SlideShare a Scribd company logo
1 of 10
PENGARUH DIET MIKROBIOTIK TERHADAP PENYAKIT DIABETES 1.
Pengaruh Diet Mikrobiotik pada Penderita Penyakit Diabetes
Effect of Microbiotic Diet in Patients with Diabetes
Dr. H. Moch. Agus Krisno Budiyanto, M.Kes, Niakhairani Putri Maretta
Program Study Pendidikan Biologi
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah
Malang
Jl. Tlogomas 246 Malang Telp 464318
Abstract
The workload and the pressures of life often leads people to have
unhealthy lifestyles, such as irregular eating habits, lack of sleep, lack of
exercise, stress, and increased consumption of instant food and fast food
high in fat and sugar. As a result, these men may be diabetes are
characterized by elevated blood sugar levels due to malfunction of the
hormone insulin in their body as controlling blood sugar levels. Ideally,
people who have diabetes should keep their food consumption for their
health. Macrobiotic diet is a diet that is used for health as well as to
achieve harmony of body and soul, especially in patients with diabetes that
appears associated with fat intake. Knowledge of someone on a diabetic
diet is very important to establish compliance behavior in the diet so that
these goals can be achieved. The purpose of this article is to know the
influence of microbiotic diet for diabetes.
Keywords : Diabetes, Diet microbiotic
Abstrak
Beban kerja dan tekanan hidup sering menyebabkan orang
memiliki gaya hidup tidak sehat, seperti kebiasaan tidak teratur makan,
kurang tidur, kurang olahraga, stres, dan peningkatan konsumsi makanan
instan dan makanan cepat saji yang banyak mengandung lemak dan gula.
Akibatnya, orang-orang ini mungkin akan diabetes ditandai dengan kadar
gula darah tinggi karena tidak berfungsinya hormon insulin dalam tubuh
mereka sebagai pengendali kadar gula darah. Idealnya, orang yang
memiliki diabetes harus menjaga konsumsi makanan mereka untuk
mereka yang sehat. Diet makrobiotik merupakan diet yang digunakan
untuk kesehatan sekaligus untuk mencapai keselarasan jiwa dan raga
terutama pada penderita penyakit diabetes yang muncul terkait dengan
asupan lemak. Pengetahuan sesorang tentang diet diabetes merupakan
hal yang sangat penting untuk membentuk perilaku kepatuhan dalam
menjalani diet sehingga tujuan tersebut dapat tercapai. Tujuan dari artikel
ini yaitu untuk mengatahui pengaruh diet mikrobiotik terhadap penyakit
diabetes.
Kata kunci : Penyakit diabetes, Diet mikrobiotik
PENGARUH DIET MIKROBIOTIK TERHADAP PENYAKIT DIABETES 2.
Pendahuluan
Banyaknya tekanan dan
tuntutan hidup yang tinggi dapat
membuat seseorang bekerja di
luar batas kemampuan mereka.
Mereka akan stres dan
menurunkan kualitas hidup
mereka. Gaya hidup yang tidak
sehat seperti kebiasaan tidak
teratur makan, makan tinggi kalori
makanan cepat saji, merokok,
kurang tidur, dan sering
mengkonsumsi minuman
beralkohol dapat membuat
berbagai penyakit, salah satunya
adalah diabetes
Diabetes adalah penyakit
degeneratif, di mana ada
beberapa gangguan dalam
metabolisme tubuh karbohidrat,
lemak, protein, dan juga
ketidakmampuan tubuh untuk
memproduksi insulin dalam
jumlah yang cukup atau tubuh
tidak memproduksi insulin sama
sekali. Sel-sel dalam tubuh
manusia membutuhkan energi
dari gula (glukosa) untuk bisa
berfungsi dengan normal. Yang
biasanya mengendalikan gula
dalam darah adalah hormon
insulin. Jika tubuh kekurangan
insulin atau muncul resistansi
terhadap insulin pada sel-sel
tubuh, kadar zat gula (glukosa)
darah akan meningkat drastis
Untuk menstabilkan kadar
gula dalam darah diperlukan
berbagai jenis insulin dan oral
serta pengetahuan yang tepat
bagi penderita diabetes tentang
diet diabetes diharapkan dapat
menghasilkan suatu tindakan
yang benar dalam penyediaan
diet diabetes (Lanywati, 2001).
Berbagai macam diet pun
dianjurkan untuk mengatasi
persoalan penyakit ini. Dengan
melihat persoalan mendasar yaitu
pola hidup sehat menjadi sesuatu
yang sulit dilakukan saat ini.
Rutinitas membuat pola makan
menjadi tidak teratur dan aktivitas
fisik pun makin minim dilakukan.
Kurang kesadaran terhadap pola
hidup sehat menyebabkan
berbagai masalah kesehatan
rentan terjadi. Seperti
peningkatan kolesterol di dalam
darah, yang pada akhirnya dapat
memunculkan beberapa penyakit
(Azevedo, 2007).
Salah satu cara yang
sudah dikembangkan para filsuf,
cendikiawan dan dokter
sepanjang sejarah adalah
pendekatan makrobiotik.
Pendekatan makrobiotik ini
menekankan pada pentingnya
pola makan dan gaya serta
kebiasaan hidup yang benar.
Dengan menggunakan prinsip-
prinsip makrobiotik untuk
menghadapi dan menyesuaikan
pola makan, lingkungan dan
pengaruh gaya hidup, ribuan
orang telah berhasil disembuhkan
dari berbagai penyakit termasuk
penyakit diabetes. Selain hal
tersebut, pendekatan makrobiotik
pun dalam program
penyembuhan dapat dijalankan
secara bersamaan dengan
pengobatan konvensional (medis)
(Hadibroto, 2006).
Diet makrobiotik adalah
diet yang digunakan untuk
kesehatan sekaligus untuk
mencapai keselarasan jiwa dan
raga. Diet makrobiotik bermanfaat
dalam menurunkan tekanan
darah dan mengurangi resiko
terkena penyakit diabetes dan
beberapa kanker tertentu yang
dimunculkan karena asupan
lemak berlebihan (Cassileth,
1998).
PENGARUH DIET MIKROBIOTIK TERHADAP PENYAKIT DIABETES 3.
MetodeStudi
Metode studi yang
digunakan adalah Discovery
Learning (DL) yaitu metode
belajar yang difokuskan pada
pemanfaatan informasi yang
tersedia, baik yang diberikan
dosen maupun yang dicari sendiri
oleh mahasiswa , untuk
membangun pengetahuan
dengan cara belajar mandiri.
Penyakit Diabetes
Penyakit diabetes adalah
penyakit metabolik sebagai akibat
kurang insulin baik karena
disfungsi pankreas (pankreas
tidak mampu memproduksi
insulin) ataupun disfungsi. Insulin
absolute (pancreas masih
mampu memproduksi insulin tapi
tidak aktif ).
Diabetes mellitus
merupakan sekelompok kelainan
heterogen yang ditandai oleh
kenaikan kadar glukosa dalam
darah atau hiperglikemia.
Glukosa dibentuk di hati dari
makanan yang dikonsumsi.
Insulin, yaitu suatu hormon yang
diproduksi pankreas,
mengendalikan kadar glukosa
dalam darah dengan mengatur
produksi dan penyimpanannya
(Smeltzer & Bare, 2002).
Prevalensi DM sulit
ditentukan karena standar
penetapan diagnosisnya
berbeda-beda. Berdasarkan
kriteria American Diabetes
Association tahun 2012 (ADA
2012), sekitar 10,2 juta orang di
Amerika Serikat menderita DM.
Sementara itu, di Indonesia
prevalensi DM sebesar 1,5-2,3%
penduduk usia >15 tahun,
bahkan di daerah Manado
prevalensi DM sebesar 6,1%.
Pemeriksaan laboratorium
bagi penderita DM diperlukan
untuk menegakkan diagnosis
serta memonitor terapi dan
timbulnya komplikasi. Dengan
demikian, perkembangan
penyakit bisa dimonitor dan dapat
mencegah komplikasi
Tabel
10 Negara Dengan Jumlah
Diabetic
Tabel
Gula Darah Normal, IFG, IGT,
dan Diabetes
Jenis-Jenis Penyakit Diabetes
Jenis-jenis penyakit
diabetes dibagi menjadi:
1. Diabetes militus tipe 1.
PENGARUH DIET MIKROBIOTIK TERHADAP PENYAKIT DIABETES 4.
Diabetes ini merupakan
diabetes yang jarang atau
sedikit populasinya,
diperkirakan kurang dari 5-
10% dari keseluruhan
populasi penderita diabetes.
Diabetes tipe ini disebabkan
kerusakan sel-sel β pulau
Langerhans yang disebabkan
oleh reaksi otoimun.
Destruksi otoimun dari sel-
sel β pulau Langerhans
kelenjar pankreas langsung
mengakibatkan defesiensi
sekresi insulin. Defesiensi
insulin inilah yang
menyebabkan gangguan
metabolisme yang menyertai
DM Tipe 1. Selain defesiensi
insulin, fungsi sel-sel α
kelenjar pankreas pada
penderita DM tipe 1 juga
menjadi tidak normal. Pada
penderita DM tipe 1
ditemukan sekresi glukagon
yang berlebihan oleh sel-sel
α pulau Langerhans. Secara
normal, hiperglikemia akan
menurunkan sekresi
glukagon, tapi hal ini tidak
terjadi pada penderita DM
tipe 1, sekresi glukagon akan
tetap tinggi walaupun dalam
keadaan hiperglikemia, hal ini
memperparah kondisi
hiperglikemia. Salah satu
manifestasi dari keadaan ini
adalah cepatnya penderita
DM tipe 1 mengalami
ketoasidosis diabetik apabila
tidak mendapatkan terapi
insulin
2. Diabetes militus tipe 2.
Diabetes Mellitus tipe 2
