SlideShare a Scribd company logo
1 of 38
Sistem Reproduksi Pada Manusia
Kelompok 7
Adinda Fathah Gifary ( IX C / 02 )
Berkah Fitriyanto ( IX C / 07 )
Kuncoro Rilo Pambudi ( IX C / 18 )
Puput Noviyanti Rafiqka N. ( IX C / 28 )
Selamat menyaksikan.......
Reproduksi pada manusia terjadi secara seksual, artinya
terbentuknya individu baru terjadi karena bertemunya sel kelamin
jantan (sperma) dan sel kelamin betina (ovum).
HOME
ORGAN reproduksi pada laki – lakiORGAN reproduksi pada laki – laki HOME
Vesika Seminalis
Kelenjar
Prostat
Kelenjar
Bulbouretral
Epididimis
Testis
Kantong Skrotum
Penis
Vas Deferens
Uretra
HOME
Spermatogenesis
Testis berjumlah sepasang, yaitu disebelah kanan dan kiri dengan ukuran yang berbeda.
Testis merupakan organ kecil yang berdiameter ±5 cm. Testis membutuhkan suhu yang
lebih rendah dari suhu luar (37o
C) agar dapat bekerja secara optimal. Oleh karena itu testis
terletak di bagian dalam suatu kantong yang disebut kantong skrotum. Fungsi testis, antara
lain:
•Berfungsi sebagai tempat pembentukan sperma.
•Berfungsi untuk menghasilkan hormon kelamin jantan (androgen)
HOME
Hormon Testosterone berfungsi
mempengaruhi perkembangan organ
reproduksi dan ciri sekunder, dan
mempengaruhi proses
spermatogenesis.
Skrotum adalah kantong yang melindungi testis dan sebagai tempat bergantungnya testis. Skrotum
berwarna gelap dan berlipat-lipat. Didalam skrotum terdapat otot polos yang mengatur jarak testis ke
dinding perut. Fungsi utama skrotum adalah sebagai pengatur suhu testis. Dalam menjalankan fungsi
utamanya, testis dapat mengubah ukurannya.
Jika suhu udara DINGIN, maka skrotum akan menyempit dan testis akan dekat dengan tubuh, sehingga
suhunya akan menjadi lebih hangat.
Sebaliknya, juka suhu udara PANAS, maka skrotum akan mengendur, akibatnya luas permukaan skrotum
akan melebar dan panas dapat dikeluarkan, sehingga suhu testis akan tetap stabil.
Saat sperma dalam keadaan jumlah banyak, maka skrotum pun juga ikut melebar (mengendur).
HOME
Vas deferens adalah sebuah saluran yang terbentuk dari otot. Vas
deferens membentang dari uretra dan akan bermuara di epididimis
(kantong sperma). Vas deferens juga menghubungkan testis dengan
epididimis.
HOME
EPIDIDIMIS (kantong SPErMa) aDaLaH SaLUran-
SaLUran Yang LEBIH kECIL DarI SaLUran VaS DEFErEnS. organ InI
MEMPUnYaI BEntUk BErkELok-kELok Dan MEMBEntUk BangUnan
SEPErtI toPI. EPIDIDIMIS BErFUngSI SEBagaI tEMPat PEMatangan
Dan PEnYIMPanan SEMEntara SPErMa SEBELUM DIkELUarkan
kELUar tUBUH MELaLUI PEnIS.
HOME
Penis tersusun dari jaringan otot, pembuluh darah, dan jaringan
saraf. Penis terdiri dari kepala penis dan batang penis. Pada
bagian kepala penis terdapat kulit yang melapisinya yang disebut
PREPUTIUM. Preputium inilah yang akan diambil secara operatif
saat sunat.
Penis tidak mengandung tulang. Fungsi utama penis yaitu
menyalurkan sperma ke dalam alat kelamin betina.
HOME
Dari epididimis, sperma yang hendak dikeluarkan dari tubuh mengalir
malalui vas deferens dan akan masuk ke uretra. Uretra merupakan saluran
dari kandung kemih (vesica urinaria) yang berhubungan dengan vas
deferens. Sperma keluar dari penis melalui uretra.
HOME
HOME
Struktur sperma terdiri dari kepala sperma, bagian tengah (badan), dan ekor (flagela):
›Pada bagian kepala terdapat nukleus dan akrosom yang dibentuk dari kompleks Golgi. Akrosom
berfungsi menghasilkan enzim yang berfungsi membantu sperma menembus ovum.
›Pada bagian tengah, terdapat mitokondria tempat berlangsungnya oksidasi sel untuk membentuk
energi yang digunakan untuk bergerak aktif.
›Pada bagian ekor berupa flagela yang merupakan alat gerak sperma.
HOME
Proses Spermatogenesis (Pembentuka
Sperma) Spermatogenesis terjadi di tubulus seminiverus testis. Mula
– mula, spermatogonium membelah secara mitosis beberapa
kali sehingga dihasilkan lebih banyak spermatogonium.
Sebagian dari sel-sel spematogonium tersebut terus
membelah secara mitosis, sedangkan yang lain membesar
menjadi spermatosit primer. Karena pembelahan teradi
secara mitosis, maka spermatogonium & spermatosit primer
mempunyai 2n kromosom (diploid).
Kemudian, spermatosit primer membelah secara meisois
(tahap I) menghasilkan spermatosit sekunder. Karena
membelah secara meiosis, maka spermatosit sekunder
mempunyai n kromosom (haploid).
Spermatosit sekunder membelah lagi secara meiosis (tahap
II) menghasilkan 2 sel yang juga haploid. Hasil pembelahan
tersebut disebut spermatid. Sel-sel spermatid akan
mengalami diferensiasi (perubahan bentuk) menjadi sperma,
peristiwa ini disebut spermiogenesis. Diferensiasi tersebut
meliputi adanya kepala sperma, badan, dan ekor (flagela).
Spermatogonium (2n)
Mitosis
Spermatosit
Primer (2n)
Meiosis
I
Meiosis
II
Spermatid
(n)
Spermiogenesis
Sperma (n)
Spermatosit
Sekunder (n)
HOME
Organ Reproduksi Pada Wanita
Labia
Mayora
Labia
Minora
Klitoris
Mons Pubis
Skema Sistem ReproduksiWanita
Ovarium
Vagina
Oviduk/Tuba Fallopi
Uterus
Vulva
Serviks
Oogenesis
Bentuk rahim seperti buah pear, berongga, dan berotot. Sebelum hamil beratnya 30-50 gram dengan ukuran
panjang 9 cm dan lebar 6 cm kurang lebih sebesar telur ayam kampung. Tetapi saat hamil mampu membesar
dan beratnya mencapai 1000 gram. Rahim berfungsi sebagai tempat untuk perkembangan embrio menjadi
janin.
Rahim terdiri atas 3 lapisan, yaitu:
Lapisan parametrium, merupakan lapisan paling luar dan yang berhubungan dengan rongga perut.
Lapisan miometrium merupakan lapisan yang berfungsi mendorong bayi keluar pada proses
persalinan(kontraksi).
Lapisan endometrium merupakan lapisan dalam rahim tempat menempelnya sel telur yang sudah dibuahi.
Lapisan ini terdiri atas lapisan kelenjar yang berisi pembuluh darah.
HOME
VULVA
Vulva merupakan daerah yang menyelubungi vagina. Vulva terdiri dari :
Mons pubis  gundukan jaringan lemak yang terdapat di bagian bawah perut. Daerah ini dapat dikenali dengan
mudah karena tertutup oleh rambut pubis.
Labia  lipatan seperti bibir yang terletak di dasar mons pubis. Labia terdiri dari dua bibir, yaitu bibir luar (Labia
Mayora) dan bibir dalam (Labia Minora). Labia mayora merupakan bibir yang tebal dan besar. Labia minora,
merupakan bibir tipis yang menjaga jalan masuk ke vagina.
Klitoris  terletak pada pertemuan antara labia dan dasar mons pubis. Ukurannya sangat kecil, penuh dengan sel
saraf sensorik dan pembulun darah. Alat ini sangat sensitif dan berperan besar dalam fungsi seksual.
HOME
Oviduk/Tuba Fallopi (Saluran Telur)
Saluran telur adalah sepasang saluran yang berada pada kanan dan kiri rahim sepanjang +10
cm. Saluran ini menghubungkan rahim dengan ovarium melalui fimbria.
Fimbria berguna untuk menangkap sel telur saat dilepaskan oleh
ovarium. Dari fimbria, telur digerakkan oleh rambut-rambut halus yang terdapat di dalam
saluran telur menuju ke dalam uterus setelah proses fertilisasi.
