SlideShare a Scribd company logo
1 of 33
Kompetensi dasar Indikator
12. 1 Membedakan
konsep cermin dan
lensa
• Cermin datar, cekung, dan cembung diidentifikasi
sifat dan fungsinya
• Hukum pemantulan dibuktikan melalui
percobaan
• Pemantulan cahaya pada cermin datar, cekung
dan cembung diidentifikasi dan digambarkan
pola pembentukan bayangannya
KOMPETENSI : OPTIK
Optik Pelajaran Pertama
• Pemantulan cahaya
Setiap cahaya yang mengenai benda akan memantulkan
sebagian cahaya yang mengenainya. Akibat pemantulan
kita dapat melihat atau mengamati warna benda, gelap
terangnya benda dan juga dapat membedakan suatu
benda dengan benda lain.
Pemantulan di bedakan menjadi pemantulan teratur,
contohnya bila sinar mengenai permukaan cermin dan
pemantulan baur / difuse, contohnya bila sinar mengenai
permukaan kertas.
Pelajaran Pertama :
Cermin datar
Pelajaran Kedua :
Cermin Cekung
Pelajaran Ketiga Cermin
Cembung
Pemantulan teratur Pemantulan baur
ANIMASI
ANIMASI
exit
next
back
Daftar isi
Optik • Hukum Pemantulan
Dari percobaan diperoleh dua kesepakatan mengenai
pemantulan yang dikenal sebagai hukum pemantulan.
Hukum Pemantulan menyatakan :
• Sinar datang, garis nornal dan sinar pantul terletak
pada satu bidang datar
• Sudat datang sama dengan sudut pantul
r
N
i
Sinar datang Sinar pantul
i = r
ANIMASI
Pelajaran Pertama :
Cermin datar
Pelajaran Kedua : Cermin
Cekung
Pelajaran Ketiga Cermin
Cembung
exit
next
back
Daftar isi
Optik • Cermin Datar
Apa yang anda lihat sewaktu anda berdiri di depan cermin
datar? Maka bayangan anda dengan anda akan saling
berhadapan. Bila anda menghadap ke Barat maka bayangan
anda akan menghadap ke timur. Bila anda mendekati cermin
maka bayangan anda juga bergerak mendekati cermin.
Pelajaran Pertama :
Cermin datar
Pelajaran Kedua : Cermin
Cekung
Pelajaran Ketiga Cermin
Cembung
exit
next
back
Daftar isi
Optik • Pembentukan Bayangan Pada Cermin Datar
 Gambar minimal dua buah sinar datang yang mengenai
cermin.
 Dengan menggunakan hukum pemantulan, gambar
sinar pantulnya!
 Perpanjang sinar-sinar pantulnya ke belakang, dan
perpotongan perpanjangan sinar pantul merupakan letak
bayangan.
Pelajaran Pertama :
Cermin datar
Pelajaran Kedua :
Cermin Cekung
Pelajaran Ketiga Cermin
Cembung
θ
θ
α
α
benda bayangan
ANIMASI
exit
next
back
Daftar isi
Optik Untuk menggambar bayangan benda prinsipnya sama
pada menggambar benda titik di atas.
Pelajaran Pertama :
Cermin datar
Pelajaran Kedua :
Cermin Cekung
Pelajaran Ketiga Cermin
Cembung
benda bayangan
θ
θ
α
α
A
B
B’
A’
ANIMASI
exit
next
back
Daftar isi
Optik • Banyak Bayangan yang di Bentuk Cermin Datar
Banyaknya bayangan yang terbentuk bila dua buah cermin
datar membentuk sudut α adalah
n = jumlah bayangan
α = sudut yang dibentuk antara kedua cermin
Pelajaran Pertama :
Cermin datar
Pelajaran Kedua :
Cermin Cekung
Pelajaran Ketiga Cermin
Cembung
1
360