merupakan tipe diabetes
yang lebih umum, lebih
banyak penderitanya
dibandingkan dengan DM
tipe 1, terutama terjadi pada
orang dewasa tetapi kadang-
kadang juga terjadi pada
remaja. Penyebab dari DM
tipe 2 karena sel-sel sasaran
insulin gagal atau tak mampu
merespon insulin secara
normal, keadaan ini disebut
resietensi insulin.
Disamping resistensi
insulin, pada penderita DM
tipe 2 dapat juga timbul
gangguan gangguan sekresi
insulin dan produksi glukosa
hepatik yang berlebihan.
Namun demikian, tidak terjadi
pengrusakan sel-sel β
langerhans secara autoimun
sebagaimana terjadi pada
DM tipe 1. Dengan demikian
defisiensi fungsi insulin pada
penderita DM tipe 2 hanya
bersifat relatif, tidak absolut.
Obesitas yang pada
umumnya menyebabkan
gangguan pada kerja insulin,
merupakan faktor risiko yang
biasa terjadi pada diabetes
tipe ini, dan sebagian besar
pasien dengan diabetes tipe
2 bertubuh gemuk. Selain
terjadi penurunan kepekaan
jaringan pada insulin, yang
telah terbukti terjadi pada
sebagian besar dengan
pasien diabetes tipe 2
PENGARUH DIET MIKROBIOTIK TERHADAP PENYAKIT DIABETES 5.
terlepas pada berat badan,
terjadi pula suatu defisiensi
jaringan terhadap insulin
maupun kerusakan respon
sel α terhadap glukosa dapat
lebih diperparah dengan
meningkatya hiperglikemia,
dan kedua kerusakan
tersebut dapat diperbaiki
melalui manuve-manuver
teurapetik yang mengurangi
hiperglikemia tersebut (Ditjen
Bina Farmasi dan Alkes,
2005).
3. Diabetes mellitus gestasional
Diabetes mellitus
gestasional adalah keadaaan
diabetes yang timbul selama
masa kehamilan, dan
biasanya berlangsung hanya
sementara. Keadaan ini
terjadi karena pembentukan
hormon pada ibu hamil yang
menyebabkan resistensi
insulin (Tandra, 2008).
Gejala dan Keluhan Penyakit
Diabetes
Beberapa keluhan utama
dari diabetes menurut Tandra
(2008) adalah banyak kencing,
rasa haus, barat badan turun,
rasa seprti flu, mata kabur, luka
yang sukar sembuh, rasa baal
dan kesemutan, gusi merah dan
bengkak kulit kering dan gatal,
mudah kena infeksi, dan gatal
pada kemaluan.
1. Banyak kencing
Ginjal tidak dapat menyerap
kembali gula yang berlebihan
di dalam darah, gula ini akan
menarik air keluar dari
jaringan, sehingga selain
kencing menjadi sering dan
banyak, juga akan merasa
dehidrasi atau kekurangan
cairan.
2. Rasa Haus
Untuk mengatasi dehidrasi,
rasa haus timbul dan akan
banyak minum dan terus
minum. Kesalahan yang sering
didapatkan adalah untuk
mengatasi rasa haus, mencari
softdrink yang manis dan
segar, akibatnya gula darah
semakin naik dan hal ini dapat
menimbulkan komplikasi akut
yang membahayakan.
3. Berat Badan Turun
Sebagai kompensasi dari pada
dehidrasi dan harus banyak
minum, mungkin mulai banyak
makan. Memang pada
mulanya berat badan
meningkat, akan tetapi lama
kelamaan otot tidak mendapat
cukup gula untuk tumbuh dan
energi, maka jaringan otot dan
lemak harus dipecah untuk
memenuhi kebutuhan energi,
berat badan menjadi turun,
meskipun makannya banyak,
keadaan ini makin diperburuk
oleh adanya komplikasi yang
timbulnya belakangan.
4. Rasa Seperti Flu dan Lemah
Keluhan diabetes dapat
menyerupai sakit flu, rasa
capek, lemah, dan nafsu
makan menurun. Pada
diabetes, gula bukan lagi
sumber energi, karena glukosa
tidak dapat diangkut ke dalam
sel untuk menjadi energi.
5. Mata Kabur
Gula darah yang tinggi akan
menarik keluar cairan dari
dalam lensa mata, sehingga
lensa menjadi tipis, mata
mengalami kesulitan untuk
memfokus dan penglihatan jadi
kabur. Apabila bisa mengontrol
glukosa darah dengan baik,
PENGARUH DIET MIKROBIOTIK TERHADAP PENYAKIT DIABETES 6.
penglihatan jadi membaik
karena lensa kembali normal.
Orang diabetes sering
berganti-ganti ukuran
kacamata, karena gula yang
naik turun tidak terkontrol
dengan baik.
6. Luka Yang Sukar Sembuh
Penyebab luka yang sukar
sembuh adalah : pertama
akibat dari infeksi yang hebat,
kuman atau jamur mudah
tumbuh pada kondisi gula
darah yang tinggi; yang kedua
adalah karena kerusakan
dinding pembuluh darah, aliran
darah yang tidak lancar pada
kapiler (pembuluh darah kecil)
menghambat penyembuhan
luka; dan yang ketiga adalah
kerusakan syaraf, luka yang
tidak terasa menyebabkan
penderita diabetes tidak
menaruh perhatian pada luka
dan membiarkannya semakin
membusuk.
7. Rasa baal dan kesemutan
Kerusakan syaraf disebabkan
oleh glukosa yang tinggi
merusak dinding pembuluh
darah, yang akan menggangu
nutrisi pada syaraf. Karena
yang rusak adalah saraf
sensoris, keluhan paling sering
adalah rasa semutan atau
tidak terasa, terutama pada
tangan dan kaki. Selanjutnya
bisa timbul rasa nyeri pada
anggota tubuh, betis, kaki,
tangan, dan lengan, bahkan
bisa terasa seperti terbakar.
8. Gusi Merah dan Bengkak
Kemampuan rongga mulut
menjadi lemah untuk melawan
infeksi, maka terjadilah gusi
bengkak dan merah, infeksi,
serta gigi yang tampak tidak
rata dan mudah tanggal.
9. Kulit Kering dan Gatal
Kulit terasa kering, sering gatal
dan infeksi. Keluhan ini
biasanya menjadi penyebab
pasien datang memeriksakan
diri ke dokter, lalu pada
pemeriksaan dokter kulit
ditemukan adanya diabetes.
10.Mudah Kena Infeksi
Lekosit (sel darah merah) yang
biasanya dipakai untuk
melawan infeksi, tidak dapat
berfungsi dengan baik paeda
keadaan gula darah yang
tinggi. Diabetes membuat lebih
mudah terkena infeksi.
11.Gatal Pada Kemaluan
Infeksi jamur juga menyukai
suasana gula darah yang
tinggi. Vagina mudah terkena
infeksi jamur, mengeluarkan
cairan kental putih kekuningan,
serta timbul rasa gatal.
Cara Mencegah Diabetes
1. Perbanyak melakukan aktifitas
fisik (olah raga, jalan kaki, dll)
hal ini dapat membakar gula
berlebih dan lemak jahat yang
ada pada tubuh kita.
2. Dapatkan banyak serat dalam
makanan (Contohnya sayur
dan buah) .
3. Makanlah kacang-kacangan
dan biji-bijian (Contoh :
Kacang kulit, kacang hijau,
kacang merah dll)
4. Turunkan berat badan (ikuti
program diet sehat dan alami )
5. Perbanyak meminum susu
yang rendah lemak (saat ini
sudah banyak dijual susu
rendah lemak)
6. Kurangi mengkonsumsi/makan
lemak hewani (telur/daging)
secara kontiniu/berlebihan
PENGARUH DIET MIKROBIOTIK TERHADAP PENYAKIT DIABETES 7.
7. Kurangi Konsumsi Gula (Baik
dari Nasi maupun minuman
yang ada gulanya).
8. Berhenti Merokok (kalau tidak
bisa paling tidak dikurangi)
(Anonymous, 2013)
Diet Makrobiotik
Diet makrobiotik adalah
diet yang digunakan untuk
kesehatan sekaligus untuk
mencapai keselarasan jiwa dan
raga. Diet makrobiotik sangat
bermanfaat jika tidak dilakukan
secara ekstrim. Diet ini dapat
menurunkan lemak dan kolesterol
dalam tubuh dapat bermanfaat
dalam menurunkan tekanan
darah serta mengurangi resiko
terkena penyakit diabetes dan
beberapa jenis kanker yang
ditimbulkan akibat asupan lemak
(Cassileth, 1998).
Dalam konsep yin dan
yang, bebijian atau pepadian utuh
merupakan makanan paling ideal,
namun bukan karena bebijian
tersebut rendah lemak, rendah
kolesterol, rendah kalori, dan
tinggi serat tetapi karena bebijian
bersifat netral; tidak terlalu yin
dan juga tidak terlalu yang
(Cassileth, 1998). Menurut Litin
(2008), makanan berserat larut
dapat menurunkan gula darah.
Makanan mengandung serat larut
termasuk oatbran, oatmeal,
kekacangan, pepolongan, beras
atau nasi, golongan jeruk,
stroberi dan apel. Hal ini sesuai
dengan komposisi yang ada pada
diet makrobiotik, termasuk 50-60
% golongan pepadian atau sereal
atau bebijian.
Kandungan serat dalam
20-30 % sesayuran dan
bebuahan pada diet makrobiotik
pun memiliki pengaruh dalam
menurunkan gula darah. Karena
menurut Litin (2008), makanan
yang mengandung mikronutrien
tertentu dalam buah dan sayuran
(sterol makanan) bisa bermanfaat
untuk menurunkan kolesterol jika
dikonsumsi sebagai bagian dari
diet rendah lemak jenuh dan
kolesterol.
Dalam makrobiotik tidak
hanya makanan dan pola makan
yang diatur, tetapi juga gaya
hidup yang menyertainya.
Pengikut makrobiotik dianjurkan
untuk mendapatkan udara segar,
beraktivitas ataupun berolahraga,
diusahakan memakai pakaian
terbuat dari katun, menghindari
radiasi televisi, dan
mengondisikan tubuh dalam
suasana tenang (melakukan
meditasi) atau tidak cemas dan
stres (Carter, 1997). Makanan,
