SlideShare a Scribd company logo
1 of 33
PENGUKURAN PHYSICALPENGUKURAN PHYSICAL
FITTNESSFITTNESS
RENDRA GITA AULIA M.H., SST.FTRENDRA GITA AULIA M.H., SST.FT
• Definisi :Definisi :
– Serangkaian atribut yang dimiliki atau dicapaiSerangkaian atribut yang dimiliki atau dicapai
oleh seseorang yang berkaitan denganoleh seseorang yang berkaitan dengan
kemampuan untuk melakukan kegiatan fisikkemampuan untuk melakukan kegiatan fisik
(Casperson, 1985)(Casperson, 1985)
– Suatu keadaan yang ditandai dengan :Suatu keadaan yang ditandai dengan : 11))
kemampuan untuk melakukan kegiatan shari-kemampuan untuk melakukan kegiatan shari-
hari dengan kuat dan 2) kemampuan yanghari dengan kuat dan 2) kemampuan yang
beresiko rendah menderita penyakitberesiko rendah menderita penyakit
hipokinetik dini (Pate, 1988)hipokinetik dini (Pate, 1988)
DEFINISI KEBUGARAN FISIK (PHYSICALDEFINISI KEBUGARAN FISIK (PHYSICAL
FITNESS)FITNESS)
DEFINISI …DEFINISI …
• Kemampuan seseorangKemampuan seseorang
melakukan kerjamelakukan kerja
seharihari secara efisienseharihari secara efisien
tanpa timbulnya kelelahantanpa timbulnya kelelahan
yang berlebihan sehinggayang berlebihan sehingga
masih dapat menikmatimasih dapat menikmati
waktu luangnyawaktu luangnya
KEBUGARAN ADA 3 GOLONGANKEBUGARAN ADA 3 GOLONGAN
• KEBUGARAN STATISKEBUGARAN STATIS
• KEBUGARAN DINAMISKEBUGARAN DINAMIS
• KEBUGARAN MOTORISKEBUGARAN MOTORIS
KEBUGARAN STATISKEBUGARAN STATIS
• KEADAAN SESEORANG YANG BEBASKEADAAN SESEORANG YANG BEBAS
DARI PENYAKIT DAN CACAT ATAUDARI PENYAKIT DAN CACAT ATAU
DISEBUT SEHATDISEBUT SEHAT
KEBUGARAN DINAMISKEBUGARAN DINAMIS
• KEMAMPUAN SESEORANG BEKERJAKEMAMPUAN SESEORANG BEKERJA
SECARA EFISIEN YANG TIDAKSECARA EFISIEN YANG TIDAK
MEMERLUKAN KETERAMPILANMEMERLUKAN KETERAMPILAN
KHUSUS, MISALNYA BERJALAN,KHUSUS, MISALNYA BERJALAN,
BERLARI, MELOMPAT, MENGANGKAT.BERLARI, MELOMPAT, MENGANGKAT.
KEBUGARAN MOTORISKEBUGARAN MOTORIS
• KEMAMPUAN SESEORANGKEMAMPUAN SESEORANG
BEKERJA SECARA EFISIEN YANGBEKERJA SECARA EFISIEN YANG
MENUNTUT KETERAMPILANMENUNTUT KETERAMPILAN
KHUSUS.KHUSUS.
• PELARIPELARI  MEMILIKI TEKNIKMEMILIKI TEKNIK
LARI YANG BENAR UNTUKLARI YANG BENAR UNTUK
MEMENANGKAN LOMBAMEMENANGKAN LOMBA
• PEMAIN SEPAK BOLAPEMAIN SEPAK BOLA 
DITUNTUT BERLARI CEPATDITUNTUT BERLARI CEPAT
SAMBIL MENGGIRING BOLA.SAMBIL MENGGIRING BOLA.
4 KOMPONEN KEBUGARAN4 KOMPONEN KEBUGARAN
• KETAHANAN KARDIORESPIRATORIKKETAHANAN KARDIORESPIRATORIK
 Kemampuan paru-jantung mensuplai oksigen untuk kerja ototKemampuan paru-jantung mensuplai oksigen untuk kerja otot
dalam jangka waktu lamadalam jangka waktu lama
 Kemampuan untuk melakukan latihan pada otot besar, dinamik,Kemampuan untuk melakukan latihan pada otot besar, dinamik,
dengan intensitas sedang sampai tinggi untuk waktu yang lamadengan intensitas sedang sampai tinggi untuk waktu yang lama
• KEKUATAN DAN DAYA TAHAN OTOTKEKUATAN DAN DAYA TAHAN OTOT
 Kekuatan otot = kemampuan otot melawan beban dalam satuKekuatan otot = kemampuan otot melawan beban dalam satu
usahausaha
 Daya tahan Otot = kemampuan otot melakukan serangkaianDaya tahan Otot = kemampuan otot melakukan serangkaian
kerja dalam waktu yang lamakerja dalam waktu yang lama
• KELENTURANKELENTURAN
 Kemampuan persendian bergerak secara leluasaKemampuan persendian bergerak secara leluasa
• KOMPOSISI TUBUHKOMPOSISI TUBUH
 Perbandingan berat tubuh berupa lemak dengan berta tubuhPerbandingan berat tubuh berupa lemak dengan berta tubuh
tanpa lemak yang dinyatakan dalam persentase lemak tubuhtanpa lemak yang dinyatakan dalam persentase lemak tubuh
Pergeseran pola hidup
otomatisasi alat
kurang kerja fisik
bermalas-malasan
(sedentary)
Hipokinetik
Peny. degeneratif
Jantung koroner
Hipertensi
aterosklerosis
diabetus mellitus
Osteoporosis
sakit pinggang,
dsb.
KIATKIAT BUGARBUGAR
• MAKANMAKAN
• ISTIRAHATISTIRAHAT
• OLAHRAGAOLAHRAGA
MAKANMAKAN
• CUKUP KUALITAS, CUKUPCUKUP KUALITAS, CUKUP
KUANTITASKUANTITAS
• SYARAT = MAKANAN SEHATSYARAT = MAKANAN SEHAT
BERIMBANG, CUKUP ENERGI,BERIMBANG, CUKUP ENERGI,
DAN NUTRISIDAN NUTRISI
  MENCAKUP : KARBOHIDRAT,MENCAKUP : KARBOHIDRAT,
LEMAK, PROTEIN, VITAMIN,LEMAK, PROTEIN, VITAMIN,
MINERAL DAN AIRMINERAL DAN AIR
• PROPORSI : KARBOHIDRAT =PROPORSI : KARBOHIDRAT =
60%, LEMAK = 25 %, PROTEIN =60%, LEMAK = 25 %, PROTEIN =
15 %15 %
ISTIRAHATISTIRAHAT
• UNTUK RECOVERYUNTUK RECOVERY
KLP USIAKLP USIA LAMA TIDURLAMA TIDUR
(JAM)(JAM)
