SlideShare a Scribd company logo
1 of 17
Koordinator: Dr. Ir. Didy Rachmady,
M.P
Ir. Yunasri Usman, M.P
Dr. Ir. Siti Wajijah, M.Si
RUMINOLOGI 1
Jurusan Peternakan Fakultas Pertanian Universitas Syiah Kuala
Darussalam-Banda Aceh
2012
Bahan Ikuliah Ibu Yunasri
Usman
RUMINOLOGI
Ilmu yang memepelajari tentang keadaan-
keadaan lambung serta aktifitas Biokimia,
Fisiologi dan Mikrobiologi yang terjadi di dalam
lambung/rumen. Ruminansia dan fungsi rumen
dalam hubungannya dengan produksi ternak.
PENDAHULUAN
Ternak ruminansia termasuk ordo Artiodactyla
(hewan mamalia berkuku genap) dan sub ordo
Ruminantia. Menurut asal katanya, ruminansia
berasal dari bahasa latin, yaitu Ruminae yang berarti
mengunyah kembali sehingga ruminansia adalah
hewan mamalia yang memamah biak atau mengunyah
kembali.
Fungsi Ternak Ruminansia
Ternak Ruminansia ini memegang peranan penting
dalam kehidupan manusia karena berfungsi sebagai
berikut:
1. Sebagai penghasil daging dan susu.
2. Sebagai penghasil kulit, darah dan pupuk.
3. Untuk sumber tenaga kerja.
4. Untuk rekreasi.
5. Merupakan ternak yang sanggup memakan
makanan yang tidak diperlukan ternak lain dan
manusia serta mampu mencerna serat kasar tinggi.
Berdasarkan Ilmu Nutrisi (Ilmu Gizi), maka
ternak dapat kita bagi atas beberapa golongan,
yaitu:
1. Penggolongan Ternak Berdasarkan Jenis
Makanannya.
2. Penggolongan Ternak Berdasarkan Proses
dan Struktur (Anatomy) Alat Pencernaannya
3. Penggolongan Ternak Secara Fungsional
Alat Pencernaan
1. Penggolongan Ternak
Berdasarkan Jenis Makanannya
Berdasarkan jenis makanan maka ternak dapat di
bagi atas 2 golongan:
a. Ternak Herbivora: ialah ternak-ternak yang
makanan utamanya adalah hijau-hijauan
(rumput-rumputan dan daun-daunan)
Contohnya: Ternak Sapi, Kerbau, Domba,
Kambing, Kelinci dan Ternak Kuda
Ternak Herbivora
b. Ternak Omnivora: ialah ternak-ternak yang
makanan utamanya berupa makanan
konsentrat.
Contohnya: Ternak Unggas dan Ternak Babi.
2. Penggolongan Ternak Berdasarkan
Proses dan Struktur (Anatomy) Alat
Pencernaannya
Berdasarkan ini ternak dapat dibagi atas 2
golongan, yaitu:
a. Ternak Monogastrik: yakni ternak yang
berlambung tunggal (berlambung
sederhana).
Contohnya: Ternak Unggas, Babi, Kuda dan
Ternak Kelinci.
Ternak Monogastrik
b. Ternak Polygastrik: yakni ternak yang
mempunyai lambung ganda (kompleks).
Contohnya: Ternak Sapi, Kerbau, Kambing
dan Ternak Domba.
3. Penggolongan Ternak Secara
Fungsional Alat Pencernaan
Secara fungsional ternak dapat dibagi atas 2
golongan, yakni:
a. Ternak Non Ruminansia: Ternak yang dalam proses
pencernaannya tidak ada pengembalian makanan dari
lambung ke mulut (Regurgitasi). Dan ternak
Ruminansia ini terbagi pula atas:
1. Non Ruminansia murni (Omnivora)
Contohnya: Ternak unggas dan Babi.
2. Non Ruminansia (Herbivora)
Contohnya: Ternak Kuda dan Kelinci.
b. Ternak Ruminansia: yakni ternak yang dalam
proses pencernaannya ada proses pengembalian
makanan dari lambung ke mulut dan kemudia
masuk lagi ke lambung (Ruminansia) kemudian ke
dalam usus halus.
Ternak Ruminansia ini dapat juga dibedakan
atas 2 golongan, yakni:
2. Ternak Pseudo Ruminansia: Ternak yang
lambungnya hanya terbagi atas 3 bagian dimana
diantara Rumen dan Retikulum tidak ada batas
yang jelas.
Contohnya: Ternak unta, yak dan babi rusa.
1. Ternak Ruminansia Murni: yakni ternak yang
lambungnya terbagi atas 4 golongan(kompartement)
yang terpisah.
Contohnya: Ternak Sapi, Kerbau, Kambing,
Domba dan Rusa.
Adapun persamaan antara Pseudo
Ruminansia dan Ruminansia adalah:
1.Sama-sama mengalami proses
Regurgitasi.
2.Mempunyai proses fermentasi aktif
dalam lambung.
3.Mempunyai kontraksi aktif dalam
lambung.
Persamaan Pseudo Ruminansia dan
Ruminansia
Gambar Ruminant Feeding Types

