1. Global Marketing
Tujuan pemasaran adalah untuk memenuhi kebutuhan pelanggan, sedangkan tujuan
bisnis adalah mendapatkan dan mempertahankan pelanggan untuk memperoleh keuntungan
dengan pemenuhan kebutuhannya. Itu adalah prinsip dasar sebuah perniagaan.
Bisnis ingin selalu berkembang, dengan melakukan penjualan sebanyak-banyaknya.
Namun, produksi selalu diimbangi dengan kebutuhan pasar, jika produksi melebihi
kebutuhan pasar maka perusahaan tidak akan mendapatkan keuntungan tetapi malah
sebaliknya. Oleh karena itu, perusahaan selalu mencari ladang baru untuk memasarkan
produk mereka.
Tidak menutup kemungkinan bahwa perusahaan melebarkan sayapnya dengan
mentargetkan global market yang lebih luas. Alasan-alasan perusahaan melakukan ekspansi
global biasanya dipengaruhi oleh beberapa hal, diantaranya:
oportunistik perkembangan pasar global (diversifikasi pasar)
Kepuasan pelanggan di luar negeri
Mengejar diversifikasi geografis (iklim, topografi, ruang, dan lain-lain)
Pemanfaatan tingkat pertumbuhan ekonomi yang berbeda (skala dan ruang lingkup)
Pemanfaatan perbedaan siklus hidup produk (teknologi)
Mengejar pasar potensial di luar negeri
Globalisasi untuk pertimbangan sikap
Mengejar logika global atau imperatif (pasar baru dan keuntungan)
Persaingan pasar lokal yang terlalu kuat
Untuk menacpai keberhasilan dalam global marketing, perusahaan perlu melakukan
global market research dan menerapkan global marketing strategy yang tepat berdasarkan
hasil penelitian yang akurat.
Global Market Research
Global market research merupakan upaya terorganisir untuk mengumpulkan informasi
global tentang pasar, kebutuhan pelanggan dan persaingan. Penelitian pasar global adalah
komponen yang sangat penting dari strategi bisnis untuk memperluas upaya pemasaran
perusahaan secara global.
Riset pasar merupakan faktor kunci untuk mendapatkan keuntungan dan mengetahui
tindak tanduk pesaing, sehingga perusahaan dapat mengantisipasi hambatan-hambatan yang
mungkin akan menerpanya. Riset pasar menyediakan informasi penting untuk
mengidentifikasi dan menganalisis kebutuhan pasar, ukuran pasar dan persaingan.
Ada dua jenis utama dari riset pasar. Dibagi ke dalam penelitian primer dalam
penelitian kuantitatif dan kualitatif dan penelitian sekunder.
2. Untuk memulai sebuah bisnis, khususnya global marketing, ada beberapa hal penting
yang harus diketahui oleh perusahaan sebelum go internasional:
1. Informasi pasar
Melalui informasi pasar, perusahaan dapat mengetahui harga komoditi yang berbeda di
pasar, serta situasi penawaran dan permintaan. Informasi tentang pasar dapat diperoleh dari
sumber yang berbeda, varietas dan format, serta sumber dan varietas yang harus diperoleh
untuk membuat karya bisnis.
2. Segmentasi pasar
Segmentasi pasar adalah pembagian pasar atau populasi ke dalam sub kelompok
dengan motivasi yang sama. Hal ini banyak digunakan untuk segmentasi pada perbedaan
geografis, perbedaan kepribadian, perbedaan demografi, perbedaan technographic,
penggunaan perbedaan produk, perbedaan psikografis dan perbedaan gender.
3. Tren pasar
Tren pasar adalah gerakan ke atas atau ke bawah dari pasar, selama jangka waktu
tertentu. Ukuran pasar lebih sulit diperkirakan jika kondisi pasar relatif baru. Dalam hal ini,
perusahan harus memfokuskan pada jumlah dari pelanggan potensial, atau segmen pelanggan
pada pasar global.
Perkembangan Global Marketing Research
Salah satu bisnis yang saat ini sedang “naik daun” adalah bidang riset pemasaran (marketing
research). Hal ini disebabkan keadaan pasar yang selalu dinamis menuntut para pelaku pasar
untuk selalu melakukan riset. Dengan marketing research, kita dapat menyelidiki posisi
merek kita di pasar, mengetahui selera atau kepuasan konsumen, ataupun mengurangi risiko
kegagalan ketika mengeluarkan produk baru.