ANAK-ANAKANAK-ANAK
REMAJAREMAJA
MUDAMUDA
DEWASADEWASA
1010
9-109-10
8-98-9
7-87-8
OLAHRAGAOLAHRAGA
• KEBUGARAN NONKEBUGARAN NON
OLAHRAGAOLAHRAGA 
MASSAGE, MANDI UAP,MASSAGE, MANDI UAP,
WHIRPOOL.WHIRPOOL.
• KEBUGARAN OLAHRAGAKEBUGARAN OLAHRAGA
 AEROBIK, NONAEROBIK, NON
AEROBIKAEROBIK
DEFINISI LATIHAN KEBUGARANDEFINISI LATIHAN KEBUGARAN
• Proses Sistematis MenggunakanProses Sistematis Menggunakan
Gerakan Bertujuan MeningkatkanGerakan Bertujuan Meningkatkan
Atau Mempertahankan KualitasAtau Mempertahankan Kualitas
Fungsi Tubuh Yang Meliputi KualitasFungsi Tubuh Yang Meliputi Kualitas
Daya Tahan Paru-jantung, KekuatanDaya Tahan Paru-jantung, Kekuatan
Dan Daya Tahan Otot, Kelentukan,Dan Daya Tahan Otot, Kelentukan,
Komposisi TubuhKomposisi Tubuh
TAHAPAN LATIHAN KEBUGARANTAHAPAN LATIHAN KEBUGARAN
• PEMANASAN (WARM-UP)PEMANASAN (WARM-UP)
• KONDISIONINGKONDISIONING
• PENENANGAN (COOL DOWN)PENENANGAN (COOL DOWN)
PEMANASAN (WARM-UP)PEMANASAN (WARM-UP)
• Dilakukan sebelum latihan.Dilakukan sebelum latihan.
• Tujuan : menyiapkan organTujuan : menyiapkan organ
tubuhtubuh
• Tanda pemanasan cukup : DetakTanda pemanasan cukup : Detak
jantung : 60 dari DNM, suhujantung : 60 dari DNM, suhu
naik 1-2naik 1-2oo
C, badan berkeringatC, badan berkeringat
• Rangkaian gerak pemanasan :Rangkaian gerak pemanasan :
aerobik ringan, stretching, dllaerobik ringan, stretching, dll
KONDISIONINGKONDISIONING
• Melakukan berbagai rangkaian gerakan denganMelakukan berbagai rangkaian gerakan dengan
model latihan yang sesuai dengan tujuanmodel latihan yang sesuai dengan tujuan
program latihan,program latihan,
• Contoh : intensitas latihan untuk menurunkanContoh : intensitas latihan untuk menurunkan
berat badan seseorang dengan usia 20 tahun,berat badan seseorang dengan usia 20 tahun,
pada tahap kondisioning ini DN = 130 s/d 150pada tahap kondisioning ini DN = 130 s/d 150
x/mnt selama 30 menit.x/mnt selama 30 menit.
• Takaran latihan ditingkatkan secara bertahap.Takaran latihan ditingkatkan secara bertahap.
PENENANGAN (COOL DOWN)PENENANGAN (COOL DOWN)
• Tujuan = mengembalikan kondisiTujuan = mengembalikan kondisi
tubuh seperti sebelum berlatihtubuh seperti sebelum berlatih
dengan melakukan gerakandengan melakukan gerakan
berupa stretching dan aerobikberupa stretching dan aerobik
ringan, misal : jalan ditempatringan, misal : jalan ditempat
atau jogging ringan.atau jogging ringan.
DOSIS LATIHANDOSIS LATIHAN
• FIT (FREKWENSI, INTENSITY, TIME)FIT (FREKWENSI, INTENSITY, TIME)
• FREKWENSI : Banyaknya unit latihan perminggu.FREKWENSI : Banyaknya unit latihan perminggu.
Latihan 3-5 x perminggu.Latihan 3-5 x perminggu.
• INTENSITAS : Kualitas yang menunjukkan beratINTENSITAS : Kualitas yang menunjukkan berat
ringannya latihan. Besarnya tergantung jenis danringannya latihan. Besarnya tergantung jenis dan
tujuan latihan, dengan patokan Training Hearttujuan latihan, dengan patokan Training Heart
Rate (THR). Secara umum untuk kebugaranRate (THR). Secara umum untuk kebugaran
aerobik 60-90 DNM.aerobik 60-90 DNM.
• RumusRumus  DNM : 220-umurDNM : 220-umur
• TIME : waktu atau durasi yang diperlukan setiapTIME : waktu atau durasi yang diperlukan setiap
kali latihan. Contoh : untuk kebugaran paru-kali latihan. Contoh : untuk kebugaran paru-
jantung dan penurunan BB dibutuhkan waktujantung dan penurunan BB dibutuhkan waktu
berlatih : 20-60 menitberlatih : 20-60 menit
METODE LATIHAN KEBUGARANMETODE LATIHAN KEBUGARAN
• METODE DASAR LATIHAN KEBUGARANMETODE DASAR LATIHAN KEBUGARAN
• MOLISMOLIS  MOVE (BERGERAK) – LIFTMOVE (BERGERAK) – LIFT
(MENGANGKAT) – STRETCH (MENGULUR)(MENGANGKAT) – STRETCH (MENGULUR)
METODE LATIHAN DAYA TAHANMETODE LATIHAN DAYA TAHAN
PARU-JANTUNGPARU-JANTUNG
• CIRI :CIRI :
• Gerak yang melibatkan otot besarGerak yang melibatkan otot besar
• Tipe gerakan kontinyu-ritmisTipe gerakan kontinyu-ritmis
• Sifat gerak aerobikSifat gerak aerobik
• Dosis F : 3-5 x/mg, I : 75-85 % DNM, T : 20-Dosis F : 3-5 x/mg, I : 75-85 % DNM, T : 20-
60 menit60 menit
• Model latihan : joging, lari pada treatmill,Model latihan : joging, lari pada treatmill,
bersepeda pada sepeda statik, berenang, senambersepeda pada sepeda statik, berenang, senam
aerobik, dayung dll.aerobik, dayung dll.
• Dapat pula dengan olahraga permainan, sepertiDapat pula dengan olahraga permainan, seperti
Tenis, bulutangkis, bola voli, sepak bola dll.Tenis, bulutangkis, bola voli, sepak bola dll.
