SlideShare a Scribd company logo
1 of 23
PENYELESAIAN KAS
DI BENDAHARA PENGELUARAN
(UPAYA MEWUJUDKAN OPINI LKBUN WTP)
Jakarta, Mei 2014
Latar Belakang
LHP BPK atas LK BUN
Selalu muncul temuan terkait selisih SAL
(perbedaan jumlah antara pembukuan dengan fisik kas)
Salah satu komponen selisih SAL tersebut adalah Kas di
Bendahara Pengeluaran
Saldo Kas di Bendahara Pengeluaran yang dipakai
dalam LKPP dan LKBUN adalah saldo sesuai LKKL
Saldo di LK KPPN menunjukkan angka minus sehingga
tidak diyakini kebenarannya
Upaya yang telah dilakukan
• Tindak Lanjut Penyelesaian Masalah Saldo Kas di Bendahara Pengeluaran
S-11955/PB.3/2011 tanggal 29 Desember 2011
• Update LPJ Bendahara bulan Desember 2011 dan Identifikasi Sisa UP yang
Belum Dapat Diselesaikan
S-3287/PB.3/2012 tanggal 12 April 2012
• Penyampaian Data Rekomendasi Kas di Bendahara Pengeluaran untuk
dilakukan Pemutihan
S-5574/PB.3/2012 tanggal 27 Juni 2012
• Monitoring Penyampaian Data Rekomendasi Pemutihan Kas di Bendahara
Pengeluaran pada LKPP KPPN Tahun 2011
S-6515/PB.3/2012 tanggal 31 Juli 2012
• Rekonsiliasi Saldo Kas di Bendahara Pengeluaran dalam rangka Pemutihan
S-7840/PB.3/2012 tanggal 27 September 2012
• Tindak Lanjut atas Rekomendasi BPK terkait Penyusunan Kebijakan
Pemutihan Saldo Kas di Bendahara Pengeluaran
ND-2820/PB.3/2012 tanggal 9 November 2012
Hasil Analisa Rekomendasi
 Dari seluruh rekomendasi pemutihan oleh
KPPN, dilakukan analisis dan dibagi dalam 5
cluster, yaitu:
a. Cluster 1: masih harus
dipertanggungjawabkan oleh satker yang
bersangkutan
b. Cluster 2: direkomendasikan untuk diputihkan
c. Cluster 3: kasus penyalahgunaan/pencurian
dan masih menunggu keputusan
Pengadilan/BPK
d. Cluster 4: yang bisa diselesaikan dengan
Upaya yang telah dilakukan (2)
• Penyesuaian Saldo Kas di Bendahara Pengeluaran pada Neraca Unit Akuntansi
Kuasa BUN Daerah/KPPN
PMK No. 15/PMK.05/2013 tanggal 4 Januari 2013
• Besaran Penyesuaian Saldo Kas Di Bendahara Pengeluaran Kementerian Luar
Negeri Pada Neraca Unit Akuntansi Kuasa BUN Daerah/KPPN
KMK No. 7/KMK.05/2013 tanggal 4 Januari 2014
• Besaran Penyesuaian Saldo Kas Di Bendahara Pengeluaran Selain Kementerian
Luar Negeri Pada Neraca Unit Akuntansi Kuasa BUN Daerah/ KPPN
KMK No. 8/KMK.05/2013 tanggal 4 Januari 2013
• Petunjuk Pelaksanaan Koreksi Saldo Kas Di Bendahara Pengeluaran Pada
Neraca Unit Akuntansi Kuasa BUN Daerah/KPPN
Perdirjen Perbendaharaan No. PER-35/PB/2013 tanggal 15 Februari 2013
Diterbitkan paket peraturan penyesuaian saldo Kas di Bendahara Pengeluaran:
Upaya yang telah dilakukan (3)
Dit. PKN mengajukan penambahan pemutihan pada KPPN Surabaya I,
Balige dan Pangkalpinang dan pengurangan pada KPPN Tanjung Pinang
dengan ND-676/PB.3/2013
Terbit KMK No. 458/KMK.05/2013 tanggal 31 Desember 2013 yang
merevisi KMK No. 8/KMK.05/2013
Dit. PKN memantau dengan surat S-2475/PB.3/2013 tanggal 3 April 2013
hal Monitoring Pengembalian dan Penyelesaian Sisa Dana UP/TUP
dimana saldo Kas di Bendahara Pengeluaran audited TA 2012:
LK KPPN sebesar
Rp 249.385.310.655,-
LKKL yang sebesar
Rp 213.458.829.221,-
KMK No. 458/KMK.05/2013
 Memuat penambahan saldo yang diputihkan
pada KPPN Surabaya I (sebelumnya belum
masuk karena rekomendasi yang tidak sesuai
petunjuk), KPPN Pangkalpinang
(penambahan)
 Memuat pengurangan saldo yang diputihkan
pada KPPN Tanjung Pinang karena saat
dilakukan penelitian awal dianggap sebagai
UP/TUP TA 2011 sehingga tidak layak untuk
diputihkan
Temuan BPK
Temuan BPK (2)
Hasil Uji Petik
Hasil uji petik pada 13 KPPN menunjukkan:
1. Adanya penyelesaian Kas di Bendahara Pengeluaran untuk tahun
anggaran yang lalu masih berlarut-larut
2. Terdapat perbedaan jumlah satker antara data yang dikelola dalam
kartu pengawasan UP/TUP dengan data pemantauan penyampaian
LPJ Bendahara Pengeluaran
3. Terdapat satker yang belum menyerahkan BAR bulan LPJ
Bendahara Pengeluaran bulan Desember 2013 sehingga posisi
Saldo UP/TUP di Bendahara Pengeluaran per 31 Desember 2013
tidak dapat diketahui
Hasil Uji Petik (2)
4. Terdapat perbedaan antara saldo UP/TUP pada LPJ Bendahara
Pengeluaran satker dengan sisa UP TA 2013 pada neraca KPPN
untuk satker yang sama
5. Terdapat perbedaan saldo Kas di Bendahara Pengeluaran antara
database UP/TUP dengan Karwas UP/TUP
6. Terdapat beberapa satker yang dilaporkan sudah tidak memiliki
saldo Kas di Bendahara Pengeluaran per 31 Desember 2013 tetapi
dalam rekening Bendahara Pengeluaran dilaporkan masih memiliki
saldo
7. Saldo Kas di Bendahara Pengeluaran bernilai minus pada beberapa
satker
Mind Flow Monitoring Kas di BP
Kas di
BP
LPJ
Rekening
Karwas
UP
LK
KPPN
TINDAK LANJUT (I)
Atas LPJ Bendahara bulan Desember 2013,
Dit. PKN dengan surat No. S-9505/PB.3/2013 tanggal 31 Desember
2013 hal Penyampaian Data Rekening Bendahara Semester II tahun
2013 dan Daftar/ Rekapitulasi LPJ Bendahara Bulan Desember 2013
yang meminta agar:
• KPPN melakukan update data rekening semester II 2013 melalui
open web infos sebagai dasar pemantauan rekening dan
saldonya
• Kanwil DJPBN menyampaikan Rekapitulasi LPJ Bendahara bulan
Desember 2013 rinci per satker dengan tambahan keterangan
jumlah LPJ yang seharusnya diterima dan yang sebenarnya
diterima
TINDAK LANJUT (I)
Atas pemantauan rekening pada open web infos untuk bulan Desember 2013,
terdapat:
1. Nomor rekening dobel artinya nomor rekening yang sama dipakai untuk lebih
dari 1 satker
2. Nomor rekening tidak valid karena nomornya kosong atau 0 (19 data) atau
hanya berisi angka 1, 6, 8, 9, 12, 13, 14, 15, 16 (11 data)
3. Pengisian nomor rekening yang bersambung dengan nama bank cabang (9
