SlideShare a Scribd company logo
1 of 49
MIKROBIOLOGI DAN
PATOFISIOLOGI
DALAM PATIENT
SAFETY
Dosen Pengampuh : Muhaimin Saranani, S.Kep.,Ns.,MSc
Mata Kuliah : Manajemen Patient Safety
8 Maret 2023
NadiaAmir L. (P00320022102)
NunSelphia HadijahA. (P00320022129)
Irmayanti Puspita (P00320022105)
Aswadi (P00320022130)
Elza Rava NauraAyu (P00320022109)
Muh. FadliAmir (P00320022136)
Ayu Lestari P00320022112)
Marzhela (P00320022138)
FarhanSyahputra (P00320022118)
Alfik (P00320022141)
Dwi PutriWulandari (P00320022125)
ElmiYanti Lola Bani (P00320022147)
Sitti Khadijah NurAulia (P00320022126)
AstatiTaui (P00320022148)
Disusun Kelompok II
POKOK PEMBAHASAN
01
Pengertian Mikroorganisme
02
Struktur dan Ukuran
Mikroorganisme
03
Pertumbuhan Mikroorganisme
04
Mikroorganisme bagi kehidupan
manusia
A. Mikrobiologi
1. Pengertian Mikrobiologi
Mikrobiologi adalah sebuah cabang dari ilmu biologi yang mempelajari
mikroorganisme. Objek kajiannya biasanya adalah semua makhluk (hidup) yang
perlu dilihat dengan mikroskop, khususnya bakteri, fungi, alga mikroskopik,
protozoa, dan Archaea. Mikroorganisme berukuran kecil yang merupakan jasad
hidup yang dapat mempengaruhi kehidupan manusia baik secara langsung
maupun tidak langsung, yang dapat berperan sebagai kawan maupun lawan.
Pengertian Mikroorganisme
Kata mikroorganisme merupakan istilah yang tidak asing bagi dunia kesehatan.
Mikroorganisme atau mikroba merupakan organisme hidup yang berukuran sangat
kecil (diameter kurang dari 0,1 mm) dan hanya dapat diamati dengan menggunakan
mikroskop. Mikroorganisme ada yang tersusun atas satu sel (uniseluler) dan ada
yang tersusun beberapa sel (multiseluler). Organisme yang termasuk ke dalam
golongan mikroorganisme adalah bakteri, archaea, fungi, protozoa, alga
mikroskopis, dan virus. Virus, bakteri dan archaea termasuk ke dalam golongan
prokariota. Sedangkan fungi, protozoa, dan alga mikroskopis termasuk golongan
eukariota.
Sejarah Penemuan Mikroorganism
Sejarah mikrobiologi diawali tahun 1546 dengan adanya pemikiran dari serang
sarjana Italia, Girolamo Fracastoro. Ia menulis bahwa penularan berkembang dari
satu hal ke hal lain dan disebabkan oleh suatu partikel yang tidak terlihat. Ia
berspekulasi bahwa penularan terjadi melalui kontak langsung dari udara.
Selanjutnya, tahun 1670, Antonie Van Leeuwenhoek menemukan mikroskop
sederhana yang menjadi awal mulanya dunia mikrobiologi. Ia menemukan
animalculuc yaitu suatu mikroorganisme atau disebut hewan yang sangat kecil.
Tahun 1796, Edward Jenner menemukan vaksin pertama kali untuk penyakit cacar.
Tahun 1830, Agustino Bassi menemukan penyakit yang menyerang ulat sutera yang
disebabkan suatu hewan.
Lanjutan…
Tahun 1840, Jacob Henie mengemukakan tentang teori mengenai infeksi. Tahun
1850, Ignez Semmelweis dikenal sebagai pelopor gerakan antiseptik untuk
mencegah penyebaran infeksi. Tahun 1865, Joseph Lister menggunakan fenol
untuk Mensterilisasikan alat-alat operasi. Akhir tahun 1800-an, Robert Koch
berhasil mengisolasi dan mengukur bakteri dari hewan yang mengalami infeksi.
Tahun 1880. Louis Pasteur membuktikan bahwa pembusukan terjadi akibat
kehadiran mikroorganisme yang berasal dari udara. Tahun 1884, Friedrich Loeffler
menyatakan bahwa edema dan inflamasi adalah akibat infeksi. Dunia Mikrobiologi
terus berkembang dengan penemuan mikroskop elektron trasmisi (TEM) pertama
oleh Ernest Ruska dan Max Knoll (Maresso, 2019)
2. Struktur Mikroorganisme dan
Ukuran
Sel prokariotik secara struktural lebih sederhana dan hanya ditemukan
pada organisme bersel satu dan berkoloni, yaitu bakteri dan archaea.
Dapat dikatakan sel prokariotik sebagai suatu molekul yang dikelilingi
oleh membran dan dinding sel karena tidak mempunyai organel sel,
tetapi mempunyai sistem membran dalam dinding selnya. Suatu sel
prokariotik terdiri atas DNA, sitoplasma, dan suatu struktur permukaan
termasuk membran plasma dan komponen dinding sel, kapsul, dan
lapisan lendir (slime layer). Ada sebagian sel prokariotik yang mempunyai
pigmen fotosintesis seperti ditemukan pada Cyanobakteria.
a. Sel
Prokariotik
Lanjutan….
Sel eukariotik mengandung organel seperti nukleus, mitokondria, kloroplas,
retikulum endoplasma (RE), badan golgi, lisosom, vakuola, peroksisom, dan
lain-lain. Organel dan komponen lain berada pada sitosol, yang bersama
dengan nukleus disebut protoplasma. Secara rinci perbedaan sel
prokariotik dan sel eukariotik dapat dilihat pada tabel 1.1 berikut ini
b. Sel
Eukariotik
Ukuran mikroorganisme. Semua makhluk
yang berukuran beberapa mikron atau
lebih kecil disebut mikroorganisme. Jadi
satuan ukuran yang dipakai untuk
makhluk yang sangat kecil atau istilah lain
jasad renik adalah mikron (µ) atau
milimikron (mµ). Untuk lebih jelasnya,
perhatikan ukuran panjang berikut:
● 1 meter (m) = 1000 milimeter (mm)
● 1 mm = 1000 mikron (µ)
● 1 µ = 1000 milimikron (mµ)
Ukuran dan jenis mikroorganisme
dapat dilihat pada tabel
Pertumbuhan merupakan proses bertambahnya ukuran atau subtansi atau masa
zat suatu organisme, misalnya untuk makhluk makro dikatakan tumbuh ketika
bertambah tinggi, bertambah besar atau bertambah berat. Pada organisme
bersel satu pertumbuhan lebih diartikan sebagai pertumbuhan koloni, yaitu
pertambahan jumlah koloni, ukuran koloni yang semakin besar atau subtansi atau
masssa mikroba dalam koloni tersebut semakin banyak. Pertumbuhan pada
mikroba diartikan sebagai pertambahan jumlah sel mikroba itu sendiri.
3. Pertumbuhan Mikroorganisme
Faktor-Faktor yang mempengaruhi
pertumbuhan mikroorganisme
1
Temperatur
2
Ph
3
Tekanan Osmosis
4
Oksigen
5
Radiasi
6
7
Nutrisi
Media Kultur
1
Kontrol Hama Tanaman
2
Industri dan
Pertambangan
3
Pangan
4. Mikrorganisme bagi Kehidupan
Manusia
Peranan mikroorganisme yang menguntungkan
bagi kesejahteraan manusia, antara lain:
4
Kesehatan
01
Hubungan Parasit dan Host
02
Penularan Parasit
03
Parasitologi Medis
04
Klasifikasi Parasitologi
B. Parasitologi
1. Hubungan Parasit dan
Host
Parasit adalah organisme yang hidupnya menumpang (mengambil makanan dan kebutuhan
lainnya) dari makhluk hidup lain. Organisme yang ditumpangi atau mendukung parasit disebut
host atau inang atau tuan rumah. Parasitisme adalah hubungan timbal balik antara satu
organisme dengan organisme lain untuk kelangsungan hidupnya, dimana salah satu organisme
dirugikan oleh organisme lainnya. Parasitologi medis adalah ilmu yang mempelajari tentang
semua organisme parasit pada manusia. Parasit yang termasuk dalam parasitologi medis ialah
protozoa, cacing, dan beberapa arthropoda. Menurut tempat hidupnya di tubuh manusia,
parasit dibedakan menjadi endoparasit dan ektoparasit.
Endoparasit adalah parasit yang hidup di dalam tubuh manusia, misalnya: di
dalam darah, otot dan usus, contohnya Plasmodium sp.