HOME
Ovarium (Indung Telur)
 Ovarium berfungsi untuk menghasilkan ovum
 Letak ovarium di sebelah kiri dan kanan ronggaperut bagian bawah.
 Ovarium berhasil memproduksi sel telur jikawanitatelah dewasadan
mengalami siklusmenstruasi.
 Setelah sel telur masak, akan terjadi ovulasiyaitu pelepasan sel telur
dari ovarium. Ovulasi umumnyaterjadi setiap 28 hari sekali.
HOME
VAGINAVAGINA
Vagina adalah saluran yang elastis, panjangnya sekitar 8-10 cm.Vagina dilalui darah pada saat
menstruasi, jalan lahir, dan tempat masuknya sperma. Karena terbentuk dari otot, vagina bisa
melebar dan menyempit, terutama saat melahirkan. Pada bagian ujung yang terbuka, vagina
ditutupi oleh sebuah selaput tipis yang dikenal dengan istilah selaput dara dan selaput ini bisa
robek.
HOME
Serviks terletak pada bagian terdepan dari rahim dan menonjol ke dalam vagina.
Serviks memproduksi cairan berlendir atau mukus. Saat ovulasi, mukus ini menjadi
lebih banyak, elastis, dan licin. Hal ini membantu spermatozoa untuk mencapai
uterus. Saluran yang berdinding tebal ini akan menipis dan membuka saat proses
persalinan dimulai.
HOME
ProsesOogenesis(Pembentukan Ovum)
Pada ovarium didalam tubuh embrio (fetus) telah terdapat sekitar
600.000 buah sel induk telur (oogonium), pada umur 5 bulan,
oogonium membelah secara mitosis, membentuk ±7 jt oosit primer.
Setelah itu terjadi pengurangan jumlah oosit primer sampai lahir.
Pada saat embrio berumur 6 bulan, oosit primer sedang dalam tahap
meiosis I, khususnya berada pada tahap profase I. Ketika seorang
bayi perempuan lahir, ovarium telah berisi sekitar 1-2 jt oosit
primer. Selanjutnya, oosit primer tersebut istirahat (tidak melakukn
pembelahan) samai masa pubertas. Saat anak berumur 7 tahun,
jumlah oosit primer berkurang lagi menadi sekitar 300-400 ribu
oosit primer.
Setelah masuk pada masa pubertas, dan seseorang sudah mengalami
menstruasi, saat kelenjar hipofisis perempuan menghasilkan FSH
(follicle stimulating hormone) yang merangsang oosit primer untuk
melanjutkan pembelahan. Dari pembelahan tersebut, dihasilkan sel
yang ukurannya tidak sama. Sel yang ukurannya kecil disebut
badan polar pertama I. Sel tersebut akan melanjutkan pembelahan
secara meiosis (II). Sel yang berukuran besar disebut oosit
sekunder, yang terus membelah menghasilkan satu sel yang besar
yaitu ootid dan satu sel badan polar. Sel ootid berkembang menjadi
sel telur yang siap diovulasikan.
Oogonium (2n)
Mitosis
Oosit Sekunder
(n)
Ovum (n)
Meiosis I
Badan
Polar I
(n)
Meiosis
II
Badan Polar
Oosit Primer (2n)
Tidak berkembang
menjadi menjadi
ovum.
HOME
SIKLUS MENSTRUASI
Ovum yang sudah matang akan dikeluarkan dari ovarium. Ovum ini akan bergerak
melalui oviduk menuju uterus. Sementaraitu, dinding rahim akan menebal sehinggarahim
siap menerimazigot hasil fertilisasi. Jikafertlisasi tidak terjadi, ovum dan jaringan yang
terbentuk di dinding rahim akan luruh dan dikeluarkan dari rahim sebagai menstruasi.
Wanitamulai mengalami menstruasi padausia9-15 tahun dan terusberlanjut sampai
menopauseusia45-49 tahun. Setelah memasuki masamenopause, wanitatidak dapat
menghasilkan ovum, karenasemuaoosit primer yang tersisatelah mengalami degradasi.
HOME
Perkembangan Embrio
 Usia 4 minggu, sudah tampak pertumbuhan mata dan telinga.
 Usia 8 minggu, sudah terbentuk janin yang mirip dengan bayi, mulai tampak
tangan, jari tangan, hidung, dan kaki.
Embrio usia 4 minggu Embrio usia 8 minggu
HOME
 Usia 10 minggu, panjang janin lebih kurang 6 cm dan sudah terlihat seperti bayi.
Ukuran kepalanya lebih besar dari pada ukuran badan.
 Usia 16 minggu, panjang janin telah mencapai 40 cm dan memilliki organ yang sudah
lengkap.
Embrio usia 16 minggu
HOME
 Usia 40 minggu, janin sudah siap untuk dilahirkan. Selama dalam rahim, embrio
mendapatkan nutrisi dari induknya melalui plasenta. Plasenta mempunyai fungsi sebagai
berikut.
􀂉 Menyalurkan zat makanan dari induk ke embrio.
􀂉 Mengalirkan zat-zat sampah dari embrio ke dalam darah induknya.
􀂉 Melindungi janin dari berbagai zat racun atau kuman penyakit.
HOME
PENYAKIT MENULAR SEKSUAL
(PMS)
• Gonorea (Kencing Nanah)
Penyebab : infeksi bakteri Neisseria gonorrhoeae.
Tanda : nyeri, bengkak, dan bernanah pada alat kelamin.
Cara penularan : berhubungan seksual dengan penderita.
• Sifilis (Raja Singa)
Penyebab : infeksi bakteri Troponema pallidum.
Tanda : benjolan pada alat kelamin, adanya bercak kemerahan
pada tubuh, 2-3 tahun tidak terlihat, 5-6 tahun menyerang
saraf, pembuluh darah, dan jantung.
• Herpes Genitalis
Penyebab : infeksi virus herpes simplex.
Tanda : muncul bintil-bintil berkelompok dan berair pada alat
kelamin, menular melalui cairan dari bintil yang pecah,
pada wanita dapat memicu kanker mulut rahim.
• Klamidia
Penyebab : infeksi bakteri Chalmidya trachomatis.
Tanda : peradangan pada alat kelamin, keputihan putih susu
dan menggumpal, rasa nyeri pada pingggul, dan jika
sudah parah keluar cairan bersamaan dengan darah.
• Trikomoniasis
Penyebab : jamur Trichomonas vaginalis.
Tanda : keluar cairan kehijauan berbau busuk dan berbusa,
vulva bengkak dan kemerahan, serta nyeri saat kencing.
• Kandidiasis Vagina
Penyebab : jamur Candidia albicons.
Tanda : keputihan berwarna putih susu, gatal, menggumpal,
dan panas.
• Kutil Kelamin
Penyebab : HPV (human papillomavirus).
Tanda : muncul kutil pada alat kelamin.
Akibat : menyebabkan kanker cerviks (leher rahim).
AIDS (Acquired Immune Deficiency Syndrome)
Penyakit ini merupakan kumpulan gejala akibat menurunnya sistem
kekebalan tubuh akibat infeksi HIV (Human Immunodeficiency Virus).
• Cara Penularan AIDS
1. Berganti-ganti pasangan seksual.
2. Berhubungan seksual dengan orang yang positif terinfeksi HIV.
3. Memakai jarum suntik bekas orang yang positif terinfeksi HIV.
4. Menerima transfusi darah yang tercemar HIV.
5. Ibu hamil yang terinfeksi HIV dapat menularkan ke bayinya.
• Tanda dan Gejala AIDS
1. Beberapa minggu setelah terinfeksi, penderita akan sering terserang
penyakit ringan seperti flu dan diare tetapi secara fisik sehat.
2. 3-4 tahun penderita tidak memperlihatkan gejala yang khas.
3. Tahun ke-5 atau ke-6, mulai timbul diare berulang, berat badan turun
secara mendadak, dan sering sariawan.
Penderita akhirnya meninggal karena kekebalan tubuhnya sangat rendah
sehingga mudah terserang oleh berbagai macam penyakit.
• Cara Menghindari AIDS
1. Tidak berganti-ganti pasangan dan menghindari hubungan seksual di
luar nikah.
2. Menghindari transfusi darah yang tidak jelas asalnya.
3. Menggunakan alat medis dan nonmedis yang terjamin.
• Pengobatan AIDS
Sampai sekarang, belum ditemukan cara pengobatan HIV/AIDS. Yang ada
hanyalah menolong penderita untuk mempertahankan tingkat kesehatan
tubuhnya.
Sistem Reproduksi Manusia
Sistem Reproduksi Manusia