data)
4. Nama satker pemilik rekening kosong
5. Kode BA terkait tidak ada dalam referensi (BA 123 ???)
6. Kode bank Bendahara adalah 001 (Bank Indonesia)  mungkinkah?
7. Kode Bank terkait tidak ditemukan referensi banknya (012, 020, 601, 781, 784,
998)
TINDAK LANJUT (I)
Atas pemantauan rekening pada open web infos untuk bulan Desember
2013, terdapat:
8. Pengisian kode BA tidak sesuai kode nomenklatur satker, contoh:
Bawaslu ternyata kode BAnya beragam (076, 109, 115)
9. Rekening Bendahara Pengeluaran tapi kodenya 10 (Bendahara
Penerimaan) dan sebaliknya
10. Data nomor surat izin pembukaan rekeningnya tidak valid karena kosong
atau hanya diisi nomornya saja atau hanya diisi format nomor surat
(tanpa nomornya) atau “S-003ASAL” atau “ - ” atau “0” atau tahun saja
11. Data tanggal surat izin pembukaan rekening tidak valid karena kosong
atau “0” atau tahunnya tidak valid karena sebelum dimulainya peraturan
rekening (tahun 1899, 1905, 1987, 1989, 1990, 1999, 2001, 2002, 2003,
2005, 2006) atau dimasa depan (tahun 2015, 2017, 2018, 2019, 2024,
2029, 2088)
TINDAK LANJUT (I)
Penyampaian LPJ Bendahara bulan Desember 2013
oleh Kanwil
1. Belum semua Kanwil DJPBN menyampaikan Rekap
LPJ Bendahara Pengeluaran hingga rinci per satker
2. Belum semua Kanwil menyampaikan data
pengawasan jumlah LPJ Bendahara Pengeluaran
yang diterima dan yang seharusnya
TINDAK LANJUT II
No. Kanwil
Penyam
paian
Perbaikan
Rincian per
Satker
Data
Pengawasan
∑ Seharusnya ∑ Diterima Selisih
1 Kanwil DJPBN Prov. Aceh √ Tidak Ada Ada 1.420 1.420 0
2 Kanwil DJPBN Prov. Sumatera Utara √ Ada Tidak Ada ??? 1279 ???
3 Kanwil DJPBN Prov. Sumatera Barat √ Ada Tidak Ada ??? 847 ???
4 Kanwil DJPBN Prov. Riau √ Tidak Ada Tidak Ada ??? 833 ???
5 Kanwil DJPBN Prov. Jambi √ Tidak Ada Tidak Ada ??? 588 ???
6 Kanwil DJPBN Prov. Sumatera Selatan √ Tidak Ada Tidak Ada ??? 601 ???
7 Kanwil DJPBN Prov. Lampung √ Ada Ada 394 241 153
8 Kanwil DJPBN Prov. Bengkulu √ Ada Tidak Ada ??? 520 ???
9 Kanwil DJPBN Prov. Bangka Belitung √ Ada Ada 347 347 0
10 Kanwil DJPBN Prov. Banten √ Ada Ada 462 452 10
11 Kanwil DJPBN Prov. DKI Jakarta √ Tidak Ada Tidak Ada ??? 1.026 ???
12 Kanwil DJPBN Prov. Jawa Barat √ Tidak Ada Tidak Ada ??? 106 ???
13 Kanwil DJPBN Prov. Jawa Tengah √ √ Ada ??? 1.686 1.693 -7
14 Kanwil DJPBN Prov. DI Yogyakarta √ Ada Tidak Ada ??? 469 ???
15 Kanwil DJPBN Prov. Jawa Timur √ Ada Tidak Ada ??? 1.832 ???
16 Kanwil DJPBN Prov. Kalimantan Barat √ Ada Ada 714 679 35
17 Kanwil DJPBN Prov. Kalimantan Tengah √ Ada Tidak Ada ??? 536 ???
18 Kanwil DJPBN Prov. Kalimantan Selatan √ Ada Ada 692 681 11
19 Kanwil DJPBN Prov. Kalimantan Timur √ Ada Ada 647 644 3
20 Kanwil DJPBN Prov. Bali √ Tidak Ada Ada 546 546 0
21 Kanwil DJPBN Prov. NTB √ Tidak Ada Ada 536 536 0
22 Kanwil DJPBN Prov. NTT √ Ada Tidak Ada ??? 405 ???
23 Kanwil DJPBN Prov. Sulawesi Selatan √ Ada Ada 1.437 1.437 0
24 Kanwil DJPBN Prov. Sulawesi Tengah √ Ada Ada 617 554 63
25 Kanwil DJPBN Prov. Sulawesi Tenggara √ Tidak Ada Ada 529 529 0
26 Kanwil DJPBN Prov. Gorontalo √ Tidak Ada Tidak Ada ??? 23 ???
27 Kanwil DJPBN Prov. Sulawesi Utara √ Ada Ada 473 473 0
28 Kanwil DJPBN Prov. Maluku √ Ada Tidak Ada ??? 522 ???
29 Kanwil DJPBN Prov. Maluku Utara √ Ada Ada 434 412 22
30 Kanwil DJPBN Prov. Papua √ Tidak Ada Tidak Ada ??? 234 ???
TINDAK LANJUT (II)
Direktur PKN menyampaikan surat nomor S-2691/PB.3/2014 tanggal S-
2691/PB.3/2014 tanggal 24 April 2014 hal Monitoring Pengembalian dan
Penyelesaian Sisa Dana UP/TUP TA 2013, diperoleh temuan:
a. Tidak semua KPPN melaporkan penyelesaian UP/TUP tersebut melalui
open web dikarenakan seksi Vera belum memiliki password dan pemilik
password di seksi Bank tidak bersedia sharing passwordnya
b. KPPN tidak mengisi sesuai petunjuk pengisian (Kolom Saldo ≠ Jumlah)
c. KPPN tidak melampirkan Daftar Rincian Kas di Bendahara Pengeluaran
Hasil Laporan KPPN
Rincian Saldo UP/TUP sesuai LKPP KPPN TA 2013
2010 dan Sebelumnya 2011 2012 2013 Jumlah
4.634.120.718 476.043.446 2.063.103.658 351.587.589.184 358.760.857.006
Saldo Kas di bendahara
Pengeluaran
Sesuai LKPP KPPN TA 2013
361.233.498.360
Progress Penyelesaian Tahun 2014
Penyetoran Saldo Jurnal Koreksi Saldo
341.187.557.707 7.446.954.626 10.126.344.673
TINDAK LANJUT (II)
Hasil analisa laporan KPPN atas masalah UP/TUP
diperoleh hasil:
1. Masih terdapat saldo Kas di Bendahara Pengeluaran yang bukan
merupakan saldo UP/TUP tahun 2013 (2012, 2011, 2010 dan
sebelumnya)
2. Pengawasan UP/TUP di KPPN masih harus ditingkatkan dan
dipertegas lagi
Tindak Lanjut (III)
Data tersebut akan dibandingkan dengan LK KPPN TA 2013 (Audited)
dan LPJ Bendahara Pengeluaran bulan Desember 2013
Surat Dirjen Perbendaharaan No. S-2889/PB/2014 tanggal 2 Mei 2014
Dit. APK menindaklanjuti dengan permintaan data tersebut kepada seluruh K/L
dengan dimana saat ini sudah diterima 76 dari 86 K/L
Nota Dinas Direktur PKN No. ND-1042/PB.3/2014 tanggal 24 April 2014
Permintaan data rincian Kas di Bendahara Pengeluaran sesuai LKKL TA 2013
(Audited) kepada Dit. APK
What Next?
Pastikan bahwa LPJ Bendahara
disampaikan secara tepat waktu
dan direkonsiliasi dengan Karwas
UP/TUP
Untuk mewujudkan
saldo Kas di
Bendahara
Pengeluaran yang
dapat diyakini
kebenarannya
Pastikan data rekening Bendahara
lengkap, up to date saldonya serta
pastikan bahwa rekening
Bendahara yang menjadi tujuan
SP2D UP/TUP adalah rekening
yang telah mendapatkan izin dari
KPPN
Perkuat koordinasi antar seksi di
KPPN (Bank, Vera dan PD)
Lakukan penelitian setiap rincian
saldo Kas di Bendahara
Pengeluaran dan selesaikan
THANK YOU
TERIMA KASIH