METODE LATIHAN KEKUATAN DANMETODE LATIHAN KEKUATAN DAN
DAYA TAHAN OTOTDAYA TAHAN OTOT
• Ciri : gerakan melawan beban, baik bebanCiri : gerakan melawan beban, baik beban
sendiri maupun beban luar.sendiri maupun beban luar.
• Untuk kekuatan ototUntuk kekuatan otot  gunkan beban berat,gunkan beban berat,
ulangan sedikit.ulangan sedikit.
• Untuk daya tahan ototUntuk daya tahan otot  beban ringanbeban ringan
dengan ulangan banyak.dengan ulangan banyak.
• Model latihan :Model latihan :
• Beban sendiriBeban sendiri  push up, sit up, back up dll.push up, sit up, back up dll.
• Beban luarBeban luar  mesin (gym machine), dambel,mesin (gym machine), dambel,
barbell, bola dll.barbell, bola dll.
METODE LATIHAN KELENTUKANMETODE LATIHAN KELENTUKAN
PERSENDIANPERSENDIAN
• CIRI :CIRI :
• Gerakan meregang persendian, mengulur ototGerakan meregang persendian, mengulur otot
hingga batas tertentu dalam jangka waktuhingga batas tertentu dalam jangka waktu
tertentu.tertentu.
• Dosis : F : tiap hari, I: batas akhir meregangDosis : F : tiap hari, I: batas akhir meregang
(nyeri), T : 4-30 detik, dengan 1-3 ulangan(nyeri), T : 4-30 detik, dengan 1-3 ulangan
setiap persendian.setiap persendian.
• Model Latihan :Model Latihan :
• Stretching statisStretching statis
• Stretching dinamisStretching dinamis
METODE LATIHAN KOMPOSISIMETODE LATIHAN KOMPOSISI
TUBUHTUBUH
• Ciri : gerakan dinamis, melibatkan otot-ototCiri : gerakan dinamis, melibatkan otot-otot
besar, intensitas latihan sedang, dikerjakanbesar, intensitas latihan sedang, dikerjakan
secara kontinyu dalam jangka waktu cukupsecara kontinyu dalam jangka waktu cukup
lama.lama.
• Dosis : F : 3-5 x/mg, I : 65-75% DNM, T : 20-Dosis : F : 3-5 x/mg, I : 65-75% DNM, T : 20-
60 menit setiap latihan60 menit setiap latihan
• Model latihan : jogging, bersepeda, senamModel latihan : jogging, bersepeda, senam
aerobik, renang, dll.aerobik, renang, dll.
TUJUAN TEST KEBUGARANTUJUAN TEST KEBUGARAN
• Menyediakan data untuk mengembangkanMenyediakan data untuk mengembangkan
peresepan latihanperesepan latihan
• Mengumpulkan data dasar dan lanjutan untukMengumpulkan data dasar dan lanjutan untuk
evaluasi terhadap kemajuan peserta programevaluasi terhadap kemajuan peserta program
latihanlatihan
• Memotivasi para peserta dengan menetapkanMemotivasi para peserta dengan menetapkan
tujuan kebugaran yang masuk akal dan dapattujuan kebugaran yang masuk akal dan dapat
dicapaidicapai
• Mendidik tentang konsep-konsep kebugaranMendidik tentang konsep-konsep kebugaran
fisik dan status kebigaran individufisik dan status kebigaran individu
• Stratifikasi risikoStratifikasi risiko
UJI KEBUGARAN FISIKUJI KEBUGARAN FISIK
• DAYA TAHAN PARU JANTUNGDAYA TAHAN PARU JANTUNG
• DAYA TAHAN OTOTDAYA TAHAN OTOT
• KEKUATAN OTOTKEKUATAN OTOT
• KELENTUKANKELENTUKAN
• KOMPOSISI TUBUHKOMPOSISI TUBUH
PENGUKURAN KETAHANANPENGUKURAN KETAHANAN
KARDIORESPIRATORIKKARDIORESPIRATORIK
• Uji treadmill submaksimalUji treadmill submaksimal
• TES LARI 2,4 KMTES LARI 2,4 KM
• Havard Step TestHavard Step Test
• Cooper 12 minute runCooper 12 minute run
• TES JALAN CEPAT 4.8 KMTES JALAN CEPAT 4.8 KM
UJI TREADMILL SUBMAKSIMALUJI TREADMILL SUBMAKSIMAL
• Titik Akhir berdasarkan pada denyut jantungTitik Akhir berdasarkan pada denyut jantung
yang ditentukan sebelumnyayang ditentukan sebelumnya
• Biasanya 85% dari cadangan denyut jantungBiasanya 85% dari cadangan denyut jantung
maksimal yang diperkirakanmaksimal yang diperkirakan
– (( MHR – HR istirahat ) . (0.85)) + HR(( MHR – HR istirahat ) . (0.85)) + HR
istirahatistirahat
PENGUKURAN DAYA TAHAN OTOTPENGUKURAN DAYA TAHAN OTOT
• TES PUSH UPSTES PUSH UPS
• TES SIT UPSTES SIT UPS
PENGUKURAN KEKUATAN OTOTPENGUKURAN KEKUATAN OTOT
• HAND GRIP DINAMOMETERHAND GRIP DINAMOMETER
• PULL AND PUSH DYNAMOMETERPULL AND PUSH DYNAMOMETER
• BACK DYNAMOMETERBACK DYNAMOMETER
• LEG DYNAMOMETERLEG DYNAMOMETER
• ONE REPETITION MAXIMUM (1-ONE REPETITION MAXIMUM (1-
RM)RM)
PENGUKURAN KELENTURANPENGUKURAN KELENTURAN
• SIT AND REACH TESTSIT AND REACH TEST
• LGS –GoniometerLGS –Goniometer
PENGUKURAN KOMPOSISI TUBUHPENGUKURAN KOMPOSISI TUBUH
• Pengukuran lemak tubuhPengukuran lemak tubuh
• Dengan Fat CaliperDengan Fat Caliper
• 4 tempat pengukuran : biceps, triceps,4 tempat pengukuran : biceps, triceps,
supra iliaca, subscapulasupra iliaca, subscapula
Physical fittness by Rendra Gita Aulia M.H, SST.FT

