Ringkasan dokumen tersebut adalah sebagai berikut: Dokumen tersebut membahas tentang unsur-unsur pengembangan profesi dan penunjang pengelola pengadaan barang/jasa, termasuk pembuatan karya tulis ilmiah, penyusunan petunjuk, dan penerjemahan bahan di bidang pengadaan. Dokumen ini juga menjelaskan sistematika penulisan karya tulis ilmiah seperti makalah dan buku, mulai dari pendahuluan

1. UNSUR PENGEMBANGAN PROFESI
DAN
UNSUR PENUNJANG
PENGELOLA PENGADAAN BARANG/JASA

2. Pokok Materi
A. Pembuatan Karya Tulis/Karya Ilmiah di Bidang Pengadaan Barang/Jasa
B. Penyusunan Petunjuk Pelaksanaan, Petunjuk Teknis Pengelolaan Pengadaan
Barang/Jasa
C. Penerjemahan/Penyaduran Buku dan Bahan Lain di Bidang Pengadaan
Barang/Jasa
Pedoman Penulisan Karya Tulis Ilmiah
Sistematika Penulisan Karya Tulis Ilmiah
Teknik Penulisan Karya Tulis Ilmiah
UNSUR PENUNJANG
UNSUR PENGEMBANGAN PROFESI

3. PENDIDIKAN
PERENCANAAN
PENGADAAN
PEMILIHAN
PENYEDIA
MANAJEMEN
KONTRAK
MANAJEMEN
INFORMASI ASET
PENGEMBANGAN
PROFESI
JF Pengelola PBJ
Unsur dan Sub Unsur Kegiatan JF Pengelola PBJ
*) Pasal 6 Permenpan 77/2012
Unsur
Utama

4. Komposisi Angka Kredit Kumulatif
≥80 ≤20
≥60 ≤10

5. 2
Angka
kredit
4
Angka
kredit
6
Angka
kredit
8
Angka
kredit
12
Angka
kredit
Angka kredit yang disyaratkan dalam kenaikan
jenjang jabatan/pangkat juga berasal dari unsur
pengembangan profesi (Pasal 13)
Pengelola Pengadaan Barang/Jasa yang memiliki angka kredit
melebihi yang ditentukan untuk kenaikan jabatan kelebihannya
diperhitungkan untuk kenaikan pangkat berikutnya (Pasal 14)
PPBJ Madya setiap tahun wajib
mengumpulkan minimal 20 angka kredit
dari tugas pokok dan pengembangan
profesi (Pasal 15)
*) Pasal 13, 14,
15
Syarat Kenaikan Jenjang Jabatan & Pangkat

7. Unsur Utama – Pengembangan Profesi Pengelola PBJ
*) Peraturan Bersama Ka LKPP dan Ka BKN Pasal 17 Ayat 2 (f)
karya tulis
ilmiah
di bidang
PBJ
Karya Tulis Ilmiah bidang pengadaan
barang/jasa adalah tulisan hasil pokok
pikiran, pengembangan dan hasil
kajian/penelitian yang disusun oleh
perorangan atau kelompok, yang
membahas suatu pokok bahasan ilmiah
dengan menuangkan gagasan tertentu
melalui identifikasi, tinjauan pustaka,
deskripsi, analisis permasalahan,
kesimpulan dan saran-saran pemecahan
demi peningkatan kelancaran pengadaan
barang/jasa.
Pengertian

8. JENIS KTI DAN ANGKA KREDIT
Dipublikasikan Dalam
Satuan
Hasil
AK
Pelaksana
Kegiatan
1. Dalam bentuk buku yang dipublikasikan
internasional
Tiap buku 15 Semua jenjang
2. Dalam bentuk buku yang dipublikasikan nasional
Tiap buku
10 Semua jenjang
3. Dalam bentuk makalah di majalah ilmiah
internasional
Tiap makalah
13
Semua jenjang
4. Dalam bentuk makalah di majalah ilmiah dan
media massa nasional yang diakui instansi
Tiap makalah 6 Semua jenjang
5. Dalam bentuk makalah yang dipresentasikan
pada pertemuan ilmiah yang tidak dipublikasikan
di media massa
Tiap makalah 1 Semua jenjang

