Cara Menggugurkan Kandungan atau obat aborsi Situbondo 087776558899
UCI-PPT-BEDAH JURNAL-A COMPARISON OF ACCOMMODATION AND OCULAR DISCOMFORT CHANGE ACCORDING TO DISPLAY SIZE OF SMART DEVICE.pptx
1. dr. Suci Purnamasari
Pembimbing:
dr. Anny Sulistyowati, Sp.M(K)
DEPARTEMEN ILMU KESEHATAN MATA
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA
BEDAH
JURNAL
A COMPARISON OF ACCOMMODATION AND
OCULAR DISCOMFORT CHANGE ACCORDING TO
DISPLAY SIZE OF SMART DEVICE
2. BEDAH
JU
• R
JuN
du
A
l L
• Pengarang dan
institusi
• Abstrak
• Pendahuluan
• Metodologi
• Hasil penelitian
• Diskusi
• Daftar
pustaka
REVIEW
JURNAL
TELAAH
J•
UK
R
riN
tisA
i ju
L
rnal
• Validitas
• Importansi
• Aplikabilitas
6. METODOLOGI
Prospective comparative case series
Pemilihan Subjek Penelitian
● Relawan dari pengumuman publik
● Penyakit mata (-), bisa
menggunakan smart device, <40
tahun
● Penyakit mata, operasi mata
Pengukuran
● Pemeriksaan mata
● Koreksi kelainan refraksi
● Video dokumenter dengan
iPhone X R dan iPad
Variabel
● Visus naturalis, BCVA, TIO
● Fungsi akomodasi : NPA,
NPC, respon akomodasi
● Ocular discomfort ODAS
● Diameter pupil, stereopsis,
ocular alignment, TBUT
Analisa
● Uji T berpasangan
● Rerata ± SD
● p<0,05
10. DISKUSI
NPA & NPC
- Park et al.
smartphone > monitor
- Ukai et al.
akomodasi tidak
berubah signifikan
Respon Akomodasi
terdapat tendensi
peningkatan, tidak
signifikan karena
underestimate,
temporary myopic shift
TIO
↑ Ha et al. akomodasi
dan konvergensi aktif
menyebabkan lensa lebih
cembung
TBUT
↓ refleks kedip
ocular
discomfort
Skor ODAS diinduksi
visual task
Onset fatigue >>
smartphone excessive
accommodative
convergence
12. KESIMPUL
AN • Perubahan akomodasi terjadi lebih
besar setelah penggunaan smartphone.
• Gejala ocular discomfort lebih berat
setelah penggunaan smartphone.
14. • Jumlah kata cukup
• Judul menarik
• Tidak menggunakan singkatan
• Menggambarkan isi utama dari
penelitian
• Tidak menyebutkan metode
penelitian
• Pengarang berjumlah
tiga orang
• Nama dan institusi
pengarang,
korespondensi
disebutkan
Judul
Penelitian
15. Abstra
• Terstruktur, menggambarkan garis besar penelitian
• Cara penulisan IMRAD (Introduction, Method,
Result, dan Discussion)
• Dua singkatan, baku, penulisan benar
• Jumlah 264 kata. Saran: dikurangi <250 kata
KOMPO
k
NEN KETERANGAN
Kata kunci Disebutkan
Tujuan Disebutkan, relevan
Metode Saran:
- Disebutkan tempat
dan waktu
- Desain : prospective
comparative case
series
- Consecutive
sampling
- Paired T-test
Hasil Disebutkan dengan
jelas disertai analisa
statistik
Kesimpulan Menjawab tujuan
16. Isi pendahuluan
mencakup:
• Besar masalah
• Elaborasi
• Kesenjangan
• Tujuan/hipotesis
Besar Masalah & Elaborasi
Trend penggunaan smart device
pada masyarakat Korea
Elaborasi
Dampak penggunaan smart
device pada kesehatan mata
Pendahulu
an
17. Elaborasi
Cara penggunaan smart device
berisiko memicu akomodasi,
konvergensi, spasme akomodasi,
dan ocular fatigue
Kesenjangan
Belum ada penelitian sebelumnya
Tujuan
18. Metodologi
Desain penelitian dan
ethical clearance
Saran : prospective
comparative atau
interventional study
Cara rekrutmen, kriteria
inklusi dan eksklusi
Saran : metode sampling
consecutive sampling
Belum tercantum:
• Waktu, tempat
• Populasi target, terjangkau
• Besar sampel
• Blinding
• Definisi operasional
19. Alat dan bahan disebutkan
Langkah-langkah
penelitian:
- Inklusi-eksklusi
- Informed consent
- BCVA
- Pemeriksaan
oftalmologi
- Menonton 1 jam,
diulangi 1 minggu
kemudian
Inform consent
20. Pemeriksaan
oftalmologi:
• Visus & BCVA
• TIO
• Stereoskopis
• Cover test
• NPA, NPC, respon
akomodasi
• Diameter pupil
• TBUT
Alat dan bahan disebutkan
21. Langkah-langkah
penelitian:
- Ocular discomfort
kuisioner ODAS
- Pemeriksaan 2x,
sebelum dan sesudah
- Oleh 1 dokter mata
- Data mata kanan
Analisa statistik :
Paired T-test
Rata-rata ± standar deviasi
Signifikansi p<0,05
22.
