya. Contohnya lari-lari pagi, jalan-jalan pagi atau senam juga sudah cukup. Usahakan olah raga dua kali seminggu badan kamu begerak sampai berkeringat. 3. Dialog dengan diri sendiri. Dialog dengan diri sndiri berarti kita melakukan introspeksi diri terhadap apa yang sudah kita lakukan atau
  • 3. merancang apa yang akan kita lakukan untuk memperbaiki kelemahan-kelemahan kita. Introspeksi berarti kita akan lebih banyak bebicara dengan hati nurani, menjadikan diri dan orang lian. Lakukanlah introspeksi setiap hari agar esok selalu lebih baik dari hari kemarin. 4. Efektif bicara. Manusia sebagai mahluk sosial tidak mungkin hidup sendiri, sebaiknya kita harus banyak bergaul, banyak teman dan jangan menyendiri, setiap orang butuh teman untuk bertukar fikiran atau curhat yang bisa membantu mengeluarkan keluh kesah atau uneg-uneg. Soalnya kalau disimpan sendiri akan menyebabkan stres. 5. Rekreasi/rileks. Ada cara yang dapat kita lakukan yaitu dengan teknik visualisasi. Tujuannya yaitu untuk membebaskan pikiran kita dari beban yangberat. Caranya adalah sebagai berikut : Lemaskan otot-otot kita, aturlah posisis senyaman mungkin (bisa duduk, berdiri atau berbaring) usahakanlah untuk bersikap santai. Tarik nafas dalam-dalam dan keluarkan dengan lambat Tutuplah mata, bayangkanlah tempat favorit yang indah, baik itu di gunung, pantai, tamna dsb. Rasakan udaranya, dekatkanlah pikiran kita dengan suasana disana, lakukan 10-20 menit. 6. Atur stress bagaimna caranya kita bisa mengatur stress? Iya. Bisa saja yaitu dengan menyiapkan diri untuk menghadapi stres, mengatasi stres atau siap-siap stres. Kalau menghadapi stres berarti stres sudah berada di depan mata, tapi belum kejadian. Kalau mengatasi stres berati stres sudah menimpa, mau tidak mau harus kita selesaikan. Dan kalau siap-siap stres berartyi kapanpu, dimanapun kamu siap menghadapi stres. 7. Tidur efektif. Tidur yang cukup dan efektif adalah obat yang mujarab yang bisa memulihkan rasa capek fisik maupun mental kita. Tidur berarti tidur yang cukup dan tidak terlalu lama, karna kebanyakan
  • 4. tidur malah akan membuat badan kita lemas. Tidurlah tanpa mimpi-mimpi yang menegangkan, supaya besok hari kita merasa segar bugar. K. Metode : Simulasi dan ceramah L. Sumber / media : · Gambar sebagai bahan apersepsi materi · Chart (materi yang ditulis dalam karton/transparansi) · Baban Sabarna dan Dina Diana (2002) “AMPUH”. Menjadi cerdas tanpa batas. Elex Media Komputindo: jakarta. M. Kegiatan PRAKTIKAN SISWA Tahap awal · Praktikan membuka pertemuan · Praktikan melakukan apersepsi mengenai materi layanan dengan memberikan gambar sebagai contoh · Siswa memperhatikan apersepsi yang dilakukan praktikan · Siswa memberi respon terhadap apersepsi yang diberikan oleh praktikan Tahap inti · Praktikan memberikan penjelasan tentang materi layanan “mengatasi stres” · Praktikan bersama-sama siswa melakukan kegiatan secara langsung (mempraktikan) tentang cara-cara mengatasi stres · Praktikan memberikan kesempatan kepada siswa, untuk menjelaskan tentang kegiatan yang telah dilakukan · Siswa memperhatikan apersepsi yang dilakukan praktikan · Siswa bersama-sama praktikan melakukan kegiatan yang diinstruksikan oleh praktikan · Siswa memberikan penjelasan kepada praktikan mengenai kegiatan yang telah dilakukan Tahap akhir
  • 5. · Praktikan menyimpulkan keseluruhan materi yang telah dijelaskan kepada siswa · Praktikan melakukan proses evaluasi, dengan memberikan pertanyaan evaluasi secara lisan · Praktikan menutp pertemuan dengan salam · Siswa memperhatikan penjelasan dari praktikan tentang kesimpulan materi yang telah di sampaiakan · Siswa menjawab semua pertanyaan evaluasi yang diberikan oleh praktikan · Siswa menjawab salam N. Evaluasi · Jenis evaluasi : Lisan · Soal Evaluasi : Tulisan · Bentuk Evaluasi : - 1. apa yang kalian rasakan, ketika kalian mengalami stres ? 2. apa kebiasaan kalian, ketika kalian mengalami stres ? 3. upaya apa yang kalian lakukan ketika kalian mengalami stres ? O. Tindak lanjut : · Apabila ada Siswa yang membutuhkan informasi yang lebih jelas mengenai materi yang telah disampaikan, siswa diberikan bantuan bimbingan yang lebih khusus berupa bimbingan kelompok · Apabila ada siswa yang mengalami masalah dengan gejala-gejala seperti yang telah dijelaskan diatas, sehingga menyebabkan stres, pembimbing memberikan bimbingan konseling individual kepada siswa yang bersangkutan untuk membantu mereduksi stres.
