SlideShare a Scribd company logo
1 of 29
BALAI BESAR PENGEMBANGAN
PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN VOKASI
BIDANG OTOMOTIF DAN ELEKTRONIKA
(BBPPMPV BOE) MALANG
DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN VOKASI
KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI
MERDEKA
BELAJAR EPS. 8 & 15
 Program SMK Pusat Keunggulan
 Kurikulum Merdeka dan Platform Merdeka Mengajar
D I R E K T O R A T J E N D E R A L P E N D I D I K A N V O K A S I
PENDEKATAN BARU REVITALISASI SMK
2020-2024
Selama ini Program Revitalisasi SMK yang dijalankan hanya menggunakan
“Single Treatment” atau 1 (satu) kegiatan saja seperti pembangunan Ruang
Praktik Siswa (RPS) saja; atau pengadaan peralatan praktek saja; atau pelatihan
beberapa guru saja sehingga permasalahan revitalisasi yang dihadapi di sekolah
tidak tuntas terselesaikan.
Oleh karena itu untuk tahun 2020-2024, Program Revitalisasi SMK
menggunakan pendekatan baru “Multiple Treatments” yang
dinamakan “Paket Program Revitalisasi SMK”. Istilah “Paket”
tersebut bermakna bahwa setiap lokus yang menjadi target
revitalisasi akan diimplementasikan lebih dari satu komponen
kegiatan yang nantinya direncanakan pada SDP (School
Development Plan) masing-masing sekolah. Sehingga setiap
sekolah akan memiliki treatment yang sesuai dengan
permasalahan yang dihadapi. Akhirnya permasalahan revitalisasi
pada sekolah tersebut TUNTAS SELESAI.
SMK PUSAT KEUNGGULAN SEBAGAI
PENGEMBANGAN PROGRAM SEBELUMNYA
• Berfokus pada insentif bantuan
fisik bagi SMK
• Memiliki 5 sektor prioritas
(maritim, pariwisata, pertanian,
industri kreatif dan teknologi)
• Koordinasi dengan pemerintah
daerah
• Berfokus pada pengembangan SDM
SMK untuk bisa mengimbas sekolah
lain dengan insentif bantuan fisik
dan non fisik
✔ Pelatihan kepala sekolah
✔ Pelatihan guru kejuruan
• Memiliki 4 sektor prioritas utama
(pemesinan & konstruksi, ekonomi
kreatif, hospitality, care services) dan
prioritas lain (kerja sama luar negeri)
• Kemampuan SDM (kapasitas Kepsek
dan guru yang bersertifikat) menjadi
salah satu kriteria seleksi
• Menggunakan indikator (1)
persentase keterserapan lulusan di
industri, (2) median gaji lulusan SMK,
dan (3) persentase waktu siswa di
industri
• Koordinasi dengan pemerintah daerah
• Berfokus pada pengembangan SDM
SMK dengan paradigma baru yang
terintegrasi untuk bisa mengimbas
ke sekolah lain dengan insentif
bantuan fisik dan non fisik
✔ Pelatihan kepala sekolah
✔ Pelatihan guru kejuruan
✔ Pelatihan kurikulum (pembelajaran
dengan paradigma baru)
✔ Pelatihan digitalisasi sekolah
• Kriteria seleksi seperti SMK COE
• Memiliki 4 sektor prioritas utama
(pemesinan & konstruksi, ekonomi
kreatif, hospitality, care services) dan
prioritas lain (kerja sama luar negeri,
maritim dan pertanian)
• Menggunakan indikator (1) Rapor
Pendidikan, (2) persentase
keterserapan lulusan di industri, (3)
median gaji lulusan SMK, dan (4)
persentase waktu siswa di industri
• Koordinasi dan pendampingan
pemerintah daerah
SMK Center of Excellence
Revitalisasi SMK
SMK Pusat Keunggulan
Bantuan Program SMK Pusat Keunggulan
Fisik Peralatan
Pembelajaran Pendampingan
16
Program SMK Pusat Keunggulan membangun SMK dengan kualitas dan kinerja
optimal sehingga menghasilkan lulusan yang diserap dan diapresiasi tinggi oleh
dunia kerja dan menjadi mercusuar bagi SMK lainnya melalui proses
transformasi.
Pembelajaran yang berpusat pada kebutuhan dunia kerja
melalui Teaching Factory (TeFa) yang aktif memproduksi dan
memiliki skema pengelolaan keuangan yang sesuai
Perencanaan program dan anggaran SMK berbasis refleksi diri
SDM yang unggul dalam memfasilitasi pembelajaran
berbasis kebutuhan dunia kerja
Pengembangan Pusat Pembelajaran bagi SMK lain
7
Sinergi Pemerintah Pusat dan Daerah
Kolaborasi dan koordinasi intens antara pemerintah pusat dan daerah yang dilakukan secara intens
untuk menciptakan dukungan penyelenggaraan SMK Pusat Keunggulan yang berkesinambungan.
Pembelajaran
Kompetensi Siap
Kerja dan
Berkarakter
Penyelenggaraan
pembelajaran yang
berorientasi pada
penguatan kompetensi
sesuai dengan
kebutuhan dunia kerja,
dan pengembangan
karakter yang sesuai
nilai-nilai Pancasila.
Didampingi oleh
BB/BPPMPV
Manajemen
sekolah
berbasis data
Pendampingan pada
sekolah untuk
melaksanakan
manajemen berbasis
sekolah, termasuk
perencanaan
berdasarkan evaluasi
data dan penggunaan
platform digital
Penguatan
Kapasitas
SDM
Penguatan Kepala
Sekolah, Pengawas
Sekolah, dan Guru
melalui program
pelatihan dan
pendampingan intensif
untuk mewujudkan
manajemen dan
pembelajaran berbasis
dunia kerja
Pendampingan SMK
Pusat Keunggulan oleh
perguruan tinggi dalam
peningkatan kualitas dan
kuantitas kerja sama
dengan dunia kerja
untuk memenuhi tujuan
pembelajaran
Pendampingan
oleh Perguruan
Tinggi
Lulusan SMK berkarakter Pelajar Pancasila dan
Bekerja atau Berwirausaha atau Melanjutkan Studi
Bantuan dana hibah
untuk peningkatan
sarana prasarana yang
berfokus pada alat dan
kelengkapan sarana
belajar praktik pelajar
yang berstandar dunia
kerja.
Penguatan kualitas
dan kegunaan
sarana dan
prasarana
PROGRAM SMK PUSAT KEUNGGULAN ADALAH KATALIS PERWUJUDAN
VISI PENDIDIKAN INDONESIA
8
MANFAAT UNTUK PEMERINTAH DAERAH
Meningkatkan
kompetensi
SDM Satuan
Pendidikan
Membuat
pembelajaran
lebih menarik,
menyenangkan
dan sesuai
kebutuhan
dunia industri/
usaha/kerja
Efek
multiplier
dari SMK
Pusat
Keunggulan ke
SMK lainnya
Mempercepat
peningkatan
mutu
pendidikan
di daerah
Mendorong
potensi
ekonomi lokal
dari
pengembangan
SMK di daerah
Menjadi daerah
rujukan praktek
baik dalam
pengembangan
SMK Pusat
Keunggulan
9
MANFAAT UNTUK SMK PUSAT KEUNGGULAN
Percepatan
pencapaian
profil pelajar
Pancasila dan
lulusan
berstandar
dunia kerja
Meningkatkan
hasil mutu
pendidikan dan
link and match
dengan industri
dalam kurun
waktu 3 tahun
ajaran
Meningkatnya
kompetensi
Kepala Sekolah
dan Guru agar
dapat memimpin
perubahan di
SMK
Mendapatkan
pendampingan
intensif untuk
transformasi
satuan pendidikan
dan percepatan
digitalisasi
Memperoleh
dukungan
peningkatan
sarana praktik
siswa sesuai
standar industri
dan
kelengkapan
buku bagi
pembelajaran
kompetensi
holistik
Kesempatan
untuk menjadi
katalis
perubahan bagi
satuan
pendidikan lain
Program SMK Pusat Keunggulan
Skema Pemadanan Dukungan
Skema lanjutan kolaborasi Kemendikbudristek dan
dunia kerja yang bertujuan untuk mendorong SMK
menjadi Pusat Keunggulan yaitu sekolah dengan
Teaching Factory (TEFA) yang aktif, menjadi pusat
pembelajaran bagi SMK lain, dan menghasilkan lulusan
yang terserap dan diapresiasi baik oleh dunia kerja.
Dana pembinaan berasal dari Kemendikbudristek dan
dunia kerja mitra Skema Pemadanan Dukungan.
Setelah program SMK Pusat Keunggulan berjalan 2 tahun, Kemendikbudristek memperkenalkan
Skema Pemadanan Dukungan untuk meningkatkan kolaborasi yang terukur nyata dengan dunia kerja
