2. Sumber
pembelajaran
Ahmad Ghanbari Dastak1 , Mansoureh Aligholi2 , 2014 Investigation of the
Impact of Marketing Mix (8p) on Insurance Policy Purchase in Mellat Insurance
Company in Alborz Province, Iran
Alava Research center
Utaminingsih, Adijati, PENGARUH ORIENTASI PASAR, INOVASI, DAN
KREATIVITAS STRATEGI PEMASARANTERHADAP KINERJA PEMASARAN
PADA UKM KERAJINAN ROTAN DI DESATELUK WETAN, WELAHAN, JEPARA
MEDIA EKONOMI DAN MANAJEMEN Vol. 31 No. 2 Juli 2016 P-ISSN : 0854-1442
E-ISSN : 2503-4460 77 Fakultas Ekonomi Universitas Semarang.
3. Definisi
Bisnis adalah aktivitas yang memiliki tujuan utama untuk
mendapatkan keuntungan bagi yang menjalankannya atau yang
berkepentingan (L.R. Dickese)
Bisnis dijalankan sebuah perusahaan dalam bentuk badan usaha tertentu,
seperti misalnya perusahaan persorangan, persekutuan (joint venture)
ataupun perseroan.
Pemasaran adalah suatu proses social untuk menciptakan,
mengkomunikasikan dan memberikan nilai produk kepada pelanggan
untuk mengelola hubungan pelanggan dengan cara yang
menguntungkan. (materi minggu-1)
Strategi pemasaran adalah logika pemasaran di mana unit bisnis
berharap untuk menciptakan nilai dan manfaat dari hubungan mereka
dengan konsumen. Kotler dan Armstrong (2008)
Strategi pemasaran adalah program keseluruhan perusahaan dalam
menentukan target pasar dan memuaskan konsumen dengan
membangun kombinasi elemen dari bauran pemasaran; produk,
distribusi, promosi, dan harga. Kurtz (2008)
4. Tujuan
Umum
Strategi Pemasaran (Marketing Strategy)
Untuk meningkatkan kualitas koordinasi antar individu di
dalam tim pemasaran (free political biases)
Sebagai ukuran hasil pemasaran atas dasar standar
pencapaian yang sudah ditentukan
Sebagai dasar logis dalam langkah pengambilan keputusan
pemasaran
Untuk meningkatkan kemampuan beradaptasi apabila
terdapat perubahan pemasaran
Pendapat
Expert
Setiap perusahaan memiliki tujuan untuk mewujudkan pertumbuhan dan
kelangsungan hidupnya untuk jangka panjang.
Dalam era global yang ditandai dengan persaingan yang sama karena tujuan
dan kompleks serta tingkat akselerasi yang tinggi, perusahaan dituntut untuk
memiliki kemampuan mengembangkan pilihan strategi di bidang manajemen
pemasaran sehingga mampu beradaptasi dengan lingkungan dinamis.
Kenyataan itu, pasar harus dikelola dengan upaya-upaya yang sistematis untuk
menempatkan keuntungan dari kinerja pasar yang superior
(Nerver & Slater, 1990) dalam (Utaminingsih, Adijati, 2016)
5. Kualitatif
Marketing
Performance&Brand
Variabel berpengaruh paling dominan terhadap kinerja pemasaran
(Penelitian : Industri Kecil Menengah Kerajinan Rotan Kabupaten Jepara)
Orientasi Pasar (39,67%)
Inovasi (32,62%)
Kreativitas strategi pemasaran (27,71%).
Sumber : alvara research center
(Utaminingsih,Adijati 2016)
Market : 75,70%
4.910.688 unit
Market : 46,7 %
Dari 2000 AMDK
6. kualitatif
Dewasa ini banyak perusahaan saling berlomba dalam menarik
perhatian konsumen melalui berbagai taktik.
Sangat diperlukannya orientasi pasar, produk yang inovatif, dan
kreatifitas dalam mengenalkan suatu produk atau jasa.