More Related Content

What's hot

20130121070117 topik 1
20130121070117 topik 120130121070117 topik 1
20130121070117 topik 1
Aki Ntol
 
Perancangan program latihan untuk kekalkan kecergasan diri
Perancangan program latihan untuk kekalkan kecergasan diriPerancangan program latihan untuk kekalkan kecergasan diri
Perancangan program latihan untuk kekalkan kecergasan diri
mimoo zibang
 
Presentasi Kebugaran Jasmani SMAK MGR SOEGIJAPRANATA PASURUAN
Presentasi Kebugaran Jasmani SMAK MGR SOEGIJAPRANATA PASURUANPresentasi Kebugaran Jasmani SMAK MGR SOEGIJAPRANATA PASURUAN
Presentasi Kebugaran Jasmani SMAK MGR SOEGIJAPRANATA PASURUAN
Marcellino Kevin Harijanto
 
1 pengenalan kecergasanl-tingkatan-4
1 pengenalan kecergasanl-tingkatan-41 pengenalan kecergasanl-tingkatan-4
1 pengenalan kecergasanl-tingkatan-4
Mohamad Ihtifazuddin
 

What's hot (19)

20130121070117 topik 1
20130121070117 topik 120130121070117 topik 1
20130121070117 topik 1
 
Kelenturan
KelenturanKelenturan
Kelenturan
 
kecergasan fizikal
kecergasan fizikalkecergasan fizikal
kecergasan fizikal
 
Kecergasan fizikal
Kecergasan fizikalKecergasan fizikal
Kecergasan fizikal
 
Bab 2
Bab 2Bab 2
Bab 2
 
Kekuatan otot
Kekuatan otot Kekuatan otot
Kekuatan otot
 
Kecergasan
KecergasanKecergasan
Kecergasan
 
Bab 2
Bab 2Bab 2
Bab 2
 
Perancangan program latihan untuk kekalkan kecergasan diri
Perancangan program latihan untuk kekalkan kecergasan diriPerancangan program latihan untuk kekalkan kecergasan diri
Perancangan program latihan untuk kekalkan kecergasan diri
 
Sains sukan stpm 2014
Sains sukan stpm 2014Sains sukan stpm 2014
Sains sukan stpm 2014
 
Xii kebugaran jasmani - Ainun Syarifatul Fitri SMAN 1 Dumai
Xii kebugaran jasmani - Ainun Syarifatul Fitri SMAN 1 DumaiXii kebugaran jasmani - Ainun Syarifatul Fitri SMAN 1 Dumai
Xii kebugaran jasmani - Ainun Syarifatul Fitri SMAN 1 Dumai
 
Pelajaran aktivitas kebugaran jasmani kelas 11 std
Pelajaran aktivitas kebugaran jasmani kelas 11 stdPelajaran aktivitas kebugaran jasmani kelas 11 std
Pelajaran aktivitas kebugaran jasmani kelas 11 std
 
Perbandingan 6 Bateri Ujian
Perbandingan 6 Bateri UjianPerbandingan 6 Bateri Ujian
Perbandingan 6 Bateri Ujian
 
1.2
1.21.2
1.2
 
Konsep kecergasan
Konsep kecergasanKonsep kecergasan
Konsep kecergasan
 
Presentasi Kebugaran Jasmani SMAK MGR SOEGIJAPRANATA PASURUAN
Presentasi Kebugaran Jasmani SMAK MGR SOEGIJAPRANATA PASURUANPresentasi Kebugaran Jasmani SMAK MGR SOEGIJAPRANATA PASURUAN
Presentasi Kebugaran Jasmani SMAK MGR SOEGIJAPRANATA PASURUAN
 
Kaedah latihan suaian fizikal
Kaedah latihan suaian fizikalKaedah latihan suaian fizikal
Kaedah latihan suaian fizikal
 
1 pengenalan kecergasanl-tingkatan-4
1 pengenalan kecergasanl-tingkatan-41 pengenalan kecergasanl-tingkatan-4
1 pengenalan kecergasanl-tingkatan-4
 
Sains Sukan - MPP
Sains Sukan - MPPSains Sukan - MPP
Sains Sukan - MPP
 

Similar to Physical fittness by Rendra Gita Aulia M.H, SST.FT

AMALAN PENJAGAAN KESIHATAN FIZIKAL DAN CARA HIDUP SIHAT
AMALAN PENJAGAAN KESIHATAN FIZIKAL DAN CARA HIDUP SIHATAMALAN PENJAGAAN KESIHATAN FIZIKAL DAN CARA HIDUP SIHAT
AMALAN PENJAGAAN KESIHATAN FIZIKAL DAN CARA HIDUP SIHAT
bahri43
 
PPT OR I (9 10) REVISI.pptx
PPT OR I (9  10) REVISI.pptxPPT OR I (9  10) REVISI.pptx
PPT OR I (9 10) REVISI.pptx
Kurosawa2
 
Sains Sukan STPM: Kecergasan fizikal
Sains Sukan STPM: Kecergasan fizikal Sains Sukan STPM: Kecergasan fizikal
Sains Sukan STPM: Kecergasan fizikal
Presley Marcel
 
Perancangan program laitihan untuk kekalkan kecergasan diri
Perancangan program laitihan untuk kekalkan kecergasan diriPerancangan program laitihan untuk kekalkan kecergasan diri
Perancangan program laitihan untuk kekalkan kecergasan diri
Mary Lemok
 
Aktivitas kebugaran jasmani 4
Aktivitas kebugaran jasmani 4Aktivitas kebugaran jasmani 4
Aktivitas kebugaran jasmani 4
hari183
 
PPT KEBUGARAN JASMANI LENGKAP.pptx
PPT KEBUGARAN JASMANI LENGKAP.pptxPPT KEBUGARAN JASMANI LENGKAP.pptx
PPT KEBUGARAN JASMANI LENGKAP.pptx
MeiRevue
 
