SlideShare a Scribd company logo
1 of 14
KECERDASAN MAJEMUK
(MULTIPLE INTELLIGENT)
Nama Kelompok
Sofia Ilma Nafi’a (120111409952)
Mar’atus Sholihah (120111400779)
Pengertian tentang kecerdasan
• Multiple Intelligences yang dalam bahasa Indonesia diterjemahkan
sebagai kecerdasan majemuk atau kecerdasan ganda
• Teori kecerdasan majemuk dikembangkan oleh seorang
psikolog, Howard Gardner pada akhir 1970 dan awal 1980
• Gardner mengemukakan bahwa individu memiliki delapan kecerdasan
• Kecerdasan menurut Gardner diartikan sebagai suatu
kemampuan, dengan proses kelengkapannya, yang sanggup menangani
kandungan masalah yang spesifik di dunia
• Dikemukakan oleh Gardner, konsepsi kecerdasan majemuk dari adanya
pengamatan bahwa individu menunjukkan bakat besar dalam domain
yang beragam seperti catur, musik, atletik, politik dan kewirausahaan
yang memiliki kapasitas dalam domain yang harus diperhitungkan dalam
konseptualisasi kecerdasan.
Delapan Kecerdasan menurut
Gardner
kecerdasan linguistik
kecerdasan logis-matematis
kecerdasan spasial
kecerdasan musikal

kecerdasan kinestetik-jasmani
kecerdasan naturalistik
kecerdasan interpersonal
kecerdasan intrapersonal
Kriteria yang digunakan Gardner, untuk
mengidentifikasi kecerdasan unik yang
dimiliki setiap individu
1. Letak dalam otak

Gadner mengamati bahwa orang-orang yang pernah mengalami
kecelakaan atau penyakit tertentu mempengaruhi wilayah otak tertentu
pula. Orang yang mengalami cidera di wilayah Broca (lobus kiri
depan), misalnya, akan mengalamai kesulitan memproduksi
pelajaran, tetapi masih dapat mengerjakan soal
matematika, menari, mengekspresikan perasaan, dan menjalin hubungan
dengan orang lain.
Berikut ini merupakan sistem neurologis dalam otak yang
merupakan wilayah primer tiap jenis kecerdasan.

Jenis Kecerdasan

Wilayah Primer dalam otak

Jenis
Kecerdasan

Wilayah Primer dalam Otak

Linguistik

Lobus temporal kiri dan lobus bagian
depan

Musikal

Lobus temporal kanan

LogisMatematis

Lobus bagian depan kiri dan parietal
kanan

Interpersonal Lobus bagian depan, lobus temporal
(terutama hemisfer kanan), sistem
limbik

Spasial

Bagian belakang hemisfer kanan

Intrapersonal

Lobus bagian depan, lobus parietal,
sistem limbik

JasmaniKinestetik

Serebelum, basal ganglia, motor
korteks

Naturalis

Wilayah2 lobus parietal kiri yg penting
untuk membedakan “makhluk hidup”
dengan “benda mati”
2. Adanya Bukti Personalitas

 Gardner memberi contoh profil pada orang-orang tertentu yang
sangat menonjol pada satu jenis kecerdasan tertentu, tetapi
rendah dalam kecerdasan lain atau savant (seperti Raymond
dalam film Rain Man)
3. Tiap Kecerdasan Memiliki Waktu
Kemunculan dan Perkembangan

 Kecerdasan terbentuk melalui keterlibatan yang bernilai budaya
dan seseorang (dalam kegiatan itu) mengikuti pola perkembangan
tertentu.
 Musik berkembang lebih awal dan bertahan lama (sampai tua),
kecerdasan visual dalam wujud melukis dapat muncul pada usia
dewasa (seperti kasus nenek moses).
4. Sejarah Evolusioner dan Kenyataan Logis
Evolusioner
 Tiap jenis kecerdasan memiliki bukti hidtoris, seperti spasial dapat ditemukan
pada gambar-gua Lascaux, irama terbang serangga waktu mencari bunga,
musikal melalui instrumen musik purba dan sebagainya.

5. Dukungan Temuan
Psikometrik
 Dapat memanfaatkan tes standar untuk menilai kecerdasan dengan cara
yang terkontekstualisasikan (memanfaatkan skala kecerdasan Wechsler
untuk linguistik, matematis logis, spasial, kinsetetik, dll

6. Tiap Kecerdasan memiliki Rangkaian
Cara Kerja Dasar
 Setiap kecerdasan membutuhkan cara kerja tertentu dan dapat
berfungsi menggerakkan kegiatan yang khas pada setiap kecerdasan.
 Kinestetik misalnya, bercara dasar kerja: mampu menirukan gerakan
fisik, mampu menguasai gerak rutin motorik halus dalam menyusun
bangunan.
7. Kemudahan Menjandikannya ke
dalam Sistem Simbol
Jenis Kecerdasan

Sistem Simbol

Jenis Kecerdasan

Sistem Simbol

Linguistik
LogisMatematis

Simbol Fonetis
Simbol matematis

Musikal
Interpersonal

Notasi musik, kode morse
Simbol sosial, ekspresi, gerak isyarat

Spasial

S imbol Ideografi s
(tulisan cina),

Intrapersonal

Simbol diri (dalam mimpi & karya
seni)

