SlideShare a Scribd company logo
1 of 16
MAKALAH STASISTIKA
TA Q I Y Y U D D I N H A M M A M
A .
X S C I A
S M A N E G E R I 2 B A N D A R
L A M P U N G
Latar Belakang
Seringkali dalam kehidupan sehariโ€“ hari manusia dihadapkan pada persoalan
untuk menguji apakah hipotesis atau pernyataan yang kita ambil adalah
benar atau salah melalui suatu pernyataan yang diambil dengan buktiโ€“ bukti
yang akurat. Dalam ilmu statistika, pernyataan yang akan diuji kebenarannya
disebut hipotesis, sedangkan metode untuk menguji kebenaran hipotesis
disebut pengujian hipotesis. Pengujian hipotesis dapat dilakukan berdasarkan
rata-rata, varians, dan proporsi. Namun, metode yang digunakan dalam
penelitian ini adalah pengujian hipotesis berdasarkan rata-rata. Pengujian
hipotesis dapat berupa pengujian satu arah dan dua arah. Pengujian satu arah
merupakan pengujian hipotesis dengan hipotesis alternatif kurang dari atau
lebih dari parameter yang digunakan. Sedangkan pengujian hipotesis dua
arah dengan hipotesis alternatif tidak sama dengan parameter yang
digunakan. Dalam penelitian ini, pengujian yang digunakan adalah
pengujian hipotesis dua arah. Dalam makalah ini, saya memutuskan untuk
menguji indeks prestasi nilai ujian mata kuliah Pemetaan Radar Fakultas
Teknik Sipil Universitas Lampung.
Landasan Teori
Penggunaan istilah statistika berakar dari istilah istilah dalam bahasa latin modern
statisticum collegium ("dewan negara") dan bahasa Italia statista ("negarawan" atau
"politikus").
Gottfried Achenwall (1749) menggunakan Statistik dalam bahasa Jerman untuk pertama
kalinya sebagai nama bagi kegiatan analisis data kenegaraan, dengan mengartikannya
sebagai "ilmu tentang negara (state)". Pada awal abad ke-19 telah terjadi pergeseran arti
menjadi "ilmu mengenai pengumpulan dan klasifikasi data". Sir John Sinclair
memperkenalkan nama (Statistics) dan pengertian ini ke dalam bahasa Inggris. Jadi,
statistika secara prinsip mula-mula hanya mengurus data yang dipakai lembaga-lembaga
administratif dan pemerintahan. Pengumpulan data terus berlanjut, khususnya melalui
sensus yang dilakukan secara teratur untuk memberi informasi kependudukan yang
berubah setiap saat.
Pada abad ke-19 dan awal abad ke-20 statistika mulai banyak menggunakan bidang-bidang
dalam matematika, terutama peluang. Cabang statistika yang pada saat ini sangat luas
digunakan untuk mendukung metode ilmiah, statistika inferensi, dikembangkan pada
paruh kedua abad ke-19 dan awal abad ke-20 oleh Ronald Fisher (peletak dasar statistika
inferensi), Karl Pearson (metode regresi linear), dan William Sealey Gosset (meneliti
problem sampel berukuran kecil). Penggunaan statistika pada masa sekarang dapat
dikatakan telah menyentuh semua bidang ilmu pengetahuan, mulai dari astronomi hingga
linguistika. Bidang-bidang ekonomi, biologi dan cabang-cabang terapannya, serta
psikologi banyak dipengaruhi oleh statistika dalam metodologinya. Akibatnya lahirlah
ilmu-ilmu gabungan seperti ekonometrika, biometrika (atau biostatistika), dan
psikometrika.
Meskipun ada pihak yang menganggap statistika sebagai cabang dari matematika, tetapi
sebagian pihak lainnya menganggap statistika sebagai bidang yang banyak terkait dengan
matematika melihat dari sejarah dan aplikasinya. Di Indonesia, kajian statistika sebagian
besar masuk dalam fakultas matematika dan ilmu pengetahuan alam, baik di dalam
departemen tersendiri maupun tergabung dengan matematika.
Statistika Secara Umum
Statistika adalah cabang dari matematika yang mempelajari cara mengumpulkan data,
menyusun data, menyajikan data, mengolah dan menganalisis data, menarik kesimpulan,
dan menafsirkan parameter.
Kegiatan Statistika meliputi:
1. Mengumpulkan data
2. Menyusun data
3. Menyajikan data
4. Mengolah dan Menganalisis data
5. Menarik kesimpulan
6. Menafsirkan
Datum dan Data
Di Kelas IX telah dipelajari pengertian datum dan data. Agar tidak lupa pelajari uraian
berikut.
Misalkan, hasil pengukuran berat badan 5 murid adalah 43 kg, 46 kg, 44 kg, 55 kg, dan 60
kg. Adapun tingkat kesehatan dari kelima murid itu adalah baik, baik, baik, buruk, dan
buruk. Data pengukuran berat badan, yaitu 43 kg, 46 kg, 44 kg, 55 kg, dan 60 kg disebut
fakta dalam bentuk angka. Adapun hasil pemeriksaan kesehatan, yaitu baik dan buruk
disebut fakta dalam bentuk kategori. Selanjutnya, fakta tunggal dinamakan datum. Adapun
kumpulan datum dinamakan data.
Populasi dan Sampel
Misal, seorang peneliti ingin meneliti tinggi badan rata-rata siswa SMA di Kabupaten
Tegal. Kemudian, ia kumpulkan data tentang tinggi badan seluruh siswa SMA di
Kabupaten Tegal. Data tinggi badan seluruh siswa SMA di Kabupaten Tegal disebut
populasi. Namun, karena ada beberapa kendala seperti keterbatasan waktu, dan biaya,
maka data tinggi badanseluruh siswa SMA di Kabupaten Tegal akan sulit diperoleh. Untuk
mengatasinya, dilakukan pengambilan tinggi badan dari beberapa siswa SMA di
Kabupaten Tegal yang dapat mewakili keseluruhan siswa SMA di Kabupaten Tegal. Data
tersebut dinamakan data dengan nilai perkiraan, sedangkan sebagian siswa SMA yang
dijadikan objek penelitian disebut sampel. Agar diperoleh hasil yang berlaku secara umum
maka dalam pengambilan sampel, diusahakan agar sampel dapat mewakili populasi.
Pengumpulan Data
Menurut sifatnya, data dibagi menjadi 2 golongan, yaitu
sebagai berikut.
1) Data kuantitatif adalah data yang berbentuk angka atau
bilangan. Data kuantitatif terbagi atas dua bagian, yaitu
data cacahan dan data ukuran.
a) Data cacahan (data diskrit) adalah data yang diperoleh
dengan cara membilang. Misalnya, data tentang
banyak anak dalam keluarga.
b) Data ukuran (data kontinu) adalah data yang diperoleh
dengan cara mengukur. Misalnya, data tentang
ukuran tinggi badan murid.
2) Data kualitatif adalah data yang bukan berbentuk bilangan.
Data kualitatif berupa ciri, sifat, atau gambaran dari kualitas
objek. Sebagai contoh, data mengenai kualitas pelayanan,
yaitu baik, sedang, dan kurang.
Cara untuk mengumpulkan data, antara lain adalah melakukan
wawancara, mengisi lembar pertanyaan(questionery), melakukanpengamatan(observasi),
atau menggunakan data yang sudah ada, misalnya rataan hitung nilai rapor.
Bentuk-bentuk Penyajian Data
A. Penyajian Data dalam Bentuk Diagram
1. Diagram Garis
Penyajian data statistik dengan menggunakan diagram berbentuk garis lurus disebut
diagram garis lurus atau diagram garis. Diagram garis biasanya digunakan untuk
menyajikan data statistik yang diperoleh berdasarkan pengamatan dari waktu ke waktu
secara berurutan.
2. Diagram Batang
Diagram batang umumnya digunakan untuk menggambarkan perkembangan nilai suatu
objek penelitian dalam kurun waktu tertentu. Diagram batang menunjukkan
keterangan-keterangan dengan batang-batang tegak atau mendatar dan sama lebar dengan
batang-batang terpisah.
3. Diagram Lingkaran
Diagram lingkaran adalah penyajian data statistik dengan menggunakan gambar yang
berbentuk lingkaran. Bagian-bagian dari daerah lingkaran menunjukkan bagian-bagian
atau persen dari keseluruhan. Untuk membuat diagram lingkaran, terlebih dahulu
ditentukan besarnya persentase tiap objek terhadap keseluruhan data dan besarnya sudut
pusat sektor lingkaran.
B. Penyajian Data dalam Bentuk Tabel Distribusi Histogram, Poligon dan Ogive
1. Distribusi Frekuensi Tunggal
Data tunggal seringkali dinyatakan dalam bentuk daftar bilangan, namun kadangkala
dinyatakan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi. Tabel distribusi frekuensi tunggal
merupakan cara untuk menyusun data yang relatif sedikit.
