SlideShare a Scribd company logo
1 of 8
GURU PENGAMPU
Tri Anggorowati S,Pd.
Disusun oleh:
MUHAMMAD RAIHAN F.(13)
XI MIPA 4
A. HAKIKAT DEMOKRASI
1. Makna Demokrai
Demokrasi adalah bentuk pemerintahan di mana semua warga negaranya memiliki hak yang
sama untuk pengambilan keputusan yang dapat mengubah hidup mereka. Demokrasi
mengizinkan warga negara ikut serta—baik secara langsung atau melalui perwakilan—dalam
perumusan, pengembangan, dan pembuatan hukum.
2. Ciri-ciri Demokrasi
Ciri-ciri suatu pemerintahan demokrasi adalah sebagai berikut: Adanya keterlibatan warga
negara (rakyat) dalam pengambilan keputusan politik, baik langsung maupun tidak langsung
(perwakilan). Adanya pengakuan, penghargaan, dan perlindungan terhadap hak-hak asasi rakyat
(warga negara).
3. Klasifikasi Demokrasi
Klasifikasi Demokrasi Dibagi menjadi 4 yaitu:
 Demokrasi Pancasila (1945-1950)
 Demokrasi Liberal (1950-1959)
 Demokrasi Terpimpin (1959-1965)
 Ekonomi.
.
* Demokrasi Pancasila adalah demokrasi yang mengutamakan musyawarah mufakat tanpa
oposisi [
*Demokrasi liberal (atau demokrasi konstitusional) adalah sistem politik yang menganut
kebebasan individu. Secara konstitusional, ini dapat diartikan sebagai hak-hak individu dari
kekuasaan pemerintah.
*Demokrasi terpimpin, juga disebut demokrasi terkelola, adalah istilah untuk sebuah
pemerintahan demokrasi dengan peningkatan otokrasi dan menjadi bagian dari perkembangan
demokrasi di Indonesia.
*Demokrasi ekonomi atau demokrasi pemangku kepentingan adalah filsafat sosial
ekonomi yang menganjurkan penggantian kekuasaan pembuatan keputusan dari manajer
korporasi dan pemegang saham korporasi ke kelompok pemegang saham publik yang lebih besar,
termasuk di dalamnya pekerja, pelanggan, penyuplai, lingkungan sekitar dan publik luas.
4. Prinsip prinsip demokrasi
Prinsip prinsip demokrasi pancasila adalah Perlindungan terhadap hak asasi manusia.
Pengambilan keputusan atas dasar musyawarah. Peradilan yang merdeka berarti badan peradilan
(kehakiman) merupakan badan yang merdeka, artinya terlepas dari pengaruh kekuasaan
pemerintah dan kekuasaan lain contoh Presiden, BPK, DPR, DPA atau lainnya.
Prinsip demokrasi bersifat unifersal
Prinsip-prinsip demokrasi yang berlaku universal yaitu mencakup kedaulatan rakyat. Selain itu,
terdapat pula prinsip-prinsip demokrasi lainnya yang perlu dipahami untuk mewujudkan suatu
negara demokrasi.
B.DINAMIKA PENERAPAN DEMOKRASI PANCASILA
1. Berdasar pada Ketuhanan Yang Maha Esa
2. Menjunjung Tinggi Hak Asasi Manusia (HAM)
3. Berkedaulatan Rakyat
4. Didukung oleh Kecerdasan Warga Negara
5. Menganut Sistem Pembagian Kekuasaan
ASPEK ASPEK DEMOKRASI PANCASILA
a.Aspek formal
b.Aspek material
c.Aspek normatif(kaidah)
d.Aspek optatif
e.Aspek organisasi
f.Aspek kewajiban
NILAI MORAL DEMOKRASI PANCASILA
1. Ketuhanan yang berkebudayaan.
Kemanusiaan universal.
Persatuan dalam kebhinekaan.
Demokrasi permusyawaratan.
Keadilan sosial Dari kelima nilai tersebut merupakan gabungan dari nilai-nilai
Pancasila menurut pendiri- pendiri bangsa ini.
C. periodesasi perkembangan demokrasi di indonesia
1. Masa Demokrasi Parlementer
Sistem parlementer adalah sebuah sistem pemerintahan yang parlemennya memiliki peranan
penting dalam pemerintahan. Dalam hal ini parlemen memiliki wewenang dalam mengangkat