JasmaniKinestetik

Bahasa Isyarat, Braille

Naturalis

Klasifikasi, peta habitat

Gardner menyimpulkan bahwa kedelapan kecerdasan dengan
menambahkan kecerdasan naturalistik. Kecerdasan naturalistik
memungkinkan individu untuk mengidentifikasi dan membedakan antara
produk-produk dari alam seperti binatang, tanaman, jenis batuan, dan
pola cuaca.
Kritik dari teori kecerdasan
majemuk
 Beberapa kritikus teori kecerdasan berpendapat bahwa penelitian yang
dilakukan Gardner tidak didasarkan pada penelitian empiris.
 Kritik lain terkait teori ini adalah relatif kurangnya studi empiris yang
khusus dirancang untuk menguji teori secara keseluruhan.
 Teori kecerdasan majemuk tidak dapat dibuktikan atau dibantah hanya
dasar suatu tes tunggal atau percobaan.
 Kritik teori kecerdasan majemuk berfokus pada tingkat analisis yang
digunakan untuk mengklasifikasikan kemampuan intelektual manusia.
 Kritik yang lebih ekstrem terkait teori ini adalah para ahli yang
menyatakan bahwa teori kecerdasan majemuk memperluas definisi
kecerdasan sedemikian rupa sehingga tidak lagi terlalu berguna.


Gardner telah membantahnya, bahwa konsep
kecerdasan yang dicampuradukkan dengan kemampuan
linguistik dan logis-matematis terlalu sempit dan gagal
untuk menangkap berbagai fungsi kecerdasan manusia.
Menurut analisis Thorndike
Bahwa kecerdasan terdiri dari tiga bagian
kecerdasan
abstrak
kecerdasan
mekanis
kecerdasan
sosial
Menggambarkan
batas-batas
kecerdasan
o Kriteria yang mendasari dan tingkat analisis teori kecerdasan
majemuk dapat bermanfaat untuk menarik sejumlah perbedaan
utama.
o Pemahaman bahwa kecerdasan beroperasi pada konten tertentu juga
dapat membantu untuk membedakannya dengan sistem sensorik.
o Jenis dan kualitas informasi yang diterima oleh sistem sensorik
menentukan kecerdasan.
o Perbedaan antara kecerdasan dan keterampilan adalah sumber umum
lain yang menimbulkan kebingungan.
o Kecerdasan tidak menentukan pilihan profesi, seseorang dengan
kecerdasan interpersonal yang tinggi mungkin memilih untuk
mengajar, akting, public relations, sales, atau pelayanan.
Macam-macam kecerdasan
Kecerdasan
Linguistik

Kecerdasan ini ditunjukkan dengan kepekaan
seseorang pada bunyi, struktur, makna, fungsi
kata, dan bahasa.

Kecerdasan Logis
Matematis

Kecerdasan ini ditandai dengan kepekaan pada polapola logis dan memiliki kemampuan mencerna polapola tersebut, termasuk juga numerik serta mampu
mengolah alur pemikiran yang panjang.

Kecerdasan Visual
Spasial

Kecerdasan
Kinestetik

Kecerdasan visual-spasial menunjukkan kemampuan
seseorang untuk memahami secara lebih mendalam
hubungan antara objek dan ruang.

Kecerdasan kinestetik menunjukkan kemampuan
seseorang untuk secara aktif menggunakan bagianbagian atau seluruh tubuhnya untuk berkomunikasi
dan memecahkan berbagai masalah.
Kecerdasan
Musikal

Kecerdasan
Interpersonal

Kecerdasan
Intrapersonal

Kecerdasan
Naturalis

Kecerdasan musikal menunjukkan kemampuan
seseorang untuk peka terhadap suara-suara
nonverbal yang berada di sekelilingnya, termasuk
dalam hal ini adalah nada dan irama.
Kecerdasan interpersonal adalah kemampuan
untuk berhubungan dengan orang lain,
menginterpretasi perilaku dan komunikasi,
memahami hubungan antara seseorang dan
situasinya.

Kecerdasan intrapersonal berhubungan
dengan kesadaran diri (self-awareness).
Kecerdasan naturalis adalah kemampuan
untuk mengenali &
mengklasifikasikan, tanaman, hewan dan
benda-benda lainnya di alam
& kemampuan untuk
merawat, berinteraksi secara halus dengan
makhluk hidup,/dengan seluruh ekosistem
TERIMA KASIH

More Related Content

What's hot

Ppt perkembangan kognitif dan bahasa bner
Ppt perkembangan kognitif dan bahasa bnerPpt perkembangan kognitif dan bahasa bner
Ppt perkembangan kognitif dan bahasa bnerSalma Van Licht
 
Pengantar ISBD Ppt
Pengantar ISBD PptPengantar ISBD Ppt
Pengantar ISBD Pptabu hanafie
 
ppt evaluasi perkembangan kognitif.ppt
ppt evaluasi perkembangan kognitif.pptppt evaluasi perkembangan kognitif.ppt
ppt evaluasi perkembangan kognitif.pptidhamusa
 
Psikoterapi (asosiasi bebas)
Psikoterapi (asosiasi bebas)Psikoterapi (asosiasi bebas)
Psikoterapi (asosiasi bebas)coryditapratiwi
 
