Dokumen tersebut membahas tentang teori Thomas Malthus mengenai pertumbuhan penduduk yang lebih cepat dari produksi makanan, menyebabkan ketidakseimbangan antara jumlah penduduk dan ketersediaan pangan. Dokumen ini juga membahas hubungan antara makanan, pertanian, dan lingkungan serta pendekatan pertanian berwawasan lingkungan.

1. MAKANAN DAN PERTANIAN

2. Teori Thomas Robert Maltus
Dalam edisi pertamanya “Essay on Population”
1798 Maltus mengemukakan 2 pokok
pendapatnya:
Bahan makanan adalah penting untuk
kehidupan manusia
Nafsu manusia tak dapat ditahan.

3. Malthus juga mengatakan bahwa pertumbuhan
penduduk jauh lebih cepat dari bahan makanan.
Akibatnya pada suatu saat akan terjadi perbedaan yang
besar antara penduduk dan kebutuhan hidup.
Dalil yang dikemukakan Malthus yaitu
“bahwa jumlah penduduk cenderung untuk meningkat
secara geometris (deret ukur), sedangkan kebutuhan
hidup riil dapat meningkat secara arismatik (deret
hitung)”.

4. Makanan
•Makanan adalah bahan, biasanya berasal
dari hewan atau tumbuhan, dimakan oleh
makhluk hidup untuk memberikan tenaga
dan nutrisi. Kecukupan makanan dapat
dinilai dengan status gizi secara
antropometri.

5. Fungsi makanan
1.Sebagai sumber energi
2.Sumber pengatur dan pelindung tubuh terhadap
penyakit
3.Sumber pembangun tubuh baik untuk
pertumbuhan maupun perbaikan tubuh
4.Sumber bahan pengganti sel-sel tua yang usang
dimakan usia/rusak.dll

6. PERTANIAN
Pertanian adalah kegiatan pemanfaatan
sumber daya hayati yang dilakukan manusia
untuk menghasilkan bahan pangan, bahan
baku industri, atau sumber energi, serta untuk
mengelola lingkungan hidupnya

7. Pertanian merupakan salah satu kegiatan
paling mendasar bagi manusia, karena semua
orang perlu makan setiap hari. Nilai-nilai sejarah,
budaya dan komunitas menyatu dalam pertanian.
Prinsip-prinsip ini diterapkan dalam pertanian
dengan pengertian luas, termasuk bagaimana
manusia memelihara tanah, air, tanaman, dan
hewan untuk menghasilkan, mempersiapkan dan
menyalurkan pangan dan produk lainnya.

8. Makanan yang dikomsumsi oleh manusia tersebut
merupakan hasil-hasil pertanian yang terdiri atas:
a. Tanaman pangan seperti padi, jagung, ketela
pohon, ubi jalar, kedelai dan kacang tanah
b. Tanaman perdagangan, seperti teh, tebu, kopi,
karet, kelapa sawit, kelapa, kina, cengkeh,
kapas.
Setiap makanan mempunyai kandungan gizi yang
berbeda. Protein, karbohidrat, dan lemak adalah
salah satu contoh gizi yang akan didapatkan dari
makanan.

9. Analisa Bahan Makanan dan
Pertanian
.
Analisa bahan makanan dan pertanian adalah suatu
kegiatan yang dilakukan untuk mengetahui senyawa-
senyawa yang terkandung dalam suatu bahan pangan dan
pertanian.
Yang membedakan bahan makanan dengan bahan
bahan lain yang ditemukan di alam adalah bahwasanya
bahan makanan merupakan sumber nutrisi,penyedia gizi dan
biokalori bagi kelansungan hidup manusia pada khususnya
dan makhluk hidup pada umumnya.

10. Peningkatan ketahanan pangan
masyarakat
Pokok ketahanan pangan yaitu :menjamin ketersediaan pangan masyarakat
a) menjamin cadangan pangan pemerintah dan masyarakatmengembangkan
sistem distribusi dan perdagangan pangan yang adil dan efisien
b) meningkatkan aksesbilitas rumah tangga terhadap pangan
c) menjaga stabilitas harga pangan
d) mencegah dan menangani keadaan rawan pangan dan gizi
e) melakukan diversifikasi usaha produksi dan konsumsi pangan
f) menata lahan dan air
g) meningkatkan peran serta masyarakat mengembangkan sumberdaya
manusia.

11. HUBUNGAN MAKANAN DAN PERTANIAN
Makanan pertanian merupakan makanan yang sumbernya
berasal dari pertanian. Dan pada dasarnya semua
makanan yang dikomsumsi itu berasal dari pertanian,
hanya saja pengelohan yang dilakukan membuat makanan
tersebut lebih menarik dan berbeda-beda jenisnya.
Makanan sangat erat hubungannya dengan pertanian,
karena mutu pertanian akan menentukan mutu dari
makanan di daerah tersebut. Jika mutu pertanian rendah,
maka mutu makanan akan rendah, karena pertanian
adalah sumber utama makanan.

12. Perbandingan Pertumbuhan Makanan
Pertanian terhadap Pertumbuhan Penduduk
• Apa bila tidak ada pembatasan jumlah
penduduk maka penduduk akan berkembang
biak dengan cepat dan disisi lain jumlah
pangan hanyak mengalami pertambahan
akibatnya penduduk dunia akan mengalami
kelaparan hebat. Untuk menghindari kekuranga
bahan pangan maka jumlah penduduk harus
dibatasi. Untuk itu perlu dilakukan
moral restrain.

13. HUBUNGAN MAKANAN,
PERTANIAN DAN LINGKUNGAN
Untuk lingkungan, makanan dan pertanian saling
berkaitan dalam mempengaruhi lingkungan. Makanan yang
bersumber dari pertanian harus lah berasal dari pertanian yang
aman dan juga bebas dari racun yang bisa saja membahayakan
kesehatan manuasia dan yang paling utama tidak merusak
lingkungan karena penggunaan peptisida.
Ketika kita mengkomsumsi makanan juga harus
mempertimbangkan kebersihan lingkungan. Seperti contoh jika
setelah mengkomsumsi suatu produk makanan maka kita harus
membuang semua sisa-sisa makanan kepada tempatnya.
Dengan cara seperti itu kita dapat melindungi lingkungan.

14. PERTANIAN BERWAWASAN LINGKUNGAN
Pendekatan pertanian berwawasan
lingkungan adalah pendekatan yang dimulai
dengan pendekatan ekosistem
Tujuan pertanian berwawasan lingkungan
adalah mengembangkan sistem pertanian yang
spesifik lokasi dengan mempertimbangkan kondisi
agroekosistem (Widjajanto dan Sumarsono, 2005).
Melalui sistem ini diharapkan terjadi
pengembangan sistem pertanian yang sesuai
dengan kondisi lingkungan

15. TERIMA KASIH