Dokumen tersebut membahas tentang persamaan lingkaran, mulai dari definisi persamaan lingkaran dengan pusat di (0,0), persamaan lingkaran dengan pusat di titik lain, posisi suatu titik terhadap lingkaran, jarak antara titik dan lingkaran, kedudukan garis terhadap lingkaran, dan persamaan garis singgung lingkaran.
2. Persamaan Lingkaran
3.1
3.1.2 Persamaan Lingkaran yang Berpusat di O (0, 0) dan
Berjari-jari r
Dengan menggunakan Teorema Pythagoras diperoleh:
ππ΄1
2 + π΄1π΄ 2
|ππ΄| =
=
π π₯2 + π¦2
π2 = π¦2
+
π₯2
π2
= π₯2
+ π¦2
β΄ π₯2
+ π¦2
= π2
Persamaan lingkaran dengan pusat O(0, 0) dan jari-jari r ditentukan oleh π₯2 + π¦2 = π2
3. Persamaan Lingkaran
3.1
Contoh 2 (halaman 143)
Menyusun persamaan lingkaran dengan pusat O(0, 0) dan melalui sebuah titik
Secara umum persamaan lingkaran dengan pusat O(0, 0) dan melalui titik (a, b)
ditentukan oleh π₯2
+ π¦2
= π2
+ π2
atau π₯2
+ π¦2
β π2
+ π2
= 0
Tentukan persamaan lingkaran yang berpusat di O(0, 0) dan melalui titik A( 2, 4)
Pembahsasan:
Karena lingkaran melalui titik A( 2, 4), maka nilai ditentukan
oleh:
Jadi, persamaan lingkarannya adalah
π₯2
+ π¦2
= π2
π2
π2 = 22 + 42
π2 = 4 + 16 = 20
π₯2
+ π¦2
= 20
4. Persamaan Lingkaran
3.1
Contoh 3 (halaman 144)
Persamaan lingkaran sebagai tempat kedudukan
Tentukan tempat kedudukan titik-titik P(x, y) yang memenuhi hubungan apabila
A(0, 1) dan B(0, 16)
π π₯, π¦ |ππ΅ = 2ππ΄ ,
5. Persamaan Lingkaran
3.1
Contoh 4 (halaman 145)
Menyusun persamaan lingkaran berdasarkan
titik ujung diameter
Secara umum persamaan lingkaran yang melalui
titik ujung diameter AB dengan A π₯π, π¦π dan B
π₯π, π¦π ditentukan oleh:
Tentukan persamaan lingkaran yang berdiameter
ruas garis AB untuk titik A(1, -2) dan B(-1, 2)
6. Persamaan Lingkaran
3.1
Contoh 5 (halaman 145)
Menyusun persamaan lingkaran dengan pusat O(0, 0) dan menyinggung sebuah garis lurus
Tentukan persamaan lingkaran yang
berpusat di O(0, 0) serta menyinggung
garis 3π₯ + 4π¦ + 10 = 0
8. Persamaan Lingkaran
Kemungkinan posisi suatu titik π π, π terhadap lingkaran adalah sebagai berikut:
π π, π di dalam lingkaran
Jika
π π, π pada lingkaran
Jika
π π, π di luar lingkaran
Jika
3.1
3.1.3 Posisi Suatu Titik π·(π, π) terhadap Lingkaran π³ β‘ ππ + ππ = ππ
11. Persamaan Lingkaran
3.1
Contoh 13 (halaman 156)
Menyusun persamaan lingkaran berdasarkan tempat kedudukan
Tentukan persamaan tempat kedudukan titik A
yang bergerak sehingga jaraknya terhadap titik
O(0, 0) senantiasa sama dengan 2 kali jaraknya
terhadap titik B(3, 0)
12. Persamaan Lingkaran
3.1
Contoh 14 (halaman 156)
Menyusun persamaan lingkaran yang melibatkan garis lurus
Tentukan persamaan lingkaran yang
berpusat di A(2, 3) serta menyinggung
garis 8π₯ β 6π¦ + 10 = 0
14. Persamaan Lingkaran
3.1
Kemungkinan posisi titik π(π, π) adalah sebagai berikut:
3.1.5 Posisi Suatu Titik π·(π, π) terhadap Lingkaran
π³ β‘ π β π π
+ π β π π
= ππ
21. Persamaan Lingkaran
3.1
Contoh 27 (halaman 172)
Menetapkan aturan posisi sebuah titik terhadap lingkaran
Tentukan nilai n agar titik T(3, n) terletak pada
lingkaran πΏ β‘ π₯2 + π¦2 + 5π₯ β 13π¦ + 6 = 0
23. Persamaan Lingkaran
3.1
3.1.8 Jarak Titik π¨ ππ, ππ terhadap Lingkaran L yang Berpusat di
π·(π, π) dan berjari-jari r
Jarak titik π΄ π₯1, π¦1 terhadap lingkaran L yang berpusat di π(π, π) dan berjari-jari π dapat ditentukan
melalui posisi titik terhadap lingkaran.
