SlideShare a Scribd company logo
1 of 42
KELOMPOK 2
GIZI KESMAS 2012
Ajeng Sakina G.
Evi Luthfiah
Arina Khoirina
Mariatul Qibtiyah
Silmi Mufidah
Widia Oktaviana
PENGELOMPOKAN
VITAMIN
Vitamin
Larut Air
Vitamin
Larut Lemak
VITAMIN LARUT AIR
• Vitamin larut dalam air adalah vitamin yang hanya
dapat disimpan dalam jumlah sedikit dan biasanya
akan segera hilang bersama aliran makanan.
• Vitamin larut-air itu diserap kedalam aliran darah
secara langsung dan bergerak dengan bebas di dalam
sel.
• Sebaian besar vitamin larut air merupakan komponen
sistem enzim yang banyak terlibat dalam membantu
metabolisme energi. Oleh sebab itu vitamin larut air
perlu dikonsumsi setiap hari untuk mencegah
kekurangan yang dapat mengganggu fungsi tubuh
normal.
Sifat Umum Vitamin Larut Air
• Tidak hanya tersusun atas unsure karbon,
hidrgen dan oksigen
• Terdapat di semua jaringan
• Sebagai prekusor enzim- enzim
• Diserap dengan proses difusi biasa
• Tidak disimpan secara khusus dalam tubuh
• Diekskresikan melalui urin
• Relatif lebih stabil, namun pada temperatur
berlebihan menimbulkan kelabilan
VITAMIN LARUT LEMAK
• Vitamin yang larut dalam lemak merupakan molekul
hidrofobik, yang semua nya adalah derivat isoprene.
Molekul-molekul ini tidak disintesis tubuh dalam
jumlah yang memadai sehingga harus disuplai dari
makanan.
• Vitamin Larut-Lemak diserap beserta lemak ke dalam
sistem limfatik dan aliran darah. Jumlah vitamin larut-
lemak yang berlebihan disimpan dalam hati dan
jaringan lemak. Jadi, vitamin ini tidak perlu
dikonsumsi setiap hari dalam makanan.
SIFAT UMUM VITAMIN LARUT LEMAK
• Larut dalam lemak dan pelarutnya
• Kelebihan konsumsi yang dibutuhkan disimpan
dalam tubuh
• Dikeluarkan dalam jumlah kecil melalui empedu
• Gejala defisiensi berjalan lambat
• Tidak perlu selalu ada dalam makanan sehari-
hari
• Hanya mengandunng unsure C, H, dan O
• Diabsorpsi melalui sistem limfe
• Hanya dibutuhkan oleh organism kompleks
KLASIFIKASI VITAMIN LARUT AIR
Vitamin
Larut-Air
Vitamin C
(asam
askorbat)
Biotin
Folat (asam
folat)
Asam
pantotenat
KLASIFIKASI VITAMIN LARUT LEMAK
VitaminA
VitaminD
VitaminE
VitaminK
Retinol
Retinal
Asam Retinoat
VITAMIN
A
Vitamin D2
(Ergokalsiferol)
Vitamin D3
(Kolekalsiferol)
VITAMIN
D
Alfa-
tokoferol
Beta-
tokoferol
Gama-
tokoferol
Delta-
tokoferol
Tokotreinol
VITAMIN
E
Vitamin K1
(Filokinon)
Vitamin K2
(Menakinon)
Vitamin K3
(Menadion)
VITAMIN
K
Fungsi
Vitamin Larut dalam Air dan
Larut dalam Lemak
Vitamin A
 Sebagai Penglihatan
 Berkurangnya nafsu
makan
 Diferensiasi Sel
 Fungsi Kekebalan
 Pertumbuhan dan
Perkembangan
Reproduksi
 Pencegahan Kanker dan
Penyakit Jantung
Vitamin Larut dalam Lemak
Vitamin D
 Membantu Pembentukan dan
Pemeliharaan Tulang
bersama Vit. A dan Vit. C,
hormon-hormon paratiroid
dan kalsitonin, protein
kolagen, serta mineral-
mineral kalsium, fosfor,
magnesium dan flour.
 Fungsi khusus vitamin D
dalam hal ini adalah
membantu pergeseran tulang
dengan cara mengatur agar
kalsium dan fosfor tersedia
didalam darah untuk
diendapkan pada proses
pengerasan tulang.
Vitamin E
 Sebagai antioksidan yang larut
dalam lemak dan mudah
memberikan hidrogen dari
gugus hidrogen (OH) pada
sturktur cincin ke radikal
bebas.
 Fungsi struktural dalam
pemeliharaan integritas
membran sel
 Sintesis DNA
 Merangsang reaksi kekebalan
 Mencegah penyakit jantung
koroner
 Mencegah keguguran dan
sterilisasi
 Mencegah gangguan
menstruasi
Vitamin K
 Sebagai pembentukan
darah
 Berperan penting dalam
pembekuan darah karena
mempunyai konstribusi
dalam pembuatan
prtrombin dalam hati,
dimana perubahan
menjadi trombin
merupakan langkah awal
dari proses pembekuan
Vitamin Larut dalam Air
Vitamin C
 Sebagai sintesis Kolagen
 Sebagai Sintesis
Karnitin, Noradrenalin,
serotonin, dan lain-lain
 Absorpsi dan
Metabolisme Besi
 Absorpsi Kalsium
 Mencegah Infeksi
 Mencegah Kanker dan
Penyakit Jantung
Vitamin B1
(Tiamin)
 Sebagai koenzim
berbagai reaksi
metabolisme energi
 Dibutuhkan dalam
metabolisme lemak,
protein, dan asam
nukleat, peranan
utamanya adalam dalam
metabolisme karbohidrat
Vitamin B2
(Riboflavin)
 Riboflavin mengikat asam
fosfat dan menjadi bagian
dari dua jenis koenzim FMN
dan FAD, kedua jenis
koenzim ini berperan dalam
reaksi oksidasi-reduksi dalam
sel sebagai pembawa
hidrogen dalam sistem
transfor elektron dalam
mitokondria.
 FMN digunakan untuk
mengubah pridoksin (vitamin
B6 ) menjadi koenzim
fungsionalnya, sedangkan
FAD berperan dalam
perubahan triptofan menjadi
niasin
Niasin
(Asam Nikotinat)
 Nikotinamida berfungsi
didalam tubuh sebagai
bagian dari koenzim NAD
dan NADP. Koenzim-
koenzimini di perlukan
dalam reaksi oksidasi-
reduksi pada glikolisis,
metabolisme protein, aam
