SlideShare a Scribd company logo
1 of 55
DHCP
DYNAMIC HOST
CONFIGURATION PROTOCOL
Oleh :
RAODATUL JANNAH,M.Pd
SMK TELKOM MAKASSAR
PENDAHULUAN
• Internet Protocol Address atau sering disingkat IP)
adalah deretan angka biner antara 32 bit sampai 128
bit yang dipakai sebagai alamat identifikasi untuk tiap
komputer host dalam jaringan Internet. Panjang dari
angka ini adalah 32 bit (untuk IPv4 atau IP versi 4),
dan 128 bit (untuk IPv6 atau IP versi 6) yang
menunjukkan alamat dari komputer tersebut pada
jaringan Internet berbasis TCP/IP.
PENDAHULUAN
• Pengiriman data dalam jaringan TCP/IP berdasarkan IP address
komputer pengirim dan komputer penerima. IP address memiliki dua
bagian, yaitu alamat jaringan (network address) dan alamat komputer
lokal (host address) dalam sebuah jaringan.
• Alamat jaringan digunakan oleh router untuk mencari jaringan tempat
sebuah komputer lokal berada, semantara alamat komputer lokal
digunakan untuk mengenali sebuah komputer pada jaringan lokal.
• Informasi ini bisa diketahui dengan mengkombinasikan IP address
dengan 32 bit angka subnet mask. IP address memiliki beberapa kelas
berdasarkan kapasitasnya, yaitu Class A dengan kapasitas lebih dari
16 juta komputer, Class B dengan kapasitas lebih dari 65 ribu
komputer, dan Class C dengan kapasitas 254 komputer.
Pengalamatan IP Address Statik
• Pengalamatan Statik Pemberian
alamat IP yang tidak pernah
berubah.
• Alamat IP statik penting karena
server memakai alamat IP ini dan
mungkin mempunyai pemetaan
DNS menunjuk kepada server
tersebut, dan biasanya
memberikan informasi kepada
mesin lain (seperti email server,
web server, DNS Server)
Pengalamatan IP Address Dinamis
• IP dinamis yaitu IP
yang didapatkan
oleh
computer/router
lain dari sistem
DHCP nya, IP yang
didapatkan oleh
PC ini bisa
berubah-ubah.
DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol)
• Merupakan protokol yang dipakai untuk pengalokasian alamat IP (IP
address) dalam satu jaringan.
• Jika Non DHCP, pemberian alamat IP manual satu persatu ke sel.
Komputer
• Jika menggunakan DHCP, seluruh komputer yang tersambung di
jaringan akan mendapatkan alamat IP secara otomatis dari server
DHCP.
• Selain alamat IP, banyak parameter jaringan yang dapat diberikan oleh
DHCP, seperti default gateway dan DNS server.
DHCP
(Dynamic Host Configuration Protocol)
• DHCP merupakan Standar dari IETF (Internet
Engineering Task Force)
• Dikembangkan tahun 1993, sbg perbaikan dan BOOTP
(Bootstrap Protocol)
•RFC 2131: Dynamic Host Configuration Protocol
•RFC 2132: DHCP Options and BOOTP Vendor
Extensions
Kenapa Butuh DHCP…?
• Jaringan semakin besar dan semakin komplek sehingga butuh konfigurasi secara
dinamis
• Bayangkan jika kita punya 100 komputer atau lebih terhubung di jaringan dan harus
konfigurasi satu persatu
• Pengendalian parameter komputer client
• IP dan default router/gateway
• Name Server
• File Server
• dll (Default IP TTL, Broadcast Address, Static Route, Ethernet Encapsulation, X
Window Manager, X Window Font, DHCP Msg Type, DHCP Renewal Time, DHCP
Rebinding, Time SMTP-Server, SMTP-Server, Client FQDN, Printer Name, …)
• Pengiriman informasi tanpa admin, tidak perlu konfigurasi tiap komputer, Tidak ada
manual konfigurasi di client
• Host-host yang terkonfigurasi secara statis bisa berdampingan dengan yang dinamis
Sejarah Perkembangan DHCP
• Tiga Protocol yang pernah dipakai untuk penanganan IP
secara dinamis
• RARP (s/d 1985, tidak lama digunakan)
- Reverse Address Resolution Protocol
• BOOTP (1985-1993)
- Bootsrap Protocol
• DHCP (sejak 1993 sampai sekarang)
- Dynamic Host Configuration Protocol
• Hanya DHCP yang sekarang dipakai secara luas
MAC: x:x:x:x:x:x
IP: ?
RARP Request
RARP Reply
RARP server
System Keraj RARP
CARA KERJA BOOTS
MAC: x:x:x:x:x:x
IP: ?
UDP Broadcast
UDP Broadcast
BOOTP server
MAC1 – IP1
MAC2 – IP2
MAC3 – IP3
IP Address
Gateway
IP server
Vendor-specific
Parameter Konfigurasi Client DHCP
• DHCP Options adalah tambahan pengaturan alamat IP yang diberikan
oleh DHCP ke DHCP client. Ketika sebuah klien meminta alamat IP
kepada server, server akan memberikan paling tidak sebuah alamat IP
dan alamat subnet jaringan. DHCP server juga dapat dikonfigurasikan
sedemikian rupa agar memberikan tambahan informasi kepada klien,
yang tentunya dapat dilakukan oleh seorang administrator. DHCP
Options ini dapat diaplikasikan kepada semua klien, DHCP Scope
tertentu, atau kepada sebuah host tertentu dalam jaringan.
Parameter Konfigurasi Client DHCP
• DHCP Scope adalah alamat-alamat IP yang dapat disewakan kepada DHCP client.
Ini juga dapat dikonfigurasikan oleh seorang administrator dengan menggunakan
peralatan konfigurasi DHCP server. Biasanya, sebuah alamat IP disewakan dalam
jangka waktu tertentu, yang disebut sebagai DHCP Lease, yang umumnya bernilai
tiga hari. Informasi mengenai DHCP Scope dan alamat IP yang telah disewakan
kemudian disimpan di dalam basis data DHCP dalam DHCP server. Nilai alamat-
alamat IP yang dapat disewakan harus diambil dari DHCP Pool yang tersedia yang
dialokasikan dalam jaringan. Kesalahan yang sering terjadi dalam konfigurasi
DHCP Server adalah kesalahan dalam konfigurasi DHCP Scope.
• DHCP Lease adalah batas waktu penyewaan alamat IP yang diberikan kepada
DHCP client oleh DHCP Server. Umumnya, hal ini dapat dikonfigurasikan
sedemikian rupa oleh seorang administrator dengan menggunakan beberapa
peralatan konfigurasi (dalam Windows NT Server dapat menggunakan DHCP
Manager atau dalam Windows 2000 ke atas dapat menggunakan Microsoft
Management Console [MMC]). DHCP Lease juga sering disebut sebagai
Reservation.
RFC 2131
• RFC (Requets For comments) adalah aturan-aturan
yang telah ditetapkan secara umum untuk mengatur
proses apa saja seputar internet.
• RFC 2131 adalah berisi aturan-aturan atau protocol
yang digunakan pada proses DHCP
• Pada RFC 2131 ini dijelaskan bagaimana dan apa yang
dilakukan oleh DHCP server dan DHCP client ketika
menggunakan protocol ini
SYSTEM DHCP
• Binding/lease (kumpulan 1 IP dan 1 client)
• Client menyewa dalam waktu tertentu
• Jika waktu habis harus menyewa kembali.
• Dua timer :
Renewing (T1)