2. Distribusi Frekuensi Kelompok
Data yang berukuran besar (n > 30) lebih tepat disajikan dalam tabel distribusi frekuensi
kelompok, yaitu cara penyajian data yang datanya disusun dalam kelas-kelas tertentu.
Langkah-langkah penyusunan tabel distribusi frekuensi adalah sebagai berikut.
Langkah ke-1 menentukan Jangkauan (J) = Xmax - Xmin
Langkah ke-2 menentukan banyak interval (K) dengan rumus "Sturgess" yaitu: K= 1 +
3,3 log n dengan n adalah banyak data. Banyak kelas harus merupakan bilangan
bulat positif hasil pembulatan ke bawah.
Langkah ke-3 menentukan panjang interval kelas (I) dengan menggunakan rumus:
J
I = โ€“โ€“โ€“โ€“
K
Langkah ke-4 menentukan batas-batas kelas. Data terkecil harus merupakan batas
bawah interval kelas pertama atau data terbesar adalah batas atas interval kelas
terakhir.
Langkah ke-5 memasukkan data ke dalam kelas-kelas yang sesuai dan menentukan
nilai frekuensi setiap kelas dengan sistem turus.
3. Histogram
Dari suatu data yang diperoleh dapat disusun dalam tabel distribusi frekuensi dan disajikan
dalam bentuk diagram yang disebut histogram. Jika pada diagram batang, gambar
batang-batangnya terpisah maka pada histogram gambar batang-batangnya berimpit.
4. Poligon
Apabila pada titik-titik tengah dari histogram dihubungkan dengan garis dan
batang-batangnya dihapus, maka akan diperoleh poligon frekuensi. Berdasarkan contoh di
atas dapat dibuat poligon frekuensinya seperti gambar berikut ini.
Berikut simulasi histogram dan poligon
5. Distribusi Frekuensi Kumulatif
Daftar distribusi kumulatif ada dua macam, yaitu sebagai berikut.
a. Daftar distribusi kumulatif kurang dari (menggunakan tepi atas).
b. Daftar distribusi kumulatif lebih dari (menggunakan tepi bawah).
6. Ogive (Ogif)
Grafik yang menunjukkan frekuensi kumulatif kurang dari atau frekuensi kumulatif lebih
dari disebut poligon kumulatif. Poligon kumulatif dibuat mulus, yang hasilnya disebut ogif.
Ada dua macam ogif, yaitu sebagai berikut.
a. Ogif frekuensi kumulatif kurang dari disebut ogif positif.
b. Ogif frekuensi kumulatif lebih dari disebut ogif negatif.
Median(Me)
1) Median untuk data tunggal
Median adalah suatu nilai tengah yang telah diurutkan. Median dilambangkan Me.
Untuk menentukan nilai Median data tunggal dapat dilakukan dengan cara:
a) mengurutkan data kemudian dicari nilai tengah,
b) jika banyaknya data besar, setelah data diurutkan, digunakan rumus:
Untuk n ganjil : Me = X1/2(n + 1)
Xn/2 + Xn/2 +1
Untuk n genap: Me = โ€“โ€“โ€“โ€“โ€“โ€“โ€“โ€“โ€“โ€“โ€“โ€“
2
Keterangan:
xn/2 = data pada urutan ke-n/2 setelah diurutkan.
Contoh:
Tentukan median dari data: 2, 5, 4, 5, 6, 7, 5, 9, 8, 4, 6, 7, 8
Jawab:
Data diurutkan menjadi: 2, 4, 4, 5, 5, 5, 6, 6, 7, 7, 8, 8, 9
Median = data ke-(13 + 1)/2 = data ke-7
Jadi mediannya = 6
2) Median untuk data kelompok
Jika data yang tersedia merupakan data kelompok, artinya data itu dikelompokkan ke
dalam interval-interval kelas yang sama panjang. Untuk mengetahui nilai mediannya
dapat ditentukan dengan rumus berikut ini:
Keterangan:
L = tepi bawah kelas median
c = lebar kelas
n = banyaknya data
F = frekuensi kumulatif kurang dari sebelum kelas median
f = frekuensi kelas median
Modus(Mo)
Modus ialah nilai yang paling sering muncul atau nilai yang mempunyai frekuensi
tertinggi. Jika suatu data hanya mempunyai satu modus disebut unimodal dan bila
memiliki dua modus disebut bimodal, sedangkan jika memiliki modus lebih dari dua
disebut multimodal. Modus dilambangkan dengan Mo.
1) Modus data tunggal
Modus dari data tunggal adalah data yang sering muncul atau data dengan
frekuensi tertinggi.
Perhatikan contoh soal berikut ini.
Contoh:
Tentukan modus dari data di bawah ini.
2, 1, 4, 1, 1, 5, 7, 8, 9, 5, 5, 10
Jawab:
Data yang sering muncul adalah 1 dan 5. Jadi modusnya adalah 1 dan 5.
2. Modus data kelompok
Modus data kelompok dirumuskan sebagai berikut:
Keterangan:
L = tepi bawah kelas modus
c = lebar kelas
d1 = selisih frekuensi kelas modus dengan kelas sebelumnya
d2 = selisih frekuensi kelas modus dengan kelas sesudahnya
Kuartil (Q)
Seperti yang sudah dibahas sebelumnya, bahwa median membagi data yang telah
diurutkan menjadi dua bagian yang sama banyak. Adapun kuartil adalah membagi data
yang telah diurutkan menjadi empat bagian yang sama banyak.
1) Kuartil data tunggal
Urutkan data dari yang kecil ke yang besar, kemudian tentukan kuartil dengan rumus
sebagai berikut:
Contoh:
Tentukan Q1, Q2, dan Q3 dari data : 3, 4, 7, 8, 7, 4, 8, 4, 6, 9, 10, 8, 3, 7, 12.
Jawab:
Langkah 1: urutkan data dari kecil ke besar sehingga diperoleh
3, 3, 4, 4, 4, 6, 7, 7, 7, 8, 8, 8, 9, 10, 12.
1(15+1)
Langkah 2: Letak data Q1=โ€“โ€“โ€“โ€“โ€“โ€“โ€“โ€“ = 4
4
Jadi Q1 terletak pada data ke-empat yaitu 4
2(15+1)
Langkah 3: Letak data Q2=โ€“โ€“โ€“โ€“โ€“โ€“โ€“โ€“ = 8
4
Jadi Q2 terletak pada data ke-delapan yaitu 7
3(15+1)
Langkah 4: Letak data Q1=โ€“โ€“โ€“โ€“โ€“โ€“โ€“โ€“ = 12
4
Jadi Q3 terletak pada data ke-duabelas yaitu 8
2) Kuartil data kelompok
Nilai kuartil dirumuskan sebagai berikut.
Keterangan:
Qi = kuartil ke-i (1, 2, atau 3)
L = tepi bawah kelas kuartil ke-i
n = banyaknya data
F = frekuensi kumulatif kelas sebelum kelas kuartil
c = lebar kelas
f = frekuensi kelas kuartil
Ukuran Penyebaran Data
Ukuran pemusatan yaitu mean, median dan modus, merupakan informasi yang
memberikan penjelasan kecenderungan data sebagai wakil dari beberapa data yang ada.
Adapun ukuranpenyebarandata memberikan gambaranseberapa besar data menyebar dari
titik-titik pemusatan.
1. Jangkauan (Range)
Ukuranpenyebaran yang paling sederhana (kasar) adalah jangkauan (range) ataurentangan
nilai, yaitu selisih antara data terbesar dan data terkecil.
a) Range data tunggal
Untuk range data tunggal dirumuskan dengan:
R = xmaks โ€“ xmin
Contoh :
Tentukan range dari data-data di bawah ini.
6, 7, 3, 4, 8, 3, 7, 6, 10, 15, 20
Jawab:
Dari data di atas diperoleh xmaks = 20 dan xmin = 3
Jadi, R = xmaks โ€“ xmin
= 20 โ€“ 3 = 17
b) Range data kelompok
Untuk data kelompok, nilai tertinggi diambil dari nilai tengah kelas tertinggi dan nilai
terendah diambil dari nilai kelas yang terendah.
2. Simpangan Rata-Rata (Deviasi Rata-Rata)
Simpangan rata-rata suatu data adalah nilai rata-rata dari selisih setiap data dengan
nilai rataan hitung.
a) Simpangan rata-rata data tunggal
Simpangan rata-rata data tunggal dirumuskan sebagai berikut.
b) Simpangan rata-rata data kelompok
Simpangan rata-rata data kelompok dirumuskan:
3. Simpangan Baku (Deviasi Standar) dan Ragam
Sebelum membahas simpangan baku atau deviasi standar, perhatikan contoh berikut.
Kamu tentu tahu bahwa setiap orang memakai sepatu yang berbeda ukurannya. Ada yang
berukuran 30, 32, 33, ... , 39, 40, dan 41. Perbedaan ini dimanfaatkan oleh ahli-ahli
statistika untuk melihat penyebaran data dalam suatu populasi. Perbedaan ukuran sepatu
biasanya berhubungan dengan tinggi badan manusia. Seorang ahli matematika Jerman,
Karl Ganss mempelajari penyebaran dari berbagai macam data. Ia menemukan istilah
deviasi standar untuk menjelaskan penyebaran yang terjadi. Saat ini, ilmuwan
menggunakan deviasi standar atau simpangan baku untuk mengestimasi akurasi
pengukuran. Deviasi standar adalah akar dari jumlah kuadrat deviasi dibagi banyaknya
data.
a) Simpangan baku dan ragam data tunggal
Simpangan baku/deviasi standar data tunggal dirumuskan sebagai berikut.
b) Ragam dan Simpangan baku data kelompok Ragam
dirumuskan sebagai berikut.
Metodelogi
PEMBAHASAN
DIAGRAM LINGKARAN
A
B+
B
C+
C
D+
D
E
DIAGRAM BATANG
Modus data nilai diatas adalah B dengan jumlah 19 orang.
Range data adalah 7,7-0,0 = 7,7