minuman, dan gaya hidup
merupakan faktor lingkungan
utama yang mempengaruhi
kesehatan (Hadibroto, 2006).
Keterkaitan Diet Mikrobiotik
pada Penderita Penyakit
Diabetes
Penyakit diabetes di
akibatkan karena adanya pola
hidup yang tidak sehat seperti
kebiasaan tidak teratur makan,
makan tinggi kalori makanan
cepat saji, merokok dan kurang
tidur akan mengakibatkan
beberapa penyakit salah satunya
diabetes. Ada beberapa cara
yang dapat dilakukan oleh
pederita penyakit diabetes yaitu
dengan melakukan diet
mikrobiotik. Diet makrobiotik
merupakan diet yang digunakan
untuk kesehatan.
Diet ini cocok untuk
digunakan pada penderita
PENGARUH DIET MIKROBIOTIK TERHADAP PENYAKIT DIABETES 8.
penyakit diabetes karena diet ini
mengutamakan makanan segar
tanpa proses pengolahan atau
pengawetan sehingga dapat
mencegah alergi makanan atau
sensitif terhadap zat kimia.
Aturan diet ini adalah
memperbanyak makanan
berserat, seperti padi-padian
utuh, kacang-kacangan, polong-
polongan, buah-buahan, biji-
bijian, sayur-sayuran, dan ikan
tertentu. Daging merah, daging
unggas, dan alkohol merupakan
makanan pantangan.
(Anonymous,2009).
Di mana ada diet ini dapat
mengurangi gangguan dalam
metabolisme tubuh karbohidrat,
lemak, protein, dan juga
kemampuan tubuh untuk
memproduksi insulin dalam
jumlah yang cukup atau tubuh
mampu memproduksi insulin.
Diet makrobiotik tidak
hanya makanan dan pola makan
yang diatur, tetapi juga gaya
hidup yang menyertainya itu yang
bisa membantu penderita
penyakit diabetes.
Konsep makrobiotik
mengajarkan seseorang
mencapai keseimbangan antara
yin dan yang. Sumber
pengaturannya berasal dari teori
keseimbangan antara yin dan
yang yang mempertimbangkan
pengaruh makan terhadap
kondisi fisik, mental, dan
emosional setiap individu.
Konsep kesehatan yang holistik
berguna untuk mencapai
keseimbangan dan keselarasan
jiwa dan raga.
Untuk seseorang yang
vonis sebagai diabetes dan jika
mereka belum menerima
kenyataan bahwa ia adalah
diabetes, mereka biasanya akan
menunjukkan berbagai
perubahan perilaku dan perasaan
seperti perasaan tertekan, takut,
cemas, menuntut untuk
diperlakukan orang lain tidak
perlu , dan untuk
mengembangkan sikap
permusuhan.
Sebenarnya takut tidak
hanya dialami oleh pasien saja,
tetapi juga keluarga atau orang-
orang yang merawat mereka,
sehingga tidak jarang, dalam
pemilihan makanan, mereka takut
untuk mencoba hal-hal baru dan
memberikan makanan yang tidak
bervariasi untuk penderita
diabetes.
Kadang-kadang, pasien
mengalami bosan dengan
makanan sehari-hari mereka,
tetapi mereka akan takut juga jika
mereka mengikuti keinginan
mereka dalam hal makanan. Hal
ini tentu saja akan berdampak
pada kondisi psikologis pasien.
Meskipun ia memiliki
banyak makanan yang luar biasa
dan menu minuman untuk
penderita diabetes, baik dalam
bentuk buku, atau dalam bentuk
elektronik. Tapi ini tidak cukup
untuk mengatasi masalah
tersebut. Pasien atau pengasuh
sering bingung dalam memilih
menu makanan. Mereka harus
menghitung dan menyesuaikan
asupan kalori dalam makanan
dengan kalori yang dibutuhkan
oleh pasien.
Ketika program ini
berjalan, pengguna akan
diberikan arahan untuk mengisi
tinggi data, berat badan, aktivitas
mereka, dan juga bentuk tubuh
yang berguna untuk menghitung
kalori yang dibutuhkan.
PENGARUH DIET MIKROBIOTIK TERHADAP PENYAKIT DIABETES 9.
Kajian Islami
Penyakit adalah suatu
keadaan abnormal dari tubuh
atau pikiran yang menyebabkan
ketidaknyamanan, disfungsi atau
kesukaran terhadap orang yang
dipengaruhinya. Dibalik penyakit
yang kita alami, tentu
mengandung hikmah yang
sangat berharga bagi si penderita
khususnya dan bagi orang lain
pada umumnya. Allah SWT pasti
menyimpan hikmah di balik setiap
sakit yang kita alami. Allah SWT
menakdirkan kita untuk sakit,
pasti ada alasan tersendiri yang
menjadi penyebab semua itu.
Tidak mungkin Allah SWT
melakukan sesuatu tanpa sebab
yang mendahuluinya atau tanpa
ada obat penyembuh di balik itu
semua. Hal ini terkait dengan
perintah Allah Swt. Kepada
manusia, sebagaimana yang
termaktub dalam al Quran
sebagai berikut:
“kemudian makanlah dari tiap-
tiap (macam) buah-buahan dan
tempuhlah jalan Tuhanmu yang
telah dimudahkan (bagimu). Dari
perut lebah itu ke luar minuman
(madu) yang bermacam-macam
warnanya, di dalamnya terdapat
obat yang menyembuhkan bagi
manusia. Sesungguhnya pada
yang demikian itu benar-benar
terdapat tanda (kebesaran
Tuhan) bagi orang-orang yang
memikirkan.” .”(QS. al-nahl :69)
Kemudian Allah memberi
petunjuk pada lebah untuk
menjadikan buah-buahan dari
berbagai jenis pohon dan
tumbuhan sebagai makanannya.
Berkat petunjuk yang telah
diberikan oleh Tuhan itu, lebah
menjalankan tugas-tugas
hidupnya dengan sangat mudah.
Dari dalam perut lebah keluar
sejenis minuman beraneka warna
dan berguna sekali bagi
kesehatan manusia. Dan
sesungguhnya pada ciptaan yang
unik itu terdapat pertanda akan
wujud sang Pencipta Yang
Mahakuasa lagi Mahabijaksana.
Orang-orang yang berakal akan
merenungkan hal itu sebagai
cara untuk mendapatkan
kebahagiaan abadi. Madu
merupakan jenis zat yang
mengandung unsur glukosa dan
perfentous (semacam zat gula
yang sangat mudah dicerna)
dalam porsi cukup besar. Melalui
ilmu kedokteran modern didapat
kesimpulan bahwa glukosa
berguna sekali bagi proses
penyembuhan berbagai macam
jenis penyakit melalui injeksi atau
dengan perantaraan mulut yang
berfungsi sebagai penguat. Di
samping itu, madu juga memiliki
kandungan vitamin yang cukup
tinggi terutama vitamin B
kompleks.
Kesimpulan
Dari penjelasan diatas
dapat disimpulkan bahwa
penyakit Diabetes adalah
penyakit degeneratif, di mana
ada beberapa gangguan dalam
metabolisme tubuh karbohidrat,
lemak, protein, dan juga
ketidakmampuan tubuh untuk
memproduksi insulin dalam
jumlah yang cukup atau tubuh
tidak memproduksi insulin sama
sekali. Sel-sel dalam tubuh
manusia membutuhkan energi
PENGARUH DIET MIKROBIOTIK TERHADAP PENYAKIT DIABETES 10.
dari gula (glukosa) untuk bisa
berfungsi dengan normal.
Penyakit diabetes di
akibatkan karena adanya pola
hidup yang tidak sehat seperti
kebiasaan tidak teratur makan,
makan tinggi kalori makanan
cepat saji, merokok dan kurang
tidur akan mengakibatkan
beberapa penyakit salah satunya
diabetes. Ada beberapa cara
yang dapat dilakukan oleh
pederita penyakit diabetes yaitu
dengan melakukan diet
mikrobiotik. Diet makrobiotik
merupakan diet yang digunakan
untuk kesehatan. Di mana ada
diet ini dapat mengurangi
gangguan dalam metabolisme
tubuh karbohidrat, lemak, protein,
dan juga kemampuan tubuh
untuk memproduksi insulin dalam
jumlah yang cukup atau tubuh
mampu memproduksi insulin.
Diet makrobiotik tidak
hanya makanan dan pola makan
yang diatur, tetapi juga gaya
hidup yang menyertainya itu yang
bisa membantu penderita
penyakit diabetes. Pengikut
makrobiotik dianjurkan untuk
mendapatkan udara segar,
beraktivitas ataupun berolahraga,
diusahakan memakai pakaian
terbuat dari katun, menghindari
radiasi televisi, dan
mengondisikan tubuh dalam
suasana tenang (melakukan
meditasi) atau tidak cemas dan
stres
Daftar Pusaka
Azevedo. (2007). Hubungan
Metabolik Sindrom dengan
Dugaan Struktur dan Fungsi
Jantung. http://id.inaheart.or.id/
Carter J. Diet and lifespan in
cancer (Meeting Abstract).
(Sept, 27 1997). Adjuvant
Nutrition in Cancer Treatment
Symposium, Tampa, Florida:
A10.
Cassileth BR. (1998). Alternative
Medicine Handbook: The
Complete Reference Guide To
Alternative And
Complementary Therapies.
New York: W.W.Norton & Co:
99-103.
Ditjen Bina Farmasi dan Alkes.
(2005). Pharmaceutical Care
untuk penyakit Diabetes
Mellitus .Jakarta: Departemen
Kesehatan RI
Hadibroto, I., & Alam, S. (2006).
Pengobatan Alternatif dan
Komplementer. Jakarta:
Vitahealth.
Lanywati, E. 2001. Diabetes
Mellitus :Penyakit Kencing
Manis. Yogyakarta : Kanisius (
Anggota IKAPI ).
Litin, Scott C. (2008). Mayo Clinic
Family Health Book, Panduan
Kesehatan Keluarga. Jakarta:
Intisari Mediatama.
Smeltzer, S.C & Bare, B.G.
(2001). Buku Ajar
Keperawatan Medikal Bedah :
Brunner & Suddarth. Edisi 8
Vol.2. Jakarta : EGC.
Anonymous, 2013.
http://catatancalvinnainggolan.
blogspot.co.id/
Anonymous,2009.https://www.ca
uses.com