Rebinding (T2)
• T1 ditentukan terlebih dahulu
• T1 : ½ T2
DHCP Message
• DHCPDISCOVER
Ini merupakan tipe pertama dari DHCP, yang menentukan
klien broadcast untuk menemukan server DHCP lokal. Opsi
Message Type dikodekan ‘1
• DHCPOFFER
Server DHCP yang menerima satu klien DHCPDISCOVER dan
yang dapat melayani permintaan operasi, mengirim
DHCPOFFER pada klien dengan sekumpulan parameter.
Opsi Messsage Type dikodekan ‘2’
DHCP Message. lanjut
• DHCPREQUEST
Klien menerima satu atau lebih DHCPOFFER dan memutuskan
tawaran yang diterima. Klien kemudian mengirim tawaran
DHCPREQUEST ke “pemenang”. Semua server yang lain mengetahui
pesan broadcast ini dan dapat memutuskan bahwa mereka “kalah”.
Opsi Message Type dikodekan ‘3’.
• DHCPACK
Akhirnya server mengirim DHCPACK ke klien dengan sekumpulan
parameter konfigurasi, mengkonfirmasi pada klien bahwa
DHCPREQUEST diterima, dan memberikan kumpulan informasi yang
diperlukan. Bagian ACK dari nama pesan ini kependekan dari
“acknowledge”. Opsi Message Type dikodekan ‘5’
DHCP Message. lanjut
• DHCPNACK
Jika klien meminta (dengan pesan DHCPREQUEST) alamat yang salah,
kadaluwarsa, atau yang lainnya yang tidak dapat diterima, maka server
mengirim DHCPNAK ke klien untuk memberitahu bahwa ia tidak dapat
memperoleh alamat tersebut. ‘NAK” dalam hal ini kependekan dari “negative
acknowledge”. Opsi Message Type dikodekan ‘5’
• DHCPDECLINE
Jika klien menerima alamat yang diminta, dan secara berturutan menemukan
bahwa alamat itu telah digunakan ditempat lain dalam jaringan, ia harus
mengirim DHCPDECLINE ke server. Klien mungkin mencoba mengirim suara ke
alamat. Jika ada jawaban berarti ada orang yang menggunakan alamat server.
Opsi Message Type dikodekan ‘4’
DHCP Message. lanjut
• DHCPRELEASE
Jika klien tidak lagi perlu menggunakan alamat yang ditunjuk secara
dinamis, ia harus mengirim pesan DHCPRELEASE ke server supaya
server mengetahui bahwa alamat tidak lagi digunakan. Tidak semua
klien DHCP melakukan hal ini karena merupakan pilihan teknis. Opsi
Message Type dikodekan ‘7’
• DHCPINFORM
Jika klien telah mempunyai alamat IP, tetapi masih memerlukan
beberapa informasi konfigurasi, maka pesan DHCPINFORM akan
melayani tugas ini. Opsi Message Type dokodekan ‘8’.
CARA KERJA DHCP
Karena DHCP merupakan sebuah protokol yang menggunakan arsitektur
client/server, maka dalam DHCP terdapat dua pihak yang terlibat, yakni DHCP
Server dan DHCP Client.
• DHCP server merupakan sebuah mesin yang menjalankan layanan yang dapat
"menyewakan" alamat IP dan informasi TCP/IP lainnya kepada semua klien yang
memintanya. Beberapa sistem operasi jaringan seperti Windows NT Server,
Windows 2000 Server, Windows Server 2003, atau GNU/Linux memiliki layanan
seperti ini.
• DHCP client merupakan mesin klien yang menjalankan perangkat lunak klien
DHCP yang memungkinkan mereka untuk dapat berkomunikasi dengan DHCP
Server. Sebagian besar sistem operasi klien jaringan (Windows NT Workstation,
Windows 2000 Professional, Windows XP, Windows Vista, Windows 7, Windows 8
atau GNU/Linux) memiliki perangkat lunak seperti ini.
CARA KERJA DHCP. lanjut
• DHCP server umumnya memiliki sekumpulan alamat yang
diizinkan untuk didistribusikan kepada klien, yang disebut
sebagai DHCP Pool. Setiap klien kemudian akan menyewa
alamat IP dari DHCP Pool ini untuk waktu yang ditentukan
oleh DHCP, biasanya hingga beberapa hari. Manakala waktu
penyewaan alamat IP tersebut habis masanya, klien akan
meminta kepada server untuk memberikan alamat IP yang
baru atau memperpanjangnya.
CARA KERJA DHCP. lanjut
DHCP Client akan mencoba untuk mendapatkan "penyewaan" alamat IP dari
sebuah DHCP server dalam proses empat langkah berikut:
1. DHCPDISCOVER: DHCP client akan menyebarkan request secara broadcast
untuk mencari DHCP Server yang aktif.
2. DHCPOFFER: Setelah DHCP Server mendengar broadcast dari DHCP Client,
DHCP server kemudian menawarkan sebuah alamat kepada DHCP client.
3. DHCPREQUEST: Client meminta DCHP server untuk menyewakan alamat IP
dari salah satu alamat yang tersedia dalam DHCP Pool pada DHCP Server
yang bersangkutan.
4. DHCPACK: DHCP server akan merespons permintaan dari klien dengan
mengirimkan paket acknowledgment. Kemudian, DHCP Server akan
menetapkan sebuah alamat (dan konfigurasi TCP/IP lainnya) kepada klien,
dan memperbarui basis data database miliknya. Klien selanjutnya akan
memulai proses binding dengan tumpukan protokol TCP/IP dan karena telah
memiliki alamat IP, klien pun dapat memulai komunikasi jaringan.
CARA KERJA DHCP. lanjut
• Empat tahap di atas hanya berlaku bagi klien yang belum memiliki alamat.
Untuk klien yang sebelumnya pernah meminta alamat kepada DHCP server
yang sama, hanya tahap 3 dan tahap 4 yang dilakukan, yakni tahap
pembaruan alamat (address renewal), yang jelas lebih cepat prosesnya.
• Berbeda dengan sistem DNS yang terdistribusi, DHCP bersifat stand-alone,
sehingga jika dalam sebuah jaringan terdapat beberapa DHCP server, basis
data alamat IP dalam sebuah DHCP Server tidak akan direplikasi ke DHCP
server lainnya. Hal ini dapat menjadi masalah jika konfigurasi antara dua
DHCP server tersebut berbenturan, karena protokol IP tidak mengizinkan
dua host memiliki alamat yang sama.
• Selain dapat menyediakan alamat dinamis kepada klien, DHCP Server juga
dapat menetapkan sebuah alamat statik kepada klien, sehingga alamat
klien akan tetap dari waktu ke waktu.
Aturan dan Proses RFC 2131
• Ketika DHCP client masuk/bergabung kedalam suatu
jaringan, client tesebut akan melakukan broadcast
dengan mengirimkan pesan DHCPDISCOVER ke suatu
network.
• Seluruh DHCP server akan merespon DHCPDISCOVER
yang dikirimkan DHCP client tersebut dengan
DHCPOFFER.
• Ketika client mendapatkan DHCPOFFER, client
memiliki dua pilihan keputusan yaitu, mengirimkan
DHCPREQUEST untuk menerima konfigurasi dari DHCP
server
Aturan dan Proses RFC 2131. lanjut
• Ketika DHCP server menerima DHCPREQUEST, DHCP server dapat
mengirimkan DHCPACK dengan membawa parameter-parameter
konfigurasi untuk client dan memasukkan informasi itu kedalam
dhcp.lease database jika DHCP Server menyetujui DHCPREQUEST dari