Senaman amalan gaya_hidup_sihat
Senaman amalan gaya_hidup_sihatSenaman amalan gaya_hidup_sihat
Senaman amalan gaya_hidup_sihat
Ainku Nurul Ain
 
Senaman amalan gaya_hidup_sihat
Senaman amalan gaya_hidup_sihatSenaman amalan gaya_hidup_sihat
Senaman amalan gaya_hidup_sihat
Ainku Nurul Ain
 

Similar to Physical fittness by Rendra Gita Aulia M.H, SST.FT (20)

AMALAN PENJAGAAN KESIHATAN FIZIKAL DAN CARA HIDUP SIHAT
AMALAN PENJAGAAN KESIHATAN FIZIKAL DAN CARA HIDUP SIHATAMALAN PENJAGAAN KESIHATAN FIZIKAL DAN CARA HIDUP SIHAT
AMALAN PENJAGAAN KESIHATAN FIZIKAL DAN CARA HIDUP SIHAT
 
Aktivitas Fisik untuk kebugaran.ppt
Aktivitas Fisik untuk kebugaran.pptAktivitas Fisik untuk kebugaran.ppt
Aktivitas Fisik untuk kebugaran.ppt
 
2 latihan-fizikal
2 latihan-fizikal2 latihan-fizikal
2 latihan-fizikal
 
PPT OR I (9 10) REVISI.pptx
PPT OR I (9  10) REVISI.pptxPPT OR I (9  10) REVISI.pptx
PPT OR I (9 10) REVISI.pptx
 
Sains Sukan STPM: Kecergasan fizikal
Sains Sukan STPM: Kecergasan fizikal Sains Sukan STPM: Kecergasan fizikal
Sains Sukan STPM: Kecergasan fizikal
 
Bab 5 - Kecergasan Fizikal & Kesejahteraan (1).pdf
Bab 5 - Kecergasan Fizikal & Kesejahteraan (1).pdfBab 5 - Kecergasan Fizikal & Kesejahteraan (1).pdf
Bab 5 - Kecergasan Fizikal & Kesejahteraan (1).pdf
 
Pembinaan kebugaran jasmani
Pembinaan kebugaran jasmaniPembinaan kebugaran jasmani
Pembinaan kebugaran jasmani
 
Perancangan program laitihan untuk kekalkan kecergasan diri
Perancangan program laitihan untuk kekalkan kecergasan diriPerancangan program laitihan untuk kekalkan kecergasan diri
Perancangan program laitihan untuk kekalkan kecergasan diri
 
Kebugaran jasmani
Kebugaran jasmaniKebugaran jasmani
Kebugaran jasmani
 
Bab 2
Bab 2Bab 2
Bab 2
 
Bab 2
Bab 2Bab 2
Bab 2
 
NOTA PECUTAN AKHIR SPM SAINS SUKAN T5.pdf
NOTA PECUTAN AKHIR SPM SAINS SUKAN T5.pdfNOTA PECUTAN AKHIR SPM SAINS SUKAN T5.pdf
NOTA PECUTAN AKHIR SPM SAINS SUKAN T5.pdf
 
6 prinsip prinsip latihan
6 prinsip prinsip latihan6 prinsip prinsip latihan
6 prinsip prinsip latihan
 
9.5.2-Materi-BC-PJOK.pptx
9.5.2-Materi-BC-PJOK.pptx9.5.2-Materi-BC-PJOK.pptx
9.5.2-Materi-BC-PJOK.pptx
 
Aktivitas kebugaran jasmani 4
Aktivitas kebugaran jasmani 4Aktivitas kebugaran jasmani 4
Aktivitas kebugaran jasmani 4
 
PPT KEBUGARAN JASMANI LENGKAP.pptx
PPT KEBUGARAN JASMANI LENGKAP.pptxPPT KEBUGARAN JASMANI LENGKAP.pptx
PPT KEBUGARAN JASMANI LENGKAP.pptx
 
Presentation 1(gkk1043)
Presentation 1(gkk1043)Presentation 1(gkk1043)
Presentation 1(gkk1043)
 
Senaman amalan gaya_hidup_sihat
Senaman amalan gaya_hidup_sihatSenaman amalan gaya_hidup_sihat
Senaman amalan gaya_hidup_sihat
 
Senaman amalan gaya_hidup_sihat
Senaman amalan gaya_hidup_sihatSenaman amalan gaya_hidup_sihat
Senaman amalan gaya_hidup_sihat
 
SARJANAN FISIOTERAPI - GANGGUAN KEBUGARAN.pptx
SARJANAN FISIOTERAPI - GANGGUAN KEBUGARAN.pptxSARJANAN FISIOTERAPI - GANGGUAN KEBUGARAN.pptx
SARJANAN FISIOTERAPI - GANGGUAN KEBUGARAN.pptx
 

More from Alfin Rifqi Febrian (8)

Osteologi shoulder
Osteologi shoulderOsteologi shoulder
Osteologi shoulder
 
Miologi shoulder
Miologi shoulderMiologi shoulder
Miologi shoulder
 
Arthrologi shoulder
Arthrologi shoulderArthrologi shoulder
Arthrologi shoulder
 
Sistem reproduksi
Sistem reproduksiSistem reproduksi
Sistem reproduksi
 
Macam macam penyakit menular
Macam macam penyakit menularMacam macam penyakit menular
Macam macam penyakit menular
 
Pengantar anatomi histologi sistem muskuloskeletal
Pengantar anatomi histologi sistem muskuloskeletalPengantar anatomi histologi sistem muskuloskeletal
Pengantar anatomi histologi sistem muskuloskeletal
 
Materigenetik
MaterigenetikMaterigenetik
Materigenetik
 
Game Presentation
Game PresentationGame Presentation
Game Presentation
 

Recently uploaded

HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
nabilafarahdiba95
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
novibernadina
 
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptxPPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
MaskuratulMunawaroh
 
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxKisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
FitriaSarmida1
 

Recently uploaded (20)

Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaKonseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
 
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
 
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptxPrakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
 
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaPengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
 
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptxPPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
 
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan BerkelanjutanTopik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
 
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.pptPenyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
 
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxKisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
 

