SlideShare a Scribd company logo
1 of 21
Sistem Energi
Kelompok 1
Nama : Alda Pramaesti
Bemby Tri Erlambang
M. Evit Kurniawan
Sistem Energi merupakan suatu
sistem dasar yang dirancang untuk
perencanaan produksi, konversi,
distribusi, dan penggunaan energi.
Tujuan sistem energi :
Penghematan sumber daya
Penghematan biaya
Managemen penggunaan energi
Konsep Sistem Energi secara
Hukum
Konsep Sistem Energi Secara
Eksakta
Secara umum, sistem didefinisiskan sebagai
bagian dari semesta yang merupakan fokus kajian
dan lingkungan adalah segala sesuatu di luar
sistem yang bukan kajian.
Kebijakan dan Peraturan
Pemerintah
 Undang Undang (UU)
 Peraturan Pemerintah (PP)
 Peraturan Presiden (Perpres)
 Keputusan Presiden (Keppres)
 Instruksi Presiden (Inpres)
 Peraturan Menteri (Permen)
 Keputusan Menteri (Kepmen)
Intrument Kelembagaan
 Pembuat kebijakan
◦ Menteri yang bertanggung jawab di bidang
energi mempunyai kewenangan untuk membuat
kebijakan energi nasional
◦ Kebijakan sektoral seperti migas, batubara,
panas bumi, ketenagalistrikan, dan energi baru
terbarukan menjadi tanggung jawab DESDM
◦ Kebijakan sektoral di bidang pengelolaan air
menjadi tanggung jawab Dep. Kimpraswil
◦ Kebijakan sektoral di bidang energi nuklir
menjadi tanggung jawab DESDM, BATAN dan
BAPETEN
◦ Kebijakan sektoral di bidang pengembangan
teknologi energi menjadi tanggung jawab
Menristek
◦ Kebijakan sektoral di bidang lingkungan hidup
menjadi tanggung jawab Kementerian Negara
Lingkungan Hidup
◦ Kebijakan sektoral di bidang transportasi menjadi
tanggung jawab Dep. Perhubungan
◦ Kebijakan sektoral di bidang industri menjadi
tanggung jawab Dep. Perindustrian dan
Perdagangan
◦ Kebijakan sektoral di bidang fiskal menjadi
tanggung jawab Dep. Keuangan
◦ Kebijakan sektoral di bidang otonomi daerah
menjadi tanggung jawab Dep. Dalam Negeri
◦ Kebijakan sektoral di bidang kehutanan menjadi
tanggung jawab Dep. Kehutanan
◦ Kebijakan sektoral di bidang pertanian dan
perkebunan menjadi tanggung jawab Dep.
Pertanian
◦ Kebijakan sektoral di bidang kelautan menjadi
tanggung jawab Dep. Kelautan dan Perikanan
Intrument Kelembagaan
 Regulator
◦ Keteknikan (Keselamatan dan
Infrastruktur Teknologi)
◦ Bisnis (Komoditi dan Jasa Penunjang)
◦ Batubara
◦ Panas Bumi dan Energi Terbarukan
lainnya (MESDM)
◦ Tenaga Air: (Menteri Kimpraswil)
◦ Nuklir (BAPETEN): UU No. 10/1997
◦ Listrik : UU 20/2002
Intrument Kelembagaan
 Pelaksana
◦ Kegiatan Usaha Hulu Migas (BP MIGAS)
◦ Kegiatan Usaha Hilir Migas (BPH Migas)
◦ Industri Nuklir (BATAN): UU 10/1997
 Pelaksana pengkajian, penelitian,
pengembangan, dan rekayasa
◦ Menteri ESDM c.q. Balitbang
◦ BATAN, BPPT, LIPI, LAPAN,
Bakosurtanal, Perguruan Tinggi
Intrument Kelembagaan
 Pelaku usaha
◦ BUMN
◦ BUMD
◦ BHMN
◦ Swasta
◦ Koperasi
◦ Bentuk Usaha Tetap (Khusus MIGAS)
◦ Swadaya masyarakat
Kondisi Energi Indonesia
Cadangan dan Potensi Sumber Daya Energi
 Energi Fosil
Gambar 3. Sumber daya minyak dan gas bumi
Gambar 4. Sumber daya batubara
• Energi Baru Terbarukan
No Jenis energi /
Energy type
Sumber Daya /
Resources
Cadangan /
Reserves
Potensi /
Potential
Kapasitas terpasang/
Installed capacity
1 Panas bumi/ 29,544 MW 1,438.5MW
Geothermal
2 Hidro/ 45,379 MW 8,671 MW**
Hydro 75,091 MW (Sumberdaya teridentifikasi
/ Identified resources)**
3 Mini-mikrohidro/ 19.385 MW 2,600.76 KW*
Mini- micro hydro
4 Biomassa / 32,654 MWe* 1,626 MW (Off
Biomass Grid)*
5 Energi surya/ 4.80 kWh/m2
/day***
91.1 MW (On Grid)*
14,006.5 KW***
Solar energy
6 Energi angin/ 970 MW** 1.96 MW***
Wind energy
7 Uranium/ 3,000 MW**** 30 MW****
Uranium
8 Shale gas 574 TSCF****
9 Gas metana
batubara /
456.7 TSCF****
Coal bed methane
10 Gelombang Laut 17.989 MW
Wave energy (Potensi Praktis /
Practical Potential)
11 Energi Panas Laut 41,012 MW
OTEC (Ocean
Thermal
(Potensi Praktis /
Energy Conversion) Practical Potential)**
12 Pasang Surut 4,800 MW
Tide and tidal
power
(Potensi Praktis /
Practical Potential)**
Gambar 5. Penyediaan EBT dan rasio kontribusi
EBT
• Penyediaan Energi Primer
Gambar 6. Penyediaan energi primer
Gambar 7. Bauran energi primer
Rasio Impor Energi
Gambar 8. Rasio Impor energi
Neraca Energi Primer
Gambar 9. Neraca energi primer (Base)
Gambar 10. Neraca energi primer (High)
SEKIAN
&
TERIMA KASIH

