teks berita.pdf

1
KREATIF MENULIS TEKS BERITA BERDASARKAN FOTO KEGIATAN SEKOLAH
Nama Penyusun Keke Taruli Aritonang Kode Perangkat IND . D . ERM . 8. 5
Institusi SMPK 1 PENABUR Jakarta Jenjang/Kelas SMP/VIII
Alokasi waktu 240 Menit (2 X tatap muka) Mapel Bahasa Indonesia
Domain Mapel Menulis Jumlah Siswa 32
Fase Capaian
Pembelajaran
D Model pembelajaran Tatap muka
TUJUAN
PEMBELAJARAN
8. 5. Peserta didik mampu menyusun karangan berdasarkan pokok-pokok teks berita dan mengembangkannya secara tertulis struktur dan kebahasaan
Setelah proses pembelajaran selesai diharapkan peserta didik dapat :
1. Menyimpulkan gagasan, pikiran, pandangan, arahan, atau pesan dalam penyusunan teks berita berdasarkan pokok-pokok teks berita
2. Menyusun dan merangkai gagasan dan pendapatnya melalui foto kegiatan sekolah ke dalam bentuk teks teks berita dengan memperhatikan pokok-pokok
teks berita.
3. Menuliskan teks berita dan mengembangkannya sesuai dengan struktur dan aspek kebahasaan.
Kata Kunci Menulis Teks Berita
Pertanyaan inti 1. Mengapa pelajar menulis teks berita?
2. Mengapa menulis teks berita berdasarkan foto kegiatan sekolah?
3. Bagaimana menulis teks berita berdasarkan foto kegiatan sekolah?

2
Pengetahuan awal
dan/atau
keterampilan atau
kompetensi apa yang
perlu dimiliki siswa
sebelum
mempelajari
topik ini?
Pelajar telah memahami unsur/pokok teks berita Adiksimba (apa, di mana, kapan, siapa, mengapa, bagaimana)
Profil Pelajar
Pancasila
yang berkaitan
1. Memiliki kreativitas, melalui pembelajaran ini pelajar menghasilkan teks berita dengan cara baru, lewat foto kegiatan sekolah.
2. Mandiri, dalam pembelajaran ini pelajar dilatih untuk mengerjakan sendiri tugas menulis yang diberikan.
3. Rasa ingin tahu, pembelajaran menulis teks berita berdasarkan foto kegiatan sekolah, mungkin merupakan sesuatu yang baru, sehingga pelajar dilatih
untuk banyak bertanya tentang berbagai hal, misalnya foto-foto kegiatan apa saja yang dapat dijadikan teks berita.
Sarana Prasarana - Guru menyiapkan salah satu foto kegiatan sekolah terbaru untuk dijadikan model teks berita
- Bila memungkinkan guru menyiapkan satu teks berita berdasarkan foto kegiatan sekolah, ini sebagai teladan bagi siswa bahwa guru dapat menulis teks
berita
- Presentasi langkah-langkah menulis teks berita berdasarkan foto kegiatan sekolah
Target peserta
didik
Perangkat ajar ini dapat digunakan guru untuk mengajar:
Peserta didik reguler/tipikal
Peserta didik dengan hambatan belajar
Peserta didik cerdas istimewa berbakat istimewa (CIBI)
Ketersediaan a. Pengayaan untuk peserta didik CIBI atau yang berpencapaian tinggi: YA / TIDAK

3
materi: b. Alternatif penjelasan, metode, atau aktivitas, untuk peserta didik yang sulit memahami konsep: YA / TIDAK
Model
pembelajaran
Paduan antara tatap muka dan PJJ (blended learning)
Asesmen Bagaimana guru menilai ketercapaian Tujuan Pembelajaran?
Asesmen individu
Jenis asesmen:
Tertulis (tes objektif, esai)
Kegiatan
pembelajaran
utama
Pengaturan peserta didik:
Individu dan berpasangan (bila tatap muka)
Individu (bila PJJ)
Metode:
1. Ceramah : diperlukan guru untuk menjelaskan langkah-langkah menulis teks berita berdasarkan foto kegiatan sekolah disertai contoh teks berita.
2. Diskusi: diperlukan guru untuk bertukar ide, mengambil keputusan dan atau menjawab sebuah pertanyaan. Dilakukan dengan siswa bertukar hasil tulisan
teks berita untuk diperiksa (bila tatap muka).
3. Presentasi: dilakukan bagi peserta didik CIBI mempresentasikan hasil teks beritanya dan menceritakan bagaimana proses penulisan yang peserta didik
CIBI lakukan.
4. Eksplorasi : peserta didik melakukan pencarian data dengan bertanya kepada teman, guru, atau panitia pelaksana kegiatan sekolah, berkenaan dengan
foto kegiatan sekolah yang dipilihnya.
Materi ajar, a. Materi atau sumber pembelajaran yang utama

4
alat, dan
bahan
1. Buku bahasa Indonesia SMP/MTs Kelas VIII materi Berbagi Motivasi dengan Teks Berita yang menjadi buku pelajaran siswa masing-masing sekolah
2. Penjelasan langkah-langkah menulis teks berita dengan menggunakan media foto kegiatan sekolah dapat dibuat berdasarkan kreativitas masing-
masing guru. Atau guru dapat mengaksesnya pada link https://pdfslide.tips/amp/documents/hal-56-68-rpembelajaran-menulis.html.
3. Catatan Mengajar Guru (1): Mengajar Karakter dan Budaya lewat Tulisan oleh Keke Taruli Aritonang, dapat guru peroleh melalui email:
gegembatu@gmail.com
b. Alat dan bahan yang diperlukan
Alternatif pembelajaran: Tatap Muka
- Alat yang digunakan lem dan gunting dapat disediakan oleh guru atau menugaskan siswa untuk membawanya.
- Bahan yang diperlukan adalah berbagai foto kegiatan kegiatan sekolah yang dapat dipinjam dari arsip sekolah atau foto kegiatan sekolah yang
dimiliki oleh siswa.
- Foto kegiatan tersebut akan ditempel pada LKS (Lembar Kegiatan Siswa) yang telah disediakan guru
Alternatif pembelajaran : PJJ Daring
Peserta didik menyiapkan foto kegiatan sekolah yang dimilikinya, misalnya kegiatan mengikuti ekstrakurikuler secara virtual, saat mengikuti
pembelajaran secara daring, mengikuti ibadah siswa secara daring, mengikuti open house secara virtual, atau kegiatan virtual lainnya yang dilakukan oleh
sekolah.
Atau dapat juga foto-foto peristiwa yang ada disekitar lingkungan rumah peserta didik yang terbaru.
Pilih salah satu foto, kemudian foto tersebut dilekatkan pada LKS (Lembar Kegiatan Siswa) yang disediakan guru di google classroom
c. Perkiraan biaya :
Pembelajaran tatap muka
Foto copy LKS (Lembar Kegiatan Siswa) 3 lembar @Rp 300 = RP 900 jumlah siswa 32 X Rp 900 = Rp 28.800
Lem fox besar = Rp 10.000

