SlideShare a Scribd company logo
1 of 129
Download to read offline
i
ii
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur selalu kami panjatkan kepada kehadhirat
Allah SWT karena atas kehendak dan karuniaNya kami dapat
menyelesaikan Laporan Akhir Hasil Pengawasan Pemilu. Laporan Akhir
Hasil Pengawasan Pemilu Tahun 2020 ini dimaksudkan untuk menyajikan
pelaporan pengawasan pada seluruh tahapan pemilu tahun 2020 mulai
dari Perencanaan dengan mengidentifikasi kerawanan-kerawanan dan IKP
kemudian dilanjutkan dengan kegiatan pengawasan dan pencegahan
kemudian hasil pengawasan yang mencakup temuan, rekomendasi dan
tindak lanjut hingga mengidentifikasi dinamika dan permasalahan sampai
evaluasi pelaksanaan pengawasan di setiap tahapan penyelenggaraan
Pemilu 2020 dengan memperhatikan kelengkapan Dokumen Administrasi,
Berita Acara, Surat Rekomendasi Saran Perbaikan, Formulir Model A,
Hasil Pengisian Alat Kerja Pengawasan, Dokumen Tindak Lanjut, dan
dokumentasi Hasil Pengawasan Lainnya.
Akhirnya semoga Laporan Akhir Hasil Pengawasan Pemilu Tahun
2020 ini dapat berguna sebagai rujukan bagi Pemilu sesudahnya dan
perbaikan bagi demokrasi bangsa dan Negara di masa depan. Segala
koreksi atas penulisan laporan ini kami harapkan agar membuat laporan
ini menjadi lebih baik dan berarti. Semoga Allah SWT selalu melimpahkan
rahmat dan ridho-Nya kepada kita semua.
Seberang Musi, 2020
Ketua
Abuhari
iii
ABSTRAK
Penulisan Laporan akhir pengawasan pemilu 2020 ini merupakan
hasil pengawasan Panwaslu Kecamatan Seberang Musi terkait tahapan
penyelenggaraan Pemilihan Umum serentak tahun 2020. Tujuan
penulisan laporan akhir pengawasan ini adalah Sebagai data Informatif,
yaitu untuk menyajikan data kepada Publik terkait Pemilihan Umum;
Reproduktif, yaitu untuk menyajikan data informasi pertama yang dapat
digunakan untuk kepentingan berikutnya; Konsolidatif, yaitu untuk
mencerminkan laporan yang selaras terhadap tindakan pencegahan,
pengawasan, dan penindakan; Komunikatif, yaitu untuk data yang dapat
dijadikan bahan infomasi komunikasi yang mudah dipahami oleh banyak
kalangan
Oleh karena itu laporan akhir Pengawasan Pemilu tahun 2020
disusun karena merupakan dokumen yang dapat dijadikan sebagai acuan,
serta menjadi laporan pertanggungjawaban terhadap publik terkait
dengan hasil pengawasan Panwaslu Kecamatan Seberang Musi terhadap
penyelenggaraan Pemilu Serentak 2020. Sistematika penulisan laporan
akhir pemilihan serentak 2020 terdiri dari 3 (tiga) bagian, yaitu awal,
pokok, dan akhir. Bagian awal terdiri dari: Sampul, halaman judul,
abstrak, kata pengantar, daftar isi, dan daftar tabel,. Bagian pokok dari
laporan ini terdiri dari 5 (lima) bab, yaitu Bab I Pendahuluan, Bab II
Pelaksanaan Pengawasan Tahapan Pemilihan Umum, Bab III adalah
Penggunaan Teknologi. Bab IV adalah Pengawasan Partisipatif , dan Bab V
adalah penutup. Dan yang terakhir ini terdiri dari daftar lampiran.
Kata Kunci: Panwaslu Seberang Musi, Pengawasan, Pemilu 2020
iv
DAFTAR ISI
Halaman Judul ............................................................................................. i
Kata Pengantar............................................................................................ ii
Abstrak......................................................................................................... iii
Daftar Isi ...................................................................................................... iv
Daftar Tabel................................................................................................. vi
Daftar Gambar............................................................................................. x
Daftar Lampiran........................................................................................... xiii
BAB I PENDAHULUAN
A. Gambaran Umum................................................................................. 2
B. Tujuan Laporan..................................................................................... 3
C. Landasan Hukum.................................................................................. 4
D. Sistematika Laporan............................................................................. 4
BAB II PELAKSANAAN TAHAPAN PEMILIHAN
A. Pengawasan Pemutakhiran Daftar Pemilih.......................................... 6
B. Pengawasan Pencalonan Pasangan Calon
Perseorangan Dan Pasangan Calon Partai Politik ................................ 36
C. Pengawasan Tahapan Kampanye......................................................... 45
D. Pengawasan Pengadaan dan Pendistribusian
Perlengkapan Pemungutan Suara dan Perlengkapan Lainya............... 60
E. Pengawasan Tahapan Dana Kampanye ............................................... 67
F. Pengawasan Tahapan Pungut Hitung dan Rekapitulasi Suara............. 80
G. Pelaksanaan Non Tahapan Pengawasan ASN ...................................... 91
H. Pelaksanaan Non Tahapan Pengawasan Politik Uang ......................... 97
I. Pelaksanaan Non Tahapan Pengawasan Politisasi SARA ..................... 102
BAB III PENGGUNAAN TEKNOLOGI
A. Penggunaan Teknologi ......................................................................... 106
B. Kelebihan dan Kekurangan Menggunakan Media Teknologi .............. 110
v
BAB IV PENGAWASAN PARTISIPATIF
A. Pemilu Sebagai Pilar Kedaulatan Rakyat............................................ 112
B. Persiapan Pengawasan Partisipatif dan
Launching Desa APU ......................................................................... 113
C. Pelaksanaan Pengawasan Partisipatif dan
Launching Desa APU .......................................................................... 114
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan......................................................................................... 116
B. Rekomendasi...................................................................................... 117
vi
DAFTAR TABEL
Tabel.1 Daftar Pemilih Tetap................................................................ 3
Tablel.2 Pengguna Hak Pilih ................................................................. 3
PEMUTAKHIRAN DAFTAR PEMILIH
Tabel.3 Kerawanan-kerawanan Pemutahiran Daftar Pemilih ............. 7
Tabel.4 Kerawanan dan IKP Pada Pemutahiran Daftar Pemilih........... 8
Tabel.5 Perencanaan Pengawasan Pemutakhiran Daftar Pemilih....... 9
Tabel .6 Fokus Pengawasan Panwascam Kec.Seberang Musi.............. 11
Tabel .7 Bentuk Pencegahan Panwascam Kec. Seberang Musi........... 12
Tabel.8 Daftar Nama nama PPDP Kec. Seberang Musi........................ 14
Tabel.9 Rekap Jumlah Pemilih yang menjadi Perhatian ...................... 16
Tabel 10. Jumlah Daftar Pemilih yang tidak memenuhi syarat............ 18
Tabel 11. Jumlah Pemilih Non KTP Elektronik Pengawasan Coklit ...... 19
Tabel 12. Data Pengawasan Upload Sidalih......................................... 21
Tabel.13 Pengawasan Rekapitulasi Daftar Pemilih Hasil Pemutakhiran 22
Tabel.14 Rekapitulasi DPS .................................................................... 25
Tabel 15. Rekapitulasi Hasil Tanggapan dan Masukan Masyarakat .... 26
Tabel.16 Rekapitulasi Jumlah Pemilih Non KTP Elektronik DPS........... 27
Tabel.17 Rekapitulasi DPSHP................................................................ 28
Tabel.18 Uraian Hasil Pengawasan DPSHP........................................... 28
Tabel.19 DPT Kecamatan Seberang Musi............................................. 29
Tabel.20 Perbandingan DPS. DPSHP dan DPT
Kecamatan Seberang Musi .................................................................. 30
vii
 PENCALONAN PERSEORANGAN DAN PENCALONAN PARTAI POLITIK
Tabel.21 Kerawanan dan IKP Tahapan Pencalonan Perseorangan...... 36
Tabel.22 Bentuk Pencegahan Tahapan Pencalonan Perseorangan..... 37
Tabel 24. Rekapitulasi Verfak Dukungan Calon Perseorangan ............ 38
Tabel 25. Rekapitulasi VerFak Dukungan Calon Perseorangan
Perbaikan.............................................................................................. 40
Tabel 26. Rekapitulasi Verfak Faktual Dukungan Calon
Perseorangan Perbaikan Putusan Bawaslu.......................................... 41
 KAMPANYE
Tabel.27 Kerawanan Dalam Tahapan Kampanye................................. 45
Tabel 28. Bentuk Persiapan Pengawasan Kampanye.......................... 47
Tabel.29 Fokus Pengawasan Tahapan Kampanye ............................... 48
Tabel 30. Bentuk Pencegahan Tahapan Kampanye ............................ 48
Tabel 31. Rekapitulasi APS Se-Kecamatan Seberang Musi .................. 49
Tabel 32. Rekapitulasi APK Se-Kecamatan Seberang Musi.................. 51
Tabel 33. Rekapitulasi Kampanye Pertemuan Terbatas
/Dialog/Tatap Muka ............................................................................. 53
 PENGADAAN DISTRIBUSI LOGISTIK
Tabel 34. Kerawanan-Kerawanan dan IKP Pengadaan
Distribusi Logistik ................................................................................. 60
Tabel 35. Fokus Pengawasan Pengadaan Distribusi Logistik ............... 61
Tabel 36. Kegiatan Pengawasan Distribusi Logistik............................. 62
Tabel.37 Rekapitulasi Perlengkapan Distribusi Logistik....................... 63
viii
 DANA KAMPANYE
Tabel 38. Kerawanan dan IKP Tahapan Dana Kampanye..................... 67
Tabel 39. Perencanaan Pengawasan Tahapan Dana Kampanye.......... 68
Tabel 40. Fokus Pengawasan Tahapan Dana Kampanye ..................... 69
Tabel 41. Pengawasan Dana Kampanye Paslon Gubernur No Urut 1 . 70
Tabel 42. Pengawasan Dana Kampanye Paslon Gubernur No Urut 2 . 71
Tabel 43. Pengawasan Dana Kampanye Paslon Gubernur No Urut 3 . 72
Tabel 44. Pengawasan Dana Kampanye Paslon Bupati No Urut 1....... 74
Tabel 45. Pengawasan Dana Kampanye Paslon Bupati No Urut 2....... 75
Tabel 46.Rekapitulasi Dana Kampanye Pertemuan
Terbatas/Dialog/Tatap Muka............................................................... 76
Tabel 47. Rekapitulasi Dana Pemasangan Alat Peraga Kampanye ...... 77
 PUNGUT HITUNG DAN REKAPITULASI SUARA
Tabel 48. Kerawanan-Kerawanan
Tahapan Pungut Hitung dan Rekapitulasi Suara.................................. 80
Tabel 49. Fokus Pengawasan Tahapan Pungut Hitung
dan Rekapitulasi Suara ......................................................................... 81
Tabel 50. Rekapitulasi Suara Calon Gubernur dan Wakil Gubernur.... 87
Tabel 51. Rekapitulasi Suara Calon Bupati dan Wakil Bupati .............. 88
 PENGAWASAN ASN
Tabel 52. Kerawanan dan IKP Pengawasan ASN.................................. 91
Tabel 53.Persiapan Pengawasan ASN .................................................. 92
Tabel 54 . Fokus Pengawasan, Strategi dan Kegiatan Pengawasan ASN
Tabel 55. Bentuk Pencegahan Pengawasan ASN ................................. 92
ix
 PENGAWASAN POLITIK UANG
Tabel 56 . Kerawanan dan IKP Pengawasan Politik Uang .................... 97
Tabel 57. Persiapan Pengawasan Politik Uang..................................... 97
Tabel 58. Fokus Pengawasan Politik Uang ........................................... 98
 PENGAWASAN POLITISASI SARA
Tabel 59. Kerawanan dalam Pengawasan Politisasi SARA................... 102
x
DAFTAR GAMBAR
Grafik. 1 : Jumlah daftar pilih yang menjadi perhatian................................... 17
Grafik 2 : Jumlah Daftar Pemilih yang tidak memenuhi syarat ....................... 18
Grafik 3 : Jumlah Pemilih Non KTP Elektronik Coklit........................................ 19
Grafik.4 : Pengawasan Rekapitulasi Daftar Pemilih Hasil Pemutakhiran ........ 22
Grafik.5 Rekapitulasi Hasil Tanggapan dan Masukan Masyarakat .................. 26
Grafik.6 Rekapitulasi Jumlah Pemilih Non KTP Elektronik DPS........................ 27
Grafik.7 :Perbandingan DPS, DPSHP, DPT........................................................ 31
Grafik.8 : Hasil Verifikasi Faktual...................................................................... 41
Grafik.9 : jumlah pemasangan APK paslon ...................................................... 52
Grafik.10 : Jumlah Kampanye Pertemuan Terbatas dan
Pertemuan Tatap Muka ................................................................................... 53
Grafik.11 :Rekapitulasi Dana Kampanye Pertemuan Terbatas
/Dialog/Tatap Muka......................................................................................... 77
Grafik.12 :Rekapitulasi Dana Pemasangan Alat Peraga Kampanye................. 78
Dokumentasi1 : Pengawasan Penyampaian Daftar Pilih
dari KPU ke PPS melalui PPK ............................................................................ 13
Dokumentasi 2 : Pengawasan Coklit TPS 1 Desa Lubuk Saung........................ 15
Dokumentasi 3 :Pengawasan Upload Sidalih di Sekratariat PPK
Kecamatan Seberang Musi............................................................................... 20
Dokumentasi 4: Pengawasan Rapat Pleno Daftar Pemilih
Hasil Pemutakhiran Tingkat Kecamatan Seberrang Musi................................ 21
Dokumentasi 5 : Pengawasan Pengumuman DPS di Desa Benuang Galing .... 23
xi
Dokumentasi 6 : Pengawasan Uji Publik di Sekretariat
PPS Desa Talang Gelompok.............................................................................. 12
Dokumentasi 7: Pengawasan Upload Sidalih DPSHP di Sekretariat
PPK Seberang Musi .......................................................................................... 12
Dokumentasi 8 : Pengawasan Rapat Pleno Terbuka DPSHP
Tingkat Kecamatan Seberang Musi.................................................................. 25
Dokmentasi 9 : Pengawasan Pengumuman DPT di Desa Cirebon Baru .......... 31
Dokumentasi 10 : Pengawasan Verifikasi Faktual Desa Sungai Jernih ............ 38
Dokumentasi.11 : Penyerahan dokumen Verifikasi Faktual
PPK Kec. Seberang Musi.................................................................................. 39
Dokumentasi 12 : Pengawasan Verifikasi Faktual perbaikan,
Desa Taba Padang............................................................................................ 39
Dokumentasi.13 : Penyerahan dokumen Verifikasi Faktual lanjutan
PPK Kec. Seberang Musi.................................................................................. 39
Dokumentasi 14 : Pengawasan Verifikasi Faktual Putusan Bawaslu,
Desa Air Selimang............................................................................................. 40
Dokumentasi .15 : Penyerahan dokumen Verifikasi Faktual
Putusan Bawaslu, PPK Kec. Seberang Musi ..................................................... 40
Dokumentasi 16 : Pengawasan Penertiban APS.............................................. 49
Dokumentasi.17 :Pengawasan APK Panwas Seberang Musi ........................... 50
Dokumentasi 18: pengawasan kampanye pertemuan terbatas
panwaslu Seberang Musi ................................................................................. 54
Dokumentasi 19:Pemberian Surat Peringatan Kepada Tim Kamapanye......... 55
Dokumentasi 20: Pengawasan Pemilihan Umum di TPS 1 Desa Bayung......... 85
xii
Dokumentasi 21 : Pengawasan Rekapitulasi Suara di TPS............................... 86
Dokumentasi 22 : Pengawasan Rapat Pleno Rekapitulasi Perolehan Suara ... 86
Dokumentasi 23 : Form A Daring..................................................................... 106
Dokumentasi 24 : Pelaporan via Google Form ................................................ 107
Dokumentasi 25 : Aplikasi Siwaslu................................................................... 108
Dokumentasi 26 : Pelaporan SIGAP Bawaslu................................................... 109
Dokumentasi 27 : Acara Bimtek via Zoom Meeting......................................... 109
Dokumentasi 28: Pelaporan dengan Instant Messaging ................................. 110
Dokumentasi 29: Pemasangan Spanduk Desa APU di desa Lubuk Saung ....... 113
Dokumentasi 30: Peresmian Launching Desa APU Oleh
Ketua Bawaslu Kepahiang ............................................................................... 114
Dokumentasi 31: Peserta Undangan yang hadir di Acara
Launcing Desa APU.......................................................................................... 115
xiii
DAFTAR LAMPIRAN
 Foto Dokumentasi
 Berita Acara Hasil Pengawasan
 Alat Kerja Pengawasan
 Formulir Model-A
 Surat Himbauan dan Surat Rekomendasi Perbaikan
 Surat Edaran/Instruksi Pengawasan
1
BAB I
PENDAHULUAN
Pemilihan Umum atau sering disingkat dengan Pemilu menurut Undang-
undang adalah sarana pelaksanaan kedaualatan rakyat untuk memilih Gubernur
dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati Serta Wali Kota dan Wakil
Walikota.
Menurut Undang-Undang Dasar 1945 pasal 22E “pemilihan umum
dilaksanakan secara langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil setiap lima
tahun sekali” Pemilu adalah sala satu cara dalam sistem demokrasi untuk
memilih wakil-wakil rakyat yang akan duduk di lembaga perwakilan rakyat , serta
salah satu bentuk pemenuhan hak asasi warga Indonesia di bidang politik.
Pemilu dilaksanakan untuk mewujudkan kedaulatan rakyat, sebab rakyat tidak
mungkin memerintah secara langsung. Diperlukan cara untuk memilih wakil
rakyat dala memerintah suatu negara selama jangka waktu tertentu.
Dan pemilihan umum akan di laksanakan pada tanggal 09 Desember 2020
dan pada bulan januari 2020 telah masuk tahapan, adapun proses tahapan-
tahapan dalam penyenggaraan Pemiluhan Umum pada tahun 2020 adalah
sebagai berikut :
1. Verifikasi faktual calon perseorangan
2. Pemuktahiran data pemilih dan penetapan dafar pemilih sementara serta
daftar pemilih tetap
3. Pencalonan dan penetapan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur,
Bupati dan Wakil Bupati, serta Walikota dan Wakil Walikota
4. Pelaksaan kampanye
5. Pengadaan serta pendistribusian logistik Pemilihan Umum
6. Pelaksanaan pemungutan suara dan penghitungan suara
7. Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati serta
Walikota dan Wakil Walikota
Semua tahapan pemilihan umum merupakan tahapan yang sangant
penting yang harus diselenggarakan sesuai asas pemilu serta pentingnya
pengawasan agar pelaksanaan pemilihan umum bisa berjalan dengan baik.
Untuk melakukan pengawasan, undang-undang sudah mengatur dan
membentuk suatu penyelenggara pemilu yang bertugas mengawasi jalannya
pelaksanaan pemilu yang disebut dengan Pengawas Pemilu yang berdiri
ditingkatannya masing-masing.
2
Badan Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Kepahiang atau sering juga
disebut Bawaslu Kabupaten kepahiang yang membawahi langsung Panitia
Pengawas Pemilihan Umum Kecamatan Seberang Musi yang bertugas
mengawasi pemilu di wilayah Kecataman Seberang Musi, Panwaslu Kecamatan
Seberang Musi terdiri dari Komisioner, Kepala Sekretariat, Bendahara dan Staf
Teknis dan Pendukung Sekretariat yang melakukan tugas dan fungsinya sesuai
dengan tupoksi kerja masing-masing.
Panwaslu Kecamatan Seberang Musi mempunyai tugas untuk melakukan
pencegahan, penindakan pelanggaran pemilu dan sengketa serta mengawasi
pelaksaan tehapan penyelenggaraan pemilu didalam wilayah Kecamatan
Seberang Musi.
Panwaslu Kecamatan Seberang Musi dalam mencegah pelanggaran maupun
sengketa proses pemilu melakukan perencanaan strategi pencegahan pada tiap
tahapannya, adapun strategi yang dilakukan adalah dengan cara menganalisis
kerawanan pelanggaran yang akan terjadi dan juga menghimbau kepada peserta
pemilu maupun kepada instansi terkait dengan cara memberikan surat
himbauan, kemudian Panwaslu Kecamatan Seberang Musi juga melakukan
Upaya-upaya pencegahan sebagai berikut :
1. Melakukan Koordinasi secara intensif baik secara formal maupun informal
dengan PPK Kecamatan Seberang Musi dan stake holder terkait lainnya.
2. Melakukan rapat koordinasi secara internal dijajaran Panwaslu Kecamatan
Seberang Musi
3. Melakukan tindakan kepada suatu pelanggaran dengan tujuan sebagai efek
jera bagi pelanggar
4. Melakukan pengawasan langsung terhadap pelaksanaan seluruh tahapan
Pemilu
A. Gambaran Umum
Kecamatan Seberang Musi dengan Luas wilayah kurang lebih 7.665 hektar
atau 76,65 kilometer persegi, Kecamatan Seberang Musi terdiri dari 13 (Tiga Belas)
Desa yang antara lain yaitu Desa Air Selimang, Desa Air Pesi, Desa Bayung, Desa
Benuang Galing, Desa Cirebon Baru, Desa Kandang, Desa Lubuk Saung, Desa Sungai
Jernih, Desa Taba Padang, Desa Talang Babatan, Desa Talang Gelompok, Desa Tebat
Laut dan Desa Temdak.
Jumlah pendudduk Kecamatan Seberang Musi mencapai 6.588 (Enam Ribu Lima
Ratus Delapan Puluh Delapan) jiwa yang terdiri dari 3.480 (Tiga RIbu Empat Ratus
Delapan Puluh) jiwa laki-laki dan 3.108 (Tiga Ribu Seratus Delapan) jiwa perempuan
3
Pada pemilu tahun 2020 ini Kecamatan Seberang Musi terdapat 21 Tempat
Pemungutan Suara dengan jumlah daftar pemilih sebanyak 5.870 pemilih yang
terdiri dari 3.043 pemilih laki-laki, sedangkan pemilih perempuan berjumlah 2.827
pemilih.
No DESA
JUMLAH
TPS
DAFTAR PEMILIH TETAP
JUMLAH
LAKI-LAKI PEREMPUAN
1 AIR PESI 2 212 199 411
2 AIR SELIMANG 2 353 339 692
3 BAYUNG 1 201 184 385
4 BENUANG GALING 3 397 357 754
5 CIREBON BARU 2 230 211 441
6 KANDANG 2 304 281 585
7 LUBUK SAUNG 1 148 132 280
8 TABA PADANG 1 125 129 254
9 SUNGAI JERNIH 1 172 139 311
10 TALANG GELOMPOK 1 150 136 286
11 TALANG BABATAN 2 287 277 564
12 TEBAT LAUT 2 275 263 538
13 TEMDAK 1 189 180 369
JUMLAH 21 3.043 2.827 5.870
Tabel.1 Daftar Pemilih Tetap : Sumber dari Hasil Pengawasan
No DESA
JUMLAH
DPT
PENGGUNA
HAK PILIH
PERSENTASE (%)
1 AIR PESI 411 406 98,78
2 AIR SELIMANG 692 511 73,85
3 BAYUNG 385 311 80,78
4 BENUANG GALING 754 526 69,76
5 CIREBON BARU 441 394 89,34
6 KANDANG 585 522 89,23
7 LUBUK SAUNG 280 243 86,79
8 TABA PADANG 254 215 84,65
9 SUNGAI JERNIH 311 255 82
10 TALANG GELOMPOK 286 256 89,51
11 TALANG BABATAN 564 385 68,27
12 TEBAT LAUT 538 382 71
13 TEMDAK 369 335 90,79
JUMLAH 5.870 4741 80,77
Tablel.2Pengguna Hak Pilih : sumber dari hasil Pengawasan
B. Tujuan Laporan
Penyusunan laporan akhir pengawasan Panwaslu Kecamatan Seberang Musi ini
bertujuan :
1. Informatif, menyajikan data publik Pemilihan Umum Tahun 2020
2. Produktif, menyajikan informasi pertama yan dapat digunakan untuk
kepentingan berikutnya
3. Konsolidatif, mencerminkan laporan yang selaras terhadap tindakan
pencegahan, pengawasan dan penindakan
4. Komunikatif, menyajikan informasi dan data yang ringkas, mudah dibaca dan
mudah dipahami tentang Pemilihan Umum Tahun 2020
5. Publikatif, mudah untuk disampaikan kemasyarakat sebagai pertanggung
jawaban kinerja pengawasan selama Pemilihan Umum Tahun 2020
4
C. Landasan Hukum
Adapun landasan hukum dari penyusunan laporan akhir pengawasan Panwaslu
Kecamatan Seberang Musi ini sebagai berikut :
1. Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2020 Tentang Penetapan Peraturan
Pemerintah pengganti Undang-undang Republik Indonesia Nomor 2 Tahun
2020 Tentang Perubahan Ketiga atas Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2015
Tentang Penetapan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 1 Tahun
2014 Tentang Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Walikota
menjadi Undang-Undang
2. Undang-Undang NOmor 10 Tahun 2016 Tentang Perubahan kedua atas
Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2105 Tentang Penetapan Peraturan
Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 1 2014 Tentang Pemilihan
Gubernur, Bupati Dan Walikota Menjadi Undang-Undang
3. Peraturan Badan Pengawas Pemilihan Umum Republik Indonesia Nomor 21
Tahun 2018 Tentang Pengawasan Penyelenggaraan Pemilihan Umum
4. Peraturan Komisi Pemilhan Umum Nomor 5 Tahun 2020 Tentang Perubahan
ketiga atas Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 15 Tahun 2020 Tentang
Tahapan, Program dan Jadwal Penyelenggaraan Pemilihan Gubernut dan Wakil
Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, dana tau Walikota dan Wakil Walikota
Tahun 2020
5. Surat Edaran Ketua Badan Pengawasan Pemilihan Umum Kabupaten Kepahiang
Nomor : 02/K.BE.05/PM.00.02/I/2021 Tentang Penyusunan Laporan Akhir
Pengawasan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati
Tahun 2020.
D. Sistematika Laporan
Adapun sistematika penyusunan laporan akhir pengawasan Panwaslu
Kecamatan Seberang Musi ini sebagai berikut :
1. Halaman Judul
2. Kata Pengantar
3. Daftar isi
4. Daftar Tabel
5. Daftar Gambar
6. Daftar Lampiran
7. Bab I: Pendahuluan terdiri dari :
5
a. Gambaran Umum, penjelasan secara singkat terkait wilayah administrasi
dan pelaksanaan pengawasan pemilu di wilyah Kecamatan Seberang Musi
b. Tujuan Laporan, menjelaskan tujuan yang akan ingin dicapai dalam
penyusunan laporan akhir pengawasan Panwaslu Kecamatan Seberang
Musi
c. Landasan Hukum, adalah dasar-dasar hukum yang mengatur dalam
melaksanakan pengawasan oleh Panwaslu Kecamatan Seberang Musi
d. Sistematika laporan, merupakan kerangka isi dari laporan akhir
pengawasan Panwaslu Kecamatan Seberang Musi
8. Bab II : Pelaksanaan Pengawasan Tahapan Pemilihan Umum, Menyajikan
analisis kerawanan, kegiatan pencegahan, kegiatan pengawasan, temuan dan
juga laporan pelanggaran, dinamika dan permasalahan serta evaluasi disetiap
tahapan sebagai berikut :
a. Pengawasan terhadap pemutahiran data dan daftar pemilih
b. Pengawasan terhadap tahapan Verifikasi Faktual dukungan calon
perseorangan
c. Pengawasan Pelaksanaan Tahapan Kampanye
d. Pengawasan terhadap pelaksanaan tahapan pengadaan dan
pendistribusian perlengakapan pemungutan suara dan perlengkapan
lainnya
e. Pengawasan terhadap pelaksanaan tahapan dana kampanye
f. Pengawasan terhadap pelaksanaan pengawasan pemungutan, dan
rekapitulasi suara
g. Pengawasan terhadap pelaksanaan Non Tahapan Pengawasan ASN
h. Pengawasan terhadap Pelaksanaan Non Tahapan Pengawasan Politik Uang
i. Pengawasan terhadap Pelaksanaan Non Tahapan Pengawasan Politisasi
SARA
9. Bab III : Penggunaan Teknologi : Menyajikan proses pelaporan yang berbasis
Teknologi
10. Bab IV : Pengawasan Partisipatif :
11. Bab V : Penutup terdiri dari :
a. Kesimpulan, menyampaikan penilaian terhadap penyelenggaraan tahapan
berdasarkan hasil pengawasan
12. Rekomendasi, menyajikan rekomendasi atas perbaikan regulasi dan perbaikan
penyelenggaraan teknis pengawasan Lampiran-lampiran, menyajikan dokumen
pendukung berupa laporan hasil pengawasan surat edaran/instruksi/Berita
Acara serta foto-foto pendukung lainnya
6
BAB II
PELAKSANAAN PENGAWASAN TAHAPAN PEMILIHAN
A. PENGAWASAN PEMUTAKHIRAN DATA DAN DAFTAR PEMILIH
1. Pelaksanaan Pengawasan Tahapan dan Subtahapan Daftar Pemilih dan
Daftar Pemilih
Pemutakhiran daftar pemilih adalah salah satu tahapan dalam
pemilihan, baik itu pemilihan kepala daerah, pemilihan legislatif, maupun
pemilihan presiden. Berdasarkan PKPU 13 Tahun 2020 pasal 1 nomor 23
menjelaskan Pemutakhiran Data Pemilih adalah kegiatan untuk
memperbaharui data Pemilih berdasarkan Daftar Pemilih Tetap dari
pemilihan umum atau Pemilihan terakhir dan yang dimutakhirkan oleh
KPU Kabupaten/Kota dibantu oleh PPK, PPS dan PPDP dengan
mempertimbangkan daftar penduduk potensial Pemilih Pemilihan dan
dilakukan pencocokan dan penelitian.
Dapat diartikan bahwa definisi pemutakhiran daftar pemilih adalah
tahapan untuk memperbaharui data pemilih dengan daftar pemilih
terakhir, yang mana dalam pelaksanaannya dilakukan oleh KPU beserta
jajaranya dalam hal ini oleh PPK, PPS, dan PPDP. Tujuan dilakukan
pemutakhiran daftar pemilih selain untuk memperbaharui data pemilih
dengan daftar pemilih terakhir yaitu untuk memastikan daftar pemilih
yang benar-benar nyata dan tidak fiktif, agar dalam pelaksanaan tahapan
pemilihan umum tidak terjadi perselisihan antar pihak yang tentunya
sangat merugikan.
Adapun untuk Pencocokan dan Penelitian menurut PKPU 13 Tahun
2020 pasal 1 nomor 24 disebutkan Coklit adalah kegiatan yang dilakukan
oleh PPDP dalam Pemutakhiran Data Pemilih dengan menemui Pemilih
secara langsung dan berdasarkan perbaikan dari rukun tetangga/rukun
warga atau nama lain, dan tambahan Pemilih. Dari pengertian diatas
dapat ditarik kesimpulan untuk pelaksanaan coklit yang dilakukan petugas
daftar peutakhiran daftar pemilih (PPDP) harus dilakukan dengan cara
mendatangi pemilih secara langsung kerumah-rumah agar didapat data
yang Real dan dapat dipertanggung jawabkan kebasahanya.
7
Untuk menjaga hak pemilih dan terselenggaranya pemilu yang adil
maka harus dilakukan pengawasan yang melekat disetiap subtahapan
dalam pemutakhiran daftar pemilih. Dalam hal ini Panwaslu Kecamatan
Seberang Musi melakukan serangkaian kegiatan pengawasan, dimulai
dengan melakukan koordinasi dengan PPK Kecamatan Seberang Musi
terkait data awal yang akan digunakan pada
pelaksanaan Pencocokan dan Penelitian (Coklit), selanjutnya
melakukan supervisi ke Pengawas Kelurahan/Desa (PKD) dengan tujuan
memberikan pemahaman dan arahan dalam pelaksanaan pengawasan
Pencocokan dan Penelitian Daftar Pemilih, membangun pemahaman
terhadap berbagai peraturan yang melandasi setiap pelaksanaan tahapan,
serta melakukan pemetaan kerawanan dalam penyusunan data dan
daftar pemilih.
a. Kerawanan-Kerawanan Dan IKP
Panwaslu Kecamatan Seberang Musi menyusun dan
mengidentifikasi potensi kerawanan-kerawanan dan IKP pada tahapan
pemutakhiran data pemilih, hal ini dilakukan agar pengawasan berjalan
secara maksimal dan sebagai bentuk pencegahan dini terhadap
pelanggaran. Berikut ini adalah tabel yang berisi kerawanan-kerawanan
dalam tahapan pemutahiran daftar pemilih.
Tabel.3 Kerawanan-kerawanan Pemutahiran Daftar Pemilih
NO KERAWANAN
1 Terdapat pemilih yang memenuhi syarat tetapi tidak masuk
kedalam daftar pemilih seperti contohnya pemilih yang
sudah memiliki ektp tidak masuk daftar pemilih, pemilih yang
berusia 17 tahun tidak masuk daftar pemilih
2 Adanya pemilih yang tidak memenuhi syarat tetapi masuk
kedalam daftar pemilih seperti contohnya pemilih yang
meninggal, pemilih yang pindah domisili keluar, pemilih
dibawah umur, pemilih yang datanya ada di dpt namun
pemilih tersebut tidak tinggal di daerah tersebut.
8
3 Daftar pemilih yang berstatus TNI/Polri
4 Adanya pemilih yang tidak memiliki KTP Elektronik atau Suket
5 Terdapat data pemilih ganda yang masuk daftar pemilih
6 PPDP tidak menjalankan tugasnya dan mengalihkan tugasnya
kepada orang lain
7 PPK Kecamatan tidak terbuka terhadap akses data dan
informasi kepada Pengawas Pemilu
8 PPK Kecamatan tidak melayani masukan dan tanggapan
terkait Daftar Pemilih
9 PPS tidak mengumumkan hasil penetapan
DPS, DPT dan DPTb kepada masyarakat
10 PPK tidak memasukan daftar pemilih yang sudah coklit oleh
PPDP ke SIDALIH
(Sumber Data : Data Analisis Panwascam Kecamatan Seberang Musi 2020)
Adapun untuk Indeks Kerawanan Pemilu (IKP) pada pemilihan
serentak lanjutan 2020 mengacu pada Surat Edaran Bawaslu Republik
Indonesia Nomor: 0632/K.BAWASLU/PM.00.00/X/2020 tentang
pemgumpulan data update pemetaan kerawanan dalam IKP Pilkada 2020
Tahap III dan Surat Instruksi Bawaslu Provinsi Bengkulu Nomor:
112/K.BE/PM.01.01/XI/2020 tentang pengumpulan data update
pemetaan kerawanan dalam IKP Pilkada 2020.
Berikut ini adalah IKP pada pemutakhiran data dan daftar pemilih.
Tabel.4 Kerawanan-kerawanan dan IKP Pada Pemutahiran Daftar Pemilih
No.
APAKAHDIKAB./KOTATEMPATANDABERTUGAS
DITEMUKAN HAL
BERIKUT?
Y
a
Tida
k
1.
Adanya laporan/temuan/pemberitaan/kasus
terkait pemilih yang memenuhi syarat tetapi
tidak terdaftar dalam DPT
√
2.
Adanya laporan/temuan/pemberitaan/kasus
terkait pemilih
yang tidak memiliki KTP-el
√
3.
Adanya laporan/temuan/pemberitaan/kasus
terkait pemilih yang tidak memenuhi syarat
tetapi terdaftar dalam DPT
√
4.
Adanya laporan/temuan/pemberitaan/kasus
DPK yang tidak masuk dalam DPT
√
9
5.
Adanya laporan/temuan/pemberitaan/kasus
penyusunan
daftar pemilih tidak menggunakan
DP4 sebagai data pembanding
√
6.
Adanya laporan/temuan/pemberitaan/kasus
Daftar Pemilih
tidak dimutakhirkan berdasarkan masukan
masyarakat
√
7.
Adanya laporan/temuan/pemberitaan/kasus
daftar pemilih ganda
√
8.
Adanya laporan/pemberitaan/kasus KPU tidak
melakukan
pendataan (pencocokan-penelitian)
√
9.
Adanya
laporan/temuan/pemberitaan/kasus
hilangnya hak pilih masyarakat akibat
tidak tersedianya alat perekam identitas
di kecamatan-kab./kota
√
10.
adanya laporan/temuan/pemberitaan/kasus
data dalam sistem
informasi data pemilih tidak valid
√
11.
Adanya laporan/pemberitaan/kasus
pendataan (pencocokan- penelitian) yang
tertunda akibat lokasi yang sulit dijangkau
√
(Sumber Data : Panwaslu Kecamatan Seberang Musi,2020)
b. Perencanaan Pengawasan
1) Perencanaan Pengawasan
Panwaslu Kecamatan Seberang Musi membuat perencanaan
pengawasan dengan maksud agar proses pengawasan saat dilapangan
akan berjalan dengan dengan lancar dan tersusun, karena tahapan
pemutahiran daftar pemilih ini menyangkut tentang pendataan daftar
pemilih yang harus benar-benar diteliti dan agar tidak terjadi perselisihan
saat diadakanya tahapan pemungutan suara. Berikut adalah perencanaan
Panwascam Kecamatan Seberang Musi
Adapun dalam pelaksanaan perencanaan pengawasan Panwaslu
Kecamatan Seberang Musi yaitu:
Tabel.5 Perencanaan Pengawasan Pemutakhiran Daftar Pemilih Seberang Musi
No SUBTAHAPAN Tanggal Bentuk Persiapan
1 Pencocokan
Dan
Penelitian
15 Juli s/d
13 Agustus
Melakukan Bimbingan
Pengisian Alat Kerja kepada
Panwaslu Kelurahan/Desa Se-
10
Kecamatan Seberang Musi
terkait dengan Pemutakhiran
Daftar Pemilih.
Melakukan Bimbingan Teknis
terhadap Panwaslu
Kelurahan/Desa Se-
Kecamatan Seberang Musi
terkait dengan Pemutakhiran
Daftar Pemilih.
Melakukan Rapat Koordinasi
dan Konsolidasi bersama
Panwaslu Kelurahan/Desa Se-
Kecamatan Seberang Musi
2 Penyusunan
daftar
pemilih hasil
pemutakhira
n
7 Agustus
2020 s/d 29
Agustus
2020
Rapat Koordinasi jajaran
Panwascam Seberang Musi
terkait analisis penyusunan
DPS
3 Rekapitulasi
DPS
2
September
2020 s/d 4
September
2020
Rapat Koordinasi jajaran
Panwascam Seberang Musi
terkait rekapitulasi DPS
4 Pengumuma
n dan
tanggapan
masyarakat
terhadap
DPS
19
September
2020 s/d 28
September
2020
Melakukan Rapat Koordinasi
dan Konsolidasi bersama
Panwaslu Kelurahan/Desa Se-
Kecamatan Seberang Musi
5 Rekapitulasi
DPSHP
9 Oktober
2020
Melakukan Rapat Koordinasi
dan Konsolidasi bersama
Panwaslu Kelurahan/Desa Se-
Kecamatan Seberang Musi
11
6 Pengumuma
n DPT
28 Oktober
s/d 6
Desember
2020
Melakukan Rapat Koordinasi
dan Konsolidasi bersama
Panwaslu Kelurahan/Desa Se-
Kecamatan Seberang Musi
(Sumber: Data Persiapan Pengawasan Panwascam Kecamatan Seberang Musi 2020)
Panwaslu Kecamatan Seberang Musi melakukan rapat koordinasi
dan konsolidasi bersama Panwaslu Kelurahan Desa se-Kecamatan
Seberang Musi sesuai tabel di atas untuk membahas peraturan yang
dipakai dalam pengawasan tersebut yang kemudian didapatkan fokus
pengawasan dan alat kerja yang dipakai.
2) Fokus Pengawasan