More Related Content

What's hot

Proses Bisnis Panas Bumi Indonesia
Proses Bisnis Panas Bumi Indonesia Proses Bisnis Panas Bumi Indonesia
Proses Bisnis Panas Bumi Indonesia GEx OliNesia
 
1 kebijakan nasional_tentang_efisiensi_energi-arif_heru_kuncoro-esdm
1 kebijakan nasional_tentang_efisiensi_energi-arif_heru_kuncoro-esdm1 kebijakan nasional_tentang_efisiensi_energi-arif_heru_kuncoro-esdm
1 kebijakan nasional_tentang_efisiensi_energi-arif_heru_kuncoro-esdmInstansi
 
Diagram black box input output sistem perencanaan gedung apartemen dengan ene...
Diagram black box input output sistem perencanaan gedung apartemen dengan ene...Diagram black box input output sistem perencanaan gedung apartemen dengan ene...
Diagram black box input output sistem perencanaan gedung apartemen dengan ene...Debby Rahmawati
 
Substitusi proses konvensional pada pembangkit listrik dengan proses teknolog...
Substitusi proses konvensional pada pembangkit listrik dengan proses teknolog...Substitusi proses konvensional pada pembangkit listrik dengan proses teknolog...
Substitusi proses konvensional pada pembangkit listrik dengan proses teknolog...Pambudi Pajar Pratama
 
1. kebijakan nasional tentang efisiensi energi arif heru kuncoro - esdm
1. kebijakan nasional tentang efisiensi energi   arif heru kuncoro - esdm1. kebijakan nasional tentang efisiensi energi   arif heru kuncoro - esdm
1. kebijakan nasional tentang efisiensi energi arif heru kuncoro - esdmAbraham K Mallisa'
 
Paper Pertumbuhan Penggunaan Energi, Konservasi Energi, dan Pencemaran Energi...
Paper Pertumbuhan Penggunaan Energi, Konservasi Energi, dan Pencemaran Energi...Paper Pertumbuhan Penggunaan Energi, Konservasi Energi, dan Pencemaran Energi...
Paper Pertumbuhan Penggunaan Energi, Konservasi Energi, dan Pencemaran Energi...N'fall Sevenfoldism
 