Market Research terdahulu menyatakan bahwa tingkat pembelian tergantung
dari household expenditures. Namun, sekarang hal tersebut tidak dapat menjadi patokan lagi.
Semakin bervariasinya jenis produk dan tingkat kemampuan beli yang beragam dari para
konsumen menjadikan riset pemasaran semakin diperlukan.
3. Perkembangan marketing research tidak hanya dari sisi pasarnya, dari sisi metode riset
yang digunakannya pun ikut berkembang. Sejak internet telah menjadi bagian dari aktivitas
kehidupan sehari-hari, online survey telah menjadi tren bagi semua biro riset global. Sekarang
perkembangan mutakhir dalam metode riset pemasaran adalah apa yang dikenal dengan
etnografi.
Etnografi adalah metode riset yang menggunakan observasi langsung terhadap kegiatan
manusia dalam konteks sosial dan budaya sehari-hari. Etnografi berusaha mengetahui
kekuatan-kekuatan apa saja yang membuat manusia melakukan sesuatu. Karena alasan itulah
metode etnografi ini mulai dilirik dunia bisnis riset konsumen untuk membantu
mengungkapkan keinginan konsumen terdalam—yang sering tidak bisa didapatkan dari
metode riset konsumen lainnya seperti survei atau focus group.
Baik di tingkat global maupun nasional, industri jasa di bidang riset pemasaran terus
berkembang seiring dengan semakin tingginya kompetisi pasar dewasa ini. Berdasarkan data
dari Esomar yang dimuat diMarketing News edisi Juli 2008, pasar global untuk marketing
research tumbuh 5%; dari 23,43 miliar dolar Amerika Serikat (AS) pada tahun 2005 menjadi
24,62 miliar dolar AS.
Lebih lanjut, data tersebut mencatat 10 negara yang memiliki belanja riset pemasaran
terbesar dengan menguasai hampir 80% dari total global marketing research. Dari 10 top
negara tersebut, Amerika Serikat mencatat sebagai pembelanja riset pemasaran terbesar yang
nilainya pada tahun 2006 mencapai 8,23 miliar dolar AS. Kemudian pada tahun 2007,
nilainya meningkat 6% menjadi 8,6 miliar dolar AS.
Saat ini di Amereka Serikat sendiri terdapat 200-an perusahan riset besar. Dari 200
perusahaan tersebut, terdapat 50 top perusahaan riset yang menguasai 90% pasar di negara
itu. The Nielsen Co adalah perusahaan riset dengan revenue terbesar saat ini. Perusahaan
4. yang bermarkas di New York, AS tersebut mencatat penghasilan sebanyak 2,17 miliar dollar
AS pada tahun 2007.
Nielsen adalah perusahaan informasi dan media global yang menawarkan jasa ke lebih
dari 100 negara dengan jumlah karyawan lebih dari 42.000 orang. Perusahaan ini memiliki 11
unit bisnis yang bergerak di bidang riset, satu di antaranya adalah AC Nielsen yang
menawarkan jasa riset kepada perusahaan manufaktur, retailer dansales agency, serta untuk
produk dan jasa. Unit bisnis lainnya adalah Nielsen Media Research yang dikenal dengan
pengukuran rating program acara televisi. Kemudian ada Nielsen Mobile, Nielsen Online,
Nielsen Entertainment, Media Solution dan lainnya.
Perusahaan riset peraih revenue terbesar kedua adalah IMS Health Inc. Peusahaan yang
didirikan pada tahun 1954 lalu ini meraih revenue sebesar 800 juta dolar AS pada tahun 2007.
IMS merupakan perusahaan yang memimpin jasa riset di industri farmasi dan alat-alat
kesehatan, terutama untuk jasa market intellegent. Selain riset pasar, jasa lain yang
ditawarkannya adalah mengukur efektivitas sales force, kemampuan optimalisasi portofolio,
dan brand management. Saat ini jasa-jasa tersebut telah ditawarkan ke lebih dari 100 negara.