More Related Content

Similar to bahan-kuliah-ruminologi-11.ppt

BAHAN AJAR ipa hewan ruminansia kelas 5 sd
BAHAN AJAR ipa hewan ruminansia kelas 5 sdBAHAN AJAR ipa hewan ruminansia kelas 5 sd
BAHAN AJAR ipa hewan ruminansia kelas 5 sd
AwwalinKaspiani
 
Kelompok 13 super kelas mamalia
Kelompok 13 super kelas mamaliaKelompok 13 super kelas mamalia
Kelompok 13 super kelas mamalia
f' yagami
 
Kelompok 13 super kelas mamalia
Kelompok 13 super kelas mamaliaKelompok 13 super kelas mamalia
Kelompok 13 super kelas mamalia
f' yagami
 
Pencernaan hewan-ruminansia
Pencernaan hewan-ruminansiaPencernaan hewan-ruminansia
Pencernaan hewan-ruminansia
Kania Sabrina
 
Sistem Pencernaan Hewan
Sistem Pencernaan HewanSistem Pencernaan Hewan
Sistem Pencernaan Hewan
Ady Erfy D'Nc
 
SISTEM PENCERNAAN (IME_SmankerXI ipa)
SISTEM PENCERNAAN (IME_SmankerXI ipa)SISTEM PENCERNAAN (IME_SmankerXI ipa)
SISTEM PENCERNAAN (IME_SmankerXI ipa)
Melati Medinah
 

Similar to bahan-kuliah-ruminologi-11.ppt (20)

Biologi Hewan Memamah biak (Ruminansia)
Biologi Hewan Memamah biak (Ruminansia)Biologi Hewan Memamah biak (Ruminansia)
Biologi Hewan Memamah biak (Ruminansia)
 
BAHAN AJAR ipa hewan ruminansia kelas 5 sd
BAHAN AJAR ipa hewan ruminansia kelas 5 sdBAHAN AJAR ipa hewan ruminansia kelas 5 sd
BAHAN AJAR ipa hewan ruminansia kelas 5 sd
 
AT Modul 2 kb 3
AT Modul 2 kb 3AT Modul 2 kb 3
AT Modul 2 kb 3
 
buku SISTEM PENCERNAAAN-NURHASANAH
buku SISTEM PENCERNAAAN-NURHASANAHbuku SISTEM PENCERNAAAN-NURHASANAH
buku SISTEM PENCERNAAAN-NURHASANAH
 
Metabolisme wa ode nur asmi t. g2 l119004
Metabolisme wa ode nur asmi t. g2 l119004Metabolisme wa ode nur asmi t. g2 l119004
Metabolisme wa ode nur asmi t. g2 l119004
 
TUGAS KELOMPOK 1 - FISIOLOGI NUTRISI.pptx
TUGAS KELOMPOK 1 - FISIOLOGI NUTRISI.pptxTUGAS KELOMPOK 1 - FISIOLOGI NUTRISI.pptx
TUGAS KELOMPOK 1 - FISIOLOGI NUTRISI.pptx
 
LKS 3
LKS 3LKS 3
LKS 3
 
Kelompok 13 super kelas mamalia
Kelompok 13 super kelas mamaliaKelompok 13 super kelas mamalia
Kelompok 13 super kelas mamalia
 