Ektoparasit adalah parasit yang hidup menempel pada bagian luar kulit dan
kadang- kadang masuk ke dalam jaringan di bawah kulit, misalnya Sarcoptes
scabei.
Obligat parasit adalah parasit yang tidak bisa hidup bila tidak menumpang
pada host, misalnya Plasmodium spp.
Fakultatif parasit adalah parasit yang dalam keadaan tertentu dapat hidup
sendiri di alam, tidak menumpang pada host, misalnya Strongyloides
stercoralis.
Parasit tidak permanen adalah parasit yang hidupnya berpindah-pindah
dalam satu tuan rumah ke tuan rumah yang lain. Contoh: nyamuk, kutu busuk.
2. Penularan Parasit
Penularan parasit tergantung pada sumber atau reservoir infeksi,
dan cara penularannya.
a. Sumber infeksi
1. Manusia
Manusia merupakan sumber atau perantara terbesar infeksi
parasitik (contohnya taeniasis, amoebiasis, dan lain-lain). Suatu
kondisi dimana infeksi ditularkan dari satu orang ke orang lain
disebut antroponisis.
2. Hewan
Dalam banyak penyakit parasit, hewan berperan sebagai
sumber infeksi. Suatu keadaan dimana infeksi ditularkan dari
hewan ke manusia disebut zoonosis (misalnya, hidatidiasis).
Lanjutan…
b. Cara penularan
1 Rute Oral
2
Penetrasi kulit dan membran mukosa Infeksi
3
Inokulasi vektor arthropoda
4
Kontak seksual
Dalam konsep parasitologi medis, setiap parasit penting dibahas tentang morfologi,
distribusi geografis, cara infeksi, siklus hidup, hubungan host/parasit, patologi dan
manifestasi klinis infeksi, diagnosis laboratorium, pengobatan dan pencegahan/tindakan
pengendalian parasit. Berikut ini disajikan beberapa kriteria tersebut.
■ Morfologi
■ Distribusi geografis
■ Siklus hidup parasite
■ Hubungan host-parasite
■ Pencegahan (preventif)
3. Parasitologi Medis
4. Klasifikasi Parasitologi
a. Protozoologi medik
berkaitan dengan studi protozoa yang penting secara medis.
• Protozoa diklasifikasikaan menjadi 4 berdasarkan alat pergerakannya. Klassifikasi ini
meliputi: Rhizopoda (Amoeba), Flagelata (mastingopora), Ciliata (Chiliopora), dan
Sporozoa.
Lanjutan....
b. Helmitologi Medik
berkaitan dengan studi parasit cacing yang mempengaruhi
manusia.
Mikrobiologi adalah sebuah cabang dari ilmu biologi yang mempelajari
mikroorganisme. Objek kajiannya biasanya adalah semua makhluk (hidup) yang
perlu dilihat dengan mikroskop, khususnya bakteri, fungi, alga mikroskopik,
protozoa, dan Archaea. Virus sering juga dimasukkan walaupun sebenarnya tidak
sepenuhnya dapat dianggap sebagai makhluk hidup.
Parasitologi merupakan Ilmu yang mempelajari parasit–organisme yang hidupnya
menumpang dan merugikan organisme lain. Ukuran tubuh penumpang lebih kecil
dari yang ditumpangi. Parasit ini disebut juga sebagai agent. Mikroorganisme
merupakan semua organisme yang berukuran mikroskopis dan tidak dapat dilihat
dengan mata telanjang, untuk melihatnya harus menggunakan alat bantu berupa
mikroskop.
Kesimpulan
A little exercise
Level 1 Level 2 Level 3 Level 4 Level 5
Tissue Cell Organism Organ System
Drag and drop each level of organization in multicellular organisms and put them in order
In the human body there are 10 times more bacteria than cells, they fulfill
very important functions
Despite knowing about 10,000 species, it is estimated that this is less than
1% of the species that inhabit the Earth
Approximately 8% of DNA is derived from viruses that at some point entered
the body of our ancestors
Did you know this?
Feature of the
topic
You can enter a subtitle here if you need it
03
Characteristics of life
1 Growth and development It’s the closest planet to the Sun
2 Energy metabolism Venus is the second planet from the Sun
3 Homeostasis Mars is actually a very cold place
4 Adaptation Jupiter is the biggest planet of them all
5 Response to stimuli It’s composed of hydrogen and helium
6 Organization It’s the farthest planet from the Sun
7 Reproduction Pluto is now considered a dwarf planet
42%
Venus is the second
planet from the Sun
Data
90%
It’s the closest planet to
the Sun
64%
It’s the farthest planet
from the Sun
Type of organisms
Organisms
Multicellular
organisms
Unicellular
organisms
Amoeba Paramoecium Plants Animals
Bacteria
Awesome words
3/4
body bacteria live in our intestines
500
species have been found in oral flora
1M
of germs hide in a bath sponge
Map
Neptune
It’s the farthest planet
from the Sun
Mars
Despite being red, Mars
is a cold place
Saturn
Saturn is a gas giant
and has rings
About
the topic
You can enter a subtitle here if you need it
04
Elements of living organisms
Jupiter is the biggest
planet of them all
Oxygen
It’s composed of hydrogen
and helium
Carbon
It’s the closest planet to
the Sun
Hydrogen
Venus is the second
planet from the Sun
Phosphorus
Nitrogen
Mars is actually a very
cold place
Sulfur
It’s the farthest planet from
the Sun
PC mockup
You can replace the image on the
screen with your own work. Just
right-click on it and select “Replace
image”
Tablet mockup
You can replace the image on the screen with
your own work. Just right-click on it and select
“Replace image”
100,000,000
is the number of bacteria that we eliminate
through the feces each day
Definition of concepts
Despite being red, Mars is
actually a cold place. It’s full of
iron oxide dust
Organism
It’s the closest planet to the
Sun and the smallest in the
Solar System
Nutrient
Venus has a beautiful name
and is the second planet from
the Sun
Protein Bacteria
Jupiter was named after the
Roman god of the skies and
lightning
This is a graph
Follow the link in the graph to modify its data and then paste the
new one here. For more info, click here
Venus
Venus is the second
planet from the Sun
Jupiter
Jupiter is the biggest
planet of them all
Do you know what helps you make your
point clear?
● Lists like this one:
● They’re simple
● You can organize your ideas clearly
They look great with good alignment
What are
catalysts?
A PICTURE IS WORTH A
THOUSAND WORDS
CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo, including
icons by Flaticon and infographics & images by Freepik
Thanks!
Do you have any questions?
youremail@freepik.com
+91 620 421 838
yourcompany.com
Please keep this slide for attribution
Laboratory icon pack
Alternative resources
Here’s an assortment of alternative resources whose style fits that of this
template:
● Close up researcher looking through ocular lens
● Medium shot scientists in lab
● Close up scientist wearing face mask
● Male researcher in the laboratory
Alternative resources
Resources
Resources
Did you like the resources on this
template? Get them for free at our
other websites:
Photos
● Medium shot scientist with
chemical substance
● Close up researcher working
with microscope
● Medium shot scientists in
laboratory
Vectors
● Hand drawn abstract element
pattern
Icons
● Laboratory icon pack