More Related Content

What's hot

Asal usul kehidupan Biologi
Asal usul kehidupan BiologiAsal usul kehidupan Biologi
Asal usul kehidupan BiologiLoloanes
 
Sistem reproduksi tumbuhan dan hewan
Sistem reproduksi tumbuhan dan hewanSistem reproduksi tumbuhan dan hewan
Sistem reproduksi tumbuhan dan hewanDzikri Fauzi
 
Ipa biologi (bioteknologi) kel.1 kelas ix a SMPN 264 Jaarta
Ipa biologi (bioteknologi) kel.1 kelas ix a SMPN 264 JaartaIpa biologi (bioteknologi) kel.1 kelas ix a SMPN 264 Jaarta
Ipa biologi (bioteknologi) kel.1 kelas ix a SMPN 264 JaartaLiana Susanti SMPN 248
 
Pertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembanganPertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembanganDiniarti Prayuni
 
Bab 6 pewarisan sifat
Bab 6 pewarisan sifatBab 6 pewarisan sifat
Bab 6 pewarisan sifatAan Khoirudin
 
Pembelahan Sel
Pembelahan SelPembelahan Sel
Pembelahan Selnova147
 
Pertumbuhan dan Perkembangan Makhluk Hidup
Pertumbuhan dan Perkembangan Makhluk HidupPertumbuhan dan Perkembangan Makhluk Hidup
Pertumbuhan dan Perkembangan Makhluk HidupSMPN 3 TAMAN SIDOARJO
 
Biologi 11 jaringan tumbuhan
Biologi 11   jaringan tumbuhanBiologi 11   jaringan tumbuhan
Biologi 11 jaringan tumbuhanNisa 'Icha' El
 
Gametogenesis
GametogenesisGametogenesis
Gametogenesisnova147
 
ppt reproduksi tumbuhan dan hewan.pptx
ppt reproduksi tumbuhan dan hewan.pptxppt reproduksi tumbuhan dan hewan.pptx
ppt reproduksi tumbuhan dan hewan.pptxtania44953
 
PRESENTASI BIOLOGI BAB Pembelahan sel SMA KELAS 12 KURIKULUM 2013
PRESENTASI BIOLOGI BAB Pembelahan sel SMA KELAS 12 KURIKULUM 2013PRESENTASI BIOLOGI BAB Pembelahan sel SMA KELAS 12 KURIKULUM 2013
PRESENTASI BIOLOGI BAB Pembelahan sel SMA KELAS 12 KURIKULUM 2013Dhea Rizky
 
Sistem Reproduksi Manusia - Biologi
Sistem Reproduksi Manusia - Biologi Sistem Reproduksi Manusia - Biologi
Sistem Reproduksi Manusia - Biologi alainbagus
 
Gymnospermae (Tumbuhan berbiji terbuka) PPT
Gymnospermae (Tumbuhan berbiji terbuka) PPTGymnospermae (Tumbuhan berbiji terbuka) PPT
Gymnospermae (Tumbuhan berbiji terbuka) PPTLana Karyatna
 
Kelompok 10 power point pembelahan sel
Kelompok 10 power point pembelahan selKelompok 10 power point pembelahan sel
Kelompok 10 power point pembelahan selUNIB
 
PPT Biologi SMA Kelas X Spermatophyta-fix
PPT Biologi SMA Kelas X Spermatophyta-fixPPT Biologi SMA Kelas X Spermatophyta-fix
PPT Biologi SMA Kelas X Spermatophyta-fixRian Maulana
 
Ppt 3 jp sistem gerak hewan dan tumbuhan
Ppt  3 jp sistem gerak hewan dan tumbuhanPpt  3 jp sistem gerak hewan dan tumbuhan
Ppt 3 jp sistem gerak hewan dan tumbuhanyoga hariss
 
ppt interaktif Pembelahan Sel
ppt interaktif Pembelahan Selppt interaktif Pembelahan Sel
ppt interaktif Pembelahan SelLaila Mahmudah R
 

What's hot (20)

Asal usul kehidupan Biologi
Asal usul kehidupan BiologiAsal usul kehidupan Biologi
Asal usul kehidupan Biologi
 
Sistem reproduksi tumbuhan dan hewan
Sistem reproduksi tumbuhan dan hewanSistem reproduksi tumbuhan dan hewan
Sistem reproduksi tumbuhan dan hewan
 
Ipa biologi (bioteknologi) kel.1 kelas ix a SMPN 264 Jaarta
Ipa biologi (bioteknologi) kel.1 kelas ix a SMPN 264 JaartaIpa biologi (bioteknologi) kel.1 kelas ix a SMPN 264 Jaarta
Ipa biologi (bioteknologi) kel.1 kelas ix a SMPN 264 Jaarta
 
Pertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembanganPertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembangan
 
Bab 6 pewarisan sifat
Bab 6 pewarisan sifatBab 6 pewarisan sifat
Bab 6 pewarisan sifat
 
Pembelahan Sel
Pembelahan SelPembelahan Sel
Pembelahan Sel
 
Ruang lingkup biologi
Ruang lingkup biologi Ruang lingkup biologi
Ruang lingkup biologi
 
Pertumbuhan dan Perkembangan Makhluk Hidup
Pertumbuhan dan Perkembangan Makhluk HidupPertumbuhan dan Perkembangan Makhluk Hidup
Pertumbuhan dan Perkembangan Makhluk Hidup
 
Biologi 11 jaringan tumbuhan
Biologi 11   jaringan tumbuhanBiologi 11   jaringan tumbuhan
Biologi 11 jaringan tumbuhan
 
Gametogenesis
GametogenesisGametogenesis
Gametogenesis
 
ppt reproduksi tumbuhan dan hewan.pptx
ppt reproduksi tumbuhan dan hewan.pptxppt reproduksi tumbuhan dan hewan.pptx
ppt reproduksi tumbuhan dan hewan.pptx
 
PRESENTASI BIOLOGI BAB Pembelahan sel SMA KELAS 12 KURIKULUM 2013
PRESENTASI BIOLOGI BAB Pembelahan sel SMA KELAS 12 KURIKULUM 2013PRESENTASI BIOLOGI BAB Pembelahan sel SMA KELAS 12 KURIKULUM 2013
PRESENTASI BIOLOGI BAB Pembelahan sel SMA KELAS 12 KURIKULUM 2013
 
Sistem Reproduksi Manusia - Biologi
Sistem Reproduksi Manusia - Biologi Sistem Reproduksi Manusia - Biologi
Sistem Reproduksi Manusia - Biologi
 
Gymnospermae (Tumbuhan berbiji terbuka) PPT
Gymnospermae (Tumbuhan berbiji terbuka) PPTGymnospermae (Tumbuhan berbiji terbuka) PPT
Gymnospermae (Tumbuhan berbiji terbuka) PPT
 