1. Posisi titik π΄ π₯1, π¦1 pada lingkaran L
Karena titik π΄ π₯1, π¦1 pada lingkaran L, maka L π₯1, π¦1 = 0
Sehingga:
25. Persamaan Lingkaran
3.1
Diberikan titik A(6, 8) dan lingkaran πΏ β‘ π₯2
+ π¦2
= 49
Hitunglah jarak terdekat titik A ke lingkaran L
Contoh 29 (halaman 174)
Memahami perhitungan jarak sebuah titik terhadap lingkaran
27. Kedudukan Garis terhadap Lingkaran
3.2
Berdasarkan tinjauan diskriminan π· = π2
β 4ππ, maka dapat ditentukan posisi garis π terhadap
lingkaran L sebagai berikut.
29. Kedudukan Garis terhadap Lingkaran
3.2
Contoh 31 (halaman 182)
Penentuan titik potong garis dengan lingkaran
30. Kedudukan Garis terhadap Lingkaran
3.2
Untuk menerapkan dan menguatkan
konsep yang sudah didapat, kerjakan
LATIHAN KOMPETENSI SISWA 8
(halaman 183-185)
31. Persamaan Garis Singgung Lingkaran
3.3
Penentuan persamaan garis singgung lingkaran melibatkan persamaan lingkaran dan ketiga unsur
tambahan, yaitu:
Titik singgung telah ditentukan
Gradien garis singgung telah ditentukan
Sebuah titik di luar lingkaran telah ditentukan
32. Persamaan Garis Singgung Lingkaran
3.3
3.3.1 Persamaan Garis Singgung Lingkaran Melalui Titik Singgung
π»(ππ, ππ) pada Lingkaran
A. Lingkaran L berpusat di O(0, 0) dan berjari-jari r
Garis π merupakan garis
singgung lingkaran
πΏ β‘ π₯2
+ π¦2
= π2
dan
titik π(π₯1, π¦1) adalah titik
singgungnya
33. Persamaan Garis Singgung Lingkaran
3.3
B. Lingkaran L berpusat di π¨(π, π) dan berjari-jari r
34. Persamaan Garis Singgung Lingkaran
3.3
Contoh 33 (halaman 187)
Memantapkan penentuan garis singgung terhadap lingkaran
Tentukan persamaan garis singgung lingkaran πΏ β‘ π₯ β 1 2
+ π¦ β 4 2
= 25 di titik singgung A β3,1
36. Persamaan Garis Singgung Lingkaran
3.3
Contoh 34 (halaman 189)
Memahirkan penentuan persamaan garis singgung pada lingkaran
37. Persamaan Garis Singgung Lingkaran
3.3
Untuk menerapkan dan menguatkan
konsep yang sudah didapat, kerjakan
LATIHAN KOMPETENSI SISWA 9
(halaman 190-191)
Persamaan Garis Singgung Lingkaran
38. Persamaan Garis Singgung Lingkaran
3.3
3.3.2 Persamaan Garis Singgung dengan Gradien Tertentu (m)
A. Lingkaran L berpusat di O(0, 0) dan jari-jari r
39. Persamaan Garis Singgung Lingkaran
3.3
Contoh 36 C (halaman 192)
Mencermati persamaan garis singgung pada lingkaran
Tentukan persamaan garis singgung pada lingkaran πΏ β‘ π₯2
+ π¦2
= π2
jika diketahui sejajar dengan garis
π: 4π₯ β 3π¦ + 12 = 0
40. Persamaan Garis Singgung Lingkaran
3.3
B. Lingkaran L berpusat di π¨(π, π) dan berjari-jari r
42. Persamaan Garis Singgung Lingkaran
3.3
Untuk menerapkan dan menguatkan
konsep yang sudah didapat, kerjakan
LATIHAN KOMPETENSI SISWA 10
(halaman 195-196)
43. Persamaan Garis Singgung Lingkaran
3.3
3.3.2 Persamaan Garis Singgung yang Melalui Sebuah Titik di Luar
Lingkaran
A. Lingkaran L berpusat di O(0, 0) dan jari-jari r
Penentuan persamaan garis singgung melalui sebuah titik di luar lingkaran dapat
dilakukan dengan bantuan persamaan garis polar (garis kutub).
Pada gambar di samping π΄ π₯1, π¦1 di luar lingkaran L dapat ditarik garis singgung
g1
dan g2
pada lingkaran dengan titik singgung P dan Q. garis hubung kedua titik
singgungnya (PQ) disebut garis polar atau garis kutub.
44. Persamaan Garis Singgung Lingkaran
3.3
Contoh 36 poin a (halaman 197)
Tentukan persamaan garis singgung pada lingkaran
πΏ β‘ π₯2
+ π¦2
= 13 yang melalui titik π΄(5, 1) dengan bantuan
garis polar
45. Persamaan Garis Singgung Lingkaran
3.3
Untuk menerapkan dan menguatkan
konsep yang sudah didapat, kerjakan
LATIHAN KOMPETENSI SISWA 11
(halaman 199-202)
46. Kedudukan Dua Lingkaran
3.4
3.4.1 Pengertian Dasar
Kedudukan dua lingkaran πΏ1 yang berpusat di πΆ1 dan berjari-jari π1 dan lingkaran πΏ2 yang berpusat di πΆ2
dan berjari-jari π2 sebagai berikut.
54. Kedudukan Dua Lingkaran
3.4
D. Hubungan irisan dua lingkaran sepusat di O(0, 0) dengan jari-jari ππ dan ππ dalam
sistem koordinat polar