SlideShare a Scribd company logo
1 of 84
PROSES
MANAJEMEN RESIKO
By: AYULITA RAMADHANI SE MSI
FR
Proses Manajemen Risiko
AS/NZS 4360: 1999
Menetapkan konteks
Mengidentifikasi Risiko
Menganalisis Risiko
Mengevaluasi Risiko
Memperlakukan Risiko
Komunikasi
dan
Konsultasi
Memantau
dan
Menelaah
KOMUNIKASI
DAN
KONSULTASI
PERTEMUAN 3
FR
Komunikasi & Konsultasi
• Komunikasi dan konsultasi meliputi dialog dua arah di antara para stakeholder dengan
upaya yang terfokus pada konsultasi agar pihak-pihak yang terkait dapat menjalankan
tanggung jawabnya dengan baik.
• Komunikasi internal dan eksternal yang efektif sangat penting untuk meyakinkan bahwa
penanggungjawab pengimplementasian manajemen risiko dan pihak-pihak lain yang
berkepentingan memahami dasar pengambilan keputusan dan mengapa tindakan-tindakan
tertentu diperlukan.
• Pimpinan dan manajemen puncak memastikan sedikitnya:
- rencana komunikasi dan konsultasi yang sistematis, terukur dan terkendali
- Metode komunikasi dan konsultasi yang tepat bagi masing-masing pemangku
kepentingan
- Proses aktivitas komunikasi dan konsultasi terdokumentasikan sehingga dapat
ditelusuri dan dijadikan rujukan
FR
Komunikasi & Konsultasi
• Langkah-langkah komunikasi dan konsultasi
- Identifikasi serta pahami harapan dan kebutuhan pemangku kepentingan
- Menentukan jenis dan metode komunikasi dan konsultasi
- Menentukan tujuan yang spesifik dalam berkomunikasi dan konsultasi
- Menentukan frekuensi komunikasi dan konsultasi
- Menetapkan pelaksanaan komunikasi dan konsultasi
• Pimpinan dan manajemen puncak sebaiknya memastikan sistem pencatatan dan pelaporan
sedikitnya:
- Mampu mendukung pengambilan keputusan di tingkat pimpinan dan manajemen puncak
serta di setiap pemilik resiko dalam organisasi sesuai hirarki fungsi dan peran masing-
masing
- Dijalankan setiap tahapan proses manajemen resiko mulai dari komunikasi dan
konsultasi dengan pemangku kepentingan terkait penilaian resiko, perlakuan resiko,
sampai dengan tahapan pemantauan dan tujuan
- Menjadi bagian terpadu dari laporan akuntabilitas pimpinan dan manajemen puncak
terutama dalam pertanggungjawaban kinerka dalam mencapai sasaran tragis di tingkat
MENETAPKAN
KONTEKS
PERTEMUAN 3
FR
PENETAPAN KONTEKS
FR
PENETAPAN KONTEKS
Memperole
h
gambaran
menyeluruh
:
 Parameter
dasar
 Ruang
lingkup
 Kerangka
kerja