More Related Content

What's hot

anatomi fisiologi sistem imunologi
anatomi fisiologi sistem imunologianatomi fisiologi sistem imunologi
anatomi fisiologi sistem imunologiRumandani Choirunisa
 
Askep gangguan pendengaran
Askep gangguan pendengaranAskep gangguan pendengaran
Askep gangguan pendengaranKANDA IZUL
 
Asuhan keperawatan pada penyakit paget
Asuhan keperawatan pada penyakit pagetAsuhan keperawatan pada penyakit paget
Asuhan keperawatan pada penyakit pagetOkta-Shi Sama
 
Dialog komunikasi terapeutik perawat danpasien
Dialog komunikasi terapeutik perawat danpasienDialog komunikasi terapeutik perawat danpasien
Dialog komunikasi terapeutik perawat danpasienzulindarisma
 
Kti asuhan keperawatan pada an. f dengan demam tifoid
Kti  asuhan keperawatan pada an. f dengan demam tifoidKti  asuhan keperawatan pada an. f dengan demam tifoid
Kti asuhan keperawatan pada an. f dengan demam tifoidwarjoyo susilo
 
Asuhan keperawatan kehilangan dan berduka
Asuhan keperawatan kehilangan dan berdukaAsuhan keperawatan kehilangan dan berduka
Asuhan keperawatan kehilangan dan berdukaAmalia Senja
 
Tanda tanda infeksi
Tanda tanda infeksiTanda tanda infeksi
Tanda tanda infeksiAULIA SHARA
 
Askep Klien dengan Tb paru
Askep Klien dengan Tb paruAskep Klien dengan Tb paru
Askep Klien dengan Tb paruAlvita Wijayanti
 
Model dokumentasi-keperawatan
Model dokumentasi-keperawatanModel dokumentasi-keperawatan
Model dokumentasi-keperawatanBita Fadillah
 