Selanjutnya Panwaslu Kecamatan Seberang Musi menyusun fokus
pengawasan sebagai persiapan atau perencanaan agar lebih
memudahkan pelaksanaan pengawasan dan berfokus kepada hal yang
penting untuk diawasi. Dan berikut adalah tabel yang berisi fokus
pengawasan Tahapan Pemutakhiran Daftar Pemilih Panwaslu Kecamatan
Seberang Musi.
Tabel .6 Fokus Pengawasan Panwascam Kecamatan Seberang Musi
NO FOKUS
PENGAWASAN
STRATEGI PENGAWASAN KEGIATAN PENGAWASAN
1 Memastikan
PPK beserta
jajaranya
menyusun
daftar pemilih
dengan
menyandingkan
DP4 dan
DPT pemilihan
terakhir
Panwaslu Kecamatan
Seberang Musi Melakukan
Koordinasi dan monitoring
Panwaslu Kecamatan
Musi Melakukan
Koordinasi kepada PPK
dan menginstruksikan
kepada jajaran pengawas
kelurahan/desa untuk
berkoordinasi dengan PPS
di setiap desa dalam
rangka penyusunan daftar
pemilih
2 Pembentukan
PPDP di setiap
kelurahan/desa
Koordinasi dengan pihak
terkait Audit dokumen
Melakukan audit terhadap
calon PPDP dan dibantu
oleh pengawas
kelurahan/desa
3 Memastikan
pencocokan
Koordinasi dan
Pengawasan secara
Panwascam Melakukan
pencermatan dan audit
12
dan penelitian
(coklit)
dilakukan
sesuai dengan
peraturan
perundang-
undangan
melekat
Memastikan
tidak ada
pemilih yang
meninggal,
pemilih yang
pindah domisili
dan pemilih
ganda yang
tercatat di DPT
Koordinasi dan
Pengawasan secara
melekat
Panwascam Melakukan
pencermatan dan uji
sampling terhadap daftar
pemilih yang telah
dikerjakan oleh PPDP
4 Memastikan
penetapan
DPS,DPSHP
danDPT
dilakukansecara
berjenjang
Koordinasi dan
Pengawasan secara
melekat
Panwascam melakukan
monitoring dan
pencermatan terhadap
penetapan DPS,
DPSHP,dan DPT
5 Memastikan
PPS
mengumumkan
DPS,
DPSHP dan DPT
dan membuka
posko
tanggapan
masyarakat
Koordinasi dan
Pengawasan secara
melekat
Panwascam melakukan
monitoring dan
pengawasan terhadap
DPS,DPSHP, dan DPT yang
telah di umumkan
2. Kegiatan Pengawasan
a. Pencegahan
Panwaslu Kecamatan Seberang Musi telah menyusun strategi
pencegahan dalam pengawasan pemutahiran daftar pemilih. Tujuan
dilakukanya strategi pencegahan yaitu memastikan kinerja penyelenggara
sesuai dengan peraturan yang sudah ditentukan. Berikut ini adalah
strategi pencegahan Panwascam Kecamatan Seberang Musi.
Tabel .7 Bentuk Pencegahan Panwascam Kecamatan Seberang Musi
NO. BENTUK PENCEGAHAN
1. Melakukan koordinasi kepada PPK Terkait persiapan Coklit
2.
Melakukan koordinasi kepada PPK Terkait persiapan DPS
3 Melakukan koordinasi kepada PPK Terkait Uji Publik DPS
4 Melakukan koordinasi kepada PPK Terkait DPSHP
13
5 Melakukan koordinasi kepada PPK DPT
6 Melakukan koordinasi kepada PPK Terkait DPTb dan DPPh
b. Aktivitas Pengawasan
Pemutakhiran daftar pemilih adalah langkah awal tahapan pemilu
dimulai, tahapan pemutakhiran daftar pemilih dimulai dari melakukan
sinkronisasi antara DP4 dengan Non DPT pemilih dalam DPT. Dalam
melakukan pengawasan petugas menggunakan metode;
1. Menganalisis data DP4.
2. Menganalisis Data DPS, DPSHP, DPT, DPTb, dengan melakukan
pencermatan.
3. Melakukan Uji Sampling dengan mendatangi pemilih terdaftar di DP4
yang disusun oleh KPU.
4. Memastikan PPK,PPS, dan PPDP mematuhi Protokol Kesehatan.
Adapun Tahapan pengawasan pada tahapan pemutakhiran daftar pemilih
secara detail dilakukan subtahapan sebagai berikut;
1. Pencermatan kegandaan dan TMS
2. Pengawasan Pleno Daftar Pemilih Hasil Pemutakhiran
3. Pencermatan DPS
Dokumentasi 1 : Pengawasan Penyampaian Daftar Pilih dari KPU ke PPS melalui PPK
(Sumber: Dok. Panwaslu Kecamatan Seberang Musi,2020
14
4. Pengawasan Uji Publik DPS
5. Pencermatan DPSHP
6. Pengawasan Pleno DPSHP
7. Pencermatan DPT
a) Pengawasan Pelaksanaan Coklit
Pencocokan dan Penelitian (Coklit) adalah proses yang dilakukan
oleh petugas pemutahiran daftar pemilih (PPDP) dengan tujuan
mengecek daftar pemilih yang sudah terdaftar di daftar pemilih yang
lama masih ada atau tidak di wilayah tersebut. PPDP melakukan coklit
dengan cara mendatangi rumah warga satu persatu yang mana dalam
tugas PPDP tersebut didampingi oleh pengawas kelurahan desa serta PPS.
Kegiatan pengawasan pada subtahapan pencocokan dan penelitian
menggunakan metode pengawasan langsung dan melekat terhadap PPDP
yang menjalankan tugasnya. Pencocokan dan Penelitian (Coklit) dimulai
dari 15 Juli s/d 13 Agustus 2020. Pengawasan coklit ini mengarahkan
kepada Panwaslu Kelurahan Desa agar dapat berkoordinasi dengan
Panitia Pemungutan Suara (PPS), Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) serta
PPDP, karena kurangnya personil pengawas pemilu.
Berikut ini adalah daftar nama PPDP Kecamatan Seberang Musi
Tabel.08 Daftar Nama nama PPDP Kecamatan Seberang Musi
No Nama PPDP Kelurahan Desa Keterangan
1 Eko Suwityo Air Pesi PPDP TPS 1
2 Kori Wijayanto Air Pesi PPDP TPS 2
3 Apindi Air Selimang PPDP TPS 1
4 Yoyondri Air Selimang PPDP TPS 2
5 Repki Ardianto Bayung PPDP TPS 1
6 N.Heriadi Benuang Galing PPDP TPS 1
7 Rahayu Benuang Galing PPDP TPS 2
8 Ida Fitriani Benuang Galing PPDP TPS 3
9 Reza Oktaverani Cirebon Baru PPDP TPS 1
10 Makroni Cirebon Baru PPDP TPS 2
15
11 Nadia Utami Kandang PPDP TPS 1
12 Afri Pedriansyah Kandang PPDP TPS 2
13 Karloso Melo Lubuk Saung PPDP TPS 1
14 Yosinta Anggraini Sungai Jernih PPDP TPS 1
15 Guntur Obi Saputra Taba Padang PPDP TPS 1
16 Robinson Talang Babatan PPDP TPS 1
17 Tomi Aprizon Talang Babatan PPDP TPS 2
18 Rohan Dahri Talang
Gelompok
PPDP TPS 1
19 Rudianto Tebat Laut PPDP TPS 1
20 Hemlianto Tebat Laut PPDP TPS 2
21 Dwi Riska Anggraini Temdak PPDP TPS 1
Dalam proses pengawasan pencocokan dan penelitian (Coklit),
Panwaslu Kecamatan Seberang Musi melakukan supervisi ke Panwaslu
Kelurahan/Desa. Bawaslu Kab/Kota wajib mendapatkan akses data
formulir A-KPU sebagai basis data untuk dilakukan pencoklitan oleh PPDP.
Dokumentasi 2 : Pengawasan Coklit TPS 1 Desa Lubuk Saung
(Sumber: Dok. Panwaslu Kecamatan Seberang Musi,2020)
16
Panwaslu Kecamatan Seberang Musi melakukan analisis dokumen
formulir A-KPU untuk mengindentifikasi adanya kesalahan dalam data
pemilih dan kategori kesalahan lainya seperti;
1. Pemilih yang tidak memenuhi syarat masuk kedalam daftar pemilih
2. Pemilih yang memenuhi syarat tidak masuk dalam daftar pemilih
3. Pemilih belum melakukan perekaman KTP-EL
4. Pemilih yang data dalam form A-KPU bermasalah
5. Pemilih yang data dalam form A-KPU berada jauh dari TPS yang
bersangkutan
Petugas Pemutakhiran Daftar Pemilih (PPDP) Se-Kecamatan
Seberang Musi telah melaksanakan coklit data pilih yang terdaftar dalam
form A-KPU ditandai sudah adanya stiker disetiap rumah. Selanjutnya
tidak ada PPDP yang melimpahkan tugasnya kepada orang lain dan tidak
ada PPDP yang menjadi anggota/pengurus partai politik.
Tabel.9 Rekap Jumlah Pemilih yang menjadi Perhatian
Desa/Kelurahan
Data Jumlah Pemilih yang Menjadi Perhatian Kecamatan
TPS
Jumlah
Pemilih di
setiap
TPS
Jumlah
Pemilih
yang
belum
dicoklit
Jumlah
Pemilih yang
tidak
memenuhi
syarat masuk
ke dalam
daftar pemilih
Jumlah
Pemilih
yang
memenuhi
syarat
tidak
masuk ke
dalam
daftar
pemilih
Jumlah
Pemilih
belum
memiliki
E
KTP
Jumlah
Pemilih
yang data
dalam
Formulir A-
KPU
bermasalah
Pemilih
yang
dalam
Formulir
A-KPU
berada
jauh
dari
TPSnya
AIR PESI
1 208 0 15 19 2 0 0
2 226 0 44 31 5 1 0
AIR SELIMANG
1 311 0 35 18 6 10 0
2 402 0 37 28 11 8 0
BAYUNG 1 380 0 51 55 13 50 0
BENUANG
GALING
1 299 0 59 25 2 14 0
2 320 0 146 23 6 21 0
3 312 0 36 26 8 23 0
CIREBON BARU
1 231 0 29 21 6 83 0
2 205 0 18 30 9 17 0
KANDANG
1 244 0 9 15 6 58 0
2 322 0 7 26 8 42 0
LUBUK SAUNG 1 266 0 46 22 12 25 0
SUNGAI JERNIH 1 296 0 37 50 16 110 0
TALANG
GELOMPOK
1
283
0 8 20 11 41 0
TABA PADANG 1 233 0 12 29 4 0 0
TALANG
BABATAN
1 209 0 12 30 1 1 0
2 340 0 13 28 0 21 0
17
TEBAT LAUT
1 259 0 29 20 2 8 0
2 283 0 25 28 3 13 0
TEMDAK 1 348 0 22 49 15 48 0
jumlah
5977 0 690 593 146 594 0
(Sumber data: A1.DP-1 Panwaslu Kecamatan Seberang Musi)
Beikut ini adalah grafik Jumlah Pemilih yang menjadi perhatian Panwaslu
Kecamatan Seberang Musi. (Grafik 1 : Jml daftar pilih yang menjadi perhatian)
(Sumber data: A1.DP-1 Panwaslu Kecamatan Seberang Musi)
Berdasarkan tabel dan grafik diatas dapat diketahui untuk jumlah
pemilih disetiap TPS berjumlah 5977 pemilih, jumlah pemilih yang belum
dicoklit nihil, jumlah pemilih yang tidak memenuhi syarat masuk dalam
daftar pemilih sebanyak 690, jumlah pemilih yang memenuhi syarat tapi
tidak masuk daftar pemilih sebanyak 593, jumlah pemilih yang belum
memiliki KTP Elektronik sebanyak 146 pemilih, Jumlah pemih yang data
dalam dalam formulir A-KPU bermasalah sebanyak 594 pemilih,
sedangkan untuk pemilih yang jauh dari TPS nihil.
Selanjutnya Panwaslu Kecamatan Seberang Musi mendapatkan
hasil daftar pemilih yang TMS mencakup daftar pemilih yang datanya
tidak dikenal, daftar pemilih yang meninggal, daftar pemilih yang bukan
penduduk setempat, daftar pemilih yang dibawah umur, daftar pemilih
ganda, daftar pemilih yang terindikasi TNI/Polri, daftar pemilih yang
pindah domisili. Berikut dibawah ini adalah tabel jumlah pemilih TMS
hasil pengawasan panwaslu Kecamatan Seberang Musi.
Jumlah
Pemilih
disetiap TPS
Jumlah
Pemilih yang
belum
dicoklit
Jumlah
Pemilih yang
tidak
memenuhi
syarat masuk
ke dalam
daftar
pemilih
Pemilih yang
memenuhi
syarat tidak
masuk ke
dalam daftar
pemilih
Jumlah
Pemilih yang
belum rekam
ektp
Jumlah
Pemilih yang
dalam Form
A KPU
bermaalah
Jumlah
Pemilih TPS
Jauh
5977
0
690 593
146
594
0
18
Tabel 10. Jumlah Daftar Pemilih yang tidak memenuhi syarat
Rekapitulasi Jumlah Daftar Pemilih Yang Tidak Memenuhi Syarat Di Tingkat Kelurahan
Desa /
Kelurahan
TP
S
Jumlah
Pemilih
yang
tidak
dikenali
Jumlah
Pemilih
yang
meninggal
Jumlah
Pemilih
yang
anggota
TNI
Jumlah
Pemili
h yang
anggot
a Polri
Jumlah
Pemilih
bukan
penduduk
setempat
Jumlah
Pemilih
Ganda
Juml
ah
pemi
lih di
baw
ah
umu
r
Jumlah
Pemilih
pindah
domisili
Ide
ntik
Tdk
Ident
ik
AIR PESI 2 0 4 0 0 0 0 5 0 47
AIR
SELIMANG
2 1 6 0 0 0 0 13 1 42
BAYUNG 1 14 4 0 0 0 0 0 0 32
BENUANG
GALING
3 96 8 0 0 0 12 0 0 117
CIREBON
BARU
2 0 7 0 0 1 0 0 0 35
KANDANG 2 0 4 0 0 0 0 4 0 47
LUBUK
SAUNG
1 0 6 0 0 0 2 0 0 14
SUNGAI
JERNIH
1 0 4 0 0 4 2 0 0 26
TALANG
GELOMPOK
1 2 0 0 0 0 0 0 0 6
TABA
PADANG
1 0 3 0 0 0 0 0 0 6
TALANG
BABATAN
2 0 3 0 0 0 3 5 0 0
TEBAT LAUT 2 0 12 0 0 0 6 0 0 31
TEMDAK 1 0 4 0 0 0 0 0 0 15
jumlah 21 113 65 0 0 5 25 27 0 418
(Sumber data: A1.DP-2 Panwaslu Kecamatan Seberang Musi)
Grafik 2 : Jumlah Daftar Pemilih yang tidak memenuhi syarat
( Sumber data: A1.DP-2 Panwaslu Kecamatan Seberang Musi)
Dari tabel dan grafik diatas dapat diketahui, untuk pemilih yang
tidak dikenal sebanyak 113 pemilih, selanjutnya pemilih yang meninggal
sebanyak 65, jumlah pemilih yang berstatus TNI/Polri Nihil, pemilih yang
bukan penduduk setempat sebanyak 5, jumlah pemilih yang ganda identik
sebanyak 25 dan pemilih yang ganda tidak identik sebanyak 27 pemilih,
19
pemilih yang dibawah umur nihil, dan untuk pemilih yang pindah domisili
sebanyak 418 pemilih.
Selanjutnya Panwaslu Kecamatan Seberang Musi mendapatkan
hasil rekapitulasi pemilih Non E-Ktp. Berikut adalah tabel yang berisi
rekapitulasi daftar pemilih Non Ektp.
Tabel 11. Jumlah Pemilih Non KTP Elektronik Pengawasan Coklit
Rekapitulasi Jumlah Pemilih Non KTP Elektronik di Tingkat TPS
Desa/Kelurah
an
jml
TPS
Jumlah Pemilih
di TPS
Jumlah pemilih
yang telah
memiliki E-KTP
Jumlah Pemilih
Belum KTP
Elektronik tapi
memiliki Surat
Keterangan dari
Diskudukcapil
Jumlah Pemilih
Belum
Dipastikan
memiliki KTP
Elektronik Atau
Surat
Keterangan
AIR PESI 2 434 434 0 0
AIR
SELIMANG 2 713
695 0 15
BAYUNG 1 380 367 0 13
BENUANG
GALING 3 931
915 0 16
CIREBON
BARU 2 436
421 0 15
KANDANG 2 566 552 0 14
LUBUK
SAUNG 1 266
254 0 12
SUNGAI
JERNIH 1 296
280 0 16
TALANG
GELOMPOK 1 283
272 0 11
TABA
PADANG 1 233
229 0 4
TALANG
BABATAN 2 549
549 0 0
TEBAT LAUT 2 542 535 0 4
TEMDAK 1 348 328 0 20
jumlah 21 5977 5831 0 140
( Sumber data: A1.DP-2 Panwaslu Kecamatan Seberang Musi)
Grafik 3 : Jumlah Pemilih Non KTP Elektronik Coklit
20
( Sumber data: A1.DP-2 Panwaslu Kecamatan Seberang Musi)
Berdasarkan Tabel dan grafik diatas, untuk jumlah pemilih yang
telah memiliki ektp sebanyak 5831 sedangkan, untuk pemilih yang
memiliki surat keterangan atau Suket nihil, dan untuk pemilih yang belum
melakukan perekaman ektp sebanyak 140 pemilih.
Selanjutnya Panwascam Kecamatan Seberang Musi mengawasi
tahapan proses upload sidalih yang dilakukan oleh PPK. Dan memastikan
PPK menguplod data/dokumen dari hasil pemutahiran yang telah
dilakukan oleh PPDP dan memastikan proses upload sidalih sesuai dengan
waktu yang telah dijadwalkan.
Dan dari hasil dari pengawasan Panwascam Kecamatan Seberang Musi,
proses upload sidalih oleh PPK berjalan lancar dan sesuai dengan waktu
yang telah ditetapkan. Berikut dibawah ini adalah tabel yang berisi
pengawasan tentang upload sidalih.
Dokumentasi 3 : Pengawasan Upload Sidalih di Sekratariat PPK Kecamatan Seberang Musi (Sumber: Dok.
Panwaslu Kecamatan Seberang Musi,2020)
21
Tabel 12. Data Pengawasan Upload Sidalih
Selanjutnya Panwascam Seberang Musi menghadiri Rapat Pleno
Terbuka Daftar Pemilih Hasil Pemutkhiran (DPHP) di tingkat kecamatan
yang diselenggarakan oleh PPK Kecamatan Seberang Musi di aula Kantor
Camat Seberang Musi yang dihadiri oleh segenap PPS sekecamatan
Seberang Musi dan Saksi Parpol.
Nama Petugas Pengawas
No Hp
Provinsi
Kab/Kota
Kecamatan
Ya Tidak
√
PENGAWASAN DAFTAR PEMILIH HASIL PEMUTAKHIRAN
Zalpina Nopentri
085273705331
Bengkulu
Kepahiang
Seberang Musi
Pertanyaan
Jawaban
Apakah proses upload SIDALIH
selesai dalam waktu yang di
tentukan
√
Apakah dokumen yang di upload
PPK adalah dokumen hasil
pemutakhiran yang dilakukan PPDP
dan direkapitulasi oleh Panitia
Pengawas Pemilu Kelurahan/Desa?
Jelaskan:
NIHIL
Dokumentasi 4: Pengawasan Rapat Pleno Daftar Pemilih Hasil Pemutakhiran Tingkat Kecamatan
Seberrang Musi (Sumber: Dok. Panwaslu Kecamatan Seberang Musi,2020)
22
Tabel.13 Pengawasan Rekapitulasi Daftar Pemilih Hasil Pemutakhiran
Kelurahan/Desa
Jml
TPS
Pemilih Baru TMS (tidak memenuhi
syarat)
Perbaikan Data
Pemilih
Jumlah
Pemilih
Disabilit
as
L P Total L P Total L P Total
AIR PESI 2 31 19 50 35 24 59 1 0 1 0
AIR SELIMANG 2 22 24 46 34 38 72 13 5 18 1
BAYUNG 1 27 28 55 19 32 51 30 20 50 0
BENUANG
GALING
3 35 39 74 119 122 241 39 19 58 0
CIREBON BARU 2 27 24 51 22 25 47 47 53 100 4
KANDANG 2 18 23 41 8 8 16 48 52 100 2
LUBUK SAUNG 1 27 19 46 9 13 22 12 13 25 0
SUNGAI JERNIH 1 28 22 50 21 16 37 61 49 110 1
TABA PADANG 1 14 15 29 4 8 12 0 0 0 0
TALANG
BABATAN
1 30 28 58 13 10 23 10 12 22 2
TL.GELOMPOK 2 10 10 20 5 3 8 23 18 41 1
TEBAT LAUT 2 22 26 48 30 24 54 10 11 21 0
TEMDAK 1 28 21 49 13 9 22 28 20 48 0
Jumlah 21 319 298 617 332 332 664 332 272 594 11
Grafik.4 Pengawasan Rekapitulasi Daftar Pemilih Hasil Pemutakhiran Tingkat Kecamatan Seberang Musi
( Sumber data: A1.DP-2 Panwaslu Kecamatan Seberang Musi)
Berdasarkan Tabel dan Grafik diatas, pada pengawasan rekapitulasi daftar
pemilih hasil pemutakhiran untuk jumlah pemilih baru sebanyak 617 yang
terdiri dari 319 laki-laki dan 298 perempuan. Selanjutnya untuk Pemilih
TMS (Tidak Memenuhi Syarat) sebanyak 664 yang terdiri dari 332 laki-laki
dan 332 perempuan. Pemilih yang perbaikan data sebanyak 594 yang
terdiri dari 332 laki-laki dan 272 perempuan dan untuk pemilih disabilitas
sebanyak 11 pemilih.
23
Adapun saat pengawasan Rapat Pleno terbuka, data pengawasan
panwascam dan data rekapitulasi yang telah dibacakan oleh PPS
Sekecamatan Seberang Musi tidak ada perbedaan, dan data tersebut
sama dan sesuai dengan hasil pengawasan panwascam, dan dari pihak
saksi parpol maupun L.O tidak mempermasalahkan data rekapitulasi yang
telah dibacakan tersebut.
b) Pengumuman dan Pencermatan Daftar Pemilih Sementara (DPS)
Pengawasan selanjutnya yaitu pengawasan daftar pemilih
sementara (DPS) yang mana dalam hal ini PPK beserta jajaranya
mengumumkan hasil daftar pemilih sementara (DPS) yang diumumkan
pada tanggal 19 s/d 28 September 2020 dengan menempelkan
pengumuman di tempat tempat yang bisa dijangkau oleh masyarakat
seperti di balai desa, kantor desa, dan tempat publik lainya yang mudah
untuk dilihat masyarakat.
Selanjutnya Panwaslu Seberang Musi beserta Pengawas
Desa/Kelurahan melakukan pengawasan dan pencermatan terhadap DPS
yang telah diumumkan oleh PPS di Desa/Kelurahan se Kecamatan
Seberang Musi. Adapun untuk DPS keseluruhan telah diumumkan sesuai
dengan jadwal, dan dari hasil pencermatan pengawas, terdapat daftar
nama nama yang yang TMS masih masuk kedalam Daftar Pemilih
Sementara dan daftar nama nama yang memenuhi syarat namun masih
belum masuk kedalam daftar pemilih sementara, selanjutnya masih
terdapat juga daftar pemilih yang data nama nik, kk masih salah dan
masih ditemukanya pemilih yang ganda.
Dokumentasi 5 : Pengawasan Pengumuman DPS di Desa Benuang Galing (Sumber: Dok. Panwaslu
Kecamatan Seberang Musi,2020)
24
Adapun DPS yang telah dicermati oleh panwaslu kecamatan dan
pengawas kelurahan/desa untuk pemilih yang memenuhi syarat (pemilih
baru) tidak masuk daftar pemilih sementara sebanyak 65 orang, Pemilih
TMS (pemilih yang meninggal, pindah domisili) yang masuk daftar pemilih
sementara sebanyak 57 orang, pemilih yang harus dilakukan perubahan
data sebanyak 21 orang, dan untuk jumlah pemilih yang ganda masuk
daftar pemilih sementara seabanyak 56 orang.
Uji Publik dilaksanakan pada tanggal 18 September s/d 28
September 2020. Untuk Posko Uji Publik di Kecamatan Seberang Musi
terdapat 13 Posko di 13 Desa Se-Kecamatan Seberang Musi
Dari Pengawasan Panwaslu Kecamatan Seberang Musi terhadap upload
sidalih DPSHP berjalan dengan baik tanpa ada kendala.
Dokumentasi 6 : Pengawasan Uji Publik di Sekretariat PPS Desa Talang Gelompok (Sumber: Dok.
Panwaslu Kecamatan Seberang Musi,2020)
Dokumentasi 7: Pengawasan Upload Sidalih DPSHP di Sekretariat PPK Seberang Musi (Dok.Panwaslu
Seberang Musi,2020)
25
Berikut ini adalah Tabel Rekapitulasi Daftar Pemilih Sementara (DPS)
Tingkat Kecamatan Seberang Musi.
Tabel.14 Rekapitulasi DPS
c) Penetapan DPSHP
Rapat Pleno Terbuka DPSHP dilaksanakan pada tanggal 10 Oktober 2020.
Dalam jalanya pleno tidak ada tanggapan atau keberatan dari saksi
pasangan calon maupun Panwaslu Kecamatan Seberang Musi.
Dokumentasi 8 : Pengawasan Rapat Pleno Terbuka DPSHP Tingkat Kecamatan Seberang Musi
(Dok.Panwaslu Kecamatan Seberang Musi,2020)
L P L+P
AIR PESI 2 219 206 425
AIR SELIMANG 2 350 337 687
BAYUNG 1 200 184 384
BENUANG GALING 3 398 366 764
CIREBON BARU 2 230 210 440
KANDANG 2 306 285 591
LUBUK SAUNG 1 155 135 290
SUNGAI JERNIH 1 170 139 309
TABA PADANG 1 122 128 250
TALANG BABATAN 2 296 288 584
TALANG GELOMPOK 1 154 141 295
TEBAT LAUT 2 275 261 536
TEMDAK 1 193 182 375
21 3068 2862 5930
TOTAL
KECAMATAN NAMA DESA JUMLAH TPS
SEBERANG MUSI
Jumlah Pemilih
26
Tabel 15. Rekapitulasi Hasil Tanggapan dan Masukan Masyarakat
Jumlah Pemilih Tidak Memenuhi Syarat Dalam DPS Dari Hasil Tanggapan Dan Masukan Masyarakat
Kelurahan
/Desa
No
TPS
Jumlah
Pemilih
yang
tidak
dikenali
Juml
ah
Pemi
lih
yang
meni
nggal
Juml
ah
Pemi
lih
yang
angg
ota
TNI
Jumlah
Pemilih
yang
anggot
a Polri
Jumlah
Pemilih
bukan
penduduk
setempat
Jumlah Pemilih
ganda
Juml
ah
Pemi
lih
hilan
g
ingat
an
Juml
ah
pemi
lih
diba
wah
umu
r
Jumlah
Pemilih
pindah
domisil
i
Identik
Tdk
Ident
ik
AIR PESI
1 0 0 0 0 0 0 6 0 0 3
2 0 0 0 0 0 0 9 0 0 2
AIR
SELIMANG
1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 3
2 0 2 0 0 0 0 3 0 0 2
BAYUNG 1 0 0 0 0 0 1 1 0 0 3
BENUANG
GALING
1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 7
2 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0
3 0 0 0 0 0 0 0 0 0 8
CIREBON
BARU
1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
2 0 1 0 0 0 0 1 0 0 0
KANDANG
1 0 2 0 0 0 0 0 0 0 0
2 0 1 0 0 0 0 0 0 0 6
LUBUK
SAUNG 1 0 1 0 0 0 0 0 0 0 11
SUNGAI
JERNIH 1 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0
TABA
PADANG 1 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0
TALANG
BABATAN
1 0 1 0 0 0 0 7 0 0 0
2 0 0 0 0 0 0 15 0 0 2
TALANG
GELOMPOK 1 0 0 0 0 0 0 2 0 0 9
TEBAT LAUT 1 0 0 0 0 0 0 5 0 0 0
2 0 0 0 0 0 1 1 0 0 1
TEMDAK 1 0 0 0 0 0 0 1 0 0 5
jumlah 0 8 0 0 0 3 53 0 0 62
(Sumber Data : Pencermatan PPDK dan Tanggapan Masyarakat)
Grafik.5 Rekapitulasi Hasil Tanggapan dan Masukan Masyarakat
27
Berdasarkan Tabel tabel dan grafik diatas berisi jumlah pemilih yang
tidak memenuhi syarat yang masuk pada DPSHP. Adapun untuk jumlah
pemilih yang tidak dikenali nihil. Jumlah pemilih yang meninggal ada 8
orang. Jumlah pemilih yang merupakan anggota TNI/Polri nihil, Jumlah
pemilih yang bukan penduduk setempat nihil, jumlah pemilih ganda
identik sebanyak 3 orang. Jumlah Pemilih Ganda tidak identik sebanyak
53 orang. Jumlah Pemilih yang dibawah umur nihil. Jumlah Pemilih yang
pindah domisili sebanyak 62 orang.
Tabel.16 Rekapitulasi Jumlah Pemilih Non KTP Elektronik DPS
Rekapitulasi Jumlah Pemilih Non KTP Elektronik di Tingkat TPS
Desa/Kelurahan jml TPS
Jumlah Pemilih
di TPS
Jumlah pemilih
yang telah
memiliki E-KTP
Jumlah Pemilih
Belum KTP
Elektronik tapi
memiliki Surat
Keterangan dari
Diskudukcapil
Jumlah
Pemilih
Belum
Dipastikan
memiliki KTP
Elektronik
Atau Surat
Keterangan
AIR PESI 2 411 406 0 5
AIR SELIMANG 2 692 679 0 15
BAYUNG 1 385 372 0 13
BENUANG GALING 3 754 738 0 16
CIREBON BARU 2 441 426 0 15
KANDANG 2 585 571 0 14
LUBUK SAUNG 1 280 268 0 12
SUNGAI JERNIH 1 311 295 0 16
TALANG
GELOMPOK 1 286
275 0 11
TABA PADANG 1 254 250 0 4
TALANG BABATAN 2 564 564 0 0
TEBAT LAUT 2 538 538 0 0
TEMDAK 1 369 354 0 15
jumlah 21 5870 5736 0 136
( Sumber data: A1.DP-2 Panwaslu Kecamatan Seberang Musi)
Grafik.6 Rekapitulasi Jumlah Pemilih Non KTP Elektronik
28
Berdasarkan Tabel dan grafik diatas,Jumlah Pemilih disetiap TPS
sebanyak 5870, Pemilih yang sudah memimiliki E-Ktp sebanyak 5736,
untuk pemilih yang memiliki surat keterangan atau Suket nihil, dan untuk
pemilih yang belum melakukan perekaman ektp sebanyak 136 pemilih.
Tabel.17 Rekapitulasi DPSHP
Dari Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi DPSHP Tingkat Kecamatan
Seberang Musi berjumlah 5870 dengan rincian laki-laki sebanyak 3043
dan perempuan sebanyak 2827 dan terdiri dari 21 TPS.
Tabel.18 Uraian Hasil Pengawasan DPSHP
(Sumber Data: A1.DP-8 Panwaslu Kecamatan Seberang Musi)
L P L+P
AIR PESI 2 212 199 411
AIR SELIMANG 2 353 339 692
BAYUNG 1 201 184 385
BENUANG GALING 3 397 357 754
CIREBON BARU 2 230 211 441
KANDANG 2 304 281 585
LUBUK SAUNG 1 148 132 280
SUNGAI JERNIH 1 172 139 311
TABA PADANG 1 125 129 254
TALANG BABATAN 2 287 277 564
TALANG GELOMPOK 1 150 136 286
TEBAT LAUT 2 275 263 538
TEMDAK 1 189 180 369
21 3043 2827 5870
TOTAL
KECAMATAN NAMA DESA JUMLAH TPS
SEBERANG MUSI
Jumlah Pemilih
Nama PetugasPengawas ZalpinaNopentri
No Hp 085273705331
Kecamatan Seberang Musi
Kab/Kota Kepahiang
Provinsi Bengkulu
Uraiantemuanhasil
pengawasandaftarpemilih
sementaradandaftarpemilih
sementarahasil perbaikan
Setelah dilakukan pencermatan terhadap data DPS
Panwaslu Kec.Seberang Musi telah ditemukan data pemilih baru sebanyak
66 pemilih baru,126 pemilih yang TMS dan ,20 orang yang ubah data.Dan
panwaslu kecamatan telah memberikan suratrekomendasi dengan nomor
surat32 /K.BE-05.06/TU.00.02/X/2020 perihal rekomendasi perbaikan
daftar pemilih sementara.Dan PPK telah menindaklanjuti rekomendasi
dari Panwaslu Seberang Musi dengan nomor surat67/PPK-SM/X/2020
29
Dari hasil pengawasan Panwaslu Kec.Seberang Musi dari tanggal 18
September 2020 sampai dengan 28 September 2020 dan perbaikan DPS
dari tanggal 29 September 2020 sampai dengan 05 Oktober 2020 telah
ditemukan data pemilih baru sebanyak 66 pemilih baru, dan , 20 pemilih
yang ubah data, dan selanjutnya untuk pemilih yang meninggal sebanyak
8 pemilih, pemilih ganda sebanyak 56 pemilih, dan pemilih yang pindah
domisili sebanyak 62 serta pemilih yang belum melakukan perekaman
ektp sebanyak 136 pemilih.
d) Pengumuman dan pencermatan DPT
Pengumuman DPT dilaksanakan pada tanggal 28 Oktober 2020 ditempat
publik yang mudah dijangkau dan dilihat oleh masyarakat seperti di
kantor desa atau di Sekretariat PPS.
Tabel.19 DPT Kecamatan Seberang Musi
NO. KELURAHAN/DESA DPT
TPS L P L+P
1. Air Pesi
1
106 95
201
2 106 104 210
2 Air Selimang
1 147 154 301
2 206 185 391
3 Benuang Galing
1 128 132 260
2 110 89 199
3 159 136 295
4 Bayung
1 201 184 385
5 Cirebon Baru
1 113 110 223
2 117 101 218
6 Kandang
1 132 118 250
2 172 163 335
7 Lubuk Saung
1 148 132 280
8 Sungai Jernih
1 172 139 311
9 Taba Padang
1 125 129 254
10 Talang Babatan
1 118 108 226
2 169 169 338
30
11 TalangGelompok
1 150 136 286
12 Tebat Laut
1 129 127 256
2 146 136 282
13 Temdak
1 189 180 369
JUMLAH 3043 2827 5870
Dari Tabel dan Grafik diatas dapat diketahui untuk jumlah DPT
Kecamatan Seberang Musi sebanyak 5870 yang terdiri dari 3043 Laki-Laki
dan 2827 Perempuan.
Berikut ini adalah data perbandingan rekapitulasi Daftar Pemilih
Sementara (DPS), Daftar Pemilih Sementara Hasil Perbaikan (DPSHP) dan
Daftar Pemilih Tetap
Tabel.20 Perbandingan DPS. DPSHP dan DPT Kecamatan Seberang Musi
L P L+P L P L+P L P L+P
AIR PESI 2 219 206 425 212 199 411 212 199 411
AIR SELIMANG 2 350 337 687 353 339 692 353 339 692
BAYUNG 1 200 184 384 201 184 385 201 184 385
BENUANG GALING 3 398 366 764 397 357 754 397 357 754
CIREBON BARU 2 230 210 440 230 211 441 230 211 441
KANDANG 2 306 285 591 304 281 585 304 281 585
LUBUK SAUNG 1 155 135 290 148 132 280 148 132 280
SUNGAI JERNIH 1 170 139 309 172 139 311 172 139 311
TABA PADANG 1 122 128 250 125 129 254 125 129 254
TALANG BABATAN 2 296 288 584 287 277 564 287 277 564
TALANG GELOMPOK 1 154 141 295 150 136 286 150 136 286
TEBAT LAUT 2 275 261 536 275 263 538 275 263 538
TEMDAK 1 193 182 375 189 180 369 189 180 369
21 3068 2862 5930 3043 2827 5870 3043 2827 5870
TOTAL
DPSHP DPT
KECAMATAN NAMA DESA
JUMLAH
TPS
DPS
SEBERANG MUSI
31
Grafik.7 Perbandingan DPS, DPSHP, DPT
Dari Tabel dan Grafik diatas dapat diketahui, mulai dari rekapitulasi
DPS hingga DPSHP mengalami yang signifikan. Hal ini dikarenakan KPU
selalu mengupdate datanya untuk menyempurnakan DPT. Dan dari
penetapan DPSHP hingga ke penetapan DPT data tersebut tidak berubah.
Panwaslu Kecamatan Seberang Musi beserta Pengawas
Kelurahan/Desa berkoordinasi untuk pencermatan DPT yang telah
dimumkan oleh PPS dan dari hasil pencermatan DPT terdapat beberapa
nama yang belum masuk DPT yaitu atas nama Roni Fajri dengan NIK.
1708072503030001, Selanjutnya atas nama Remadi Yuhardi dengan NIK.
1708070603900001. Selanjutnya atas nama Ratna Julita dengan
NIK.1708076807920001 selanjutnya atas nama Defi Alfiyan dengan NIK.
1702090101920002, dan selanjutnya atas nama Santi dengan NIK.
1708075504930002.
5930 5870 5870
3068 3043 3043
2862 2827 2827
DPS DPSHP DPT
Jumlah Pemilih Laki-Laki Perempuan
Dokmentasi 9 : Pengawasan Pengumuman DPT di Desa Cirebon Baru (Sumber:Dok. Panwaslu Seberang
Musi,2020)
32
3.Hasil-Hasil Pengawasan Tahapan dan Subtahapan Pemutahiran Daftar
Pemilih
a.)Temuan
Selama Proses Pengawasan Pemutahiran Daftar Pemilih Panwascam
Kecamatan Seberang Musi telah menghimpun beberapa temuan
diantaranya saat pengawasan Coklit, DPS,DPSHP, dan DPT. Untuk
pengawasan saat coklit diantaranya yaitu
1. Terdapat pemilih yang statusnya pindah domisili keluar namun masih
ada di DPT
2. Masih terdapat data pemilih yang datanya sudah meninggal namun
masih masuk kedalam daftar pemilih.
3. Terdapat pemilih pemula dan pemilih baru
4. Terdapat Pemilih yang datanya ganda di daftar pemilih
Selanjutnya saat pengawasan DPS dan DPSHP, panwascam Seberang Musi
menemukan beberapa temuan yaitu;
1. Tedapat Pemilih yang dbawah umur masuk kedalam data DPS
2. Masih adanya daftar pemilih ganda yang sudah dicoret saat coklit
namun masih masuk kedalam DPS
3. Masih ada pemilih yang meninggal yang sebelumnya dicoret kembali
masuk ke DPS
Selanjutnya untuk pengawasan DPT, Panwascam menemukan daftar
pemilih yang memenuhi syarat yang tadinya ada, saat di keluar DPT data
pemilih tersebut tidak ada. Adapun nama-nama daftar pemilih tersebut
yaitu; Roni Fajri dengan NIK. 1708072503030001, Selanjutnya atas nama
Remadi Yuhardi dengan NIK. 1708070603900001, selanjutnya atas nama
Ratna Julita dengan NIK.1708076807920001 selanjutnya atas nama Defi
Alfiyan dengan NIK. 1702090101920002, dan selanjutnya atas nama Santi
dengan NIK. 1708075504930002.
33
b. ) Rekomendasi
Dalam pengawasan ini panwascam Seberang Musi telah memberikan
rekomendasi yaitu berupa surat tertulis beserta lampiran yang
dibutuhkan. Berikut ini adalah rekomendasi yang telah disampaikan oleh
Panwascam Kecamatan Seberang Musi.
1. Panwascam Kecamatan Seberang Musi telah mengirimkan surat
rekomendasi kepada PPK Kecamatan Seberang Musi terkait nama-
nama daftar pemilih hasil pemutahiran hasil perbaikan, dengan nomor
surat 16 /K.BE-05.06/TU.00.02/VIII/2020
2. Panwascam Kecamatan Seberang Musi telah mengirimkan surat
rekomendasi kepada PPK Kecamatan Seberang Musi terkait
pencermatan DPS dengan nomor surat 32 /K.BE-
05.06/TU.00.02/X/2020.
3. Panwascam berkoordinasi kepada PPK agar menindak lanjuti nama-
nama daftar pemilih yang keluar dari DPT.
b.) Tindak Lanjut Rekomendasi
1) PPK Kecamatan Seberang musi telah menanggapi surat rekomendasi
yang telah dikirimkan oleh Panwascam Kecamatan Seberang Musi
tentang nama-nama daftar pemilih hasil pemutahiran dengan nomor
surat 43/PPK-SM/VIII/2020
2) PPK Kecamatan Seberang musi telah menanggapi surat rekomendasi
yang telah dikirimkan oleh Panwascam Kecamatan Seberang Musi
tentang nama-nama daftar pemilih sementara (DPS) dengan nomor
surat 67/PPK-SM/X/2020
3) PPK telah menindak lanjuti terkait daftar nama-nama yang telah
keluar dari DPT dengan memasukan pemilih ke daftar DPTb.
34
4. Dinamika dan Permasalahan Pengawasan Tahapan dan Subtahapan
Pemutahiran Daftar Pemilih
Panwascam Kecamatan Seberang Musi telah menemukan masalah-
masalah yang terjadi selama pengawasan tahapan pemutakhiran data
yang dirangkum sebagai berikut:
1. PPDP tidak menemukan pemilih yang ingin dicoklit dengan alasan
pemilih pergi kerja, tinggal dirumah mertua, pergi ke luar kota dan lain
sebagainya. Sehingga PPDP harus kembali lagi untuk mendata pemilih.
2. Kurangnya kesadaran masyarakat dalam menjaga hak pilih kelurganya
sendiri padahal setelah coklit selesai, DPS sudah ditempel di tiap-tiap
kelurahan/desa.
3. Kurangnya kesadaran masyarakat dalam melaporkan dirinya maupun
keluarganya agar masuk dalam daftar pemilih, padahal baik itu PPK
Kecamatan Seberang Musi maupun Panwascam Kecamatan Seberang
Musi sudah membuka posko pengaduan bagi siapa saja yang mau
melaporkan diri sebagai pemilih hanya dengan menunjukkan e-KTP
ataupun surat keterangan (suket).
4. Kurangnya koordinasi antara PPDP dan Panwaslu Kelurahan/desa
seperti PPDP mencoklit sendiri tanpa koordinasi atau tanpa
pengawasan dari Panwaslu Kelurahan/desa.
5. Kurangnya personel pengawasan menjadi masalah yang serius dalam
melakukan pengawasan langsung dan melakat terhadap PPDP yang
melakukan coklit, hal ini dikarena ruang lingkup tugas satu orang PPDP
adalah TPS sedangkan satu orang Panwaslu Kelurahan/desa ialah
kelurahan/desa. Artinya satu orang Panwaslu Kelurahan harus
mengawasi beberapa PPDP diwilayah kelurahan atau desanya
6. Kurangnya pemahaman PPDP terhadap teknis pelaksanaan coklit.
7. Lemahnya dokumentasi atau arsip yang dimiliki oleh PPDP.
8. Sidalih sulit diakses karena diakses karena terkendala sinyal yang susah
35
5. Evaluasi Pengawasan Tahapan dan Subtahapan Pemutahiran Daftar
Pemilih
Panwascam Kecamatan Seberang Musi telah melaksanakan pengawasan
tahapan pemutakhiran data pemilih di wilayah Kecamatan Seberang Musi
kemudian menganalisis keberhasilan dan kelemahan selama proses
pengawasan tersebut menjadi kesimpulan sebagai berikut:
a.) Koordinasi secara intens dengan pihah PPK dan PPS mengurangi
jumlah pelanggaran.
b.) Kurangnya personil pengawas dalam mengawasi pelaksanaan coklit
dilapangan, walaupun untuk mengatasi hal ini Panwascam Kecamatan
Seberang Musi menginstruksikan untuk dilakukan metode audit namun
masih dirasakan kurang maksimal.
36
B. PELAKSANAAN PENGAWASAN TAHAPAN PENCALONAN PASANGAN CALON
PERSEORANGAN DAN PASANGAN CALON PARTAI POLITIK
1. Pelaksanaan Pengawasan Tahapan dan Subtahapan Pencalonan Calon
Perseorangan
a. Kerawanan dan IKP
Panwaslu Kecamatan Seberang Musi menyusun dan
mengindentifikasi potensi kerawanan pelanggaran untuk pengawasan pada
tahapan Verifikasi Faktual pencalonan Pasangan Calon Perseorangan Bupati
dan Wakil Bupati Kabupaten Kepahiang Tahun 2020, hal ini dilakukan untuk
melakukan pengawasan secara maksimal dan sebagai pencegahan
terhadap pelanggaran.
Tabel.21 Kerawanan dan IKP Tahapan Pencalonan Perseorangan
No KERAWANAN
1.
Pencatutan nama masyarakat untuk dijadikan pendukung tanpa
konfirmasi kepada yang bersangkutan
2 Tidak sinkron antara data yang ada dengan data KTP pendukung
3
Pencatutan nama penyelenggara pemilu tanpa sepengetahuan
yang bersangkutan
4 Pencatutan nama PNS dan TNI/Polri
5 Petugas tidak melakukan verifikasi factual secara akurat
6
Adanya data pendukung yang sudah tidak tinggal dalam lingkup
Kecamatan Seberang Musi
b. Perencanaan Pengawasan
Persiapan yang dilakukan oleh Panwaslu Kecamatan Seberang Musi
sebelum melakukan pengawasan tahapan Verifikasi factual terhadap
pendukung bakal calon perseorangan Bupati dan Wakil Bupati Kebaupten
Kepahiang yang pertama adalah berkoordinasi dengan PPK Kecamatan
Seberang Musi terkait tahapan Verifikasi factual tersebut serta melakukan
rapat internal bersama PDK sekecamatan Seberang Musi di secretariat
Panwaslu Kecamatan Seberang Musi yang dipimpin langsung oleh Ketua
Panwaslu Kecamatan Seberang Musi.
Dalam rapat tersebut yang pertama dibahas adalah tentang
prosedur dilapangan saat melakukang pengawasan melekat pada tahapan
verifikasi factual karena pada tahapan saat ini bersamaan dengan masa
pandemi virus Covid 19, dan juga membahas focus pengawasan,
indentifikasi kerawaan juga membahas alat kerja yang akan digunakan pada
saat melakukan pengawasan melekat
37
2. Kegiatan Pengawasan Tahapan dan SubTahapan Pencalonan Calon
Perseorangan dan Partai Politik Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan
Wakil Bupati, serta Walikota dan Wakil Walikota
a. Pencegahan
Strategi pencegahan yang dilakukan Panwaslu Kecamatan Seberang
Musi dalam tahapan Verifikasi Faktual Pencalonan Perseorangan untuk
calon Bupati dan Wakil Bupati adalah sebagai berikut :
Tabel.22 Bentuk Pencegahan Tahapan Pencalonan Perseorangan
No BENTUK PENCEGAHAN
1.
Berkoordinasi secara intensif baik formal maupun informal
kepada PPK Kecamatan Seberang Musi beserta jajarannya dan
dengan pihak terkait lainnya
2.
Melakukan rapat koordinasi secara internal dijajaran Panwaslu
Kecamatan Seberang Musi dengan Pengawas Desa dan
Kelurahan
3
Melakukan pengawasan melekat kepada petugas Verifikasi
Faktual
4
Memamahami alat kerja sesuai dengan focus tahapan yang
diawasi