5
Persiapan - Guru menyiapkan dua buah foto kegiatan sekolah yang terbaru, untuk memudahkan memilih foto yang mana yang akan dijadikan model penulisan berita
Contoh foto kegiatan sekolah:
Foto
kegiatan
Virtual
Open
House
SMPK 1
PENABUR
Jakarta,
Jumat, 4 September 2020
Pese
rta
Virtu
al
Ope
n
Hou
se
SMPK 1 PENABUR Jakarta,
- Guru dapat juga membuat sebuah tampilan power point berisikan berbagai foto kegiatan sekolah yang terbaru
- Guru mempersiapkan pemilihan teks berita model, yang harus diperhatikan dalam pemilihan teks berita model yaitu memiliki unsur/pokok teks berita

6
Adiksimba (apa, di mana, kapan, siapa, mengapa, bagaimana)
- Contoh teks berita model yang ditulis guru (terdapat pada langkah-langkah menulis teks berita)
Urutan kegiatan
pembelajaran
Pertemuan Pertama = 120 Menit
Kegiatan Pembuka
- Guru menyapa siswa, bertanya kabarnya hari ini, apakah semuanya sehat? Pada layar zoom
- Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
Kegiatan Awal
- Guru mengaitkan materi sebelumnya dengan materi yang akan disampaikan
- Peserta didik dan guru menyebutkan menulis teks berita dapat dilakukan dengan berbagai cara. Pada langkah ini siswa mampu menyebutkan beberapa
cara menulis teks berita, di antaranya berdasarkan peristiwa atau kejadian yang ada di sekitar siswa, berdasarkan peristiwa atau kejadian yang pernah
siswa alami sendiri, dan berdasarkan foto-foto berbagai kegiatan sekolah yang pernah siswa ikuti.
- Peserta didik memperhatikan penjelasan guru tentang pengetahuan awal dan motivasi mengapa menulis teks berita berdasarkan foto kegiatan sekolah.
Berita menurut Mochtar Lubis adalah informasi yang baru, menarik perhatian, dan memengaruhi banyak orang. Menurut Neil Mc Neil (redaktur malam
New York Times), berita adalah gabungan fakta dan peristiwa yang menimbulkan perhatian atau kepentingan bagi para pembaca surat kabar yang
memuatnya. Berdasarkan pengertian berita tersebut, betapa pentingnya berita disampaikan kepada khalayak. Contohnya ketika tsunami di Aceh pada 26
Desember 2004 diberitakan melalui berbagai media, khalayak berbondong-bondong tergerak hatinya untuk memberikan bantuan.
Itulah pentingnya mengapa peserta didik perlu belajar menulis berita. Bagaimana agar peserta didik mudah untuk menulis berita? Agar peserta didik
terampil menulis berita secara singkat, padat, dan jelas maka diperlukan model pembelajaran yang cocok serta mudah untuk ditiru. Untuk itu salah
satunya menggunakan media foto berbagai kegiatan sekolah sebagai latihan menulis berita. Melalui foto-foto kegiatan sekolah tersebut peserta didik
dapat mengamati kejadian atau peristiwa apa yang terjadi, siapa yang terlibat dalam kegiatan tersebut, siapa yang bertanggung jawab atas kegiatan

7
tersebut, di mana kegiatan tersebut dilaksanakan, kapan kegiatan tersebut berlangsung, mengapa kegiatan tersebut perlu dilaksanakan, dan bagaimana
kegiatan tersebut dilaksanakan.
Selain itu, pada umumnya orang senang membaca tentang dirinya sendiri, sahabat-sahabatnya, dan para tetangga mereka. Mereka tertarik pada hal-hal
yang terjadi dekat dengan tempat tinggal mereka dan menyangkut orang-orang yang mereka kenal. Mereka juga ingin mengetahui bagaimana peristiwa-
peristiwa itu akan mempengaruhi hidup mereka (Marion van Horne, 2007). Demikian halnya, melalui foto-foto kegiatan sekolah, peserta didik akan
menulis tentang dirinya sendiri, teman-temannya, dan juga guru-guru mereka yang terlibat dalam kegiatan tersebut. Sehingga ini akan memudahkan
siswa dalam penulisan berita tersebut.
Kegiatan Inti
- Peserta didik memperhatikan penjelasan guru tentang pengertian berita, rumus penulisan berita, contoh berita, struktur piramida terbalik dalam
penyusunan berita, unsur-unsur berita, pada slide power point yang ditayangkan pada layar zoom. (lampiran 1)
- Pada akhir pembelajaran, guru menugaskan peserta didik untuk mencari salah satu foto kegiatan sekolah yang terbaru, yang terdapat pada galeri hp siswa.
Bila tidak memiliki foto kegiatan sekolah selama PJJ, dapat juga peserta didik menyiapkan foto kegiatan sekolah pada saat karyawisata, pelantikan
pramuka, atau pada saat MPLS (Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah)
- Peserta didik mengeksplorasi foto kegiatan sekolah tersebut dengan cara bertanya kepada guru, teman, maupun panitia penyelenggara kegiatan, tentang
apa, di mana, kapan, siapa, mengapa, dan bagaimana, melalui telepon maupun pesan WhatsApp.
Urutan Kegiatan
Pembelajaran
Pertemuan Kedua : 120 Menit
Kegiatan Pembuka
- Guru menyapa siswa, bertanya kabarnya hari ini, apakah semuanya sehat? Pada layar zoom
- Guru menyerukan agar siswa membuka kamera dan menyahut hadir bila dipanggil namanya
- Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
Kegiatan Awal

8
- Guru mengaitkan materi sebelumnya dengan materi yang akan disampaikan
- Peserta didik dan guru bertanya jawab tentang materi pada pertemuan satu
- Guru menanyakan apakah siswa telah mendapatkan foto kegiatan sekolah dan bertanya siapa yang belum mendapatkan foto tersebut.
Catatan:
Bila pembelajaran ini dilakukan tatap muka: peserta didik
memperhatikan foto-foto kegiatan sekolah yang diperlihatkan oleh
guru
- foto-foto kegiatan sekolah yang sudah guru pilih dan laminating,
kemudian ditempel pada infraboard.
- Guru memperlihatkan foto-foto kegiatan sekolah pada peserta
didik dan mengatakan bahwa nanti mereka akan mendapatkan satu foto
tersebut yang akan ditulis beritanya.
Kegiatan Inti
- Peserta didik memperhatikan penjelasan guru bagaimana langkah-langkah menulis berita berdasarkan foto kegiatan sekolah melalui aplikasi zoom
- Guru menshare screen power point langkah-langkah menulis berita berdasarkan foto kegiatan sekolah melalui aplikasi zoom