Penatalaksanaan Lupus Eritematosus Sistemik
Penatalaksanaan Lupus Eritematosus SistemikPenatalaksanaan Lupus Eritematosus Sistemik
Penatalaksanaan Lupus Eritematosus SistemikRachmat Gunadi Wachjudi
 
03 mekanisme koping pertahanan ego
03 mekanisme koping   pertahanan ego03 mekanisme koping   pertahanan ego
03 mekanisme koping pertahanan egoSuratman Muhadi
 
Makalah keperawatan gerontik
Makalah keperawatan gerontikMakalah keperawatan gerontik
Makalah keperawatan gerontikKhairulAnwar237
 
Pemeriksaan fisik sistem perkemihan
Pemeriksaan fisik sistem perkemihanPemeriksaan fisik sistem perkemihan
Pemeriksaan fisik sistem perkemihanChristian Paomey
 

What's hot (20)

Sap Stroke
Sap StrokeSap Stroke
Sap Stroke
 
2. mekanisme adaptasi sel
2. mekanisme adaptasi sel2. mekanisme adaptasi sel
2. mekanisme adaptasi sel
 
anatomi fisiologi sistem imunologi
anatomi fisiologi sistem imunologianatomi fisiologi sistem imunologi
anatomi fisiologi sistem imunologi
 
PPT Efusi Pleura
PPT Efusi Pleura PPT Efusi Pleura
PPT Efusi Pleura
 
Askep gangguan pendengaran
Askep gangguan pendengaranAskep gangguan pendengaran
Askep gangguan pendengaran
 
Asuhan keperawatan pada penyakit paget
Asuhan keperawatan pada penyakit pagetAsuhan keperawatan pada penyakit paget
Asuhan keperawatan pada penyakit paget
 
Dialog komunikasi terapeutik perawat danpasien
Dialog komunikasi terapeutik perawat danpasienDialog komunikasi terapeutik perawat danpasien
Dialog komunikasi terapeutik perawat danpasien
 
Kti asuhan keperawatan pada an. f dengan demam tifoid
Kti  asuhan keperawatan pada an. f dengan demam tifoidKti  asuhan keperawatan pada an. f dengan demam tifoid
Kti asuhan keperawatan pada an. f dengan demam tifoid
 
Asuhan keperawatan kehilangan dan berduka
Asuhan keperawatan kehilangan dan berdukaAsuhan keperawatan kehilangan dan berduka
Asuhan keperawatan kehilangan dan berduka
 
Tanda tanda infeksi
Tanda tanda infeksiTanda tanda infeksi
Tanda tanda infeksi
 
Askep Klien dengan Tb paru
Askep Klien dengan Tb paruAskep Klien dengan Tb paru
Askep Klien dengan Tb paru
 
Model dokumentasi-keperawatan
Model dokumentasi-keperawatanModel dokumentasi-keperawatan
Model dokumentasi-keperawatan
 
Penatalaksanaan Lupus Eritematosus Sistemik
Penatalaksanaan Lupus Eritematosus SistemikPenatalaksanaan Lupus Eritematosus Sistemik
Penatalaksanaan Lupus Eritematosus Sistemik
 
03 mekanisme koping pertahanan ego
03 mekanisme koping   pertahanan ego03 mekanisme koping   pertahanan ego
03 mekanisme koping pertahanan ego
 
Ilmu keperawatan dasar iii
Ilmu keperawatan dasar iiiIlmu keperawatan dasar iii
Ilmu keperawatan dasar iii
 
Makalah keperawatan gerontik
Makalah keperawatan gerontikMakalah keperawatan gerontik
Makalah keperawatan gerontik
 
Askep enchapalitis
Askep enchapalitisAskep enchapalitis
Askep enchapalitis
 
Adaptasi sel
Adaptasi selAdaptasi sel
Adaptasi sel
 
Pemeriksaan fisik sistem perkemihan
Pemeriksaan fisik sistem perkemihanPemeriksaan fisik sistem perkemihan
Pemeriksaan fisik sistem perkemihan
 
Adaptasi Sel
Adaptasi SelAdaptasi Sel
Adaptasi Sel
 

Similar to Patient safety klpk 2.pptx

Konsep dasar mikrobiologi
Konsep dasar mikrobiologiKonsep dasar mikrobiologi
Konsep dasar mikrobiologiNunung Ayu Novi
 
Entomologi dan Mikologi
 Entomologi dan Mikologi Entomologi dan Mikologi
Entomologi dan Mikologipjj_kemenkes
 
Entomologi dan Mikologi
 Entomologi dan Mikologi Entomologi dan Mikologi
Entomologi dan Mikologipjj_kemenkes
 
pengenalan agens pengendali hayati
pengenalan agens pengendali hayatipengenalan agens pengendali hayati
pengenalan agens pengendali hayatiTidar University
 
MAKHLUK HIDUP DAN METODE ILMIAH
MAKHLUK HIDUP DAN METODE ILMIAHMAKHLUK HIDUP DAN METODE ILMIAH
MAKHLUK HIDUP DAN METODE ILMIAHyuanitaandriani
 
BAHAN BACAAN BAB 3-3 Virus.pdf
BAHAN BACAAN BAB 3-3 Virus.pdfBAHAN BACAAN BAB 3-3 Virus.pdf
BAHAN BACAAN BAB 3-3 Virus.pdfWan Na
 
BAHAN BACAAN BAB 3-3 Virus.pdf
BAHAN BACAAN BAB 3-3 Virus.pdfBAHAN BACAAN BAB 3-3 Virus.pdf
BAHAN BACAAN BAB 3-3 Virus.pdfWan Na
 
Biomedik 3 2022 edit.pdf
Biomedik 3 2022 edit.pdfBiomedik 3 2022 edit.pdf
Biomedik 3 2022 edit.pdfssuser834c3e
 
Mikrobiologi dasar
Mikrobiologi dasarMikrobiologi dasar
Mikrobiologi dasarJoni Iswanto
 