Berbeda dengan UKM, perusahaan berskala besar harus dapat
menetukan strategi pemasarannya secara akurat dan presisi.
Bisnis Manufaktur
Bisnis Jasa Bisnis Perdagangan
Bisnis Ekstraktif
Bisnis Agraris
7. Strategi
Marketing
(Research)
Riset segmentasi
Menentukan dasar teori segmentasi
Analisis potensi pasar dan respon terhadap berbagai segmen
Pilih pasar sasaran (target markets) dan lifestyle profiles. -Orientasi
Riset Produk :
Konsep pengujian desain produk optimal, pengujian pasar,
Pengujian kemasan, modifikasi produk, posisi merek,pengujian
penempatan dalam supermarket dll.
Riset Harga :
Pentingnya harga dalam pemilihan merek,
kebijakan harga, biaya tiap lini produk,
elastisitas harga berdasarkan permintaan,
Respon yang diakibatkan oleh perubahan harga.
Riset promosi :
Anggaran promosi optimal, keterkaitan promosi penjualan,
bauran promosi optimal, keputusan mengenai iklan dan media,
pengujian iklan.
Riset Distribusi :
Menentukan tipe distribusi, perilaku saluran distribusi,
intensitas grosir dan cakupan retail, margin saluran distribusi, lokasi
retail dan outgrosir.
(Freddy Rangkuti, 2015)
8. Strategi
Marketing
(Evaluation)
umumnya dikenal 4P yaitu :
Product, Price, Place, dan Promotion.
4P EVALUATION
4P Evaluation is a measuring tool to evaluate whether marketing
mix program has met company’s purpose or not
Alvara Research Center
9. P-1
(1) Product
Produk dapat berupa barang atau jasa yang ditawarkan oleh suatu
perusahaan kepada konsumen. Produk itu sendiri harus memiliki unsur -
unsur yang diperlukan agar menarik minat konsumen. Beberapa unsur
tersebut diantaranya dapat memenuhi kebutuhan konsumen, berkualitas
dan juga berguna bagi konsumen.
( official IG : Petrokimia-gresik.com)
10. P-2
(2) Price
Price adalah sejumlah uang yang harus
dibayarkan oleh konsumen untuk
memperoleh barang dan jasa. Harga
merupakan elemen dari bauran
pemasaran yang bersifat fleksibel,
dimana harga dapat stabil pada suatu
waktu tetapi juga dapat menurun
ataupun meningkat.
Beberapa faktor yang perlu
dipertimbangkan dalam penetapan
harga oleh suatu perusahaan yaitu
biaya produksi, keuntungan, dan
perubahan permintaan pasar. Harga
adalah satu-satunya elemen yang
memberikan profit bagi perusahaan.
Tetapi fungsi harga tidak hanya itu.
Menurut Kotler dan Keller (2009), harga
adalah elemen dalam bauran pemasaran
yang tidak saja menentukan profitabilitas
tetapi juga sebagai sinyal untuk
mengkomunikasikan proporsi nilai suatu
produk.
11. P-3
(3) Place
Place adalah tempat bagi suatu perusahaan untuk melakukan
berbagai kegiatan agar produk yang dihasilkan mudah diperoleh
dan tersedia bagi konsumen. Tempat tersebut juga berhubungan
dengan distribusi yang menjamin agar produk mudah dijangkau
oleh konsumen.Terdapat beberapa aspek dalam distribusi, yaitu:
SistemTransportasi Perusahaan
Perusahaan harus dapat menentukan penggunaan alat transportasi
terbaik sesuai dengan tempat yang dituju untuk mendistribusikan
barang.
Sistem Penyimpanan
Perusahaan harus menentukan letak gudang dan juga jenis
peralatan yang digunakan untuk mengelola penyimpanan barang.