Materi kimia sekitar kita - bahan bakar bagi kehidupan
Materi kimia sekitar kita - bahan bakar bagi kehidupanMateri kimia sekitar kita - bahan bakar bagi kehidupan
Materi kimia sekitar kita - bahan bakar bagi kehidupanaditya rakhmawan
 
Pengantar Energi - Ardiansyah - ITS
Pengantar Energi - Ardiansyah - ITSPengantar Energi - Ardiansyah - ITS
Pengantar Energi - Ardiansyah - ITSArdian Syah
 
Pemanfaatan Energi Surya Melalui Teknologi Non-Photo Voltaic
Pemanfaatan Energi Surya Melalui Teknologi Non-Photo VoltaicPemanfaatan Energi Surya Melalui Teknologi Non-Photo Voltaic
Pemanfaatan Energi Surya Melalui Teknologi Non-Photo VoltaicFani Diamanti
 
Pemanfaatan Teknologi Hybrid Berbasis Energi Surya dan Angin
Pemanfaatan Teknologi Hybrid Berbasis Energi Surya dan AnginPemanfaatan Teknologi Hybrid Berbasis Energi Surya dan Angin
Pemanfaatan Teknologi Hybrid Berbasis Energi Surya dan AnginEthelbert Phanias
 
10 Manajemen Energi Listrik
10 Manajemen Energi Listrik10 Manajemen Energi Listrik
10 Manajemen Energi ListrikSimon Patabang
 
Kebijakan Energi Nasional Menuju Tahun 2050, Peran Batubara Mendukung Ketahan...
Kebijakan Energi Nasional Menuju Tahun 2050, Peran Batubara Mendukung Ketahan...Kebijakan Energi Nasional Menuju Tahun 2050, Peran Batubara Mendukung Ketahan...
Kebijakan Energi Nasional Menuju Tahun 2050, Peran Batubara Mendukung Ketahan...Publish What You Pay (PWYP) Indonesia
 
Pengembangan Kelembagaan - Penghematan Energi
Pengembangan Kelembagaan - Penghematan EnergiPengembangan Kelembagaan - Penghematan Energi
Pengembangan Kelembagaan - Penghematan EnergiHerlambang Bagus
 
S2 2015-291533-chapter1
S2 2015-291533-chapter1S2 2015-291533-chapter1
S2 2015-291533-chapter1vina zhang
 
MAKALAH OSN PERTAMINA 2012 (Pemanfaatan Energi Surya Melalui Teknologi Non-Ph...
MAKALAH OSN PERTAMINA 2012 (Pemanfaatan Energi Surya Melalui Teknologi Non-Ph...MAKALAH OSN PERTAMINA 2012 (Pemanfaatan Energi Surya Melalui Teknologi Non-Ph...
MAKALAH OSN PERTAMINA 2012 (Pemanfaatan Energi Surya Melalui Teknologi Non-Ph...Ethelbert Phanias
 

What's hot (20)

Bab%20 i
Bab%20 iBab%20 i
Bab%20 i
 
Proses Bisnis Panas Bumi Indonesia
Proses Bisnis Panas Bumi Indonesia Proses Bisnis Panas Bumi Indonesia
Proses Bisnis Panas Bumi Indonesia
 
1 kebijakan nasional_tentang_efisiensi_energi-arif_heru_kuncoro-esdm
1 kebijakan nasional_tentang_efisiensi_energi-arif_heru_kuncoro-esdm1 kebijakan nasional_tentang_efisiensi_energi-arif_heru_kuncoro-esdm
1 kebijakan nasional_tentang_efisiensi_energi-arif_heru_kuncoro-esdm
 
Pp 70 2009
Pp 70 2009Pp 70 2009
Pp 70 2009
 
Ken 02052015 surabaya-its
Ken  02052015 surabaya-itsKen  02052015 surabaya-its
Ken 02052015 surabaya-its
 
Diagram black box input output sistem perencanaan gedung apartemen dengan ene...
Diagram black box input output sistem perencanaan gedung apartemen dengan ene...Diagram black box input output sistem perencanaan gedung apartemen dengan ene...
Diagram black box input output sistem perencanaan gedung apartemen dengan ene...
 