SERANGGA SEBAGAI VEKTOR PENYAKIT TANAMAN
SERANGGA SEBAGAI VEKTOR PENYAKIT TANAMANSERANGGA SEBAGAI VEKTOR PENYAKIT TANAMAN
SERANGGA SEBAGAI VEKTOR PENYAKIT TANAMANJosua Sitorus
 
Buku ajar mikrobiologi
Buku ajar mikrobiologiBuku ajar mikrobiologi
Buku ajar mikrobiologiYudi Aditya
 
Makalah Protozoa, Filum Infusoria dan Sporozoa
Makalah Protozoa, Filum Infusoria dan SporozoaMakalah Protozoa, Filum Infusoria dan Sporozoa
Makalah Protozoa, Filum Infusoria dan Sporozoayuliartiramli
 
PPT-UEU-Mikrobiologi-dan-Parasitologi-Pertemuan-13.pdf
PPT-UEU-Mikrobiologi-dan-Parasitologi-Pertemuan-13.pdfPPT-UEU-Mikrobiologi-dan-Parasitologi-Pertemuan-13.pdf
PPT-UEU-Mikrobiologi-dan-Parasitologi-Pertemuan-13.pdfStevenSamuelBangun
 

Similar to Patient safety klpk 2.pptx (20)

Konsep dasar mikrobiologi
Konsep dasar mikrobiologiKonsep dasar mikrobiologi
Konsep dasar mikrobiologi
 
Entomologi dan Mikologi
 Entomologi dan Mikologi Entomologi dan Mikologi
Entomologi dan Mikologi
 
Entomologi dan Mikologi
 Entomologi dan Mikologi Entomologi dan Mikologi
Entomologi dan Mikologi
 
pengenalan agens pengendali hayati
pengenalan agens pengendali hayatipengenalan agens pengendali hayati
pengenalan agens pengendali hayati
 
MAKHLUK HIDUP DAN METODE ILMIAH
MAKHLUK HIDUP DAN METODE ILMIAHMAKHLUK HIDUP DAN METODE ILMIAH
MAKHLUK HIDUP DAN METODE ILMIAH
 
BAHAN BACAAN BAB 3-3 Virus.pdf
BAHAN BACAAN BAB 3-3 Virus.pdfBAHAN BACAAN BAB 3-3 Virus.pdf
BAHAN BACAAN BAB 3-3 Virus.pdf
 
BAHAN BACAAN BAB 3-3 Virus.pdf
BAHAN BACAAN BAB 3-3 Virus.pdfBAHAN BACAAN BAB 3-3 Virus.pdf
BAHAN BACAAN BAB 3-3 Virus.pdf
 
Biomedik 3 2022 edit.pdf
Biomedik 3 2022 edit.pdfBiomedik 3 2022 edit.pdf
Biomedik 3 2022 edit.pdf
 
Cabang ilmu biologi
Cabang ilmu biologiCabang ilmu biologi
Cabang ilmu biologi
 
Mikrobiologi dasar
Mikrobiologi dasarMikrobiologi dasar
Mikrobiologi dasar
 
Makalah konsep mikrobiologi (print)
Makalah konsep mikrobiologi (print)Makalah konsep mikrobiologi (print)
Makalah konsep mikrobiologi (print)
 
Review mikrobiologi
Review mikrobiologiReview mikrobiologi
Review mikrobiologi
 
SERANGGA SEBAGAI VEKTOR PENYAKIT TANAMAN
SERANGGA SEBAGAI VEKTOR PENYAKIT TANAMANSERANGGA SEBAGAI VEKTOR PENYAKIT TANAMAN
SERANGGA SEBAGAI VEKTOR PENYAKIT TANAMAN
 
Buku ajar mikrobiologi
Buku ajar mikrobiologiBuku ajar mikrobiologi
Buku ajar mikrobiologi
 
Biologi
BiologiBiologi
Biologi
 
Parasitologi
ParasitologiParasitologi
Parasitologi
 
Makalah entomologi
Makalah entomologiMakalah entomologi
Makalah entomologi
 
Makalah Protozoa, Filum Infusoria dan Sporozoa
Makalah Protozoa, Filum Infusoria dan SporozoaMakalah Protozoa, Filum Infusoria dan Sporozoa
Makalah Protozoa, Filum Infusoria dan Sporozoa
 
Biologi M1KB4
Biologi M1KB4Biologi M1KB4
Biologi M1KB4
 
PPT-UEU-Mikrobiologi-dan-Parasitologi-Pertemuan-13.pdf
PPT-UEU-Mikrobiologi-dan-Parasitologi-Pertemuan-13.pdfPPT-UEU-Mikrobiologi-dan-Parasitologi-Pertemuan-13.pdf
PPT-UEU-Mikrobiologi-dan-Parasitologi-Pertemuan-13.pdf
 

Recently uploaded

Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptxLokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptxrani414352
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxnursariheldaseptiana
 
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan BerkelanjutanTopik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan BerkelanjutanAyuApriliyanti6
 
Laporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docx
Laporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docxLaporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docx
Laporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docxJajang Sulaeman
 
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxKisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxFitriaSarmida1
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanAdePutraTunggali
 
Bioteknologi Konvensional dan Modern kelas 9 SMP
Bioteknologi Konvensional dan Modern  kelas 9 SMPBioteknologi Konvensional dan Modern  kelas 9 SMP
Bioteknologi Konvensional dan Modern kelas 9 SMPNiPutuDewikAgustina
 
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 20241. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024DessyArliani
 
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASARPPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASARElviraDemona
 
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru PenggerakSkenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerakputus34
 
sistem digesti dan ekskresi pada unggas ppt
sistem digesti dan ekskresi pada unggas pptsistem digesti dan ekskresi pada unggas ppt
sistem digesti dan ekskresi pada unggas ppthidayatn24
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...Kanaidi ken
 