9
- Peserta didik memperhatikan penjelasan guru melalui layar aplikasi zoom.
Langkah pertama : Memilih foto kegiatan sekolah yang terbaru atau terkini
Pilihlah foto yang siswa ketahui, apa, kapan, di mana, mengapa, siapa,dan bagaimana kegiatan tersebut berlangsung
Guru memperlihatkan contoh foto kegiatan sekolah yang
terbaru,yaitu saat berlangsungnya kegiatan open house di sekolah
Langkah kedua: Mencermati foto kegiatan sekolah yang telah dipilih/didapat
Guru mengarahkan peserta didik untuk mencermati foto tersebut, kemudian guru menjelaskan secara singkat isi dari foto tersebut.
Ceritakan secara singkat tentang foto tersebut!
Contoh :

10
Foto tersebut menceritakan tentang Virtual Open House SMPK 1 PENABUR Jakarta, Alamku Sahabatku, Ibu April sebagai ketua panitia dan Ibu Nofri
sebagai pembawa acara.
Langkah ketiga: Menyusun data unsur-unsur berita Adiksimba dengan membuat pertanyaan
Peserta didik memperhatikan penjelasan guru, setelah menceritakan secara singkat tentang isi foto tersebut, langkah selanjutnya membuat pertanyaan-
pertanyaan dengan menyusun data unsur-unsur Adiksimba berdasarkan foto kegiatan sekolah tersebut.
Contoh:
UNSUR –UNSUR BERITA PERTANYAAN JAWABAN
What (apa) - Peristiwa apa yang terlihat pada gambar?
- Apa tujuan diadakannya Open House SMPK 1?
- Virtual Open House SMPK 1 PENABUR Jakarta, Alamku Sahabatku,
Ibu April sebagai ketua panitia dan Ibu Nofri sebagai pembawa
acara
- Memperkenalkan SMPK 1 agar peserta yang diundang dari beberapa
SDK Penabur tertarik untuk melanjutkan studi di SMPK 1
Where (dimana) Di mana open house diadakan?
Di mana letak SMPK 1 itu?
- Di SMPK 1 Penabur melalui Virtual live YouTube
Jalan Pintu Air Raya No. 11, Jakarta Pusat
When (kapan) Kapan open house diadakan ?
Berapa lama open house diadakan?
Dari mulai pukul 10.30 – 13.15 WIB
Who (Siapa) Siapa peserta Open House?
Siapa ketua panitia?
Siapa pembawa acara?
Siapa yang menyelenggarakan dan menjalankan
kegiatan tersebut?
- SDK 3, SDK 1, dan SDK 9 PENABUR
- Ibu Aprilia
- Ibu Nofri
- SMPK 1 dan siswa kelas 9 sebagai PIC

11
Why (mengapa) Mengapa Open House diadakan?
Mengapa open house diadakan secara virtual?
Memperkenalkan SMPK 1
Promosi sekolah agar peserta dari ketiga SDK Penabur tersebut dapat
melanjutkan studinya di SMPK 1 Penabur
Karena pandemi covid-19 yang tidak memperbolehkan berkumpul
banyak orang.
How (Bagaimana) Bagaimana kegiatan open house virtual
diselenggarakan oleh SMPK 1 Penabut?
Berbagai kegiatan diadakan seperti pembukaan oleh MC, doa
pembuka, Profile sekolah, kata sambutan kepsek,perkenalan sekolah,
games, briefing workshop, ada 6 workshop yaitu Absorption,Vitamin C
dengan Iodium, Ilusi Optik, Balon gas ajaib, kapal selam, lava lamp,
terakhir pemilihan peserta terbaik
Langkah keempat: Menentukan Judul Berita
Peserta didik memperhatikan penjelasan guru bahwa judul berita merupakan kata kunci yang mewakili keseluruhan berita, syarat judul yang baik,
sebagai berikut:
• Harus menarik
• Mampu menggugah pembaca
• Memengaruhi pembaca
• Singkat dan menarik
Contoh :
Judul berdasarkan foto kegiatan sekolah di atas adalah:
Judul : ALAMKU SAHABATKU (diambil dari tema open house)
Anak judul : Open House SMPK 1 PENABUR diselenggarakan Secara Virtual

12
Langkah kelima : Merangkai data unsur-unsur berita menjadi berita yang singkat, padat, dan jelas.
Peserta didik memperhatikan penjelasan guru, berdasarkan jawaban dari data di atas rangkailah berita tersebut. Berita dibuat sebanyak dua sampai tiga
paragraf. Tulislah sesuai dengan struktur berita dengan urutan judul, teras/lead berita, tubuh berita, dan ekor berita. Susunan berita tersebut
menggunakan piramida terbalik.
Contoh:
ALAMKU SAHABATKU
Open House SMPK 1 PENABUR Diselenggarakan Secara Virtual
JAKARTA, P-ONE.COM - Virtual Open House SMPK 1 PENABUR Jakarta, diselenggarakan pada Jumat, 4 September 2020 Di SMPK 1 PENABUR melalui Virtual
Live YouTube. Oleh karena pandemi Covid-19 yang belum usai, maka open house SMPK 1 PENABUR diselenggarakan secara virtual dan ini baru pertama
kali dan semoga juga terakhir kali, kata Aprilia sebagai ketua panitia open house. Lanjut Aprilia, tujuan diselenggarakan open house yaitu memperkenalkan
SMPK 1 agar peserta yang diundang dari beberapa SDK PENABUR tertarik untuk melanjutkan studi di SMPK 1 PENABUR Jakarta.
Acara berlangsung mulai pukul 10.30 – 13.15 WIB, dimulai dengan pembukaan oleh MC Nofri, doa pembuka, memperkenalkan SMPK 1 PENABUR
lewat tayangan video, kata sambutan dari Nunung Susanto, Kepsek SMPK 1 PENABUR. Mengangkat tema Alamku Sahabatku. Sesuai dengan tema acara
diisi dengan berbagai workshop. Ada 6 workshop, yaitu Absorption, Vitamin C dengan Iodium, Ilusi Optik, Balon Gas Ajaib, Kapal Selam, dan Lava Lamp,
yang dibawakan oleh siswa kelas IX.
Peserta yang hadir sebanyak 500 siswa dari SDK 1, SDK 3, SDK 9 PENABUR, dan siswa SMPK 1 PENABUR khususnya kelas IX, serta guru dan para
orang tua siswa. Acara ditutup dengan pemilihan peserta terbaik. Walau lewat virtual, Open House SMPK 1 PENABUR terbilang sukses dari segi peserta
maupun acara, kata Nofri selaku pembawa acara. (KTA)