dalam membangun SMK berkualitas sangat baik sehingga menjadi mercusuar kinerja dan pusat
belajar SMK lain
Program SMK Pusat Keunggulan
Program pembinaan SMK oleh Kemendikbudristek
untuk dapat mengembangkan kerja sama dan
keselarasan dengan dunia kerja, memiliki
kepemimpinan sekolah yang terus mendorong
perubahan dan menghasilkan lulusan yang banyak
diserap di dunia kerja, berwirausaha dan
melanjutkan kuliah.
Dana pembinaan berasal dari Kemendikbudristek.
Intervensi lanjutan SMK PK
melalui Skema Pemadanan Dukungan
kolaborasi Kemendikbudristek dan dunia kerja
Intervensi dasar SMK PK
bagi tahap 1-4 oleh Kemendikbudristek
11
Tahap 1
Program SMK Pusat Keunggulan mendorong SMK bertransformasi melalui
peningkatan kapasitas Kepala Sekolah dalam mewujudkan penyelarasan dengan
dunia kerja yang mendalam dan menyeluruh, serta peningkatan kualitas link and
match satu keahlian di sekolah tersebut.
Kepala sekolah pasif
dalam memimpin.
SMK belum selaras
dengan industri dan
memiliki
keterserapan yang
rendah.
Pusat
Keunggulan
SMK dengan TEFA
yang aktif
memproduksi,
dengan status
keuangan yang
fleksibel, dan menjadi
pusat pembelajaran
bagi SMK lain
dengan program
keahlian yang sama.
Tahap 2
Kepala Sekolah
berkembang sebagai
pemimpin. SMK mulai
selaras dengan
industri dan memiliki
keterserapan yang
cukup.
Tahap 3
Kepala Sekolah dengan
proaktif memimpin.
Berkembang untuk
selaras dengan
industri, dan memiliki
keterserapan lulusan
yang cukup tinggi.
Tahap 4
Kepala Sekolah secara
kreatif memiliki
kepemimpinan, sekolah
secara menyeluruh dan
mendalam selaras dengan
dunia industri dan
memiliki keterserapan
lulusan yang tinggi.
untuk SMK PK tahap 3-4 yang berpotensi tinggi dan dipilih oleh industri:
12
Pelatihan KS dasar,
Upskilling/Reskilling
Guru Kejuruan
Meningkatkan
Kapasitas SDM
Kurikulum
mengakomodir
kerjasama dunia kerja
Perencanaan Sekolah
dilakukan berbasis
data
Meningkatkan
kualitas dan
kegunaan sarana dan
prasarana
Meningkatkan kerja
sama dengan pemda
Meningkatkan kerja
sama dengan
industri
Kreasi
produk/hilirisasi
produk
Area
intervensi
Intervensi
dasar
(SMK Pusat
Keunggulan)
Pelatihan dan
pendampingan
kurikulum
Platform teknologi
dan pelatihan
perencanaan berbasis
data
Bantuan Sarpras
untuk peningkatan
ruang dan alat praktik
Koordinasi dengan
Pemda
Pendampingan kerja
sama
Intervensi
lanjutan
(Skema
Pemadanan
Dukungan
SMK PK)
Pelatihan KS lanjutan
Upskilling/reskilling
guru kejuruan
Penyelarasan
kurikulum
Pembelajaran berbasis
projek
Bantuan Sarpras
untuk pengembangan
TEFA
Pendampingan
kurikulum
● SMK Pusat Keunggulan yang baru dan yang mendapatkan Skema Pemadanan Dukungan akan mendapatkan intervensi dasar dan lanjutan, kecuali bantuan sarpras untuk
peningkatan ruang dan alat praktik. Bantuan sarpras langsung ditujukan untuk pengembangan teaching factory
● Skema Pemadanan Dukungan yang diberikan oleh industri akan dialokasikan untuk mendukung minimal penyelarasan kurikulum dan pemutakhiran infrastruktur, dan
pelatihan guru, kepala SMK, pembelajaran berbasis projek, praktik kerja lapangan, dan kreasi / hilirisasi produk atau servis, dan lainnya.
● Perencanaan pengembangan SMK akan ditetapkan bersama-sama antara SMK, industri dan PT Pendamping
Praktik Kerja Lapangan
Kemendikbudristek
Industri
12
Pendampingan kerja
sama
Koordinasi dengan
Pemda
Melalui Skema Pemadanan Dukungan SMK PK, industri mendukung intervensi
lanjutan pada program SMK Pusat Keunggulan
Mendukung
infrastruktur
D I R E K T O R A T J E N D E R A L P E N D I D I K A N V O K A S I
Bagaimana pendapat bapak/ibu guru
setelah mengimplementasikan
Kurikulum Merdeka ?
".. Kemerdekaan hendaknya dikenakan
terhadap caranya anak-anak berpikir, yaitu
jangan selalu "dipelopori", atau disuruh
mengakui buah pikiran orang lain, akan tetapi
biasakanlah anak-anak mencari sendiri segala
pengetahuan dengan menggunakan pikirannya
sendiri."
Ki Hajar Dewantara
Siswa bukan botol kosong saat datang ke sekolah
MERDEKA BELAJAR: Arah perubahan sistem pendidikan di masa depan
Arahan di masa depan
Situasi sekarang
Kategori
Guru sebagai fasilitator, coach, mentor dan motivator
Keunggulan Kurikulum Merdeka
Lebih Sederhana dan
Mendalam
Fokus pada materi yang
esensial dan
pengembangan kompetensi
peserta didik pada fasenya.
Belajar menjadi lebih
mendalam, bermakna, tidak
terburu-buru dan
menyenangkan.
1
17
Lebih Merdeka
2
Peserta didik: Tidak ada program peminatan di
SMA, peserta didik memilih mata pelajaran sesuai
minat, bakat, dan aspirasinya.
Guru: Guru mengajar sesuai tahap capaian dan
perkembangan peserta didik.
Sekolah: memiliki wewenang untuk mengembangkan
dan mengelola kurikulum dan pembelajaran sesuai
dengan karakteristik satuan pendidikan dan peserta
didik. 17
Lebih Relevan dan Interaktif
Pembelajaran melalui kegiatan
projek memberikan kesempatan
lebih luas kepada peserta didik
untuk secara aktif mengeksplorasi
isu-isu aktual misalnya isu
lingkungan, kesehatan, dan lainnya
untuk mendukung pengembangan
karakter dan kompetensi Profil
Pelajar Pancasila.
3
18
• Salah satu semangat dalam Kurikulum Merdeka ialah
penyelenggaran pembelajaran yang inklusif.
• Kurikulum merupakan instrumen penting yang berkontribusi untuk
menciptakan pembelajaran yang inklusif. Inklusif tidak hanya
tentang menerima peserta didik dengan kebutuhan khusus.
Tetapi, inklusif artinya satuan pendidikan mampu
menyelenggarakan iklim pembelajaran yang menerima dan
menghargai perbedaan, baik perbedaan sosial, budaya, agama,
dan suku bangsa.
• Pembelajaran yang menerima bagaimanapun fisik, agama, dan
identitas para peserta didiknya.
Episode 15
Sekolah diberikan kebebasan menentukan kurikulum yang akan dipilih dan dapat mengimplementasikan Kurikulum
Merdeka secara bertahap sesuai kesiapannya
Pilihan 1 Kurikulum 2013 secara penuh
Pilihan 2 Kurikulum Darurat (Kurikulum 2013 yang disederhanakan)
Pilihan 3 Kurikulum Merdeka
Adopsi Kurikulum Merdeka dilakukan secara bertahap.
Satuan pendidikan mempelajari Kurikulum Merdeka, melakukan penilaian diri dan menentukan pilihan implementasi Kurikulum Merdeka
sesuai kesiapan satuan pendidikan masing-masing. Ada 3 pilihan implementasi yang dapat dijalankan oleh Satuan Pendidikan:
Memberikan kebebasan kepada Satuan Pendidikan untuk memilih Kurikulum yang akan digunakan
dan Menyediakan sistem bagi Satuan Pendidikan untuk dapat mempelajari Kurikulum Merdeka serta
menentukan implementasinya sesuai kesiapan
 Kurikulum 2013 (spektrum keahlian,
struktur kurikulum, KI-KD)
 Mulai menerapkan beberapa konsep,
prinsip, kegiatan, dan dokumen Kurikulum
Merdeka (contoh : penerapan PjBL,
periode PKL, wawasan kejuruan,
penguatan karakter, dll)
Mandiri Belajar
 Kurikulum Merdeka (spektrum keahlian,
struktur kurikulum, Capaian Pembelajaran)
 Menerapkan Kurikulum Operasional Satuan
Pendidikan
 Menggunakan sebagian besar perangkat
ajar yang disediakan oleh pemerintah
Mandiri Berubah
 Kurikulum Merdeka (spektrum keahlian,
