Gelombang elektromagnetik memiliki sifat yang berbeda dalam ruang hampa, materi, dan plasma. Kecepatan gelombang elektromagnetik kurang dari kecepatan c dalam materi dan plasma karena interaksi dengan partikel-partikel yang membentuk materi dan plasma tersebut. Plasma dapat memantulkan gelombang elektromagnetik karena arus konduksi yang dihasilkan oleh gerak partikel dalam plasma.
Jual Obat Aborsi Samarinda ( Asli Ampuh No.1 ) 082223109953 Tempat Klinik Jua...
Gelombang Elektro magnetik dalam bahan
1. GELOMBANG ELEKTROMAGNETIK DALAM
BAHAN
Gelombang elektromagnetik dalam ruang hampa (vakum) adalah tidak terdispersi dan
kecepatan propagasi c tidak tergantung pada frekuensi gelombang. Pada gelombang
elektromagnetik dalam materi sifat nondispersif ini rusak sehingga kecepatan gelombang
elektromagnetiknya kurang dari c.
Oleh: Rifka Nurbayti (191720005)
2. Gambar 9.29
Refleksi gelombang radio dari
plasma ionosfer. Bumi merupakan
konduktor yang baik untuk
gelombang radio sehingga dapat
terjadi banyak refleksi. Plasma dan
bumi dapat membentuk pandu
gelombang elektromagnetik untuk
jarak yang jauh pada frekuensi
yang sesuai.
Golombang Elektromagnetik dalam
Plasma
Plasma adalah gas terionisasi terdiri dari muatan negatif (elektron) dan muatan
Positif (ion). Dalam plasma partikel berbuatan bergerak cepat dan dipercepat
oleh medan listrik yang dihasilkan gelombang elektromagnetik. Gerakan
partikel-partikel ini menciptakan arus konduksi yang berimbas pada medan
magnet.
3. Medan magnet yang terinduksi ini pada akhirnya menginduksi medan listrik
menutut hukum Faraday. Medan listrik hasil induksi gerak elektron cenderung
menentang medan listrik dari gelombang datang. Dengan kata lain gelombang
elektroagnetik terpantul saat mencoba menembus plasma.
Persamaan gelombang untuk gelombang elektromagnetik yang diperlukan
adalah menambahkan arus lain ke Hukum Ampere-Maxwell.
Dalam ruang hampa dengan adanya kerapatan arus konduksi J, maka
kerapatan arus total menjadi
Dan persamaan Ampere-Maxwell menjadi
4. Persamaan gerak elektron dapat ditulis
Selanjutnya menggunakan turunan persial dengan expetasi elektron
akan mengikuti gerakan gelombang medan listrik, yang merupakan
fungsi koordinat spasial x dan t. Jika kita mengalikan persamaan (9.40)
dengan kerapatan elektron dan muatan elektron –e, maka
diperoleh:
Karena kerapatan arus konduksi J diberkan oleh
5. Turunan waktu dari persamaan (3.39)
Subtitusi dari persamaan (9.41) ke persamaan (9.42)
Persamaan induksi Faraday tidak berubah
Atau mengambil turunan parsial
6. Setelah menghilangkan antara persamaan (9.43) dan (9.45)
akhirnya didaptkan
Untuk melihat bahwa elektron plasma cenderung mereduksi medan listrik
total maka dapat diasumsikan sebagai gelombang sinusoidal
Secara nyata
Elektron plasma cenderung mengurangi amplitudo efektif medan listrik dan
perambatan gelombang dari ruang hampa ke plasma hares memenuhi
persamaan berikut
10. Solusi untuk persamaan (9.59) dan (9.60) dapat ditemukan persamaan
gelombang sinusoidal
Dapat kita asumsikan solusi untuk persamaan tersebut menjadi
16. Dari sini kita temukan
Dibandingkan dengan dengankata lain mengabaikan
kapasitansi dalam persamaan (9.73), kami tidak dapat melakukan
hal tersebut karena (C → 0). Kita akan kehilangan semua suu di sisi
kanan dan berakhir dengan persamaan trivial.
Jadi pemodelan tersebut jelas salah
17. Gambar 9.38
Model yang benar
untuk hambatan sejajar
kapasitansi
Maka akan didapatkan persamaan diferensial untuk I
18. Daftar Pustaka
Hirose, Akira and Lonngren, Karl E. 2010. Fundamental of Wave
Phenomena, Second Edition. Releigh: Scitech Publishing, INC.