  • 6. SATUAN KEGIATAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING A. Topik : 5 cara mengatasi serangan gugup B. Tujuan Layanan : Siswa dapat mengatasi rasa gugup Siswa dapat tampil di depan umum C. Sasaran Layanan : Siswa SMU Kelas 2 D. Metode : informasi dan tanya jawab E. Materi : Lima Cara Mengatasi Serangan Gugup 1. Jangan pasang target tinggi Kalau kita mau tampil untuk menyanyi, lomba pidato atau semacamnya, enggak usah pasang target tinggi dulu. Lupakan soal ketakutan untuk tidak juara atau harus bagus. Supaya enggak diketawain orang. Pasrah saja dengan apa yang sudah kita siapkan. Tapi yang bener ya, persiapannya. 2. Ngobrol dengan teman Ini kalau di sekitar kita ada teman, daripada mikirin bagaimana tampil di depan publik, alihkan perhatian dengan ngobrol sama teman. Kegugupan kita akan berkurang dengan sendirinya. 3. Menguyah permen Ini kalau kita enggak ada teman yang bisa di ajak ngobrol. Sambil menunggu giliran. Kita iseng-iseng menguyah permen atau makan cemilan. Dengan menguyah, perhatian kita akan ke makanan. 4. Tarik nafas panjang Sesaat sebelum tampil, jantung kita biasanya berdegup kencang. Deg-degan. Luangkan waktu untuk tarik nafas panjang beberapa kali, untuk menenagkan diri. kalau kita sudah mulai tenang, segeralah maju ke depan.
  • 7. 5. Fokus ke materi Kita sudah berada di depan orang banyak. Entah itu di depan kelas atau panggung. Pusatkan perhatian pada aktivitas yang kita lakukan. Saat ini enggak usah melihat audience. Kalau perlu anggap saja mereka ini benda yang enggak bisa melihat kita. Baru setelah rasa gugup tak ada lagi, kita belajar untuk berkomunikasi dengan mereka melalui pandangan mata yang bersahabat dengan mereka.
  • 8. SATUAN KEGIATAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING A. Topik : Kartu Sortir B. Tujuan Layanan : 1. Siswa mampu menggolongkan sifat, fakta tentang suatu objek, atau mengulang informasi 2. siswa mampu untuk tetap enerjik dalam kondisi kelas yang menjenuhkan C. Sasaran Layanan : Siswa SMU Kelas 1 D. Alat dan sumber : Active Learning (yappendis) E. Metode : Simulasi F. Materi : 1. Pada awal kegiatan bentuklah tim, berilah masing-masing tim satu set kartu yang lengkap. Pastikan kartu tersebut dikocok sehingga kategori yang mereka sortir tidak jelas. Mintalah masing-masing tim untuk menyortir kartu kedalam kategori masing-masing tim bisa memperoleh nilai untuk nomor kartu yang di sortir dengan benar 2. Berilah siswa kartu indeks yang berisi informasi contoh : tipe pohon yang berganti daun dengan pohon yang daunnya selalu hijau, kata kerja, kata sifat, kata keterangan dll. 3. Mintalah siswa untuk berusaha mencari temannya di ruang kelas dan menemukan orang yang memiliki kartu dengan katageri sama (dijelaskan pada saat sebelum permainan di mulai) 4. Biarkan siswa dengan kartu kategorinya sama menyajikan sendiri kepada yang lainnya
  • 9. SATUAN KEGIATAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING A. Topik : Gabungan Dua Kekuatan (The Power of Two) B. Tujuan Layanan : 1. Siswa mampu untuk belajar kolaboratif 2. Siswa mampu untuk mendorong kepentingan dan keuntungan sinergi kolaboratif 3. siswa mampu untuk mengharagai pendapat orang lain C. Sasaran Layanan : Siswa SMU Kelas 2 D. Alat dan sumber : Active Learning E. Metode : Simulasi F. Materi : 1. Berilah siswa satu atau lebih pertanyaan yang membutuhkan refleksi dan pikiran :  bagaimanakah tubuh kita mencerna makanan ?  apakah pengetahuan itu ?  mengapa hal buruk sering terjadi pada orang baik ? 2. Mintallah siswa untuk menjawab pertanyaannya sendiri-sendiri 3. Setelah siswa melengkapi jawabannya, bentuklah ke dalam pasangan dan mintallah mereka untuk berbagi (sharring) jawabannya dengan yang lain 4. Mintallah pasangan tersebut membuat jawaban baru untuk masing-masing pertanyaan dengan memperbaiki respon masing-masing individu 5. Ketika semua pasangan selesai menulis jawaban baru, bandingkan jawaban dari masing-masing pasangan ke pasangan lain.