More Related Content

What's hot

Penyusunan Anggaran
Penyusunan AnggaranPenyusunan Anggaran
Penyusunan Anggaran
iyonZ
 
Sistem akuntansi keuangan lima negara
Sistem akuntansi keuangan lima negaraSistem akuntansi keuangan lima negara
Sistem akuntansi keuangan lima negara
Fadelia Riscicha
 
Manajemen keuangan negara
Manajemen keuangan negaraManajemen keuangan negara
Manajemen keuangan negara
BPKP
 
Penyaluran dana SP2D oleh BO I pusat pada implementasi SPAN
Penyaluran dana SP2D oleh BO I pusat pada implementasi SPANPenyaluran dana SP2D oleh BO I pusat pada implementasi SPAN
Penyaluran dana SP2D oleh BO I pusat pada implementasi SPAN
Ahmad Abdul Haq
 
Mekanisme pencairan reksus dan prosedur refund PHLN di KPPN
Mekanisme pencairan reksus dan prosedur refund PHLN di KPPNMekanisme pencairan reksus dan prosedur refund PHLN di KPPN
Mekanisme pencairan reksus dan prosedur refund PHLN di KPPN
Ahmad Abdul Haq
 

What's hot (20)

Penyelesaian Retur, SP2D Reject, dan SP2D Void
Penyelesaian Retur, SP2D Reject, dan SP2D VoidPenyelesaian Retur, SP2D Reject, dan SP2D Void
Penyelesaian Retur, SP2D Reject, dan SP2D Void
 
Formulir spt 1771 wp badan
Formulir spt 1771 wp badanFormulir spt 1771 wp badan
Formulir spt 1771 wp badan
 
Penyusunan Anggaran
Penyusunan AnggaranPenyusunan Anggaran
Penyusunan Anggaran
 
Pengantar Akuntansi Pemerintah
Pengantar Akuntansi PemerintahPengantar Akuntansi Pemerintah
Pengantar Akuntansi Pemerintah
 
2018-04-11 (04) Ditjen Perbendaharaan - Kas di Bendahara Pengeluaran dan Peng...
2018-04-11 (04) Ditjen Perbendaharaan - Kas di Bendahara Pengeluaran dan Peng...2018-04-11 (04) Ditjen Perbendaharaan - Kas di Bendahara Pengeluaran dan Peng...
2018-04-11 (04) Ditjen Perbendaharaan - Kas di Bendahara Pengeluaran dan Peng...
 