More Related Content

What's hot

Makalah Analisis varians
Makalah Analisis variansMakalah Analisis varians
Makalah Analisis variansRahma Siska Utari
ย 
4. pengukuran tendensi sentral
4. pengukuran tendensi sentral4. pengukuran tendensi sentral
4. pengukuran tendensi sentralUniv. Kahuripan Kediri
ย 
Uji asumsi-klasik
Uji asumsi-klasikUji asumsi-klasik
Uji asumsi-klasikIpma Zukemi
ย 
Distribusi normal
Distribusi normalDistribusi normal
Distribusi normalAnton Fi
ย 
Latihan makro ekonomi .. GNP = Gross Nasional Product
Latihan makro ekonomi .. GNP = Gross Nasional ProductLatihan makro ekonomi .. GNP = Gross Nasional Product
Latihan makro ekonomi .. GNP = Gross Nasional ProductLelys x'Trezz
ย 
Normalitas & homogenitas
Normalitas & homogenitasNormalitas & homogenitas
Normalitas & homogenitasAYU Hardiyanti
ย 
Materi 8 analisis time series
Materi 8 analisis time seriesMateri 8 analisis time series
Materi 8 analisis time seriesYunita Dwi Jayanti
ย 
Ukuran pemusatan dan penyebaran
Ukuran pemusatan dan penyebaranUkuran pemusatan dan penyebaran
Ukuran pemusatan dan penyebaranSriwijaya University
ย 
Korelasi dan regresi sederhana
Korelasi dan regresi sederhanaKorelasi dan regresi sederhana
Korelasi dan regresi sederhanaDia Cahyawati
ย 
distribusi frekuensi.ppt
distribusi frekuensi.pptdistribusi frekuensi.ppt
distribusi frekuensi.pptsurianimursal
ย 
Pertemuan 4 (distribusi frekuensi)
Pertemuan 4 (distribusi frekuensi)Pertemuan 4 (distribusi frekuensi)
Pertemuan 4 (distribusi frekuensi)reno sutriono
ย 
Handout statistik 1
Handout statistik 1Handout statistik 1
Handout statistik 1Misdar Scout
ย 

What's hot (20)

Distribusi normal
Distribusi normalDistribusi normal
Distribusi normal
ย 
PPT UJI NORMALITAS
PPT UJI NORMALITASPPT UJI NORMALITAS
PPT UJI NORMALITAS
ย 
Variabel random
Variabel randomVariabel random
Variabel random
ย 
Makalah Analisis varians
Makalah Analisis variansMakalah Analisis varians
Makalah Analisis varians
ย 
Uji perbedaan uji chi kuadrat
Uji perbedaan uji chi kuadratUji perbedaan uji chi kuadrat
Uji perbedaan uji chi kuadrat
ย 
Uji perbedaan uji z
Uji perbedaan uji z Uji perbedaan uji z
Uji perbedaan uji z
ย 
4. pengukuran tendensi sentral
4. pengukuran tendensi sentral4. pengukuran tendensi sentral
4. pengukuran tendensi sentral
ย 
Distribusi sampling
Distribusi samplingDistribusi sampling
Distribusi sampling
ย 
Uji asumsi-klasik
Uji asumsi-klasikUji asumsi-klasik
Uji asumsi-klasik
ย 
Distribusi normal
Distribusi normalDistribusi normal
Distribusi normal
ย 
Latihan makro ekonomi .. GNP = Gross Nasional Product
Latihan makro ekonomi .. GNP = Gross Nasional ProductLatihan makro ekonomi .. GNP = Gross Nasional Product
Latihan makro ekonomi .. GNP = Gross Nasional Product
ย 
Normalitas & homogenitas
Normalitas & homogenitasNormalitas & homogenitas
Normalitas & homogenitas
ย 
Materi 8 analisis time series
Materi 8 analisis time seriesMateri 8 analisis time series
Materi 8 analisis time series
ย 
Ukuran pemusatan dan penyebaran
Ukuran pemusatan dan penyebaranUkuran pemusatan dan penyebaran
Ukuran pemusatan dan penyebaran
ย 
Korelasi dan regresi sederhana
Korelasi dan regresi sederhanaKorelasi dan regresi sederhana
Korelasi dan regresi sederhana
ย 
Statistika Dasar Pertemuan 10
Statistika Dasar Pertemuan 10Statistika Dasar Pertemuan 10
Statistika Dasar Pertemuan 10
ย 
distribusi frekuensi.ppt
distribusi frekuensi.pptdistribusi frekuensi.ppt
distribusi frekuensi.ppt
ย 
Pertemuan 4 (distribusi frekuensi)
Pertemuan 4 (distribusi frekuensi)Pertemuan 4 (distribusi frekuensi)
Pertemuan 4 (distribusi frekuensi)
ย 
Pertemuan ke 2
Pertemuan ke  2Pertemuan ke  2
Pertemuan ke 2
ย 
Handout statistik 1
Handout statistik 1Handout statistik 1
Handout statistik 1
ย 

Viewers also liked

Soal dan pembahasan statistika
Soal dan pembahasan statistikaSoal dan pembahasan statistika
Soal dan pembahasan statistikasatriyo buaya
ย 
Tugas Statistika
Tugas StatistikaTugas Statistika
Tugas Statistikasimatupangs
ย 
12. contoh soal uts statistika
12. contoh soal uts statistika12. contoh soal uts statistika
12. contoh soal uts statistikaaliyudin007
ย 
power point statistik by faisal
power point statistik by faisalpower point statistik by faisal
power point statistik by faisalmuhammadikhsaniks
ย 
7. statistika
7. statistika7. statistika
7. statistikaSahat Hutajulu
ย 
Tugas matematika terapan & statistik (1) dewi ol
Tugas matematika terapan &  statistik (1) dewi olTugas matematika terapan &  statistik (1) dewi ol
Tugas matematika terapan & statistik (1) dewi oldewi rimayani
ย 
Statistik 1 8 uji hipothesis satu sample
Statistik 1 8 uji hipothesis satu sampleStatistik 1 8 uji hipothesis satu sample
Statistik 1 8 uji hipothesis satu sampleSelvin Hadi
ย 
ITP UNS SEMESTER 2 Statistik nonparametrik 1
ITP UNS SEMESTER 2 Statistik nonparametrik 1ITP UNS SEMESTER 2 Statistik nonparametrik 1
ITP UNS SEMESTER 2 Statistik nonparametrik 1Fransiska Puteri
ย 
Pembahasan soal snmptn 2012 matematika ipa kode 634
Pembahasan soal snmptn 2012 matematika ipa kode 634Pembahasan soal snmptn 2012 matematika ipa kode 634
Pembahasan soal snmptn 2012 matematika ipa kode 634Wayan Sudiarta
ย 
Pembahasan soal snmptn 2011 matematika ipa kode 599
Pembahasan soal snmptn 2011 matematika ipa kode 599Pembahasan soal snmptn 2011 matematika ipa kode 599
Pembahasan soal snmptn 2011 matematika ipa kode 599Helma Nadya
ย 
Makalah Dasar-dasar Statistika "Himpunan"
Makalah Dasar-dasar Statistika "Himpunan"Makalah Dasar-dasar Statistika "Himpunan"
Makalah Dasar-dasar Statistika "Himpunan"zn Yedhi
ย 
Contoh soal satistik
Contoh soal satistikContoh soal satistik
Contoh soal satistiksantyirfan
ย 
Statistik 2 mean,median,modus data kelompok
Statistik 2 mean,median,modus data kelompokStatistik 2 mean,median,modus data kelompok
Statistik 2 mean,median,modus data kelompokUlil Ay
ย 
Tabel t, z dan f dan chi kuadrat
Tabel t, z dan f dan chi kuadratTabel t, z dan f dan chi kuadrat
Tabel t, z dan f dan chi kuadratIr. Zakaria, M.M
ย 
Makalah statistika (analisis teknik penelitian)
Makalah statistika (analisis teknik penelitian)Makalah statistika (analisis teknik penelitian)
Makalah statistika (analisis teknik penelitian)wilmamamsky
ย 
PowerPoint Statistika
PowerPoint StatistikaPowerPoint Statistika
PowerPoint StatistikaAisyah Turidho
ย 