9. 4 orang penulis
3 penulis penulis
2 orang penulis
60% bagi penulis utama dan 40% bagi penulis
pembantu
50% bagi penulis utama dan masing-
masing 25% bagi penulis pembantu
40% bagi penulis utama dan masing-masing
20 % bagi penulis
pembantu
AK Penyusunan Karya Tulis Ilmiah

10. 10
KARYA TULIS ILMIAH PENGELOLA PBJ
Bentuk-Bentuk
Karya Tulis Ilmiah
Makalah lengkap hasil penelitian,
tinjauan, ulasan/review atau kajian
terhadap masalah pengadaan
barang/jasa yang dituangkan dalam
jurnal ilmiah
Bunga Rampai/Bagian Buku
Tulisan-tulisan dari kontributor,
terdiri dari beberapa orang.
Buku, sebagai suatu bentuk format
penyimpanan kumpulan informasi
mengenai suatu topik tertentu
mengenai pengadaan barang/jasa
dalam bentuk tulisan dan/atau
campuran dengan berbagai ragam
bentuk ilustrasi cetak atau secara
digital yang dapat dibaca atau
dicetak ketika diperlukan
Makalah/prosiding, yang ditulis di
luar butir kegiatan sebagaimana
dimaksud dalam Permenpan-RB
nilai angka kreditnya disamakan
dengan butir kegiatan makalah
yang dipresentasikan pada
pertemuan ilmiah yang tidak
dipublikasikan.

11. IDE PEMBUATAN KARYA TULIS ILMIAH
CARI DAN TENTUKAN TOPIK
1. Mencari dan membaca referensi
2. Mencermati gagasan, pengembangan dan
pengorganisasian gagasan, bahasa, dan lain-lain
3. Berdiskusi

13. 13
KARYA TULIS ILMIAH PENGELOLA PBJ
Sistematika Penulisan
Makalah
1. JUDUL
2. NAMA DAN ALAMAT PENULIS
3. ABSTRAK DAN KATA KUNCI
4. BAB I PENDAHULUAN
5. BAB II TINJAUAN PUSTAKA
6. BAB III METODE PENULISAN
7. BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
8. BAB V PENUTUP
9. DAFTAR PUSTAKA
10.UCAPAN TERIMA KASIH
11.LAMPIRAN
Buku
1. SAMPUL DAN NAMA PENULIS
2. KARYA CIPTA
3. KATA PENGANTAR
4. DAFTAR ISI
5. BAB I PENDAHULUAN
6. BAB II TINJAUAN PUSTAKA
7. BAB III METODE PENULISAN
8. BAB IV PEMBAHASAN
9. BAB V PENUTUP
10.UCAPAN PENGHARGAAN
11.DAFTAR PUSTAKA
12.LAMPIRAN

14. 14
KARYA TULIS ILMIAH PENGELOLA PBJ
Sistematika Penulisan
Bunga Rampai/Bagian Buku
1. JUDUL
2. NAMA DAN ALAMAT PENULIS
3. ABSTRAK DAN KATA KUNCI
4. BAB I PENDAHULUAN
5. BAB II TINJAUAN PUSTAKA
6. BAB III METODE PENULISAN
7. BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
8. BAB V PENUTUP
9. DAFTAR PUSTAKA
10.UCAPAN TERIMA KASIH
11.LAMPIRAN

15. Judul tulisan harus mencerminkan isi
penulisan karya tulis/karya ilmiah yang
mengandung konsep atau hubungan antar-
konsep yang menggambarkan
gejala/fenomena serta metode penulisannya
Kata pengantar menguraikan maksud
penulisan karya tulis/karya ilmiah, temuan
pengamatan/observasi, kesulitan sewaktu
melakukan.
Susunan daftar isi penulisan karya tulis/karya
ilmiah dibuat sesuai dengan sistematika
penulisan karya tulis/karya ilmiah. Daftar Isi
hanya berisi judul substansi yang akan
dijabarkan.
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
JUDUL
SISTEMATIKA PENULISAN DALAM
MAKALAH

