Osteoporosis adalah pengeroposan tulang yang menyebabkan tulang menjadi lemah dan rapuh akibat kekurangan kalsium dan mineral lain di dalam tulang. Penyakit ini dapat terjadi karena faktor keturunan, kekurangan kalsium dan vitamin D, gangguan hormon seperti pada menopause, gaya hidup yang kurang sehat seperti merokok, alkohol berlebihan, dan kurang bergerak. Untuk mencegah osteoporosis
2. OSTEOPOROSIS
Osteoporosis berasal dari kata osteo dan porous, osteo artinya tulang dan
porous berarti berlubang-lubang . Jadi, osteoporosis adalah pengeroposan
tulang yang menyebabkan tulang menjadi lemah dan rapuh. Keroposnya
tulang tersebut pada umumnya disebabkan karena kekurangan kalsium
dan mineral lain di dalam tulang.
3. JENIS JENIS OSTEOPOROSIS
1. Osteoporosis Primer
Bisa terjadi pada tiap umur. Faktor pemicunya:
- Merokok
- Aktivitas
- Pubertas tertunda
- Berat badan rendah/ postur tubuh
- Alkohol
- Riwayat keluarga
- Asupan kalsium rendah
4. Osteoporosis ini dibagi menjadi :
a. Tipe I
- pada wanita usia 15-20 tahun setelah menopause
(usia 53-75 tahun)
- ditandai fraktur tulang belakang
-disebabkan oleh luasnya jaringan trabekuler
b. Tipe II (Senile)
- pada wanita dan pria usia lebih dari 70 tahun
- ditandai fraktur tulang belakang dan panggul
- diakibatkan oleh kurangnya kalsium
5. 2. Osteoporosis Sekunder
Dapat terjadi pada semua umur. Penyebabnya:
- malnutrisi
- Defisiensi estrogen
- Faktor genetis
- Obat obatan
- Gagal ginjal
- Kelainan hormon
- Alkohol berlebihan dan rokok
Penyebab osteoporosisi sekunder ini adalah antara lain
terjadinya gagal ginjal kronis , hiperparatiroidisme
hipertirodisme.
6. PENYEBAB OSTEOPOROSIS
1) Kekurangan kalsium
2) Faktor keturunan
3) Kekurangan vitamin D
4) Gangguan fisiologi
5) Kafein pada kopi
6) Perubahan hormonal
7) Kurang bergerak
8) Uban dini
7. Beberapa faktor risiko osteoporosis adalah:
Rendah kalsium
Mengkonsumsi tembakau
Gaya hidup tidak sehat
Konsumsi alkohol secara berlebihan
Penggunaan obat-obatan lain
Faktor keturunan
Hormon tiroid yang berlebihan
Mereka yang memiliki badan mungil
8. GEJALA OSTEOPOROSIS
Pada tahap awal, kita biasanya tidak akan merasakan
nyeri atau gejala lainnya. Tetapi ketika tulang telah
melemah dan keropos anda dapat mengalami tanda dan
gejala antara lain :
Nyeri punggung
Hilang tinggi badan
Badan membungkuk
Tulang mudah patah
11. CARA MENCEGAH OSTEOPOROSIS
Cukupi asupan kalsium yang dapat ditemukan pada
susu, kacang almond, brokoli, bayam, kubis, ikan
salmon dengan tulangnya, ikan sarden dan kacang-
kacangan, bawang, kedelai, serta produk seperti tahu
dan tempe.
Cukupi asupan vitamin D yang dapat ditemukan pada
minyak ikan tuna dan sarden serta kuning telur.
Minum teh hitam dan teh hijau
Berolahraga secara teratur
15. KATA
jaringan trabekuler (jaringan halus seperti spons yang berada di dalam tulang
padat atau kortex)
fraktur(patah)
hiperparatiroidisme(hormon paratiroid yang meningkat),
hipertirodisme (kelebihan hormon gondok)
1. Kekurangan Kalsium
Kekurangan kalsium terutama di masa kecil hingga remaja, saat
pembentukan masa tulang maksimal dapat menjadi penyebab utama
penyakit osteoporosis.
2. Faktor Keturunan
Bila salah seorang anggota keluarga Anda menderita osteoporosis,
misalnya kakek, nenek, atau ibu Anda tampak lebih pendek bungkuk
seiring dengan pertambahan usia, maka kemungkinan besar 80%
terkena osteoporosis, sedangkan sisanya tergantung pada olahraga
dan pola makan sehari-hari.
3. Kekurangan Vitamin D
Vitamin D sangat penting untuk pembentukan tulang / penyerapan
kalsium. Kekurangan vitamin D sangat jarang diderita penduduk
Indonesia karena selalu mendapatkan sinar matahari..
16. 4. Gangguan Fisiologi
Penyakit pada usus kecil, hati, dan pangkreas serta factor gaya hidup yang sering mengkonsumsi minuman
beralkohol dan merokok dapat mengurangi penyerapan kalsium.
5. Kafein
Mengkonsumsi kafein atau minuman yang mengandung kafein seperti kopi, teh, dan soft drink secara
berlebihan juga dapat meningkatkan pengeluaran air seni dan tinja serta melarutkan kalsium sehingga
terjadilah kekurangan kalsium.
6. Perubahan Hormonal
Perubahan hormonal seperti kasus menopause dapat menurunkan kemampuan tubuh untuk membentuk
tulang. Dengan menurunnya kadar estrogen, maka pembentukan tulang pada wanita penderita
menopause tidak efisien lagi.
7. Kurang Bergerak
Penurunan masa tulang dapat terjadi bila kurang bergerak sehingga dapat memperparah osteoporosis. Ini
terjadi pada seseorang yang duduk di kursi roda atau beristirahat di tempat tidur dalam jangka waktu
yang lama.
8. Salah diet
Kalau Anda melakukan diet yang salah dan terlalu ketat, sehingga tidak hanya membatasi asupan makanan
sumber energi tetapi juga makanan sumber vitamin-mineral. Tandanya : Penurunan berat badan, mudah
terserang influenza, kulit kasar, bibir kering, badan loyo dan disertai mata berkunang-kunang, tidur tidak
nyenyak dan bangun tidur tidak terasa segar.
9. Stress
Jangan pernah Anda menumpuk masalah dan memikirkannya sendiri sehingga Anda stress dan tak mudah
melepaskan diri dari beban pikiran yang menekan.
10. Uban dini
Hati-hati apabila rambut Anda sudah tampak memutih lebih awal dari pada orang lain seusia Anda , maka
Anda dapat terkena resiko penyakit osteoporosis.