02.sapd beban&belanja
02.sapd beban&belanja02.sapd beban&belanja
02.sapd beban&belanja
 
Perencanaan dan Penganggaran Publik
Perencanaan dan Penganggaran PublikPerencanaan dan Penganggaran Publik
Perencanaan dan Penganggaran Publik
 
PPT-Akuntansi-Sektor-Publik.ppt
PPT-Akuntansi-Sektor-Publik.pptPPT-Akuntansi-Sektor-Publik.ppt
PPT-Akuntansi-Sektor-Publik.ppt
 
Sistem akuntansi keuangan lima negara
Sistem akuntansi keuangan lima negaraSistem akuntansi keuangan lima negara
Sistem akuntansi keuangan lima negara
 
Manajemen keuangan negara
Manajemen keuangan negaraManajemen keuangan negara
Manajemen keuangan negara
 
Laporan hasil audit manajemen
Laporan hasil audit manajemenLaporan hasil audit manajemen
Laporan hasil audit manajemen
 
SAPP - Sistem Akuntansi Pemerintah Pusat
SAPP - Sistem Akuntansi Pemerintah PusatSAPP - Sistem Akuntansi Pemerintah Pusat
SAPP - Sistem Akuntansi Pemerintah Pusat
 
Penyaluran dana SP2D oleh BO I pusat pada implementasi SPAN
Penyaluran dana SP2D oleh BO I pusat pada implementasi SPANPenyaluran dana SP2D oleh BO I pusat pada implementasi SPAN
Penyaluran dana SP2D oleh BO I pusat pada implementasi SPAN
 
sistem pengendalian sektor publik
sistem pengendalian sektor publiksistem pengendalian sektor publik
sistem pengendalian sektor publik
 
Akuntansi Piutang PEMDA
Akuntansi Piutang PEMDAAkuntansi Piutang PEMDA
Akuntansi Piutang PEMDA
 
Mekanisme pencairan reksus dan prosedur refund PHLN di KPPN
Mekanisme pencairan reksus dan prosedur refund PHLN di KPPNMekanisme pencairan reksus dan prosedur refund PHLN di KPPN
Mekanisme pencairan reksus dan prosedur refund PHLN di KPPN
 
Sistem Akuntansi Pemerintah Daerah - 2
Sistem Akuntansi Pemerintah Daerah - 2Sistem Akuntansi Pemerintah Daerah - 2
Sistem Akuntansi Pemerintah Daerah - 2
 
Akuntansi tempat ibadah ppt
Akuntansi tempat ibadah pptAkuntansi tempat ibadah ppt
Akuntansi tempat ibadah ppt
 
Laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain
Laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lainLaporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain
Laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain
 
Konsep dasar akuntansi pemerintah daerah
Konsep dasar akuntansi pemerintah daerahKonsep dasar akuntansi pemerintah daerah
Konsep dasar akuntansi pemerintah daerah
 

Similar to Penyelesaian kas di bendahara pengeluaran

LKPD Bengkulu Selatan 2009
LKPD Bengkulu Selatan 2009LKPD Bengkulu Selatan 2009
LKPD Bengkulu Selatan 2009
Usman Yasin
 
LKPD Kepahiyang 2009
LKPD Kepahiyang 2009LKPD Kepahiyang 2009
LKPD Kepahiyang 2009
Usman Yasin
 
slide gkm untuk presentasi kppn bantaeng
slide gkm untuk presentasi kppn bantaengslide gkm untuk presentasi kppn bantaeng
slide gkm untuk presentasi kppn bantaeng
ssuserf9d0a9
 
LKPD Bengkulu Utara 2009
LKPD Bengkulu Utara 2009LKPD Bengkulu Utara 2009
LKPD Bengkulu Utara 2009
Usman Yasin
 
LKPD Lebong 2009
LKPD Lebong 2009LKPD Lebong 2009
LKPD Lebong 2009
Usman Yasin
 
slide_per_16.pptx
slide_per_16.pptxslide_per_16.pptx
slide_per_16.pptx
ElboElbo1
 

Similar to Penyelesaian kas di bendahara pengeluaran (20)

PERTEMUAN 4 (IMPLEMENTASI REKONSILIASI BANK).pptx
PERTEMUAN 4 (IMPLEMENTASI REKONSILIASI BANK).pptxPERTEMUAN 4 (IMPLEMENTASI REKONSILIASI BANK).pptx
PERTEMUAN 4 (IMPLEMENTASI REKONSILIASI BANK).pptx
 
LKPD Bengkulu Selatan 2009
LKPD Bengkulu Selatan 2009LKPD Bengkulu Selatan 2009
LKPD Bengkulu Selatan 2009
 
Bimtek Reviu LK Polindra.pdf
Bimtek Reviu LK Polindra.pdfBimtek Reviu LK Polindra.pdf
Bimtek Reviu LK Polindra.pdf
 
Likuidasi_PPHP.pptx
Likuidasi_PPHP.pptxLikuidasi_PPHP.pptx
Likuidasi_PPHP.pptx
 
Reviu Laporan Keuangan PTN
Reviu Laporan Keuangan PTNReviu Laporan Keuangan PTN
Reviu Laporan Keuangan PTN
 
LKPD Kepahiyang 2009
LKPD Kepahiyang 2009LKPD Kepahiyang 2009
LKPD Kepahiyang 2009
 
2018-04-11 (07) Ditjen Perbendaharaan - Catatan Pelaksanaan Tugas Seksi Bank
2018-04-11 (07) Ditjen Perbendaharaan - Catatan Pelaksanaan Tugas Seksi Bank2018-04-11 (07) Ditjen Perbendaharaan - Catatan Pelaksanaan Tugas Seksi Bank
2018-04-11 (07) Ditjen Perbendaharaan - Catatan Pelaksanaan Tugas Seksi Bank
 
LLAT 2016Seksi Bank
LLAT 2016Seksi BankLLAT 2016Seksi Bank
LLAT 2016Seksi Bank
 
Bahan Paparan Bimtek LKPD 30 Oktober 2023
Bahan Paparan Bimtek LKPD 30 Oktober 2023Bahan Paparan Bimtek LKPD 30 Oktober 2023
Bahan Paparan Bimtek LKPD 30 Oktober 2023
 
2015 juli 01_sumardi_analisis keuda_kua ppas_magetan_2016_keseimbangan apbd
2015 juli 01_sumardi_analisis keuda_kua ppas_magetan_2016_keseimbangan apbd2015 juli 01_sumardi_analisis keuda_kua ppas_magetan_2016_keseimbangan apbd
2015 juli 01_sumardi_analisis keuda_kua ppas_magetan_2016_keseimbangan apbd
 