Selanjutnya, negara pembelanja terbesar kedua untuk kegiatan riset pemasaran adalah
Inggris, nilainya 2,37 miliar dolar AS pada tahun 2006. Kemudian Perancis dengan pangsa
sebesar 2,21 miliar dolar AS; dan Jerman sebesar 2,2 miliar dolar AS. Di lingkup negara
Eropa, ketiga negara ini memiliki kontribusi hingga 67,8% dari total belanja marketing
research di kawasan Eropa yang mencapai 10,6 miliar dolar AS.
5. Di kawasan Asia Pasifik, Jepang menempati posisi teratas sebagai pasar marketing
research terbesar. Pada tahun 2006, telah membelanjakan untuk kegiatan riset pemasaran
sebesar 1,38 miliar dolar AS. Berikutnya adalah China dengan pangsa pasar sebesar 583 juta
dolar AS; dan Australia sebesar 532 juta dolar AS.
Kegiatan marketing research juga semakin meningkat di Indonesia. Baik dilakukan
secara in-house maupun menggunakan jasa perusahaan riset. Pasarnya pun kini semakin
berkembang. Indikasi ini terlihat dengan kian banyaknya perusahaan-perusahaan riset baru
yang muncul, juga bertambahnya jumlah perusahaan riset global yang masuk ke Indonesia.
Menurut Fahmy Sadri, praktisi marketing research yang bergabung di salah satu
perusahaan riset terkemuka di Indonesia, saat ini diperkirakan ada 50-an perusahaan yang
bergerak di bidang riset pemasaran di Indonesia. Mulai dari perusahaan multnasional hingga
perusahaan riset pemasaran lokal ukuran kecil. Saat ini, tercatat tidak kurang dari 12
perusahaan riset global telah masuk ke Indonesia.
”Pada tahun 2008, pangsa pasar kegiatan marketing research di dalam negeri
diperkirakan tumbuh sekitar 20 persen. Pada kenyataannya, sekarang banyak perusahaan riset
yang overload,” jelasnya. Perkiraan ini hanya menghitung riset di bidang pemasaran saja.
Apabila dihitung juga dengan riset Pilkada yang sekarang sedang marak dilakukan, maka
pertumbuhan pasar riset di Indonesia bisa lebih besar lagi.(Anang Ghozali)
6. Global Marketing Strategy
Menentukan global marketing strategy yang efektif telah menjadi fokus dari banyak
perdebatan dan entri jurnal penelitian selama beberapa dekade terakhir. Globalisasi menuntut
perusahaan untuk merespon dengan cepat dalam setiap perubahan lingkungan, baik internal
maupun eksternal.
Upaya pemasaran pada skala global dilakukan melalui pendekatan berbagai strategi.
Salah satu tantangan terbesar bagi sebuah perusahaan saat ini adalah kurangnya kesesuaian
mendefinisikan global marketing strategy dan kurangnya kriteria terukur untuk penentuan
keberhasilan (Kaustin, 1994) sehingga perusahaan kesulitan untuk menerapkan global
marketing strategy yang tepat.
Zou dan Cavusgil (2002) mencatat ada tiga persepektif dalam global markrting strategy
yakni: integrasi, konfigurasi-koordinasi, dan standardisasi. Namun, penelitian Karuppur
(1994) menyarankan tiga strategi dengan penggabungan terminologi yang berbeda:
standardisasi, multi-domestik, dan berbagai strategi yang menggabungkan antara keduanya.
Kaustin (1994) selanjutnya membagi strategi pemasaran global ke dalam dua pilihan: strategi
pemasaran yang dimodifikasi dan strategi pemasaran produk standar.
Sebuah strategi pemasaran global yang standar, yang dianggap sebagai strategi yang
paling berpengaruh (Zou dan Cavusgil, 2002; Karuppur, 1994), adalah salah satu yang
menyediakan pendekatan standar untuk pemasaran, branding, dan pengembangan produk
pada tingkat global. Diantaranya :
1. Global marketing strategy terpadu
Perusahaan, seperti Coca Cola, memanfaatkan strategi ini, di mana sebagian unsur dari
strategi pemasaran, seperti strategi komunikasi, harga dan distribusi, segmentasi, dan
positioning telah mengglobal. Unsur-unsur tertentu yang disesuaikan atau diterjemahkan
untuk memenuhi perbedaan budaya. Jenis strategi ini digunakan oleh perusahaan besar,
dengan menerapkan kebutuhan dasar yang sama antara pasar domestik dan pasar
internasional.