16. 16
A
B
S
T
R
A
K
Abstrak dapat dikatakan sebagai versi pendek dari karya tulis ilmiah
lengkap.
•Abstrak berisi tulisan pendek, kurang lebih 250 kata,
•Isi memuat langsung ke inti permasalahan, informatif dan menarik yang
mencerminkan inti karya tulis ilmiah yang berisi tentang masalah, tujuan,
metode, dan hasil, serta kesimpulan.
Abstrak
Abstrak memuat hal-hal berikut:
•Motivasi dari penulisan (mengapa penulis melakukannya dan apa yang
menarik tentang hal tersebut)
•Pertanyaan atau pernyataan masalah (pertanyaan apa yang ingin
dijawab atau masalah apa yang ingin diselesaikan)
•Pendekatan (bagaimana penulis menjawab pertanyaan dan
menyelesaikan masalah)
•Hasil (apa yang ditemukan oleh penulis)
•Kesimpulan (apa arti semua itu dan apa implikasinya)
SISTEMATIKA PENULISAN DALAM
MAKALAH

17. SISTEMATIKA PENULISAN DALAM
MAKALAH
11
Dalam abstrak, DILARANG untuk:

18. P
E
N
D
A
H
U
L
U
A
N
Tujuan bab tentang pendahuluan adalah untuk memberikan informasi tentang latar belakang
penulisan dan menjelaskan mengapa topik yang dipilih oleh penulis penting bagi
perkembangan lebih lanjut dari ilmu pengetahuan. Ada dua hal penting yang harus dimuat dalam
pendahuluan yaitu:
1.Pertanyaan yang harus dijawab, dan
2.Hipotesis yang ingin diuji oleh penulis.
Latar
Belakang
Rumusan
Masalah
Tujuan Manfaat
Format Pendahuluan pada makalah sama dengan buku
SISTEMATIKA PENULISAN BERBENTUK MAKALAH & BUKU
Pendahuluan
Hipotesis

19. SISTEMATIKA PENULISAN DALAM
MAKALAH
BAB I PENDAHULUAN
Dalam bab ini diuraikan penjelasan secara umum, ringkas, dan padat yang menggambarkan
dengan tepat isi penulisan karya tulis ilmiah, yang meliputi:
1) Latar Belakang
Mengemukakan dan meletakkan penulisan karya tulis ilmiah dalam peta keilmuan yang
menjadi perhatian penulis
2) Rumusan Masalah
Merumuskan masalah (problem statement) dalam penulisan karya tulis ilmiah
3) Tujuan
Tujuan penulisan karya tulis/karya ilmiah terkait dengan masalah yang akan ditulis dengan
merujuk pada hasil yang akan dicapai. (Tujuan menjawab Rumusan Masalah)
4) Manfaat
Mengungkapkan secara spesifik manfaat yang hendak dicapai
5) Hipotesis
Untuk penulisan karya tulis ilmiah dalam penelitian kuantitatif mutlak diperlukan hipotesis
dan hipotesis akan diuji oleh penulis melalui tulisannya

20. SISTEMATIKA PENULISAN DALAM
MAKALAH
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
• Uraian konsep yang menimbulkan gagasan dan mendasari penulisan karya tulis/karya
ilmiah. Konsep harus dapat menjelaskan dan mengulas semua variabel dalam penulisan
karya ilmiah.
• Tinjauan pustaka juga dimaksudkan untuk menemukan variabel penting yang relevan
dengan topik dan mendapatkan perspektif baru tentang suatu topik.
• Tinjauan pustaka dapat terdiri dari beberapa sub-bab topik bahasan tertentu yang
membahas satu hal yang saling berkaitan.
• Tinjauan pustaka juga berguna untuk melakukan evaluasi, perbandingan, dan sintesis
antara satu hasil penelitian/penulisan dengan lainnya.