  • 10. SATUAN KEGIATAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING A. Topik : Menulis di sini dan kini B. Tujuan Layanan : 1. siswa mampu untu merefleksikan pengalaman yang telah di alami 2. siswa mampu untuk mengambil hikmah dari pengalaman yang telah terjadi C. Sasaran Layanan : Siswa SMU Kelas 1 D. Alat dan sumber : Active Leraning E. Metode : Simulasi F. Materi : 1. Kegiatan awal, untuk membantu siswa dalam suasana hati untuk tulisan reflektif, pertama lakukanlah latihan khayalan mental atau adakan diskusi kelompok yang relevan dengan topik yang akan disampaikan 2. Pilihlah jenis pengalaman yang akan di sampaikan kepada siswa dan ditulis oleh siswa. Bisa peristiwa masa lampau ataupun akan datang. Contoh : problem baru, peristiwa keluarga, pengalaman dengan teman atau situasi belajar 3. Informasikan kepada siswa tentang pengalaman yang telah dipilih untuk tujuan penulisan reflektif 4. Beritahu mereka bahwa cara yang berharga untuk merefleksikan pengalaman adalah mengenangkan atau mengalaminya untuk pertama kali disini dan sekarang. Dengan demikian tindakan itu menjadikan pengaruh lebih jelas dan lebih dramatik daripada menulis tentang sesuatu di”sana dan kemudian” atau dimasa depan yang jauh. 5. Perintahkan siswa menulis, saat sekarang, tentang pengalaman yang telah dipilih. Perintahkan mereka untuk memulai awal
  • 11. pengalaman dan menulis apa yang sedang mereka dan lainnya lakukan dan rasakan seperti “ saya sedang berdiri dihadapan teman-teman kelas menyampaikan presentasi, saya sebenarnya ingin nampak percaya diri……” Ajaklah siswa untuk menulis sebanyak mungkin yang mereka inginkan tentang peristiwa-peristiwa yang terjadi dan perasaan-perasaan yang dihasilkannya. 6. Berilah waktu yang cukup untuk menulis. Siswa diusahakan mengerjakan dengan santai, ketika mereka selesai. Ajaklah mereka untuk membacakan tentang refleksinya disini dan sekarang. 7. Diskusikan tindakan-tindakan baru yang bisa mereka lakukan di masa depan
  • 12. SATUAN KEGIATAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING A. Topik : APA GILIRAN SAYA? (What's My Line?) B. Tujuan Layanan : 1. Siswa mampu mempelajari materi kognitif. 2. Siswa mampu beradaptasi 3. Siswa mampu mengingat apa yang telah disampaikan oleh guru C. Sasaran Layanan : Siswa SMU Kelas 1 D. Alat dan sumber : Active learning E. Metode : simulasi F. Materi : 1.Bagilah kelas anda menjadi dua atau lebih team. 2.Tuliskan pada potongan-potongan kertas terpisah beberapa hal dari berikut ini : · Aku adalah: (berikan seseorang) misalnya, Aku adalah Karl Marx. · Aku adalah: (berikan suatu peristiwa) misalnya, Aku adalah suatu “gerhana matahari.” · Aku adalah: (berikan suatu teori) misalnya, Aku adalah “Darwinisme.” · Aku adalah: (berikan suatu konsep) misalnya, Aku adalah “inflasi.” o Aku adalah: (berikan suatu ketrampilan) misalnya, Aku adalah “Heimlich maneuver.” o Aku adalah: (berikan suatu kutipan) misalnya, Aku adalah ‘to be or not to be’. o Aku adalah: (berikan suatu rumus) misalnya, Aku adalah e= mc2. 3. Letakkan potongan-potongan kertas mi dalam sebuah kotak, dan mintalah masing-masing team untuk memilih satu potongan.
  • 13. Potongan yang dipilih tersebut memunculkan identitas dan tamu misteri. 4. Berilah team itu lima menit untuk melakukan tugas-tugas berikut mi: · Pilihlah seorang anggota team untuk jadi “tamu misteri” · Buatlah antisipasi terhadap pertanyaan-pertanyaan yang akan dia tanyakan dan pikirkan bagaimana meresponnya. 5. Pilihlah team itu yang akan menyajikan tamu misteri pertama. 6. Buatlah suatu panel peserta didik dan team-team lainnya (dengan metode apapun yang anda pilih). 7. Mulailah permainan tersebut. Mintalah tamu misteni itu untuk menyebutkan kategoninya (orang, peristiwa, dsb.). Para panelis bergiliran menanyakan pertanyaan ya-atautidak tentang tamu misteni itu sampai salah satu panelis bisa mengidentifikasi tamu tersebut. 8. Ajaklah team yang tersisa menyampaikan tamu-tamu misterinya. Buatlah suatu panel baru untuk tiap-tiap tamu.