Viewers also liked (20)

Soal dan pembahasan statistika
Soal dan pembahasan statistikaSoal dan pembahasan statistika
Soal dan pembahasan statistika
ย 
Tugas Statistika
Tugas StatistikaTugas Statistika
Tugas Statistika
ย 
12. contoh soal uts statistika
12. contoh soal uts statistika12. contoh soal uts statistika
12. contoh soal uts statistika
ย 
power point statistik by faisal
power point statistik by faisalpower point statistik by faisal
power point statistik by faisal
ย 
Kelompok Cuisine Vaganza 2013
Kelompok Cuisine Vaganza 2013Kelompok Cuisine Vaganza 2013
Kelompok Cuisine Vaganza 2013
ย 
Riba&Bank
Riba&Bank Riba&Bank
Riba&Bank
ย 
7. statistika
7. statistika7. statistika
7. statistika
ย 
Tugas matematika terapan & statistik (1) dewi ol
Tugas matematika terapan &  statistik (1) dewi olTugas matematika terapan &  statistik (1) dewi ol
Tugas matematika terapan & statistik (1) dewi ol
ย 
Statistik 1 8 uji hipothesis satu sample
Statistik 1 8 uji hipothesis satu sampleStatistik 1 8 uji hipothesis satu sample
Statistik 1 8 uji hipothesis satu sample
ย 
ITP UNS SEMESTER 2 Statistik nonparametrik 1
ITP UNS SEMESTER 2 Statistik nonparametrik 1ITP UNS SEMESTER 2 Statistik nonparametrik 1
ITP UNS SEMESTER 2 Statistik nonparametrik 1
ย 
soal dimensi3 dan pembahasan
soal dimensi3 dan pembahasansoal dimensi3 dan pembahasan
soal dimensi3 dan pembahasan
ย 
Pembahasan soal snmptn 2012 matematika ipa kode 634
Pembahasan soal snmptn 2012 matematika ipa kode 634Pembahasan soal snmptn 2012 matematika ipa kode 634
Pembahasan soal snmptn 2012 matematika ipa kode 634
ย 
Pembahasan soal snmptn 2011 matematika ipa kode 599
Pembahasan soal snmptn 2011 matematika ipa kode 599Pembahasan soal snmptn 2011 matematika ipa kode 599
Pembahasan soal snmptn 2011 matematika ipa kode 599
ย 
Contoh soal mean median dan modus
Contoh soal mean median dan modusContoh soal mean median dan modus
Contoh soal mean median dan modus
ย 
Makalah Dasar-dasar Statistika "Himpunan"
Makalah Dasar-dasar Statistika "Himpunan"Makalah Dasar-dasar Statistika "Himpunan"
Makalah Dasar-dasar Statistika "Himpunan"
ย 
Contoh soal satistik
Contoh soal satistikContoh soal satistik
Contoh soal satistik
ย 
Statistik 2 mean,median,modus data kelompok
Statistik 2 mean,median,modus data kelompokStatistik 2 mean,median,modus data kelompok
Statistik 2 mean,median,modus data kelompok
ย 
Tabel t, z dan f dan chi kuadrat
Tabel t, z dan f dan chi kuadratTabel t, z dan f dan chi kuadrat
Tabel t, z dan f dan chi kuadrat
ย 
Makalah statistika (analisis teknik penelitian)
Makalah statistika (analisis teknik penelitian)Makalah statistika (analisis teknik penelitian)
Makalah statistika (analisis teknik penelitian)
ย 
PowerPoint Statistika
PowerPoint StatistikaPowerPoint Statistika
PowerPoint Statistika
ย 

Similar to Tugas statistika 3

Tugas bahasa indonesia makalah
Tugas bahasa indonesia makalahTugas bahasa indonesia makalah
Tugas bahasa indonesia makalahNurdiana Diana
ย 
Tugas bahasa indonesia makalah
Tugas bahasa indonesia makalahTugas bahasa indonesia makalah
Tugas bahasa indonesia makalahNurdiana Diana
ย 
Tugas bahasa indonesia makalah
Tugas bahasa indonesia makalahTugas bahasa indonesia makalah
Tugas bahasa indonesia makalahNurdiana Diana
ย 
Tugas bahasa indonesia makalah
Tugas bahasa indonesia makalahTugas bahasa indonesia makalah
Tugas bahasa indonesia makalahNurdiana Diana
ย 
Tugas bahasa indonesia makalah
Tugas bahasa indonesia makalahTugas bahasa indonesia makalah
Tugas bahasa indonesia makalahNurdiana Diana
ย 
Tugas bahasa indonesia makalah
Tugas bahasa indonesia makalahTugas bahasa indonesia makalah
Tugas bahasa indonesia makalahNurdiana Diana
ย 
Statistik kesehatan 1
Statistik kesehatan 1Statistik kesehatan 1
Statistik kesehatan 1Hadi Nugroho
ย 
Tugas bahasa indonesia makalah
Tugas bahasa indonesia makalahTugas bahasa indonesia makalah
Tugas bahasa indonesia makalahNurdiana Diana
ย 
Tugas bahasa indonesia makalah
Tugas bahasa indonesia makalahTugas bahasa indonesia makalah
Tugas bahasa indonesia makalahNurdiana Diana
ย 
01 - Pengantar Statistika.pdf
01 - Pengantar Statistika.pdf01 - Pengantar Statistika.pdf
01 - Pengantar Statistika.pdfElvi Rahmi
ย 
Materi Statistika
Materi Statistika Materi Statistika
Materi Statistika Potpotya Fitri
ย 
Rangkuman Materi Ststistika
Rangkuman Materi StstistikaRangkuman Materi Ststistika
Rangkuman Materi StstistikaFuad Nasir
ย 
Materi satatistik 2
Materi satatistik 2Materi satatistik 2
Materi satatistik 2Ihrom Lestari
ย 
Materi 12 # hakikat statistika
Materi 12 # hakikat statistikaMateri 12 # hakikat statistika
Materi 12 # hakikat statistikaAhmad Kurnia
ย 
MODUL-1(090523)-compressed (2).pdf
MODUL-1(090523)-compressed (2).pdfMODUL-1(090523)-compressed (2).pdf
MODUL-1(090523)-compressed (2).pdfssuser411ce8
ย 

Similar to Tugas statistika 3 (20)

Tugas bahasa indonesia makalah
Tugas bahasa indonesia makalahTugas bahasa indonesia makalah
Tugas bahasa indonesia makalah
ย 
Tugas bahasa indonesia makalah
Tugas bahasa indonesia makalahTugas bahasa indonesia makalah
Tugas bahasa indonesia makalah
ย 
Tugas bahasa indonesia makalah
Tugas bahasa indonesia makalahTugas bahasa indonesia makalah
Tugas bahasa indonesia makalah
ย 
statistika
statistikastatistika
statistika
ย 
Statistik wa ode husni
Statistik wa ode husniStatistik wa ode husni
Statistik wa ode husni
ย 
Statistik wa ode husni
Statistik wa ode husniStatistik wa ode husni
Statistik wa ode husni
ย 
Tugas bahasa indonesia makalah
Tugas bahasa indonesia makalahTugas bahasa indonesia makalah
Tugas bahasa indonesia makalah
ย 
Tugas bahasa indonesia makalah
Tugas bahasa indonesia makalahTugas bahasa indonesia makalah
Tugas bahasa indonesia makalah
ย 
Tugas bahasa indonesia makalah
Tugas bahasa indonesia makalahTugas bahasa indonesia makalah
Tugas bahasa indonesia makalah
ย 
Statistika
StatistikaStatistika
Statistika
ย 
Statistik kesehatan 1
Statistik kesehatan 1Statistik kesehatan 1
Statistik kesehatan 1
ย 
Tugas bahasa indonesia makalah
Tugas bahasa indonesia makalahTugas bahasa indonesia makalah
Tugas bahasa indonesia makalah
ย 
Tugas bahasa indonesia makalah
Tugas bahasa indonesia makalahTugas bahasa indonesia makalah
Tugas bahasa indonesia makalah
ย 
01 - Pengantar Statistika.pdf
01 - Pengantar Statistika.pdf01 - Pengantar Statistika.pdf
01 - Pengantar Statistika.pdf
ย 
Statistik ts
Statistik tsStatistik ts
Statistik ts
ย 
Materi Statistika
Materi Statistika Materi Statistika
Materi Statistika
ย 
Rangkuman Materi Ststistika
Rangkuman Materi StstistikaRangkuman Materi Ststistika
Rangkuman Materi Ststistika
ย 
Materi satatistik 2
Materi satatistik 2Materi satatistik 2
Materi satatistik 2
ย 
Materi 12 # hakikat statistika
Materi 12 # hakikat statistikaMateri 12 # hakikat statistika
Materi 12 # hakikat statistika
ย 
MODUL-1(090523)-compressed (2).pdf
MODUL-1(090523)-compressed (2).pdfMODUL-1(090523)-compressed (2).pdf
MODUL-1(090523)-compressed (2).pdf
ย 