lemak, pernapasan sel dan
detoksifikasi, dimana
peranannya adalah
melepas dan menerima
atom hidrogen. NAD juga
berfungsi dalam sintesis
glikogen.
Biotin
 Sebagai koenzim pada
reaksi-reaksi yang
menyangkut
penambahan atau
pengeluaran karbon
dioksida kepada atau
dari senyawa aktif.
 Sintesis dan
oksidasiasam lemak
memerlukan biotin
sebagai koenzim
Asam Pantotenat
 Sebagai bagian koenzim
A, yang diperlukan dalam
berbagai reaksi
metabolisme sel. Sebagai
bagian dari asetil KoA,
asam patotenat terlibat
dalam berbagai reaksi
yang berkaitan dengan
metabolisme karbohidrat
dan lipida, termasuk
sintesis dan pemecahan
asam lemak.
Vitamin B6
(Piridoksin, Piridoksal dan
Piridoksamin)
 Berperan dalam bentuk
fosforilasi PLP dan
PMPsebagai koenzim
terutama dalam
transaminasi,
dekarboksilasi, dan
reaksi lain yang
berkaitan dengan
metabolisme protein.
Folat
(Asam Folat, Folasin,
Pteoril Monoglutamat)
 Memindahkan atom
karbon tunggal dalam
gugus formil,
hidroksimetil, atau metil
dalam reaksi-reaksi
penting metabolisme
beberapa asam amino
dan sintesis asam
nukleat.
 Folat juga dibutuhkan
dalam perubahan
histidin menjadi asam
glutamat.
Vitamin B12
(Kobalamin)
 Diperlukan untuk
mengubah folat menjadi
bentuk aktif, dan dalam
fungsi normal
metabolisme semua sel,
terutama sel-sel saluran
cerna, sumsum tulang,
dan jaringan saraf
Kebutuhan vitamin larut dalam air dan
larut dalam lemak
Vitamin larut dalam air sumber Kebutuhan per hari
Vitamin B₁
(tiamin)
Ragi, hati, daging merah,
dan biji-bijian
1,5mg
Vitamin B₂
(riboflavin)
Susu, telur dan sayuran 1,8mg
Vitamin B₃
(niasin)
Daging merah, unggas dan
hati
20mg
Vitamin B₆
(piridoksin)
Susu, hati dan padi 2mg
Vitamin B₁₂ Daging, susu dan telur 0,003mg
Vitamin C
(asam askorbat)
Jeruk, tomat, kentang dan
sayuran
45mg
Vitamin larut dalam
lemak
sumber Kebutuhan per hari
Vitamin A
(retinol)
Buah-buahab, sauran, dan
hati
1mg
Vitamin D
(kalsiferol)
Susu, minyak ikan dan
telur
0,01mg
Vitamin E
(tokoferol)
Daging, sayuran dan biji-
bijian
15mg
Vitamin K Sayuran hijau 0,03mg
EFEK VITAMIN LARUT AIR
DAN LARUT LEMAK
EFEK VITAMIN LARUT AIR
(VIT C)
NO EFEK/PENYAKIT
YANG DIALAMI
KET
1 Defisiensi vit C;
Skorbut
Kerusakan pada jaringan rongga mulut, pembuluh darah
kapiler, dan jaringan tulang.
2 Kelainan di dalam
rongga mulut
Saat pembentukan bakal gigi;
Terjadi defect di dalam jaringan keras bakal gigi, terutama
dentin yang bersifat lebih sensitive.
Saat setelah gigi terbentuk;
Mudah berdarah pada gosokam kecil sekalipun,
mengeluarkan bau yang tidak sedap, gigi mudah goyah,
dan dapat menjadi copot.
3 Kelaian tulang Berbentuk perdarahan subperiostal yang menberikan rasa
nyeri di daerah tersebut, terutama mengenai tulang
panjang.
EFEK VITAMIN LARUT AIR
(VIT B1 / THIAMIN)
NO EFEK/PENYAKIT
YANG DIALAMI
KET
1 Gangguan
metabolism
karbohidrat
Mengganggu fungsi organ yang mendapatkan energy utamanya
dari karbohidrat sepert; kehilangan reflex syaraf, kelemahan
otot, kelainan kerja jantung
2 Penyakit biri-biri Biasa terjadi di dalam masyarakar yg mkanan pokok nya adh
beras.
Bila beras digiling sempurna maka lapisan aleuron yg kaya akan
thiamin terbuang sebagai dedak.
3 Anorexia Gejala dini pada defisiensi thiamin
4 Encephalopathia
Wernicke dan
syndroma
korsakov
Terjadi confusion dan koma.
Sering terjadi pada peminum alcohol tingkat berat yg mnderita
defisiensi thiamin.
Defisiensi thiamin sekunder.
EFEK VITAMIN LARUT AIR
(VIT B2 / RIBOFLAVIN)
NO EFEK / PENYAKIT
YANG DIALAMI
Ket.
1 Defisiensi riboflavin;
Daerah rongga
mulut
Lidah berwarna merah dadu (magenta tongue),
dianggap sebagai gejala cukup khas defisiensi riboflavin
ini.
Daerah mata Keluhan subjektif, berbentuk rasa panas di bibir
kelopak mata.
Gejala2 objektif lain; photopobia, lakrimasi,
Daerah kulit muka Dermatitis seborrhocia
Daerah genital Dermatitis sekitar vulva atau scrotum, dan sering juga
daerah paha bagian medial yang berhadapan dg vulva
atau scrotum tsb. Dermatitis berwarna kulit merah
bersisik dan dapat mengelupas.
EFEK VITAMIN LARUT AIR
(NIACIN / ASAM NICOTINAT)
N
O
EFEK / PENYAKIT
YANG DIALAMI
KET.
1 Pellagra / Kulit
kasar
Dermatitis, diarrhea, dementia.
Gejala klinisnya; dermatitis, glosstis, stomatitis, diarrhea,
proctitis, dan depresi mental. Lesi kulit di kedua siku secara
sistematis bilateral. Pada wanita terjadi vaginitis dan
amenorrhea.
2 Keluhan2 subjektif Anorexia, indigestion, rasa lemas, serta BB turun.
3 Dermatitis Tengkuk, muka, punggung, kedua tangan, lengan bawah.
4 Gejala psychis Iritabel, gelisah sampai depresi, confusion, halusinasi,
ketakutan, hyperaktivitas.
EFEK VITAMIN LARUT AIR
(VIT B6 / PYRIDOXIN)
N
O
EFEK/PENYAKIT
YANG DIALAMI
KET.
1 Manifestasi pada
binatang
percobaan;