 Mengidentifikasi lingkungan
penerapan manajemen risiko;
 Mengetahui dan
• menetapkan pihak yang paling
berkepentingan; Menetapkan ruang
lingkup, tujuan, kondisi yang
membatasi dan hasil yang diharapkan;
 Menetapkan kriteria
• untuk menganalisis dan mengevaluasi
risiko
FR
PENETAPAN KONTEKS
KONTEKS
STRATEJIK
KONTEKS
ORGANISASI
KONTEKS
MANAJEMEN
RISIKO
KRITERIA
RISIKO
STRUKTUR
Mendefinisikan
hubungan antara
organisasi
dengan
lingkungan
Mengidentifikasi
stakeholder
organisasi baik
intern maupun
ekstern, tujuan,
dan persepsinya
Memahami
organisasi dan
kemampuannya,
tujuan dan
sasaran yang
ingin dicapai,
dan strategi
yang dijalankan
Manajemen
risiko berjalan
dalam konteks
tujuan, sasaran
dan strategi.
Menetapkan
tujuan, sasaran,
strategi, lingkup
dan parameter
aktivitas proses
manajemen
risiko
Membahas
peran dan
tanggungjawab
bagian-bagian
yang
berpartisipasi
dlm pengelolaan
risiko
Memutuskan
kriteria sebagai
dasar evaluasi
risiko,
berkenaan dgn
akseptabilitas
dan penanganan
risiko
Membagi
aktivitas menjadi
beberapa unsur
sebagai
kerangka kerja
yang logis bagi
identifikasi dan
analisis yang
menjamin risiko-
risiko yang
signifikan tidak
terabaikan
Kriteria risiko
dipengaruhi oleh
persepsi intern
dan ekstern
serta ketentuan
hukum yang
berlaku
02
03
04
01
05
Konteks Strategis
Konteks Organisasi
Konteks Kegiatan Manajemen Risiko
Kriteria Manajemen Risiko
Struktur Kebijakan
Konteks Strategis
Mendefinisikan hubungan antara organisasi dan
lingkungan sekitarnya, mengidentifikasi kelebihan,
kekurangan, kesempatan dan rintangan
Mengidentifikasi faktor pendukung internal dan
eksternal
Tahap ini berfokus pada lingkungan dimana organisasi itu
berada
Ada hubungan yang erat antara misi/tujuan organisasi
dengan pengelolaan risiko yang akan dilakukan.
Konteks Organisasi
 Manajemen risiko sebagai tujuan tahap awal
terciptanya “continuous improvement”
 Kegagalan pencapaian tujuan organisasi bisa dilihat
sebagai salah satu risiko yang harus dikelola.
 Kejelasan kebijakan dan pengertian tujuan organisasi
akan sangat membantu dalam menentukan kriteria
penilaian terhadap risiko yang ada, apakah dapat
diterima/tidak, demikian juga dengan penentuan
pilihan-pilihan pengendaliannya
Penting untuk memahami alasan-alasan berikut :
Konteks Manajemen Risiko
identifikasi tujuan dari proyek yang akan
dilakukan (sejalan dengan manajemen
perusahaan)
Penentuan waktu dan tempat pelaksanaan
proyek.
identifikasi studi yang diperlukan lengkap dengan
ruang lingkupnya, prasyarat, dan objektifitasnya.
Menentukan cakupan dan ruang lingkup dari
aktifitas manajemen risiko. Kegiatan yang harus
dilakukan adalah sebagai berikut :
• (i). Penentuan wilayah tanggung jawab setiap unit (siapa
yang berwenang)
• (ii) Hubungan antara proyek yang satu dengan yang lainnya
dalam organisasi tersebut (koordinasinya).
Aplikasi proses manajemen risiko, meliputi :
Pengembangan Kriteria Evaluasi Risiko
Tentukan kriteria yang didasari oleh kesesuaian dengan kegiatan teknis
operasional, dana, hukum, sosial, kemanusiaan atau kriteria lainnya.
Tergantung dari kebijakan internal, tujuan dan kebijakan
perusahaan.
Kriteria dipengaruhi oleh persepsi internal dan eksternal,
serta ketentuan hukum. Sangat penting untuk menyesuaikan
kriteria tersebut dengan lingkungan yang ada.
Kriteria risiko harus dibuat sesuai dengan jenis risiko
yang ada dan level risikonya.
Struktur Kebijakan
Termasuk didalamnya yaitu memisahkan
aktivitas atau proyek kedalam elemen-
elemen.
Elemen-elemen tersebut adalah suatu
kerangka logis untuk identifikasi dan
analisis agar dapat tersusun urutan risiko
yang benar.
Struktur yang dipilih tergantung dari
risiko dan ruang lingkup kegiatan.
IDENTIFIKASI
RESIKO
PERTEMUAN 4
FR
FR
IDENTIFIKASI RISIKO
TINJAUAN UMUM
APA YANG DAPAT
TERJADI
MENGAPA DAN
BAGAIMANA
TERJADI
PERANGKAT DAN
TEKNIK
Langkah ini sangat
kritikal, karena risiko
potensial jika tidak
teridentifikasi pada
tahap ini tidak akan
dianalisis lebih lanjut
Langkah ini
mengharuskan
identifikasi semua
risiko yang muncul
dari seluruh aspek
lingkungan baik
intern maupun
ekstern
Dimaksudkan untuk
menghasilkan daftar
komprehensif
peristiwa yang dapat
mempengaruhi setiap
unsur struktur
aktivitas yang telah
ditetapkan
Daftar tersebut akan
dipertimbangkan
secara lebih rinci
dalam identifikasi apa
yang dapat terjadi
Setelah daftar
peristiwa tersusun,
selanjutnya perlu
dipertimbangkan
sebab-sebab dan
skenario bagaimana
peristiwa itu terjadi
Yang terpenting
dalam langkah ini
adalah tidak ada
sebab signifikan yang
terlewatkan.
Pendekatan untuk
identifikasi risiko
termasuk tetapi tidak
terbatas: daftar
simak, lost event
database, bagan
arus, brainstorming,
analisis sistem,
analisis skenario,
dsb.
FR
Identifikasi risiko
• Menentukan risiko-risiko yang mempengaruhi proyek dan mendokumentasikan
karakteristiknya.
• Peserta yang terlibat: manajer proyek, anggota tim proyek, anggota manajemen
risiko, ahli teknis diluar tim proyek, customer, end user, dan ahli manajemen
risiko
• Merupakan proses iteratif karena risiko-risiko baru mungkin diketahui sebagai
kemajuan proyek melalui siklus hidupnya.
FR
Identifikasi Risiko
Input Teknik Output
Faktor lingkungan
Aset proses
organisasi
Pernyataan ruang
lingkup proyek
Rencana
manajemen proyek
Rencana
manajemen risiko
Documentation review
Brainstorming
Delpi
Wawancara
Identifikasi akar
permasalahan
SWOT
Analisis Checklist
Teknik diagram (cause
effect, flow chart)
Daftar risiko
-Daftar risiko
teridentifikasi
-Daftar respon potensial
-Risiko akar penyebab
-Kategori risiko yang up
date.
FR
Konsep Identifikasi Risiko
FR
LANGKAH-LANGKAH IDENTIFIKASI RISIKO
• Mengumpulkan informasi tentang perusahaan/entitas
• Mengenali indikator risiko
• Membuat daftar risiko pendahuluan
• Menentukan sumber risiko
• Mengurai skenario peristiwa risiko
• Mendokumentasikan risiko
FR
MENGUMPULKAN INFORMASI
• Kunci keberhasilan (9 elemen):
lingkungan, informasi, pemilik, pemasok,
pesaing, pelanggan, proses operasi,
manajemen, nilai
• Kinerja perusahaan
FR
FR
FR
MENGUMPULKAN INFORMASI
Metode :
• Brainstorming
• Kuesioner
• Reviu flowcharting atau desain sistem
• Data base perusahaan
• SWOT analisis
• Kajian spesialis
• Best practices
• Survey
• Control Risk Self Assessment (CRSA)
• dsb
FR
INDIKATOR RISIKO
• Masalah
• Perubahan
• Tingkat Kerumitan
• Pendapat Pakar
FR
MEMBUAT DAFTAR RISIKO PENDAHULUAN
• Suatu daftar risiko yang mungkin terjadi, termasuk risiko yang dikembangkan secara
intuitif dan berkonsekuensi rendah
FR
HAL-HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN
• Risiko yang diidentifikasi adalah risiko absolut atau risiko inheren
• Identifikasi risiko harus dilakukan dengan cermat
• Gunakan pertanyaan-pertanyaan kritis untuk menggali risiko
• Proses yang sangat subyektif, dipengaruhi oleh keyakinan, pelatihan dan
pengalaman individu
FR
FR
FR
ANALISIS RESIKO
PERTEMUAN 4
FR
FR
Tujuan, Konsekuensi dan Kemungkinan Terjadi
1. Tujuan Analisis Risiko
Untuk mengetahui profil dan peta dari risiko-risiko yang ada.
2. Konsekuensi
Merupakan Dampak negative yang ditimbulkan oleh suatu risiko.
3. Kemungkinan Terjadi
Merupakan kemungkinan risiko untuk muncul ke permukaan (terjadi)
dan berdampak pada organisasi.
FR
FR
FR
FR
FR
FR
KRITERIA RISIKO
FR
ANALISIS RISIKO
TINJAUAN UMUM
TENTUKAN
PENGENDALIAN
YANG ADA
KONSEKUENSI
DAN LIKELIHOOD
JENIS-JENIS
ANALISIS RISIKO
Tujuannya untuk
memisahkan risiko
kecil yang dapat
diterima dan risiko
besar yang perlu
penanganan
Analisis risiko
mencakup
pertimbangan
mengenai sumber
risiko, konsekuensi
dan likelihood
timbulnya
konsekuensi
Mengidentifikasi
pengelolaan, sistem
teknik dan prosedur
untuk
mengendalikan
risiko dan menaksir
kekuatan dan
kelemahannya
Besaran
konsekuensi suatu
peristiwa, jika harus
terjadi dan likelihood
peristiwa tersebut
beserta konsekuensi
terkait, ditaksir
dalam konteks
pengendalian yang
ada
Analisis risiko bisa
kualitatif, semi
kuantitatif atau
kombinasi di
antaranya,
tergantung pada
keadaan
Analisis kualitatif
biasanya
digunakan pada
tahap awal guna
mendapatkan
indikasi umum
mengenai level
risiko
FR
SUMBER DATA
Sumber data atau informasi yang digunakan untuk menilai
konsekuensi dan frekuensi atas resiko dapat berasal dari:
• Data kejadian masa lalu yang relevan dan reliable
• Pembandingan (Benchmarkig)
• Pendapat ahli
• Estimasi subjektif (FGD)
FR
TAHAP-TAHAP ANALISIS RESIKO
1. Menilai sistem pengendalian yang ada
2. Menyusun kriteria untuk masing-masing resiko
3. Membandingkan, estimasi ke depan atas konsekuensi
terhadap kriteria dalam memperoleh level konsekuensi
4. Membandingkan, , estimasi ke depan atas kemungkinan
terhadap kriteria dalam memperoleh level konsekuensi
5. Menilai level resiko, fungsi dari konsekuensi dan
kemungkinan terjadinya, untuk memperoleh level resiko
FR
ANALISIS KUALITATIF
• Digunakan pada aktivitas penyaringan awal untuk
mengidentifikasi risiko yang perlu analisis lebih
rinci
• Digunakan ketika data numerik tidak memadai
bagi suatu analisis kuantitatif
UKURAN KONSEKUENSI KUALITATIF
Level Penjelasan Penjelasan Rinci
1 Tidak signifikan Tanpa cidera fisik, kerugian finansial kecil
2 Rendah Penanganan dengan pertolongan pertama,
pengobatan di tempat kejadian, kerugian
finansial sedang
3 Sedang Diperlukan penanganan medis, pengobatan di
tempat kejadian oleh pihak ketiga, kerugian
finansial cukup besar
4 Besar Cidera fisik cukup parah, kemampuan produksi
hilang, pengobatan di tempat lain, kerugian
finansial besar
5 Sangat besar Kematian, penanganan korban di tempat
khusus, kerugian finansial sangat besar
UKURAN LIKELIHOOD KUALITATIF
Level Penjelasan Penjelasan Rinci
A Hampir pasti Terjadi pada banyak keadaan (harian)
B Kemungkinan
besar
Mungkin dapat terjadi pada banyak keadaan
(bulanan)
C Kemungkinan
sedang
Dapat terjadi pada beberapa waktu (sekali dalam
setahun)
D Kemungkinan
kecil
Mungkin dapat terjadi pada beberapa waktu (sekali
dalam 5 tahun)
E Jarang Terjadi hanya pada kondisi luar biasa (sekali dalam
10 tahun)
MATRIKS UKURAN KUALITATIF
Likelihood
1 2 3 4 5
A T T E E E
B S T T E E
C R S T E E
D R R S T E
E R R S T T
Konsekuensi
FR
E
MATRIKS UKURAN KUALITATIF
E
E
E E
E E
E
T
T
T
T
T
S
T
T
S
S
R
R
R
R
R
S
T
Likelihood
Konsekuensi
FR
• Digunakan untuk analisis risiko finansial
• Mulai digunakan untuk analisis risiko operasional dengan syarat sudah didukung
dengan data base yang cukup
Contoh:
• Probabilitas
• Frekuensi Distribusi
• Analisis Varian
• Value at Risk
• Simulasi Monte Carlo
ANALISIS KUANTITATIF
MATRIKS UKURAN KUANTITATIF
Tingkat
Konsekuen
si
1
Tidak
signifikan
2
Kecil
3
Sedang
4
Besar
5
Sangat
besar
Dampak
Tujuan
Berdampak
kecil pada
KPI Unit
Berdampak
besar pada
KPI Unit,
tidak
berdampak
pada tujuan
korporat
Berdampak
pada CSF
Unit,
dampak
kecil pada
tujuan
korporat
Dampak
sedang
pada tujuan
korporat,
tidak
berdampak
pada tujuan
kritikal
Berdampak
pada tujuan
kritikal
korporat
Dampak
Finansial
Kurang dari
50 juta
50 juta
sampai 100
juta
100 juta
sampai 500
juta
500 juta
sampai 1
milyar
Lebih dari 1
milyar
FR
Analisis Profil dan Peta Risiko
EVALUASI RESIKO
PERTEMUAN 5
FR
FR
PERTIMBANGAN DALAM EVALUASI RISIKO
FR
PRIORITAS RISIKO
FR
TUJUAN EVALUASI RISIKO
• Mengetahui tingkatan prioritas dari tertinggi sampai terendah
• Menentukan resiko mana yang ditindaklanjuti dengan penanganan dan resiko mana
yang hanya perlu ditinjau
KATEGORI RESIKO
• Resiko FRAUD
• Resiko Strategis
• Resiko Operasional
• Resiko Kepatuhan
• Resiko Financial
FR
EVALUASI RISIKO
BANDINGKAN
DENGAN KRITERIA
SUSUN PRIORITAS
RISIKO
Dalam evaluasi risiko,
level risiko dan kriteria
risiko
diperbandingkan
dengan menggunakan
basis yang sama
Hasil evaluasi risiko
adalah daftar risiko
terprioritas untuk
tindakan lebih lanjut
Tujuan organisasi
dan terbukanya
peluang yang dapat
diperoleh dengan
mengambil risiko
juga harus
dipertimbangkan
FR
Evaluasi Risiko
Setelah Evaluasi?
• Membuat profil risiko atau peta risiko
• Membuat daftar prioritas risiko
• Mengkomunikasikan daftar prioritas kepada manajemen
FR
PETA RISIKO (RISK MAP)
.
2.2
Produk
2.3
Integritas
1.2
Konsumen
1.1
Pesaing
2.1
SDM
2.13
Akses
2.9
Koordinasi
1.3
Regulasi
2.12
Legalitas
2.11
Likui (2)
2.5
Pengawasan
2.15
Pemis. Unit
1.4
Teknologi
2.14
Aks&Integ
2.10
Likui (1)
2.6
Kemitraan
2.7
Kecurangan
1.5
Politik
2.8
Independ
LIKELIHOOD
2.4
Infrastruk
3
2
1
1
0 2 3
FR
PENAKSIRAN RISIKO
Aktivitas penaksiran risiko meliputi:
– Identifikasi risiko
– Pengukuran risiko
– Prioritisasi risiko
FR
Visi, Misi,
Sasaran
Stratejik
PENAKSIRAN RISIKO
Konteks Tujuan
Entitas
Proses
Penaksiran Risiko
Sasaran
Kinerja,
Control
Objective
RISIKO BISNIS
Risiko Lingkungan
Risiko Proses
Risiko Informasi untuk
Pengambilan Keputusan
RISIKO SPESIFIK PROSES
Risiko Inheren
Risiko Pengendalian
Risiko Residual
Level
FR
FAKTOR-FAKTOR RISIKO
• Adalah pengganti yang dapat diamati dan diukur untuk
secara langsung mengukur risiko atau kelas risiko-risiko
tertentu
• Faktor risiko merupakan cara menggabungkan pemikiran
kita tentang risiko, konsekuensi, dan teknik-teknik
manajemen risiko sekaligus menjadi peristiwa-peristiwa
atau atribut-atribut konseptual yang dapat diamati untuk
memungkinkan risiko lebih mudah diukur
FR
JENIS-JENIS FAKTOR RISIKO
Terdapat tiga jenis faktor risiko yang biasa digunakan:
• Faktor risiko subyektif: Kesimpulan tentang risiko
diambil dari pengalaman dan pertimbangan (judgment).
Contoh: Integritas manajemen, kompleksitas kegiatan
operasi, tekanan untuk mencapai sasaran
• Faktor risiko obyektif atau historis: Data obyektif dan
dapat diukur, baik saat ini ataupun masa lalu. Contoh:
nilai rupiah yang terekspose risiko (obyektif), tingkat
perputaran (historis)
• Faktor risiko kalkulasian: Faktor risiko yang dihitung dari
dua bit data berbeda. Contoh waktu sejak audit terakhir,
jarak dari kantor pusat
FR
BIAS FAKTOR RISIKO SUBYEKTIF
Cara menghilangkan bias dari faktor-faktor risiko subyektif:
• Intuisi: para analis/auditor/teknisi berpengalaman dapat
menggunakan intuisi untuk sampai pada estimasi yang
masuk akal tentang risiko yang tidak dapat diukur secara
akurat dengan menggunakan kelima panca indera
• Proses kolaboratif: Teknik Delphi dan alat bantu
keputusan kelompok lainnya sangat berguna untuk
mengumpulkan pengalaman dan intuisi dari para pakar.
Konsensus dibangun berdasarkan suatu penaksiran
berlandaskan pada kepakaran sekelompok ahli
CONTOH FAKTOR RISIKO
Delapan faktor risiko dalam penaksiran risiko sistem informasi:
1. Sifat aktivitas (Character of Activity): Kritikalitas aktivitas dan bagian
organisasi yang menjalankan aktivitas. Aktivitas atau proyek yang
jarang dan tidak lazim besar kemungkinan mengakibatkan kekeliruan
atau inefisiensi dan menjadi pertimbangan audit yang penting
2. Aransemen normalisasi (Fallback Arrangements): Faktor ini terkait
dengan tindakan yang dirancang untuk meneruskan kegiatan operasi
jika sistem yang baru mengalami masalah. Faktor-faktor yang harus
dipertimbangkan meliputi: Business Continuity Plans, Disaster
Recovery Plans, Manual Procedures, dan Sistem Lama
3. Sensitivitas Fungsi bagi Manajemen Eksekutif: Faktor ini terkait
dengan seberapa penting suatu fungsi di mata manajemen eksekutif
4. Materialitas: Konsep tentang kepentingan suatu item informasi dilihat
dari dampak atau pengaruhnya pada keberfungsian organisasi.
CONTOH FAKTOR RISIKO
Delapan faktor risiko dalam penaksiran risiko sistem informasi:
5. Derajat perubahan sistem atau proses: Lingkungan yang dinamis
dalam perubahan sistem atau proses akan meningkatkan probabilitas
kekeliruan dan akhirnya meningkatkan kepentingan audit
6. Kompleksitas: Faktor risiko ini mencerminkan potensi kekeliruan atau
salah saji tak terdeteksi karena lingkungan yang complicated
7. Manajemen proyek: Pertimbangan harus diberikan kepada hal-hal
berikut: dikembangkan sendiri atau pihak ketiga, struktur proyek,
keterampilan personil; dan jangka waktu proyek
8. Periode sejak review terakhir: Semakin panjang jangka waktu sejak
review terakhir dilakukan, nilai dari suatu review baru akan semakin
meningkat.
FR
MENIMBANG FAKTOR RISIKO
Pilih faktor-faktor
risiko yang cocok
dengan kegiatan
operasi
Pilih skala untuk
merepresentasikan
kekuatan/
kelemahan
Evaluasi setiap
komponen dan
tentukan skor dari
skala yang dipilih
1 2 3
Kembangkan bobot
untuk setiap faktor
risiko berdasarkan
dampaknya
4
Kalikan skor faktor
risiko (#3) dengan
bobotnya (#4)
Jumlahkan skor (#5)
setiap komponen
untuk mendapatkan
risiko total
5
6
PEMBOBOTAN FAKTOR RISIKO
Faktor Risiko Nilai Deskriptif 1 (Rendah), 5 (Tinggi) Bobot Signifikansi 1
(Rendah), 10 (Tinggi)
Nilai
Skor
Sifat aktivitas Pertimbangkan:
• Aktivitas inti = 4 sampai 5
• Unit bisnis = 2 sampai 3
• Sistem setempat = 1
8
Aransemen
normalisasi
Pertimbangkan:
• Business Continuity Plans
• Disaster Recovery Plans
• Manual Procedures
• Old System
5
Sensitivitas Pertimbangkan:
• Kepentingan besar = 4 sampai 5
• Kepentingan moderat = 2 sampai 3
• Kepentingan kecil = 1
6
Materialitas Signifikansi pengeluaran atau pendapatan atau
sumberdaya yang digunakan
• Anggaran proyek > 5 Milyar = 4 sampai 5
• Anggaran 1 sampai 5 Milyar = 2 sampai 3
• Anggaran < 1 Milyar = 1
5
PEMBOBOTAN FAKTOR RISIKO
Faktor Risiko Nilai Deskriptif 1 (Rendah), 5 (Tinggi) Bobot Signifikansi 1
(Rendah), 10
(Tinggi)
Nilai
Skor
Derajat
perubahan
sistem atau
proses
Pertimbangkan tingkat rekayasa:
• Rancang bangun besar = 4 sampai 5
• Rancang bangun moderat = 2 sampai 3
• Rancang bangun kecil = 1
8
Kompleksitas Pertimbangkan:
• Volume transaksi
• Jumlah pengguna
• Tersentralisasi atau desentralisasi
• Interface sangat kompleks = 4 sampai 5
7
Manajemen
proyek
Pertimbangkan:
• Pengembang sendiri atau pihak ketiga
• Struktur proyek
• Keterampilan personil
• Jangka waktu proyek
7
Periode sejak
review
terakhir
Peringkat 5 mengindikasikan suatu periode 5
tahun atau lebih sejak review terakhir
1
Mulai
TEKNIK DELPHI
1. Gunakan sebuah panel terdiri dari para pakar dalam hal yang dibahas
3. Setiap pakar
mengukur dan
merangking daftar
risiko
Daftar
Risiko
2. Distribusikan daftar
risiko yang akan ditaksir
4. Daftar dikembalikan
kepada koordinator
5. Koordinator mengkompilasi
daftar gabungan
6. Koordinator memberikan satu copy
daftar gabungan dan daftar individual
kembali kepada masing-masing pakar
7. Masing-masing
pakar membandingkan
daftar mereka dengan
daftar gabungan
8. Ulangi Langkah #3 – 7 hingga dicapai konsensus
PENANGANAN RESIKO
PERTEMUAN 6
FR
PERLAKUAN RISIKO
FR
OPSI PERLAKUAN RISIKO
FR
Apakah semua RISIKO harus ditangani?
FR
RISIKO RISIDUAL
FR
PENANGANAN RISIKO
IDENTIFIKASI OPSI
PENANGANAN
MENAKSIR OPSI
PENANGANAN
MENYIAPKAN
RENCANA
PENANGANAN
MENERAPKAN
RENCANA
PENANGANAN
Menghindari risiko:
memutuskan untuk
tidak melanjutkan
aktivitas yang akan
mendatangkan risiko
Memindahkan risiko:
melibatkan pihak
lain menanggung
atau membagi
sebagian risiko
Untuk menilai
tingkat mitigasi yang
diperoleh, dan
manfaat tambahan
atau peluang yang
tercipta dengan
memperhatikan
kriteria awal
Opsi yang dipilih
bisa individual atau
gabungan beberapa
opsi, yang penting
pertimbangkan
keseimbangan
antara manfaat
dengan biaya
Rencana
penanganan risiko
mendokumentasikan
bagaimana opasi
yang dipilih akan
diimplementasikan
Rencana
penanganan risiko
mengidentifikasi
penanggungjawab,
jadwal, outcome
yang diharapkan,
anggaran, ukuran
kinerja dan proses
penelaahan yang
dilakukan
Tanggungjawab
atas penanganan
risiko dibebankan
kepada pihak yang
paling dapat
mengendalikan
risiko
Jika setelah
penanganan masih
terdapat risiko
residual, keputusan
harus diambil
apakan akan
menahan risiko,
atau mengulangi
proses penanganan
Mengurangi
likelihood
Mengurangi
konsekuensi
FR
PENANGANAN RISIKO
Risiko terevaluasi dan terangking
Risiko dapat
diterima?
Kurangi
Likelihood
Kurangi
Konsekuensi
Pindahkan Hindari
Pertimbangkan kelayakan biaya manfaat
Rekomendasikan strategi penanganan
Risiko terevaluasi dan terangking
Pilih strategi penanganan
Siapkan rencana penanganan
Kurangi
Likelihood
Kurangi
Konsekuensi
Pindahkan Hindari
Risiko dapat
diterima?
Diterima
Tahan
Pantau
dan
Telaah
Komunikasikan
dan
Konsultasikan
Ya
Ya
Tidak
Tidak
Menerapkan opsi
penanganan
Menyiapkan rencana
penanganan
Menaksir opsi
penanganan
Mengidentifikasi opsi
penanganan
MONITORING &
REVIEW
PERTEMUAN 7
FR
• Pemantauan (monitoring) merupakan pengamatan terus menerus terhadap
kinerja yang sebenarnya dibandingkan dengan kinerja yang diharapkan
• Peninjauan (reviu) merupakan pemeriksaan periodik terhadap kondisi terkini dan
biasanya terfokus pada hal tertentu.
• Implementasi Risk Action Plan memerlukan monitoring dan review atas kemajuannya secara
teratur.
• Dalam proses monitoring dan review mungkin teridentifikasi risiko baru yang perlu segera
ditindaklanjuti, dan apakah suatu risiko harus dikeluarkan dari Register Risiko.
Monitoring dan Review
FR
Monitoring dan Review
• Monitoring & Review dilakukan dalam bentuk pengkajian ulang terhadap
penerapan manajemen risiko.
• Kaji ulang untuk:
Metode, asumsi, dan variabel yg digunakan untuk mengukur risiko
Hasil pengukuran risiko yg menggunakan simulasi/proyeksi dg hasil aktual
Kesamaan bahasa antar pengambil risiko dalam hal memahami, mengidentifikasi, dan
mengukur risiko.
FR
J ENIS PEMANTAUAN
 Pemantauan secara terus menerus (continuous monitoring)
 Pemantauan secara berkala (separate monitoring)
 Reviu Unit Pemilik Risiko
 Audit
Monitoring dan Review resiko ditujukan untuk terutama mendeteksi dan
mengantisipasi adanya perubahan dalam hal:
• Konteks organisasi
• Profil resiko
• Level setiap resiko
• Efektifitas mitigasi resiko
FR
METODOLOGI
FR
43
SEKIAN DAN TERIMA KASIH