Kelompok 13 super kelas mamalia
Kelompok 13 super kelas mamaliaKelompok 13 super kelas mamalia
Kelompok 13 super kelas mamalia
 
Sistem Pencernaan Hewan Ruminansia
Sistem Pencernaan Hewan RuminansiaSistem Pencernaan Hewan Ruminansia
Sistem Pencernaan Hewan Ruminansia
 
Teknologi sistem pencernaan makanan & system pencernaan makanan
Teknologi sistem pencernaan makanan & system pencernaan makananTeknologi sistem pencernaan makanan & system pencernaan makanan
Teknologi sistem pencernaan makanan & system pencernaan makanan
 
Arum
ArumArum
Arum
 
Sistem Pencernaan Pada Manusia
Sistem Pencernaan Pada ManusiaSistem Pencernaan Pada Manusia
Sistem Pencernaan Pada Manusia
 
Pencernaan hewan-ruminansia
Pencernaan hewan-ruminansiaPencernaan hewan-ruminansia
Pencernaan hewan-ruminansia
 
1. a. pengertian tentang ternak ruminansia
1. a. pengertian tentang ternak ruminansia1. a. pengertian tentang ternak ruminansia
1. a. pengertian tentang ternak ruminansia
 
Sistem Pencernaan Hewan
Sistem Pencernaan HewanSistem Pencernaan Hewan
Sistem Pencernaan Hewan
 
SISTEM PENCERNAAN MAKANAN HEWAN MAMALIA.docx
SISTEM PENCERNAAN MAKANAN HEWAN MAMALIA.docxSISTEM PENCERNAAN MAKANAN HEWAN MAMALIA.docx
SISTEM PENCERNAAN MAKANAN HEWAN MAMALIA.docx
 
mamalia.ppt
mamalia.pptmamalia.ppt
mamalia.ppt
 
SISTEM PENCERNAAN (IME_SmankerXI ipa)
SISTEM PENCERNAAN (IME_SmankerXI ipa)SISTEM PENCERNAAN (IME_SmankerXI ipa)
SISTEM PENCERNAAN (IME_SmankerXI ipa)
 
IPA st1 proses pencernaan pada hewan
IPA st1 proses pencernaan pada hewanIPA st1 proses pencernaan pada hewan
IPA st1 proses pencernaan pada hewan
 

More from aria800212

jbptunikompp-gdl-mirakanias-25645-18-pemodela-p.ppt
jbptunikompp-gdl-mirakanias-25645-18-pemodela-p.pptjbptunikompp-gdl-mirakanias-25645-18-pemodela-p.ppt
jbptunikompp-gdl-mirakanias-25645-18-pemodela-p.ppt
aria800212
 

More from aria800212 (20)

critanya ppt.pptx
critanya ppt.pptxcritanya ppt.pptx
critanya ppt.pptx
 
Observasi Kesehatan Ternak.pptx
Observasi Kesehatan Ternak.pptxObservasi Kesehatan Ternak.pptx
Observasi Kesehatan Ternak.pptx
 
Program Pengembangan Ketahanan Pangan.pptx
Program Pengembangan Ketahanan Pangan.pptxProgram Pengembangan Ketahanan Pangan.pptx
Program Pengembangan Ketahanan Pangan.pptx
 
Kuliah_mikroba_rumen.ppt
Kuliah_mikroba_rumen.pptKuliah_mikroba_rumen.ppt
Kuliah_mikroba_rumen.ppt
 
MANAJEMEN KEBERSIHAN DAN KESEHATAN TERNAK.pptx
MANAJEMEN KEBERSIHAN DAN KESEHATAN TERNAK.pptxMANAJEMEN KEBERSIHAN DAN KESEHATAN TERNAK.pptx
MANAJEMEN KEBERSIHAN DAN KESEHATAN TERNAK.pptx
 
MEMBUAT RENCANA BISNIS.pptx
MEMBUAT RENCANA BISNIS.pptxMEMBUAT RENCANA BISNIS.pptx
MEMBUAT RENCANA BISNIS.pptx
 
Lingkungan danTingkah Laku Ternak.ppt
Lingkungan danTingkah Laku Ternak.pptLingkungan danTingkah Laku Ternak.ppt
Lingkungan danTingkah Laku Ternak.ppt
 