2. Strategi Produk Global
Perusahaan yang menggunakan strategi produk global telah mengglobalkan penawaran
produk mereka. Ini berarti bahwa aspek-aspek kunci seperti kondisi penggunaan produk, fitur
yang diharapkan, dan fungsi produk yang dibutuhkan, sebagian besar identik sehingga
beberapa variasi atau perubahan yang diperlukan disesuaikan dengan global market.
3. Strategi Pemasaran Komposit Global
Dalam strategi ini, perusahaan menerapkan beberapa strategi global yang generik dan
menjalankannya secara paralel. Ini berarti bahwa perusahaan mungkin mengikuti strategi
merek global sekaligus menjalankan merek lokal di daerah tertentu.
7. Kesimpulan dan Opini
Dalam implementasinya, bukanlah perkara sederhana ketika perusahaan diharuskan
untuk menerapkan keenam hal penting sebelumnya. Dari pejelasan ini dapat dipahami bahwa
pemasaran merupakan hal yang krusial dalam suatu perusahaan karena didalamnya terdapat
upaya agar produk yang dikeluarkan oleh sebuah perusahaan tersebut dapat diterima dan
mendapat hati di para konsumennya. Pada dasarnya poin-poin penentu dalam pemasaran oleh
perusahaan yang bergerak dalam lingkup nasional dan internasional tidak memiliki banyak
perbedaan. Variabel-variabel yang memperngaruhi antara lain adalah strategi pemasaran,
penetapan harga, pemilihan jalur distribusi, merk dagang, promosi dan kebijakan produk.
Namun perbedaannya terletak pada ruang lingkup sasaran konsumen serta distribusi yang
lebih luas sehingga dibutuhkan divisi pemasaran yang berpikir secara strategis yang mampu
untuk mengkoordinasikan perlakukan faktor-faktor penting diatas ke dalam suatu strategi
yang harus secara nyata dihidupi oleh perusahaan tersebut.
8. Perkembangan Global Marketing Research
Salah satu bisnis yang saat ini sedang “naik daun” adalah bidang riset pemasaran (marketing
research). Hal ini disebabkan keadaan pasar yang selalu dinamis menuntut para pelaku pasar untuk
selalu melakukan riset. Dengan marketing research, kita dapat menyelidiki posisi merek kita di pasar,
mengetahui selera atau kepuasan konsumen, ataupun mengurangi risiko kegagalan ketika
mengeluarkan produk baru.
Market Research terdahulu menyatakan bahwa tingkat
pembelian tergantung dari household expenditures. Namun, sekarang hal tersebut tidak dapat
menjadi patokan lagi. Semakin bervariasinya jenis produk dan tingkat kemampuan beli yang beragam
dari para konsumen menjadikan riset pemasaran semakin diperlukan.
Perkembangan marketing research tidak hanya dari sisi pasarnya, dari sisi metode riset yang
digunakannya pun ikut berkembang. Sejak internet telah menjadi bagian dari aktivitas kehidupan
sehari-hari, online survey telah menjadi tren bagi semua biro riset global. Sekarang perkembangan
mutakhir dalam metode riset pemasaran adalah apa yang dikenal dengan etnografi.
Etnografi adalah metode riset yang menggunakan observasi langsung terhadap kegiatan manusia
dalam konteks sosial dan budaya sehari-hari. Etnografi berusaha mengetahui kekuatan-kekuatan apa
saja yang membuat manusia melakukan sesuatu. Karena alasan itulah metode etnografi ini mulai
dilirik dunia bisnis riset konsumen untuk membantu mengungkapkan keinginan konsumen terdalam—
yang sering tidak bisa didapatkan dari metode riset konsumen lainnya seperti survei atau focus
group.
Baik di tingkat global maupun nasional, industri jasa di bidang riset pemasaran terus berkembang
seiring dengan semakin tingginya kompetisi pasar dewasa ini. Berdasarkan data dari Esomar yang
dimuat diMarketing News edisi Juli 2008, pasar global untuk marketing research tumbuh 5%; dari
23,43 miliar dolar Amerika Serikat (AS) pada tahun 2005 menjadi 24,62 miliar dolar AS.
Lebih lanjut, data tersebut mencatat 10 negara yang memiliki belanja riset pemasaran terbesar
dengan menguasai hampir 80% dari total global marketing research. Dari 10 top negara tersebut,
Amerika Serikat mencatat sebagai pembelanja riset pemasaran terbesar yang nilainya pada tahun
9. 2006 mencapai 8,23 miliar dolar AS. Kemudian pada tahun 2007, nilainya meningkat 6% menjadi 8,6
miliar dolar AS.