  • 14. SATUAN KEGIATAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING A. Topik : PEMERIKSAAN OLEH PENGADILAN B. Tujuan Layanan : 1. Siswa mampu untuk mengklasifikasikan permasalahan yang muncul di masyarakat 2. Siswa mampu untuk peka sosial di lingkungan sekitar C. Sasaran Layanan : Siswa SMU Kelas D. Alat dan sumber : Active Learning E. Metode : Simulasi F. Materi : 1. Buatlah sebuah dakwaan yang akan membantu para peserta didik melihat sisi-sisi yang berbeda dan suatu masalah. Contoh-contoh “kejahatan” yang dengan itu seseorang atau sesuatu inungkin diperiksa: sebuah karakter sastra atau tokoh nyata dengan kegagalan-kegagalan moral; sebuah buku kontroversial; satu teori yang belum terbukti; suatu nilai yang tidak mempunyai manfaat; dan satu proses, hukum, atau lembaga yang keliru. 2. Tentukan peran-peran bagi peserta didik. Bergantung pada jumlah peserta didik, anda bisa inenggunakan semua atau beberapa peran tersebut: terdakwa, pengacara terdakwa, saksi terdakwa, pengacara penuntut, saksi penuntut, pegawai pengadilan, hakim, anggota hakiin. Tiap peran dapat diisi dengan satu orang atau oleh sebuah team. Anda bisa meinpunyai nomor dalam pengadilan itu. 3. Berikan waktu bagi peserta didik untuk mempersiapkan din. Hal mi bisa jadi beberapa menit sampai satu jam, tergantung pada kerumitan masalah. 4. Lakukan pengadilan itu. Pertimbangkan dengan menggunakan kegiatan-kegiatan mi: argumen pembuka, kasus disampaikan oleh
  • 15. jaksa dan saksi, teman-teman dan laporan pengadilan, dan argumen penutup. 5. Lakukan pentimbangan-pertimbangan pengadilan. Pertimbangan mi hendaknya dilakukan secana umuin, sehingga setiap onang bisa mendengar bagaimana bukti dipertimbangkan. Para anggota non-pengadilan dapat dibenikan sebuah tugas untuk mendengar berbagai aspek dan kasus tensebut. VARIASI 1. Perluaslah kegiatan itu dengan menyelengganakan pemeniksaan kembali. 2. Hilangkan sebuah pemeniksaan oleh pengadilan dan gantilah hanya pemeriksaan oleh hakim.
  • 16. SATUAN KEGIATAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING A. Topik : MENCARI INFORMASI B. Tujuan Layanan : 1.Siswa merasa senang dalam pembelajaran 2.Siswa mampu untuk mencari informasi C. Sasaran Layanan : Siswa SMU Kelas D. Alat dan sumber : Active Learning E. Metode : Simulasi F. Materi : 1. Buatlah kelompok pertanyaan yang bisa dijawab dengan cara mencari infonmasi yang dapat dijumpai di sumber materi yang telah Anda buat untuk pesenta didik. Sumber informasi bisa mencakup: · Selebaran · Dokumen · Buku teks · Buku panduan Komputer mengakses informasi · Banang hasil karya manusia · Perlengkapan “keras” (contoh : inesin) 2. Berilah pertanyaan-pertanyaan tentang topik. 3. Biarkan peserta didik mencari informasi dalam tim kecil. Persaingan sehat bisa membantu untuk mendorong berpartisipasi 4. Tinjau kembali jawaban selagi di kalas. Kembangkan jawaban untuk memperluas jangkauan belajar. VARIASI 1. Buatlah pertanyaan yang memaksa peserta didik untuk menyimpulkan jawaban dan sumben informasi yang ada, daripada menggunakan pertanyaan yang bisa langsung dengan pencanian.
  • 17. 2. Dari pada mencari jawaban pentanyaan, berilah peserta didik tugas yang berbeda seperti satu kasus untuk dipecahkan, latihan yang bisa mencocokkan butir-butir soal, atau menyusun acak kata atau jika tidak diacak, tunjukkan istilah penting yang tendapat disumber informasi.