More Related Content

What's hot

Asuhan keperawatan pada_anak_dengan_dm_j
Asuhan keperawatan pada_anak_dengan_dm_jAsuhan keperawatan pada_anak_dengan_dm_j
Asuhan keperawatan pada_anak_dengan_dm_j
mialing2
 
Asuhan keperawatan pada pasien lanjut usia dengan diabetes mellitus AKPER PEM...
Asuhan keperawatan pada pasien lanjut usia dengan diabetes mellitus AKPER PEM...Asuhan keperawatan pada pasien lanjut usia dengan diabetes mellitus AKPER PEM...
Asuhan keperawatan pada pasien lanjut usia dengan diabetes mellitus AKPER PEM...
Operator Warnet Vast Raha
 
Diabetes militus
Diabetes militusDiabetes militus
Diabetes militus
anggo888
 
Diabetes mellitus pada lanjut usia
Diabetes mellitus pada lanjut  usiaDiabetes mellitus pada lanjut  usia
Diabetes mellitus pada lanjut usia
PiTria HaYati
 

What's hot (15)

Satpel diabetes melitus
Satpel diabetes melitusSatpel diabetes melitus
Satpel diabetes melitus
 
Diabetesmellitus
DiabetesmellitusDiabetesmellitus
Diabetesmellitus
 
Diabetes
DiabetesDiabetes
Diabetes
 
Asuhan keperawatan pada_anak_dengan_dm_j
Asuhan keperawatan pada_anak_dengan_dm_jAsuhan keperawatan pada_anak_dengan_dm_j
Asuhan keperawatan pada_anak_dengan_dm_j
 
Asuhan keperawatan pada pasien lanjut usia dengan diabetes mellitus AKPER PEM...
Asuhan keperawatan pada pasien lanjut usia dengan diabetes mellitus AKPER PEM...Asuhan keperawatan pada pasien lanjut usia dengan diabetes mellitus AKPER PEM...
Asuhan keperawatan pada pasien lanjut usia dengan diabetes mellitus AKPER PEM...
 
Review tentang diabetes melitus oktober 2016
Review tentang diabetes melitus oktober 2016Review tentang diabetes melitus oktober 2016
Review tentang diabetes melitus oktober 2016
 
Satuan acara penyuluhan
Satuan acara penyuluhanSatuan acara penyuluhan
Satuan acara penyuluhan
 
Diabetes militus
Diabetes militusDiabetes militus
Diabetes militus
 
Final exam case study(studi kasus)
Final exam case study(studi kasus)Final exam case study(studi kasus)
Final exam case study(studi kasus)
 
Andrew hidayat diabetes mellitus tetap bisa hidup dengan nyaman
Andrew hidayat diabetes mellitus tetap bisa hidup dengan nyamanAndrew hidayat diabetes mellitus tetap bisa hidup dengan nyaman
Andrew hidayat diabetes mellitus tetap bisa hidup dengan nyaman
 
Asuhan Keperawatan Diabetes Melitus
Asuhan Keperawatan Diabetes MelitusAsuhan Keperawatan Diabetes Melitus
Asuhan Keperawatan Diabetes Melitus
 
Epidemiologi Diabetes Mellitus
Epidemiologi Diabetes MellitusEpidemiologi Diabetes Mellitus
Epidemiologi Diabetes Mellitus
 
Diabetes mellitus pada lanjut usia
Diabetes mellitus pada lanjut  usiaDiabetes mellitus pada lanjut  usia
Diabetes mellitus pada lanjut usia
 
PROGRAM KAWALAN PENYAKIT DIABETES
PROGRAM KAWALAN PENYAKIT DIABETESPROGRAM KAWALAN PENYAKIT DIABETES
PROGRAM KAWALAN PENYAKIT DIABETES
 
Askep keluarga dengan dm AKPER PEMKAB MUNA
Askep keluarga dengan dm AKPER PEMKAB MUNA Askep keluarga dengan dm AKPER PEMKAB MUNA
Askep keluarga dengan dm AKPER PEMKAB MUNA
 

Similar to Pengaruh diet mikrobiotik tehadap penyakit diabetes

KLP 1 LAPORAN PENDAHULUAN ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN DENGAN GANGGUAN SISTEM EN...
KLP 1 LAPORAN PENDAHULUAN ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN DENGAN GANGGUAN SISTEM EN...KLP 1 LAPORAN PENDAHULUAN ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN DENGAN GANGGUAN SISTEM EN...
KLP 1 LAPORAN PENDAHULUAN ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN DENGAN GANGGUAN SISTEM EN...
syikir
 
mengenal-diabetes-mellitus-tipe-1-dan-tipe-2-dari-anatomi-hingga-pencegahan-2...
mengenal-diabetes-mellitus-tipe-1-dan-tipe-2-dari-anatomi-hingga-pencegahan-2...mengenal-diabetes-mellitus-tipe-1-dan-tipe-2-dari-anatomi-hingga-pencegahan-2...
mengenal-diabetes-mellitus-tipe-1-dan-tipe-2-dari-anatomi-hingga-pencegahan-2...
elizarman
 
Pengetahuan tentang penyakit diabetes melitus
Pengetahuan tentang penyakit diabetes melitusPengetahuan tentang penyakit diabetes melitus
Pengetahuan tentang penyakit diabetes melitus
Rosania Aninditari
 

Similar to Pengaruh diet mikrobiotik tehadap penyakit diabetes (20)

Makalah diabetes melitus
Makalah diabetes melitusMakalah diabetes melitus
Makalah diabetes melitus
 
Makalah diabetes melitus
Makalah diabetes melitusMakalah diabetes melitus
Makalah diabetes melitus
 
Makalah diabetes melitus
Makalah diabetes melitusMakalah diabetes melitus
Makalah diabetes melitus
 
KLP 1 LAPORAN PENDAHULUAN ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN DENGAN GANGGUAN SISTEM EN...
KLP 1 LAPORAN PENDAHULUAN ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN DENGAN GANGGUAN SISTEM EN...KLP 1 LAPORAN PENDAHULUAN ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN DENGAN GANGGUAN SISTEM EN...
KLP 1 LAPORAN PENDAHULUAN ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN DENGAN GANGGUAN SISTEM EN...
 
Diabetes melitus adalah suatu kumpulan gejala yang timbul pada seseorang yang...
Diabetes melitus adalah suatu kumpulan gejala yang timbul pada seseorang yang...Diabetes melitus adalah suatu kumpulan gejala yang timbul pada seseorang yang...
Diabetes melitus adalah suatu kumpulan gejala yang timbul pada seseorang yang...
 
mengenal-diabetes-mellitus-tipe-1-dan-tipe-2-dari-anatomi-hingga-pencegahan-2...
mengenal-diabetes-mellitus-tipe-1-dan-tipe-2-dari-anatomi-hingga-pencegahan-2...mengenal-diabetes-mellitus-tipe-1-dan-tipe-2-dari-anatomi-hingga-pencegahan-2...
mengenal-diabetes-mellitus-tipe-1-dan-tipe-2-dari-anatomi-hingga-pencegahan-2...
 