Kelompok 10 power point pembelahan sel
Kelompok 10 power point pembelahan selKelompok 10 power point pembelahan sel
Kelompok 10 power point pembelahan sel
 
Pembelahan Sel
Pembelahan SelPembelahan Sel
Pembelahan Sel
 
PPT Biologi SMA Kelas X Spermatophyta-fix
PPT Biologi SMA Kelas X Spermatophyta-fixPPT Biologi SMA Kelas X Spermatophyta-fix
PPT Biologi SMA Kelas X Spermatophyta-fix
 
Ppt 3 jp sistem gerak hewan dan tumbuhan
Ppt  3 jp sistem gerak hewan dan tumbuhanPpt  3 jp sistem gerak hewan dan tumbuhan
Ppt 3 jp sistem gerak hewan dan tumbuhan
 
ppt interaktif Pembelahan Sel
ppt interaktif Pembelahan Selppt interaktif Pembelahan Sel
ppt interaktif Pembelahan Sel
 
PPT PLANTAE
PPT PLANTAEPPT PLANTAE
PPT PLANTAE
 

Viewers also liked

Sistem reproduksi manusia
Sistem reproduksi  manusiaSistem reproduksi  manusia
Sistem reproduksi manusiaTiara Nutnum
 
Sistem Reproduksi pada Manusia
Sistem Reproduksi pada ManusiaSistem Reproduksi pada Manusia
Sistem Reproduksi pada ManusiaHIA Class.
 
Bab 10 sistem reproduksi
Bab 10 sistem reproduksiBab 10 sistem reproduksi
Bab 10 sistem reproduksium surabaya
 
Sistem reproduksi pada manusia
Sistem reproduksi pada manusiaSistem reproduksi pada manusia
Sistem reproduksi pada manusiaBerlian Nur
 
Bahasa Inggris : Narrative Text "I'M A HERO"
Bahasa Inggris : Narrative Text "I'M A HERO"Bahasa Inggris : Narrative Text "I'M A HERO"
Bahasa Inggris : Narrative Text "I'M A HERO"Adinda Gifary
 
Media assignment 53 (draft 4)
Media assignment 53 (draft 4)Media assignment 53 (draft 4)
Media assignment 53 (draft 4)twbsMediaGroup5
 
Cfess- Legislação e Resoluções sobre o Trabalho do/a Assistente Social
Cfess- Legislação e Resoluções  sobre o Trabalho do/a  Assistente SocialCfess- Legislação e Resoluções  sobre o Trabalho do/a  Assistente Social
Cfess- Legislação e Resoluções sobre o Trabalho do/a Assistente SocialRosane Domingues
 
3Com EDL-3C-16684
3Com EDL-3C-166843Com EDL-3C-16684
3Com EDL-3C-16684savomir
 
Dự án gia long villa mini 0915405231
Dự án gia long villa mini 0915405231Dự án gia long villa mini 0915405231
Dự án gia long villa mini 0915405231Dat Nam RiverSide
 
De mobiliteits revolutie in de komende 10 jaar naar elektrisch en zelfsturend
De mobiliteits revolutie in de komende 10 jaar naar elektrisch en zelfsturendDe mobiliteits revolutie in de komende 10 jaar naar elektrisch en zelfsturend
De mobiliteits revolutie in de komende 10 jaar naar elektrisch en zelfsturendVincent Everts
 
Bahasa Indonesia : STRUKTUR LAPORAN HASIL OBSERVASI
Bahasa Indonesia : STRUKTUR LAPORAN HASIL OBSERVASIBahasa Indonesia : STRUKTUR LAPORAN HASIL OBSERVASI
Bahasa Indonesia : STRUKTUR LAPORAN HASIL OBSERVASIAdinda Gifary
 
Sejarah : PENJELAJAHAN SAMUDERA OLEH BELANDA
Sejarah : PENJELAJAHAN SAMUDERA OLEH BELANDASejarah : PENJELAJAHAN SAMUDERA OLEH BELANDA
Sejarah : PENJELAJAHAN SAMUDERA OLEH BELANDAAdinda Gifary
 
1 antigo regime e revolução inglesa
1  antigo regime e revolução inglesa1  antigo regime e revolução inglesa
1 antigo regime e revolução inglesaMarilia Pimentel
 
το σώμα μας αποτελείται απο κύτταρα
το σώμα μας αποτελείται απο κύτταρατο σώμα μας αποτελείται απο κύτταρα
το σώμα μας αποτελείται απο κύτταραΜαυρουδης Μακης
 
Product Management for the Enterprise
Product Management for the EnterpriseProduct Management for the Enterprise
Product Management for the EnterpriseProduct School
 
Արտազատություն
ԱրտազատությունԱրտազատություն
ԱրտազատությունMark Mikail
 

Viewers also liked (20)

Sistem reproduksi manusia
Sistem reproduksi  manusiaSistem reproduksi  manusia
Sistem reproduksi manusia
 
Sistem Reproduksi pada Manusia
Sistem Reproduksi pada ManusiaSistem Reproduksi pada Manusia
Sistem Reproduksi pada Manusia
 
Bab 10 sistem reproduksi
Bab 10 sistem reproduksiBab 10 sistem reproduksi
Bab 10 sistem reproduksi
 
Sistem reproduksi pada manusia
Sistem reproduksi pada manusiaSistem reproduksi pada manusia
Sistem reproduksi pada manusia
 
Bahasa Inggris : Narrative Text "I'M A HERO"
Bahasa Inggris : Narrative Text "I'M A HERO"Bahasa Inggris : Narrative Text "I'M A HERO"
Bahasa Inggris : Narrative Text "I'M A HERO"
 
1. aminoácidos y proteínas 2015
1. aminoácidos y proteínas 20151. aminoácidos y proteínas 2015
1. aminoácidos y proteínas 2015
 
Media assignment 53 (draft 4)
Media assignment 53 (draft 4)Media assignment 53 (draft 4)
Media assignment 53 (draft 4)
 
Cfess- Legislação e Resoluções sobre o Trabalho do/a Assistente Social
Cfess- Legislação e Resoluções  sobre o Trabalho do/a  Assistente SocialCfess- Legislação e Resoluções  sobre o Trabalho do/a  Assistente Social
Cfess- Legislação e Resoluções sobre o Trabalho do/a Assistente Social
 
3Com EDL-3C-16684
3Com EDL-3C-166843Com EDL-3C-16684
3Com EDL-3C-16684
 
301535623 prueba-como-en-santiago
301535623 prueba-como-en-santiago301535623 prueba-como-en-santiago
301535623 prueba-como-en-santiago
 
Dự án gia long villa mini 0915405231
Dự án gia long villa mini 0915405231Dự án gia long villa mini 0915405231
Dự án gia long villa mini 0915405231
 
De mobiliteits revolutie in de komende 10 jaar naar elektrisch en zelfsturend
De mobiliteits revolutie in de komende 10 jaar naar elektrisch en zelfsturendDe mobiliteits revolutie in de komende 10 jaar naar elektrisch en zelfsturend
De mobiliteits revolutie in de komende 10 jaar naar elektrisch en zelfsturend
 
Bahasa Indonesia : STRUKTUR LAPORAN HASIL OBSERVASI
Bahasa Indonesia : STRUKTUR LAPORAN HASIL OBSERVASIBahasa Indonesia : STRUKTUR LAPORAN HASIL OBSERVASI
Bahasa Indonesia : STRUKTUR LAPORAN HASIL OBSERVASI
 
Sejarah : PENJELAJAHAN SAMUDERA OLEH BELANDA
Sejarah : PENJELAJAHAN SAMUDERA OLEH BELANDASejarah : PENJELAJAHAN SAMUDERA OLEH BELANDA
Sejarah : PENJELAJAHAN SAMUDERA OLEH BELANDA
 