Saat ini di Amereka Serikat sendiri terdapat 200-an perusahan riset besar. Dari 200 perusahaan
tersebut, terdapat 50 top perusahaan riset yang menguasai 90% pasar di negara itu. The Nielsen Co
adalah perusahaan riset dengan revenue terbesar saat ini. Perusahaan yang bermarkas di New York,
AS tersebut mencatat penghasilan sebanyak 2,17 miliar dollar AS pada tahun 2007.
Nielsen adalah perusahaan informasi dan media global yang menawarkan jasa ke lebih dari 100
negara dengan jumlah karyawan lebih dari 42.000 orang. Perusahaan ini memiliki 11 unit bisnis yang
bergerak di bidang riset, satu di antaranya adalah AC Nielsen yang menawarkan jasa riset kepada
perusahaan manufaktur, retailer dansales agency, serta untuk produk dan jasa. Unit bisnis lainnya
adalah Nielsen Media Research yang dikenal dengan pengukuran rating program acara televisi.
Kemudian ada Nielsen Mobile, Nielsen Online, Nielsen Entertainment, Media Solution dan lainnya.
Perusahaan riset peraih revenue terbesar kedua adalah IMS Health Inc. Peusahaan yang didirikan
pada tahun 1954 lalu ini meraih revenue sebesar 800 juta dolar AS pada tahun 2007. IMS merupakan
perusahaan yang memimpin jasa riset di industri farmasi dan alat-alat kesehatan, terutama untuk
10. jasa market intellegent. Selain riset pasar, jasa lain yang ditawarkannya adalah mengukur
efektivitas sales force, kemampuan optimalisasi portofolio, dan brand management. Saat ini jasa-jasa
tersebut telah ditawarkan ke lebih dari 100 negara.
Selanjutnya, negara pembelanja terbesar kedua untuk kegiatan riset pemasaran adalah Inggris,
nilainya 2,37 miliar dolar AS pada tahun 2006. Kemudian Perancis dengan pangsa sebesar 2,21
miliar dolar AS; dan Jerman sebesar 2,2 miliar dolar AS. Di lingkup negara Eropa, ketiga negara ini
memiliki kontribusi hingga 67,8% dari total belanja marketing research di kawasan Eropa yang
mencapai 10,6 miliar dolar AS.
Di kawasan Asia Pasifik, Jepang menempati posisi
teratas sebagai pasar marketing research terbesar. Pada tahun 2006, telah membelanjakan untuk
kegiatan riset pemasaran sebesar 1,38 miliar dolar AS. Berikutnya adalah China dengan pangsa
pasar sebesar 583 juta dolar AS; dan Australia sebesar 532 juta dolar AS.
Kegiatan marketing research juga semakin meningkat di Indonesia. Baik dilakukan secara in-
house maupun menggunakan jasa perusahaan riset. Pasarnya pun kini semakin berkembang.
Indikasi ini terlihat dengan kian banyaknya perusahaan-perusahaan riset baru yang muncul, juga
bertambahnya jumlah perusahaan riset global yang masuk ke Indonesia.
Menurut Fahmy Sadri, praktisi marketing research yang bergabung di salah satu perusahaan riset
terkemuka di Indonesia, saat ini diperkirakan ada 50-an perusahaan yang bergerak di bidang riset
pemasaran di Indonesia. Mulai dari perusahaan multnasional hingga perusahaan riset pemasaran
lokal ukuran kecil. Saat ini, tercatat tidak kurang dari 12 perusahaan riset global telah masuk ke
Indonesia.
”Pada tahun 2008, pangsa pasar kegiatan marketing research di dalam negeri diperkirakan tumbuh
sekitar 20 persen. Pada kenyataannya, sekarang banyak perusahaan riset yang overload,” jelasnya.