More Related Content

What's hot

Mengelola Informasi Pemasaran - Bab 4 Prinsip-prinsip Pemasaran Kotler Armstrong
Mengelola Informasi Pemasaran - Bab 4 Prinsip-prinsip Pemasaran Kotler ArmstrongMengelola Informasi Pemasaran - Bab 4 Prinsip-prinsip Pemasaran Kotler Armstrong
Mengelola Informasi Pemasaran - Bab 4 Prinsip-prinsip Pemasaran Kotler ArmstrongMirza Syah
 
Sim keamanan sistem informasi
Sim keamanan sistem informasiSim keamanan sistem informasi
Sim keamanan sistem informasiSelfia Dewi
 
Segmentasi Targetting Positioning Marketing
Segmentasi Targetting Positioning MarketingSegmentasi Targetting Positioning Marketing
Segmentasi Targetting Positioning MarketingMochamad Sirodjudin
 
EKMA 4478 - Analisis Kasus Bisnis Modul 9 : Analisis Kasus
EKMA 4478 - Analisis Kasus Bisnis Modul 9 : Analisis KasusEKMA 4478 - Analisis Kasus Bisnis Modul 9 : Analisis Kasus
EKMA 4478 - Analisis Kasus Bisnis Modul 9 : Analisis KasusAncilla Kustedjo
 
PPT strategi dan analisis msdm Bahasa
PPT strategi dan analisis msdm BahasaPPT strategi dan analisis msdm Bahasa
PPT strategi dan analisis msdm BahasaYesica Adicondro
 
Sensitivitas vs Analisis Skenario_ Materi Training Stress Testing
Sensitivitas vs Analisis Skenario_ Materi Training Stress TestingSensitivitas vs Analisis Skenario_ Materi Training Stress Testing
Sensitivitas vs Analisis Skenario_ Materi Training Stress TestingKanaidi ken
 
PPT ERM Identifikasi Resiko
PPT ERM Identifikasi ResikoPPT ERM Identifikasi Resiko
PPT ERM Identifikasi Resikosssf
 
Manajemen Risiko Berbasis Standar di Lembaga Informasi: Pengenalan SNI ISO 31...
Manajemen Risiko Berbasis Standar di Lembaga Informasi: Pengenalan SNI ISO 31...Manajemen Risiko Berbasis Standar di Lembaga Informasi: Pengenalan SNI ISO 31...
Manajemen Risiko Berbasis Standar di Lembaga Informasi: Pengenalan SNI ISO 31...Muhammad Bahrudin
 
Teknik pengumpulan data penelitian kualitatif
Teknik pengumpulan data penelitian kualitatifTeknik pengumpulan data penelitian kualitatif
Teknik pengumpulan data penelitian kualitatifAun Falestien Faletehan
 
Mitigasi Risiko Fraud _Training FRAUD RISK ASSESSMENT
Mitigasi Risiko Fraud _Training FRAUD RISK ASSESSMENTMitigasi Risiko Fraud _Training FRAUD RISK ASSESSMENT
Mitigasi Risiko Fraud _Training FRAUD RISK ASSESSMENTKanaidi ken
 
Ppt ttm3 kelompok 2 materi tqm
Ppt ttm3 kelompok 2 materi tqmPpt ttm3 kelompok 2 materi tqm
Ppt ttm3 kelompok 2 materi tqmRizky Akbar
 