Surat Direktur PKN No. 00345 pb3_2015
Surat Direktur PKN No. 00345 pb3_2015Surat Direktur PKN No. 00345 pb3_2015
Surat Direktur PKN No. 00345 pb3_2015
 
slide gkm untuk presentasi kppn bantaeng
slide gkm untuk presentasi kppn bantaengslide gkm untuk presentasi kppn bantaeng
slide gkm untuk presentasi kppn bantaeng
 
LLAT 2016 Seksi VERA
LLAT 2016  Seksi VERALLAT 2016  Seksi VERA
LLAT 2016 Seksi VERA
 
LKPD Bengkulu Utara 2009
LKPD Bengkulu Utara 2009LKPD Bengkulu Utara 2009
LKPD Bengkulu Utara 2009
 
16a.sapd simulasi-skpd
16a.sapd simulasi-skpd16a.sapd simulasi-skpd
16a.sapd simulasi-skpd
 
LKPD Lebong 2009
LKPD Lebong 2009LKPD Lebong 2009
LKPD Lebong 2009
 
Materi evaluasi-bok-16-blitar
Materi evaluasi-bok-16-blitarMateri evaluasi-bok-16-blitar
Materi evaluasi-bok-16-blitar
 
Pengelolaan Rekening Pemerintah
Pengelolaan Rekening PemerintahPengelolaan Rekening Pemerintah
Pengelolaan Rekening Pemerintah
 
Tim KPPN Pelaihari - Buku Manual Seksi Bank (2015)
Tim KPPN Pelaihari - Buku Manual Seksi Bank (2015)Tim KPPN Pelaihari - Buku Manual Seksi Bank (2015)
Tim KPPN Pelaihari - Buku Manual Seksi Bank (2015)
 
slide_per_16.pptx
slide_per_16.pptxslide_per_16.pptx
slide_per_16.pptx
 

More from Ahmad Abdul Haq

More from Ahmad Abdul Haq (20)

2021-01-21 Paparan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 208/PMK.02/2020 tentang T...
2021-01-21 Paparan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 208/PMK.02/2020 tentang T...2021-01-21 Paparan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 208/PMK.02/2020 tentang T...
2021-01-21 Paparan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 208/PMK.02/2020 tentang T...
 
Tata Cara Revisi Anggaran Kewenangan Ditjen Perbendaharaan
Tata Cara Revisi Anggaran Kewenangan Ditjen PerbendaharaanTata Cara Revisi Anggaran Kewenangan Ditjen Perbendaharaan
Tata Cara Revisi Anggaran Kewenangan Ditjen Perbendaharaan
 
2020-01-11 Pokok-pokok Peraturan Menteri Keuangan Nomor 205/PMK.07/2019 tenta...
2020-01-11 Pokok-pokok Peraturan Menteri Keuangan Nomor 205/PMK.07/2019 tenta...2020-01-11 Pokok-pokok Peraturan Menteri Keuangan Nomor 205/PMK.07/2019 tenta...
2020-01-11 Pokok-pokok Peraturan Menteri Keuangan Nomor 205/PMK.07/2019 tenta...
 
MSO - Crown Ambassador Training
MSO - Crown Ambassador TrainingMSO - Crown Ambassador Training
MSO - Crown Ambassador Training
 
Amway Basic Compensation Plan - Peluang Untuk Semua
Amway Basic Compensation Plan - Peluang Untuk SemuaAmway Basic Compensation Plan - Peluang Untuk Semua
Amway Basic Compensation Plan - Peluang Untuk Semua
 
2019 08-19 modul penerimaan negara generasi ketiga (mpn g3)
2019 08-19 modul penerimaan negara generasi ketiga (mpn g3)2019 08-19 modul penerimaan negara generasi ketiga (mpn g3)
2019 08-19 modul penerimaan negara generasi ketiga (mpn g3)
 
2019-03-12 Retno Kusdarwati - Panduan Menjoinkan IBO Baru
2019-03-12 Retno Kusdarwati - Panduan Menjoinkan IBO Baru2019-03-12 Retno Kusdarwati - Panduan Menjoinkan IBO Baru
2019-03-12 Retno Kusdarwati - Panduan Menjoinkan IBO Baru
 
2019-07-05 Slide Peraturan Menteri Keuangan Nomor 190/PMK.01/2019
2019-07-05 Slide Peraturan Menteri Keuangan Nomor 190/PMK.01/20192019-07-05 Slide Peraturan Menteri Keuangan Nomor 190/PMK.01/2019
2019-07-05 Slide Peraturan Menteri Keuangan Nomor 190/PMK.01/2019
 
2019-07-15 (Ringkasan Buku) Les Giblin - Cara Memiliki Keyakinan dan Kekuasaa...
2019-07-15 (Ringkasan Buku) Les Giblin - Cara Memiliki Keyakinan dan Kekuasaa...2019-07-15 (Ringkasan Buku) Les Giblin - Cara Memiliki Keyakinan dan Kekuasaa...
2019-07-15 (Ringkasan Buku) Les Giblin - Cara Memiliki Keyakinan dan Kekuasaa...
 
2019-03-28 APBN dan Arah Kebijakan fiskal Indonesia 2019
2019-03-28 APBN dan Arah Kebijakan fiskal Indonesia 20192019-03-28 APBN dan Arah Kebijakan fiskal Indonesia 2019
2019-03-28 APBN dan Arah Kebijakan fiskal Indonesia 2019
 
2019-03-17 Retno Kusdarwati Sigit Setyawadi - Panduan Belanja di Amway
2019-03-17 Retno Kusdarwati Sigit Setyawadi - Panduan Belanja di Amway2019-03-17 Retno Kusdarwati Sigit Setyawadi - Panduan Belanja di Amway
2019-03-17 Retno Kusdarwati Sigit Setyawadi - Panduan Belanja di Amway
 
2019-03-27 Sigit Setyawadi - Passive Income Sebagai Back-up Income
2019-03-27 Sigit Setyawadi - Passive Income Sebagai Back-up Income2019-03-27 Sigit Setyawadi - Passive Income Sebagai Back-up Income
2019-03-27 Sigit Setyawadi - Passive Income Sebagai Back-up Income
 
