3. 3
A (Awal/Aset):
Cerdas
●Kualitas guru memadai, sarana prasarana seperti buku pelajaran memadai, siswa memiliki kemampuan
mengekspresikan diri secara verbal.
Karakter
●Peserta didik terbiasa melakukan aktivitas sembahyang, membersihkan lingkungan, dan mengucapkan salam
Mandiri
●Peserta didik memiliki kemauan untuk belajar dan berkompetisi
Kreatif
●Peserta didik menciptakan hasil karya berdampak (hasil karya dari sampah plastik)
T (Tantangan):
●Rasa percaya diri siswa masih lemah
●Masih ditemukan aksi bullying di sekolah
A (Aksi):
●Pendidik melakukan kegiatan bimbingan mengenai bullying
●Melaksanakan pembinaan prestasi melalui PELITA (PEmbiasaan, Literasi dan Aksi)
P (Pembelajaran):
●Siswa dapat memperoleh Rasa percaya diri untuk berbicara di depan umum
Siswa memahami akibat yang terjadi dalam bullying
TAHAPAN A-T-A-P
4. 4
Meningkatkan Percaya Diri Peserta
Didik melalui PELITA
(PEmbiasaan, LIterasi, dan Aksi)
PRAKARSA PERUBAHAN:
5. ● Pertanyaan utama dibuat untuk
menentukan arah penyelidikan
kekuatan/aset/potensi/peluang;
mendefinisikan tujuan,
memprovokasi atau menginisiasi
perubahan (prakarsa). Biasanya
hanya 1 atau 2 saja. Secara
redaksional menyertakan
dengan prakarsa perubahan
yang telah ditulis.
● Tindakan yang diharapkan pada
tahap ini dapat dilakukan untuk
menggalang atau membangun
tim perubahan, mendapatkan
dukungan, serta konfirmasi
tingkat prioritas (urgensi) dari
prakarsa perubahan yang dibuat
1. Melakukan observasi dengan
kuisioner yang berisi
pertanyaan penelusuran
mengenai rasa percaya diri.
2. Memberikan motivasi tentang
manfaat percaya diri.
3. Berdiskusi dengan kepala
sekolah & rekan guru.
4. Mencari referensi mengenai
cara peningkatan.
5
1.Mengapa siswa kurang percaya
diri untuk tampil di depan teman-
temannya?
2.Bagaimana solusi yang dapat
saya lakukan untuk meningkatkan
percaya didik? diri rasa peserta
didik ?
PERTANYAAN
DAFTAR
TINDAKAN/PENYELIDIKAN
yang perlu dilakukan untuk menjawab
pertanyaan
B-uat pertanyaan utama
(Define)
BAGJA | Prakarsa perubahan:
6. ● Pertanyaan di tahap ini adalah
pertanyaan-pertanyaan lanjutan
untuk menemukenali kekuatan/
aset/potensi/peluang lewat
kegiatan penyelidikan;
mengidentifikasi/mengapresiasi
yang terbaik dari apa yang telah
ada, menemukan "inti positif".
Tiap pertanyaan dibuat dengan
hati-hati dan bernada positif.
● Tindakan yang diharapkan pada
tahap ini adalah apa saja yang
dapat dilakukan untuk menggali
fakta, memperoleh data, apakah
lewat diskusi kelompok
kecil/besar, survei/kuesioner,
bagaimana melibatkan beragam
dan berbagai pihak (multi unsur).
PERTANYAAN
1. Melakukan kolaborasi dengan orang
yang pernah berhasil menerapkan
suatu metode dalam meningkatkan
rasa percaya diri anak.
2. Mencari tahu dan mencatat
bagaimana cara mengelola kelas
dalam suatu kegiatan untuk
meningkatkan rasa percaya diri
siswa.
3. Mengidentifikasi keterampilan-
keterampilan yang dibutuhkan
seorang guru menigkatkan rasa
percaya diri siswa. Dalam
4. Menggali pengalaman keberhasilan
dari anak-anak yang memiliki rasa
percaya diri.
5. Menceritakan kepada siswa tentang
perubahan baik yang terjadi pada
siswwa yang sudah memiliki rasa
percaya diri.
1. Siapakah orang yang telah
berhasil meningkatkan rasa
percaya diri siswa?
2. Bagaimanakah cara dia
meningkatkan rasa percaya diri?
3. Aktifitas apa saja yang dilakukan
untuk meningkatkan rasa percaya
diri?
4. Situasi seperti apa yang dapat
meningkatkan rasa percaya diri
siswa?
5. Keterampilan apa saja yang harus
dikuasai dalam meningkatkan rasa
percaya diri?
DAFTAR
TINDAKAN/PENYELIDIKAN
yang perlu dilakukan untuk menjawab
pertanyaan
A-mbil pelajaran
(Discover)
7. 1. Membuat model atau skema
belajar dan menyusun program
pembiasaan sekolah yang mampu
meningkatkan rasa percaya diri.
2. Menjadikan kelas dan lingkungan
sekolah adalah milik bersama.
3. Meyakinkan dan memotivasi
siswa bahwa percaya diri itu seru.
4. Membuat daftar kegiatan baru
untuk
memanfaatkan, mengoptimalkan
potensi pecaya diri dalam
pembelajaran
5. Melibatkan siswa sebagai aktor
yang berperan dalam setiap
program kegiatan sekolah.
6. Mempraktekkan kegiatan-
kegiatan tersebut secara
berkelanjutan.