Asuhan Keperawatan Diabetes Melitus
Asuhan Keperawatan Diabetes MelitusAsuhan Keperawatan Diabetes Melitus
Asuhan Keperawatan Diabetes Melitus
 
Chapter III.pdf
Chapter III.pdfChapter III.pdf
Chapter III.pdf
 
PPT DIABETES KEL.ppt
PPT DIABETES KEL.pptPPT DIABETES KEL.ppt
PPT DIABETES KEL.ppt
 
2c
2c2c
2c
 
Nutrisi dm
Nutrisi dmNutrisi dm
Nutrisi dm
 
Diabetesmellitus
DiabetesmellitusDiabetesmellitus
Diabetesmellitus
 
Pengetahuan tentang penyakit diabetes melitus
Pengetahuan tentang penyakit diabetes melitusPengetahuan tentang penyakit diabetes melitus
Pengetahuan tentang penyakit diabetes melitus
 
Diet untuk penyakit diabetes melitus
Diet untuk penyakit diabetes melitusDiet untuk penyakit diabetes melitus
Diet untuk penyakit diabetes melitus
 
Chapter II dm.pdf
Chapter II dm.pdfChapter II dm.pdf
Chapter II dm.pdf
 
WHAT IS DIABETES.pdf
WHAT IS DIABETES.pdfWHAT IS DIABETES.pdf
WHAT IS DIABETES.pdf
 
Konsep Dasar Penyakit Diabetes Mellitus
Konsep Dasar Penyakit Diabetes MellitusKonsep Dasar Penyakit Diabetes Mellitus
Konsep Dasar Penyakit Diabetes Mellitus
 
PPT PEYULUHAN YULIA 17.pptx
PPT PEYULUHAN YULIA 17.pptxPPT PEYULUHAN YULIA 17.pptx
PPT PEYULUHAN YULIA 17.pptx
 
Diet untuk penyakit diabetes melitus
Diet untuk penyakit diabetes melitusDiet untuk penyakit diabetes melitus
Diet untuk penyakit diabetes melitus
 
PPT DM.pptx
PPT DM.pptxPPT DM.pptx
PPT DM.pptx
 

More from Niakhairani

More from Niakhairani (13)

Ilmu teknologi dan pengetahuan lingkungan, pertambangan, dan industri
Ilmu teknologi dan pengetahuan lingkungan, pertambangan, dan industriIlmu teknologi dan pengetahuan lingkungan, pertambangan, dan industri
Ilmu teknologi dan pengetahuan lingkungan, pertambangan, dan industri
 
Ras ras dan spesies manusia
Ras ras dan spesies manusiaRas ras dan spesies manusia
Ras ras dan spesies manusia
 
Pemanfaatan tanaman hias lidah mertua
Pemanfaatan tanaman hias lidah mertuaPemanfaatan tanaman hias lidah mertua
Pemanfaatan tanaman hias lidah mertua
 
Pengaruh Pemberian Pupuk Kandang Kotoran Sapi Terhadap Pertumbuhan Tinggi Ta...
Pengaruh Pemberian Pupuk Kandang Kotoran Sapi Terhadap  Pertumbuhan Tinggi Ta...Pengaruh Pemberian Pupuk Kandang Kotoran Sapi Terhadap  Pertumbuhan Tinggi Ta...
Pengaruh Pemberian Pupuk Kandang Kotoran Sapi Terhadap Pertumbuhan Tinggi Ta...
 
Praktikum whole mount hewan
Praktikum whole mount hewanPraktikum whole mount hewan
Praktikum whole mount hewan
 
evaluasi pembelajaran
evaluasi pembelajaran evaluasi pembelajaran
evaluasi pembelajaran
 
Perkembangan bahasa
Perkembangan bahasaPerkembangan bahasa
Perkembangan bahasa
 
Kimia Organik dalam bidang pertanian
Kimia Organik dalam bidang pertanianKimia Organik dalam bidang pertanian
Kimia Organik dalam bidang pertanian
 
Pengaruh Pemberian MSG (Monosodium Glutamat) Terhadap Kecerdasan Intelektual ...
Pengaruh Pemberian MSG (Monosodium Glutamat) Terhadap Kecerdasan Intelektual ...Pengaruh Pemberian MSG (Monosodium Glutamat) Terhadap Kecerdasan Intelektual ...
Pengaruh Pemberian MSG (Monosodium Glutamat) Terhadap Kecerdasan Intelektual ...
 
ENZIM SEBAGAI KATALISATOR METABOLISME MIKROORGANISME
ENZIM SEBAGAI KATALISATOR METABOLISME MIKROORGANISMEENZIM SEBAGAI KATALISATOR METABOLISME MIKROORGANISME
ENZIM SEBAGAI KATALISATOR METABOLISME MIKROORGANISME
 
Metabolisme mikroorganisme
Metabolisme mikroorganismeMetabolisme mikroorganisme
Metabolisme mikroorganisme
 
Makalah vegetasi dan karakteristik
Makalah vegetasi dan karakteristikMakalah vegetasi dan karakteristik
Makalah vegetasi dan karakteristik
 
Parasitologi Loa-Loa, Ochocerca volvulus dan Dracunculus medinensis
Parasitologi Loa-Loa, Ochocerca volvulus dan Dracunculus medinensisParasitologi Loa-Loa, Ochocerca volvulus dan Dracunculus medinensis
Parasitologi Loa-Loa, Ochocerca volvulus dan Dracunculus medinensis
 

Recently uploaded

LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan ppt
LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan pptLOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan ppt
LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan ppt
UserTank2
 
pengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.ppt
pengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.pptpengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.ppt
pengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.ppt
RekhaDP2
 
KONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakat
KONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakatKONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakat
KONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakat
Zuheri
 
Anatomi pada perineum serta anorektal.pdf
Anatomi pada perineum serta anorektal.pdfAnatomi pada perineum serta anorektal.pdf
Anatomi pada perineum serta anorektal.pdf
srirezeki99
 
PPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.ppt
PPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.pptPPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.ppt
PPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.ppt
khalid1276
 
Materi 5.1 ASKEP pada pasien dengan HEPATITIS.pptx
Materi 5.1 ASKEP pada pasien dengan HEPATITIS.pptxMateri 5.1 ASKEP pada pasien dengan HEPATITIS.pptx
Materi 5.1 ASKEP pada pasien dengan HEPATITIS.pptx
Yudiatma1
 
RTL PPI dr.Intan.docx puskesmas wairasa.
RTL PPI dr.Intan.docx puskesmas wairasa.RTL PPI dr.Intan.docx puskesmas wairasa.
RTL PPI dr.Intan.docx puskesmas wairasa.
RambuIntanKondi
 
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.pptAnatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Acephasan2
 

Recently uploaded (20)

LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan ppt
LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan pptLOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan ppt
LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan ppt
 
High Risk Infant modul perkembangan bayi risiko tinggi
High Risk Infant modul perkembangan bayi risiko tinggiHigh Risk Infant modul perkembangan bayi risiko tinggi
High Risk Infant modul perkembangan bayi risiko tinggi
 
sosialisasi lomba inovasi daerah tahun 2024 kementrian kesehatan republik ind...
sosialisasi lomba inovasi daerah tahun 2024 kementrian kesehatan republik ind...sosialisasi lomba inovasi daerah tahun 2024 kementrian kesehatan republik ind...
sosialisasi lomba inovasi daerah tahun 2024 kementrian kesehatan republik ind...
 
pengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.ppt
pengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.pptpengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.ppt
pengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.ppt
 
KOHORT balita 2015 DI PUSKESMAS HARUS DIBUAT.pdf
KOHORT balita 2015 DI PUSKESMAS HARUS DIBUAT.pdfKOHORT balita 2015 DI PUSKESMAS HARUS DIBUAT.pdf
KOHORT balita 2015 DI PUSKESMAS HARUS DIBUAT.pdf
 
PAPARAN TENTANG PENYAKIT TUBERKULOSIS.ppt
PAPARAN TENTANG PENYAKIT TUBERKULOSIS.pptPAPARAN TENTANG PENYAKIT TUBERKULOSIS.ppt
PAPARAN TENTANG PENYAKIT TUBERKULOSIS.ppt
 
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptxKONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
 
PROTOZOA PROTOZOA PROTOZOA PROTOZOA PROTOZOA
PROTOZOA PROTOZOA PROTOZOA PROTOZOA PROTOZOAPROTOZOA PROTOZOA PROTOZOA PROTOZOA PROTOZOA
PROTOZOA PROTOZOA PROTOZOA PROTOZOA PROTOZOA
 
Jenis-Jenis-Karakter-Pasien-Rumah-Sakit.pdf
Jenis-Jenis-Karakter-Pasien-Rumah-Sakit.pdfJenis-Jenis-Karakter-Pasien-Rumah-Sakit.pdf
Jenis-Jenis-Karakter-Pasien-Rumah-Sakit.pdf
 
KONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakat
KONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakatKONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakat
KONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakat
 
Anatomi pada perineum serta anorektal.pdf
Anatomi pada perineum serta anorektal.pdfAnatomi pada perineum serta anorektal.pdf
Anatomi pada perineum serta anorektal.pdf
 
PPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.ppt
PPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.pptPPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.ppt
PPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.ppt
 
power point kesehatan reproduksi pria dan wanita
power point kesehatan reproduksi pria dan wanitapower point kesehatan reproduksi pria dan wanita
power point kesehatan reproduksi pria dan wanita
 
Materi 5.1 ASKEP pada pasien dengan HEPATITIS.pptx
Materi 5.1 ASKEP pada pasien dengan HEPATITIS.pptxMateri 5.1 ASKEP pada pasien dengan HEPATITIS.pptx
Materi 5.1 ASKEP pada pasien dengan HEPATITIS.pptx
 
RTL PPI dr.Intan.docx puskesmas wairasa.
RTL PPI dr.Intan.docx puskesmas wairasa.RTL PPI dr.Intan.docx puskesmas wairasa.
RTL PPI dr.Intan.docx puskesmas wairasa.
 