Intelegensi, Kemampuan Berpikir, dan Emosi
Intelegensi, Kemampuan Berpikir, dan EmosiIntelegensi, Kemampuan Berpikir, dan Emosi
Intelegensi, Kemampuan Berpikir, dan EmosiMaya Sy
 
PROSES - PROSES KOGNITIF KOMPLEKS
PROSES - PROSES KOGNITIF KOMPLEKSPROSES - PROSES KOGNITIF KOMPLEKS
PROSES - PROSES KOGNITIF KOMPLEKSHusna Sholihah
 
Makalah bimbingan pribadi
Makalah bimbingan pribadiMakalah bimbingan pribadi
Makalah bimbingan pribadiNasroedin Najib
 
Konsep nilai dalam PKn
Konsep nilai dalam PKnKonsep nilai dalam PKn
Konsep nilai dalam PKnOwner Fashion
 
PENDEKATAN PEMROSESAN INFORMASI
PENDEKATAN PEMROSESAN INFORMASIPENDEKATAN PEMROSESAN INFORMASI
PENDEKATAN PEMROSESAN INFORMASIHusna Sholihah
 
Peta Konsep Psikologi Perkembangan
Peta Konsep Psikologi PerkembanganPeta Konsep Psikologi Perkembangan
Peta Konsep Psikologi PerkembanganAtika Aziz
 
intelegensi, bakat dan kreativitas
intelegensi, bakat dan kreativitasintelegensi, bakat dan kreativitas
intelegensi, bakat dan kreativitasRetno RhereYusdiani
 
Pengantar pendidikan ppt
Pengantar pendidikan pptPengantar pendidikan ppt
Pengantar pendidikan pptbertha_tandi
 
Kognisi: Sensasi, Persepsi, dan Kesadaran
Kognisi: Sensasi, Persepsi, dan KesadaranKognisi: Sensasi, Persepsi, dan Kesadaran
Kognisi: Sensasi, Persepsi, dan KesadaranMuhammad Akhyar
 
Perkembangan Psikologi Kognitif
Perkembangan Psikologi KognitifPerkembangan Psikologi Kognitif
Perkembangan Psikologi KognitifBintang Bagaskara
 
Perkembangan Bahasa Remaja
Perkembangan Bahasa RemajaPerkembangan Bahasa Remaja
Perkembangan Bahasa RemajaTiti Imansari
 

What's hot (20)

Ppt perkembangan kognitif dan bahasa bner
Ppt perkembangan kognitif dan bahasa bnerPpt perkembangan kognitif dan bahasa bner
Ppt perkembangan kognitif dan bahasa bner
 
Pengantar ISBD Ppt
Pengantar ISBD PptPengantar ISBD Ppt
Pengantar ISBD Ppt
 
ppt evaluasi perkembangan kognitif.ppt
ppt evaluasi perkembangan kognitif.pptppt evaluasi perkembangan kognitif.ppt
ppt evaluasi perkembangan kognitif.ppt
 
Psikoterapi (asosiasi bebas)
Psikoterapi (asosiasi bebas)Psikoterapi (asosiasi bebas)
Psikoterapi (asosiasi bebas)
 
PPT Pengembangan Kognitif AUD
PPT Pengembangan Kognitif AUD PPT Pengembangan Kognitif AUD
PPT Pengembangan Kognitif AUD
 
Tuna ganda
Tuna gandaTuna ganda
Tuna ganda
 
Intelegensi, Kemampuan Berpikir, dan Emosi
Intelegensi, Kemampuan Berpikir, dan EmosiIntelegensi, Kemampuan Berpikir, dan Emosi
Intelegensi, Kemampuan Berpikir, dan Emosi
 
PROSES - PROSES KOGNITIF KOMPLEKS
PROSES - PROSES KOGNITIF KOMPLEKSPROSES - PROSES KOGNITIF KOMPLEKS
PROSES - PROSES KOGNITIF KOMPLEKS
 
Makalah bimbingan pribadi
Makalah bimbingan pribadiMakalah bimbingan pribadi
Makalah bimbingan pribadi
 
KONSELING LINTAS BUDAYA
KONSELING LINTAS BUDAYAKONSELING LINTAS BUDAYA
KONSELING LINTAS BUDAYA
 
Konsep nilai dalam PKn
Konsep nilai dalam PKnKonsep nilai dalam PKn
Konsep nilai dalam PKn
 
PENDEKATAN PEMROSESAN INFORMASI
PENDEKATAN PEMROSESAN INFORMASIPENDEKATAN PEMROSESAN INFORMASI
PENDEKATAN PEMROSESAN INFORMASI
 
Peta Konsep Psikologi Perkembangan
Peta Konsep Psikologi PerkembanganPeta Konsep Psikologi Perkembangan
Peta Konsep Psikologi Perkembangan
 
intelegensi, bakat dan kreativitas
intelegensi, bakat dan kreativitasintelegensi, bakat dan kreativitas
intelegensi, bakat dan kreativitas
 
Kecerdasan anak usia dini
Kecerdasan anak usia diniKecerdasan anak usia dini
Kecerdasan anak usia dini
 
Pengantar pendidikan ppt
Pengantar pendidikan pptPengantar pendidikan ppt
Pengantar pendidikan ppt
 