13
- Guru bertanya kepada peserta didik, apakah siswa cukup jelas dengan langkah-langkah menyusun berita tersebut?
- Peserta didik mengerjakan tugas pada Lembar Kegiatan Siswa (LKS) yang terdapat di google classroom (lampiran 2)
- Peserta didik memperhatikan penjelasan guru bagaimana cara mengisi LKS tersebut.
- Peserta didik diingatkan guru agar tugas menyusun teks berita dikirim melalui google classroom.
- Sebelum hasil kerja dikumpulkan dan dinilai , guru dan peserta didik mendiskusikan aspek-aspek penilaian dan pedoman penskoran terlebih dahulu.
Setelah disepakati, guru menyiapkan format penilaian.
- Guru mengoreksi LKS menyusun teks berita berdasarkan foto kegiatan sekolah dengan menggunakan pedoman penskoran menulis teks berita
- Pada akhir pembelajaran, guru akan menginformasikan sepuluh teks berita terbaik dari empat kelas tersebut. Dan sharing kembali apabila ada teks berita
yang kurang tepat dalam penyusunannya. Informasi tersebut akan disampaikan pada pertemuan berikutnya.
Catatan:
Bila pembelajaran tatap muka :
- Guru mengatur tempat duduk siswa. Mereka diatur duduk berdua-dua
- Guru mempersilahkan siswa menilai hasil kerja temannya dengan rubrik penilaian yang sudah disepakati kemudian menyuntingnya.
- Guru mempersilahkan siswa memperbaiki tulisan berdasarkan hasil suntingan temannya.
- Setelah selesai menilai dan memperbaiki hasil kerja, guru dan siswa memilih hasil tulisan terbaik. Dengan cara, guru bersama siswa melaporkan hasil
penilaian masing-masing. Laporan penilaian tersebut ditulis di papan tulis kemudian dijumlahkan secara keseluruhan. Dari hasil penjumlahan itu akan
diketahui hasilnya. Berdasarkan penjumlahan itu, guru dan siswa menentukan sepuluh teks berita terbaik.
- Sepuluh teks berita terbaik yang telah dipilih dapat dipajang di tempat yang sudah ditentukan. Pemajangan boleh dilakukan di dalam maupun di luar
kelas.
- Pemajangan juga dapat dilakukan di majalah sekolah atau majalah dinding. Diharapkan kegiatan ini dapat menumbuhkan motivasi siswa untuk terus
menulis.

14
Diferensiasi
a. Bagi peserta didik CIBI atau siswa yang memiliki bakat menulis teks berita
- Guru mempersilahkan peserta didik untuk mempresentasikan hasil karya teks beritanya dan menjelaskan bagaimana proses dia menulis dengan
baik, pada layar zoom.
- Guru akan mengikutsertakan peserta didik untuk mengikuti lomba literasi khususnya menulis berita
- Menawarkan peserta didik untuk menulis berita lebih dari satu
b. Bagi peserta didik yang kesulitan mengikuti topik ini :
- Mengulang kembali materi bagaimana langkah-langkah menulis teks berita berdasarkan foto kegiatan sekolah
- Mengawal terus peserta didik dalam proses pembuatan teks berita
Refleksi Guru * Apakah 100% peserta didik dapat menuangkan kreativitasnya dalam menulis teks berita berdasarkan foto kegiatan sekolah? Jika tidak, berapa %

15
kira-kira peserta didik yang dapat menulis teks berita?
* Apa kesulitan yang dialami peserta didik dalam menulis teks berita berdasarkan foto kegiatan sekolah yang diberikan? Apa yang akan guru lakukan untuk
membantu peserta didik dalam teks berita berdasarkan foto kegiatan sekolah yang diberikan?
* Apakah ada peserta didik yang nampak tidak fokus?Mengapa? Bagaimana supaya mereka bisa lebih fokus di kegiatan berikutnya?
Kriteria untuk
mengukur
ketercapaian Tujuan
Pembelajaran dan
asesmennya (asesman
formatif)
Lembar penilaian yang dibutuhkan dalam pembelajaran menulis teks berita berdasarkan foto kegiatan sekolah, ada tiga rubrik penilaian, yaitu:
Rubrik 1. Pedoman Penskoran Data Pokok Berita
Kegiatan Skor
• Siswa menuliskan data pokok berita yang diperoleh dari mengamati foto kegiatan sekolah: ADIK SIMBA
a. Apa
b. Di mana
c. Kapan
d. Siapa
e. Mengapa
f. Bagaimana
• Siswa tidak menuliskan apa-apa
1
1
1
1
1
1
0
Jumlah Skor Maksimum 6
Pada rubrik pertama siswa akan menilai data pokok berita yang mereka peroleh dari mengamati foto kegiatan sekolah!
Rubrik 2 : Rubrik Penilaian Teks Berita
No. Aspek Deskriptor Skor Skor
Maksimum

16
1. Kelengkapan Isi ●Isi berita lengkap (terdapat 5W + 1H).
●Isi berita mendekati lengkap (ada 4 atau lebih unsur).
●Isi berita tidak lengkap (kurang dari 4 unsur berita)
2
1
0
2
2. Kesesuaian Isi • Semua tulisan sesuai dengan data
• Sebagian kecil data tidak sesuai dengan tulisan
• Sebagian besar data tidak sesuai dengan tulisan
• Semua data tidak sesuai data dengan tulisan
3
2
1
0
3
3. Sistematika/struktur
berita
• Urut-urutan sesuai
• Urut-urutan tidak sesuai
2
0
2
4. Penggunaan
ejaan dan
tanda baca
●Tidak ada kesalahan penggunaan ejaan dan tanda baca
●Terdapat sedikit kesalahan penggunaan ejaan dan tanda baca
●Sebagian besar penulisan ejaan dan tanda baca salah
●Penggunaan ejaan dan tanda baca salah semua
3
2
1
0
3
Pada rubrik kedua ini siswa mengembangkan data pokok berita menjadi sebuah teks berita.
Rubrik 3 : Rubrik Penilaian Hasil Penyuntingan
No. Aspek Deskriptor Jumlah yang Dibetulkan Skor
1. Ejaan Pembetulan Ejaan Semua kesalahan dibetulkan/tidak ada kesalahan.
Sebagian kesalahan dibetulkan.
2
1

17
Kesalahan tidak dibetulkan. 0
2. Pilihan Kata Pembetulan pilihan kata Semua kesalahan dibetulkan/tidak ada kesalahan.
Sebagian kesalahan dibetulkan.
Kesalahan tidak dibetulkan.
2
1
0
3. Kalimat Pembetulan Kalimat Semua kesalahan dibetulkan/tidak ada kesalahan.
Sebagian kesalahan dibetulkan
Kesalahan tidak dibetulkan
2
1
0
Pada rubrik ketiga ini siswa akan menyunting tulisannya berdasarkan hasil penilaian teman, guru, dan berdasarkan pendapatnya sendiri.