Referat Penurunan Kesadaran_Stase Neurologi
Referat Penurunan Kesadaran_Stase NeurologiReferat Penurunan Kesadaran_Stase Neurologi
Referat Penurunan Kesadaran_Stase Neurologi
 
MEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).ppt
MEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).pptMEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).ppt
MEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).ppt
 
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.pptAnatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
 
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 - 5 TAHUN
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 -  5 TAHUNPPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 -  5 TAHUN
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 - 5 TAHUN
 
tatalaksana chest pain dan henti jantung.pptx
tatalaksana chest pain dan henti jantung.pptxtatalaksana chest pain dan henti jantung.pptx
tatalaksana chest pain dan henti jantung.pptx
 

Pengaruh diet mikrobiotik tehadap penyakit diabetes

  • 1. PENGARUH DIET MIKROBIOTIK TERHADAP PENYAKIT DIABETES 1. Pengaruh Diet Mikrobiotik pada Penderita Penyakit Diabetes Effect of Microbiotic Diet in Patients with Diabetes Dr. H. Moch. Agus Krisno Budiyanto, M.Kes, Niakhairani Putri Maretta Program Study Pendidikan Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang Jl. Tlogomas 246 Malang Telp 464318 Abstract The workload and the pressures of life often leads people to have unhealthy lifestyles, such as irregular eating habits, lack of sleep, lack of exercise, stress, and increased consumption of instant food and fast food high in fat and sugar. As a result, these men may be diabetes are characterized by elevated blood sugar levels due to malfunction of the hormone insulin in their body as controlling blood sugar levels. Ideally, people who have diabetes should keep their food consumption for their health. Macrobiotic diet is a diet that is used for health as well as to achieve harmony of body and soul, especially in patients with diabetes that appears associated with fat intake. Knowledge of someone on a diabetic diet is very important to establish compliance behavior in the diet so that these goals can be achieved. The purpose of this article is to know the influence of microbiotic diet for diabetes. Keywords : Diabetes, Diet microbiotic Abstrak Beban kerja dan tekanan hidup sering menyebabkan orang memiliki gaya hidup tidak sehat, seperti kebiasaan tidak teratur makan, kurang tidur, kurang olahraga, stres, dan peningkatan konsumsi makanan instan dan makanan cepat saji yang banyak mengandung lemak dan gula. Akibatnya, orang-orang ini mungkin akan diabetes ditandai dengan kadar gula darah tinggi karena tidak berfungsinya hormon insulin dalam tubuh mereka sebagai pengendali kadar gula darah. Idealnya, orang yang memiliki diabetes harus menjaga konsumsi makanan mereka untuk mereka yang sehat. Diet makrobiotik merupakan diet yang digunakan untuk kesehatan sekaligus untuk mencapai keselarasan jiwa dan raga terutama pada penderita penyakit diabetes yang muncul terkait dengan asupan lemak. Pengetahuan sesorang tentang diet diabetes merupakan hal yang sangat penting untuk membentuk perilaku kepatuhan dalam menjalani diet sehingga tujuan tersebut dapat tercapai. Tujuan dari artikel ini yaitu untuk mengatahui pengaruh diet mikrobiotik terhadap penyakit diabetes. Kata kunci : Penyakit diabetes, Diet mikrobiotik
  • 2. PENGARUH DIET MIKROBIOTIK TERHADAP PENYAKIT DIABETES 2. Pendahuluan Banyaknya tekanan dan tuntutan hidup yang tinggi dapat membuat seseorang bekerja di luar batas kemampuan mereka. Mereka akan stres dan menurunkan kualitas hidup mereka. Gaya hidup yang tidak sehat seperti kebiasaan tidak teratur makan, makan tinggi kalori makanan cepat saji, merokok, kurang tidur, dan sering mengkonsumsi minuman beralkohol dapat membuat berbagai penyakit, salah satunya adalah diabetes Diabetes adalah penyakit degeneratif, di mana ada beberapa gangguan dalam metabolisme tubuh karbohidrat, lemak, protein, dan juga ketidakmampuan tubuh untuk memproduksi insulin dalam jumlah yang cukup atau tubuh tidak memproduksi insulin sama sekali. Sel-sel dalam tubuh manusia membutuhkan energi dari gula (glukosa) untuk bisa berfungsi dengan normal. Yang biasanya mengendalikan gula dalam darah adalah hormon insulin. Jika tubuh kekurangan insulin atau muncul resistansi terhadap insulin pada sel-sel tubuh, kadar zat gula (glukosa) darah akan meningkat drastis Untuk menstabilkan kadar gula dalam darah diperlukan berbagai jenis insulin dan oral serta pengetahuan yang tepat bagi penderita diabetes tentang diet diabetes diharapkan dapat menghasilkan suatu tindakan yang benar dalam penyediaan diet diabetes (Lanywati, 2001). Berbagai macam diet pun dianjurkan untuk mengatasi persoalan penyakit ini. Dengan melihat persoalan mendasar yaitu pola hidup sehat menjadi sesuatu yang sulit dilakukan saat ini. Rutinitas membuat pola makan menjadi tidak teratur dan aktivitas fisik pun makin minim dilakukan. Kurang kesadaran terhadap pola hidup sehat menyebabkan berbagai masalah kesehatan rentan terjadi. Seperti peningkatan kolesterol di dalam darah, yang pada akhirnya dapat memunculkan beberapa penyakit (Azevedo, 2007). Salah satu cara yang sudah dikembangkan para filsuf, cendikiawan dan dokter sepanjang sejarah adalah pendekatan makrobiotik. Pendekatan makrobiotik ini menekankan pada pentingnya pola makan dan gaya serta kebiasaan hidup yang benar. Dengan menggunakan prinsip- prinsip makrobiotik untuk menghadapi dan menyesuaikan pola makan, lingkungan dan pengaruh gaya hidup, ribuan orang telah berhasil disembuhkan dari berbagai penyakit termasuk penyakit diabetes. Selain hal tersebut, pendekatan makrobiotik pun dalam program penyembuhan dapat dijalankan secara bersamaan dengan pengobatan konvensional (medis) (Hadibroto, 2006). Diet makrobiotik adalah diet yang digunakan untuk kesehatan sekaligus untuk mencapai keselarasan jiwa dan raga. Diet makrobiotik bermanfaat dalam menurunkan tekanan darah dan mengurangi resiko terkena penyakit diabetes dan beberapa kanker tertentu yang dimunculkan karena asupan lemak berlebihan (Cassileth, 1998).
  • 3. PENGARUH DIET MIKROBIOTIK TERHADAP PENYAKIT DIABETES 3. MetodeStudi Metode studi yang digunakan adalah Discovery Learning (DL) yaitu metode belajar yang difokuskan pada pemanfaatan informasi yang tersedia, baik yang diberikan dosen maupun yang dicari sendiri oleh mahasiswa , untuk membangun pengetahuan dengan cara belajar mandiri. Penyakit Diabetes Penyakit diabetes adalah penyakit metabolik sebagai akibat kurang insulin baik karena disfungsi pankreas (pankreas tidak mampu memproduksi insulin) ataupun disfungsi. Insulin absolute (pancreas masih mampu memproduksi insulin tapi tidak aktif ). Diabetes mellitus merupakan sekelompok kelainan heterogen yang ditandai oleh kenaikan kadar glukosa dalam darah atau hiperglikemia. Glukosa dibentuk di hati dari makanan yang dikonsumsi. Insulin, yaitu suatu hormon yang diproduksi pankreas, mengendalikan kadar glukosa dalam darah dengan mengatur produksi dan penyimpanannya (Smeltzer & Bare, 2002). Prevalensi DM sulit ditentukan karena standar penetapan diagnosisnya berbeda-beda. Berdasarkan kriteria American Diabetes Association tahun 2012 (ADA 2012), sekitar 10,2 juta orang di Amerika Serikat menderita DM. Sementara itu, di Indonesia prevalensi DM sebesar 1,5-2,3% penduduk usia >15 tahun, bahkan di daerah Manado prevalensi DM sebesar 6,1%. Pemeriksaan laboratorium bagi penderita DM diperlukan untuk menegakkan diagnosis serta memonitor terapi dan timbulnya komplikasi. Dengan demikian, perkembangan penyakit bisa dimonitor dan dapat mencegah komplikasi Tabel 10 Negara Dengan Jumlah Diabetic Tabel Gula Darah Normal, IFG, IGT, dan Diabetes Jenis-Jenis Penyakit Diabetes Jenis-jenis penyakit diabetes dibagi menjadi: 1. Diabetes militus tipe 1.