struktur kurikulum, Capaian Pembelajaran)
 Menerapkan Kurikulum Operasional Satuan
Pendidikan
 Guru mengembangkan sendiri seba-gian
besar perangkat ajar (berinovasi,
menginspirasi, dan berbagi)
Mandiri Berbagi
Narasumber
Praktek Baik
4
 Rekomendasi dari Pusat
 Narsum yang sudah dikurasi
telah disediakan dalam PMM
Mitra Pembangunan
6
Mendukung proses belajar
komunitas di tingkat daerah
dan/ atau tingkat satuan
pendidikan (bergantung pada
area kerja Mitra)
Platform Merdeka
Mengajar (PMM)
1
Pembelajaran asinkronus dapat
dilakukan secara mandiri oleh
individu atau komunitas belajar
Seri Webinar 2
 Dari Pusat dan Daerah
 Diselenggarakan oleh Pusat
dan UPT
Helpdesk
(0812-8143-5091)
5
Helpdesk terpusat (6 bulan) dimana Pertanyaan
dan konfirmasi pemahaman dari komunitas belajar
dan/atau UPT
6 Strategi Kemendikbudristek dalam
Impelmentasi Kurikulum Merdeka Jalur Mandiri
3
1. Pada Sekolah
2. Antar sekolah
3. Platform Merdeka
Mengajar (PMM)
Komunitas
Belajar
Mengapa harus melalui platform?
Setiap guru di seluruh Indonesia dapat
belajar sesuai dengan kebutuhan dan
kecepatan masing-masing
Setiap guru di seluruh Indonesia
mendapat kesempatan mengakses
pelatihan yang sama dengan
kualitas yang sama
Setiap guru di seluruh
Indonesia dapat saling
berbagi praktik baik dan
saling menginspirasi di
platform yang sama Setiap guru di seluruh Indonesia dapat
mengakses beragam perangkat ajar yang
bisa dijadikan contoh atau langsung dipakai
Setiap guru di seluruh
Indonesia dapat saling
berjejaring antar
wilayah
Setiap guru di seluruh
Indonesia dapat memiliki
kesempatan dokumen
updated
Bagaimana Platform Merdeka Mengajar (PMM) membantu guru dan kepala satuan
pendidikan dalam implementasi Kurikulum Merdeka secara mandiri?
BERKARYA
Bukti Karya
Guru dapat membangun portofolio hasil karyanya agar dapat saling
berbagi inspirasi dan berkolaborasi.
BELAJAR
Pelatihan Mandiri
Guru dapat memperoleh materi pelatihan berkualitas dengan
mengaksesnya secara mandiri, sehingga setiap guru mendapat
kualitas pelatihan yang sama.
Video Inspirasi
Guru bisa mendapatkan beragam video inspiratif untuk
mengembangkan diri dengan akses tidak terbatas.
MENGAJAR
Perangkat Ajar
Saat ini tersedia lebih dari 2000 referensi perangkat ajar (RPP,
modul ajar, modul projek, buku siswa) berbasis Kurikulum
Merdeka
Asesmen Murid
Membantu guru melakukan analisis awal literasi dan numerasi
dengan cepat sehingga dapat menerapkan pembelajaran yang
sesuai dengan tahap capaian dan perkembangan peserta didik.
Asesmen ini bisa digunakan oleh semua mapel.
Apa yang bisa dilakukan dalam komunitas belajar?
Belajar bersama melalui Platform
Merdeka Mengajar dan panduan
kurikulum yang dikeluarkan BSKAP atau
webinar, mendiskusikannya, serta
mengonfirmasi pemahaman yang
didapat oleh setiap anggota komunitas
Berbagi praktik baik dan mencari
solusi bersama terkait
pembelajaran. Narasumber bisa
berasal dari sekolah penggerak/
SMK PK, atau sekolah IKM mandiri
yang sudah memiliki praktik baik.
Aktivitas ini perlu dilakukan dengan
diskusi sehingga mengkonfirmasi
apakah praktik yang dilakukan
sesuai dengan prinsip-prinsip
Kurikulum Merdeka
lokakarya/ in house training juga bisa
dilakukan komunitas belajar, seperti
membuat/ memodifikasi modul ajar,
modul projek, strategi pembelajaran
terdiferensiasi, asesmen, dll. Kegiatan
ini bisa menggunakan tutorial yang ada
di PMM, contoh praktik baik/ inspirasi
yang diberikan pusat, atau narasumber
Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM)
Wilayah Kerja dan Mitra (30.732 Sekolah) :
1. Provinsi Jawa Timur (BBPPMPV BOE, BBGP, BBPMP) = 24.237
2. Provinsi Nusa Tenggara Barat (BBPPMPV BOE BGP, BPMP) = 3.221
3. Provinsisa Tenggara Timur (BBPPMPV BOE BGP, BPMP) = 2.660
4. Provinsi Maluku (BBPPMPV BOE ,BGP, BPMP) = 361
5. Provinsi Maluku Utara (BBPPMPV BOE , BGP, BPMP) = 164
Target 1.783 SMK:
1. Provinsi Jawa Timur (SMK PK = 203, Mandiri = 1.401)
2. Provinsi Nusa Tenggara Barat (SMK PK = 34, Mandiri = 36)
3. Provinsisa Tenggara Timur ( SMK PK = 22, Mandiri = 50)
4. Provinsi Maluku (SMK PK = 16, Mandiri = 14)
5. Provinsi Maluku Utara (SMK PK = 7, Mandiri = 0)
NO. PERNYATAAN TERKAIT IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA M / S
MISKONSEPSI DAN STRATEGI IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA
1. Pendekatan utama dalam dukungan implementasi Kurikulum Merdeka secara jalur
mandiri adalah dengan melakukan serangkaian bimbingan teknis (bimtek) yang dilakukan
secara berjenjang dari pusat, daerah, hingga sekolah (cascading system)
2. Pilihan strategi Mandiri Berubah atau Mandiri Berbagi menunjukkan kinerja daerah yang
semakin baik
3. Pemerintah daerah atau Dinas Pendidikan perlu menentukan dan memberi arahan
strategi implementasi Kurikulum Merdeka secara mandiri (Mandiri Belajar, Mandiri
Berubah atau Mandiri Berbagi).
4. Seluruh satuan pendidikan yang memilih menerapkan Kurikulum Merdeka secara mandiri
harus sepenuhnya memahami Kurikulum Merdeka sebelum memulai tahun ajaran baru
2022/2023.
5. Pilihan strategi Impelementasi Kurikulum Merdeka yang sudah ditetapkan tidak
bisa diubah lagi.
6. Tanpa ada narasumber, satuan pendidikan dan para guru tidak dapat belajar dan
mendalami Kurikulum Merdeka.
M
M
M
M
M
M
NO. PERNYATAAN TERKAIT IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA M / S
MISKONSEPSI DAN STRATEGI IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA
7. Asesmen diagnostik perlu dilakukan di awal tahun ajaran untuk memahami kondisi awal
murid sebelum implementasi Kurikulum Merdeka.
8. Sebelum menerapkan Kurikulum Merdeka, semua guru harus membuat modul ajar dan
perangkat ajarnya sendiri.
9. Pendekatan utama dalam implementasi Kurikulum Merdeka secara jalur mandiri
bukanlah dengan pemberian bimbingan teknis secara berjenjang (cascading), melainkan
dengan pemberdayaan Komunitas Belajar dan penggunaan Platform Merdeka Mengajar
10. Penggunaan Kurikulum Merdeka saat ini adalah sebuah pilihan, bukan sebuah keharusan.
12. Pemahaman tentang Kurikulum Merdeka dilakukan secara bertahap dengan pendekatan
belajar, berbagi dan berkolaborasi.
13. Jika tidak ada internet, satuan pendidikan tidak dapat menerapkan Kurikulum Merdeka.
11. Keunggulan Kurikulum Merdeka adalah ia lebih sederhana, lebih fleksibel dan lebih
relevan.
14. Jika tidak ada komputer atau gadget, satuan pendidikan tidak dapat menerapkan
Kurikulum Merdeka. .
S
M
S
S
S
S
M
M
NO. PERNYATAAN TERKAIT IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA M / S
MISKONSEPSI DAN STRATEGI IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA
15. Alokasi BOS Reguler cukup dapat menunjang implementasi Kurikulum Merdeka dengan
baik.
16. Kurikulum Merdeka hanya dapat dilaksanakan jika satuan pendidikan sudah memiliki
buku teks.
17. Komunitas Belajar adalah kelompok belajar para pendidik yang bertemu secara tatap
muka secara rutin.
M
M
S
TERIMA KASIH
D
D