o
n
exit
next
back
Daftar isi
Soal
1. Seorang anak berdiri 8 meter di depan cermin
datar. Kemudian dia berjalan 2 meter ke arah
cermin tersebut. Berapa jarak anak tersebut dari
bayangan sekarang?
2. Dua buah cermin datar membentuk sudut 90o. Jika
benda diletakkan di depan kedua cermin, tentukan
banyak bayangan yang terlihat dalam cermin!
JAWAB
JAWAB
exit
next
back
Daftar isi
TERIMA KASIH
MENUJU PELAJARAN KEDUA >>
exit
next
back
Daftar isi
Optik Pelajaran Kedua : Cermin Lengkung
• Cermin Lengkung
Cermin lengkung dibedakan menjadi dua cermin cekung
dan cermin cembung. Cermin cekung adalah cermin
bagian dari permukaan bola yang bagian dalamnya
mengkilat. Sedang bila bagian luarnya yang mengkilat
disebut cermin cembung.
Sifat cermin cekung adalah mengumpulkan sinar sehingga
disebut juga cermin konvergen. Sedangkan sifat cermin
cembung menyebarkan sinar sehingga disebut juga
cermin divergen.
Pelajaran Pertama :
Cermin datar
Pelajaran Kedua :
Cermin Cekung
Pelajaran Ketiga Cermin
Cembung
O
F
. O
O F
.
Cermin cekung Cermin cembung
exit
lanjut
Daftar isi
ANIMASI
ANIMASI
Optik Cermin cekung
Bagian-bagian Cermin Cekung
Garis yang melewati titik pusat bola yang
membentuk cermin lengkung tersebut disebut
dengan sumbu utama cermi. Titik fokus
merupakan tempat berkumpulnya sinar pantul
dari sinar datang yang sejajar sumbu utama dan
disimbulkan F. sedangkan Pusat kelengkungan
merupakan pusat bola yang membentuk cermin
tersebut dan disimbulkan C. Jarak cermin ke
titik fokus disebut jarak fokus dan disimbulkan f.
sedang jarak cermin ke titik pusat kelengkungan
disebut jari-jari kelengkungan dinotasikan R.
Jarak O-F (f) adalah setengah kali O-C (R).
Pelajaran Pertama :
Cermin datar
Pelajaran Kedua :
Cermin Cekung
Pelajaran Ketiga Cermin
Cembung
exit
next
back
Daftar isi
Berikut gambar bagian bagian cermin cekung :
C F O
. .
Titik O : pusat optik
Titik F : titik fokus / titik api
Titik C : titik pusat kelengkungan cermin
O-F = f : jarak fokus cermin
O-2F = R : jari-jari kelengkungan cermin
Pada cermin cekung jarak fokus dan titik pusat
kelengkungan cermin berada di bagian depan cermin
untuk itu f dan R bertanda positif.
Sumbu utama
exit
next
back
Optik
Pelajaran Pertama :
Cermin datar
Pelajaran Kedua :
Cermin Cekung
Pelajaran Ketiga Cermin
Cembung
Daftar isi
Optik • Sinar-sinar Istimewa Cermin cekung
• Sinar datang sejajar sumbu utama dipantulkan melalui
titik fokus
• Sinar datang melalui titik fokus dipantulkan sejajar
sumbu utama
• Sinar datang melalui pusat kelengkungan di
pantulkan melalui titik itu juga.
Pelajaran Pertama :
Cermin datar
Pelajaran Kedua :
Cermin Cekung
Pelajaran Ketiga Cermin
Cembung
2F F O
. .
exit
next
back
Daftar isi
Optik • Pembentukan Bayangan pada Cermin cekung
Untuk menggambar bayangan dari benda yang
berada di depan cermin diperlukan minimal 2
sinar istimewa.
Benda di antara F dan C
 Gambar sinar datang sejajar sumbu utama dan
dipantulkan melalui titik fokus
 Gambar sinar datang melalui fikus dan
dipantulkan sejajar sumbu utama.
Perpotongan sinar pantul merupakan letak
bayangan. Bila bayangan didapat langsung dari
perpotongan sinar pantul maka bayangan
disebut dengan bayangan nyata, bila didapatkan
dari perpotongan perpanjangan sinar pantul
maka disebut bayangan maya.
Pelajaran Pertama :
Cermin datar
Pelajaran Kedua :
Cermin Cekung
Pelajaran Ketiga Cermin
Cembung
exit
next
back
Daftar isi
Optik
Perhatikan gambar dibawah ini!
Dari gambar di atas didapatkan sifat bayangan bila benda
berada di antara C-F adalah : nyata, terbalik dan
diperbesar.
Pelajaran Pertama :
Cermin datar
Pelajaran Kedua :
Cermin Cekung
Pelajaran Ketiga Cermin
Cembung
C F
.
.
Untuk lebih jelasnya lihat berikut ini!
ANIMASI
exit
next
back
Daftar isi
Optik Benda di depan Pusat kelengkungan
Sifat bayangan yang didapat bila benda berada di depan
pusat kelengkungan adalah nyata, terbalik dan
diperkecil.
Pelajaran Pertama :
Cermin datar
Pelajaran Kedua :
Cermin Cekung
Pelajaran Ketiga Cermin
Cembung
C F
O
.
.
Untuk lebih jelasnya lihat berikut ini!
ANIMASI
exit
next
back
Daftar isi
Optik Benda di Antara Cermin dan Titik Fokus
Sifat bayangan yang didapat bila benda berada di depan
pusat kelengkungan adalah maya, tegak dan diperbesar.
Pelajaran Pertama :
Cermin datar
Pelajaran Kedua :
Cermin Cekung
Pelajaran Ketiga Cermin
Cembung C F
. .
ANIMASI
Untuk lebih jelasnya lihat berikut ini!
exit
next
back
Daftar isi
Optik Benda di Titik Fokus
Bila benda berada di titik fokus ternyata sinar pantul dari
sinar-sinar istimewa tidak berpoptongan. Ini berarti
bayangan terbentuk di tak terhingga, jauh lebih besar
jaraknya dari jari-jari kelengkungan cermin.
Pelajaran Pertama :
Cermin datar
Pelajaran Kedua :
Cermin Cekung
Pelajaran Ketiga Cermin
Cembung
M F
O
.
.
ANIMASI
exit
next
back
Daftar isi
Optik
Benda di Titik Pusat Kelengkungan
Sifat bayangan yang dibentuk cermin cekung bila benda
berada di titik pusat kelengkungan adalah nyata,
terbalik dan sama besar.
Pelajaran Pertama :
Cermin datar
Pelajaran Kedua :
Cermin Cekung
Pelajaran Ketiga Cermin
Cembung
C F
O
.
.
ANIMASI
exit
next
back
Daftar isi
Optik Persamaan Matematis Cermin Cekung
Kitra ambil contoh benda yang berada antara O-f
didepan cermin cekung. Jarak fokus f, jara benda dari
cermin S, dan jarak bayangan dari cermin S’. Maka
hubungan f, S dan S’ dapat ditulis :
Dengan :
S : jarak benda
S’ : jarak bayangan
f : jarak fokus
Pelajaran Pertama :
Cermin datar
Pelajaran Kedua :
Cermin Cekung
Pelajaran Ketiga Cermin
Cembung
2F F
.
.
S
S’
f
'
1
1
1
s
s
f