  • 4. PENGARUH DIET MIKROBIOTIK TERHADAP PENYAKIT DIABETES 4. Diabetes ini merupakan diabetes yang jarang atau sedikit populasinya, diperkirakan kurang dari 5- 10% dari keseluruhan populasi penderita diabetes. Diabetes tipe ini disebabkan kerusakan sel-sel β pulau Langerhans yang disebabkan oleh reaksi otoimun. Destruksi otoimun dari sel- sel β pulau Langerhans kelenjar pankreas langsung mengakibatkan defesiensi sekresi insulin. Defesiensi insulin inilah yang menyebabkan gangguan metabolisme yang menyertai DM Tipe 1. Selain defesiensi insulin, fungsi sel-sel α kelenjar pankreas pada penderita DM tipe 1 juga menjadi tidak normal. Pada penderita DM tipe 1 ditemukan sekresi glukagon yang berlebihan oleh sel-sel α pulau Langerhans. Secara normal, hiperglikemia akan menurunkan sekresi glukagon, tapi hal ini tidak terjadi pada penderita DM tipe 1, sekresi glukagon akan tetap tinggi walaupun dalam keadaan hiperglikemia, hal ini memperparah kondisi hiperglikemia. Salah satu manifestasi dari keadaan ini adalah cepatnya penderita DM tipe 1 mengalami ketoasidosis diabetik apabila tidak mendapatkan terapi insulin 2. Diabetes militus tipe 2. Diabetes Mellitus tipe 2 merupakan tipe diabetes yang lebih umum, lebih banyak penderitanya dibandingkan dengan DM tipe 1, terutama terjadi pada orang dewasa tetapi kadang- kadang juga terjadi pada remaja. Penyebab dari DM tipe 2 karena sel-sel sasaran insulin gagal atau tak mampu merespon insulin secara normal, keadaan ini disebut resietensi insulin. Disamping resistensi insulin, pada penderita DM tipe 2 dapat juga timbul gangguan gangguan sekresi insulin dan produksi glukosa hepatik yang berlebihan. Namun demikian, tidak terjadi pengrusakan sel-sel β langerhans secara autoimun sebagaimana terjadi pada DM tipe 1. Dengan demikian defisiensi fungsi insulin pada penderita DM tipe 2 hanya bersifat relatif, tidak absolut. Obesitas yang pada umumnya menyebabkan gangguan pada kerja insulin, merupakan faktor risiko yang biasa terjadi pada diabetes tipe ini, dan sebagian besar pasien dengan diabetes tipe 2 bertubuh gemuk. Selain terjadi penurunan kepekaan jaringan pada insulin, yang telah terbukti terjadi pada sebagian besar dengan pasien diabetes tipe 2
  • 5. PENGARUH DIET MIKROBIOTIK TERHADAP PENYAKIT DIABETES 5. terlepas pada berat badan, terjadi pula suatu defisiensi jaringan terhadap insulin maupun kerusakan respon sel α terhadap glukosa dapat lebih diperparah dengan meningkatya hiperglikemia, dan kedua kerusakan tersebut dapat diperbaiki melalui manuve-manuver teurapetik yang mengurangi hiperglikemia tersebut (Ditjen Bina Farmasi dan Alkes, 2005). 3. Diabetes mellitus gestasional Diabetes mellitus gestasional adalah keadaaan diabetes yang timbul selama masa kehamilan, dan biasanya berlangsung hanya sementara. Keadaan ini terjadi karena pembentukan hormon pada ibu hamil yang menyebabkan resistensi insulin (Tandra, 2008). Gejala dan Keluhan Penyakit Diabetes Beberapa keluhan utama dari diabetes menurut Tandra (2008) adalah banyak kencing, rasa haus, barat badan turun, rasa seprti flu, mata kabur, luka yang sukar sembuh, rasa baal dan kesemutan, gusi merah dan bengkak kulit kering dan gatal, mudah kena infeksi, dan gatal pada kemaluan. 1. Banyak kencing Ginjal tidak dapat menyerap kembali gula yang berlebihan di dalam darah, gula ini akan menarik air keluar dari jaringan, sehingga selain kencing menjadi sering dan banyak, juga akan merasa dehidrasi atau kekurangan cairan. 2. Rasa Haus Untuk mengatasi dehidrasi, rasa haus timbul dan akan banyak minum dan terus minum. Kesalahan yang sering didapatkan adalah untuk mengatasi rasa haus, mencari softdrink yang manis dan segar, akibatnya gula darah semakin naik dan hal ini dapat menimbulkan komplikasi akut yang membahayakan. 3. Berat Badan Turun Sebagai kompensasi dari pada dehidrasi dan harus banyak minum, mungkin mulai banyak makan. Memang pada mulanya berat badan meningkat, akan tetapi lama kelamaan otot tidak mendapat cukup gula untuk tumbuh dan energi, maka jaringan otot dan lemak harus dipecah untuk memenuhi kebutuhan energi, berat badan menjadi turun, meskipun makannya banyak, keadaan ini makin diperburuk oleh adanya komplikasi yang timbulnya belakangan. 4. Rasa Seperti Flu dan Lemah Keluhan diabetes dapat menyerupai sakit flu, rasa capek, lemah, dan nafsu makan menurun. Pada diabetes, gula bukan lagi sumber energi, karena glukosa tidak dapat diangkut ke dalam sel untuk menjadi energi. 5. Mata Kabur Gula darah yang tinggi akan menarik keluar cairan dari dalam lensa mata, sehingga lensa menjadi tipis, mata mengalami kesulitan untuk memfokus dan penglihatan jadi kabur. Apabila bisa mengontrol glukosa darah dengan baik,
  • 6. PENGARUH DIET MIKROBIOTIK TERHADAP PENYAKIT DIABETES 6. penglihatan jadi membaik karena lensa kembali normal. Orang diabetes sering berganti-ganti ukuran kacamata, karena gula yang naik turun tidak terkontrol dengan baik. 6. Luka Yang Sukar Sembuh Penyebab luka yang sukar sembuh adalah : pertama akibat dari infeksi yang hebat, kuman atau jamur mudah tumbuh pada kondisi gula darah yang tinggi; yang kedua adalah karena kerusakan dinding pembuluh darah, aliran darah yang tidak lancar pada kapiler (pembuluh darah kecil) menghambat penyembuhan luka; dan yang ketiga adalah kerusakan syaraf, luka yang tidak terasa menyebabkan penderita diabetes tidak menaruh perhatian pada luka dan membiarkannya semakin membusuk. 7. Rasa baal dan kesemutan Kerusakan syaraf disebabkan oleh glukosa yang tinggi merusak dinding pembuluh darah, yang akan menggangu nutrisi pada syaraf. Karena yang rusak adalah saraf sensoris, keluhan paling sering adalah rasa semutan atau tidak terasa, terutama pada tangan dan kaki. Selanjutnya bisa timbul rasa nyeri pada anggota tubuh, betis, kaki, tangan, dan lengan, bahkan bisa terasa seperti terbakar. 8. Gusi Merah dan Bengkak Kemampuan rongga mulut menjadi lemah untuk melawan infeksi, maka terjadilah gusi bengkak dan merah, infeksi, serta gigi yang tampak tidak rata dan mudah tanggal. 9. Kulit Kering dan Gatal Kulit terasa kering, sering gatal dan infeksi. Keluhan ini biasanya menjadi penyebab pasien datang memeriksakan diri ke dokter, lalu pada pemeriksaan dokter kulit ditemukan adanya diabetes. 10.Mudah Kena Infeksi Lekosit (sel darah merah) yang biasanya dipakai untuk melawan infeksi, tidak dapat berfungsi dengan baik paeda keadaan gula darah yang tinggi. Diabetes membuat lebih mudah terkena infeksi. 11.Gatal Pada Kemaluan Infeksi jamur juga menyukai suasana gula darah yang tinggi. Vagina mudah terkena infeksi jamur, mengeluarkan cairan kental putih kekuningan, serta timbul rasa gatal. Cara Mencegah Diabetes 1. Perbanyak melakukan aktifitas fisik (olah raga, jalan kaki, dll) hal ini dapat membakar gula berlebih dan lemak jahat yang ada pada tubuh kita. 2. Dapatkan banyak serat dalam makanan (Contohnya sayur dan buah) . 3. Makanlah kacang-kacangan dan biji-bijian (Contoh : Kacang kulit, kacang hijau, kacang merah dll) 4. Turunkan berat badan (ikuti program diet sehat dan alami ) 5. Perbanyak meminum susu yang rendah lemak (saat ini sudah banyak dijual susu rendah lemak) 6. Kurangi mengkonsumsi/makan lemak hewani (telur/daging) secara kontiniu/berlebihan
  • 7. PENGARUH DIET MIKROBIOTIK TERHADAP PENYAKIT DIABETES 7. 7. Kurangi Konsumsi Gula (Baik dari Nasi maupun minuman yang ada gulanya). 8. Berhenti Merokok (kalau tidak bisa paling tidak dikurangi) (Anonymous, 2013) Diet Makrobiotik Diet makrobiotik adalah diet yang digunakan untuk kesehatan sekaligus untuk mencapai keselarasan jiwa dan raga. Diet makrobiotik sangat bermanfaat jika tidak dilakukan secara ekstrim. Diet ini dapat menurunkan lemak dan kolesterol dalam tubuh dapat bermanfaat dalam menurunkan tekanan darah serta mengurangi resiko terkena penyakit diabetes dan beberapa jenis kanker yang ditimbulkan akibat asupan lemak (Cassileth, 1998). Dalam konsep yin dan yang, bebijian atau pepadian utuh merupakan makanan paling ideal, namun bukan karena bebijian tersebut rendah lemak, rendah kolesterol, rendah kalori, dan tinggi serat tetapi karena bebijian bersifat netral; tidak terlalu yin dan juga tidak terlalu yang (Cassileth, 1998). Menurut Litin (2008), makanan berserat larut dapat menurunkan gula darah. Makanan mengandung serat larut termasuk oatbran, oatmeal, kekacangan, pepolongan, beras atau nasi, golongan jeruk, stroberi dan apel. Hal ini sesuai dengan komposisi yang ada pada diet makrobiotik, termasuk 50-60 % golongan pepadian atau sereal atau bebijian. Kandungan serat dalam 20-30 % sesayuran dan bebuahan pada diet makrobiotik pun memiliki pengaruh dalam menurunkan gula darah. Karena menurut Litin (2008), makanan yang mengandung mikronutrien tertentu dalam buah dan sayuran (sterol makanan) bisa bermanfaat untuk menurunkan kolesterol jika dikonsumsi sebagai bagian dari diet rendah lemak jenuh dan kolesterol. Dalam makrobiotik tidak hanya makanan dan pola makan yang diatur, tetapi juga gaya hidup yang menyertainya. Pengikut makrobiotik dianjurkan untuk mendapatkan udara segar, beraktivitas ataupun berolahraga, diusahakan memakai pakaian terbuat dari katun, menghindari radiasi televisi, dan mengondisikan tubuh dalam suasana tenang (melakukan meditasi) atau tidak cemas dan stres (Carter, 1997). Makanan, minuman, dan gaya hidup merupakan faktor lingkungan utama yang mempengaruhi kesehatan (Hadibroto, 2006). Keterkaitan Diet Mikrobiotik pada Penderita Penyakit Diabetes Penyakit diabetes di akibatkan karena adanya pola hidup yang tidak sehat seperti kebiasaan tidak teratur makan, makan tinggi kalori makanan cepat saji, merokok dan kurang tidur akan mengakibatkan beberapa penyakit salah satunya diabetes. Ada beberapa cara yang dapat dilakukan oleh pederita penyakit diabetes yaitu dengan melakukan diet mikrobiotik. Diet makrobiotik merupakan diet yang digunakan untuk kesehatan. Diet ini cocok untuk digunakan pada penderita