Kehilangan nafsu makan, kelhilangan BB, diarrhea.
Paralysis kedua kaki belakang, kelumpuhan.
Sekresi merah kecoklatan di sekitar mata, gangguan
penglihatan yang progreisf dan kebutaan.
Anemia nutritional
2 Dermatitis
ceborrhoica
Di sekitar mata, hidung, dan mulut. Cheilosis dan glossitis
dan anemia hypochromic.
EFEK VITAMIN LARUT AIR
(VIT B5 / ASAM PANTOTHENAT)
 gejala; pusing kepala, perasaan lemah,
insomnia, ataxia, paresthesia, kejang-
kejang otot skelet.
 gejala intestinal; kejang perut,
perasaan tertekan di daerah
epigastrium, dan banyak flatus.
EFEK VITAMIN LARUT AIR
(ASAM FOLAT / FOLACIN)
N
O
EFEK/PENYAKIT
YANG DIALAMI
Ket
1 Hambatan sintesis
DNA
Menyebabkna terjadunya precursor erythrocyte
megaloblastik
2 Anemia
megaloblastik
Di dalam sumsum tulang dan mcrocytic di dalam darah
perifer disertai leucopenia.
Gangguan metabolism asam amino dan hambatan sintesa
protein.
3 Saluran
gastrointestinal
Defisiensi primer atau sekunder
4 Syndroma
prodromal
Anorexia, penurunan BB, rasa lemas, sesak napas, jantung
trasa berdebar keras, iritabilitas, dan pelupa, bahkan
dapat terkadi pingsan.
EFEK VITAMIN LARUT AIR
(VIT B12 / KOBALAMINE)
N
O
EFEK/PENYAKIT
YANG DIALAMI
KET.
1 Anemia
makrocytic
megaloblastik
Sel=sel membesar
2 Kegagalan sintesa
DNA
Gangguan perkembngan sel-sel terutama sel-sel yang
cepat membelah.
3 Gangguan saraf Yang menunjukkan degenerasi otak, saraf mata, saraf
tulang belakang, dan saraf perifer
EFEK VITAMIN LARUT LEMAK
(VITAMIN A)
NO EFEK/PENYAKIT
YANG DIALAMI
KETERANGAN
1 Xeropthalmia Gejala; kekeringan epithel biji mata dan kornea karena sekresi
glandula lacrimalis menurun.
tampak selaput bola mata tersebut keriput dan kusam bila biji
mata digerakkan.
2 Hemeralopia /
nictalopia / buta
senja / buta ayam
Ketidaksanggupan melihat pada cahaya remang-remang.
Terjadi pada sore hari senja karena penglihatan tidak mampu
menyesuaikan perubahan cahaya terang ke cahaya remang-
remang.
3 Keratomalacia Kornea mengoreng karena sel-selnya menjadi lunak dan dapat
memberikan kebutaan.
4 Leukoma Luka parut yang terjadi setelah adanya keratomalacia yang tidak
tembus cahaya.
5 Bercak bitot Kelainan pada sclera, sebelah lateral dari kornea. Terdapat
kumpulan gelembung-gelembung busa sabun yang dapat dihapus
dg kapas dan meninggalkan epithel kering dg pigmen kecoklatan.
EFEK VITAMIN LARUT LEMAK
(VITAMIN A)
N
O
EFEK/PENYAKIT YANG
DIALAMI
KETERANGAN
1 Phrenoderma/hyperk
eratosis follicularis
Gejala; epithel kulit menebal, kulit kering dan garis-
garis gambaran kulit tampak jelas, permukaan kulit
sering terasa gatal.
2 Menghambat
pertumbuhan
Terjadi hambatan sintesa protein karena sintesa ini
memerlukan vitamin A. pada defisiensi vit A terdapat
penurunan sintesa RNA, sedangkan RNA merupakan
factor penting pada proses sintesa protein.
3 Menghambat fungsi
ameloblast
Terbentuk email gigi yang defektif dan sangat peka
terhadap pengaruh factor-factor cariogenic.
Gangguan pada fungsi odontoblast sehingga terbentuk
jaringan keras dentin yang defektif dan sensitive
terhadap serangan caries dentis.
EFEK VITAMIN LARUT LEMAK
(VITAMIN A)
N
O
EFEK/PENYAKIT
YANG DIALAMI
KET
1 Hypervitaminosis
(anak)
Terlalu banyak konsentrat minyak ikan utk jangka waktu
yang panjang.
Menghambat pertumbuhan, nyeri pada tulang panjang,
terutama di daerah-daerah titik tumbuh.
2 Hyperkarotinemia Konsumsi karatinoid berlebihan, kadar karotin di dalam
darah meningkat dan terdapat warna kuning di seluruh
tubuh.
EFEK VITAMIN LARUT LEMAK
(VIT D)
N
O
EFEK/PENYAKIT
YANG DIALAMI
KET
1 Defisiensi vit D;
Penyakit rakhitis
Anak-anak tidak dapat dikenai cukup sinar matahari
2 Hypervitaminosis
D;
Konsumsi berlebih
vit D
Anak-anak yang mendapat konsntrat minyak ikan terlalu
banyak untuk jangka waktu yang panjang,
Menyebabkan perkapuran di dalam jaringan yang bukan
biasanya, seperti di dalam organ-organ vital ginjal dsb.
EFEK VITAMIN LARUT LEMAK
(VIT E)
• Defisiensi Vit E.;
berhubungan dengan kesehatan otak, system
vascular, sel-sel darah merah, susunan otot
skelet, jantung, hati, dan gonad uga
menghindarkan timbulnya kondisi lemak kuning.
EFEK VITAMIN LARUT LEMAK
(VIT K)
Referensi
• Alih bahasa, Linda Dwjayanti; editor edisi bahsa Indonesia,
AryandhitonWidhi Nugroho, Niko Santoso. 2011. Ilmu Gizi
Menjadi Sangat Mudah. Jakarta: EGC.
• Almatsier, Sunita.2004. Prinsip Dasar Ilmu Gizi. Jakarta: PT.
Gramedia Pustaka Utama.
• Devi, Nirmala.2010. Nutrition and Food. Jakarta: PT
Kompas Media Nusantara
• Klasifikasi, Fungsi, dan Metabolisme Vitamin. Imbang Dwi
Rahayu, UMM
• http://purwatiwidiastuti.wordpress.com/2012/05/13/apa-
itu-vitamin-larut-dalam-air/
• http://www.unjabisnis.net/vitamin-yang-larut-dalam-
lemak.html