Nrf 053-pemex-2006 (1)
Nrf 053-pemex-2006 (1)Nrf 053-pemex-2006 (1)
Nrf 053-pemex-2006 (1)
 
1 antigo regime e revolução inglesa
1  antigo regime e revolução inglesa1  antigo regime e revolução inglesa
1 antigo regime e revolução inglesa
 
το σώμα μας αποτελείται απο κύτταρα
το σώμα μας αποτελείται απο κύτταρατο σώμα μας αποτελείται απο κύτταρα
το σώμα μας αποτελείται απο κύτταρα
 
Mantenimiento de artefactos tecnológicos maria
Mantenimiento de artefactos tecnológicos mariaMantenimiento de artefactos tecnológicos maria
Mantenimiento de artefactos tecnológicos maria
 
Product Management for the Enterprise
Product Management for the EnterpriseProduct Management for the Enterprise
Product Management for the Enterprise
 
Արտազատություն
ԱրտազատությունԱրտազատություն
Արտազատություն
 

Similar to Sistem Reproduksi Manusia

PPT MK ANATOMI SISTEM REPRODUKSI.pptx
PPT MK ANATOMI SISTEM REPRODUKSI.pptxPPT MK ANATOMI SISTEM REPRODUKSI.pptx
PPT MK ANATOMI SISTEM REPRODUKSI.pptxEdwinFransiari
 
Sistem reproduksi-egi praginanta
Sistem reproduksi-egi praginantaSistem reproduksi-egi praginanta
Sistem reproduksi-egi praginantaEgi Praginanta
 
Sistem reproduksi manusia Biologi Kelas 9
Sistem reproduksi manusia Biologi Kelas 9Sistem reproduksi manusia Biologi Kelas 9
Sistem reproduksi manusia Biologi Kelas 9tasyaaulia
 
Kelompok biologi
Kelompok biologiKelompok biologi
Kelompok biologiNur Azizah
 
Kelompok biologi REPRODUKSI MANUSIA smpn 1 bdg
Kelompok biologi REPRODUKSI MANUSIA smpn 1 bdgKelompok biologi REPRODUKSI MANUSIA smpn 1 bdg
Kelompok biologi REPRODUKSI MANUSIA smpn 1 bdgNur Azizah
 
Kelompok biologi
Kelompok biologiKelompok biologi
Kelompok biologiNur Azizah
 
Sistem reproduksi pada manusia
Sistem reproduksi pada manusiaSistem reproduksi pada manusia
Sistem reproduksi pada manusiaAverina Nadha
 
sistem-reproduksi-pada-manusia.ppt
sistem-reproduksi-pada-manusia.pptsistem-reproduksi-pada-manusia.ppt
sistem-reproduksi-pada-manusia.pptMOCHALIRAMADHAN
 
sistem-reproduksi-pada-manusia.ppt
sistem-reproduksi-pada-manusia.pptsistem-reproduksi-pada-manusia.ppt
sistem-reproduksi-pada-manusia.pptMomoMimi15
 
Sistem reproduksi manusia
Sistem reproduksi manusiaSistem reproduksi manusia
Sistem reproduksi manusiadickybayu
 
Sistem reproduksi-pada-manusia
Sistem reproduksi-pada-manusiaSistem reproduksi-pada-manusia
Sistem reproduksi-pada-manusiayuanitak
 
Kelompok7 smpn 1 bdg 9.4 BIOLOGI
Kelompok7 smpn 1 bdg 9.4 BIOLOGIKelompok7 smpn 1 bdg 9.4 BIOLOGI
Kelompok7 smpn 1 bdg 9.4 BIOLOGIRifki Nurevyan
 
SISTEM REPRODUKSI MANUSIA
SISTEM REPRODUKSI MANUSIASISTEM REPRODUKSI MANUSIA
SISTEM REPRODUKSI MANUSIARosdianasella
 
Sistem reproduksi pada manusia
Sistem reproduksi pada manusiaSistem reproduksi pada manusia
Sistem reproduksi pada manusiaMonica Lintang
 
Sistem Reproduksi.pptx
Sistem Reproduksi.pptxSistem Reproduksi.pptx
Sistem Reproduksi.pptxRohayatiOcha
 
Reproduksi pada manusia
Reproduksi pada manusiaReproduksi pada manusia
Reproduksi pada manusiaRosdianasella
 
sitem reproduksi manusia
sitem reproduksi manusiasitem reproduksi manusia
sitem reproduksi manusiazaffiani
 

Similar to Sistem Reproduksi Manusia (20)

PPT MK ANATOMI SISTEM REPRODUKSI.pptx
PPT MK ANATOMI SISTEM REPRODUKSI.pptxPPT MK ANATOMI SISTEM REPRODUKSI.pptx
PPT MK ANATOMI SISTEM REPRODUKSI.pptx
 
Sistem reproduksi-egi praginanta
Sistem reproduksi-egi praginantaSistem reproduksi-egi praginanta
Sistem reproduksi-egi praginanta
 
Sistem reproduksi manusia Biologi Kelas 9
Sistem reproduksi manusia Biologi Kelas 9Sistem reproduksi manusia Biologi Kelas 9
Sistem reproduksi manusia Biologi Kelas 9
 
Kelompok biologi
Kelompok biologiKelompok biologi
Kelompok biologi
 
Kelompok biologi REPRODUKSI MANUSIA smpn 1 bdg
Kelompok biologi REPRODUKSI MANUSIA smpn 1 bdgKelompok biologi REPRODUKSI MANUSIA smpn 1 bdg
Kelompok biologi REPRODUKSI MANUSIA smpn 1 bdg
 
Kelompok biologi
Kelompok biologiKelompok biologi
Kelompok biologi
 
Sistem reproduksi manusia
Sistem reproduksi manusiaSistem reproduksi manusia
Sistem reproduksi manusia
 
Organ reproduksi pada manusia
Organ reproduksi pada manusiaOrgan reproduksi pada manusia
Organ reproduksi pada manusia
 
Sistem reproduksi pada manusia
Sistem reproduksi pada manusiaSistem reproduksi pada manusia
Sistem reproduksi pada manusia
 
sistem-reproduksi-pada-manusia.ppt
sistem-reproduksi-pada-manusia.pptsistem-reproduksi-pada-manusia.ppt
sistem-reproduksi-pada-manusia.ppt
 
sistem-reproduksi-pada-manusia.ppt
sistem-reproduksi-pada-manusia.pptsistem-reproduksi-pada-manusia.ppt
sistem-reproduksi-pada-manusia.ppt
 
Sistem reproduksi manusia
Sistem reproduksi manusiaSistem reproduksi manusia
Sistem reproduksi manusia
 
Sistem reproduksi-pada-manusia
Sistem reproduksi-pada-manusiaSistem reproduksi-pada-manusia
Sistem reproduksi-pada-manusia
 
Kelompok7 smpn 1 bdg 9.4 BIOLOGI
Kelompok7 smpn 1 bdg 9.4 BIOLOGIKelompok7 smpn 1 bdg 9.4 BIOLOGI
Kelompok7 smpn 1 bdg 9.4 BIOLOGI
 
SISTEM REPRODUKSI MANUSIA
SISTEM REPRODUKSI MANUSIASISTEM REPRODUKSI MANUSIA
SISTEM REPRODUKSI MANUSIA
 
Sistem reproduksi pada manusia
Sistem reproduksi pada manusiaSistem reproduksi pada manusia
Sistem reproduksi pada manusia
 
Pertemuan I
Pertemuan IPertemuan I
Pertemuan I
 
Sistem Reproduksi.pptx
Sistem Reproduksi.pptxSistem Reproduksi.pptx
Sistem Reproduksi.pptx
 
Reproduksi pada manusia
Reproduksi pada manusiaReproduksi pada manusia
Reproduksi pada manusia
 
sitem reproduksi manusia
sitem reproduksi manusiasitem reproduksi manusia
sitem reproduksi manusia
 

More from Adinda Gifary

Sejarah : SUNAN DRAJAT
Sejarah : SUNAN DRAJATSejarah : SUNAN DRAJAT
Sejarah : SUNAN DRAJATAdinda Gifary
 