Aninda_170065_Tugas_Tingkah_laku_ternak.pptx
Aninda_170065_Tugas_Tingkah_laku_ternak.pptxAninda_170065_Tugas_Tingkah_laku_ternak.pptx
Aninda_170065_Tugas_Tingkah_laku_ternak.pptx
 
4. PKH.pptx
4. PKH.pptx4. PKH.pptx
4. PKH.pptx
 
PPT_PETERNAKAN_pptx.pptx
PPT_PETERNAKAN_pptx.pptxPPT_PETERNAKAN_pptx.pptx
PPT_PETERNAKAN_pptx.pptx
 
Sheep-Production.pptx
Sheep-Production.pptxSheep-Production.pptx
Sheep-Production.pptx
 
pengenalan-alat-dan-mesin5.ppt
pengenalan-alat-dan-mesin5.pptpengenalan-alat-dan-mesin5.ppt
pengenalan-alat-dan-mesin5.ppt
 
49cfr.ppt
49cfr.ppt49cfr.ppt
49cfr.ppt
 
Nutrition-Online-Module-2.ppt
Nutrition-Online-Module-2.pptNutrition-Online-Module-2.ppt
Nutrition-Online-Module-2.ppt
 
jbptunikompp-gdl-mirakanias-25645-18-pemodela-p.ppt
jbptunikompp-gdl-mirakanias-25645-18-pemodela-p.pptjbptunikompp-gdl-mirakanias-25645-18-pemodela-p.ppt
jbptunikompp-gdl-mirakanias-25645-18-pemodela-p.ppt
 
slide-materi-power-poin-pelatihan-operator-sekolah-padamu-negeri-2015-1.ppt
slide-materi-power-poin-pelatihan-operator-sekolah-padamu-negeri-2015-1.pptslide-materi-power-poin-pelatihan-operator-sekolah-padamu-negeri-2015-1.ppt
slide-materi-power-poin-pelatihan-operator-sekolah-padamu-negeri-2015-1.ppt
 
KEBUTUHAN NUTRISI.ppt
KEBUTUHAN  NUTRISI.pptKEBUTUHAN  NUTRISI.ppt
KEBUTUHAN NUTRISI.ppt
 
budidaya-ikan-sidat.ppt
budidaya-ikan-sidat.pptbudidaya-ikan-sidat.ppt
budidaya-ikan-sidat.ppt
 
bioenergitika ternak.pdf
bioenergitika ternak.pdfbioenergitika ternak.pdf
bioenergitika ternak.pdf
 
1-s2.0-S0147651321006321-main.pdf
1-s2.0-S0147651321006321-main.pdf1-s2.0-S0147651321006321-main.pdf
1-s2.0-S0147651321006321-main.pdf
 

Recently uploaded

Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
ssuser35630b
 
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdfmengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
saptari3
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
JarzaniIsmail
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
dpp11tya
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
pipinafindraputri1
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
NurindahSetyawati1
 

Recently uploaded (20)

Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdfmengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
Lingkungan bawah airLingkungan bawah air.ppt
Lingkungan bawah airLingkungan bawah air.pptLingkungan bawah airLingkungan bawah air.ppt
Lingkungan bawah airLingkungan bawah air.ppt
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
 
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
 
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfKanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
 