Kognisi: Sensasi, Persepsi, dan Kesadaran
Kognisi: Sensasi, Persepsi, dan KesadaranKognisi: Sensasi, Persepsi, dan Kesadaran
Kognisi: Sensasi, Persepsi, dan Kesadaran
 
Perkembangan Psikologi Kognitif
Perkembangan Psikologi KognitifPerkembangan Psikologi Kognitif
Perkembangan Psikologi Kognitif
 
Bakat dan minat
Bakat dan minat Bakat dan minat
Bakat dan minat
 
Perkembangan Bahasa Remaja
Perkembangan Bahasa RemajaPerkembangan Bahasa Remaja
Perkembangan Bahasa Remaja
 

Viewers also liked

Multiple intelligence (kecerdasan majemuk)
Multiple intelligence (kecerdasan majemuk)Multiple intelligence (kecerdasan majemuk)
Multiple intelligence (kecerdasan majemuk)Dk Rakhman
 
Kecerdasan majemuk scara umum dan penerapanya
Kecerdasan majemuk scara umum dan penerapanyaKecerdasan majemuk scara umum dan penerapanya
Kecerdasan majemuk scara umum dan penerapanyaRama Risky
 
Kecerdasan Manusia
Kecerdasan ManusiaKecerdasan Manusia
Kecerdasan Manusiaaditiass
 
Akhlak Tasawuf Makalah - Sejarah Perkembangan Tasawuf
Akhlak Tasawuf Makalah - Sejarah Perkembangan TasawufAkhlak Tasawuf Makalah - Sejarah Perkembangan Tasawuf
Akhlak Tasawuf Makalah - Sejarah Perkembangan TasawufAsma'ul Khusna
 
Mengenal atribut intelektual Allah
Mengenal atribut intelektual AllahMengenal atribut intelektual Allah
Mengenal atribut intelektual Allahslametwiyono
 
makalah pengertian ilmu tasawuf
makalah pengertian ilmu tasawufmakalah pengertian ilmu tasawuf
makalah pengertian ilmu tasawufMuhammad Husein
 
Materi Pembinaan Homiletika
Materi Pembinaan HomiletikaMateri Pembinaan Homiletika
Materi Pembinaan HomiletikaGerry Atje
 
Unconditional election
Unconditional electionUnconditional election
Unconditional electionslametwiyono
 
Ranah kognitif dalam pai
Ranah kognitif dalam paiRanah kognitif dalam pai
Ranah kognitif dalam paisadirun
 
8 macam kecerdasan manusia.ppt
8 macam kecerdasan manusia.ppt8 macam kecerdasan manusia.ppt
8 macam kecerdasan manusia.pptWahyu Sutrisno
 
Teknik teknik konseling
Teknik teknik konselingTeknik teknik konseling
Teknik teknik konselingugiadb
 
M pembelajaran dalam-pendidikan_teknik
M pembelajaran dalam-pendidikan_teknikM pembelajaran dalam-pendidikan_teknik
M pembelajaran dalam-pendidikan_teknikTee Teh
 
Kesediaan Belajar (Maksud, Jenis2, Faktor2 Mempengaruhi, Implikasi terhadap PnP)
Kesediaan Belajar (Maksud, Jenis2, Faktor2 Mempengaruhi, Implikasi terhadap PnP)Kesediaan Belajar (Maksud, Jenis2, Faktor2 Mempengaruhi, Implikasi terhadap PnP)
Kesediaan Belajar (Maksud, Jenis2, Faktor2 Mempengaruhi, Implikasi terhadap PnP)Emma Subpei Shafie
 
Kesombongan atau Penyangkalan Diri
Kesombongan atau Penyangkalan DiriKesombongan atau Penyangkalan Diri
Kesombongan atau Penyangkalan Dirislametwiyono
 

Viewers also liked (20)

Multiple intelligence (kecerdasan majemuk)
Multiple intelligence (kecerdasan majemuk)Multiple intelligence (kecerdasan majemuk)
Multiple intelligence (kecerdasan majemuk)
 
Kecerdasan majemuk scara umum dan penerapanya
Kecerdasan majemuk scara umum dan penerapanyaKecerdasan majemuk scara umum dan penerapanya
Kecerdasan majemuk scara umum dan penerapanya
 
Makalah tasawuf
Makalah tasawufMakalah tasawuf
Makalah tasawuf
 
Kecerdasan Manusia
Kecerdasan ManusiaKecerdasan Manusia
Kecerdasan Manusia
 
Teknik bimbingan
Teknik bimbinganTeknik bimbingan
Teknik bimbingan
 
REFLEKSI DIRI
REFLEKSI DIRIREFLEKSI DIRI
REFLEKSI DIRI
 
Akhlak Tasawuf Makalah - Sejarah Perkembangan Tasawuf
Akhlak Tasawuf Makalah - Sejarah Perkembangan TasawufAkhlak Tasawuf Makalah - Sejarah Perkembangan Tasawuf
Akhlak Tasawuf Makalah - Sejarah Perkembangan Tasawuf
 
Mengenal atribut intelektual Allah
Mengenal atribut intelektual AllahMengenal atribut intelektual Allah
Mengenal atribut intelektual Allah
 
makalah pengertian ilmu tasawuf
makalah pengertian ilmu tasawufmakalah pengertian ilmu tasawuf
makalah pengertian ilmu tasawuf
 