More from Taqiyyuddin Hammam 'Afiify

More from Taqiyyuddin Hammam 'Afiify (9)

Probabilitas, mean, dan standar deviasi
Probabilitas, mean, dan standar deviasiProbabilitas, mean, dan standar deviasi
Probabilitas, mean, dan standar deviasi
ย 
Soal dan Pembahasan Materi Hipotesis Matakuliah Probabilitas dan Statistik
Soal dan Pembahasan Materi Hipotesis Matakuliah Probabilitas dan StatistikSoal dan Pembahasan Materi Hipotesis Matakuliah Probabilitas dan Statistik
Soal dan Pembahasan Materi Hipotesis Matakuliah Probabilitas dan Statistik
ย 
materi fisika-4
materi fisika-4materi fisika-4
materi fisika-4
ย 
Materi Dimensi tiga (SMA)
Materi Dimensi tiga (SMA)Materi Dimensi tiga (SMA)
Materi Dimensi tiga (SMA)
ย 
Ekonomi pembangunan Nasional
Ekonomi pembangunan NasionalEkonomi pembangunan Nasional
Ekonomi pembangunan Nasional
ย 
Irisan 2 lingkaran
Irisan 2 lingkaranIrisan 2 lingkaran
Irisan 2 lingkaran
ย 
Sistem yang terbagi
Sistem yang terbagiSistem yang terbagi
Sistem yang terbagi
ย 
Kimia Atom X SMA
Kimia Atom X SMAKimia Atom X SMA
Kimia Atom X SMA
ย 
Uji kompetensi kimia X sma
Uji kompetensi kimia X smaUji kompetensi kimia X sma
Uji kompetensi kimia X sma
ย 

Recently uploaded

Obat Aborsi Surabaya WA 082223109953 Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Di Surabaya
Obat Aborsi Surabaya WA 082223109953 Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Di SurabayaObat Aborsi Surabaya WA 082223109953 Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Di Surabaya
Obat Aborsi Surabaya WA 082223109953 Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Di SurabayaObat Aborsi Surabaya Cytotec Asli Di Surabaya
ย 
Administrasi Kelompok Tani atau kelompok wanita tani
Administrasi Kelompok Tani  atau kelompok wanita taniAdministrasi Kelompok Tani  atau kelompok wanita tani
Administrasi Kelompok Tani atau kelompok wanita tanikwtkelurahanmekarsar
ย 
6. CONTAINER (MATKUL CARGO HANDLING) .ppt
6. CONTAINER (MATKUL CARGO HANDLING) .ppt6. CONTAINER (MATKUL CARGO HANDLING) .ppt
6. CONTAINER (MATKUL CARGO HANDLING) .pptApaySafari1
ย 
Distribtor,Pengrajin,Jual,grosir sepatu 7 pe,WA ,0812-9838-0434 (telkomsel) N...
Distribtor,Pengrajin,Jual,grosir sepatu 7 pe,WA ,0812-9838-0434 (telkomsel) N...Distribtor,Pengrajin,Jual,grosir sepatu 7 pe,WA ,0812-9838-0434 (telkomsel) N...
Distribtor,Pengrajin,Jual,grosir sepatu 7 pe,WA ,0812-9838-0434 (telkomsel) N...hh4102231
ย 
Pelembagaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes)ppt
Pelembagaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes)pptPelembagaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes)ppt
Pelembagaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes)pptJhonSutarka1
ย 
"Bawal99: Menikmati Sensasi Taruhan Olahraga Online dengan Aman dan Nyaman"
"Bawal99: Menikmati Sensasi Taruhan Olahraga Online dengan Aman dan Nyaman""Bawal99: Menikmati Sensasi Taruhan Olahraga Online dengan Aman dan Nyaman"
"Bawal99: Menikmati Sensasi Taruhan Olahraga Online dengan Aman dan Nyaman"HaseebBashir5
ย 
Jual Cytotec Jakarta Pusat ๐Ÿ‘—082322223014๐Ÿ‘—Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Jakarta Pusat ๐Ÿ‘—082322223014๐Ÿ‘—Pusat Peluntur Kandungan KonsultasiJual Cytotec Jakarta Pusat ๐Ÿ‘—082322223014๐Ÿ‘—Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Jakarta Pusat ๐Ÿ‘—082322223014๐Ÿ‘—Pusat Peluntur Kandungan Konsultasissupi412
ย 
ATRIUM GAMING : SLOT GACOR MUDAH MENANG 2024 TERBARU
ATRIUM GAMING : SLOT GACOR MUDAH MENANG 2024 TERBARUATRIUM GAMING : SLOT GACOR MUDAH MENANG 2024 TERBARU
ATRIUM GAMING : SLOT GACOR MUDAH MENANG 2024 TERBARUsayangkamuu240203
ย 
UNIKBET : Bandar Slot Gacor Pragmatic Play Deposit Pakai Bank Mega Bonus Berl...
UNIKBET : Bandar Slot Gacor Pragmatic Play Deposit Pakai Bank Mega Bonus Berl...UNIKBET : Bandar Slot Gacor Pragmatic Play Deposit Pakai Bank Mega Bonus Berl...
UNIKBET : Bandar Slot Gacor Pragmatic Play Deposit Pakai Bank Mega Bonus Berl...unikbetslotbankmaybank
ย 
APAKAH LOGISTIK SIAP UNTUK PERTUMBUHAN? Michael Rada
APAKAH LOGISTIK SIAP UNTUK PERTUMBUHAN? Michael RadaAPAKAH LOGISTIK SIAP UNTUK PERTUMBUHAN? Michael Rada
APAKAH LOGISTIK SIAP UNTUK PERTUMBUHAN? Michael RadaMichael Rada
ย 
Hub. 0821 4281 1002, Rekomendasi Restoran Rumah Makan Kulineran Warung Depot ...
Hub. 0821 4281 1002, Rekomendasi Restoran Rumah Makan Kulineran Warung Depot ...Hub. 0821 4281 1002, Rekomendasi Restoran Rumah Makan Kulineran Warung Depot ...
Hub. 0821 4281 1002, Rekomendasi Restoran Rumah Makan Kulineran Warung Depot ...syafiraw266
ย 
In Doha*&QATAR^*[โ˜Ž๏ธ+2773-7758-557]]@ @# Abortion pills for sale in Doha Qatar...
In Doha*&QATAR^*[โ˜Ž๏ธ+2773-7758-557]]@ @# Abortion pills for sale in Doha Qatar...In Doha*&QATAR^*[โ˜Ž๏ธ+2773-7758-557]]@ @# Abortion pills for sale in Doha Qatar...
In Doha*&QATAR^*[โ˜Ž๏ธ+2773-7758-557]]@ @# Abortion pills for sale in Doha Qatar...b54037163
ย 
LAPORAN HASIL OBSERVASI ENGLISH COURSE (1).docx
LAPORAN HASIL OBSERVASI ENGLISH COURSE (1).docxLAPORAN HASIL OBSERVASI ENGLISH COURSE (1).docx
LAPORAN HASIL OBSERVASI ENGLISH COURSE (1).docxAnissaPratiwi3
ย 
Pengolahan Air Umpan Boiler untuk pabrik kelapa sawit
Pengolahan Air Umpan Boiler untuk pabrik kelapa sawitPengolahan Air Umpan Boiler untuk pabrik kelapa sawit
Pengolahan Air Umpan Boiler untuk pabrik kelapa sawitJhonFeriantaTarigan
ย 
BAMBUHOKI88 Situs Game Gacor Menggunakan Doku Mudah Jackpot Besar
BAMBUHOKI88 Situs Game Gacor Menggunakan Doku Mudah Jackpot BesarBAMBUHOKI88 Situs Game Gacor Menggunakan Doku Mudah Jackpot Besar
BAMBUHOKI88 Situs Game Gacor Menggunakan Doku Mudah Jackpot BesarBambu hoki88
ย 
STRATEGI BERSAING MENGGUNAKAN ANALISIS SWOT
STRATEGI BERSAING MENGGUNAKAN ANALISIS SWOTSTRATEGI BERSAING MENGGUNAKAN ANALISIS SWOT
STRATEGI BERSAING MENGGUNAKAN ANALISIS SWOTRikoMappedeceng1
ย 
Supplier Genteng Atap Rumah Modern Kirim ke Malang
Supplier Genteng Atap Rumah Modern Kirim ke MalangSupplier Genteng Atap Rumah Modern Kirim ke Malang
Supplier Genteng Atap Rumah Modern Kirim ke Malanggentengcor outdoor
ย 
analisa kelayakan bisnis aspek keuangan.
analisa kelayakan bisnis aspek keuangan.analisa kelayakan bisnis aspek keuangan.
analisa kelayakan bisnis aspek keuangan.nuranisasignature
ย 
Media Pembelajaran Ekonomi XI - Bab 5.pptx
Media Pembelajaran Ekonomi XI - Bab 5.pptxMedia Pembelajaran Ekonomi XI - Bab 5.pptx
Media Pembelajaran Ekonomi XI - Bab 5.pptxItaaNurlianaSiregar
ย 