  • 18. SATUAN KEGIATAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING A. Topik : KELOMPOK BELAJAR B. Tujuan Layanan : Siswa mampu untuk bertanggung jawab terhadap pelajaran yang di berikan. C. Sasaran Layanan : Siswa SMU Kelas 1 D. Alat dan sumber : Active Learning E. Metode : Simulasi F. Materi : 1. Berilah peserta didik satu ringkasan, selebaran pelajanan yang disusun dengan baik; teks singkat, bagan atau diagram yang menanik. Mintalah mereka membacanya dengan tenang. Kelompok belajar melaksanakan tugasnya dengan baik kalau materinya cukup menantang atau terbuka untuk interpretasi luas. 2. Bentuklah sub kelompok dan ben meneka nuang yang tenang untuk mengadakan sesi belajan mereka. 3. Berikan petunjuk yang jelas yang dapat memandu peserta didik belajar dan terangkan mateni dengan jelas. Petunjuk tersebut mencakup hal benikut: · Jelaskan isi. · Buatlah contoh, ilustrasi atau permintaan infonmasi atau ide. · Tandai poin-poin yang membingungkan atau yang anda tidak setujui. · Jika ragu dengan teks, kembangkan sudut pandang yang berlawanan. · Taksirlah seberapa jauh anda mendalami materi. Berikut contohnya: Langkah-langkah Cardiopulmonary Resuscitation (CPR) a. Lihatlah keadaan b. Cek detak jantung
  • 19. c. Panggillah untuk meminta bantuan d. Bukalah lalu lintas udara e. Lihat; dengar dan rasakan selama bernafas f. Benikan pennafasan buatan g. Cek urat nadi h. Benikan 15 kali tekanan dada (jika orang dewasa), kemudian benikan pernafasan buatan. i. Ulangi 3 kali j. Cek kembali urat tadi. Jika tidak berhasil, kembali kelangkah d. Diskusikan masing-masing langkah. Benikan ilustrasi masing-masing langkah. Langkah manakah yang penlu saya jelaskan atau peragakan? Berikut contoh yang berbeda: Dasar-dasar Paham Impresionisme A. Impersonalitas: Seniman secara jujur tidak tertarik pada pokok persoalan dan membuat gambar-gambar dimana perasaannya sama sekali tidak terlibat. Diskusikan Ben contohnya Seberapa jauh anda memahami konsep mi? 1 2 3 4 5 B. Cahaya: Para seniman mencoba membuat ilusi dimandikan dalam cahaya dan atmosfir, memerlukan studi intensif tentang cahaya sebagai sumber warna. Diskusikan Berikan contoh
  • 20. SATUAN KEGIATAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING A. Topik : MENGKHAYAL B. Tujuan Layanan : Siswa dapat menciptakan ide-idenya sendiri. Khayalan yang efektif sebagai suplemen kreatif pada belajar kolaboratif. Ia dapat juga berfungsi sebagai batu loncatan menuju penelitian independen yang mungkin pada awalnya nampak berlebihan bagi siswa C. Sasaran Layanan : Siswa SMU Kelas D. Alat dan sumber : Active Learning E. Metode : F. Materi : PROSEDUR 1. Perkenalkan topik yang akan dicakup. Jelaskan pada peserta didik bahwa pelajaran menuntut kneatifitas dan penggunaan khayalan visual bisa membantu usaha mereka. 2. Intruksikan pada kelas untuk menutup mata meneka. Penkenalkan latihan nileksasi yang mempenjelas pikinanpikiran sekarang dan pikinan peserta. Gunakan latar musik, lampu yang sunam, dan pernafasan untuk mencapai basil. 3. Lakukan latihan pemanasan untuk membuka mata pikiran. Mintalah peserta didik, dengan matanya yang tentutup, untuk mecoba memvisualisasikan cahaya dan suana sepenti kuntum bunga, kamar tidur meneka, lampu lalu lintas yang benubah, atau rintik hujan. 4. Ketika anggota kelas nileks dan pemanasan, siapkan satu khayalan bagi mereka untuk dibangun. Saran-saran itu mencakup: · Pengalaman masa depan
  • 21. · Setting yang tidak biasa · Problem untuk dipecahkan Rencana kedepan. Misalnya, seorang pengajar membantu peserta didik menyiapkan wawancara pekenjaan. Siswa ditanyai pertanyaan-pentanyaan benikut: · Apa yang kamu pakai? · Jam berapa sekanang? · Nampak sepenti apa kanton mi? · Jenis kursi apa yang kamu duduki? · Dimana pewawancana duduk? · Sepenti apa tampang pewawancana? · Bagaimana kamu rasakan? · Apa yang ditanyakan penginterview kepadamu? Bagaiaman kamu menespon? 5. Ketika khayalan dilukiskan, siapkan janak sunyi neguler sehingga pesenta didik dapat membangun khayalan visual mereka sendini. Susunlah pentanyaan-pertanyaan yang mendorong penggunaan pancaindra, sepenti: · Ia nampak seperti apa? · Siapa yang kamu lihat? · Apa yang sedang mereka lakukan? · Apa yang kamu nasakan? 6. Simpulkan panduan khayalan dan instruksikan anggota kelas untuk mengingat khayalannya. Dengan penlahan akhini latihan. 7. Mintalah peserta didik untuk membentuk keloinpokkelompok kecil dan saling membagi pengalaman khayalannya. Mintalah mereka untuk melukiskan khayalan kepada yang lainnya dengan menggunakan panca indra sebanyak mungkin. Atau minta meneka untuk menulis tentang itu.
