Dokumen tersebut memberikan penjelasan tentang pengukuran dalam ilmu pengetahuan alam kelas 7. Secara singkat, dokumen tersebut menjelaskan tentang pengertian besaran dan satuan, contohnya besaran pokok dan turunan. Dokumen tersebut juga menjelaskan tentang alat ukur panjang, massa, waktu, dan suhu beserta cara kerja dan ketelitiannya.
4. B. Besaran dan Satuan
1. Pengertian Besaran, Besaran Pokok
dan Besaran Turunan
Besaran
“ Ukuran fisis suatu benda yg
dinyatakan secara kuantitas”
5. Besaran di bagi 2,yaitu :
1.Besaran Pokok
Besaran yang sudah ditetapkan
terlebih dahulu
6. BESARAN POKOK DLM FISIKA
Besaran Pokok Nama Satuan Lambang Sat
Panjang Meter m
Massa Kilogram kg
Waktu Sekon s
Suhu Kelvin K
Kuat Arus Ampere A
Intensitas Cahaya Kandela cd
Jumlah Zat mole mol
8. BESARAN TURUNAN
Besaran Turunan Penjabaran Satuan
Luas panjang x panjang m2
Volume panj x panj x panj m3
Massa Jenis massa/volume kg/m3
Kecepatan panjang/waktu m/s
Percepatan kecepatan/waktu m/s2
10. Satuan Internasional utk Panjang
• Dalam SI dinyatakan dalam meter
(m)
• Satu meter,didefinisikan :
“ jarak yang ditempuh cahaya pada
selang waktu 1/299792458 sekon”
11.
12. Satuan Internasional utk Massa
• Dalam SI dinyatakan dalam
kilogram (kg)
• Satu kilogram,didefinisikan :
“massa satu liter air murni pada
suhu 4˚C”
13.
14. Satuan Internasional utk Waktu
• Dalam SI dinyatakan dalam
sekon (s)
• Satu sekon, didefinisikan :
“selang waktu yang diperlukan
oleh atom cesium -133 utk
melakukan getaran sebanyak
9192631770 kali”
15.
16. 2. Mengkonversi satuan panjang,massa
dan waktu
TANGGA KONVERSI PANJANG
km
hm
m
cm
dm
dam
mm
Turun dikali
10n
10n
Naik di bagi
19. Contoh soal 1:
1. Nyatakan jarak 2000 m dalam :
a. cm b. km
2. Konversikan 100 cm2 dalam :
a. m2 b. mm2
3. Nyatakan massa benda 10000 g dalam :
a. kg b. mg
20. PR
1. Nyatakan jarak 200 m dalam :
a. mm b. dm
2. Konversikan 1000 cm2 dalam :
a. cm2 b. dm2
2. Konversikan 100 cm3 dalam :
a. cm3 b. dm3
21. Penyelesaian no 1 :
a. 2000 m = …cm
m menuju cm berarti turun 2 tangga maka
dikalikan 10n =102= 100
2000 m = 2000 x 100 = 200000 cm
= 2.105 cm
Jadi
2000 m = 200000 cm
= 2.105 cm
22. Penyelesaian no 2 :
a. 100 cm2 = …m2
cm menuju m berarti naik 2 tangga maka
dibagi 102n = 102x2 = 10x10x10x10
= 10000
Maka 100cm2 = 100:10000=0,01
= 1x10-2m2
23. Penyelesaian no 2 :
b. 100 cm2 = …mm2
cm menuju mm berarti turun 1 tangga maka
dikali 102n = 102x1= 10x10
= 100
Maka 100cm2 = 100 x 100 = 10000
= 1x104 mm2
24. Penyelesaian no 1 :
b. 2000 m = …km
m menuju km, berarti naik 3 tangga, maka
di bagi 103 = 1000.