23. • Hasil penelitian narasi sistematis dan
5 tabel informatif
• Jumlah subjek yang diteliti dan
karakteristik, tidak diuji preintervensi
• Ketepatan numerik
• Outcome penting dipaparkan
• Analisis sesuai
• Tidak disertakan komentar/pendapat
• Kekurangan : drop out, interval
kepercayaan
Hasil
Hasil pengukuran
parameter pre&post
Data demografik
Perubahan respon
akomodasi pre&post
Perubahan respon
akomodasi (SE)
Hasil pengukuran ocular
discomfort
24. Diskusi
• Relevan dengan tujuan dan hasil
• Hasil tidak diulang-ulang
• Perbandingan dengan penelitian
sebelumnya
• Teori yang mendukung
• Keterbatasan penelitian
• Tidak ada hasil tambahan
• Hubungan dengan praktik klinik
Kekurangan: generalisasi
25. Kesimpulan dan
S•aR
r
ea
levn
an dengan tujuan
penelitian
• Saran bagi pengguna smart
device sesuai dengan hasil
penelitian
• Saran penelitian selanjutnya
tidak dicantumkan
Saran:
o Jumlah sampel >>
o Video documenter
seragam namun
dibedakan antarpertemuan
o Durasi menonton >>
26. • Didukung oleh 27 kepustakaan.
• Enam belas kepustakaan (59,25%) lebih dari 5 tahun.
• Semua kepustakaan dicantumkan dalam naskah.
• Penulisan kepustaan menggunakan sistem vancouver.
Daftar Pustaka
28. Kritisi Jurnal
Desain yang
digunakan
Saran : prospective comparative atau
interventional study
Populasi dan sampel Saran :
Masyarakat Kota Seoul usia <40 tahun yang
sehat
Masyarakat Kota Seoul usia <40 tahun yang
sehat. yang datang ke Chung-Ang University
Hospital dalam kurun waktu ………
Cara pemilihan
sampel
Saran : consecutive sampling
Variabel bebas dan
tergantung
Ukuran layar smart device
Fungsi akomodasi (NPA, NPC), respon
akomodasi, skor ODAS, onset fatigue, tekanan
intraokuli, dimeter pupil, eksoforia, TBUT,
29. Validitas Internal Non
01
Kau
Va
s
lia
diltas Seleksi
Jumlah subjek 46 subjek 22 orang laki-laki, 24 orang
perempuan
Metode alokasi
subjek
Tidak dilakukan
Concealment Tidak diperlukan
Angka drop out Saran: disebutkan tidak ada drop out
Jenis analisis Paired T-test, mean ± standar deviasi,
p<0,05
Subjek penelitian Inklusi, eksklusi √
√
X
√
Kesimpulan : BAIK
30. Validitas Internal Non
02
Kau
Va
s
lia
diltas
Blinding Tidak dilakukan
Saran: dilakukan blinding penggunaan smart
device
Komponen
pengukuran variabel
penelitian
Alat ukur beserta merk
Waktu pengukuran
Metode pengukuran dan parameter
Jumlah observer Satu
InformasX
i
√
Kesimpulan : CUKUP BAIK
√
31. Validitas Internal Non
03
Kau
Va
s
lia
diltas Pengontrol
MengidenP
tifie
ka
r
sa
i ncu
pengontrol
√ Kriteria inklusi dan eksklusi
Menyingkirkan
perancu
√ Baseline data :
• Data demografis tidak didapatkan
kesenjangan data dalam hal usia, jenis
kelamin, dominant eye, BCVA, dan TIO.
Kelainan refraksi BCVA 20/20
• Data pre intervensi normal
Kesimpulan : BAIK
32. Validitas Internal Non
04
Kau
Va
s
lia
diltas Analisis
Validitas analisis
data
√ Sudah sesuai
• Variabel numerik berpasangan paired
T-test
• Intepretasi rerata ± standar deviasi.
• Signifikansi p<0,05
Kesimpulan : BAIK
34. Validitas Eksternal
Validitas eksternal I • Besar sampel participation rate 100%
• Cara pengambilan sampel consecutive
sampling (terbaik jika randomisasi tidak
dilakukan)
Validitas eksternal II Judgement penelaah terhaap karakteristik
subjek penelitian Baik
Kesimpulan : BAIK
35. IMPORTANSI
• NPA dan NPC post smartphone/tablet menurun (p=0,044/p=
p=0,033)
• TBUT menurun post smartphone (p=0,01)
• TIO meningkat postsmartphone (p=0,04), menurun post
tablet (p=0,032)
• Skor ODAS meningkat setelah penggunaan kedua device
(0,035)
• Onset fatigue lebih cepat pada penggunaan smartphone
(0,012)
• Smartphone menyebabkan perubahan akomodasi yang lebih
besar dan gejala ocular discomfort lebih lebih berat.
Dasar dalam memberikan informasi terkait bagaimana memilih
dan menggunakan smart device yang sesuai dengan kondisi
kesehatan mata.
36. APLIKABILITAS
Kesimpulan : Hasil penelitian ini applicable untuk dijadikan dasar
dalam memberikan edukasi/advice.
Transportabilita
s
Aplikabilitas
teknis
Aplikabilitas
non teknis