exit
next
back
Daftar isi
Optik Perbesaran bayangan
Jika bayangan yang terbentuk lebih besar dari bendanya
dikatakan bahwa bayangan itu diperbesar. Jika bayangan
yang terbentuk lebih kecil dari bendanya dikatakan
bayangan diperkecil.
Perbesaran bayangan adalah angka yang menunjukkan
perbandingan antara tinggi bayangan dengan tinggi
benda. Perbesaran ini merupakan perbesaran linier.
M : perbesaran bayangan
h’ : tinggi bayangan
h : tinggi benda
S : jarak benda
S’ : jarak bayangan
Pelajaran Pertama :
Cermin datar
Pelajaran Kedua :
Cermin Cekung
Pelajaran Ketiga Cermin
Cembung
s
s
h
h
M
'
'



exit
next
back
Daftar isi
Optik Perbesaran M Ukuran Bayangan
M > 1 Diperbesar : lebih besar dari bendanya
M = 1 Sama besar dengan bendanya
M < 1 Diperkecil : lebih kecil dari bendanya
Pelajaran Pertama :
Cermin datar
Pelajaran Kedua :
Cermin Cekung
Pelajaran Ketiga Cermin
Cembung
Catatan :
• Bila m bertanda + maka bayangan maya dan tegak
• Bila M bertanda – maka bayangan adalah nyata
dan terbalik terhadap bendanya.
Perjanjian tanda
S bertanda + bila terletak di depan cermin
S bertanda - bila terletak di belakang cermin
S’ bertanda + bila bayangan terletak di depan cermin
S’ bertanda - bila bayangan terletak di belakang cermin
f dan R bertanda + jika pusat kelengkungan cermin
terletak di depan cermin (cermin cekung)
exit
next
back
Daftar isi
Optik Soal-Soal
1. Jarak fokus sebuah cermin cekung adalah 10 cm. Bila
sebuah lilin yang tingginya 2 cm di letakkan 30 cm di
depan cermin, tentukan letak, perbesaran dan sifat
bayanyan!
2. Jari-jari kelengkungan sebuah cermin cekung adalah 18
cm. dimanakah sebuah benda harus diletakkan agar
diperoleh bayangan dengan perbesaran 3 kali?
Pelajaran Pertama :
Cermin datar
Pelajaran Kedua :
Cermin Cekung
Pelajaran Ketiga Cermin
Cembung
Penyelesaian
Penyelesaian
exit
next
back
Daftar isi
Optik 3. Perhatikan gambar di bawah ini! Benda berada di
depan cermin cekung, tentukan sifat bayangan yang
terbentuk untuk tiap-tiap kasus dibawah ini!
Pelajaran Pertama :
Cermin datar
Pelajaran Kedua :
Cermin Cekung
Pelajaran Ketiga Cermin
Cembung
Penyelesaian
.
. k
a
s
u
s
1
k
a
s
u
s
2
k
a
s
u
s
3
F
C
k
a
s
u
s
4
k
a
s
u
s
5
exit
next
back
Daftar isi
TERIMA KASIH
MENUJU PELAJARAN KETIGA >>
exit
next
back
Daftar isi
Optik Pelajaran Ketiga : Cermin Cembung
Pemantulan pada Cermin Cembung
Cermin cembung banyak digunakan sehari-hari
diantaranya sebagai kaca spion mobil, kaca pengamat
disudut-sudut supermarket.
Bila sinar datang sejajar sumbu utama mengenai cermin,
maka sinar tersebut dipantulkan menyebar. Sehingga
cermin cembung bersifat menyebarkan sinar, dan sering
disebut cermin divergen.
Pelajaran Pertama :
Cermin datar
Pelajaran Kedua :
Cermin Cekung
Pelajaran Ketiga Cermin
Cembung
O
O F
.
Cermin cembung menyebarkan sinar
lanjut
exit
Daftar isi
Optik Bagian-Bagian Cermin Cembung
Pelajaran Pertama :
Cermin datar
Pelajaran Kedua :
Cermin Cekung
Pelajaran Ketiga Cermin
Cembung
F C
. .
Titik O : pusat optik
Titik F : titik fokus / titik api
Titik C : titik pusat kelengkungan cermin
O-F = f : jarak fokus cermin
O-2F = R : jari-jari kelengkungan cermin
Pada cermin cembung jarak fokus dan titik pusat
kelengkungan cermin berada di bagian belakang cermin
untuk itu f dan R bertanda negatif
Sumbu utama
O
next
back
Daftar isi
exit
Optik Sinar-sinar Istimewa Cermin Cembung
• Sinar datang sejajar sumbu utama dipantulkan seolah-
olah dari titik fokus
• Sinar datang menuju titik fokus dipantulkan sejajar
sumbu utama
• Sinar datang menuju pusat kelengkungan di
pantulkan seolah-olah dari titik itu juga.
Pelajaran Pertama :
Cermin datar
Pelajaran Kedua :
Cermin Cekung
Pelajaran Ketiga Cermin
Cembung
F C
. .
next
back
Daftar isi
exit
Optik Pembentukan Bayangan Pada Cermin Cembung
Perhatikan juga gambar berikut!
Sifat bayangan yang terbentuk bila benda berada di
depan cermin cembung selalu maya, tegak dan
diperbesar.
Pelajaran Pertama :
Cermin datar
Pelajaran Kedua :
Cermin Cekung
Pelajaran Ketiga Cermin
Cembung
F
O
. 2F
F
. .
Untuk lebih jelasnya lihat berikut ini!
animasi
next
back
Daftar isi
exit
Optik Persamaan matematis Cermin Cembung
Persamaan yang berlaku pada cermin cekung berlaku
juga pada cermin cembung, hanya saja untuk cermin
cembung jarak fokus (f) dan jari-jari kelengkungan
cermin (R) bertanda negatif.
Dengan :
F : jarak fokus
S : jarak benda
S : jarak bayangan
Pelajaran Pertama :
Cermin datar
Pelajaran Kedua :
Cermin Cekung
Pelajaran Ketiga Cermin
Cembung
'
1
1
1
s
s
f


