Bahan Tayang Mata Kuliah Etika Keguruan/Profesi Keguruan

1. Mata Kuliah : Etika Keguruan
Cecep Kustandi
081564878877
cecepkustandi@gmail.com

2. STANDAR KOMPETENSI
 SASARAN
 Mahasiswa Semester 3
 STANDAR KOMPETENSI
 Mahasiswa dapat menguasai, memahami, menerima,
menghayati dan melaksanakan Kode Etik Guru Indonesia
 KOMPETENSI DASAR
 Mahasiswa mengetahui bahwa setiap profesi mempunyai
etika tersendiri.
 Mahasiswa mengetahui bahwa sebagai profesi guru
memiliki etika keguruan.
 Mahasiswa menyadari pentingnya etika keguruan.

3. Tahukah Anda…?
Setiap Profesi Mempunyai Etika
Tersendiri…

4. Dokter Punya Etika Kedokteran

5. Jurnalis Punya Etika Jurnalistik

6. Politisi Punya Etika Politik

7. Sebagai sebuah profesi yang terhormat
guru juga punya Etika Keguruan

8. Dilihat dari segi kedudukannya etika profesi (termasuk di
dalamnya etika keguruan) merupakan bagian dari dari
empat hirarki etika.
8
Moralitas pribadi
Etika profesi
Etika organisasi
Etika Sosial
Mikro
Makro

9. Mengapa harus ada etika?
 Etika harus ada dan sangat penting kedudukannya
dalam suatu profesi agar tidak terjadi penyalahgunaan.
 Coba bayangkan apa yang akan terjadi jika seorang
dokter, wartawan, politisi, atau hakim tidak beretika.
Mereka tentu akan menyalahgunakan profesi mereka
untuk kepentingan diri mereka sendiri.

10.  Hal yang sama berlaku pula pada profesi guru. Guru
yang tidak etis akan menyalahgunakan profesinya
untuk kepentingan diri sendiri. Padahal posisi dan
fungsi guru sangatlah menentukan.

11. Pendidik
Pembimbing Pengarah
Pelatih
Pengajar
Penilai
pengevaluasi
Menurut Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 dan Undang-
Undang No. 14 tahun 2005 guru memiliki posisi dan fungsi
sebagai berikut.

12. Guru juga mengemban misi yang sangat penting
yaitu turut serta mensukseskan kegiatan pendidikan
Dalam Undang-Undang No. 20 Tahun 2003, disebutkan
bahwa pendidikan adalah
 Usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana
belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik
secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk
memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian
diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta
keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa
dan negara.

13. Dengan berbagai peran, fungsi dan tugasnya yang
begitu luhur, guru seharusnya menjunjung tinggi
etika. Lalu apa jadinya jika guru tidak beretika…?!!!

14. Peribahasa mengatakan:
“ guru kencing berdiri murid
kencing berlari”

15. Peribahasa itu mengingatkan, betapa
pentingnya etika bagi seorang guru.
Karena guru adalah orang yang
digugu dan ditiru.

16. Oleh karena itu, jika anda ingin
menjadi guru yang baik, pelajarilah
etika keguruan ini dengan sungguh-
sungguh

17. Semoga Berhasil

18. DAFTAR PUSTAKA
 Kode Etik Kedokteran, (Jakarta: Direktorat Jenderal
Pelayanan Kesehatan, Departemen Kesehatan, 1983)
 Masduki, Kebebasan Pers dan Kode Etik Jurnalistik,
(Jogjakarta: UII Press, 2004)
 Kode Etik Guru Indonesia, (PGRI Jawa Timur, 2009)
 Udi T Dipo, Kumpulan peribahasa Indonesia, (Jakarta:
Kawan Pustaka, 2007).