Aksi Nyata profil pelajar pancasila.pptx
Aksi Nyata profil pelajar pancasila.pptxAksi Nyata profil pelajar pancasila.pptx
Aksi Nyata profil pelajar pancasila.pptxTekiMulyani
 
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdfSurat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdfEirinELS
 
Sudut-sudut Berelasi Trigonometri - Sudut-sudut Berelasi Trigonometri
Sudut-sudut Berelasi Trigonometri - Sudut-sudut Berelasi TrigonometriSudut-sudut Berelasi Trigonometri - Sudut-sudut Berelasi Trigonometri
Sudut-sudut Berelasi Trigonometri - Sudut-sudut Berelasi TrigonometriFarhanPerdanaRamaden1
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMAS
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMASBAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMAS
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMASNursKitchen
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 

Recently uploaded (20)

Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptxLokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
 
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan BerkelanjutanTopik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
 
Laporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docx
Laporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docxLaporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docx
Laporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docx
 
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxKisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 
Bioteknologi Konvensional dan Modern kelas 9 SMP
Bioteknologi Konvensional dan Modern  kelas 9 SMPBioteknologi Konvensional dan Modern  kelas 9 SMP
Bioteknologi Konvensional dan Modern kelas 9 SMP
 
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 20241. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
 
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASARPPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
 
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru PenggerakSkenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
 
sistem digesti dan ekskresi pada unggas ppt
sistem digesti dan ekskresi pada unggas pptsistem digesti dan ekskresi pada unggas ppt
sistem digesti dan ekskresi pada unggas ppt
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
 
Aksi Nyata profil pelajar pancasila.pptx
Aksi Nyata profil pelajar pancasila.pptxAksi Nyata profil pelajar pancasila.pptx
Aksi Nyata profil pelajar pancasila.pptx
 
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdfSurat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
 
Sudut-sudut Berelasi Trigonometri - Sudut-sudut Berelasi Trigonometri
Sudut-sudut Berelasi Trigonometri - Sudut-sudut Berelasi TrigonometriSudut-sudut Berelasi Trigonometri - Sudut-sudut Berelasi Trigonometri
Sudut-sudut Berelasi Trigonometri - Sudut-sudut Berelasi Trigonometri
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMAS
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMASBAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMAS
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMAS
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 