perdana menteri dan parlemen pun dapat menjatuhkan pemerintahan, yaitu dengan cara
mengeluarkan semacam mosi tidak percaya.
Cara Kerja Sistem Pemerintah Parlementer
 a).kekuasaan legislatif di jalankan oleh DPR yan di bentuk melalui pemilumulti partai
 b).mengeluarkan semacam mosi tidak percaya
 c).presiden berperan sebagai kepala negara bukan kepala pemerintah
 d).jika kabinet bubar presiden akan menunjuk formatur kabinet untuk menyusun kabinet
baru
penyebab kegagalan demokrasi parlamenter
1). munculnya usulan Presiden yang dikenal dengan konsepsi presiden.
2).Dewan Konstituante mengalami jalan buntu untuk mencapai
kesepakatan merumuskan ideologi nasional.
3). dominannya politik aliran sehingga membawa konsekuensi terhadap
pengelolaan konflik.
4). basis sosial ekonomi yang masih sangat lemah.
 B.pelaksanaan demokrasi di indonesia pada masa orde baru
penyimpangan pada masa orde baru
o Indonesia merupakan negara demokrasi. Hal ini terbukti dari sudut
pandang normatif dan empirik yang dimiliki bangsa
Indonesia. Berdasarkan situs resmi Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan Republik Indonesia, bukti empirik bahwa Indonesia
adalah negara demokrasi dilihat dari alur sejarahnya. Alur sejarah yang
menyatakan bahwa Indonesia negara demokrasi sebagai berikut:
 Pemerintahan masa revolusi kemerdekaan Indonesia (1945-1949)
 Pemerintahan parlementer (1949-1959)
 Pemerintahan demokrasi terpimpin (1959-1965)
 Pemerintahan Orde Baru (1965-1998)
 Pemerintahan Orde Reformasi (1998-sekarang)
Kali ini akan dijelaskan mengenai pelaksaan demokrasi di
Indonesia masa Orde Baru (1965-1989).
C.pelaksanaan demokrasi di indonesia pada masa reformasi
Berakhirnya masa Orde Baru, melahirkan era baru yang disebut masa
reformasi. Orde Baru berakhir pada saat Presiden Suharto menyerahkan
kepemimpinannya kepada Wakil Presiden B.J. Habibie pada tanggal 21 Mei
1998. Pergantian masa ini juga mengubah pelaksanaan demokrasi di
Indonesia. Adanya perubahan dalam penerapan demokrasi di masa ini dapat
dijelaskan melalui beberapa pembahasan yaitu :
Demokrasi yang dikembangkan pada masa reformasi pada dasarnya adalah
demokrasi dengan mendasarkan pada Pancasila dan UUD 1945. Masa
reformasi berusaha membangun kembali kehidupan yang demokratis
dengan mengeluarkan peraturan undangan, antara lain:
 Ketetapan MPR RI Nomor X/MPR/1998 tentang Pokok-Pokok Reformasi.
 Ketetapan Nomor VII/MPR/1998 tentang Pencabutan Tap MPR tentang
Referendum.
 Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 tentang Penyelenggaraan Negara
yang Bebas dari KKN
 Ketetapan MPR RI Nomor XIII/MPR/1998 tentang pembatasan Masa
Jabatan Presiden dan Wakil Presiden RI
 Amandemen UUD 1945 sudah sampai amandemen I, II, III, IV
Sebagai bentuk pelaksanaan demokrasi, pada masa reformasi dilaksanakan
Pemilihan Umum 1999. Pelaksanaan Pemilu 1999 merupakan salah satu
amanat reformasi yang harus dilaksanakan. Upaya perbaikan pelaksanaan
demokrasi, terdapat beberapa langkah yang dilaksanakan, yaitu:
 Banyaknya partai politik peserta pemilu,
 Pemilu untuk memilih presiden dan wakil presiden secara langsung,
 Pemilu untuk memilih wakil-wakil rakyat yang akan duduk di DPR, MPR,
dan DPD.
 Pelaksanaan pemilu berdasarkan asas luber dan jurdil,
 Pemilihan kepala daerah secara langsung,
 Kebebasan penyampaian aspirasi lebih terbuka.

