Teks tersebut memberikan contoh soal dan pembahasan mengenai besaran dan satuan dalam fisika. Beberapa poin penting yang disorot antara lain definisi besaran pokok dan turunan menurut SI, contoh pengukuran dengan alat ukur seperti mikrometer dan jangka sorong, serta aturan penulisan angka penting hasil pengukuran. [ringkasan selesai]
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Besaran dan satuan
1. BESARAN DAN SATUAN
Soal dan Pembahasan
Nama : Anggita Dwi Lestari
Kelas : XII IPA 3
Absen : 04
1. Perhatikan tabel dibawah ini.
No. Besaran Satuan Alat Ukur
1. Panjang Cm Mistar
2. Massa Kilo gram Neraca
3. Waktu Jam Stopwatch
4. suhu Kelvin Termometer
Besaran pokok menurut SI dengan alat ukurnya yang benar adalah ...
A. 1 dan 2
B. 1 dan 3
C. 2 dan 4
D. 3 dan 4
E. 1 dan 4
Pembahasan:
No Besaran Satuan Alat Ukur
Mistar, jangka sorong, mikrometer
1. Panjang Meter
sekrup
2. Massa Kilo gram Neraca
3. Waktu Sekon Stop watch, jam
4. Suhu Kelvin Termometer
5. Kuat Arus Ampere Amperemeter
6. Intensitas cahaya Candela
7. Jumlah zat Mol
Jawaban : C
2. 2. Perhatikan gambar di bawah ini!
panjang diameter luar dari gasing tersebut adalah ….
A. 2,32 mm
B. 2,52 mm
C. 23,2 mm
D. 25,2 mm
E. 24,2 mm
Pembahasan:
Hasil pengukuran = skala tetap + skala geser (nonius)
Dari gambar
skala tetap = 23 mm
Skala geser = 0,2 mm
Hasil pengukuran =23+0,2=23,2 mm
Jawaban : C
3. Diameter gasing seperti ditunjukkan pada gambar di bawah ini adalah.........
a. 14,11 mm
3. b. 14,51 mm
c. 14,61 mm
d. 14,65 mm
e. 14,21 mm
Pembahasan:
Pengukuran dengan mikrometerskrup
Hasil pengukuran = skala tetap + skala putar
Dari gambar :
Skala tetap = 14,5 mm
Skala putar = 0,11 mm
Hasil pengukuran= 14,5+0,11= 14,61 mm
Jawaban : C
4. Perhatikan gambar!
Pada sebuah proses pengukuran suhu didapat hasil pengukuran sebesar 40oC.
Berapkah besar suhu tersebut jika termometernya diganti dengan skala
Fahreinheit?
A. 32 OF
B. 40 OF
C. 72 OF
D. 82 OF
E. 104 OF
Pembahasan:
Dengan skala perbandingan:
4. (F – 32) : C = 9 / 5
F = 9/5 C + 32
F = 9/5(40) + 32
F = 104oF
Jawaban: E
5. Satuan mobil berkecepatan 36 Km/jam berapa kecepatan mobil jika diukur
dengan satuan cgs ?
A. 5 cm/s
B. 10 cm/s
C. 20 cm/s
D. 25 cm/s
E. 30 cm/s
Pembahasan:
jarak
Kecepatan =
waktu
36 Km(jarak) 36000 m m
Kecepatan 36 Km/jam = = = 10 = 10 m/s
1 jam(waktu) 3600 sekon s
Jawaban: B
6. satuan massa jenis air 1 gr/cm3 , berapa jika dinyatakan kedalam satuan Kg/m3?
A. 101 Kg/m3
B. 102 Kg/m3
C. 103 Kg/m3
D. 104 Kg/m3
E. 105 Kg/m3
Pembahasan:
massa
Massa Jenis =
volume
1 gr (massa)
3 1/10 3.Kg 1 10 6 Kg
Massa Jenis 1 gr/cm = = = 3X
1cm 3 ( volume ) v 1/10 6 m 3 10 1 m3
= 103 Kg/m3
Jawaban: C
5. 7. Tentukan panjangnya karet penghapus pada gambar!
A. 1,7 cm
B. 0,7 cm
C. 2,5 cm
D. 4,7 cm
E. 3 cm
Pembahasan:
Ujung depan di titik 3 cm
ujung belakang di 4 cm lebih 7 mm
Jadi panjang karet penghapus B 4,7 cm – 3 cm = 1,7 cm
Jawaban: A
8. Sebuah buku fisika kelas X ditimbang dengan menggunakan neraca tiga lengan,
setelah keadaan setimbang didapat keadaan lengan depan, tengah dan
belakang seperti pada gambar disamping. Berapa massa buku tersebut ?
depan
tengah
belakang
A. 3,48 gram
B. 34,58 gram
6. 3. Neraca Ohauss Tiga Lengan
Lengan Belakang 0 10 20 30 40 50 60 70 80 90 100
C. 345 gram
D. 345,5 gram
E. 345,8 gram
Lengan Tengah 0 100 200 300 400 500
Pembahasan:
Posisi anting depan 5,8 gram
PosisiDepan
Lengan anting tengah
6 7
300,0 gram
Posisi anting belakang 40,0 gram +
Massa buku fisika 345,8 gram
Jawaban: E
9. Tentukan volume batu dalam gelas kimia seperti pada gambar!
4. Gelas Ukur
150 ml
100 ml
Batu
A. 100 ml
B. 150 ml
C. 50 ml
D. 250 ml
E. 125 ml
Pembahasan:
Volume Batu= Volume akhir-volume awal
= 150-100
= 50 ml
Jawaban: C
7. 10. Grafik hubungan antara massa dengan volume air laut
Massa air laut (gram)
900
600
300
250 500 750
Volume (cm3)
Berapa massa jenis air laut berdasarkan data-data pengukuran tersebut?