21. SISTEMATIKA PENULISAN DALAM
MAKALAH
BAB III METODE PENULISAN
Bab ini menegaskan pendekatan, metode, dan teknik yang digunakan untuk mengumpulkan dan
menganalisis data kepustakaan yang dapat menjawab atau menjelaskan masalah dalam
penulisan karya tulis ilmiah, meliputi uraian tentang:
1) Objek Penulisan Karya Tulis Ilmiah
Mengemukakan dengan tepat dan jelas tentang objek penulisan karya tulis ilmiah atau
masing-masing bagian penulisan karya ilmiah serta menunjukkan tempat dan waktu
penulisan karya tulis ilmiah secara argumentatif.
2) Metode Penulisan
Merumuskan masalah (problem statement) dalam penulisan karya tulis ilmiah Argumentasi
tentang pemilihan pendekatan atau metode dengan memperhatikan sifat-sifat variabel yang
diangkat dalam penulisan karya tulis/karya ilmiah dan jenis informasi yang diperlukan,
dengan:
 Menguraikan struktur penulisan karya tulis/karya ilmiah;
 Strategi penulisan karya tulis/karya ilmiah termasuk di dalamnya teknik pengumpulan data,
metode analisis.

22. SISTEMATIKA PENULISAN DALAM
MAKALAH
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
Memaparkan dan menganalisis data yang mencakup uraian dalam
pembahasan, yaitu:
1)Mengungkapkan, menjelaskan dan membahas hasil studi
kepustakaan/literatur atau hasil observasi/pengamatan.
2)Menganalisis hasil studi kepustakaan atau hasil
observasi/pengamatan dengan menggunakan pendekatan yang telah
ditentukan.
3)Mengungkapkan temuan yang mengacu pada tujuan penulisan
karya tulis/karya ilmiah.

23. SISTEMATIKA PENULISAN DALAM
MAKALAH
BAB V PENUTUP
Menyatakan pemahaman penulis tentang masalah yang diangkat dalam
penulisan karya tulis/karya ilmiah berupa kesimpulan dan saran.
1) Kesimpulan
Menyatakan jawaban langsung temuan-temuan masalah berdasarkan hasil
penelitian dalam penulisan karya tulis/karya ilmiah berdasarkan hasil studi
kepustakaan atau hasil observasi/ pengamatan dan pembahasan.
2) Saran
Pernyataan saran aplikatif tentang apa yang perlu ditulis/ diungkap lebih lanjut
untuk pengembangan ilmu pengetahuan dari bidang ilmu yang dikaji, serta
saran praktis yang terkait dengan pernyataan penerapan ilmu pengetahuan
terkait.

24. SISTEMATIKA PENULISAN DALAM
MAKALAH
DAFTAR PUSTAKA
Daftar dari seluruh kepustakaan yang digunakan dalam penulisan karya
tulis/karya ilmiah Pengelola Pengadaan Barang/Jasa dan merujuk pada
penulisan karya tulis ilmiah yang berlaku pada umumnya.
LAMPIRAN (OPTIONAL)
Pelengkap informasi mengenai penulisan karya tulis/karya ilmiah, seperti riwayat
hidup penulis, atau persetujuan komisi etik bagi yang mensyaratkan, dan lain-
lain.

26. Melewati proses
editorial yang
mencakup
pemeriksaan
kebenaran keilmuan
dan tata bahasa;
Memiliki ISBN
(International
Standard Book
Number): untuk
terbitan tunggal
atau terbitan
selanjutnya
Isi paling
sedikit 49
halaman
Diterbitkan oleh
Suatu Badan
Penerbit baik
Swasta maupun
Pemerintah.
SISTEMATIKA PENULISAN BERBENTUK BUKU
Persyaratan Administratif
Karya tulis berbentuk buku harus memenuhi persyaratan
administratif, yaitu