Recently uploaded (20)

Obat Aborsi Surabaya WA 082223109953 Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Di Surabaya
Obat Aborsi Surabaya WA 082223109953 Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Di SurabayaObat Aborsi Surabaya WA 082223109953 Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Di Surabaya
Obat Aborsi Surabaya WA 082223109953 Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Di Surabaya
ย 
Administrasi Kelompok Tani atau kelompok wanita tani
Administrasi Kelompok Tani  atau kelompok wanita taniAdministrasi Kelompok Tani  atau kelompok wanita tani
Administrasi Kelompok Tani atau kelompok wanita tani
ย 
6. CONTAINER (MATKUL CARGO HANDLING) .ppt
6. CONTAINER (MATKUL CARGO HANDLING) .ppt6. CONTAINER (MATKUL CARGO HANDLING) .ppt
6. CONTAINER (MATKUL CARGO HANDLING) .ppt
ย 
Distribtor,Pengrajin,Jual,grosir sepatu 7 pe,WA ,0812-9838-0434 (telkomsel) N...
Distribtor,Pengrajin,Jual,grosir sepatu 7 pe,WA ,0812-9838-0434 (telkomsel) N...Distribtor,Pengrajin,Jual,grosir sepatu 7 pe,WA ,0812-9838-0434 (telkomsel) N...
Distribtor,Pengrajin,Jual,grosir sepatu 7 pe,WA ,0812-9838-0434 (telkomsel) N...
ย 
Pelembagaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes)ppt
Pelembagaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes)pptPelembagaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes)ppt
Pelembagaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes)ppt
ย 
"Bawal99: Menikmati Sensasi Taruhan Olahraga Online dengan Aman dan Nyaman"
"Bawal99: Menikmati Sensasi Taruhan Olahraga Online dengan Aman dan Nyaman""Bawal99: Menikmati Sensasi Taruhan Olahraga Online dengan Aman dan Nyaman"
"Bawal99: Menikmati Sensasi Taruhan Olahraga Online dengan Aman dan Nyaman"
ย 
Jual Cytotec Jakarta Pusat ๐Ÿ‘—082322223014๐Ÿ‘—Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Jakarta Pusat ๐Ÿ‘—082322223014๐Ÿ‘—Pusat Peluntur Kandungan KonsultasiJual Cytotec Jakarta Pusat ๐Ÿ‘—082322223014๐Ÿ‘—Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Jakarta Pusat ๐Ÿ‘—082322223014๐Ÿ‘—Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
ย 
ATRIUM GAMING : SLOT GACOR MUDAH MENANG 2024 TERBARU
ATRIUM GAMING : SLOT GACOR MUDAH MENANG 2024 TERBARUATRIUM GAMING : SLOT GACOR MUDAH MENANG 2024 TERBARU
ATRIUM GAMING : SLOT GACOR MUDAH MENANG 2024 TERBARU
ย 
UNIKBET : Bandar Slot Gacor Pragmatic Play Deposit Pakai Bank Mega Bonus Berl...
UNIKBET : Bandar Slot Gacor Pragmatic Play Deposit Pakai Bank Mega Bonus Berl...UNIKBET : Bandar Slot Gacor Pragmatic Play Deposit Pakai Bank Mega Bonus Berl...
UNIKBET : Bandar Slot Gacor Pragmatic Play Deposit Pakai Bank Mega Bonus Berl...
ย 
APAKAH LOGISTIK SIAP UNTUK PERTUMBUHAN? Michael Rada
APAKAH LOGISTIK SIAP UNTUK PERTUMBUHAN? Michael RadaAPAKAH LOGISTIK SIAP UNTUK PERTUMBUHAN? Michael Rada
APAKAH LOGISTIK SIAP UNTUK PERTUMBUHAN? Michael Rada
ย 
abortion pills in Kuwait City+966572737505 get Cytotec
abortion pills in Kuwait City+966572737505 get Cytotecabortion pills in Kuwait City+966572737505 get Cytotec
abortion pills in Kuwait City+966572737505 get Cytotec
ย 
Hub. 0821 4281 1002, Rekomendasi Restoran Rumah Makan Kulineran Warung Depot ...
Hub. 0821 4281 1002, Rekomendasi Restoran Rumah Makan Kulineran Warung Depot ...Hub. 0821 4281 1002, Rekomendasi Restoran Rumah Makan Kulineran Warung Depot ...
Hub. 0821 4281 1002, Rekomendasi Restoran Rumah Makan Kulineran Warung Depot ...
ย 
In Doha*&QATAR^*[โ˜Ž๏ธ+2773-7758-557]]@ @# Abortion pills for sale in Doha Qatar...
In Doha*&QATAR^*[โ˜Ž๏ธ+2773-7758-557]]@ @# Abortion pills for sale in Doha Qatar...In Doha*&QATAR^*[โ˜Ž๏ธ+2773-7758-557]]@ @# Abortion pills for sale in Doha Qatar...
In Doha*&QATAR^*[โ˜Ž๏ธ+2773-7758-557]]@ @# Abortion pills for sale in Doha Qatar...
ย 
LAPORAN HASIL OBSERVASI ENGLISH COURSE (1).docx
LAPORAN HASIL OBSERVASI ENGLISH COURSE (1).docxLAPORAN HASIL OBSERVASI ENGLISH COURSE (1).docx
LAPORAN HASIL OBSERVASI ENGLISH COURSE (1).docx
ย 
Pengolahan Air Umpan Boiler untuk pabrik kelapa sawit
Pengolahan Air Umpan Boiler untuk pabrik kelapa sawitPengolahan Air Umpan Boiler untuk pabrik kelapa sawit
Pengolahan Air Umpan Boiler untuk pabrik kelapa sawit
ย 
BAMBUHOKI88 Situs Game Gacor Menggunakan Doku Mudah Jackpot Besar
BAMBUHOKI88 Situs Game Gacor Menggunakan Doku Mudah Jackpot BesarBAMBUHOKI88 Situs Game Gacor Menggunakan Doku Mudah Jackpot Besar
BAMBUHOKI88 Situs Game Gacor Menggunakan Doku Mudah Jackpot Besar
ย 
STRATEGI BERSAING MENGGUNAKAN ANALISIS SWOT
STRATEGI BERSAING MENGGUNAKAN ANALISIS SWOTSTRATEGI BERSAING MENGGUNAKAN ANALISIS SWOT
STRATEGI BERSAING MENGGUNAKAN ANALISIS SWOT
ย 
Supplier Genteng Atap Rumah Modern Kirim ke Malang
Supplier Genteng Atap Rumah Modern Kirim ke MalangSupplier Genteng Atap Rumah Modern Kirim ke Malang
Supplier Genteng Atap Rumah Modern Kirim ke Malang
ย 
analisa kelayakan bisnis aspek keuangan.
analisa kelayakan bisnis aspek keuangan.analisa kelayakan bisnis aspek keuangan.
analisa kelayakan bisnis aspek keuangan.
ย 
Media Pembelajaran Ekonomi XI - Bab 5.pptx
Media Pembelajaran Ekonomi XI - Bab 5.pptxMedia Pembelajaran Ekonomi XI - Bab 5.pptx
Media Pembelajaran Ekonomi XI - Bab 5.pptx
ย 