More Related Content

What's hot

Implementasi Kurikulum Merdeka.pptx
Implementasi Kurikulum Merdeka.pptxImplementasi Kurikulum Merdeka.pptx
Implementasi Kurikulum Merdeka.pptxFarahDybha1
 
SOSIALISASI KURIKULUM MERDEKA new.pptx
SOSIALISASI KURIKULUM MERDEKA new.pptxSOSIALISASI KURIKULUM MERDEKA new.pptx
SOSIALISASI KURIKULUM MERDEKA new.pptxssuser05810e
 
2022-11-14 Paparan Sosialisasi SMK PK 2023-Dinas dan SMK.pdf
2022-11-14 Paparan Sosialisasi SMK PK 2023-Dinas dan SMK.pdf2022-11-14 Paparan Sosialisasi SMK PK 2023-Dinas dan SMK.pdf
2022-11-14 Paparan Sosialisasi SMK PK 2023-Dinas dan SMK.pdfiswahyudi48
 
Lokakarya 06 PGP_Keberlanjutan Pengembangan Diri dan Sekolah.pptx
Lokakarya 06 PGP_Keberlanjutan Pengembangan Diri dan Sekolah.pptxLokakarya 06 PGP_Keberlanjutan Pengembangan Diri dan Sekolah.pptx
Lokakarya 06 PGP_Keberlanjutan Pengembangan Diri dan Sekolah.pptxIkaMeryWidharningsih
 
01. Orientasi Program SMK PK (Pemadanan) 2022_IHT SMK N Nswng.pptx
01. Orientasi Program SMK PK (Pemadanan) 2022_IHT SMK N Nswng.pptx01. Orientasi Program SMK PK (Pemadanan) 2022_IHT SMK N Nswng.pptx
01. Orientasi Program SMK PK (Pemadanan) 2022_IHT SMK N Nswng.pptxssuser0c5002
 
Diagram Frayer
Diagram FrayerDiagram Frayer
Diagram FrayerNurilFile
 
4_Lembar Rencana Pengembangan Diri.docx
4_Lembar Rencana Pengembangan Diri.docx4_Lembar Rencana Pengembangan Diri.docx
4_Lembar Rencana Pengembangan Diri.docxMuhammadAgusSPd
 
Platform Merdeka Mengajar.pptx
Platform Merdeka Mengajar.pptxPlatform Merdeka Mengajar.pptx
Platform Merdeka Mengajar.pptxSatriaRafi2
 
Surat pernyataan-siswa
Surat pernyataan-siswaSurat pernyataan-siswa
Surat pernyataan-siswaIsmail Andi
 
3. Pembelajaran Berbasis Dunia Kerja SMK PK Tahun 2023 - Jahani, Rita Sugiani...
3. Pembelajaran Berbasis Dunia Kerja SMK PK Tahun 2023 - Jahani, Rita Sugiani...3. Pembelajaran Berbasis Dunia Kerja SMK PK Tahun 2023 - Jahani, Rita Sugiani...
3. Pembelajaran Berbasis Dunia Kerja SMK PK Tahun 2023 - Jahani, Rita Sugiani...yulia540815
 
Daftar hadir petugas guru piket
Daftar hadir petugas guru piketDaftar hadir petugas guru piket
Daftar hadir petugas guru piketCucu Nuraida
 
Anjab kepala sekolah smp
Anjab kepala sekolah smpAnjab kepala sekolah smp
Anjab kepala sekolah smpAdhy Nosho
 
Formulir pendaftaran-siswa-baru-mi-al-bahroin
Formulir pendaftaran-siswa-baru-mi-al-bahroinFormulir pendaftaran-siswa-baru-mi-al-bahroin
Formulir pendaftaran-siswa-baru-mi-al-bahroinMuchammadFahrudin
 
PEMANFAATAN RAPOR PENDIDIKAN DALAM PERENCANAAN BERBASIS DATA UNTUK SATUAN PEN...
PEMANFAATAN RAPOR PENDIDIKAN DALAM PERENCANAAN BERBASIS DATA UNTUK SATUAN PEN...PEMANFAATAN RAPOR PENDIDIKAN DALAM PERENCANAAN BERBASIS DATA UNTUK SATUAN PEN...
PEMANFAATAN RAPOR PENDIDIKAN DALAM PERENCANAAN BERBASIS DATA UNTUK SATUAN PEN...Riyan Hidayatullah
 
PPT ALUR PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA.pptx
PPT ALUR PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA.pptxPPT ALUR PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA.pptx
PPT ALUR PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA.pptxFadyaAnjani
 
program kerja KURIKULUM 2022-2023.pdf
program kerja KURIKULUM 2022-2023.pdfprogram kerja KURIKULUM 2022-2023.pdf
program kerja KURIKULUM 2022-2023.pdfOom Surahman
 
Merdeka Belajar dan Perencanaan Berbasis Data.pdf
Merdeka Belajar dan Perencanaan Berbasis Data.pdfMerdeka Belajar dan Perencanaan Berbasis Data.pdf
Merdeka Belajar dan Perencanaan Berbasis Data.pdfMuhammad Hendra Ab
 
Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (1).pptx
Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (1).pptxProyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (1).pptx
Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (1).pptxinformatikasmanpar
 

What's hot (20)

Implementasi Kurikulum Merdeka.pptx
Implementasi Kurikulum Merdeka.pptxImplementasi Kurikulum Merdeka.pptx
Implementasi Kurikulum Merdeka.pptx
 
SOSIALISASI KURIKULUM MERDEKA new.pptx
SOSIALISASI KURIKULUM MERDEKA new.pptxSOSIALISASI KURIKULUM MERDEKA new.pptx
SOSIALISASI KURIKULUM MERDEKA new.pptx
 
2022-11-14 Paparan Sosialisasi SMK PK 2023-Dinas dan SMK.pdf
2022-11-14 Paparan Sosialisasi SMK PK 2023-Dinas dan SMK.pdf2022-11-14 Paparan Sosialisasi SMK PK 2023-Dinas dan SMK.pdf
2022-11-14 Paparan Sosialisasi SMK PK 2023-Dinas dan SMK.pdf
 
Lokakarya 06 PGP_Keberlanjutan Pengembangan Diri dan Sekolah.pptx
Lokakarya 06 PGP_Keberlanjutan Pengembangan Diri dan Sekolah.pptxLokakarya 06 PGP_Keberlanjutan Pengembangan Diri dan Sekolah.pptx
Lokakarya 06 PGP_Keberlanjutan Pengembangan Diri dan Sekolah.pptx
 
01. Orientasi Program SMK PK (Pemadanan) 2022_IHT SMK N Nswng.pptx
01. Orientasi Program SMK PK (Pemadanan) 2022_IHT SMK N Nswng.pptx01. Orientasi Program SMK PK (Pemadanan) 2022_IHT SMK N Nswng.pptx
01. Orientasi Program SMK PK (Pemadanan) 2022_IHT SMK N Nswng.pptx
 
Diagram Frayer
Diagram FrayerDiagram Frayer
Diagram Frayer
 
4_Lembar Rencana Pengembangan Diri.docx
4_Lembar Rencana Pengembangan Diri.docx4_Lembar Rencana Pengembangan Diri.docx
4_Lembar Rencana Pengembangan Diri.docx
 
Platform Merdeka Mengajar.pptx
Platform Merdeka Mengajar.pptxPlatform Merdeka Mengajar.pptx
Platform Merdeka Mengajar.pptx
 
Surat pernyataan-siswa
Surat pernyataan-siswaSurat pernyataan-siswa
Surat pernyataan-siswa
 
Asesmen.pptx
Asesmen.pptxAsesmen.pptx
Asesmen.pptx
 
3. Pembelajaran Berbasis Dunia Kerja SMK PK Tahun 2023 - Jahani, Rita Sugiani...
3. Pembelajaran Berbasis Dunia Kerja SMK PK Tahun 2023 - Jahani, Rita Sugiani...3. Pembelajaran Berbasis Dunia Kerja SMK PK Tahun 2023 - Jahani, Rita Sugiani...
3. Pembelajaran Berbasis Dunia Kerja SMK PK Tahun 2023 - Jahani, Rita Sugiani...
 
Daftar hadir petugas guru piket
Daftar hadir petugas guru piketDaftar hadir petugas guru piket
Daftar hadir petugas guru piket
 
Anjab kepala sekolah smp
Anjab kepala sekolah smpAnjab kepala sekolah smp
Anjab kepala sekolah smp
 
Formulir pendaftaran-siswa-baru-mi-al-bahroin
Formulir pendaftaran-siswa-baru-mi-al-bahroinFormulir pendaftaran-siswa-baru-mi-al-bahroin
Formulir pendaftaran-siswa-baru-mi-al-bahroin
 
PEMANFAATAN RAPOR PENDIDIKAN DALAM PERENCANAAN BERBASIS DATA UNTUK SATUAN PEN...
PEMANFAATAN RAPOR PENDIDIKAN DALAM PERENCANAAN BERBASIS DATA UNTUK SATUAN PEN...PEMANFAATAN RAPOR PENDIDIKAN DALAM PERENCANAAN BERBASIS DATA UNTUK SATUAN PEN...
PEMANFAATAN RAPOR PENDIDIKAN DALAM PERENCANAAN BERBASIS DATA UNTUK SATUAN PEN...
 