Panwaslu Kecamatan Seberang Musi melakukan strategi
pencegahan pada tahapan Verifikasi Faktual Bupati dan Wakil Bupati Tahun
2020 dengan cara mempersiapkan staf Panwaslu Kecamatan Seberang
Musi dan Pengawas Desa Kelurahan dengan memberikan penjelasan materi
tentang prosedur dan tata cara Verifikasi Faktual dalam masa pandemi
Covid 19 dan focus pengawasan serta potensi kerawanan yang akan
terjadi.
Selanjutnya Panwaslu Kecamatan Seberang Musi melakukan
koordinasi kepada PPK Kecamatan Seberang Musi untuk membahas
tentang pelaksanaan pengawasan pada tahapan Verifikasi factual calon
perseorangan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Kepahiang tahun 2020,
koordinasi yang dilakukan adalah membahas tentang tata cara dan
prosedur dalam Verifikasi Faktual yang dilakukan oleh petugas agar proses
Verifikasi Faktual tersebut dilakukan sesuai dengan prosedur yang sudah
ada.
b. Aktivitas Pengawasan
38
Kegiatan pengawasan verifikasi factual yang dilakukan oleh petugas
adalah untuk membuktikan keabsahan serta kebenaran data pendukung
calon perseorangan dengan cara mencocokkan dan memastikan kesesuaian
data yang ada di formulir B.1-KWK yang dipegang petugas Verifikasi Faktual
dengan E-KTP milik pendukung calon perseorangan.
Verifikasi Faktual Syarat Dukungan Calon Perseorangan tahap
pertama yang dilaksanakan dari tanggal 29 Juni 2020 sampai dengan 12 Juli
2020.
Adapun hasil dari pengawasan melekat terhadap verifikasi factual
dukungan calon perseorangan Kecamatan Seberang Musi adalah sebagai
berikut :
Tabel 24. Rekapitulasi Verifikasi Faktual Dukungan Calon Perseorangan
No NAMA DESA
JUMLAH
PENDUKUN
G
PENDUKUNG
YANG
MEMBERIKAN
DUKUNGAN
PENDUKUNG YANG
TIDAK
MEMBERIKAN
DUKUNGAN
PENDUKUNG
YANG TIDAK
DAPAT DITEMUI
1 AIR SELIMANG 113 68 17 28
2 AIR PESI 30 26 4 0
3 BAYUNG 40 25 13 2
4 BENUANG GALING 73 60 0 3
5 CIREBON BARU 14 6 6 2
6 KANDANG 44 23 20 1
7 LUBUK SAUNG 63 33 16 14
8 SUNGAI JERNIH 6 4 2 0
9 TABA PADANG 24 7 13 4
10 TALANG BABATAN 11 8 3 0
11 TALANG GELOMPOK 13 8 3 2
12 TEBAT LAUT 108 86 7 15
13 TEMDAK 51 34 16 1
JUMLAH 590 388 120 72
Sumber : Data laporan Hasil Pengawasan PDK sekecamatan Seberang Musi 2020
Dokumentasi 10 : Pengawasan Verifikasi Faktual Desa Sungai Jernih
(Sumber : Dok. Panwaslu Kecamatan Seberang Musi, 2020)
39
Selanjutnya Verifikasi faktual dukungan pasangan calon
perseorangan perbaikan, setelah melakukan verifikasi factual yang
pertama, verifikasi factual lanjutan ini dilaksanakan dari tanggal 10 Agustus
2020 sampai tanggal 16 Agustus 2020
Dok.11 : Penyerahan dokumen Verifikasi Faktual, PPK Kec. Seberang Musi
(Sumber : Dok. Panwaslu Kecamatan Seberang Musi, 2020)
Dok.12 : Pengawasan Verifikasi Faktual perbaikan, Desa Taba Padang
(Sumber : Dok. Panwaslu Kecamatan Seberang Musi, 2020)
Dok.13 : Penyerahan dokumen Verifikasi Faktual lanjutan, PPK Kec. Seberang Musi
(Sumber : Dok. Panwaslu Kecamatan Seberang Musi, 2020)
40
Adapun hasil pengawasan melekat verifikasi factual dukungan pasangan
calon perseorangan perbaikan adalah sebagai berikut:
Tabel 25. Rekapitulasi Verifikasi Faktual Dukungan Calon Perseorangan Perbaikan
No NAMA DESA
JUMLAH
PENDUKUNG
PENDUKUNG
YANG
MEMBERIKAN
DUKUNGAN
PENDUKUNG
YANG TIDAK
MEMBERIKAN
DUKUNGAN
PENDUKUN
G YANG
TERDAPAT
PADA
DAFTAR
DUKUNGAN
PERTAMA
PENDUKUNG
YANG TIDAK
DAPAT
DITEMUI
1 AIR SELIMANG 93 44 6 0 43
2 AIR PESI 16 11 2 3 0
3 BAYUNG 34 21 1 0 12
4 BENUANG GALING 132 94 9 1 28
5 CIREBON BARU 82 18 5 0 59
6 KANDANG 29 14 0 3 12
7 LUBUK SAUNG 91 59 3 3 26
8 SUNGAI JERNIH 14 8 5 0 1
9 TABA PADANG 27 2 5 0 1
10 TALANG BABATAN 49 41 0 0 8
11 TALANG GELOMPOK 8 4 2 0 2
12 TEBAT LAUT 75 55 2 0 18
13 TEMDAK 89 84 3 0 2
JUMLAH 738 455 43 10 210
Sumber : Data laporan Hasil Pengawasan PDK sekecamatan Seberang Musi 2020
Selanjutnya verifikasi factual syarat dukungan Pasangan Calon
Perseorangan Perbaikan Pasca Putusan Bawaslu Nomor Register
001/PS.REG/17.1708/VIII/2020 yang dilaksanakan pada tanggal 8 dan 9
September 2020
Dok.14 : Pengawasan Verifikasi Faktual Putusan Bawaslu, Desa Air Selimang
(Sumber : Dok. Panwaslu Kecamatan Seberang Musi, 2020)
Dok.15 : Penyerahan dokumen Verifikasi Faktual Putusan Bawaslu, PPK Kec. Seberang Musi
(Sumber : Dok. Panwaslu Kecamatan Seberang Musi, 2020)
41
Hasil dari pengawasan pada verifikasi factual syarat dukungan pasangan
calon perseorangan perbaikan tahap ketiga Putusan Bawaslu adalah
sebagai berikut:
Tabel 26. Rekapitulasi Verifikasi Faktual Dukungan Calon Perseorangan Perbaikan Putusan Bawaslu
No NAMA DESA
JUMLAH
PENDUKUNG
PENDUKUNG YANG
MEMBERIKAN
DUKUNGAN
PENDUKUNG YANG
TIDAK MEMBERIKAN
DUKUNGAN
PENDUKUNG
YANG TIDAK
DAPAT DITEMUI
1 AIR SELIMANG 49 15 0 34
2 AIR PESI 5 3 1 1
3 BAYUNG 13 0 1 12
4 BENUANG GALING 38 7 1 30
5 CIREBON BARU 64 14 2 48
6 KANDANG 15 5 0 10
7 LUBUK SAUNG 32 0 2 30
8 SUNGAI JERNIH 6 0 5 1
9 TABA PADANG 25 0 0 25
10 TALANG BABATAN 8 0 0 8
11 TALANG GELOMPOK 4 0 0 4
12 TEBAT LAUT 20 4 0 16
13 TEMDAK 5 0 0 5
JUMLAH 284 48 12 224
Sumber : Data laporan Hasil Pengawasan PDK sekecamatan Seberang Musi 2020
Berikut adalah Grafik.8 : Hasil Verifikasi Faktual Pertama, Verifikasi Faktual
Perbaikan dan Verifikasi Faktual Pasca Perbaikan Putusan Bawaslu
3. Hasil-Hasil Pengawasan Tahapan dan SubTahapan Pencalonan Calon
Perseorangan dan Partai Politik Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan
Wakil Bupati, serta Walikota dan Wakil Walikota
a. Temuan
Selama tahapan verifikasi factual berlangsung Panwaslu Kecamatan
Seberang Musi tidak menemukan temuan dugaan pelanggaran baik
pelanggaran berupa administrasi, pelanggaran Kode Etik maupun
pelanggaran Pidana.
0
50
100
150
200
250
300
350
400
450
500
Verfak
Pertama
Verfak
Lanjutan
Perbaikan
Verfak
Lanjutan
Perbaikan
Putusan
Bawaslu
MS (Memenuhi Syarat)
TMS (Tidak Memenuhi Syarat)
42
b. Rekomendasi
Berkoordinasi langsung secara intensif kepada pihak PPK
Kecamatan Seberang Musi terkait tahapan Verifikasi factual dukungan
calon perseorangan Bupati dan Wakil Bupati
c. Tindaklanjut Rekomendasi
Tindak lanjut atas rekomendasi yang disampaikan Panwaslu
Kecamatan Seberang Musi kepada PPK Kecamatan Seberang Musi adalah
PPK Kecamatan Seberang Musi akan ikut memantau laju jalannya tahapan
verifikasi factual dukungan pasangan calon perseorangan sesuai dengan
peraturan yang berlaku.
4. Dinamika dan Permasalahan Tahapan dan SubTahapan Pencalonan Calon
Perseorangan dan Partai Politik Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan
Wakil Bupati, serta Walikota dan Wakil Walikota
Pengawasan Verifikasi Faktual Pencalonan Calon Perseorangan untuk
Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Kepahiang secara umum tidak ada
permasalahan yang menyebabkan pelanggaran Pemilu, adapun permasalahan
yang ditemui dilapangan antara lain :
a. Adanya Miss Komunikasi antara petugas Verifikator lapangan dan
Panwaslu Desa atau staf dari Panwaslu Kecamatan Seberang Musi yang
mendampingi
b. Adanya penduduk musiman yang hanya tinggal pada saat waktu
tertentu saja
c. Pendukung yang tidak bisa ditemui atau berada diluar lokasi Desa dan
Kecamatan Seberang Musi
d. Pendukung yang pada saat ditemui petugas Verifikasi Faktual sedang
tidak ada dirumah sehingga mengharuskan petugas untuk melakukan
Verifikasi Faktual pada hari berikutnya
Daerah Kecamatan Seberang Musi pada umumnya merupakan wilayah
pertanian yang hampir sebagian besar masyarakatnya berkebun kopi sebagai
sumber penghasilan utama setiap keluarga, pada saat memasuki musim panen
hingga musim panen berakhir sebagian masyarakat banyak yang tinggal di
lokasi perkebunan untuk menjaga dan mengolah hasil panen tersebut selain
untuk menjaga hasil panen sebagian masyarakat juga harus tingga dilokasi
perkebunan karena jarak tempuh dari rumah atau tempat teinggal ke lokasi
perkebunan yang cukup jauh sehingga pada saat petugas melakukan verifikasi
factual sering kali pendukung tidak bisa di temui atau tidak dirumah karena
sedang bermalam dikebun dan membuat petugas dan panwaslu Desa harus
43
datang pada hari berikutnya atau membuat janji untuk melakukan verifikasi
factual pada waktu yang sudah disepakati. Hal tersebut membuat para petugas
untuk melakukan pekerjaannya dengan lebih ekstra karena harus mendatangi
rumah pendukung tersebut sampai berulang kali.
Koordinasi dengan PPK Kecamatan Seberang Musi dan pengawasan Verifikasi
Faktual yang dilakukan di Kecamatan Seberang Musi berlangsung tanpa ada
kendala suatu apapun.
5. Evaluasi Pelaksanaan Pengawasan Tahapan dan SubTahapan Pencalonan Calon
Perseorangan dan Partai Politik Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan
Wakil Bupati, serta Walikota dan Wakil Walikota
Setelah melakukan pengawasan pada tahapan Verifikasi Faktual yang
dilakukan di Kecamatan Seberang Musi, Panwaslu Kecamatan Seberang Musi
melakukan analisis keberhasilan dan kelemahan pada saat melakukan
pengawasan terhadap tahapan Verifikasi Faktual tersebut, dan dari analisis
tersebut dapat disimpukan sebagai berikut:
a. Melakukan koordinasi secara intensif dengan PPK Kecamatan Seberang
Musi mengenai jadwal, Petugas dan waktu dimulainya Verifikasi Faktual
di lapangan agar tidak terjadi Miss komunikasi antara petugas Verifikasi
Faktual dan Pengawas Desa yang melakukan pengawasan melekat pada
tahapan tersebut
b. Adanya bencana Non alam yang bersekala internasional yaitu Virus
Covid 19 yang sering disebut dengan Corona membuat petugas harus
ekstra hati-hati dalam melakukan tugas dilapangan dalam situasi
pandemi saat ini dan selalu menggunakan APD minimal berupa masker,
Face Shield dan Hand Sanitizer agar terhindar dari penyebaran virus
tersebut
c. Pemahaman terhadap alat kerja merupakan kunci utama pada saat
melakukan pengawasan melekat dilapangan agar pengawasan verifikasi
factual yang dilakukan bisa tepat sasaran demi kaakuratan data untuk
hasil yang lebih maksimal
44
2. Pelaksanaan Pengawasan Tahapan Calon Partai Politik dalam Pemilihan Gubernur
dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Walikota dan Wakil Walikota
Tahun 2020
Adapun untuk pencalonan Bupati Dan Wakil Bupati Kabupaten Kepahiang
dengan nomor urut 1 pasangan calon an. Ujang Syaripudin, SE dan Ir. H. Firdaus
Djailani dengan partai pengusul yaitu Partai PKB, Gerindra, PDI, Perindo, PPP, dan
Partai Demokrat. Sedangkan pasangan calon nomor urut 2 an. Dr. Ir. Hidayatullah
Sjahid, MM dan H. Zurdi Nata, S.Ip dengan partai pengusul yaitu Partai Hanura, PKS,
Golkar dan Partai Nasdem. Yang mana dalam pengawasan tersebut yang langsung
diawasi langsung oleh Bawaslu Kabupaten Kepahiang.
45
C. PENGAWASAN TAHAPAN KAMPANYE
1. Pelaksanaan Pengawasan Kampanye
a.) Kerawanan-Kerawanan dan IKP
Panwaslu Kecamatan Seberang Musi menyusun dan
mengidentifikasi potensi kerawanan pelanggaran pada tahapan kampanye
hal ini dilakukan agar pengawasan berjalan secara maksimal dan sebagai
bentuk pencegahan dini terhadap pelanggaran. Berikut adalah tabel yang
berisi kerawanan-kerawanan yang menjadi perhatian panwascam Seberang
Musi.
Tabel.27 Kerawanan Dalam Tahapan Kampanye
NO KERAWANAN
1 Kampanye di luar jadwal yang telah ditetapkan oleh peraturan perundang-undangan
2 Tim Kampanye memasang alat peraga kampanye tidak sesuai dengan ketentuan
3 Tim Kampanye melibatkan ASN/TNI/Polri dalam kegiatan kampanye
4 Tim Kampanye melakukan ujaran kebencian dan kampanye hitam
5 Tim Kampanye tidak menembuskan dan/atau melaporkan jadwal, rincian, dan
pelaksanaan kampanye
6 Penggunaan Fasilitas Negara untuk kegiatan kampanye
7 Terjadinya Mahar Politik
8 Konflik antar peserta kampanye
9 Kampanye dilakukan ditempat ibadah
10 Tim Kampanye tidak mematuhi protokol kesehatan saat pandemi Covid 19
Kerawanan yang telah disusun oleh Panwascam Kecamatan
Seberang Musi dapat dilihat dari tabel di atas bahwa secara umum
kerawanan yang signifikan pada peserta pemilu yang melanggar larangan
dalam kampanye. Sehingga fokus pengawasan lebih kepada kegiatan
kampanye oleh peserta pemilu seperti pelaksana kampanye atau tim
kampanye Kemudian pelaksana kampanye maupun tim kampanye tidak
boleh mengikutsertakan gubernur, wakil gubernur, pejabat negara,
aparatur sipil negara (ASN), Polri atau TNI, kepala desa hingga WNI yang
tidak memiliki hak memilih sebagaimana di atur dalam peraturan
perundang-undangan.
46
Pasangan calon /Tim Kampanye tidak menembuskan dan/atau
melaporkan jadwal, rincian, dan pelaksanaan kampanye kepada Bawaslu
menyebabkan pengawas pemilu tidak mengetahui adanya kampanye
yang dilaksanakan, maka dari itu Panwaslu Kecamatan selalu koordinasi
dengan PPK serta kepolisian. Dalam pelaksanaan kampanye, peserta
pemilu. Kerawanan lainya yaitu Tim Paslon tidak mematuhi protokol
kesehatan saat pandemi Covid 19 yang masih merebak.
b.) Perencanaan Pengawasan
1.) Perencanaan Pengawasan Kampanye
Panwascam Kecamatan Seberang Musi telah menyusun
perencanaan tahapan kampanye agar pelaksanaan kampanye berjalan
dengan lancar yang mana pada waktu yang lalu tahapan dalam
pelaksanaan tahapan pemilu sempat ditunda dikarenakan adanya
pandemi Covid 19. Dan tahapan dimulai kembali dengan ketentuan yang
dimuat dalam PKPU 13 Tahun 2020 khususnya untuk tahapan kampanye
yang mana dalam metode kampanye pasangan calon berdasarkan PKPU
13 Pasal 57 ditentukan sebagai berikut;
a. pertemuan terbatas;
b. pertemuan tatap muka dan dialog;
c. debat publik atau debat terbuka antar-Pasangan Calon;
d. penyebaran bahan Kampanye kepada umum;
e. pemasangan Alat Peraga Kampanye;
f. penayangan Iklan Kampanye di media massa cetak, media massa
elektronik, Media Sosial, dan/atau Media Daring; dan/atau
g. kegiatan lain yang tidak melanggar larangan Kampanye dan ketentuan
peraturan perundang- undangan.
47
Poin-poin diatas adalah metode kampanye paslon yang ditentukan
PKPU 13 Tahun 2020 pasal 57 dan dari penjabaran diatas Panwascam
Seberang Musi telah menyusun persiapan pengawasan. Adapun
Persiapan yang dilakukan Panwaslu Kecamatan Seberang Musi terhadap
pengawasan tahapan Kampanye yaitu sebagai berikut:
Tabel 28. Bentuk Persiapan Pengawasan Kampanye
NO. BENTUK PERSIAPAN
1. Pengawasan Tim Kampanye
2 Pengawasan Materi dan/atau ujaran Kampanye
3 Pengawasan Kampanye yang dilarang
4 Pengawasan Kampanye diluar jadwal
5 Pengawasan Pemberitaan dan iklan kampanye
6 Pengawasan Kampanye oleh pihak yang dilarang keterlibatanya
7 Pengawasan Praktik politik Uang dalam kanpanye
8 Pengawasan Kampanye pertemuan terbatas, Tatap Muka, dialog,
rapat umum, dan debat kandidat
9 Pengawasan Protokol Kesehatan
10 Pengawasan melekat pada setiap kegiatan kampanye
11 Penertiban Alat Peraga Sosialisasi (APS)
12 Melakukan Bimtek pengisian Alat Kerja kepada Panwaslu
Kelurahan/Desa terkait tahapan Kampanye
13 Melakukan Rapat koordinasi dan Konsolidasi bersama Panwaslu
Kelurahan/Desa se Kecamatan Seberang Musi
2.) Fokus pengawasan
Selanjutnya Panwaslu Kecamatan Seberang Musi menyusun fokus
pengawasan sebagai persiapan atau perencanaan agar lebih
memudahkan pelaksanaan pengawasan dan berfokus kepada hal yang
penting untuk diawasi.
48
Tabel.29 Fokus Pengawasan Tahapan Kampanye
NO FOKUS PENGAWASAN STRATEGI PENGAWASAN KEGIATAN PENGAWASAN
Memastikan kampanye yang
dilaksanakan oleh peserta pemilu
tidak melanggar larangan
sebagaimana
peraturan perundang- undangan
Melakukan Koordinasi dan
monitoring
Panwaslu Kecamatan Musi
Melakukan Koordinasi
kepada PPK dan pihak
keamanan
Memastikan peserta pemilu tidak
melakukan kampanye di luar
jadwal yang telah ditetapkan
oleh peraturan perundang-
undangan
Koordinasi dengan pihak terkait melakukan pengawasan
langsung dan melekat
terhadap kegiatan kampanye
yang
dilaksanakan oleh peserta
pemilu
Memastikan Tim Paslon tidak
melanggar protokol kesehatan
Pengawasan secara melekat Melakukan pengawasan
patuh protokol kesehatan
3.) Kegiatan Pengawasan Pengawasan Tahapan dan Subtahapan
Kampanye
a. Pencegahan
Pencegahan adalah langkah awal agar untuk meminimalisir
terjadinya pelanggaran dalam pelaksanaan pengawasan dan Panwaslu
Kecamatan Seberang Musi dalam kegiatan pencegahan pada tahapan
kampanye yaitu :
Tabel 30. Bentuk Pencegahan Tahapan Kampanye
NO
.
BENTUK PENCEGAHAN
1. Melakukan koordinasi kepada PPK Terkait persiapan Kampanye
2.
Mengeluarkan surat himbauan kepada Tim Pemenangan Pasangan
Calon agar memasang alat peraga kampanye tidak dilokasi yang
dilarang oleh perundang undangan
3 Melakukan Sosialisasi berkaitan dengan netralitas ASN maupun
perbawaslu sebagai produk hukum Bawaslu
49
b. Aktivistas Pengawasan
1. Pengawasan Alat Peraga Sosialisasi
Adapun pengawasan yang pertama yaitu melakukan pengawasan
alat peraga sosialisasi yang masih terpasang di kecamatan seberang musi.
Adapun setelah dilakukan pengecekan pada setiap desa, terdapat alat
peraga sosialisasi sebanyak 32 yang berupa baliho dan spanduk.
Selanjutnya dari pihak Satpol PP didampingi oleh Bawaslu dan Jajaran
Panwas Se-kecamatan Seberang Musi menertibkan APS yang telah
ditemukan tersebut.
Berikut ini adalah tabel rekapitulasi APS yang telah ditertibkan
Tabel 31. Rekapitulasi APS Se-Kecamatan Seberang Musi
Dokumentasi 66 : Pengawasan Penertiban APS (Dok.Panwaslu Seberang Musi, 2020)
50
1.) Pengawasan Alat Peraga Kampanye
Panwacam Kecamatan Seberang Musi melakukan pengawasan
pemasangan alat peraga kampanye dibantu oleh Pengawas
Kelurahan/desa se-Kecamatan Seberang Musi. Dalam pengawasannya,
Panwaslu Kecamatan dan Panwaslu Kelurahan se-Kecamatan Seberang
Musi dan mengecek wilayahnya masing-masing, kemudian mencatat APK
yang terpasang apakah melanggar atau tidak. Pemasangan APK harus
dipasang di lokasi yang telah ditetapkan, ukuran serta materi/desain yang
tidak melanggar menurut peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Hasil pengawasan dilaporkan setiap minggunya kepada Bawaslu
Kabupaten Kepahiang.
(Dokumentasi.17 :Pengawasan APK Panwas Seberang Musi,2020)
(Dokumentasi Pengawasan APK Panwas Seberang Musi,2020)
51
Pengawasan Alat Peraga Kampanye ini juga tetap memperhatikan
pada lokasi pemasangan, seperti halnya untuk pemasangan APK baik itu
Spanduk, Baliho maupun umbul-umbul tidak boleh dipasang pada
pepohonan terutama pepohonan yang berada di sepanjang jalan lintas,
dan isi atau pesan dari baliho tidak boleh mengandung unsur sara
maupun pesan yang bernada ujaran kebencian.
Pengawasasan APK ini dibantu oleh Pengawas Kelurahan/Desa
masing-masing serta diupdate untuk setiap harimya selama tahapan
kampanye berlangsung. Adapun dari hasil pengawasan APK ini, telah
didapatkan jumlah rekapitulasi APK yang telah dirangkum oleh pengawas
kelurahan/desa. Ada satu desa yang pada tahapan kampanye ini tidak
ditemukan Spanduk, Baliho, maupun Umbul-umbul Paslon yaitu Desa Air
Pesi. Dan untuk desa desa lain telah didapatkan hasil rekapitulasi sebagai
berikut; Dan berikut tabel yang memuat rincian jumlah APK dari calon gubernur
dan wakil gubenur serta Calon Bupati serta wakil calon wakil bupati. Berikut ini
adalah tabel rekapitulasi APK Kecamatan Seberang Musi.
Tabel 32. Rekapitulasi APK Se-Kecamatan Seberang Musi
REKAPITULASI APK SE-KECAMATAN SEBERANG MUSI
NO
NAMA PASLON
GUBERNUR DAN WAKIL
GUBERNUR
BALIHO SPANDUK
1
Helmi Hasan
Muslihan Diding
Soetrisno
1 13
2
DR.H.Rohidin Mersyah
DR.E H.Rosjonsyah
0 36
3
Agusrin Najamudin
Imron Rosyadi
1 33
2 82
NO
NAMA PASLON
BUPATI DAN WAKIL
BUPATI
BALIHO SPANDUK
1
Ujang Syarifudin, SE Dan
Ir.H.Firdaus Djailani
3 18
2
Dr.H.Hidayatutullah
Sjahid Dan H.Zurdi Nata,
S.IP
3 32
6 50
UMBUL-UMBUL
4
8
JUMLAH 12
UMBUL-UMBUL
0
0
5
JUMLAH 5
52
Dan berikut adalah grafik.9 : jumlah pemasangan APK paslon di kecamatan
Seberang Musi
Dari grafik dan tabel diatas dapat diketahui, untuk pemasangan APK baik
itu yang jenis Baliho,Spanduk, dan umbul-umbul untuk paslon gubernur
nomor urut 1 (Helmi Hasan) sebanyak 14, Pasangan Calon Gubernur
Nomor Urut 2 (Rohidin Mersyah Sebanyak 36, Pasangan Calon Bupati
Kepahiang Nomor Urut 1 sebanyak 25, dan Pasangan Bupati Nomor Urut
2 Sebanyak 43.
1).Pengawasan Metode Kampanye Pertemuan Terbatas, Tatap Muka
Dan Kegiatan Lainnya
Kampanye melalui pertemuan terbatas, pertemuan tatap muka dan
kegiatan kampanye lainnya sesuai dengan ketentuan peraturan dimulai
dari tanggal 26 September 2020 sampai dengan 02 Desember 2020 yaitu
selama 71 hari. Panwascam Kecamatan Seberang Musi melakukan
pengawasan pertemuaN terbatas, pertemuan tatap muka dan kegiatan
kampanye lainnya dibantu oleh Panwaslu Kelurahan/Desa se-Kecamatan
Seberang Musi.
Berikut adalah hasil pengawasan Panwaslu Kecamatan terhadap
kampanye pertemuan terbatas, pertemuan tatap muka dan kegiatan
kampanye lainnya. Berikut adalah tabel yang berisi kegiatan kampanye
pasangan calon gubernur dan wakil gubernur bengkulu tahun 2020 yang
telah dilakukan di Kecamatan Seberang Musi
53
Tabel 33. Rekapitulasi Kampanye Pertemuan Terbatas/Dialog/Tatap Muka
JUMLAH KAMPANYE PERTEMUAN TERBATAS DAN KAMPANYE TATAP MUKA
PASLON DI KECAMATAN SEBERANG MUSI
NO.
Paslon Gubernur dan
Wakil Gubernur
Bengkulu 2020
Air
Pesi
Air
Selimang
Benuang
Galing
Bayung
Cirebon
Baru
Kandang
Lubuk
Saung
Sungai
Jernih
Taba
Padang
Talang
Babatan
Talang
Gelompok
Tebat
Laut
Temdak
JUMLAH
1.
H. Helmi Hasan
Dan Muslihan
Diding S
1 1 1 1 1 5
2.
DR.H.Rohidin
Mersyah dan
Rosjonsyah
1 1 1 3
3. Agusrin Maryono
Najamudin dan
Imron Rosyadi
1 1 1 2
4. Ujang Syarifudin
dan Firdaus
Djailani
5. DR.Hidayatullah
Sjahid dan Zurdi
Nata
1 1 2 1 5
Berikut adalah Grafik.10 : Jumlah Kampanye Pertemuan Terbatas dan
Pertemuan Tatap Muka Pasangan Calon di Kecamatan Seberang Musi
54
Dari Tabel dan Grafik diatas dapat diketahui untuk jumlah kampanye
pertemuam terbatas dan tatap muka, Paslon Gubernur Nomor Urut 1
(Helmi Hasan) sebanyak 5 kali, selanjutnya untuk Paslon Gubernur Nomir
Urut 2 (Rohidin Mersyah) sebanyak 3 kal. Selanjutnya untuk pasangan
calon gubernur nomor urut 3 (Agusrin) sebanyak 2 kali. Selanjutnya untuk
pasangan calon bupati Kepahiang nomor urut 1 tidak pernah melakukan
kampanye pertemuan terbatas maupun tatap muka, dan untuk pasangan
bupati dan wakil bupati kepahiang noor urut 2 sebanyak 5 kali.
(dokumentasi 18:pengawasan kampanye pertemuan terbatas panwaslu Seberang Musi)
Dan dari Hasil Pengawasan Panwascam Seberang Musi, Tim Pasangan
Calon saat melaksanakan kampanye di wilayah Kecamatan Seberang Musi
tetap memperhatikan dan mematuhi protokol kesehatan seperti
memperhatikan jaga jarak aman, menggunakan masker, serta tidak
mengundang peserta kampanye melebihi 50 orang. Namun ada beberapa
dari Tim Pasangan Calon yang tidak mematuhi kelengkapan administrasi
saat melakukan kampanye pertemuan terbatas, seperti tidak melengkapi
Surat Tanda Terima Pemberitahuan (STTP)dari Kepolisian sehingga
55
Panwascam Kecamatan Seberang Musi menindaklanjuti dengan
meberikan Surat Peringatan secara tertulis kepada Tim Paslon yang tidak
melengkapi STTP tersebut dan menunda sementara kegiatan Kampanye
sampai Tim Paslon melengkapi dahulu syarat adminitrasi berdasarkan
peraturan yang berlaku.
Adapun Tim Pasangan Calon yang tidak melengkapi Surat Tanda
Terima Pemberitahuan (STTP) antara lain Paslon Bupati dan Wakil Bupati
Kepahiang Nomor Urut 2, saat melakukan kampanye pada tanggal 30
September 2020 di Desa Benuang Galing, selanjutnya Paslon Gubernur
dan Wakil Gubernur Nomor Urut 2 saat melakukan kampanye di dua desa
pada tanggal 22 Oktober 2020 di Kecamatan Seberang Musi yaitu di Desa
Taba Padang dan di Desa Sungai Jernih.
(Dokumentasi 19:Pemberian Surat Peringatan Kepada Tim Kamapanye Calon Gubernur No Urut 2 Saat
melakukan kampanye pertemuan terbatas di Desa Taba Padang dan Desa Sungai jernih)
3.Hasil Pengawasan Tahapan dan Subtahapan Kampanye
a.) Temuan Pengawasan Tahapan dan Subtahapan Kampanye
1.) Kampanye Pertemuan Terbatas
Pada Tahapan Kampanye Panwascam Kecamatan Seberang Musi
menemukan 2 Temuan Pelanggaran Administratif saat pelaksanaan kampanye
pertemuan terbatas yaitu Tim paslon yang tidak melengkapi surat tanda terima
pemberitahuan saat melakukan kegiatan kampanye diantaranya yaitu kampanye
pertemuan terbatas yang dilakukan oleh pasangan calon bupati dan wakil bupati
kepahiang nomor uurut 2 di Desa Benuang Galing pada tanggal 30 September
2020 dan berikut adalah kronologinya : Pada pukul 10.43 WIB Tim Panwascam
56
mendapatkan informasi bahwa Tim Pasangan Calon Gubernur Nomor Urut 2
atas nama DR.H.Rohidin Mersyah dan DR.H.Rosjonsyah setelah berkampanye di
Desa Kelilik Kecamatan Kepahiang ternyata tidak melengkapi administrasi yaitu
tidak membawa STTP (Surat Tanda Terima Pemberitahuan) dan harus dicegah
karena akan berkampanye di Desa Taba Padang, setelah mendapat informasi
tersebut, Tim Panwascam Seberang Musi yang langsung dipimpin oleh
Bpk.Abuhari selaku Ketua Panwascam Seberang Musi beserta Anggota dan
segenap PPDK kemudian menuju kelokasi kampanye. Adapun Tim Paslon yang
menghadiri acara Kampanye yaitu Anggota DPR Kabupaten atas nama Andrian
Defandra, dan Ansori, Anggota DPR Provinsi atas nama Darmawan,dan Edwar
Syamsi, Pengurus Partai Golkar Kabupaten atas nama Bando Amin dan Rica
Denis dan segenap peserta kurang lebih 43 orang. Dan sekitar pukul 11.10 WIB
sebelum Tim Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur No Urut 2 memulai acara
Kampanye, Tim Panwascam menemui Tim Paslon dan langsung menanyakan
STTP, dan jawaban dari Tim Paslon tersebut menjawab bahwa STTP tersebut
sudah di koordinasikan ke Bawaslu Kabupaten Kepahiang dan pembuatan STTP
masih diproses di Polda Bengkulu, dan setelah di kroscek informasi tersebut ke
Bawaslu Kabupaten ternyata Tim Paslon Rohidin-Rosjonsyah tersebut belum
memenuhi syarat administrasi dan acara kampanye tersebut harus di pending,
kemudian terjadi perdebatan alot antara Tim Panwascam dan Tim Paslon
mengenai jalanya kampanye, dan acara kampanye pun berhenti untuk
sementara waktu
Selanjutnya Kampanye pertemuan terbatas yang dilaksanakan oleh calon
Bupati dan wakil Bupati nomor urut 2 di Desa Benuang Galing. Berikut adalah
Kronologinya : Pada acara kampanye pertemuan terbatas calon bupati atas
nama bpk Hidayatullah tidak menghadiri acara kampanye, dan hanya dihadiri
oleh wakil bupati atas nama bpk Zurdi Nata, selanjutnya untuk standar protokol
kesehatan, panitia pelaksana kampanye sudah menyiapkan kelengkapan nya
seperti Air untuk cuci tangan, Sabun, Masker, dan Hansanitizer, selanjutnya
untuk peserta yang hadir lebih kurang 50 orang, namun panitia tidak
menyertakan daftar hadir dan juga tidak ada melengkapi STTP dan dari pihak
Panwaslu Seberang Musi memberikan peringatan Secara Langsung.
57
2.) Pengawasan APK
Untuk pengawasan alat peraga kampanye, Tim Panwascam Seberang Musi tidak
menemukan temuan ataupun dugaan pelanggaran pada APK yang terpasang
yang terhitung dari tanggal 26 September 2020 hingga tanggal 02 Desember
2020.
b.) Rekomendasi
1.) Panwascam Kecamatan Seberang Musi menindaklanjuti dengan meberikan
peringatan secara langsung terhadap tim kampanye paslon bypati dan wakil
bupati nomor urut 2 yang telah melakukan pelanggaran administratif saat
melakukan kampanye pertemuan terbatas di Desa Benuang Galing pada
tanggal 30 September 2020
2.) Panwascam Kecamatan Seberang Musi menindaklanjuti dengan
memberikan surat peringatan tertulis dengan nomor surat 43 /K.BE-
05.06/TU.00.01/X/2020 kepada Tim Pasangan Calon Gubernur nomor urut
2 yang telah melakukan pelanggaran administratif saat melakukan
kampanye pertemuan terbatas di Desa Taba Padang dan Desa Sungai
Jernih pada tanggal 22 Oktober 2020.
c.) Tindak Lanjut Rekomendasi
1.) Untuk Tim Pasangan Calon Bupati nomor urut 2 telah menindak lanjuti
rekomendasi dari Panwascam Kecamatan Seberang Musi dan bersedia
untuk melengkapi syarat admistrasi kampanye dan bersedia untuk
menunda kampanye pertemuan terbatas di Desa Benuang galing pada
tanggal 30 September 2020
2.) Sedangkan untuk Tim Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur
Nomor urut 2 setelah diberikan rekomendasi dari Panwascam Seberang
Musi tidak ada tindak lanjut dari Tim Pasangan Calon, sehingga dari pihak
panwascam menunda kampanye yang dilaksanakan oleh Tim Pasangan
Calon gubernur nomor urut 2 saat melakukan kampanye pertemuan
terbatas di Desa Taba Padang dan Desa Sungai Jernih.
58
4. Pengawasan Protokol Kesehatan Pada Masa Kampanye
Dikarenakan telah terjadi bencana non alam yaitu telah merebaknya
pandemi global Covid 19 yang mana setiap kegiatan atau aktivitas harus patuh
terhadap prokes yang telah ditentukan oleh pemerintah seperti memakai
APD(Alat Pelindung Diri) dengan menggunakan masker, menjaga jarak aman,
selalu mencuci tangan baik dengan sabun dan hansanitizer dan alat pelindung
diri lainya, sehingga untuk kegiatan kampanye Tim Pasangan Calon telah
dilakukan pembatasan pembatasan tertentu seperti tidak mengumpulkan
peserta kampanye melebihi 50 orang, selalu menggunakan masker saat
melaksanakan kampanye , tidak berkerumun dan selalu menjaga jarak aman .
a.) Temuan
Selama Pengawasan Kampanye terhitung dari mulai Tahapan Kampanye
pada tanggal 26 September sampai dengan tanggal 02 Desember 2020
khususnya di Kecamatan Seberang Musi, Tim Panwascam Seberang Musi tidak
menemukan dugaan pelanggaran protokol kesehatan (Prokes) yang dilakukan
oleh Tim Kampanye Paslon, baik itu Tim Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur
maupun Tim Paslon Bupati dan Wakil Bupati.
b.) Rekomendasi
Panwascam Kecamatan Seberang Musi selalu memperingatkan kepada Tim
Pasangan Calon Gubernur maupun Tim Kampanye Pasangan Calon Bupati untuk
selalu patuh pada protokol kesehatan saat melakukan kegiatan kampanye, baik
itu Kampanye Terbatas, Kampanye Tatap Muka, dan Kegiatan lainya
c.) Tindak Lanjut Rekomendasi
Adapun Rekomendasi yang telah disampaikan oleh Panwascam Kecamatan
Seberang Musi telah ditindaklanjuti dan dipatuhi oleh Tim Kampanye
5.Dinamika dan Permasalahan
Upaya Panwascam Kecamatan Seberang Musi dalam pengawasan tahapan
kampanye ini mulai dari perencanaan, pengawasan hingga penindakan
pelanggaran nampaknya sudah dilakukan namun ada beberapa dinamika dan
permasalahan yang ditemukan berdasarkan pengalaman saat melakukan
pengawasan kampanye , diantaranya yaitu
59
a.) Tim Kampanye yang selalu mengabaikan kelengkapan syarat admintrasi dalam
kegiatan kampanye, salah satunya tidak melengkapi STTP. Dan sesuai dengan
peraturan yang berlaku, apabila Tim Kampanye tidak melengkapi STTP maka acara
wajib di tunda atau dibubarkan. Namun Tim Kampanye yang tidak melengkapi STTP
terkadang masih membandel ingin meneruskan aktivirtas kampanye dan hal
tersebut tentunya akan membuat kegiatan kampanye menjadi bentrok, bukan
hanya di tingkat kecamatan yang menjadi fokus pengawasan, namun juga akan
terjadi bentrok di Kecamatan lainya juga
b.) Tim Kampanye terkadang tidak memberi tahu kepada pengawas, baik itu pengawas
kecamatan atau pengawas kelurahan Desa bahwa akan melakukan kampanye di
desa tertentu, meskipun dari Tim Kampanye itu sendiri telah melengkapi syarat
Administrasi.
c.) Susahnya mencari titik jaringan atau sinyal di beberapa desa di kecamatan
seberang musi sehingga pada saat proses laporan kampanye yang sifatnya segera
6. Evaluasi
Dari berbagai dinamika dan permasalahan yang ada di dalam tahapan kampanye
ini Panwascam dapat menyimpulkan bahwa :
a. Koordinasi dengan Tim Kampanye lebih baik dilakukan dari jauh jauhari
sebelum jadwal kegiatan kampanye
b. Membagi tugas pengawasan kampanye, agar proses pelaporan yang sifatnya
segera dapat dikirimkan tepat waktu Tetap menjaga Integritas sebagai
pengawas, apabila terdapat temuan pelanggaran harus tegas dan berani
mengambil tindakan.
Laporan Akhir Panwaslu Kecamatan Seberang  Musi Tahun 2020
Laporan Akhir Panwaslu Kecamatan Seberang  Musi Tahun 2020
Laporan Akhir Panwaslu Kecamatan Seberang  Musi Tahun 2020
Laporan Akhir Panwaslu Kecamatan Seberang  Musi Tahun 2020
Laporan Akhir Panwaslu Kecamatan Seberang  Musi Tahun 2020
Laporan Akhir Panwaslu Kecamatan Seberang  Musi Tahun 2020
Laporan Akhir Panwaslu Kecamatan Seberang  Musi Tahun 2020
Laporan Akhir Panwaslu Kecamatan Seberang  Musi Tahun 2020
Laporan Akhir Panwaslu Kecamatan Seberang  Musi Tahun 2020
Laporan Akhir Panwaslu Kecamatan Seberang  Musi Tahun 2020
Laporan Akhir Panwaslu Kecamatan Seberang  Musi Tahun 2020
Laporan Akhir Panwaslu Kecamatan Seberang  Musi Tahun 2020
Laporan Akhir Panwaslu Kecamatan Seberang  Musi Tahun 2020
Laporan Akhir Panwaslu Kecamatan Seberang  Musi Tahun 2020
Laporan Akhir Panwaslu Kecamatan Seberang  Musi Tahun 2020
Laporan Akhir Panwaslu Kecamatan Seberang  Musi Tahun 2020
Laporan Akhir Panwaslu Kecamatan Seberang  Musi Tahun 2020
Laporan Akhir Panwaslu Kecamatan Seberang  Musi Tahun 2020
Laporan Akhir Panwaslu Kecamatan Seberang  Musi Tahun 2020
Laporan Akhir Panwaslu Kecamatan Seberang  Musi Tahun 2020
Laporan Akhir Panwaslu Kecamatan Seberang  Musi Tahun 2020
Laporan Akhir Panwaslu Kecamatan Seberang  Musi Tahun 2020
Laporan Akhir Panwaslu Kecamatan Seberang  Musi Tahun 2020
Laporan Akhir Panwaslu Kecamatan Seberang  Musi Tahun 2020
Laporan Akhir Panwaslu Kecamatan Seberang  Musi Tahun 2020
Laporan Akhir Panwaslu Kecamatan Seberang  Musi Tahun 2020
Laporan Akhir Panwaslu Kecamatan Seberang  Musi Tahun 2020
Laporan Akhir Panwaslu Kecamatan Seberang  Musi Tahun 2020
Laporan Akhir Panwaslu Kecamatan Seberang  Musi Tahun 2020
Laporan Akhir Panwaslu Kecamatan Seberang  Musi Tahun 2020
Laporan Akhir Panwaslu Kecamatan Seberang  Musi Tahun 2020
Laporan Akhir Panwaslu Kecamatan Seberang  Musi Tahun 2020
Laporan Akhir Panwaslu Kecamatan Seberang  Musi Tahun 2020
Laporan Akhir Panwaslu Kecamatan Seberang  Musi Tahun 2020
Laporan Akhir Panwaslu Kecamatan Seberang  Musi Tahun 2020
Laporan Akhir Panwaslu Kecamatan Seberang  Musi Tahun 2020
Laporan Akhir Panwaslu Kecamatan Seberang  Musi Tahun 2020
Laporan Akhir Panwaslu Kecamatan Seberang  Musi Tahun 2020
Laporan Akhir Panwaslu Kecamatan Seberang  Musi Tahun 2020
Laporan Akhir Panwaslu Kecamatan Seberang  Musi Tahun 2020
Laporan Akhir Panwaslu Kecamatan Seberang  Musi Tahun 2020
Laporan Akhir Panwaslu Kecamatan Seberang  Musi Tahun 2020
Laporan Akhir Panwaslu Kecamatan Seberang  Musi Tahun 2020
Laporan Akhir Panwaslu Kecamatan Seberang  Musi Tahun 2020
Laporan Akhir Panwaslu Kecamatan Seberang  Musi Tahun 2020
Laporan Akhir Panwaslu Kecamatan Seberang  Musi Tahun 2020
Laporan Akhir Panwaslu Kecamatan Seberang  Musi Tahun 2020
Laporan Akhir Panwaslu Kecamatan Seberang  Musi Tahun 2020
Laporan Akhir Panwaslu Kecamatan Seberang  Musi Tahun 2020
Laporan Akhir Panwaslu Kecamatan Seberang  Musi Tahun 2020
Laporan Akhir Panwaslu Kecamatan Seberang  Musi Tahun 2020
Laporan Akhir Panwaslu Kecamatan Seberang  Musi Tahun 2020
Laporan Akhir Panwaslu Kecamatan Seberang  Musi Tahun 2020
Laporan Akhir Panwaslu Kecamatan Seberang  Musi Tahun 2020
Laporan Akhir Panwaslu Kecamatan Seberang  Musi Tahun 2020
Laporan Akhir Panwaslu Kecamatan Seberang  Musi Tahun 2020
Laporan Akhir Panwaslu Kecamatan Seberang  Musi Tahun 2020