Mengelola Etika dan Tanggung Jawab Sosial
Mengelola Etika dan Tanggung Jawab SosialMengelola Etika dan Tanggung Jawab Sosial
Mengelola Etika dan Tanggung Jawab SosialNinnasi Muttaqiin
 
Pendekatan sistem
Pendekatan sistemPendekatan sistem
Pendekatan sistemRifai Aulia
 
Pembahasan Tugas MSDM Strategik
Pembahasan Tugas MSDM StrategikPembahasan Tugas MSDM Strategik
Pembahasan Tugas MSDM StrategikFiki Ramdan
 

What's hot (20)

Mengelola Informasi Pemasaran - Bab 4 Prinsip-prinsip Pemasaran Kotler Armstrong
Mengelola Informasi Pemasaran - Bab 4 Prinsip-prinsip Pemasaran Kotler ArmstrongMengelola Informasi Pemasaran - Bab 4 Prinsip-prinsip Pemasaran Kotler Armstrong
Mengelola Informasi Pemasaran - Bab 4 Prinsip-prinsip Pemasaran Kotler Armstrong
 
Sim keamanan sistem informasi
Sim keamanan sistem informasiSim keamanan sistem informasi
Sim keamanan sistem informasi
 
Segmentasi Targetting Positioning Marketing
Segmentasi Targetting Positioning MarketingSegmentasi Targetting Positioning Marketing
Segmentasi Targetting Positioning Marketing
 
Manajemen stratejik 1
Manajemen stratejik  1Manajemen stratejik  1
Manajemen stratejik 1
 
EKMA 4478 - Analisis Kasus Bisnis Modul 9 : Analisis Kasus
EKMA 4478 - Analisis Kasus Bisnis Modul 9 : Analisis KasusEKMA 4478 - Analisis Kasus Bisnis Modul 9 : Analisis Kasus
EKMA 4478 - Analisis Kasus Bisnis Modul 9 : Analisis Kasus
 
PPT strategi dan analisis msdm Bahasa
PPT strategi dan analisis msdm BahasaPPT strategi dan analisis msdm Bahasa
PPT strategi dan analisis msdm Bahasa
 
Sensitivitas vs Analisis Skenario_ Materi Training Stress Testing
Sensitivitas vs Analisis Skenario_ Materi Training Stress TestingSensitivitas vs Analisis Skenario_ Materi Training Stress Testing
Sensitivitas vs Analisis Skenario_ Materi Training Stress Testing
 
PPT ERM Identifikasi Resiko
PPT ERM Identifikasi ResikoPPT ERM Identifikasi Resiko
PPT ERM Identifikasi Resiko
 
Manajemen Risiko Berbasis Standar di Lembaga Informasi: Pengenalan SNI ISO 31...
Manajemen Risiko Berbasis Standar di Lembaga Informasi: Pengenalan SNI ISO 31...Manajemen Risiko Berbasis Standar di Lembaga Informasi: Pengenalan SNI ISO 31...
Manajemen Risiko Berbasis Standar di Lembaga Informasi: Pengenalan SNI ISO 31...
 
Modul minggu 3
Modul minggu 3Modul minggu 3
Modul minggu 3
 
Teknik pengumpulan data penelitian kualitatif
Teknik pengumpulan data penelitian kualitatifTeknik pengumpulan data penelitian kualitatif
Teknik pengumpulan data penelitian kualitatif
 
Mitigasi Risiko Fraud _Training FRAUD RISK ASSESSMENT
Mitigasi Risiko Fraud _Training FRAUD RISK ASSESSMENTMitigasi Risiko Fraud _Training FRAUD RISK ASSESSMENT
Mitigasi Risiko Fraud _Training FRAUD RISK ASSESSMENT
 
Peramalan ARIMA
Peramalan ARIMAPeramalan ARIMA
Peramalan ARIMA
 
Ppt ttm3 kelompok 2 materi tqm
Ppt ttm3 kelompok 2 materi tqmPpt ttm3 kelompok 2 materi tqm
Ppt ttm3 kelompok 2 materi tqm
 
Mengelola Etika dan Tanggung Jawab Sosial
Mengelola Etika dan Tanggung Jawab SosialMengelola Etika dan Tanggung Jawab Sosial
Mengelola Etika dan Tanggung Jawab Sosial
 
Resiko dan ketidak pastian
Resiko dan ketidak pastianResiko dan ketidak pastian
Resiko dan ketidak pastian
 
manajemen risiko operasional
manajemen risiko operasionalmanajemen risiko operasional
manajemen risiko operasional
 
Pendekatan sistem
Pendekatan sistemPendekatan sistem
Pendekatan sistem
 
Pembahasan Tugas MSDM Strategik
Pembahasan Tugas MSDM StrategikPembahasan Tugas MSDM Strategik
Pembahasan Tugas MSDM Strategik
 
Manajemen Strategi
Manajemen StrategiManajemen Strategi
Manajemen Strategi
 

Similar to Manajemen Risiko Proyek

3._Proses_Manajemen_risiko_Arjaty_Daud_2023[1].pdf
3._Proses_Manajemen_risiko_Arjaty_Daud_2023[1].pdf3._Proses_Manajemen_risiko_Arjaty_Daud_2023[1].pdf
3._Proses_Manajemen_risiko_Arjaty_Daud_2023[1].pdfssuser653061
 
02 enterprise risk management coso framework telkom 2011
02 enterprise risk management   coso framework telkom 201102 enterprise risk management   coso framework telkom 2011
02 enterprise risk management coso framework telkom 2011wisnu wardhana, i nyoman
 
Risk Management Process: Pemetaan, Penilaian (Risk Assessment) & Evaluasi Ris...
Risk Management Process: Pemetaan, Penilaian (Risk Assessment) & Evaluasi Ris...Risk Management Process: Pemetaan, Penilaian (Risk Assessment) & Evaluasi Ris...
Risk Management Process: Pemetaan, Penilaian (Risk Assessment) & Evaluasi Ris...Kanaidi ken
 
Manajemen Risiko - Context Settings
Manajemen Risiko - Context SettingsManajemen Risiko - Context Settings
Manajemen Risiko - Context SettingsDeady Rizky Yunanto
 
Process "Pemetaan Risiko & Risk Assessment" (Based-on ISO 31090-2018)
Process "Pemetaan Risiko  & Risk Assessment" (Based-on ISO 31090-2018)Process "Pemetaan Risiko  & Risk Assessment" (Based-on ISO 31090-2018)
Process "Pemetaan Risiko & Risk Assessment" (Based-on ISO 31090-2018)Kanaidi ken
 
PPT PROSES MANAJEMEN RISIKO.pptx
PPT PROSES MANAJEMEN RISIKO.pptxPPT PROSES MANAJEMEN RISIKO.pptx
PPT PROSES MANAJEMEN RISIKO.pptxjaenudinz
 
KELOMPOK 4 ManRisk - Chapter 4.pptx
KELOMPOK 4 ManRisk - Chapter 4.pptxKELOMPOK 4 ManRisk - Chapter 4.pptx
KELOMPOK 4 ManRisk - Chapter 4.pptxGMon4
 
Implementasi Manajemen Risiko@29Des23.pdf
Implementasi Manajemen Risiko@29Des23.pdfImplementasi Manajemen Risiko@29Des23.pdf
Implementasi Manajemen Risiko@29Des23.pdfwiwihhasim2
 
Manajemen risiko ristekdikti
Manajemen risiko ristekdiktiManajemen risiko ristekdikti
Manajemen risiko ristekdiktieko_apt
 
Manajemen Risiko - Identifikasi Risiko
Manajemen Risiko - Identifikasi RisikoManajemen Risiko - Identifikasi Risiko
Manajemen Risiko - Identifikasi RisikoDeady Rizky Yunanto
 
11-project-risk-management.pptx
11-project-risk-management.pptx11-project-risk-management.pptx
11-project-risk-management.pptxAndraPratama20
 
BE & GG, Ivan Setiawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Risk Management. Universita...
BE & GG, Ivan Setiawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Risk Management. Universita...BE & GG, Ivan Setiawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Risk Management. Universita...
BE & GG, Ivan Setiawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Risk Management. Universita...vanset98
 
Metode Pelaksanaan FRAUD RISK ASSESSMENT
Metode Pelaksanaan FRAUD RISK ASSESSMENTMetode Pelaksanaan FRAUD RISK ASSESSMENT
Metode Pelaksanaan FRAUD RISK ASSESSMENTKanaidi ken
 
ESENSI RISIKO USAHA Koperasi & Bisnis Lainnya _Materi Training "MANAJEMEN RIS...
ESENSI RISIKO USAHA Koperasi & Bisnis Lainnya _Materi Training "MANAJEMEN RIS...ESENSI RISIKO USAHA Koperasi & Bisnis Lainnya _Materi Training "MANAJEMEN RIS...
ESENSI RISIKO USAHA Koperasi & Bisnis Lainnya _Materi Training "MANAJEMEN RIS...Kanaidi ken
 
ppt-pertemuan-2-manajemen-resiko-it-dalam-perspektif-positif-dan-negatif-2.pdf
ppt-pertemuan-2-manajemen-resiko-it-dalam-perspektif-positif-dan-negatif-2.pdfppt-pertemuan-2-manajemen-resiko-it-dalam-perspektif-positif-dan-negatif-2.pdf
ppt-pertemuan-2-manajemen-resiko-it-dalam-perspektif-positif-dan-negatif-2.pdfLitafiraSyahadiyanti1
 
TERBARU...Silabus Pelatihan _"Penerapan MANAJEMEN RISIKO pada BUMN" (Permen B...
TERBARU...Silabus Pelatihan _"Penerapan MANAJEMEN RISIKO pada BUMN" (Permen B...TERBARU...Silabus Pelatihan _"Penerapan MANAJEMEN RISIKO pada BUMN" (Permen B...
TERBARU...Silabus Pelatihan _"Penerapan MANAJEMEN RISIKO pada BUMN" (Permen B...Kanaidi ken
 
03. RISK BASED THINKING R00 06-2022.pdf
03. RISK BASED THINKING R00 06-2022.pdf03. RISK BASED THINKING R00 06-2022.pdf
03. RISK BASED THINKING R00 06-2022.pdfalfainternusa tritama
 
Ruang Lingkup & Pengertian Umum Risiko & Manajemen Risiko _Training "RISK MA...
Ruang Lingkup & Pengertian Umum Risiko & Manajemen Risiko  _Training "RISK MA...Ruang Lingkup & Pengertian Umum Risiko & Manajemen Risiko  _Training "RISK MA...
Ruang Lingkup & Pengertian Umum Risiko & Manajemen Risiko _Training "RISK MA...Kanaidi ken
 

Similar to Manajemen Risiko Proyek (20)

3._Proses_Manajemen_risiko_Arjaty_Daud_2023[1].pdf
3._Proses_Manajemen_risiko_Arjaty_Daud_2023[1].pdf3._Proses_Manajemen_risiko_Arjaty_Daud_2023[1].pdf
3._Proses_Manajemen_risiko_Arjaty_Daud_2023[1].pdf
 
02 enterprise risk management coso framework telkom 2011
02 enterprise risk management   coso framework telkom 201102 enterprise risk management   coso framework telkom 2011
02 enterprise risk management coso framework telkom 2011
 
Risk Management Process: Pemetaan, Penilaian (Risk Assessment) & Evaluasi Ris...
Risk Management Process: Pemetaan, Penilaian (Risk Assessment) & Evaluasi Ris...Risk Management Process: Pemetaan, Penilaian (Risk Assessment) & Evaluasi Ris...
Risk Management Process: Pemetaan, Penilaian (Risk Assessment) & Evaluasi Ris...
 