PPT ALUR PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA.pptx
PPT ALUR PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA.pptxPPT ALUR PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA.pptx
PPT ALUR PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA.pptx
 
Sertifikat juara kelas
Sertifikat juara kelasSertifikat juara kelas
Sertifikat juara kelas
 
program kerja KURIKULUM 2022-2023.pdf
program kerja KURIKULUM 2022-2023.pdfprogram kerja KURIKULUM 2022-2023.pdf
program kerja KURIKULUM 2022-2023.pdf
 
Merdeka Belajar dan Perencanaan Berbasis Data.pdf
Merdeka Belajar dan Perencanaan Berbasis Data.pdfMerdeka Belajar dan Perencanaan Berbasis Data.pdf
Merdeka Belajar dan Perencanaan Berbasis Data.pdf
 
Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (1).pptx
Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (1).pptxProyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (1).pptx
Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (1).pptx
 

Similar to SMK PK

230720_Pembekalan_PT_Pendamping_(Dir__SMK)_(pertemuan_PT_dan_SMK).pptx
230720_Pembekalan_PT_Pendamping_(Dir__SMK)_(pertemuan_PT_dan_SMK).pptx230720_Pembekalan_PT_Pendamping_(Dir__SMK)_(pertemuan_PT_dan_SMK).pptx
230720_Pembekalan_PT_Pendamping_(Dir__SMK)_(pertemuan_PT_dan_SMK).pptxDen Yahya
 
1. SMK PUSAT KEUNGGULAN.pptx
1. SMK PUSAT KEUNGGULAN.pptx1. SMK PUSAT KEUNGGULAN.pptx
1. SMK PUSAT KEUNGGULAN.pptxBsIsmail1
 
PEMBELAJARAN BERBASIS DUNIA KERJA - INDUSTRI.pptx
PEMBELAJARAN BERBASIS DUNIA KERJA - INDUSTRI.pptxPEMBELAJARAN BERBASIS DUNIA KERJA - INDUSTRI.pptx
PEMBELAJARAN BERBASIS DUNIA KERJA - INDUSTRI.pptxmasagus_ict
 
PPT PEMBELAJARAN BERBASIS DUNIA KERJA.pptx
PPT PEMBELAJARAN BERBASIS DUNIA KERJA.pptxPPT PEMBELAJARAN BERBASIS DUNIA KERJA.pptx
PPT PEMBELAJARAN BERBASIS DUNIA KERJA.pptxsalviohexia2
 
PARADIGMA BARU SMK PUSAT KEUNGGULAN
PARADIGMA BARU SMK PUSAT KEUNGGULANPARADIGMA BARU SMK PUSAT KEUNGGULAN
PARADIGMA BARU SMK PUSAT KEUNGGULANdinatiraswati
 
PROSEDUR SMK PK[1].pptx
PROSEDUR SMK PK[1].pptxPROSEDUR SMK PK[1].pptx
PROSEDUR SMK PK[1].pptxssuser963292
 
Sosialisasi Kurikulum SMK PK
Sosialisasi Kurikulum SMK PKSosialisasi Kurikulum SMK PK
Sosialisasi Kurikulum SMK PKRuswanto21
 
Dikbud-Revitalisasi Penyelenggaraan Pendidikan Vokasi Bali, 25 Juli 2022 rev ...
Dikbud-Revitalisasi Penyelenggaraan Pendidikan Vokasi Bali, 25 Juli 2022 rev ...Dikbud-Revitalisasi Penyelenggaraan Pendidikan Vokasi Bali, 25 Juli 2022 rev ...
Dikbud-Revitalisasi Penyelenggaraan Pendidikan Vokasi Bali, 25 Juli 2022 rev ...ssuser106e8b
 
Sosialisasi_SMK_Pemadanan.pdf
Sosialisasi_SMK_Pemadanan.pdfSosialisasi_SMK_Pemadanan.pdf
Sosialisasi_SMK_Pemadanan.pdfwidodo574139
 
Sosialisasi_SMK_Pemadanan.pdf
Sosialisasi_SMK_Pemadanan.pdfSosialisasi_SMK_Pemadanan.pdf
Sosialisasi_SMK_Pemadanan.pdfFajar Baskoro
 
SOSIALISASI PROGRAM SMK PUSAT KEUNGGULAN TAHUN 2022.pdf
SOSIALISASI PROGRAM SMK PUSAT KEUNGGULAN TAHUN 2022.pdfSOSIALISASI PROGRAM SMK PUSAT KEUNGGULAN TAHUN 2022.pdf
SOSIALISASI PROGRAM SMK PUSAT KEUNGGULAN TAHUN 2022.pdftHeGoeH1
 
FILSAFAT PENDIDIKAN KEJURUAN PROGRAM COE SMK.pptx
FILSAFAT PENDIDIKAN KEJURUAN PROGRAM COE SMK.pptxFILSAFAT PENDIDIKAN KEJURUAN PROGRAM COE SMK.pptx
FILSAFAT PENDIDIKAN KEJURUAN PROGRAM COE SMK.pptxdiana62140
 
Peta Jalan SMK Revitalisasi SMK Negeri 2 Ketapang.Kalimantan Barat. SAPRIYUN,...
Peta Jalan SMK Revitalisasi SMK Negeri 2 Ketapang.Kalimantan Barat. SAPRIYUN,...Peta Jalan SMK Revitalisasi SMK Negeri 2 Ketapang.Kalimantan Barat. SAPRIYUN,...
Peta Jalan SMK Revitalisasi SMK Negeri 2 Ketapang.Kalimantan Barat. SAPRIYUN,...sapriyun sihotang
 
Akreditasi progker peningkatan mutu kikin
Akreditasi progker peningkatan mutu kikinAkreditasi progker peningkatan mutu kikin
Akreditasi progker peningkatan mutu kikinEKO SUPRIYADI
 
bahan PT pendamping SMK PK.pptx
bahan PT pendamping SMK PK.pptxbahan PT pendamping SMK PK.pptx
bahan PT pendamping SMK PK.pptxssuser82aac4
 

Similar to SMK PK (20)

230720_Pembekalan_PT_Pendamping_(Dir__SMK)_(pertemuan_PT_dan_SMK).pptx
230720_Pembekalan_PT_Pendamping_(Dir__SMK)_(pertemuan_PT_dan_SMK).pptx230720_Pembekalan_PT_Pendamping_(Dir__SMK)_(pertemuan_PT_dan_SMK).pptx
230720_Pembekalan_PT_Pendamping_(Dir__SMK)_(pertemuan_PT_dan_SMK).pptx
 
SMK PK rev3.pptx
 SMK PK rev3.pptx SMK PK rev3.pptx
SMK PK rev3.pptx
 
1. SMK PUSAT KEUNGGULAN.pptx
1. SMK PUSAT KEUNGGULAN.pptx1. SMK PUSAT KEUNGGULAN.pptx
1. SMK PUSAT KEUNGGULAN.pptx
 
PEMBELAJARAN BERBASIS DUNIA KERJA - INDUSTRI.pptx
PEMBELAJARAN BERBASIS DUNIA KERJA - INDUSTRI.pptxPEMBELAJARAN BERBASIS DUNIA KERJA - INDUSTRI.pptx
PEMBELAJARAN BERBASIS DUNIA KERJA - INDUSTRI.pptx
 
PPT PEMBELAJARAN BERBASIS DUNIA KERJA.pptx
PPT PEMBELAJARAN BERBASIS DUNIA KERJA.pptxPPT PEMBELAJARAN BERBASIS DUNIA KERJA.pptx
PPT PEMBELAJARAN BERBASIS DUNIA KERJA.pptx
 
PARADIGMA BARU SMK PUSAT KEUNGGULAN
PARADIGMA BARU SMK PUSAT KEUNGGULANPARADIGMA BARU SMK PUSAT KEUNGGULAN
PARADIGMA BARU SMK PUSAT KEUNGGULAN
 
PROSEDUR SMK PK[1].pptx
PROSEDUR SMK PK[1].pptxPROSEDUR SMK PK[1].pptx
PROSEDUR SMK PK[1].pptx
 
Sosialisasi Kurikulum SMK PK
Sosialisasi Kurikulum SMK PKSosialisasi Kurikulum SMK PK
Sosialisasi Kurikulum SMK PK
 
Dikbud-Revitalisasi Penyelenggaraan Pendidikan Vokasi Bali, 25 Juli 2022 rev ...
Dikbud-Revitalisasi Penyelenggaraan Pendidikan Vokasi Bali, 25 Juli 2022 rev ...Dikbud-Revitalisasi Penyelenggaraan Pendidikan Vokasi Bali, 25 Juli 2022 rev ...
Dikbud-Revitalisasi Penyelenggaraan Pendidikan Vokasi Bali, 25 Juli 2022 rev ...
 