More Related Content

What's hot (19)

Macam vitamin
Macam vitaminMacam vitamin
Macam vitamin
 
Vitamin dan mineral
Vitamin dan mineralVitamin dan mineral
Vitamin dan mineral
 
Vitamin dan Mineral (Ainur & Andika)
Vitamin dan Mineral (Ainur & Andika)Vitamin dan Mineral (Ainur & Andika)
Vitamin dan Mineral (Ainur & Andika)
 
1. vitamin
1. vitamin1. vitamin
1. vitamin
 
Vitamin dalam lemak
Vitamin dalam lemakVitamin dalam lemak
Vitamin dalam lemak
 
vitamin dan vitamin larut lemak
vitamin dan vitamin larut lemakvitamin dan vitamin larut lemak
vitamin dan vitamin larut lemak
 
vitamin larut air
vitamin larut airvitamin larut air
vitamin larut air
 
Vitamin ilmu gizi
Vitamin ilmu gizi Vitamin ilmu gizi
Vitamin ilmu gizi
 
vitamin yang larut air (B comp danC)
vitamin yang larut air (B comp danC)vitamin yang larut air (B comp danC)
vitamin yang larut air (B comp danC)
 
Vitamin E dalam kelapa sawit
Vitamin E dalam kelapa sawitVitamin E dalam kelapa sawit
Vitamin E dalam kelapa sawit
 
VITAMIN LARUT DALAM LEMAK
VITAMIN LARUT DALAM LEMAKVITAMIN LARUT DALAM LEMAK
VITAMIN LARUT DALAM LEMAK
 
Vitamin dan mineral
Vitamin dan mineralVitamin dan mineral
Vitamin dan mineral
 
Kimia panga vitamin
Kimia panga  vitaminKimia panga  vitamin
Kimia panga vitamin
 
new
newnew
new
 
Metabolisme Vitamin
Metabolisme VitaminMetabolisme Vitamin
Metabolisme Vitamin
 
Vitamin larut air
Vitamin larut airVitamin larut air
Vitamin larut air
 
Vitamin (Ilmu Gizi)
Vitamin (Ilmu Gizi)Vitamin (Ilmu Gizi)
Vitamin (Ilmu Gizi)
 
Vitamin - Kesehatan kls 10 (PENJASORKES)
Vitamin - Kesehatan kls 10 (PENJASORKES)Vitamin - Kesehatan kls 10 (PENJASORKES)
Vitamin - Kesehatan kls 10 (PENJASORKES)
 
Vitamin
VitaminVitamin
Vitamin
 

Similar to Zat Gizi Vitamin

06 - Gangguan Metabolisme Vitamin 2023.pptx
06 - Gangguan Metabolisme Vitamin 2023.pptx06 - Gangguan Metabolisme Vitamin 2023.pptx
06 - Gangguan Metabolisme Vitamin 2023.pptxEmmyKardianasari
 
Ppt revisi vitamin larut air
Ppt revisi vitamin larut airPpt revisi vitamin larut air
Ppt revisi vitamin larut airpure chems
 
Vit. b kompleks dan c (Driyo S., S.R.Ratih P.)
Vit. b  kompleks dan c (Driyo S., S.R.Ratih P.)Vit. b  kompleks dan c (Driyo S., S.R.Ratih P.)
Vit. b kompleks dan c (Driyo S., S.R.Ratih P.)pure chems
 
Biokim di vitamin
Biokim di vitaminBiokim di vitamin
Biokim di vitaminakper
 
Ilmu gizi vitamin
Ilmu gizi   vitaminIlmu gizi   vitamin
Ilmu gizi vitaminreizanurul
 
Vitamin.ok
Vitamin.okVitamin.ok
Vitamin.oklalebudi
 
Flash card vitamin (kelompok 3 ilmu gizi) kesehatan masyarakat uin jakarta
Flash card vitamin (kelompok 3   ilmu gizi) kesehatan masyarakat uin jakartaFlash card vitamin (kelompok 3   ilmu gizi) kesehatan masyarakat uin jakarta
Flash card vitamin (kelompok 3 ilmu gizi) kesehatan masyarakat uin jakartaastridkarolinaa
 
