Makalah ini membahas radikalisme dan terorisme sebagai wacana kekuasaan. Radikalisme dan terorisme merupakan fenomena global yang terjadi di berbagai agama. Serangan 11 September 2001 di WTC New York oleh al-Qaeda menjadikan opini bahwa terorisme berbasis agama Islam semakin kuat. Teori pasca-Perang Dingin Huntington menyatakan bahwa serangan WTC dianggap sebagai simbol dominasi Barat sehingga memicu aksi teror di kawasan pot
1. Radikalisme dan Terorisme
sebagai wacana kekuasaan
Dr. M. Ridhah Taqwa
Program Studi S2 Sosiologi Unsri
Disampaikan pada Semiloka Dalam
Rangka HUT Bhayangkara ke-65
Kamis, 23 Juni 2011
di Novotel Hotel Palembang
2. Radikalisme Fenomena Global
Berlaku : secara Global di 5 benua
dan pd penganut agama besar:
Kristen Protestan, Katolik, Budha,
Hindu dan Yudaisme.
Serangan September, 11 2001
WTC New York AS
3. Beberapa Contoh Aksi Teror Lain…
Penyerangan
teroris di stasiun
kereta bawah
tanah di Jepang
Randall Terry, founder of anti-
abortion group “Operation
Rescue,” will hold ...
4. Tesis Huntington Pasca Cold War (‘47-’91
• WTC Simbol kapitalis,
dominasi ekonomi politik,
negara digdaya, teknologi,
industri senjata dst.
• Pasca serangan pd WTC,
Pentagon makin kuat opini
teror berbasis agama
(Islam).
• Aksi teror jadi pembenaran
utk memusuhi dan
menekan, menginvasi
kawasan potensi ekonomi,
melawan dominasi AS: Irak-
Iran,Afghan, Pakistan dll.
Radical Islam: Egypt Jordan, Islamic radicalism & Jihad Global, In their own Words: Voice of Jihad
5. Terorisme dan Radikalisme sbg wacana
Kekuasaan, mekanisme dst.
Konsep
• Opini global
• Dasar pd wacana
Proses
• Strategi kuasa
• Jaringan kekuasaan
Hasil
• Dominasi kuasa
• Klaim kebenaran
• Komunikasi politik
budaya
• Bersentuhan dgn media
dan penguasa kuat
• Foucault: Kekuasaan
beroperasi,
pengetahuan/
kekuasaan
• Perlu kehati-hatian
memaknai gejala teroris
6. Wacana Radikalisme (Islam)
Konsruksi: postkolonial dst.
• Terorisme identik Islam
• Setiap Muslim Teroris
• Nama, kawasan, negeri,
pemimpin muslim
• Stereo tipe sbg teroris
• Ayat-ayat yg radikal
• Pondok/Kyai radikal/teroris
• Organisasi Islam radikal
• Miskin tapi radikal
Pertanyaan : Apa kepentingan
dibalik wacana, resistensi thdp
dominasi Kapitalis, Amerika—Pan
Americana…?
7. Teori Oposisi Binari
Polisi dunia, Penjaga
keamanan/peradaban,
G.W. Bush, AS, Barat
Teroris, pengancam jiwa,
kacau keamanan, O.B.
Laden, Afghan, Timur-Asia
Musuh, lawan: AS dukung militer,
tanah dicaplok, kekayaan alam
dikuras, invasi-perang,
Dikte penguasanya dll.
8. Konsruksi dan Peran Media
Keuntungan ekonomi
politik
Kedua pihak:
iklan gratis, publisitas,
Pengakuan dan
legitimasi
…
Implikasi: kemarahan,
kebencian. Musuh-
kawan;
Menggiring perhatian,
kesadaran dan pikiran
masy. global
9. Fokus Teroris atau Kriminal Lokal
Harapan: kita tdk larut utk fokus pd isu teroris,
sementara warga kota senantiasa menghadapi
ancaman teror dari pelaku tindak kriminal,
Bandingkan berapa banyak korban jiwa tindak
krimanal (kekerasan) setiap hari di Jakarta dan
Palembang ? Berapa kerugian harta benda?
10. Pertanyaan mendasar:
1. Mengapa ketika negara memberi
ruang berdemokrasi-kebebasan, aksi teror
justru menjadi pilihan, kenapa lembaga-
lembaga politik tdk menjadi saluran kelompok
radikal, tetapi memilih jalan politiknya sendiri?
2. Mengapa terorisme menjadi isu utama, padahal
jumlah korban jiwa dan harta akibat tindak
kriminal di Kota besar (Jakarta atau pelembang)
jauh lebih banyak dibanding aksi teror? Apa
kepentingan siapa dibalik isu itu?