  • 22. SATUAN KEGIATAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING A. Topik : APA? LALU APA? SEKARANG APA? B. Tujuan Layanan : siswa mampu untuk merefleksikan pengalaman yang pernah dialaminya C. Sasaran Layanan : Siswa SMU D. Alat dan sumber : Active Learning E. Metode : F. Materi : 1. Pilih pelajaran melalui pengalaman yang sesuai dengan topik kamu. Pengalaman mi bisa meliputi pengalaman benikut mi: · Penmainan atau latihan simulasi · Penjalanan lapangan · Vidio · Penelitian belajan tindakan · Pendebatan · Benmain penan · Latihan khayalan mental 2. Mintalah peserta didik untuk saling membagi apa yang terjadi pada inereka selama pengalaman itu; · Apa yang telah mereka lakukan? · Apa yang telah mereka amati? Berfikin tentang apa? · Apa perasaan yang mereka rasakan selama pengalaman itu? Gunakan diantara pilihan-pilihan yang tertulis dalam “sepuluh metode untuk Benpantisipasi Kapanpun”, 3. Berikutnya mintalah pesenta didik bertanya kepada dirinya sendini, “Kemudian apa?”
  • 23. · Apa keuntungan yang mereka peroleh dan pengalaman? · Apa yang telah meneka pelajani? Pelajani kembali? · Apa iinplikasi dan aktifitas itu? · Bagaimana pengalaman (jika ia merupakan simulasi atau penmainan peran) berhubungan dengan dunia nyata? 4. Terakhir, mintalah peserta didik untuk mempentimbangkan “sekarang apa?” · Bagaimana kamu ingin melakukan sesuatu secara berbeda di masa depan? · Bagaimana kamu mengembangkan belajar yang telah kamu lakukan? · Apa langkah-langkah yang bisa kamu ambil untuk inengaplikasikan apa yang telah kainu pelajari?
  • 24. SATUAN KEGIATAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING A. Topik : MODEL-MODEL PERAN B. Tujuan Layanan : 1. Siswa mampu menstimulasi tentang nilai-nilai dan sikap. 2. Siswa mampu membedakan kepribadian C. Sasaran Layanan : Siswa SMU Kelas D. Alat dan sumber : Active Learning E. Metode : F. Materi : 1. Keloinpokkan pesenta didik ke dalain sub-sub kelompok dan liina atau enam, dan benilah setiap keloinpok satu lemban kertas dan alat tulis. 2. Penintahkan setiap kelompok untuk mengidentifiasi tiga onang yang akan inereka identifikasi sebagai nepnesentasi subyek yang sedang didiskusikan. Dalam musik, misalnya, mereka bisa memilih Elton Jhon, Billy Joel, dan Stevie Wonder. 3. Setelab meneka mengidentifikasi tiga figun yang dikenal dengan baik, minta meneka untuk membuat satu daftar karaktenistik ketiga onang itu yang ineinpunyai kesainaan yang menilai mereka sebagai contoh atau model-model penan bagi subyek yang sedang didiskusikan. Meneka hanus menulis daftannya tentang orang dan kanaktenistik pada kentas atau menempelkan pada dinding. 4. Kumpulkan kembali selunuh kelas dan bandingkan daftandaftar, dengan meminta kepada setiap kelompok untuk menjelaskan mengapa meneka memilih orang itu· 5. Pimpinlah kelas dalain diskusi persepsi yang benagam diantara para pesenta didik.
  • 25. SATUAN KEGIATAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING A. Topik : BERMAIN PERAN YANG TIDAK MENAKUTKAN B. Tujuan Layanan : Siswa mampu untuk mensetting kondisi kelas yang diinginkan. C. Sasaran Layanan : Siswa SMU Kelas D. Alat dan sumber : Active Learning E. Metode : F. Materi : 1. Buatlah satu perinainan peran dimana kamu akan mendemonstrasikan perilaku yang diinginkan, seperti menangani onang yang marah· 2. Informasikan pada kelas bahwa kainu akan memainkan peran utama dalam bermain peran mi. Pekerjaan peserta didik adalah membantu kamu benhubungan dengan situasi. 3. Mintalah relawan peserta didik benmain penan menjadi orang lain dalam situasi itu. (misalnya, orang yang marah)· Berilah peserta didik itu catatan peinbukaan untuk dibaca guna inembantunya atau membawa masuk pada penan. Mulailah benmain peran, tetapi berhentilah pada interval yang sening dan mintalah kelas untuk memberimu feedback dan anah seperti kemajuan skenanio· Jangan ragu untuk menyunuh peserta didik untuk memberikan garis khusus bagi kamu untuk digunakan. Misalnya, pada poin khusus, tanyakan, “Apa yang seharusnya saya katakana benikutnya?” Dengarkan saran-saran dan audiens dan coba pnaktekkan 4. Teruskan bermain peran sampai siswa secara meningkat melatih kamu bagaimana menangani situasi. Hal mi membeni mereka latihan ketnampilan ketika kamu melakukan peran yang sebenarnya untuk mereka.