Materi Pembinaan Homiletika
Materi Pembinaan HomiletikaMateri Pembinaan Homiletika
Materi Pembinaan Homiletika
 
Unconditional election
Unconditional electionUnconditional election
Unconditional election
 
Ranah kognitif dalam pai
Ranah kognitif dalam paiRanah kognitif dalam pai
Ranah kognitif dalam pai
 
Kecerdasan majemuk
Kecerdasan majemukKecerdasan majemuk
Kecerdasan majemuk
 
8 macam kecerdasan manusia.ppt
8 macam kecerdasan manusia.ppt8 macam kecerdasan manusia.ppt
8 macam kecerdasan manusia.ppt
 
Teknik teknik konseling
Teknik teknik konselingTeknik teknik konseling
Teknik teknik konseling
 
Sekolah ramah anak
Sekolah ramah anakSekolah ramah anak
Sekolah ramah anak
 
Jangan salah memilih jurusan di Perguruan Tinggi
Jangan salah memilih jurusan di Perguruan TinggiJangan salah memilih jurusan di Perguruan Tinggi
Jangan salah memilih jurusan di Perguruan Tinggi
 
M pembelajaran dalam-pendidikan_teknik
M pembelajaran dalam-pendidikan_teknikM pembelajaran dalam-pendidikan_teknik
M pembelajaran dalam-pendidikan_teknik
 
Kesediaan Belajar (Maksud, Jenis2, Faktor2 Mempengaruhi, Implikasi terhadap PnP)
Kesediaan Belajar (Maksud, Jenis2, Faktor2 Mempengaruhi, Implikasi terhadap PnP)Kesediaan Belajar (Maksud, Jenis2, Faktor2 Mempengaruhi, Implikasi terhadap PnP)
Kesediaan Belajar (Maksud, Jenis2, Faktor2 Mempengaruhi, Implikasi terhadap PnP)
 
Kesombongan atau Penyangkalan Diri
Kesombongan atau Penyangkalan DiriKesombongan atau Penyangkalan Diri
Kesombongan atau Penyangkalan Diri
 

Similar to MENGERTI MULTIPLE INTELLIGENCES

Jenis-jenis intelegensi
Jenis-jenis intelegensiJenis-jenis intelegensi
Jenis-jenis intelegensiLisa Sasmita
 
Multiple Intelligences: The Theory in Practice Intelligence
Multiple Intelligences: The Theory in Practice IntelligenceMultiple Intelligences: The Theory in Practice Intelligence
Multiple Intelligences: The Theory in Practice Intelligenceabdulkadirsiompu
 
Belajar dengan multiple intelligences howard gardner
Belajar dengan multiple intelligences howard gardnerBelajar dengan multiple intelligences howard gardner
Belajar dengan multiple intelligences howard gardnersanjayajo
 
Learner differences
Learner differencesLearner differences
Learner differencesSwi Yunarti
 
Teori kecerdasan pelbagai
Teori kecerdasan pelbagaiTeori kecerdasan pelbagai
Teori kecerdasan pelbagaibibahfayyadh
 
Belajar dengan multiple intelligences howard gardner (1)
Belajar dengan multiple intelligences howard gardner (1)Belajar dengan multiple intelligences howard gardner (1)
Belajar dengan multiple intelligences howard gardner (1)Rahmat Hidayat
 
Belajar dengan multiple intelligences howard gardner (1)
Belajar dengan multiple intelligences howard gardner (1)Belajar dengan multiple intelligences howard gardner (1)
Belajar dengan multiple intelligences howard gardner (1)Rahmat Hidayat
 
Pengembangan potensi peserta didik
Pengembangan potensi peserta didikPengembangan potensi peserta didik
Pengembangan potensi peserta didikTohir Haliwaza
 
Pembelajaran berbasis multiple intelligence
Pembelajaran berbasis multiple intelligencePembelajaran berbasis multiple intelligence
Pembelajaran berbasis multiple intelligenceUmi Salamah Anwari
 
Filsafat isu isu tematik Ilmu dan Teori kecerdasan
Filsafat isu isu tematik Ilmu dan Teori kecerdasanFilsafat isu isu tematik Ilmu dan Teori kecerdasan
Filsafat isu isu tematik Ilmu dan Teori kecerdasanEkoArdiansyah5
 
Kecerdasan majemuk (MULTIPLE INTELEGENCES)
Kecerdasan majemuk (MULTIPLE INTELEGENCES)Kecerdasan majemuk (MULTIPLE INTELEGENCES)
Kecerdasan majemuk (MULTIPLE INTELEGENCES)windi rahmawati
 
teori perkembangan manusia (kecerdasan pelbagai)
teori perkembangan manusia (kecerdasan pelbagai)teori perkembangan manusia (kecerdasan pelbagai)
teori perkembangan manusia (kecerdasan pelbagai)Yuvarani Subramaniam
 
Kelompok 2kecerdasan ganda dan optimalisasi fungsi otak
Kelompok 2kecerdasan ganda dan optimalisasi fungsi otakKelompok 2kecerdasan ganda dan optimalisasi fungsi otak
Kelompok 2kecerdasan ganda dan optimalisasi fungsi otakMitha Ye Es
 