Sigit Setyawadi - Amway dengan Sistem Mekanisme Sukses Otomatis (MSO)
Sigit Setyawadi - Amway dengan Sistem Mekanisme Sukses Otomatis (MSO)Sigit Setyawadi - Amway dengan Sistem Mekanisme Sukses Otomatis (MSO)
Sigit Setyawadi - Amway dengan Sistem Mekanisme Sukses Otomatis (MSO)
 
Mengupas Rahasia Trading Sukses Forex
Mengupas Rahasia Trading Sukses ForexMengupas Rahasia Trading Sukses Forex
Mengupas Rahasia Trading Sukses Forex
 
2018-05-18 Indikator Kinerja Pelaksanaan Anggaran (IKPA) pada Aplikasi OM-SPAN
2018-05-18 Indikator Kinerja Pelaksanaan Anggaran (IKPA) pada Aplikasi OM-SPAN2018-05-18 Indikator Kinerja Pelaksanaan Anggaran (IKPA) pada Aplikasi OM-SPAN
2018-05-18 Indikator Kinerja Pelaksanaan Anggaran (IKPA) pada Aplikasi OM-SPAN
 
2018-05-18 Evaluasi Pelaksanaan Anggaran Triwulan I TA 2018
2018-05-18 Evaluasi Pelaksanaan Anggaran Triwulan I TA 20182018-05-18 Evaluasi Pelaksanaan Anggaran Triwulan I TA 2018
2018-05-18 Evaluasi Pelaksanaan Anggaran Triwulan I TA 2018
 
2018-05-18 Selayang Pandang Indikator Kinerja Pelaksanaan Anggaran (IKPA)
2018-05-18 Selayang Pandang Indikator Kinerja Pelaksanaan Anggaran (IKPA)2018-05-18 Selayang Pandang Indikator Kinerja Pelaksanaan Anggaran (IKPA)
2018-05-18 Selayang Pandang Indikator Kinerja Pelaksanaan Anggaran (IKPA)
 
2018-05-16 Pentingnya Indikator Kinerja Pelaksanaan Anggaran (IKPA)
2018-05-16 Pentingnya Indikator Kinerja Pelaksanaan Anggaran (IKPA)2018-05-16 Pentingnya Indikator Kinerja Pelaksanaan Anggaran (IKPA)
2018-05-16 Pentingnya Indikator Kinerja Pelaksanaan Anggaran (IKPA)
 
2018-05-03 Kebijakan DAK Fisik 2018
2018-05-03 Kebijakan DAK Fisik 20182018-05-03 Kebijakan DAK Fisik 2018
2018-05-03 Kebijakan DAK Fisik 2018
 
2018-05-03 Penyaluran DAK Fisik melalui KPPN
2018-05-03 Penyaluran DAK Fisik melalui KPPN2018-05-03 Penyaluran DAK Fisik melalui KPPN
2018-05-03 Penyaluran DAK Fisik melalui KPPN
 