More Related Content

What's hot

1. laporan akhir pembentukan pengawas tps kulbar
1. laporan akhir pembentukan pengawas tps kulbar1. laporan akhir pembentukan pengawas tps kulbar
1. laporan akhir pembentukan pengawas tps kulbarArhie Lipu
 
Bawaslu Dompu-Pengawasan Pemilu 2024 (1).pptx
Bawaslu Dompu-Pengawasan Pemilu 2024 (1).pptxBawaslu Dompu-Pengawasan Pemilu 2024 (1).pptx
Bawaslu Dompu-Pengawasan Pemilu 2024 (1).pptxJubair13
 
1. laporan akhir pembentukan pengawas tps kulbar
1. laporan akhir pembentukan pengawas tps kulbar1. laporan akhir pembentukan pengawas tps kulbar
1. laporan akhir pembentukan pengawas tps kulbarArhie Lipu
 
3. SOSIALISASI PEMILU TAHUN 2024.pptx
3. SOSIALISASI PEMILU TAHUN 2024.pptx3. SOSIALISASI PEMILU TAHUN 2024.pptx
3. SOSIALISASI PEMILU TAHUN 2024.pptxWidhetaJD
 
Kisi Kisi Soal Tes Tulis PPK
Kisi Kisi Soal Tes Tulis PPKKisi Kisi Soal Tes Tulis PPK
Kisi Kisi Soal Tes Tulis PPKHelmi Irfansah
 
PENGAWASAN TAHAPAN PENDISTRIBUSIAN LOGISTIK PEMILU 2024
PENGAWASAN TAHAPAN PENDISTRIBUSIAN LOGISTIK PEMILU 2024PENGAWASAN TAHAPAN PENDISTRIBUSIAN LOGISTIK PEMILU 2024
PENGAWASAN TAHAPAN PENDISTRIBUSIAN LOGISTIK PEMILU 2024DidiKomarudin1
 
PERATURAN PANITIA PEMILIHAN KEPALA DESA KARANGMALANG
PERATURAN PANITIA PEMILIHAN KEPALA DESA KARANGMALANGPERATURAN PANITIA PEMILIHAN KEPALA DESA KARANGMALANG
PERATURAN PANITIA PEMILIHAN KEPALA DESA KARANGMALANGStrobillus Found
 
Contoh Dokumen KELENGKAPAN Pilkades
Contoh Dokumen KELENGKAPAN PilkadesContoh Dokumen KELENGKAPAN Pilkades
Contoh Dokumen KELENGKAPAN PilkadesYudhi Aldriand
 
Pengawasan Logistik Pemilu
Pengawasan Logistik PemiluPengawasan Logistik Pemilu
Pengawasan Logistik PemiluAhsanul Minan
 
Potensi kerawanan pemilu-updated
Potensi kerawanan pemilu-updatedPotensi kerawanan pemilu-updated
Potensi kerawanan pemilu-updatedAhsanul Minan
 
MATERI KETUA PENANGANAN PELANGGARAN VERFAK.pptx
MATERI KETUA PENANGANAN PELANGGARAN VERFAK.pptxMATERI KETUA PENANGANAN PELANGGARAN VERFAK.pptx
MATERI KETUA PENANGANAN PELANGGARAN VERFAK.pptxJubair13
 
Pengawasan Penyusunan Daftar Pemilih Pemilu
Pengawasan Penyusunan Daftar Pemilih PemiluPengawasan Penyusunan Daftar Pemilih Pemilu
Pengawasan Penyusunan Daftar Pemilih PemiluAhsanul Minan
 
Pengawasan pemutakhiran data pemilih
Pengawasan pemutakhiran data pemilihPengawasan pemutakhiran data pemilih
Pengawasan pemutakhiran data pemilihsundulangit
 
PEMUTAKHIRAN DAN PENYUSUNAN DAFTAR PEMILIH PEMILU 2024.pptx
PEMUTAKHIRAN DAN PENYUSUNAN DAFTAR PEMILIH PEMILU 2024.pptxPEMUTAKHIRAN DAN PENYUSUNAN DAFTAR PEMILIH PEMILU 2024.pptx
PEMUTAKHIRAN DAN PENYUSUNAN DAFTAR PEMILIH PEMILU 2024.pptxKPUTTS
 
Standard pengawasan pungut hitung Pemilu
Standard pengawasan pungut hitung PemiluStandard pengawasan pungut hitung Pemilu
Standard pengawasan pungut hitung PemiluAhsanul Minan
 
Pembekalan saksi PEMILU Rebo PAN 9 April 2014 oleh DRS. SOBERI, M.Sisi
Pembekalan saksi PEMILU Rebo PAN 9 April  2014 oleh DRS. SOBERI, M.SisiPembekalan saksi PEMILU Rebo PAN 9 April  2014 oleh DRS. SOBERI, M.Sisi
Pembekalan saksi PEMILU Rebo PAN 9 April 2014 oleh DRS. SOBERI, M.SisiSobri Arafah
 
Materi Pelatihan Saksi Jokowi-Ma'ruf 1
Materi Pelatihan Saksi Jokowi-Ma'ruf 1Materi Pelatihan Saksi Jokowi-Ma'ruf 1
Materi Pelatihan Saksi Jokowi-Ma'ruf 1shirizkiku
 

What's hot (20)

1. laporan akhir pembentukan pengawas tps kulbar
1. laporan akhir pembentukan pengawas tps kulbar1. laporan akhir pembentukan pengawas tps kulbar
1. laporan akhir pembentukan pengawas tps kulbar
 
Bawaslu Dompu-Pengawasan Pemilu 2024 (1).pptx
Bawaslu Dompu-Pengawasan Pemilu 2024 (1).pptxBawaslu Dompu-Pengawasan Pemilu 2024 (1).pptx
Bawaslu Dompu-Pengawasan Pemilu 2024 (1).pptx
 
1. laporan akhir pembentukan pengawas tps kulbar
1. laporan akhir pembentukan pengawas tps kulbar1. laporan akhir pembentukan pengawas tps kulbar
1. laporan akhir pembentukan pengawas tps kulbar
 
3. SOSIALISASI PEMILU TAHUN 2024.pptx
3. SOSIALISASI PEMILU TAHUN 2024.pptx3. SOSIALISASI PEMILU TAHUN 2024.pptx
3. SOSIALISASI PEMILU TAHUN 2024.pptx
 
Kisi Kisi Soal Tes Tulis PPK
Kisi Kisi Soal Tes Tulis PPKKisi Kisi Soal Tes Tulis PPK
Kisi Kisi Soal Tes Tulis PPK
 
PENGAWASAN TAHAPAN PENDISTRIBUSIAN LOGISTIK PEMILU 2024
PENGAWASAN TAHAPAN PENDISTRIBUSIAN LOGISTIK PEMILU 2024PENGAWASAN TAHAPAN PENDISTRIBUSIAN LOGISTIK PEMILU 2024
PENGAWASAN TAHAPAN PENDISTRIBUSIAN LOGISTIK PEMILU 2024
 
Materi Bimtek PKD.pptx
Materi Bimtek PKD.pptxMateri Bimtek PKD.pptx
Materi Bimtek PKD.pptx
 
PERATURAN PANITIA PEMILIHAN KEPALA DESA KARANGMALANG
PERATURAN PANITIA PEMILIHAN KEPALA DESA KARANGMALANGPERATURAN PANITIA PEMILIHAN KEPALA DESA KARANGMALANG
PERATURAN PANITIA PEMILIHAN KEPALA DESA KARANGMALANG
 
Contoh Dokumen KELENGKAPAN Pilkades
Contoh Dokumen KELENGKAPAN PilkadesContoh Dokumen KELENGKAPAN Pilkades
Contoh Dokumen KELENGKAPAN Pilkades
 