27. SISTEMATIKA PENULISAN BERBENTUK BUKU
Sampul & Nama Penulis - Karya Cipta - Pengantar
KARYA CIPTA
• informasi tentang
kepemilikan hak cipta,
baik karya cipta
penulisan, mau pun
penerbitan buku.
• memuat ISBN (
International Standard
Book Number), CNL (Call
Number Library), dan
ISBD (International
Standard Bibiliography
Description) sesuai
dengan standar yang
digunakan oleh badan
penerbit yang
bersangkutan.
PENGANTAR
• memuat
penghargaan,
alasan atau
harapan dari
diterbitkannya
buku yang
bersangkutan.
memuat daftar
bagian bab atau
turunannya dan,
bila ada juga
daftar bahan
pendukung
lainnya seperti
daftar tabel,
gambar, ilustrasi
dan sebagainya.
SAMPUL & NAMA
PENULIS
memuat
informasi
tentang judul
lengkap, nama
penulis, nama
editor/penelaah
, afiliasi
lembaga asal
penulis, institusi
penerbit,
institusi
pencetak, kota
dan tahun
penerbitan.

28. SISTEMATIKA PENULISAN BERBENTUK BUKU
Daftar Isi & Batang Tubuh Buku
Batang tubuh buku merupakan isi dari
keseluruhan topik, yang berisi antara
lain tentang :
Tinjauan
Pustaka
Metode
yang
digunakan
Hasil dan
Pembahasan
Kaidah penulisan karya tulis pada makalah terkait tinjauan
pustaka, metode yang digunakan serta hasil dan pembahasan
berlaku sama untuk penulisan buku

29. 29
SISTEMATIKA PENULISAN BERBENTUK BUKU
Daftar Pustaka – Bibliography - Lampiran

30.  Sampul: sama dengan buku: namun ada editor karena kontributor terdiri dari beberapa orang → penulis tiap Bab.
 Daftar isi sama dengan Buku namun tiap Bab dilengkapi nama penulis karena berbeda → termasuk Bab
Pendahuluan dan Bab Penutup.
 Isi tiap Bab lengkap unsur KTI
 Setiap Bab dapat berdiri sendiri karena ada Pendahuluan → Kesimpulan/Penutup dan Daftar Pustaka→ namun
ada jalinan benang merah topik dalam BUKU.
 Sama seperti Buku
UNSUR
SIFAT
UNSUR
LAIN

31. B. Penyusunan Petunjuk Pelaksanaan, Petunjuk Teknis
Pengelolaan Pengadaan Barang/Jasa
Catatan:
Pengajuan Petunjuk Pelaksanaan dan Petunjuk Teknis
harus sesuai dengan PermenPAN-RB serta Permendagri
a.Menyusun Petunjuk
Pelaksanaan
a.Menyusun Petunjuk
Teknis

32. • Apabila penyusunan Petunjuk Pelaksanaan/Petunjuk
Teknis dikerjakan oleh 1 (satu) orang
5
Angka Kredit
• Apabila dikerjakan oleh tim, Ketua mendapat proposi
50% dari Total Perolehan Angka Kredit, Sekretaris
sebesar 25%, dan Anggota sebesar 25%.
• Untuk perolehan angka kredit bagi anggota, proporsi
25% tersebut dibagi lagi sebanyak jumlah anggota
- 50% (Ketua)
- 25% (Sekretaris)
-25% (Anggota)
B. Penyusunan Petunjuk Pelaksanaan, Petunjuk Teknis
Pengelolaan Barang/Jasa
KETENTUAN PEMBERIAN ANGKA KREDIT

33. B. Penyusunan Petunjuk Pelaksanaan, Petunjuk Teknis
Pengelolaan Pengadaan Barang/Jasa
BUKTI FISIK
Halaman
Depan
Juklak/Juknis
Halaman
Daftar Isi
Lembar
Autentikasi
dari Kepala
ULP/UKPBJ
atau PA/KPA
Surat Tugas

34. 1. Menerjemahkan/menyadur di
bidang pengadaan barang/jasa
yang dipublikasikan
Bukti Fisik:
• Surat Tugas
• Halaman depan terjemahan/saduran
• Cover buku/ Bahan lain hasil terjemahan atau
saduran
C. Penerjemahan/Penyaduran Buku dan Bahan Lain di
Bidang Pengadaan Barang/Jasa