Lihat kembali rumus pada cermin cekung!
next
back
Daftar isi
exit
Optik Soal-Soal
1. Jarak fokus sebuah cermin cembung adalah 12 cm. Bila
sebuah lilin yang tingginya 3 cm di letakkan 15 cm di
depan cermin, tentukan letak, perbesaran dan sifat
bayangan!
2. Perhatikan gambar dibawah ini! Tentukan sifat bayangan
yang terjadi untuk tiap-tiap kasus!
Pelajaran Pertama :
Cermin datar
Pelajaran Kedua :
Cermin Cekung
Pelajaran Ketiga Cermin
Cembung
Penyelesaian
Penyelesaian
.
.
. .
k
a
s
u
s
1
k
a
s
u
s
2
k
a
s
u
s
3
F C
next
back
Daftar isi
exit
Optik 3. Mengapa pada supermarket tiap sudutnya biasanya
dipasang cermin cembung, bukan cermin datar atau
cermin cekung ?
Pelajaran Pertama :
Cermin datar
Pelajaran Kedua :
Cermin Cekung
Pelajaran Ketiga Cermin
Cembung
Penyelesaian
next
back
Daftar isi
exit
TERIMA KASIH
MENUJU PELAJARAN KEEMPAT >>
exit
next
back
Daftar isi

More Related Content

Similar to MODUL OPTIK LENGKAP C DTR, CKUNG,CMBNG.pptx

Optik fisis dan geometri
Optik fisis dan geometriOptik fisis dan geometri
Optik fisis dan geometriemri3
 
Optika geometri
Optika geometriOptika geometri
Optika geometriauliarika
 
cahaya dan alat optik (smp).pptx
cahaya dan alat optik (smp).pptxcahaya dan alat optik (smp).pptx
cahaya dan alat optik (smp).pptxDwiNurIndahSari6
 
P2 Cahaya Syifa
P2 Cahaya SyifaP2 Cahaya Syifa
P2 Cahaya Syifaruy pudjo
 
Contoh soal cahaya kelas p3b
Contoh soal cahaya kelas p3b  Contoh soal cahaya kelas p3b
Contoh soal cahaya kelas p3b Hisbulloh Huda
 
Cermin dan lensa cembung MTSN DENANYAR JOMBANG JAWATIMUR
Cermin dan lensa cembung MTSN DENANYAR JOMBANG JAWATIMURCermin dan lensa cembung MTSN DENANYAR JOMBANG JAWATIMUR
Cermin dan lensa cembung MTSN DENANYAR JOMBANG JAWATIMURHisbulloh Huda
 
Contoh soal cahaya materi lesrivat mtsn denanyar
Contoh soal cahaya materi lesrivat  mtsn denanyarContoh soal cahaya materi lesrivat  mtsn denanyar
Contoh soal cahaya materi lesrivat mtsn denanyarHisbulloh Huda
 
CAHAYA LENSA CEKUNG DAN CEMBUNG (soal hitg ).ppt
CAHAYA LENSA CEKUNG DAN CEMBUNG (soal hitg ).pptCAHAYA LENSA CEKUNG DAN CEMBUNG (soal hitg ).ppt
CAHAYA LENSA CEKUNG DAN CEMBUNG (soal hitg ).pptSudarminSudarmin3
 
Cahaya, cermin, lensa.pptx
Cahaya, cermin, lensa.pptxCahaya, cermin, lensa.pptx
Cahaya, cermin, lensa.pptxDwiNanda14
 
Materi Optika Merry Theresia kedokteran pdf
Materi Optika Merry Theresia kedokteran pdfMateri Optika Merry Theresia kedokteran pdf
Materi Optika Merry Theresia kedokteran pdfssusercc3922
 
Optik fisis dan geometri
Optik fisis dan geometriOptik fisis dan geometri
Optik fisis dan geometriWardah yibah
 

Similar to MODUL OPTIK LENGKAP C DTR, CKUNG,CMBNG.pptx (20)

Optik fisis dan geometri
Optik fisis dan geometriOptik fisis dan geometri
Optik fisis dan geometri
 
CAHAYA_DAN_OPTIK_KELAS_8.docx
CAHAYA_DAN_OPTIK_KELAS_8.docxCAHAYA_DAN_OPTIK_KELAS_8.docx
CAHAYA_DAN_OPTIK_KELAS_8.docx
 
Optika geometri
Optika geometriOptika geometri
Optika geometri
 
Optika Geometri
Optika GeometriOptika Geometri
Optika Geometri
 
cahaya dan alat optik (smp).pptx
cahaya dan alat optik (smp).pptxcahaya dan alat optik (smp).pptx
cahaya dan alat optik (smp).pptx
 
P2 Cahaya Syifa
P2 Cahaya SyifaP2 Cahaya Syifa
P2 Cahaya Syifa
 
Contoh soal cahaya kelas p3b
Contoh soal cahaya kelas p3b  Contoh soal cahaya kelas p3b
Contoh soal cahaya kelas p3b
 
Cermin dan lensa cembung MTSN DENANYAR JOMBANG JAWATIMUR
Cermin dan lensa cembung MTSN DENANYAR JOMBANG JAWATIMURCermin dan lensa cembung MTSN DENANYAR JOMBANG JAWATIMUR
Cermin dan lensa cembung MTSN DENANYAR JOMBANG JAWATIMUR
 
Contoh soal cahaya materi lesrivat mtsn denanyar
Contoh soal cahaya materi lesrivat  mtsn denanyarContoh soal cahaya materi lesrivat  mtsn denanyar
Contoh soal cahaya materi lesrivat mtsn denanyar
 