KECERDASAN HOWARD GARDNER.pptx
KECERDASAN HOWARD GARDNER.pptxKECERDASAN HOWARD GARDNER.pptx
KECERDASAN HOWARD GARDNER.pptxYunitaEfendi1
 

Similar to MENGERTI MULTIPLE INTELLIGENCES (20)

Mengenal Kecerdasan Majemuk
Mengenal Kecerdasan MajemukMengenal Kecerdasan Majemuk
Mengenal Kecerdasan Majemuk
 
Jenis-jenis intelegensi
Jenis-jenis intelegensiJenis-jenis intelegensi
Jenis-jenis intelegensi
 
Multiple Intelligences: The Theory in Practice Intelligence
Multiple Intelligences: The Theory in Practice IntelligenceMultiple Intelligences: The Theory in Practice Intelligence
Multiple Intelligences: The Theory in Practice Intelligence
 
Teori kecerdasan pelbagai
Teori kecerdasan pelbagaiTeori kecerdasan pelbagai
Teori kecerdasan pelbagai
 
Belajar dengan multiple intelligences howard gardner
Belajar dengan multiple intelligences howard gardnerBelajar dengan multiple intelligences howard gardner
Belajar dengan multiple intelligences howard gardner
 
Learner differences
Learner differencesLearner differences
Learner differences
 
Teori kecerdasan pelbagai
Teori kecerdasan pelbagaiTeori kecerdasan pelbagai
Teori kecerdasan pelbagai
 
Belajar dengan multiple intelligences howard gardner (1)
Belajar dengan multiple intelligences howard gardner (1)Belajar dengan multiple intelligences howard gardner (1)
Belajar dengan multiple intelligences howard gardner (1)
 
Belajar dengan multiple intelligences howard gardner (1)
Belajar dengan multiple intelligences howard gardner (1)Belajar dengan multiple intelligences howard gardner (1)
Belajar dengan multiple intelligences howard gardner (1)
 
Untuk seseorang individu belajar
Untuk seseorang individu belajarUntuk seseorang individu belajar
Untuk seseorang individu belajar
 
Pengembangan potensi peserta didik
Pengembangan potensi peserta didikPengembangan potensi peserta didik
Pengembangan potensi peserta didik
 
Bab[3]
Bab[3]Bab[3]
Bab[3]
 
Pembelajaran berbasis multiple intelligence
Pembelajaran berbasis multiple intelligencePembelajaran berbasis multiple intelligence
Pembelajaran berbasis multiple intelligence
 
Filsafat isu isu tematik Ilmu dan Teori kecerdasan
Filsafat isu isu tematik Ilmu dan Teori kecerdasanFilsafat isu isu tematik Ilmu dan Teori kecerdasan
Filsafat isu isu tematik Ilmu dan Teori kecerdasan
 
Kecerdasan majemuk (MULTIPLE INTELEGENCES)
Kecerdasan majemuk (MULTIPLE INTELEGENCES)Kecerdasan majemuk (MULTIPLE INTELEGENCES)
Kecerdasan majemuk (MULTIPLE INTELEGENCES)
 
teori perkembangan manusia (kecerdasan pelbagai)
teori perkembangan manusia (kecerdasan pelbagai)teori perkembangan manusia (kecerdasan pelbagai)
teori perkembangan manusia (kecerdasan pelbagai)
 
Kelompok 2kecerdasan ganda dan optimalisasi fungsi otak
Kelompok 2kecerdasan ganda dan optimalisasi fungsi otakKelompok 2kecerdasan ganda dan optimalisasi fungsi otak
Kelompok 2kecerdasan ganda dan optimalisasi fungsi otak
 
Intelegensi
IntelegensiIntelegensi
Intelegensi
 
KECERDASAN HOWARD GARDNER.pptx
KECERDASAN HOWARD GARDNER.pptxKECERDASAN HOWARD GARDNER.pptx
KECERDASAN HOWARD GARDNER.pptx
 
Chapter 7
Chapter 7Chapter 7
Chapter 7
 

More from Cipooel Jong

$0,00 fb ads ala mbendoll
$0,00 fb ads ala mbendoll$0,00 fb ads ala mbendoll
$0,00 fb ads ala mbendollCipooel Jong
 
Teknologi Nano Coy
Teknologi Nano CoyTeknologi Nano Coy
Teknologi Nano CoyCipooel Jong
 
Analisis Tingkah Laku Individu
Analisis Tingkah Laku IndividuAnalisis Tingkah Laku Individu
Analisis Tingkah Laku IndividuCipooel Jong
 
Analisis Tingkah Laku Individu kel 13
Analisis Tingkah Laku Individu kel 13Analisis Tingkah Laku Individu kel 13
Analisis Tingkah Laku Individu kel 13Cipooel Jong
 
Separuh jiwaku pergi
Separuh jiwaku pergiSeparuh jiwaku pergi
Separuh jiwaku pergiCipooel Jong
 
Separuh jiwaku pergi
Separuh jiwaku pergiSeparuh jiwaku pergi
Separuh jiwaku pergiCipooel Jong
 
Teori behavioristik545
Teori behavioristik545Teori behavioristik545
Teori behavioristik545Cipooel Jong
 

More from Cipooel Jong (8)

$0,00 fb ads ala mbendoll
$0,00 fb ads ala mbendoll$0,00 fb ads ala mbendoll
$0,00 fb ads ala mbendoll
 