Penyelesaian kas di bendahara pengeluaran

  • 1. PENYELESAIAN KAS DI BENDAHARA PENGELUARAN (UPAYA MEWUJUDKAN OPINI LKBUN WTP) Jakarta, Mei 2014
  • 2. Latar Belakang LHP BPK atas LK BUN Selalu muncul temuan terkait selisih SAL (perbedaan jumlah antara pembukuan dengan fisik kas) Salah satu komponen selisih SAL tersebut adalah Kas di Bendahara Pengeluaran Saldo Kas di Bendahara Pengeluaran yang dipakai dalam LKPP dan LKBUN adalah saldo sesuai LKKL Saldo di LK KPPN menunjukkan angka minus sehingga tidak diyakini kebenarannya
  • 3. Upaya yang telah dilakukan • Tindak Lanjut Penyelesaian Masalah Saldo Kas di Bendahara Pengeluaran S-11955/PB.3/2011 tanggal 29 Desember 2011 • Update LPJ Bendahara bulan Desember 2011 dan Identifikasi Sisa UP yang Belum Dapat Diselesaikan S-3287/PB.3/2012 tanggal 12 April 2012 • Penyampaian Data Rekomendasi Kas di Bendahara Pengeluaran untuk dilakukan Pemutihan S-5574/PB.3/2012 tanggal 27 Juni 2012 • Monitoring Penyampaian Data Rekomendasi Pemutihan Kas di Bendahara Pengeluaran pada LKPP KPPN Tahun 2011 S-6515/PB.3/2012 tanggal 31 Juli 2012 • Rekonsiliasi Saldo Kas di Bendahara Pengeluaran dalam rangka Pemutihan S-7840/PB.3/2012 tanggal 27 September 2012 • Tindak Lanjut atas Rekomendasi BPK terkait Penyusunan Kebijakan Pemutihan Saldo Kas di Bendahara Pengeluaran ND-2820/PB.3/2012 tanggal 9 November 2012
  • 4. Hasil Analisa Rekomendasi  Dari seluruh rekomendasi pemutihan oleh KPPN, dilakukan analisis dan dibagi dalam 5 cluster, yaitu: a. Cluster 1: masih harus dipertanggungjawabkan oleh satker yang bersangkutan b. Cluster 2: direkomendasikan untuk diputihkan c. Cluster 3: kasus penyalahgunaan/pencurian dan masih menunggu keputusan Pengadilan/BPK d. Cluster 4: yang bisa diselesaikan dengan
  • 5. Upaya yang telah dilakukan (2) • Penyesuaian Saldo Kas di Bendahara Pengeluaran pada Neraca Unit Akuntansi Kuasa BUN Daerah/KPPN PMK No. 15/PMK.05/2013 tanggal 4 Januari 2013 • Besaran Penyesuaian Saldo Kas Di Bendahara Pengeluaran Kementerian Luar Negeri Pada Neraca Unit Akuntansi Kuasa BUN Daerah/KPPN KMK No. 7/KMK.05/2013 tanggal 4 Januari 2014 • Besaran Penyesuaian Saldo Kas Di Bendahara Pengeluaran Selain Kementerian Luar Negeri Pada Neraca Unit Akuntansi Kuasa BUN Daerah/ KPPN KMK No. 8/KMK.05/2013 tanggal 4 Januari 2013 • Petunjuk Pelaksanaan Koreksi Saldo Kas Di Bendahara Pengeluaran Pada Neraca Unit Akuntansi Kuasa BUN Daerah/KPPN Perdirjen Perbendaharaan No. PER-35/PB/2013 tanggal 15 Februari 2013 Diterbitkan paket peraturan penyesuaian saldo Kas di Bendahara Pengeluaran:
  • 6. Upaya yang telah dilakukan (3) Dit. PKN mengajukan penambahan pemutihan pada KPPN Surabaya I, Balige dan Pangkalpinang dan pengurangan pada KPPN Tanjung Pinang dengan ND-676/PB.3/2013 Terbit KMK No. 458/KMK.05/2013 tanggal 31 Desember 2013 yang merevisi KMK No. 8/KMK.05/2013 Dit. PKN memantau dengan surat S-2475/PB.3/2013 tanggal 3 April 2013 hal Monitoring Pengembalian dan Penyelesaian Sisa Dana UP/TUP dimana saldo Kas di Bendahara Pengeluaran audited TA 2012: LK KPPN sebesar Rp 249.385.310.655,- LKKL yang sebesar Rp 213.458.829.221,-
  • 7. KMK No. 458/KMK.05/2013  Memuat penambahan saldo yang diputihkan pada KPPN Surabaya I (sebelumnya belum masuk karena rekomendasi yang tidak sesuai petunjuk), KPPN Pangkalpinang (penambahan)  Memuat pengurangan saldo yang diputihkan pada KPPN Tanjung Pinang karena saat dilakukan penelitian awal dianggap sebagai UP/TUP TA 2011 sehingga tidak layak untuk diputihkan
  • 10. Hasil Uji Petik Hasil uji petik pada 13 KPPN menunjukkan: 1. Adanya penyelesaian Kas di Bendahara Pengeluaran untuk tahun anggaran yang lalu masih berlarut-larut 2. Terdapat perbedaan jumlah satker antara data yang dikelola dalam kartu pengawasan UP/TUP dengan data pemantauan penyampaian LPJ Bendahara Pengeluaran 3. Terdapat satker yang belum menyerahkan BAR bulan LPJ Bendahara Pengeluaran bulan Desember 2013 sehingga posisi Saldo UP/TUP di Bendahara Pengeluaran per 31 Desember 2013 tidak dapat diketahui
  • 11. Hasil Uji Petik (2) 4. Terdapat perbedaan antara saldo UP/TUP pada LPJ Bendahara Pengeluaran satker dengan sisa UP TA 2013 pada neraca KPPN untuk satker yang sama 5. Terdapat perbedaan saldo Kas di Bendahara Pengeluaran antara database UP/TUP dengan Karwas UP/TUP 6. Terdapat beberapa satker yang dilaporkan sudah tidak memiliki saldo Kas di Bendahara Pengeluaran per 31 Desember 2013 tetapi dalam rekening Bendahara Pengeluaran dilaporkan masih memiliki saldo 7. Saldo Kas di Bendahara Pengeluaran bernilai minus pada beberapa satker
  • 12. Mind Flow Monitoring Kas di BP Kas di BP LPJ Rekening Karwas UP LK KPPN
  • 13. TINDAK LANJUT (I) Atas LPJ Bendahara bulan Desember 2013, Dit. PKN dengan surat No. S-9505/PB.3/2013 tanggal 31 Desember 2013 hal Penyampaian Data Rekening Bendahara Semester II tahun 2013 dan Daftar/ Rekapitulasi LPJ Bendahara Bulan Desember 2013 yang meminta agar: • KPPN melakukan update data rekening semester II 2013 melalui open web infos sebagai dasar pemantauan rekening dan saldonya • Kanwil DJPBN menyampaikan Rekapitulasi LPJ Bendahara bulan Desember 2013 rinci per satker dengan tambahan keterangan jumlah LPJ yang seharusnya diterima dan yang sebenarnya diterima
  • 14. TINDAK LANJUT (I) Atas pemantauan rekening pada open web infos untuk bulan Desember 2013, terdapat: 1. Nomor rekening dobel artinya nomor rekening yang sama dipakai untuk lebih dari 1 satker 2. Nomor rekening tidak valid karena nomornya kosong atau 0 (19 data) atau hanya berisi angka 1, 6, 8, 9, 12, 13, 14, 15, 16 (11 data) 3. Pengisian nomor rekening yang bersambung dengan nama bank cabang (9 data) 4. Nama satker pemilik rekening kosong 5. Kode BA terkait tidak ada dalam referensi (BA 123 ???) 6. Kode bank Bendahara adalah 001 (Bank Indonesia)  mungkinkah? 7. Kode Bank terkait tidak ditemukan referensi banknya (012, 020, 601, 781, 784, 998)