More Related Content

Similar to sistem dinamika 13.pptx (20)

kelompok 5 demokrasi
kelompok 5 demokrasikelompok 5 demokrasi
kelompok 5 demokrasi
 
Demokrasi
DemokrasiDemokrasi
Demokrasi
 
kewarganegaraan ol 9 Demokrasi - 27 juni 22.pptx
kewarganegaraan ol 9 Demokrasi - 27 juni 22.pptxkewarganegaraan ol 9 Demokrasi - 27 juni 22.pptx
kewarganegaraan ol 9 Demokrasi - 27 juni 22.pptx
 
CIVIC before MID by pak EKO
CIVIC before MID by pak EKOCIVIC before MID by pak EKO
CIVIC before MID by pak EKO
 
Artikel jadi
Artikel jadiArtikel jadi
Artikel jadi
 
Artikel jadi
Artikel jadiArtikel jadi
Artikel jadi
 
Makalalah demokrasi pancasila
Makalalah  demokrasi pancasilaMakalalah  demokrasi pancasila
Makalalah demokrasi pancasila
 
Makalah demokrasi
Makalah demokrasiMakalah demokrasi
Makalah demokrasi
 
Makalah demokrasi
Makalah demokrasiMakalah demokrasi
Makalah demokrasi
 
Makalah demokrasi (2)
Makalah demokrasi (2)Makalah demokrasi (2)
Makalah demokrasi (2)
 
Makalah demokrasi
Makalah demokrasiMakalah demokrasi
Makalah demokrasi
 
Makalah demokrasi
Makalah demokrasiMakalah demokrasi
Makalah demokrasi
 
Makalah demokrasi
Makalah demokrasiMakalah demokrasi
Makalah demokrasi
 
PERBANDINGAN DEMOKRASI PANCASILA ERA ORDE BARU DAN REFORMASI MELIHAT DARI SYA...
PERBANDINGAN DEMOKRASI PANCASILA ERA ORDE BARU DAN REFORMASI MELIHAT DARI SYA...PERBANDINGAN DEMOKRASI PANCASILA ERA ORDE BARU DAN REFORMASI MELIHAT DARI SYA...
PERBANDINGAN DEMOKRASI PANCASILA ERA ORDE BARU DAN REFORMASI MELIHAT DARI SYA...
 
Demokrasi di indonesia
Demokrasi di indonesiaDemokrasi di indonesia
Demokrasi di indonesia
 
5. DEMOKRASI.pptx
5. DEMOKRASI.pptx5. DEMOKRASI.pptx
5. DEMOKRASI.pptx
 
sistem dan dinamika demokrasi pancasila kelas xi
sistem dan dinamika demokrasi pancasila kelas xisistem dan dinamika demokrasi pancasila kelas xi
sistem dan dinamika demokrasi pancasila kelas xi
 
Demokrasi ppt
Demokrasi pptDemokrasi ppt
Demokrasi ppt
 
Demokrasi indonesia
Demokrasi indonesiaDemokrasi indonesia
Demokrasi indonesia
 
Demokrasi
DemokrasiDemokrasi
Demokrasi
 

Recently uploaded

Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaafarmasipejatentimur
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...Kanaidi ken
 
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...asepsaefudin2009
 
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptxPPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptxSaefAhmad
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMIGustiBagusGending
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...Kanaidi ken
 
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolikDasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolikThomasAntonWibowo
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdfaksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdfwalidumar
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxPurmiasih
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxssuser8905b3
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSdheaprs
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...MetalinaSimanjuntak1
 

Recently uploaded (20)

Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
 
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
 
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptxPPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
 