18
Contoh Hasil Karya
peserta didik
Hasil karya peserta didik kategori baik (mencapai Tujuan Pembelajaran)
LEMBAR KEGIATAN SISWA (LKS)
Menyusun Teks Berita Berdasarkan Foto Kegiatan Sekolah
Kelas/Semester : VIII/1 (Gasal)
Petunjuk :
Isilah kolom maupun jawaban sesuai perintah yang diberikan!
1. Tempel foto kegiatan sekolah pilihanmu pada kolom ini!
2. Ceritakan secara singkat foto kegiatan sekolah tersebut tentang apa!
Hormat depan TV, Upacara virtual HUT RI ke-75, saya Elshana, sedang mengikuti upacara peringatan Kemerdekaan RI secara virtual di rumah. Siaran TV
Comment [1]: LKPD

19
menunjukkan detik-detik pengibaran bendera di Istana Negara.
3. Menyusun data unsur-unsur teks berita Adiksimba dengan membuat pertanyaan!
Unsur –Unsur berita Pertanyaan Jawaban
What (apa) ⮚ Peristiwa apa yang terlihat pada gambar?
⮚ Apa tujuan diadakan upacara di rumah di
saat pandemi?
⮚ Apakah kegiatan upacara virtual sukses
dilaksanakan?
- Hormat depan TV, Upacara HUT RI ke-79 saya Elshana, sedang
mengikuti upacara peringatan kemerdekaan RI secara virtual di
rumah. Siaran TV menunjukkan detik-detik pengibaran bendera
di Istana Negara.
- Untuk menumbuhkan rasa patriotisme.
- Untuk membuat tugas sekolah
- Kegiatan upacara virtual HUT ke-75 RI sangat sukses dan jumlah
peserta jadi rekor MURI dunia.
Where (dimana) ⮚ Dimana upacara diadakan?
⮚ Di mana siswa mengikuti upacara?
- Upacara diadakan di Istana Negara.
- Siswa mengikuti upacara di rumah masing-masing secara virtual.
When (kapan) ⮚ Kapan kegiatan tersebut dilaksanakan? - Kegiatan tersebut dilaksanakan pada hari Senin, 17 Agustus
2020.
Who (Siapa) ⮚ Siapa yang terlihat di gambar sedang
hormat bendera?
⮚ Siapa yang memimpin upacara di Istana
Negara?
⮚ Siapa yang mengikuti upacara virtual di
- Saya, Elshana.
- Upacara dipimpin oleh Presiden RI Joko Widodo

20
rumah?
⮚ Siapa yang menginstruksikan siswa SMPK
1 Penabur mengikuti upacara secara
virtual?
- Kepala daerah, dan tamu undangan dari negara sahabat,
mahasiswa, siswa, dan seluruh masyarakat Indonesia.
- Kepala sekolah SMPK 1 Penabur, yaitu Drs. Nunung Agus
Susanto, M.M.
Why (mengapa) ⮚ Mengapa siswa upacara virtual di rumah? - Karena sedang masa pandemi covid-19 yang tidak
memperbolehkan berkumpul.
How (Bagaimana) ⮚ Bagaimana kegiatan upacara virtual
dilaksanakan?
-Siswa mengikuti upacara dengan baik dan mencatat susunan-
susunan kegiatan upacara yang dilakukan di Istana Negara.
4. Buat judul berita sesuai dengan foto kegiatan sekolah dan data unsur-unsur berita yang telah kalian susun!
Judul : HUT RI
Anak Judul : Hormat Depan TV, Ikuti Upacara Virtual HUT RI ke-75
5. Rangkailah data unsur-unsur berita menjadi berita yang singkat, padat, dan jelas, sesuai dengan struktur teks berita!
Minimal dua sampai tiga paragraf
HUT RI
Hormat Depan TV, Ikuti Upacara Virtual HUT RI ke-75
JAKARTA, Victoria.com – Elshana (13), siswa SMPK 1 Penabur Jakarta, sedang mengikuti upacara peringatan kemerdekaan RI pada Senin (17/8/2020) secara
virtual di rumah. Bahkan, saat pengibaran bendera merah putih siswa kelas VIII SMPK 1 PENABUR tersebut, meletakkan tangan di kepala sebagai tanda

21
hormat ke bendera, layaknya upacara pada umumnya.
Elshana, hanyalah satu diantara jutaan siswa lainnya, yang mengikuti upacara kemerdekaan RI lewat layar televisi. Begitu juga kepala daerah, dan
tamu undangan dari negara, serta seluruh masyarakat Indonesia mengikuti upacara melalui live streaming secara virtual. Pemandangan antara unik dan miris
memperingati HUT ke-75 RI ini, memang baru pertama kali terjadi pada tahun ini karena sedang masa pandemi covid-19.
Elshana mengatakan, para siswa diberi tugas mengikuti upacara dan dianjurkan memakai seragam lengkap layaknya upacara setiap Senin, atau
upacara hari besar lainnya. Ternyata, instruksi yang menumbuhkan rasa patriotisme dalam diri siswa hampir dilakukan semua pihak sekolah di Kota Jakarta.
Seperti diungkapkan kepala sekolah SMPK 1 PENABUR Jakarta, Drs. Nunung Agus Susanto, M.M., yang mengatakan,“Sekolah menugaskan seluruh siswa untuk
mengikuti upacara peringatan detik-detik Proklamasi secara virtual dari rumah.” Siswa mengikuti upacara dengan baik dan mencatat susunan-susunan
kegiatan upacara yang dilakukan di Istana Negara yang dipimpin langsung oleh Presiden RI Joko Widodo.
Nantinya, setiap siswa diharuskan membuat laporan kegiatan mengikuti upacara peringatan HUT RI ke-75, Laporan itu berisi pertanyaan yang wajib
diisi siswa sebagai tugasnya. Termasuk urutan susunan Upacara HUT RI secara daring yang dilaksanakan dari Istana Negara, jumlah komposisi petugas
upacara dan nama dari yang mengibarkan bendera, dan makna dari Upacara HUT RI ke 75 tahun ini yang kami saksikan di TV pada masa Pandemi Covid-19,
tambah Elshana. Kegiatan upacara virtual HUT ke-75 RI sangat sukses terbukti jumlah peserta pecahkan rekor MURI dunia. (EBV)
Catatan:
Teks berita di atas masuk kategori baik, telah mencapai tujuan pembelajaran, hal ini terlihat dari pemilihan foto kegiatan sekolah yang belum lama
berlangsung dan foto yang diceritakan sesuai dengan gambar. Dalam menyusun unsur-unsur berita sesuai dengan rumus Adiksimba. Begitu juga saat menulis
teks berita sesuai dengan struktur, lengkap dengan headline, dateline, lead, dan body berita. Bahasa yang digunakan juga sesuai dengan bahasa reportase.
Hasil karya peserta didik kategori cukup (mencapai Tujuan Pembelajaran)

22
Petunjuk :
Saya memasak untuk mama saya setelah mama saya membersihkan rumah
3. Menyusun data unsur-unsur teks berita Adiksimba dengan membuat pertanyaan!