Readme
ReadmeReadme
Readme
 
Teknologi Nano Coy
Teknologi Nano CoyTeknologi Nano Coy
Teknologi Nano Coy
 
Analisis Tingkah Laku Individu
Analisis Tingkah Laku IndividuAnalisis Tingkah Laku Individu
Analisis Tingkah Laku Individu
 
Analisis Tingkah Laku Individu kel 13
Analisis Tingkah Laku Individu kel 13Analisis Tingkah Laku Individu kel 13
Analisis Tingkah Laku Individu kel 13
 
Separuh jiwaku pergi
Separuh jiwaku pergiSeparuh jiwaku pergi
Separuh jiwaku pergi
 
Separuh jiwaku pergi
Separuh jiwaku pergiSeparuh jiwaku pergi
Separuh jiwaku pergi
 
Teori behavioristik545
Teori behavioristik545Teori behavioristik545
Teori behavioristik545
 

Recently uploaded

PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxsyafnasir
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxRioNahak1
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxsudianaade137
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024budimoko2
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxalalfardilah
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptGirl38
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anakbekamalayniasinta
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 

Recently uploaded (20)

PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 

MENGERTI MULTIPLE INTELLIGENCES

  • 1. KECERDASAN MAJEMUK (MULTIPLE INTELLIGENT) Nama Kelompok Sofia Ilma Nafi’a (120111409952) Mar’atus Sholihah (120111400779)
  • 2. Pengertian tentang kecerdasan • Multiple Intelligences yang dalam bahasa Indonesia diterjemahkan sebagai kecerdasan majemuk atau kecerdasan ganda • Teori kecerdasan majemuk dikembangkan oleh seorang psikolog, Howard Gardner pada akhir 1970 dan awal 1980 • Gardner mengemukakan bahwa individu memiliki delapan kecerdasan • Kecerdasan menurut Gardner diartikan sebagai suatu kemampuan, dengan proses kelengkapannya, yang sanggup menangani kandungan masalah yang spesifik di dunia • Dikemukakan oleh Gardner, konsepsi kecerdasan majemuk dari adanya pengamatan bahwa individu menunjukkan bakat besar dalam domain yang beragam seperti catur, musik, atletik, politik dan kewirausahaan yang memiliki kapasitas dalam domain yang harus diperhitungkan dalam konseptualisasi kecerdasan.
  • 3. Delapan Kecerdasan menurut Gardner kecerdasan linguistik kecerdasan logis-matematis kecerdasan spasial kecerdasan musikal kecerdasan kinestetik-jasmani kecerdasan naturalistik kecerdasan interpersonal kecerdasan intrapersonal
  • 4. Kriteria yang digunakan Gardner, untuk mengidentifikasi kecerdasan unik yang dimiliki setiap individu 1. Letak dalam otak Gadner mengamati bahwa orang-orang yang pernah mengalami kecelakaan atau penyakit tertentu mempengaruhi wilayah otak tertentu pula. Orang yang mengalami cidera di wilayah Broca (lobus kiri depan), misalnya, akan mengalamai kesulitan memproduksi pelajaran, tetapi masih dapat mengerjakan soal matematika, menari, mengekspresikan perasaan, dan menjalin hubungan dengan orang lain.
  • 5. Berikut ini merupakan sistem neurologis dalam otak yang merupakan wilayah primer tiap jenis kecerdasan. Jenis Kecerdasan Wilayah Primer dalam otak Jenis Kecerdasan Wilayah Primer dalam Otak Linguistik Lobus temporal kiri dan lobus bagian depan Musikal Lobus temporal kanan LogisMatematis Lobus bagian depan kiri dan parietal kanan Interpersonal Lobus bagian depan, lobus temporal (terutama hemisfer kanan), sistem limbik Spasial Bagian belakang hemisfer kanan Intrapersonal Lobus bagian depan, lobus parietal, sistem limbik JasmaniKinestetik Serebelum, basal ganglia, motor korteks Naturalis Wilayah2 lobus parietal kiri yg penting untuk membedakan “makhluk hidup” dengan “benda mati”
  • 6. 2. Adanya Bukti Personalitas  Gardner memberi contoh profil pada orang-orang tertentu yang sangat menonjol pada satu jenis kecerdasan tertentu, tetapi rendah dalam kecerdasan lain atau savant (seperti Raymond dalam film Rain Man) 3. Tiap Kecerdasan Memiliki Waktu Kemunculan dan Perkembangan  Kecerdasan terbentuk melalui keterlibatan yang bernilai budaya dan seseorang (dalam kegiatan itu) mengikuti pola perkembangan tertentu.  Musik berkembang lebih awal dan bertahan lama (sampai tua), kecerdasan visual dalam wujud melukis dapat muncul pada usia dewasa (seperti kasus nenek moses).