Perkiraan ini hanya menghitung riset di bidang pemasaran saja. Apabila dihitung juga dengan riset
Pilkada yang sekarang sedang marak dilakukan, maka pertumbuhan pasar riset di Indonesia bisa
lebih besar lagi.(Anang Ghozali)
11. Artikel Global Marketing - Top Tujuh Pro Untuk Pemasaran Pasal
Oleh Judy Cullins
Iklan oleh Google
Menjadi Sebuah Afiliasi Sekarang No Limit Pada Produktif Mulai Potensi Produktif Komisi Today!
www.avangate.com/marketplace/
Blog Alat Promosi Gratis Pelajari Cara Dapatkan Pengunjung Lebih. Pemasaran Blog Anda Apakah
Sekarang Lebih Mudah!
www.buzzbaiting.com
Online Universitas Sarjana Pemasaran, Earn online gelar Sarjana Anda.
www.aiu.edu
Apakah Anda ingin menjadi # 1-10 di Google dan peringkat pencarian mesin lainnya? Apakah Anda
ingin Web empat kali lipat penjualan Anda dalam lima bulan? Mempromosikan bisnis Anda ke puncak
dengan 7 alasan untuk menulis dan mengirimkan how-to artikel pemasaran global.
1. Mencapai 10.000 hingga 150.000 pelanggan potensial ditargetkan atau klien setiap minggu online
yang menerjemahkan peningkatan penjualan. Orang-orang mendaftar untuk no-spam ezines yang
Anda kirimkan artikel Anda ke. Mereka menginginkan apa yang Anda miliki.
2. Luangkan kurang dari tujuh jam seminggu untuk hasil besar. Setelah Anda mempelajari
mempelajari "sistem artikel" dari pelatih internet marketing, kata Anda akan menjangkau khalayak
yang besar lapar untuk informasi gratis. Mereka membutuhkan artikel Anda untuk ezines mereka dan
situs web, karena konten membawa pengunjung ke situs web.
3. Dapatkan publisitas gratis dari web di seluruh dunia. Seperti saya, hanya dalam waktu delapan
bulan, berpikir untuk mendapatkan URL Anda terdaftar di 1000 situs web lainnya, dan, dalam 3 tahun,
di lebih dari 4500 situs web. Itu juga, diterjemahkan menjadi penjualan mendorong.
4. Dapatkan tujuh kali dampak dari metode promosi lain seperti siaran pers, iklan, pembicaraan, atau
pertukaran link. Ketika mereka ribuan orang online membaca artikel Anda, mereka akan melihat
bahwa Anda adalah orang yang cerdas yang tepat di bidang Anda. Kepercayaan mereka
12. membangun, dan mereka akhirnya akan membeli dari Anda. Bersabar dengan proses ini, karena
hasil yang besar bisa memakan waktu hingga delapan bulan.
5. Dapatkan pengunjung web sering karena Anda juga telah terdaftar artikel Anda di situs web Anda.
Apakah web master Anda menambahkan link di bagian bawah setiap artikel langsung ke surat
penjualan Anda untuk setiap layanan dan produk. Situs yang kaya konten menarik pembeli baru.
Search engine memperhatikan kata-kata kunci dalam artikel Anda, dan situs Anda akan naik ke atas
dengan cepat. Ini adalah bagaimana pelatih internet Anda harus menjadi # 1 di Google dengan kata
buku pembinaan.
6. Mencapai ribuan pembeli potensial ketika Anda mengirimkan satu atau dua artikel setiap dua
minggu ke situs web terkait. Situs-situs posting artikel Anda dengan link kembali ke situs Anda.
Semakin banyak artikel yang Anda kirimkan, semakin baik Anda dikenal sebagai ahli di bidang Anda
cerdas.
7. Parlay nomor Anda ketika seseorang mengatakan, "Saya mempublikasikan artikel Anda di situs ini,
atau itu akan menjadi ezine ini." Bagaimana? Menulis pendek terima kasih dan menawarkan untuk
menempatkan email orang ini pada daftar email ePublishers Anda yang Anda kirimkan artikel baru
setiap minggu.
Ini, mudah waktu sedikit investasi mengirimkan artikel akan menghasilkan hasil uang jauh melampaui
jalur pemasaran yang paling tradisional.
Pelatih web dan "Pasal Lady" Judy Cullins membantu usaha kecil dan situs web mereka
mendapatkan terkenal, membangun basis klien, dan meningkatkan konversi penjualan di
http://www.bookcoaching.com/article-marketing-network.php
Cari tahu lebih lanjut tentang Judy Cullins http://www.bookcoaching.com
Pasal Sumber: http://EzineArticles.com/?expert=Judy_Cullins