Vitamin larut dalam lemak
Vitamin larut dalam lemak Vitamin larut dalam lemak
Vitamin larut dalam lemak pure chems
 
Vitamin larut dalam lemak
Vitamin larut dalam lemak  Vitamin larut dalam lemak
Vitamin larut dalam lemak pure chems
 
vitamin larut air
vitamin larut airvitamin larut air
vitamin larut airHadik27
 
VITAMIN LARUT DALAM LEMAK
VITAMIN LARUT DALAM LEMAKVITAMIN LARUT DALAM LEMAK
VITAMIN LARUT DALAM LEMAKIbnu Masud
 
kelainan metabolisme vitamin dan mineral.pptx
kelainan metabolisme vitamin dan mineral.pptxkelainan metabolisme vitamin dan mineral.pptx
kelainan metabolisme vitamin dan mineral.pptxGrahaMedika
 
Vitamin Larut Lemak
Vitamin Larut LemakVitamin Larut Lemak
Vitamin Larut Lemakpure chems
 
Biokimia_Kelompok 3_Vitamin PPT.pptx
Biokimia_Kelompok 3_Vitamin PPT.pptxBiokimia_Kelompok 3_Vitamin PPT.pptx
Biokimia_Kelompok 3_Vitamin PPT.pptxyahdianrasyadi1
 

Similar to Zat Gizi Vitamin (20)

Gizi vitamin
Gizi vitaminGizi vitamin
Gizi vitamin
 
06 - Gangguan Metabolisme Vitamin 2023.pptx
06 - Gangguan Metabolisme Vitamin 2023.pptx06 - Gangguan Metabolisme Vitamin 2023.pptx
06 - Gangguan Metabolisme Vitamin 2023.pptx
 
Gizi vit.larut lemak
Gizi vit.larut lemakGizi vit.larut lemak
Gizi vit.larut lemak
 
Ppt revisi vitamin larut air
Ppt revisi vitamin larut airPpt revisi vitamin larut air
Ppt revisi vitamin larut air
 
Vit. b kompleks dan c (Driyo S., S.R.Ratih P.)
Vit. b  kompleks dan c (Driyo S., S.R.Ratih P.)Vit. b  kompleks dan c (Driyo S., S.R.Ratih P.)
Vit. b kompleks dan c (Driyo S., S.R.Ratih P.)
 
Biokim di vitamin
Biokim di vitaminBiokim di vitamin
Biokim di vitamin
 
Vitamin kel 3
Vitamin kel 3Vitamin kel 3
Vitamin kel 3
 
VITAMIN.ppt
VITAMIN.pptVITAMIN.ppt
VITAMIN.ppt
 
Apa itu Vitamin?
Apa itu Vitamin?Apa itu Vitamin?
Apa itu Vitamin?
 
Ilmu gizi vitamin
Ilmu gizi   vitaminIlmu gizi   vitamin
Ilmu gizi vitamin
 
Vitamin.ok
Vitamin.okVitamin.ok
Vitamin.ok
 
Flash card vitamin (kelompok 3 ilmu gizi) kesehatan masyarakat uin jakarta
Flash card vitamin (kelompok 3   ilmu gizi) kesehatan masyarakat uin jakartaFlash card vitamin (kelompok 3   ilmu gizi) kesehatan masyarakat uin jakarta
Flash card vitamin (kelompok 3 ilmu gizi) kesehatan masyarakat uin jakarta
 
Vitamin larut dalam lemak
Vitamin larut dalam lemak Vitamin larut dalam lemak
Vitamin larut dalam lemak
 
Vitamin larut dalam lemak
Vitamin larut dalam lemak  Vitamin larut dalam lemak
Vitamin larut dalam lemak
 
Enzim
EnzimEnzim
Enzim
 
vitamin larut air
vitamin larut airvitamin larut air
vitamin larut air
 
VITAMIN LARUT DALAM LEMAK
VITAMIN LARUT DALAM LEMAKVITAMIN LARUT DALAM LEMAK
VITAMIN LARUT DALAM LEMAK
 
kelainan metabolisme vitamin dan mineral.pptx
kelainan metabolisme vitamin dan mineral.pptxkelainan metabolisme vitamin dan mineral.pptx
kelainan metabolisme vitamin dan mineral.pptx
 
Vitamin Larut Lemak
Vitamin Larut LemakVitamin Larut Lemak
Vitamin Larut Lemak
 
Biokimia_Kelompok 3_Vitamin PPT.pptx
Biokimia_Kelompok 3_Vitamin PPT.pptxBiokimia_Kelompok 3_Vitamin PPT.pptx
Biokimia_Kelompok 3_Vitamin PPT.pptx
 

Recently uploaded

Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxbkandrisaputra
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptxHendryJulistiyanto
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 

Recently uploaded (20)

Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 

Zat Gizi Vitamin

  • 1. KELOMPOK 2 GIZI KESMAS 2012 Ajeng Sakina G. Evi Luthfiah Arina Khoirina Mariatul Qibtiyah Silmi Mufidah Widia Oktaviana
  • 3. VITAMIN LARUT AIR • Vitamin larut dalam air adalah vitamin yang hanya dapat disimpan dalam jumlah sedikit dan biasanya akan segera hilang bersama aliran makanan. • Vitamin larut-air itu diserap kedalam aliran darah secara langsung dan bergerak dengan bebas di dalam sel. • Sebaian besar vitamin larut air merupakan komponen sistem enzim yang banyak terlibat dalam membantu metabolisme energi. Oleh sebab itu vitamin larut air perlu dikonsumsi setiap hari untuk mencegah kekurangan yang dapat mengganggu fungsi tubuh normal.
  • 4. Sifat Umum Vitamin Larut Air • Tidak hanya tersusun atas unsure karbon, hidrgen dan oksigen • Terdapat di semua jaringan • Sebagai prekusor enzim- enzim • Diserap dengan proses difusi biasa • Tidak disimpan secara khusus dalam tubuh • Diekskresikan melalui urin • Relatif lebih stabil, namun pada temperatur berlebihan menimbulkan kelabilan
  • 5. VITAMIN LARUT LEMAK • Vitamin yang larut dalam lemak merupakan molekul hidrofobik, yang semua nya adalah derivat isoprene. Molekul-molekul ini tidak disintesis tubuh dalam jumlah yang memadai sehingga harus disuplai dari makanan. • Vitamin Larut-Lemak diserap beserta lemak ke dalam sistem limfatik dan aliran darah. Jumlah vitamin larut- lemak yang berlebihan disimpan dalam hati dan jaringan lemak. Jadi, vitamin ini tidak perlu dikonsumsi setiap hari dalam makanan.
  • 6. SIFAT UMUM VITAMIN LARUT LEMAK • Larut dalam lemak dan pelarutnya • Kelebihan konsumsi yang dibutuhkan disimpan dalam tubuh • Dikeluarkan dalam jumlah kecil melalui empedu • Gejala defisiensi berjalan lambat • Tidak perlu selalu ada dalam makanan sehari- hari • Hanya mengandunng unsure C, H, dan O • Diabsorpsi melalui sistem limfe • Hanya dibutuhkan oleh organism kompleks
  • 7. KLASIFIKASI VITAMIN LARUT AIR Vitamin Larut-Air Vitamin C (asam askorbat) Biotin Folat (asam folat) Asam pantotenat
  • 8. KLASIFIKASI VITAMIN LARUT LEMAK VitaminA VitaminD VitaminE VitaminK
  • 9. Retinol Retinal Asam Retinoat VITAMIN A Vitamin D2 (Ergokalsiferol) Vitamin D3 (Kolekalsiferol) VITAMIN D Alfa- tokoferol Beta- tokoferol Gama- tokoferol Delta- tokoferol Tokotreinol VITAMIN E Vitamin K1 (Filokinon) Vitamin K2 (Menakinon) Vitamin K3 (Menadion) VITAMIN K
  • 10. Fungsi Vitamin Larut dalam Air dan Larut dalam Lemak
  • 11. Vitamin A  Sebagai Penglihatan  Berkurangnya nafsu makan  Diferensiasi Sel  Fungsi Kekebalan  Pertumbuhan dan Perkembangan Reproduksi  Pencegahan Kanker dan Penyakit Jantung Vitamin Larut dalam Lemak
  • 12. Vitamin D  Membantu Pembentukan dan Pemeliharaan Tulang bersama Vit. A dan Vit. C, hormon-hormon paratiroid dan kalsitonin, protein kolagen, serta mineral- mineral kalsium, fosfor, magnesium dan flour.  Fungsi khusus vitamin D dalam hal ini adalah membantu pergeseran tulang dengan cara mengatur agar kalsium dan fosfor tersedia didalam darah untuk diendapkan pada proses pengerasan tulang.
  • 13. Vitamin E  Sebagai antioksidan yang larut dalam lemak dan mudah memberikan hidrogen dari gugus hidrogen (OH) pada sturktur cincin ke radikal bebas.  Fungsi struktural dalam pemeliharaan integritas membran sel  Sintesis DNA  Merangsang reaksi kekebalan  Mencegah penyakit jantung koroner  Mencegah keguguran dan sterilisasi  Mencegah gangguan menstruasi
  • 14. Vitamin K  Sebagai pembentukan darah  Berperan penting dalam pembekuan darah karena mempunyai konstribusi dalam pembuatan prtrombin dalam hati, dimana perubahan menjadi trombin merupakan langkah awal dari proses pembekuan
  • 15. Vitamin Larut dalam Air Vitamin C  Sebagai sintesis Kolagen  Sebagai Sintesis Karnitin, Noradrenalin, serotonin, dan lain-lain  Absorpsi dan Metabolisme Besi  Absorpsi Kalsium  Mencegah Infeksi  Mencegah Kanker dan Penyakit Jantung
  • 16. Vitamin B1 (Tiamin)  Sebagai koenzim berbagai reaksi metabolisme energi  Dibutuhkan dalam metabolisme lemak, protein, dan asam nukleat, peranan utamanya adalam dalam metabolisme karbohidrat
  • 17. Vitamin B2 (Riboflavin)  Riboflavin mengikat asam fosfat dan menjadi bagian dari dua jenis koenzim FMN dan FAD, kedua jenis koenzim ini berperan dalam reaksi oksidasi-reduksi dalam sel sebagai pembawa hidrogen dalam sistem transfor elektron dalam mitokondria.  FMN digunakan untuk mengubah pridoksin (vitamin B6 ) menjadi koenzim fungsionalnya, sedangkan FAD berperan dalam perubahan triptofan menjadi niasin
  • 18. Niasin (Asam Nikotinat)  Nikotinamida berfungsi didalam tubuh sebagai bagian dari koenzim NAD dan NADP. Koenzim- koenzimini di perlukan dalam reaksi oksidasi- reduksi pada glikolisis, metabolisme protein, aam lemak, pernapasan sel dan detoksifikasi, dimana peranannya adalah melepas dan menerima atom hidrogen. NAD juga berfungsi dalam sintesis glikogen.
