Kedudukan Titik, Garis dan Bidang

1. Ruang
Dimensi Tiga
Kelas X Semester II

2. Kompetensi Dasar
Menentukan kedudukan titik, garis, dan bidang dalam ruang dimensi tiga

3. Indikator Pencapaian
• Menentukan titik
• Menentukan garis
• Menetukan bidang
• Menggunakan aksioma garis
• Menggunakan aksioma bidang
• Menentukan kedudukan titik terhadap garis
• Menentukan kedudukan titik terhadap bidang
• Menentukan kedudukan garis terhadap garis
• Menentukan kedudukan garis terhadap bidang
• Menentukan kedudukan bidang terhadap bidang

4. Bentuk Bentuk Bangun Ruang Dimensi Tiga
Bangun Ruang
Dimensi Tiga
Sisi DatarSisi Lengkung
Kerucut
Tabung
Bola
Kubus & Balok
Limas
Prisma

5. Bangun Ruang Dalam Kehidupan
Sehari Hari
Toples yang
berbentuk
kubus
Penghapus yang
berbentuk balok

6. Botol minun
berbentuk
tabung
Atap Gedung
Planetarium berlin

7. Bentuk kerucut dalam kehidupan sehari hari
Monumen jogja kembali
Trafic cone

8. Pyramid mesir berbentuk limas
Atap gedung Universitas Indonesia berbentuk
limas

9. TITIK
• Hanya dapat ditentukan oleh
letaknya.
• Tidak mempunyai ukuran.
• Titik digambarkan dengan
simbol noktah kemudian dinamai
titik dengan huruf kapital.
Misalnya titik A, titik B, titik C,
dll.

10. GARIS
• Panjang tak berhingga
• Tidak memiliki lebar.
• Tipis sempurna
• Bagian dari garis disebut
wakil garis atau ruas garis

11. Aksioma 1
Melalui 2 titik hanya dapat dibuat tepat satu garis.

12. Bidang
• Mempunyai panjang dan
lebar
• Tipis sempurna
• Gambar wakil bidang bisa di
gambarkan dengan persegi,
persegi panjang, atau jajaran
genjang.

13. Aksioma 2
Melalui tiga buah titik sebarang yang tidak segaris, dapat dibuat sebuah bidang.

14. Kedudukan Titik Terhadap Garis
Titik Terletak pada Garis Titik Terletak di Luar Garis

15. Kedudukan Titik terhadap Bidang
Titik terletak pada bidang Titik terletak di luar bidang

16. Kedudukan Garis Terhadap Garis
Dua Garis Berpotongan
Garis dikatakan berpotongan jika
berada satu bidang dan memiliki titik
persekutuan/ titik potong
Dua Garis Sejajar
Dikatakan sejajar,
jika garis terletak
pada satu bidang
dan tidak memiliki
titik persekutuan

18. Dua Garis Bersilangan
Dua garis terletak pada bidang, namun terdapat garis lain yang menembus
bidang.

19. Kedudukan Garis terhadap Bidang
Garis sejajar bidang Garis Garis Terletak Pada bidang

20. Garis Menembus bidang Aksioma 3
• Melalui sebuah garis, dapat dibuat
bidang tak berhingga banyaknya

21. Kedudukan Bidang terhadap Bidang
Dua Bidang Sejajar Dua Bidang berpotongan

22. Dua Bidang Berimpit