Client atau DHCP Server mengirimkan DHCPNACK ataui dengan tidak
merespon pesan DHCPREQUEST jika DHCP Server tidak
menyetujuinya
• Jika DHCP client telah selesai atau meninggalkan jaringan tersebut
maka DHCP client mengirimkan pesan DHCPRELEASE sebagai tanda
bahwa client telah keluar atau tidak menggunakan network address
tersebut. Namun tidak semua sistem operasi yang melakukan ini
Sistem Kerja DHCP
MAC: x:x:x:x:x:x
IP: ?
DHCP Discover
UDP Broadcast
DHCP Offer
UDP Broadcast
DHCP server
IP1
IP2
IP3
DHCP Request
DHCP Ack
IP Address
Gateway
IP servers
Option lainnya…
Block Aliran Protocol DHCP
Service DHCP Server
(Listen..)
Menerima
DHCPDISCOVER
Dari Client
DHCP Server
menawarkan IP address
( DHCPOFFER )
Ke Client
Client menerima tawaran
IP address
( DHCPREQUEST )
dari DHCP Server
DHCP Server menyetujui
Request IP
( DHCPACK )
Dari Client
DHCP Server menyimpan
konfigurasi IP address
Client dalam database
Selesai
Client State
Diagram
DHCP Relay Agent
• Semua Message DHCP selama proses menggunakan
sistem broadcast, hal ini membuat Pesan DHCP tidak
sampai pada jaringan yang lain.
• Konsekuensinya perlu diinstall DHCP Relay Agent
untuk meneruskan message DHCP diantara jaringan
yang ada.
• Router sudah menyiapkan konfigurasi untuk DHCP
Relay Agent, baik Cisco Router maupun Server
Windows yang berfungsi sebagai router
DHCP Relay
Agent
Client
DHCP relay Agent
Client
Client
Router
Client
DHCP relay Agent
Client
Client
Router
Client
DHCP Server
Client
Client
INSTALASI &
KONFIGURASI DHCP
SERVER
Konfigurasi
IP Adress
Server
Pencarian
Paket DHCP
Server
Instalasi
Paket DHCP
Server (isc-
dhcp-server)
Konfigurasi
DHCP Server
Restart
Service DHCP
Server
Konfigurasi
Client
Tes Koneksi
dari Client
dengan
perintah ping
Proses Instalasi dan Konfigurasi
DHCP Server
Login Sebagai root
Lakukan Pengecekan IP Address
• Jalankan perintah ifconfig pada terminal.
root@serverXI:~# ifconfig
Tambah repository cd Debian, dengan
perintah #apt-cdrom add
• Jalankan perintah apt-cdrom add
root@serverXI:~# apt-cdrom add
• Masukan Debian 9.x.x DVD-2
• Tekan tombol Enter
Mencari paket isc-dhcp-server
• Jalankan perintah #apt-cache search
root@serverXI:~# apt-cache search isc-dhcp-server
Lakukan instalasi paket isc-dhcp-server
•Jalankan perintah apt-get install isc-dhcp-server
root@serverXI:~# apt-get install
isc-dhcp-server
•Ketikan : Y lalu Enter
•Tunggu Proses installasi sampai selesai dan
sukses
•Selengkapnya seperti gambar berikut.
Apabila saat proses installasi ada error,
lakukan langkah berikut untuk memperbaiki
paket yang rusak.
Proses
Instalasi
Error.
Langkah-langkah memperbaiki paket
yang rusak
• Jalankan perintah berikut untuk memperbaiki paket yang rusak.
1. root@serverXI:~# apt-get update
2. root@serverXI:~# apt-get remove isc-dhcp-server
3. root@serverXI:~# apt-get purge isc-dhcp-server
4. root@serverXI:~# apt-get install -f
5. root@serverXI:~# apt-get clean
• Lanjutkan dengan menjalankan perintah install paket ulang
• Selengkapnya seperti gambar berikut.
Memperbaiki
paket yang rusak,
dalam proses
installasi.
Backup file konfigurasi dhcp server
Sebelum melakukan konfigurasi lakukan backup file konfigurasi dhcp terlebih
dahulu. Lakukan perintah berikut.
• Masuk ke direktori /etc/dhcp
root@serverXI:~# cd /etc/dhcp/
• Backup file dhcpd.conf menjadi dhcpd.conf_backup
root@serverXI:/etc/dhcp# cp dhcpd.conf
dhcpd.conf_backup
Selengkapnya seperti gambar
Edit file konfigurasi dhcp server
• Masuk ke direktori /etc/dhcp/
root@serverXI:~# cd /etc/dhcp/
• Edit file dhcpd.conf
root@serverXI:/etc/dhcp# nano dhcpd.conf
• Edit dengan menghilangkan tanda pagar dan mengetikan ip address yang akan di share ke client
pada bagian berikut.
# A slightly different configuration for an internal subnet.
subnet 192.168.7.0 netmask 255.255.255.0 {
range 192.168.7.10 192.168.7.60;
option domain-name-servers 202.134.1.10, 8.8.8.8;
option domain-name "internal.example.org";
option routers 192.168.7.254;
option broadcast-address 192.168.7.255;
default-lease-time 600;
max-lease-time 7200;
}
• Simpan hasil konfigurasi, dengan perintah Ctrl + O dan Keluar dengan
Ctrl + x
Edit file /etc/default/isc-dhcp-server
• Edit file /etc/default/isc-dhcp-server
root@serverXI:~# nano /etc/default/isc-dhcp-server
• Tambahkan nama interfaces yang dipakai pada bagian berikut:
# On what interfaces should the DHCP server
(dhcpd) serve DHCP requests?
# Separate multiple interfaces with spaces,
e.g. "eth0 eth1".
INTERFACESv4="ens33"
• Simpan hasil perubahan
• Selengkapnya seperti pada gambar.
Hasil Edit file
/etc/default/is
c-dhcp-server
Restart service dan cek status
isc-dhcp-server
• Restart service isc-dhcp-server
root@serverXI:~# systemctl restart isc-dhcp-server
• Melihat status isc-dhcp-server
root@serverXI:~# systemctl status isc-dhcp-server
Hasil
perintah
KONFIGURASI DAN UJI
COBA PADA CLIENT
Konfigurasi IP Address Client
dengan pilihan Dinamis
• Setting Ethernet Card client
dengan pilihan opsi :
1. Obtain an IP address
automatically
2. Obtain DNS server address
automatically
Melakukan pengecekan IP Address
Client Windows
• Masuk ke Command Prompt
• Jalankan perintah ipconfig
• Hasilnya seperti pada gambar
Client
mendapatka
n IP Address
Dinamis dari
Server
Test Ping Ke IP Server
• Jalankan perintah ping ke ip server 192.168.7.254 dari client,
dan hasilnya seperti pada gambar berikut.
Pada server lakukan pengecekan log
• Jalankan perintah tail –f /var/log/syslog
root@serverXI:~# tail -f /var/log/syslog
• Hasilnya seperti pada gambar.
Daftar Pustaka
• Presentasi DHCP Server
Konsep dan Penerapan, Tim Network Administrator PENS ITS
• https://id.wikipedia.org/wiki/Protokol_Konfigurasi_Hos_Dinamik
• https://www.howtoforge.com/tutorial/install-and-configure-isc-dhcp-
server-in-debian-9/
Selamat Mencoba
#Salam #TukangKeTIk
TUGAS DHCP
• JELASKAN HUBUNGAN ANTARA DHCP SERVER DENGAN ALAMAT IP
• JELASKAN JIKA ALAMAT IP PADA CLIENT DIBERIKAN SECARA
OTOMATIS TANPA MENGGUNAKAN DHCP SERVER
• BAGAIMANA DHCP MEMBERIKAN ALAMAT IP KE DALAM JARINGAN
SECARA STATIS
• JELASKAN FITUR-FITUR YANG DI TAWARKAN OLEH DHCP
• BAGAIMANA CARA DHCP SERVER MENJADI BACKUP BAGI DHCP
SERVER YANG LAIN?