Cermin dan lensa
Cermin dan lensaCermin dan lensa
Cermin dan lensa
 
Pembentukan bayangan pada cermin
Pembentukan bayangan pada cerminPembentukan bayangan pada cermin
Pembentukan bayangan pada cermin
 
Tugas Fisika
Tugas FisikaTugas Fisika
Tugas Fisika
 
LENSA CEMBUNG
LENSA CEMBUNGLENSA CEMBUNG
LENSA CEMBUNG
 
CAHAYA LENSA CEKUNG DAN CEMBUNG (soal hitg ).ppt
CAHAYA LENSA CEKUNG DAN CEMBUNG (soal hitg ).pptCAHAYA LENSA CEKUNG DAN CEMBUNG (soal hitg ).ppt
CAHAYA LENSA CEKUNG DAN CEMBUNG (soal hitg ).ppt
 
Light
LightLight
Light
 
Pemantulan cahaya
Pemantulan cahayaPemantulan cahaya
Pemantulan cahaya
 
Cahaya, cermin, lensa.pptx
Cahaya, cermin, lensa.pptxCahaya, cermin, lensa.pptx
Cahaya, cermin, lensa.pptx
 
Cahaya
CahayaCahaya
Cahaya
 
Materi Optika Merry Theresia kedokteran pdf
Materi Optika Merry Theresia kedokteran pdfMateri Optika Merry Theresia kedokteran pdf
Materi Optika Merry Theresia kedokteran pdf
 
Optik fisis dan geometri
Optik fisis dan geometriOptik fisis dan geometri
Optik fisis dan geometri
 

Recently uploaded

MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptxperwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptxMas PauLs
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 6.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 6.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 6.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 6.pdfAndiCoc
 
Bahan Ajar Power Point Materi Campuran kelas 8
Bahan Ajar Power Point Materi Campuran kelas 8Bahan Ajar Power Point Materi Campuran kelas 8
Bahan Ajar Power Point Materi Campuran kelas 8RiniWulandari49
 
Analisis Regresi Analisis Regresi dan Korelasi.ppt
Analisis Regresi Analisis Regresi dan Korelasi.pptAnalisis Regresi Analisis Regresi dan Korelasi.ppt
Analisis Regresi Analisis Regresi dan Korelasi.pptRahmaniaPamungkas2
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaanprinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaanaji guru
 
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptxLokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptxrani414352
 
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdfUAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdfssuser29a952
 
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...Kanaidi ken
 
Materi Penggolongan Obat Undang-Undang Kesehatan
Materi Penggolongan Obat Undang-Undang KesehatanMateri Penggolongan Obat Undang-Undang Kesehatan
Materi Penggolongan Obat Undang-Undang KesehatanTitaniaUtami
 
Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Fathan Emran
 
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Materi E-modul Ekosistem kelas X SMA.docx
Materi E-modul Ekosistem kelas X SMA.docxMateri E-modul Ekosistem kelas X SMA.docx
Materi E-modul Ekosistem kelas X SMA.docxAmmar Ahmad
 
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?AdePutraTunggali
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
PPDB SMAN 1 SURADE - PROV JABAR 2024 / 2025
PPDB SMAN 1 SURADE - PROV JABAR 2024 / 2025PPDB SMAN 1 SURADE - PROV JABAR 2024 / 2025
PPDB SMAN 1 SURADE - PROV JABAR 2024 / 2025Fikriawan Hasli
 
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Variasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar Mengajar
Variasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar MengajarVariasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar Mengajar
Variasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar MengajarAureliaAflahAzZahra
 

Recently uploaded (20)

MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptxperwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 6.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 6.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 6.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 6.pdf
 
Bahan Ajar Power Point Materi Campuran kelas 8
Bahan Ajar Power Point Materi Campuran kelas 8Bahan Ajar Power Point Materi Campuran kelas 8
Bahan Ajar Power Point Materi Campuran kelas 8
 
Analisis Regresi Analisis Regresi dan Korelasi.ppt
Analisis Regresi Analisis Regresi dan Korelasi.pptAnalisis Regresi Analisis Regresi dan Korelasi.ppt
Analisis Regresi Analisis Regresi dan Korelasi.ppt
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaanprinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
 
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptxLokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
 
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdfUAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...
 
Materi Penggolongan Obat Undang-Undang Kesehatan
Materi Penggolongan Obat Undang-Undang KesehatanMateri Penggolongan Obat Undang-Undang Kesehatan
Materi Penggolongan Obat Undang-Undang Kesehatan
 
Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Materi E-modul Ekosistem kelas X SMA.docx
Materi E-modul Ekosistem kelas X SMA.docxMateri E-modul Ekosistem kelas X SMA.docx
Materi E-modul Ekosistem kelas X SMA.docx
 
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
PPDB SMAN 1 SURADE - PROV JABAR 2024 / 2025
PPDB SMAN 1 SURADE - PROV JABAR 2024 / 2025PPDB SMAN 1 SURADE - PROV JABAR 2024 / 2025
PPDB SMAN 1 SURADE - PROV JABAR 2024 / 2025
 
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Variasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar Mengajar
Variasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar MengajarVariasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar Mengajar
Variasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar Mengajar
 