Sejarah : PERANG PADRI & PERANG DIPONEGORO
Sejarah : PERANG PADRI & PERANG DIPONEGOROSejarah : PERANG PADRI & PERANG DIPONEGORO
Sejarah : PERANG PADRI & PERANG DIPONEGOROAdinda Gifary
 
Seni Budaya & Kesenian : SENI ILUSTRASI
Seni Budaya & Kesenian : SENI ILUSTRASISeni Budaya & Kesenian : SENI ILUSTRASI
Seni Budaya & Kesenian : SENI ILUSTRASIAdinda Gifary
 
Pend. Kewarganegaraan : Sistem Pemerintahan & Bentuk Negara
Pend. Kewarganegaraan : Sistem Pemerintahan & Bentuk NegaraPend. Kewarganegaraan : Sistem Pemerintahan & Bentuk Negara
Pend. Kewarganegaraan : Sistem Pemerintahan & Bentuk NegaraAdinda Gifary
 
Pend. Agama Islam : BERIMAN KEPADA AL-QUR'AN
Pend. Agama Islam : BERIMAN KEPADA AL-QUR'ANPend. Agama Islam : BERIMAN KEPADA AL-QUR'AN
Pend. Agama Islam : BERIMAN KEPADA AL-QUR'ANAdinda Gifary
 
Bahasa Inggris Lintas Minat : Biography Text "FRANKLIN D. ROOSEVELT"
Bahasa Inggris Lintas Minat : Biography Text "FRANKLIN D. ROOSEVELT"Bahasa Inggris Lintas Minat : Biography Text "FRANKLIN D. ROOSEVELT"
Bahasa Inggris Lintas Minat : Biography Text "FRANKLIN D. ROOSEVELT"Adinda Gifary
 
Bahasa Inggris Lintas Minat : Descriptive Text "LAKE MARACAIBO"
Bahasa Inggris Lintas Minat : Descriptive Text "LAKE MARACAIBO"Bahasa Inggris Lintas Minat : Descriptive Text "LAKE MARACAIBO"
Bahasa Inggris Lintas Minat : Descriptive Text "LAKE MARACAIBO"Adinda Gifary
 
Fisika Terapan (Prakarya) : PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA AIR
Fisika Terapan (Prakarya) : PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA AIRFisika Terapan (Prakarya) : PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA AIR
Fisika Terapan (Prakarya) : PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA AIRAdinda Gifary
 
Biologi : GERAK PADA TUMBUHAN
Biologi : GERAK PADA TUMBUHANBiologi : GERAK PADA TUMBUHAN
Biologi : GERAK PADA TUMBUHANAdinda Gifary
 
Biologi : ALAT INDERA MANUSIA (MATA)
Biologi : ALAT INDERA MANUSIA (MATA)Biologi : ALAT INDERA MANUSIA (MATA)
Biologi : ALAT INDERA MANUSIA (MATA)Adinda Gifary
 
Bahasa Jawa : SERAT WEDHATAMA Pada 4 s/d 6
Bahasa Jawa : SERAT WEDHATAMA Pada 4 s/d 6Bahasa Jawa : SERAT WEDHATAMA Pada 4 s/d 6
Bahasa Jawa : SERAT WEDHATAMA Pada 4 s/d 6Adinda Gifary
 
Geografi : NEGARA BRITANIA RAYA
Geografi : NEGARA BRITANIA RAYAGeografi : NEGARA BRITANIA RAYA
Geografi : NEGARA BRITANIA RAYAAdinda Gifary
 

More from Adinda Gifary (12)

Sejarah : SUNAN DRAJAT
Sejarah : SUNAN DRAJATSejarah : SUNAN DRAJAT
Sejarah : SUNAN DRAJAT
 
Sejarah : PERANG PADRI & PERANG DIPONEGORO
Sejarah : PERANG PADRI & PERANG DIPONEGOROSejarah : PERANG PADRI & PERANG DIPONEGORO
Sejarah : PERANG PADRI & PERANG DIPONEGORO
 
Seni Budaya & Kesenian : SENI ILUSTRASI
Seni Budaya & Kesenian : SENI ILUSTRASISeni Budaya & Kesenian : SENI ILUSTRASI
Seni Budaya & Kesenian : SENI ILUSTRASI
 
Pend. Kewarganegaraan : Sistem Pemerintahan & Bentuk Negara
Pend. Kewarganegaraan : Sistem Pemerintahan & Bentuk NegaraPend. Kewarganegaraan : Sistem Pemerintahan & Bentuk Negara
Pend. Kewarganegaraan : Sistem Pemerintahan & Bentuk Negara
 
Pend. Agama Islam : BERIMAN KEPADA AL-QUR'AN
Pend. Agama Islam : BERIMAN KEPADA AL-QUR'ANPend. Agama Islam : BERIMAN KEPADA AL-QUR'AN
Pend. Agama Islam : BERIMAN KEPADA AL-QUR'AN
 
Bahasa Inggris Lintas Minat : Biography Text "FRANKLIN D. ROOSEVELT"
Bahasa Inggris Lintas Minat : Biography Text "FRANKLIN D. ROOSEVELT"Bahasa Inggris Lintas Minat : Biography Text "FRANKLIN D. ROOSEVELT"
Bahasa Inggris Lintas Minat : Biography Text "FRANKLIN D. ROOSEVELT"
 
Bahasa Inggris Lintas Minat : Descriptive Text "LAKE MARACAIBO"
Bahasa Inggris Lintas Minat : Descriptive Text "LAKE MARACAIBO"Bahasa Inggris Lintas Minat : Descriptive Text "LAKE MARACAIBO"
Bahasa Inggris Lintas Minat : Descriptive Text "LAKE MARACAIBO"
 
Fisika Terapan (Prakarya) : PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA AIR
Fisika Terapan (Prakarya) : PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA AIRFisika Terapan (Prakarya) : PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA AIR
Fisika Terapan (Prakarya) : PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA AIR
 
Biologi : GERAK PADA TUMBUHAN
Biologi : GERAK PADA TUMBUHANBiologi : GERAK PADA TUMBUHAN
Biologi : GERAK PADA TUMBUHAN
 
Biologi : ALAT INDERA MANUSIA (MATA)
Biologi : ALAT INDERA MANUSIA (MATA)Biologi : ALAT INDERA MANUSIA (MATA)
Biologi : ALAT INDERA MANUSIA (MATA)
 
Bahasa Jawa : SERAT WEDHATAMA Pada 4 s/d 6
Bahasa Jawa : SERAT WEDHATAMA Pada 4 s/d 6Bahasa Jawa : SERAT WEDHATAMA Pada 4 s/d 6
Bahasa Jawa : SERAT WEDHATAMA Pada 4 s/d 6
 
Geografi : NEGARA BRITANIA RAYA
Geografi : NEGARA BRITANIA RAYAGeografi : NEGARA BRITANIA RAYA
Geografi : NEGARA BRITANIA RAYA
 

Recently uploaded

Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxErikaPuspita10
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsAdePutraTunggali
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023DodiSetiawan46
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfChrodtianTian
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfIndri117648
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxsudianaade137
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 

Recently uploaded (20)

Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public Relations
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 