Physical fittness by Rendra Gita Aulia M.H, SST.FT

  • 1. PENGUKURAN PHYSICALPENGUKURAN PHYSICAL FITTNESSFITTNESS RENDRA GITA AULIA M.H., SST.FTRENDRA GITA AULIA M.H., SST.FT
  • 2. • Definisi :Definisi : – Serangkaian atribut yang dimiliki atau dicapaiSerangkaian atribut yang dimiliki atau dicapai oleh seseorang yang berkaitan denganoleh seseorang yang berkaitan dengan kemampuan untuk melakukan kegiatan fisikkemampuan untuk melakukan kegiatan fisik (Casperson, 1985)(Casperson, 1985) – Suatu keadaan yang ditandai dengan :Suatu keadaan yang ditandai dengan : 11)) kemampuan untuk melakukan kegiatan shari-kemampuan untuk melakukan kegiatan shari- hari dengan kuat dan 2) kemampuan yanghari dengan kuat dan 2) kemampuan yang beresiko rendah menderita penyakitberesiko rendah menderita penyakit hipokinetik dini (Pate, 1988)hipokinetik dini (Pate, 1988) DEFINISI KEBUGARAN FISIK (PHYSICALDEFINISI KEBUGARAN FISIK (PHYSICAL FITNESS)FITNESS)
  • 3. DEFINISI …DEFINISI … • Kemampuan seseorangKemampuan seseorang melakukan kerjamelakukan kerja seharihari secara efisienseharihari secara efisien tanpa timbulnya kelelahantanpa timbulnya kelelahan yang berlebihan sehinggayang berlebihan sehingga masih dapat menikmatimasih dapat menikmati waktu luangnyawaktu luangnya
  • 4. KEBUGARAN ADA 3 GOLONGANKEBUGARAN ADA 3 GOLONGAN • KEBUGARAN STATISKEBUGARAN STATIS • KEBUGARAN DINAMISKEBUGARAN DINAMIS • KEBUGARAN MOTORISKEBUGARAN MOTORIS
  • 5. KEBUGARAN STATISKEBUGARAN STATIS • KEADAAN SESEORANG YANG BEBASKEADAAN SESEORANG YANG BEBAS DARI PENYAKIT DAN CACAT ATAUDARI PENYAKIT DAN CACAT ATAU DISEBUT SEHATDISEBUT SEHAT
  • 6. KEBUGARAN DINAMISKEBUGARAN DINAMIS • KEMAMPUAN SESEORANG BEKERJAKEMAMPUAN SESEORANG BEKERJA SECARA EFISIEN YANG TIDAKSECARA EFISIEN YANG TIDAK MEMERLUKAN KETERAMPILANMEMERLUKAN KETERAMPILAN KHUSUS, MISALNYA BERJALAN,KHUSUS, MISALNYA BERJALAN, BERLARI, MELOMPAT, MENGANGKAT.BERLARI, MELOMPAT, MENGANGKAT.
  • 7. KEBUGARAN MOTORISKEBUGARAN MOTORIS • KEMAMPUAN SESEORANGKEMAMPUAN SESEORANG BEKERJA SECARA EFISIEN YANGBEKERJA SECARA EFISIEN YANG MENUNTUT KETERAMPILANMENUNTUT KETERAMPILAN KHUSUS.KHUSUS. • PELARIPELARI  MEMILIKI TEKNIKMEMILIKI TEKNIK LARI YANG BENAR UNTUKLARI YANG BENAR UNTUK MEMENANGKAN LOMBAMEMENANGKAN LOMBA • PEMAIN SEPAK BOLAPEMAIN SEPAK BOLA  DITUNTUT BERLARI CEPATDITUNTUT BERLARI CEPAT SAMBIL MENGGIRING BOLA.SAMBIL MENGGIRING BOLA.
  • 8. 4 KOMPONEN KEBUGARAN4 KOMPONEN KEBUGARAN • KETAHANAN KARDIORESPIRATORIKKETAHANAN KARDIORESPIRATORIK  Kemampuan paru-jantung mensuplai oksigen untuk kerja ototKemampuan paru-jantung mensuplai oksigen untuk kerja otot dalam jangka waktu lamadalam jangka waktu lama  Kemampuan untuk melakukan latihan pada otot besar, dinamik,Kemampuan untuk melakukan latihan pada otot besar, dinamik, dengan intensitas sedang sampai tinggi untuk waktu yang lamadengan intensitas sedang sampai tinggi untuk waktu yang lama • KEKUATAN DAN DAYA TAHAN OTOTKEKUATAN DAN DAYA TAHAN OTOT  Kekuatan otot = kemampuan otot melawan beban dalam satuKekuatan otot = kemampuan otot melawan beban dalam satu usahausaha  Daya tahan Otot = kemampuan otot melakukan serangkaianDaya tahan Otot = kemampuan otot melakukan serangkaian kerja dalam waktu yang lamakerja dalam waktu yang lama • KELENTURANKELENTURAN  Kemampuan persendian bergerak secara leluasaKemampuan persendian bergerak secara leluasa • KOMPOSISI TUBUHKOMPOSISI TUBUH  Perbandingan berat tubuh berupa lemak dengan berta tubuhPerbandingan berat tubuh berupa lemak dengan berta tubuh tanpa lemak yang dinyatakan dalam persentase lemak tubuhtanpa lemak yang dinyatakan dalam persentase lemak tubuh
  • 9. Pergeseran pola hidup otomatisasi alat kurang kerja fisik bermalas-malasan (sedentary) Hipokinetik Peny. degeneratif Jantung koroner Hipertensi aterosklerosis diabetus mellitus Osteoporosis sakit pinggang, dsb.
  • 10. KIATKIAT BUGARBUGAR • MAKANMAKAN • ISTIRAHATISTIRAHAT • OLAHRAGAOLAHRAGA
  • 11. MAKANMAKAN • CUKUP KUALITAS, CUKUPCUKUP KUALITAS, CUKUP KUANTITASKUANTITAS • SYARAT = MAKANAN SEHATSYARAT = MAKANAN SEHAT BERIMBANG, CUKUP ENERGI,BERIMBANG, CUKUP ENERGI, DAN NUTRISIDAN NUTRISI   MENCAKUP : KARBOHIDRAT,MENCAKUP : KARBOHIDRAT, LEMAK, PROTEIN, VITAMIN,LEMAK, PROTEIN, VITAMIN, MINERAL DAN AIRMINERAL DAN AIR • PROPORSI : KARBOHIDRAT =PROPORSI : KARBOHIDRAT = 60%, LEMAK = 25 %, PROTEIN =60%, LEMAK = 25 %, PROTEIN = 15 %15 %