23
Unsur –unsur berita Pertanyaan Jawaban
What (apa) - Apa yang terjadi?
- Apa yang dimasak untuk mama?
- Saya memasak untuk mama setelah mama membersihkan
rumah
- Saya memasak telur goreng untuk mama
Where (dimana) - Di mana kejadian tersebut terjadi? - Di rumah saya, daerah Jakarta barat
When (kapan) - Kapan kejadian tersebut terjadi? - Selasa, 8 September 2020
Who (Siapa) - Siapa yang memasak?
- Siapa yang menerima masakan tersebut
- Saya yang memasak
- Mama saya
Why (mengapa) - Mengapa pelaku kejadian memasak
makanan tersebut?
- Saya memasak sebagai bentuk apresiasi/terima kasih saya
kepada mama yang sudah membersihkan rumah
How (Bagaimana) - Bagaimana reaksi penerima masakan? - Senang
Judul : Memasak
Anak Judul : Terima kasih bukan hanya ucapan, tetapi juga aksi nyata

24
MEMASAK
Terima Kasih Bukan Hanya Ucapan, Tetapi Juga Aksi Nyata
Jakarta, 24 September 2020 – Aldrick (13), seorang siswa SMPK 1 Penabur Jakarta, memasak untuk ibunya. Kejadian ini terjadi di daerah Jakarta Barat pada
tanggal 8 September 2020. Usai PJJ (Pembelajaran Jarak Jauh), Aldrick memasak 1 porsi telur goreng untuk disajikan kepada ibunya. Diketahui motivasi
dibalik kejadian ini adalah keinginan Aldrick untuk menyampaikan bentuk terima kasihnya kepada ibunya melalui masakan tersebut.
Ibunda dari Aldrick sangat terkejut dan senang, karena ia tidak menyangka bahwa anaknya akan memasak bagi dia. “Saya melakukan hal ini alasan
nya simple sih, saya hanya ingin mengungkapkan rasa terima kasih saya tidak hanya dalam bentuk ucapan saya, tetapi saya ingin mengungkapkan nya dalam
aksi yang nyata. Karena menurut saya, pengorbanan yang telah diberikan ibu kepada anaknya sudah terlalu besar, dan harus dibalas dengan aksi yang nyata
dan bukan sekedar ucapan saja,” kata Aldrick. “Saya berharap anak-anak lain dapat melakukan hal yang serupa, yaitu mengucapkan terima kasih tidak dalam
bentuk ucapan saja melainkan dalam bentuk aksi yang nyata,” lanjutnya.
Melakukan hal-hal positif, dalam skala yang besar maupun skala yang kecil, dapat memberikan dampak pada orang di sekitar kita. Semoga banyak
anak-anak lain dapat melakukan hal yang sama untuk orang tuanya.
Penulis: AD
Catatan :
Secara garis besar teks berita yang ditulis siswa di atas, sudah mencapai tujuan pembelajaran. Hanya saja masih ada kesalahan pada penulisan kata nya
harusnya disambung dengan kata yang mengikutinya. Kata yang seharusnya tidak perlu ditulis lagi, cukup kata aksi nyata. Pada penulisan dateline, tidak ada
nama medianya. Penulisan tempat dan tanggal peristiwa Jakarta Barat pada tanggal 8 September 2020, seharusnya ditulis Jakarta Barat, (8/9/2020). Nama
penulis harusnya diletakkan diakhir tulisan dan tidak perlu ada kata penulisnya. Langsungnya inisial namanya.

25
Hasil karya siswa kategori perlu latihan lebih (belum mencapai Tujuan Pembelajaran)
Petunjuk :
Gambar di atas menceritakan tentang siswa/i SMPK 1 Penabur pergi untuk menjalankan karya wisata
3. Menyusun data unsur-unsur teks berita ADIK SIMBA dengan membuat pertanyaan!

26
What (apa) Apa saja tempat yang di kunjungi selama karya
wisata ?
Tempat yang di kunjungi selama karya wisata adalah NuArt
Sculpture Park , Saung Angklung Udjo , C59 , Museum Geologi ,
Kartika Sari , Novotel Bandung dan Hotel Yehezkiel
Where (dimana) Dimana kita dapat melihat penyablonan pakaian
?
Di C59 Bandung kita dapat melihat penyablonan pakaian
When (kapan) Kapan kami pergi ke Bandung untuk karya wisata
?
Pada tanggal 12 September 2019 kami pergi ke Bandung untuk
karya wisata
Who (Siapa) Siapa yang pergi ke Bandung untuk karya wisata ? Siswa / i dan beberapa guru SMPK 1 Penabur Jakarta yang pergi
ke Bandung untuk karya wisata
Why (mengapa) Mengapa kami karya wisata ke Bandung ? Kami karya wisata ke Bandung karena kami ingin mengunjungi
tempat
How (Bagaimana) Bagaimana perjalanan yang dilalui ? Perjalanan yang dilalui adalah macet dan sangat lelah tetapi
menyenangkan
Judul : Karyawisata
Anak Judul : ...........................................................
Comment [2]: tempat apa?