  • 19. Biotin  Sebagai koenzim pada reaksi-reaksi yang menyangkut penambahan atau pengeluaran karbon dioksida kepada atau dari senyawa aktif.  Sintesis dan oksidasiasam lemak memerlukan biotin sebagai koenzim
  • 20. Asam Pantotenat  Sebagai bagian koenzim A, yang diperlukan dalam berbagai reaksi metabolisme sel. Sebagai bagian dari asetil KoA, asam patotenat terlibat dalam berbagai reaksi yang berkaitan dengan metabolisme karbohidrat dan lipida, termasuk sintesis dan pemecahan asam lemak.
  • 21. Vitamin B6 (Piridoksin, Piridoksal dan Piridoksamin)  Berperan dalam bentuk fosforilasi PLP dan PMPsebagai koenzim terutama dalam transaminasi, dekarboksilasi, dan reaksi lain yang berkaitan dengan metabolisme protein.
  • 22. Folat (Asam Folat, Folasin, Pteoril Monoglutamat)  Memindahkan atom karbon tunggal dalam gugus formil, hidroksimetil, atau metil dalam reaksi-reaksi penting metabolisme beberapa asam amino dan sintesis asam nukleat.  Folat juga dibutuhkan dalam perubahan histidin menjadi asam glutamat.
  • 23. Vitamin B12 (Kobalamin)  Diperlukan untuk mengubah folat menjadi bentuk aktif, dan dalam fungsi normal metabolisme semua sel, terutama sel-sel saluran cerna, sumsum tulang, dan jaringan saraf
  • 24. Kebutuhan vitamin larut dalam air dan larut dalam lemak
  • 25. Vitamin larut dalam air sumber Kebutuhan per hari Vitamin B₁ (tiamin) Ragi, hati, daging merah, dan biji-bijian 1,5mg Vitamin B₂ (riboflavin) Susu, telur dan sayuran 1,8mg Vitamin B₃ (niasin) Daging merah, unggas dan hati 20mg Vitamin B₆ (piridoksin) Susu, hati dan padi 2mg Vitamin B₁₂ Daging, susu dan telur 0,003mg Vitamin C (asam askorbat) Jeruk, tomat, kentang dan sayuran 45mg
  • 26. Vitamin larut dalam lemak sumber Kebutuhan per hari Vitamin A (retinol) Buah-buahab, sauran, dan hati 1mg Vitamin D (kalsiferol) Susu, minyak ikan dan telur 0,01mg Vitamin E (tokoferol) Daging, sayuran dan biji- bijian 15mg Vitamin K Sayuran hijau 0,03mg
  • 27. EFEK VITAMIN LARUT AIR DAN LARUT LEMAK
  • 28. EFEK VITAMIN LARUT AIR (VIT C) NO EFEK/PENYAKIT YANG DIALAMI KET 1 Defisiensi vit C; Skorbut Kerusakan pada jaringan rongga mulut, pembuluh darah kapiler, dan jaringan tulang. 2 Kelainan di dalam rongga mulut Saat pembentukan bakal gigi; Terjadi defect di dalam jaringan keras bakal gigi, terutama dentin yang bersifat lebih sensitive. Saat setelah gigi terbentuk; Mudah berdarah pada gosokam kecil sekalipun, mengeluarkan bau yang tidak sedap, gigi mudah goyah, dan dapat menjadi copot. 3 Kelaian tulang Berbentuk perdarahan subperiostal yang menberikan rasa nyeri di daerah tersebut, terutama mengenai tulang panjang.
  • 29. EFEK VITAMIN LARUT AIR (VIT B1 / THIAMIN) NO EFEK/PENYAKIT YANG DIALAMI KET 1 Gangguan metabolism karbohidrat Mengganggu fungsi organ yang mendapatkan energy utamanya dari karbohidrat sepert; kehilangan reflex syaraf, kelemahan otot, kelainan kerja jantung 2 Penyakit biri-biri Biasa terjadi di dalam masyarakar yg mkanan pokok nya adh beras. Bila beras digiling sempurna maka lapisan aleuron yg kaya akan thiamin terbuang sebagai dedak. 3 Anorexia Gejala dini pada defisiensi thiamin 4 Encephalopathia Wernicke dan syndroma korsakov Terjadi confusion dan koma. Sering terjadi pada peminum alcohol tingkat berat yg mnderita defisiensi thiamin. Defisiensi thiamin sekunder.
  • 30. EFEK VITAMIN LARUT AIR (VIT B2 / RIBOFLAVIN) NO EFEK / PENYAKIT YANG DIALAMI Ket. 1 Defisiensi riboflavin; Daerah rongga mulut Lidah berwarna merah dadu (magenta tongue), dianggap sebagai gejala cukup khas defisiensi riboflavin ini. Daerah mata Keluhan subjektif, berbentuk rasa panas di bibir kelopak mata. Gejala2 objektif lain; photopobia, lakrimasi, Daerah kulit muka Dermatitis seborrhocia Daerah genital Dermatitis sekitar vulva atau scrotum, dan sering juga daerah paha bagian medial yang berhadapan dg vulva atau scrotum tsb. Dermatitis berwarna kulit merah bersisik dan dapat mengelupas.
  • 31. EFEK VITAMIN LARUT AIR (NIACIN / ASAM NICOTINAT) N O EFEK / PENYAKIT YANG DIALAMI KET. 1 Pellagra / Kulit kasar Dermatitis, diarrhea, dementia. Gejala klinisnya; dermatitis, glosstis, stomatitis, diarrhea, proctitis, dan depresi mental. Lesi kulit di kedua siku secara sistematis bilateral. Pada wanita terjadi vaginitis dan amenorrhea. 2 Keluhan2 subjektif Anorexia, indigestion, rasa lemas, serta BB turun. 3 Dermatitis Tengkuk, muka, punggung, kedua tangan, lengan bawah. 4 Gejala psychis Iritabel, gelisah sampai depresi, confusion, halusinasi, ketakutan, hyperaktivitas.
