2. A. PROSES PERKEMBANGAN KOLONIALISME DAN
IMPERIALISME BARAT SERTA PENGARUH YANG
DITIMBULKANN DI BERBAGAI DAERAH
1. MENINJAU CARA BERJUANG RAKYAT NUSANTARA
SEBELUM TAHUN 1900.
Para pemimpin ditiap daerah berjuang melawan
belanda. Beberapa pejuang yang turut melakukan
perlawanan terhadap belanda antara lain: sultan agung,
sultan hasanuddin, pangeran hidayat, pangeran antasari,
pangeran diponegoro, pangeran puger, tuanku imam
bonjol, dan lain-lain.
Perjuangan menentang kekuasaan kolonial ada
kalanya dipimpin raja, bangsawan, pemuka agama, dan
pemuka masyarakat. Perjuangan sebelum tahun 1908
berupa perjuangan yang bersifat kedaerahan.
Perjuangan ini selalu mengalami kegagalan.
3. Ciri lain sebelum tahun 1908 adalah
perjuangan bersenjata melawan kekuasaan
kolonial. Bangsa indonesia mulai mengenal
perjuangan secara terorganisasi. Perjuangan itu
mempunyai satu tujuan, yaitu mengusir para
penjajah dari wilayah indonesia.
Oleh karena rakyat nusantara umumnya ada
dalam ikatan, sebagai warga salah satu kerajaan,
mereka menentang belanda dalam ikatan kerajaan
itu.
Untuk memperkokoh kekuasaannya, para
penjajah sering kali mengurangi wilayah kekuasaan
suatu kerajaan. Pengurangan kekuasaan itu dapat
berupa penghapusan tentara kerajaan, pengurangan
luas wilayah, atau juga pengurangan tunjangan
keuangan yang diterima dari pihak pemerintah
hindia belanda.
4. 2. LATAR BELAKANG LAHIRNYA GERAKAN
KEBANGKITAN PEMERINTAH HINDIA BELANDA
MENJAJAH INDONESIA UNTUK KEPENTINGAN
KERAJAAN BELANDA DI EROPA.
Indonesia di eksploitasi semaksimal
mungkin untuk kepentingan belanda. Indonesia
harus menghasilkan hasil-hasil pertanian yang
laku dipersebaran dunia , seperti kopi, teh,
karet, tembakau, dan tebu.
Belanda mengebor minyak bumi dan tidak
pernah mengembangkan industri rakyat
indonesia dengan sengaja rakyat indonesia
dijadikan pembeli hasil industri negeri belanda.
5. Sejak abad ke-19 mulai didirikan beberapa sekolah
dikota-kota besar. Behasa penantar disekolah itu adalah
bahasa belanda. Hanya anak para pegawai pemarintah
kolonial belanda yang boleh barsekolah. Namun ada juga
sekolah untuk anak pribumi yang biasa disebut dengan
sekolah desa atau sekolah angka dua.
Sekolah desa
Gaji dan upah tenaga kerja pribumi berbeda dari
tenaga kerja belanda, meskipun memiliki latar pendidikan
yang sama.
6. Begitulah keadaan bangsa-bangsa yang tertindas.
sejak abad ke-19 banyak bangsa asia dan afrika menjadi
daerah jajahan bangsa eropa. Bangsa yang terjajah
mendapat perlakuan yang tidak adil. Kedudukan bangsa
terjajah dianggap lebihh rendah dibandingkan bangsa
penjajah.
Semangat dikalangan rakyat terjajah untuk
bersatuan berjuang bersama mengusir kaum penjajah
untuk kemudian mendirikan suatu bangsa yang merdeka
disebut rasa kebangsaan atau nasionalisme.
Mulailah berdiri berbagai organisasi, organisasi itu
mempunyai anggaran dasar. Dianggaran dasar itu
tercantum antara lain nama perkumpulan, tempat
didirikan, tujuan yang akan dicapai, dan lain sebagainya.
Organisasi-organisasi ini bergarak dalam berbagai
bidang. Mereka berjuang melalui bidang sosial, politik,
ekkonomi, perdagangan, pendidikan, dan sebagainya.
7. B. PROSES TERBENTUKNYA KESADARAN
NASIONAL, IDENTITAS INDONESIA, DAN
PERKEMBANGAN PERGERAKAN KEBANGSAAN
INDONESIA.
1. BUDI UTOMO
Organisasi budi utomo didirikan pada tanggal 20 mei 1908.
Organisasi ini didirikan oleh para mahasiswa sekolah kedokteran
stovia di jakarta. para pendiri budi utomo adalah sutomo, sutaji,
dan gunawan mangunkusumo. Budi utomo merupakan organisasi
modern pertama yang didirikan oleh bangsa indonesia. Sebelum
budi utomo didirikan, dr.wahidin sudirohusodo sudah berusaha
mengangkat martabat bangsa indonesia.
Kongres Budi Utomo 1
:
8. Kongres budi utomo 1 berhasil diselenggarakan
pada tanggal 5 oktober 1908 di yogyakarta. Dalam
kongres itu, dihasilkan beberapa keputusan penting
diantaranya :
a. Merumuskan tujuan utama budi utomo, yaitu
kemajuan yang selaras untuk negara dan bangsa.
Hal itu diwujudkan terutama dengan memajukan
pengajaran, peternakan, perdagangan, teknik dan
industri, ilmu pengetahuan, serta seni budaya
bangsa indonesia.
b. Menyusun pengurus besar organisasi yang di
ketuai oleh R.T.Tirtokusumo, bupati karanganyar
(jawa tengah).
c. Kegiatan budi utomo terutama ditujukan dalam
bidang pendidikan dan kebudayaan, tetapi tidak
terlibat masalah politik.
d. Pusatnya adalah di yogyakarta.
e. Fokus wilayah gerakan adalah jawa dan madura.
9. Organisasi budi utomo mengalami perkembangan
yang pesat. Pada akhir tahun 1909, budi utomo telah
mempunyai 40 cabang, jumlah anggotanya diperkirakan
sebanya 10.000 orang. Sejak berdirinya (1908 ) hingga
tahun 1915, budi utomo hanya bergerak dibidang sosial
dan budaya, terutama dibidang pengajaran. Tujuan budi
utomo berpolitik adalah untuk mendapat bagian dalam
pemerintahan yang akan dipegang oleh golongan
terpelajar bumi putra.
Kegiatan budi utomo dalam bidang politik adalah
sebagai berikut :
a. Memprakarsai pembentukan suatu panitia yang diberi
nama indie werbaar ( hindia yang berketahanan )
b. Atas nama indie werbaar dikirim dua orang utusan ke
negeri belanda.
c. Setelah volk srolad terbentuk, budi utomo duduk
didalamnya.
10. d. Ikut mengusulkan dibentuknya komite nasional.
e. Mencanangkan progran politik, yaitu ingin mewujudkan
pemerintahan perlementer yang berasaskan kebangsaan.
f. Pada tahun 1927, budi utomo bergabung kedalam
pemufakatan perhimpunan-perhimpunan politik
kebangsaan indonesia ( PPPKI ) yang diprakarsai oleh
bung karno.
g. Dokter sutomo banyak mendirikan kelompok studi yang
didalamnya juga membahas soal-soal politik. Pada tahuun
1935, indonesische studies IUB disurabaya bergabung
dengan srikat madura menjadi persatuan bangsa
indonesia( PBI ). Selanjutnya PBI bergabung bersama
budi utomo menjadi pertia indonesia raya ( PARINDRA ).