  • 7. 4. Sejarah Evolusioner dan Kenyataan Logis Evolusioner  Tiap jenis kecerdasan memiliki bukti hidtoris, seperti spasial dapat ditemukan pada gambar-gua Lascaux, irama terbang serangga waktu mencari bunga, musikal melalui instrumen musik purba dan sebagainya. 5. Dukungan Temuan Psikometrik  Dapat memanfaatkan tes standar untuk menilai kecerdasan dengan cara yang terkontekstualisasikan (memanfaatkan skala kecerdasan Wechsler untuk linguistik, matematis logis, spasial, kinsetetik, dll 6. Tiap Kecerdasan memiliki Rangkaian Cara Kerja Dasar  Setiap kecerdasan membutuhkan cara kerja tertentu dan dapat berfungsi menggerakkan kegiatan yang khas pada setiap kecerdasan.  Kinestetik misalnya, bercara dasar kerja: mampu menirukan gerakan fisik, mampu menguasai gerak rutin motorik halus dalam menyusun bangunan.
  • 8. 7. Kemudahan Menjandikannya ke dalam Sistem Simbol Jenis Kecerdasan Sistem Simbol Jenis Kecerdasan Sistem Simbol Linguistik LogisMatematis Simbol Fonetis Simbol matematis Musikal Interpersonal Notasi musik, kode morse Simbol sosial, ekspresi, gerak isyarat Spasial S imbol Ideografi s (tulisan cina), Intrapersonal Simbol diri (dalam mimpi & karya seni) JasmaniKinestetik Bahasa Isyarat, Braille Naturalis Klasifikasi, peta habitat Gardner menyimpulkan bahwa kedelapan kecerdasan dengan menambahkan kecerdasan naturalistik. Kecerdasan naturalistik memungkinkan individu untuk mengidentifikasi dan membedakan antara produk-produk dari alam seperti binatang, tanaman, jenis batuan, dan pola cuaca.
  • 9. Kritik dari teori kecerdasan majemuk  Beberapa kritikus teori kecerdasan berpendapat bahwa penelitian yang dilakukan Gardner tidak didasarkan pada penelitian empiris.  Kritik lain terkait teori ini adalah relatif kurangnya studi empiris yang khusus dirancang untuk menguji teori secara keseluruhan.  Teori kecerdasan majemuk tidak dapat dibuktikan atau dibantah hanya dasar suatu tes tunggal atau percobaan.  Kritik teori kecerdasan majemuk berfokus pada tingkat analisis yang digunakan untuk mengklasifikasikan kemampuan intelektual manusia.  Kritik yang lebih ekstrem terkait teori ini adalah para ahli yang menyatakan bahwa teori kecerdasan majemuk memperluas definisi kecerdasan sedemikian rupa sehingga tidak lagi terlalu berguna.  Gardner telah membantahnya, bahwa konsep kecerdasan yang dicampuradukkan dengan kemampuan linguistik dan logis-matematis terlalu sempit dan gagal untuk menangkap berbagai fungsi kecerdasan manusia.
  • 10. Menurut analisis Thorndike Bahwa kecerdasan terdiri dari tiga bagian kecerdasan abstrak kecerdasan mekanis kecerdasan sosial
  • 11. Menggambarkan batas-batas kecerdasan o Kriteria yang mendasari dan tingkat analisis teori kecerdasan majemuk dapat bermanfaat untuk menarik sejumlah perbedaan utama. o Pemahaman bahwa kecerdasan beroperasi pada konten tertentu juga dapat membantu untuk membedakannya dengan sistem sensorik. o Jenis dan kualitas informasi yang diterima oleh sistem sensorik menentukan kecerdasan. o Perbedaan antara kecerdasan dan keterampilan adalah sumber umum lain yang menimbulkan kebingungan. o Kecerdasan tidak menentukan pilihan profesi, seseorang dengan kecerdasan interpersonal yang tinggi mungkin memilih untuk mengajar, akting, public relations, sales, atau pelayanan.
  • 12. Macam-macam kecerdasan Kecerdasan Linguistik Kecerdasan ini ditunjukkan dengan kepekaan seseorang pada bunyi, struktur, makna, fungsi kata, dan bahasa. Kecerdasan Logis Matematis Kecerdasan ini ditandai dengan kepekaan pada polapola logis dan memiliki kemampuan mencerna polapola tersebut, termasuk juga numerik serta mampu mengolah alur pemikiran yang panjang. Kecerdasan Visual Spasial Kecerdasan Kinestetik Kecerdasan visual-spasial menunjukkan kemampuan seseorang untuk memahami secara lebih mendalam hubungan antara objek dan ruang. Kecerdasan kinestetik menunjukkan kemampuan seseorang untuk secara aktif menggunakan bagianbagian atau seluruh tubuhnya untuk berkomunikasi dan memecahkan berbagai masalah.
  • 13. Kecerdasan Musikal Kecerdasan Interpersonal Kecerdasan Intrapersonal Kecerdasan Naturalis Kecerdasan musikal menunjukkan kemampuan seseorang untuk peka terhadap suara-suara nonverbal yang berada di sekelilingnya, termasuk dalam hal ini adalah nada dan irama. Kecerdasan interpersonal adalah kemampuan untuk berhubungan dengan orang lain, menginterpretasi perilaku dan komunikasi, memahami hubungan antara seseorang dan situasinya. Kecerdasan intrapersonal berhubungan dengan kesadaran diri (self-awareness). Kecerdasan naturalis adalah kemampuan untuk mengenali & mengklasifikasikan, tanaman, hewan dan benda-benda lainnya di alam & kemampuan untuk merawat, berinteraksi secara halus dengan makhluk hidup,/dengan seluruh ekosistem