Bahasa Indonesia, Pengertian paragraf deduktif induktif dan campuran,

1. Bahasa Indonesia
Kelompok:3
Nama Anggota:
1.
2.
Nova Febriyanti
Indah Pratiwi
(23011430004)
(23011430005)
3.
4.
Dea Safitri
Luciana Caroline A.
(23011430017)
(23011430018)
5. Raihanah Artanti (23011430019)
6.
7.
Iren Saskiah
Putri Febiyanti
(23011430022)
(23011430025)

2. 1). Mencari pengertian dan syarat syarat terbentuknya paragraf.
Jawaban:
→ Pengertian Paragraf:
Paragraf adalah gabungan beberapa kalimat yang saling berhubungan dan menghasilkan suatu
tema tertentu. Paragraf yang baik setidaknya terdiri dari 2 kalimat atau gagasan, namun
umumnya terdiri dari empat hingga sepuluh kalimat, tergantung pada pengembangan gagasan
yang diinginkan oleh penulisnya. Paragraf memiliki kesatuan pikiran yang jelas dan
menyampaikan informasi atau gagasan yang terkait.
→Syarat Terbentuknya Paragraf:
1. Kesatuan (Unity): Paragraf harus dibangun dengan satu pikiran utama yang jelas dan
kohesif. Setiap kalimat dalam paragraf harus saling terkait dan mendukung pikiran
utama tersebut.
2. Kelengkapan (Completeness): Paragraf harus mencakup semua informasi yang
diperlukan untuk menyampaikan pikiran utama. Tidak boleh ada kalimat yang terlewat
atau informasi yang hilang.
3. Kepaduan (Coherence): Paragraf harus memiliki aliran yang logis dan teratur. Kalimat-
kalimat dalam paragraf harus terhubung dengan baik dan membentuk alur pikiran yang
mudah diikuti.
4. Urutan (Order): Kalimat-kalimat dalam paragraf harus diatur dengan urutan yang masuk
akal. Biasanya, paragraf dimulai dengan kalimat utama atau topik kalimat, diikuti
dengan kalimat penjelas atau pendukung.
2). Menjabarkan Klasifikasi Paragraf Berdasarkan letak dan gagasan Utamanya
Jawaban:
1. Paragraf Deduktif: Paragraf deduktif dimulai dengan menyajikan gagasan utama atau
kesimpulan terlebih dahulu, kemudian diikuti dengan penjelasan atau alasan yang
mendukung. Gagasan utama ditempatkan di awal paragraf dan diikuti dengan penjelasan
yang lebih rinci.
2. Paragraf Induktif: Paragraf induktif dimulai dengan memberikan contoh atau fakta
spesifik terlebih dahulu, kemudian diikuti dengan kesimpulan atau gagasan utama.
Paragraf ini membangun argumen atau penjelasan secara bertahap dari contoh-contoh
yang diberikan. Kalau deduktif di awal, maka kalimat utama jenis paragraf induktif
terletak di akhir paragraf. Kalimat penjelasnya tentu saja berada sebelum kalimat
utamanya.

3. 3. Paragraf Campuran: Paragraf campuran menggabungkan unsur-unsur deduktif dan
induktif. Paragraf ini dapat dimulai dengan memberikan contoh atau fakta spesifik,
kemudian diikuti dengan penjelasan atau kesimpulan yang lebih umum. Kalimat utama
pada paragraf campuran, berada pada awal paragraf dan diulang kembali pada akhir
paragraf.
3). Memberikan contoh masing-masing 1 paragraf untuk paragraf deduktif,induktif dan
campuran.
Jawaban:
1. Paragraf Deduktif
Contoh:
Protein adalah zat gizi yang sangat dibutuhkan oleh manusia dan bisa diperoleh dari dua
sumber, yakni protein hewani dan protein nabati. Protein hewani bersumber dari daging
dan produk hewan. Contoh protein hewani adalah daging merah, daging ikan, daging unggas,
telur, hingga produk turunan olahan susu seperti mentega, keju dan krim. Sementara protein
nabati adalah protein yang diperoleh dari tumbuh-tumbuhan. Contoh protein nabati adalah
kacang-kacangan, biji-bijian, sayuran dan buah-buahan tertentu.
Dari contoh teks di atas, kalimat pertama di awal paragraf adalah kalimat utama yang
mengandung gagasan pokok tentang sumber protein yang terdiri dari protein hewani dan
nabati. Kalimat penjelas selanjutnya menjelaskan apa itu protein hewani dan nabati.
2. Paragraf Induktif
Contoh:
Berenang merupakan olahraga yang sangat baik dalam menguatkan otot jantung agar proses
pompa darah ke jantung berjalan lebih optimal. Olahraga berikutnya yang disarankan adalah
lari pagi yang akan melancarkan sirkulasi darah di dalam tubuh. Bersepeda juga menjadi opsi
olahraga yang baik untuk kesehatan jantung dengan durasi selama 30 menit sehari.Seluruh
olahraga tersebut sangat disarankan untuk menjaga kesehatan jantung sehingga
menurunkan risiko serangan jantung.
Dari contoh teks di atas, bisa dilihat bahwa kalimat pertama, kalimat kedua dan ketiga
merupakan gagasan penjelas. Sementara kalimat terakhir merupakan kalimat utama yang

4. mengandung gagasan pokok yakni olahraga yang disarankan untuk menjaga kesehatan
jantung.
3. Paragraf Campuran
Contoh:
Merokok sudah lama diketahui memberikan dampak buruk bagi perokok aktif maupun
perokok pasif yang ikut menghirup asap rokok di sekitarnya.Rokok mengandung bahan
kimia berbahaya hingga mencapai lebih dari 4000 jenis zat. Merokok berisiko tinggi
menyebabkan penyakit paru-paru kronis, kanker, hingga serangan jantung. Oleh karena itu,
merokok bisa menyebabkan banyak sekali dampak negatif bagi tubuh.
Paragraf di atas adalah contoh paragraf deduktif induktif dengan gagasan pokok yang terletak
di awal paragraf dan akhir paragraf. Gagasan utama dari paragraf tersebut adalah kebiasaan
merokok menimbulkan dampak berbahaya bagi tubuh.