Dokumen tersebut membahas tentang perhitungan besarnya penurunan tanah dan lamanya penurunan yang terjadi pada beberapa lapisan tanah berbeda untuk struktur kolom. Dari hasil analisis, ditemukan bahwa masalah kedua memiliki penurunan terbesar dan lamanya penurunan terlama dikarenakan adanya lapisan lempung pada kedalaman tertentu dan batas muka air tanah.
1. Settlement Akibat Konsolidasi
BAB I
PENDAHULUAN
Latar Belakang Masalah
Semua struktur mengalami beberapa settlement, tanpa menghiraukan konstruksi atau kualitas
pondasi nya. Struktur dibuat dari tanah atau banyak ditemukan di atas tanah yang kinerja dan
keselamatan nya disepakati.Tanggul beton adalah hampir selalu didasari pondasi batu dimana
settlement kuat tanggul adalah menjaga pada jumlah minimal jika tidak tanggul akan membuat
celah mendorong ke arah kesalahan struktural yang serius. Tanggul-tanggul mungkin bisa
ditemukan pada bahan lembut yang dapat dimampatkan dan memungkinkan untuk tahan
terhadap settlement besar.Tidak banyak yang menyadari bahwa tanah yang kita pijak makin lama
makin turun. Tidak banyak yang tahu mungkin bahwa salah satu penyebabnya adalah
penyedotan air tanah secara berlebihan. Dan tidak banyak yang peduli sepertinya untuk
menyelamatkan air, terutama yang berasal dari tanah.Tingginya laju pembangunan Kota
Metropolitan serta banyaknya sumur bor menjadi salah satu penyebab mempercepat penurunan
permukaan tanah yang tingkat kekerasannya masih rendah.
Namun yang menjadi permasalahan dalam pembangunan adalah penurunan tanah yang
diakibatkan kondisi tanah terebut yang memang tidak rata dan tidak padat. Salah satu penurunan
tanah adalah gejala settlement. Settlment sangat diperhitungkan dalam suatu pembangunan
karena berkaitan erat dengan sifat tanah yang akan dipakai sebagai tempat atau alas suatu
bangunan yang akan dibangun tersebut. Oleh karena itu settlement sangat perlu diketahui baik
penghitungannya maupun gejala-gejala terjadinya ataupun dampak dan penanggulangan
settlement tersebut.
2. Pengertian
Penambahan beban di atas suatu permukaan dapat menyebabkan lapisan tanah dibawahnya
mengalami pemapatan. Pemapatan tersebut disebabkan oleh adanya depormasi partikel tanah,
relokasi partikel, keluarnya air atau uadara di dalam pori, dan sebab-sebab lain. Beberapa atau
semua faktor tersebut mempunyai hubungan dengan keadan tanah yang bersangkutan. Secara
Umum, penurunan (settlement) pada tanah yang disebabkan oleh pembebanan dapat dibagi
menjadi 2 kelompok besar yaitu:
1. Penurunan konsolidasi (Consolidation settlement), yang merupakan hasil dari perubahan
volume tanah jenuh air sebagai akibat dari keluarnya air yang menempati poro-pori tanah.
2. Penurunan segera ( immediete settlement), yang merupakan akibat dari deformasi elastis tanah
kering, basah dan jenuh air tanpa adannya perubahan kadar air. Perhitungan penurunan segera
umumnya didasarkan pada penurunan yang diturunkan dari teori elastisitas.
Dalam Disain pondasi untuk struktur teknik harus memperhatikan bagaimana settlement terjadi
seberapa cepat settlement terjadi karena settlement menyebabkan kerusakan struktur, khususnya
jika settlement berlangsung cepat.
Settlement total yang terjadi pada tanah yang dibebani (St) mempunyai 3 komponen :
St = Si + Sc + Ss
Keterangan :
Si = Immediet settlement
Sc = Consolidation Settlement
Ss = Secondary Settlement
3. B.Rumusan masalah
Masalah dalam penelitian ini dirumuskan sebagai berikut:
Hitung a)Besar penurunan akibat konsolidasi
b)Lama penurunan pada masing-masing lapisan
c)Lapisan mana yang penurunannya paling besar
lempung
Pasirsedang
Pasirpadat
Lapisankedap
lempung
Pasirkeras
Lapisan air
Pasirsedang
Data
tanah lempung
Ƴ :1,8 t
/m
P :0,955
LL:65%
CV: 6,5.10-4
CM2
Pasir sedang
Ƴ :1,85 t
/m
3
Pasir padat
Ƴ :1,45 t
/m
3
lempung
Pasirsedang
Diketahui sebuahstrukturkolom
Denganberat= 250 ton
Denganukuran= 3x3 m
Kedalamankolom= 0.5 m
4. C.Ruang lingkup
Pada Tugas ini terdapat dua buah lingkup masalah, yaitu Besarnya Penurunan dan Lamanya
Penurunan. Dari ketiga masalah tersebut dicari Besar Penurunan akibat konsolidasi. Selain itu,
juga dilakukan perhitungan Lama Penurunan pada masing-masing lapisan. Dari hasil
perhitungan, ditentukan lapisan mana yang penurunannya paling besar.
5. BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Penambahan beban di atas suatu permukaan dapat menyebabkan lapisan tanah
dibawahnya mengalami pemapatan. Pemapatan tersebut disebabkan oleh adanya depormasi
partikel tanah, relokasi partikel, keluarnya air atau uadara di dalam pori, dan sebab-sebab
lain. Beberapa atau semua faktor tersebut mempunyai hubungan dengan keadan tanah yang
bersangkutan. Secara Umum, penurunan (settlement) pada tanah yang disebabkan oleh
pembebanan dapat dibagi menjadi 2 kelompok besar yaitu:
1. Penurunan konsolidasi (Consolidation settlement), yang merupakan hasil dari
perubahan volume tanah jenuh air sebagai akibat dari keluarnya air yang menempati poro-
pori tanah.
2. Penurunan segera ( immediete settlement), yang merupakan akibat dari deformasi
elastis tanah kering, basah dan jenuh air tanpa adannya perubahan kadar air. Perhitungan
penurunan segera umumnya didasarkan pada penurunan yang diturunkan dari teori
elastisitas.
Dalam Disain pondasi untuk struktur teknik harus memperhatikan bagaimana settlement
terjadi seberapa cepat settlement terjadi karena settlement menyebabkan kerusakan struktur,
khususnya jika settlement berlangsung cepat.
Settlement total yang terjadi pada tanah yang dibebani (St) mempunyai 3 komponen :
6. St = Si + Sc + Ss
Keterangan :
Si = Immediet settlement
Sc = Consolidation Settlement
Ss = Secondary Settlement
7. BAB III
PEMBAHASAN MASALAH
Besarnya penurunan dapat dicari menggunakan rumus :
Sedangkan Lamanya Penurunan dapat dicari menggunakan rumus :
Dari masalah-masalah yang disebutkan dalam Bab II, diketahui data sebagai berikut :
Dari rumus-rumus Besar Penurunan dan Lama Penurunan, serta data-data, baik itu data
tanah dan struktur tangki diatas, dapat dilakukan sebuah analisa perhitungan. Analisa
perhitungan terdapat pada lampiran “ Perhitungan “.
Data
tanah lempung
Ƴ :1,8 t
/m
P :0,955
LL:65%
CV: 6,5.10-4
CM2
Pasir sedang
Ƴ :1,85 t
/m
3
Pasir padat
Ƴ :1,45 t
/m
3
Diketahui sebuahstrukturkolom
Denganberat= 250 ton
Denganukuran= 3x3 m
Kedalamankolom= 0.5 m
9. Dari hasil analisa perhitungan pada lampiran “ Perhitungan “, didapatkan Besar Penurunan dan
Lama Penurunan pada setiap Masalah, sebagai berikut :
Masalah Besar Penurunan (CM) Lama penurunan (tahun)
Masalah I 3.20403304
6.62
Masalah II 3.77251464
14.89286969
Masalah III 1.82334487
6.62
10. BAB IV
KESIMPULAN
Dari hasil analisa perhitungan pada setiap masalah, penulis berkesimpulan:
1. Masalah II memiliki Besar Penurunan yang lebih besar, yaitu 3.77 cm, dibandingkan
Masalah I (3,2 cm) dan Masalah III (1.8 cm).
2. Masalah II memiliki Besar Penurunan yang besar dikarenakan lapisan tanah lempung
yang berada di lapisan Ke -3, dan juga batas muka air tanah berada di lapisan Ke -2. Hal
ini bisa dibandingkan dengan Masalah I dimana lapisan tanah lempungnya berada di
lapisan paling atas, sehingga memiliki Besar Penurunan yang kecil.
3. Masalah III mengalami Lama Penurunan yang lebih lama dibandingkan Masalah I dan
Masalah II, yaitu selama 6.62 tahun.
4. Masalah I mengalami Lama Penurunan yang cukup lama karena pada Masalah tersebut
lapisan lempung memiliki ketebalan yang lebih tebal dibandingkan Masalah II dan
Masalah III, yaitu 6 meter.