Sosialisasi_SMK_Pemadanan.pdf
Sosialisasi_SMK_Pemadanan.pdfSosialisasi_SMK_Pemadanan.pdf
Sosialisasi_SMK_Pemadanan.pdf
 
Sosialisasi_SMK_Pemadanan.pdf
Sosialisasi_SMK_Pemadanan.pdfSosialisasi_SMK_Pemadanan.pdf
Sosialisasi_SMK_Pemadanan.pdf
 
SOSIALISASI PROGRAM SMK PUSAT KEUNGGULAN TAHUN 2022.pdf
SOSIALISASI PROGRAM SMK PUSAT KEUNGGULAN TAHUN 2022.pdfSOSIALISASI PROGRAM SMK PUSAT KEUNGGULAN TAHUN 2022.pdf
SOSIALISASI PROGRAM SMK PUSAT KEUNGGULAN TAHUN 2022.pdf
 
FILSAFAT PENDIDIKAN KEJURUAN PROGRAM COE SMK.pptx
FILSAFAT PENDIDIKAN KEJURUAN PROGRAM COE SMK.pptxFILSAFAT PENDIDIKAN KEJURUAN PROGRAM COE SMK.pptx
FILSAFAT PENDIDIKAN KEJURUAN PROGRAM COE SMK.pptx
 
4 pedoman pkl smk 310317
4 pedoman pkl smk 3103174 pedoman pkl smk 310317
4 pedoman pkl smk 310317
 
Pedoman pkl-smk
Pedoman pkl-smkPedoman pkl-smk
Pedoman pkl-smk
 
Peta Jalan SMK Revitalisasi SMK Negeri 2 Ketapang.Kalimantan Barat. SAPRIYUN,...
Peta Jalan SMK Revitalisasi SMK Negeri 2 Ketapang.Kalimantan Barat. SAPRIYUN,...Peta Jalan SMK Revitalisasi SMK Negeri 2 Ketapang.Kalimantan Barat. SAPRIYUN,...
Peta Jalan SMK Revitalisasi SMK Negeri 2 Ketapang.Kalimantan Barat. SAPRIYUN,...
 
Akreditasi progker peningkatan mutu kikin
Akreditasi progker peningkatan mutu kikinAkreditasi progker peningkatan mutu kikin
Akreditasi progker peningkatan mutu kikin
 
bahan PT pendamping SMK PK.pptx
bahan PT pendamping SMK PK.pptxbahan PT pendamping SMK PK.pptx
bahan PT pendamping SMK PK.pptx
 
Panduan-CoE-MBKM-2021-Final.pdf
Panduan-CoE-MBKM-2021-Final.pdfPanduan-CoE-MBKM-2021-Final.pdf
Panduan-CoE-MBKM-2021-Final.pdf
 
SMK Rujukan 2014
SMK Rujukan 2014SMK Rujukan 2014
SMK Rujukan 2014
 

Recently uploaded

JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptxMiftahunnajahTVIBS
 

Recently uploaded (20)

JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
 

SMK PK

  • 1. BALAI BESAR PENGEMBANGAN PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN VOKASI BIDANG OTOMOTIF DAN ELEKTRONIKA (BBPPMPV BOE) MALANG DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN VOKASI KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI MERDEKA BELAJAR EPS. 8 & 15  Program SMK Pusat Keunggulan  Kurikulum Merdeka dan Platform Merdeka Mengajar
  • 2. D I R E K T O R A T J E N D E R A L P E N D I D I K A N V O K A S I
  • 3. PENDEKATAN BARU REVITALISASI SMK 2020-2024 Selama ini Program Revitalisasi SMK yang dijalankan hanya menggunakan “Single Treatment” atau 1 (satu) kegiatan saja seperti pembangunan Ruang Praktik Siswa (RPS) saja; atau pengadaan peralatan praktek saja; atau pelatihan beberapa guru saja sehingga permasalahan revitalisasi yang dihadapi di sekolah tidak tuntas terselesaikan. Oleh karena itu untuk tahun 2020-2024, Program Revitalisasi SMK menggunakan pendekatan baru “Multiple Treatments” yang dinamakan “Paket Program Revitalisasi SMK”. Istilah “Paket” tersebut bermakna bahwa setiap lokus yang menjadi target revitalisasi akan diimplementasikan lebih dari satu komponen kegiatan yang nantinya direncanakan pada SDP (School Development Plan) masing-masing sekolah. Sehingga setiap sekolah akan memiliki treatment yang sesuai dengan permasalahan yang dihadapi. Akhirnya permasalahan revitalisasi pada sekolah tersebut TUNTAS SELESAI.
  • 4. SMK PUSAT KEUNGGULAN SEBAGAI PENGEMBANGAN PROGRAM SEBELUMNYA • Berfokus pada insentif bantuan fisik bagi SMK • Memiliki 5 sektor prioritas (maritim, pariwisata, pertanian, industri kreatif dan teknologi) • Koordinasi dengan pemerintah daerah • Berfokus pada pengembangan SDM SMK untuk bisa mengimbas sekolah lain dengan insentif bantuan fisik dan non fisik ✔ Pelatihan kepala sekolah ✔ Pelatihan guru kejuruan • Memiliki 4 sektor prioritas utama (pemesinan & konstruksi, ekonomi kreatif, hospitality, care services) dan prioritas lain (kerja sama luar negeri) • Kemampuan SDM (kapasitas Kepsek dan guru yang bersertifikat) menjadi salah satu kriteria seleksi • Menggunakan indikator (1) persentase keterserapan lulusan di industri, (2) median gaji lulusan SMK, dan (3) persentase waktu siswa di industri • Koordinasi dengan pemerintah daerah • Berfokus pada pengembangan SDM SMK dengan paradigma baru yang terintegrasi untuk bisa mengimbas ke sekolah lain dengan insentif bantuan fisik dan non fisik ✔ Pelatihan kepala sekolah ✔ Pelatihan guru kejuruan ✔ Pelatihan kurikulum (pembelajaran dengan paradigma baru) ✔ Pelatihan digitalisasi sekolah • Kriteria seleksi seperti SMK COE • Memiliki 4 sektor prioritas utama (pemesinan & konstruksi, ekonomi kreatif, hospitality, care services) dan prioritas lain (kerja sama luar negeri, maritim dan pertanian) • Menggunakan indikator (1) Rapor Pendidikan, (2) persentase keterserapan lulusan di industri, (3) median gaji lulusan SMK, dan (4) persentase waktu siswa di industri • Koordinasi dan pendampingan pemerintah daerah SMK Center of Excellence Revitalisasi SMK SMK Pusat Keunggulan
  • 5. Bantuan Program SMK Pusat Keunggulan Fisik Peralatan Pembelajaran Pendampingan
  • 6. 16 Program SMK Pusat Keunggulan membangun SMK dengan kualitas dan kinerja optimal sehingga menghasilkan lulusan yang diserap dan diapresiasi tinggi oleh dunia kerja dan menjadi mercusuar bagi SMK lainnya melalui proses transformasi. Pembelajaran yang berpusat pada kebutuhan dunia kerja melalui Teaching Factory (TeFa) yang aktif memproduksi dan memiliki skema pengelolaan keuangan yang sesuai Perencanaan program dan anggaran SMK berbasis refleksi diri SDM yang unggul dalam memfasilitasi pembelajaran berbasis kebutuhan dunia kerja Pengembangan Pusat Pembelajaran bagi SMK lain
  • 7. 7 Sinergi Pemerintah Pusat dan Daerah Kolaborasi dan koordinasi intens antara pemerintah pusat dan daerah yang dilakukan secara intens untuk menciptakan dukungan penyelenggaraan SMK Pusat Keunggulan yang berkesinambungan. Pembelajaran Kompetensi Siap Kerja dan Berkarakter Penyelenggaraan pembelajaran yang berorientasi pada penguatan kompetensi sesuai dengan kebutuhan dunia kerja, dan pengembangan karakter yang sesuai nilai-nilai Pancasila. Didampingi oleh BB/BPPMPV Manajemen sekolah berbasis data Pendampingan pada sekolah untuk melaksanakan manajemen berbasis sekolah, termasuk perencanaan berdasarkan evaluasi data dan penggunaan platform digital Penguatan Kapasitas SDM Penguatan Kepala Sekolah, Pengawas Sekolah, dan Guru melalui program pelatihan dan pendampingan intensif untuk mewujudkan manajemen dan pembelajaran berbasis dunia kerja Pendampingan SMK Pusat Keunggulan oleh perguruan tinggi dalam peningkatan kualitas dan kuantitas kerja sama dengan dunia kerja untuk memenuhi tujuan pembelajaran Pendampingan oleh Perguruan Tinggi Lulusan SMK berkarakter Pelajar Pancasila dan Bekerja atau Berwirausaha atau Melanjutkan Studi Bantuan dana hibah untuk peningkatan sarana prasarana yang berfokus pada alat dan kelengkapan sarana belajar praktik pelajar yang berstandar dunia kerja. Penguatan kualitas dan kegunaan sarana dan prasarana PROGRAM SMK PUSAT KEUNGGULAN ADALAH KATALIS PERWUJUDAN VISI PENDIDIKAN INDONESIA
  • 8. 8 MANFAAT UNTUK PEMERINTAH DAERAH Meningkatkan kompetensi SDM Satuan Pendidikan Membuat pembelajaran lebih menarik, menyenangkan dan sesuai kebutuhan dunia industri/ usaha/kerja Efek multiplier dari SMK Pusat Keunggulan ke SMK lainnya Mempercepat peningkatan mutu pendidikan di daerah Mendorong potensi ekonomi lokal dari pengembangan SMK di daerah Menjadi daerah rujukan praktek baik dalam pengembangan SMK Pusat Keunggulan
  • 9. 9 MANFAAT UNTUK SMK PUSAT KEUNGGULAN Percepatan pencapaian profil pelajar Pancasila dan lulusan berstandar dunia kerja Meningkatkan hasil mutu pendidikan dan link and match dengan industri dalam kurun waktu 3 tahun ajaran Meningkatnya kompetensi Kepala Sekolah dan Guru agar dapat memimpin perubahan di SMK Mendapatkan pendampingan intensif untuk transformasi satuan pendidikan dan percepatan digitalisasi Memperoleh dukungan peningkatan sarana praktik siswa sesuai standar industri dan kelengkapan buku bagi pembelajaran kompetensi holistik Kesempatan untuk menjadi katalis perubahan bagi satuan pendidikan lain
  • 10. Program SMK Pusat Keunggulan Skema Pemadanan Dukungan Skema lanjutan kolaborasi Kemendikbudristek dan dunia kerja yang bertujuan untuk mendorong SMK menjadi Pusat Keunggulan yaitu sekolah dengan Teaching Factory (TEFA) yang aktif, menjadi pusat pembelajaran bagi SMK lain, dan menghasilkan lulusan yang terserap dan diapresiasi baik oleh dunia kerja. Dana pembinaan berasal dari Kemendikbudristek dan dunia kerja mitra Skema Pemadanan Dukungan. Setelah program SMK Pusat Keunggulan berjalan 2 tahun, Kemendikbudristek memperkenalkan Skema Pemadanan Dukungan untuk meningkatkan kolaborasi yang terukur nyata dengan dunia kerja dalam membangun SMK berkualitas sangat baik sehingga menjadi mercusuar kinerja dan pusat belajar SMK lain Program SMK Pusat Keunggulan Program pembinaan SMK oleh Kemendikbudristek untuk dapat mengembangkan kerja sama dan keselarasan dengan dunia kerja, memiliki kepemimpinan sekolah yang terus mendorong perubahan dan menghasilkan lulusan yang banyak diserap di dunia kerja, berwirausaha dan melanjutkan kuliah. Dana pembinaan berasal dari Kemendikbudristek.
  • 11. Intervensi lanjutan SMK PK melalui Skema Pemadanan Dukungan kolaborasi Kemendikbudristek dan dunia kerja Intervensi dasar SMK PK bagi tahap 1-4 oleh Kemendikbudristek 11 Tahap 1 Program SMK Pusat Keunggulan mendorong SMK bertransformasi melalui peningkatan kapasitas Kepala Sekolah dalam mewujudkan penyelarasan dengan dunia kerja yang mendalam dan menyeluruh, serta peningkatan kualitas link and match satu keahlian di sekolah tersebut. Kepala sekolah pasif dalam memimpin. SMK belum selaras dengan industri dan memiliki keterserapan yang rendah. Pusat Keunggulan SMK dengan TEFA yang aktif memproduksi, dengan status keuangan yang fleksibel, dan menjadi pusat pembelajaran bagi SMK lain dengan program keahlian yang sama. Tahap 2 Kepala Sekolah berkembang sebagai pemimpin. SMK mulai selaras dengan industri dan memiliki keterserapan yang cukup. Tahap 3 Kepala Sekolah dengan proaktif memimpin. Berkembang untuk selaras dengan industri, dan memiliki keterserapan lulusan yang cukup tinggi. Tahap 4 Kepala Sekolah secara kreatif memiliki kepemimpinan, sekolah secara menyeluruh dan mendalam selaras dengan dunia industri dan memiliki keterserapan lulusan yang tinggi. untuk SMK PK tahap 3-4 yang berpotensi tinggi dan dipilih oleh industri:
  • 12. 12 Pelatihan KS dasar, Upskilling/Reskilling Guru Kejuruan Meningkatkan Kapasitas SDM Kurikulum mengakomodir kerjasama dunia kerja Perencanaan Sekolah dilakukan berbasis data Meningkatkan kualitas dan kegunaan sarana dan prasarana Meningkatkan kerja sama dengan pemda Meningkatkan kerja sama dengan industri Kreasi produk/hilirisasi produk Area intervensi Intervensi dasar (SMK Pusat Keunggulan) Pelatihan dan pendampingan kurikulum Platform teknologi dan pelatihan perencanaan berbasis data Bantuan Sarpras untuk peningkatan ruang dan alat praktik Koordinasi dengan Pemda Pendampingan kerja sama Intervensi lanjutan (Skema Pemadanan Dukungan SMK PK) Pelatihan KS lanjutan Upskilling/reskilling guru kejuruan Penyelarasan kurikulum Pembelajaran berbasis projek Bantuan Sarpras untuk pengembangan TEFA Pendampingan kurikulum ● SMK Pusat Keunggulan yang baru dan yang mendapatkan Skema Pemadanan Dukungan akan mendapatkan intervensi dasar dan lanjutan, kecuali bantuan sarpras untuk peningkatan ruang dan alat praktik. Bantuan sarpras langsung ditujukan untuk pengembangan teaching factory ● Skema Pemadanan Dukungan yang diberikan oleh industri akan dialokasikan untuk mendukung minimal penyelarasan kurikulum dan pemutakhiran infrastruktur, dan pelatihan guru, kepala SMK, pembelajaran berbasis projek, praktik kerja lapangan, dan kreasi / hilirisasi produk atau servis, dan lainnya. ● Perencanaan pengembangan SMK akan ditetapkan bersama-sama antara SMK, industri dan PT Pendamping Praktik Kerja Lapangan Kemendikbudristek Industri 12 Pendampingan kerja sama Koordinasi dengan Pemda Melalui Skema Pemadanan Dukungan SMK PK, industri mendukung intervensi lanjutan pada program SMK Pusat Keunggulan Mendukung infrastruktur
