Literasi finansial di seluruh dunia, apa yang bisa Indonesia pelajari dan macam-macam jenis investasi.

1. FINANCIAL
LITERACY ALL
OVER THE
WORLD &
INVESTMENT
INSTRUMENTS
by Pangeran Arif

2. LITERASI FINANSIAL
DI DUNIA

3. Literasi Finansial
di Dunia

4. Literasi Finansial
di Amerika Serikat
 Memiliki bagian dari pemerintahan yang memperhatikan
mengenai literasi finansial
 Beberapa akta (act) ditetapkan pemerintah mendorong
pendidikan keuangan (Dodd-Frank Act)
 Organisasi non-pemerintah juga cukup banyak berkiprah untuk
mendorong literasi finansial

5. Literasi Finansial
di Kanada
 Program Junior Achievement di Kanada
 Sangat banyak organisasi, pemerintah maupun non-pemerintah
yang memberi perhatian kepada literasi finansial

6. Literasi Finansial
di Australia
 Mulai memperkenalkan pendidikan keuangan sejak dini
 Menyediakan banyak mobile-based tools yang bertema literasi
finansial
 Koordinasi yang baik dengan departemen-departemen
pemerintah dan NGOs

7. PELAJARAN UNTUK
INDONESIA
 Satu organisasi pemerintah yang khusus memperhatikan literasi
finansial
 Organisasi tersebut harus mampu membentuk sinergi dengan NGOs
maupun departemen departemen pemerintah
 Memasukkan materi pendidikan keuangan dalam kurikulum sejak
pendidikan dasar
 Menciptakan banyak program-program menarik yang mendorong
pengetahuan keuangan

10. Apa itu Saham?
Saham adalah sekuritas yang menandakan kepemilikan dan klaim
atas pendapatan perusahaan.
Tipe Saham:
Saham Biasa
(Common Stock)
Saham Preferen
(Preferred Stock)
Saham menjadi salah satu instrumen investasi yang paling banyak
dikenali dan ditransaksikan.

11. Saham: High Risk,
High Return
 Investasi di saham terkenal dapat menghasilkan pengembalian yang luar
biasa
 Namun risiko dari berinvestasi juga cukup besar walaupun dapat dikendalikan
Ber’main’ saham:
Value Investing
(Fundamental)
Trading
(Technical)

13. Kenapa Saham?
Potensi pengembalian yang tinggi.
Dua sumber pengembalian:
Capital Gain
Dividend
Walaupun risiko cukup tinggi, risiko dapat dikendalikan dan
diminimalkan lewat diversifikasi.

14. Bagaimana
Saham Bekerja?
 Harga ditentukan oleh pasar, dasarnya adalah hukum
permintaan dan penawaran
 Berita baik dari perusahaan -> Permintaan naik
mendorong harga naik; dan sebaliknya
 Prinsip dari berinvestasi dari saham adalah: Buy low,
sell high -> Capital gain
 Berinvestasi juga memberi kesempatan untuk
mendapat dividen

16. Apa itu Obligasi?
 Obligasi (bonds) adalah instrumen investasi dalam
bentuk surat hutang yang dibeli oleh investor
 Pengembalian dari obligasi adalah bunga (kupon) yang
dibayar oleh perusahaan
 Beberapa jenis obligasi: Obligasi pemerintah (ORI),
Obligasi perusahaan (corporate bonds)

17. Kenapa Obligasi?
 Investasi di obligasi disebut juga investasi pendapatan
tetap
 Investasi di obligasi tidak memiliki risiko dan dana
ditanggung oleh LPS
 Obligasi Ritel Indonesia (ORI0011) memiliki kupon 8.5%

18. Bagaimana
Obligasi Bekerja?
Investor meminjamkan dana ke
perusahaan yang menerbitkan
obligasi
Investor memegang obligasi tersebut
dan mendapat bunga/kupon tetap
yang dibayarkan per tahun
Ketika masa obligasi (maturity)
berakhir, perusahaan membayarkan
dana awal (principal) kepada investor
Selain, proses
disamping, investor
juga dapat menjual
obligasi sebelum
masa berlaku
(maturity) untuk profit

20. Apa itu
Reksadana?
 Reksadana adalah salah satu instrumen
investasi, diperuntukkan untuk investor yang:
 Cenderung sibuk sehingga tidak memiliki waktu
untuk menganalisis risiko dari masing-masing
instrumen investasi
 Cenderung tidak memiliki pengetahuan yang
cukup mengenai analisis investasi

21. Tipe Reksadana
Reksadana
Pasar Uang
Reksadana
Campuran
Reksadana
Saham
Reksadana
Pendapatan
Tetap

22. KENAPA
REKSADANA
Dana investasi terbatas
Pengetahuan terbatas
Informasi terbatas
Administrasi repot Tidak ada insentif
pajak untuk instrumen
tertentu
SOLUSI ? REKSA DANA

23. Kenapa
Reksadana?
 Keuntungan dari reksadana antara lain:
 Investor dengan dana terbatas bisa melakukan
diversifikasi di pasar modal
 Investasi dan diversifikasi di tangani oleh
profesional sehingga investor tidak perlu ambil
pusing
 Likuiditas yang cukup tinggi serta kemampuan
untuk menginvestasikan dana di banyak instrumen
investasi

24. Terima Kasih