Patient safety klpk 2.pptx

  • 1. MIKROBIOLOGI DAN PATOFISIOLOGI DALAM PATIENT SAFETY Dosen Pengampuh : Muhaimin Saranani, S.Kep.,Ns.,MSc Mata Kuliah : Manajemen Patient Safety 8 Maret 2023
  • 2. NadiaAmir L. (P00320022102) NunSelphia HadijahA. (P00320022129) Irmayanti Puspita (P00320022105) Aswadi (P00320022130) Elza Rava NauraAyu (P00320022109) Muh. FadliAmir (P00320022136) Ayu Lestari P00320022112) Marzhela (P00320022138) FarhanSyahputra (P00320022118) Alfik (P00320022141) Dwi PutriWulandari (P00320022125) ElmiYanti Lola Bani (P00320022147) Sitti Khadijah NurAulia (P00320022126) AstatiTaui (P00320022148) Disusun Kelompok II
  • 4. 01 Pengertian Mikroorganisme 02 Struktur dan Ukuran Mikroorganisme 03 Pertumbuhan Mikroorganisme 04 Mikroorganisme bagi kehidupan manusia A. Mikrobiologi
  • 5. 1. Pengertian Mikrobiologi Mikrobiologi adalah sebuah cabang dari ilmu biologi yang mempelajari mikroorganisme. Objek kajiannya biasanya adalah semua makhluk (hidup) yang perlu dilihat dengan mikroskop, khususnya bakteri, fungi, alga mikroskopik, protozoa, dan Archaea. Mikroorganisme berukuran kecil yang merupakan jasad hidup yang dapat mempengaruhi kehidupan manusia baik secara langsung maupun tidak langsung, yang dapat berperan sebagai kawan maupun lawan.
  • 6. Pengertian Mikroorganisme Kata mikroorganisme merupakan istilah yang tidak asing bagi dunia kesehatan. Mikroorganisme atau mikroba merupakan organisme hidup yang berukuran sangat kecil (diameter kurang dari 0,1 mm) dan hanya dapat diamati dengan menggunakan mikroskop. Mikroorganisme ada yang tersusun atas satu sel (uniseluler) dan ada yang tersusun beberapa sel (multiseluler). Organisme yang termasuk ke dalam golongan mikroorganisme adalah bakteri, archaea, fungi, protozoa, alga mikroskopis, dan virus. Virus, bakteri dan archaea termasuk ke dalam golongan prokariota. Sedangkan fungi, protozoa, dan alga mikroskopis termasuk golongan eukariota.
  • 7. Sejarah Penemuan Mikroorganism Sejarah mikrobiologi diawali tahun 1546 dengan adanya pemikiran dari serang sarjana Italia, Girolamo Fracastoro. Ia menulis bahwa penularan berkembang dari satu hal ke hal lain dan disebabkan oleh suatu partikel yang tidak terlihat. Ia berspekulasi bahwa penularan terjadi melalui kontak langsung dari udara. Selanjutnya, tahun 1670, Antonie Van Leeuwenhoek menemukan mikroskop sederhana yang menjadi awal mulanya dunia mikrobiologi. Ia menemukan animalculuc yaitu suatu mikroorganisme atau disebut hewan yang sangat kecil. Tahun 1796, Edward Jenner menemukan vaksin pertama kali untuk penyakit cacar. Tahun 1830, Agustino Bassi menemukan penyakit yang menyerang ulat sutera yang disebabkan suatu hewan.
  • 8. Lanjutan… Tahun 1840, Jacob Henie mengemukakan tentang teori mengenai infeksi. Tahun 1850, Ignez Semmelweis dikenal sebagai pelopor gerakan antiseptik untuk mencegah penyebaran infeksi. Tahun 1865, Joseph Lister menggunakan fenol untuk Mensterilisasikan alat-alat operasi. Akhir tahun 1800-an, Robert Koch berhasil mengisolasi dan mengukur bakteri dari hewan yang mengalami infeksi. Tahun 1880. Louis Pasteur membuktikan bahwa pembusukan terjadi akibat kehadiran mikroorganisme yang berasal dari udara. Tahun 1884, Friedrich Loeffler menyatakan bahwa edema dan inflamasi adalah akibat infeksi. Dunia Mikrobiologi terus berkembang dengan penemuan mikroskop elektron trasmisi (TEM) pertama oleh Ernest Ruska dan Max Knoll (Maresso, 2019)
  • 9. 2. Struktur Mikroorganisme dan Ukuran Sel prokariotik secara struktural lebih sederhana dan hanya ditemukan pada organisme bersel satu dan berkoloni, yaitu bakteri dan archaea. Dapat dikatakan sel prokariotik sebagai suatu molekul yang dikelilingi oleh membran dan dinding sel karena tidak mempunyai organel sel, tetapi mempunyai sistem membran dalam dinding selnya. Suatu sel prokariotik terdiri atas DNA, sitoplasma, dan suatu struktur permukaan termasuk membran plasma dan komponen dinding sel, kapsul, dan lapisan lendir (slime layer). Ada sebagian sel prokariotik yang mempunyai pigmen fotosintesis seperti ditemukan pada Cyanobakteria. a. Sel Prokariotik
  • 10. Lanjutan…. Sel eukariotik mengandung organel seperti nukleus, mitokondria, kloroplas, retikulum endoplasma (RE), badan golgi, lisosom, vakuola, peroksisom, dan lain-lain. Organel dan komponen lain berada pada sitosol, yang bersama dengan nukleus disebut protoplasma. Secara rinci perbedaan sel prokariotik dan sel eukariotik dapat dilihat pada tabel 1.1 berikut ini b. Sel Eukariotik
  • 11.
  • 12. Ukuran mikroorganisme. Semua makhluk yang berukuran beberapa mikron atau lebih kecil disebut mikroorganisme. Jadi satuan ukuran yang dipakai untuk makhluk yang sangat kecil atau istilah lain jasad renik adalah mikron (µ) atau milimikron (mµ). Untuk lebih jelasnya, perhatikan ukuran panjang berikut: ● 1 meter (m) = 1000 milimeter (mm) ● 1 mm = 1000 mikron (µ) ● 1 µ = 1000 milimikron (mµ) Ukuran dan jenis mikroorganisme dapat dilihat pada tabel
  • 13. Pertumbuhan merupakan proses bertambahnya ukuran atau subtansi atau masa zat suatu organisme, misalnya untuk makhluk makro dikatakan tumbuh ketika bertambah tinggi, bertambah besar atau bertambah berat. Pada organisme bersel satu pertumbuhan lebih diartikan sebagai pertumbuhan koloni, yaitu pertambahan jumlah koloni, ukuran koloni yang semakin besar atau subtansi atau masssa mikroba dalam koloni tersebut semakin banyak. Pertumbuhan pada mikroba diartikan sebagai pertambahan jumlah sel mikroba itu sendiri. 3. Pertumbuhan Mikroorganisme
  • 14. Faktor-Faktor yang mempengaruhi pertumbuhan mikroorganisme 1 Temperatur 2 Ph 3 Tekanan Osmosis 4 Oksigen 5 Radiasi 6 7 Nutrisi Media Kultur
  • 15. 1 Kontrol Hama Tanaman 2 Industri dan Pertambangan 3 Pangan 4. Mikrorganisme bagi Kehidupan Manusia Peranan mikroorganisme yang menguntungkan bagi kesejahteraan manusia, antara lain: 4 Kesehatan
  • 16. 01 Hubungan Parasit dan Host 02 Penularan Parasit 03 Parasitologi Medis 04 Klasifikasi Parasitologi B. Parasitologi
  • 17. 1. Hubungan Parasit dan Host Parasit adalah organisme yang hidupnya menumpang (mengambil makanan dan kebutuhan lainnya) dari makhluk hidup lain. Organisme yang ditumpangi atau mendukung parasit disebut host atau inang atau tuan rumah. Parasitisme adalah hubungan timbal balik antara satu organisme dengan organisme lain untuk kelangsungan hidupnya, dimana salah satu organisme dirugikan oleh organisme lainnya. Parasitologi medis adalah ilmu yang mempelajari tentang semua organisme parasit pada manusia. Parasit yang termasuk dalam parasitologi medis ialah protozoa, cacing, dan beberapa arthropoda. Menurut tempat hidupnya di tubuh manusia, parasit dibedakan menjadi endoparasit dan ektoparasit.