Substitusi proses konvensional pada pembangkit listrik dengan proses teknolog...
Substitusi proses konvensional pada pembangkit listrik dengan proses teknolog...Substitusi proses konvensional pada pembangkit listrik dengan proses teknolog...
Substitusi proses konvensional pada pembangkit listrik dengan proses teknolog...
 
1. kebijakan nasional tentang efisiensi energi arif heru kuncoro - esdm
1. kebijakan nasional tentang efisiensi energi   arif heru kuncoro - esdm1. kebijakan nasional tentang efisiensi energi   arif heru kuncoro - esdm
1. kebijakan nasional tentang efisiensi energi arif heru kuncoro - esdm
 
Paper Pertumbuhan Penggunaan Energi, Konservasi Energi, dan Pencemaran Energi...
Paper Pertumbuhan Penggunaan Energi, Konservasi Energi, dan Pencemaran Energi...Paper Pertumbuhan Penggunaan Energi, Konservasi Energi, dan Pencemaran Energi...
Paper Pertumbuhan Penggunaan Energi, Konservasi Energi, dan Pencemaran Energi...
 
Materi kimia sekitar kita - bahan bakar bagi kehidupan
Materi kimia sekitar kita - bahan bakar bagi kehidupanMateri kimia sekitar kita - bahan bakar bagi kehidupan
Materi kimia sekitar kita - bahan bakar bagi kehidupan
 
Pengantar Energi - Ardiansyah - ITS
Pengantar Energi - Ardiansyah - ITSPengantar Energi - Ardiansyah - ITS
Pengantar Energi - Ardiansyah - ITS
 
Pemanfaatan Energi Surya Melalui Teknologi Non-Photo Voltaic
Pemanfaatan Energi Surya Melalui Teknologi Non-Photo VoltaicPemanfaatan Energi Surya Melalui Teknologi Non-Photo Voltaic
Pemanfaatan Energi Surya Melalui Teknologi Non-Photo Voltaic
 
Pemanfaatan Teknologi Hybrid Berbasis Energi Surya dan Angin
Pemanfaatan Teknologi Hybrid Berbasis Energi Surya dan AnginPemanfaatan Teknologi Hybrid Berbasis Energi Surya dan Angin
Pemanfaatan Teknologi Hybrid Berbasis Energi Surya dan Angin
 
10 Manajemen Energi Listrik
10 Manajemen Energi Listrik10 Manajemen Energi Listrik
10 Manajemen Energi Listrik
 
Energi-Fisika Lingkungan
Energi-Fisika LingkunganEnergi-Fisika Lingkungan
Energi-Fisika Lingkungan
 
Kebijakan Energi Nasional Menuju Tahun 2050, Peran Batubara Mendukung Ketahan...
Kebijakan Energi Nasional Menuju Tahun 2050, Peran Batubara Mendukung Ketahan...Kebijakan Energi Nasional Menuju Tahun 2050, Peran Batubara Mendukung Ketahan...
Kebijakan Energi Nasional Menuju Tahun 2050, Peran Batubara Mendukung Ketahan...
 
Pengembangan Kelembagaan - Penghematan Energi
Pengembangan Kelembagaan - Penghematan EnergiPengembangan Kelembagaan - Penghematan Energi
Pengembangan Kelembagaan - Penghematan Energi
 
S2 2015-291533-chapter1
S2 2015-291533-chapter1S2 2015-291533-chapter1
S2 2015-291533-chapter1
 
Smart grid den syamsir abduh-25112014
Smart grid den syamsir abduh-25112014Smart grid den syamsir abduh-25112014
Smart grid den syamsir abduh-25112014
 
MAKALAH OSN PERTAMINA 2012 (Pemanfaatan Energi Surya Melalui Teknologi Non-Ph...
MAKALAH OSN PERTAMINA 2012 (Pemanfaatan Energi Surya Melalui Teknologi Non-Ph...MAKALAH OSN PERTAMINA 2012 (Pemanfaatan Energi Surya Melalui Teknologi Non-Ph...
MAKALAH OSN PERTAMINA 2012 (Pemanfaatan Energi Surya Melalui Teknologi Non-Ph...
 

Similar to Ppt kelompok 1

Paparan perpres krisdaren 13 maret 2017 2-1
Paparan perpres krisdaren 13 maret 2017 2-1Paparan perpres krisdaren 13 maret 2017 2-1
Paparan perpres krisdaren 13 maret 2017 2-1Syamsir Abduh
 
Renewable Energy Resources in Indonesia.pptx
Renewable Energy Resources in Indonesia.pptxRenewable Energy Resources in Indonesia.pptx
Renewable Energy Resources in Indonesia.pptxMekarMeina
 
National Energy Industry Development Blueprint in Indonesia 2005 - 2020
National Energy Industry Development Blueprint in Indonesia 2005 - 2020National Energy Industry Development Blueprint in Indonesia 2005 - 2020
National Energy Industry Development Blueprint in Indonesia 2005 - 2020Frans Wongkaren
 
Makalah obsevasi IAD
Makalah obsevasi IADMakalah obsevasi IAD
Makalah obsevasi IADMut Mu3tiah
 
Paparan_Dirjen_EBTKE.pptx
Paparan_Dirjen_EBTKE.pptxPaparan_Dirjen_EBTKE.pptx
Paparan_Dirjen_EBTKE.pptxAinulAlim
 
Energi Panas Bumi Kelompok 2 REG 18
Energi Panas Bumi Kelompok 2 REG 18Energi Panas Bumi Kelompok 2 REG 18
Energi Panas Bumi Kelompok 2 REG 18JionHermawan
 
20210416125943_FINAL_Design_Buku_ESDM_2020_(21102020).pdf
20210416125943_FINAL_Design_Buku_ESDM_2020_(21102020).pdf20210416125943_FINAL_Design_Buku_ESDM_2020_(21102020).pdf
20210416125943_FINAL_Design_Buku_ESDM_2020_(21102020).pdfPutri426595
 
Potensi energi jabar
Potensi energi jabarPotensi energi jabar
Potensi energi jabarAndri Perdana
 
Presentasi energi baru, terbarukan dan konservasi energi
Presentasi energi baru, terbarukan dan konservasi energiPresentasi energi baru, terbarukan dan konservasi energi
Presentasi energi baru, terbarukan dan konservasi energiWijayanto Soehadi
 
KEBIJAKAN PEMERINTAH ADOPSI PULAU - PULAU KECIL
KEBIJAKAN PEMERINTAH ADOPSI PULAU - PULAU KECILKEBIJAKAN PEMERINTAH ADOPSI PULAU - PULAU KECIL
KEBIJAKAN PEMERINTAH ADOPSI PULAU - PULAU KECILAriefSudianto2
 
Potensi Geografis Indonesia Untuk Energi Alternatif
Potensi Geografis Indonesia Untuk Energi AlternatifPotensi Geografis Indonesia Untuk Energi Alternatif
Potensi Geografis Indonesia Untuk Energi AlternatifAyu Aliyatun
 
Diagram black box input output sistem perencanaan gedung apartemen dengan ene...
Diagram black box input output sistem perencanaan gedung apartemen dengan ene...Diagram black box input output sistem perencanaan gedung apartemen dengan ene...
Diagram black box input output sistem perencanaan gedung apartemen dengan ene...Debby Rahmawati
 
Upea Dr Menteri Esdm
Upea Dr Menteri EsdmUpea Dr Menteri Esdm
Upea Dr Menteri EsdmDhimas kasep
 
Tenaga Boleh Baharu & Kecekapan Tenaga
Tenaga Boleh Baharu & Kecekapan TenagaTenaga Boleh Baharu & Kecekapan Tenaga
Tenaga Boleh Baharu & Kecekapan Tenagamohdsukri2000
 

Similar to Ppt kelompok 1 (20)

Konsep energi
Konsep energiKonsep energi
Konsep energi
 
Kuliah Panas Bumi_UnDip
Kuliah Panas Bumi_UnDipKuliah Panas Bumi_UnDip
Kuliah Panas Bumi_UnDip
 
Paparan perpres krisdaren 13 maret 2017 2-1
Paparan perpres krisdaren 13 maret 2017 2-1Paparan perpres krisdaren 13 maret 2017 2-1
Paparan perpres krisdaren 13 maret 2017 2-1
 
Renewable Energy Resources in Indonesia.pptx
Renewable Energy Resources in Indonesia.pptxRenewable Energy Resources in Indonesia.pptx
Renewable Energy Resources in Indonesia.pptx
 
National Energy Industry Development Blueprint in Indonesia 2005 - 2020
National Energy Industry Development Blueprint in Indonesia 2005 - 2020National Energy Industry Development Blueprint in Indonesia 2005 - 2020
National Energy Industry Development Blueprint in Indonesia 2005 - 2020
 
Tri
TriTri
Tri
 
Makalah obsevasi IAD
Makalah obsevasi IADMakalah obsevasi IAD
Makalah obsevasi IAD
 
Paparan_Dirjen_EBTKE.pptx
Paparan_Dirjen_EBTKE.pptxPaparan_Dirjen_EBTKE.pptx
Paparan_Dirjen_EBTKE.pptx
 
Sde tm2ab
Sde tm2abSde tm2ab
Sde tm2ab
 
Energi Panas Bumi Kelompok 2 REG 18
Energi Panas Bumi Kelompok 2 REG 18Energi Panas Bumi Kelompok 2 REG 18
Energi Panas Bumi Kelompok 2 REG 18
 
20210416125943_FINAL_Design_Buku_ESDM_2020_(21102020).pdf
20210416125943_FINAL_Design_Buku_ESDM_2020_(21102020).pdf20210416125943_FINAL_Design_Buku_ESDM_2020_(21102020).pdf
20210416125943_FINAL_Design_Buku_ESDM_2020_(21102020).pdf
 
Potensi energi jabar
Potensi energi jabarPotensi energi jabar
Potensi energi jabar
 
Presentasi energi baru, terbarukan dan konservasi energi
Presentasi energi baru, terbarukan dan konservasi energiPresentasi energi baru, terbarukan dan konservasi energi
Presentasi energi baru, terbarukan dan konservasi energi
 
KEBIJAKAN PEMERINTAH ADOPSI PULAU - PULAU KECIL
KEBIJAKAN PEMERINTAH ADOPSI PULAU - PULAU KECILKEBIJAKAN PEMERINTAH ADOPSI PULAU - PULAU KECIL
KEBIJAKAN PEMERINTAH ADOPSI PULAU - PULAU KECIL
 
Energi Terbarukan
Energi TerbarukanEnergi Terbarukan
Energi Terbarukan
 
Potensi Geografis Indonesia Untuk Energi Alternatif
Potensi Geografis Indonesia Untuk Energi AlternatifPotensi Geografis Indonesia Untuk Energi Alternatif
Potensi Geografis Indonesia Untuk Energi Alternatif
 
Diagram black box input output sistem perencanaan gedung apartemen dengan ene...
Diagram black box input output sistem perencanaan gedung apartemen dengan ene...Diagram black box input output sistem perencanaan gedung apartemen dengan ene...
Diagram black box input output sistem perencanaan gedung apartemen dengan ene...
 
Energi dan penerapannya
Energi dan penerapannyaEnergi dan penerapannya
Energi dan penerapannya
 
Upea Dr Menteri Esdm
Upea Dr Menteri EsdmUpea Dr Menteri Esdm
Upea Dr Menteri Esdm
 
Tenaga Boleh Baharu & Kecekapan Tenaga
Tenaga Boleh Baharu & Kecekapan TenagaTenaga Boleh Baharu & Kecekapan Tenaga
Tenaga Boleh Baharu & Kecekapan Tenaga
 

Recently uploaded

MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++FujiAdam
 
001. Ringkasan Lampiran Juknis DAK 2024_PAUD.pptx
001. Ringkasan Lampiran Juknis DAK 2024_PAUD.pptx001. Ringkasan Lampiran Juknis DAK 2024_PAUD.pptx
001. Ringkasan Lampiran Juknis DAK 2024_PAUD.pptxMuhararAhmad
 
Slide Transformasi dan Load Data Menggunakan Talend Open Studio
Slide Transformasi dan Load Data Menggunakan Talend Open StudioSlide Transformasi dan Load Data Menggunakan Talend Open Studio
Slide Transformasi dan Load Data Menggunakan Talend Open Studiossuser52d6bf
 
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptx
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptxManual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptx
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptxRemigius1984
 
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Kelompok 1.pptx
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Kelompok 1.pptxPembangkit Listrik Tenaga Nuklir Kelompok 1.pptx
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Kelompok 1.pptxmuhammadrizky331164
 
Strategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
Strategi Pengembangan Agribisnis di IndonesiaStrategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
Strategi Pengembangan Agribisnis di IndonesiaRenaYunita2
 
materi pengendalian proyek konstruksi.pptx
materi pengendalian proyek konstruksi.pptxmateri pengendalian proyek konstruksi.pptx
materi pengendalian proyek konstruksi.pptxsiswoST
 
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdfTEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdfYogiCahyoPurnomo
 

Recently uploaded (8)

MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
 
001. Ringkasan Lampiran Juknis DAK 2024_PAUD.pptx
001. Ringkasan Lampiran Juknis DAK 2024_PAUD.pptx001. Ringkasan Lampiran Juknis DAK 2024_PAUD.pptx
001. Ringkasan Lampiran Juknis DAK 2024_PAUD.pptx
 
Slide Transformasi dan Load Data Menggunakan Talend Open Studio
Slide Transformasi dan Load Data Menggunakan Talend Open StudioSlide Transformasi dan Load Data Menggunakan Talend Open Studio
Slide Transformasi dan Load Data Menggunakan Talend Open Studio
 
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptx
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptxManual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptx
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptx
 
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Kelompok 1.pptx
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Kelompok 1.pptxPembangkit Listrik Tenaga Nuklir Kelompok 1.pptx
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Kelompok 1.pptx
 
Strategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
Strategi Pengembangan Agribisnis di IndonesiaStrategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
Strategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
 
materi pengendalian proyek konstruksi.pptx
materi pengendalian proyek konstruksi.pptxmateri pengendalian proyek konstruksi.pptx
materi pengendalian proyek konstruksi.pptx
 
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdfTEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
 

Ppt kelompok 1

  • 1. Sistem Energi Kelompok 1 Nama : Alda Pramaesti Bemby Tri Erlambang M. Evit Kurniawan
  • 2. Sistem Energi merupakan suatu sistem dasar yang dirancang untuk perencanaan produksi, konversi, distribusi, dan penggunaan energi. Tujuan sistem energi : Penghematan sumber daya Penghematan biaya Managemen penggunaan energi
  • 3.
  • 4. Konsep Sistem Energi secara Hukum
  • 5. Konsep Sistem Energi Secara Eksakta Secara umum, sistem didefinisiskan sebagai bagian dari semesta yang merupakan fokus kajian dan lingkungan adalah segala sesuatu di luar sistem yang bukan kajian.
  • 6. Kebijakan dan Peraturan Pemerintah  Undang Undang (UU)  Peraturan Pemerintah (PP)  Peraturan Presiden (Perpres)  Keputusan Presiden (Keppres)  Instruksi Presiden (Inpres)  Peraturan Menteri (Permen)  Keputusan Menteri (Kepmen)
  • 7. Intrument Kelembagaan  Pembuat kebijakan ◦ Menteri yang bertanggung jawab di bidang energi mempunyai kewenangan untuk membuat kebijakan energi nasional ◦ Kebijakan sektoral seperti migas, batubara, panas bumi, ketenagalistrikan, dan energi baru terbarukan menjadi tanggung jawab DESDM ◦ Kebijakan sektoral di bidang pengelolaan air menjadi tanggung jawab Dep. Kimpraswil ◦ Kebijakan sektoral di bidang energi nuklir menjadi tanggung jawab DESDM, BATAN dan BAPETEN ◦ Kebijakan sektoral di bidang pengembangan teknologi energi menjadi tanggung jawab Menristek
  • 8. ◦ Kebijakan sektoral di bidang lingkungan hidup menjadi tanggung jawab Kementerian Negara Lingkungan Hidup ◦ Kebijakan sektoral di bidang transportasi menjadi tanggung jawab Dep. Perhubungan ◦ Kebijakan sektoral di bidang industri menjadi tanggung jawab Dep. Perindustrian dan Perdagangan ◦ Kebijakan sektoral di bidang fiskal menjadi tanggung jawab Dep. Keuangan ◦ Kebijakan sektoral di bidang otonomi daerah menjadi tanggung jawab Dep. Dalam Negeri ◦ Kebijakan sektoral di bidang kehutanan menjadi tanggung jawab Dep. Kehutanan ◦ Kebijakan sektoral di bidang pertanian dan perkebunan menjadi tanggung jawab Dep. Pertanian ◦ Kebijakan sektoral di bidang kelautan menjadi tanggung jawab Dep. Kelautan dan Perikanan
  • 9. Intrument Kelembagaan  Regulator ◦ Keteknikan (Keselamatan dan Infrastruktur Teknologi) ◦ Bisnis (Komoditi dan Jasa Penunjang) ◦ Batubara ◦ Panas Bumi dan Energi Terbarukan lainnya (MESDM) ◦ Tenaga Air: (Menteri Kimpraswil) ◦ Nuklir (BAPETEN): UU No. 10/1997 ◦ Listrik : UU 20/2002
  • 10. Intrument Kelembagaan  Pelaksana ◦ Kegiatan Usaha Hulu Migas (BP MIGAS) ◦ Kegiatan Usaha Hilir Migas (BPH Migas) ◦ Industri Nuklir (BATAN): UU 10/1997  Pelaksana pengkajian, penelitian, pengembangan, dan rekayasa ◦ Menteri ESDM c.q. Balitbang ◦ BATAN, BPPT, LIPI, LAPAN, Bakosurtanal, Perguruan Tinggi
  • 11. Intrument Kelembagaan  Pelaku usaha ◦ BUMN ◦ BUMD ◦ BHMN ◦ Swasta ◦ Koperasi ◦ Bentuk Usaha Tetap (Khusus MIGAS) ◦ Swadaya masyarakat
  • 12. Kondisi Energi Indonesia Cadangan dan Potensi Sumber Daya Energi  Energi Fosil Gambar 3. Sumber daya minyak dan gas bumi
  • 13. Gambar 4. Sumber daya batubara
  • 14. • Energi Baru Terbarukan No Jenis energi / Energy type Sumber Daya / Resources Cadangan / Reserves Potensi / Potential Kapasitas terpasang/ Installed capacity 1 Panas bumi/ 29,544 MW 1,438.5MW Geothermal 2 Hidro/ 45,379 MW 8,671 MW** Hydro 75,091 MW (Sumberdaya teridentifikasi / Identified resources)** 3 Mini-mikrohidro/ 19.385 MW 2,600.76 KW* Mini- micro hydro 4 Biomassa / 32,654 MWe* 1,626 MW (Off Biomass Grid)* 5 Energi surya/ 4.80 kWh/m2 /day*** 91.1 MW (On Grid)* 14,006.5 KW*** Solar energy 6 Energi angin/ 970 MW** 1.96 MW*** Wind energy 7 Uranium/ 3,000 MW**** 30 MW**** Uranium 8 Shale gas 574 TSCF**** 9 Gas metana batubara / 456.7 TSCF**** Coal bed methane 10 Gelombang Laut 17.989 MW Wave energy (Potensi Praktis / Practical Potential) 11 Energi Panas Laut 41,012 MW OTEC (Ocean Thermal (Potensi Praktis / Energy Conversion) Practical Potential)** 12 Pasang Surut 4,800 MW Tide and tidal power (Potensi Praktis / Practical Potential)**
  • 15. Gambar 5. Penyediaan EBT dan rasio kontribusi EBT
  • 16. • Penyediaan Energi Primer Gambar 6. Penyediaan energi primer
  • 17. Gambar 7. Bauran energi primer
  • 18. Rasio Impor Energi Gambar 8. Rasio Impor energi
  • 19. Neraca Energi Primer Gambar 9. Neraca energi primer (Base)
  • 20. Gambar 10. Neraca energi primer (High)