Tugas statistika 3

  • 1. MAKALAH STASISTIKA TA Q I Y Y U D D I N H A M M A M A . X S C I A S M A N E G E R I 2 B A N D A R L A M P U N G
  • 2. Latar Belakang Seringkali dalam kehidupan sehariโ€“ hari manusia dihadapkan pada persoalan untuk menguji apakah hipotesis atau pernyataan yang kita ambil adalah benar atau salah melalui suatu pernyataan yang diambil dengan buktiโ€“ bukti yang akurat. Dalam ilmu statistika, pernyataan yang akan diuji kebenarannya disebut hipotesis, sedangkan metode untuk menguji kebenaran hipotesis disebut pengujian hipotesis. Pengujian hipotesis dapat dilakukan berdasarkan rata-rata, varians, dan proporsi. Namun, metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pengujian hipotesis berdasarkan rata-rata. Pengujian hipotesis dapat berupa pengujian satu arah dan dua arah. Pengujian satu arah merupakan pengujian hipotesis dengan hipotesis alternatif kurang dari atau lebih dari parameter yang digunakan. Sedangkan pengujian hipotesis dua arah dengan hipotesis alternatif tidak sama dengan parameter yang digunakan. Dalam penelitian ini, pengujian yang digunakan adalah pengujian hipotesis dua arah. Dalam makalah ini, saya memutuskan untuk menguji indeks prestasi nilai ujian mata kuliah Pemetaan Radar Fakultas Teknik Sipil Universitas Lampung.
  • 3. Landasan Teori Penggunaan istilah statistika berakar dari istilah istilah dalam bahasa latin modern statisticum collegium ("dewan negara") dan bahasa Italia statista ("negarawan" atau "politikus"). Gottfried Achenwall (1749) menggunakan Statistik dalam bahasa Jerman untuk pertama kalinya sebagai nama bagi kegiatan analisis data kenegaraan, dengan mengartikannya sebagai "ilmu tentang negara (state)". Pada awal abad ke-19 telah terjadi pergeseran arti menjadi "ilmu mengenai pengumpulan dan klasifikasi data". Sir John Sinclair memperkenalkan nama (Statistics) dan pengertian ini ke dalam bahasa Inggris. Jadi, statistika secara prinsip mula-mula hanya mengurus data yang dipakai lembaga-lembaga administratif dan pemerintahan. Pengumpulan data terus berlanjut, khususnya melalui sensus yang dilakukan secara teratur untuk memberi informasi kependudukan yang berubah setiap saat. Pada abad ke-19 dan awal abad ke-20 statistika mulai banyak menggunakan bidang-bidang dalam matematika, terutama peluang. Cabang statistika yang pada saat ini sangat luas digunakan untuk mendukung metode ilmiah, statistika inferensi, dikembangkan pada paruh kedua abad ke-19 dan awal abad ke-20 oleh Ronald Fisher (peletak dasar statistika inferensi), Karl Pearson (metode regresi linear), dan William Sealey Gosset (meneliti problem sampel berukuran kecil). Penggunaan statistika pada masa sekarang dapat dikatakan telah menyentuh semua bidang ilmu pengetahuan, mulai dari astronomi hingga linguistika. Bidang-bidang ekonomi, biologi dan cabang-cabang terapannya, serta psikologi banyak dipengaruhi oleh statistika dalam metodologinya. Akibatnya lahirlah ilmu-ilmu gabungan seperti ekonometrika, biometrika (atau biostatistika), dan psikometrika. Meskipun ada pihak yang menganggap statistika sebagai cabang dari matematika, tetapi sebagian pihak lainnya menganggap statistika sebagai bidang yang banyak terkait dengan matematika melihat dari sejarah dan aplikasinya. Di Indonesia, kajian statistika sebagian besar masuk dalam fakultas matematika dan ilmu pengetahuan alam, baik di dalam departemen tersendiri maupun tergabung dengan matematika. Statistika Secara Umum Statistika adalah cabang dari matematika yang mempelajari cara mengumpulkan data, menyusun data, menyajikan data, mengolah dan menganalisis data, menarik kesimpulan, dan menafsirkan parameter. Kegiatan Statistika meliputi: 1. Mengumpulkan data 2. Menyusun data 3. Menyajikan data
  • 4. 4. Mengolah dan Menganalisis data 5. Menarik kesimpulan 6. Menafsirkan Datum dan Data Di Kelas IX telah dipelajari pengertian datum dan data. Agar tidak lupa pelajari uraian berikut. Misalkan, hasil pengukuran berat badan 5 murid adalah 43 kg, 46 kg, 44 kg, 55 kg, dan 60 kg. Adapun tingkat kesehatan dari kelima murid itu adalah baik, baik, baik, buruk, dan buruk. Data pengukuran berat badan, yaitu 43 kg, 46 kg, 44 kg, 55 kg, dan 60 kg disebut fakta dalam bentuk angka. Adapun hasil pemeriksaan kesehatan, yaitu baik dan buruk disebut fakta dalam bentuk kategori. Selanjutnya, fakta tunggal dinamakan datum. Adapun kumpulan datum dinamakan data. Populasi dan Sampel Misal, seorang peneliti ingin meneliti tinggi badan rata-rata siswa SMA di Kabupaten Tegal. Kemudian, ia kumpulkan data tentang tinggi badan seluruh siswa SMA di Kabupaten Tegal. Data tinggi badan seluruh siswa SMA di Kabupaten Tegal disebut populasi. Namun, karena ada beberapa kendala seperti keterbatasan waktu, dan biaya, maka data tinggi badanseluruh siswa SMA di Kabupaten Tegal akan sulit diperoleh. Untuk mengatasinya, dilakukan pengambilan tinggi badan dari beberapa siswa SMA di Kabupaten Tegal yang dapat mewakili keseluruhan siswa SMA di Kabupaten Tegal. Data tersebut dinamakan data dengan nilai perkiraan, sedangkan sebagian siswa SMA yang dijadikan objek penelitian disebut sampel. Agar diperoleh hasil yang berlaku secara umum maka dalam pengambilan sampel, diusahakan agar sampel dapat mewakili populasi. Pengumpulan Data Menurut sifatnya, data dibagi menjadi 2 golongan, yaitu sebagai berikut. 1) Data kuantitatif adalah data yang berbentuk angka atau bilangan. Data kuantitatif terbagi atas dua bagian, yaitu data cacahan dan data ukuran. a) Data cacahan (data diskrit) adalah data yang diperoleh dengan cara membilang. Misalnya, data tentang banyak anak dalam keluarga. b) Data ukuran (data kontinu) adalah data yang diperoleh dengan cara mengukur. Misalnya, data tentang ukuran tinggi badan murid. 2) Data kualitatif adalah data yang bukan berbentuk bilangan. Data kualitatif berupa ciri, sifat, atau gambaran dari kualitas objek. Sebagai contoh, data mengenai kualitas pelayanan, yaitu baik, sedang, dan kurang. Cara untuk mengumpulkan data, antara lain adalah melakukan
  • 5. wawancara, mengisi lembar pertanyaan(questionery), melakukanpengamatan(observasi), atau menggunakan data yang sudah ada, misalnya rataan hitung nilai rapor. Bentuk-bentuk Penyajian Data A. Penyajian Data dalam Bentuk Diagram 1. Diagram Garis Penyajian data statistik dengan menggunakan diagram berbentuk garis lurus disebut diagram garis lurus atau diagram garis. Diagram garis biasanya digunakan untuk menyajikan data statistik yang diperoleh berdasarkan pengamatan dari waktu ke waktu secara berurutan. 2. Diagram Batang Diagram batang umumnya digunakan untuk menggambarkan perkembangan nilai suatu objek penelitian dalam kurun waktu tertentu. Diagram batang menunjukkan keterangan-keterangan dengan batang-batang tegak atau mendatar dan sama lebar dengan batang-batang terpisah. 3. Diagram Lingkaran Diagram lingkaran adalah penyajian data statistik dengan menggunakan gambar yang berbentuk lingkaran. Bagian-bagian dari daerah lingkaran menunjukkan bagian-bagian atau persen dari keseluruhan. Untuk membuat diagram lingkaran, terlebih dahulu ditentukan besarnya persentase tiap objek terhadap keseluruhan data dan besarnya sudut pusat sektor lingkaran.