Pengawasan Logistik Pemilu
Pengawasan Logistik PemiluPengawasan Logistik Pemilu
Pengawasan Logistik Pemilu
 
Potensi kerawanan pemilu-updated
Potensi kerawanan pemilu-updatedPotensi kerawanan pemilu-updated
Potensi kerawanan pemilu-updated
 
MATERI KETUA PENANGANAN PELANGGARAN VERFAK.pptx
MATERI KETUA PENANGANAN PELANGGARAN VERFAK.pptxMATERI KETUA PENANGANAN PELANGGARAN VERFAK.pptx
MATERI KETUA PENANGANAN PELANGGARAN VERFAK.pptx
 
Pengawasan Penyusunan Daftar Pemilih Pemilu
Pengawasan Penyusunan Daftar Pemilih PemiluPengawasan Penyusunan Daftar Pemilih Pemilu
Pengawasan Penyusunan Daftar Pemilih Pemilu
 
Pengawasan pemutakhiran data pemilih
Pengawasan pemutakhiran data pemilihPengawasan pemutakhiran data pemilih
Pengawasan pemutakhiran data pemilih
 
fasilitasi dan pembinaan.pptx
fasilitasi dan pembinaan.pptxfasilitasi dan pembinaan.pptx
fasilitasi dan pembinaan.pptx
 
Tahapan pilkades
Tahapan pilkadesTahapan pilkades
Tahapan pilkades
 
PEMUTAKHIRAN DAN PENYUSUNAN DAFTAR PEMILIH PEMILU 2024.pptx
PEMUTAKHIRAN DAN PENYUSUNAN DAFTAR PEMILIH PEMILU 2024.pptxPEMUTAKHIRAN DAN PENYUSUNAN DAFTAR PEMILIH PEMILU 2024.pptx
PEMUTAKHIRAN DAN PENYUSUNAN DAFTAR PEMILIH PEMILU 2024.pptx
 
Standard pengawasan pungut hitung Pemilu
Standard pengawasan pungut hitung PemiluStandard pengawasan pungut hitung Pemilu
Standard pengawasan pungut hitung Pemilu
 
Pembekalan saksi PEMILU Rebo PAN 9 April 2014 oleh DRS. SOBERI, M.Sisi
Pembekalan saksi PEMILU Rebo PAN 9 April  2014 oleh DRS. SOBERI, M.SisiPembekalan saksi PEMILU Rebo PAN 9 April  2014 oleh DRS. SOBERI, M.Sisi
Pembekalan saksi PEMILU Rebo PAN 9 April 2014 oleh DRS. SOBERI, M.Sisi
 
Materi Pelatihan Saksi Jokowi-Ma'ruf 1
Materi Pelatihan Saksi Jokowi-Ma'ruf 1Materi Pelatihan Saksi Jokowi-Ma'ruf 1
Materi Pelatihan Saksi Jokowi-Ma'ruf 1
 

Similar to Laporan Akhir Panwaslu Kecamatan Seberang Musi Tahun 2020

Laporan KKN UNUSIDA BERDAYA 2020 (zain)
Laporan KKN UNUSIDA BERDAYA 2020 (zain)Laporan KKN UNUSIDA BERDAYA 2020 (zain)
Laporan KKN UNUSIDA BERDAYA 2020 (zain)Zain Muhammad Nasyith
 
divisi sosialisasi-Banyumeneng_Laporan Bulan FEB 23.docx
divisi sosialisasi-Banyumeneng_Laporan Bulan FEB 23.docxdivisi sosialisasi-Banyumeneng_Laporan Bulan FEB 23.docx
divisi sosialisasi-Banyumeneng_Laporan Bulan FEB 23.docxSofYanu
 
Daftar isi dan kata pengantar
Daftar isi dan kata pengantarDaftar isi dan kata pengantar
Daftar isi dan kata pengantarLunandi Syaiful
 
Laporan Akhir EKPD 2009 Sumatera Barat - UNAND
Laporan Akhir EKPD 2009 Sumatera Barat - UNANDLaporan Akhir EKPD 2009 Sumatera Barat - UNAND
Laporan Akhir EKPD 2009 Sumatera Barat - UNANDEKPD
 
Laporan Akhir EKPD 2010 - Sulbar - UNM
Laporan Akhir EKPD 2010 - Sulbar - UNMLaporan Akhir EKPD 2010 - Sulbar - UNM
Laporan Akhir EKPD 2010 - Sulbar - UNMEKPD
 
Laporan aktualisasi mediator hubungan industrial
Laporan aktualisasi mediator hubungan industrialLaporan aktualisasi mediator hubungan industrial
Laporan aktualisasi mediator hubungan industrialAkhmadNashar
 
Panduan teknis akreditasi 2013
Panduan teknis akreditasi 2013Panduan teknis akreditasi 2013
Panduan teknis akreditasi 2013Dewi Kartika
 
Indeks Pembangunan Manusia kabupaten jayapura 2017
Indeks Pembangunan Manusia kabupaten jayapura 2017Indeks Pembangunan Manusia kabupaten jayapura 2017
Indeks Pembangunan Manusia kabupaten jayapura 2017Titis Setya Wulandari
 
Laporan Akhir EKPD 2009 Papua - UNCEN
Laporan Akhir EKPD 2009 Papua - UNCENLaporan Akhir EKPD 2009 Papua - UNCEN
Laporan Akhir EKPD 2009 Papua - UNCENEKPD
 
Kata pengantar daftar isi & istilah 31 agust 2012-revisi 4_final
Kata pengantar daftar isi & istilah 31 agust 2012-revisi 4_finalKata pengantar daftar isi & istilah 31 agust 2012-revisi 4_final
Kata pengantar daftar isi & istilah 31 agust 2012-revisi 4_finalSuhardi Bae
 
Laporan pelaksanaan aktualisasi latihan Dasar CPNS Golongan II Angkatan XII P...
Laporan pelaksanaan aktualisasi latihan Dasar CPNS Golongan II Angkatan XII P...Laporan pelaksanaan aktualisasi latihan Dasar CPNS Golongan II Angkatan XII P...
Laporan pelaksanaan aktualisasi latihan Dasar CPNS Golongan II Angkatan XII P...FandyFajaruddin
 
Laporan pelaksanaan aktualisasi Optimalisasi Kebaruan data Rumah Tidak Layak ...
Laporan pelaksanaan aktualisasi Optimalisasi Kebaruan data Rumah Tidak Layak ...Laporan pelaksanaan aktualisasi Optimalisasi Kebaruan data Rumah Tidak Layak ...
Laporan pelaksanaan aktualisasi Optimalisasi Kebaruan data Rumah Tidak Layak ...FandyFajaruddin
 
Laporan Akhir EKPD 2009 Bali - UNUD
Laporan Akhir EKPD 2009 Bali - UNUDLaporan Akhir EKPD 2009 Bali - UNUD
Laporan Akhir EKPD 2009 Bali - UNUDEKPD
 
Pedoman Umum Menghadapi Covid-19 Bagi Pemerintah Daerah : Pencegahan, Pengend...
Pedoman Umum Menghadapi Covid-19 Bagi Pemerintah Daerah : Pencegahan, Pengend...Pedoman Umum Menghadapi Covid-19 Bagi Pemerintah Daerah : Pencegahan, Pengend...
Pedoman Umum Menghadapi Covid-19 Bagi Pemerintah Daerah : Pencegahan, Pengend...JalinKrakatau
 
Pedoman umum menghadapi pandemi covid 19 bagi pemerintah daerah
Pedoman umum menghadapi pandemi covid 19 bagi pemerintah daerahPedoman umum menghadapi pandemi covid 19 bagi pemerintah daerah
Pedoman umum menghadapi pandemi covid 19 bagi pemerintah daerahSriSHI1
 
Buku pedoman covid-19_kemendagri
Buku pedoman covid-19_kemendagriBuku pedoman covid-19_kemendagri
Buku pedoman covid-19_kemendagriAvida Virya
 
Pedoman Umum Menghadapi Pandemi COVID 19 Bagi Pemerintah Daerah
Pedoman Umum Menghadapi Pandemi COVID 19 Bagi Pemerintah Daerah Pedoman Umum Menghadapi Pandemi COVID 19 Bagi Pemerintah Daerah
Pedoman Umum Menghadapi Pandemi COVID 19 Bagi Pemerintah Daerah Desa Institute
 
Laporan Hasil Aktualisasi (Pembuatan Basis Data Jalan Setapak Di Kota Benteng...
Laporan Hasil Aktualisasi (Pembuatan Basis Data Jalan Setapak Di Kota Benteng...Laporan Hasil Aktualisasi (Pembuatan Basis Data Jalan Setapak Di Kota Benteng...
Laporan Hasil Aktualisasi (Pembuatan Basis Data Jalan Setapak Di Kota Benteng...Sumarno Feriyal
 
Laporan Akhir EKPD 2010 - Bali - UNUD
Laporan Akhir EKPD 2010 - Bali - UNUDLaporan Akhir EKPD 2010 - Bali - UNUD
Laporan Akhir EKPD 2010 - Bali - UNUDEKPD
 

Similar to Laporan Akhir Panwaslu Kecamatan Seberang Musi Tahun 2020 (20)

Laporan KKN UNUSIDA BERDAYA 2020 (zain)
Laporan KKN UNUSIDA BERDAYA 2020 (zain)Laporan KKN UNUSIDA BERDAYA 2020 (zain)
Laporan KKN UNUSIDA BERDAYA 2020 (zain)
 
divisi sosialisasi-Banyumeneng_Laporan Bulan FEB 23.docx
divisi sosialisasi-Banyumeneng_Laporan Bulan FEB 23.docxdivisi sosialisasi-Banyumeneng_Laporan Bulan FEB 23.docx
divisi sosialisasi-Banyumeneng_Laporan Bulan FEB 23.docx
 
Daftar isi dan kata pengantar
Daftar isi dan kata pengantarDaftar isi dan kata pengantar
Daftar isi dan kata pengantar
 
Laporan Akhir EKPD 2009 Sumatera Barat - UNAND
Laporan Akhir EKPD 2009 Sumatera Barat - UNANDLaporan Akhir EKPD 2009 Sumatera Barat - UNAND
Laporan Akhir EKPD 2009 Sumatera Barat - UNAND
 
panduan zahir.pdf
panduan zahir.pdfpanduan zahir.pdf
panduan zahir.pdf
 
Laporan Akhir EKPD 2010 - Sulbar - UNM
Laporan Akhir EKPD 2010 - Sulbar - UNMLaporan Akhir EKPD 2010 - Sulbar - UNM
Laporan Akhir EKPD 2010 - Sulbar - UNM
 
Laporan aktualisasi mediator hubungan industrial
Laporan aktualisasi mediator hubungan industrialLaporan aktualisasi mediator hubungan industrial
Laporan aktualisasi mediator hubungan industrial
 
Panduan teknis akreditasi 2013
Panduan teknis akreditasi 2013Panduan teknis akreditasi 2013
Panduan teknis akreditasi 2013
 
Indeks Pembangunan Manusia kabupaten jayapura 2017
Indeks Pembangunan Manusia kabupaten jayapura 2017Indeks Pembangunan Manusia kabupaten jayapura 2017
Indeks Pembangunan Manusia kabupaten jayapura 2017
 
Laporan Akhir EKPD 2009 Papua - UNCEN
Laporan Akhir EKPD 2009 Papua - UNCENLaporan Akhir EKPD 2009 Papua - UNCEN
Laporan Akhir EKPD 2009 Papua - UNCEN
 
Kata pengantar daftar isi & istilah 31 agust 2012-revisi 4_final
Kata pengantar daftar isi & istilah 31 agust 2012-revisi 4_finalKata pengantar daftar isi & istilah 31 agust 2012-revisi 4_final
Kata pengantar daftar isi & istilah 31 agust 2012-revisi 4_final
 
Laporan pelaksanaan aktualisasi latihan Dasar CPNS Golongan II Angkatan XII P...
Laporan pelaksanaan aktualisasi latihan Dasar CPNS Golongan II Angkatan XII P...Laporan pelaksanaan aktualisasi latihan Dasar CPNS Golongan II Angkatan XII P...
Laporan pelaksanaan aktualisasi latihan Dasar CPNS Golongan II Angkatan XII P...
 
Laporan pelaksanaan aktualisasi Optimalisasi Kebaruan data Rumah Tidak Layak ...
Laporan pelaksanaan aktualisasi Optimalisasi Kebaruan data Rumah Tidak Layak ...Laporan pelaksanaan aktualisasi Optimalisasi Kebaruan data Rumah Tidak Layak ...
Laporan pelaksanaan aktualisasi Optimalisasi Kebaruan data Rumah Tidak Layak ...
 
Laporan Akhir EKPD 2009 Bali - UNUD
Laporan Akhir EKPD 2009 Bali - UNUDLaporan Akhir EKPD 2009 Bali - UNUD
Laporan Akhir EKPD 2009 Bali - UNUD
 
Pedoman Umum Menghadapi Covid-19 Bagi Pemerintah Daerah : Pencegahan, Pengend...
Pedoman Umum Menghadapi Covid-19 Bagi Pemerintah Daerah : Pencegahan, Pengend...Pedoman Umum Menghadapi Covid-19 Bagi Pemerintah Daerah : Pencegahan, Pengend...
Pedoman Umum Menghadapi Covid-19 Bagi Pemerintah Daerah : Pencegahan, Pengend...
 
Pedoman umum menghadapi pandemi covid 19 bagi pemerintah daerah
Pedoman umum menghadapi pandemi covid 19 bagi pemerintah daerahPedoman umum menghadapi pandemi covid 19 bagi pemerintah daerah
Pedoman umum menghadapi pandemi covid 19 bagi pemerintah daerah
 
Buku pedoman covid-19_kemendagri
Buku pedoman covid-19_kemendagriBuku pedoman covid-19_kemendagri
Buku pedoman covid-19_kemendagri
 
Pedoman Umum Menghadapi Pandemi COVID 19 Bagi Pemerintah Daerah
Pedoman Umum Menghadapi Pandemi COVID 19 Bagi Pemerintah Daerah Pedoman Umum Menghadapi Pandemi COVID 19 Bagi Pemerintah Daerah
Pedoman Umum Menghadapi Pandemi COVID 19 Bagi Pemerintah Daerah
 
Laporan Hasil Aktualisasi (Pembuatan Basis Data Jalan Setapak Di Kota Benteng...
Laporan Hasil Aktualisasi (Pembuatan Basis Data Jalan Setapak Di Kota Benteng...Laporan Hasil Aktualisasi (Pembuatan Basis Data Jalan Setapak Di Kota Benteng...
Laporan Hasil Aktualisasi (Pembuatan Basis Data Jalan Setapak Di Kota Benteng...
 
Laporan Akhir EKPD 2010 - Bali - UNUD
Laporan Akhir EKPD 2010 - Bali - UNUDLaporan Akhir EKPD 2010 - Bali - UNUD
Laporan Akhir EKPD 2010 - Bali - UNUD
 

Recently uploaded

Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdfGeologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdfAuliaAulia63
 
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptxMARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptxmariaboisala21
 
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...Shary Armonitha
 
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptxUKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptxzidanlbs25
 
PENGENDALIAN MUTU prodi Blitar penting untuk dimiliki oleh masyarakat .pptx
PENGENDALIAN MUTU prodi Blitar penting untuk dimiliki oleh masyarakat .pptxPENGENDALIAN MUTU prodi Blitar penting untuk dimiliki oleh masyarakat .pptx
PENGENDALIAN MUTU prodi Blitar penting untuk dimiliki oleh masyarakat .pptxheru687292
 
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptxMATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptxrikosyahputra0173
 
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptx
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptxMenggunakan Data matematika kelas 7.pptx
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptxImahMagwa
 

Recently uploaded (7)

Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdfGeologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
 
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptxMARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
 
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
 
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptxUKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
 
PENGENDALIAN MUTU prodi Blitar penting untuk dimiliki oleh masyarakat .pptx
PENGENDALIAN MUTU prodi Blitar penting untuk dimiliki oleh masyarakat .pptxPENGENDALIAN MUTU prodi Blitar penting untuk dimiliki oleh masyarakat .pptx
PENGENDALIAN MUTU prodi Blitar penting untuk dimiliki oleh masyarakat .pptx
 
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptxMATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
 
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptx
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptxMenggunakan Data matematika kelas 7.pptx
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptx
 