35. Angka Kredit buku terjemahan atau saduran di bidang
Pengadaan Barang/Jasa adalah:
a. Pengelola Pengadaan Barang/Jasa (PPBJ) Pertama
diberikan 2 (dua) Angka Kredit;
b. Pengelola Pengadaan Barang/Jasa Muda diberikan
2 (dua) Angka Kredit; atau
c. Pengelola Pengadaan Barang/Jasa Madya
diberikan 2 (dua)Angka Kredit.
C. Penerjemahan/Penyaduran Buku dan Bahan Lain di
Bidang Pengadaan Barang/Jasa

36. Angka Kredit Bahan Lain Terjemahan atau Saduran di
bidang Pengadaan Barang/Jasa adalah:
a. Pengelola Pengadaan Barang/Jasa (PPBJ) Pertama
diberikan 1 (satu) Angka Kredit;
b. Pengelola Pengadaan Barang/Jasa Muda diberikan
1 (satu) Angka Kredit;
c. Pengelola Pengadaan Barang/Jasa Madya
diberikan 1 (satu) Angka Kredit.
C. Penerjemahan/Penyaduran Buku dan Bahan Lain di
Bidang Pengadaan Barang/Jasa

37. 2. Menerjemahkan/menyadur di
bidang pengadaan barang/jasa
yang tidak dipublikasikan
Bukti Fisik:
• Surat Tugas
• Halaman depan terjemahan/saduran
• Cover buku/ Bahan lain hasil terjemahan
atau saduran
C. Penerjemahan/Penyaduran Buku dan Bahan Lain di
Bidang Pengadaan Barang/Jasa
Pengadaan Barang/Jasa
Pemerintah
Disadur dari:
Public Procurement
Khusus Internal LKPP

38. Angka Kredit buku terjemahan atau saduran di
bidang Pengadaan Barang/Jasa adalah:
a. Pengelola Pengadaan Barang/Jasa Pertama
diberikan 1 (satu) Angka Kredit;
b. Pengelola Pengadaan Barang/Jasa Muda
diberikan 1 (satu) Angka Kredit; atau
c. Pengelola Pengadaan Barang/Jasa Madya
diberikan 1 (satu)Angka Kredit.
C. Penerjemahan/Penyaduran Buku dan Bahan Lain di
Bidang Pengadaan Barang/Jasa
Pengadaan Barang/Jasa
Pemerintah
Disadur dari:
Public Procurement
Khusus Internal LKPP

39. Angka Kredit Bahan Lain Terjemahan atau
Saduran di bidang Pengadaan Barang/Jasa
adalah:
a. Pengelola Pengadaan Barang/Jasa Pertama
diberikan 0.5 (nol koma lima) Angka Kredit;
b. Pengelola Pengadaan Barang/Jasa Muda
diberikan 0.5 (nol koma lima) Angka Kredit;
c. Pengelola Pengadaan Barang/Jasa Madya
diberikan 0.5 (nol koma lima) Angka Kredit.
C. Penerjemahan/Penyaduran Buku dan Bahan Lain di
Bidang Pengadaan Barang/Jasa
Pengadaan Barang/Jasa
Pemerintah
Disadur dari:
Public Procurement
Khusus Internal LKPP

40. UNSUR PENUNJANG

41. Pengajar/Pelatih/Tutor/Fasilitator di Bidang PBJ
Pemberian keterangan ahli/pendampingan/saran
rekomendasi/tindakan koreksi
Peranserta dalam seminar/lokakarya/konferensi di
bidang pengadaan barang/jasa
Peranserta dalam Ekspose Pengadaan Barang/Jasa
Keanggotaan dalam organisasi profesi di bidang
pengadaan barang/jasa
UNSUR PENUNJANG
Keanggotaan dalam Tim Penilai
Perolehan penghargaan/tanda jasa
Perolehan gelar kesarjanaan lainnya

42. Terima Kasih