  • 32. EFEK VITAMIN LARUT AIR (VIT B6 / PYRIDOXIN) N O EFEK/PENYAKIT YANG DIALAMI KET. 1 Manifestasi pada binatang percobaan; Kehilangan nafsu makan, kelhilangan BB, diarrhea. Paralysis kedua kaki belakang, kelumpuhan. Sekresi merah kecoklatan di sekitar mata, gangguan penglihatan yang progreisf dan kebutaan. Anemia nutritional 2 Dermatitis ceborrhoica Di sekitar mata, hidung, dan mulut. Cheilosis dan glossitis dan anemia hypochromic.
  • 33. EFEK VITAMIN LARUT AIR (VIT B5 / ASAM PANTOTHENAT)  gejala; pusing kepala, perasaan lemah, insomnia, ataxia, paresthesia, kejang- kejang otot skelet.  gejala intestinal; kejang perut, perasaan tertekan di daerah epigastrium, dan banyak flatus.
  • 34. EFEK VITAMIN LARUT AIR (ASAM FOLAT / FOLACIN) N O EFEK/PENYAKIT YANG DIALAMI Ket 1 Hambatan sintesis DNA Menyebabkna terjadunya precursor erythrocyte megaloblastik 2 Anemia megaloblastik Di dalam sumsum tulang dan mcrocytic di dalam darah perifer disertai leucopenia. Gangguan metabolism asam amino dan hambatan sintesa protein. 3 Saluran gastrointestinal Defisiensi primer atau sekunder 4 Syndroma prodromal Anorexia, penurunan BB, rasa lemas, sesak napas, jantung trasa berdebar keras, iritabilitas, dan pelupa, bahkan dapat terkadi pingsan.
  • 35. EFEK VITAMIN LARUT AIR (VIT B12 / KOBALAMINE) N O EFEK/PENYAKIT YANG DIALAMI KET. 1 Anemia makrocytic megaloblastik Sel=sel membesar 2 Kegagalan sintesa DNA Gangguan perkembngan sel-sel terutama sel-sel yang cepat membelah. 3 Gangguan saraf Yang menunjukkan degenerasi otak, saraf mata, saraf tulang belakang, dan saraf perifer
  • 36. EFEK VITAMIN LARUT LEMAK (VITAMIN A) NO EFEK/PENYAKIT YANG DIALAMI KETERANGAN 1 Xeropthalmia Gejala; kekeringan epithel biji mata dan kornea karena sekresi glandula lacrimalis menurun. tampak selaput bola mata tersebut keriput dan kusam bila biji mata digerakkan. 2 Hemeralopia / nictalopia / buta senja / buta ayam Ketidaksanggupan melihat pada cahaya remang-remang. Terjadi pada sore hari senja karena penglihatan tidak mampu menyesuaikan perubahan cahaya terang ke cahaya remang- remang. 3 Keratomalacia Kornea mengoreng karena sel-selnya menjadi lunak dan dapat memberikan kebutaan. 4 Leukoma Luka parut yang terjadi setelah adanya keratomalacia yang tidak tembus cahaya. 5 Bercak bitot Kelainan pada sclera, sebelah lateral dari kornea. Terdapat kumpulan gelembung-gelembung busa sabun yang dapat dihapus dg kapas dan meninggalkan epithel kering dg pigmen kecoklatan.
  • 37. EFEK VITAMIN LARUT LEMAK (VITAMIN A) N O EFEK/PENYAKIT YANG DIALAMI KETERANGAN 1 Phrenoderma/hyperk eratosis follicularis Gejala; epithel kulit menebal, kulit kering dan garis- garis gambaran kulit tampak jelas, permukaan kulit sering terasa gatal. 2 Menghambat pertumbuhan Terjadi hambatan sintesa protein karena sintesa ini memerlukan vitamin A. pada defisiensi vit A terdapat penurunan sintesa RNA, sedangkan RNA merupakan factor penting pada proses sintesa protein. 3 Menghambat fungsi ameloblast Terbentuk email gigi yang defektif dan sangat peka terhadap pengaruh factor-factor cariogenic. Gangguan pada fungsi odontoblast sehingga terbentuk jaringan keras dentin yang defektif dan sensitive terhadap serangan caries dentis.
  • 38. EFEK VITAMIN LARUT LEMAK (VITAMIN A) N O EFEK/PENYAKIT YANG DIALAMI KET 1 Hypervitaminosis (anak) Terlalu banyak konsentrat minyak ikan utk jangka waktu yang panjang. Menghambat pertumbuhan, nyeri pada tulang panjang, terutama di daerah-daerah titik tumbuh. 2 Hyperkarotinemia Konsumsi karatinoid berlebihan, kadar karotin di dalam darah meningkat dan terdapat warna kuning di seluruh tubuh.
  • 39. EFEK VITAMIN LARUT LEMAK (VIT D) N O EFEK/PENYAKIT YANG DIALAMI KET 1 Defisiensi vit D; Penyakit rakhitis Anak-anak tidak dapat dikenai cukup sinar matahari 2 Hypervitaminosis D; Konsumsi berlebih vit D Anak-anak yang mendapat konsntrat minyak ikan terlalu banyak untuk jangka waktu yang panjang, Menyebabkan perkapuran di dalam jaringan yang bukan biasanya, seperti di dalam organ-organ vital ginjal dsb.
  • 40. EFEK VITAMIN LARUT LEMAK (VIT E) • Defisiensi Vit E.; berhubungan dengan kesehatan otak, system vascular, sel-sel darah merah, susunan otot skelet, jantung, hati, dan gonad uga menghindarkan timbulnya kondisi lemak kuning.
  • 41. EFEK VITAMIN LARUT LEMAK (VIT K)
  • 42. Referensi • Alih bahasa, Linda Dwjayanti; editor edisi bahsa Indonesia, AryandhitonWidhi Nugroho, Niko Santoso. 2011. Ilmu Gizi Menjadi Sangat Mudah. Jakarta: EGC. • Almatsier, Sunita.2004. Prinsip Dasar Ilmu Gizi. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama. • Devi, Nirmala.2010. Nutrition and Food. Jakarta: PT Kompas Media Nusantara • Klasifikasi, Fungsi, dan Metabolisme Vitamin. Imbang Dwi Rahayu, UMM • http://purwatiwidiastuti.wordpress.com/2012/05/13/apa- itu-vitamin-larut-dalam-air/ • http://www.unjabisnis.net/vitamin-yang-larut-dalam- lemak.html