  • 15. TINDAK LANJUT (I) Atas pemantauan rekening pada open web infos untuk bulan Desember 2013, terdapat: 8. Pengisian kode BA tidak sesuai kode nomenklatur satker, contoh: Bawaslu ternyata kode BAnya beragam (076, 109, 115) 9. Rekening Bendahara Pengeluaran tapi kodenya 10 (Bendahara Penerimaan) dan sebaliknya 10. Data nomor surat izin pembukaan rekeningnya tidak valid karena kosong atau hanya diisi nomornya saja atau hanya diisi format nomor surat (tanpa nomornya) atau “S-003ASAL” atau “ - ” atau “0” atau tahun saja 11. Data tanggal surat izin pembukaan rekening tidak valid karena kosong atau “0” atau tahunnya tidak valid karena sebelum dimulainya peraturan rekening (tahun 1899, 1905, 1987, 1989, 1990, 1999, 2001, 2002, 2003, 2005, 2006) atau dimasa depan (tahun 2015, 2017, 2018, 2019, 2024, 2029, 2088)
  • 16. TINDAK LANJUT (I) Penyampaian LPJ Bendahara bulan Desember 2013 oleh Kanwil 1. Belum semua Kanwil DJPBN menyampaikan Rekap LPJ Bendahara Pengeluaran hingga rinci per satker 2. Belum semua Kanwil menyampaikan data pengawasan jumlah LPJ Bendahara Pengeluaran yang diterima dan yang seharusnya
  • 17. TINDAK LANJUT II No. Kanwil Penyam paian Perbaikan Rincian per Satker Data Pengawasan ∑ Seharusnya ∑ Diterima Selisih 1 Kanwil DJPBN Prov. Aceh √ Tidak Ada Ada 1.420 1.420 0 2 Kanwil DJPBN Prov. Sumatera Utara √ Ada Tidak Ada ??? 1279 ??? 3 Kanwil DJPBN Prov. Sumatera Barat √ Ada Tidak Ada ??? 847 ??? 4 Kanwil DJPBN Prov. Riau √ Tidak Ada Tidak Ada ??? 833 ??? 5 Kanwil DJPBN Prov. Jambi √ Tidak Ada Tidak Ada ??? 588 ??? 6 Kanwil DJPBN Prov. Sumatera Selatan √ Tidak Ada Tidak Ada ??? 601 ??? 7 Kanwil DJPBN Prov. Lampung √ Ada Ada 394 241 153 8 Kanwil DJPBN Prov. Bengkulu √ Ada Tidak Ada ??? 520 ??? 9 Kanwil DJPBN Prov. Bangka Belitung √ Ada Ada 347 347 0 10 Kanwil DJPBN Prov. Banten √ Ada Ada 462 452 10 11 Kanwil DJPBN Prov. DKI Jakarta √ Tidak Ada Tidak Ada ??? 1.026 ??? 12 Kanwil DJPBN Prov. Jawa Barat √ Tidak Ada Tidak Ada ??? 106 ??? 13 Kanwil DJPBN Prov. Jawa Tengah √ √ Ada ??? 1.686 1.693 -7 14 Kanwil DJPBN Prov. DI Yogyakarta √ Ada Tidak Ada ??? 469 ??? 15 Kanwil DJPBN Prov. Jawa Timur √ Ada Tidak Ada ??? 1.832 ??? 16 Kanwil DJPBN Prov. Kalimantan Barat √ Ada Ada 714 679 35 17 Kanwil DJPBN Prov. Kalimantan Tengah √ Ada Tidak Ada ??? 536 ??? 18 Kanwil DJPBN Prov. Kalimantan Selatan √ Ada Ada 692 681 11 19 Kanwil DJPBN Prov. Kalimantan Timur √ Ada Ada 647 644 3 20 Kanwil DJPBN Prov. Bali √ Tidak Ada Ada 546 546 0 21 Kanwil DJPBN Prov. NTB √ Tidak Ada Ada 536 536 0 22 Kanwil DJPBN Prov. NTT √ Ada Tidak Ada ??? 405 ??? 23 Kanwil DJPBN Prov. Sulawesi Selatan √ Ada Ada 1.437 1.437 0 24 Kanwil DJPBN Prov. Sulawesi Tengah √ Ada Ada 617 554 63 25 Kanwil DJPBN Prov. Sulawesi Tenggara √ Tidak Ada Ada 529 529 0 26 Kanwil DJPBN Prov. Gorontalo √ Tidak Ada Tidak Ada ??? 23 ??? 27 Kanwil DJPBN Prov. Sulawesi Utara √ Ada Ada 473 473 0 28 Kanwil DJPBN Prov. Maluku √ Ada Tidak Ada ??? 522 ??? 29 Kanwil DJPBN Prov. Maluku Utara √ Ada Ada 434 412 22 30 Kanwil DJPBN Prov. Papua √ Tidak Ada Tidak Ada ??? 234 ???
  • 18. TINDAK LANJUT (II) Direktur PKN menyampaikan surat nomor S-2691/PB.3/2014 tanggal S- 2691/PB.3/2014 tanggal 24 April 2014 hal Monitoring Pengembalian dan Penyelesaian Sisa Dana UP/TUP TA 2013, diperoleh temuan: a. Tidak semua KPPN melaporkan penyelesaian UP/TUP tersebut melalui open web dikarenakan seksi Vera belum memiliki password dan pemilik password di seksi Bank tidak bersedia sharing passwordnya b. KPPN tidak mengisi sesuai petunjuk pengisian (Kolom Saldo ≠ Jumlah) c. KPPN tidak melampirkan Daftar Rincian Kas di Bendahara Pengeluaran
  • 19. Hasil Laporan KPPN Rincian Saldo UP/TUP sesuai LKPP KPPN TA 2013 2010 dan Sebelumnya 2011 2012 2013 Jumlah 4.634.120.718 476.043.446 2.063.103.658 351.587.589.184 358.760.857.006 Saldo Kas di bendahara Pengeluaran Sesuai LKPP KPPN TA 2013 361.233.498.360 Progress Penyelesaian Tahun 2014 Penyetoran Saldo Jurnal Koreksi Saldo 341.187.557.707 7.446.954.626 10.126.344.673
  • 20. TINDAK LANJUT (II) Hasil analisa laporan KPPN atas masalah UP/TUP diperoleh hasil: 1. Masih terdapat saldo Kas di Bendahara Pengeluaran yang bukan merupakan saldo UP/TUP tahun 2013 (2012, 2011, 2010 dan sebelumnya) 2. Pengawasan UP/TUP di KPPN masih harus ditingkatkan dan dipertegas lagi
  • 21. Tindak Lanjut (III) Data tersebut akan dibandingkan dengan LK KPPN TA 2013 (Audited) dan LPJ Bendahara Pengeluaran bulan Desember 2013 Surat Dirjen Perbendaharaan No. S-2889/PB/2014 tanggal 2 Mei 2014 Dit. APK menindaklanjuti dengan permintaan data tersebut kepada seluruh K/L dengan dimana saat ini sudah diterima 76 dari 86 K/L Nota Dinas Direktur PKN No. ND-1042/PB.3/2014 tanggal 24 April 2014 Permintaan data rincian Kas di Bendahara Pengeluaran sesuai LKKL TA 2013 (Audited) kepada Dit. APK
  • 22. What Next? Pastikan bahwa LPJ Bendahara disampaikan secara tepat waktu dan direkonsiliasi dengan Karwas UP/TUP Untuk mewujudkan saldo Kas di Bendahara Pengeluaran yang dapat diyakini kebenarannya Pastikan data rekening Bendahara lengkap, up to date saldonya serta pastikan bahwa rekening Bendahara yang menjadi tujuan SP2D UP/TUP adalah rekening yang telah mendapatkan izin dari KPPN Perkuat koordinasi antar seksi di KPPN (Bank, Vera dan PD) Lakukan penelitian setiap rincian saldo Kas di Bendahara Pengeluaran dan selesaikan