A. 1 gr/cm3
B. 1,1 gr/cm3
C. 1,2 gr/cm3
D. 1,3 gr/cm3
E. 1,4 gr/cm3
Pembahasan:
v = v3 – v1 = 750 – 250 = 500
Δm 600 gr
= = = 1,2 gr/cm3
Δv 500 cm 3
Jawaban: C
11. Yang termasuk besaran pokok yaitu…
A. kuat arus, waktu, luas
B. panjang, massa, suhu
C. massa,Kelvin,gaya
D. jumlah zat, volume, berat
E. panjang, jumlah zat, berat
8. Pembahasan:
Besaran Pokok Keterangan Satuan Lambang
Panjang Panjang dari suatu benda meter m
Massa Jumlah materi dalam benda kilogram kg
Waktu Lama atau selang waktu sekon s
Suhu Derajat panas dingin suatu kelvin K
benda
Kuat Arus amper A
Jumlah muatan listrik yang
Intensitas candela Cd
mengalir
Cahaya
mol Mol
Daya pancaran cahaya per luas
Jumlah Zat
Jumlah partikel dalam benda
Jawaban: B
. 12. Massa jenis diturunkan dari besaran pokok …
A. massa dan volume
B. massa dan panjanhg
C. panjang dan waktu
D. massa dan waktu
E. berat dan volume
Pembahasan:
massa
Massa Jenis =
volume
Jawaban: A
13. Berikut ini yang termasuk besaran – besaran turunan adalah …
9. A. panjang, gaya, waktu
B. gaya, usaha, massa
C. massa jenis, gaya, volume
D. kecepatan, panjang, waktu
E. berat, waktu, kecepatan
Pembahasan:
massa
Massa Jenis = (turunan dari massa dan volume)
volume
F=m.a (turunan dari massa dan percepatan)
V=sxsxs (turunan dari panjang)
Jawaban: C
14. Di bawah ini merupakan dimensi usaha adalah : …
A. MLT-2
B. ML2T-3
C. ML2T-1
D. MLT-1
E. ML2T-2
Pembahasan:
Usaha: W F s
kg m 2 Joule
= dt 2
2 2
= ML T
Jawaban: E
15. Untuk mengukur diameter dalam sebuah pipa digunakan …
10. A. mikrometer C. Mistar
B. neraca D. jangka sorong E. meteran kain
Pembahasan:
Jangka sorong merupakan alat ukur panjang yang mempunyai ketelitian 0,1 mm
atau 0.01 cm. Jangka sorong dapat digunakan untuk mengukur diameter
kelereng dan diameter bagian dalam pipa. Jangka sorong mempunyai 2 bagian
penting.
Bagian tetap (rahang tetap), skala tetap terkecil 1mm atau 0,1 cm.
Bagian yang dapat digeser (rahang geser). Pada rahang geser ini dilengkapi
skala nonius. Skala tetap dan nonius mempunyai selisih 0,1mm.
Jawaban: D
16. Hasil pengukuran yang ditunjukan pada mikrometer berikut ini adalah …
A. 13,53 mm
B. 13,63 mm
C. 13,23 mm
D. 13,73 mm
E. 10,53 mm
Pembahasan:
Skala utama = 13 mm
Skala nonius = 0,23 mm
Skala terbaca = 13,23 mm
Jawaban: C
17. Dari hasil pengukuiran di bawah ini yang memiliki 3 Angka Penting adalah:
A. 5,0603
B. 0,5063
11. C. 0,0506
D. 0,0056
E. 0,0005
Pembahasan:
Aturan angka penting
1. Semua angka bukan nol adalah angka penting
2. Semua angka nol yang terletak di antara angka-angka bukan nol termasuk
angka penting
3. Semua angka nol di sebelah kanan angka bukan nol tanpa desimal tidak
termasuk angka penting, kecuali diberi tanda khusus garis mendatar atas
atau bawah termasuk angka penting
4. Semua angka nol di sebelah kiri angka bukan nol tidak termasuk angka
penting
5. Semua angka nol di belakang angka bukan nol yang terakhir tetapi
dibelakang tanda desimal adalah angka penting
6. Untuk penulisan notasi ilmiah. Misalnya 2,5 x 103 , dimana 103 disebut orde.
Sedangkan 2,5 merupakan mantis. Jumlah angka penting dilihat dari
mantisnya dalam hal ini memiliki 2 angka penting
Jawaban: C
18. Hasil pengukuran panjang dan lebar suatu kelas 7,51 m dan 8,2 m. Maka luas
kelas tersebut sesuai aturan angka penting adalah …m2.
a. 61 b. 62 c .61,5 d. 61,6 e.61.58
Pembahasan:
7,51x8,2= 61,582
Di dalam aturan angka penting Hasil perkalian atau pembagian mempunyai
angka penting yang sama dengan banyaknya angka penting dari faktor angka
pentingnya paling sedikit.
12. Jawaban: D
19. Hasil pengukuran dari jangka sorong berikut adalah …
A. 5,4 cm B. 5,1 cm C. 4,35 cm D. 4,83 cm E.4,30 cm
Pembahasan:
Skala utama= 4,8 cm
Skala nonius= 0,03 cm
Skala terbaca= 4,8+0,03= 4,83cm
Jawaban: D
20. Hasil dari 75 (2 angka penting) mempunyai berapa angka penting?
A. 1 B. 2 C. 3 D. 4 E. 5
Pembahasan:
75 = 8,660254 8,7 ( 2 angka penting )
Jawaban: B