Pemilihan Saluran Distribusi
Hal ini berkaitan dengan keputusan dalam penggunaan penyalur
(pedagang besar, pengecer, agen) dan juga bagaimana menjalin
kerjasama dengan para penyalur tersebut.
12. Penjelasan Pelayanan Penjualan Pupuk Non
Subsidi
1. Transaksi antara PT Petrokimia Gresik
dengan Konsumen atau Distributor.
2. Konsumen atau Distributor melakukan
pembayaran melalui transfer Bank.
3. PT Petrokimia Gresik menerbitkan
Delivery Order (DO) untuk Gudang Gresik
atau Gudang Penyangga.
4. Pengambilan barang oleh konsumen
sesuai term penyerahan barang
(FOB/FOT).
Penjelasan Pelayanan Penjualan Pupuk
Bersubsidi
1. Distributor mengajukan permintaan penebusan
disertai bukti transfer pembayaran dari dari Bank
ke PT Petrokimia Gresik.
2. Distributor melakukan pembayaran melalui Bank.
3. PT Petrokimia Gresik menerbitkan Delivery Order
(DO) yang ditujukan kepada Gudang Penyangga
atau Gudang Gresik dengan tembusan kepada
Distributor sebagai order pengambilan pupuk.
4. Distributor menghubungi Gudang Penyangga
atau Gudang Gresik dengan membawa copy DO
untuk pengambilan pupuk.
5. Gudang Penyangga atau Gudang Gresik
melakukan verifikasi copy DO yang dibawa oleh
Distributor dengan DO yang diterima dari PT
Petrokimia Gresik. Setelah dinyatakan benar
pupuk diserahkan ke Distributor.
Petrokimia-gresik.com
P-3
13. P-4
(4) Promotion
Menurut Kotler dan Keller (2009),
promosi adalah berbagai cara
untuk menginformasikan,
membujuk, dan mengingatkan
konsumen secara langsung
maupun tidak langsung tentang
suatu produk atau brand yang
dijual. Jadi, perusahaan harus
dapat membuat suatu promosi
yang baik agar konsumen
mengenal dan mau untuk
menggunakan produk dari
perusahaan tersebut.
Babby Boomer
Gen X
Gen z &
milenials
Alvara Research Center
Total
Responden
1489
14.
15. Mix Marketing
8p s.d. 12P
4P yang lain yaitu :
Process, People, Physical
Environment, dan Productivity &
Quality
Ahmad Ghanbari Dastak1 ,2014
16. Mix Marketing
8p
(5) Process
Process adalah suatu cara yang digunakan untuk menyampaikan jasa
yang ditawarkan kepada konsumen. Process itu sendiri juga mencakup
bagaimana perusahaan menanggapi komplain yang disampaikan oleh
konsumen dan bagaimana perusahaan dapat memenuhi permintaan
konsumen sesegera mungkin.
(6) People
People terdiri dari beberapa unsur, yaitu pendiri perusahaan,
pegawai, customer service, dan juga kultur yang diterapkan oleh
perusahaan melalui pegawai agar dapat berinteraksi dengan baik
dengan konsumen. Kultur yang baik harus ditanamkan pada tiap
pegawai karena ketika suatu perusahaan menawarkan jasa, tentunya
interaksi yang baik dengan pelanggan sangat penting untuk
membangun loyalitas dalam diri konsumen.
(7) Physical Evidence
Physical evidence adalah suatu elemen yang mendukung perusahaan
dalam bentuk fasilitas yang berhubungan secara langsung dengan
konsumen, seperti gedung dengan interior yang rapi dan nyaman,
kendaraan yang bagus dan pegawai yang berpakaian rapi.
(8) Productivity & Quality
Produktivitas adalah sejauh mana efisiensi layanan yang dilakukan oleh
perusahaan yang memberikan nilai tambah kepada kelompok. Kualitas
adalah derajat suatu layanan yang dapat memberikan kepuasan kepada
pelanggan dalam memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen.