SlideShare a Scribd company logo
1 of 30
ASKEP PADA AGREGAT D A L A M
KEPERAWALTAANNS IKAOMUNITAS
Disusun Oleh :
1. Arip Puji M 112019030473
2. Nurul Mustika 112019030467
3. PujiAstuti 112019030474
Gerontologi adalah cabang ilmu yang memabahas atau
menangani proses penuaan dan masalah yang timbul pada
orang yang telah berusia lanjut.
Geriatrik berkaitan dengan penyakit atau kecacatan yang
terjadi pada orang yang berusia lanjut.
Keperawatan geriatric adalah keperawatan yang berkaitan
dengan penyakit pada proses penuaan.
Kyea
pn
eg
r
abweartdansagrekraontilkma
u
dd
a
a
l
a
n
hksiautat
a
u
t
a
p
u
e
tlaeykannikan
kepreorfaewssaiotannal
yang berbentuk bio, psiko, sosial, spiritual, dan kultural yang
holistik yang ditujukan pada klien usia lanjut, baik sehat
maupun sakit pada tingkat individu, keluarga, kelompok, dan
masyarakat.
KRITERIA L A N S I A ( W H O )
•
45-59 tahun: usia pertengahan (middle age)
• 60-74 tahun: usia lanjut (elderly)
• 75-90 tahun: usia tua (old)
• di atas 90 tahun: usia sangat tua (very old)
KONSEP LANJUT USIA
menurut Pasal 1 ayat (2), (3), (4) UU No. 13 Tahun
1998 tentang Kesehatan dikatakan bahwa usia
lanjut adalah seseorang yang telah mencapaiusia
lebih dari 60 tahun. (R. Siti Maryam, dkk,2008:
32)
DEPARTEMEN KESEHATAN R I MENGKLASIFIKASIKAN
LANJUT USIA S E B A G A I B E R I K U T :
• Pralansia (prasenilis)
• Lansia
• Lansia resiko tinggi
• Lansia potensial
• Lansia tidak potensial
PROSES P E N U A A N D A N P E R U B A H A N YANG
TERJADI PADA L A N S I A
Proses penuaan merupakan proses alamiah pada manusia yang tidak
dapat dihindari oleh setiap individu, dimana pertambahan usia akan
menimbulkan perubahan-perubahan pada struktur dan siologis dari
berbagai sel/jaringan/organ dan sistem yang ada pada tubuh manusia.
.
• Lansia harus senantiasa b e ra da d a l a m kondisi sehat,yang
d i a r ti k a n sebagai kondisi:
• Bebas d ari p e n y a k i t f s i k , m e n t a l , d a n sosial
• M a m p u m e l a k u k a n a kt i vi t a s u n t u k m e m e n u h i k e b u t u h a n sehari-
h a r i
• M e n d a p a t k a n d u k u n g a n secara sosial d a r i k e u a r g a d a n m a s y a r a k a t
2 JENIS PENUAAN
• Primer :
terdapat perubahan pada
tingkat sel
• Sekunder :
proses penuaan akibat faktor
lingkungan sik dan sosial,
stress sik/psikis, gaya hidup
& diet yang mempercepat
PERUBA(HSAENC AFRISAIO
U
L
M
O
U
G
M
I
S
)L ANSIA
• M i k r o :
perubahan kecil tak kasat mata, tidak
terlihat & tidak teramati
• M a k r o :
perubahan yang terlihat atau teramati
TUGAS PERKEMBANGAN LANSIA
• Mempersiapkan diri untuk kondisi yang menurun.
• Mempersiapkan diri untuk pensiun.
• Membentuk hubungan baik dengan orang seusianya.
• Mempersiapkan kehidupan baru.
• Melakukan penyesuaian terhadap kehidupan
social/masyarakat secara santai.
• Mempersiapkan diri untuk kematiannya dan kematian
pasangan
F A K T O R – F A K T O R Y A N G M E M P E N G A R U H I
P E N U A A N
R. Siti Maryam, dkk, 2008 menyebutkan factor-faktor yang
mempengaruhi penuaan adalah sebagai berikut:
• Hereditas (Keturunan/Genetik)
• Nutrisi (Asupan Makanan)
• Status Kesehatan
• Pengalaman Hidup
• Lingkungan
• Stress
TREN D A N ISU
K
E
K
C
E
E
S
N
E
D
H
R
A
U
T
N
A
G
N
A
G
N
EM
R
O
A
N
S
T
A
I
L
K
AH
Masalah kehidupan seksual
Perubahan perilaku
Pembatasan aktivitas sik
Palliative care
Penggunanan obat
Kesehatan mental
Hukum dan etik dalam perawatan
gerontik
HUKUM DAN ETIK PERAWATAN GERONTIK
• Pasal 27 ayat (1) Undang-Undang Dasar 1945 “Segala warga
negara bersamaan kedudukannya di dalam hukum dan
pemerintahan dan wajib menjujungnya hukum dan
pemerintahannya itu dengan tidak ada kecualinya.”
ayat (2): “Tiap-tiap warga negara berhak atas pekerjaannya
dan penghidupannya yang layak bagi kemanusiaan.”
• Pasal 34 Undang-Undang Dasar 1945 “Fakir miskin dan anak-
anak yang terlantar dioelihara oleh negara.” Berpedoman
pada hukum tersebut,sebagaia perawat kesehatan
masyarakat kita memiliki tanggung jawab dalam mencegah
penyigan-niyaiaan. P
,
npegnagnaiynaiyanan
y
ay
n
a
g
ngid m
d
i
s
a
e
k
n
s
u
g
d
ajad,adpantebkesruplpo
a
i
t
a
s
i
.
Sedan kan ence ahan an da at dilakukan beru a
HUKUM DAN ETIK PERAWATAN GERONTIK
•
•
•
Perawat harus memberikan rasa hormat kepada klien tanpa memerhatikan suku,
ras, golongan, pangkat, jabatan, status sosial, dan masalah kesehatan
Mejaga rahasia klien
Melindungi klien dari campur tangan pihak yang tidak kompeten, tidak etis, dan
praktik illegal
• Perawat berhak menerima jasa dari hasil konsultasi dan pekerjaannya
• Perawat menjaga kompetensi keperawatan
• Perawat memberikan pendapat dan menggunakan kompetensi individu serta
kuali kasi dalam memberikan konsultasi
• Berpartisipasi aktif dalam kelanjutan perkembangan body of knowledge
• Berpartisipasi aktif dalam meningkatkan standar pemberian asuhan yang
professional
• Berpartisipasi dalam usaha mencegah masyarakat dari informasi yang salah,
misinterprestasi, dan menjaga integritas perawat
• Perawat melakukan kolaborasi den an rofesi kesehatan lain atau ara ahli dalam
PERMASALAHAN YANG TERJADI PADA
LANSIA
Masalah
terkait
pencapaian
kesejahtera
an
Masalah
kesehatan
utama
Peningkatan
stressor
Respons
obat
Post Power
Syndrome
M a s a l a h te r kait p e m e n u h a n k e s e j a h t e r a a n
a. Masalah b/d
pencapaian
kesejahteraan
- Ketidakberdayaan sik
- Ketidakpastian
ekonomi
- Membuat teman baru
- Mengem bangkan
aktivitas baru
- Belajar
memperlakukan anak
yang telah dewasa
b. Permasalahan umum
•Makin besar jumlah lansia yang
berada di bawah garis
kemiskinan
•Makin melemahnya nilai
kekerabatan,sehingga anggota
keluarga yang berusia lanjut
kurang diperhatikan, dihargai,
dan dihormati
•Lahirnya kelompok masyarakat
industri
•Masih rendahnya kuantitas dan
kualitas tenaga professional
pelayanan usia lanjut
•Belum membudaya dan
melembaganya kegiatan
pembinaan kesejahteraan pada
lansia
c. Permasalahan khusus
-Berlangsungnya proses penuaan
yang berakibat pada timbulnya
masalah sik, mental, sosial
-Berkurangnya integrasi sosial lansia
-Rendahnya produktivitas kerja
lansia
-Banyaknya lansia yang miskin,
terlantar, dan cacat
-Berubahnya nilai sosial masyarakat
yang mengarah pada tatanan
masyarakat individualistic
-Adanya dampak negatif dari proses
pembangunan yang dapat
mengganggu kesehatan sik lansia
M a s a l a h k e s e h a t a n u t a m a
Penyakit jantung, penyakit keganasan seperti kanker, penyakit ginjal,
penyakit paru akut seperti pneumonia dan edema paru, arthritis,
kelainan pada kulit, dan kecelakaan
Pe ningkatan stresor
Hal ini dapat diakibatkan adanya hemiplegi, de sit sensorik, hospitalisasi,
tinggal di rumah perawatan, kesulitan berbicara, kehilangan anak dan
teman, pemindahan benda yang memiliki arti, cara kerja yang tidak bisa
dilakukan sebagaimana pada waktu dahulu (muda).
R e s p o n s obat
• Menurunnya absorpsi obat,
• Perubahan distribusi obat
• Perubahan metabolisme obat
• Menurunnya ekskresi obat
Post Power Syndr ome
keadaan maladjustment mental dari seseorang yang mempunyai
kedudukan “dari ada menjadi tidak ada” dan menunjukkan gejala-
gejala di antaranya frustasi, depresi, dll.
Faktor-faktor yang mempengaruhi:
•Perkembangan kepribadian yang kurang dewasa
•Kedudukan yang relatif memberikan kekuasaan dan kepuasan
•Proses kehilangan kedudukan yang relatif cepat
PROSES
ASUHAN KEPERAWATAN
LANSIA
P R O S E S PENUAAN USIA LANJUT
• Suatu peristiwa yang dialami setiap orang
• Merupakan tahap lanjut dari suatu kehidupan
yang ditandai dengan menurunnya
kemampuan tubuh untuk beradaptasi terhadap
stres.
• Usia harapan hidup semakin meningkat.
Populasi penduduk indonesia berusia di atas 60
tahun mengalami peningkatan. Pada tahun
1970 sebanyak 5,2 juta penduduk lansia, tahun
1990 sebanyak 11,5 juta, dan tahun 2000
sebanyak 15,4 juta.
A S U H A N KEPERAWA T AN L ANSI A
Pengkajian Keperawatan
Tujuan Pengkajian
Melengkapi dasar-dasar rencana
perawatan individu
Menentukan kemampuan klien
untuk pemelihara diri sendiri
Membantu menghindarkan bentuk
dan penandaan klien
Memberikan waktu pada klien untuk
A S U H A N KEPERAWA T AN L ANSI A
Proses pengkajian terdiri atas
perungmumuspaunlam
n
adsaatlaa,ha,ndalnisispridoaritaa,s
masalah.
Pe n g u mp u l a n Data
1. Riwayat Kesehatan
2. Aspek Pengkajian
F
ei
ks
oi
knoa
mt
a
i
u
,Sbpioirloitguiasl,,PKsoikgonliotigf
,isS,tSaotusials
A S U H A N KEPERAWA T AN L ANSI A
Analisa Data
•Analisis data adalah kemampuan untuk mengaitkan data dan
m
d
im
enil
gik
hi
u,bseungihn
k
g
a
g
n
adatpaadte
d
n
ik
g
e
a
t
n
ahkemuikaemsepnujang
k
a
o
n
gnaitaifuyman
ag
sa
l
a
h
yang dihadapi lansia. Apakah yang dihadapi oleh masyarakat
masalah kesehatan atau masalah keperawatan.
• Tujuan analisis data di antaranya :
Menetapkan kebutuhan lansia
Menetapkan kekuatan
Mengidenti kasi pola respon lansia
Mengidenti kasi kecenderungan penggunaan pelayanan
ASUHAN K E P E RAWATAN LANSIA
Penentuan Masalah a ta u Perumusan
Masalah Kesehatan
Berdasarkan analisis data, dapat diketahui
masalah kesehatan dan keperawatan yang
dihadapi oleh masyarakat. Selanjutnya dengan
masalah tersebut perawat dapat menyusun
rencana asuhan keperawatan yang selanjutnya
dapat dilakukan intervensi. Masalah-masalah
yang telah dirumuskan terkadang tidak
mungkin dapat diatasi sekaligus. Oleh karena
itu, diperlukan suatu prioritas masalah.
ASUHAN K E P E RAW ATA N LANSIA
Prioritas Masalah
Prioritas masalah dapat ditentukan
berdasarkan hierarki kebutuhan menurut
Abraham H.Maslow, yaitu:
•Keadaan yang mengancam kehidupan
•Keadaan yang mengancam kesehatan
•Persepsi tentang kesehatan dan
keperawatan
ASUHAN K E P E RAW ATA N LANSIA
Perumusan Diagnosis Ke p e ra wa ta n
• Diagnosis keperawatan adalah respons individu pada masalah
kesehatan. Baik aktual maupun potensial. Masalah aktual adalah
masalah yang diperoleh pada saat pengkajian, sedangkan masalah
potensial adalah masalah yang mungkin timbul kemudian.
• k
d
o
a
m
np
s
y
o
m
n
e
p
n
t
ou
m
t
a
)
m
. a, diagnosis keperawatan: PES ( problem, etiology .
• diagnosis keperawatan yang sering muncul pada lansia.:
Fisik/Biologis
Psikologis dan Sosial
S ritual
ASUHAN K E P E RAWATAN LANSIA
Interv ens i K e p e r a w a t a n
• Perencanaan keperawatan adalah penyusunan rencana tindakan
keperawatan yang akan dilaksanakan untuk mengatasi masalah sesuai
dengan diagnosis keperawatan yang telah ditentukan dengan tujuan
terpenuhinya kebutuhan klien.
• Tujuan tindakan keperawatan lansia diarahkan untuk membantu lansia
berfungsi seoptimal mungkin sesuai dengan kemampuan dan kondisi Mk.
psikologis, dan sosial dengan tidak bergantung pada orang lain, sehingga
dapat memenuhi kebutuhan dasar lansia.
• kebutuhan dasar Iansia:
1. Pemenuhan kebutuhan nutrisi.
2. Meningkatkan keamanan dan keselamatan.
3. Memelihara kebersihan diri.
4. Memelihara keseimbangan istirahat/tidur.
ASUHAN K E P E R AW ATA N LANSIA
Intervensi Keperawatan (p e me n u h a n nutrisi lansia)
Peran pemenuhan gizi pada lansia untuk mempertahankan
kesehatan, kebugaran, dan menghambat timbulnya penyakit
degeneratif, sebingga menjamin han tua tetap sehat dan aktif.
Penyebab yang sering dihadapi lansia adalah penurunan indra
penciuman dan pengecapan, pengunyahan kurang sempurna,
rasa kurang nyaman saat makan karena gigi kurang lengkap, rasa
penuh di perut, dan sulit buang air besar karena melemahnya otot
Iambung dan usus, sehingga nafsu makan berkurang.
Masalah gizi yang sering timbul pada lansia di antaranya gizi
bkelrelebbihiha,n gvizitiakmurinang,. kekurangan vitamin, atau sebaliknya
Kebutuhan nutrisi ada lansia: Kalori Karbohidrat Lemak Protein
ASUHAN K E P E RAW ATA N LANSIA
M e n i n g ka tk a n Keselamatan d a n Keamanan
pada Lansia
Berikut ini adalah hal-hal yang harus dilakukan
dalam rangka meningkatkan keselamatan dan
keamanan pada lansia
1. Penyebab Kecelakaan Kecelakaan
2. Lingkungan
3. Kebersihan Diri
4. Pemenuhan Kebutuhan Istirahat dan Tidur
5. Meningkatkan Hubungan Personal dan

More Related Content

What's hot

Analisan dan diagnosa kep, keluarga
Analisan dan diagnosa kep, keluargaAnalisan dan diagnosa kep, keluarga
Analisan dan diagnosa kep, keluargayaenk_ekis
 
68473878 sejarah-keperawatan-komunitas-konsep-model-keperawatan-komunitas
68473878 sejarah-keperawatan-komunitas-konsep-model-keperawatan-komunitas68473878 sejarah-keperawatan-komunitas-konsep-model-keperawatan-komunitas
68473878 sejarah-keperawatan-komunitas-konsep-model-keperawatan-komunitasRini Ambarwati Rachmadi
 
Aspek legal pendokumentasian Keperawatan
Aspek legal pendokumentasian KeperawatanAspek legal pendokumentasian Keperawatan
Aspek legal pendokumentasian KeperawatanAmalia Senja
 
Etika dalam Promosi Kesehatan - di sampaikan oleh Yayi S P(1).pdf
Etika dalam Promosi Kesehatan - di sampaikan oleh Yayi S P(1).pdfEtika dalam Promosi Kesehatan - di sampaikan oleh Yayi S P(1).pdf
Etika dalam Promosi Kesehatan - di sampaikan oleh Yayi S P(1).pdfpromkesseyegan
 
Konsep keperawatan lansia
Konsep keperawatan lansiaKonsep keperawatan lansia
Konsep keperawatan lansiaYesi Tika
 
Sistem kesehatan-nasional
Sistem kesehatan-nasionalSistem kesehatan-nasional
Sistem kesehatan-nasionalerwinhandi
 
Konsep Dasar Puskesmas
Konsep Dasar PuskesmasKonsep Dasar Puskesmas
Konsep Dasar Puskesmasabu hanafie
 
Konsep dasar keperawatan gerontik
Konsep dasar keperawatan gerontikKonsep dasar keperawatan gerontik
Konsep dasar keperawatan gerontikFaris Andrianto
 
Pengkajian Kebutuhan Promosi Kesehatan
Pengkajian Kebutuhan Promosi KesehatanPengkajian Kebutuhan Promosi Kesehatan
Pengkajian Kebutuhan Promosi Kesehatanpjj_kemenkes
 
Aspek hukum dalam keperawatan
Aspek hukum dalam keperawatanAspek hukum dalam keperawatan
Aspek hukum dalam keperawatanyunike ashadi
 
Data mayor dan data minor
Data mayor dan data minorData mayor dan data minor
Data mayor dan data minorNisa Khairun
 
BAB 2 konsep riwayat alamiah penyakit dan tingkat pencegahan
BAB 2 konsep riwayat alamiah penyakit dan tingkat pencegahanBAB 2 konsep riwayat alamiah penyakit dan tingkat pencegahan
BAB 2 konsep riwayat alamiah penyakit dan tingkat pencegahanNajMah Usman
 
Pemberdayaan masyarakat di bidang kesehatan.8
Pemberdayaan masyarakat di bidang kesehatan.8Pemberdayaan masyarakat di bidang kesehatan.8
Pemberdayaan masyarakat di bidang kesehatan.8Muhammad Muqouwis. AT
 
Perspektif keperawatan maternitas & anak
Perspektif keperawatan maternitas & anakPerspektif keperawatan maternitas & anak
Perspektif keperawatan maternitas & anakCahya
 

What's hot (20)

Analisan dan diagnosa kep, keluarga
Analisan dan diagnosa kep, keluargaAnalisan dan diagnosa kep, keluarga
Analisan dan diagnosa kep, keluarga
 
68473878 sejarah-keperawatan-komunitas-konsep-model-keperawatan-komunitas
68473878 sejarah-keperawatan-komunitas-konsep-model-keperawatan-komunitas68473878 sejarah-keperawatan-komunitas-konsep-model-keperawatan-komunitas
68473878 sejarah-keperawatan-komunitas-konsep-model-keperawatan-komunitas
 
Aspek legal pendokumentasian Keperawatan
Aspek legal pendokumentasian KeperawatanAspek legal pendokumentasian Keperawatan
Aspek legal pendokumentasian Keperawatan
 
Etika dalam Promosi Kesehatan - di sampaikan oleh Yayi S P(1).pdf
Etika dalam Promosi Kesehatan - di sampaikan oleh Yayi S P(1).pdfEtika dalam Promosi Kesehatan - di sampaikan oleh Yayi S P(1).pdf
Etika dalam Promosi Kesehatan - di sampaikan oleh Yayi S P(1).pdf
 
Konsep keperawatan lansia
Konsep keperawatan lansiaKonsep keperawatan lansia
Konsep keperawatan lansia
 
Materi sap
Materi sapMateri sap
Materi sap
 
Sistem kesehatan-nasional
Sistem kesehatan-nasionalSistem kesehatan-nasional
Sistem kesehatan-nasional
 
Etika Dan Hukum Dalam Keperawatan Gadar
Etika Dan Hukum Dalam Keperawatan GadarEtika Dan Hukum Dalam Keperawatan Gadar
Etika Dan Hukum Dalam Keperawatan Gadar
 
Konsep Dasar Puskesmas
Konsep Dasar PuskesmasKonsep Dasar Puskesmas
Konsep Dasar Puskesmas
 
Etika perawatan lansia
Etika perawatan lansiaEtika perawatan lansia
Etika perawatan lansia
 
Primary health-care
Primary health-carePrimary health-care
Primary health-care
 
Konsep dasar keperawatan gerontik
Konsep dasar keperawatan gerontikKonsep dasar keperawatan gerontik
Konsep dasar keperawatan gerontik
 
Pengkajian Kebutuhan Promosi Kesehatan
Pengkajian Kebutuhan Promosi KesehatanPengkajian Kebutuhan Promosi Kesehatan
Pengkajian Kebutuhan Promosi Kesehatan
 
Aspek hukum dalam keperawatan
Aspek hukum dalam keperawatanAspek hukum dalam keperawatan
Aspek hukum dalam keperawatan
 
Data mayor dan data minor
Data mayor dan data minorData mayor dan data minor
Data mayor dan data minor
 
Masalah Kesehatan Di Indonesia
Masalah Kesehatan Di IndonesiaMasalah Kesehatan Di Indonesia
Masalah Kesehatan Di Indonesia
 
BAB 2 konsep riwayat alamiah penyakit dan tingkat pencegahan
BAB 2 konsep riwayat alamiah penyakit dan tingkat pencegahanBAB 2 konsep riwayat alamiah penyakit dan tingkat pencegahan
BAB 2 konsep riwayat alamiah penyakit dan tingkat pencegahan
 
Konsep sehat
Konsep sehatKonsep sehat
Konsep sehat
 
Pemberdayaan masyarakat di bidang kesehatan.8
Pemberdayaan masyarakat di bidang kesehatan.8Pemberdayaan masyarakat di bidang kesehatan.8
Pemberdayaan masyarakat di bidang kesehatan.8
 
Perspektif keperawatan maternitas & anak
Perspektif keperawatan maternitas & anakPerspektif keperawatan maternitas & anak
Perspektif keperawatan maternitas & anak
 

Similar to pdf-ppt-askep-agregat-dalam-komunitas-kesehatan-lansiapptx.pptx

Keperawatan gerontik
Keperawatan gerontikKeperawatan gerontik
Keperawatan gerontikTumiur Sormin
 
Intervensi khusus pada lanjut usia
Intervensi khusus pada lanjut usiaIntervensi khusus pada lanjut usia
Intervensi khusus pada lanjut usiaaidasilviana
 
Lembar Fakta Seputar Kesehatan Jiwa
Lembar Fakta Seputar Kesehatan JiwaLembar Fakta Seputar Kesehatan Jiwa
Lembar Fakta Seputar Kesehatan JiwaBagus Utomo
 
Lembar Fakta Kesehatan Jiwa: Skizofrenia
Lembar Fakta Kesehatan Jiwa: Skizofrenia Lembar Fakta Kesehatan Jiwa: Skizofrenia
Lembar Fakta Kesehatan Jiwa: Skizofrenia Bagus Utomo
 
Isu Terkini_2022_5jul.pdf
Isu Terkini_2022_5jul.pdfIsu Terkini_2022_5jul.pdf
Isu Terkini_2022_5jul.pdfmugiprajeni
 
Psikologi Lintas Budaya "Budaya dan kesehatan"
Psikologi Lintas Budaya "Budaya dan kesehatan"Psikologi Lintas Budaya "Budaya dan kesehatan"
Psikologi Lintas Budaya "Budaya dan kesehatan"Febri Budianto
 
KONSEP DASAR KEPERAWATAN GERONTIK new 2014.pptx
KONSEP DASAR KEPERAWATAN GERONTIK new 2014.pptxKONSEP DASAR KEPERAWATAN GERONTIK new 2014.pptx
KONSEP DASAR KEPERAWATAN GERONTIK new 2014.pptxnolypapertu
 
380314071-Geriatri-ppt.pptx
380314071-Geriatri-ppt.pptx380314071-Geriatri-ppt.pptx
380314071-Geriatri-ppt.pptxvania717081
 
Panduan kesehatan jiwa bagi pemuka agama
Panduan kesehatan jiwa bagi pemuka agamaPanduan kesehatan jiwa bagi pemuka agama
Panduan kesehatan jiwa bagi pemuka agamaBagus Utomo
 
Trend dan Issue Kep Jiwa12345678901.pptx
Trend dan Issue Kep Jiwa12345678901.pptxTrend dan Issue Kep Jiwa12345678901.pptx
Trend dan Issue Kep Jiwa12345678901.pptxTrybahari Ramadhan
 
Kebijakan pengembangan puskesmas santun lansia
Kebijakan pengembangan puskesmas santun lansiaKebijakan pengembangan puskesmas santun lansia
Kebijakan pengembangan puskesmas santun lansiaLENY WIDI ASTUTI
 
Asuhan keperawatan komunitas kelompok khusus lansia
Asuhan keperawatan komunitas kelompok khusus lansiaAsuhan keperawatan komunitas kelompok khusus lansia
Asuhan keperawatan komunitas kelompok khusus lansiaheri damanik
 
Kespro Lansia : Faktor Yang Mempengaruhi Kespro Lansia
Kespro Lansia : Faktor Yang Mempengaruhi Kespro LansiaKespro Lansia : Faktor Yang Mempengaruhi Kespro Lansia
Kespro Lansia : Faktor Yang Mempengaruhi Kespro LansiaNuranisah D.
 
Kp 3.1.44 psikiatri keswamas
Kp 3.1.44 psikiatri keswamasKp 3.1.44 psikiatri keswamas
Kp 3.1.44 psikiatri keswamasAhmad Muhtar
 

Similar to pdf-ppt-askep-agregat-dalam-komunitas-kesehatan-lansiapptx.pptx (20)

Keperawatan gerontik
Keperawatan gerontikKeperawatan gerontik
Keperawatan gerontik
 
Intervensi khusus pada lanjut usia
Intervensi khusus pada lanjut usiaIntervensi khusus pada lanjut usia
Intervensi khusus pada lanjut usia
 
trend dan isue keperawatan jiwa
trend dan isue keperawatan jiwatrend dan isue keperawatan jiwa
trend dan isue keperawatan jiwa
 
pp jiwa puskesmas.pptx
pp jiwa puskesmas.pptxpp jiwa puskesmas.pptx
pp jiwa puskesmas.pptx
 
Lembar Fakta Seputar Kesehatan Jiwa
Lembar Fakta Seputar Kesehatan JiwaLembar Fakta Seputar Kesehatan Jiwa
Lembar Fakta Seputar Kesehatan Jiwa
 
Lembar Fakta Kesehatan Jiwa: Skizofrenia
Lembar Fakta Kesehatan Jiwa: Skizofrenia Lembar Fakta Kesehatan Jiwa: Skizofrenia
Lembar Fakta Kesehatan Jiwa: Skizofrenia
 
Isu Terkini_2022_5jul.pdf
Isu Terkini_2022_5jul.pdfIsu Terkini_2022_5jul.pdf
Isu Terkini_2022_5jul.pdf
 
Psikologi Lintas Budaya "Budaya dan kesehatan"
Psikologi Lintas Budaya "Budaya dan kesehatan"Psikologi Lintas Budaya "Budaya dan kesehatan"
Psikologi Lintas Budaya "Budaya dan kesehatan"
 
KONSEP DASAR KEPERAWATAN GERONTIK new 2014.pptx
KONSEP DASAR KEPERAWATAN GERONTIK new 2014.pptxKONSEP DASAR KEPERAWATAN GERONTIK new 2014.pptx
KONSEP DASAR KEPERAWATAN GERONTIK new 2014.pptx
 
380314071-Geriatri-ppt.pptx
380314071-Geriatri-ppt.pptx380314071-Geriatri-ppt.pptx
380314071-Geriatri-ppt.pptx
 
ruang lingkup
ruang lingkupruang lingkup
ruang lingkup
 
Panduan kesehatan jiwa bagi pemuka agama
Panduan kesehatan jiwa bagi pemuka agamaPanduan kesehatan jiwa bagi pemuka agama
Panduan kesehatan jiwa bagi pemuka agama
 
Trend dan Issue Kep Jiwa12345678901.pptx
Trend dan Issue Kep Jiwa12345678901.pptxTrend dan Issue Kep Jiwa12345678901.pptx
Trend dan Issue Kep Jiwa12345678901.pptx
 
Kebijakan pengembangan puskesmas santun lansia
Kebijakan pengembangan puskesmas santun lansiaKebijakan pengembangan puskesmas santun lansia
Kebijakan pengembangan puskesmas santun lansia
 
Asuhan keperawatan komunitas kelompok khusus lansia
Asuhan keperawatan komunitas kelompok khusus lansiaAsuhan keperawatan komunitas kelompok khusus lansia
Asuhan keperawatan komunitas kelompok khusus lansia
 
Kespro Lansia : Faktor Yang Mempengaruhi Kespro Lansia
Kespro Lansia : Faktor Yang Mempengaruhi Kespro LansiaKespro Lansia : Faktor Yang Mempengaruhi Kespro Lansia
Kespro Lansia : Faktor Yang Mempengaruhi Kespro Lansia
 
Kp 3.1.44 psikiatri keswamas
Kp 3.1.44 psikiatri keswamasKp 3.1.44 psikiatri keswamas
Kp 3.1.44 psikiatri keswamas
 
GERONTIK.ppt
GERONTIK.pptGERONTIK.ppt
GERONTIK.ppt
 
Lansia
LansiaLansia
Lansia
 
Kader kesehatan jiwa
Kader kesehatan jiwaKader kesehatan jiwa
Kader kesehatan jiwa
 

Recently uploaded

LAPSUS VERTIGO))))))))))))))))))))))))))
LAPSUS VERTIGO))))))))))))))))))))))))))LAPSUS VERTIGO))))))))))))))))))))))))))
LAPSUS VERTIGO))))))))))))))))))))))))))jimmyp14
 
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.ppt
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.pptANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.ppt
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.pptAcephasan2
 
399557772-Penyakit-Yang-Bersifat-Simptomatis.pptx PENYAKIT SIMTOMP ADALAH PEN...
399557772-Penyakit-Yang-Bersifat-Simptomatis.pptx PENYAKIT SIMTOMP ADALAH PEN...399557772-Penyakit-Yang-Bersifat-Simptomatis.pptx PENYAKIT SIMTOMP ADALAH PEN...
399557772-Penyakit-Yang-Bersifat-Simptomatis.pptx PENYAKIT SIMTOMP ADALAH PEN...nadyahermawan
 
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptxKONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptxDianaayulestari2
 
Low Back Pain untuk Awam dan pekerja tahun 2024
Low Back Pain untuk Awam dan pekerja tahun 2024Low Back Pain untuk Awam dan pekerja tahun 2024
Low Back Pain untuk Awam dan pekerja tahun 2024PyrecticWilliams1
 
asuhan keperawatan jiwa dengan diagnosa keperawatan resiko perilaku kekerasan
asuhan keperawatan jiwa dengan diagnosa keperawatan resiko perilaku kekerasanasuhan keperawatan jiwa dengan diagnosa keperawatan resiko perilaku kekerasan
asuhan keperawatan jiwa dengan diagnosa keperawatan resiko perilaku kekerasanFeraAyuFitriyani
 
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.pptAnatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.pptAcephasan2
 
Dbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitas
Dbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitasDbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitas
Dbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitasariSatya2
 
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasiBLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasiNezaPurna
 
Logic Model perencanaan dan evaluasi kesehatan
Logic Model perencanaan dan evaluasi kesehatanLogic Model perencanaan dan evaluasi kesehatan
Logic Model perencanaan dan evaluasi kesehatanB117IsnurJannah
 
materi tentang airway management terbaru
materi tentang airway management terbarumateri tentang airway management terbaru
materi tentang airway management terbaruPrajaPratama4
 
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptxNezaPurna
 
pengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.ppt
pengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.pptpengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.ppt
pengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.pptRekhaDP2
 
Asuhan Keperawatan Jiwa Perkembangan Psikososial Remaja
Asuhan Keperawatan Jiwa Perkembangan Psikososial RemajaAsuhan Keperawatan Jiwa Perkembangan Psikososial Remaja
Asuhan Keperawatan Jiwa Perkembangan Psikososial RemajaFeraAyuFitriyani
 
KONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakat
KONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakatKONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakat
KONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakatZuheri
 
IMPLEMENTASI FORNAS DALAM PELAKSANAAN JAMINAN KESEHATAN NASIONAL
IMPLEMENTASI FORNAS DALAM PELAKSANAAN JAMINAN KESEHATAN NASIONALIMPLEMENTASI FORNAS DALAM PELAKSANAAN JAMINAN KESEHATAN NASIONAL
IMPLEMENTASI FORNAS DALAM PELAKSANAAN JAMINAN KESEHATAN NASIONALBagasTriNugroho5
 
MEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).ppt
MEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).pptMEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).ppt
MEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).pptssuserbb0b09
 
PAPARAN TENTANG PENYAKIT TUBERKULOSIS.ppt
PAPARAN TENTANG PENYAKIT TUBERKULOSIS.pptPAPARAN TENTANG PENYAKIT TUBERKULOSIS.ppt
PAPARAN TENTANG PENYAKIT TUBERKULOSIS.pptssuser551745
 
LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan ppt
LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan pptLOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan ppt
LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan pptUserTank2
 

Recently uploaded (20)

LAPSUS VERTIGO))))))))))))))))))))))))))
LAPSUS VERTIGO))))))))))))))))))))))))))LAPSUS VERTIGO))))))))))))))))))))))))))
LAPSUS VERTIGO))))))))))))))))))))))))))
 
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.ppt
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.pptANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.ppt
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.ppt
 
399557772-Penyakit-Yang-Bersifat-Simptomatis.pptx PENYAKIT SIMTOMP ADALAH PEN...
399557772-Penyakit-Yang-Bersifat-Simptomatis.pptx PENYAKIT SIMTOMP ADALAH PEN...399557772-Penyakit-Yang-Bersifat-Simptomatis.pptx PENYAKIT SIMTOMP ADALAH PEN...
399557772-Penyakit-Yang-Bersifat-Simptomatis.pptx PENYAKIT SIMTOMP ADALAH PEN...
 
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptxKONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
 
Low Back Pain untuk Awam dan pekerja tahun 2024
Low Back Pain untuk Awam dan pekerja tahun 2024Low Back Pain untuk Awam dan pekerja tahun 2024
Low Back Pain untuk Awam dan pekerja tahun 2024
 
asuhan keperawatan jiwa dengan diagnosa keperawatan resiko perilaku kekerasan
asuhan keperawatan jiwa dengan diagnosa keperawatan resiko perilaku kekerasanasuhan keperawatan jiwa dengan diagnosa keperawatan resiko perilaku kekerasan
asuhan keperawatan jiwa dengan diagnosa keperawatan resiko perilaku kekerasan
 
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.pptAnatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
 
Dbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitas
Dbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitasDbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitas
Dbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitas
 
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasiBLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
 
Logic Model perencanaan dan evaluasi kesehatan
Logic Model perencanaan dan evaluasi kesehatanLogic Model perencanaan dan evaluasi kesehatan
Logic Model perencanaan dan evaluasi kesehatan
 
materi tentang airway management terbaru
materi tentang airway management terbarumateri tentang airway management terbaru
materi tentang airway management terbaru
 
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx
 
Jenis-Jenis-Karakter-Pasien-Rumah-Sakit.pdf
Jenis-Jenis-Karakter-Pasien-Rumah-Sakit.pdfJenis-Jenis-Karakter-Pasien-Rumah-Sakit.pdf
Jenis-Jenis-Karakter-Pasien-Rumah-Sakit.pdf
 
pengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.ppt
pengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.pptpengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.ppt
pengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.ppt
 
Asuhan Keperawatan Jiwa Perkembangan Psikososial Remaja
Asuhan Keperawatan Jiwa Perkembangan Psikososial RemajaAsuhan Keperawatan Jiwa Perkembangan Psikososial Remaja
Asuhan Keperawatan Jiwa Perkembangan Psikososial Remaja
 
KONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakat
KONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakatKONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakat
KONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakat
 
IMPLEMENTASI FORNAS DALAM PELAKSANAAN JAMINAN KESEHATAN NASIONAL
IMPLEMENTASI FORNAS DALAM PELAKSANAAN JAMINAN KESEHATAN NASIONALIMPLEMENTASI FORNAS DALAM PELAKSANAAN JAMINAN KESEHATAN NASIONAL
IMPLEMENTASI FORNAS DALAM PELAKSANAAN JAMINAN KESEHATAN NASIONAL
 
MEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).ppt
MEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).pptMEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).ppt
MEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).ppt
 
PAPARAN TENTANG PENYAKIT TUBERKULOSIS.ppt
PAPARAN TENTANG PENYAKIT TUBERKULOSIS.pptPAPARAN TENTANG PENYAKIT TUBERKULOSIS.ppt
PAPARAN TENTANG PENYAKIT TUBERKULOSIS.ppt
 
LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan ppt
LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan pptLOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan ppt
LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan ppt
 

pdf-ppt-askep-agregat-dalam-komunitas-kesehatan-lansiapptx.pptx

  • 1. ASKEP PADA AGREGAT D A L A M KEPERAWALTAANNS IKAOMUNITAS
  • 2. Disusun Oleh : 1. Arip Puji M 112019030473 2. Nurul Mustika 112019030467 3. PujiAstuti 112019030474
  • 3. Gerontologi adalah cabang ilmu yang memabahas atau menangani proses penuaan dan masalah yang timbul pada orang yang telah berusia lanjut. Geriatrik berkaitan dengan penyakit atau kecacatan yang terjadi pada orang yang berusia lanjut. Keperawatan geriatric adalah keperawatan yang berkaitan dengan penyakit pada proses penuaan. Kyea pn eg r abweartdansagrekraontilkma u dd a a l a n hksiautat a u t a p u e tlaeykannikan kepreorfaewssaiotannal yang berbentuk bio, psiko, sosial, spiritual, dan kultural yang holistik yang ditujukan pada klien usia lanjut, baik sehat maupun sakit pada tingkat individu, keluarga, kelompok, dan masyarakat.
  • 4. KRITERIA L A N S I A ( W H O ) • 45-59 tahun: usia pertengahan (middle age) • 60-74 tahun: usia lanjut (elderly) • 75-90 tahun: usia tua (old) • di atas 90 tahun: usia sangat tua (very old)
  • 5. KONSEP LANJUT USIA menurut Pasal 1 ayat (2), (3), (4) UU No. 13 Tahun 1998 tentang Kesehatan dikatakan bahwa usia lanjut adalah seseorang yang telah mencapaiusia lebih dari 60 tahun. (R. Siti Maryam, dkk,2008: 32)
  • 6. DEPARTEMEN KESEHATAN R I MENGKLASIFIKASIKAN LANJUT USIA S E B A G A I B E R I K U T : • Pralansia (prasenilis) • Lansia • Lansia resiko tinggi • Lansia potensial • Lansia tidak potensial
  • 7. PROSES P E N U A A N D A N P E R U B A H A N YANG TERJADI PADA L A N S I A Proses penuaan merupakan proses alamiah pada manusia yang tidak dapat dihindari oleh setiap individu, dimana pertambahan usia akan menimbulkan perubahan-perubahan pada struktur dan siologis dari berbagai sel/jaringan/organ dan sistem yang ada pada tubuh manusia. . • Lansia harus senantiasa b e ra da d a l a m kondisi sehat,yang d i a r ti k a n sebagai kondisi: • Bebas d ari p e n y a k i t f s i k , m e n t a l , d a n sosial • M a m p u m e l a k u k a n a kt i vi t a s u n t u k m e m e n u h i k e b u t u h a n sehari- h a r i • M e n d a p a t k a n d u k u n g a n secara sosial d a r i k e u a r g a d a n m a s y a r a k a t
  • 8. 2 JENIS PENUAAN • Primer : terdapat perubahan pada tingkat sel • Sekunder : proses penuaan akibat faktor lingkungan sik dan sosial, stress sik/psikis, gaya hidup & diet yang mempercepat
  • 9. PERUBA(HSAENC AFRISAIO U L M O U G M I S )L ANSIA • M i k r o : perubahan kecil tak kasat mata, tidak terlihat & tidak teramati • M a k r o : perubahan yang terlihat atau teramati
  • 10. TUGAS PERKEMBANGAN LANSIA • Mempersiapkan diri untuk kondisi yang menurun. • Mempersiapkan diri untuk pensiun. • Membentuk hubungan baik dengan orang seusianya. • Mempersiapkan kehidupan baru. • Melakukan penyesuaian terhadap kehidupan social/masyarakat secara santai. • Mempersiapkan diri untuk kematiannya dan kematian pasangan
  • 11. F A K T O R – F A K T O R Y A N G M E M P E N G A R U H I P E N U A A N R. Siti Maryam, dkk, 2008 menyebutkan factor-faktor yang mempengaruhi penuaan adalah sebagai berikut: • Hereditas (Keturunan/Genetik) • Nutrisi (Asupan Makanan) • Status Kesehatan • Pengalaman Hidup • Lingkungan • Stress
  • 12. TREN D A N ISU K E K C E E S N E D H R A U T N A G N A G N EM R O A N S T A I L K AH
  • 13. Masalah kehidupan seksual Perubahan perilaku Pembatasan aktivitas sik Palliative care Penggunanan obat Kesehatan mental Hukum dan etik dalam perawatan gerontik
  • 14. HUKUM DAN ETIK PERAWATAN GERONTIK • Pasal 27 ayat (1) Undang-Undang Dasar 1945 “Segala warga negara bersamaan kedudukannya di dalam hukum dan pemerintahan dan wajib menjujungnya hukum dan pemerintahannya itu dengan tidak ada kecualinya.” ayat (2): “Tiap-tiap warga negara berhak atas pekerjaannya dan penghidupannya yang layak bagi kemanusiaan.” • Pasal 34 Undang-Undang Dasar 1945 “Fakir miskin dan anak- anak yang terlantar dioelihara oleh negara.” Berpedoman pada hukum tersebut,sebagaia perawat kesehatan masyarakat kita memiliki tanggung jawab dalam mencegah penyigan-niyaiaan. P , npegnagnaiynaiyanan y ay n a g ngid m d i s a e k n s u g d ajad,adpantebkesruplpo a i t a s i .
  • 15. Sedan kan ence ahan an da at dilakukan beru a HUKUM DAN ETIK PERAWATAN GERONTIK • • • Perawat harus memberikan rasa hormat kepada klien tanpa memerhatikan suku, ras, golongan, pangkat, jabatan, status sosial, dan masalah kesehatan Mejaga rahasia klien Melindungi klien dari campur tangan pihak yang tidak kompeten, tidak etis, dan praktik illegal • Perawat berhak menerima jasa dari hasil konsultasi dan pekerjaannya • Perawat menjaga kompetensi keperawatan • Perawat memberikan pendapat dan menggunakan kompetensi individu serta kuali kasi dalam memberikan konsultasi • Berpartisipasi aktif dalam kelanjutan perkembangan body of knowledge • Berpartisipasi aktif dalam meningkatkan standar pemberian asuhan yang professional • Berpartisipasi dalam usaha mencegah masyarakat dari informasi yang salah, misinterprestasi, dan menjaga integritas perawat
  • 16. • Perawat melakukan kolaborasi den an rofesi kesehatan lain atau ara ahli dalam PERMASALAHAN YANG TERJADI PADA LANSIA Masalah terkait pencapaian kesejahtera an Masalah kesehatan utama Peningkatan stressor Respons obat Post Power Syndrome
  • 17. M a s a l a h te r kait p e m e n u h a n k e s e j a h t e r a a n a. Masalah b/d pencapaian kesejahteraan - Ketidakberdayaan sik - Ketidakpastian ekonomi - Membuat teman baru - Mengem bangkan aktivitas baru - Belajar memperlakukan anak yang telah dewasa b. Permasalahan umum •Makin besar jumlah lansia yang berada di bawah garis kemiskinan •Makin melemahnya nilai kekerabatan,sehingga anggota keluarga yang berusia lanjut kurang diperhatikan, dihargai, dan dihormati •Lahirnya kelompok masyarakat industri •Masih rendahnya kuantitas dan kualitas tenaga professional pelayanan usia lanjut •Belum membudaya dan melembaganya kegiatan pembinaan kesejahteraan pada lansia c. Permasalahan khusus -Berlangsungnya proses penuaan yang berakibat pada timbulnya masalah sik, mental, sosial -Berkurangnya integrasi sosial lansia -Rendahnya produktivitas kerja lansia -Banyaknya lansia yang miskin, terlantar, dan cacat -Berubahnya nilai sosial masyarakat yang mengarah pada tatanan masyarakat individualistic -Adanya dampak negatif dari proses pembangunan yang dapat mengganggu kesehatan sik lansia
  • 18. M a s a l a h k e s e h a t a n u t a m a Penyakit jantung, penyakit keganasan seperti kanker, penyakit ginjal, penyakit paru akut seperti pneumonia dan edema paru, arthritis, kelainan pada kulit, dan kecelakaan Pe ningkatan stresor Hal ini dapat diakibatkan adanya hemiplegi, de sit sensorik, hospitalisasi, tinggal di rumah perawatan, kesulitan berbicara, kehilangan anak dan teman, pemindahan benda yang memiliki arti, cara kerja yang tidak bisa dilakukan sebagaimana pada waktu dahulu (muda).
  • 19. R e s p o n s obat • Menurunnya absorpsi obat, • Perubahan distribusi obat • Perubahan metabolisme obat • Menurunnya ekskresi obat Post Power Syndr ome keadaan maladjustment mental dari seseorang yang mempunyai kedudukan “dari ada menjadi tidak ada” dan menunjukkan gejala- gejala di antaranya frustasi, depresi, dll. Faktor-faktor yang mempengaruhi: •Perkembangan kepribadian yang kurang dewasa •Kedudukan yang relatif memberikan kekuasaan dan kepuasan •Proses kehilangan kedudukan yang relatif cepat
  • 21. P R O S E S PENUAAN USIA LANJUT • Suatu peristiwa yang dialami setiap orang • Merupakan tahap lanjut dari suatu kehidupan yang ditandai dengan menurunnya kemampuan tubuh untuk beradaptasi terhadap stres. • Usia harapan hidup semakin meningkat. Populasi penduduk indonesia berusia di atas 60 tahun mengalami peningkatan. Pada tahun 1970 sebanyak 5,2 juta penduduk lansia, tahun 1990 sebanyak 11,5 juta, dan tahun 2000 sebanyak 15,4 juta.
  • 22. A S U H A N KEPERAWA T AN L ANSI A Pengkajian Keperawatan Tujuan Pengkajian Melengkapi dasar-dasar rencana perawatan individu Menentukan kemampuan klien untuk pemelihara diri sendiri Membantu menghindarkan bentuk dan penandaan klien Memberikan waktu pada klien untuk
  • 23. A S U H A N KEPERAWA T AN L ANSI A Proses pengkajian terdiri atas perungmumuspaunlam n adsaatlaa,ha,ndalnisispridoaritaa,s masalah. Pe n g u mp u l a n Data 1. Riwayat Kesehatan 2. Aspek Pengkajian F ei ks oi knoa mt a i u ,Sbpioirloitguiasl,,PKsoikgonliotigf ,isS,tSaotusials
  • 24. A S U H A N KEPERAWA T AN L ANSI A Analisa Data •Analisis data adalah kemampuan untuk mengaitkan data dan m d im enil gik hi u,bseungihn k g a g n adatpaadte d n ik g e a t n ahkemuikaemsepnujang k a o n gnaitaifuyman ag sa l a h yang dihadapi lansia. Apakah yang dihadapi oleh masyarakat masalah kesehatan atau masalah keperawatan. • Tujuan analisis data di antaranya : Menetapkan kebutuhan lansia Menetapkan kekuatan Mengidenti kasi pola respon lansia
  • 25. Mengidenti kasi kecenderungan penggunaan pelayanan ASUHAN K E P E RAWATAN LANSIA Penentuan Masalah a ta u Perumusan Masalah Kesehatan Berdasarkan analisis data, dapat diketahui masalah kesehatan dan keperawatan yang dihadapi oleh masyarakat. Selanjutnya dengan masalah tersebut perawat dapat menyusun rencana asuhan keperawatan yang selanjutnya dapat dilakukan intervensi. Masalah-masalah yang telah dirumuskan terkadang tidak mungkin dapat diatasi sekaligus. Oleh karena itu, diperlukan suatu prioritas masalah.
  • 26. ASUHAN K E P E RAW ATA N LANSIA Prioritas Masalah Prioritas masalah dapat ditentukan berdasarkan hierarki kebutuhan menurut Abraham H.Maslow, yaitu: •Keadaan yang mengancam kehidupan •Keadaan yang mengancam kesehatan •Persepsi tentang kesehatan dan keperawatan
  • 27. ASUHAN K E P E RAW ATA N LANSIA Perumusan Diagnosis Ke p e ra wa ta n • Diagnosis keperawatan adalah respons individu pada masalah kesehatan. Baik aktual maupun potensial. Masalah aktual adalah masalah yang diperoleh pada saat pengkajian, sedangkan masalah potensial adalah masalah yang mungkin timbul kemudian. • k d o a m np s y o m n e p n t ou m t a ) m . a, diagnosis keperawatan: PES ( problem, etiology . • diagnosis keperawatan yang sering muncul pada lansia.: Fisik/Biologis Psikologis dan Sosial
  • 28. S ritual ASUHAN K E P E RAWATAN LANSIA Interv ens i K e p e r a w a t a n • Perencanaan keperawatan adalah penyusunan rencana tindakan keperawatan yang akan dilaksanakan untuk mengatasi masalah sesuai dengan diagnosis keperawatan yang telah ditentukan dengan tujuan terpenuhinya kebutuhan klien. • Tujuan tindakan keperawatan lansia diarahkan untuk membantu lansia berfungsi seoptimal mungkin sesuai dengan kemampuan dan kondisi Mk. psikologis, dan sosial dengan tidak bergantung pada orang lain, sehingga dapat memenuhi kebutuhan dasar lansia. • kebutuhan dasar Iansia: 1. Pemenuhan kebutuhan nutrisi. 2. Meningkatkan keamanan dan keselamatan. 3. Memelihara kebersihan diri.
  • 29. 4. Memelihara keseimbangan istirahat/tidur. ASUHAN K E P E R AW ATA N LANSIA Intervensi Keperawatan (p e me n u h a n nutrisi lansia) Peran pemenuhan gizi pada lansia untuk mempertahankan kesehatan, kebugaran, dan menghambat timbulnya penyakit degeneratif, sebingga menjamin han tua tetap sehat dan aktif. Penyebab yang sering dihadapi lansia adalah penurunan indra penciuman dan pengecapan, pengunyahan kurang sempurna, rasa kurang nyaman saat makan karena gigi kurang lengkap, rasa penuh di perut, dan sulit buang air besar karena melemahnya otot Iambung dan usus, sehingga nafsu makan berkurang. Masalah gizi yang sering timbul pada lansia di antaranya gizi bkelrelebbihiha,n gvizitiakmurinang,. kekurangan vitamin, atau sebaliknya
  • 30. Kebutuhan nutrisi ada lansia: Kalori Karbohidrat Lemak Protein ASUHAN K E P E RAW ATA N LANSIA M e n i n g ka tk a n Keselamatan d a n Keamanan pada Lansia Berikut ini adalah hal-hal yang harus dilakukan dalam rangka meningkatkan keselamatan dan keamanan pada lansia 1. Penyebab Kecelakaan Kecelakaan 2. Lingkungan 3. Kebersihan Diri 4. Pemenuhan Kebutuhan Istirahat dan Tidur 5. Meningkatkan Hubungan Personal dan