Sistem Reproduksi Manusia

  • 2. Kelompok 7 Adinda Fathah Gifary ( IX C / 02 ) Berkah Fitriyanto ( IX C / 07 ) Kuncoro Rilo Pambudi ( IX C / 18 ) Puput Noviyanti Rafiqka N. ( IX C / 28 ) Selamat menyaksikan.......
  • 3. Reproduksi pada manusia terjadi secara seksual, artinya terbentuknya individu baru terjadi karena bertemunya sel kelamin jantan (sperma) dan sel kelamin betina (ovum).
  • 5. ORGAN reproduksi pada laki – lakiORGAN reproduksi pada laki – laki HOME
  • 7. Testis berjumlah sepasang, yaitu disebelah kanan dan kiri dengan ukuran yang berbeda. Testis merupakan organ kecil yang berdiameter ±5 cm. Testis membutuhkan suhu yang lebih rendah dari suhu luar (37o C) agar dapat bekerja secara optimal. Oleh karena itu testis terletak di bagian dalam suatu kantong yang disebut kantong skrotum. Fungsi testis, antara lain: •Berfungsi sebagai tempat pembentukan sperma. •Berfungsi untuk menghasilkan hormon kelamin jantan (androgen) HOME
  • 8. Hormon Testosterone berfungsi mempengaruhi perkembangan organ reproduksi dan ciri sekunder, dan mempengaruhi proses spermatogenesis.
  • 9. Skrotum adalah kantong yang melindungi testis dan sebagai tempat bergantungnya testis. Skrotum berwarna gelap dan berlipat-lipat. Didalam skrotum terdapat otot polos yang mengatur jarak testis ke dinding perut. Fungsi utama skrotum adalah sebagai pengatur suhu testis. Dalam menjalankan fungsi utamanya, testis dapat mengubah ukurannya. Jika suhu udara DINGIN, maka skrotum akan menyempit dan testis akan dekat dengan tubuh, sehingga suhunya akan menjadi lebih hangat. Sebaliknya, juka suhu udara PANAS, maka skrotum akan mengendur, akibatnya luas permukaan skrotum akan melebar dan panas dapat dikeluarkan, sehingga suhu testis akan tetap stabil. Saat sperma dalam keadaan jumlah banyak, maka skrotum pun juga ikut melebar (mengendur). HOME
  • 10. Vas deferens adalah sebuah saluran yang terbentuk dari otot. Vas deferens membentang dari uretra dan akan bermuara di epididimis (kantong sperma). Vas deferens juga menghubungkan testis dengan epididimis. HOME
  • 11. EPIDIDIMIS (kantong SPErMa) aDaLaH SaLUran- SaLUran Yang LEBIH kECIL DarI SaLUran VaS DEFErEnS. organ InI MEMPUnYaI BEntUk BErkELok-kELok Dan MEMBEntUk BangUnan SEPErtI toPI. EPIDIDIMIS BErFUngSI SEBagaI tEMPat PEMatangan Dan PEnYIMPanan SEMEntara SPErMa SEBELUM DIkELUarkan kELUar tUBUH MELaLUI PEnIS. HOME
  • 12. Penis tersusun dari jaringan otot, pembuluh darah, dan jaringan saraf. Penis terdiri dari kepala penis dan batang penis. Pada bagian kepala penis terdapat kulit yang melapisinya yang disebut PREPUTIUM. Preputium inilah yang akan diambil secara operatif saat sunat. Penis tidak mengandung tulang. Fungsi utama penis yaitu menyalurkan sperma ke dalam alat kelamin betina. HOME
  • 13. Dari epididimis, sperma yang hendak dikeluarkan dari tubuh mengalir malalui vas deferens dan akan masuk ke uretra. Uretra merupakan saluran dari kandung kemih (vesica urinaria) yang berhubungan dengan vas deferens. Sperma keluar dari penis melalui uretra. HOME
  • 14. HOME
  • 15. Struktur sperma terdiri dari kepala sperma, bagian tengah (badan), dan ekor (flagela): ›Pada bagian kepala terdapat nukleus dan akrosom yang dibentuk dari kompleks Golgi. Akrosom berfungsi menghasilkan enzim yang berfungsi membantu sperma menembus ovum. ›Pada bagian tengah, terdapat mitokondria tempat berlangsungnya oksidasi sel untuk membentuk energi yang digunakan untuk bergerak aktif. ›Pada bagian ekor berupa flagela yang merupakan alat gerak sperma. HOME
  • 16. Proses Spermatogenesis (Pembentuka Sperma) Spermatogenesis terjadi di tubulus seminiverus testis. Mula – mula, spermatogonium membelah secara mitosis beberapa kali sehingga dihasilkan lebih banyak spermatogonium. Sebagian dari sel-sel spematogonium tersebut terus membelah secara mitosis, sedangkan yang lain membesar menjadi spermatosit primer. Karena pembelahan teradi secara mitosis, maka spermatogonium & spermatosit primer mempunyai 2n kromosom (diploid). Kemudian, spermatosit primer membelah secara meisois (tahap I) menghasilkan spermatosit sekunder. Karena membelah secara meiosis, maka spermatosit sekunder mempunyai n kromosom (haploid). Spermatosit sekunder membelah lagi secara meiosis (tahap II) menghasilkan 2 sel yang juga haploid. Hasil pembelahan tersebut disebut spermatid. Sel-sel spermatid akan mengalami diferensiasi (perubahan bentuk) menjadi sperma, peristiwa ini disebut spermiogenesis. Diferensiasi tersebut meliputi adanya kepala sperma, badan, dan ekor (flagela). Spermatogonium (2n) Mitosis Spermatosit Primer (2n) Meiosis I Meiosis II Spermatid (n) Spermiogenesis Sperma (n) Spermatosit Sekunder (n) HOME
  • 17. Organ Reproduksi Pada Wanita Labia Mayora Labia Minora Klitoris Mons Pubis
  • 18. Skema Sistem ReproduksiWanita Ovarium Vagina Oviduk/Tuba Fallopi Uterus Vulva Serviks Oogenesis
  • 19. Bentuk rahim seperti buah pear, berongga, dan berotot. Sebelum hamil beratnya 30-50 gram dengan ukuran panjang 9 cm dan lebar 6 cm kurang lebih sebesar telur ayam kampung. Tetapi saat hamil mampu membesar dan beratnya mencapai 1000 gram. Rahim berfungsi sebagai tempat untuk perkembangan embrio menjadi janin. Rahim terdiri atas 3 lapisan, yaitu: Lapisan parametrium, merupakan lapisan paling luar dan yang berhubungan dengan rongga perut. Lapisan miometrium merupakan lapisan yang berfungsi mendorong bayi keluar pada proses persalinan(kontraksi). Lapisan endometrium merupakan lapisan dalam rahim tempat menempelnya sel telur yang sudah dibuahi. Lapisan ini terdiri atas lapisan kelenjar yang berisi pembuluh darah. HOME
  • 20. VULVA Vulva merupakan daerah yang menyelubungi vagina. Vulva terdiri dari : Mons pubis  gundukan jaringan lemak yang terdapat di bagian bawah perut. Daerah ini dapat dikenali dengan mudah karena tertutup oleh rambut pubis. Labia  lipatan seperti bibir yang terletak di dasar mons pubis. Labia terdiri dari dua bibir, yaitu bibir luar (Labia Mayora) dan bibir dalam (Labia Minora). Labia mayora merupakan bibir yang tebal dan besar. Labia minora, merupakan bibir tipis yang menjaga jalan masuk ke vagina. Klitoris  terletak pada pertemuan antara labia dan dasar mons pubis. Ukurannya sangat kecil, penuh dengan sel saraf sensorik dan pembulun darah. Alat ini sangat sensitif dan berperan besar dalam fungsi seksual. HOME
  • 21. Oviduk/Tuba Fallopi (Saluran Telur) Saluran telur adalah sepasang saluran yang berada pada kanan dan kiri rahim sepanjang +10 cm. Saluran ini menghubungkan rahim dengan ovarium melalui fimbria. Fimbria berguna untuk menangkap sel telur saat dilepaskan oleh ovarium. Dari fimbria, telur digerakkan oleh rambut-rambut halus yang terdapat di dalam saluran telur menuju ke dalam uterus setelah proses fertilisasi. HOME