More Related Content

What's hot

Laporan 6
Laporan 6Laporan 6
Laporan 6Boy Cdr
 
Konfigurasi DHCP
Konfigurasi DHCPKonfigurasi DHCP
Konfigurasi DHCPzelvi
 
Adm server ( 7 )
Adm server ( 7 )Adm server ( 7 )
Adm server ( 7 )teguhsmk
 
Tugas 4 perbedaan antara jaringan komputer dhcp dan tcpatauip aldisella kariy...
Tugas 4 perbedaan antara jaringan komputer dhcp dan tcpatauip aldisella kariy...Tugas 4 perbedaan antara jaringan komputer dhcp dan tcpatauip aldisella kariy...
Tugas 4 perbedaan antara jaringan komputer dhcp dan tcpatauip aldisella kariy...Aldisella Kariya Pribady
 
Instalasi dan Konfigurasi DHCP Server pada Linux
Instalasi dan Konfigurasi DHCP Server pada LinuxInstalasi dan Konfigurasi DHCP Server pada Linux
Instalasi dan Konfigurasi DHCP Server pada LinuxDonny Kurniawan
 
Fungsi dhcp client (MIkrotik)
Fungsi dhcp client (MIkrotik)Fungsi dhcp client (MIkrotik)
Fungsi dhcp client (MIkrotik)Slamet Nurhadi
 
Dns server & dhcp server
Dns server & dhcp serverDns server & dhcp server
Dns server & dhcp serverFAHRULFAUZI071
 
Jarkom - Jilid V.3
Jarkom - Jilid V.3Jarkom - Jilid V.3
Jarkom - Jilid V.3rezarmuslim
 
Dns server & dhcp server
Dns server & dhcp serverDns server & dhcp server
Dns server & dhcp serverHeri1803
 
8. pel. wireless_dhcp_static-praktik
8. pel. wireless_dhcp_static-praktik8. pel. wireless_dhcp_static-praktik
8. pel. wireless_dhcp_static-praktikAgus Sulistiono
 
Dhcp server & dns server
Dhcp server & dns serverDhcp server & dns server
Dhcp server & dns serverxcnesco
 
Dhcp server & dns server
Dhcp server & dns serverDhcp server & dns server
Dhcp server & dns serverAgus60
 

What's hot (20)

Laporan 6 nat, dns dan dhcp
Laporan 6 nat, dns dan dhcpLaporan 6 nat, dns dan dhcp
Laporan 6 nat, dns dan dhcp
 
Laporan 6
Laporan 6Laporan 6
Laporan 6
 
DHCP
DHCPDHCP
DHCP
 
Konfigurasi DHCP
Konfigurasi DHCPKonfigurasi DHCP
Konfigurasi DHCP
 
Pengenalan Dhcpd Linux
Pengenalan Dhcpd LinuxPengenalan Dhcpd Linux
Pengenalan Dhcpd Linux
 
Setting dhcp server
Setting dhcp serverSetting dhcp server
Setting dhcp server
 
Adm server ( 7 )
Adm server ( 7 )Adm server ( 7 )
Adm server ( 7 )
 
Tugas 4 perbedaan antara jaringan komputer dhcp dan tcpatauip aldisella kariy...
Tugas 4 perbedaan antara jaringan komputer dhcp dan tcpatauip aldisella kariy...Tugas 4 perbedaan antara jaringan komputer dhcp dan tcpatauip aldisella kariy...
Tugas 4 perbedaan antara jaringan komputer dhcp dan tcpatauip aldisella kariy...
 
Instalasi dan Konfigurasi DHCP Server pada Linux
Instalasi dan Konfigurasi DHCP Server pada LinuxInstalasi dan Konfigurasi DHCP Server pada Linux
Instalasi dan Konfigurasi DHCP Server pada Linux
 
Fungsi dhcp client (MIkrotik)
Fungsi dhcp client (MIkrotik)Fungsi dhcp client (MIkrotik)
Fungsi dhcp client (MIkrotik)
 
Fungsi DHCP Server
Fungsi DHCP ServerFungsi DHCP Server
Fungsi DHCP Server
 
Dns server & dhcp server
Dns server & dhcp serverDns server & dhcp server
Dns server & dhcp server
 
Jarkom - Jilid V.3
Jarkom - Jilid V.3Jarkom - Jilid V.3
Jarkom - Jilid V.3
 
Dns server & dhcp server
Dns server & dhcp serverDns server & dhcp server
Dns server & dhcp server
 
Internetworking Protocol
Internetworking ProtocolInternetworking Protocol
Internetworking Protocol
 
8. pel. wireless_dhcp_static-praktik
8. pel. wireless_dhcp_static-praktik8. pel. wireless_dhcp_static-praktik
8. pel. wireless_dhcp_static-praktik
 
Dhcp server & dns server
Dhcp server & dns serverDhcp server & dns server
Dhcp server & dns server
 
9 network layer
9 network layer9 network layer
9 network layer
 
Dhcp server & dns server
Dhcp server & dns serverDhcp server & dns server
Dhcp server & dns server
 