  • 8. PENGARUH DIET MIKROBIOTIK TERHADAP PENYAKIT DIABETES 8. penyakit diabetes karena diet ini mengutamakan makanan segar tanpa proses pengolahan atau pengawetan sehingga dapat mencegah alergi makanan atau sensitif terhadap zat kimia. Aturan diet ini adalah memperbanyak makanan berserat, seperti padi-padian utuh, kacang-kacangan, polong- polongan, buah-buahan, biji- bijian, sayur-sayuran, dan ikan tertentu. Daging merah, daging unggas, dan alkohol merupakan makanan pantangan. (Anonymous,2009). Di mana ada diet ini dapat mengurangi gangguan dalam metabolisme tubuh karbohidrat, lemak, protein, dan juga kemampuan tubuh untuk memproduksi insulin dalam jumlah yang cukup atau tubuh mampu memproduksi insulin. Diet makrobiotik tidak hanya makanan dan pola makan yang diatur, tetapi juga gaya hidup yang menyertainya itu yang bisa membantu penderita penyakit diabetes. Konsep makrobiotik mengajarkan seseorang mencapai keseimbangan antara yin dan yang. Sumber pengaturannya berasal dari teori keseimbangan antara yin dan yang yang mempertimbangkan pengaruh makan terhadap kondisi fisik, mental, dan emosional setiap individu. Konsep kesehatan yang holistik berguna untuk mencapai keseimbangan dan keselarasan jiwa dan raga. Untuk seseorang yang vonis sebagai diabetes dan jika mereka belum menerima kenyataan bahwa ia adalah diabetes, mereka biasanya akan menunjukkan berbagai perubahan perilaku dan perasaan seperti perasaan tertekan, takut, cemas, menuntut untuk diperlakukan orang lain tidak perlu , dan untuk mengembangkan sikap permusuhan. Sebenarnya takut tidak hanya dialami oleh pasien saja, tetapi juga keluarga atau orang- orang yang merawat mereka, sehingga tidak jarang, dalam pemilihan makanan, mereka takut untuk mencoba hal-hal baru dan memberikan makanan yang tidak bervariasi untuk penderita diabetes. Kadang-kadang, pasien mengalami bosan dengan makanan sehari-hari mereka, tetapi mereka akan takut juga jika mereka mengikuti keinginan mereka dalam hal makanan. Hal ini tentu saja akan berdampak pada kondisi psikologis pasien. Meskipun ia memiliki banyak makanan yang luar biasa dan menu minuman untuk penderita diabetes, baik dalam bentuk buku, atau dalam bentuk elektronik. Tapi ini tidak cukup untuk mengatasi masalah tersebut. Pasien atau pengasuh sering bingung dalam memilih menu makanan. Mereka harus menghitung dan menyesuaikan asupan kalori dalam makanan dengan kalori yang dibutuhkan oleh pasien. Ketika program ini berjalan, pengguna akan diberikan arahan untuk mengisi tinggi data, berat badan, aktivitas mereka, dan juga bentuk tubuh yang berguna untuk menghitung kalori yang dibutuhkan.
  • 9. PENGARUH DIET MIKROBIOTIK TERHADAP PENYAKIT DIABETES 9. Kajian Islami Penyakit adalah suatu keadaan abnormal dari tubuh atau pikiran yang menyebabkan ketidaknyamanan, disfungsi atau kesukaran terhadap orang yang dipengaruhinya. Dibalik penyakit yang kita alami, tentu mengandung hikmah yang sangat berharga bagi si penderita khususnya dan bagi orang lain pada umumnya. Allah SWT pasti menyimpan hikmah di balik setiap sakit yang kita alami. Allah SWT menakdirkan kita untuk sakit, pasti ada alasan tersendiri yang menjadi penyebab semua itu. Tidak mungkin Allah SWT melakukan sesuatu tanpa sebab yang mendahuluinya atau tanpa ada obat penyembuh di balik itu semua. Hal ini terkait dengan perintah Allah Swt. Kepada manusia, sebagaimana yang termaktub dalam al Quran sebagai berikut: “kemudian makanlah dari tiap- tiap (macam) buah-buahan dan tempuhlah jalan Tuhanmu yang telah dimudahkan (bagimu). Dari perut lebah itu ke luar minuman (madu) yang bermacam-macam warnanya, di dalamnya terdapat obat yang menyembuhkan bagi manusia. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda (kebesaran Tuhan) bagi orang-orang yang memikirkan.” .”(QS. al-nahl :69) Kemudian Allah memberi petunjuk pada lebah untuk menjadikan buah-buahan dari berbagai jenis pohon dan tumbuhan sebagai makanannya. Berkat petunjuk yang telah diberikan oleh Tuhan itu, lebah menjalankan tugas-tugas hidupnya dengan sangat mudah. Dari dalam perut lebah keluar sejenis minuman beraneka warna dan berguna sekali bagi kesehatan manusia. Dan sesungguhnya pada ciptaan yang unik itu terdapat pertanda akan wujud sang Pencipta Yang Mahakuasa lagi Mahabijaksana. Orang-orang yang berakal akan merenungkan hal itu sebagai cara untuk mendapatkan kebahagiaan abadi. Madu merupakan jenis zat yang mengandung unsur glukosa dan perfentous (semacam zat gula yang sangat mudah dicerna) dalam porsi cukup besar. Melalui ilmu kedokteran modern didapat kesimpulan bahwa glukosa berguna sekali bagi proses penyembuhan berbagai macam jenis penyakit melalui injeksi atau dengan perantaraan mulut yang berfungsi sebagai penguat. Di samping itu, madu juga memiliki kandungan vitamin yang cukup tinggi terutama vitamin B kompleks. Kesimpulan Dari penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa penyakit Diabetes adalah penyakit degeneratif, di mana ada beberapa gangguan dalam metabolisme tubuh karbohidrat, lemak, protein, dan juga ketidakmampuan tubuh untuk memproduksi insulin dalam jumlah yang cukup atau tubuh tidak memproduksi insulin sama sekali. Sel-sel dalam tubuh manusia membutuhkan energi
  • 10. PENGARUH DIET MIKROBIOTIK TERHADAP PENYAKIT DIABETES 10. dari gula (glukosa) untuk bisa berfungsi dengan normal. Penyakit diabetes di akibatkan karena adanya pola hidup yang tidak sehat seperti kebiasaan tidak teratur makan, makan tinggi kalori makanan cepat saji, merokok dan kurang tidur akan mengakibatkan beberapa penyakit salah satunya diabetes. Ada beberapa cara yang dapat dilakukan oleh pederita penyakit diabetes yaitu dengan melakukan diet mikrobiotik. Diet makrobiotik merupakan diet yang digunakan untuk kesehatan. Di mana ada diet ini dapat mengurangi gangguan dalam metabolisme tubuh karbohidrat, lemak, protein, dan juga kemampuan tubuh untuk memproduksi insulin dalam jumlah yang cukup atau tubuh mampu memproduksi insulin. Diet makrobiotik tidak hanya makanan dan pola makan yang diatur, tetapi juga gaya hidup yang menyertainya itu yang bisa membantu penderita penyakit diabetes. Pengikut makrobiotik dianjurkan untuk mendapatkan udara segar, beraktivitas ataupun berolahraga, diusahakan memakai pakaian terbuat dari katun, menghindari radiasi televisi, dan mengondisikan tubuh dalam suasana tenang (melakukan meditasi) atau tidak cemas dan stres Daftar Pusaka Azevedo. (2007). Hubungan Metabolik Sindrom dengan Dugaan Struktur dan Fungsi Jantung. http://id.inaheart.or.id/ Carter J. Diet and lifespan in cancer (Meeting Abstract). (Sept, 27 1997). Adjuvant Nutrition in Cancer Treatment Symposium, Tampa, Florida: A10. Cassileth BR. (1998). Alternative Medicine Handbook: The Complete Reference Guide To Alternative And Complementary Therapies. New York: W.W.Norton & Co: 99-103. Ditjen Bina Farmasi dan Alkes. (2005). Pharmaceutical Care untuk penyakit Diabetes Mellitus .Jakarta: Departemen Kesehatan RI Hadibroto, I., & Alam, S. (2006). Pengobatan Alternatif dan Komplementer. Jakarta: Vitahealth. Lanywati, E. 2001. Diabetes Mellitus :Penyakit Kencing Manis. Yogyakarta : Kanisius ( Anggota IKAPI ). Litin, Scott C. (2008). Mayo Clinic Family Health Book, Panduan Kesehatan Keluarga. Jakarta: Intisari Mediatama. Smeltzer, S.C & Bare, B.G. (2001). Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah : Brunner & Suddarth. Edisi 8 Vol.2. Jakarta : EGC. Anonymous, 2013. http://catatancalvinnainggolan. blogspot.co.id/ Anonymous,2009.https://www.ca uses.com