Manajemen Risiko - Context Settings
Manajemen Risiko - Context SettingsManajemen Risiko - Context Settings
Manajemen Risiko - Context Settings
 
Process "Pemetaan Risiko & Risk Assessment" (Based-on ISO 31090-2018)
Process "Pemetaan Risiko  & Risk Assessment" (Based-on ISO 31090-2018)Process "Pemetaan Risiko  & Risk Assessment" (Based-on ISO 31090-2018)
Process "Pemetaan Risiko & Risk Assessment" (Based-on ISO 31090-2018)
 
PPT PROSES MANAJEMEN RISIKO.pptx
PPT PROSES MANAJEMEN RISIKO.pptxPPT PROSES MANAJEMEN RISIKO.pptx
PPT PROSES MANAJEMEN RISIKO.pptx
 
KELOMPOK 4 ManRisk - Chapter 4.pptx
KELOMPOK 4 ManRisk - Chapter 4.pptxKELOMPOK 4 ManRisk - Chapter 4.pptx
KELOMPOK 4 ManRisk - Chapter 4.pptx
 
Implementasi Manajemen Risiko@29Des23.pdf
Implementasi Manajemen Risiko@29Des23.pdfImplementasi Manajemen Risiko@29Des23.pdf
Implementasi Manajemen Risiko@29Des23.pdf
 
Manajemen risiko ristekdikti
Manajemen risiko ristekdiktiManajemen risiko ristekdikti
Manajemen risiko ristekdikti
 
Manajemen ResikoRS.pdf
Manajemen ResikoRS.pdfManajemen ResikoRS.pdf
Manajemen ResikoRS.pdf
 
Manajemen Risiko - Identifikasi Risiko
Manajemen Risiko - Identifikasi RisikoManajemen Risiko - Identifikasi Risiko
Manajemen Risiko - Identifikasi Risiko
 
11-project-risk-management.pptx
11-project-risk-management.pptx11-project-risk-management.pptx
11-project-risk-management.pptx
 
BE & GG, Ivan Setiawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Risk Management. Universita...
BE & GG, Ivan Setiawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Risk Management. Universita...BE & GG, Ivan Setiawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Risk Management. Universita...
BE & GG, Ivan Setiawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Risk Management. Universita...
 
Metode Pelaksanaan FRAUD RISK ASSESSMENT
Metode Pelaksanaan FRAUD RISK ASSESSMENTMetode Pelaksanaan FRAUD RISK ASSESSMENT
Metode Pelaksanaan FRAUD RISK ASSESSMENT
 
ESENSI RISIKO USAHA Koperasi & Bisnis Lainnya _Materi Training "MANAJEMEN RIS...
ESENSI RISIKO USAHA Koperasi & Bisnis Lainnya _Materi Training "MANAJEMEN RIS...ESENSI RISIKO USAHA Koperasi & Bisnis Lainnya _Materi Training "MANAJEMEN RIS...
ESENSI RISIKO USAHA Koperasi & Bisnis Lainnya _Materi Training "MANAJEMEN RIS...
 
ppt-pertemuan-2-manajemen-resiko-it-dalam-perspektif-positif-dan-negatif-2.pdf
ppt-pertemuan-2-manajemen-resiko-it-dalam-perspektif-positif-dan-negatif-2.pdfppt-pertemuan-2-manajemen-resiko-it-dalam-perspektif-positif-dan-negatif-2.pdf
ppt-pertemuan-2-manajemen-resiko-it-dalam-perspektif-positif-dan-negatif-2.pdf
 
TERBARU...Silabus Pelatihan _"Penerapan MANAJEMEN RISIKO pada BUMN" (Permen B...
TERBARU...Silabus Pelatihan _"Penerapan MANAJEMEN RISIKO pada BUMN" (Permen B...TERBARU...Silabus Pelatihan _"Penerapan MANAJEMEN RISIKO pada BUMN" (Permen B...
TERBARU...Silabus Pelatihan _"Penerapan MANAJEMEN RISIKO pada BUMN" (Permen B...
 
03. RISK BASED THINKING R00 06-2022.pdf
03. RISK BASED THINKING R00 06-2022.pdf03. RISK BASED THINKING R00 06-2022.pdf
03. RISK BASED THINKING R00 06-2022.pdf
 
Ruang Lingkup & Pengertian Umum Risiko & Manajemen Risiko _Training "RISK MA...
Ruang Lingkup & Pengertian Umum Risiko & Manajemen Risiko  _Training "RISK MA...Ruang Lingkup & Pengertian Umum Risiko & Manajemen Risiko  _Training "RISK MA...
Ruang Lingkup & Pengertian Umum Risiko & Manajemen Risiko _Training "RISK MA...
 
Sesi 3.pptx
Sesi 3.pptxSesi 3.pptx
Sesi 3.pptx
 

Recently uploaded

2. PRINSIP KEUANGAN HIJAU- PELATIHAN GREEN FINANCE.pptx
2. PRINSIP KEUANGAN HIJAU- PELATIHAN GREEN FINANCE.pptx2. PRINSIP KEUANGAN HIJAU- PELATIHAN GREEN FINANCE.pptx
2. PRINSIP KEUANGAN HIJAU- PELATIHAN GREEN FINANCE.pptxerlyndakasim2
 
PREMIUM!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Kamar Mandi di ...
PREMIUM!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Kamar Mandi di ...PREMIUM!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Kamar Mandi di ...
PREMIUM!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Kamar Mandi di ...FORTRESS
 
1A. INTRODUCTION TO Good corporate governance .ppt
1A. INTRODUCTION TO Good corporate governance .ppt1A. INTRODUCTION TO Good corporate governance .ppt
1A. INTRODUCTION TO Good corporate governance .ppterlyndakasim2
 
Time Value of Money Mata Kuliah Ekonomi 2
Time Value of Money Mata Kuliah Ekonomi 2Time Value of Money Mata Kuliah Ekonomi 2
Time Value of Money Mata Kuliah Ekonomi 2PutriMuaini
 
PPT-Business-Plan makanan khas indonesia
PPT-Business-Plan makanan khas indonesiaPPT-Business-Plan makanan khas indonesia
PPT-Business-Plan makanan khas indonesiaSukmaWati809736
 
04 AKMEN new.pdf........................
04 AKMEN new.pdf........................04 AKMEN new.pdf........................
04 AKMEN new.pdf........................rendisalay
 
UNIKBET : Bandar Slot Pragmatic Play Bisa Deposit Ovo 24 Jam Online Banyak Bonus
UNIKBET : Bandar Slot Pragmatic Play Bisa Deposit Ovo 24 Jam Online Banyak BonusUNIKBET : Bandar Slot Pragmatic Play Bisa Deposit Ovo 24 Jam Online Banyak Bonus
UNIKBET : Bandar Slot Pragmatic Play Bisa Deposit Ovo 24 Jam Online Banyak Bonusunikbetslotbankmaybank
 
Memaksimalkan Waktu untuk Mendapatkan Kampus Impian melalui SBMPTN (1).pptx
Memaksimalkan Waktu untuk Mendapatkan Kampus Impian melalui SBMPTN (1).pptxMemaksimalkan Waktu untuk Mendapatkan Kampus Impian melalui SBMPTN (1).pptx
Memaksimalkan Waktu untuk Mendapatkan Kampus Impian melalui SBMPTN (1).pptxSintaDosi
 
PPT - PSAK 109 TENTANG INSTRUMEN KEUANGAN
PPT - PSAK 109 TENTANG INSTRUMEN KEUANGANPPT - PSAK 109 TENTANG INSTRUMEN KEUANGAN
PPT - PSAK 109 TENTANG INSTRUMEN KEUANGANdewihartinah
 
Judul: Mengenal Lebih Jauh Tentang Jamintoto: Platform Perjudian Online yang ...
Judul: Mengenal Lebih Jauh Tentang Jamintoto: Platform Perjudian Online yang ...Judul: Mengenal Lebih Jauh Tentang Jamintoto: Platform Perjudian Online yang ...
Judul: Mengenal Lebih Jauh Tentang Jamintoto: Platform Perjudian Online yang ...HaseebBashir5
 
Tentang Gerhanatoto: Situs Judi Online yang Menarik Perhatian
Tentang Gerhanatoto: Situs Judi Online yang Menarik PerhatianTentang Gerhanatoto: Situs Judi Online yang Menarik Perhatian
Tentang Gerhanatoto: Situs Judi Online yang Menarik PerhatianHaseebBashir5
 
ESTETIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Coklat di Denpa...
ESTETIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Coklat di Denpa...ESTETIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Coklat di Denpa...
ESTETIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Coklat di Denpa...FORTRESS
 
"Mengungkap Misteri Kemenangan di Xinslot: Situs Slot Online Gacor"
"Mengungkap Misteri Kemenangan di Xinslot: Situs Slot Online Gacor""Mengungkap Misteri Kemenangan di Xinslot: Situs Slot Online Gacor"
"Mengungkap Misteri Kemenangan di Xinslot: Situs Slot Online Gacor"HaseebBashir5
 
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aneka Pintu Aluminium di Banda Aceh.pptx
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aneka Pintu Aluminium di Banda Aceh.pptxTERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aneka Pintu Aluminium di Banda Aceh.pptx
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aneka Pintu Aluminium di Banda Aceh.pptxFORTRESS
 
KUAT!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Besi Plat Polos di Serang .pptx
KUAT!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Besi Plat Polos di Serang .pptxKUAT!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Besi Plat Polos di Serang .pptx
KUAT!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Besi Plat Polos di Serang .pptxFORTRESS
 
Tajuk: SV388: Platform Unggul Taruhan Sabung Ayam Online di Indonesia
Tajuk: SV388: Platform Unggul Taruhan Sabung Ayam Online di IndonesiaTajuk: SV388: Platform Unggul Taruhan Sabung Ayam Online di Indonesia
Tajuk: SV388: Platform Unggul Taruhan Sabung Ayam Online di IndonesiaHaseebBashir5
 
BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...
BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...
BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...FORTRESS
 
MODUL PEGAJARAN ASURANSI BELUM KOMPLIT 1
MODUL PEGAJARAN ASURANSI BELUM KOMPLIT 1MODUL PEGAJARAN ASURANSI BELUM KOMPLIT 1
MODUL PEGAJARAN ASURANSI BELUM KOMPLIT 1alvinjasindo
 
Perspektif Psikologi dalam Perubahan Organisasi
Perspektif Psikologi dalam Perubahan OrganisasiPerspektif Psikologi dalam Perubahan Organisasi
Perspektif Psikologi dalam Perubahan OrganisasiSeta Wicaksana
 
UNIKBET : Agen Slot Resmi Pragmatic Play Ada Deposit Sesama Linkaja
UNIKBET : Agen Slot Resmi Pragmatic Play Ada Deposit Sesama LinkajaUNIKBET : Agen Slot Resmi Pragmatic Play Ada Deposit Sesama Linkaja
UNIKBET : Agen Slot Resmi Pragmatic Play Ada Deposit Sesama Linkajaunikbetslotbankmaybank
 

Recently uploaded (20)

2. PRINSIP KEUANGAN HIJAU- PELATIHAN GREEN FINANCE.pptx
2. PRINSIP KEUANGAN HIJAU- PELATIHAN GREEN FINANCE.pptx2. PRINSIP KEUANGAN HIJAU- PELATIHAN GREEN FINANCE.pptx
2. PRINSIP KEUANGAN HIJAU- PELATIHAN GREEN FINANCE.pptx
 
PREMIUM!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Kamar Mandi di ...
PREMIUM!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Kamar Mandi di ...PREMIUM!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Kamar Mandi di ...
PREMIUM!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Kamar Mandi di ...
 