bahan-kuliah-ruminologi-11.ppt

  • 1. Koordinator: Dr. Ir. Didy Rachmady, M.P Ir. Yunasri Usman, M.P Dr. Ir. Siti Wajijah, M.Si RUMINOLOGI 1 Jurusan Peternakan Fakultas Pertanian Universitas Syiah Kuala Darussalam-Banda Aceh 2012 Bahan Ikuliah Ibu Yunasri Usman
  • 2. RUMINOLOGI Ilmu yang memepelajari tentang keadaan- keadaan lambung serta aktifitas Biokimia, Fisiologi dan Mikrobiologi yang terjadi di dalam lambung/rumen. Ruminansia dan fungsi rumen dalam hubungannya dengan produksi ternak. PENDAHULUAN
  • 3. Ternak ruminansia termasuk ordo Artiodactyla (hewan mamalia berkuku genap) dan sub ordo Ruminantia. Menurut asal katanya, ruminansia berasal dari bahasa latin, yaitu Ruminae yang berarti mengunyah kembali sehingga ruminansia adalah hewan mamalia yang memamah biak atau mengunyah kembali.
  • 4.
  • 5. Fungsi Ternak Ruminansia Ternak Ruminansia ini memegang peranan penting dalam kehidupan manusia karena berfungsi sebagai berikut: 1. Sebagai penghasil daging dan susu. 2. Sebagai penghasil kulit, darah dan pupuk. 3. Untuk sumber tenaga kerja. 4. Untuk rekreasi. 5. Merupakan ternak yang sanggup memakan makanan yang tidak diperlukan ternak lain dan manusia serta mampu mencerna serat kasar tinggi.
  • 6. Berdasarkan Ilmu Nutrisi (Ilmu Gizi), maka ternak dapat kita bagi atas beberapa golongan, yaitu: 1. Penggolongan Ternak Berdasarkan Jenis Makanannya. 2. Penggolongan Ternak Berdasarkan Proses dan Struktur (Anatomy) Alat Pencernaannya 3. Penggolongan Ternak Secara Fungsional Alat Pencernaan
  • 7. 1. Penggolongan Ternak Berdasarkan Jenis Makanannya Berdasarkan jenis makanan maka ternak dapat di bagi atas 2 golongan: a. Ternak Herbivora: ialah ternak-ternak yang makanan utamanya adalah hijau-hijauan (rumput-rumputan dan daun-daunan) Contohnya: Ternak Sapi, Kerbau, Domba, Kambing, Kelinci dan Ternak Kuda
  • 9. b. Ternak Omnivora: ialah ternak-ternak yang makanan utamanya berupa makanan konsentrat. Contohnya: Ternak Unggas dan Ternak Babi.
  • 10. 2. Penggolongan Ternak Berdasarkan Proses dan Struktur (Anatomy) Alat Pencernaannya Berdasarkan ini ternak dapat dibagi atas 2 golongan, yaitu: a. Ternak Monogastrik: yakni ternak yang berlambung tunggal (berlambung sederhana). Contohnya: Ternak Unggas, Babi, Kuda dan Ternak Kelinci.
  • 12. b. Ternak Polygastrik: yakni ternak yang mempunyai lambung ganda (kompleks). Contohnya: Ternak Sapi, Kerbau, Kambing dan Ternak Domba.
  • 13. 3. Penggolongan Ternak Secara Fungsional Alat Pencernaan Secara fungsional ternak dapat dibagi atas 2 golongan, yakni: a. Ternak Non Ruminansia: Ternak yang dalam proses pencernaannya tidak ada pengembalian makanan dari lambung ke mulut (Regurgitasi). Dan ternak Ruminansia ini terbagi pula atas: 1. Non Ruminansia murni (Omnivora) Contohnya: Ternak unggas dan Babi. 2. Non Ruminansia (Herbivora) Contohnya: Ternak Kuda dan Kelinci.
  • 14. b. Ternak Ruminansia: yakni ternak yang dalam proses pencernaannya ada proses pengembalian makanan dari lambung ke mulut dan kemudia masuk lagi ke lambung (Ruminansia) kemudian ke dalam usus halus. Ternak Ruminansia ini dapat juga dibedakan atas 2 golongan, yakni:
  • 15. 2. Ternak Pseudo Ruminansia: Ternak yang lambungnya hanya terbagi atas 3 bagian dimana diantara Rumen dan Retikulum tidak ada batas yang jelas. Contohnya: Ternak unta, yak dan babi rusa. 1. Ternak Ruminansia Murni: yakni ternak yang lambungnya terbagi atas 4 golongan(kompartement) yang terpisah. Contohnya: Ternak Sapi, Kerbau, Kambing, Domba dan Rusa.
  • 16. Adapun persamaan antara Pseudo Ruminansia dan Ruminansia adalah: 1.Sama-sama mengalami proses Regurgitasi. 2.Mempunyai proses fermentasi aktif dalam lambung. 3.Mempunyai kontraksi aktif dalam lambung. Persamaan Pseudo Ruminansia dan Ruminansia