  • 26. VA RI AS I 1. Menggunakan prosedun yang sama, kamu perintahkan peserta didik melatih peserta berikutnya (sebagai ganti pengajan) 2. Rekain selunuh penmainan penan. Putar ulang dan diskusikan dengan pesenta didik cana-cana lain untuk menespon poin khusus dalam situasi itu·
  • 27. SATUAN KEGIATAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING A. Topik : BERMAIN PERAN LIPAT TIGA ~ B. Tujuan Layanan : C. Sasaran Layanan : Siswa SMU Kelas D. Alat dan sumber : Active Learning E. Metode : F. Materi : PROSEDUR 1. Dengan bantuan peserta didik yang mau, demonstrasikan teknik dasar bermain peran (jika perlu) dengan situasi seperti siswa memprotes nilai kepada pengajar. 2. Buatlah skenario dan deskripsikan hal itu kepada kelas. 3. Mintalah empat pesenta didik dan kelas untuk mengasumsikan peran karakter dalam permainan peran. Tugasilah seseorang untuk tetap seperti karakter standar (misalnya, pengajar) dan instruksikan tiga individu yang ada bahwa mereka akan memainkan peran yang ada (misalnya, peserta didik) atas dasar bergiliran. 4. Mintalah tiga relawan yang bergilir untuk meninggalkan ruangan dan memutuskan susunan yang mana mereka akan berpartisipasi di dalamnya. Ketika siap, relawan pertama memasuki kembali ruangan dan mulai bermain peran dengan relawan standar. 5. Setelah tiga menit, umumkan waktunya dan mintalah relawan kedua untuk masuk ruangan dan mengulangi situasi yang sama. Relawan yang pertama sekarang bisa tinggal di ruangan. Setelah tiga menit dengan relawan kedua, teruskan dengan nelawan ketiga dengan mengulangi skenanio. 6. Pada kesimpulan, mintalah pesenta didik untuk membandingkan dan mengkonotasikan gaya tiga relawan dengan mengidentifikasi teknik
  • 28. mana yang efektif dan tidak wilayah untuk penbaikan. VA RI A SI 1. Sebagai ganti menyelenggarakan diskusi kelas luas, kelompokkan pesenta didik menjadi tiga kelompok. Tugaskan satu dan tiga pemain peran itu pada setiap kelompok. Penintahkan setiap kelompok untuk membenikan kepada orang yang ditugskan kepada mereka feedback suppontif. Gunakan prosedun mi ketika kamu menasa perlu inengurangi potensi yang memalukan dan membandingkan pemain penan secana publik. 2. Untuk kelompok yang lebih besan, keloinpokkan kelas menjadi tiga seksi dan ikuti perpindahan benmain penan lipat tiga dengan nelawan yang bengiliran diantana tiga kelompok. Kelas keinudian dapat berkumpul kembali untuk membandingkan dan mengkonotasikan tiga gaya itu.
  • 29. SATUAN KEGIATAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING A. Topik : PERMAINAN BERGILIR B. Tujuan Layanan : Siswa memiliki kecakapan dalam proses belajar C. Sasaran Layanan : Siswa SMU Kelas D. Alat dan sumber : Active Learning E. Metode : Simulasi F. Materi : 1. Kelompokkan kelas ke dalam kelompok-keloinpok yang terdini tiga pesenta didik yang menyebar di seluruh ruangan dengan sebanyak mungkin ruang diantara kelompok. 2. Perintahkan setiap trio (kelompok yang beranggotakan tiga peserta) untuk membuat tiga skenario kehidupan yang sebenarnya berkaitan dengan topik yang sedang kamu diskusikan. 3. Setelah masing-masing trio menulis tiga skenanionya pada lembaran kertas yang terpisah, satu anggota tim dan setiap kelompok menyampaikan skenario kepada kelompok berikutnya dan ia ada ketika anggota kelompok membaca skenanio untuk mengklanifikasi atau memberikan informasi tambahan kalau perlu. Peserta didik kemudian kembali kepadanya atau kelompok aslinya 4. Atas dasar bergiliran, setiap trio akan mempunyai kesempatan untuk latihan peran utama. (misalnya, orang tua), peran skunder (misalnya, anak), dan pengamat. 5. Setiap ronde sehanusnya tendiri paling tidak 10 menit dan bermain peran, dengan 5 sampai 10 menit feedback dan para pengamat. Kamu akan menentukan lamanya setiap ronde berdasarkan batasan-batasan waktumu, topik, dan tingkat kecakapan peserta didik. 6. Dalam setiap ronde, pengamat seharusnya konsentrasi pada identifikasi apa yang pelaku utama lakukan dengan baik dalam
  • 30. menggunakan konsep dan kecakapan yang dipelajari di kelas dan apa yang dapat dia lakukan untuk pengembangan. 7. Setelah semua tiga ronde selesai, kumpulkan kembali seluruh kelompok untuk diskusi umum dan poin-poin belajan kunci dan nilai aktifitas. VARIASI 1. Kamu dapat menyiapkan skenario sebagai ganti menyuruh setiap kelompok untuk menulisnya. 2. Siapkanlah lembaran feedback pengamat yang mengidentifikasi kecakapan khusus dan teknik yang seharusnya dicari oleh pengamat.