1A. INTRODUCTION TO Good corporate governance .ppt
1A. INTRODUCTION TO Good corporate governance .ppt1A. INTRODUCTION TO Good corporate governance .ppt
1A. INTRODUCTION TO Good corporate governance .ppt
 
Time Value of Money Mata Kuliah Ekonomi 2
Time Value of Money Mata Kuliah Ekonomi 2Time Value of Money Mata Kuliah Ekonomi 2
Time Value of Money Mata Kuliah Ekonomi 2
 
PPT-Business-Plan makanan khas indonesia
PPT-Business-Plan makanan khas indonesiaPPT-Business-Plan makanan khas indonesia
PPT-Business-Plan makanan khas indonesia
 
04 AKMEN new.pdf........................
04 AKMEN new.pdf........................04 AKMEN new.pdf........................
04 AKMEN new.pdf........................
 
UNIKBET : Bandar Slot Pragmatic Play Bisa Deposit Ovo 24 Jam Online Banyak Bonus
UNIKBET : Bandar Slot Pragmatic Play Bisa Deposit Ovo 24 Jam Online Banyak BonusUNIKBET : Bandar Slot Pragmatic Play Bisa Deposit Ovo 24 Jam Online Banyak Bonus
UNIKBET : Bandar Slot Pragmatic Play Bisa Deposit Ovo 24 Jam Online Banyak Bonus
 
Memaksimalkan Waktu untuk Mendapatkan Kampus Impian melalui SBMPTN (1).pptx
Memaksimalkan Waktu untuk Mendapatkan Kampus Impian melalui SBMPTN (1).pptxMemaksimalkan Waktu untuk Mendapatkan Kampus Impian melalui SBMPTN (1).pptx
Memaksimalkan Waktu untuk Mendapatkan Kampus Impian melalui SBMPTN (1).pptx
 
PPT - PSAK 109 TENTANG INSTRUMEN KEUANGAN
PPT - PSAK 109 TENTANG INSTRUMEN KEUANGANPPT - PSAK 109 TENTANG INSTRUMEN KEUANGAN
PPT - PSAK 109 TENTANG INSTRUMEN KEUANGAN
 
Judul: Mengenal Lebih Jauh Tentang Jamintoto: Platform Perjudian Online yang ...
Judul: Mengenal Lebih Jauh Tentang Jamintoto: Platform Perjudian Online yang ...Judul: Mengenal Lebih Jauh Tentang Jamintoto: Platform Perjudian Online yang ...
Judul: Mengenal Lebih Jauh Tentang Jamintoto: Platform Perjudian Online yang ...
 
Tentang Gerhanatoto: Situs Judi Online yang Menarik Perhatian
Tentang Gerhanatoto: Situs Judi Online yang Menarik PerhatianTentang Gerhanatoto: Situs Judi Online yang Menarik Perhatian
Tentang Gerhanatoto: Situs Judi Online yang Menarik Perhatian
 
ESTETIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Coklat di Denpa...
ESTETIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Coklat di Denpa...ESTETIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Coklat di Denpa...
ESTETIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Coklat di Denpa...
 
"Mengungkap Misteri Kemenangan di Xinslot: Situs Slot Online Gacor"
"Mengungkap Misteri Kemenangan di Xinslot: Situs Slot Online Gacor""Mengungkap Misteri Kemenangan di Xinslot: Situs Slot Online Gacor"
"Mengungkap Misteri Kemenangan di Xinslot: Situs Slot Online Gacor"
 
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aneka Pintu Aluminium di Banda Aceh.pptx
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aneka Pintu Aluminium di Banda Aceh.pptxTERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aneka Pintu Aluminium di Banda Aceh.pptx
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aneka Pintu Aluminium di Banda Aceh.pptx
 
KUAT!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Besi Plat Polos di Serang .pptx
KUAT!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Besi Plat Polos di Serang .pptxKUAT!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Besi Plat Polos di Serang .pptx
KUAT!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Besi Plat Polos di Serang .pptx
 
Tajuk: SV388: Platform Unggul Taruhan Sabung Ayam Online di Indonesia
Tajuk: SV388: Platform Unggul Taruhan Sabung Ayam Online di IndonesiaTajuk: SV388: Platform Unggul Taruhan Sabung Ayam Online di Indonesia
Tajuk: SV388: Platform Unggul Taruhan Sabung Ayam Online di Indonesia
 
BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...
BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...
BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...
 
MODUL PEGAJARAN ASURANSI BELUM KOMPLIT 1
MODUL PEGAJARAN ASURANSI BELUM KOMPLIT 1MODUL PEGAJARAN ASURANSI BELUM KOMPLIT 1
MODUL PEGAJARAN ASURANSI BELUM KOMPLIT 1
 
Perspektif Psikologi dalam Perubahan Organisasi
Perspektif Psikologi dalam Perubahan OrganisasiPerspektif Psikologi dalam Perubahan Organisasi
Perspektif Psikologi dalam Perubahan Organisasi
 
UNIKBET : Agen Slot Resmi Pragmatic Play Ada Deposit Sesama Linkaja
UNIKBET : Agen Slot Resmi Pragmatic Play Ada Deposit Sesama LinkajaUNIKBET : Agen Slot Resmi Pragmatic Play Ada Deposit Sesama Linkaja
UNIKBET : Agen Slot Resmi Pragmatic Play Ada Deposit Sesama Linkaja
 