DAFTAR TINDAKAN/PENYELIDIKAN
yang perlu dilakukan untuk menjawab
pertanyaan
G-ali mimpi
(Dream)
PERTANYAAN
1.Kebiasaan baru apa yang akan
saya setelah sikap percaya diri ini
meningkat?
2. Bagaimana perasaan saya ketika
melihat sikap percaya diri sudah
meningkat pada siswa saya?
3.Apa hal-hal yang dapat
mendukung agar sikap percaya diri
terus meningkat dan menjadi
karakter siswa?
4.Bisakah semua siswa saya
memiliki rasa percaya diri dalam
situasi apapun?
● Diharapkan, jawaban dari
pertanyaan-pertanyaan pada
tahap ini dapat digunakan untuk
menyusun narasi kolektif
bilamana prakarsa perubahan
telah terwujud, membuat
bayangan, dan gambaran masa
depan yang membumi karena
digali dari masa lalu yang
positif.
● Tindakan dalam tahap ini
dilakukan untuk membuka lebih
banyak kesempatan menjawab
pertanyaan yang telah dibuat
dan berproses untuk memaknai
hasil temuan, menggali mimpi
bersama-sama, kapan, di mana,
dan dengan siapa saja.
8. 1. Apa Langkah sederhana /
pertama yang harus dilakukan
untuk meningkatkan rasa
percaya diri siswa?
2. Berapa lama target waktu
untuk mencapai sikap percaya
diri tersebut?
3. Bagaimana cara mengukur
kemajuan dan progres langkah-
langkah tersebut?
4. Tindakan dan kegiatan di kelas
apa saja yang mendukung
peningkatan percaya diri siswa?
5. Bagaimana cara saling
menyemangati dan mengisi
usaha bersama mencapai
peningkatan percaya diri siswa?
1.Bertanya motivasi kepada siswa yang
percaya diri.
2. Bertanya kepada siswa tentang
ketakutan siswa mengapa tidak
memiliki rasa percaya diri.
3. Membuat suasana belajar dan
lingkungan sekolah yang
menyenangkan.
4. Menyusun strategi pembelajaran dan
kegiatan pembiasaan sekolah yang
memberikan kesempatan kepada siswa
untuk tampil percaya diri.
5.Membuat catatan khusus target yang
akan dicapai.
6.Berkolaborasi dengan kepala sekolah
dan rekan guru.
7.Selalu memberikan penghargaan
kepada siswa setiap mereka berani
tampil percaya diri mulal dari hal kecil
seperti acungan jempol dan sebagainya.
DAFTAR
TINDAKAN/PENYELIDIKAN
yang perlu dilakukan untuk menjawab
pertanyaan
● Pertanyaan di tahap ini
diharapkan dapat membantu
mengidentifikasi tindakan konkret
atau menjabarkan langkah-
langkah yang diperlukan. Baik
langkah kecil sederhana yang
dapat dilakukan segera, atau
langkah berani/terobosan yang
akan memudahkan keseluruhan
proses pencapaian.
● Tindakan yang diharapkan pada
tahap ini dilakukan untuk
membantu terciptanya organisasi
yang ideal dalam pencapaian
mimpi, mempertahankan proses
perubahan positif, menetapkan
kriteria kesuksesan pencapaian
tahap demi tahap.
J-abarkan Rencana (Design) PERTANYAAN
9. 1.Berkoordinasi dengan kepala sekolah
dan rekan guru untuk menyusun strategi
peningkatan sikap percaya diri siswa.
2. Melaksanakan strategi pembelajaran
dan program pembiasaan yang telah
tersusun secara konsisten dan
berkelanjutan.
3. Menyiapkan wadah atau tempat
mengekspresikan diri secara bebas di
sekolah seperti petugas upacara bergilir,
kegiatan sekolah dan siswa sebagai
panitianya, forum diskusi, lomba-lomba
dan lain-lain.
4. Meminta siswa untuk saling
mendukung agar sama-sama meningkat
kepercayaan dirinya.
5.Bekerjasama dengan semua melakukan
hal yang sama. guru untuk
6. Membiasakan budaya saling
menghargai dan menghormati terkait
proses peningkatan sikap percaya diri.
1.Siapa saja yang akan saya libatkan
dalam penyususnan rencana
peningkatan rasa percaya diri murid?
2.Kapan rencana peningkatan rasa
percaya diri siswa akan dimulai?
3.Siapa saja yang akan mengamati
dan memantau proses rencana ini?
4.Bagaimana mengukur kemajuan
program kegiatan peningkatan sikap
percaya diri siswa?
5.Siapa yang menampung dan
membahas solusi dari permasalahan
yang muncul?
6. Bagaiman rencana tindak lanjut
untuk membudayakan sikap percaya
diri?
7.Bagaimana cara menjaga budaya
positif Ini secara kontinyu?
● Pertanyaan pada tahap ini
diharapkan dapat menentukan
siapa yang akan berperan
dalam pengambilan keputusan,
memulai ‘budaya belajar yang
apresiatif’ secara berkelanjutan;
menyelaraskan interaksi setiap
orang (unsur) terlibat (termasuk
mengelola konflik/resiko),
memonitor/ mengambil
pembelajaran dari proses yang
telah dilakukan.
● Tindakan di tahap ini dilakukan
untuk mendesain pola
komunikasi dan pengelolaan
rutinitas (misal: protokol (SOP),
budaya belajar (monitoring,
evaluasi, refleksi).
9
DAFTAR
TINDAKAN/PENYELIDIKAN
yang perlu dilakukan untuk menjawab
pertanyaan
A-tur eksekusi
(Deliver)
PERTANYAAN