05. apa itu dhcp
05. apa itu dhcp05. apa itu dhcp
05. apa itu dhcp
 

Similar to DHCP Server

MikroTIK DHCP Server
MikroTIK DHCP ServerMikroTIK DHCP Server
MikroTIK DHCP ServerAdhie Lesmana
 
Tugas 4 perbedaan antara jaringan komputer dhcp dan tcpatauip aldisella kariy...
Tugas 4 perbedaan antara jaringan komputer dhcp dan tcpatauip aldisella kariy...Tugas 4 perbedaan antara jaringan komputer dhcp dan tcpatauip aldisella kariy...
Tugas 4 perbedaan antara jaringan komputer dhcp dan tcpatauip aldisella kariy...Aldisella Kariya Pribady
 
DHCP Server.ppt
DHCP Server.pptDHCP Server.ppt
DHCP Server.pptWahyuBadil
 
fdokumen.com_dhcp-server-560c7297e0763.ppt
fdokumen.com_dhcp-server-560c7297e0763.pptfdokumen.com_dhcp-server-560c7297e0763.ppt
fdokumen.com_dhcp-server-560c7297e0763.pptArisSetiawan874801
 
dhcpserver-191125035609.pdf
dhcpserver-191125035609.pdfdhcpserver-191125035609.pdf
dhcpserver-191125035609.pdfAsry Kotten
 
Dhcp server dan dns server
Dhcp server dan dns serverDhcp server dan dns server
Dhcp server dan dns servermuhlih
 
Dhcp server dan dns server
Dhcp server dan dns serverDhcp server dan dns server
Dhcp server dan dns servermuhlih
 
Dhcp server dan dns server
Dhcp server dan dns serverDhcp server dan dns server
Dhcp server dan dns servermuhlih
 
Makalah dhcp, dns, dan web server
Makalah dhcp, dns, dan web serverMakalah dhcp, dns, dan web server
Makalah dhcp, dns, dan web serverGumilar Rahmat
 
448192632-administrasi-sistem-jaringan-kelas-xi-pptx-220728132309-730194d6.pdf
448192632-administrasi-sistem-jaringan-kelas-xi-pptx-220728132309-730194d6.pdf448192632-administrasi-sistem-jaringan-kelas-xi-pptx-220728132309-730194d6.pdf
448192632-administrasi-sistem-jaringan-kelas-xi-pptx-220728132309-730194d6.pdfPapaZola7
 
Administrasi-Sistem-Jaringan-Kelas-XI-pptx.pptx
Administrasi-Sistem-Jaringan-Kelas-XI-pptx.pptxAdministrasi-Sistem-Jaringan-Kelas-XI-pptx.pptx
Administrasi-Sistem-Jaringan-Kelas-XI-pptx.pptxglobalkomputer
 

Similar to DHCP Server (17)

DHCP_Server.ppt
DHCP_Server.pptDHCP_Server.ppt
DHCP_Server.ppt
 
DHCP_Server.ppt
DHCP_Server.pptDHCP_Server.ppt
DHCP_Server.ppt
 
MikroTIK DHCP Server
MikroTIK DHCP ServerMikroTIK DHCP Server
MikroTIK DHCP Server
 
12558113.ppt
12558113.ppt12558113.ppt
12558113.ppt
 
Internetworking
InternetworkingInternetworking
Internetworking
 
Tugas 4 perbedaan antara jaringan komputer dhcp dan tcpatauip aldisella kariy...
Tugas 4 perbedaan antara jaringan komputer dhcp dan tcpatauip aldisella kariy...Tugas 4 perbedaan antara jaringan komputer dhcp dan tcpatauip aldisella kariy...
Tugas 4 perbedaan antara jaringan komputer dhcp dan tcpatauip aldisella kariy...
 
DHCP Server.ppt
DHCP Server.pptDHCP Server.ppt
DHCP Server.ppt
 
05. apa itu dhcp
05. apa itu dhcp05. apa itu dhcp
05. apa itu dhcp
 
fdokumen.com_dhcp-server-560c7297e0763.ppt
fdokumen.com_dhcp-server-560c7297e0763.pptfdokumen.com_dhcp-server-560c7297e0763.ppt
fdokumen.com_dhcp-server-560c7297e0763.ppt
 
dhcpserver-191125035609.pdf
dhcpserver-191125035609.pdfdhcpserver-191125035609.pdf
dhcpserver-191125035609.pdf
 
Dhcp server dan dns server
Dhcp server dan dns serverDhcp server dan dns server
Dhcp server dan dns server
 
Dhcp server dan dns server
Dhcp server dan dns serverDhcp server dan dns server
Dhcp server dan dns server
 
Dhcp server dan dns server
Dhcp server dan dns serverDhcp server dan dns server
Dhcp server dan dns server
 
Makalah dhcp, dns, dan web server
Makalah dhcp, dns, dan web serverMakalah dhcp, dns, dan web server
Makalah dhcp, dns, dan web server
 
448192632-administrasi-sistem-jaringan-kelas-xi-pptx-220728132309-730194d6.pdf
448192632-administrasi-sistem-jaringan-kelas-xi-pptx-220728132309-730194d6.pdf448192632-administrasi-sistem-jaringan-kelas-xi-pptx-220728132309-730194d6.pdf
448192632-administrasi-sistem-jaringan-kelas-xi-pptx-220728132309-730194d6.pdf
 
Administrasi-Sistem-Jaringan-Kelas-XI-pptx.pptx
Administrasi-Sistem-Jaringan-Kelas-XI-pptx.pptxAdministrasi-Sistem-Jaringan-Kelas-XI-pptx.pptx
Administrasi-Sistem-Jaringan-Kelas-XI-pptx.pptx
 
Pertemuan 7 dhcp
Pertemuan 7 dhcpPertemuan 7 dhcp
Pertemuan 7 dhcp
 

Recently uploaded

KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxazhari524
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptxGiftaJewela
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxmawan5982
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 

Recently uploaded (20)

KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 

DHCP Server

  • 1. DHCP DYNAMIC HOST CONFIGURATION PROTOCOL Oleh : RAODATUL JANNAH,M.Pd SMK TELKOM MAKASSAR
  • 2. PENDAHULUAN • Internet Protocol Address atau sering disingkat IP) adalah deretan angka biner antara 32 bit sampai 128 bit yang dipakai sebagai alamat identifikasi untuk tiap komputer host dalam jaringan Internet. Panjang dari angka ini adalah 32 bit (untuk IPv4 atau IP versi 4), dan 128 bit (untuk IPv6 atau IP versi 6) yang menunjukkan alamat dari komputer tersebut pada jaringan Internet berbasis TCP/IP.
  • 3. PENDAHULUAN • Pengiriman data dalam jaringan TCP/IP berdasarkan IP address komputer pengirim dan komputer penerima. IP address memiliki dua bagian, yaitu alamat jaringan (network address) dan alamat komputer lokal (host address) dalam sebuah jaringan. • Alamat jaringan digunakan oleh router untuk mencari jaringan tempat sebuah komputer lokal berada, semantara alamat komputer lokal digunakan untuk mengenali sebuah komputer pada jaringan lokal. • Informasi ini bisa diketahui dengan mengkombinasikan IP address dengan 32 bit angka subnet mask. IP address memiliki beberapa kelas berdasarkan kapasitasnya, yaitu Class A dengan kapasitas lebih dari 16 juta komputer, Class B dengan kapasitas lebih dari 65 ribu komputer, dan Class C dengan kapasitas 254 komputer.
  • 4. Pengalamatan IP Address Statik • Pengalamatan Statik Pemberian alamat IP yang tidak pernah berubah. • Alamat IP statik penting karena server memakai alamat IP ini dan mungkin mempunyai pemetaan DNS menunjuk kepada server tersebut, dan biasanya memberikan informasi kepada mesin lain (seperti email server, web server, DNS Server)
  • 5. Pengalamatan IP Address Dinamis • IP dinamis yaitu IP yang didapatkan oleh computer/router lain dari sistem DHCP nya, IP yang didapatkan oleh PC ini bisa berubah-ubah.
  • 6. DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol) • Merupakan protokol yang dipakai untuk pengalokasian alamat IP (IP address) dalam satu jaringan. • Jika Non DHCP, pemberian alamat IP manual satu persatu ke sel. Komputer • Jika menggunakan DHCP, seluruh komputer yang tersambung di jaringan akan mendapatkan alamat IP secara otomatis dari server DHCP. • Selain alamat IP, banyak parameter jaringan yang dapat diberikan oleh DHCP, seperti default gateway dan DNS server.
  • 7. DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol) • DHCP merupakan Standar dari IETF (Internet Engineering Task Force) • Dikembangkan tahun 1993, sbg perbaikan dan BOOTP (Bootstrap Protocol) •RFC 2131: Dynamic Host Configuration Protocol •RFC 2132: DHCP Options and BOOTP Vendor Extensions
  • 8. Kenapa Butuh DHCP…? • Jaringan semakin besar dan semakin komplek sehingga butuh konfigurasi secara dinamis • Bayangkan jika kita punya 100 komputer atau lebih terhubung di jaringan dan harus konfigurasi satu persatu • Pengendalian parameter komputer client • IP dan default router/gateway • Name Server • File Server • dll (Default IP TTL, Broadcast Address, Static Route, Ethernet Encapsulation, X Window Manager, X Window Font, DHCP Msg Type, DHCP Renewal Time, DHCP Rebinding, Time SMTP-Server, SMTP-Server, Client FQDN, Printer Name, …) • Pengiriman informasi tanpa admin, tidak perlu konfigurasi tiap komputer, Tidak ada manual konfigurasi di client • Host-host yang terkonfigurasi secara statis bisa berdampingan dengan yang dinamis
  • 9. Sejarah Perkembangan DHCP • Tiga Protocol yang pernah dipakai untuk penanganan IP secara dinamis • RARP (s/d 1985, tidak lama digunakan) - Reverse Address Resolution Protocol • BOOTP (1985-1993) - Bootsrap Protocol • DHCP (sejak 1993 sampai sekarang) - Dynamic Host Configuration Protocol • Hanya DHCP yang sekarang dipakai secara luas
  • 10. MAC: x:x:x:x:x:x IP: ? RARP Request RARP Reply RARP server System Keraj RARP
  • 11. CARA KERJA BOOTS MAC: x:x:x:x:x:x IP: ? UDP Broadcast UDP Broadcast BOOTP server MAC1 – IP1 MAC2 – IP2 MAC3 – IP3 IP Address Gateway IP server Vendor-specific
  • 12. Parameter Konfigurasi Client DHCP • DHCP Options adalah tambahan pengaturan alamat IP yang diberikan oleh DHCP ke DHCP client. Ketika sebuah klien meminta alamat IP kepada server, server akan memberikan paling tidak sebuah alamat IP dan alamat subnet jaringan. DHCP server juga dapat dikonfigurasikan sedemikian rupa agar memberikan tambahan informasi kepada klien, yang tentunya dapat dilakukan oleh seorang administrator. DHCP Options ini dapat diaplikasikan kepada semua klien, DHCP Scope tertentu, atau kepada sebuah host tertentu dalam jaringan.
  • 13. Parameter Konfigurasi Client DHCP • DHCP Scope adalah alamat-alamat IP yang dapat disewakan kepada DHCP client. Ini juga dapat dikonfigurasikan oleh seorang administrator dengan menggunakan peralatan konfigurasi DHCP server. Biasanya, sebuah alamat IP disewakan dalam jangka waktu tertentu, yang disebut sebagai DHCP Lease, yang umumnya bernilai tiga hari. Informasi mengenai DHCP Scope dan alamat IP yang telah disewakan kemudian disimpan di dalam basis data DHCP dalam DHCP server. Nilai alamat- alamat IP yang dapat disewakan harus diambil dari DHCP Pool yang tersedia yang dialokasikan dalam jaringan. Kesalahan yang sering terjadi dalam konfigurasi DHCP Server adalah kesalahan dalam konfigurasi DHCP Scope. • DHCP Lease adalah batas waktu penyewaan alamat IP yang diberikan kepada DHCP client oleh DHCP Server. Umumnya, hal ini dapat dikonfigurasikan sedemikian rupa oleh seorang administrator dengan menggunakan beberapa peralatan konfigurasi (dalam Windows NT Server dapat menggunakan DHCP Manager atau dalam Windows 2000 ke atas dapat menggunakan Microsoft Management Console [MMC]). DHCP Lease juga sering disebut sebagai Reservation.
  • 14. RFC 2131 • RFC (Requets For comments) adalah aturan-aturan yang telah ditetapkan secara umum untuk mengatur proses apa saja seputar internet. • RFC 2131 adalah berisi aturan-aturan atau protocol yang digunakan pada proses DHCP • Pada RFC 2131 ini dijelaskan bagaimana dan apa yang dilakukan oleh DHCP server dan DHCP client ketika menggunakan protocol ini