Manajemen Risiko Proyek

  • 2. FR Proses Manajemen Risiko AS/NZS 4360: 1999 Menetapkan konteks Mengidentifikasi Risiko Menganalisis Risiko Mengevaluasi Risiko Memperlakukan Risiko Komunikasi dan Konsultasi Memantau dan Menelaah
  • 4. FR Komunikasi & Konsultasi • Komunikasi dan konsultasi meliputi dialog dua arah di antara para stakeholder dengan upaya yang terfokus pada konsultasi agar pihak-pihak yang terkait dapat menjalankan tanggung jawabnya dengan baik. • Komunikasi internal dan eksternal yang efektif sangat penting untuk meyakinkan bahwa penanggungjawab pengimplementasian manajemen risiko dan pihak-pihak lain yang berkepentingan memahami dasar pengambilan keputusan dan mengapa tindakan-tindakan tertentu diperlukan. • Pimpinan dan manajemen puncak memastikan sedikitnya: - rencana komunikasi dan konsultasi yang sistematis, terukur dan terkendali - Metode komunikasi dan konsultasi yang tepat bagi masing-masing pemangku kepentingan - Proses aktivitas komunikasi dan konsultasi terdokumentasikan sehingga dapat ditelusuri dan dijadikan rujukan
  • 5. FR Komunikasi & Konsultasi • Langkah-langkah komunikasi dan konsultasi - Identifikasi serta pahami harapan dan kebutuhan pemangku kepentingan - Menentukan jenis dan metode komunikasi dan konsultasi - Menentukan tujuan yang spesifik dalam berkomunikasi dan konsultasi - Menentukan frekuensi komunikasi dan konsultasi - Menetapkan pelaksanaan komunikasi dan konsultasi • Pimpinan dan manajemen puncak sebaiknya memastikan sistem pencatatan dan pelaporan sedikitnya: - Mampu mendukung pengambilan keputusan di tingkat pimpinan dan manajemen puncak serta di setiap pemilik resiko dalam organisasi sesuai hirarki fungsi dan peran masing- masing - Dijalankan setiap tahapan proses manajemen resiko mulai dari komunikasi dan konsultasi dengan pemangku kepentingan terkait penilaian resiko, perlakuan resiko, sampai dengan tahapan pemantauan dan tujuan - Menjadi bagian terpadu dari laporan akuntabilitas pimpinan dan manajemen puncak terutama dalam pertanggungjawaban kinerka dalam mencapai sasaran tragis di tingkat
  • 8. FR PENETAPAN KONTEKS Memperole h gambaran menyeluruh :  Parameter dasar  Ruang lingkup  Kerangka kerja   Mengidentifikasi lingkungan penerapan manajemen risiko;  Mengetahui dan • menetapkan pihak yang paling berkepentingan; Menetapkan ruang lingkup, tujuan, kondisi yang membatasi dan hasil yang diharapkan;  Menetapkan kriteria • untuk menganalisis dan mengevaluasi risiko
  • 9. FR PENETAPAN KONTEKS KONTEKS STRATEJIK KONTEKS ORGANISASI KONTEKS MANAJEMEN RISIKO KRITERIA RISIKO STRUKTUR Mendefinisikan hubungan antara organisasi dengan lingkungan Mengidentifikasi stakeholder organisasi baik intern maupun ekstern, tujuan, dan persepsinya Memahami organisasi dan kemampuannya, tujuan dan sasaran yang ingin dicapai, dan strategi yang dijalankan Manajemen risiko berjalan dalam konteks tujuan, sasaran dan strategi. Menetapkan tujuan, sasaran, strategi, lingkup dan parameter aktivitas proses manajemen risiko Membahas peran dan tanggungjawab bagian-bagian yang berpartisipasi dlm pengelolaan risiko Memutuskan kriteria sebagai dasar evaluasi risiko, berkenaan dgn akseptabilitas dan penanganan risiko Membagi aktivitas menjadi beberapa unsur sebagai kerangka kerja yang logis bagi identifikasi dan analisis yang menjamin risiko- risiko yang signifikan tidak terabaikan Kriteria risiko dipengaruhi oleh persepsi intern dan ekstern serta ketentuan hukum yang berlaku
  • 10. 02 03 04 01 05 Konteks Strategis Konteks Organisasi Konteks Kegiatan Manajemen Risiko Kriteria Manajemen Risiko Struktur Kebijakan
  • 11. Konteks Strategis Mendefinisikan hubungan antara organisasi dan lingkungan sekitarnya, mengidentifikasi kelebihan, kekurangan, kesempatan dan rintangan Mengidentifikasi faktor pendukung internal dan eksternal Tahap ini berfokus pada lingkungan dimana organisasi itu berada Ada hubungan yang erat antara misi/tujuan organisasi dengan pengelolaan risiko yang akan dilakukan.
  • 12. Konteks Organisasi  Manajemen risiko sebagai tujuan tahap awal terciptanya “continuous improvement”  Kegagalan pencapaian tujuan organisasi bisa dilihat sebagai salah satu risiko yang harus dikelola.  Kejelasan kebijakan dan pengertian tujuan organisasi akan sangat membantu dalam menentukan kriteria penilaian terhadap risiko yang ada, apakah dapat diterima/tidak, demikian juga dengan penentuan pilihan-pilihan pengendaliannya Penting untuk memahami alasan-alasan berikut :
  • 13. Konteks Manajemen Risiko identifikasi tujuan dari proyek yang akan dilakukan (sejalan dengan manajemen perusahaan) Penentuan waktu dan tempat pelaksanaan proyek. identifikasi studi yang diperlukan lengkap dengan ruang lingkupnya, prasyarat, dan objektifitasnya. Menentukan cakupan dan ruang lingkup dari aktifitas manajemen risiko. Kegiatan yang harus dilakukan adalah sebagai berikut : • (i). Penentuan wilayah tanggung jawab setiap unit (siapa yang berwenang) • (ii) Hubungan antara proyek yang satu dengan yang lainnya dalam organisasi tersebut (koordinasinya). Aplikasi proses manajemen risiko, meliputi :
  • 14. Pengembangan Kriteria Evaluasi Risiko Tentukan kriteria yang didasari oleh kesesuaian dengan kegiatan teknis operasional, dana, hukum, sosial, kemanusiaan atau kriteria lainnya. Tergantung dari kebijakan internal, tujuan dan kebijakan perusahaan. Kriteria dipengaruhi oleh persepsi internal dan eksternal, serta ketentuan hukum. Sangat penting untuk menyesuaikan kriteria tersebut dengan lingkungan yang ada. Kriteria risiko harus dibuat sesuai dengan jenis risiko yang ada dan level risikonya.
  • 15. Struktur Kebijakan Termasuk didalamnya yaitu memisahkan aktivitas atau proyek kedalam elemen- elemen. Elemen-elemen tersebut adalah suatu kerangka logis untuk identifikasi dan analisis agar dapat tersusun urutan risiko yang benar. Struktur yang dipilih tergantung dari risiko dan ruang lingkup kegiatan.
  • 17. FR
  • 18. FR IDENTIFIKASI RISIKO TINJAUAN UMUM APA YANG DAPAT TERJADI MENGAPA DAN BAGAIMANA TERJADI PERANGKAT DAN TEKNIK Langkah ini sangat kritikal, karena risiko potensial jika tidak teridentifikasi pada tahap ini tidak akan dianalisis lebih lanjut Langkah ini mengharuskan identifikasi semua risiko yang muncul dari seluruh aspek lingkungan baik intern maupun ekstern Dimaksudkan untuk menghasilkan daftar komprehensif peristiwa yang dapat mempengaruhi setiap unsur struktur aktivitas yang telah ditetapkan Daftar tersebut akan dipertimbangkan secara lebih rinci dalam identifikasi apa yang dapat terjadi Setelah daftar peristiwa tersusun, selanjutnya perlu dipertimbangkan sebab-sebab dan skenario bagaimana peristiwa itu terjadi Yang terpenting dalam langkah ini adalah tidak ada sebab signifikan yang terlewatkan. Pendekatan untuk identifikasi risiko termasuk tetapi tidak terbatas: daftar simak, lost event database, bagan arus, brainstorming, analisis sistem, analisis skenario, dsb.
  • 19. FR Identifikasi risiko • Menentukan risiko-risiko yang mempengaruhi proyek dan mendokumentasikan karakteristiknya. • Peserta yang terlibat: manajer proyek, anggota tim proyek, anggota manajemen risiko, ahli teknis diluar tim proyek, customer, end user, dan ahli manajemen risiko • Merupakan proses iteratif karena risiko-risiko baru mungkin diketahui sebagai kemajuan proyek melalui siklus hidupnya.
  • 20. FR Identifikasi Risiko Input Teknik Output Faktor lingkungan Aset proses organisasi Pernyataan ruang lingkup proyek Rencana manajemen proyek Rencana manajemen risiko Documentation review Brainstorming Delpi Wawancara Identifikasi akar permasalahan SWOT Analisis Checklist Teknik diagram (cause effect, flow chart) Daftar risiko -Daftar risiko teridentifikasi -Daftar respon potensial -Risiko akar penyebab -Kategori risiko yang up date.
  • 22. FR LANGKAH-LANGKAH IDENTIFIKASI RISIKO • Mengumpulkan informasi tentang perusahaan/entitas • Mengenali indikator risiko • Membuat daftar risiko pendahuluan • Menentukan sumber risiko • Mengurai skenario peristiwa risiko • Mendokumentasikan risiko
  • 23. FR MENGUMPULKAN INFORMASI • Kunci keberhasilan (9 elemen): lingkungan, informasi, pemilik, pemasok, pesaing, pelanggan, proses operasi, manajemen, nilai • Kinerja perusahaan
  • 24. FR
  • 25. FR
  • 26. FR MENGUMPULKAN INFORMASI Metode : • Brainstorming • Kuesioner • Reviu flowcharting atau desain sistem • Data base perusahaan • SWOT analisis • Kajian spesialis • Best practices • Survey • Control Risk Self Assessment (CRSA) • dsb
  • 27. FR INDIKATOR RISIKO • Masalah • Perubahan • Tingkat Kerumitan • Pendapat Pakar
  • 28. FR MEMBUAT DAFTAR RISIKO PENDAHULUAN • Suatu daftar risiko yang mungkin terjadi, termasuk risiko yang dikembangkan secara intuitif dan berkonsekuensi rendah
  • 29. FR HAL-HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN • Risiko yang diidentifikasi adalah risiko absolut atau risiko inheren • Identifikasi risiko harus dilakukan dengan cermat • Gunakan pertanyaan-pertanyaan kritis untuk menggali risiko • Proses yang sangat subyektif, dipengaruhi oleh keyakinan, pelatihan dan pengalaman individu
  • 30. FR
  • 31. FR
  • 32. FR
  • 34. FR
  • 35. FR Tujuan, Konsekuensi dan Kemungkinan Terjadi 1. Tujuan Analisis Risiko Untuk mengetahui profil dan peta dari risiko-risiko yang ada. 2. Konsekuensi Merupakan Dampak negative yang ditimbulkan oleh suatu risiko. 3. Kemungkinan Terjadi Merupakan kemungkinan risiko untuk muncul ke permukaan (terjadi) dan berdampak pada organisasi.
  • 36. FR
  • 37. FR
  • 38. FR
  • 39. FR
  • 40. FR
  • 42. FR ANALISIS RISIKO TINJAUAN UMUM TENTUKAN PENGENDALIAN YANG ADA KONSEKUENSI DAN LIKELIHOOD JENIS-JENIS ANALISIS RISIKO Tujuannya untuk memisahkan risiko kecil yang dapat diterima dan risiko besar yang perlu penanganan Analisis risiko mencakup pertimbangan mengenai sumber risiko, konsekuensi dan likelihood timbulnya konsekuensi Mengidentifikasi pengelolaan, sistem teknik dan prosedur untuk mengendalikan risiko dan menaksir kekuatan dan kelemahannya Besaran konsekuensi suatu peristiwa, jika harus terjadi dan likelihood peristiwa tersebut beserta konsekuensi terkait, ditaksir dalam konteks pengendalian yang ada Analisis risiko bisa kualitatif, semi kuantitatif atau kombinasi di antaranya, tergantung pada keadaan Analisis kualitatif biasanya digunakan pada tahap awal guna mendapatkan indikasi umum mengenai level risiko
  • 43. FR SUMBER DATA Sumber data atau informasi yang digunakan untuk menilai konsekuensi dan frekuensi atas resiko dapat berasal dari: • Data kejadian masa lalu yang relevan dan reliable • Pembandingan (Benchmarkig) • Pendapat ahli • Estimasi subjektif (FGD)
  • 44. FR TAHAP-TAHAP ANALISIS RESIKO 1. Menilai sistem pengendalian yang ada 2. Menyusun kriteria untuk masing-masing resiko 3. Membandingkan, estimasi ke depan atas konsekuensi terhadap kriteria dalam memperoleh level konsekuensi 4. Membandingkan, , estimasi ke depan atas kemungkinan terhadap kriteria dalam memperoleh level konsekuensi 5. Menilai level resiko, fungsi dari konsekuensi dan kemungkinan terjadinya, untuk memperoleh level resiko
  • 45. FR ANALISIS KUALITATIF • Digunakan pada aktivitas penyaringan awal untuk mengidentifikasi risiko yang perlu analisis lebih rinci • Digunakan ketika data numerik tidak memadai bagi suatu analisis kuantitatif
  • 46. UKURAN KONSEKUENSI KUALITATIF Level Penjelasan Penjelasan Rinci 1 Tidak signifikan Tanpa cidera fisik, kerugian finansial kecil 2 Rendah Penanganan dengan pertolongan pertama, pengobatan di tempat kejadian, kerugian finansial sedang 3 Sedang Diperlukan penanganan medis, pengobatan di tempat kejadian oleh pihak ketiga, kerugian finansial cukup besar 4 Besar Cidera fisik cukup parah, kemampuan produksi hilang, pengobatan di tempat lain, kerugian finansial besar 5 Sangat besar Kematian, penanganan korban di tempat khusus, kerugian finansial sangat besar
