1. Pendidikan Melalui Pendidikan Jasmani
Pada saat pembelajaran domain dengan motorik yang yang menjadi perhatian
utama dari guru pendidikan jasmani adalah bagaimana mengaitkan pembelajaran
pendidikan jasmani dengan berbagai pengalaman tentang pembelajaran dalam bidang studi
lainnya.
A. Paembelajaran efektif
Gerakan merupakan media alamiah yang dilakukan anak-anak untuk menemukan,
mempelajari, meneliti lingkungan dunia sekitar mereka, meningkatkan meningkatkan
pertumbuhan fisik, interaksi social anak, dan menurunkan tingkat ketegangan dan
kecemasan pada anak.
Pengalaman-pengalaman sensori motorik tidak terpisahkan dengan proses pendidikan anak,
karena pengalaman gerak anak dapat mempengaruhi dan memperkaya kemampuan
intelektual anak.
B. Mengtajarkan keterampilan kognitif
Keterampilan sederhana yang bersifat pengenalan dapat diajarkan melalui aktifitas jasmani.
Aktivitas seperti pengenalan huruf, angka, warna, dan bentuk dengan mudah dapat
dimasukan dalam program pendidikan jasmani. Untuk meningkatkan keterampilan
pengetahuan anak dapat dierluas meliputi ucapan, hitungan, bacaan, dan aktivitas
aritmatika sederhana.
Dari uaraian diatas dapat digambarkan bahwa hamper setiap subjek akademis dapat
dimasukan kedalam program pendidikan jasmani.
C. Konsep-konsep pembelajaran
Konsep-konsep khusus kelihatannya jauh lebih mudah mengajarkan dan dapat diperkuat
melalui praktek pendidikan jasmani dibandingkan konsep-konsep kurang jelas. Dalam

2. operasionalnya konsep-konsep khusus tersebut haruslah menjadi pilihan pertama yang
harus diajarkan, kemudian dilanjutkan dengan pengajaran konsep yang kurang jelas.
Contoh konsep jelas: besar/kecil, tinggi/rendah, cepat/lambat, atas/bawah,dan
puncak/dasar.
Contoph konsep kurang jelas: bulat/rata, kanan/kiri, lebar/sempit,, disekitar/melalui dan
diluar/didalam.
Latihan yang memiliki hambatan, rintangan atau tantangan dapat digunakan untuk
memberikan pengalaman gerak dan pemecahan masalah pada anak.
Konsep-konsep lain yang yang tingkatannya lebih kompleks dapat ditambahkan secara
berkala sepanjang pelaksanaan program dan selatjutnya degabungkan dengan metoda-
metoda yang telah dijabarkan sebelumnya.