  • 15. SYSTEM DHCP • Binding/lease (kumpulan 1 IP dan 1 client) • Client menyewa dalam waktu tertentu • Jika waktu habis harus menyewa kembali. • Dua timer : Renewing (T1) Rebinding (T2) • T1 ditentukan terlebih dahulu • T1 : ½ T2
  • 16. DHCP Message • DHCPDISCOVER Ini merupakan tipe pertama dari DHCP, yang menentukan klien broadcast untuk menemukan server DHCP lokal. Opsi Message Type dikodekan ‘1 • DHCPOFFER Server DHCP yang menerima satu klien DHCPDISCOVER dan yang dapat melayani permintaan operasi, mengirim DHCPOFFER pada klien dengan sekumpulan parameter. Opsi Messsage Type dikodekan ‘2’
  • 17. DHCP Message. lanjut • DHCPREQUEST Klien menerima satu atau lebih DHCPOFFER dan memutuskan tawaran yang diterima. Klien kemudian mengirim tawaran DHCPREQUEST ke “pemenang”. Semua server yang lain mengetahui pesan broadcast ini dan dapat memutuskan bahwa mereka “kalah”. Opsi Message Type dikodekan ‘3’. • DHCPACK Akhirnya server mengirim DHCPACK ke klien dengan sekumpulan parameter konfigurasi, mengkonfirmasi pada klien bahwa DHCPREQUEST diterima, dan memberikan kumpulan informasi yang diperlukan. Bagian ACK dari nama pesan ini kependekan dari “acknowledge”. Opsi Message Type dikodekan ‘5’
  • 18. DHCP Message. lanjut • DHCPNACK Jika klien meminta (dengan pesan DHCPREQUEST) alamat yang salah, kadaluwarsa, atau yang lainnya yang tidak dapat diterima, maka server mengirim DHCPNAK ke klien untuk memberitahu bahwa ia tidak dapat memperoleh alamat tersebut. ‘NAK” dalam hal ini kependekan dari “negative acknowledge”. Opsi Message Type dikodekan ‘5’ • DHCPDECLINE Jika klien menerima alamat yang diminta, dan secara berturutan menemukan bahwa alamat itu telah digunakan ditempat lain dalam jaringan, ia harus mengirim DHCPDECLINE ke server. Klien mungkin mencoba mengirim suara ke alamat. Jika ada jawaban berarti ada orang yang menggunakan alamat server. Opsi Message Type dikodekan ‘4’
  • 19. DHCP Message. lanjut • DHCPRELEASE Jika klien tidak lagi perlu menggunakan alamat yang ditunjuk secara dinamis, ia harus mengirim pesan DHCPRELEASE ke server supaya server mengetahui bahwa alamat tidak lagi digunakan. Tidak semua klien DHCP melakukan hal ini karena merupakan pilihan teknis. Opsi Message Type dikodekan ‘7’ • DHCPINFORM Jika klien telah mempunyai alamat IP, tetapi masih memerlukan beberapa informasi konfigurasi, maka pesan DHCPINFORM akan melayani tugas ini. Opsi Message Type dokodekan ‘8’.
  • 20. CARA KERJA DHCP Karena DHCP merupakan sebuah protokol yang menggunakan arsitektur client/server, maka dalam DHCP terdapat dua pihak yang terlibat, yakni DHCP Server dan DHCP Client. • DHCP server merupakan sebuah mesin yang menjalankan layanan yang dapat "menyewakan" alamat IP dan informasi TCP/IP lainnya kepada semua klien yang memintanya. Beberapa sistem operasi jaringan seperti Windows NT Server, Windows 2000 Server, Windows Server 2003, atau GNU/Linux memiliki layanan seperti ini. • DHCP client merupakan mesin klien yang menjalankan perangkat lunak klien DHCP yang memungkinkan mereka untuk dapat berkomunikasi dengan DHCP Server. Sebagian besar sistem operasi klien jaringan (Windows NT Workstation, Windows 2000 Professional, Windows XP, Windows Vista, Windows 7, Windows 8 atau GNU/Linux) memiliki perangkat lunak seperti ini.
  • 21. CARA KERJA DHCP. lanjut • DHCP server umumnya memiliki sekumpulan alamat yang diizinkan untuk didistribusikan kepada klien, yang disebut sebagai DHCP Pool. Setiap klien kemudian akan menyewa alamat IP dari DHCP Pool ini untuk waktu yang ditentukan oleh DHCP, biasanya hingga beberapa hari. Manakala waktu penyewaan alamat IP tersebut habis masanya, klien akan meminta kepada server untuk memberikan alamat IP yang baru atau memperpanjangnya.
  • 22. CARA KERJA DHCP. lanjut DHCP Client akan mencoba untuk mendapatkan "penyewaan" alamat IP dari sebuah DHCP server dalam proses empat langkah berikut: 1. DHCPDISCOVER: DHCP client akan menyebarkan request secara broadcast untuk mencari DHCP Server yang aktif. 2. DHCPOFFER: Setelah DHCP Server mendengar broadcast dari DHCP Client, DHCP server kemudian menawarkan sebuah alamat kepada DHCP client. 3. DHCPREQUEST: Client meminta DCHP server untuk menyewakan alamat IP dari salah satu alamat yang tersedia dalam DHCP Pool pada DHCP Server yang bersangkutan. 4. DHCPACK: DHCP server akan merespons permintaan dari klien dengan mengirimkan paket acknowledgment. Kemudian, DHCP Server akan menetapkan sebuah alamat (dan konfigurasi TCP/IP lainnya) kepada klien, dan memperbarui basis data database miliknya. Klien selanjutnya akan memulai proses binding dengan tumpukan protokol TCP/IP dan karena telah memiliki alamat IP, klien pun dapat memulai komunikasi jaringan.
  • 23. CARA KERJA DHCP. lanjut • Empat tahap di atas hanya berlaku bagi klien yang belum memiliki alamat. Untuk klien yang sebelumnya pernah meminta alamat kepada DHCP server yang sama, hanya tahap 3 dan tahap 4 yang dilakukan, yakni tahap pembaruan alamat (address renewal), yang jelas lebih cepat prosesnya. • Berbeda dengan sistem DNS yang terdistribusi, DHCP bersifat stand-alone, sehingga jika dalam sebuah jaringan terdapat beberapa DHCP server, basis data alamat IP dalam sebuah DHCP Server tidak akan direplikasi ke DHCP server lainnya. Hal ini dapat menjadi masalah jika konfigurasi antara dua DHCP server tersebut berbenturan, karena protokol IP tidak mengizinkan dua host memiliki alamat yang sama. • Selain dapat menyediakan alamat dinamis kepada klien, DHCP Server juga dapat menetapkan sebuah alamat statik kepada klien, sehingga alamat klien akan tetap dari waktu ke waktu.
  • 24. Aturan dan Proses RFC 2131 • Ketika DHCP client masuk/bergabung kedalam suatu jaringan, client tesebut akan melakukan broadcast dengan mengirimkan pesan DHCPDISCOVER ke suatu network. • Seluruh DHCP server akan merespon DHCPDISCOVER yang dikirimkan DHCP client tersebut dengan DHCPOFFER. • Ketika client mendapatkan DHCPOFFER, client memiliki dua pilihan keputusan yaitu, mengirimkan DHCPREQUEST untuk menerima konfigurasi dari DHCP server