  • 47. UKURAN LIKELIHOOD KUALITATIF Level Penjelasan Penjelasan Rinci A Hampir pasti Terjadi pada banyak keadaan (harian) B Kemungkinan besar Mungkin dapat terjadi pada banyak keadaan (bulanan) C Kemungkinan sedang Dapat terjadi pada beberapa waktu (sekali dalam setahun) D Kemungkinan kecil Mungkin dapat terjadi pada beberapa waktu (sekali dalam 5 tahun) E Jarang Terjadi hanya pada kondisi luar biasa (sekali dalam 10 tahun)
  • 48. MATRIKS UKURAN KUALITATIF Likelihood 1 2 3 4 5 A T T E E E B S T T E E C R S T E E D R R S T E E R R S T T Konsekuensi
  • 49. FR E MATRIKS UKURAN KUALITATIF E E E E E E E T T T T T S T T S S R R R R R S T Likelihood Konsekuensi
  • 50. FR • Digunakan untuk analisis risiko finansial • Mulai digunakan untuk analisis risiko operasional dengan syarat sudah didukung dengan data base yang cukup Contoh: • Probabilitas • Frekuensi Distribusi • Analisis Varian • Value at Risk • Simulasi Monte Carlo ANALISIS KUANTITATIF
  • 51. MATRIKS UKURAN KUANTITATIF Tingkat Konsekuen si 1 Tidak signifikan 2 Kecil 3 Sedang 4 Besar 5 Sangat besar Dampak Tujuan Berdampak kecil pada KPI Unit Berdampak besar pada KPI Unit, tidak berdampak pada tujuan korporat Berdampak pada CSF Unit, dampak kecil pada tujuan korporat Dampak sedang pada tujuan korporat, tidak berdampak pada tujuan kritikal Berdampak pada tujuan kritikal korporat Dampak Finansial Kurang dari 50 juta 50 juta sampai 100 juta 100 juta sampai 500 juta 500 juta sampai 1 milyar Lebih dari 1 milyar
  • 52. FR Analisis Profil dan Peta Risiko
  • 54. FR
  • 57. FR TUJUAN EVALUASI RISIKO • Mengetahui tingkatan prioritas dari tertinggi sampai terendah • Menentukan resiko mana yang ditindaklanjuti dengan penanganan dan resiko mana yang hanya perlu ditinjau KATEGORI RESIKO • Resiko FRAUD • Resiko Strategis • Resiko Operasional • Resiko Kepatuhan • Resiko Financial
  • 58. FR EVALUASI RISIKO BANDINGKAN DENGAN KRITERIA SUSUN PRIORITAS RISIKO Dalam evaluasi risiko, level risiko dan kriteria risiko diperbandingkan dengan menggunakan basis yang sama Hasil evaluasi risiko adalah daftar risiko terprioritas untuk tindakan lebih lanjut Tujuan organisasi dan terbukanya peluang yang dapat diperoleh dengan mengambil risiko juga harus dipertimbangkan
  • 59. FR Evaluasi Risiko Setelah Evaluasi? • Membuat profil risiko atau peta risiko • Membuat daftar prioritas risiko • Mengkomunikasikan daftar prioritas kepada manajemen
  • 60. FR PETA RISIKO (RISK MAP) . 2.2 Produk 2.3 Integritas 1.2 Konsumen 1.1 Pesaing 2.1 SDM 2.13 Akses 2.9 Koordinasi 1.3 Regulasi 2.12 Legalitas 2.11 Likui (2) 2.5 Pengawasan 2.15 Pemis. Unit 1.4 Teknologi 2.14 Aks&Integ 2.10 Likui (1) 2.6 Kemitraan 2.7 Kecurangan 1.5 Politik 2.8 Independ LIKELIHOOD 2.4 Infrastruk 3 2 1 1 0 2 3
  • 61. FR PENAKSIRAN RISIKO Aktivitas penaksiran risiko meliputi: – Identifikasi risiko – Pengukuran risiko – Prioritisasi risiko
  • 62. FR Visi, Misi, Sasaran Stratejik PENAKSIRAN RISIKO Konteks Tujuan Entitas Proses Penaksiran Risiko Sasaran Kinerja, Control Objective RISIKO BISNIS Risiko Lingkungan Risiko Proses Risiko Informasi untuk Pengambilan Keputusan RISIKO SPESIFIK PROSES Risiko Inheren Risiko Pengendalian Risiko Residual Level
  • 63. FR FAKTOR-FAKTOR RISIKO • Adalah pengganti yang dapat diamati dan diukur untuk secara langsung mengukur risiko atau kelas risiko-risiko tertentu • Faktor risiko merupakan cara menggabungkan pemikiran kita tentang risiko, konsekuensi, dan teknik-teknik manajemen risiko sekaligus menjadi peristiwa-peristiwa atau atribut-atribut konseptual yang dapat diamati untuk memungkinkan risiko lebih mudah diukur
  • 64. FR JENIS-JENIS FAKTOR RISIKO Terdapat tiga jenis faktor risiko yang biasa digunakan: • Faktor risiko subyektif: Kesimpulan tentang risiko diambil dari pengalaman dan pertimbangan (judgment). Contoh: Integritas manajemen, kompleksitas kegiatan operasi, tekanan untuk mencapai sasaran • Faktor risiko obyektif atau historis: Data obyektif dan dapat diukur, baik saat ini ataupun masa lalu. Contoh: nilai rupiah yang terekspose risiko (obyektif), tingkat perputaran (historis) • Faktor risiko kalkulasian: Faktor risiko yang dihitung dari dua bit data berbeda. Contoh waktu sejak audit terakhir, jarak dari kantor pusat
  • 65. FR BIAS FAKTOR RISIKO SUBYEKTIF Cara menghilangkan bias dari faktor-faktor risiko subyektif: • Intuisi: para analis/auditor/teknisi berpengalaman dapat menggunakan intuisi untuk sampai pada estimasi yang masuk akal tentang risiko yang tidak dapat diukur secara akurat dengan menggunakan kelima panca indera • Proses kolaboratif: Teknik Delphi dan alat bantu keputusan kelompok lainnya sangat berguna untuk mengumpulkan pengalaman dan intuisi dari para pakar. Konsensus dibangun berdasarkan suatu penaksiran berlandaskan pada kepakaran sekelompok ahli
  • 66. CONTOH FAKTOR RISIKO Delapan faktor risiko dalam penaksiran risiko sistem informasi: 1. Sifat aktivitas (Character of Activity): Kritikalitas aktivitas dan bagian organisasi yang menjalankan aktivitas. Aktivitas atau proyek yang jarang dan tidak lazim besar kemungkinan mengakibatkan kekeliruan atau inefisiensi dan menjadi pertimbangan audit yang penting 2. Aransemen normalisasi (Fallback Arrangements): Faktor ini terkait dengan tindakan yang dirancang untuk meneruskan kegiatan operasi jika sistem yang baru mengalami masalah. Faktor-faktor yang harus dipertimbangkan meliputi: Business Continuity Plans, Disaster Recovery Plans, Manual Procedures, dan Sistem Lama 3. Sensitivitas Fungsi bagi Manajemen Eksekutif: Faktor ini terkait dengan seberapa penting suatu fungsi di mata manajemen eksekutif 4. Materialitas: Konsep tentang kepentingan suatu item informasi dilihat dari dampak atau pengaruhnya pada keberfungsian organisasi.
  • 67. CONTOH FAKTOR RISIKO Delapan faktor risiko dalam penaksiran risiko sistem informasi: 5. Derajat perubahan sistem atau proses: Lingkungan yang dinamis dalam perubahan sistem atau proses akan meningkatkan probabilitas kekeliruan dan akhirnya meningkatkan kepentingan audit 6. Kompleksitas: Faktor risiko ini mencerminkan potensi kekeliruan atau salah saji tak terdeteksi karena lingkungan yang complicated 7. Manajemen proyek: Pertimbangan harus diberikan kepada hal-hal berikut: dikembangkan sendiri atau pihak ketiga, struktur proyek, keterampilan personil; dan jangka waktu proyek 8. Periode sejak review terakhir: Semakin panjang jangka waktu sejak review terakhir dilakukan, nilai dari suatu review baru akan semakin meningkat.
  • 68. FR MENIMBANG FAKTOR RISIKO Pilih faktor-faktor risiko yang cocok dengan kegiatan operasi Pilih skala untuk merepresentasikan kekuatan/ kelemahan Evaluasi setiap komponen dan tentukan skor dari skala yang dipilih 1 2 3 Kembangkan bobot untuk setiap faktor risiko berdasarkan dampaknya 4 Kalikan skor faktor risiko (#3) dengan bobotnya (#4) Jumlahkan skor (#5) setiap komponen untuk mendapatkan risiko total 5 6
  • 69. PEMBOBOTAN FAKTOR RISIKO Faktor Risiko Nilai Deskriptif 1 (Rendah), 5 (Tinggi) Bobot Signifikansi 1 (Rendah), 10 (Tinggi) Nilai Skor Sifat aktivitas Pertimbangkan: • Aktivitas inti = 4 sampai 5 • Unit bisnis = 2 sampai 3 • Sistem setempat = 1 8 Aransemen normalisasi Pertimbangkan: • Business Continuity Plans • Disaster Recovery Plans • Manual Procedures • Old System 5 Sensitivitas Pertimbangkan: • Kepentingan besar = 4 sampai 5 • Kepentingan moderat = 2 sampai 3 • Kepentingan kecil = 1 6 Materialitas Signifikansi pengeluaran atau pendapatan atau sumberdaya yang digunakan • Anggaran proyek > 5 Milyar = 4 sampai 5 • Anggaran 1 sampai 5 Milyar = 2 sampai 3 • Anggaran < 1 Milyar = 1 5
  • 70. PEMBOBOTAN FAKTOR RISIKO Faktor Risiko Nilai Deskriptif 1 (Rendah), 5 (Tinggi) Bobot Signifikansi 1 (Rendah), 10 (Tinggi) Nilai Skor Derajat perubahan sistem atau proses Pertimbangkan tingkat rekayasa: • Rancang bangun besar = 4 sampai 5 • Rancang bangun moderat = 2 sampai 3 • Rancang bangun kecil = 1 8 Kompleksitas Pertimbangkan: • Volume transaksi • Jumlah pengguna • Tersentralisasi atau desentralisasi • Interface sangat kompleks = 4 sampai 5 7 Manajemen proyek Pertimbangkan: • Pengembang sendiri atau pihak ketiga • Struktur proyek • Keterampilan personil • Jangka waktu proyek 7 Periode sejak review terakhir Peringkat 5 mengindikasikan suatu periode 5 tahun atau lebih sejak review terakhir 1 Mulai
  • 71. TEKNIK DELPHI 1. Gunakan sebuah panel terdiri dari para pakar dalam hal yang dibahas 3. Setiap pakar mengukur dan merangking daftar risiko Daftar Risiko 2. Distribusikan daftar risiko yang akan ditaksir 4. Daftar dikembalikan kepada koordinator 5. Koordinator mengkompilasi daftar gabungan 6. Koordinator memberikan satu copy daftar gabungan dan daftar individual kembali kepada masing-masing pakar 7. Masing-masing pakar membandingkan daftar mereka dengan daftar gabungan 8. Ulangi Langkah #3 – 7 hingga dicapai konsensus
  • 75. FR Apakah semua RISIKO harus ditangani?
  • 77. FR PENANGANAN RISIKO IDENTIFIKASI OPSI PENANGANAN MENAKSIR OPSI PENANGANAN MENYIAPKAN RENCANA PENANGANAN MENERAPKAN RENCANA PENANGANAN Menghindari risiko: memutuskan untuk tidak melanjutkan aktivitas yang akan mendatangkan risiko Memindahkan risiko: melibatkan pihak lain menanggung atau membagi sebagian risiko Untuk menilai tingkat mitigasi yang diperoleh, dan manfaat tambahan atau peluang yang tercipta dengan memperhatikan kriteria awal Opsi yang dipilih bisa individual atau gabungan beberapa opsi, yang penting pertimbangkan keseimbangan antara manfaat dengan biaya Rencana penanganan risiko mendokumentasikan bagaimana opasi yang dipilih akan diimplementasikan Rencana penanganan risiko mengidentifikasi penanggungjawab, jadwal, outcome yang diharapkan, anggaran, ukuran kinerja dan proses penelaahan yang dilakukan Tanggungjawab atas penanganan risiko dibebankan kepada pihak yang paling dapat mengendalikan risiko Jika setelah penanganan masih terdapat risiko residual, keputusan harus diambil apakan akan menahan risiko, atau mengulangi proses penanganan Mengurangi likelihood Mengurangi konsekuensi
  • 78. FR PENANGANAN RISIKO Risiko terevaluasi dan terangking Risiko dapat diterima? Kurangi Likelihood Kurangi Konsekuensi Pindahkan Hindari Pertimbangkan kelayakan biaya manfaat Rekomendasikan strategi penanganan Risiko terevaluasi dan terangking Pilih strategi penanganan Siapkan rencana penanganan Kurangi Likelihood Kurangi Konsekuensi Pindahkan Hindari Risiko dapat diterima? Diterima Tahan Pantau dan Telaah Komunikasikan dan Konsultasikan Ya Ya Tidak Tidak Menerapkan opsi penanganan Menyiapkan rencana penanganan Menaksir opsi penanganan Mengidentifikasi opsi penanganan
  • 80. FR • Pemantauan (monitoring) merupakan pengamatan terus menerus terhadap kinerja yang sebenarnya dibandingkan dengan kinerja yang diharapkan • Peninjauan (reviu) merupakan pemeriksaan periodik terhadap kondisi terkini dan biasanya terfokus pada hal tertentu. • Implementasi Risk Action Plan memerlukan monitoring dan review atas kemajuannya secara teratur. • Dalam proses monitoring dan review mungkin teridentifikasi risiko baru yang perlu segera ditindaklanjuti, dan apakah suatu risiko harus dikeluarkan dari Register Risiko. Monitoring dan Review
  • 81. FR Monitoring dan Review • Monitoring & Review dilakukan dalam bentuk pengkajian ulang terhadap penerapan manajemen risiko. • Kaji ulang untuk: Metode, asumsi, dan variabel yg digunakan untuk mengukur risiko Hasil pengukuran risiko yg menggunakan simulasi/proyeksi dg hasil aktual Kesamaan bahasa antar pengambil risiko dalam hal memahami, mengidentifikasi, dan mengukur risiko.
  • 82. FR J ENIS PEMANTAUAN  Pemantauan secara terus menerus (continuous monitoring)  Pemantauan secara berkala (separate monitoring)  Reviu Unit Pemilik Risiko  Audit Monitoring dan Review resiko ditujukan untuk terutama mendeteksi dan mengantisipasi adanya perubahan dalam hal: • Konteks organisasi • Profil resiko • Level setiap resiko • Efektifitas mitigasi resiko