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolikDasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdfaksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
 

sistem dinamika 13.pptx

  • 1. GURU PENGAMPU Tri Anggorowati S,Pd. Disusun oleh: MUHAMMAD RAIHAN F.(13) XI MIPA 4
  • 2. A. HAKIKAT DEMOKRASI 1. Makna Demokrai Demokrasi adalah bentuk pemerintahan di mana semua warga negaranya memiliki hak yang sama untuk pengambilan keputusan yang dapat mengubah hidup mereka. Demokrasi mengizinkan warga negara ikut serta—baik secara langsung atau melalui perwakilan—dalam perumusan, pengembangan, dan pembuatan hukum. 2. Ciri-ciri Demokrasi Ciri-ciri suatu pemerintahan demokrasi adalah sebagai berikut: Adanya keterlibatan warga negara (rakyat) dalam pengambilan keputusan politik, baik langsung maupun tidak langsung (perwakilan). Adanya pengakuan, penghargaan, dan perlindungan terhadap hak-hak asasi rakyat (warga negara). 3. Klasifikasi Demokrasi Klasifikasi Demokrasi Dibagi menjadi 4 yaitu:  Demokrasi Pancasila (1945-1950)  Demokrasi Liberal (1950-1959)  Demokrasi Terpimpin (1959-1965)  Ekonomi. . * Demokrasi Pancasila adalah demokrasi yang mengutamakan musyawarah mufakat tanpa oposisi [
  • 3. *Demokrasi liberal (atau demokrasi konstitusional) adalah sistem politik yang menganut kebebasan individu. Secara konstitusional, ini dapat diartikan sebagai hak-hak individu dari kekuasaan pemerintah. *Demokrasi terpimpin, juga disebut demokrasi terkelola, adalah istilah untuk sebuah pemerintahan demokrasi dengan peningkatan otokrasi dan menjadi bagian dari perkembangan demokrasi di Indonesia. *Demokrasi ekonomi atau demokrasi pemangku kepentingan adalah filsafat sosial ekonomi yang menganjurkan penggantian kekuasaan pembuatan keputusan dari manajer korporasi dan pemegang saham korporasi ke kelompok pemegang saham publik yang lebih besar, termasuk di dalamnya pekerja, pelanggan, penyuplai, lingkungan sekitar dan publik luas. 4. Prinsip prinsip demokrasi Prinsip prinsip demokrasi pancasila adalah Perlindungan terhadap hak asasi manusia. Pengambilan keputusan atas dasar musyawarah. Peradilan yang merdeka berarti badan peradilan (kehakiman) merupakan badan yang merdeka, artinya terlepas dari pengaruh kekuasaan pemerintah dan kekuasaan lain contoh Presiden, BPK, DPR, DPA atau lainnya. Prinsip demokrasi bersifat unifersal Prinsip-prinsip demokrasi yang berlaku universal yaitu mencakup kedaulatan rakyat. Selain itu, terdapat pula prinsip-prinsip demokrasi lainnya yang perlu dipahami untuk mewujudkan suatu negara demokrasi.
  • 4. B.DINAMIKA PENERAPAN DEMOKRASI PANCASILA 1. Berdasar pada Ketuhanan Yang Maha Esa 2. Menjunjung Tinggi Hak Asasi Manusia (HAM) 3. Berkedaulatan Rakyat 4. Didukung oleh Kecerdasan Warga Negara 5. Menganut Sistem Pembagian Kekuasaan ASPEK ASPEK DEMOKRASI PANCASILA a.Aspek formal b.Aspek material c.Aspek normatif(kaidah) d.Aspek optatif e.Aspek organisasi f.Aspek kewajiban NILAI MORAL DEMOKRASI PANCASILA 1. Ketuhanan yang berkebudayaan. Kemanusiaan universal. Persatuan dalam kebhinekaan. Demokrasi permusyawaratan. Keadilan sosial Dari kelima nilai tersebut merupakan gabungan dari nilai-nilai Pancasila menurut pendiri- pendiri bangsa ini.