  • 25. Aturan dan Proses RFC 2131. lanjut • Ketika DHCP server menerima DHCPREQUEST, DHCP server dapat mengirimkan DHCPACK dengan membawa parameter-parameter konfigurasi untuk client dan memasukkan informasi itu kedalam dhcp.lease database jika DHCP Server menyetujui DHCPREQUEST dari Client atau DHCP Server mengirimkan DHCPNACK ataui dengan tidak merespon pesan DHCPREQUEST jika DHCP Server tidak menyetujuinya • Jika DHCP client telah selesai atau meninggalkan jaringan tersebut maka DHCP client mengirimkan pesan DHCPRELEASE sebagai tanda bahwa client telah keluar atau tidak menggunakan network address tersebut. Namun tidak semua sistem operasi yang melakukan ini
  • 26. Sistem Kerja DHCP MAC: x:x:x:x:x:x IP: ? DHCP Discover UDP Broadcast DHCP Offer UDP Broadcast DHCP server IP1 IP2 IP3 DHCP Request DHCP Ack IP Address Gateway IP servers Option lainnya…
  • 27. Block Aliran Protocol DHCP Service DHCP Server (Listen..) Menerima DHCPDISCOVER Dari Client DHCP Server menawarkan IP address ( DHCPOFFER ) Ke Client Client menerima tawaran IP address ( DHCPREQUEST ) dari DHCP Server DHCP Server menyetujui Request IP ( DHCPACK ) Dari Client DHCP Server menyimpan konfigurasi IP address Client dalam database Selesai
  • 29. DHCP Relay Agent • Semua Message DHCP selama proses menggunakan sistem broadcast, hal ini membuat Pesan DHCP tidak sampai pada jaringan yang lain. • Konsekuensinya perlu diinstall DHCP Relay Agent untuk meneruskan message DHCP diantara jaringan yang ada. • Router sudah menyiapkan konfigurasi untuk DHCP Relay Agent, baik Cisco Router maupun Server Windows yang berfungsi sebagai router
  • 30. DHCP Relay Agent Client DHCP relay Agent Client Client Router Client DHCP relay Agent Client Client Router Client DHCP Server Client Client
  • 32. Konfigurasi IP Adress Server Pencarian Paket DHCP Server Instalasi Paket DHCP Server (isc- dhcp-server) Konfigurasi DHCP Server Restart Service DHCP Server Konfigurasi Client Tes Koneksi dari Client dengan perintah ping Proses Instalasi dan Konfigurasi DHCP Server
  • 34. Lakukan Pengecekan IP Address • Jalankan perintah ifconfig pada terminal. root@serverXI:~# ifconfig
  • 35. Tambah repository cd Debian, dengan perintah #apt-cdrom add • Jalankan perintah apt-cdrom add root@serverXI:~# apt-cdrom add • Masukan Debian 9.x.x DVD-2 • Tekan tombol Enter
  • 36. Mencari paket isc-dhcp-server • Jalankan perintah #apt-cache search root@serverXI:~# apt-cache search isc-dhcp-server
  • 37. Lakukan instalasi paket isc-dhcp-server •Jalankan perintah apt-get install isc-dhcp-server root@serverXI:~# apt-get install isc-dhcp-server •Ketikan : Y lalu Enter •Tunggu Proses installasi sampai selesai dan sukses •Selengkapnya seperti gambar berikut.
  • 38.
  • 39. Apabila saat proses installasi ada error, lakukan langkah berikut untuk memperbaiki paket yang rusak. Proses Instalasi Error.
  • 40. Langkah-langkah memperbaiki paket yang rusak • Jalankan perintah berikut untuk memperbaiki paket yang rusak. 1. root@serverXI:~# apt-get update 2. root@serverXI:~# apt-get remove isc-dhcp-server 3. root@serverXI:~# apt-get purge isc-dhcp-server 4. root@serverXI:~# apt-get install -f 5. root@serverXI:~# apt-get clean • Lanjutkan dengan menjalankan perintah install paket ulang • Selengkapnya seperti gambar berikut.
  • 42. Backup file konfigurasi dhcp server Sebelum melakukan konfigurasi lakukan backup file konfigurasi dhcp terlebih dahulu. Lakukan perintah berikut. • Masuk ke direktori /etc/dhcp root@serverXI:~# cd /etc/dhcp/ • Backup file dhcpd.conf menjadi dhcpd.conf_backup root@serverXI:/etc/dhcp# cp dhcpd.conf dhcpd.conf_backup Selengkapnya seperti gambar
  • 43. Edit file konfigurasi dhcp server • Masuk ke direktori /etc/dhcp/ root@serverXI:~# cd /etc/dhcp/ • Edit file dhcpd.conf root@serverXI:/etc/dhcp# nano dhcpd.conf • Edit dengan menghilangkan tanda pagar dan mengetikan ip address yang akan di share ke client pada bagian berikut. # A slightly different configuration for an internal subnet. subnet 192.168.7.0 netmask 255.255.255.0 { range 192.168.7.10 192.168.7.60; option domain-name-servers 202.134.1.10, 8.8.8.8; option domain-name "internal.example.org"; option routers 192.168.7.254; option broadcast-address 192.168.7.255; default-lease-time 600; max-lease-time 7200; }
  • 44. • Simpan hasil konfigurasi, dengan perintah Ctrl + O dan Keluar dengan Ctrl + x
  • 45. Edit file /etc/default/isc-dhcp-server • Edit file /etc/default/isc-dhcp-server root@serverXI:~# nano /etc/default/isc-dhcp-server • Tambahkan nama interfaces yang dipakai pada bagian berikut: # On what interfaces should the DHCP server (dhcpd) serve DHCP requests? # Separate multiple interfaces with spaces, e.g. "eth0 eth1". INTERFACESv4="ens33" • Simpan hasil perubahan • Selengkapnya seperti pada gambar.
  • 47. Restart service dan cek status isc-dhcp-server • Restart service isc-dhcp-server root@serverXI:~# systemctl restart isc-dhcp-server • Melihat status isc-dhcp-server root@serverXI:~# systemctl status isc-dhcp-server Hasil perintah
  • 49. Konfigurasi IP Address Client dengan pilihan Dinamis • Setting Ethernet Card client dengan pilihan opsi : 1. Obtain an IP address automatically 2. Obtain DNS server address automatically
  • 50. Melakukan pengecekan IP Address Client Windows • Masuk ke Command Prompt • Jalankan perintah ipconfig • Hasilnya seperti pada gambar Client mendapatka n IP Address Dinamis dari Server
  • 51. Test Ping Ke IP Server • Jalankan perintah ping ke ip server 192.168.7.254 dari client, dan hasilnya seperti pada gambar berikut.
  • 52. Pada server lakukan pengecekan log • Jalankan perintah tail –f /var/log/syslog root@serverXI:~# tail -f /var/log/syslog • Hasilnya seperti pada gambar.
  • 53. Daftar Pustaka • Presentasi DHCP Server Konsep dan Penerapan, Tim Network Administrator PENS ITS • https://id.wikipedia.org/wiki/Protokol_Konfigurasi_Hos_Dinamik • https://www.howtoforge.com/tutorial/install-and-configure-isc-dhcp- server-in-debian-9/
  • 55. TUGAS DHCP • JELASKAN HUBUNGAN ANTARA DHCP SERVER DENGAN ALAMAT IP • JELASKAN JIKA ALAMAT IP PADA CLIENT DIBERIKAN SECARA OTOMATIS TANPA MENGGUNAKAN DHCP SERVER • BAGAIMANA DHCP MEMBERIKAN ALAMAT IP KE DALAM JARINGAN SECARA STATIS • JELASKAN FITUR-FITUR YANG DI TAWARKAN OLEH DHCP • BAGAIMANA CARA DHCP SERVER MENJADI BACKUP BAGI DHCP SERVER YANG LAIN?