Laporan Akhir Panwaslu Kecamatan Seberang Musi Tahun 2020

  • 1. i
  • 2. ii KATA PENGANTAR Segala puji dan syukur selalu kami panjatkan kepada kehadhirat Allah SWT karena atas kehendak dan karuniaNya kami dapat menyelesaikan Laporan Akhir Hasil Pengawasan Pemilu. Laporan Akhir Hasil Pengawasan Pemilu Tahun 2020 ini dimaksudkan untuk menyajikan pelaporan pengawasan pada seluruh tahapan pemilu tahun 2020 mulai dari Perencanaan dengan mengidentifikasi kerawanan-kerawanan dan IKP kemudian dilanjutkan dengan kegiatan pengawasan dan pencegahan kemudian hasil pengawasan yang mencakup temuan, rekomendasi dan tindak lanjut hingga mengidentifikasi dinamika dan permasalahan sampai evaluasi pelaksanaan pengawasan di setiap tahapan penyelenggaraan Pemilu 2020 dengan memperhatikan kelengkapan Dokumen Administrasi, Berita Acara, Surat Rekomendasi Saran Perbaikan, Formulir Model A, Hasil Pengisian Alat Kerja Pengawasan, Dokumen Tindak Lanjut, dan dokumentasi Hasil Pengawasan Lainnya. Akhirnya semoga Laporan Akhir Hasil Pengawasan Pemilu Tahun 2020 ini dapat berguna sebagai rujukan bagi Pemilu sesudahnya dan perbaikan bagi demokrasi bangsa dan Negara di masa depan. Segala koreksi atas penulisan laporan ini kami harapkan agar membuat laporan ini menjadi lebih baik dan berarti. Semoga Allah SWT selalu melimpahkan rahmat dan ridho-Nya kepada kita semua. Seberang Musi, 2020 Ketua Abuhari
  • 3. iii ABSTRAK Penulisan Laporan akhir pengawasan pemilu 2020 ini merupakan hasil pengawasan Panwaslu Kecamatan Seberang Musi terkait tahapan penyelenggaraan Pemilihan Umum serentak tahun 2020. Tujuan penulisan laporan akhir pengawasan ini adalah Sebagai data Informatif, yaitu untuk menyajikan data kepada Publik terkait Pemilihan Umum; Reproduktif, yaitu untuk menyajikan data informasi pertama yang dapat digunakan untuk kepentingan berikutnya; Konsolidatif, yaitu untuk mencerminkan laporan yang selaras terhadap tindakan pencegahan, pengawasan, dan penindakan; Komunikatif, yaitu untuk data yang dapat dijadikan bahan infomasi komunikasi yang mudah dipahami oleh banyak kalangan Oleh karena itu laporan akhir Pengawasan Pemilu tahun 2020 disusun karena merupakan dokumen yang dapat dijadikan sebagai acuan, serta menjadi laporan pertanggungjawaban terhadap publik terkait dengan hasil pengawasan Panwaslu Kecamatan Seberang Musi terhadap penyelenggaraan Pemilu Serentak 2020. Sistematika penulisan laporan akhir pemilihan serentak 2020 terdiri dari 3 (tiga) bagian, yaitu awal, pokok, dan akhir. Bagian awal terdiri dari: Sampul, halaman judul, abstrak, kata pengantar, daftar isi, dan daftar tabel,. Bagian pokok dari laporan ini terdiri dari 5 (lima) bab, yaitu Bab I Pendahuluan, Bab II Pelaksanaan Pengawasan Tahapan Pemilihan Umum, Bab III adalah Penggunaan Teknologi. Bab IV adalah Pengawasan Partisipatif , dan Bab V adalah penutup. Dan yang terakhir ini terdiri dari daftar lampiran. Kata Kunci: Panwaslu Seberang Musi, Pengawasan, Pemilu 2020
  • 4. iv DAFTAR ISI Halaman Judul ............................................................................................. i Kata Pengantar............................................................................................ ii Abstrak......................................................................................................... iii Daftar Isi ...................................................................................................... iv Daftar Tabel................................................................................................. vi Daftar Gambar............................................................................................. x Daftar Lampiran........................................................................................... xiii BAB I PENDAHULUAN A. Gambaran Umum................................................................................. 2 B. Tujuan Laporan..................................................................................... 3 C. Landasan Hukum.................................................................................. 4 D. Sistematika Laporan............................................................................. 4 BAB II PELAKSANAAN TAHAPAN PEMILIHAN A. Pengawasan Pemutakhiran Daftar Pemilih.......................................... 6 B. Pengawasan Pencalonan Pasangan Calon Perseorangan Dan Pasangan Calon Partai Politik ................................ 36 C. Pengawasan Tahapan Kampanye......................................................... 45 D. Pengawasan Pengadaan dan Pendistribusian Perlengkapan Pemungutan Suara dan Perlengkapan Lainya............... 60 E. Pengawasan Tahapan Dana Kampanye ............................................... 67 F. Pengawasan Tahapan Pungut Hitung dan Rekapitulasi Suara............. 80 G. Pelaksanaan Non Tahapan Pengawasan ASN ...................................... 91 H. Pelaksanaan Non Tahapan Pengawasan Politik Uang ......................... 97 I. Pelaksanaan Non Tahapan Pengawasan Politisasi SARA ..................... 102 BAB III PENGGUNAAN TEKNOLOGI A. Penggunaan Teknologi ......................................................................... 106 B. Kelebihan dan Kekurangan Menggunakan Media Teknologi .............. 110
  • 5. v BAB IV PENGAWASAN PARTISIPATIF A. Pemilu Sebagai Pilar Kedaulatan Rakyat............................................ 112 B. Persiapan Pengawasan Partisipatif dan Launching Desa APU ......................................................................... 113 C. Pelaksanaan Pengawasan Partisipatif dan Launching Desa APU .......................................................................... 114 BAB V PENUTUP A. Kesimpulan......................................................................................... 116 B. Rekomendasi...................................................................................... 117
  • 6. vi DAFTAR TABEL Tabel.1 Daftar Pemilih Tetap................................................................ 3 Tablel.2 Pengguna Hak Pilih ................................................................. 3 PEMUTAKHIRAN DAFTAR PEMILIH Tabel.3 Kerawanan-kerawanan Pemutahiran Daftar Pemilih ............. 7 Tabel.4 Kerawanan dan IKP Pada Pemutahiran Daftar Pemilih........... 8 Tabel.5 Perencanaan Pengawasan Pemutakhiran Daftar Pemilih....... 9 Tabel .6 Fokus Pengawasan Panwascam Kec.Seberang Musi.............. 11 Tabel .7 Bentuk Pencegahan Panwascam Kec. Seberang Musi........... 12 Tabel.8 Daftar Nama nama PPDP Kec. Seberang Musi........................ 14 Tabel.9 Rekap Jumlah Pemilih yang menjadi Perhatian ...................... 16 Tabel 10. Jumlah Daftar Pemilih yang tidak memenuhi syarat............ 18 Tabel 11. Jumlah Pemilih Non KTP Elektronik Pengawasan Coklit ...... 19 Tabel 12. Data Pengawasan Upload Sidalih......................................... 21 Tabel.13 Pengawasan Rekapitulasi Daftar Pemilih Hasil Pemutakhiran 22 Tabel.14 Rekapitulasi DPS .................................................................... 25 Tabel 15. Rekapitulasi Hasil Tanggapan dan Masukan Masyarakat .... 26 Tabel.16 Rekapitulasi Jumlah Pemilih Non KTP Elektronik DPS........... 27 Tabel.17 Rekapitulasi DPSHP................................................................ 28 Tabel.18 Uraian Hasil Pengawasan DPSHP........................................... 28 Tabel.19 DPT Kecamatan Seberang Musi............................................. 29 Tabel.20 Perbandingan DPS. DPSHP dan DPT Kecamatan Seberang Musi .................................................................. 30
  • 7. vii  PENCALONAN PERSEORANGAN DAN PENCALONAN PARTAI POLITIK Tabel.21 Kerawanan dan IKP Tahapan Pencalonan Perseorangan...... 36 Tabel.22 Bentuk Pencegahan Tahapan Pencalonan Perseorangan..... 37 Tabel 24. Rekapitulasi Verfak Dukungan Calon Perseorangan ............ 38 Tabel 25. Rekapitulasi VerFak Dukungan Calon Perseorangan Perbaikan.............................................................................................. 40 Tabel 26. Rekapitulasi Verfak Faktual Dukungan Calon Perseorangan Perbaikan Putusan Bawaslu.......................................... 41  KAMPANYE Tabel.27 Kerawanan Dalam Tahapan Kampanye................................. 45 Tabel 28. Bentuk Persiapan Pengawasan Kampanye.......................... 47 Tabel.29 Fokus Pengawasan Tahapan Kampanye ............................... 48 Tabel 30. Bentuk Pencegahan Tahapan Kampanye ............................ 48 Tabel 31. Rekapitulasi APS Se-Kecamatan Seberang Musi .................. 49 Tabel 32. Rekapitulasi APK Se-Kecamatan Seberang Musi.................. 51 Tabel 33. Rekapitulasi Kampanye Pertemuan Terbatas /Dialog/Tatap Muka ............................................................................. 53  PENGADAAN DISTRIBUSI LOGISTIK Tabel 34. Kerawanan-Kerawanan dan IKP Pengadaan Distribusi Logistik ................................................................................. 60 Tabel 35. Fokus Pengawasan Pengadaan Distribusi Logistik ............... 61 Tabel 36. Kegiatan Pengawasan Distribusi Logistik............................. 62 Tabel.37 Rekapitulasi Perlengkapan Distribusi Logistik....................... 63
  • 8. viii  DANA KAMPANYE Tabel 38. Kerawanan dan IKP Tahapan Dana Kampanye..................... 67 Tabel 39. Perencanaan Pengawasan Tahapan Dana Kampanye.......... 68 Tabel 40. Fokus Pengawasan Tahapan Dana Kampanye ..................... 69 Tabel 41. Pengawasan Dana Kampanye Paslon Gubernur No Urut 1 . 70 Tabel 42. Pengawasan Dana Kampanye Paslon Gubernur No Urut 2 . 71 Tabel 43. Pengawasan Dana Kampanye Paslon Gubernur No Urut 3 . 72 Tabel 44. Pengawasan Dana Kampanye Paslon Bupati No Urut 1....... 74 Tabel 45. Pengawasan Dana Kampanye Paslon Bupati No Urut 2....... 75 Tabel 46.Rekapitulasi Dana Kampanye Pertemuan Terbatas/Dialog/Tatap Muka............................................................... 76 Tabel 47. Rekapitulasi Dana Pemasangan Alat Peraga Kampanye ...... 77  PUNGUT HITUNG DAN REKAPITULASI SUARA Tabel 48. Kerawanan-Kerawanan Tahapan Pungut Hitung dan Rekapitulasi Suara.................................. 80 Tabel 49. Fokus Pengawasan Tahapan Pungut Hitung dan Rekapitulasi Suara ......................................................................... 81 Tabel 50. Rekapitulasi Suara Calon Gubernur dan Wakil Gubernur.... 87 Tabel 51. Rekapitulasi Suara Calon Bupati dan Wakil Bupati .............. 88  PENGAWASAN ASN Tabel 52. Kerawanan dan IKP Pengawasan ASN.................................. 91 Tabel 53.Persiapan Pengawasan ASN .................................................. 92 Tabel 54 . Fokus Pengawasan, Strategi dan Kegiatan Pengawasan ASN Tabel 55. Bentuk Pencegahan Pengawasan ASN ................................. 92
  • 9. ix  PENGAWASAN POLITIK UANG Tabel 56 . Kerawanan dan IKP Pengawasan Politik Uang .................... 97 Tabel 57. Persiapan Pengawasan Politik Uang..................................... 97 Tabel 58. Fokus Pengawasan Politik Uang ........................................... 98  PENGAWASAN POLITISASI SARA Tabel 59. Kerawanan dalam Pengawasan Politisasi SARA................... 102
  • 10. x DAFTAR GAMBAR Grafik. 1 : Jumlah daftar pilih yang menjadi perhatian................................... 17 Grafik 2 : Jumlah Daftar Pemilih yang tidak memenuhi syarat ....................... 18 Grafik 3 : Jumlah Pemilih Non KTP Elektronik Coklit........................................ 19 Grafik.4 : Pengawasan Rekapitulasi Daftar Pemilih Hasil Pemutakhiran ........ 22 Grafik.5 Rekapitulasi Hasil Tanggapan dan Masukan Masyarakat .................. 26 Grafik.6 Rekapitulasi Jumlah Pemilih Non KTP Elektronik DPS........................ 27 Grafik.7 :Perbandingan DPS, DPSHP, DPT........................................................ 31 Grafik.8 : Hasil Verifikasi Faktual...................................................................... 41 Grafik.9 : jumlah pemasangan APK paslon ...................................................... 52 Grafik.10 : Jumlah Kampanye Pertemuan Terbatas dan Pertemuan Tatap Muka ................................................................................... 53 Grafik.11 :Rekapitulasi Dana Kampanye Pertemuan Terbatas /Dialog/Tatap Muka......................................................................................... 77 Grafik.12 :Rekapitulasi Dana Pemasangan Alat Peraga Kampanye................. 78 Dokumentasi1 : Pengawasan Penyampaian Daftar Pilih dari KPU ke PPS melalui PPK ............................................................................ 13 Dokumentasi 2 : Pengawasan Coklit TPS 1 Desa Lubuk Saung........................ 15 Dokumentasi 3 :Pengawasan Upload Sidalih di Sekratariat PPK Kecamatan Seberang Musi............................................................................... 20 Dokumentasi 4: Pengawasan Rapat Pleno Daftar Pemilih Hasil Pemutakhiran Tingkat Kecamatan Seberrang Musi................................ 21 Dokumentasi 5 : Pengawasan Pengumuman DPS di Desa Benuang Galing .... 23
  • 11. xi Dokumentasi 6 : Pengawasan Uji Publik di Sekretariat PPS Desa Talang Gelompok.............................................................................. 12 Dokumentasi 7: Pengawasan Upload Sidalih DPSHP di Sekretariat PPK Seberang Musi .......................................................................................... 12 Dokumentasi 8 : Pengawasan Rapat Pleno Terbuka DPSHP Tingkat Kecamatan Seberang Musi.................................................................. 25 Dokmentasi 9 : Pengawasan Pengumuman DPT di Desa Cirebon Baru .......... 31 Dokumentasi 10 : Pengawasan Verifikasi Faktual Desa Sungai Jernih ............ 38 Dokumentasi.11 : Penyerahan dokumen Verifikasi Faktual PPK Kec. Seberang Musi.................................................................................. 39 Dokumentasi 12 : Pengawasan Verifikasi Faktual perbaikan, Desa Taba Padang............................................................................................ 39 Dokumentasi.13 : Penyerahan dokumen Verifikasi Faktual lanjutan PPK Kec. Seberang Musi.................................................................................. 39 Dokumentasi 14 : Pengawasan Verifikasi Faktual Putusan Bawaslu, Desa Air Selimang............................................................................................. 40 Dokumentasi .15 : Penyerahan dokumen Verifikasi Faktual Putusan Bawaslu, PPK Kec. Seberang Musi ..................................................... 40 Dokumentasi 16 : Pengawasan Penertiban APS.............................................. 49 Dokumentasi.17 :Pengawasan APK Panwas Seberang Musi ........................... 50 Dokumentasi 18: pengawasan kampanye pertemuan terbatas panwaslu Seberang Musi ................................................................................. 54 Dokumentasi 19:Pemberian Surat Peringatan Kepada Tim Kamapanye......... 55 Dokumentasi 20: Pengawasan Pemilihan Umum di TPS 1 Desa Bayung......... 85
  • 12. xii Dokumentasi 21 : Pengawasan Rekapitulasi Suara di TPS............................... 86 Dokumentasi 22 : Pengawasan Rapat Pleno Rekapitulasi Perolehan Suara ... 86 Dokumentasi 23 : Form A Daring..................................................................... 106 Dokumentasi 24 : Pelaporan via Google Form ................................................ 107 Dokumentasi 25 : Aplikasi Siwaslu................................................................... 108 Dokumentasi 26 : Pelaporan SIGAP Bawaslu................................................... 109 Dokumentasi 27 : Acara Bimtek via Zoom Meeting......................................... 109 Dokumentasi 28: Pelaporan dengan Instant Messaging ................................. 110 Dokumentasi 29: Pemasangan Spanduk Desa APU di desa Lubuk Saung ....... 113 Dokumentasi 30: Peresmian Launching Desa APU Oleh Ketua Bawaslu Kepahiang ............................................................................... 114 Dokumentasi 31: Peserta Undangan yang hadir di Acara Launcing Desa APU.......................................................................................... 115
  • 13. xiii DAFTAR LAMPIRAN  Foto Dokumentasi  Berita Acara Hasil Pengawasan  Alat Kerja Pengawasan  Formulir Model-A  Surat Himbauan dan Surat Rekomendasi Perbaikan  Surat Edaran/Instruksi Pengawasan
  • 14. 1 BAB I PENDAHULUAN Pemilihan Umum atau sering disingkat dengan Pemilu menurut Undang- undang adalah sarana pelaksanaan kedaualatan rakyat untuk memilih Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati Serta Wali Kota dan Wakil Walikota. Menurut Undang-Undang Dasar 1945 pasal 22E “pemilihan umum dilaksanakan secara langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil setiap lima tahun sekali” Pemilu adalah sala satu cara dalam sistem demokrasi untuk memilih wakil-wakil rakyat yang akan duduk di lembaga perwakilan rakyat , serta salah satu bentuk pemenuhan hak asasi warga Indonesia di bidang politik. Pemilu dilaksanakan untuk mewujudkan kedaulatan rakyat, sebab rakyat tidak mungkin memerintah secara langsung. Diperlukan cara untuk memilih wakil rakyat dala memerintah suatu negara selama jangka waktu tertentu. Dan pemilihan umum akan di laksanakan pada tanggal 09 Desember 2020 dan pada bulan januari 2020 telah masuk tahapan, adapun proses tahapan- tahapan dalam penyenggaraan Pemiluhan Umum pada tahun 2020 adalah sebagai berikut : 1. Verifikasi faktual calon perseorangan 2. Pemuktahiran data pemilih dan penetapan dafar pemilih sementara serta daftar pemilih tetap 3. Pencalonan dan penetapan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Walikota dan Wakil Walikota 4. Pelaksaan kampanye 5. Pengadaan serta pendistribusian logistik Pemilihan Umum 6. Pelaksanaan pemungutan suara dan penghitungan suara 7. Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati serta Walikota dan Wakil Walikota Semua tahapan pemilihan umum merupakan tahapan yang sangant penting yang harus diselenggarakan sesuai asas pemilu serta pentingnya pengawasan agar pelaksanaan pemilihan umum bisa berjalan dengan baik. Untuk melakukan pengawasan, undang-undang sudah mengatur dan membentuk suatu penyelenggara pemilu yang bertugas mengawasi jalannya pelaksanaan pemilu yang disebut dengan Pengawas Pemilu yang berdiri ditingkatannya masing-masing.
  • 15. 2 Badan Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Kepahiang atau sering juga disebut Bawaslu Kabupaten kepahiang yang membawahi langsung Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kecamatan Seberang Musi yang bertugas mengawasi pemilu di wilayah Kecataman Seberang Musi, Panwaslu Kecamatan Seberang Musi terdiri dari Komisioner, Kepala Sekretariat, Bendahara dan Staf Teknis dan Pendukung Sekretariat yang melakukan tugas dan fungsinya sesuai dengan tupoksi kerja masing-masing. Panwaslu Kecamatan Seberang Musi mempunyai tugas untuk melakukan pencegahan, penindakan pelanggaran pemilu dan sengketa serta mengawasi pelaksaan tehapan penyelenggaraan pemilu didalam wilayah Kecamatan Seberang Musi. Panwaslu Kecamatan Seberang Musi dalam mencegah pelanggaran maupun sengketa proses pemilu melakukan perencanaan strategi pencegahan pada tiap tahapannya, adapun strategi yang dilakukan adalah dengan cara menganalisis kerawanan pelanggaran yang akan terjadi dan juga menghimbau kepada peserta pemilu maupun kepada instansi terkait dengan cara memberikan surat himbauan, kemudian Panwaslu Kecamatan Seberang Musi juga melakukan Upaya-upaya pencegahan sebagai berikut : 1. Melakukan Koordinasi secara intensif baik secara formal maupun informal dengan PPK Kecamatan Seberang Musi dan stake holder terkait lainnya. 2. Melakukan rapat koordinasi secara internal dijajaran Panwaslu Kecamatan Seberang Musi 3. Melakukan tindakan kepada suatu pelanggaran dengan tujuan sebagai efek jera bagi pelanggar 4. Melakukan pengawasan langsung terhadap pelaksanaan seluruh tahapan Pemilu A. Gambaran Umum Kecamatan Seberang Musi dengan Luas wilayah kurang lebih 7.665 hektar atau 76,65 kilometer persegi, Kecamatan Seberang Musi terdiri dari 13 (Tiga Belas) Desa yang antara lain yaitu Desa Air Selimang, Desa Air Pesi, Desa Bayung, Desa Benuang Galing, Desa Cirebon Baru, Desa Kandang, Desa Lubuk Saung, Desa Sungai Jernih, Desa Taba Padang, Desa Talang Babatan, Desa Talang Gelompok, Desa Tebat Laut dan Desa Temdak. Jumlah pendudduk Kecamatan Seberang Musi mencapai 6.588 (Enam Ribu Lima Ratus Delapan Puluh Delapan) jiwa yang terdiri dari 3.480 (Tiga RIbu Empat Ratus Delapan Puluh) jiwa laki-laki dan 3.108 (Tiga Ribu Seratus Delapan) jiwa perempuan
  • 16. 3 Pada pemilu tahun 2020 ini Kecamatan Seberang Musi terdapat 21 Tempat Pemungutan Suara dengan jumlah daftar pemilih sebanyak 5.870 pemilih yang terdiri dari 3.043 pemilih laki-laki, sedangkan pemilih perempuan berjumlah 2.827 pemilih. No DESA JUMLAH TPS DAFTAR PEMILIH TETAP JUMLAH LAKI-LAKI PEREMPUAN 1 AIR PESI 2 212 199 411 2 AIR SELIMANG 2 353 339 692 3 BAYUNG 1 201 184 385 4 BENUANG GALING 3 397 357 754 5 CIREBON BARU 2 230 211 441 6 KANDANG 2 304 281 585 7 LUBUK SAUNG 1 148 132 280 8 TABA PADANG 1 125 129 254 9 SUNGAI JERNIH 1 172 139 311 10 TALANG GELOMPOK 1 150 136 286 11 TALANG BABATAN 2 287 277 564 12 TEBAT LAUT 2 275 263 538 13 TEMDAK 1 189 180 369 JUMLAH 21 3.043 2.827 5.870 Tabel.1 Daftar Pemilih Tetap : Sumber dari Hasil Pengawasan No DESA JUMLAH DPT PENGGUNA HAK PILIH PERSENTASE (%) 1 AIR PESI 411 406 98,78 2 AIR SELIMANG 692 511 73,85 3 BAYUNG 385 311 80,78 4 BENUANG GALING 754 526 69,76 5 CIREBON BARU 441 394 89,34 6 KANDANG 585 522 89,23 7 LUBUK SAUNG 280 243 86,79 8 TABA PADANG 254 215 84,65 9 SUNGAI JERNIH 311 255 82 10 TALANG GELOMPOK 286 256 89,51 11 TALANG BABATAN 564 385 68,27 12 TEBAT LAUT 538 382 71 13 TEMDAK 369 335 90,79 JUMLAH 5.870 4741 80,77 Tablel.2Pengguna Hak Pilih : sumber dari hasil Pengawasan B. Tujuan Laporan Penyusunan laporan akhir pengawasan Panwaslu Kecamatan Seberang Musi ini bertujuan : 1. Informatif, menyajikan data publik Pemilihan Umum Tahun 2020 2. Produktif, menyajikan informasi pertama yan dapat digunakan untuk kepentingan berikutnya 3. Konsolidatif, mencerminkan laporan yang selaras terhadap tindakan pencegahan, pengawasan dan penindakan 4. Komunikatif, menyajikan informasi dan data yang ringkas, mudah dibaca dan mudah dipahami tentang Pemilihan Umum Tahun 2020 5. Publikatif, mudah untuk disampaikan kemasyarakat sebagai pertanggung jawaban kinerja pengawasan selama Pemilihan Umum Tahun 2020
  • 17. 4 C. Landasan Hukum Adapun landasan hukum dari penyusunan laporan akhir pengawasan Panwaslu Kecamatan Seberang Musi ini sebagai berikut : 1. Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2020 Tentang Penetapan Peraturan Pemerintah pengganti Undang-undang Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2020 Tentang Perubahan Ketiga atas Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2015 Tentang Penetapan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2014 Tentang Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Walikota menjadi Undang-Undang 2. Undang-Undang NOmor 10 Tahun 2016 Tentang Perubahan kedua atas Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2105 Tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 1 2014 Tentang Pemilihan Gubernur, Bupati Dan Walikota Menjadi Undang-Undang 3. Peraturan Badan Pengawas Pemilihan Umum Republik Indonesia Nomor 21 Tahun 2018 Tentang Pengawasan Penyelenggaraan Pemilihan Umum 4. Peraturan Komisi Pemilhan Umum Nomor 5 Tahun 2020 Tentang Perubahan ketiga atas Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 15 Tahun 2020 Tentang Tahapan, Program dan Jadwal Penyelenggaraan Pemilihan Gubernut dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, dana tau Walikota dan Wakil Walikota Tahun 2020 5. Surat Edaran Ketua Badan Pengawasan Pemilihan Umum Kabupaten Kepahiang Nomor : 02/K.BE.05/PM.00.02/I/2021 Tentang Penyusunan Laporan Akhir Pengawasan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati Tahun 2020. D. Sistematika Laporan Adapun sistematika penyusunan laporan akhir pengawasan Panwaslu Kecamatan Seberang Musi ini sebagai berikut : 1. Halaman Judul 2. Kata Pengantar 3. Daftar isi 4. Daftar Tabel 5. Daftar Gambar 6. Daftar Lampiran 7. Bab I: Pendahuluan terdiri dari :
  • 18. 5 a. Gambaran Umum, penjelasan secara singkat terkait wilayah administrasi dan pelaksanaan pengawasan pemilu di wilyah Kecamatan Seberang Musi b. Tujuan Laporan, menjelaskan tujuan yang akan ingin dicapai dalam penyusunan laporan akhir pengawasan Panwaslu Kecamatan Seberang Musi c. Landasan Hukum, adalah dasar-dasar hukum yang mengatur dalam melaksanakan pengawasan oleh Panwaslu Kecamatan Seberang Musi d. Sistematika laporan, merupakan kerangka isi dari laporan akhir pengawasan Panwaslu Kecamatan Seberang Musi 8. Bab II : Pelaksanaan Pengawasan Tahapan Pemilihan Umum, Menyajikan analisis kerawanan, kegiatan pencegahan, kegiatan pengawasan, temuan dan juga laporan pelanggaran, dinamika dan permasalahan serta evaluasi disetiap tahapan sebagai berikut : a. Pengawasan terhadap pemutahiran data dan daftar pemilih b. Pengawasan terhadap tahapan Verifikasi Faktual dukungan calon perseorangan c. Pengawasan Pelaksanaan Tahapan Kampanye d. Pengawasan terhadap pelaksanaan tahapan pengadaan dan pendistribusian perlengakapan pemungutan suara dan perlengkapan lainnya e. Pengawasan terhadap pelaksanaan tahapan dana kampanye f. Pengawasan terhadap pelaksanaan pengawasan pemungutan, dan rekapitulasi suara g. Pengawasan terhadap pelaksanaan Non Tahapan Pengawasan ASN h. Pengawasan terhadap Pelaksanaan Non Tahapan Pengawasan Politik Uang i. Pengawasan terhadap Pelaksanaan Non Tahapan Pengawasan Politisasi SARA 9. Bab III : Penggunaan Teknologi : Menyajikan proses pelaporan yang berbasis Teknologi 10. Bab IV : Pengawasan Partisipatif : 11. Bab V : Penutup terdiri dari : a. Kesimpulan, menyampaikan penilaian terhadap penyelenggaraan tahapan berdasarkan hasil pengawasan 12. Rekomendasi, menyajikan rekomendasi atas perbaikan regulasi dan perbaikan penyelenggaraan teknis pengawasan Lampiran-lampiran, menyajikan dokumen pendukung berupa laporan hasil pengawasan surat edaran/instruksi/Berita Acara serta foto-foto pendukung lainnya
  • 19. 6 BAB II PELAKSANAAN PENGAWASAN TAHAPAN PEMILIHAN A. PENGAWASAN PEMUTAKHIRAN DATA DAN DAFTAR PEMILIH 1. Pelaksanaan Pengawasan Tahapan dan Subtahapan Daftar Pemilih dan Daftar Pemilih Pemutakhiran daftar pemilih adalah salah satu tahapan dalam pemilihan, baik itu pemilihan kepala daerah, pemilihan legislatif, maupun pemilihan presiden. Berdasarkan PKPU 13 Tahun 2020 pasal 1 nomor 23 menjelaskan Pemutakhiran Data Pemilih adalah kegiatan untuk memperbaharui data Pemilih berdasarkan Daftar Pemilih Tetap dari pemilihan umum atau Pemilihan terakhir dan yang dimutakhirkan oleh KPU Kabupaten/Kota dibantu oleh PPK, PPS dan PPDP dengan mempertimbangkan daftar penduduk potensial Pemilih Pemilihan dan dilakukan pencocokan dan penelitian. Dapat diartikan bahwa definisi pemutakhiran daftar pemilih adalah tahapan untuk memperbaharui data pemilih dengan daftar pemilih terakhir, yang mana dalam pelaksanaannya dilakukan oleh KPU beserta jajaranya dalam hal ini oleh PPK, PPS, dan PPDP. Tujuan dilakukan pemutakhiran daftar pemilih selain untuk memperbaharui data pemilih dengan daftar pemilih terakhir yaitu untuk memastikan daftar pemilih yang benar-benar nyata dan tidak fiktif, agar dalam pelaksanaan tahapan pemilihan umum tidak terjadi perselisihan antar pihak yang tentunya sangat merugikan. Adapun untuk Pencocokan dan Penelitian menurut PKPU 13 Tahun 2020 pasal 1 nomor 24 disebutkan Coklit adalah kegiatan yang dilakukan oleh PPDP dalam Pemutakhiran Data Pemilih dengan menemui Pemilih secara langsung dan berdasarkan perbaikan dari rukun tetangga/rukun warga atau nama lain, dan tambahan Pemilih. Dari pengertian diatas dapat ditarik kesimpulan untuk pelaksanaan coklit yang dilakukan petugas daftar peutakhiran daftar pemilih (PPDP) harus dilakukan dengan cara mendatangi pemilih secara langsung kerumah-rumah agar didapat data yang Real dan dapat dipertanggung jawabkan kebasahanya.
  • 20. 7 Untuk menjaga hak pemilih dan terselenggaranya pemilu yang adil maka harus dilakukan pengawasan yang melekat disetiap subtahapan dalam pemutakhiran daftar pemilih. Dalam hal ini Panwaslu Kecamatan Seberang Musi melakukan serangkaian kegiatan pengawasan, dimulai dengan melakukan koordinasi dengan PPK Kecamatan Seberang Musi terkait data awal yang akan digunakan pada pelaksanaan Pencocokan dan Penelitian (Coklit), selanjutnya melakukan supervisi ke Pengawas Kelurahan/Desa (PKD) dengan tujuan memberikan pemahaman dan arahan dalam pelaksanaan pengawasan Pencocokan dan Penelitian Daftar Pemilih, membangun pemahaman terhadap berbagai peraturan yang melandasi setiap pelaksanaan tahapan, serta melakukan pemetaan kerawanan dalam penyusunan data dan daftar pemilih. a. Kerawanan-Kerawanan Dan IKP Panwaslu Kecamatan Seberang Musi menyusun dan mengidentifikasi potensi kerawanan-kerawanan dan IKP pada tahapan pemutakhiran data pemilih, hal ini dilakukan agar pengawasan berjalan secara maksimal dan sebagai bentuk pencegahan dini terhadap pelanggaran. Berikut ini adalah tabel yang berisi kerawanan-kerawanan dalam tahapan pemutahiran daftar pemilih. Tabel.3 Kerawanan-kerawanan Pemutahiran Daftar Pemilih NO KERAWANAN 1 Terdapat pemilih yang memenuhi syarat tetapi tidak masuk kedalam daftar pemilih seperti contohnya pemilih yang sudah memiliki ektp tidak masuk daftar pemilih, pemilih yang berusia 17 tahun tidak masuk daftar pemilih 2 Adanya pemilih yang tidak memenuhi syarat tetapi masuk kedalam daftar pemilih seperti contohnya pemilih yang meninggal, pemilih yang pindah domisili keluar, pemilih dibawah umur, pemilih yang datanya ada di dpt namun pemilih tersebut tidak tinggal di daerah tersebut.
  • 21. 8 3 Daftar pemilih yang berstatus TNI/Polri 4 Adanya pemilih yang tidak memiliki KTP Elektronik atau Suket 5 Terdapat data pemilih ganda yang masuk daftar pemilih 6 PPDP tidak menjalankan tugasnya dan mengalihkan tugasnya kepada orang lain 7 PPK Kecamatan tidak terbuka terhadap akses data dan informasi kepada Pengawas Pemilu 8 PPK Kecamatan tidak melayani masukan dan tanggapan terkait Daftar Pemilih 9 PPS tidak mengumumkan hasil penetapan DPS, DPT dan DPTb kepada masyarakat 10 PPK tidak memasukan daftar pemilih yang sudah coklit oleh PPDP ke SIDALIH (Sumber Data : Data Analisis Panwascam Kecamatan Seberang Musi 2020) Adapun untuk Indeks Kerawanan Pemilu (IKP) pada pemilihan serentak lanjutan 2020 mengacu pada Surat Edaran Bawaslu Republik Indonesia Nomor: 0632/K.BAWASLU/PM.00.00/X/2020 tentang pemgumpulan data update pemetaan kerawanan dalam IKP Pilkada 2020 Tahap III dan Surat Instruksi Bawaslu Provinsi Bengkulu Nomor: 112/K.BE/PM.01.01/XI/2020 tentang pengumpulan data update pemetaan kerawanan dalam IKP Pilkada 2020. Berikut ini adalah IKP pada pemutakhiran data dan daftar pemilih. Tabel.4 Kerawanan-kerawanan dan IKP Pada Pemutahiran Daftar Pemilih No. APAKAHDIKAB./KOTATEMPATANDABERTUGAS DITEMUKAN HAL BERIKUT? Y a Tida k 1. Adanya laporan/temuan/pemberitaan/kasus terkait pemilih yang memenuhi syarat tetapi tidak terdaftar dalam DPT √ 2. Adanya laporan/temuan/pemberitaan/kasus terkait pemilih yang tidak memiliki KTP-el √ 3. Adanya laporan/temuan/pemberitaan/kasus terkait pemilih yang tidak memenuhi syarat tetapi terdaftar dalam DPT √ 4. Adanya laporan/temuan/pemberitaan/kasus DPK yang tidak masuk dalam DPT √
  • 22. 9 5. Adanya laporan/temuan/pemberitaan/kasus penyusunan daftar pemilih tidak menggunakan DP4 sebagai data pembanding √ 6. Adanya laporan/temuan/pemberitaan/kasus Daftar Pemilih tidak dimutakhirkan berdasarkan masukan masyarakat √ 7. Adanya laporan/temuan/pemberitaan/kasus daftar pemilih ganda √ 8. Adanya laporan/pemberitaan/kasus KPU tidak melakukan pendataan (pencocokan-penelitian) √ 9. Adanya laporan/temuan/pemberitaan/kasus hilangnya hak pilih masyarakat akibat tidak tersedianya alat perekam identitas di kecamatan-kab./kota √ 10. adanya laporan/temuan/pemberitaan/kasus data dalam sistem informasi data pemilih tidak valid √ 11. Adanya laporan/pemberitaan/kasus pendataan (pencocokan- penelitian) yang tertunda akibat lokasi yang sulit dijangkau √ (Sumber Data : Panwaslu Kecamatan Seberang Musi,2020) b. Perencanaan Pengawasan 1) Perencanaan Pengawasan Panwaslu Kecamatan Seberang Musi membuat perencanaan pengawasan dengan maksud agar proses pengawasan saat dilapangan akan berjalan dengan dengan lancar dan tersusun, karena tahapan pemutahiran daftar pemilih ini menyangkut tentang pendataan daftar pemilih yang harus benar-benar diteliti dan agar tidak terjadi perselisihan saat diadakanya tahapan pemungutan suara. Berikut adalah perencanaan Panwascam Kecamatan Seberang Musi Adapun dalam pelaksanaan perencanaan pengawasan Panwaslu Kecamatan Seberang Musi yaitu: Tabel.5 Perencanaan Pengawasan Pemutakhiran Daftar Pemilih Seberang Musi No SUBTAHAPAN Tanggal Bentuk Persiapan 1 Pencocokan Dan Penelitian 15 Juli s/d 13 Agustus Melakukan Bimbingan Pengisian Alat Kerja kepada Panwaslu Kelurahan/Desa Se-