  • 12. ISTIRAHATISTIRAHAT • UNTUK RECOVERYUNTUK RECOVERY KLP USIAKLP USIA LAMA TIDURLAMA TIDUR (JAM)(JAM) ANAK-ANAKANAK-ANAK REMAJAREMAJA MUDAMUDA DEWASADEWASA 1010 9-109-10 8-98-9 7-87-8
  • 13. OLAHRAGAOLAHRAGA • KEBUGARAN NONKEBUGARAN NON OLAHRAGAOLAHRAGA  MASSAGE, MANDI UAP,MASSAGE, MANDI UAP, WHIRPOOL.WHIRPOOL. • KEBUGARAN OLAHRAGAKEBUGARAN OLAHRAGA  AEROBIK, NONAEROBIK, NON AEROBIKAEROBIK
  • 14. DEFINISI LATIHAN KEBUGARANDEFINISI LATIHAN KEBUGARAN • Proses Sistematis MenggunakanProses Sistematis Menggunakan Gerakan Bertujuan MeningkatkanGerakan Bertujuan Meningkatkan Atau Mempertahankan KualitasAtau Mempertahankan Kualitas Fungsi Tubuh Yang Meliputi KualitasFungsi Tubuh Yang Meliputi Kualitas Daya Tahan Paru-jantung, KekuatanDaya Tahan Paru-jantung, Kekuatan Dan Daya Tahan Otot, Kelentukan,Dan Daya Tahan Otot, Kelentukan, Komposisi TubuhKomposisi Tubuh
  • 15. TAHAPAN LATIHAN KEBUGARANTAHAPAN LATIHAN KEBUGARAN • PEMANASAN (WARM-UP)PEMANASAN (WARM-UP) • KONDISIONINGKONDISIONING • PENENANGAN (COOL DOWN)PENENANGAN (COOL DOWN)
  • 16. PEMANASAN (WARM-UP)PEMANASAN (WARM-UP) • Dilakukan sebelum latihan.Dilakukan sebelum latihan. • Tujuan : menyiapkan organTujuan : menyiapkan organ tubuhtubuh • Tanda pemanasan cukup : DetakTanda pemanasan cukup : Detak jantung : 60 dari DNM, suhujantung : 60 dari DNM, suhu naik 1-2naik 1-2oo C, badan berkeringatC, badan berkeringat • Rangkaian gerak pemanasan :Rangkaian gerak pemanasan : aerobik ringan, stretching, dllaerobik ringan, stretching, dll
  • 17. KONDISIONINGKONDISIONING • Melakukan berbagai rangkaian gerakan denganMelakukan berbagai rangkaian gerakan dengan model latihan yang sesuai dengan tujuanmodel latihan yang sesuai dengan tujuan program latihan,program latihan, • Contoh : intensitas latihan untuk menurunkanContoh : intensitas latihan untuk menurunkan berat badan seseorang dengan usia 20 tahun,berat badan seseorang dengan usia 20 tahun, pada tahap kondisioning ini DN = 130 s/d 150pada tahap kondisioning ini DN = 130 s/d 150 x/mnt selama 30 menit.x/mnt selama 30 menit. • Takaran latihan ditingkatkan secara bertahap.Takaran latihan ditingkatkan secara bertahap.
  • 18. PENENANGAN (COOL DOWN)PENENANGAN (COOL DOWN) • Tujuan = mengembalikan kondisiTujuan = mengembalikan kondisi tubuh seperti sebelum berlatihtubuh seperti sebelum berlatih dengan melakukan gerakandengan melakukan gerakan berupa stretching dan aerobikberupa stretching dan aerobik ringan, misal : jalan ditempatringan, misal : jalan ditempat atau jogging ringan.atau jogging ringan.
  • 19. DOSIS LATIHANDOSIS LATIHAN • FIT (FREKWENSI, INTENSITY, TIME)FIT (FREKWENSI, INTENSITY, TIME) • FREKWENSI : Banyaknya unit latihan perminggu.FREKWENSI : Banyaknya unit latihan perminggu. Latihan 3-5 x perminggu.Latihan 3-5 x perminggu. • INTENSITAS : Kualitas yang menunjukkan beratINTENSITAS : Kualitas yang menunjukkan berat ringannya latihan. Besarnya tergantung jenis danringannya latihan. Besarnya tergantung jenis dan tujuan latihan, dengan patokan Training Hearttujuan latihan, dengan patokan Training Heart Rate (THR). Secara umum untuk kebugaranRate (THR). Secara umum untuk kebugaran aerobik 60-90 DNM.aerobik 60-90 DNM. • RumusRumus  DNM : 220-umurDNM : 220-umur • TIME : waktu atau durasi yang diperlukan setiapTIME : waktu atau durasi yang diperlukan setiap kali latihan. Contoh : untuk kebugaran paru-kali latihan. Contoh : untuk kebugaran paru- jantung dan penurunan BB dibutuhkan waktujantung dan penurunan BB dibutuhkan waktu berlatih : 20-60 menitberlatih : 20-60 menit
  • 20. METODE LATIHAN KEBUGARANMETODE LATIHAN KEBUGARAN • METODE DASAR LATIHAN KEBUGARANMETODE DASAR LATIHAN KEBUGARAN • MOLISMOLIS  MOVE (BERGERAK) – LIFTMOVE (BERGERAK) – LIFT (MENGANGKAT) – STRETCH (MENGULUR)(MENGANGKAT) – STRETCH (MENGULUR)
  • 21. METODE LATIHAN DAYA TAHANMETODE LATIHAN DAYA TAHAN PARU-JANTUNGPARU-JANTUNG • CIRI :CIRI : • Gerak yang melibatkan otot besarGerak yang melibatkan otot besar • Tipe gerakan kontinyu-ritmisTipe gerakan kontinyu-ritmis • Sifat gerak aerobikSifat gerak aerobik • Dosis F : 3-5 x/mg, I : 75-85 % DNM, T : 20-Dosis F : 3-5 x/mg, I : 75-85 % DNM, T : 20- 60 menit60 menit • Model latihan : joging, lari pada treatmill,Model latihan : joging, lari pada treatmill, bersepeda pada sepeda statik, berenang, senambersepeda pada sepeda statik, berenang, senam aerobik, dayung dll.aerobik, dayung dll. • Dapat pula dengan olahraga permainan, sepertiDapat pula dengan olahraga permainan, seperti Tenis, bulutangkis, bola voli, sepak bola dll.Tenis, bulutangkis, bola voli, sepak bola dll.