  • 18. Endoparasit adalah parasit yang hidup di dalam tubuh manusia, misalnya: di dalam darah, otot dan usus, contohnya Plasmodium sp. Ektoparasit adalah parasit yang hidup menempel pada bagian luar kulit dan kadang- kadang masuk ke dalam jaringan di bawah kulit, misalnya Sarcoptes scabei. Obligat parasit adalah parasit yang tidak bisa hidup bila tidak menumpang pada host, misalnya Plasmodium spp. Fakultatif parasit adalah parasit yang dalam keadaan tertentu dapat hidup sendiri di alam, tidak menumpang pada host, misalnya Strongyloides stercoralis. Parasit tidak permanen adalah parasit yang hidupnya berpindah-pindah dalam satu tuan rumah ke tuan rumah yang lain. Contoh: nyamuk, kutu busuk.
  • 19. 2. Penularan Parasit Penularan parasit tergantung pada sumber atau reservoir infeksi, dan cara penularannya. a. Sumber infeksi 1. Manusia Manusia merupakan sumber atau perantara terbesar infeksi parasitik (contohnya taeniasis, amoebiasis, dan lain-lain). Suatu kondisi dimana infeksi ditularkan dari satu orang ke orang lain disebut antroponisis. 2. Hewan Dalam banyak penyakit parasit, hewan berperan sebagai sumber infeksi. Suatu keadaan dimana infeksi ditularkan dari hewan ke manusia disebut zoonosis (misalnya, hidatidiasis).
  • 20. Lanjutan… b. Cara penularan 1 Rute Oral 2 Penetrasi kulit dan membran mukosa Infeksi 3 Inokulasi vektor arthropoda 4 Kontak seksual
  • 21. Dalam konsep parasitologi medis, setiap parasit penting dibahas tentang morfologi, distribusi geografis, cara infeksi, siklus hidup, hubungan host/parasit, patologi dan manifestasi klinis infeksi, diagnosis laboratorium, pengobatan dan pencegahan/tindakan pengendalian parasit. Berikut ini disajikan beberapa kriteria tersebut. ■ Morfologi ■ Distribusi geografis ■ Siklus hidup parasite ■ Hubungan host-parasite ■ Pencegahan (preventif) 3. Parasitologi Medis
  • 22. 4. Klasifikasi Parasitologi a. Protozoologi medik berkaitan dengan studi protozoa yang penting secara medis. • Protozoa diklasifikasikaan menjadi 4 berdasarkan alat pergerakannya. Klassifikasi ini meliputi: Rhizopoda (Amoeba), Flagelata (mastingopora), Ciliata (Chiliopora), dan Sporozoa.
  • 23.
  • 24. Lanjutan.... b. Helmitologi Medik berkaitan dengan studi parasit cacing yang mempengaruhi manusia.
  • 25. Mikrobiologi adalah sebuah cabang dari ilmu biologi yang mempelajari mikroorganisme. Objek kajiannya biasanya adalah semua makhluk (hidup) yang perlu dilihat dengan mikroskop, khususnya bakteri, fungi, alga mikroskopik, protozoa, dan Archaea. Virus sering juga dimasukkan walaupun sebenarnya tidak sepenuhnya dapat dianggap sebagai makhluk hidup. Parasitologi merupakan Ilmu yang mempelajari parasit–organisme yang hidupnya menumpang dan merugikan organisme lain. Ukuran tubuh penumpang lebih kecil dari yang ditumpangi. Parasit ini disebut juga sebagai agent. Mikroorganisme merupakan semua organisme yang berukuran mikroskopis dan tidak dapat dilihat dengan mata telanjang, untuk melihatnya harus menggunakan alat bantu berupa mikroskop. Kesimpulan
  • 26. A little exercise Level 1 Level 2 Level 3 Level 4 Level 5 Tissue Cell Organism Organ System Drag and drop each level of organization in multicellular organisms and put them in order
  • 27. In the human body there are 10 times more bacteria than cells, they fulfill very important functions Despite knowing about 10,000 species, it is estimated that this is less than 1% of the species that inhabit the Earth Approximately 8% of DNA is derived from viruses that at some point entered the body of our ancestors Did you know this?
  • 28. Feature of the topic You can enter a subtitle here if you need it 03
  • 29. Characteristics of life 1 Growth and development It’s the closest planet to the Sun 2 Energy metabolism Venus is the second planet from the Sun 3 Homeostasis Mars is actually a very cold place 4 Adaptation Jupiter is the biggest planet of them all 5 Response to stimuli It’s composed of hydrogen and helium 6 Organization It’s the farthest planet from the Sun 7 Reproduction Pluto is now considered a dwarf planet
  • 30. 42% Venus is the second planet from the Sun Data 90% It’s the closest planet to the Sun 64% It’s the farthest planet from the Sun
  • 33. 3/4 body bacteria live in our intestines 500 species have been found in oral flora 1M of germs hide in a bath sponge
  • 34. Map Neptune It’s the farthest planet from the Sun Mars Despite being red, Mars is a cold place Saturn Saturn is a gas giant and has rings
  • 35. About the topic You can enter a subtitle here if you need it 04
  • 36. Elements of living organisms Jupiter is the biggest planet of them all Oxygen It’s composed of hydrogen and helium Carbon It’s the closest planet to the Sun Hydrogen Venus is the second planet from the Sun Phosphorus Nitrogen Mars is actually a very cold place Sulfur It’s the farthest planet from the Sun
  • 37. PC mockup You can replace the image on the screen with your own work. Just right-click on it and select “Replace image”
  • 38. Tablet mockup You can replace the image on the screen with your own work. Just right-click on it and select “Replace image”
  • 39. 100,000,000 is the number of bacteria that we eliminate through the feces each day
  • 40. Definition of concepts Despite being red, Mars is actually a cold place. It’s full of iron oxide dust Organism It’s the closest planet to the Sun and the smallest in the Solar System Nutrient Venus has a beautiful name and is the second planet from the Sun Protein Bacteria Jupiter was named after the Roman god of the skies and lightning
  • 41. This is a graph Follow the link in the graph to modify its data and then paste the new one here. For more info, click here Venus Venus is the second planet from the Sun Jupiter Jupiter is the biggest planet of them all
  • 42. Do you know what helps you make your point clear? ● Lists like this one: ● They’re simple ● You can organize your ideas clearly They look great with good alignment What are catalysts?
  • 43. A PICTURE IS WORTH A THOUSAND WORDS
  • 44. CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo, including icons by Flaticon and infographics & images by Freepik Thanks! Do you have any questions? youremail@freepik.com +91 620 421 838 yourcompany.com Please keep this slide for attribution
  • 47. Here’s an assortment of alternative resources whose style fits that of this template: ● Close up researcher looking through ocular lens ● Medium shot scientists in lab ● Close up scientist wearing face mask ● Male researcher in the laboratory Alternative resources
  • 49. Resources Did you like the resources on this template? Get them for free at our other websites: Photos ● Medium shot scientist with chemical substance ● Close up researcher working with microscope ● Medium shot scientists in laboratory Vectors ● Hand drawn abstract element pattern Icons ● Laboratory icon pack