  • 23. 10 Kecamatan Seberang Musi terkait dengan Pemutakhiran Daftar Pemilih. Melakukan Bimbingan Teknis terhadap Panwaslu Kelurahan/Desa Se- Kecamatan Seberang Musi terkait dengan Pemutakhiran Daftar Pemilih. Melakukan Rapat Koordinasi dan Konsolidasi bersama Panwaslu Kelurahan/Desa Se- Kecamatan Seberang Musi 2 Penyusunan daftar pemilih hasil pemutakhira n 7 Agustus 2020 s/d 29 Agustus 2020 Rapat Koordinasi jajaran Panwascam Seberang Musi terkait analisis penyusunan DPS 3 Rekapitulasi DPS 2 September 2020 s/d 4 September 2020 Rapat Koordinasi jajaran Panwascam Seberang Musi terkait rekapitulasi DPS 4 Pengumuma n dan tanggapan masyarakat terhadap DPS 19 September 2020 s/d 28 September 2020 Melakukan Rapat Koordinasi dan Konsolidasi bersama Panwaslu Kelurahan/Desa Se- Kecamatan Seberang Musi 5 Rekapitulasi DPSHP 9 Oktober 2020 Melakukan Rapat Koordinasi dan Konsolidasi bersama Panwaslu Kelurahan/Desa Se- Kecamatan Seberang Musi
  • 24. 11 6 Pengumuma n DPT 28 Oktober s/d 6 Desember 2020 Melakukan Rapat Koordinasi dan Konsolidasi bersama Panwaslu Kelurahan/Desa Se- Kecamatan Seberang Musi (Sumber: Data Persiapan Pengawasan Panwascam Kecamatan Seberang Musi 2020) Panwaslu Kecamatan Seberang Musi melakukan rapat koordinasi dan konsolidasi bersama Panwaslu Kelurahan Desa se-Kecamatan Seberang Musi sesuai tabel di atas untuk membahas peraturan yang dipakai dalam pengawasan tersebut yang kemudian didapatkan fokus pengawasan dan alat kerja yang dipakai. 2) Fokus Pengawasan Selanjutnya Panwaslu Kecamatan Seberang Musi menyusun fokus pengawasan sebagai persiapan atau perencanaan agar lebih memudahkan pelaksanaan pengawasan dan berfokus kepada hal yang penting untuk diawasi. Dan berikut adalah tabel yang berisi fokus pengawasan Tahapan Pemutakhiran Daftar Pemilih Panwaslu Kecamatan Seberang Musi. Tabel .6 Fokus Pengawasan Panwascam Kecamatan Seberang Musi NO FOKUS PENGAWASAN STRATEGI PENGAWASAN KEGIATAN PENGAWASAN 1 Memastikan PPK beserta jajaranya menyusun daftar pemilih dengan menyandingkan DP4 dan DPT pemilihan terakhir Panwaslu Kecamatan Seberang Musi Melakukan Koordinasi dan monitoring Panwaslu Kecamatan Musi Melakukan Koordinasi kepada PPK dan menginstruksikan kepada jajaran pengawas kelurahan/desa untuk berkoordinasi dengan PPS di setiap desa dalam rangka penyusunan daftar pemilih 2 Pembentukan PPDP di setiap kelurahan/desa Koordinasi dengan pihak terkait Audit dokumen Melakukan audit terhadap calon PPDP dan dibantu oleh pengawas kelurahan/desa 3 Memastikan pencocokan Koordinasi dan Pengawasan secara Panwascam Melakukan pencermatan dan audit
  • 25. 12 dan penelitian (coklit) dilakukan sesuai dengan peraturan perundang- undangan melekat Memastikan tidak ada pemilih yang meninggal, pemilih yang pindah domisili dan pemilih ganda yang tercatat di DPT Koordinasi dan Pengawasan secara melekat Panwascam Melakukan pencermatan dan uji sampling terhadap daftar pemilih yang telah dikerjakan oleh PPDP 4 Memastikan penetapan DPS,DPSHP danDPT dilakukansecara berjenjang Koordinasi dan Pengawasan secara melekat Panwascam melakukan monitoring dan pencermatan terhadap penetapan DPS, DPSHP,dan DPT 5 Memastikan PPS mengumumkan DPS, DPSHP dan DPT dan membuka posko tanggapan masyarakat Koordinasi dan Pengawasan secara melekat Panwascam melakukan monitoring dan pengawasan terhadap DPS,DPSHP, dan DPT yang telah di umumkan 2. Kegiatan Pengawasan a. Pencegahan Panwaslu Kecamatan Seberang Musi telah menyusun strategi pencegahan dalam pengawasan pemutahiran daftar pemilih. Tujuan dilakukanya strategi pencegahan yaitu memastikan kinerja penyelenggara sesuai dengan peraturan yang sudah ditentukan. Berikut ini adalah strategi pencegahan Panwascam Kecamatan Seberang Musi. Tabel .7 Bentuk Pencegahan Panwascam Kecamatan Seberang Musi NO. BENTUK PENCEGAHAN 1. Melakukan koordinasi kepada PPK Terkait persiapan Coklit 2. Melakukan koordinasi kepada PPK Terkait persiapan DPS 3 Melakukan koordinasi kepada PPK Terkait Uji Publik DPS 4 Melakukan koordinasi kepada PPK Terkait DPSHP
  • 26. 13 5 Melakukan koordinasi kepada PPK DPT 6 Melakukan koordinasi kepada PPK Terkait DPTb dan DPPh b. Aktivitas Pengawasan Pemutakhiran daftar pemilih adalah langkah awal tahapan pemilu dimulai, tahapan pemutakhiran daftar pemilih dimulai dari melakukan sinkronisasi antara DP4 dengan Non DPT pemilih dalam DPT. Dalam melakukan pengawasan petugas menggunakan metode; 1. Menganalisis data DP4. 2. Menganalisis Data DPS, DPSHP, DPT, DPTb, dengan melakukan pencermatan. 3. Melakukan Uji Sampling dengan mendatangi pemilih terdaftar di DP4 yang disusun oleh KPU. 4. Memastikan PPK,PPS, dan PPDP mematuhi Protokol Kesehatan. Adapun Tahapan pengawasan pada tahapan pemutakhiran daftar pemilih secara detail dilakukan subtahapan sebagai berikut; 1. Pencermatan kegandaan dan TMS 2. Pengawasan Pleno Daftar Pemilih Hasil Pemutakhiran 3. Pencermatan DPS Dokumentasi 1 : Pengawasan Penyampaian Daftar Pilih dari KPU ke PPS melalui PPK (Sumber: Dok. Panwaslu Kecamatan Seberang Musi,2020
  • 27. 14 4. Pengawasan Uji Publik DPS 5. Pencermatan DPSHP 6. Pengawasan Pleno DPSHP 7. Pencermatan DPT a) Pengawasan Pelaksanaan Coklit Pencocokan dan Penelitian (Coklit) adalah proses yang dilakukan oleh petugas pemutahiran daftar pemilih (PPDP) dengan tujuan mengecek daftar pemilih yang sudah terdaftar di daftar pemilih yang lama masih ada atau tidak di wilayah tersebut. PPDP melakukan coklit dengan cara mendatangi rumah warga satu persatu yang mana dalam tugas PPDP tersebut didampingi oleh pengawas kelurahan desa serta PPS. Kegiatan pengawasan pada subtahapan pencocokan dan penelitian menggunakan metode pengawasan langsung dan melekat terhadap PPDP yang menjalankan tugasnya. Pencocokan dan Penelitian (Coklit) dimulai dari 15 Juli s/d 13 Agustus 2020. Pengawasan coklit ini mengarahkan kepada Panwaslu Kelurahan Desa agar dapat berkoordinasi dengan Panitia Pemungutan Suara (PPS), Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) serta PPDP, karena kurangnya personil pengawas pemilu. Berikut ini adalah daftar nama PPDP Kecamatan Seberang Musi Tabel.08 Daftar Nama nama PPDP Kecamatan Seberang Musi No Nama PPDP Kelurahan Desa Keterangan 1 Eko Suwityo Air Pesi PPDP TPS 1 2 Kori Wijayanto Air Pesi PPDP TPS 2 3 Apindi Air Selimang PPDP TPS 1 4 Yoyondri Air Selimang PPDP TPS 2 5 Repki Ardianto Bayung PPDP TPS 1 6 N.Heriadi Benuang Galing PPDP TPS 1 7 Rahayu Benuang Galing PPDP TPS 2 8 Ida Fitriani Benuang Galing PPDP TPS 3 9 Reza Oktaverani Cirebon Baru PPDP TPS 1 10 Makroni Cirebon Baru PPDP TPS 2
  • 28. 15 11 Nadia Utami Kandang PPDP TPS 1 12 Afri Pedriansyah Kandang PPDP TPS 2 13 Karloso Melo Lubuk Saung PPDP TPS 1 14 Yosinta Anggraini Sungai Jernih PPDP TPS 1 15 Guntur Obi Saputra Taba Padang PPDP TPS 1 16 Robinson Talang Babatan PPDP TPS 1 17 Tomi Aprizon Talang Babatan PPDP TPS 2 18 Rohan Dahri Talang Gelompok PPDP TPS 1 19 Rudianto Tebat Laut PPDP TPS 1 20 Hemlianto Tebat Laut PPDP TPS 2 21 Dwi Riska Anggraini Temdak PPDP TPS 1 Dalam proses pengawasan pencocokan dan penelitian (Coklit), Panwaslu Kecamatan Seberang Musi melakukan supervisi ke Panwaslu Kelurahan/Desa. Bawaslu Kab/Kota wajib mendapatkan akses data formulir A-KPU sebagai basis data untuk dilakukan pencoklitan oleh PPDP. Dokumentasi 2 : Pengawasan Coklit TPS 1 Desa Lubuk Saung (Sumber: Dok. Panwaslu Kecamatan Seberang Musi,2020)
  • 29. 16 Panwaslu Kecamatan Seberang Musi melakukan analisis dokumen formulir A-KPU untuk mengindentifikasi adanya kesalahan dalam data pemilih dan kategori kesalahan lainya seperti; 1. Pemilih yang tidak memenuhi syarat masuk kedalam daftar pemilih 2. Pemilih yang memenuhi syarat tidak masuk dalam daftar pemilih 3. Pemilih belum melakukan perekaman KTP-EL 4. Pemilih yang data dalam form A-KPU bermasalah 5. Pemilih yang data dalam form A-KPU berada jauh dari TPS yang bersangkutan Petugas Pemutakhiran Daftar Pemilih (PPDP) Se-Kecamatan Seberang Musi telah melaksanakan coklit data pilih yang terdaftar dalam form A-KPU ditandai sudah adanya stiker disetiap rumah. Selanjutnya tidak ada PPDP yang melimpahkan tugasnya kepada orang lain dan tidak ada PPDP yang menjadi anggota/pengurus partai politik. Tabel.9 Rekap Jumlah Pemilih yang menjadi Perhatian Desa/Kelurahan Data Jumlah Pemilih yang Menjadi Perhatian Kecamatan TPS Jumlah Pemilih di setiap TPS Jumlah Pemilih yang belum dicoklit Jumlah Pemilih yang tidak memenuhi syarat masuk ke dalam daftar pemilih Jumlah Pemilih yang memenuhi syarat tidak masuk ke dalam daftar pemilih Jumlah Pemilih belum memiliki E KTP Jumlah Pemilih yang data dalam Formulir A- KPU bermasalah Pemilih yang dalam Formulir A-KPU berada jauh dari TPSnya AIR PESI 1 208 0 15 19 2 0 0 2 226 0 44 31 5 1 0 AIR SELIMANG 1 311 0 35 18 6 10 0 2 402 0 37 28 11 8 0 BAYUNG 1 380 0 51 55 13 50 0 BENUANG GALING 1 299 0 59 25 2 14 0 2 320 0 146 23 6 21 0 3 312 0 36 26 8 23 0 CIREBON BARU 1 231 0 29 21 6 83 0 2 205 0 18 30 9 17 0 KANDANG 1 244 0 9 15 6 58 0 2 322 0 7 26 8 42 0 LUBUK SAUNG 1 266 0 46 22 12 25 0 SUNGAI JERNIH 1 296 0 37 50 16 110 0 TALANG GELOMPOK 1 283 0 8 20 11 41 0 TABA PADANG 1 233 0 12 29 4 0 0 TALANG BABATAN 1 209 0 12 30 1 1 0 2 340 0 13 28 0 21 0
  • 30. 17 TEBAT LAUT 1 259 0 29 20 2 8 0 2 283 0 25 28 3 13 0 TEMDAK 1 348 0 22 49 15 48 0 jumlah 5977 0 690 593 146 594 0 (Sumber data: A1.DP-1 Panwaslu Kecamatan Seberang Musi) Beikut ini adalah grafik Jumlah Pemilih yang menjadi perhatian Panwaslu Kecamatan Seberang Musi. (Grafik 1 : Jml daftar pilih yang menjadi perhatian) (Sumber data: A1.DP-1 Panwaslu Kecamatan Seberang Musi) Berdasarkan tabel dan grafik diatas dapat diketahui untuk jumlah pemilih disetiap TPS berjumlah 5977 pemilih, jumlah pemilih yang belum dicoklit nihil, jumlah pemilih yang tidak memenuhi syarat masuk dalam daftar pemilih sebanyak 690, jumlah pemilih yang memenuhi syarat tapi tidak masuk daftar pemilih sebanyak 593, jumlah pemilih yang belum memiliki KTP Elektronik sebanyak 146 pemilih, Jumlah pemih yang data dalam dalam formulir A-KPU bermasalah sebanyak 594 pemilih, sedangkan untuk pemilih yang jauh dari TPS nihil. Selanjutnya Panwaslu Kecamatan Seberang Musi mendapatkan hasil daftar pemilih yang TMS mencakup daftar pemilih yang datanya tidak dikenal, daftar pemilih yang meninggal, daftar pemilih yang bukan penduduk setempat, daftar pemilih yang dibawah umur, daftar pemilih ganda, daftar pemilih yang terindikasi TNI/Polri, daftar pemilih yang pindah domisili. Berikut dibawah ini adalah tabel jumlah pemilih TMS hasil pengawasan panwaslu Kecamatan Seberang Musi. Jumlah Pemilih disetiap TPS Jumlah Pemilih yang belum dicoklit Jumlah Pemilih yang tidak memenuhi syarat masuk ke dalam daftar pemilih Pemilih yang memenuhi syarat tidak masuk ke dalam daftar pemilih Jumlah Pemilih yang belum rekam ektp Jumlah Pemilih yang dalam Form A KPU bermaalah Jumlah Pemilih TPS Jauh 5977 0 690 593 146 594 0
  • 31. 18 Tabel 10. Jumlah Daftar Pemilih yang tidak memenuhi syarat Rekapitulasi Jumlah Daftar Pemilih Yang Tidak Memenuhi Syarat Di Tingkat Kelurahan Desa / Kelurahan TP S Jumlah Pemilih yang tidak dikenali Jumlah Pemilih yang meninggal Jumlah Pemilih yang anggota TNI Jumlah Pemili h yang anggot a Polri Jumlah Pemilih bukan penduduk setempat Jumlah Pemilih Ganda Juml ah pemi lih di baw ah umu r Jumlah Pemilih pindah domisili Ide ntik Tdk Ident ik AIR PESI 2 0 4 0 0 0 0 5 0 47 AIR SELIMANG 2 1 6 0 0 0 0 13 1 42 BAYUNG 1 14 4 0 0 0 0 0 0 32 BENUANG GALING 3 96 8 0 0 0 12 0 0 117 CIREBON BARU 2 0 7 0 0 1 0 0 0 35 KANDANG 2 0 4 0 0 0 0 4 0 47 LUBUK SAUNG 1 0 6 0 0 0 2 0 0 14 SUNGAI JERNIH 1 0 4 0 0 4 2 0 0 26 TALANG GELOMPOK 1 2 0 0 0 0 0 0 0 6 TABA PADANG 1 0 3 0 0 0 0 0 0 6 TALANG BABATAN 2 0 3 0 0 0 3 5 0 0 TEBAT LAUT 2 0 12 0 0 0 6 0 0 31 TEMDAK 1 0 4 0 0 0 0 0 0 15 jumlah 21 113 65 0 0 5 25 27 0 418 (Sumber data: A1.DP-2 Panwaslu Kecamatan Seberang Musi) Grafik 2 : Jumlah Daftar Pemilih yang tidak memenuhi syarat ( Sumber data: A1.DP-2 Panwaslu Kecamatan Seberang Musi) Dari tabel dan grafik diatas dapat diketahui, untuk pemilih yang tidak dikenal sebanyak 113 pemilih, selanjutnya pemilih yang meninggal sebanyak 65, jumlah pemilih yang berstatus TNI/Polri Nihil, pemilih yang bukan penduduk setempat sebanyak 5, jumlah pemilih yang ganda identik sebanyak 25 dan pemilih yang ganda tidak identik sebanyak 27 pemilih,
  • 32. 19 pemilih yang dibawah umur nihil, dan untuk pemilih yang pindah domisili sebanyak 418 pemilih. Selanjutnya Panwaslu Kecamatan Seberang Musi mendapatkan hasil rekapitulasi pemilih Non E-Ktp. Berikut adalah tabel yang berisi rekapitulasi daftar pemilih Non Ektp. Tabel 11. Jumlah Pemilih Non KTP Elektronik Pengawasan Coklit Rekapitulasi Jumlah Pemilih Non KTP Elektronik di Tingkat TPS Desa/Kelurah an jml TPS Jumlah Pemilih di TPS Jumlah pemilih yang telah memiliki E-KTP Jumlah Pemilih Belum KTP Elektronik tapi memiliki Surat Keterangan dari Diskudukcapil Jumlah Pemilih Belum Dipastikan memiliki KTP Elektronik Atau Surat Keterangan AIR PESI 2 434 434 0 0 AIR SELIMANG 2 713 695 0 15 BAYUNG 1 380 367 0 13 BENUANG GALING 3 931 915 0 16 CIREBON BARU 2 436 421 0 15 KANDANG 2 566 552 0 14 LUBUK SAUNG 1 266 254 0 12 SUNGAI JERNIH 1 296 280 0 16 TALANG GELOMPOK 1 283 272 0 11 TABA PADANG 1 233 229 0 4 TALANG BABATAN 2 549 549 0 0 TEBAT LAUT 2 542 535 0 4 TEMDAK 1 348 328 0 20 jumlah 21 5977 5831 0 140 ( Sumber data: A1.DP-2 Panwaslu Kecamatan Seberang Musi) Grafik 3 : Jumlah Pemilih Non KTP Elektronik Coklit
  • 33. 20 ( Sumber data: A1.DP-2 Panwaslu Kecamatan Seberang Musi) Berdasarkan Tabel dan grafik diatas, untuk jumlah pemilih yang telah memiliki ektp sebanyak 5831 sedangkan, untuk pemilih yang memiliki surat keterangan atau Suket nihil, dan untuk pemilih yang belum melakukan perekaman ektp sebanyak 140 pemilih. Selanjutnya Panwascam Kecamatan Seberang Musi mengawasi tahapan proses upload sidalih yang dilakukan oleh PPK. Dan memastikan PPK menguplod data/dokumen dari hasil pemutahiran yang telah dilakukan oleh PPDP dan memastikan proses upload sidalih sesuai dengan waktu yang telah dijadwalkan. Dan dari hasil dari pengawasan Panwascam Kecamatan Seberang Musi, proses upload sidalih oleh PPK berjalan lancar dan sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan. Berikut dibawah ini adalah tabel yang berisi pengawasan tentang upload sidalih. Dokumentasi 3 : Pengawasan Upload Sidalih di Sekratariat PPK Kecamatan Seberang Musi (Sumber: Dok. Panwaslu Kecamatan Seberang Musi,2020)
  • 34. 21 Tabel 12. Data Pengawasan Upload Sidalih Selanjutnya Panwascam Seberang Musi menghadiri Rapat Pleno Terbuka Daftar Pemilih Hasil Pemutkhiran (DPHP) di tingkat kecamatan yang diselenggarakan oleh PPK Kecamatan Seberang Musi di aula Kantor Camat Seberang Musi yang dihadiri oleh segenap PPS sekecamatan Seberang Musi dan Saksi Parpol. Nama Petugas Pengawas No Hp Provinsi Kab/Kota Kecamatan Ya Tidak √ PENGAWASAN DAFTAR PEMILIH HASIL PEMUTAKHIRAN Zalpina Nopentri 085273705331 Bengkulu Kepahiang Seberang Musi Pertanyaan Jawaban Apakah proses upload SIDALIH selesai dalam waktu yang di tentukan √ Apakah dokumen yang di upload PPK adalah dokumen hasil pemutakhiran yang dilakukan PPDP dan direkapitulasi oleh Panitia Pengawas Pemilu Kelurahan/Desa? Jelaskan: NIHIL Dokumentasi 4: Pengawasan Rapat Pleno Daftar Pemilih Hasil Pemutakhiran Tingkat Kecamatan Seberrang Musi (Sumber: Dok. Panwaslu Kecamatan Seberang Musi,2020)
  • 35. 22 Tabel.13 Pengawasan Rekapitulasi Daftar Pemilih Hasil Pemutakhiran Kelurahan/Desa Jml TPS Pemilih Baru TMS (tidak memenuhi syarat) Perbaikan Data Pemilih Jumlah Pemilih Disabilit as L P Total L P Total L P Total AIR PESI 2 31 19 50 35 24 59 1 0 1 0 AIR SELIMANG 2 22 24 46 34 38 72 13 5 18 1 BAYUNG 1 27 28 55 19 32 51 30 20 50 0 BENUANG GALING 3 35 39 74 119 122 241 39 19 58 0 CIREBON BARU 2 27 24 51 22 25 47 47 53 100 4 KANDANG 2 18 23 41 8 8 16 48 52 100 2 LUBUK SAUNG 1 27 19 46 9 13 22 12 13 25 0 SUNGAI JERNIH 1 28 22 50 21 16 37 61 49 110 1 TABA PADANG 1 14 15 29 4 8 12 0 0 0 0 TALANG BABATAN 1 30 28 58 13 10 23 10 12 22 2 TL.GELOMPOK 2 10 10 20 5 3 8 23 18 41 1 TEBAT LAUT 2 22 26 48 30 24 54 10 11 21 0 TEMDAK 1 28 21 49 13 9 22 28 20 48 0 Jumlah 21 319 298 617 332 332 664 332 272 594 11 Grafik.4 Pengawasan Rekapitulasi Daftar Pemilih Hasil Pemutakhiran Tingkat Kecamatan Seberang Musi ( Sumber data: A1.DP-2 Panwaslu Kecamatan Seberang Musi) Berdasarkan Tabel dan Grafik diatas, pada pengawasan rekapitulasi daftar pemilih hasil pemutakhiran untuk jumlah pemilih baru sebanyak 617 yang terdiri dari 319 laki-laki dan 298 perempuan. Selanjutnya untuk Pemilih TMS (Tidak Memenuhi Syarat) sebanyak 664 yang terdiri dari 332 laki-laki dan 332 perempuan. Pemilih yang perbaikan data sebanyak 594 yang terdiri dari 332 laki-laki dan 272 perempuan dan untuk pemilih disabilitas sebanyak 11 pemilih.
  • 36. 23 Adapun saat pengawasan Rapat Pleno terbuka, data pengawasan panwascam dan data rekapitulasi yang telah dibacakan oleh PPS Sekecamatan Seberang Musi tidak ada perbedaan, dan data tersebut sama dan sesuai dengan hasil pengawasan panwascam, dan dari pihak saksi parpol maupun L.O tidak mempermasalahkan data rekapitulasi yang telah dibacakan tersebut. b) Pengumuman dan Pencermatan Daftar Pemilih Sementara (DPS) Pengawasan selanjutnya yaitu pengawasan daftar pemilih sementara (DPS) yang mana dalam hal ini PPK beserta jajaranya mengumumkan hasil daftar pemilih sementara (DPS) yang diumumkan pada tanggal 19 s/d 28 September 2020 dengan menempelkan pengumuman di tempat tempat yang bisa dijangkau oleh masyarakat seperti di balai desa, kantor desa, dan tempat publik lainya yang mudah untuk dilihat masyarakat. Selanjutnya Panwaslu Seberang Musi beserta Pengawas Desa/Kelurahan melakukan pengawasan dan pencermatan terhadap DPS yang telah diumumkan oleh PPS di Desa/Kelurahan se Kecamatan Seberang Musi. Adapun untuk DPS keseluruhan telah diumumkan sesuai dengan jadwal, dan dari hasil pencermatan pengawas, terdapat daftar nama nama yang yang TMS masih masuk kedalam Daftar Pemilih Sementara dan daftar nama nama yang memenuhi syarat namun masih belum masuk kedalam daftar pemilih sementara, selanjutnya masih terdapat juga daftar pemilih yang data nama nik, kk masih salah dan masih ditemukanya pemilih yang ganda. Dokumentasi 5 : Pengawasan Pengumuman DPS di Desa Benuang Galing (Sumber: Dok. Panwaslu Kecamatan Seberang Musi,2020)
  • 37. 24 Adapun DPS yang telah dicermati oleh panwaslu kecamatan dan pengawas kelurahan/desa untuk pemilih yang memenuhi syarat (pemilih baru) tidak masuk daftar pemilih sementara sebanyak 65 orang, Pemilih TMS (pemilih yang meninggal, pindah domisili) yang masuk daftar pemilih sementara sebanyak 57 orang, pemilih yang harus dilakukan perubahan data sebanyak 21 orang, dan untuk jumlah pemilih yang ganda masuk daftar pemilih sementara seabanyak 56 orang. Uji Publik dilaksanakan pada tanggal 18 September s/d 28 September 2020. Untuk Posko Uji Publik di Kecamatan Seberang Musi terdapat 13 Posko di 13 Desa Se-Kecamatan Seberang Musi Dari Pengawasan Panwaslu Kecamatan Seberang Musi terhadap upload sidalih DPSHP berjalan dengan baik tanpa ada kendala. Dokumentasi 6 : Pengawasan Uji Publik di Sekretariat PPS Desa Talang Gelompok (Sumber: Dok. Panwaslu Kecamatan Seberang Musi,2020) Dokumentasi 7: Pengawasan Upload Sidalih DPSHP di Sekretariat PPK Seberang Musi (Dok.Panwaslu Seberang Musi,2020)
  • 38. 25 Berikut ini adalah Tabel Rekapitulasi Daftar Pemilih Sementara (DPS) Tingkat Kecamatan Seberang Musi. Tabel.14 Rekapitulasi DPS c) Penetapan DPSHP Rapat Pleno Terbuka DPSHP dilaksanakan pada tanggal 10 Oktober 2020. Dalam jalanya pleno tidak ada tanggapan atau keberatan dari saksi pasangan calon maupun Panwaslu Kecamatan Seberang Musi. Dokumentasi 8 : Pengawasan Rapat Pleno Terbuka DPSHP Tingkat Kecamatan Seberang Musi (Dok.Panwaslu Kecamatan Seberang Musi,2020) L P L+P AIR PESI 2 219 206 425 AIR SELIMANG 2 350 337 687 BAYUNG 1 200 184 384 BENUANG GALING 3 398 366 764 CIREBON BARU 2 230 210 440 KANDANG 2 306 285 591 LUBUK SAUNG 1 155 135 290 SUNGAI JERNIH 1 170 139 309 TABA PADANG 1 122 128 250 TALANG BABATAN 2 296 288 584 TALANG GELOMPOK 1 154 141 295 TEBAT LAUT 2 275 261 536 TEMDAK 1 193 182 375 21 3068 2862 5930 TOTAL KECAMATAN NAMA DESA JUMLAH TPS SEBERANG MUSI Jumlah Pemilih
  • 39. 26 Tabel 15. Rekapitulasi Hasil Tanggapan dan Masukan Masyarakat Jumlah Pemilih Tidak Memenuhi Syarat Dalam DPS Dari Hasil Tanggapan Dan Masukan Masyarakat Kelurahan /Desa No TPS Jumlah Pemilih yang tidak dikenali Juml ah Pemi lih yang meni nggal Juml ah Pemi lih yang angg ota TNI Jumlah Pemilih yang anggot a Polri Jumlah Pemilih bukan penduduk setempat Jumlah Pemilih ganda Juml ah Pemi lih hilan g ingat an Juml ah pemi lih diba wah umu r Jumlah Pemilih pindah domisil i Identik Tdk Ident ik AIR PESI 1 0 0 0 0 0 0 6 0 0 3 2 0 0 0 0 0 0 9 0 0 2 AIR SELIMANG 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 3 2 0 2 0 0 0 0 3 0 0 2 BAYUNG 1 0 0 0 0 0 1 1 0 0 3 BENUANG GALING 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 7 2 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 3 0 0 0 0 0 0 0 0 0 8 CIREBON BARU 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 0 1 0 0 0 0 1 0 0 0 KANDANG 1 0 2 0 0 0 0 0 0 0 0 2 0 1 0 0 0 0 0 0 0 6 LUBUK SAUNG 1 0 1 0 0 0 0 0 0 0 11 SUNGAI JERNIH 1 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 TABA PADANG 1 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 TALANG BABATAN 1 0 1 0 0 0 0 7 0 0 0 2 0 0 0 0 0 0 15 0 0 2 TALANG GELOMPOK 1 0 0 0 0 0 0 2 0 0 9 TEBAT LAUT 1 0 0 0 0 0 0 5 0 0 0 2 0 0 0 0 0 1 1 0 0 1 TEMDAK 1 0 0 0 0 0 0 1 0 0 5 jumlah 0 8 0 0 0 3 53 0 0 62 (Sumber Data : Pencermatan PPDK dan Tanggapan Masyarakat) Grafik.5 Rekapitulasi Hasil Tanggapan dan Masukan Masyarakat
  • 40. 27 Berdasarkan Tabel tabel dan grafik diatas berisi jumlah pemilih yang tidak memenuhi syarat yang masuk pada DPSHP. Adapun untuk jumlah pemilih yang tidak dikenali nihil. Jumlah pemilih yang meninggal ada 8 orang. Jumlah pemilih yang merupakan anggota TNI/Polri nihil, Jumlah pemilih yang bukan penduduk setempat nihil, jumlah pemilih ganda identik sebanyak 3 orang. Jumlah Pemilih Ganda tidak identik sebanyak 53 orang. Jumlah Pemilih yang dibawah umur nihil. Jumlah Pemilih yang pindah domisili sebanyak 62 orang. Tabel.16 Rekapitulasi Jumlah Pemilih Non KTP Elektronik DPS Rekapitulasi Jumlah Pemilih Non KTP Elektronik di Tingkat TPS Desa/Kelurahan jml TPS Jumlah Pemilih di TPS Jumlah pemilih yang telah memiliki E-KTP Jumlah Pemilih Belum KTP Elektronik tapi memiliki Surat Keterangan dari Diskudukcapil Jumlah Pemilih Belum Dipastikan memiliki KTP Elektronik Atau Surat Keterangan AIR PESI 2 411 406 0 5 AIR SELIMANG 2 692 679 0 15 BAYUNG 1 385 372 0 13 BENUANG GALING 3 754 738 0 16 CIREBON BARU 2 441 426 0 15 KANDANG 2 585 571 0 14 LUBUK SAUNG 1 280 268 0 12 SUNGAI JERNIH 1 311 295 0 16 TALANG GELOMPOK 1 286 275 0 11 TABA PADANG 1 254 250 0 4 TALANG BABATAN 2 564 564 0 0 TEBAT LAUT 2 538 538 0 0 TEMDAK 1 369 354 0 15 jumlah 21 5870 5736 0 136 ( Sumber data: A1.DP-2 Panwaslu Kecamatan Seberang Musi) Grafik.6 Rekapitulasi Jumlah Pemilih Non KTP Elektronik
  • 41. 28 Berdasarkan Tabel dan grafik diatas,Jumlah Pemilih disetiap TPS sebanyak 5870, Pemilih yang sudah memimiliki E-Ktp sebanyak 5736, untuk pemilih yang memiliki surat keterangan atau Suket nihil, dan untuk pemilih yang belum melakukan perekaman ektp sebanyak 136 pemilih. Tabel.17 Rekapitulasi DPSHP Dari Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi DPSHP Tingkat Kecamatan Seberang Musi berjumlah 5870 dengan rincian laki-laki sebanyak 3043 dan perempuan sebanyak 2827 dan terdiri dari 21 TPS. Tabel.18 Uraian Hasil Pengawasan DPSHP (Sumber Data: A1.DP-8 Panwaslu Kecamatan Seberang Musi) L P L+P AIR PESI 2 212 199 411 AIR SELIMANG 2 353 339 692 BAYUNG 1 201 184 385 BENUANG GALING 3 397 357 754 CIREBON BARU 2 230 211 441 KANDANG 2 304 281 585 LUBUK SAUNG 1 148 132 280 SUNGAI JERNIH 1 172 139 311 TABA PADANG 1 125 129 254 TALANG BABATAN 2 287 277 564 TALANG GELOMPOK 1 150 136 286 TEBAT LAUT 2 275 263 538 TEMDAK 1 189 180 369 21 3043 2827 5870 TOTAL KECAMATAN NAMA DESA JUMLAH TPS SEBERANG MUSI Jumlah Pemilih Nama PetugasPengawas ZalpinaNopentri No Hp 085273705331 Kecamatan Seberang Musi Kab/Kota Kepahiang Provinsi Bengkulu Uraiantemuanhasil pengawasandaftarpemilih sementaradandaftarpemilih sementarahasil perbaikan Setelah dilakukan pencermatan terhadap data DPS Panwaslu Kec.Seberang Musi telah ditemukan data pemilih baru sebanyak 66 pemilih baru,126 pemilih yang TMS dan ,20 orang yang ubah data.Dan panwaslu kecamatan telah memberikan suratrekomendasi dengan nomor surat32 /K.BE-05.06/TU.00.02/X/2020 perihal rekomendasi perbaikan daftar pemilih sementara.Dan PPK telah menindaklanjuti rekomendasi dari Panwaslu Seberang Musi dengan nomor surat67/PPK-SM/X/2020
  • 42. 29 Dari hasil pengawasan Panwaslu Kec.Seberang Musi dari tanggal 18 September 2020 sampai dengan 28 September 2020 dan perbaikan DPS dari tanggal 29 September 2020 sampai dengan 05 Oktober 2020 telah ditemukan data pemilih baru sebanyak 66 pemilih baru, dan , 20 pemilih yang ubah data, dan selanjutnya untuk pemilih yang meninggal sebanyak 8 pemilih, pemilih ganda sebanyak 56 pemilih, dan pemilih yang pindah domisili sebanyak 62 serta pemilih yang belum melakukan perekaman ektp sebanyak 136 pemilih. d) Pengumuman dan pencermatan DPT Pengumuman DPT dilaksanakan pada tanggal 28 Oktober 2020 ditempat publik yang mudah dijangkau dan dilihat oleh masyarakat seperti di kantor desa atau di Sekretariat PPS. Tabel.19 DPT Kecamatan Seberang Musi NO. KELURAHAN/DESA DPT TPS L P L+P 1. Air Pesi 1 106 95 201 2 106 104 210 2 Air Selimang 1 147 154 301 2 206 185 391 3 Benuang Galing 1 128 132 260 2 110 89 199 3 159 136 295 4 Bayung 1 201 184 385 5 Cirebon Baru 1 113 110 223 2 117 101 218 6 Kandang 1 132 118 250 2 172 163 335 7 Lubuk Saung 1 148 132 280 8 Sungai Jernih 1 172 139 311 9 Taba Padang 1 125 129 254 10 Talang Babatan 1 118 108 226 2 169 169 338
  • 43. 30 11 TalangGelompok 1 150 136 286 12 Tebat Laut 1 129 127 256 2 146 136 282 13 Temdak 1 189 180 369 JUMLAH 3043 2827 5870 Dari Tabel dan Grafik diatas dapat diketahui untuk jumlah DPT Kecamatan Seberang Musi sebanyak 5870 yang terdiri dari 3043 Laki-Laki dan 2827 Perempuan. Berikut ini adalah data perbandingan rekapitulasi Daftar Pemilih Sementara (DPS), Daftar Pemilih Sementara Hasil Perbaikan (DPSHP) dan Daftar Pemilih Tetap Tabel.20 Perbandingan DPS. DPSHP dan DPT Kecamatan Seberang Musi L P L+P L P L+P L P L+P AIR PESI 2 219 206 425 212 199 411 212 199 411 AIR SELIMANG 2 350 337 687 353 339 692 353 339 692 BAYUNG 1 200 184 384 201 184 385 201 184 385 BENUANG GALING 3 398 366 764 397 357 754 397 357 754 CIREBON BARU 2 230 210 440 230 211 441 230 211 441 KANDANG 2 306 285 591 304 281 585 304 281 585 LUBUK SAUNG 1 155 135 290 148 132 280 148 132 280 SUNGAI JERNIH 1 170 139 309 172 139 311 172 139 311 TABA PADANG 1 122 128 250 125 129 254 125 129 254 TALANG BABATAN 2 296 288 584 287 277 564 287 277 564 TALANG GELOMPOK 1 154 141 295 150 136 286 150 136 286 TEBAT LAUT 2 275 261 536 275 263 538 275 263 538 TEMDAK 1 193 182 375 189 180 369 189 180 369 21 3068 2862 5930 3043 2827 5870 3043 2827 5870 TOTAL DPSHP DPT KECAMATAN NAMA DESA JUMLAH TPS DPS SEBERANG MUSI
  • 44. 31 Grafik.7 Perbandingan DPS, DPSHP, DPT Dari Tabel dan Grafik diatas dapat diketahui, mulai dari rekapitulasi DPS hingga DPSHP mengalami yang signifikan. Hal ini dikarenakan KPU selalu mengupdate datanya untuk menyempurnakan DPT. Dan dari penetapan DPSHP hingga ke penetapan DPT data tersebut tidak berubah. Panwaslu Kecamatan Seberang Musi beserta Pengawas Kelurahan/Desa berkoordinasi untuk pencermatan DPT yang telah dimumkan oleh PPS dan dari hasil pencermatan DPT terdapat beberapa nama yang belum masuk DPT yaitu atas nama Roni Fajri dengan NIK. 1708072503030001, Selanjutnya atas nama Remadi Yuhardi dengan NIK. 1708070603900001. Selanjutnya atas nama Ratna Julita dengan NIK.1708076807920001 selanjutnya atas nama Defi Alfiyan dengan NIK. 1702090101920002, dan selanjutnya atas nama Santi dengan NIK. 1708075504930002. 5930 5870 5870 3068 3043 3043 2862 2827 2827 DPS DPSHP DPT Jumlah Pemilih Laki-Laki Perempuan Dokmentasi 9 : Pengawasan Pengumuman DPT di Desa Cirebon Baru (Sumber:Dok. Panwaslu Seberang Musi,2020)
  • 45. 32 3.Hasil-Hasil Pengawasan Tahapan dan Subtahapan Pemutahiran Daftar Pemilih a.)Temuan Selama Proses Pengawasan Pemutahiran Daftar Pemilih Panwascam Kecamatan Seberang Musi telah menghimpun beberapa temuan diantaranya saat pengawasan Coklit, DPS,DPSHP, dan DPT. Untuk pengawasan saat coklit diantaranya yaitu 1. Terdapat pemilih yang statusnya pindah domisili keluar namun masih ada di DPT 2. Masih terdapat data pemilih yang datanya sudah meninggal namun masih masuk kedalam daftar pemilih. 3. Terdapat pemilih pemula dan pemilih baru 4. Terdapat Pemilih yang datanya ganda di daftar pemilih Selanjutnya saat pengawasan DPS dan DPSHP, panwascam Seberang Musi menemukan beberapa temuan yaitu; 1. Tedapat Pemilih yang dbawah umur masuk kedalam data DPS 2. Masih adanya daftar pemilih ganda yang sudah dicoret saat coklit namun masih masuk kedalam DPS 3. Masih ada pemilih yang meninggal yang sebelumnya dicoret kembali masuk ke DPS Selanjutnya untuk pengawasan DPT, Panwascam menemukan daftar pemilih yang memenuhi syarat yang tadinya ada, saat di keluar DPT data pemilih tersebut tidak ada. Adapun nama-nama daftar pemilih tersebut yaitu; Roni Fajri dengan NIK. 1708072503030001, Selanjutnya atas nama Remadi Yuhardi dengan NIK. 1708070603900001, selanjutnya atas nama Ratna Julita dengan NIK.1708076807920001 selanjutnya atas nama Defi Alfiyan dengan NIK. 1702090101920002, dan selanjutnya atas nama Santi dengan NIK. 1708075504930002.
  • 46. 33 b. ) Rekomendasi Dalam pengawasan ini panwascam Seberang Musi telah memberikan rekomendasi yaitu berupa surat tertulis beserta lampiran yang dibutuhkan. Berikut ini adalah rekomendasi yang telah disampaikan oleh Panwascam Kecamatan Seberang Musi. 1. Panwascam Kecamatan Seberang Musi telah mengirimkan surat rekomendasi kepada PPK Kecamatan Seberang Musi terkait nama- nama daftar pemilih hasil pemutahiran hasil perbaikan, dengan nomor surat 16 /K.BE-05.06/TU.00.02/VIII/2020 2. Panwascam Kecamatan Seberang Musi telah mengirimkan surat rekomendasi kepada PPK Kecamatan Seberang Musi terkait pencermatan DPS dengan nomor surat 32 /K.BE- 05.06/TU.00.02/X/2020. 3. Panwascam berkoordinasi kepada PPK agar menindak lanjuti nama- nama daftar pemilih yang keluar dari DPT. b.) Tindak Lanjut Rekomendasi 1) PPK Kecamatan Seberang musi telah menanggapi surat rekomendasi yang telah dikirimkan oleh Panwascam Kecamatan Seberang Musi tentang nama-nama daftar pemilih hasil pemutahiran dengan nomor surat 43/PPK-SM/VIII/2020 2) PPK Kecamatan Seberang musi telah menanggapi surat rekomendasi yang telah dikirimkan oleh Panwascam Kecamatan Seberang Musi tentang nama-nama daftar pemilih sementara (DPS) dengan nomor surat 67/PPK-SM/X/2020 3) PPK telah menindak lanjuti terkait daftar nama-nama yang telah keluar dari DPT dengan memasukan pemilih ke daftar DPTb.
  • 47. 34 4. Dinamika dan Permasalahan Pengawasan Tahapan dan Subtahapan Pemutahiran Daftar Pemilih Panwascam Kecamatan Seberang Musi telah menemukan masalah- masalah yang terjadi selama pengawasan tahapan pemutakhiran data yang dirangkum sebagai berikut: 1. PPDP tidak menemukan pemilih yang ingin dicoklit dengan alasan pemilih pergi kerja, tinggal dirumah mertua, pergi ke luar kota dan lain sebagainya. Sehingga PPDP harus kembali lagi untuk mendata pemilih. 2. Kurangnya kesadaran masyarakat dalam menjaga hak pilih kelurganya sendiri padahal setelah coklit selesai, DPS sudah ditempel di tiap-tiap kelurahan/desa. 3. Kurangnya kesadaran masyarakat dalam melaporkan dirinya maupun keluarganya agar masuk dalam daftar pemilih, padahal baik itu PPK Kecamatan Seberang Musi maupun Panwascam Kecamatan Seberang Musi sudah membuka posko pengaduan bagi siapa saja yang mau melaporkan diri sebagai pemilih hanya dengan menunjukkan e-KTP ataupun surat keterangan (suket). 4. Kurangnya koordinasi antara PPDP dan Panwaslu Kelurahan/desa seperti PPDP mencoklit sendiri tanpa koordinasi atau tanpa pengawasan dari Panwaslu Kelurahan/desa. 5. Kurangnya personel pengawasan menjadi masalah yang serius dalam melakukan pengawasan langsung dan melakat terhadap PPDP yang melakukan coklit, hal ini dikarena ruang lingkup tugas satu orang PPDP adalah TPS sedangkan satu orang Panwaslu Kelurahan/desa ialah kelurahan/desa. Artinya satu orang Panwaslu Kelurahan harus mengawasi beberapa PPDP diwilayah kelurahan atau desanya 6. Kurangnya pemahaman PPDP terhadap teknis pelaksanaan coklit. 7. Lemahnya dokumentasi atau arsip yang dimiliki oleh PPDP. 8. Sidalih sulit diakses karena diakses karena terkendala sinyal yang susah
  • 48. 35 5. Evaluasi Pengawasan Tahapan dan Subtahapan Pemutahiran Daftar Pemilih Panwascam Kecamatan Seberang Musi telah melaksanakan pengawasan tahapan pemutakhiran data pemilih di wilayah Kecamatan Seberang Musi kemudian menganalisis keberhasilan dan kelemahan selama proses pengawasan tersebut menjadi kesimpulan sebagai berikut: a.) Koordinasi secara intens dengan pihah PPK dan PPS mengurangi jumlah pelanggaran. b.) Kurangnya personil pengawas dalam mengawasi pelaksanaan coklit dilapangan, walaupun untuk mengatasi hal ini Panwascam Kecamatan Seberang Musi menginstruksikan untuk dilakukan metode audit namun masih dirasakan kurang maksimal.