  • 5. C. periodesasi perkembangan demokrasi di indonesia 1. Masa Demokrasi Parlementer Sistem parlementer adalah sebuah sistem pemerintahan yang parlemennya memiliki peranan penting dalam pemerintahan. Dalam hal ini parlemen memiliki wewenang dalam mengangkat perdana menteri dan parlemen pun dapat menjatuhkan pemerintahan, yaitu dengan cara mengeluarkan semacam mosi tidak percaya. Cara Kerja Sistem Pemerintah Parlementer  a).kekuasaan legislatif di jalankan oleh DPR yan di bentuk melalui pemilumulti partai  b).mengeluarkan semacam mosi tidak percaya  c).presiden berperan sebagai kepala negara bukan kepala pemerintah  d).jika kabinet bubar presiden akan menunjuk formatur kabinet untuk menyusun kabinet baru penyebab kegagalan demokrasi parlamenter 1). munculnya usulan Presiden yang dikenal dengan konsepsi presiden. 2).Dewan Konstituante mengalami jalan buntu untuk mencapai kesepakatan merumuskan ideologi nasional. 3). dominannya politik aliran sehingga membawa konsekuensi terhadap pengelolaan konflik. 4). basis sosial ekonomi yang masih sangat lemah.
  • 6.  B.pelaksanaan demokrasi di indonesia pada masa orde baru penyimpangan pada masa orde baru o Indonesia merupakan negara demokrasi. Hal ini terbukti dari sudut pandang normatif dan empirik yang dimiliki bangsa Indonesia. Berdasarkan situs resmi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, bukti empirik bahwa Indonesia adalah negara demokrasi dilihat dari alur sejarahnya. Alur sejarah yang menyatakan bahwa Indonesia negara demokrasi sebagai berikut:  Pemerintahan masa revolusi kemerdekaan Indonesia (1945-1949)  Pemerintahan parlementer (1949-1959)  Pemerintahan demokrasi terpimpin (1959-1965)  Pemerintahan Orde Baru (1965-1998)  Pemerintahan Orde Reformasi (1998-sekarang) Kali ini akan dijelaskan mengenai pelaksaan demokrasi di Indonesia masa Orde Baru (1965-1989).
  • 7. C.pelaksanaan demokrasi di indonesia pada masa reformasi Berakhirnya masa Orde Baru, melahirkan era baru yang disebut masa reformasi. Orde Baru berakhir pada saat Presiden Suharto menyerahkan kepemimpinannya kepada Wakil Presiden B.J. Habibie pada tanggal 21 Mei 1998. Pergantian masa ini juga mengubah pelaksanaan demokrasi di Indonesia. Adanya perubahan dalam penerapan demokrasi di masa ini dapat dijelaskan melalui beberapa pembahasan yaitu : Demokrasi yang dikembangkan pada masa reformasi pada dasarnya adalah demokrasi dengan mendasarkan pada Pancasila dan UUD 1945. Masa reformasi berusaha membangun kembali kehidupan yang demokratis dengan mengeluarkan peraturan undangan, antara lain:  Ketetapan MPR RI Nomor X/MPR/1998 tentang Pokok-Pokok Reformasi.  Ketetapan Nomor VII/MPR/1998 tentang Pencabutan Tap MPR tentang Referendum.  Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bebas dari KKN  Ketetapan MPR RI Nomor XIII/MPR/1998 tentang pembatasan Masa Jabatan Presiden dan Wakil Presiden RI  Amandemen UUD 1945 sudah sampai amandemen I, II, III, IV
  • 8. Sebagai bentuk pelaksanaan demokrasi, pada masa reformasi dilaksanakan Pemilihan Umum 1999. Pelaksanaan Pemilu 1999 merupakan salah satu amanat reformasi yang harus dilaksanakan. Upaya perbaikan pelaksanaan demokrasi, terdapat beberapa langkah yang dilaksanakan, yaitu:  Banyaknya partai politik peserta pemilu,  Pemilu untuk memilih presiden dan wakil presiden secara langsung,  Pemilu untuk memilih wakil-wakil rakyat yang akan duduk di DPR, MPR, dan DPD.  Pelaksanaan pemilu berdasarkan asas luber dan jurdil,  Pemilihan kepala daerah secara langsung,  Kebebasan penyampaian aspirasi lebih terbuka.