MODUL OPTIK LENGKAP C DTR, CKUNG,CMBNG.pptx

  • 1. Kompetensi dasar Indikator 12. 1 Membedakan konsep cermin dan lensa • Cermin datar, cekung, dan cembung diidentifikasi sifat dan fungsinya • Hukum pemantulan dibuktikan melalui percobaan • Pemantulan cahaya pada cermin datar, cekung dan cembung diidentifikasi dan digambarkan pola pembentukan bayangannya KOMPETENSI : OPTIK
  • 2. Optik Pelajaran Pertama • Pemantulan cahaya Setiap cahaya yang mengenai benda akan memantulkan sebagian cahaya yang mengenainya. Akibat pemantulan kita dapat melihat atau mengamati warna benda, gelap terangnya benda dan juga dapat membedakan suatu benda dengan benda lain. Pemantulan di bedakan menjadi pemantulan teratur, contohnya bila sinar mengenai permukaan cermin dan pemantulan baur / difuse, contohnya bila sinar mengenai permukaan kertas. Pelajaran Pertama : Cermin datar Pelajaran Kedua : Cermin Cekung Pelajaran Ketiga Cermin Cembung Pemantulan teratur Pemantulan baur ANIMASI ANIMASI exit next back Daftar isi
  • 3. Optik • Hukum Pemantulan Dari percobaan diperoleh dua kesepakatan mengenai pemantulan yang dikenal sebagai hukum pemantulan. Hukum Pemantulan menyatakan : • Sinar datang, garis nornal dan sinar pantul terletak pada satu bidang datar • Sudat datang sama dengan sudut pantul r N i Sinar datang Sinar pantul i = r ANIMASI Pelajaran Pertama : Cermin datar Pelajaran Kedua : Cermin Cekung Pelajaran Ketiga Cermin Cembung exit next back Daftar isi
  • 4. Optik • Cermin Datar Apa yang anda lihat sewaktu anda berdiri di depan cermin datar? Maka bayangan anda dengan anda akan saling berhadapan. Bila anda menghadap ke Barat maka bayangan anda akan menghadap ke timur. Bila anda mendekati cermin maka bayangan anda juga bergerak mendekati cermin. Pelajaran Pertama : Cermin datar Pelajaran Kedua : Cermin Cekung Pelajaran Ketiga Cermin Cembung exit next back Daftar isi
  • 5. Optik • Pembentukan Bayangan Pada Cermin Datar  Gambar minimal dua buah sinar datang yang mengenai cermin.  Dengan menggunakan hukum pemantulan, gambar sinar pantulnya!  Perpanjang sinar-sinar pantulnya ke belakang, dan perpotongan perpanjangan sinar pantul merupakan letak bayangan. Pelajaran Pertama : Cermin datar Pelajaran Kedua : Cermin Cekung Pelajaran Ketiga Cermin Cembung θ θ α α benda bayangan ANIMASI exit next back Daftar isi
  • 6. Optik Untuk menggambar bayangan benda prinsipnya sama pada menggambar benda titik di atas. Pelajaran Pertama : Cermin datar Pelajaran Kedua : Cermin Cekung Pelajaran Ketiga Cermin Cembung benda bayangan θ θ α α A B B’ A’ ANIMASI exit next back Daftar isi
  • 7. Optik • Banyak Bayangan yang di Bentuk Cermin Datar Banyaknya bayangan yang terbentuk bila dua buah cermin datar membentuk sudut α adalah n = jumlah bayangan α = sudut yang dibentuk antara kedua cermin Pelajaran Pertama : Cermin datar Pelajaran Kedua : Cermin Cekung Pelajaran Ketiga Cermin Cembung 1 360    o n exit next back Daftar isi
  • 8. Soal 1. Seorang anak berdiri 8 meter di depan cermin datar. Kemudian dia berjalan 2 meter ke arah cermin tersebut. Berapa jarak anak tersebut dari bayangan sekarang? 2. Dua buah cermin datar membentuk sudut 90o. Jika benda diletakkan di depan kedua cermin, tentukan banyak bayangan yang terlihat dalam cermin! JAWAB JAWAB exit next back Daftar isi
  • 9. TERIMA KASIH MENUJU PELAJARAN KEDUA >> exit next back Daftar isi
  • 10. Optik Pelajaran Kedua : Cermin Lengkung • Cermin Lengkung Cermin lengkung dibedakan menjadi dua cermin cekung dan cermin cembung. Cermin cekung adalah cermin bagian dari permukaan bola yang bagian dalamnya mengkilat. Sedang bila bagian luarnya yang mengkilat disebut cermin cembung. Sifat cermin cekung adalah mengumpulkan sinar sehingga disebut juga cermin konvergen. Sedangkan sifat cermin cembung menyebarkan sinar sehingga disebut juga cermin divergen. Pelajaran Pertama : Cermin datar Pelajaran Kedua : Cermin Cekung Pelajaran Ketiga Cermin Cembung O F . O O F . Cermin cekung Cermin cembung exit lanjut Daftar isi ANIMASI ANIMASI
  • 11. Optik Cermin cekung Bagian-bagian Cermin Cekung Garis yang melewati titik pusat bola yang membentuk cermin lengkung tersebut disebut dengan sumbu utama cermi. Titik fokus merupakan tempat berkumpulnya sinar pantul dari sinar datang yang sejajar sumbu utama dan disimbulkan F. sedangkan Pusat kelengkungan merupakan pusat bola yang membentuk cermin tersebut dan disimbulkan C. Jarak cermin ke titik fokus disebut jarak fokus dan disimbulkan f. sedang jarak cermin ke titik pusat kelengkungan disebut jari-jari kelengkungan dinotasikan R. Jarak O-F (f) adalah setengah kali O-C (R). Pelajaran Pertama : Cermin datar Pelajaran Kedua : Cermin Cekung Pelajaran Ketiga Cermin Cembung exit next back Daftar isi