  • 22. Ovarium (Indung Telur)  Ovarium berfungsi untuk menghasilkan ovum  Letak ovarium di sebelah kiri dan kanan ronggaperut bagian bawah.  Ovarium berhasil memproduksi sel telur jikawanitatelah dewasadan mengalami siklusmenstruasi.  Setelah sel telur masak, akan terjadi ovulasiyaitu pelepasan sel telur dari ovarium. Ovulasi umumnyaterjadi setiap 28 hari sekali. HOME
  • 23. VAGINAVAGINA Vagina adalah saluran yang elastis, panjangnya sekitar 8-10 cm.Vagina dilalui darah pada saat menstruasi, jalan lahir, dan tempat masuknya sperma. Karena terbentuk dari otot, vagina bisa melebar dan menyempit, terutama saat melahirkan. Pada bagian ujung yang terbuka, vagina ditutupi oleh sebuah selaput tipis yang dikenal dengan istilah selaput dara dan selaput ini bisa robek. HOME
  • 24. Serviks terletak pada bagian terdepan dari rahim dan menonjol ke dalam vagina. Serviks memproduksi cairan berlendir atau mukus. Saat ovulasi, mukus ini menjadi lebih banyak, elastis, dan licin. Hal ini membantu spermatozoa untuk mencapai uterus. Saluran yang berdinding tebal ini akan menipis dan membuka saat proses persalinan dimulai. HOME
  • 25. ProsesOogenesis(Pembentukan Ovum) Pada ovarium didalam tubuh embrio (fetus) telah terdapat sekitar 600.000 buah sel induk telur (oogonium), pada umur 5 bulan, oogonium membelah secara mitosis, membentuk ±7 jt oosit primer. Setelah itu terjadi pengurangan jumlah oosit primer sampai lahir. Pada saat embrio berumur 6 bulan, oosit primer sedang dalam tahap meiosis I, khususnya berada pada tahap profase I. Ketika seorang bayi perempuan lahir, ovarium telah berisi sekitar 1-2 jt oosit primer. Selanjutnya, oosit primer tersebut istirahat (tidak melakukn pembelahan) samai masa pubertas. Saat anak berumur 7 tahun, jumlah oosit primer berkurang lagi menadi sekitar 300-400 ribu oosit primer. Setelah masuk pada masa pubertas, dan seseorang sudah mengalami menstruasi, saat kelenjar hipofisis perempuan menghasilkan FSH (follicle stimulating hormone) yang merangsang oosit primer untuk melanjutkan pembelahan. Dari pembelahan tersebut, dihasilkan sel yang ukurannya tidak sama. Sel yang ukurannya kecil disebut badan polar pertama I. Sel tersebut akan melanjutkan pembelahan secara meiosis (II). Sel yang berukuran besar disebut oosit sekunder, yang terus membelah menghasilkan satu sel yang besar yaitu ootid dan satu sel badan polar. Sel ootid berkembang menjadi sel telur yang siap diovulasikan. Oogonium (2n) Mitosis Oosit Sekunder (n) Ovum (n) Meiosis I Badan Polar I (n) Meiosis II Badan Polar Oosit Primer (2n) Tidak berkembang menjadi menjadi ovum. HOME
  • 26. SIKLUS MENSTRUASI Ovum yang sudah matang akan dikeluarkan dari ovarium. Ovum ini akan bergerak melalui oviduk menuju uterus. Sementaraitu, dinding rahim akan menebal sehinggarahim siap menerimazigot hasil fertilisasi. Jikafertlisasi tidak terjadi, ovum dan jaringan yang terbentuk di dinding rahim akan luruh dan dikeluarkan dari rahim sebagai menstruasi. Wanitamulai mengalami menstruasi padausia9-15 tahun dan terusberlanjut sampai menopauseusia45-49 tahun. Setelah memasuki masamenopause, wanitatidak dapat menghasilkan ovum, karenasemuaoosit primer yang tersisatelah mengalami degradasi. HOME
  • 27. Perkembangan Embrio  Usia 4 minggu, sudah tampak pertumbuhan mata dan telinga.  Usia 8 minggu, sudah terbentuk janin yang mirip dengan bayi, mulai tampak tangan, jari tangan, hidung, dan kaki. Embrio usia 4 minggu Embrio usia 8 minggu HOME
  • 28.  Usia 10 minggu, panjang janin lebih kurang 6 cm dan sudah terlihat seperti bayi. Ukuran kepalanya lebih besar dari pada ukuran badan.  Usia 16 minggu, panjang janin telah mencapai 40 cm dan memilliki organ yang sudah lengkap. Embrio usia 16 minggu HOME
  • 29.  Usia 40 minggu, janin sudah siap untuk dilahirkan. Selama dalam rahim, embrio mendapatkan nutrisi dari induknya melalui plasenta. Plasenta mempunyai fungsi sebagai berikut. 􀂉 Menyalurkan zat makanan dari induk ke embrio. 􀂉 Mengalirkan zat-zat sampah dari embrio ke dalam darah induknya. 􀂉 Melindungi janin dari berbagai zat racun atau kuman penyakit. HOME
  • 30. PENYAKIT MENULAR SEKSUAL (PMS) • Gonorea (Kencing Nanah) Penyebab : infeksi bakteri Neisseria gonorrhoeae. Tanda : nyeri, bengkak, dan bernanah pada alat kelamin. Cara penularan : berhubungan seksual dengan penderita. • Sifilis (Raja Singa) Penyebab : infeksi bakteri Troponema pallidum. Tanda : benjolan pada alat kelamin, adanya bercak kemerahan pada tubuh, 2-3 tahun tidak terlihat, 5-6 tahun menyerang saraf, pembuluh darah, dan jantung.
  • 31. • Herpes Genitalis Penyebab : infeksi virus herpes simplex. Tanda : muncul bintil-bintil berkelompok dan berair pada alat kelamin, menular melalui cairan dari bintil yang pecah, pada wanita dapat memicu kanker mulut rahim. • Klamidia Penyebab : infeksi bakteri Chalmidya trachomatis. Tanda : peradangan pada alat kelamin, keputihan putih susu dan menggumpal, rasa nyeri pada pingggul, dan jika sudah parah keluar cairan bersamaan dengan darah. • Trikomoniasis Penyebab : jamur Trichomonas vaginalis. Tanda : keluar cairan kehijauan berbau busuk dan berbusa, vulva bengkak dan kemerahan, serta nyeri saat kencing.
  • 32. • Kandidiasis Vagina Penyebab : jamur Candidia albicons. Tanda : keputihan berwarna putih susu, gatal, menggumpal, dan panas. • Kutil Kelamin Penyebab : HPV (human papillomavirus). Tanda : muncul kutil pada alat kelamin. Akibat : menyebabkan kanker cerviks (leher rahim).
  • 33. AIDS (Acquired Immune Deficiency Syndrome) Penyakit ini merupakan kumpulan gejala akibat menurunnya sistem kekebalan tubuh akibat infeksi HIV (Human Immunodeficiency Virus).
  • 34. • Cara Penularan AIDS 1. Berganti-ganti pasangan seksual. 2. Berhubungan seksual dengan orang yang positif terinfeksi HIV. 3. Memakai jarum suntik bekas orang yang positif terinfeksi HIV. 4. Menerima transfusi darah yang tercemar HIV. 5. Ibu hamil yang terinfeksi HIV dapat menularkan ke bayinya.
  • 35. • Tanda dan Gejala AIDS 1. Beberapa minggu setelah terinfeksi, penderita akan sering terserang penyakit ringan seperti flu dan diare tetapi secara fisik sehat. 2. 3-4 tahun penderita tidak memperlihatkan gejala yang khas. 3. Tahun ke-5 atau ke-6, mulai timbul diare berulang, berat badan turun secara mendadak, dan sering sariawan. Penderita akhirnya meninggal karena kekebalan tubuhnya sangat rendah sehingga mudah terserang oleh berbagai macam penyakit.
  • 36. • Cara Menghindari AIDS 1. Tidak berganti-ganti pasangan dan menghindari hubungan seksual di luar nikah. 2. Menghindari transfusi darah yang tidak jelas asalnya. 3. Menggunakan alat medis dan nonmedis yang terjamin. • Pengobatan AIDS Sampai sekarang, belum ditemukan cara pengobatan HIV/AIDS. Yang ada hanyalah menolong penderita untuk mempertahankan tingkat kesehatan tubuhnya.