27
KARYA WISATA
JAKARTA, p1.com – Karya Wisata SMPK 1 PENABUR Jakarta diselenggarakan pada tanggal 12 September 2019 yang diadakan setelah Penilaian
Tengah Semester atau dapat disingkat menjadi PTS . Kami karya wisata menuju Bandung 2 hari setelah PTS berjalan . Ada 3 bus yang digunakan
untuk pergi ke Bandung . Bus pertama berisikan siswa/I kelas 7A dan beberapa siswa/i kelas 7D . Bus kedua berisikan siswa/I kelas 7B dan beberapa
siswa/I kelas 7D dan bus terakhir , yaitu bus ketiga berisikan siswa/I kelas 7C dan beberapa siswa/I kelas 7D , dan yang mengikuti acara karya wisata
adalah seluruh siswa dan siswi kelas 7 SMPK 1 Penabur . Sebelum berangkat kami berkumpul di lapangan dengan memakai baju warna putih untuk
berdoa bersama . Hari pertama karya wisata kami pergi ke Museum Geologi . Di Museum Geologi , kami melihat banyak peninggalan sejarah , di
sana kami belajar tentang peninggalan sejarah . Di dalam sana terdapat sejarah tentang sistem tata surya , berbagai jenis bebatuan , bencana alam
dan sebagainya . Setelah kami belajar dan mencatat untuk tugas kami berfoto didalam maupun di luar Museum Geologi .
Keesokan harinya, hari kedua kami berada di Bandung, pagi – pagi kami bersiap untuk check out dan makan pagi . Setelah check out , kami
pergi ke Saung Angklung Udjo , disana kita dapat melihat pertunjukan angklung , belajar , bermain angklung dan foto bersama . Di sana kita melihat
pertunjukan angklung yang menarik yaitu pertunjukan demonstrasi wayang golek , tari topeng , angklung orkestra dan helaran . Kami makan siang
di bus , yaitu makan Hokben . Setelah dari Saung Angklung Udjo kami pergi ke C59 Bandung . C59 Bandung adalah tempat untuk menyablon
pakaian . Disana kita menonton sebuah film tentang berdirinya C59 , menyablon pakaian , dan melihat para pegawai yang kerja di C59 . Di C59 kita
dapat membeli barang atau karya hasil dari C59 dan kita mendapat pakaian. Lalu setelah menghabiskan waktu di Bandung kami segera bergegas
untuk pulang , perjalanan sangatlah macet , selama menunggu untuk sampai ke sekolah kami menghabiskan waktu untuk makan malam , foto –
foto ataupun bersenang – senang , dua hari yang melelahkan tapi sangat menyenangkan
Catatan:
Teks berita di atas masuk kategori perlu latihan kembali, belum mencapai tujuan pembelajaran. Dalam menyusun pertanyaan unsur-unsur berita belum

28
tepat, sehingga ketika menuliskan isi berita juga kurang tepat. Isi berita lebih ke laporan perjalanan pribadi yang dilakukan si penulis. Struktur tidak sesuai
dengan piramida terbalik. Anak judul, inisial penulis tidak ada. Bahasa yang digunakan juga tidak sesuai dengan bahasa reportase.
Pertanyaan Refleksi
untuk peserta didik
Dalam kegiatan refleksi ini, kalian diharapkan menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut secara jujur.
1. Kesulitan apa yang kamu dapatkan dalam pembelajaran menulis teks berita berdasarkan foto kegiatan sekolah ini?
2. Uraikan pendapat dan kesanmu tentang pembelajaran yang baru kamu terima!
3. Hal apa saja yang dapat kalian petik dari pembelajaran menulis teks berita berdasarkan foto kegiatan sekolah ini untuk kehidupanmu!
Catatan :
Sebagai bahan refleksi guru juga dapat menugaskan siswa untuk mengisi lembar penilaian sikap. Hal ini guru lakukan untuk mengetahui sampai di mana
sikap peserta didik dalam pembelajaran menulis berita berdasarkan foto kegiatan sekolah. Apakah peserta didik senang belajar dengan model seperti ini?
Dan ini juga untuk memperbaiki mutu pembelajaran selanjutnya.
Contoh: Lembar penilaian sikap terdapat pada lampiran 3
Daftar Pustaka Buku Sumber perangkat ajar ini yaitu:
Aritonang, Keke Taruli. 2016. Catatan Mengajar Guru (1): Mengajar Karakter dan Budaya lewat Tulisan. Jakarta: SMPK 1 PENABUR Jakarta
Buku sumber pengayaan guru untuk mempelajari teori tentang menulis teks berita, yaitu:
E. Kosasih dan Endang Kurniawan. 2019. Jenis-jenis Teks: Fungsi, Struktur, dan Kaidah Kebahasaan Mata Pelajaran Bahasa Indonesia SMP/MTs. Bandung: Yrama
Widya
https://studylibid.com/doc/886383/jurnal-pendidikan-penabur
Ika Setiyaningsih dan Meita Sandra Santhi. 2019. Bahasa Indonesia SMP/MTs Kelas VIII Semester 1. Yogyakarta: Intan Pariwara
Tri Priyatni, Endah dkk. 2018. Bahasa dan Sastra Indonesia SMP/MTs Kelas VIII. Jakarta: Bumi Aksara
Catatan:

29
Perangkat ajar ini telah dimuat pada Jurnal Pendidikan PENABUR, No. 17/Tahun ke-10/Desember 2011
Bahan bacaan guru
Lampiran 1
Materi menyusun teks
berita
Materi menyusun teks berita
1) Pengertian Berita
Berita adalah laporan tentang suatu kejadian terbaru atau keterangan yang baru tentang suatu peristiwa.
2) Rumus umum dalam menulis berita adalah 5 W dan 1 H, yaitu :
1. Where (di mana) adalah unsur tempat
Di mana peristiwa atau berita yang kita tulis itu terjadi?
Di mana lagi kita akan mendapatkan berita yang lengkap?
2. When (kapan) adalah unsur waktu
• Kapan peristiwa atau berita yang kita tulis itu terjadi?
• Kapan peristiwa atau berita yang kita tulis itu akan dilaporkan?
3. Who (siapa) adalah unsur orang/manusia
⮚ Siapa yang terlibat dalam peristiwa atau berita yang kita tulis?
⮚ Siapa yang terkena dampaknya?
⮚ Siapa orang yang bisa menceritakannya dengan paling baik untuk berita yang akan kita tulis?
⮚ Siapa saja yang terlewat dari berita ini? Siapa yang punya informasi lebih banyak tentang hal ini?
⮚ Siapa yang bermasalah dalam berita ini? Apakah mereka punya persamaan?
⮚ Siapa lagi yang bisa diajak bicara mengenai hal ini?

30
4. Why (mengapa) adalah unsur latar belakang
⦿ Mengapa peristiwa atau berita yang kita tulis itu terjadi? Apakah peristiwa itu merupakan kasus tersendiri atau bagian dari sebuah tren?
⦿ Mengapa orang bertingkah laku seperti itu? Adakah motif tertentu?
⦿ Mengapa berita itu penting? Mengapa orang harus menonton, membaca, atau mendengarkan?
5. What (apa) adalah unsur peristiwa.
⮚ Unsur ini yang paling penting dalam penulisan berita.
⮚ Peristiwa apa yang terjadi?
⮚ Apa nilai berita itu? Apa yang benar-benar harus kita tuliskan?
⮚ Apa yang pembaca perlu ketahui untuk memahami berita itu?
⮚ Apa yang terjadi kemudian?
⮚ Apa yang dapat dilakukan orang tentang hal yang kita tulis?
6.How (bagaimana) adalah unsur bagaimana peristiwa itu terjadi
Unsur ini membutuhkan uraian yang agak komplit.
⮚ Bagaimana hal ini terjadi?
⮚ Bagaimana ada hal-hal yang akan berubah karena sesuatu yang sudah terjadi itu?
⮚ Bagaimana berita ini akan membantu pembaca untuk mengerti?
⮚ Bagaimana mendapatkan informasi itu? Apakah rujukannya jelas?
3) Contoh Berita
Wisma Atlet Kemayoran Masih Bisa Tampung Pasien Covid-19