  • 12. Berikut gambar bagian bagian cermin cekung : C F O . . Titik O : pusat optik Titik F : titik fokus / titik api Titik C : titik pusat kelengkungan cermin O-F = f : jarak fokus cermin O-2F = R : jari-jari kelengkungan cermin Pada cermin cekung jarak fokus dan titik pusat kelengkungan cermin berada di bagian depan cermin untuk itu f dan R bertanda positif. Sumbu utama exit next back Optik Pelajaran Pertama : Cermin datar Pelajaran Kedua : Cermin Cekung Pelajaran Ketiga Cermin Cembung Daftar isi
  • 13. Optik • Sinar-sinar Istimewa Cermin cekung • Sinar datang sejajar sumbu utama dipantulkan melalui titik fokus • Sinar datang melalui titik fokus dipantulkan sejajar sumbu utama • Sinar datang melalui pusat kelengkungan di pantulkan melalui titik itu juga. Pelajaran Pertama : Cermin datar Pelajaran Kedua : Cermin Cekung Pelajaran Ketiga Cermin Cembung 2F F O . . exit next back Daftar isi
  • 14. Optik • Pembentukan Bayangan pada Cermin cekung Untuk menggambar bayangan dari benda yang berada di depan cermin diperlukan minimal 2 sinar istimewa. Benda di antara F dan C  Gambar sinar datang sejajar sumbu utama dan dipantulkan melalui titik fokus  Gambar sinar datang melalui fikus dan dipantulkan sejajar sumbu utama. Perpotongan sinar pantul merupakan letak bayangan. Bila bayangan didapat langsung dari perpotongan sinar pantul maka bayangan disebut dengan bayangan nyata, bila didapatkan dari perpotongan perpanjangan sinar pantul maka disebut bayangan maya. Pelajaran Pertama : Cermin datar Pelajaran Kedua : Cermin Cekung Pelajaran Ketiga Cermin Cembung exit next back Daftar isi
  • 15. Optik Perhatikan gambar dibawah ini! Dari gambar di atas didapatkan sifat bayangan bila benda berada di antara C-F adalah : nyata, terbalik dan diperbesar. Pelajaran Pertama : Cermin datar Pelajaran Kedua : Cermin Cekung Pelajaran Ketiga Cermin Cembung C F . . Untuk lebih jelasnya lihat berikut ini! ANIMASI exit next back Daftar isi
  • 16. Optik Benda di depan Pusat kelengkungan Sifat bayangan yang didapat bila benda berada di depan pusat kelengkungan adalah nyata, terbalik dan diperkecil. Pelajaran Pertama : Cermin datar Pelajaran Kedua : Cermin Cekung Pelajaran Ketiga Cermin Cembung C F O . . Untuk lebih jelasnya lihat berikut ini! ANIMASI exit next back Daftar isi
  • 17. Optik Benda di Antara Cermin dan Titik Fokus Sifat bayangan yang didapat bila benda berada di depan pusat kelengkungan adalah maya, tegak dan diperbesar. Pelajaran Pertama : Cermin datar Pelajaran Kedua : Cermin Cekung Pelajaran Ketiga Cermin Cembung C F . . ANIMASI Untuk lebih jelasnya lihat berikut ini! exit next back Daftar isi
  • 18. Optik Benda di Titik Fokus Bila benda berada di titik fokus ternyata sinar pantul dari sinar-sinar istimewa tidak berpoptongan. Ini berarti bayangan terbentuk di tak terhingga, jauh lebih besar jaraknya dari jari-jari kelengkungan cermin. Pelajaran Pertama : Cermin datar Pelajaran Kedua : Cermin Cekung Pelajaran Ketiga Cermin Cembung M F O . . ANIMASI exit next back Daftar isi
  • 19. Optik Benda di Titik Pusat Kelengkungan Sifat bayangan yang dibentuk cermin cekung bila benda berada di titik pusat kelengkungan adalah nyata, terbalik dan sama besar. Pelajaran Pertama : Cermin datar Pelajaran Kedua : Cermin Cekung Pelajaran Ketiga Cermin Cembung C F O . . ANIMASI exit next back Daftar isi
  • 20. Optik Persamaan Matematis Cermin Cekung Kitra ambil contoh benda yang berada antara O-f didepan cermin cekung. Jarak fokus f, jara benda dari cermin S, dan jarak bayangan dari cermin S’. Maka hubungan f, S dan S’ dapat ditulis : Dengan : S : jarak benda S’ : jarak bayangan f : jarak fokus Pelajaran Pertama : Cermin datar Pelajaran Kedua : Cermin Cekung Pelajaran Ketiga Cermin Cembung 2F F . . S S’ f ' 1 1 1 s s f   exit next back Daftar isi
  • 21. Optik Perbesaran bayangan Jika bayangan yang terbentuk lebih besar dari bendanya dikatakan bahwa bayangan itu diperbesar. Jika bayangan yang terbentuk lebih kecil dari bendanya dikatakan bayangan diperkecil. Perbesaran bayangan adalah angka yang menunjukkan perbandingan antara tinggi bayangan dengan tinggi benda. Perbesaran ini merupakan perbesaran linier. M : perbesaran bayangan h’ : tinggi bayangan h : tinggi benda S : jarak benda S’ : jarak bayangan Pelajaran Pertama : Cermin datar Pelajaran Kedua : Cermin Cekung Pelajaran Ketiga Cermin Cembung s s h h M ' '    exit next back Daftar isi