  • 22. METODE LATIHAN KEKUATAN DANMETODE LATIHAN KEKUATAN DAN DAYA TAHAN OTOTDAYA TAHAN OTOT • Ciri : gerakan melawan beban, baik bebanCiri : gerakan melawan beban, baik beban sendiri maupun beban luar.sendiri maupun beban luar. • Untuk kekuatan ototUntuk kekuatan otot  gunkan beban berat,gunkan beban berat, ulangan sedikit.ulangan sedikit. • Untuk daya tahan ototUntuk daya tahan otot  beban ringanbeban ringan dengan ulangan banyak.dengan ulangan banyak. • Model latihan :Model latihan : • Beban sendiriBeban sendiri  push up, sit up, back up dll.push up, sit up, back up dll. • Beban luarBeban luar  mesin (gym machine), dambel,mesin (gym machine), dambel, barbell, bola dll.barbell, bola dll.
  • 23. METODE LATIHAN KELENTUKANMETODE LATIHAN KELENTUKAN PERSENDIANPERSENDIAN • CIRI :CIRI : • Gerakan meregang persendian, mengulur ototGerakan meregang persendian, mengulur otot hingga batas tertentu dalam jangka waktuhingga batas tertentu dalam jangka waktu tertentu.tertentu. • Dosis : F : tiap hari, I: batas akhir meregangDosis : F : tiap hari, I: batas akhir meregang (nyeri), T : 4-30 detik, dengan 1-3 ulangan(nyeri), T : 4-30 detik, dengan 1-3 ulangan setiap persendian.setiap persendian. • Model Latihan :Model Latihan : • Stretching statisStretching statis • Stretching dinamisStretching dinamis
  • 24. METODE LATIHAN KOMPOSISIMETODE LATIHAN KOMPOSISI TUBUHTUBUH • Ciri : gerakan dinamis, melibatkan otot-ototCiri : gerakan dinamis, melibatkan otot-otot besar, intensitas latihan sedang, dikerjakanbesar, intensitas latihan sedang, dikerjakan secara kontinyu dalam jangka waktu cukupsecara kontinyu dalam jangka waktu cukup lama.lama. • Dosis : F : 3-5 x/mg, I : 65-75% DNM, T : 20-Dosis : F : 3-5 x/mg, I : 65-75% DNM, T : 20- 60 menit setiap latihan60 menit setiap latihan • Model latihan : jogging, bersepeda, senamModel latihan : jogging, bersepeda, senam aerobik, renang, dll.aerobik, renang, dll.
  • 25. TUJUAN TEST KEBUGARANTUJUAN TEST KEBUGARAN • Menyediakan data untuk mengembangkanMenyediakan data untuk mengembangkan peresepan latihanperesepan latihan • Mengumpulkan data dasar dan lanjutan untukMengumpulkan data dasar dan lanjutan untuk evaluasi terhadap kemajuan peserta programevaluasi terhadap kemajuan peserta program latihanlatihan • Memotivasi para peserta dengan menetapkanMemotivasi para peserta dengan menetapkan tujuan kebugaran yang masuk akal dan dapattujuan kebugaran yang masuk akal dan dapat dicapaidicapai • Mendidik tentang konsep-konsep kebugaranMendidik tentang konsep-konsep kebugaran fisik dan status kebigaran individufisik dan status kebigaran individu • Stratifikasi risikoStratifikasi risiko
  • 26. UJI KEBUGARAN FISIKUJI KEBUGARAN FISIK • DAYA TAHAN PARU JANTUNGDAYA TAHAN PARU JANTUNG • DAYA TAHAN OTOTDAYA TAHAN OTOT • KEKUATAN OTOTKEKUATAN OTOT • KELENTUKANKELENTUKAN • KOMPOSISI TUBUHKOMPOSISI TUBUH
  • 27. PENGUKURAN KETAHANANPENGUKURAN KETAHANAN KARDIORESPIRATORIKKARDIORESPIRATORIK • Uji treadmill submaksimalUji treadmill submaksimal • TES LARI 2,4 KMTES LARI 2,4 KM • Havard Step TestHavard Step Test • Cooper 12 minute runCooper 12 minute run • TES JALAN CEPAT 4.8 KMTES JALAN CEPAT 4.8 KM
  • 28. UJI TREADMILL SUBMAKSIMALUJI TREADMILL SUBMAKSIMAL • Titik Akhir berdasarkan pada denyut jantungTitik Akhir berdasarkan pada denyut jantung yang ditentukan sebelumnyayang ditentukan sebelumnya • Biasanya 85% dari cadangan denyut jantungBiasanya 85% dari cadangan denyut jantung maksimal yang diperkirakanmaksimal yang diperkirakan – (( MHR – HR istirahat ) . (0.85)) + HR(( MHR – HR istirahat ) . (0.85)) + HR istirahatistirahat
  • 29. PENGUKURAN DAYA TAHAN OTOTPENGUKURAN DAYA TAHAN OTOT • TES PUSH UPSTES PUSH UPS • TES SIT UPSTES SIT UPS
  • 30. PENGUKURAN KEKUATAN OTOTPENGUKURAN KEKUATAN OTOT • HAND GRIP DINAMOMETERHAND GRIP DINAMOMETER • PULL AND PUSH DYNAMOMETERPULL AND PUSH DYNAMOMETER • BACK DYNAMOMETERBACK DYNAMOMETER • LEG DYNAMOMETERLEG DYNAMOMETER • ONE REPETITION MAXIMUM (1-ONE REPETITION MAXIMUM (1- RM)RM)
  • 31. PENGUKURAN KELENTURANPENGUKURAN KELENTURAN • SIT AND REACH TESTSIT AND REACH TEST • LGS –GoniometerLGS –Goniometer
  • 32. PENGUKURAN KOMPOSISI TUBUHPENGUKURAN KOMPOSISI TUBUH • Pengukuran lemak tubuhPengukuran lemak tubuh • Dengan Fat CaliperDengan Fat Caliper • 4 tempat pengukuran : biceps, triceps,4 tempat pengukuran : biceps, triceps, supra iliaca, subscapulasupra iliaca, subscapula