  • 31. SATUAN KEGIATAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING A. Topik : DEMONSTRASI BISU (Silent Demonstration) B. Tujuan Layanan : Siswa mampu dalam untuk berkomunikasi dengan baik C. Sasaran Layanan : Siswa SMU Kelas D. Alat dan sumber : Active Learning E. Metode : Simulasi F. Materi : 1. Tentukan prosedur berbagai langkah yang kamu inginkan untuk dipelajari peserta didik. Prosedur mungkin mencakup sebagian berikut: : · Menggunakan aplikasi computer · Menggunakan perlengkapan lab · Mengoperasikan mesin · Memberikan bantuan pertama · Memecahkan problem matematis · Meneliti materi referensi · Menggambarkan dan ekspresi artistik lain. · Memperbaiki alat-alat · Mengaplikasikan prosedur accouting 2. Perintahkan pesenta didik untuk menyaksikan kamu melaksankan seluruh prosedur. Lakukan saja itu, dengan sedikit atau tanpa penjelasan dan komentar tentang apa dan mengapa kamu sedang inelakukan apa yang kamu lakukan. Benilah meneka pengambil visual gambar besan atau selunub pekerjaan. Jangan mengharap pengulangan. Pada tahap mi, kamu semata-mata sedang meinbangun kesiapan untuk belajar. 3. Bentuklah pasangan. Demonstrasikan bagian pertama prosedur, lagi
  • 32. dengan sedikti atau tanpa penjelasan dan komentar. Penintahkan pasangan itu untuk mendiskusikan satu sama lainnya apa yang mereka amati kamu sedang melakukan. (Dengan membenitahu mereka apa yang kamu lakukan akan mengunangi kesiapsiagaan mental pesenta didik.) carilah nelawan untuk menjelaskan apa yang telah kamu lakukan. Jika pesenta didik mempunyai kesulitan, demonstrasikan lagi. Akuilah observasi yang benar. 4. Surulah pasangan berlatih satu sama lain bagian pertama dan prosedur; Ketika itu dikuasai, inaka mulailah dengan demonstrasi bisu terhadap bagian prosedur berikutnya, yang diikuti oleh latihan berpasangan. 5. Akhirilah dengan menantang peserta didik untuk melakukan seluruh prosedur tanpa bantuan apapun. VARIASI 1. Jika mungkin, berilah peserta didik satu tugas pembukaan untuk mencoba prosedur sebelum demonstrasi apapun. Doronglah dugaan dan keterbukaan membuat kesalahan. Dengan melakukan ini, kamu akan segera menjadikan pesenta didik terlibat secara mental. Kemudian perintahkan mereka menyaksikan apa yang kamu demonstrasikan. 2. Jika sebagian pesenta didik menguasai prosedur lebih cepat dan pada yang lain, maka rekrutlah mereka sebagai “demonstrator bisu”
  • 33. SATUAN KEGIATAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING A. Topik : Saya adalah …………….. B. Tujuan Layanan : 1. siswa mampu mengasumsikan perilaku temannya 2. siswa mampu bersosialisasi dengan lingkungannya C. Sasaran Layanan : Siswa SMU Kelas D. Alat dan sumber : Active Learning E. Metode : simulasi F. Materi : 1. Pilihlah peran yang kamu inginkan para peserta didik untuk melaksanakan: · Berikut ini beberapa contoh: · Saya adalah: bupati pengunjung (ke negara luar) editor sejarawan Ilmuwan pelamar kenja pemilik usaha peneliti jurnalis 2. Siapkan intruksi tertulis yang menjelaskan satu atau beberapa pekerjaan yang ditugaskan pada peran itu. Misalnya, seorang bupati bisa disuruh untuk membawa rancangan undang-undang ke dewan kota. 3. Jadikan peserta didik berpasangan dan berikan tugas kepada setiap pasangan. Berilah mereka waktu yang cukup untuk menyelesaikan tugas-tugas itu. Berilah materi referensi untuk mendukung mereka ketika mereka mencoba melakukan tugas itu. 4. Kumpulkan kembali semua kelas dan diskusikan tugastugas tensebut.
  • 34. VARIASI 1. Ijinkan peserta didik untuk meninggalkan ruangan kelas dan mencari latihan dan pekerja-pekerja yang dapat bertindak sebagai sumber bagi mereka. 2. Perintahkan para peserta didik untuk melakukan tugas itu sendirian, tanpa dukungan patner.