  • 22. Optik Perbesaran M Ukuran Bayangan M > 1 Diperbesar : lebih besar dari bendanya M = 1 Sama besar dengan bendanya M < 1 Diperkecil : lebih kecil dari bendanya Pelajaran Pertama : Cermin datar Pelajaran Kedua : Cermin Cekung Pelajaran Ketiga Cermin Cembung Catatan : • Bila m bertanda + maka bayangan maya dan tegak • Bila M bertanda – maka bayangan adalah nyata dan terbalik terhadap bendanya. Perjanjian tanda S bertanda + bila terletak di depan cermin S bertanda - bila terletak di belakang cermin S’ bertanda + bila bayangan terletak di depan cermin S’ bertanda - bila bayangan terletak di belakang cermin f dan R bertanda + jika pusat kelengkungan cermin terletak di depan cermin (cermin cekung) exit next back Daftar isi
  • 23. Optik Soal-Soal 1. Jarak fokus sebuah cermin cekung adalah 10 cm. Bila sebuah lilin yang tingginya 2 cm di letakkan 30 cm di depan cermin, tentukan letak, perbesaran dan sifat bayanyan! 2. Jari-jari kelengkungan sebuah cermin cekung adalah 18 cm. dimanakah sebuah benda harus diletakkan agar diperoleh bayangan dengan perbesaran 3 kali? Pelajaran Pertama : Cermin datar Pelajaran Kedua : Cermin Cekung Pelajaran Ketiga Cermin Cembung Penyelesaian Penyelesaian exit next back Daftar isi
  • 24. Optik 3. Perhatikan gambar di bawah ini! Benda berada di depan cermin cekung, tentukan sifat bayangan yang terbentuk untuk tiap-tiap kasus dibawah ini! Pelajaran Pertama : Cermin datar Pelajaran Kedua : Cermin Cekung Pelajaran Ketiga Cermin Cembung Penyelesaian . . k a s u s 1 k a s u s 2 k a s u s 3 F C k a s u s 4 k a s u s 5 exit next back Daftar isi
  • 25. TERIMA KASIH MENUJU PELAJARAN KETIGA >> exit next back Daftar isi
  • 26. Optik Pelajaran Ketiga : Cermin Cembung Pemantulan pada Cermin Cembung Cermin cembung banyak digunakan sehari-hari diantaranya sebagai kaca spion mobil, kaca pengamat disudut-sudut supermarket. Bila sinar datang sejajar sumbu utama mengenai cermin, maka sinar tersebut dipantulkan menyebar. Sehingga cermin cembung bersifat menyebarkan sinar, dan sering disebut cermin divergen. Pelajaran Pertama : Cermin datar Pelajaran Kedua : Cermin Cekung Pelajaran Ketiga Cermin Cembung O O F . Cermin cembung menyebarkan sinar lanjut exit Daftar isi
  • 27. Optik Bagian-Bagian Cermin Cembung Pelajaran Pertama : Cermin datar Pelajaran Kedua : Cermin Cekung Pelajaran Ketiga Cermin Cembung F C . . Titik O : pusat optik Titik F : titik fokus / titik api Titik C : titik pusat kelengkungan cermin O-F = f : jarak fokus cermin O-2F = R : jari-jari kelengkungan cermin Pada cermin cembung jarak fokus dan titik pusat kelengkungan cermin berada di bagian belakang cermin untuk itu f dan R bertanda negatif Sumbu utama O next back Daftar isi exit
  • 28. Optik Sinar-sinar Istimewa Cermin Cembung • Sinar datang sejajar sumbu utama dipantulkan seolah- olah dari titik fokus • Sinar datang menuju titik fokus dipantulkan sejajar sumbu utama • Sinar datang menuju pusat kelengkungan di pantulkan seolah-olah dari titik itu juga. Pelajaran Pertama : Cermin datar Pelajaran Kedua : Cermin Cekung Pelajaran Ketiga Cermin Cembung F C . . next back Daftar isi exit
  • 29. Optik Pembentukan Bayangan Pada Cermin Cembung Perhatikan juga gambar berikut! Sifat bayangan yang terbentuk bila benda berada di depan cermin cembung selalu maya, tegak dan diperbesar. Pelajaran Pertama : Cermin datar Pelajaran Kedua : Cermin Cekung Pelajaran Ketiga Cermin Cembung F O . 2F F . . Untuk lebih jelasnya lihat berikut ini! animasi next back Daftar isi exit
  • 30. Optik Persamaan matematis Cermin Cembung Persamaan yang berlaku pada cermin cekung berlaku juga pada cermin cembung, hanya saja untuk cermin cembung jarak fokus (f) dan jari-jari kelengkungan cermin (R) bertanda negatif. Dengan : F : jarak fokus S : jarak benda S : jarak bayangan Pelajaran Pertama : Cermin datar Pelajaran Kedua : Cermin Cekung Pelajaran Ketiga Cermin Cembung ' 1 1 1 s s f   Lihat kembali rumus pada cermin cekung! next back Daftar isi exit
  • 31. Optik Soal-Soal 1. Jarak fokus sebuah cermin cembung adalah 12 cm. Bila sebuah lilin yang tingginya 3 cm di letakkan 15 cm di depan cermin, tentukan letak, perbesaran dan sifat bayangan! 2. Perhatikan gambar dibawah ini! Tentukan sifat bayangan yang terjadi untuk tiap-tiap kasus! Pelajaran Pertama : Cermin datar Pelajaran Kedua : Cermin Cekung Pelajaran Ketiga Cermin Cembung Penyelesaian Penyelesaian . . . . k a s u s 1 k a s u s 2 k a s u s 3 F C next back Daftar isi exit
  • 32. Optik 3. Mengapa pada supermarket tiap sudutnya biasanya dipasang cermin cembung, bukan cermin datar atau cermin cekung ? Pelajaran Pertama : Cermin datar Pelajaran Kedua : Cermin Cekung Pelajaran Ketiga Cermin Cembung Penyelesaian next back Daftar isi exit
  • 33. TERIMA KASIH MENUJU PELAJARAN KEEMPAT >> exit next back Daftar isi