  • 13. D I R E K T O R A T J E N D E R A L P E N D I D I K A N V O K A S I
  • 14. Bagaimana pendapat bapak/ibu guru setelah mengimplementasikan Kurikulum Merdeka ?
  • 15. ".. Kemerdekaan hendaknya dikenakan terhadap caranya anak-anak berpikir, yaitu jangan selalu "dipelopori", atau disuruh mengakui buah pikiran orang lain, akan tetapi biasakanlah anak-anak mencari sendiri segala pengetahuan dengan menggunakan pikirannya sendiri." Ki Hajar Dewantara Siswa bukan botol kosong saat datang ke sekolah
  • 16. MERDEKA BELAJAR: Arah perubahan sistem pendidikan di masa depan Arahan di masa depan Situasi sekarang Kategori Guru sebagai fasilitator, coach, mentor dan motivator
  • 17. Keunggulan Kurikulum Merdeka Lebih Sederhana dan Mendalam Fokus pada materi yang esensial dan pengembangan kompetensi peserta didik pada fasenya. Belajar menjadi lebih mendalam, bermakna, tidak terburu-buru dan menyenangkan. 1 17 Lebih Merdeka 2 Peserta didik: Tidak ada program peminatan di SMA, peserta didik memilih mata pelajaran sesuai minat, bakat, dan aspirasinya. Guru: Guru mengajar sesuai tahap capaian dan perkembangan peserta didik. Sekolah: memiliki wewenang untuk mengembangkan dan mengelola kurikulum dan pembelajaran sesuai dengan karakteristik satuan pendidikan dan peserta didik. 17
  • 18. Lebih Relevan dan Interaktif Pembelajaran melalui kegiatan projek memberikan kesempatan lebih luas kepada peserta didik untuk secara aktif mengeksplorasi isu-isu aktual misalnya isu lingkungan, kesehatan, dan lainnya untuk mendukung pengembangan karakter dan kompetensi Profil Pelajar Pancasila. 3 18
  • 19. • Salah satu semangat dalam Kurikulum Merdeka ialah penyelenggaran pembelajaran yang inklusif. • Kurikulum merupakan instrumen penting yang berkontribusi untuk menciptakan pembelajaran yang inklusif. Inklusif tidak hanya tentang menerima peserta didik dengan kebutuhan khusus. Tetapi, inklusif artinya satuan pendidikan mampu menyelenggarakan iklim pembelajaran yang menerima dan menghargai perbedaan, baik perbedaan sosial, budaya, agama, dan suku bangsa. • Pembelajaran yang menerima bagaimanapun fisik, agama, dan identitas para peserta didiknya. Episode 15
  • 20. Sekolah diberikan kebebasan menentukan kurikulum yang akan dipilih dan dapat mengimplementasikan Kurikulum Merdeka secara bertahap sesuai kesiapannya Pilihan 1 Kurikulum 2013 secara penuh Pilihan 2 Kurikulum Darurat (Kurikulum 2013 yang disederhanakan) Pilihan 3 Kurikulum Merdeka Adopsi Kurikulum Merdeka dilakukan secara bertahap. Satuan pendidikan mempelajari Kurikulum Merdeka, melakukan penilaian diri dan menentukan pilihan implementasi Kurikulum Merdeka sesuai kesiapan satuan pendidikan masing-masing. Ada 3 pilihan implementasi yang dapat dijalankan oleh Satuan Pendidikan: Memberikan kebebasan kepada Satuan Pendidikan untuk memilih Kurikulum yang akan digunakan dan Menyediakan sistem bagi Satuan Pendidikan untuk dapat mempelajari Kurikulum Merdeka serta menentukan implementasinya sesuai kesiapan  Kurikulum 2013 (spektrum keahlian, struktur kurikulum, KI-KD)  Mulai menerapkan beberapa konsep, prinsip, kegiatan, dan dokumen Kurikulum Merdeka (contoh : penerapan PjBL, periode PKL, wawasan kejuruan, penguatan karakter, dll) Mandiri Belajar  Kurikulum Merdeka (spektrum keahlian, struktur kurikulum, Capaian Pembelajaran)  Menerapkan Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan  Menggunakan sebagian besar perangkat ajar yang disediakan oleh pemerintah Mandiri Berubah  Kurikulum Merdeka (spektrum keahlian, struktur kurikulum, Capaian Pembelajaran)  Menerapkan Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan  Guru mengembangkan sendiri seba-gian besar perangkat ajar (berinovasi, menginspirasi, dan berbagi) Mandiri Berbagi
  • 21. Narasumber Praktek Baik 4  Rekomendasi dari Pusat  Narsum yang sudah dikurasi telah disediakan dalam PMM Mitra Pembangunan 6 Mendukung proses belajar komunitas di tingkat daerah dan/ atau tingkat satuan pendidikan (bergantung pada area kerja Mitra) Platform Merdeka Mengajar (PMM) 1 Pembelajaran asinkronus dapat dilakukan secara mandiri oleh individu atau komunitas belajar Seri Webinar 2  Dari Pusat dan Daerah  Diselenggarakan oleh Pusat dan UPT Helpdesk (0812-8143-5091) 5 Helpdesk terpusat (6 bulan) dimana Pertanyaan dan konfirmasi pemahaman dari komunitas belajar dan/atau UPT 6 Strategi Kemendikbudristek dalam Impelmentasi Kurikulum Merdeka Jalur Mandiri 3 1. Pada Sekolah 2. Antar sekolah 3. Platform Merdeka Mengajar (PMM) Komunitas Belajar
  • 22. Mengapa harus melalui platform? Setiap guru di seluruh Indonesia dapat belajar sesuai dengan kebutuhan dan kecepatan masing-masing Setiap guru di seluruh Indonesia mendapat kesempatan mengakses pelatihan yang sama dengan kualitas yang sama Setiap guru di seluruh Indonesia dapat saling berbagi praktik baik dan saling menginspirasi di platform yang sama Setiap guru di seluruh Indonesia dapat mengakses beragam perangkat ajar yang bisa dijadikan contoh atau langsung dipakai Setiap guru di seluruh Indonesia dapat saling berjejaring antar wilayah Setiap guru di seluruh Indonesia dapat memiliki kesempatan dokumen updated
  • 23. Bagaimana Platform Merdeka Mengajar (PMM) membantu guru dan kepala satuan pendidikan dalam implementasi Kurikulum Merdeka secara mandiri? BERKARYA Bukti Karya Guru dapat membangun portofolio hasil karyanya agar dapat saling berbagi inspirasi dan berkolaborasi. BELAJAR Pelatihan Mandiri Guru dapat memperoleh materi pelatihan berkualitas dengan mengaksesnya secara mandiri, sehingga setiap guru mendapat kualitas pelatihan yang sama. Video Inspirasi Guru bisa mendapatkan beragam video inspiratif untuk mengembangkan diri dengan akses tidak terbatas. MENGAJAR Perangkat Ajar Saat ini tersedia lebih dari 2000 referensi perangkat ajar (RPP, modul ajar, modul projek, buku siswa) berbasis Kurikulum Merdeka Asesmen Murid Membantu guru melakukan analisis awal literasi dan numerasi dengan cepat sehingga dapat menerapkan pembelajaran yang sesuai dengan tahap capaian dan perkembangan peserta didik. Asesmen ini bisa digunakan oleh semua mapel.
  • 24. Apa yang bisa dilakukan dalam komunitas belajar? Belajar bersama melalui Platform Merdeka Mengajar dan panduan kurikulum yang dikeluarkan BSKAP atau webinar, mendiskusikannya, serta mengonfirmasi pemahaman yang didapat oleh setiap anggota komunitas Berbagi praktik baik dan mencari solusi bersama terkait pembelajaran. Narasumber bisa berasal dari sekolah penggerak/ SMK PK, atau sekolah IKM mandiri yang sudah memiliki praktik baik. Aktivitas ini perlu dilakukan dengan diskusi sehingga mengkonfirmasi apakah praktik yang dilakukan sesuai dengan prinsip-prinsip Kurikulum Merdeka lokakarya/ in house training juga bisa dilakukan komunitas belajar, seperti membuat/ memodifikasi modul ajar, modul projek, strategi pembelajaran terdiferensiasi, asesmen, dll. Kegiatan ini bisa menggunakan tutorial yang ada di PMM, contoh praktik baik/ inspirasi yang diberikan pusat, atau narasumber
  • 25. Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) Wilayah Kerja dan Mitra (30.732 Sekolah) : 1. Provinsi Jawa Timur (BBPPMPV BOE, BBGP, BBPMP) = 24.237 2. Provinsi Nusa Tenggara Barat (BBPPMPV BOE BGP, BPMP) = 3.221 3. Provinsisa Tenggara Timur (BBPPMPV BOE BGP, BPMP) = 2.660 4. Provinsi Maluku (BBPPMPV BOE ,BGP, BPMP) = 361 5. Provinsi Maluku Utara (BBPPMPV BOE , BGP, BPMP) = 164 Target 1.783 SMK: 1. Provinsi Jawa Timur (SMK PK = 203, Mandiri = 1.401) 2. Provinsi Nusa Tenggara Barat (SMK PK = 34, Mandiri = 36) 3. Provinsisa Tenggara Timur ( SMK PK = 22, Mandiri = 50) 4. Provinsi Maluku (SMK PK = 16, Mandiri = 14) 5. Provinsi Maluku Utara (SMK PK = 7, Mandiri = 0)
  • 26. NO. PERNYATAAN TERKAIT IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA M / S MISKONSEPSI DAN STRATEGI IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA 1. Pendekatan utama dalam dukungan implementasi Kurikulum Merdeka secara jalur mandiri adalah dengan melakukan serangkaian bimbingan teknis (bimtek) yang dilakukan secara berjenjang dari pusat, daerah, hingga sekolah (cascading system) 2. Pilihan strategi Mandiri Berubah atau Mandiri Berbagi menunjukkan kinerja daerah yang semakin baik 3. Pemerintah daerah atau Dinas Pendidikan perlu menentukan dan memberi arahan strategi implementasi Kurikulum Merdeka secara mandiri (Mandiri Belajar, Mandiri Berubah atau Mandiri Berbagi). 4. Seluruh satuan pendidikan yang memilih menerapkan Kurikulum Merdeka secara mandiri harus sepenuhnya memahami Kurikulum Merdeka sebelum memulai tahun ajaran baru 2022/2023. 5. Pilihan strategi Impelementasi Kurikulum Merdeka yang sudah ditetapkan tidak bisa diubah lagi. 6. Tanpa ada narasumber, satuan pendidikan dan para guru tidak dapat belajar dan mendalami Kurikulum Merdeka. M M M M M M
  • 27. NO. PERNYATAAN TERKAIT IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA M / S MISKONSEPSI DAN STRATEGI IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA 7. Asesmen diagnostik perlu dilakukan di awal tahun ajaran untuk memahami kondisi awal murid sebelum implementasi Kurikulum Merdeka. 8. Sebelum menerapkan Kurikulum Merdeka, semua guru harus membuat modul ajar dan perangkat ajarnya sendiri. 9. Pendekatan utama dalam implementasi Kurikulum Merdeka secara jalur mandiri bukanlah dengan pemberian bimbingan teknis secara berjenjang (cascading), melainkan dengan pemberdayaan Komunitas Belajar dan penggunaan Platform Merdeka Mengajar 10. Penggunaan Kurikulum Merdeka saat ini adalah sebuah pilihan, bukan sebuah keharusan. 12. Pemahaman tentang Kurikulum Merdeka dilakukan secara bertahap dengan pendekatan belajar, berbagi dan berkolaborasi. 13. Jika tidak ada internet, satuan pendidikan tidak dapat menerapkan Kurikulum Merdeka. 11. Keunggulan Kurikulum Merdeka adalah ia lebih sederhana, lebih fleksibel dan lebih relevan. 14. Jika tidak ada komputer atau gadget, satuan pendidikan tidak dapat menerapkan Kurikulum Merdeka. . S M S S S S M M
  • 28. NO. PERNYATAAN TERKAIT IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA M / S MISKONSEPSI DAN STRATEGI IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA 15. Alokasi BOS Reguler cukup dapat menunjang implementasi Kurikulum Merdeka dengan baik. 16. Kurikulum Merdeka hanya dapat dilaksanakan jika satuan pendidikan sudah memiliki buku teks. 17. Komunitas Belajar adalah kelompok belajar para pendidik yang bertemu secara tatap muka secara rutin. M M S