31
JAKARTA, KOMPAS.com - Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, masih bisa menampung
pasien Covid-19. Koordinator Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran Mayjen TNI Tugas Ratmono
mengatakan, dari tiga tower yang disiapkan, dua tower di antaranya sudah terisi 80 persen. "Tower 6 dan 7 saat ini
huniannya sudah 80 persen. Tower 5, 95 persen," ujar Tugas dalam konferensi pers yang digelar secara daring di BNPB,
Jakarta, Senin (21/9/2020). Learn more Tower 5 diketahui memiliki kapasitas 1.570 unit.
Berita di atas mengandung unsur 5W dan 1H seperti berikut:
What (apa) : Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, masih bisa menampung pasien Covid-19
Who (siapa): Koordinator Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran Mayjen TNI Tugas Ratmono
When (kapan): Senin (21/9/2020)
Where (di mana): Jakarta
How (bagaimana): dari tiga tower yang disiapkan, dua tower di antaranya sudah terisi 80 persen. "Tower 6 dan 7 saat ini huniannya sudah 80 persen. Tower 5,
95 persen,"
4) Menulis Berita Peristiwa
Struktur piramida terbalik

32
Teras
Peralihan
Tubuh
Penutup atau tanpa penutup
5) Contoh Berita Menggunakan Struktur piramida terbalik
Lead/teras : segi terpenting dari peristiwa yang ditulis pada paragraf pertama
tubuh berita : segi-segi peristiwa lainnya dalam beberapa paragraf berikutnya yang semakin kebawah semakin berkurang nilai kepentingannya.
Contoh gabungan rumus dan struktur piramida dalam berita di bawah ini!
Pesawat terbang Delta Airlenes dengan nomor penerbangan 743 sedang dalam penerbangan (Kapan) dari Chicago ke Atlanta (Dimana).
Pramugari memberitahukan pilot pesawat, seorang pe-
numpang wanita (Siapa) sakit dengan tanda-tanda
kuat serangan penyakit usus buntu. (Apa)
Sang doter memeriksa penumpang wanita
Itu di lapangan terbang. Sesudah pener-
Bangan tertunda 23 menit, pesawat
Tinggal landas menuju Miami dan
--------------------
--------

33
sang dokter menyatakan dalam
Laporannya: belitan korset
Sang penumpang kele-
Wat kencang (Mengapa)
6) Unsur-Unsur Berita
1. Headline : Judul berita dilengkapi dengan anak judul.
2. Dateline : ada yang terdiri atas nama media massa, tempat kejadian, dan tanggal kejadian. Tujuannya untuk menunjukkan tempat kejadian dan inisial
media.
3. Lead : Lazim disebut teras berita. Ditulis pada paragraf pertama. Merupakan unsur yang paling penting dari sebuah berita. Merupakan saripati sebuah
berita yang melukiskan seluruh berita secara singkat.
4. Body : Tubuh berita. Isinya menceritakan peristiwa yang dilaporkan dengan bahasa yang singkat, padat, dan jelas. Merupakan perkembangan berita
Lampiran 2
Lembar Kegiatan
Siswa (LKS
Petunjuk :

34
...........................................................................................................................................................................................................................
..........................................................................................................................................................................................................................
3. Menyusun data unsur-unsur teks berita ADIK SIMBA dengan membuat pertanyaan!
What (apa)
Where (dimana)
When (kapan)
Who (Siapa)
Why (mengapa)
How (Bagaimana)
Judul : ..............................................................................................
Anak Judul : ...............................................................................................

35
Lampiran 3
Lembar Penilain Sikap
Mengisi lembar penilaian sikap
Dalam pembelajaran ini, guru dapat menyiapkan lembar penilaian sikap untuk diisi oleh setiap siswa. Hal ini guru lakukan untuk mengetahui sampai
dimana sikap siswa dalam pembelajaran menulis berita berdasarkan foto kegiatan sekolah. Apakah siswa senang belajar dengan model seperti ini? Dan ini
juga untuk memperbaiki mutu pembelajaran selanjutnya. Lembar penilaian sikapnya sederhana saja, contohnya guru dapat membuat seperti di bawah ini.
Belajar Menulis Berita Berdasarkan Foto Kegiatan Sekolah
PETUNJUK
Terhadap setiap pernyataan di bawah ini kalian diminta menilainya dengan cara memilih salah satu di antara YA dan TIDAK
Pernyataan Ya Tidak
1. Senang mengikuti belajar menulis teks berita berdasarkan foto kegiatan sekolah
2. Dengan adanya foto memudahkan untuk menulis berita
3. Tertantang untuk tugas menulis berita yang diberikan

36
4. Termotivasi untuk terus menulis berita
5. Dapat mengemukakan ide-ide untuk terus menulis berita lainnya
6. Menulis berita sangat bermanfaat
7. Belajar lebih efektif
8. Belajar lebih menarik
9. Menulis berita tidak sesulit yang dibayangkan
10. Berusaha menulis berita dengan lebih baik lagi
Publikasi Karya Siswa Guru dapat mempublikasikan hasil karya siswa, hal ini dilakukan sebagai motivasi agar siswa tertarik untuk menulis sekaligus menggerakkan literasi di
sekolah. Berbagai cara untuk mempublikasi karya siswa dapat dilakukan sebagai berikut.
- Diikutsertakan dalam berbagai lomba literasi, lomba bulan bahasa, dan sebagainya yang diselenggarakan oleh dinas, Kemendikbud, atau organisasi
independen lainnya
- Di pajang di dinding-dinding sekolah
- Dimuat pada majalah sekolah, media sosial, atau dikirim ke media massa
- Dibukukan
Tips untuk dibukukan:
● Guru dapat mencari penerbit Indie (Independen) yang profesional dan terpercaya
● Guru mengajak diskusi kepala sekolah, orangtua siswa, dan siswa untuk dana mencetak buku
● Cara mengirim naskah buku ke penerbit Indie
Naskah yang dikirim dalam bentuk word yang isinya antara lain
Judul, pengarang, dan nama pembimbing

37
Halaman logo dan tahun bila ada
Halaman special Thanks /ucapan terima kasih
Kata pengantar : yang ditulis oleh guru pembimbing. Dapat juga kata pengantar dari kepala sekolah, itu kebijakan masing-masing guru
Daftar isi : berisikan judul-judul puisi dan halamannya
Halaman tim penulis, boleh disertakan foto para penulisnya

teks berita.pdf

Recommended

Recommended

More Related Content

Similar to teks berita.pdf

Similar to teks berita.pdf (20)

More from INDAHWATIHUTABARAT17

More from INDAHWATIHUTABARAT17 (19)

Recently uploaded

Recently uploaded (18)

teks berita.pdf