  • 49. 36 B. PELAKSANAAN PENGAWASAN TAHAPAN PENCALONAN PASANGAN CALON PERSEORANGAN DAN PASANGAN CALON PARTAI POLITIK 1. Pelaksanaan Pengawasan Tahapan dan Subtahapan Pencalonan Calon Perseorangan a. Kerawanan dan IKP Panwaslu Kecamatan Seberang Musi menyusun dan mengindentifikasi potensi kerawanan pelanggaran untuk pengawasan pada tahapan Verifikasi Faktual pencalonan Pasangan Calon Perseorangan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Kepahiang Tahun 2020, hal ini dilakukan untuk melakukan pengawasan secara maksimal dan sebagai pencegahan terhadap pelanggaran. Tabel.21 Kerawanan dan IKP Tahapan Pencalonan Perseorangan No KERAWANAN 1. Pencatutan nama masyarakat untuk dijadikan pendukung tanpa konfirmasi kepada yang bersangkutan 2 Tidak sinkron antara data yang ada dengan data KTP pendukung 3 Pencatutan nama penyelenggara pemilu tanpa sepengetahuan yang bersangkutan 4 Pencatutan nama PNS dan TNI/Polri 5 Petugas tidak melakukan verifikasi factual secara akurat 6 Adanya data pendukung yang sudah tidak tinggal dalam lingkup Kecamatan Seberang Musi b. Perencanaan Pengawasan Persiapan yang dilakukan oleh Panwaslu Kecamatan Seberang Musi sebelum melakukan pengawasan tahapan Verifikasi factual terhadap pendukung bakal calon perseorangan Bupati dan Wakil Bupati Kebaupten Kepahiang yang pertama adalah berkoordinasi dengan PPK Kecamatan Seberang Musi terkait tahapan Verifikasi factual tersebut serta melakukan rapat internal bersama PDK sekecamatan Seberang Musi di secretariat Panwaslu Kecamatan Seberang Musi yang dipimpin langsung oleh Ketua Panwaslu Kecamatan Seberang Musi. Dalam rapat tersebut yang pertama dibahas adalah tentang prosedur dilapangan saat melakukang pengawasan melekat pada tahapan verifikasi factual karena pada tahapan saat ini bersamaan dengan masa pandemi virus Covid 19, dan juga membahas focus pengawasan, indentifikasi kerawaan juga membahas alat kerja yang akan digunakan pada saat melakukan pengawasan melekat
  • 50. 37 2. Kegiatan Pengawasan Tahapan dan SubTahapan Pencalonan Calon Perseorangan dan Partai Politik Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Walikota dan Wakil Walikota a. Pencegahan Strategi pencegahan yang dilakukan Panwaslu Kecamatan Seberang Musi dalam tahapan Verifikasi Faktual Pencalonan Perseorangan untuk calon Bupati dan Wakil Bupati adalah sebagai berikut : Tabel.22 Bentuk Pencegahan Tahapan Pencalonan Perseorangan No BENTUK PENCEGAHAN 1. Berkoordinasi secara intensif baik formal maupun informal kepada PPK Kecamatan Seberang Musi beserta jajarannya dan dengan pihak terkait lainnya 2. Melakukan rapat koordinasi secara internal dijajaran Panwaslu Kecamatan Seberang Musi dengan Pengawas Desa dan Kelurahan 3 Melakukan pengawasan melekat kepada petugas Verifikasi Faktual 4 Memamahami alat kerja sesuai dengan focus tahapan yang diawasi Panwaslu Kecamatan Seberang Musi melakukan strategi pencegahan pada tahapan Verifikasi Faktual Bupati dan Wakil Bupati Tahun 2020 dengan cara mempersiapkan staf Panwaslu Kecamatan Seberang Musi dan Pengawas Desa Kelurahan dengan memberikan penjelasan materi tentang prosedur dan tata cara Verifikasi Faktual dalam masa pandemi Covid 19 dan focus pengawasan serta potensi kerawanan yang akan terjadi. Selanjutnya Panwaslu Kecamatan Seberang Musi melakukan koordinasi kepada PPK Kecamatan Seberang Musi untuk membahas tentang pelaksanaan pengawasan pada tahapan Verifikasi factual calon perseorangan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Kepahiang tahun 2020, koordinasi yang dilakukan adalah membahas tentang tata cara dan prosedur dalam Verifikasi Faktual yang dilakukan oleh petugas agar proses Verifikasi Faktual tersebut dilakukan sesuai dengan prosedur yang sudah ada. b. Aktivitas Pengawasan
  • 51. 38 Kegiatan pengawasan verifikasi factual yang dilakukan oleh petugas adalah untuk membuktikan keabsahan serta kebenaran data pendukung calon perseorangan dengan cara mencocokkan dan memastikan kesesuaian data yang ada di formulir B.1-KWK yang dipegang petugas Verifikasi Faktual dengan E-KTP milik pendukung calon perseorangan. Verifikasi Faktual Syarat Dukungan Calon Perseorangan tahap pertama yang dilaksanakan dari tanggal 29 Juni 2020 sampai dengan 12 Juli 2020. Adapun hasil dari pengawasan melekat terhadap verifikasi factual dukungan calon perseorangan Kecamatan Seberang Musi adalah sebagai berikut : Tabel 24. Rekapitulasi Verifikasi Faktual Dukungan Calon Perseorangan No NAMA DESA JUMLAH PENDUKUN G PENDUKUNG YANG MEMBERIKAN DUKUNGAN PENDUKUNG YANG TIDAK MEMBERIKAN DUKUNGAN PENDUKUNG YANG TIDAK DAPAT DITEMUI 1 AIR SELIMANG 113 68 17 28 2 AIR PESI 30 26 4 0 3 BAYUNG 40 25 13 2 4 BENUANG GALING 73 60 0 3 5 CIREBON BARU 14 6 6 2 6 KANDANG 44 23 20 1 7 LUBUK SAUNG 63 33 16 14 8 SUNGAI JERNIH 6 4 2 0 9 TABA PADANG 24 7 13 4 10 TALANG BABATAN 11 8 3 0 11 TALANG GELOMPOK 13 8 3 2 12 TEBAT LAUT 108 86 7 15 13 TEMDAK 51 34 16 1 JUMLAH 590 388 120 72 Sumber : Data laporan Hasil Pengawasan PDK sekecamatan Seberang Musi 2020 Dokumentasi 10 : Pengawasan Verifikasi Faktual Desa Sungai Jernih (Sumber : Dok. Panwaslu Kecamatan Seberang Musi, 2020)
  • 52. 39 Selanjutnya Verifikasi faktual dukungan pasangan calon perseorangan perbaikan, setelah melakukan verifikasi factual yang pertama, verifikasi factual lanjutan ini dilaksanakan dari tanggal 10 Agustus 2020 sampai tanggal 16 Agustus 2020 Dok.11 : Penyerahan dokumen Verifikasi Faktual, PPK Kec. Seberang Musi (Sumber : Dok. Panwaslu Kecamatan Seberang Musi, 2020) Dok.12 : Pengawasan Verifikasi Faktual perbaikan, Desa Taba Padang (Sumber : Dok. Panwaslu Kecamatan Seberang Musi, 2020) Dok.13 : Penyerahan dokumen Verifikasi Faktual lanjutan, PPK Kec. Seberang Musi (Sumber : Dok. Panwaslu Kecamatan Seberang Musi, 2020)
  • 53. 40 Adapun hasil pengawasan melekat verifikasi factual dukungan pasangan calon perseorangan perbaikan adalah sebagai berikut: Tabel 25. Rekapitulasi Verifikasi Faktual Dukungan Calon Perseorangan Perbaikan No NAMA DESA JUMLAH PENDUKUNG PENDUKUNG YANG MEMBERIKAN DUKUNGAN PENDUKUNG YANG TIDAK MEMBERIKAN DUKUNGAN PENDUKUN G YANG TERDAPAT PADA DAFTAR DUKUNGAN PERTAMA PENDUKUNG YANG TIDAK DAPAT DITEMUI 1 AIR SELIMANG 93 44 6 0 43 2 AIR PESI 16 11 2 3 0 3 BAYUNG 34 21 1 0 12 4 BENUANG GALING 132 94 9 1 28 5 CIREBON BARU 82 18 5 0 59 6 KANDANG 29 14 0 3 12 7 LUBUK SAUNG 91 59 3 3 26 8 SUNGAI JERNIH 14 8 5 0 1 9 TABA PADANG 27 2 5 0 1 10 TALANG BABATAN 49 41 0 0 8 11 TALANG GELOMPOK 8 4 2 0 2 12 TEBAT LAUT 75 55 2 0 18 13 TEMDAK 89 84 3 0 2 JUMLAH 738 455 43 10 210 Sumber : Data laporan Hasil Pengawasan PDK sekecamatan Seberang Musi 2020 Selanjutnya verifikasi factual syarat dukungan Pasangan Calon Perseorangan Perbaikan Pasca Putusan Bawaslu Nomor Register 001/PS.REG/17.1708/VIII/2020 yang dilaksanakan pada tanggal 8 dan 9 September 2020 Dok.14 : Pengawasan Verifikasi Faktual Putusan Bawaslu, Desa Air Selimang (Sumber : Dok. Panwaslu Kecamatan Seberang Musi, 2020) Dok.15 : Penyerahan dokumen Verifikasi Faktual Putusan Bawaslu, PPK Kec. Seberang Musi (Sumber : Dok. Panwaslu Kecamatan Seberang Musi, 2020)
  • 54. 41 Hasil dari pengawasan pada verifikasi factual syarat dukungan pasangan calon perseorangan perbaikan tahap ketiga Putusan Bawaslu adalah sebagai berikut: Tabel 26. Rekapitulasi Verifikasi Faktual Dukungan Calon Perseorangan Perbaikan Putusan Bawaslu No NAMA DESA JUMLAH PENDUKUNG PENDUKUNG YANG MEMBERIKAN DUKUNGAN PENDUKUNG YANG TIDAK MEMBERIKAN DUKUNGAN PENDUKUNG YANG TIDAK DAPAT DITEMUI 1 AIR SELIMANG 49 15 0 34 2 AIR PESI 5 3 1 1 3 BAYUNG 13 0 1 12 4 BENUANG GALING 38 7 1 30 5 CIREBON BARU 64 14 2 48 6 KANDANG 15 5 0 10 7 LUBUK SAUNG 32 0 2 30 8 SUNGAI JERNIH 6 0 5 1 9 TABA PADANG 25 0 0 25 10 TALANG BABATAN 8 0 0 8 11 TALANG GELOMPOK 4 0 0 4 12 TEBAT LAUT 20 4 0 16 13 TEMDAK 5 0 0 5 JUMLAH 284 48 12 224 Sumber : Data laporan Hasil Pengawasan PDK sekecamatan Seberang Musi 2020 Berikut adalah Grafik.8 : Hasil Verifikasi Faktual Pertama, Verifikasi Faktual Perbaikan dan Verifikasi Faktual Pasca Perbaikan Putusan Bawaslu 3. Hasil-Hasil Pengawasan Tahapan dan SubTahapan Pencalonan Calon Perseorangan dan Partai Politik Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Walikota dan Wakil Walikota a. Temuan Selama tahapan verifikasi factual berlangsung Panwaslu Kecamatan Seberang Musi tidak menemukan temuan dugaan pelanggaran baik pelanggaran berupa administrasi, pelanggaran Kode Etik maupun pelanggaran Pidana. 0 50 100 150 200 250 300 350 400 450 500 Verfak Pertama Verfak Lanjutan Perbaikan Verfak Lanjutan Perbaikan Putusan Bawaslu MS (Memenuhi Syarat) TMS (Tidak Memenuhi Syarat)
  • 55. 42 b. Rekomendasi Berkoordinasi langsung secara intensif kepada pihak PPK Kecamatan Seberang Musi terkait tahapan Verifikasi factual dukungan calon perseorangan Bupati dan Wakil Bupati c. Tindaklanjut Rekomendasi Tindak lanjut atas rekomendasi yang disampaikan Panwaslu Kecamatan Seberang Musi kepada PPK Kecamatan Seberang Musi adalah PPK Kecamatan Seberang Musi akan ikut memantau laju jalannya tahapan verifikasi factual dukungan pasangan calon perseorangan sesuai dengan peraturan yang berlaku. 4. Dinamika dan Permasalahan Tahapan dan SubTahapan Pencalonan Calon Perseorangan dan Partai Politik Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Walikota dan Wakil Walikota Pengawasan Verifikasi Faktual Pencalonan Calon Perseorangan untuk Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Kepahiang secara umum tidak ada permasalahan yang menyebabkan pelanggaran Pemilu, adapun permasalahan yang ditemui dilapangan antara lain : a. Adanya Miss Komunikasi antara petugas Verifikator lapangan dan Panwaslu Desa atau staf dari Panwaslu Kecamatan Seberang Musi yang mendampingi b. Adanya penduduk musiman yang hanya tinggal pada saat waktu tertentu saja c. Pendukung yang tidak bisa ditemui atau berada diluar lokasi Desa dan Kecamatan Seberang Musi d. Pendukung yang pada saat ditemui petugas Verifikasi Faktual sedang tidak ada dirumah sehingga mengharuskan petugas untuk melakukan Verifikasi Faktual pada hari berikutnya Daerah Kecamatan Seberang Musi pada umumnya merupakan wilayah pertanian yang hampir sebagian besar masyarakatnya berkebun kopi sebagai sumber penghasilan utama setiap keluarga, pada saat memasuki musim panen hingga musim panen berakhir sebagian masyarakat banyak yang tinggal di lokasi perkebunan untuk menjaga dan mengolah hasil panen tersebut selain untuk menjaga hasil panen sebagian masyarakat juga harus tingga dilokasi perkebunan karena jarak tempuh dari rumah atau tempat teinggal ke lokasi perkebunan yang cukup jauh sehingga pada saat petugas melakukan verifikasi factual sering kali pendukung tidak bisa di temui atau tidak dirumah karena sedang bermalam dikebun dan membuat petugas dan panwaslu Desa harus
  • 56. 43 datang pada hari berikutnya atau membuat janji untuk melakukan verifikasi factual pada waktu yang sudah disepakati. Hal tersebut membuat para petugas untuk melakukan pekerjaannya dengan lebih ekstra karena harus mendatangi rumah pendukung tersebut sampai berulang kali. Koordinasi dengan PPK Kecamatan Seberang Musi dan pengawasan Verifikasi Faktual yang dilakukan di Kecamatan Seberang Musi berlangsung tanpa ada kendala suatu apapun. 5. Evaluasi Pelaksanaan Pengawasan Tahapan dan SubTahapan Pencalonan Calon Perseorangan dan Partai Politik Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Walikota dan Wakil Walikota Setelah melakukan pengawasan pada tahapan Verifikasi Faktual yang dilakukan di Kecamatan Seberang Musi, Panwaslu Kecamatan Seberang Musi melakukan analisis keberhasilan dan kelemahan pada saat melakukan pengawasan terhadap tahapan Verifikasi Faktual tersebut, dan dari analisis tersebut dapat disimpukan sebagai berikut: a. Melakukan koordinasi secara intensif dengan PPK Kecamatan Seberang Musi mengenai jadwal, Petugas dan waktu dimulainya Verifikasi Faktual di lapangan agar tidak terjadi Miss komunikasi antara petugas Verifikasi Faktual dan Pengawas Desa yang melakukan pengawasan melekat pada tahapan tersebut b. Adanya bencana Non alam yang bersekala internasional yaitu Virus Covid 19 yang sering disebut dengan Corona membuat petugas harus ekstra hati-hati dalam melakukan tugas dilapangan dalam situasi pandemi saat ini dan selalu menggunakan APD minimal berupa masker, Face Shield dan Hand Sanitizer agar terhindar dari penyebaran virus tersebut c. Pemahaman terhadap alat kerja merupakan kunci utama pada saat melakukan pengawasan melekat dilapangan agar pengawasan verifikasi factual yang dilakukan bisa tepat sasaran demi kaakuratan data untuk hasil yang lebih maksimal
  • 57. 44 2. Pelaksanaan Pengawasan Tahapan Calon Partai Politik dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Walikota dan Wakil Walikota Tahun 2020 Adapun untuk pencalonan Bupati Dan Wakil Bupati Kabupaten Kepahiang dengan nomor urut 1 pasangan calon an. Ujang Syaripudin, SE dan Ir. H. Firdaus Djailani dengan partai pengusul yaitu Partai PKB, Gerindra, PDI, Perindo, PPP, dan Partai Demokrat. Sedangkan pasangan calon nomor urut 2 an. Dr. Ir. Hidayatullah Sjahid, MM dan H. Zurdi Nata, S.Ip dengan partai pengusul yaitu Partai Hanura, PKS, Golkar dan Partai Nasdem. Yang mana dalam pengawasan tersebut yang langsung diawasi langsung oleh Bawaslu Kabupaten Kepahiang.
  • 58. 45 C. PENGAWASAN TAHAPAN KAMPANYE 1. Pelaksanaan Pengawasan Kampanye a.) Kerawanan-Kerawanan dan IKP Panwaslu Kecamatan Seberang Musi menyusun dan mengidentifikasi potensi kerawanan pelanggaran pada tahapan kampanye hal ini dilakukan agar pengawasan berjalan secara maksimal dan sebagai bentuk pencegahan dini terhadap pelanggaran. Berikut adalah tabel yang berisi kerawanan-kerawanan yang menjadi perhatian panwascam Seberang Musi. Tabel.27 Kerawanan Dalam Tahapan Kampanye NO KERAWANAN 1 Kampanye di luar jadwal yang telah ditetapkan oleh peraturan perundang-undangan 2 Tim Kampanye memasang alat peraga kampanye tidak sesuai dengan ketentuan 3 Tim Kampanye melibatkan ASN/TNI/Polri dalam kegiatan kampanye 4 Tim Kampanye melakukan ujaran kebencian dan kampanye hitam 5 Tim Kampanye tidak menembuskan dan/atau melaporkan jadwal, rincian, dan pelaksanaan kampanye 6 Penggunaan Fasilitas Negara untuk kegiatan kampanye 7 Terjadinya Mahar Politik 8 Konflik antar peserta kampanye 9 Kampanye dilakukan ditempat ibadah 10 Tim Kampanye tidak mematuhi protokol kesehatan saat pandemi Covid 19 Kerawanan yang telah disusun oleh Panwascam Kecamatan Seberang Musi dapat dilihat dari tabel di atas bahwa secara umum kerawanan yang signifikan pada peserta pemilu yang melanggar larangan dalam kampanye. Sehingga fokus pengawasan lebih kepada kegiatan kampanye oleh peserta pemilu seperti pelaksana kampanye atau tim kampanye Kemudian pelaksana kampanye maupun tim kampanye tidak boleh mengikutsertakan gubernur, wakil gubernur, pejabat negara, aparatur sipil negara (ASN), Polri atau TNI, kepala desa hingga WNI yang tidak memiliki hak memilih sebagaimana di atur dalam peraturan perundang-undangan.
  • 59. 46 Pasangan calon /Tim Kampanye tidak menembuskan dan/atau melaporkan jadwal, rincian, dan pelaksanaan kampanye kepada Bawaslu menyebabkan pengawas pemilu tidak mengetahui adanya kampanye yang dilaksanakan, maka dari itu Panwaslu Kecamatan selalu koordinasi dengan PPK serta kepolisian. Dalam pelaksanaan kampanye, peserta pemilu. Kerawanan lainya yaitu Tim Paslon tidak mematuhi protokol kesehatan saat pandemi Covid 19 yang masih merebak. b.) Perencanaan Pengawasan 1.) Perencanaan Pengawasan Kampanye Panwascam Kecamatan Seberang Musi telah menyusun perencanaan tahapan kampanye agar pelaksanaan kampanye berjalan dengan lancar yang mana pada waktu yang lalu tahapan dalam pelaksanaan tahapan pemilu sempat ditunda dikarenakan adanya pandemi Covid 19. Dan tahapan dimulai kembali dengan ketentuan yang dimuat dalam PKPU 13 Tahun 2020 khususnya untuk tahapan kampanye yang mana dalam metode kampanye pasangan calon berdasarkan PKPU 13 Pasal 57 ditentukan sebagai berikut; a. pertemuan terbatas; b. pertemuan tatap muka dan dialog; c. debat publik atau debat terbuka antar-Pasangan Calon; d. penyebaran bahan Kampanye kepada umum; e. pemasangan Alat Peraga Kampanye; f. penayangan Iklan Kampanye di media massa cetak, media massa elektronik, Media Sosial, dan/atau Media Daring; dan/atau g. kegiatan lain yang tidak melanggar larangan Kampanye dan ketentuan peraturan perundang- undangan.
  • 60. 47 Poin-poin diatas adalah metode kampanye paslon yang ditentukan PKPU 13 Tahun 2020 pasal 57 dan dari penjabaran diatas Panwascam Seberang Musi telah menyusun persiapan pengawasan. Adapun Persiapan yang dilakukan Panwaslu Kecamatan Seberang Musi terhadap pengawasan tahapan Kampanye yaitu sebagai berikut: Tabel 28. Bentuk Persiapan Pengawasan Kampanye NO. BENTUK PERSIAPAN 1. Pengawasan Tim Kampanye 2 Pengawasan Materi dan/atau ujaran Kampanye 3 Pengawasan Kampanye yang dilarang 4 Pengawasan Kampanye diluar jadwal 5 Pengawasan Pemberitaan dan iklan kampanye 6 Pengawasan Kampanye oleh pihak yang dilarang keterlibatanya 7 Pengawasan Praktik politik Uang dalam kanpanye 8 Pengawasan Kampanye pertemuan terbatas, Tatap Muka, dialog, rapat umum, dan debat kandidat 9 Pengawasan Protokol Kesehatan 10 Pengawasan melekat pada setiap kegiatan kampanye 11 Penertiban Alat Peraga Sosialisasi (APS) 12 Melakukan Bimtek pengisian Alat Kerja kepada Panwaslu Kelurahan/Desa terkait tahapan Kampanye 13 Melakukan Rapat koordinasi dan Konsolidasi bersama Panwaslu Kelurahan/Desa se Kecamatan Seberang Musi 2.) Fokus pengawasan Selanjutnya Panwaslu Kecamatan Seberang Musi menyusun fokus pengawasan sebagai persiapan atau perencanaan agar lebih memudahkan pelaksanaan pengawasan dan berfokus kepada hal yang penting untuk diawasi.
  • 61. 48 Tabel.29 Fokus Pengawasan Tahapan Kampanye NO FOKUS PENGAWASAN STRATEGI PENGAWASAN KEGIATAN PENGAWASAN Memastikan kampanye yang dilaksanakan oleh peserta pemilu tidak melanggar larangan sebagaimana peraturan perundang- undangan Melakukan Koordinasi dan monitoring Panwaslu Kecamatan Musi Melakukan Koordinasi kepada PPK dan pihak keamanan Memastikan peserta pemilu tidak melakukan kampanye di luar jadwal yang telah ditetapkan oleh peraturan perundang- undangan Koordinasi dengan pihak terkait melakukan pengawasan langsung dan melekat terhadap kegiatan kampanye yang dilaksanakan oleh peserta pemilu Memastikan Tim Paslon tidak melanggar protokol kesehatan Pengawasan secara melekat Melakukan pengawasan patuh protokol kesehatan 3.) Kegiatan Pengawasan Pengawasan Tahapan dan Subtahapan Kampanye a. Pencegahan Pencegahan adalah langkah awal agar untuk meminimalisir terjadinya pelanggaran dalam pelaksanaan pengawasan dan Panwaslu Kecamatan Seberang Musi dalam kegiatan pencegahan pada tahapan kampanye yaitu : Tabel 30. Bentuk Pencegahan Tahapan Kampanye NO . BENTUK PENCEGAHAN 1. Melakukan koordinasi kepada PPK Terkait persiapan Kampanye 2. Mengeluarkan surat himbauan kepada Tim Pemenangan Pasangan Calon agar memasang alat peraga kampanye tidak dilokasi yang dilarang oleh perundang undangan 3 Melakukan Sosialisasi berkaitan dengan netralitas ASN maupun perbawaslu sebagai produk hukum Bawaslu
  • 62. 49 b. Aktivistas Pengawasan 1. Pengawasan Alat Peraga Sosialisasi Adapun pengawasan yang pertama yaitu melakukan pengawasan alat peraga sosialisasi yang masih terpasang di kecamatan seberang musi. Adapun setelah dilakukan pengecekan pada setiap desa, terdapat alat peraga sosialisasi sebanyak 32 yang berupa baliho dan spanduk. Selanjutnya dari pihak Satpol PP didampingi oleh Bawaslu dan Jajaran Panwas Se-kecamatan Seberang Musi menertibkan APS yang telah ditemukan tersebut. Berikut ini adalah tabel rekapitulasi APS yang telah ditertibkan Tabel 31. Rekapitulasi APS Se-Kecamatan Seberang Musi Dokumentasi 66 : Pengawasan Penertiban APS (Dok.Panwaslu Seberang Musi, 2020)
  • 63. 50 1.) Pengawasan Alat Peraga Kampanye Panwacam Kecamatan Seberang Musi melakukan pengawasan pemasangan alat peraga kampanye dibantu oleh Pengawas Kelurahan/desa se-Kecamatan Seberang Musi. Dalam pengawasannya, Panwaslu Kecamatan dan Panwaslu Kelurahan se-Kecamatan Seberang Musi dan mengecek wilayahnya masing-masing, kemudian mencatat APK yang terpasang apakah melanggar atau tidak. Pemasangan APK harus dipasang di lokasi yang telah ditetapkan, ukuran serta materi/desain yang tidak melanggar menurut peraturan perundang-undangan yang berlaku. Hasil pengawasan dilaporkan setiap minggunya kepada Bawaslu Kabupaten Kepahiang. (Dokumentasi.17 :Pengawasan APK Panwas Seberang Musi,2020) (Dokumentasi Pengawasan APK Panwas Seberang Musi,2020)
  • 64. 51 Pengawasan Alat Peraga Kampanye ini juga tetap memperhatikan pada lokasi pemasangan, seperti halnya untuk pemasangan APK baik itu Spanduk, Baliho maupun umbul-umbul tidak boleh dipasang pada pepohonan terutama pepohonan yang berada di sepanjang jalan lintas, dan isi atau pesan dari baliho tidak boleh mengandung unsur sara maupun pesan yang bernada ujaran kebencian. Pengawasasan APK ini dibantu oleh Pengawas Kelurahan/Desa masing-masing serta diupdate untuk setiap harimya selama tahapan kampanye berlangsung. Adapun dari hasil pengawasan APK ini, telah didapatkan jumlah rekapitulasi APK yang telah dirangkum oleh pengawas kelurahan/desa. Ada satu desa yang pada tahapan kampanye ini tidak ditemukan Spanduk, Baliho, maupun Umbul-umbul Paslon yaitu Desa Air Pesi. Dan untuk desa desa lain telah didapatkan hasil rekapitulasi sebagai berikut; Dan berikut tabel yang memuat rincian jumlah APK dari calon gubernur dan wakil gubenur serta Calon Bupati serta wakil calon wakil bupati. Berikut ini adalah tabel rekapitulasi APK Kecamatan Seberang Musi. Tabel 32. Rekapitulasi APK Se-Kecamatan Seberang Musi REKAPITULASI APK SE-KECAMATAN SEBERANG MUSI NO NAMA PASLON GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR BALIHO SPANDUK 1 Helmi Hasan Muslihan Diding Soetrisno 1 13 2 DR.H.Rohidin Mersyah DR.E H.Rosjonsyah 0 36 3 Agusrin Najamudin Imron Rosyadi 1 33 2 82 NO NAMA PASLON BUPATI DAN WAKIL BUPATI BALIHO SPANDUK 1 Ujang Syarifudin, SE Dan Ir.H.Firdaus Djailani 3 18 2 Dr.H.Hidayatutullah Sjahid Dan H.Zurdi Nata, S.IP 3 32 6 50 UMBUL-UMBUL 4 8 JUMLAH 12 UMBUL-UMBUL 0 0 5 JUMLAH 5
  • 65. 52 Dan berikut adalah grafik.9 : jumlah pemasangan APK paslon di kecamatan Seberang Musi Dari grafik dan tabel diatas dapat diketahui, untuk pemasangan APK baik itu yang jenis Baliho,Spanduk, dan umbul-umbul untuk paslon gubernur nomor urut 1 (Helmi Hasan) sebanyak 14, Pasangan Calon Gubernur Nomor Urut 2 (Rohidin Mersyah Sebanyak 36, Pasangan Calon Bupati Kepahiang Nomor Urut 1 sebanyak 25, dan Pasangan Bupati Nomor Urut 2 Sebanyak 43. 1).Pengawasan Metode Kampanye Pertemuan Terbatas, Tatap Muka Dan Kegiatan Lainnya Kampanye melalui pertemuan terbatas, pertemuan tatap muka dan kegiatan kampanye lainnya sesuai dengan ketentuan peraturan dimulai dari tanggal 26 September 2020 sampai dengan 02 Desember 2020 yaitu selama 71 hari. Panwascam Kecamatan Seberang Musi melakukan pengawasan pertemuaN terbatas, pertemuan tatap muka dan kegiatan kampanye lainnya dibantu oleh Panwaslu Kelurahan/Desa se-Kecamatan Seberang Musi. Berikut adalah hasil pengawasan Panwaslu Kecamatan terhadap kampanye pertemuan terbatas, pertemuan tatap muka dan kegiatan kampanye lainnya. Berikut adalah tabel yang berisi kegiatan kampanye pasangan calon gubernur dan wakil gubernur bengkulu tahun 2020 yang telah dilakukan di Kecamatan Seberang Musi
  • 66. 53 Tabel 33. Rekapitulasi Kampanye Pertemuan Terbatas/Dialog/Tatap Muka JUMLAH KAMPANYE PERTEMUAN TERBATAS DAN KAMPANYE TATAP MUKA PASLON DI KECAMATAN SEBERANG MUSI NO. Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur Bengkulu 2020 Air Pesi Air Selimang Benuang Galing Bayung Cirebon Baru Kandang Lubuk Saung Sungai Jernih Taba Padang Talang Babatan Talang Gelompok Tebat Laut Temdak JUMLAH 1. H. Helmi Hasan Dan Muslihan Diding S 1 1 1 1 1 5 2. DR.H.Rohidin Mersyah dan Rosjonsyah 1 1 1 3 3. Agusrin Maryono Najamudin dan Imron Rosyadi 1 1 1 2 4. Ujang Syarifudin dan Firdaus Djailani 5. DR.Hidayatullah Sjahid dan Zurdi Nata 1 1 2 1 5 Berikut adalah Grafik.10 : Jumlah Kampanye Pertemuan Terbatas dan Pertemuan Tatap Muka Pasangan Calon di Kecamatan Seberang Musi
  • 67. 54 Dari Tabel dan Grafik diatas dapat diketahui untuk jumlah kampanye pertemuam terbatas dan tatap muka, Paslon Gubernur Nomor Urut 1 (Helmi Hasan) sebanyak 5 kali, selanjutnya untuk Paslon Gubernur Nomir Urut 2 (Rohidin Mersyah) sebanyak 3 kal. Selanjutnya untuk pasangan calon gubernur nomor urut 3 (Agusrin) sebanyak 2 kali. Selanjutnya untuk pasangan calon bupati Kepahiang nomor urut 1 tidak pernah melakukan kampanye pertemuan terbatas maupun tatap muka, dan untuk pasangan bupati dan wakil bupati kepahiang noor urut 2 sebanyak 5 kali. (dokumentasi 18:pengawasan kampanye pertemuan terbatas panwaslu Seberang Musi) Dan dari Hasil Pengawasan Panwascam Seberang Musi, Tim Pasangan Calon saat melaksanakan kampanye di wilayah Kecamatan Seberang Musi tetap memperhatikan dan mematuhi protokol kesehatan seperti memperhatikan jaga jarak aman, menggunakan masker, serta tidak mengundang peserta kampanye melebihi 50 orang. Namun ada beberapa dari Tim Pasangan Calon yang tidak mematuhi kelengkapan administrasi saat melakukan kampanye pertemuan terbatas, seperti tidak melengkapi Surat Tanda Terima Pemberitahuan (STTP)dari Kepolisian sehingga
  • 68. 55 Panwascam Kecamatan Seberang Musi menindaklanjuti dengan meberikan Surat Peringatan secara tertulis kepada Tim Paslon yang tidak melengkapi STTP tersebut dan menunda sementara kegiatan Kampanye sampai Tim Paslon melengkapi dahulu syarat adminitrasi berdasarkan peraturan yang berlaku. Adapun Tim Pasangan Calon yang tidak melengkapi Surat Tanda Terima Pemberitahuan (STTP) antara lain Paslon Bupati dan Wakil Bupati Kepahiang Nomor Urut 2, saat melakukan kampanye pada tanggal 30 September 2020 di Desa Benuang Galing, selanjutnya Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur Nomor Urut 2 saat melakukan kampanye di dua desa pada tanggal 22 Oktober 2020 di Kecamatan Seberang Musi yaitu di Desa Taba Padang dan di Desa Sungai Jernih. (Dokumentasi 19:Pemberian Surat Peringatan Kepada Tim Kamapanye Calon Gubernur No Urut 2 Saat melakukan kampanye pertemuan terbatas di Desa Taba Padang dan Desa Sungai jernih) 3.Hasil Pengawasan Tahapan dan Subtahapan Kampanye a.) Temuan Pengawasan Tahapan dan Subtahapan Kampanye 1.) Kampanye Pertemuan Terbatas Pada Tahapan Kampanye Panwascam Kecamatan Seberang Musi menemukan 2 Temuan Pelanggaran Administratif saat pelaksanaan kampanye pertemuan terbatas yaitu Tim paslon yang tidak melengkapi surat tanda terima pemberitahuan saat melakukan kegiatan kampanye diantaranya yaitu kampanye pertemuan terbatas yang dilakukan oleh pasangan calon bupati dan wakil bupati kepahiang nomor uurut 2 di Desa Benuang Galing pada tanggal 30 September 2020 dan berikut adalah kronologinya : Pada pukul 10.43 WIB Tim Panwascam
  • 69. 56 mendapatkan informasi bahwa Tim Pasangan Calon Gubernur Nomor Urut 2 atas nama DR.H.Rohidin Mersyah dan DR.H.Rosjonsyah setelah berkampanye di Desa Kelilik Kecamatan Kepahiang ternyata tidak melengkapi administrasi yaitu tidak membawa STTP (Surat Tanda Terima Pemberitahuan) dan harus dicegah karena akan berkampanye di Desa Taba Padang, setelah mendapat informasi tersebut, Tim Panwascam Seberang Musi yang langsung dipimpin oleh Bpk.Abuhari selaku Ketua Panwascam Seberang Musi beserta Anggota dan segenap PPDK kemudian menuju kelokasi kampanye. Adapun Tim Paslon yang menghadiri acara Kampanye yaitu Anggota DPR Kabupaten atas nama Andrian Defandra, dan Ansori, Anggota DPR Provinsi atas nama Darmawan,dan Edwar Syamsi, Pengurus Partai Golkar Kabupaten atas nama Bando Amin dan Rica Denis dan segenap peserta kurang lebih 43 orang. Dan sekitar pukul 11.10 WIB sebelum Tim Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur No Urut 2 memulai acara Kampanye, Tim Panwascam menemui Tim Paslon dan langsung menanyakan STTP, dan jawaban dari Tim Paslon tersebut menjawab bahwa STTP tersebut sudah di koordinasikan ke Bawaslu Kabupaten Kepahiang dan pembuatan STTP masih diproses di Polda Bengkulu, dan setelah di kroscek informasi tersebut ke Bawaslu Kabupaten ternyata Tim Paslon Rohidin-Rosjonsyah tersebut belum memenuhi syarat administrasi dan acara kampanye tersebut harus di pending, kemudian terjadi perdebatan alot antara Tim Panwascam dan Tim Paslon mengenai jalanya kampanye, dan acara kampanye pun berhenti untuk sementara waktu Selanjutnya Kampanye pertemuan terbatas yang dilaksanakan oleh calon Bupati dan wakil Bupati nomor urut 2 di Desa Benuang Galing. Berikut adalah Kronologinya : Pada acara kampanye pertemuan terbatas calon bupati atas nama bpk Hidayatullah tidak menghadiri acara kampanye, dan hanya dihadiri oleh wakil bupati atas nama bpk Zurdi Nata, selanjutnya untuk standar protokol kesehatan, panitia pelaksana kampanye sudah menyiapkan kelengkapan nya seperti Air untuk cuci tangan, Sabun, Masker, dan Hansanitizer, selanjutnya untuk peserta yang hadir lebih kurang 50 orang, namun panitia tidak menyertakan daftar hadir dan juga tidak ada melengkapi STTP dan dari pihak Panwaslu Seberang Musi memberikan peringatan Secara Langsung.
  • 70. 57 2.) Pengawasan APK Untuk pengawasan alat peraga kampanye, Tim Panwascam Seberang Musi tidak menemukan temuan ataupun dugaan pelanggaran pada APK yang terpasang yang terhitung dari tanggal 26 September 2020 hingga tanggal 02 Desember 2020. b.) Rekomendasi 1.) Panwascam Kecamatan Seberang Musi menindaklanjuti dengan meberikan peringatan secara langsung terhadap tim kampanye paslon bypati dan wakil bupati nomor urut 2 yang telah melakukan pelanggaran administratif saat melakukan kampanye pertemuan terbatas di Desa Benuang Galing pada tanggal 30 September 2020 2.) Panwascam Kecamatan Seberang Musi menindaklanjuti dengan memberikan surat peringatan tertulis dengan nomor surat 43 /K.BE- 05.06/TU.00.01/X/2020 kepada Tim Pasangan Calon Gubernur nomor urut 2 yang telah melakukan pelanggaran administratif saat melakukan kampanye pertemuan terbatas di Desa Taba Padang dan Desa Sungai Jernih pada tanggal 22 Oktober 2020. c.) Tindak Lanjut Rekomendasi 1.) Untuk Tim Pasangan Calon Bupati nomor urut 2 telah menindak lanjuti rekomendasi dari Panwascam Kecamatan Seberang Musi dan bersedia untuk melengkapi syarat admistrasi kampanye dan bersedia untuk menunda kampanye pertemuan terbatas di Desa Benuang galing pada tanggal 30 September 2020 2.) Sedangkan untuk Tim Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Nomor urut 2 setelah diberikan rekomendasi dari Panwascam Seberang Musi tidak ada tindak lanjut dari Tim Pasangan Calon, sehingga dari pihak panwascam menunda kampanye yang dilaksanakan oleh Tim Pasangan Calon gubernur nomor urut 2 saat melakukan kampanye pertemuan terbatas di Desa Taba Padang dan Desa Sungai Jernih.
  • 71. 58 4. Pengawasan Protokol Kesehatan Pada Masa Kampanye Dikarenakan telah terjadi bencana non alam yaitu telah merebaknya pandemi global Covid 19 yang mana setiap kegiatan atau aktivitas harus patuh terhadap prokes yang telah ditentukan oleh pemerintah seperti memakai APD(Alat Pelindung Diri) dengan menggunakan masker, menjaga jarak aman, selalu mencuci tangan baik dengan sabun dan hansanitizer dan alat pelindung diri lainya, sehingga untuk kegiatan kampanye Tim Pasangan Calon telah dilakukan pembatasan pembatasan tertentu seperti tidak mengumpulkan peserta kampanye melebihi 50 orang, selalu menggunakan masker saat melaksanakan kampanye , tidak berkerumun dan selalu menjaga jarak aman . a.) Temuan Selama Pengawasan Kampanye terhitung dari mulai Tahapan Kampanye pada tanggal 26 September sampai dengan tanggal 02 Desember 2020 khususnya di Kecamatan Seberang Musi, Tim Panwascam Seberang Musi tidak menemukan dugaan pelanggaran protokol kesehatan (Prokes) yang dilakukan oleh Tim Kampanye Paslon, baik itu Tim Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur maupun Tim Paslon Bupati dan Wakil Bupati. b.) Rekomendasi Panwascam Kecamatan Seberang Musi selalu memperingatkan kepada Tim Pasangan Calon Gubernur maupun Tim Kampanye Pasangan Calon Bupati untuk selalu patuh pada protokol kesehatan saat melakukan kegiatan kampanye, baik itu Kampanye Terbatas, Kampanye Tatap Muka, dan Kegiatan lainya c.) Tindak Lanjut Rekomendasi Adapun Rekomendasi yang telah disampaikan oleh Panwascam Kecamatan Seberang Musi telah ditindaklanjuti dan dipatuhi oleh Tim Kampanye 5.Dinamika dan Permasalahan Upaya Panwascam Kecamatan Seberang Musi dalam pengawasan tahapan kampanye ini mulai dari perencanaan, pengawasan hingga penindakan pelanggaran nampaknya sudah dilakukan namun ada beberapa dinamika dan permasalahan yang ditemukan berdasarkan pengalaman saat melakukan pengawasan kampanye , diantaranya yaitu
  • 72. 59 a.) Tim Kampanye yang selalu mengabaikan kelengkapan syarat admintrasi dalam kegiatan kampanye, salah satunya tidak melengkapi STTP. Dan sesuai dengan peraturan yang berlaku, apabila Tim Kampanye tidak melengkapi STTP maka acara wajib di tunda atau dibubarkan. Namun Tim Kampanye yang tidak melengkapi STTP terkadang masih membandel ingin meneruskan aktivirtas kampanye dan hal tersebut tentunya akan membuat kegiatan kampanye menjadi bentrok, bukan hanya di tingkat kecamatan yang menjadi fokus pengawasan, namun juga akan terjadi bentrok di Kecamatan lainya juga b.) Tim Kampanye terkadang tidak memberi tahu kepada pengawas, baik itu pengawas kecamatan atau pengawas kelurahan Desa bahwa akan melakukan kampanye di desa tertentu, meskipun dari Tim Kampanye itu sendiri telah melengkapi syarat Administrasi. c.) Susahnya mencari titik jaringan atau sinyal di beberapa desa di kecamatan seberang musi sehingga pada saat proses laporan kampanye yang sifatnya segera 6. Evaluasi Dari berbagai dinamika dan permasalahan yang ada di dalam tahapan kampanye ini Panwascam dapat menyimpulkan bahwa : a. Koordinasi dengan Tim Kampanye lebih baik dilakukan dari jauh jauhari sebelum jadwal kegiatan kampanye b. Membagi tugas pengawasan kampanye, agar proses pelaporan yang sifatnya segera dapat dikirimkan tepat waktu Tetap menjaga Integritas sebagai pengawas, apabila terdapat temuan pelanggaran harus tegas dan berani mengambil tindakan.