2000
2000 m = ----------
1000
= 2 km
Jadi
2000 m = 2 km
25. C.ALAT UKUR
1 ALAT UKUR PANJANG
A.MISTAR
Mistar mempunyai
tingkat ketelitian 1mm
atau 0,1 cm
31. contoh pengukuran dengan jangka sorong.
Cara membaca skala = skala utama sebelum 0 skala
nonius + skala nonius yg berhimpit skala utama = 3,5 +
0,07 = 3,57 cm
37. 2 ALAT UKUR MASSA
Alat ukur massa adalah neraca,misalnya :
Neraca sama lengan
38.
39. neracaTiga Lengan (O’hauss-2610)
dapat mengukur massa sampai 2610 kg
dengan ketelitian 0,1 gram
neraca empat lengan (O’hauss-311)
dapat mengukur massa sampai 310 gram
dengan ketelitian 0,01 gram
46. CONTOH SOAL :
1. Perhatikan gambar di bawah ini!
Hasil pengukuran tebal sebuah buku fisika menggunakan
jangka sorong seperti diperlihatkan pada gambar di atas
adalah ….
A. 2,76 cm
B. 2,95 cm
C. 3,25 cm
D. 3,16 cm
47. • Pembahasan :
• Hasil ukur = skala utama + skala nonius =
2,70 cm + 0,06 cm = 2,76 cm
48. 2. Perhatikan gambar pengukuran menggunakan diameter
koin menggunakan jangka sorong di bawah ini!
Hasil pengukuran diameter koin menggunakan jangka
sorong di atas adalah ….
• A. 2,03 cm
• B. 2,08 cm
• C. 2,11 cm
• D. 2,28 cm
49. • Pembahasan :
• Hasil ukur = skala utama + skala nonius =
2,20 cm + 0,08 cm = 2,28 cm
50. 3. Adi melakukan pengukuran tebal benda
menggunakan mikrometer sekrup terlihat seperti
gambar dibawah ini.
Berapakah hasil pengukurannya….?
51. • Hasil = 6,5mm + 0,44mm = 6,94 mm
• jadi,maka hasil dari pengukurannya
adalah 6,94 mm.
52. • 4. Pengukuran panjang balok besi
ditunjukkan oleh jangka sorong seperti
gambar di bawah. Berapa tebal balok besi
tersebut ?
53. • Skala utama : 4.2 cm
• Karena angka 0 skala geser mendekati 4.2 cm pada
skala utama
• Skala geser : 12
• Maka 0.01 cm x 12 = 0.12 cm
• P = 4.2 cm + (0.01 cm x 12)
• P = 4.2 cm + 0.12
• P = 4.32 cm
54. 5. Seorang anak mengukur tebal sebuah koin
menggunakan mikrometer sekrup (seperti ilistrasi
gambar dibawah). Dari hasil pengukuran tersebut
berapakah tebal koin yang ia peroleh ?
55. • Skala Utama (SU) = 1 mm + 0.5 mm = 1.5 mm
• Skala Putar (SP) = 33 x 0.01 mm = 0.33 mm
• Hasil pengukuran = SU + SP = 1.5 + 0.33 = 1.83
mm
56. 6. Perhatikan hasil timbangan dengan neraca Ohauss tiga lengan
berikut….
Massa benda yang ditimbang adalah ….
A. 546,6 gram
B. 464,5 gram
C. 456,5 gram
D. 364,5 gram
57. • Pembahasan
• Massa total = (400 + 50 + 6,5) gram = 456,5 gram.
• Jadi, massa benda yang ditimbang adalah 456,5 gram.
58.
59.
60. D. SUHU DAN PENGUKURAN
Suhu adalah ukuran derajat panas atau
dingin suatu benda.
1. Tangan tdk dpt menyatakan suhu benda
61. 2. Termometer
Alat untuk mengukur suhu benda dengan
tepat dan menyatakannya dengan angka.
Prinsip kerja
volume zat akan berubah jika dipanaskan
atau didinginkan.Naik turunya volume zat
itulah yg dijadikan sbg acuan menentukan
suhu benda.