  • 6. B. Penyajian Data dalam Bentuk Tabel Distribusi Histogram, Poligon dan Ogive 1. Distribusi Frekuensi Tunggal Data tunggal seringkali dinyatakan dalam bentuk daftar bilangan, namun kadangkala dinyatakan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi. Tabel distribusi frekuensi tunggal merupakan cara untuk menyusun data yang relatif sedikit. 2. Distribusi Frekuensi Kelompok Data yang berukuran besar (n > 30) lebih tepat disajikan dalam tabel distribusi frekuensi kelompok, yaitu cara penyajian data yang datanya disusun dalam kelas-kelas tertentu. Langkah-langkah penyusunan tabel distribusi frekuensi adalah sebagai berikut. Langkah ke-1 menentukan Jangkauan (J) = Xmax - Xmin Langkah ke-2 menentukan banyak interval (K) dengan rumus "Sturgess" yaitu: K= 1 + 3,3 log n dengan n adalah banyak data. Banyak kelas harus merupakan bilangan bulat positif hasil pembulatan ke bawah. Langkah ke-3 menentukan panjang interval kelas (I) dengan menggunakan rumus: J I = โ€“โ€“โ€“โ€“ K Langkah ke-4 menentukan batas-batas kelas. Data terkecil harus merupakan batas bawah interval kelas pertama atau data terbesar adalah batas atas interval kelas terakhir. Langkah ke-5 memasukkan data ke dalam kelas-kelas yang sesuai dan menentukan nilai frekuensi setiap kelas dengan sistem turus. 3. Histogram Dari suatu data yang diperoleh dapat disusun dalam tabel distribusi frekuensi dan disajikan
  • 7. dalam bentuk diagram yang disebut histogram. Jika pada diagram batang, gambar batang-batangnya terpisah maka pada histogram gambar batang-batangnya berimpit. 4. Poligon Apabila pada titik-titik tengah dari histogram dihubungkan dengan garis dan batang-batangnya dihapus, maka akan diperoleh poligon frekuensi. Berdasarkan contoh di atas dapat dibuat poligon frekuensinya seperti gambar berikut ini. Berikut simulasi histogram dan poligon 5. Distribusi Frekuensi Kumulatif Daftar distribusi kumulatif ada dua macam, yaitu sebagai berikut. a. Daftar distribusi kumulatif kurang dari (menggunakan tepi atas). b. Daftar distribusi kumulatif lebih dari (menggunakan tepi bawah). 6. Ogive (Ogif) Grafik yang menunjukkan frekuensi kumulatif kurang dari atau frekuensi kumulatif lebih dari disebut poligon kumulatif. Poligon kumulatif dibuat mulus, yang hasilnya disebut ogif. Ada dua macam ogif, yaitu sebagai berikut. a. Ogif frekuensi kumulatif kurang dari disebut ogif positif. b. Ogif frekuensi kumulatif lebih dari disebut ogif negatif.
  • 8. Median(Me) 1) Median untuk data tunggal Median adalah suatu nilai tengah yang telah diurutkan. Median dilambangkan Me. Untuk menentukan nilai Median data tunggal dapat dilakukan dengan cara: a) mengurutkan data kemudian dicari nilai tengah, b) jika banyaknya data besar, setelah data diurutkan, digunakan rumus: Untuk n ganjil : Me = X1/2(n + 1) Xn/2 + Xn/2 +1 Untuk n genap: Me = โ€“โ€“โ€“โ€“โ€“โ€“โ€“โ€“โ€“โ€“โ€“โ€“ 2 Keterangan: xn/2 = data pada urutan ke-n/2 setelah diurutkan. Contoh: Tentukan median dari data: 2, 5, 4, 5, 6, 7, 5, 9, 8, 4, 6, 7, 8 Jawab: Data diurutkan menjadi: 2, 4, 4, 5, 5, 5, 6, 6, 7, 7, 8, 8, 9 Median = data ke-(13 + 1)/2 = data ke-7 Jadi mediannya = 6 2) Median untuk data kelompok Jika data yang tersedia merupakan data kelompok, artinya data itu dikelompokkan ke dalam interval-interval kelas yang sama panjang. Untuk mengetahui nilai mediannya dapat ditentukan dengan rumus berikut ini:
  • 9. Keterangan: L = tepi bawah kelas median c = lebar kelas n = banyaknya data F = frekuensi kumulatif kurang dari sebelum kelas median f = frekuensi kelas median Modus(Mo) Modus ialah nilai yang paling sering muncul atau nilai yang mempunyai frekuensi tertinggi. Jika suatu data hanya mempunyai satu modus disebut unimodal dan bila memiliki dua modus disebut bimodal, sedangkan jika memiliki modus lebih dari dua disebut multimodal. Modus dilambangkan dengan Mo. 1) Modus data tunggal Modus dari data tunggal adalah data yang sering muncul atau data dengan frekuensi tertinggi. Perhatikan contoh soal berikut ini. Contoh: Tentukan modus dari data di bawah ini. 2, 1, 4, 1, 1, 5, 7, 8, 9, 5, 5, 10 Jawab: Data yang sering muncul adalah 1 dan 5. Jadi modusnya adalah 1 dan 5. 2. Modus data kelompok Modus data kelompok dirumuskan sebagai berikut: Keterangan: L = tepi bawah kelas modus c = lebar kelas d1 = selisih frekuensi kelas modus dengan kelas sebelumnya d2 = selisih frekuensi kelas modus dengan kelas sesudahnya
  • 10. Kuartil (Q) Seperti yang sudah dibahas sebelumnya, bahwa median membagi data yang telah diurutkan menjadi dua bagian yang sama banyak. Adapun kuartil adalah membagi data yang telah diurutkan menjadi empat bagian yang sama banyak. 1) Kuartil data tunggal Urutkan data dari yang kecil ke yang besar, kemudian tentukan kuartil dengan rumus sebagai berikut: Contoh: Tentukan Q1, Q2, dan Q3 dari data : 3, 4, 7, 8, 7, 4, 8, 4, 6, 9, 10, 8, 3, 7, 12. Jawab: Langkah 1: urutkan data dari kecil ke besar sehingga diperoleh 3, 3, 4, 4, 4, 6, 7, 7, 7, 8, 8, 8, 9, 10, 12. 1(15+1) Langkah 2: Letak data Q1=โ€“โ€“โ€“โ€“โ€“โ€“โ€“โ€“ = 4 4 Jadi Q1 terletak pada data ke-empat yaitu 4 2(15+1) Langkah 3: Letak data Q2=โ€“โ€“โ€“โ€“โ€“โ€“โ€“โ€“ = 8 4 Jadi Q2 terletak pada data ke-delapan yaitu 7 3(15+1) Langkah 4: Letak data Q1=โ€“โ€“โ€“โ€“โ€“โ€“โ€“โ€“ = 12 4 Jadi Q3 terletak pada data ke-duabelas yaitu 8 2) Kuartil data kelompok Nilai kuartil dirumuskan sebagai berikut. Keterangan: Qi = kuartil ke-i (1, 2, atau 3) L = tepi bawah kelas kuartil ke-i n = banyaknya data F = frekuensi kumulatif kelas sebelum kelas kuartil
  • 11. c = lebar kelas f = frekuensi kelas kuartil Ukuran Penyebaran Data Ukuran pemusatan yaitu mean, median dan modus, merupakan informasi yang memberikan penjelasan kecenderungan data sebagai wakil dari beberapa data yang ada. Adapun ukuranpenyebarandata memberikan gambaranseberapa besar data menyebar dari titik-titik pemusatan. 1. Jangkauan (Range) Ukuranpenyebaran yang paling sederhana (kasar) adalah jangkauan (range) ataurentangan nilai, yaitu selisih antara data terbesar dan data terkecil. a) Range data tunggal Untuk range data tunggal dirumuskan dengan: R = xmaks โ€“ xmin Contoh : Tentukan range dari data-data di bawah ini. 6, 7, 3, 4, 8, 3, 7, 6, 10, 15, 20 Jawab: Dari data di atas diperoleh xmaks = 20 dan xmin = 3 Jadi, R = xmaks โ€“ xmin = 20 โ€“ 3 = 17 b) Range data kelompok Untuk data kelompok, nilai tertinggi diambil dari nilai tengah kelas tertinggi dan nilai terendah diambil dari nilai kelas yang terendah. 2. Simpangan Rata-Rata (Deviasi Rata-Rata) Simpangan rata-rata suatu data adalah nilai rata-rata dari selisih setiap data dengan nilai rataan hitung. a) Simpangan rata-rata data tunggal Simpangan rata-rata data tunggal dirumuskan sebagai berikut.
  • 12. b) Simpangan rata-rata data kelompok Simpangan rata-rata data kelompok dirumuskan: 3. Simpangan Baku (Deviasi Standar) dan Ragam Sebelum membahas simpangan baku atau deviasi standar, perhatikan contoh berikut. Kamu tentu tahu bahwa setiap orang memakai sepatu yang berbeda ukurannya. Ada yang berukuran 30, 32, 33, ... , 39, 40, dan 41. Perbedaan ini dimanfaatkan oleh ahli-ahli statistika untuk melihat penyebaran data dalam suatu populasi. Perbedaan ukuran sepatu biasanya berhubungan dengan tinggi badan manusia. Seorang ahli matematika Jerman, Karl Ganss mempelajari penyebaran dari berbagai macam data. Ia menemukan istilah deviasi standar untuk menjelaskan penyebaran yang terjadi. Saat ini, ilmuwan menggunakan deviasi standar atau simpangan baku untuk mengestimasi akurasi pengukuran. Deviasi standar adalah akar dari jumlah kuadrat deviasi dibagi banyaknya data. a) Simpangan baku dan ragam data tunggal Simpangan baku/deviasi standar data tunggal dirumuskan sebagai berikut. b) Ragam dan Simpangan baku data kelompok Ragam dirumuskan sebagai berikut.
  • 14.
  • 16. Modus data nilai diatas adalah B dengan jumlah 19 orang. Range data adalah 7,7-0,0 = 7,7